Terimakasih Pak Chan yang telah mem Fw kan artikle ini . Saya rasa artikel ini yang paling lengkap dan jelas. Saya pribadi juga percaya bahwa Prof. Leo Suryadinata di Singapore berpendapat demikian. Saya hanya ingin share saja , bahwa pada suatu ketika beberapa tahun yang lalu datang di LA , seorang anak muda yang bernama Benny yang mengaku sebagai murid dari Leo Suryadunata , dia bilang bahwa Leo Suryadinata tidak menganggap istilah Cina itu adalah penghinaan. Bahkan anak muda ini bersikeras menggunakan istilah Cina, benar2 kepala batu. Lain halnya dengan Arief Budiman ketika bicara dengan kami di LA ,yang menyatakan kaidahnya kalau kita memakai istilah Cina , kita tidak akan merasakan istilah itu bermakna penghinaan , yang berarti kita akan membuat pihak lawan tidak berhasil memprovokasi. Tapi Arief tidak memaksakan kita agar menggunakan istilah Cina. Satu lagi kepala batu yang lain adalah Alm .Shindunata waktu di LA dia malah bangga ikut dalam rapat angkatan darat waktu merumuskan pemakain istilah Cina , walaupun sudah diprotes keras tetap bebal, malah tidak tahu malunya di Jakarta dia bilang bahwa dalam seminar di LA dia memenangkan argumentasi dia, padahal dia dicerca banyak orang. Saya pribadi tidak marah dan dendam kepada mereka, tapi ini hanya untuk share saja bahwa diantara kita sendiri masih banyak macam ragamnya. salam, Dr.Irawan.
************************************** See what's new at http://www.aol.com [Non-text portions of this message have been removed]