Wah saya mana ngerti ilmu tingkat tinggi begini boss ..

Setahu saya mah semua sistem itu pasti ada PLUS dan MINUS nya lah, pinter2 kita 
saja memanfatkan semua PLUS nya dan mengurangi atau mencegah MINUS nya ... 

Seperti demokrasi liberal dan kebebasan pers kita ... Ada PLUS dan MINUS nya 
toh ...

Apa itu PLUS dan MINUS regim devisa bebas ? Saya takut salah nyebutnya

Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-----Original Message-----
From: Pak AA <pakaa2...@gmail.com>
Date: Mon, 21 Sep 2009 10:11:46 
To: <obrolan-bandar@yahoogroups.com>
Subject: Re: [ob] Kang Bagus - Apakah Indonesia meminta Inflow Hot Money untuk 
        masuk Kontrak Berjangka Currency?

Elaborate dong bos W4W.... yg versi bos W4W gimana
Mumpung liburan.... hehehe
thanks

2009/9/21  <mr_...@yahoo.com>:
> Maaf Pak AA dan pakar2 OB, cuman pengamatan bego saya. Mungkin waktu test AWA 
> di GMAT dulu saya salah baca buku.
>
> 1.) Yg saya maksud analogy ngga tepat ini :
>> Pasar bebas sama seperti naek mobil > ke puncak dengan gigi netral.
>
> Masa karena kucing dan anjing sama2 berbulu kita bisa analogikan anjing 
> mengeong juga.
>
> 2) Exaggeration yg ini :
>>Dikasih bunga 50% sampe 200% >setahun juga gak ada mau yang bantu >beri hutang
>
> Dan ini, menurut saya, either juga di lebih2kan atau ngga relevan:
>
>>Tapi buat masing-masing individu hidup >susah selama 3-5 tahun itu kan 
>>>penderitaan juga. Putus pacarlah, >setres lah, impotenlah, sakit jantung 
>>>lah, beban emosi dan juga lain-lainnya >lagi....
>
> Sorry pak dafj21, silahkan lanjut diskusinya.
>
> Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone
>
> -----Original Message-----
> From: Pak AA <pakaa2...@gmail.com>
> Date: Mon, 21 Sep 2009 08:14:24
> To: <obrolan-bandar@yahoogroups.com>
> Subject: Re: [ob] Kang Bagus - Apakah Indonesia meminta Inflow Hot Money untuk
>        masuk Kontrak Berjangka Currency?
>
> Gak nyambungnya gimana?
>
> exageration dan irrelevant nya di mana? Ayo, jelasin dong bos
>
> 2009/9/21  <mr_...@yahoo.com>:
>> Sorry Sir,
>>
>> Itu analagy ngga nyambung.
>>
>> The rest of the argument is either exaggregation or irrelevant.
>>
>> Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone
>>
>> -----Original Message-----
>> From: "dfaj21" <dfa...@yahoo.com>
>> Date: Mon, 21 Sep 2009 05:43:18
>> To: <obrolan-bandar@yahoogroups.com>
>> Subject: Re: [ob] Kang Bagus - Apakah Indonesia meminta Inflow Hot Money 
>> untuk masuk Kontrak Berjangka Currency?
>>
>> Ibaratnya mobil, ada gas tapi kalau tidak ada rem itu namanya nyari mati...
>>
>> Pasar bebas sama seperti naek mobil ke puncak dengan gigi netral. Lagi 
>> nanjak dorongnya setengah mati. Dikasih bunga 50% sampe 200% setahun juga 
>> gak ada mau yang bantu beri hutang.
>>
>> Begitu giliran turunan, rem-nya gak ada. Inflow gila-gilaan masuk gak bisa 
>> di rem. Di tiap tikungan pemerintah atau swasta peminjam harus cepat-cepat 
>> restrukturisasi hutang, dan jadinya sangat tergantung sama kemampuan supir 
>> banting setir ke kiri kanan. Sampe nantinya ketemu tikungan tajam lagi 
>> (panik/krisis) yang sudah gak bisa di tangani lagi...  jadilah tabrakan.
>>
>> Korbannya... barangkali secara statistik cuma penurunan 3-4% GDP, dll 
>> sebagainya. Tapi buat masing-masing individu hidup susah selama 3-5 tahun 
>> itu kan penderitaan juga. Putus pacarlah, setres lah, impotenlah, sakit 
>> jantung lah, beban emosi dan juga lain-lainnya lagi....
>>
>> jadi pilih mana...
>>
>> Ngomong-omong, undang-undang 98 tentang devisa bebas itu produk bikinannya 
>> IMF waktu jaman krismon dulu ya? Masih dipake?
>>
>> --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, h...@... wrote:
>>>
>>> Pemilik dana asing akan panik bila ada peraturan baru. Mereka akan segera 
>>> keluar dulu.
>>> Tapi tampa kontrol nilai tukar kita benar2 tergantung pasar. Ketika terjadi 
>>> fluktuasi yg tidak menguntungkan instervensi bi bagaikan mengarami lautan.
>>>
>>> J


------------------------------------

+ +
+ + + + +
Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus 
kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
+ + + + +
+ +Yahoo! Groups Links





------------------------------------

+ +
+ + + + +
Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus 
kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
+ + + + +
+ +Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/obrolan-bandar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/obrolan-bandar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:obrolan-bandar-dig...@yahoogroups.com 
    mailto:obrolan-bandar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    obrolan-bandar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke