RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ah madiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Yanto Gunarto/OPS IOL bandung
Assalamualaikum,
Kita harus bersyukur Allah membukakan kebusukan JIL dan siapa saja para
pendukungnya. Kita tidak perlu menghujat mereka karena kita bukan
termasuk golongan penghujat justru mereka harus kita kasihani &
doakanlah agar mereka kembali kejalan yang lurus. 
Wassalam
yanto

-Original Message-
From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
On Behalf Of Syuriaman
Sent: Monday, August 08, 2005 6:36 PM
To: media-dakwah@yahoogroups.com
Subject: RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai
Ah madiyah dan Islam Liberal

Ya...Allah kok perkataannya kasar, kesel sih kesel...betul kata mas
hanifah,
rasul saja yang diludahi berulang kali oleh seorang kafir saja tidak
membalas...bahkan beliau menjengguk orang yang meludahi tersebut diwaktu
sakit...jadi bisa tidak kita mencontoh surih tauladan beliau

Mari kita berdoa kepada Allah SWT semoga dibukakan kepada
saudara-saudara
yang membelot dari kaidah islam tuk kembali ke Islam
sesungguhnya...Ingat
surat Al-Ikhlass : 1-4

"Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa.Allah adalah Tuhan yang
bergantung kepada-Nya segala sesuatu.Dia tiada beranak dan tidak pula
diperanakkan,dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia"

Jadi jangan kita berlebihan menghardik orang...
Ok...Majelis...Yang penting majelis kita bukan majelis menghadik
orang..majelis kita adalah majelis dakwah...Tegaknya syariat Islam
adalah
tujuan kita.

Ingat hadist nabi.."Sampaikanlah walau satu ayat"

Keep Our Istiqamah,
Allahuakbar...

Afwan sebelum dan sesudahnya...

Wassalami'alaikum wr..wb..

Suharsoyo


-Original Message-
From: media-dakwah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of busant
Sent: Monday, August 08, 2005 3:32 PM
To: media-dakwah@yahoogroups.com
Subject: RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai
Ah madiyah dan Islam Liberal


Astaghfirulloh...
Ngono yo ngono.. ning mbok yo ojo ngono.
Saudaraku. jangan kebablasan menilai seseorang itu tidak baik.
Rasululloh, uswah kita tidak mencontohkan demikian.

Ma'af kalau kurang berkenan.

Wassalamu'alaikum wr.wb.

abu hanifah

-Original Message-
From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
On
Behalf Of Ahmadi Agung
Sent: 2005-08-08 Monday 15:12
To: media-dakwah@yahoogroups.com; 'Gugun G.'
Subject: RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai
Ah
madiyah dan Islam Liberal

Gus Dur itu ORANG GILA..

Salam
AL-Pacitan


-Original Message-
From: Nuryadi Misnan [mailto:[EMAIL PROTECTED]


TERMASUK MBAHNYA JIL GUSDUR




[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Yahoo! Groups Links














Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Yahoo! Groups Links












Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links



 






Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik mimin
saya bukanlah ahli agama maupun pandai dalam agama namun saya memang melihat 
hal ini janggal sekali terjadi karena saya sejak kecil hanya doktrinnya yaitu 
dalam hidup saya yang saya tahu hanya tuhan saya adalah Allah SWT dan nabi saya 
adalah Nabi Muhammad SAW, oleh karena itu bagi saya selain itu adalah TIDAK 
dalam diri saya ... tapi yang jadi sedikit pemikiran saya kenapa di surabaya 
tempat pemondokannya yang terletak diblauran justru dijaga oleh pasukan PKB 
(saya pernah lihat di sta. TV)??  maaf saya hanya orang awam  

-Original Message-
From: Nuryadi Misnan [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: 08 Agustus 2005 16:43
To: 'media-dakwah@yahoogroups.com'; 'Ahmadi Agung'
Subject: RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI
mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal


Menurut saya kita harus jelas seperti negara tetangga kita, yang lebih maju.
contoh di Singapore. 
Ahmadiah di sana dianggap Non-muslim.
Kuburannya pun dipisah , saya pernah melihat kuburan .
Satu blok kuburan Muslim , dan Ahmadiah di blok lain.
Jadi sesuatu perkara itu harus jelas. Jangan ngambang. Fatwa harus jelas
bahwa jamaah
Ahmadiah yg percaya bahwa Mirza ghulam ahmad adalah nabi terakhir adalah
Non-muslim (kafir ).
TITIK.

> -Original Message-
> From: media-dakwah@yahoogroups.com [SMTP:[EMAIL PROTECTED] On
> Behalf Of Ahmadi Agung
> Sent: Monday, August 08, 2005 4:19 PM
> To:   media-dakwah@yahoogroups.com
> Subject:  RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI
> mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal
> 
> KEYAKINAN saya selama BELAJAR Islam adalah
>  
> Nabi Muhmamad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog Musailamah al kazhzab si
> NABI
> PALSU..
>  
> Nabi Muhammad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog si MUNAFIK abdullah bin
> ubay
> bin salul
>  
> Nabi Muhammad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog si Kafir abu lahab & abu
> jahal
>  
> So' KEYAKINAN saya adalah...
>  
> mengajak dialog pada orang-orang JIL, AHmadiyah dsb, dsb..SAMA SAJA KITA
> LEMAH & MALAH AKAN MENAMBAH PERASAAN Percaya Diri para gerombolan sesat
> itu
> se-olah-olah ad KEBENARAN di aliran Mereka YG secara TERANG BENDERANG
> SESAT
> itu 
>  
> So' secara psikologis dng di ajak-nya para aliran SESAT itu Dialog akan
> merasa dirinya punya kekuatan...
>  
> Gitu Pak Mustofa, pemikiran saya...
>  
> Salam JIHAD
> AL-Pacitan
>  
> 
> -Original Message-
> From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> 
> 
> 
> KEmudian ajak dialog tuh orang2 yag sudah mensesatkan Umat Nabi Muhammad
> SAW yang menjunjung Syariat Islam seperti JIL, Ahmadiyah, Islam
> Jamaah/LDII/Lemkari/Darul Hadits, NII Zaytun, Inkar Sunnah, Islam Telu,
> Islam Bugis, Salamullah, Syiah dan Islam Kejawen. Ane kira Ust. Amin
> Jamaludin akan sangat senang jika diminta berdialog dgn mereka.
> Bahkan tentang kasus Ahmadiyah yg isunya beliau mau disidangkan, Ust Amin
> Jamaludin sangat menanti persidangan tsb, dimana bagi beliau justru akan
> dibeberkan segala kesesatan Ahmadiyah dan JIL.
> 
> 
> 
> 
> 
> 
>  
> 
>   
> 
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
> 
> 
> 
> Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
> Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
> Yahoo! Groups Links
> 
> 
> 
>  
> 


[Non-text portions of this message have been removed]





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links



 






Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[media-dakwah] [tatut] Fw: Fw:Pls pass around.........

2005-08-08 Terurut Topik betty . nurbaety


> > Be careful with this book!!
> > This thing has been widespread to
> > We must fight this massacre which was created by Christian!!! DO NOT

> > let them to convert many more MUSLIM to CHRISTIAN,
Na'udzubillahimindzalik...
> > DO NOT JUST KEEP this mail in your mailbox. FORWARD TO ALL OUR
> > MUSLIMS.. The things they do to lead muslims astray is unbelievable.

> > May Allah protect us all. Let all your relatives/friends know that
this book do exist and a
> > copy of it was already sent to MUI for action.
> >


  (See attached file: pic26500.jpg)(See attached file: pic06334.jpg)(See
   attached file: pic18467.jpg)

[Non-text portions of this message have been removed]





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [media-dakwah] Tanda-tanda Kiamat

2005-08-08 Terurut Topik aris solikhah
wassalamu'alikum warahmatullahi wabarkatuh. Saya juga baca mas, memang luar 
biasa analisanya. Namun patut dipahami ini sekedar wacana dan analisa, masalah 
kebenaran diserahkan pada masing-masing individu, jangan sampai menimbulkan 
perdebatan. Coba mas cari buku serupa yakni berjudul Armageddon  dan Dajjal 
Keluar di Segitiga Bermuda maaf lupa pengarang dan penerbitnya, bisa dibeli di 
Gramedia. Mas juga bisa mengakses www.dudung.net disana ada kumpulan 
tanda-tanda hari kiamat beserta fenomena yang nyata. 
Selamat baca,
Aris

[EMAIL PROTECTED] wrote:
Ass. Wr Wb.
Rekan Muslim & muslimah sekalian,
Adakah diantara rekan sekalian yg pernah membaca buku "Huru hara akhir
zaman" tulisan Bp. Amin Muhammad Jamaludin (Alumnus Pascasarjana Fakultas
Dakwah & Tsaqafah Islamiyah Universitas Al Azhar Kairo).
Subhanallah, setelah membaca buku tsb saya pribadi merasa sangat kaget
ternyata kiamat telah dekat sekali.
Untuk menambah wawasan, saya sangat berminat untuk mencari buku yg lain
selain buku tersebut diatas. Adakah diantara teman ada referensi... buku
apa ? dan dapat di beli dimana ?

Mohon informasi...
Wass. Wr. Wb.

Regards,
Budhi Setiyahadi





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 



-
YAHOO! GROUPS LINKS 


Visit your group "media-dakwah" on the web.
  
To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]
  
Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. 


-




"Bangkitnya manusia karena pemikirannya"
"Kemajuan mustahil tanpa perubahan. Dan mereka yang tak bisa merubah 
pemikirannya, maka tak akan bisa merubah apa pun"
(George Bernard Shaw 1850-1950)


-
 Start your day with Yahoo! - make it your home page 

[Non-text portions of this message have been removed]





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[media-dakwah] hasil analisa - mp3 suara orang diazab

2005-08-08 Terurut Topik Erwin Kurnia
ini saya kirimkan hasil analisa seseorang untuk file alamkubur.mp3 tersebut
mudah2an dapat menjadikan kita lebih bijak dalam menyikapi sesuatu hal




From: Rizqi Angga Kurniawan

Bismillahirrohmanirrohim,

Maha besar ALLAH SWT yang menciptakan dan menguasai seluruh jagad raya
ini. Dalam e-mail ini saya hanya ingin coba menganalisa keaslian dari file
audio tipe mp.3 (AlamKubur) yang dikirimkan oleh senior saya mbak Retno E
(dia juga dapat dari temennya). Analisa ini bukannya saya gak percaya
dengan adanya alam kubur, tapi penyusupan dan penyelewengan akidah Islam
terkadang sering dilakukan oleh pihak-pihak yang kurang senang terhadap
Indahnya ISLAM dan menjadikan sesuatu hal bersifat Bid'ah di dalam agama
kita yang mulia ini. Dan thanks buat mbak Retno E buat izinnya.


Step analisanya sebagai berikut :
1. Dalam analisa ini saya menggunakan software Cool Edit Pro versi 2
2. coba scan dan disini terlihat untuk grafik suaranya (left and
right)


3. Untuk mengetahui file ini kapan terekam saya coba menggunakan fitur
wave properties

4. Disini terlihat pada tanggal (last written) tertera tanggal 08
Agustus 2005 jam 14.26.42 telah mengalami proses pengeditan, jadi
mungkin sebelum dikirim ke mbak Retno, file ini sudah mengalami proses
edit.

Background (suara  teriakan wanita 2), spliter 3

Background (suara  teriakan wanita 1), spliter 2

File gabungan (mp3) yang dikirimkan via e-mail

Suara utama (terdengar teriakan suara laki-laki), spliter 1

5. Kemudian berdasarkan petunjuk yang ada dalam menu technical support
(di dalam software ini) untuk mengetahui originalitas (keaslian) dari
suatu file suara dapat menggunakan fitur frecuency band spliter,
ternyata file ini (AlamKubur.mp3) adalah hasil dari gabungan beberapa
layer (tumpukan/gabungan) suara, ...  yang maksudnya adalah hasil dari
beberapa file suara dan file background suara yang di gabungkan menjadi
satu, cara ini mungkin lebih familiar dengan istilah mixing dalam dunia
rekaman. Seharusnya bila suatu file suara bersifat original (Insya
Allah) file itu tidak dapat di spliter (dipisahkan), meskipun bisa di
spliter hasilnya terdengar jelek dan kurang bagus di dengar, tapi file
AlamKubur ini bisa di spliter dan suaranya sangat jelas dalam tiap file
spliternya. Wallahu'alam Bisahwab (hanya Allah SWT yang tahu).




Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Dewi Ratnasari
Afwan,
Apakah kita akan terus menghujat saja??


-Original Message-
From: media-dakwah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Anto Hartanto
Sent: Tuesday, August 09, 2005 9:41 AM
To: media-dakwah@yahoogroups.com
Subject: RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI
mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal


Itu yg jadi masalah di negara kita.

Orang kafir ngaku Islam. (moslem). Udah gitu bawa-bawa yg lainnya. Apa
ga menyesatkan tuch.

 

Dan yg begitu itu adalah iblis yg nyata. Menjadi musuh bagi kita  

 

Kenapa sich mereka itu ga ngaku aja non moslem. (murtad aja.) dan jangan
merocoki kaum muslimin terus...

Semoga Alloh SWT. Melaknat dan mengutuk mereka Di bumi dan di Akherat
kelak untuk selama-lamanya...amien.

 

 

(HRT)

 



From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
On Behalf Of Nuryadi Misnan
Sent: Monday, August 08, 2005 4:43 PM
To: 'media-dakwah@yahoogroups.com'; 'Ahmadi Agung'
Subject: RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI
mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal

 

Menurut saya kita harus jelas seperti negara tetangga kita, yang lebih
maju.
contoh di Singapore. 
Ahmadiah di sana dianggap Non-muslim.
Kuburannya pun dipisah , saya pernah melihat kuburan .
Satu blok kuburan Muslim , dan Ahmadiah di blok lain.
Jadi sesuatu perkara itu harus jelas. Jangan ngambang. Fatwa harus jelas
bahwa jamaah
Ahmadiah yg percaya bahwa Mirza ghulam ahmad adalah nabi terakhir adalah
Non-muslim (kafir ).
TITIK.

> -Original Message-
> From:  media-dakwah@yahoogroups.com
[SMTP:[EMAIL PROTECTED] On
> Behalf Of Ahmadi Agung
> Sent:  Monday, August 08, 2005 4:19 PM
> To:  media-dakwah@yahoogroups.com
> Subject:  RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa
MUI
> mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal
> 
> KEYAKINAN saya selama BELAJAR Islam adalah
>  
> Nabi Muhmamad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog Musailamah al kazhzab
si
> NABI
> PALSU..
>  
> Nabi Muhammad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog si MUNAFIK abdullah bin
> ubay
> bin salul
>  
> Nabi Muhammad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog si Kafir abu lahab &
abu
> jahal
>  
> So' KEYAKINAN saya adalah...
>  
> mengajak dialog pada orang-orang JIL, AHmadiyah dsb, dsb..SAMA SAJA
KITA
> LEMAH & MALAH AKAN MENAMBAH PERASAAN Percaya Diri para gerombolan
sesat
> itu
> se-olah-olah ad KEBENARAN di aliran Mereka YG secara TERANG BENDERANG
> SESAT
> itu 
>  
> So' secara psikologis dng di ajak-nya para aliran SESAT itu Dialog
akan
> merasa dirinya punya kekuatan...
>  
> Gitu Pak Mustofa, pemikiran saya...
>  
> Salam JIHAD
> AL-Pacitan
>  
> 
> -Original Message-
> From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> 
> 
> 
> KEmudian ajak dialog tuh orang2 yag sudah mensesatkan Umat Nabi
Muhammad
> SAW yang menjunjung Syariat Islam seperti JIL, Ahmadiyah, Islam
> Jamaah/LDII/Lemkari/Darul Hadits, NII Zaytun, Inkar Sunnah, Islam
Telu,
> Islam Bugis, Salamullah, Syiah dan Islam Kejawen. Ane kira Ust. Amin
> Jamaludin akan sangat senang jika diminta berdialog dgn mereka.
> Bahkan tentang kasus Ahmadiyah yg isunya beliau mau disidangkan, Ust
Amin
> Jamaludin sangat menanti persidangan tsb, dimana bagi beliau justru
akan
> dibeberkan segala kesesatan Ahmadiyah dan JIL.
> 
> 
> 
> 
> 
> 
>  
> 
>   
> 
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
> 
> 
> 
> Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
> Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
> Yahoo! Groups Links
> 
> 
> 
>  
> 


[Non-text portions of this message have been removed]





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 






YAHOO! GROUPS LINKS 

 

*Visit your group "media-dakwah
 " on the web.
  
*To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]
 
  
*Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of
Service  . 

 





[Non-text portions of this message have been removed]





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links



 






Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[media-dakwah] BULAN RAJAB (HADIST PALSU:)

2005-08-08 Terurut Topik suhana032003
 "Yusa" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Assalamu'alaikum wr wb

Berikut saya dapat kiriman artikel tentang bulan Rajab
dari milis sebelah, seputar hadits-hadits keutamaan yang
di email di bawah disebut sebagai hadits yang palsu dsb.
Mohon dibaca, syukron.

Ada pendapat tentang hal ini?

Wassalam,
Yusa.



~~~
BULAN RAJAB
 
Berikut ini kutipan terjemahan dari kitab
 
Al Fawaaid Al Majmu`ah fi Al Ahadiits Al Maudhu`ah,
hal. 100-101, dan hal. 439-440. Karya Syaikul Islam
Muhammad Bin `Ali As Syaukaniy (Wafat 1250 H): 

"Rajab adalah bulan Allah, Sya`ban bulan Saya (Rasulullah
Shollallahu `alaihi wa Sallam), sedangkan Ramadhan bulan
ummat Saya. Barang siapa berpuasa di bulan Rajab dua
hari, baginya pahala dua kali lipat, timbangan setiap lipatan
itu sama dengan gunung gunung yang ada di dunia, kemudian
disebutkan pahala bagi orang yang berpuasa empat hari,
enam hari, tujuah hari, delapan hari, dan seterusnya, sampai
disebutkan ganjaran bagi orang berpuasa lima belas hari. 

Hadits ini "Maudhu`" (Palsu). Dalam sanad hadits ini ada yg
bernama Abu Bakar bin Al Hasan An Naqqaasy, dia perawi
yang dituduh pendusta, Al Kasaaiy- rawi yang tidak dikenal
(Majhul). Hadits ini juga diriwayatkan oleh pengarang Allaalaiy
dari jalan Abi Sa`id Al Khudriy dengan sanad yang sama,
juga Ibnu Al Jauziy nukilan dari kitab Allaalaiy. 

"Barang siapa berpuasa tiga hari di bulan Rajab, sama nilainya
dia berpuasa sebulan penuh, barang siapa berpuasa tujuh hari
Allah Subhana wa Ta`ala akan menutupkan baginya tujuh pintu
neraka, barang siapa berpuasa delapan hari di bulan Rajab Allah
Ta`ala akan membukakan baginya delapan pintu sorga, siapapun
yang berpuasa setengah dari bulan Rajab itu Allah akan
menghisabnya dengan hisab yang mudah sekali." 

Diterangkan di dalam kitab Allaalaiy setelah pengarangnya
meriwayatkannya dari Abaan kemudian dari Anas secara Marfu`:
Hadits ini tidak Shohih, sebab Abaan adalah perawi yg ditinggalkan,
sedangkan `Amru bin Al Azhar pemalsu hadits, kemudian dia
jelaskan : Dikeluarkan juga oleh Abu As Syaikh dari jalan Ibnu
`Ulwaan dari Abaan, adapaun Ibnu `Ulwaan pemalsu hadits. 

"Sesungguhnya bulan Rajab adalah bulan yang mulia. Barang
siapa berpuasa satu hari di bulan tersebut berarti sama nilainya
dia berpuasa seribu tahun-dan seterusnya.

Diriwayatkan oleh Ibnu Syaahin dari `Ali secara Marfu`. Dan
dijelaskan dalam kitab Allaalaiy : Hadits ini tak Shohih, sedangkan
Haruun bin `Antarah selalu meriwayatkan hadits-hadits yg munkar. 

"Barang siapa yg berpuasa di bulan Rajab satu hari sama nilainya
dia berpuasa sebulan penuh dan seterusnya".

Diriwayatkan oleh Al Khathiib dari jalan Abi Dzarr Marfu`. Di
sanadnya ada perawi : Al Furaat bin As Saaib, dia ini perawi yang
ditinggalkan.

Berkata Al Imam Ibnu Hajar dalam kitabnya "Al Amaaliy" :
sepakat diriwayatkan hadist ini dari jalan Al Furaat bin As Saaib-
dia ini lemah- Rusydiin bin Sa`ad, dan Al Hakim bin Marwaan,
kedua perawi ini lemah juga. 

Sesungguhnya Al Baihaqiy juga meriwayatkan hadits ini di kitabnya :
"Syu`abul Iman" dari hadits Anas, yang artinya : "Siapapun yang
berpuasa satu hari di bulan Rajab sama nilainya dia berpuasa satu
tahun." Di menyebutkan hadits yang sangat panjang, akan tetapi
di sanad hadits ini juga ada perawi ; `Abdul Ghafuur Abu As
Shobaah Al Anshoriy, dia ini perawi yang ditinggalkan. Berkata
Ibnu Hibbaan : "Dia ini termasuk orang orang yang memalsukan
hadits". 

"Barang siapa yang menghidupkan satu malam bulan Rajab dan
berpuasa di siang harinya, Allah Ta`ala akan memberinya makanan
dari buah buahan sorga- dan seterusnya."

Diriwayatkan dalam kitab Allaalaiy dari jalan Al Husain bin `Ali
Marfu`: Berkata pengarang kitab : Hadits ini Maudhu` (palsu).

"Perbanyaklah Istighfar di bulan Rajab. Sesungguhnya Allah
Ta`ala membebaskan hamba hambanya setiap sa`at di bulan itu,
dan Sesungguhnya Allah Ta`ala mempunyai kota kota di Jannah-Nya
yg tidak akan dimasuki kecuali oleh orang yg berpuasa di bulan itu." 

Dikatakan dalam "Adz dzail" : Dalam sanadnya ada rawi namanya
Al Ashbagh : Tidak bisa dipercaya.

"Di bulan Rajab ada satu hari dan satu malam, siapapun yang
berpuasa di hari itu, dan mendirikan malamnya. Maka sama nilainya
dengan orang yang berpuasa seratus tahun dan seterusnya. 

Dikatakatan dalam "Adz dzail" : Di dalam sanadnya ada nama
rawi Hayyaj, dia adalah rawi yang ditinggalkan.

Dan demikian disebutkan tentang : "Berpuasa satu hari atau dua
hari di bulan itu."

Disebutkan juga dalam "Adz dzail : Sanad hadits ini penuh dengan
kegelapan sebahagian atas sebahagian lainnya, di dalam sanadnya
ada perawi perawi yang pendusta : Dan demikian diriwayatkan :
"Bahwa Nabi Shollallahu `alaihi wa Sallam berkhutbah pada hari
jum`at sepekan sebelum bulan Rajab. Rasulullah Shollallahu `alaihi
wa Sallam berkata : "Hai sekalian manusia! Sesungguhnya akan
datang kepada kalian satu bulan yang mulia. Rajab bulan adalah
bulan Allah yang Mulian, dilipat gandakan kebaikan di dalamnya,
do`a-do`a dikabulkan, kesusahan kesu

Re: [media-dakwah] Ngobrol Tentang Khilafah

2005-08-08 Terurut Topik A. Marconi
"indrawan dwi p" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

segera terlaksananya SYARIAT ISLAM .

>> SYARIAT ISLAM .sesungguhnya sudah berjalan dengan lancar tanpa ada
persetujuan dari manusia. Contoh: Allah swwt berfirman agar manusia JANGAN
MINUM KHAMAR, karena madzorotnya jauh lebih banyak dari manfaatnya. SYARIAT
ISLAM .ini berlaku tidak hanya bagi kaum Muslimin saja tetapi juga
non-Muslimin. Cobalah pergi ke kafe-kafe yang bertebaran di pelosok tanah
air dan perhatikan para peminum khamar. Apa yang mereka peroleh dari meminum
khamar itu kecuali keadaan tidak sadar akan dirinya sendiri yang bisa
berakibat FATAL!! Contoh lagi: Firman Allah swt tentang LA AKROBU ZINA
(jangan dekati zina). Mendekati saja diperingatkan oleh Allah swt, apalagi
melakukannya dan apabila dilanggar SYARIAT ISLAM .ini maka akibat-akibat
dari pelanggaran itu akan FATAL bagi si pelaku, baik yang sudah
berumahtangga maupun yang belum, dan ini TIDAK HANYA  BERLAKU bagi kaum
Muslimin saja tetapi juga bagi non-Muslimin sekalipun mereka tidak
menyetujui diberlakukannya secara hukum formal negara. Tetapi secara nyata
di dalam praktek hidup manusia di Bumi SYARIAT ISLAM tsb menggelinding
tanpa halangan suatu apapun, sebab ini Hukum dan Peraturan yang ditetapkan
oleh Pencipta dan Pengayom Hidup. Demikianlah sesungguhnya SYARIAT ISLAM
secara kodratullah telah diberlakukan semenjak ia ditetapkan sebagai hukum
dan peraturan hidup bagi manusia di Bumi oleh Pencipta dan Pengayom hidup
dan tiada yang kuasa mencegahnya baik itu raja di raja, presiden maupun imam
dan ' ulama JIL. Hukum dan Peraturan Hidup manusia yang ditetapkan Allah swt
yang dikenal sebagai SYARIAT ISLAM ini TIDAK MEMERLUKAN PENGAKUAN DAN
PENGESAHAN HUKUM FORMAL!!! Hal atau realitas ini HARUS dan PERLU
kita SADARI. Jika hal ini tidak kita sadari kita akan GAMPANG dihimbau masuk
jerat syaiton dan iblis yang menganjurkan PEMBUNUHAN terhadap manusia tanpa
pandang bulu dengan janji palsu memperoleh surga bila mati (apa yang kini
dikenal dengan " jihad fii sabilillah") , sedangkan JIHAD FII SABILILLAH itu
oleh Allah swt telah diberikan kriteria dan batasan-batasan Hukum yang
samasekali BERLAWANAN dengan batasan dan kriteria yang kini beredar di
kalangan kita - Baca ayat-ayat mengenai Jihad Fii Sabilillah dalam Al-Quranu
Al-Kariim secara tartil dan kritisi secara sabar!. Dan apabila membaca
buku-buku para ' ulama dan teolog (ahli ketuhanan) harap secara sadar
diperbandingkan dengan ayat-ayat (bukan hanya satu ayat) Al-Quran yang
sepadan, serupa dan juga dengan hadits rasullullah Muhammad saw yang shohih
terpercaya.

Nyambung obrolan Khilafah, masalah ini akan menjadi agenda seluruh kaum
Muslimin HANYA APABILA seluruh kaum Muslimin SUDAH MEMILIKI KEIMANAN yang
sesuai dengan PETUNJUK (HUDAN) firman-firman Allah swt. Hal ini dituntut
oleh Allah swt, bukan oleh siapapun (Baca Al-Quran). Khilafah Islamiyah akan
menjadi kenyataan di Bumi hanya apabila kaum Muslimin TELAH meyakini bahwa
Al-Dinu Al-Islam adalah SATU-SATUNYA JALAN HIDUP BAGI DIRINYA PRIBADI dan
bukan sebagai ritual keagamaan yang dilaksanakan di masjid dan di atas tikar
sholat.

Wassalam,
A.M
















- Original Message - 
From: "indrawan dwi p" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Tuesday, August 09, 2005 3:22 AM
Subject: Re: [media-dakwah] Ngobrol Tentang Khilafah


> Alhamdulillah ...
> dengan diskusi ini ana makin banyak masukan dan pengetahuan baru dari
> bapak-bapak sekalian. sekali lagi saya minta maaf yang
sebesar-besarnya
> apabila ada perkataan atau tulisan saya yang menyinggung bapak-bapak dalam
> menyampaikan pendapat sayakesalahan itu datangnya dari diri saya
pribadi
> yang kurang pengetahuan dan dalam tahap belajar  tapi SATU HAL yang
saya
> petik dari diskusi ini ...
> " KITA RINDU DAN SEPAKAT BAHWA WAJIB ADANYA KHILAFAH YANG MEMPERSATUKAN
KAUM
> MUSLIM "
> untuk masalah cara.. masing-masing mempunyai cara yang pada intinya ingin
> segera terlaksananya SYARIAT ISLAM .
>
> maaf apabila saya salah mengambil kesimpulan dalam pelajaran dari diskusi
> kita ini
>
> Wassalam
> DP
> - Original Message -
> From: <[EMAIL PROTECTED]>
> To: 
> Sent: Friday, August 05, 2005 10:59 AM
> Subject: Re: [media-dakwah] Ngobrol Tentang Khilafah
>
>
> >
> >
> > assalamu'alaikum
> >
> > ini kan aku hanya   kasih  info ada  satu konsep pemahaman tentang
> khilafah
> > kan kita perlu tahu juga
> > perkara kita sefaham apa tidak  itu  kan urusan lain
> > jadi aku cuma menyampaikan ada pemahaman yang lain
> > supaya  kita  jadi ngerti  dan kenal  kosep tersebut
> > urusan  logic  dan  elegan  itu  kan penilaian kita masing-masing
> > dan ini bergantung  " imprint "  yang ada  di  diri kita  masing -
masing
> > semoga  imprint  kita  ini  tidak fix , sehingga  kita  masih bisa
> > bertabayyun
> > karena kebenaran itu mutlak  dari Allah swt
> > tapi kita perlu cari  dan perbandingkan dengan masa rosul dan sahabat,
> > supaya tidak masuk ke  bid'ah
> > ingat  semua itu  kan  dala

[media-dakwah] KEBIADABAN TERORIS israel

2005-08-08 Terurut Topik Ahmadi Agung
/9/2005 1:44:42 PM


Israel Hancurkan Pemakaman Para Syuhada Palestina

  
COMES-Kejahatan Israel atas bangsa Palestina seperti tidak ada
habis-habisnya. Yang terkena kejahatan Israel bukan hanya orang hidup saja,
bahkan orang yang sudah mati pun masih saja didzolimi oleh serdadu-serdadu
Israel.

Hal ini terbukti kamarin sore, serdadu Israel menembakan roket-roketnya ke
wilayah pemakaman para syuhada di sebelah barat Khanyunis.

Menurut sumber lokal di Khanyunis, pemakaman para syuhada di Khanyunis,
kemarin sore di roketi oleh serdadu Israel dari barak-barak militer zionis
yang berada di permukiman Nevah Dakalem.

Mereka menembaki permukiman para syuhada tersebut sebanyak tujuh roket yang
dilesakkan dari kendaraan artileri mereka. Penembakan tersebut mengakibatkan
ledakan besar yang terdengar sampai plosok-plosok kota.

Sampai saat ini belum ada laporan tentang adanya yang terluka dari kalangan
penduduk sipil yang berdekatan dengan suara ledakan.

Sementara itu, masih di Khanyunis, asosiasi wartawan Palestina menentang
penganiayaan yang dilakukan oleh kelompok bersenjata dari batalion Ahmad
Mufrij yang menginduk ke Brigade syuhada al-Aqsha di kota Khanyunis.

Dalam surat keterangannya, asosiasi ini menyebutkan, kami menganggap
peristiwa tersebut merupakan pelanggaran besar yang telah terjadi dari
kelompok bersenjata terhadap para wartawan Palestina di Khanyunis. 

Mereka mengaanggap kejadian ini merupakan penodaan baru dalam perlakuan
kelompok bersenjata terhadap para wartawan yang sedang bertugas dengan penuh
resiko. Mereka meminta kasus kekacauan keamanan ini segera dicari
sebab-sebabnya.

Asosiasi menekankan seruannya untuk menghormati profesi wartwan, agar mereka
dapat menyebarkan informasi dengan aman dan terkendali, jauh dari kekerasan.
Mereka juga meminta ada jaminan kebebasan dan perlindungan terhadap para
wartawan di Palestina.(PI.asy)



[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[media-dakwah] HUKUM BA'IAT

2005-08-08 Terurut Topik suhana hana
 
Hukum Ba'iat Dan Hukum Menisbtakan Diri Kepada Jama'ah Yang Menerapkan Sistem 
Sirriyah dan Ba'iah



Senin, 8 Agustus 2005 12:55:51 WIB
Kategori : Bai'at Sunnah & Bid'ah

HUKUM BAI'AT


Oleh
Fadhilatusy Syaikh Shalih bin Fauzan Al-Fauzan


Pertanyaan :
Syaikh Salih bin Fauzan Al-Fauzan ditanya : Fadhilatusy Syaikh ! Termasuk 
perkara yang dianggap remeh manusia sekarang ini adalah masalah ba'iat. Ada 
beberapa orang yang berpendapat boleh memberikan bai'at kepada salah satu 
kelompok Islam yang ada sekarang ini, kendati di sana ada bai'at-bai'at lain 
bagi kelompok lain pula. Kadangkala pemimpin yang dibai'at ini tidak dikenal 
dengan alasan masih 'dirahasiakan'. Bagaimanakah hukumnya bai'at seperti itu ? 
Apakah hukumnya berbeda di dalam negeri-negeri kafir atau negara yang tidak 
berhukum dengan hukum Allah ?

Jawaban.
Bai'at hanya boleh diberikan kepada penguasa kaum muslimin. Bai'at-bai'at yang 
berbilang-bilang dan bid'ah itu merupakan akibat perpecahan. Setiap kaum 
muslimin yang berada dalam satu pemerintahan dan satu kekuasaan wajib 
memberikan satu bai'at kepada satu orang pemimpin. Tidaklah dibenarkan 
memunculkan bai'at-bai'at yang lain. Bai'at-bai'at tersebut merupakan hasil 
perpecahan kaum muslimin pada zaman ini dan akibat kejahilan tentang agama. 
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam telah melarang itu, beliau bersabda.

"Artinya : Siapa saja yang ingin memecah belah persatuan kalian setelah kalian 
sepakat mengangkat seorang pemimpin maka tebaslah lehernya"

Atau sebagaimana sabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam. Jika didapati 
orang yang ingin membangkang pemerintah yang berdaulat dan berusaha memecah 
belah persatuan kaum muslimin maka Rasulullah telah memerintahkan waliyul amri 
berserta segenap kaum muslimin untuk memerangi pembangkang tersebut.

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman.

"Artinya : Dan jika ada dua golongan dari orang-orang mu'min berperang maka 
damaikanlah antara keduanya. Jika salah satu dari kedua golongan itu berbuat 
aniaya terhadap golongan yang lain maka perangilah golongan yang berbuat aniaya 
itu sehingga golongan itu kembali, kepada perintah Allah, jika golongan itu 
telah kembali (kepada perintah Allah) maka damaikanlah antara keduanya dengan 
adil dan dan berlaku adillaj. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang 
berlaku adil" [Al-Hujurat : 9]

Amirul Mukminin Ali bin Abi Thalib Radhiyallahu 'anhu serta beberapa sahabat 
yang senoir memerangi kelompok Khawarij dan kaum pembangkang hingga berhasil 
ditumpas dan memadamkan kekuatan mereka sehingga kaum musilimin aman dari 
kejahatan mereka. Ini merupakan sunnah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa 
sallam, beliau telah memerintahkan kaum muslimin agar memerangi kaum 
pemberontak dan kelompok Khawarij yang berusaha memecah belah persatuan kaum 
muslimin dan membangkang pemerintah. Semua itu demi menjaga persatuan dan 
kesatuan jama'ah kaum muslimin dari rongrongan perpecahan dan perselisihan.


APA HUKUM ORANG YANG MENISBATKAN DIRI KEPADA SALAH SATU JAMA'AH YANG MENERAPKAN 
SISTEM SIRRIYAH DAN BA'IAH


Pertanyaan :
Syaikh Salih bin Fauzan Al-Fauzan ditanya : Apa hukumnya orang yang menisbatkan 
dirinya kepada salah satu jama'ah tersebut ? Khususnya kepada jama'ah yang 
menerapkan sistem sirriyah dan ba'iah terhadap pengikutnya ?

Jawaban.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam telah mengabarkan bahwa perpecahan 
bakal terjadi. Pada kondisi demikian beliau memerintahkan kita untuk berpegang 
teguh persatuan dan isitiqamah di atas petunjuk Rasulllah Shallallahu 'alaihi 
wa sallam dan sahabat-sahabat beliau. Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam 
besabda.

"Artinya : Umat Yahudi telah berpecah belah menjadi tujuh puluh satu golongan. 
Umat Nashrani telah terpecah belah menjadi tujuh puluh dua golongan dan umat 
ini akan terpecah belah menjadi tujuh puluh tiga golongan seluruhnya masuk 
Neraka kecuali satu. Para sahabat bertanya : "Siapakah golongan yang satu itu, 
wahai Rasulullah !" Beliau menjawab : "Siapa saja yang berada diatas 
pertunjukku dan di atas petunjuk sahabat-sahabatku"
Ketika para sahabat meminta wasiat kepada beliau, beliau Shallallahu 'alaihi wa 
sallam bersabda.

"Artinya : Aku wasiatkan kamu agar selalu bertakwa, patuh dan taat (kepada 
pemimpin) walaupun yang memimpin kamu adalah seorang budak. Sebab siapa saja 
yang hidup sepeninggalku ia pasti melihat perselisihan yang sangat banyak. Maka 
berpegang teguhlah kepada sunnahku dan sunnah Khulafa Rasyidin setelahku. 
Peganglah ia erat-erat dan gigitlah dengan gigi gerahammu (sungguh-sungguhlhah)"

Itulah pedoman yang harus ditempuh oleh kaum muslimin sekarang ini sampai hari 
Kiamat. Yaitu dalam menghadapi perselisihan hendaklah merujuk kepada pedoman 
Salafush Shalih dalam masalah apapun, terutama masalah dien, manhaj, bai'at dan 
lain-lain.


[Disalin dari kitab Muraja'att fi fiqhil waqi' as-sunnah wal fikri 'ala dhauil 
kitabi wa sunnah, edisi Indonesia Koreksi Total Masalah Politik & Pemikiran 
Dalam Perspektif Al-Qur'

RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Ahmadi Agung
Yha itu adalah satu BUKTI dari sekian ribu BUKTI bahwa Gus Dur itu ORANG
GILA, dan para PENGIKUT-nya juga banyak yg GILA karena BODOH

Mana ada Seorang yg katanya ahli agama percaya sama DUKUN kalo ngga Gus Dur
& Para Pengikutnya

Gus Dur pernah di RUWAT namanya Ruwatan SUKERTAAN di Yogja oleh DUKUN yg
katanya GURU spiritualnya Gus Dur...

Naah GILA kan itu Namanya...

Masak Kyai Hajki yg katanya Ahli agama percaya sama TAHAYUL, DUKUN, KLENIK
dsb, selain Kyai GILA ngga ada...

Salam
AL-Pacitan


-Original Message-
From: mimin [mailto:[EMAIL PROTECTED]


 tapi yang jadi sedikit pemikiran saya kenapa di surabaya tempat
pemondokannya yang terletak diblauran justru dijaga oleh pasukan PKB (saya
pernah lihat di sta. TV)??  maaf saya hanya orang awam  



[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [media-dakwah] Apa itu Tasawuf?

2005-08-08 Terurut Topik A Nizami
Wa'alaikum salam wr wb,

--- indrawan dwi p <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Bang Nizam... ana (orang yang sedang belajar) mau
> bertanya kalau tasawuf
> itu... (setahu ana) memisahkan atara dunia dan
> akhirat, mereka selalu
> memfokuskan ibadah untuk akhirat /mendekatkan diri
> kepada Allah(katanya) ..
> sehinga menyepi ditempat-tempat tertentu  setahu
> ana pula kalau
> memisahkan atara urusan dunia dan urusan akhirat itu
> namanya sekularisme
>  kalau mereka disebut sekuler bisa enggak
> yach.

Sekuler itu memisahkan agama dari urusan sosial
politik. Jadi mereka tidak mengakui negara Islam, dsb.

Kalau Tasawuf zaman dulu cenderung meninggalkan
masalah dunia. Zikir dan "ibadah" saja sepanjang
waktu, sehingga kewajiban mencari nafkah untuk anak
istri kadang terbengkalai.

Kalau Tasawuf modern yang diusung Paramadina, mereka
mengadakan pengajian di hotel-hotel.

Simpang siur bukan? Begitulah jika satu paham tidak
berasal dari Al Qur'an dan Hadits.

Wassalam

Ingin belajar Islam? Mari bergabung milis Media Dakwah
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]

__
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 


Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[media-dakwah] NASIHAT BAGI PEMUDA MUSLIM DAN PENUNTUT ILMU

2005-08-08 Terurut Topik suhana hana
Nasihat Bagi Pemuda Muslim Dan Penuntut Ilmu

Jumat, 5 Agustus 2005 09:54:49 WIB
Kategori : Nasehat

NASIHAT BAGI PEMUDA MUSLIM DAN PENUNTUT ILMU


Oleh
Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani




Pertama-tama aku menasihatimu dan diriku agar bertakwa kepada Allah Jalla 
Jalaluhu, kemudian apa saja yang menjadi bagian/cabang dari ketakwaan kepada 
Allah Tabaarakan wa Ta'ala seperti :

[1]. Hendaklah kamu menuntut ilmu semata-mata hanya karena ikhlas kepada Allah 
Jalla Jalaluhu, dengan tidak menginginkan dibalik itu balasan dan ucapan terima 
kasih. Tidak pula menginginkan agar menjadi pemimpin di majelis-majelis ilmu. 
Tujuan menuntut ilmu hanyalah untuk mencapai derajat yang Allah Jalla Jalaluhu 
telah khususkan bagi para ulama. Dalam firmanNya.

"Artinya : ... Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antara kamu 
dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat ...?" 
[Al-Mujaadilah : 11]

[2]. Menjauhi perkara-perkara yang dapat menggelincirkanmu, yang sebagian " 
Thalibul Ilmi" (para penuntut ilmu) telah terperosok dan terjatuh padanya. 

Diantara perkara-perkara itu :

[a] Mereka amat cepat terkuasai oleh sifat ujub (kagum pada diri sendiri) dan 
terpedaya, sehingga ingin menaiki kepala mereka sendiri.

[b] Mengeluarkan fatwa untuk dirinya dan untuk orang lain sesuai dengan apa 
yang tampak menurut pandangannya, tanpa meminta bantuan (dari 
pendapat-pendapat) para ulama Salaf pendahulu ummat ini, yang telah 
meninggalkan "harta warisan" berupa ilmu yang menerangi dan menyinari dunia 
keilmuan Islam. (Dengan warisan) itu jika dijadikan sebagai alat bantu dalam 
upaya penyelesaian berbagai musibah/bencana yang bertumpuk sepanjang perjalanan 
zaman. Sebagai mana kita telah ikut menjalani/merasakannya, dimana sepanjang 
zaman itu dalam kondisi yang sangat gelap gulita.

Meminta bantuan dalam berpendapat dengan berpedoman pada perkataan dan pendapat 
Salaf, akan sangat membantu kita untuk menghilangkan berbagai kegelapan dan 
mengembalikan kita kepada sumber Islam yang murni, yaitu al-Qur'an dan 
as-Sunnah yang shahihah.

Sesuatu yang tidak tertutup bagi kalian bahwasannya aku hidup di suatu zaman 
yang mana kualami padanya dua perkara yang kontradiksi dan bertolak belakang, 
yaitu pada zaman dimana kaum muslimin, baik para syaikh maupun para penuntut 
ilmu, kaum awam ataupun yang memiliki ilmu, hidup dalam jurang taqlid, bukan 
saja pada madzhab, bahkan lebih dari itu bertaqlid pada nenek moyang mereka.

Sedangkan kami dalam upaya menghentikan sikap tersebut, mengajak manusia kepada 
al-Qur'an dan as-Sunnah. Demikian juga yang terjadi di berbagai negeri Islam. 
Ada beberapa orang tertentu yang mengupayakan seperti apa yang kami upayakan, 
sehingga kamipun hidup bagaikan "Ghuraba" (orang-orang asing) yang telah 
digambarkan oleh Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa sallam dalam beberapa hadits 
beliau yang telah dimaklumi, seperti :

"Artinya : Sesungguhnya awal mula Islam itu sebagai suatu yang asing/aneh, dan 
akan kembali asing sebagaimana permulaannya, maka berbahagialah bagi 
orang-orang yang asing"

Dalam sebagian riwayat, Nabi Shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

"Artinya : Mereka (al-Ghurabaa) adalah orang-orang shaleh yang jumlahnya 
sedikit sekeliling orang banyak, yang mendurhakai mereka lebih banyak dari yang 
mentaati mereka" [Hadits Riwayat Ahmad]

Dalam riwayat yang lain beliau bersabda :

"Artinya : Mereka orang-orang yang memperbaiki apa yang telah di rusak oleh 
manusia dari Sunnah-Sunnahku sepeninggalku".

Aku katakan : "Kami telah alami zaman itu, lalu kami mulai membangun sebuah 
pengaruh yang baik bagi dakwah yang di lakukan oleh mereka para ghuraba, dengan 
tujuan mengadakan perbaikan ditengah barisan para pemuda mukmin. Sehingga kami 
jumpai bahwa para pemuda beristiqomah dalam kesungguhan di berbagai negeri 
muslim, giat dalam berpegang teguh pada al-Qur'an dan Sunnah Rasulullah 
Shallallahu 'alaihi wa sallam tatkala mengetahui keshahihannya".

Akan tetapi kegembiraan kami terhadap kebangkitan yang kami rasakan pada 
tahun-tahun terakhir tidak berlangsung lama. Kita telah dikejutkan dengan 
terjadinya sikap "berbalik", dan perubahan yang dahsyat pada diri pemuda-pemuda 
itu, di sebagian negeri[1]. Sikap tersebut, hampir saja memusnahkan pengaruh 
dan buah yang baik sebagai hasil kebangkitan ini, apa penyebabnya ? Di sinilah 
letak sebuah pelajaran penting, penyebabnya adalah karena mereka tertimpa oleh 
perasaan ujub (membanggakan diri) dan terperdaya oleh kejelasan bahwa mereka 
berada di atas ilmu yang shahih. Perasaan tersebut bukan saja diseputar para 
pemuda muslim yang terlantar, bahkan terhadap para ulama. Perasaan itu muncul 
tatkala merasa bahwa mereka memilki keunggulan dengan lahirnya kebangkitan ini, 
atas para ulama, ahli ilmu dan para syaikh yang bertebaran diberbagai belahan 
dunia Islam.

Sebagaimana merekapun tidak mensyukuri nikmat Allah Jalla Jalaluhu yang telah 
memberikan Taufik dan Petunjuk kepada mereka untuk mengenal ilmu yang benar 
be

[media-dakwah] Penjelasan Para Ulama Tentang Masalah Rajab / 2

2005-08-08 Terurut Topik suhana hana
Senin, 8 Agustus 2005 07:07:19 WIB
Kategori : Ar-Rasaa-il

HADITS-HADITS PALSU TENTANG KEUTAMAAN SHALAT DAN PUASA DI BULAN RAJAB

Oleh
Al-Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas
Bagian Pertama dari Dua Tulisan 1/2



Apabila kita memperhatikan hari-hari, pekan-pekan, bulan-bulan, sepanjang tahun 
serta malam dan siangnya, niscaya kita akan mendapatkan bahwa Allah Yang Maha 
Bijaksana mengistimewakan sebagian dari sebagian lainnya dengan keistimewaan 
dan keutamaan tertentu. Ada bulan yang dipandang lebih utama dari bulan 
lainnya, misalnya bulan Ramadhan dengan kewajiban puasa pada siangnya dan 
sunnah menambah ibadah pada malamnya. Di antara bulan-bulan itu ada pula yang 
dipilih sebagai bulan haram atau bulan yang dihormati, dan diharamkan berperang 
pada bulan-bulan itu.

Allah juga mengkhususkan hari Jum’at dalam sepekan untuk berkumpul shalat 
Jum’at dan mendengarkan khutbah yang berisi peringatan dan nasehat.

Ibnul Qayyim menerangkan dalam kitabnya, Zaadul Ma’aad,[1] bahwa Jum’at 
mempunyai lebih dari tiga puluh keutamaan, kendatipun demikian Rasulullah 
Shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang mengkhususkan ibadah pada malam Jum’at 
atau puasa pada hari Jum’at, sebagaimana sabda beliau Shallallahu ‘alaihi wa 
sallam.

“Artinya : Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi Shallallahu ‘alaihi 
wa sallam, beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: Janganlah kalian 
mengkhususkan malam Jum’at untuk beribadah dari malam-malam yang lain dan 
jangan pula kalian mengkhususkan puasa pada hari Jum’at dari hari-hari yang 
lainnya, kecuali bila bertepatan (hari Jum’at itu) dengan puasa yang biasa 
kalian berpuasa padanya.” [HR. Muslim (no. 1144 (148)) dan Ibnu Hibban (no. 
3603), lihat Silsilatul Ahaadits ash-Shahihah (no. 980)]

Allah Yang Mahabijaksana telah mengutamakan sebagian waktu malam dan siang 
dengan menjanjikan terkabulnya do’a dan terpenuhinya permintaan. Demikian Allah 
mengutamakan tiga generasi pertama sesudah diutusnya Nabi Muhammad Shallallahu 
‘alaihi wa sallam dan mereka dianggap sebagai generasi terbaik apabila 
dibandingkan dengan generasi berikutnya sampai hari Kiamat. Ada beberapa tempat 
dan masjid yang diutamakan oleh Allah dibandingkan tempat dan masjid lainnya. 
Semua hal tersebut kita ketahui berdasarkan hadits-hadits yang shahih dan 
contoh yang benar.

Adapun tentang bulan Rajab, keutamaannya dalam masalah shalat dan puasa padanya 
dibanding dengan bulan-bulan yang lainnya, semua haditsnya sangat lemah dan 
palsu. Oleh karena itu tidak boleh seorang Muslim mengutamakan dan melakukan 
ibadah yang khusus pada bulan Rajab.

Di bawah ini akan saya berikan contoh hadits-hadits palsu tentang keutamaan 
shalat dan puasa di bulan Rajab.

HADITS PERTAMA
“Artinya : Rajab bulan Allah, Sya’ban bulanku dan Ramadhan adalah bulan ummatku”

Keterangan: HADITS INI “ MAUDHU’
Kata Syaikh ash-Shaghani (wafat th. 650 H): “Hadits ini maudhu’.” [Lihat 
Maudhu’atush Shaghani (I/61, no. 129)]

Hadits tersebut mempunyai matan yang panjang, lanjutan hadits itu ada lafazh:

“Artinya : Janganlah kalian lalai dari (beribadah) pada malam Jum’at pertama di 
bulan Rajab, karena malam itu Malaikat menamakannya Raghaaib...”

Keterangan: HADITS INI MAUDHU’

Kata Ibnul Qayyim (wafat th. 751 H): “Hadits ini diriwayatkan oleh ‘Abdur 
Rahman bin Mandah dari Ibnu Jahdham, telah menceritakan kepada kami ‘Ali bin 
Muhammad bin Sa’id al-Bashry, telah menceritakan kepada kami Khalaf bin 
‘Abdullah as-Shan’any, dari Humaid Ath-Thawil dari Anas, secara marfu’. 
[Al-Manaarul Muniif fish Shahih wadh Dha’if (no. 168-169)]

Kata Ibnul Jauzi (wafat th. 597 H): “Hadits ini palsu dan yang tertuduh 
memalsukannya adalah Ibnu Jahdham, mereka menuduh sebagai pendusta. Aku telah 
mendengar Syaikhku Abdul Wahhab al-Hafizh berkata: “Rawi-rawi hadits tersebut 
adalah rawi-rawi yang majhul (tidak dikenal), aku sudah periksa semua kitab, 
tetapi aku tidak dapati biografi hidup mereka.” [Al-Maudhu’at (II/125), oleh 
Ibnul Jauzy]

Imam adz-Dzahaby berkata: “ ’Ali bin ‘Abdullah bin Jahdham az-Zahudi, Abul 
Hasan Syaikhush Shuufiyyah pengarang kitab Bahjatul Asraar dituduh memalsukan 
hadits.” 

Kata para ulama lainnya: “Dia dituduh membuat hadits palsu tentang shalat 
ar-Raghaa'ib.” [Periksa: Mizaanul I’tidal (III/142-143, no. 5879)]

HADITS KEDUA
“Artinya : Keutamaan bulan Rajab atas bulan-bulan lainnya seperti keutamaan 
al-Qur-an atas semua perkataan, keutamaan bulan Sya’ban seperti keutamaanku 
atas para Nabi, dan keutamaan bulan Ramadhan seperti keutamaan Allah atas semua 
hamba.” 

Keterangan: HADITS INI MAUDHU’
Kata al Hafizh Ibnu Hajar al-‘Asqalany: “Hadits ini palsu.” [Lihat al-Mashnu’ 
fii Ma’rifatil Haditsil Maudhu’ (no. 206, hal. 128), oleh Syaikh Ali al-Qary 
al-Makky (wafat th. 1014 H)]

HADITS KETIGA:
“Artinya : Barangsiapa shalat Maghrib di malam pertama bulan Rajab, kemudian 
shalat sesudahnya dua puluh raka’at, setiap raka’at membaca al-Fatihah dan 
al-Ikhlash serta salam sepuluh kali. Kalian tahu ganjarannya? Sesungguhnya 

[media-dakwah] Penjelasan Para Ulama Tentang Masalah Rajab (yg komplit:)

2005-08-08 Terurut Topik suhana hana
Selasa, 9 Agustus 2005 07:26:52 WIB
Kategori : Ar-Rasaa-il

HADITS-HADITS PALSU TENTANG KEUTAMAAN SHALAT DAN PUASA DI BULAN RAJAB

Oleh
Al-Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas
Bagian Terkahir dari Dua Tulisan 2/2




PENJELASAN PARA ULAMA TENTANG MASALAH RAJAB

[1]. Imam Ibnul Jauzy menerangkan bahwa hadits-hadits tentang Rajab, Raghaa-ib 
adalah palsu dan rawi-rawi majhul. [Lihat al-Maudhu’at (II/123-126)]

[2]. Kata Imam an-Nawawy: 
“Shalat Raghaa-ib ini adalah satu bid’ah yang tercela, munkar dan jelek.” 
[Lihat as-Sunan wal Mubtada’at (hal. 140)]

Kemudian Syaikh Muhammad Abdus Salam Khilidhir, penulis kitab as-Sunan wal 
Mubtada’at berkata: “Keta-huilah setiap hadits yang menerangkan shalat di awal 
Rajab, pertengahan atau di akhir Rajab, semuanya tidak bisa diterima dan tidak 
boleh diamalkan.” [ Lihat as-Sunan wal Mubtada’at (hal. 141)]

[3]. Kata Syaikh Muhammad Darwiisy al-Huut: “Tidak satupun hadits yang sah 
tentang bulan Rajab sebagai-mana kata Imam Ibnu Rajab.” [Lihat Asnal Mathaalib 
(hal. 157)]

[4]. Kata Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah (wafat th. 728 H): “Adapun shalat 
Raghaa-ib, tidak ada asalnya (dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam), bahkan 
termasuk bid’ah Atsar yang menyatakan (tentang shalat itu) dusta dan palsu 
menurut kesepakatan para ulama dan tidak pernah sama sekali disebutkan 
(dikerjakan) oleh seorang ulama Salaf dan para Imam...”

Selanjutnya beliau berkata lagi: “Shalat Raghaa-ib adalah BID’AH menurut 
kesepakatan para Imam, tidak pernah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam 
menyu-ruh melaksanakan shalat itu, tidak pula disunnahkan oleh para khalifah 
sesudah beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan tidak pula seorang Imam pun 
yang menyunnahkan shalat ini, seperti Imam Malik, Imam Syafi’i, Imam Ahmad, 
Imam Abu Hanifah, Imam ats-Tsaury, Imam al-Auzaiy, Imam Laits dan selain mereka.

Hadits-hadits yang diriwayatkan tentang itu adalah dusta menurut Ijma’ para 
Ahli Hadits. Demikian juga shalat malam pertama bulan Rajab, malam Isra’, 
Alfiah nishfu Sya’ban, shalat Ahad, Senin dan shalat hari-hari tertentu dalam 
satu pekan, meskipun disebutkan oleh sebagian penulis, tapi tidak diragukan 
lagi oleh orang yang mengerti hadits-hadits tentang hal tersebut, semuanya 
adalah hadits palsu dan tidak ada seorang Imam pun (yang terkemuka) 
menyunnahkan shalat ini... Wallahu a’lam.” [ Lihat Majmu’ Fataawa (XXIII/132, 
134)]

[5]. Kata Ibnu Qayyim al-Jauziyyah: 
“Semua hadits tentang shalat Raghaa-ib pada malam Jum’at pertama di bulan Rajab 
adalah dusta yang diada-adakan atas nama Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa 
sallam. Dan semua hadits yang menyebutkan puasa Rajab dan shalat pada beberapa 
malamnya semuanya adalah dusta (palsu) yang diada-adakan.” [Lihat al-Manaarul 
Muniif fish Shahiih wadh Dha’iif (hal. 95-97, no. 167-172) oleh Ibnul Qayyim, 
tahqiq: ‘Abdul Fattah Abu Ghaddah]

[6]. Al-Hafizh Ibnu Hajar al-Asqalany mengatakan dalam kitabnya, Tabyiinul 
‘Ajab bima Warada fii Fadhli Rajab: 
“Tidak ada riwayat yang sah yang menerangkan ten-tang keutamaan bulan Rajab dan 
tidak pula tentang puasa khusus di bulan Rajab, serta tidak ada pula hadits 
yang shahih yang dapat dipegang sebagai hujjah tentang shalat malam khusus di 
bulan Rajab.”

[7]. Imam al-‘Iraqy yang mengoreksi hadits-hadits yang terdapat dalam kitab 
Ihya’ ‘Uluumuddin, menerangkan bahwa hadits tentang puasa dan shalat Raghaa-ib 
adalah hadits maudhu’ (palsu). [Lihat Ihya’ ‘Uluumuddin (I/202)]

[8]. Imam asy-Syaukani menukil perkataan ‘Ali bin Ibra-him al-‘Aththaar, ia 
berkata dalam risalahnya: “Sesungguhnya riwayat tentang keutamaan puasa Rajab, 
semuanya adalah palsu dan lemah, tidak ada asalnya (dari Nabi Shallallahu 
‘alaihi wa sallam).” [Lihat al-Fawaa-idul Majmu’ah fil Ahaaditsil Maudhu’ah 
(hal. 381)]

[9]. Syaikh Abdus Salam, penulis kitab as-Sunan wal Mub-tada’at menyatakan: 
“Bahwa membaca kisah tentang Isra’ dan Mi’raj dan merayakannya pada malam 
tang-gal dua puluh tujuh Rajab adalah BID’AH. Berdzikir dan mengadakan 
peribadahan tertentu untuk merayakan Isra’ dan Mi’raj adalah BID’AH, do’a-do’a 
yang khusus dibaca pada bulan Rajab dan Sya’ban semuanya tidak ada sumber (asal 
pengambilannya) dan BID’AH, sekiranya yang demikian itu perbuatan baik, niscaya 
para Salafush Shalih sudah melaksanakannya.” [Lihat as-Sunan wal Mubtada’at 
(hal. 143)]

[10]. Syaikh ‘Abdul ‘Aziz bin ‘Abdullah bin Baaz, ketua Dewan Buhuts ‘Ilmiyyah, 
Fatwa, Da’wah dan Irsyad, Saudi Arabia, beliau berkata dalam kitabnya, 
at-Tahdzir minal Bida’ (hal. 8): “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan 
para Shahabatnya tidak pernah mengadakan upacara Isra’ dan Mi’raj dan tidak 
pula mengkhususkan suatu ibadah apapun pada malam tersebut. Jika peringatan 
malam tersebut disyar’iatkan, pasti Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam 
telah menjelaskan kepada ummat, baik melalui ucapan maupun perbuatan. Jika 
pernah dilakukan beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam, pasti diketahui dan 
masyhur, dan ten-tunya akan disampaikan oleh para Shah

[media-dakwah] Penjelasan Para Ulama Tentang Masalah Rajab

2005-08-08 Terurut Topik suhana hana

Penjelasan Para Ulama Tentang Masalah Rajab
Kategori : Ar-Rasaa-il
Selasa, 9 Agustus 2005 07:26:52 WIB

Kata Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah (wafat th. 728 H): “Adapun shalat Raghaa-ib, 
tidak ada asalnya (dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam), bahkan termasuk 
bid’ah Atsar yang menyatakan (tentang shalat itu) dusta dan palsu menurut 
kesepakatan para ulama dan tidak pernah sama sekali disebutkan (dikerjakan) 
oleh seorang ulama Salaf dan para Imam...”. Selanjutnya beliau berkata lagi: 
“Shalat Raghaa-ib adalah BID’AH menurut kesepakatan para Imam, tidak pernah 
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menyuruh melaksanakan shalat itu, 
tidak pula disunnahkan oleh para khalifah sesudah beliau Shallallahu ‘alaihi wa 
sallam dan tidak pula seorang Imam pun yang menyunnahkan shalat ini, seperti 
Imam Malik, Imam Syafi’i, Imam Ahmad, Imam Abu Hanifah, Imam ats-Tsaury, Imam 
al-Auzaiy, Imam Laits dan selain mereka.
Hukum Ba'iat Dan Hukum Menisbtakan Diri Kepada Jama'ah Yang Menerapkan Sistem 
Sirriyah dan Ba'iah
Kategori : Bai'at Sunnah & Bid'ah
Senin, 8 Agustus 2005 12:55:51 WIB

Bai'at hanya boleh diberikan kepada penguasa kaum muslimin. Bai'at-bai'at yang 
berbilang-bilang dan bid'ah itu merupakan akibat perpecahan. Setiap kaum 
muslimin yang berada dalam satu pemerintahan dan satu kekuasaan wajib 
memberikan satu bai'at kepada satu orang pemimpin. Tidaklah dibenarkan 
memunculkan bai'at-bai'at yang lain. Bai'at-bai'at tersebut merupakan hasil 
perpecahan kaum muslimin pada zaman ini dan akibat kejahilan tentang agama. 
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam telah melarang itu, beliau bersabda. 
"Siapa saja yang ingin memecah belah persatuan kalian setelah kalian sepakat 
mengangkat seorang pemimpin maka tebaslah lehernya" 

Hadits-Hadits Palsu Tentang Keutamaan Shalat Dan Puasa Di Bulan Rajab
Kategori : Ar-Rasaa-il
Senin, 8 Agustus 2005 07:07:19 WIB

Allah Yang Mahabijaksana telah mengutamakan sebagian waktu malam dan siang 
dengan menjanjikan terkabulnya do’a dan terpenuhinya permintaan. Demikian Allah 
mengutamakan tiga generasi pertama sesudah diutusnya Nabi Muhammad Shallallahu 
‘alaihi wa sallam dan mereka dianggap sebagai generasi terbaik apabila 
dibandingkan dengan generasi berikutnya sampai hari Kiamat. Ada beberapa tempat 
dan masjid yang diutamakan oleh Allah dibandingkan tempat dan masjid lainnya. 
Semua hal tersebut kita ketahui berdasarkan hadits-hadits yang shahih dan 
contoh yang benar. Adapun tentang bulan Rajab, keutamaannya dalam masalah 
shalat dan puasa padanya dibanding dengan bulan-bulan yang lainnya, semua 
haditsnya sangat lemah dan palsu. Oleh karena itu tidak boleh seorang Muslim 
mengutamakan dan melakukan ibadah yang khusus pada bulan Rajab. 

Tidak Boleh Menisbatkan Fenomena Tabdi' Dan Hajr Yang Kacau Ini Sebagai Manhaj 
Ahlus Sunnah
Kategori : Aktual
Minggu, 7 Agustus 2005 07:08:52 WIB

Tidak boleh seorang pun menjadikan orang lain sebagai figur yang harus diikuti 
dan sebagai standar dalam berteman atau bermusuhan selain Rasulullah. Tidak 
diperkenankan pula seseorang menjadikan sebuah perkataan pun sebagai barometer 
untuk berteman dan bermusuhan selain perkataan Allah dan Rasul-Nya serta ijma’ 
kaum muslimin. Cara-cara seperti ini adalah termasuk perbuatan ahli bid’ah. 
Para ahli bid’ah biasa menjadikan figur atau sebuah perkataan sebagai tolak 
ukur. Mereka berteman ataupun bermusuhan dengan dasar perkataan atau figur 
tersebut. Akhirnya hanya memecah-belah umat Islam. Para pendidik tidak boleh 
mengkotak-kotakkan umat Islam, dan melakukan perbuatan yang hanya akan 
menimbulkan permusuhan dan kebencian di antara mereka. 

Ada Sebagian Ahlus Sunnah Pada Masa Sekarang Ini Yang Menyibukkan Diri 
Mencari-Cari Kesalahan
Kategori : Aktual
Minggu, 7 Agustus 2005 06:48:40 WIB

Orang-orang yang sibuk mencela ulama dan para penuntut ilmu hendaknya takut 
kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dengan tindakkannya tersebut. Mereka hendaknya 
lebih menyibukkan diri memperhatikan kejelekkan dirinya sendiri agar bisa 
terbebas dari kejelekan orang lain. Mereka hendaknya berusaha menjaga kekalnya 
kebaikan yang dia miliki. Janganlah mereka mengurangi amal kebaikan mereka 
walaupun sedikit, yaitu dengan membagi-bagikannya kepada orang-orang yang dia 
cela. Hal itu karena mereka lebih membutuhkan kebaikan tersebut dibanding yang 
lain pada hari dimana harta dan anak-anak takkan berguna kecuali orang yang 
datang kepada Allah Ta’ala dengan hati yang selamat. 

Madzhab Ahlus Sunnah Wal Jama'ah Dalam Masalah Raja' Dan Khauf ?
Kategori : Fatawa 'Arkanil Islam
Sabtu, 6 Agustus 2005 17:01:23 WIB

Imam Ahmad Rahimahullah berkata : “Hendaknya khauf dan raja’ sama, tidak 
dominan khauf dan tidak dominan raja”, Beliau berkata : “Manakala salah satu 
dari keduanya yang dominan maka hancurlah si pelakunya”. Karena bila dia 
menonjolkan raja’ maka manusia itu terjerumus dalam sikap merasa aman dari 
makar Allah, dan jika rasa khauf yang dominan maka dia akan terjerumus dalam 
sikap putus asa dari rahm

[media-dakwah] YPID (Yayasan Pendidikan Islam Djama`ah), lalu LEMKARI dan pada tahun 1991 menjadi LDII (Lembaga Dakwah Islam Indonesia)-SESAT

2005-08-08 Terurut Topik Mustofa
sumber :
http://www.syariahonline.com/konsultasi/?act=view&id=1536

Sesatkah LDII?

Assalamu'alaikum wr.wb. ustadz, saya ingin mendapatkan penjelasan detail
tentang LEMBAGA DAKWAH ISLAM INDONESIA (LDII), apakah ia termasuk aliran
yang sesat ? di sisi mana letak kesesatannya ?bagaimana caranya untuk
menyadarkan orang yang menganut pemahaman LDII ? sebelumnya jazakumullah
khairan katsiran. saya berharap jawaban juga dikirimkan ke alamat email
atau ada buku yang membahas lebih detail tentang LDII dan kesesatannya ?
wassalamualaikum wr.wb.

SISWANTO
POGUNG REJO SINDUADI MLATI SLEMAN
2003-06-13 11:30:40


Jawaban:


Assalamu `alaikum Wr. Wb.

Islam Jama��縿 tentu saja banyak penyimpangannya. Untuk lebih jelasnya
silahkan baca makalah yang kami nukil tentang Islam Jama'ah :

Islam Jama`ah adalah suatu nama jama`ah sempalan yang sangat identik dengan
khawarij. Kelompok ini pusatnya di Indonesia dan hampir tidak terdengar
namanya di luar Indonesia, walaupun mereka mengaku-ngaku bahwa jama`ah
mereka ini telah mendunia.

Jama`ah ini didirikan oleh seorang yang bernama Nur Hasan Ubaidah, yang
menurut pengakuannya bahwa jema`ah ini telah ada sejak tahun 1941. Namun
yang benar ia baru dibai`at pada tahun 1960. Kelompok ini berdiri pertama
kalinya dengan nama Darul Hadits. Lalu kemudian berganti-ganti nama menjadi
YPID (Yayasan Pendidikan Islam Djama`ah), lalu LEMKARI dan pada tahun 1991
menjadi LDII (Lembaga Dakwah Islam Indonesia). Penggantian ini dalam rangka
menyesuaikan dengan keadaan dan supaya tidak ketahuan jejak mereka jika
mulai timbul ketidaksukaan dari masyarakat.

Berikut sekilas tentang jemaah mereka. Sistem Pengajian Sistem pengajian
mereka disebut mangkul. Yaitu bahwasanya kajian hadits dan Al-Qur`an harus
memakai isnad. Mereka berdalil dengan perkataan Ibnul Mubarok : Isnad itu
bagian dari agama. Kalau tanpa isnad, maka siapa saja akan berkata apa yang
dia sukai. Dalam masalah hadits, Nur Hasan Ubaidah mengaku mempunyai isnad
sampai ke Imam Bukhari dan Imam-Imam yang lainnya.

Sedang dalam masalah Al-Qur`an, dia mengaku mempunyai isnad sampai ke Ali
bin Abu Thalib dan Utsman bin Affan, bahkan sampai ke malaikat Jibril.
Siapa saja yang memiliki isnad selain Islam Jema`ah dianggap tidak sah dan
palsu. Menurut mereka barang siapa yang beramal tanpa isnad sama saja
amalnya tidak sah dan tidak diterima oleh Allah. Sehingga wajar saja jika
kita masuk mesjid atau rumah mereka, mereka selalu mengepel bekas kita
karena menganggap toharoh kita tidak sah sehingga kita dianggap membawa
najis.

Islam Jama��縿 dan Hadits Nabi Menurut mereka, shahih tidaknya suatu hadits
tergantung kepada amir mereka. Sebuah hadits palsu dapat dianggap hadits
shahih jika menurut amir mereka hadist shahih. Sistem Keamiran Menurut
mereka, mendirikan kelompok (jema��縿) dan berbai��膺 terhadap amir adalah
wajib.

Dalil-dalil yang mereka gunakan adalah :

1. Hadits tentang iftiroq (terpecahnya) umat menjadi 73 golongan. Dan dalam
suatu lafaz hasits tersebut Rosulullah menjelaskan hanya satu golongan yang
masuk surga yaitu al-Jama��縿. Menurut mereka, itulah jema��縿 mereka yang
disebut oleh Rosulullah.

2. Sebuah hadits yang menurut mereka diriwayatkan oleh Imam Ahmad, namun
ternyata tidak ada. Yaitu hadits : Tidak ada islam kecuali dengan jama`ah
dan tidak ada jama`ah kecuali dengan amir dan tidak ada amir kcuali dengan
bai`at. Itu hanyalah ucapan Umar bin Al-Kaththab yang diriwayatkan oleh
Ad-Darimi dengan sanad yang dhaif didalam sanadnya ada perawi majhul dan
lemah ( lihat silsilah fatawa syar��庀yah karya syaikh Abul-Hasan
As-Sulamani fatwa no.39)

3. Surat Al-Isro� �臉at 71 Pada hari yang Kami panggil setiap orang dengan
imamnya (kitab catatan amalnya), maka barang siapa yang didatangkan
kitabnya dari kanannya, maka mereka membaca kitabnya dan mereka tidak
dirugikan sedikitpun. Menurut mereka pada hari kiamat nanti setiap orang
akan dpanggil bersama imamnya yaitu amirnya. Barang siapa yang tidak punya
amir, maka dia akan dikumpulkan bersama orang-orang kafir.

Anggota-anggota Islam Jama`ah sangat taat kepada amirnya. Mereka berdalil
dengan surat An-Nisa ayat 59 : Hai orang-orang yang beriman, taatlah kalian
kepada Allah dan taatlah kepada Rosul dan Ulil amri diantara kalian.
Menurut mereka hanyalah disebut orang beriman jika telah taat kepada Allah,
Rosulullah, dan amir mereka. Tidak cukup hanya taat kepada Allah dan
Rosulullah. Jadi perintah Allah sama dengan perintah Rosul sama dengan
perintah amir mereka.

Bahkan jika mereka berbuat ma`siat kepada Allah, bisa dimaafkan dengan
cukup beristigfar. Namun jika bersalah kepada amir, maka tidak cukup hanya
beristigfar tapi juga harus dengan membuat surat pernyataan tobat (yang hal
ini merupakan tasyabuh dengan orang-orang Kristen Katolik) dan membayar
kafarah yang ditentukan menurut selera amir mereka.

Perekonomian.

Jalannya kegiatan amir dan para pengurus jema`ah mereka yaitu dengan
menarik sodaqoh wajib dari setiap anggotanya sekian persen dari
pendapatannya.

Re: [media-dakwah] Apa itu Tasawuf?

2005-08-08 Terurut Topik indrawan dwi p
Assalammuaikum ..

Bang Nizam... ana (orang yang sedang belajar) mau bertanya kalau tasawuf
itu... (setahu ana) memisahkan atara dunia dan akhirat, mereka selalu
memfokuskan ibadah untuk akhirat /mendekatkan diri kepada Allah(katanya) ..
sehinga menyepi ditempat-tempat tertentu  setahu ana pula kalau
memisahkan atara urusan dunia dan urusan akhirat itu namanya sekularisme
 kalau mereka disebut sekuler bisa enggak yach.

mohon bimbingannya.

Wassalam
DP



- Original Message -
From: "A Nizami" <[EMAIL PROTECTED]>
To: "media dakwah" ;
<[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Tuesday, August 09, 2005 8:54 AM
Subject: [media-dakwah] Apa itu Tasawuf?


Assalamu'alaikum wr wb,
Banyak muslim mengira Tasawuf adalah ajaran dari
Islam. Padahal kata Tasawuf sendiri tidak dikenal di
zaman Nabi, Sahabat, Tabi'iin, dan Tabi'it Tabi'iin.
Bahkan kata Tasawuf bukanlah berasal dari bahasa Arab.
Jika kita kaji Al Qur'an dan Hadits, tak ada satu pun
kata tasawuf terdapat di dalamnya. Jadi tasawuf itu
adalah ajaran yang bid'ah.

Bahkan orang yang dianggap tokoh sufi seperti Al
Hallaj dan Syekh Siti Jenar dihukum mati para ulama
karena mengaku sebagai Allah. Al Hallaj mengatakan Ana
al Haq (aku Tuhan). Orang-orang tasawuf mengatakan
bahwa Al Hallaj mengatakan itu karena sangat dekatnya
kepada Allah. Padahal Nabi Muhammad SAW yang merupakan
insan Kamil, Manusia terbaik dan paling dekat dengan
Allah, tidak pernah sekalipun mengaku sebagai Allah.

Paham Tasawuf dengan alasan mensucikan hati tidak mau
mengatakan yang sesat sebagai sesat. Sehingga tidak
ada amar ma'ruf nahi munkar. Bahkan sering
meninggalkan jihad karena tidak mau "bertengkar".

Jika ajaran Islam berlandaskan pada Al Qur'an dan
Hadits yang shahih, Tasawuf banyak berlandaskan pada
cerita-cerita atau mimpi-mimpi para sufi. Akibatnya
sering menyimpang dari Islam. Bahkan ayat Al Qur'an
yang dipakai pun setelah dibumbui dengan berbagai
cerita, akhirnya justru menyimpang dari makna aslinya.

Berikut artikel tentang Tasawuf:

Membongkar Kedok Sufi : Hakikatnya

Bashrah, sebuah kota di negeri Irak, merupakan tempat
kelahiran pertama bagi Tasawuf dan Sufi. Yang mana (di
masa tabi’in) sebagian dari ahli ibadah Bashrah mulai
berlebihan dalam beribadah, zuhud dan wara’ terhadap
dunia (dengan cara yang belum pernah dicontohkan oleh
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wassalam), hingga
akhirnya mereka memilih untuk mengenakan pakaian yang
terbuat dari bulu domba (Shuuf/صُوْف). Meski kelompok
ini tidak mewajibkan tarekatnya dengan pakaian semacam
itu, namun atas dasar inilah mereka disebut dengan
“Sufi”, sebagai nisbat kepada Shuuf (صُوْف).

Oleh karena itu, lafazh Sufi ini bukanlah nisbat
kepada Ahlush Shuffah yang ada di zaman Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wassalam, karena nisbat kepadanya
dinamakan Shuffi (صُفِّيٌ), bukan pula nisbat kepada
shaf terdepan di hadapan Allah Ta’ala, karena nisbat
kepadanya dinamakan Shaffi (صَفِّيٌ), bukan pula
nisbat kepada makhluk pilihan Allah (الصَّفْوَةُ مِنْ
خَلْقِ اللهِ) karena nisbat kepadanya adalah Shafawi
(صَفَوِيٌّ) dan bukan pula nisbat kepada Shufah bin
Bisyr (salah satu suku Arab), walaupun secara lafazh
bisa dibenarkan, namun secara makna sangatlah lemah,
karena antara suku tersebut dengan kelompok Sufi tidak
berkaitan sama sekali.

Para ulama Bashrah yang mendapati masa kemunculan
mereka, tidaklah tinggal diam. Sebagaimana yang
diriwayatkan oleh Abu Asy Syaikh - Al Ashbahani
rahimahullah dengan sanadnya dari Muhammad bin Sirin
rahimahullah bahwasanya telah sampai kepadanya berita
tentang orang-orang yang mengutamakan pakaian yang
terbuat dari bulu domba, maka beliau pun berkata:
“Sesungguhnya ada orang-orang yang mengutamakan
pakaian yang terbuat dari bulu domba dengan alasan
untuk meneladani Al Masih bin Maryam ! Maka
sesungguhnya petunjuk Nabi kita lebih kita cintai
(dari/dibanding petunjuk Al Masih), beliau Shallallahu
‘alaihi wassalam biasa mengenakan pakaian yang terbuat
dari bahan katun dan yang selainnya.” (Diringkas dari
Majmu’ Fatawa, karya Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah Juz
11, hal. 6,16 ).

Siapakah Peletak/Pendiri Tasawuf ?
Ibnu ‘Ajibah seorang Sufi Fathimi, mengklaim
bahwasanya peletak Tasawuf adalah Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wassalam sendiri. Yang mana beliau
–menurut Ibnu ‘Ajibah - mendapatkannya dari Allah
Ta’ala melalui wahyu dan ilham. Kemudian Ibnu ‘Ajibah
berbicara panjang lebar tentang permasalahan tersebut
dengan disertai bumbu-bumbu keanehan dan kedustaan. Ia
berkata: “Jibril pertama kali turun kepada Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wassalam dengan membawa ilmu
syariat, dan ketika ilmu itu telah mantap, maka
turunlah ia untuk kedua kalinya dengan membawa ilmu
hakikat. Beliau Shallallahu ‘alaihi wassalam pun
mengajarkan ilmu hakikat ini pada orang-orang
khususnya saja. Dan yang pertama kali menyampaikan
Tasawuf adalah Ali bin Abi Thalib Radiyallahu ‘anhu,
kemudian Al Hasan Al Bashri rahimahullah menimba
darinya.” (Iqazhul Himam Fi Syarhil Hikam, hal.5
dinukil dari At Tashawwuf Min Shuwaril Jahiliyah, ha

RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Mustofa

Itu memang strategi orang2 kafir memang begitu. Inget kan dgn  Abdullah bin
Saba'?
Abdullah bin Saba' adalah seorang Yahudi yang pura-pura masuk Islam[2].
Sedangkan kita telah maklum bagaimana karakter Yahudi itu karena Allah
telah berfirman:
"Niscaya engkau akan dapati orang yang paling memusuhi (murka) kepada
orang-orang yang beriman adalah orang-orang Yahudi dan orang-orang
musyrikin." (Al-Maidah: 82)

Permusuhan kaum Yahudi terlihat sejak berkembangnya Islam, seperti
mengkhianati janji mereka terhadap Rasulullah shallallahu 'alaihi wa
sallam, merendahkan kaum muslimin, mencerca ajaran Islam dan banyak lagi
(makar-makar busuk mereka). Setelah Islam kuat, tersingkirlah mereka dari
Madinah. (Lihat Sirah Ibnu Hisyam, juz 3 hal 191, 199)

Pada zaman Abu Bakar dan Umar radliyallahu 'anhuma, suara orang-orang
Yahudi nyaris hilang. Bahkan Umar mengusir mereka dari jazirah Arab sebagai
realisasi perintah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang pernah
bersabda:

"Sungguh akan aku keluarkan orang-orang Yahudi dan Nashara dari Jazirah
Arab sampai aku tidak sisakan padanya kecuali orang muslim." Juga ucapan
beliau: "Keluarkanlah orang-orang musyrikin dari Jazirah Arab!" (HR.
Bukhari)

Sudah pasti mereka (Penghamba Liberalisme, Sekulerisme, dan Pluralisme dan
juga "Budak" Ahmadiyah) tidak mau sejujur2nya Mengaku kafir, mereka tetap
Mengaku Islam tapi tentang apa itu Islam yang kaffah mereka anti.

Allahuakbar





"Anto Hartanto" 

<[EMAIL PROTECTED]To: 

pem.co.id>cc:   

Sent by:  Subject: RE: [media-dakwah] 
Re: Pandangan 
[EMAIL PROTECTED]Ahli Agama thd Fatwa MUI mengena i 
Ahmadiyah dan  
groups.comIslam Liberal 





08/09/2005 09:40

AM  

Please respond to   

media-dakwah








Itu yg jadi masalah di negara kita.

Orang kafir ngaku Islam. (moslem). Udah gitu bawa-bawa yg lainnya. Apa
ga menyesatkan tuch.



Dan yg begitu itu adalah iblis yg nyata. Menjadi musuh bagi kita



Kenapa sich mereka itu ga ngaku aja non moslem. (murtad aja.) dan jangan
merocoki kaum muslimin terus...

Semoga Alloh SWT. Melaknat dan mengutuk mereka Di bumi dan di Akherat
kelak untuk selama-lamanya...amien.





(HRT)





From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
On Behalf Of Nuryadi Misnan
Sent: Monday, August 08, 2005 4:43 PM
To: 'media-dakwah@yahoogroups.com'; 'Ahmadi Agung'
Subject: RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI
mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal



Menurut saya kita harus jelas seperti negara tetangga kita, yang lebih
maju.
contoh di Singapore.
Ahmadiah di sana dianggap Non-muslim.
Kuburannya pun dipisah , saya pernah melihat kuburan .
Satu blok kuburan Muslim , dan Ahmadiah di blok lain.
Jadi sesuatu perkara itu harus jelas. Jangan ngambang. Fatwa harus jelas
bahwa jamaah
Ahmadiah yg percaya bahwa Mirza ghulam ahmad adalah nabi terakhir adalah
Non-muslim (kafir ).
TITIK.

> -Original Message-
> From:  media-dakwah@yahoogroups.com
[SMTP:[EMAIL PROTECTED] On
> Behalf Of Ahmadi Agung
> Sent:  Monday, August 08, 2005 4:19 PM
> To:  media-dakwah@yahoogroups.com
> Subject:  RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa
MUI
> mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal
>
> KEYAKINAN saya selama BELAJAR Islam adalah
>
> Nabi Muhmamad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog Musailamah al kazhzab
si
> NABI
> PALSU..
>
> Nabi Muhammad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog si MUNAFIK abdullah bin
> ubay
> bin salul
>
> Nabi Muhammad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog si Kafir abu lahab &
abu
> jahal
>
> So' KEYAKINAN saya adalah...
>
> mengajak dialog pada orang-orang JIL, AHmadiyah dsb, dsb..SAMA SAJA
KITA
> LEMAH & MALAH AKAN MENAMBAH PERASAAN Percaya Diri para gerombolan
sesat
> itu
> se-olah-olah ad KEBENARAN di aliran Mereka YG secara TERANG BENDERANG
> SESAT
> itu..

[media-dakwah] Tawasul - Tasawuf

2005-08-08 Terurut Topik Nasir Ahmad Mattawaf
Dari Tetangga, semoga menambah wawasan
Maaf kalau Double.
-
 
Ramai di kalangan orang yang tidak berhati-hati dan tiada mengaji tentang ilmu 
Tasawuf terus menolak amalan Tawasul dan amalan rabitah. Sebenarnya kita 
mungkin rasa asing dalam kedua-dua amalan ini kerana kita tak memahaminya atau 
kerana kita tak mengaji Ilmu Tasawuf apatah lagi mengamalkannya. 

Ini biasa terjadi kerana kalau orang yang mengaji fardhu ain dia mesti mengaji 
sekurang-kurangnya 3 ilmu iaitu Ilmu Tauhid , Ilmu Feqah dan Ilmu Tasawuf 
tetapi bagi kebanyakkan orang sekarang mereka belajar ilmu fardhu ain hanya 
belajar Tauhid dan Ilmu Feqah saja tetapi mengabaikan ilmu Tasawuf kerana 
dianggap ilmu tasawuf bukan ilmu fardh ain ..

Inilah kefahaman yang silap kerana Imam Malik r.a. berkata: 

"Barangsiapa berfeqah saja tanpa bertasawuf maka ia fasiq dan barangsiapa yang 
bertasawuf tanpa berfeqah maka ia kafir zindik(penyeleweng), dan barangsiapa 
yang menghimpunkan antara keduanya maka jadilah ia muslim yang haqiqi". 

Kalau dalam konteks menentukan apa itu ilmu fardhu 'ain pun tidak selari dengan 
ulama terdahulu macammana kita nak menentukan sesuatu itu benar atau pun salah? 

Penjelasan Tawasul secara ringkas. 

Tawasul atau wasilah menurut dalam pengertian bahasa ialah: 

"Sesuatu yang dekat kepada yang lain". 

Manakala makna dari istilah hukum Islam bermaksud: 

"Pendekatan kepada Allah Ta'ala dengan mentaati dan beribadah kepadanya, 
mengikut Nabi-nabi dan Rasul-RasulNya dengan semua amal yang di kasihi dan di 
redhai-Nya" 

Ibnu Abbas menegaskan: 

Wasilah itu ialah pendekatan(qurbah). 

Qatadah mentafsirkan qurbah itu ialah: 

"Dekatkan dirimu kepada Allah Taala dengan mentaati Nya dan mengerjakan amal 
yang di redhai Nya maka setiap perintah syarak samada yang wajib mahupun sunnat 
adalah tawasul atau wasilah mengikut syariat."

Dalil naqalnya ialah : 

"Hai orang-orang yang beriman ,bertaqwalah kepada Allah dan carilah jalan yang 
mendekatkan diri kepada Nya dan berjihadlah pada jalan Nya supaya kamu mendapat 
keberuntungan¡"

(Al Maidah : 35) 

Perkataan wasilah dalam ayat di atas kebanyakkan mufasirin hampir senada iaitu 
menuntut atau mencari pendekatan kepada Allah Taala dengan mentaati dan 
mengamalkan sesuatu yang di kasihi Allah Taala. Mengamalkan sesuatu amal-jalan 
(wasilah) yang menuju kepada kehampiran denganNya adalah bentuknya terlalu¡ 
umum tetapi berdasarkan muafakat dengan Haq Taala. 

Diantara penjelasan ahli Tafsir yang senada tadi(sama maksud) ialah: 

a. Tafsir Al Khazin j.2 ms 47. 
b. Tafsir Ibnu Katsir j2 ms 52-53. 
c. Tafsir Fi Zhilalil Quraan j6 ms 146 
d. Tafsir Al Futuhatul Ilahiyah ms 488 

Manakala Tafsir : 
a. Sirojul Munir (Imam Syarbaini Al Khatib) 
b. Al Kasysyaf (Imam Zamakhsyari) 
c. Anwarut Tanzir (Qadhi Al Baidhawi) 
d. Al Kabir (Imam Fakhrur Razi)

Semuanya pada umumnya menyatakan wasilah atau tawasul membawa maksud: 

carilah jalan supaya kamu dapat taqarrub(mendekatkan diri) kepada Allah Ta'ala. 

Untuk kita lebih faham tentang perkara ini kita kena tahu pengertian dua 
perkara dan kedua-dua perkara ini mempunyai dua makna ; kedua-dua perkara ini 
tidak terpisah sama sekali jika terpisah maka bathil jadinya iaitu: 

1. Wasilah- cara atau jalan atau alat. 

2. Ghayyah- matlamat atau tujuan. 

Makna pertama iaitu Allah Ta'ala memerintahkan kita berwasilah yakni mencari 
jalan yang diredhaiNya samada amalan wajib atau sunnat samada dengan berdoa, 
bersholat, bertawasul dengan asma Allah al husna , dengan berkat RasulNya atau 
dengan amalan sholeh atau dengan keberkatan para auliya samada cara berziarah 
kubur mereka, membaca maulid , atau mengadakan haul bagi mengingat sejarah 
perjuangan mereka di atas jalan Allah Ta'ala atau dengan mengasihi mereka yakni 
dengan menambat hati dengan mereka(rabithah) supaya limpah rahmatNya ke atas 
kita . 

Kesemua amalan-amalan ini dengan syarat berlandaskan syariat Allah DAN 
bermatlamat (ghayyah) mendekatkan diri kepada Allah iyakni dengan lain 
perkataan bermaksudkan Allah dan keredhaanNya jua yang di tuntut bukan lainnya. 

Makna Kedua iaitu semua wasilah hanyalah wasilah jua (sabit dengan nas syarak) 
namun yang memberi bekas hanya Allah Ta'ala. Misalnya kita berdoa atau 
bertawasul dengan dengan orang-orang shalih di dalam doanya atas jalan Allah 
Ta'ala bahawasanya kesemua doanya itu mestilah di tujukan kepada Allah Ta'ala 
dan bukan kepada wasilah itu sendiri secara haqiqatnya dengan I'tiqad yang 
putus bahawa Allah jua lah yang menentukan dan memaqbulkan segala doa.

Persoalan yang selalu dibangkitkan ialah bolehkah kita mendekatkan diri dengan 
Allah Ta'ala (bertaqarrub) dengan wasilah atau bertawasul dengan orang yang 
telah mati atau meninggal dunia?.

Persoalan inilah yang menjadi perselisihan di antara orang yang keliru atau tak 
memahami hakikat wasilah. Sebenarnya dalil yang mengatakan boleh kita 
berwasilahkan dengan orang yang telah meninggal dunia boleh di lihat dalam 
beberapa sudut asalk

RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Anto Hartanto
Itu yg jadi masalah di negara kita.

Orang kafir ngaku Islam. (moslem). Udah gitu bawa-bawa yg lainnya. Apa
ga menyesatkan tuch.

 

Dan yg begitu itu adalah iblis yg nyata. Menjadi musuh bagi kita  

 

Kenapa sich mereka itu ga ngaku aja non moslem. (murtad aja.) dan jangan
merocoki kaum muslimin terus...

Semoga Alloh SWT. Melaknat dan mengutuk mereka Di bumi dan di Akherat
kelak untuk selama-lamanya...amien.

 

 

(HRT)

 



From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
On Behalf Of Nuryadi Misnan
Sent: Monday, August 08, 2005 4:43 PM
To: 'media-dakwah@yahoogroups.com'; 'Ahmadi Agung'
Subject: RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI
mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal

 

Menurut saya kita harus jelas seperti negara tetangga kita, yang lebih
maju.
contoh di Singapore. 
Ahmadiah di sana dianggap Non-muslim.
Kuburannya pun dipisah , saya pernah melihat kuburan .
Satu blok kuburan Muslim , dan Ahmadiah di blok lain.
Jadi sesuatu perkara itu harus jelas. Jangan ngambang. Fatwa harus jelas
bahwa jamaah
Ahmadiah yg percaya bahwa Mirza ghulam ahmad adalah nabi terakhir adalah
Non-muslim (kafir ).
TITIK.

> -Original Message-
> From:  media-dakwah@yahoogroups.com
[SMTP:[EMAIL PROTECTED] On
> Behalf Of Ahmadi Agung
> Sent:  Monday, August 08, 2005 4:19 PM
> To:  media-dakwah@yahoogroups.com
> Subject:  RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa
MUI
> mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal
> 
> KEYAKINAN saya selama BELAJAR Islam adalah
>  
> Nabi Muhmamad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog Musailamah al kazhzab
si
> NABI
> PALSU..
>  
> Nabi Muhammad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog si MUNAFIK abdullah bin
> ubay
> bin salul
>  
> Nabi Muhammad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog si Kafir abu lahab &
abu
> jahal
>  
> So' KEYAKINAN saya adalah...
>  
> mengajak dialog pada orang-orang JIL, AHmadiyah dsb, dsb..SAMA SAJA
KITA
> LEMAH & MALAH AKAN MENAMBAH PERASAAN Percaya Diri para gerombolan
sesat
> itu
> se-olah-olah ad KEBENARAN di aliran Mereka YG secara TERANG BENDERANG
> SESAT
> itu 
>  
> So' secara psikologis dng di ajak-nya para aliran SESAT itu Dialog
akan
> merasa dirinya punya kekuatan...
>  
> Gitu Pak Mustofa, pemikiran saya...
>  
> Salam JIHAD
> AL-Pacitan
>  
> 
> -Original Message-
> From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> 
> 
> 
> KEmudian ajak dialog tuh orang2 yag sudah mensesatkan Umat Nabi
Muhammad
> SAW yang menjunjung Syariat Islam seperti JIL, Ahmadiyah, Islam
> Jamaah/LDII/Lemkari/Darul Hadits, NII Zaytun, Inkar Sunnah, Islam
Telu,
> Islam Bugis, Salamullah, Syiah dan Islam Kejawen. Ane kira Ust. Amin
> Jamaludin akan sangat senang jika diminta berdialog dgn mereka.
> Bahkan tentang kasus Ahmadiyah yg isunya beliau mau disidangkan, Ust
Amin
> Jamaludin sangat menanti persidangan tsb, dimana bagi beliau justru
akan
> dibeberkan segala kesesatan Ahmadiyah dan JIL.
> 
> 
> 
> 
> 
> 
>  
> 
>   
> 
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
> 
> 
> 
> Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
> Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
> Yahoo! Groups Links
> 
> 
> 
>  
> 


[Non-text portions of this message have been removed]





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 






YAHOO! GROUPS LINKS 

 

*Visit your group "media-dakwah
 " on the web.
  
*To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]
 
  
*Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of
Service  . 

 





[Non-text portions of this message have been removed]





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[media-dakwah] FW: [PKS] Fiqh Operasi Syahid (bom syahid dalam pandangan Ulama Salaf) {Bag.1}

2005-08-08 Terurut Topik Faiz Alif
 
 
-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED]
[mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of pasukan
muhammad
Sent: Monday, August 08, 2005 11:00 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: [PKS] Fiqh Operasi Syahid (bom syahid dalam pandangan Ulama
Salaf) {Bag.1}
 
http://www.infopalestina.com/viewall.asp?id=156
oleh : Syekh Yusuf Al Qardhawi
 
 
Banyak orang bertanya-tanya setelah pemboman terakhir yang terjadi di
kota Al Quds, Tel Aviv dan Asqalan. Di mana orang-orang Yahudi terbunuh
didalamnya karena operasi syahadah yang dilancarkan oleh pemuda-pemuda
HAMAS... Mereka bertanya tentang hukum operasi ini yang mereka namakan
sebagai "Bom Bunuh Diri". Apakah ini termasuk jihad fisabilillah, atau
salah satu bentuk teroris? Apakah para pemuda yang mengorbankan dirinya
itu termasuk para syahid atau disebut orang yang bunuh diri, karena
mereka membunuh dirinya sendiri dengan ulah sendiri pula? Apakah
perbuatan mereka itu termasuk dalam kategori menjerumuskan diri ke dalam
kehancuran yang telah dilarang oleh Al Qur'an dalam sebuah ayatnya yang
artinya:"Dan janganlah kamu menjerumuskan dirimu sendiri ke dalam
kebinasaan." (QS. Al Baqarah: 195).
Saya ingin katakan di sini bahwa operasi-operasi ini adalah termasuk
cara yang paling jitu dalam jihad fisabilillah. Dan ia termasuk bentuk
teror yang diisyaratkan dalam Al Qur'an dalam sebuah firman Allah Ta'ala
yang artinya:"Dan persiapkanlah kekuatan apa yang bisa kamu kuasai dan
menunggang kuda yang akan bisa membuat takut musuh-musuh Allah dan
musuhmu." (QS. Al Anfal: 60).
Penamaan operasi ini dengan nama "bunuh diri" adalah sangat keliru dan
menyesatkan. Ia adalah operasi tumbal heroik yang bernuansa agamis, ia
sangat jauh bila dikatakan sebagai usaha bunuh diri. Juga orang yang
melakukannya sangat jauh bila dikatakan sebagai pelaku bunuh diri.
Orang yang bunuh diri itu membunuh dirinya untuk kepentingan pribadinya
sendiri. Sementara pejuang ini mempersembahkan dirinya sebagai korban
demi agama dan umatnya. Orang yang bunuh diri itu adalah orang yang
pesimis atas dirinya dan atas ketentuan Allah, sedangkan pejuang ini
adalah manusia yang seluruh cita-citanya tertuju kepada rahmat Allah
SWT.
Orang yang bunuh diri itu ingin menyelesaikan dari dirinya dan dari
kesulitannya dengan menghabisi nyawanya sendiri, sedangkan seorang
mujahid ini membunuh musuh Allah dan musuhnya dengan senjata terbaru ini
yang telah ditakdirkan menjadi milik orang-orang lemah dalam menghadapi
tirani kuat yang sombong. Mujahid itu menjadi bom yang siap meledak
kapan dan di mana saja menelan korban musuh Allah dan musuh bangsanya,
mereka (baca: musuh) tak mampu lagi menghadapi pahlawan syahid ini.
Pejuang yang telah menjual dirinya kepada Allah, kepalanya ia taruh di
telapak tangan-Nya demi mencari syahadah di jalan Allah.
Para pemuda pembela tanah airnya, bumi Islam, pembela agama, kemuliaan
dan umatnya, mereka itu bukanlah orang-orang yang bunuh diri. Mereka
sangat jauh dari bunuh diri, mereka benar-benar orang syahid. Karena
mereka persembahkan nyawanya dengan kerelaan hati di jalan Allah; selama
niatnya ikhlas hanya kepada Allah saja; dan selama mereka terpaksa
melakukan cara ini untuk menggetarkan musuh Allah Ta'ala, yang
jelas-jelas menyatakan permusuhannya dan bangga dengan kekuatannya yang
didukung oleh kekuatan besar lainnya. Urusannya sama seperti apa yang
dikatakan oleh penyair masa lampau yang mengatakan:
Jika tidak ada tunggangan selain mata tombak
Maka tidak ada jalan bagi yang terpaksa selain ditumpainya juga
Mereka bukan orang-orang yang bunuh diri, bukan pula teroris, namun
mereka melawan, perlawanan yang sah, melawan orang yang menduduki
buminya. Mereka yang telah mengusirnya dan keluarganya, merampas
hak-haknya dan menyita masa depannya. Musuh itu masih terus melakukan
permusuhannya kepada mereka, sementara agama mereka memerintahkan untuk
membela dirinya, dan melarangnya untuk mundur dari buminya, yang itu
termasuk bumi Islam.
Juga aktivitas para pahlawan itu bukan tergolong menjerumuskan diri ke
dalam kehancuran, seperti apa yang dipandang oleh sebagian orang awam.
Bahkan perbuatan mereka itu termasuk perbuatan yang terpuji dalam jihad,
dan sah menurut syari'at Islam. Dimaksudkan untuk bisa mengalahkan
musuh, membunuh anggota musuh, menancapkan rasa takut kepada mereka dan
mendorong kaum muslimin untuk berani menghadapi musuh-musuhnya.
Masyarakat Zionis adalah masyarakat militer, kaum lelaki dan wanitanya
adalah prajurit dalam angkatan bersenjata, yang kapan saja bisa
dipanggil segera. Jika seorang anak atau orang tua terbunuh dalam
operasi ini, ia tidak bermaksud membunuhnya, namun masuk dalam kategori
darurat perang. Dan segala yang darurat itu bisa membolehkan yang
terlarang. Berikut ini akan saya sampaikan pendapat para ahli fiqh dalam
masalah ini dan pendapat para mufasir mengenai firman Allah Ta'ala yang
artinya:"Dan janganlah kamu jerumuskan dirimu ke jurang kebinasaan."
(QS. Al Baqarah: 195).
  _  

Apakah Anda Yahoo!?
Lelah menerima spam? Surat Yahoo! mempunyai perlindun

[media-dakwah] Tanda-tanda Kiamat

2005-08-08 Terurut Topik budhi . setiyahadi
Ass. Wr Wb.
Rekan Muslim & muslimah sekalian,
Adakah diantara rekan sekalian yg pernah membaca buku "Huru hara akhir
zaman" tulisan Bp. Amin Muhammad Jamaludin (Alumnus Pascasarjana Fakultas
Dakwah & Tsaqafah Islamiyah Universitas Al Azhar Kairo).
Subhanallah, setelah membaca buku tsb saya pribadi merasa sangat kaget
ternyata kiamat telah dekat sekali.
Untuk menambah wawasan, saya sangat berminat untuk mencari buku yg lain
selain buku tersebut diatas. Adakah diantara teman ada referensi... buku
apa ? dan dapat di beli dimana ?

Mohon informasi...
Wass. Wr. Wb.

Regards,
Budhi Setiyahadi





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[media-dakwah] FW: [buku-islam] Lomba Esai Nasional Agama dan Lingkungan

2005-08-08 Terurut Topik Faiz Alif
 
 
-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] On
Behalf Of bahagia susanto
Sent: Monday, August 08, 2005 1:59 PM
To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
[EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
[EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
[EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
[EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
[EMAIL PROTECTED]
Subject: [buku-islam] Lomba Esai Nasional Agama dan Lingkungan
 
Pusat Studi Agama dan Lintas Budaya (Center for Religious and
Cross-cultural Studies--CRCS) Universitas Gajah Mada (UGM) bekerjasama
dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mengadakan lomba Esai
Nasional dengan tema:
 

"AGAMA DAN LINGKUNGAN"

 

Abstract

 
Pada dekade terakhir ini, Indonesia mengalami krisis lingkungan yang
luar biasa, di antaranya adalah persoalan sampah, air, kerusakan hutan,
banjir, polusi, tanah longsor dan sebagainya. Bahkan krisis lingkungan
telah merambah ke kawasan politik, ekonomi, sosial, kebudayaan, hukum,
sains, dan teknologi.
Melihat persoalan besar yang multidimensional dan menyentuh
hajat hidup orang banyak ini, sudah selayaknya agama ikut memberikan
kontribusi positif dalam mengatasi persoalan lingkungan ini. Agama,
dalam hal ini dapat dilihat dalam aspek yang luas yaitu sebagai teologi,
etika, ajaran kitab suci, filsafat atau spiritualitas. Sedangkan
lingkungan dapat ditinjau dari berbagai segi yaitu sumber daya alam
hayati (tumbuh-tumbuhan, hewan), sumber daya manusia, sumber daya
non-hayati atau fisik (tanah, air, udara), dan sumber daya alam buatan.

Atas dasar inilah Program Studi Agama dan Lintas Budaya, UGM bermaksud
menyelenggarakan lomba esai nasional dengan mengambil tema "Agama dan
Lingkungan".
Lomba ini bertujuan untuk menyebarkan gagasan sekaligus
merangsang penulisan yang terkait dengan persoalan agama dan lingkungan,
juga dimaksudkan untuk menjaring tulisan yang  berkualitas untuk
diterbitkan.
Juri akan memperhatikan pada segi bahasa dan isi. Penilaian bahasa
mencakup penggunaan bahasa yang ringkas, bernas, jelas & padu (koheren),
dan micara (eloquent) & menarik. Sedangkan penilaian isi mencakup adanya
keterkaitan antara tulisan dengan nilai-nilai agama dan budaya, didukung
oleh empireia (pengamatan/pengukuran), memuat gagasan baru yang
inovatif, dan memberi saran praktis/realistik.
 
Syarat-syarat keikusertaan :
 
1.  Lomba dapat diikuti minimal oleh mahasiswa S-0 (Diploma), staff
pengajar, peneliti, aktivis pada semua bidang ilmu. 
2.  Peserta dapat mengirimkan lebih dari satu naskah esai.
3.  Menyertakan pernyataan bahwa naskah esai adalah asli bukan
jiplakan/ saduran/terjemahan, belum pernah diikutsertakan dalam lomba
sejenis dan belum pernah dimuat di media massa.
4.  Menyertakan foto kopi KTP/SIM atau tanda pengenal lain.
5.  Menyertakan daftar riwayat hidup singkat.

 


Format esai

 
1.  Menggunakan kaidah-kaidah penulisan bahasa Indonesia yang baik
dan benar
2.  Karya tulis dibuat dalam format kertas ukuran A4, spasi 1,5,
memakai huruf Arial  font 11 atau Times New Roman font 12.
3.  Panjang esai berkisar antara 3500 - 4500 kata.
4.  Mencantumkan halaman di sudut kanan bawah.
5.  Untuk menjaga objektivitas penilaian juri, nama penulis harus
diletakkan pada halaman terpisah lembar pertama.
 
Hadiah pemenang
Juara I  : Rp 5.000.000
Juara II : Rp 4.000.000
Juara III   : Rp 3.000.000
 

Pengumpulan karya tulis

1.  Pengiriman melalui pos :
Print out dan disket 1,44 MB/CD (dalam format Microsoft Word) beserta
dengan kelengkapan persyaratan dapat dikirimkan ke :
Program Studi Agama dan Lintas Budaya, Gedung Pascasarjana, UGM,  Lt.3,
Jl. Teknika Utara, Pogung, Yogyakarta
2.  Pengiriman melalui email :
Naskah beserta dengan kelengkapan persyaratan dapat dikirim melalui
email :   [EMAIL PROTECTED] 
 
Hal lain 
1.  Batas akhir penerimaan naskah tanggal 14 November 2005 (cap pos
untuk pengiriman melalui pos).
2.  Pemenang akan dihubungi melalui pos atau email, atau dapat pula
dilihat pada http:\\www.crcs-ugm.com  
3.  Semua karya tulis yang masuk tidak akan dikembalikan dan esai
yang mendapat penghargaan menjadi hak panitia untuk diterbitkan.
4.  Keputusan Dewan Juri tidak dapat diganggu gugat.
5.  Peserta yang dinyatakan menang akan diundang sebagai peserta
dalam Studium Generale pada tanggal 12 Januari 2006, dan pemberikan
penghargaan akan diberikan pada penutupan acara tersebut. 
 
Keterangan lebih lanjut dapat menghubungi sekretariat panitia (0274)
544976, Ainun Jariah 081513227742, Happy Susanto 08174849877, atau via
Email:   [EMAIL PROTECTED]
__
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

Sudahkan anda membaca buku hari ini? Lengkapi dengan membaca  Al Quran
al Karim

Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang menciptakan.
D

Re: [media-dakwah] sholat sunnah tasbih

2005-08-08 Terurut Topik Erwin Kurnia
+ 
Sumber : Majalah As-Sunnah edisi 11/Th VII/1424H/2004M 
+

SHOLAT TASBIH 

Berikut saja sampaikan hadits shalat tasbih. Dimana hadits ini ada ulama yang 
melemahkan dan banyak pula yang menguatkan. 
Kesimpulannya hadits ini shahih lighairihi sehingga dapat diamalkan adapaun 
para ulama yang mendhaifkannya 
atau menyatakan bahwa hadits shalat tasbih adalah palsu, karena tidak 
mendapatkan hadits yang kuat sanadnya. 
Tetapi , hal ini bukan berarti seluruh sanad hadits shalat tasbih tidak shahih. 
Karena ada sebagiannya yang berderajad hasan, kemudian dikuatkan jalan lainnya, 
sehingga meningkat menjadi shahih li ghairihi. 

Sholat Tasbih hukumnya sunnah bukan wajib sebagaimana anggapan sebagian orang. 

Cara sholat tasbih sebagaimana hadits di atas yaitu dilakukan 4 rakaat dengan 
satu salam, 
sesuai dengan zhahir hadits. Ada juga sebagian ulama yang menyatakan dengan dua 
salam. 
Wallahu a'lam. Dan waktunya boleh siang atau malam. 

Berikut hadits nya: 

"Dari Ibnu Abbas, bahwa Rasulullah bersaba kepada Abbas bin Abdul Muththalib, 
"Hai Abbas, hai pamanku, maukah engkau aku beri ? Maukah engkau aku kasih ? 
Maukah engkau aku kasih hadiah ? Maukah engkau aku ajari sepuluh sifat 
(pekerti) ? 
Jika engkau melakukannya, Allah mengampuni dosamu: dosa yang awal dan yang 
akhir, 
dosa yang lama dan yang baru, dosa yang tidak disengaja dan yang disengaja, 
dosa yang kecil dan yang besar, dosa yang rahasia dan terang-terangan, sepuluh 
macam (dosa). 
Engkau shalat empat rakaat. Pada setiap rakaat engkau membaca Al Fatihah dan 
satu surat (Al Qur'an). 
Jika engkau telah selesai membaca (surat) pada awal rakaat, sementara engkau 
masih berdiri, 
engkau membaca: "SUBHANALLAH WALHAMDULILLAH, WALAA ILAAHA ILLA ALLAH, WALLAHU 
AKBAR" sebanyak 15 kali. 
Kemudian ruku', maka engkau ucapkan (dzikir) itu sebanyak 10 kali. 
Kemudian engkau angkat kepalamu dari ruku', lalu ucapkan (dzikir) itu sebanyak 
10 kali. 
Kemudian engkau turun sujud, ketika sujud engkau ucapkan (dzikir) itu sebanyak 
10 kali. 
Kemudian engkau angkat kepalamu dari sujud, maka engkau ucapkan (dzikir) itu 
sebanyak 10 kali. 
Kemudian engkau bersujud, lalu ucapkan (dzikir)  itu sebanyak 10 kali. 
Kemudian engkau angkat kepalamu, maka engkau ucapkan (dzikir) itu sebanyak 10 
kali. 
Maka itulah 75 (dzikir) pada setiap satu rakaat. 
Engkau lakukan itu dalam empat rakaat. Jika engkau mampu melakukannya (shalat) 
itu setiap hari sekali, 
maka lakukanlah! Jika engkau tidak melakukannya, maka (lakukan) setiap bulan 
sekali ! 
Jika tidak, maka (lakukan) setiap tahun sekali! Jika engkau tidak melakukannya, 
maka (lakukan) sekali dalam umurmu." 
(HR Abu Dawud, 1297; Ibnu Majah, 1387; Ibnu Khuzaimah, 1216; Al Hakim dalam 
Mustadrak, 1233; 
Baihaqi dalam Sunan Kubra, 3/51-52, dan lainnya dari jalan Abdurrahman bin 
Bisyr bin Hakam, 
dari Abu Syu'aib Musa bin Abdul Aziz, dari Hakam bin Abban, dari Ikrimah, dari 
Ibnu Abbas. Sanad ini berderajad hasan) 

Hadits yang menguatkan hadits hasan ini ada dari beberapa jalur yang belum 
sempat saya sampaikan saat ini. 
Yang jelas hadits di atas bisa digunakan / diamalkan. 

Bid'ah seputar shalat tasbih: 
Syaikh Salim Al Hilali dalam kitab beliau Mukaffiratudz Dzunub, 
menyebutkan tiga bid'ah berkaitan dengan shalat tasbih ini yaitu: 
1. Mengkhususkan pada bulan Ramadhan, atau mengkhususkannya pada tanggal 27 
Ramadhan. 
2.Melakukan sehari lebih dari sekali. 
3. Sebagian kaum muslimin ada yang melakukan setiap selapan (istilah jawa, 
yaitu 35 hari) sekali. 
4. Melakukan secara berjamaah 


Apa yang disebutkan dalam kitab Nihayatuz Zain, hlm. 115, 
bahwa surat yang paling utama dibaca dalam shalat tasbih adalah : 
Permulaan surat Al Hadid, Al Hasyr, Ash Shaf, dan Ath Thaghabun. 
Jika tidak maka surat Al Zalzalah, a; "adiyat, Al Haakum, dan Al Ikhlash. 
(namun kami tidak mengetahui dadil yang jelas tentang hal ini . Wallahu a'lam.) 
Demikian pula yang dinukil di dalam I'anathuth Thalibin, hlm 259 dari perkataan 
Imam Suyuthi, 
bahwa surat yang dibaca adalah Al Haakum, Al 'Ashr, Al Kafirun dan Al Ikhlash, 
kami tidak mengetahui dalil yang jelas tentang ini sedangkan di dalam hadits di 
atas Rasululah tidaklah 
mengkhususkan dengan surat tertentu. 


Wassalam 

+ 
Sumber : Majalah As-Sunnah edisi 11/Th VII/1424H/2004M 
+


[EMAIL PROTECTED] wrote:

> Ada 2 tanggapan yg bertolak belakang mengenai sholat sunnah tasbih.
> Mohon penjelasannya kepada teman2  yg lebih mengetahui kedudukan dan
> riwayat hadist nya mengenai hal ini.
> terima kasih
> Berikut kedua e-mail tanggapan tsb :
> ===
> cimcimpongpong <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent by: media-dakwah@yahoogroups.com
>
>
> 08/08/2005 05:02 PM
> Please respond to media-dakwah
>
> Waalaikumsalam Wr Wb
>
> Pertanyaan yang bapak ajukan mengenai dasar hukum/hadist sholat tasbih
> pernah
> juga ditanyakan 

[media-dakwah] PARA PERINDU KEMATIAN

2005-08-08 Terurut Topik Teguh, Imanullah (PSU)
FYI...

PARA PERINDU KEMATIAN

Oleh: Mubarizin 

 

Kalau dibentangkan peta dunia, akan kita dapati titik-titik yang
berkobar. Berkobar dan bergejolak mengiringi perseteruan abadi antara
Tauhid dan syirik. 

 

Kelompok pembela syirik dan kekafiran hari ini memang masih berada di
atas angin. Di bidang kuantitas personal dan kualitas peralatan, mereka
boleh berbusung dada. Dengan penuh nafsu mereka ingin melumat habis
Islam dan pengikutnya. Maka kebiadaban ala hewan pun terjadi .
Mencincang mayat, membantai anak-anak dan orang-orang renta, membelah
perut wanita hamil, dan mencacah-cacah janinnya serta berbagai bentuk
kebengisan yang biasanya hanya bisa dilakukan oleh seekor hewan buas. 

 

Namun Allah-lah sebaik-baik pembuat rencana. Di tengah-tengah buasnya
kebiadaban ahli syirik dan kufur, Ia masih menyimpan sekelompok
hamba-hamba pilihan. Memang, bila dibanding dengan hamba-hamba beriman
lainnya kelompok tersebut relatif sedikit. Tak ada ciri-ciri menonjol
pada diri mereka. Sehingga susah mengenali mereka. Toh, rata-rata mereka
juga bukan menjadi tokoh masyarakat. Justru dalam kondisi tertentu
mereka hidup dikucilkan oleh masyarakat, karena keyakinan yang mereka
pegang teguh. 

 

Sekelompok kecil inilah yang disinggung oleh hadits Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam di atas. Kelompok yang siap sedia setiap
waktu. Dalam keadaan apapun, dengan kondisi hidup serba pas-pasan pun,
mata mereka tetap terjaga. Hati mereka senantiasa hidup. Perasaan mereka
selalu waspada. Sehingga, begitu genderang perang ditabuh, semerta-merta
mereka berhamburan... lari, terbang, dan entah dengan cara bagaimanapun
yang penting sampai ke tempat perang! 

 

Mengapa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menggunakan kata
(terbang)? Dalam kondisi tertentu, lokasi tempat tinggal kelompok
tersebut tinggal dengan tempat terjadinya peperangan, cukup jauh. Namun
itu bukan halangan berarti. Dengan kesadarannya sebagai seorang hamba
yang menjual diri di hadapan Allah, mereka melesat memburu kematian.
Ya... memburu kematian di saat orang-orang banyak memburu dunia dan
kesenangannya dengan penuh nafsu. Tempat yang dituju pun bukan sembarang
tempat. Bukan sekadar pergi ke tempat berkecamuknya perang, lalu pulang
dan kemudian dianggap sebagai seorang veteran Mujahid. 

 

Mereka memilih tempat yang memiliki resiko tinggi. Kata pada hadits di
atas berarti, memilah-milah mana tempat yang menurut mereka memiliki
resiko terberat, sehingga mudah mendapatkan kematian yang memang mereka
buru. Kalau sebuah angkot memilih tempat ngetem yang baik untuk
mendapatkan penumpang, mereka memilih tempat yang memiliki resiko
kematian paling besar. Karena memang kematian-lah yang dicari. 

 

Itulah keistimewaan mereka, yang menurut as-Syahid Abdullah Azzam
adalah: "Satu kelompok kecil, mereka mantap keyakinannya. Bahkan satu
kelompok yang lebih kecil dari kelompok ini, adalah mereka yang
meninggalkan kehidupan materi dunia untuk bertindak menurut keyakinan
ini. Dan kelompok yang lebih kecil dari kelompok elite ini, adalah
mereka yang mengorbankan darah dan jiwa mereka untuk mencapai kemenangan
atas keyakinan dan cita-cita ini. Jadi, mereka adalah yang terbaik, dari
yang terbaik, di antara yang terbaik." 

 

Hasbunallah wa ni'mal wakiil.[mbrz] 

 

sumber: PKS-Online (Perindu Kematian Syahadah-Online)

 



[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [media-dakwah] Ngobrol Tentang Khilafah

2005-08-08 Terurut Topik aris solikhah
Subhanallah, sepakat mas Indra. Kita semua merindukan khilafah. Khilafah adalah 
milik seluruh umat Islam. Hendaknya setiap diri umat muslim mengupayakan 
perjuangan keberadaannya. Perjuangan khilafah bukan milik individu tertentu, 
golongan, kelompok atau partai tertentu. Kalau pun ada golongan tertentu yang 
vokal menyuarakannya, karena memang itulah saat ini kita sangat membutuhkannya 
sebagai sarana untuk menerapkan syariat islam secara kaffaah. Khilafah bukan 
tujuan akhir tapi sarana yang sangat urgent sekali. Tanpa khilafah umat islam 
menderita luar biasanya. Tanpa khilafah syariat islam tak terterapkan secara 
sempurna disegala aspek kehidupan. Satukan hati, potensi, bulatkan tekad dan 
koordinasikan kekuatan umat untuk pencapaiannya. Perbedaan cara adalah rahmat 
bagi semesta alam. Perbedaan cara akan saling melengkapi kekurangan yang ada 
untuk mempercepat upaya penerapan syariat Islam. No body perfect but team can 
be.
 
Salam hangat
A. Solikhah

 p <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Alhamdulillah ...
dengan diskusi ini ana makin banyak masukan dan pengetahuan baru dari
bapak-bapak sekalian. sekali lagi saya minta maaf yang sebesar-besarnya
apabila ada perkataan atau tulisan saya yang menyinggung bapak-bapak dalam
menyampaikan pendapat sayakesalahan itu datangnya dari diri saya pribadi
yang kurang pengetahuan dan dalam tahap belajar  tapi SATU HAL yang saya
petik dari diskusi ini ...
" KITA RINDU DAN SEPAKAT BAHWA WAJIB ADANYA KHILAFAH YANG MEMPERSATUKAN KAUM
MUSLIM "
untuk masalah cara.. masing-masing mempunyai cara yang pada intinya ingin
segera terlaksananya SYARIAT ISLAM .

maaf apabila saya salah mengambil kesimpulan dalam pelajaran dari diskusi
kita ini

Wassalam
DP
- Original Message -
From: <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Friday, August 05, 2005 10:59 AM
Subject: Re: [media-dakwah] Ngobrol Tentang Khilafah


>
>
> assalamu'alaikum
>
> ini kan aku hanya   kasih  info ada  satu konsep pemahaman tentang
khilafah
> kan kita perlu tahu juga
> perkara kita sefaham apa tidak  itu  kan urusan lain
> jadi aku cuma menyampaikan ada pemahaman yang lain
> supaya  kita  jadi ngerti  dan kenal  kosep tersebut
> urusan  logic  dan  elegan  itu  kan penilaian kita masing-masing
> dan ini bergantung  " imprint "  yang ada  di  diri kita  masing - masing
> semoga  imprint  kita  ini  tidak fix , sehingga  kita  masih bisa
> bertabayyun
> karena kebenaran itu mutlak  dari Allah swt
> tapi kita perlu cari  dan perbandingkan dengan masa rosul dan sahabat,
> supaya tidak masuk ke  bid'ah
> ingat  semua itu  kan  dalam  rangka  ibadah , ibadah kan mesti  mencontoh
> rosul dan sahabat
>
> maaf nih aku akan cari  artikelnya lagi
> kalau masih mau kenal  konsep  khilafah ini , kita  bisa sharring  lagi
> yah tujuanya  kita  juga perlu  kenal  kan  semua  faham  yang ada
> agar tidak mengnggap  yang  kita  temukan  dan  fahami  sekarang ini yang
> paling benar
>
> Ingat , masalah imaam wajib  hukumnya
> nah sampai sekarang kita  belum punya  Imaam
> apa ayat tersebut ( tentang Imaam ) tidak perlu diamalkan
> mau tunggu  terus ?? sampai kapan  ??
>
> maaf  yah
> kalau artikel  yang  aku baca dan aku  sampaikan ini membuat bingung
> awalnya saya juga bingung , karena  pemahamanya beda  dengan  kebanyakan
>
> yang jelas kita epakat :  (  mungkin )
>
> islam bukan milik seseorang , golongan , suku , negara  tapi milik
muslimin
> sedunia
> khilafah  juga  bukan milik tertentu yang  bisa  di banggakan tetapi
sarana
> untuk bersatunya
> muslimin se dunia
> kita  di nilai dihadapan Allah berdasarkan Amal ibadah masing-masing
sesuai
> ilmu dan cara dalm ibadah
> jangan sampai ibadah sesuai dengan kabanyakan  tapi  tidak mencontoh rosul
> dan sahabat
> (termasuk mengembalikan kekhilafah sesuai dengan kholifah  yang empat)
> urusan susah , tidak logic,tidak elegan  itu  di kompare  dengan mana ?
>



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 



-
YAHOO! GROUPS LINKS 


Visit your group "media-dakwah" on the web.
  
To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]
  
Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. 


-




"Bangkitnya manusia karena pemikirannya"
"Kemajuan mustahil tanpa perubahan. Dan mereka yang tak bisa merubah 
pemikirannya, maka tak akan bisa merubah apa pun"
(George Bernard Shaw 1850-1950)


-
 Start your day with Yahoo! - make it your home page 

[Non-text portions of this message have been removed]





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/te

Re: [media-dakwah] Tanya : Keutamaan Bulan Rajab benarkah?

2005-08-08 Terurut Topik Nasir Ahmad Mattawaf
Puasa Rajab dan Sya'banPublikasi: 08/08/2005 09:39 WIB
 
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Bagaimana hukumnya puasa Rajab/Sya'ban? Saya bingung, mana yang benar, 
ada yang bilang bid'ah ada yang bilang sunnah? Yang pasti tidak ada yang bilang 
wajib. Terima kasih.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
Mario

Jawaban:

Assalamu 'alaikum warahmatullahi wa barakatuh
Al-hamdulillah, wash-shalatu wassalamu 'ala rasulillah, wa ba'du

Bulan Rajab termasuk bulan-bulan yang dihormati, atau dalam Al-Qur’an disebut 
sebagai Asyhurul Hurum, 
yaitu Dzul Qa’dah, Dzul Hijjah, Muharram dan Rajab. Dalam bulan-bulan tersebut, 
kaum muslimin dilarang mengadakan peperangan. 
Allah SWT berfirman:

”Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam 
ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat 
bulan haram . Itulah agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu 
dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya 
sebagaimana merekapun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah bahwasanya Allah 
beserta orang-orang yang bertakwa” .(QS At-Taubah: 36) 

Sebahagian kaum muslimin berpendapat bahwa bulan Rajab memiliki berbagai 
keutamaan, sehingga umat Islam dianjurkan untuk melakukan ibadah-ibadah 
tertentu agar mereka dapat meraih fadhilah atau keutamaan tersebut. Akan 
tetapi, banyak di antara hadits-hadits yang mendasarinya yang mendapatkan 
kritik, sehingga hal ini melahirkan perbedaan pendapat di kalangan ahli ilmu. 

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan 

Dari Anas bin Malik ra. dijelaskan bahwa Rasulullah SAW apabila memasuki bulan 
Rajab beliau senantiasa berdo’a, “Allahumma Baarik Lanaa Fii Rajab Wa Sya’baan 
Wa Ballighnaa Ramadhan” (Yaa Allah, Anugerahkanlah kepada kami barakah di bulan 
Rajab dan Sya’ban serta sampaikanlah kami ke bulan Ramadhan) (HR Ahmad dan 
Bazzar)

Inilah hadits paling masyhur yang berbicara tentang keutamaan bulan Rajab. 
Namun hadis ini menurut Ibnu Hajar tidak kuat.
Demikian juga dengan hadits berikut ini: 

“Rajab adalah bulan Allah, Sya`ban adalah bulanku (Rasulullah SAW) dan Ramadhan 
adalah bulan ummatku” 

Hadits ini oleh para muhaddits disebutkan sebagai hadits palsu dan munkar. 
Sedangkan hadis-hadis yang lainnya yang berkaitan dengan keutamaan-keutamaan 
bulan Rajab, tak ada satu pun hadis yang dapat dijadikan hujjah. Dalam kitab 
Iqthidho Shirotil Mustaqim, Ibnu Taimiyah berkata, “Tidak ada satu keterangan 
pun dari Nabi SAW berkaitan dengan keutamaan bulan Rajab, bahkan keumuman hadis 
yang berkaitan dengan hal tersebut merupakan hadis-hadis palsu.” (Iqthidho 
Shirotil Mustaqim, 2/624)

Ibnu Hajar Al-Asqalani berkata, “Tidak ada satu keterangan pun yang menjelaskan 
keutamaan bulan Rajab, tidak juga berkaitan dengan shaumnya, atau pun berkaitan 
dengan sholat malam yang dikhususkan pada bulan tersebut. Yang merupakan hadis 
shohih yang dapat dijadikan hujjah.” (Risalah Tabiyinul ‘Ajab hal. 3)

Imam An-Nawawi, salah seorang tokoh ulama besar di mazhab Asy-Syafi'i 
mengatakan bahwa tidak ada nash yang tsabit yang melarang puasa pada bulan 
Rajab. Dan juga tidak ada nash yang menyunnahkannya. Dan asal hukum puasa di 
luar Ramadhan adalah sunnah (mandub), boleh dilakukan kapan saja di luar 
hari-hari yang dilarang.

Hukum Puasa Sya'ban 

Kita memang harus menyiapkan bekal ibadah untuk menyambut bulan Ramadhan. Dalam 
hal mempersiapkan hati atau ruhiyah, Rasulullah saw. mencontohkan kepada 
umatnya dengan memperbanyak puasa di bulan Sya’ban, sebagaimana yang 
diriwayatkan ‘Aisyah ra. berkata:

”Saya tidak melihat Rasulullah SAW menyempurnakan puasanya, kecuali di bulan 
Ramadhan. Dan saya tidak melihat dalam satu bulan yang lebih banyak puasanya 
kecuali pada bulan Sya’ban.” (HR Muslim). 

Salah satu di antara hikmahnya adalah bahwa bulan Sya’ban adalah bulan dimana 
amal shalih diangkat ke langit. Rasulullah SAW bersabda:

Dari Usamah bin Zaid berkata: Saya bertanya, “Wahai Rasulullah saw, saya tidak 
melihat engkau puasa disuatu bulan lebih banyak melebihi bulan Sya’ban”. Rasul 
saw bersabda, ”Bulan tersebut banyak dilalaikan manusia, antara Rajab dan 
Ramadhan, yaitu bulan diangkat amal-amal kepada Rabb alam semesta, maka saya 
suka amal saya diangkat sedang saya dalam kondisi puasa.” (Ahmad, Abu Dawud, 
An-Nasa’i dan Ibnu Huzaimah) 

Dalam masalah puasa di bulan Sya`ban, kita hanya mendapatkan hadits-hadits 
shahih atau hasan yang menceritakan bahwa secara umum Rasulullah SAW memang 
banyak melakukan puasa di bulan tersebut dan juga bulan sebelumnya yaitu Rajab. 
Namun tidak ada riwayat yang menyebutkan bahwa Rasulullah SAW melakukan puasa 
sebulan penuh di bulan Rajab atau bulan Sya`ban. 

Wallahu a'lam bish-shawab, Wassalamu 'alaikum warahmatullahi wa barakatuh
Ahmad Sarwat, Lc.

 

  - Original Message - 
  From:   Anto Hartanto 
  To: media-dakwah@yahoogroups.com   
  Sent: Monday, August 08, 2005 3:10   PM
  Subject: RE: [media-dakwah] Tanya :   Keutamaan Bulan Rajab benarkah?
  

  Semoga   bermanfaat



(H

Re: [media-dakwah] sholat sunnah tasbih

2005-08-08 Terurut Topik dewi . trilestari
Ada 2 tanggapan yg bertolak belakang mengenai sholat sunnah tasbih.
Mohon penjelasannya kepada teman2  yg lebih mengetahui kedudukan dan
riwayat hadist nya mengenai hal ini.
terima kasih
Berikut kedua e-mail tanggapan tsb :
===
cimcimpongpong <[EMAIL PROTECTED]>
Sent by: media-dakwah@yahoogroups.com


08/08/2005 05:02 PM
Please respond to media-dakwah

Waalaikumsalam Wr Wb

Pertanyaan yang bapak ajukan mengenai dasar hukum/hadist sholat tasbih
pernah
juga ditanyakan oleh salah seorang peserta pengajian Lentera Hati di
Metro TV dengan narasumber Prof.Dr.Quraish Shihab (bulannya lupa).
Oleh Pak Quraish dijawab bahwa sholat tasbih tidak ada dasar hukumnya dan
tidak
pernah dilaksanakan oleh Nabi Muhammad SAW. Yang pasti ada dasar
hukumnya adalah sholat sunah fajar, tahajud, dhuha, rawatib, idul
fitri/adha, tarawih, gerhana bulan/matahari dsb. Ditambahkan juga oleh
Pak Quraish sebaiknya kita melaksanakan sholat sunah yang ada dasar
hukumnya.

Sekian dan terima kasih.

Wasalam

M.Hakim

---


ziad

<[EMAIL PROTECTED]To: 
media-dakwah@yahoogroups.com  
m>cc:   

Sent by:  Subject: Re: [media-dakwah] 
sholat sunnah tasbih  
[EMAIL PROTECTED]   
   
groups.com  





08/08/2005 03:49

PM  

Please respond to   

media-dakwah








Dalil untuk sholat tasbih sbb.:

Rasulullooh s.a.w. bersabda kepada Abbas bin Abdul Mutholib:
Wahai Abbas, pamanku, apakah engkau suka kuberi. Kuberi hadiah istimewa,
kuajari sepuluh macam perbuatan yang dapat menghapus sepuluh macam dosa.
Jika paman mengerjakan itu, pasti Allah mengampuni dosa-dosa paman, baik
yang terdahulu maupun yang sekarang, yang sudah lama maupun yang baru, yang

tidak disengaja maupun yang disengaja, yang kecil maupun yang besar, yang
tersembunyi maupun yang jelas.
Sepuluh amal itu ialah Sholat empat rak'at, tiap-tiap rak'at membaca Surat
Fatihah dan surat apa saja; selesai membaca itu dalam rak'at pertama lalu
membaca diwaktu masih berdiri :
Sub-hanalloohi wal-hamdulillaahi walaa ilaaha illalloohu Walloohu akbar (15

x),
lalu ruku' dan membaca diwaktu itu tasbih tsb. 10 x,
i'tidal dari ruku' dan baca lagi 10 x,
turun untuk sujud dan baca lagi 10 x,
angkat kepala dari sujud dan baca lagi 10 x (duduk antara sujud),
sujud kembali dan baca lagi 10 x,
angkat kepala dari sujud (duduk sebentar sebelum berdiri) baca 10 x,
Jadi jumlahnya ada 75 x dalam setiap rak'at. Demikianlah yang harus
dikerjakan dalam setiap rak'at dari keempat rak'at itu. Apabila dapat
dikerjakan sekali tiap-tiap hari kerjakanlah.
Kalau tidak dapat, boleh setiap jum'at sekali, dan kalau tiap-tiap jum'at
juga tidak dapat, boleh dikerjakan setiap tahun sekali. Kalaupun tiap-tiap
tahun juga tidak dapat, boleh dikerjakan sekali
dalam seumur hidup. (HR. Abu Dawud, Ibn Majah, Ibn Khuzaimah dalam Kitab
Sahihnya).
 Disini (ILMU FIQIH ISLAM LENGKAP) diterangkan bahwa kalau dikerjakan singa

hari, hendaklah 4 rak'at dengan satu salam. Kalau dikerjakan malam hari,
hendaklah empat rak'at dengan dua salam. (tanpa hadiest untuk
menjelaskannya)

On 8/8/05, Nuryadi Misnan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Assalamualaikum Wr. Wb.
>
> Para saudara seiman dan setanah air. Ada satu pertanyaan yg saya ingin
> ajukan.
> Di mesjid sebelah rumah kami akan mengadakan sholat sunnah Tasbih, dan
> mengajak
> para umat muslim utk sholat jamaah sholat sunnah tasbih.
> Pertanyaan adalah , adakah hadists yang menjadi dasar pelaksanaan sholat
> tersebut .
> Apakah Nabi Muhamm

RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ah madiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Ahmadi Agung
Sebetulnya kalo saya mengomentari tentang JIL & ahmadiyah atau aliran SESAT
yg lain-nya, SAYA SEDIKITPUN NGGA ada rasa EMOSI, walaupun kata-kata saya
mungkin KASAR...
 
Saya sebetulnya nyantai saja, walaupun komen saya tentang hal tsb pakek
huruf kapital
 
Mungkin kesan-nya saya emosi, tapi sebetulnya TIDAK, saya kasih komen-nya
dng SATAI & SANGAT SANTAI...
 
Buat apa EMOSI pada aliran yg sudah TERANG BENDERANG JELAS-JELAS SESAT &
MENYESATKAN...??!!...RUGI BESAR Lha Yhaoo
 
Salam JIHAD
AL-Pacitan
 

-Original Message-
From: Septri [mailto:[EMAIL PROTECTED]

Hati-hati, jangan emosi. Saya juga setuju dengan anda-anda semua, bahwa
mereka itu "Tentara Iblis", "Mewakili Iblis", dll, dsb. Tapi awas! Sekali
lagi, awas! Jangan emosi! Sekarang mari kita perhatikan: Apa tindakan
pemerintah dalam masalah ini? Kita ini masih berada dalam koridor
pemerintahan yang sah. Apa-apa tindakan yang akan kita lakukan, sebaiknya
kita telaah dulu, Apa sabda Rosul?
Ini, saya coba kutipkan beberapa hadits shohih tentang kepatuhan kepada
pemerintah.





[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[media-dakwah] Re: Fw: Suara Orang Diazab..di Kedalaman 14 km

2005-08-08 Terurut Topik A Nizami
Wa'alaikum salam,
Benar. Azab kubur memang ada. Tapi berita tentang suara orang diazab 
itu belum tentu benar. Daripada dengar yang begituan, kan lebih baik 
kita mendengarkan Al Qur'an. Dapat pahala.

Banyak isyu2 yang lebih penting seperti masalah Ahmadiyah, Islam 
Liberal, dsb. Mari kita fokus pada itu seraya meningkatkan ilmu dan 
iman kita.

Thread tentang ini demi maslahat kita bersama saya tutup.

Wassalam

--- In media-dakwah@yahoogroups.com, "A. Marconi" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
> WASPADALAH KEPADA BERITA  yang menyebarkan kebohongan untuk 
mengalihkan 
> perhatian dan isi DA'WAH ISLAMIYAH, ketika kaum Muslimin sedang 
memikirkan 
> dan berdiskusi masalah bagaimana mengatasi perusakan aqidah 
Islamiyah oleh 
> sekelompok manusia yang mengaku Muslim!!!
> 
> Wassalam,
> A.M
> - Oorspronkelijk bericht - 
> Van: "Erwin Kurnia" <[EMAIL PROTECTED]>
> Aan: 
> Verzonden: maandag 8 augustus 2005 9:29
> Onderwerp: Re: [media-dakwah] Fw: Suara Orang Diazab..di Kedalaman 
14 km
> 
> 
> > ini saya forwardkan
> >
> > [EMAIL PROTECTED] wrote:
> >
> >>
> >>
> >>
> >> Assalamualaikum Wr. Wb.
> >> Subhanallaah...
> >> Adakah diantara saudara-saudara yg mendapatkan rekaman suara 
dari 
> >> kejadian
> >> dibawah :
> >> Mohon dapat donk disend ke kami..
> >>
> >> terimakasih..
> >> Wassalam..
> >> mangiri_dave
> >> 
> >>
> >>
> >> sekali lagi ini bukan rekaan dan bukan dongeng atau cerita 
serem yang
> >> nakut-nakutin, sebuah kisah nyata Allah swt tunjukkan 
kekuasaannya
> >> disebuah
> >> negara komunis dan atheis (siberia-sebuah negara pecahan soviet-
rusia)
> >> dalam
> >> sebuah pengeboran minyak pada kedalaman 14km lebih, terdengar 
suara
> >> jeritan
> >> mausia yang berjumlah jutaan orang, sebelumnya memang para 
ilmuan ragu
> >> apakah
> >> itu suara gesekan mesin atau suara lain. Setelah diteliti 
ternyata
> >> benar bahwa
> >> suara tersebut adalah suara manusia. dalam peristiwa ini banyak
> >> ilmuwan yang
> >> tadinya tidak percaya keberadaan Tuhan, sekarang mereka sudah 
mulai
> >> percaya
> >> bahkan ada beberapa diantara mereka ada yang hijrah masuk Islam.
> >> subhanallaah..
> >>
> >> setelah kejadian ini pemerintah rusia segera mengirimkan tim 
medis dan
> >> memberikan semacam pil yang membuat mereka lupa akan kejadian 
yang sangat
> >> menyeramkan tsb. namun diantara mereka ada yang berhasil lolos 
dari
> >> acara "cuci
> >> otak" tersebut dan mengirimkan data rekaman suara teriakan dari
> >> kedalaman 14km
> >> lebih dan perlu diketahui pula bahwa setelah peristiwa ini 
timbul
> >> kepulan asap
> >> yang terang yang berbentuk sayap kelelawar (atau mungkin bila 
seorang
> >> muslim
> >> yang melihatnya akan mengenalnya menyerupai lafazh ALLAH) dan 
juga berupa
> >> tulisan dalam bahasa Rusia yang memiliki arti "tolong, kami 
sedang
> >> disiksa".
> >>
> >> saudaraku.. terlepas apakah itu sebuah fiksi atau fakta, 
ketahuilah
> >> bahwa Allah
> >> maha berkehendak dan peristiwa penunjukkan fenomena-fenomena 
ghaib ini
> >> (yang
> >> pernah terjadi sejak jaman Rasulullah saw hingga para tabi'in) 
banyak
> >> sekali
> >> dijelaskan dan didokumentasikan pada dalam kitab Ar Ruh karya 
Ibnu
> >> Taimiyyah,
> >> dalam kitab tersebut juga dijelaskan bahwa sesungguhnya dalam 
perut
> >> bumi ini ada
> >> sebuah tempat yang kalo boleh disebut, "neraka perut bumi" 
dalam hadits
> >> digunakan kata "sijjiin" dan perlu diketahui pula menurut 
termometer pada
> >> pertambangan di siberia itu menunjukkan suhu 2000 derajat 
fahrenheit
> >> lebih?
> >> subhanallah
> >>
> >> Hal itu berarti hampir mencapai panas matahari. bagi mereka 
(orang
> >> komunis dan
> >> atheis) yang ada disana adalah merupakan sebuah peringatan 
sekaligus
> >> azab namun
> >> bagi kita peristiwa ini adalah sebuah bisyarah yang harusnya 
semakin
> >> membuat
> >> kita untuk lebih berhati-hati dalam perbuatan kita. saudaraku..
> >> dengarkan dengan
> >> seksama suara yang saya forward berikut ini pada bagian tengah 
dan
> >> menjelang
> >> akhir akan terdengar samar-samar suara teriakan Allahu akbar! 
sekali
> >> lagi tidak
> >> bermaksud menakut nakuti, karena sebelumnya berita ini telah 
sempat
> >> disiarkan
> >> langsung oleh stasiun TV di dubai dan london hanya saja pada 
rekaman
> >> mereka
> >> bitnya dpercepat, dan tidak jelas karena sudah terlau bny noise 
insya
> >> ALLah yang
> >> dapat lebih jernih dan dengarkan secara seksama, karena 
durasinya
> >> hanya 38detik.
> >>
> >>
> >>
> >>
> >>
> >>
> >> Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
> >> Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
> >>
> >>
> >>
> >> SPONSORED LINKS
> >> Beliefs
> >> 
> >> Religion
> >> 
> >> Ini
> >> 

Re: [media-dakwah] Tanya : Keutamaan Bulan Rajab benarkah?

2005-08-08 Terurut Topik Septri
Ini saya kutipkan dari buku "Nurus Sunnah wa Zhulumatul Bid'ah fi Dhauil
Kitabi was Sunnah" karya Dr. Said bin Ali bin Wahf Al-Qohthoni diterbitkan
oleh "Muassasah Al-Jarisi" Riyadh cet.I/1420H, diterjemahkan ke dalam bahasa
Indonesia dengan judul "Mengupas Sunnah, Membedah Bid'ah" oleh Abu Umar
Basyir muroja'ah oleh Aman Abdurrohman, Lc diterbitkan oleh "Darul Haq"
Jakarta cet.I/ Sya'ban 1423H/ Oktober 2002M. Bab 7.2. Bid'ah Peringatan
Malam Jum'at Pertama Bulan Rojab":

... Imam Abu Bakar Ath Thurtusyi menyebutkan bahwa beliau pernah dikabarkan
oleh Abu Muhammad Al Maqdisi. Beliau berkata,"Adapun sholat Rojab, belum
pernah dilakukan di tempat kami di Baitul Maqdis kecuali setelah tahun 480H.
Sebelumnya, kami belum pernah mendengar atau melihatnya." (Al Hawadits wal
Bida' oleh Abu Bakar Ath Thurtusyi)

Al Hafizh Ibnu Hajar menyatakan,"Sehubungan dengan keutamaan bulan Rojab
atau puasa Rojab, hari tertentu di bulan itu untuk berpuasa, atau sholat
malam tertentu di bulan itu, tidak ada diriwayatkan hadits shohih yang dapat
dijadikan sebagai hujjah." Kemudian beliau menjelaskan bahwa hadits-hadits
yang diriwayatkan tentang keutamaan bulan Rojab, keutamaan puasa atau
hari-hari tertentu di bulan itu untuk berpuasa, ada dua jenis: Lemah dan
Palsu. (Tabyinul Ajab Bima Waroda fi Syahri Rojab)

Imam Ibnu Sholah menyatakan ...,"Haditsnya palsu, dan itu adalah perbuatan
bid'ah yang muncul tahun empat ratusan hijriyah." (Al Ba'its 'Ala Inkaril
Bida'i wal Hawadits oleh Imam Abu Syammah Asy Syafi'i)

Imam Al Izzu bin Abdussalam pada tahun 637H, memberikan fatwa bahwa sholat
Ar Roghoib adalah bid'ah yang mungkar, bahwa haditsnya adalah dusta atas
nama Rosululloh saw. (Al Ba'its 'Ala Inkaril Bida'i wal Hawadits oleh Imam
Abu Syammah Asy Syafi'i)

Sholat ini, secara syariat, menyelisihi hadits dari Abu Huroiroh ra yang
meriwayatkan bahwa Rosululloh saw bersabda, yang artinya,"Janganlah kalian
mengkhususkan malam jumat dengan sholat tertentu, dan janganlah kalian
mengkhususkan hari jumat itu dengan puasa tertentu, kecuali kalau puasa itu
masuk dalam hitungan puasa yang rutin dilakukan salah seorang di antaramu."
(Muttafah 'alaih). Berdasarkan hadits ini, tidaklah dibolehkan mengkhususkan
malam jumat
dengan sholat tambahan yang tidak dilakukan pada malam yang lain. Itu
meliputi jumat pertama bulan Rojab atau jumat-jumat lainnya.

Sedangkan untuk Isro' Mi'roj: * Dan barang siapa berpuasa pada tgl 27 Rajab
1424/Isra Mi'raj  (Kamis, 01 September 2005) akan mendapat pahala seperti
5 tahun berpuasa, cukuplah perkataan para ulama berikut ini:

Imam An Nawawi,"Malam saat terjadinya Isro' Mi'roj ini, tidak ada kabar yang
shohih yang menentukan atau mengartikannya, apakah di bulan Rojab atau bulan
yang lain. Ada yang berpendapat itu terjadi setelah 15 bulan diutusnya Nabi
saw sebagai Rosul. Ada Juga yang berpendapat pada malam ke 27 dari Robi'ul
Akhir, 1 tahun sebelum hijrah. Ada juga yang berpendapat 5 tahun setelah
beliau saw diangkat sebagai Rosul." (Syaroh Shohih Muslim oleh Al Imam An
Nawawi). Bahkan ada yang berpendapat bahwa itu terjadi pada malam ke 27
bulan Robi'ul Awwal (Hawadits wal Bida' oleh Abu Syammah).

Imam Ibnul Qoyyim menyebutkan bahwa malam Isro' itu tidak diketahui pada
malam apa terjadinya. ... Tidak pernah dikenal dari seorang muslimpun, yakni
dari kalangan ulama dan kaum mukminin lainnya bahwa yang menjadikan malam
Isro' itu memiliki keutamaan dibanding malam lainnya. Karena Nabi, para
sahabat, tabi'in dan kaum ulama yang mengikuti jejak mereka, tidak pernah
mengkhususkan satu bentuk ibadahpun pada malam tsb... (Zadul Ma'ad fi Hadyi
Khoiril Ibad oleh Ibnul Qoyyim).

Al Allamah Syaikh bin Baz menyebutkan,"Malam terjadinya Isro' Mi'roj itu
tidak ada riwayat-riwayat yang shohih yang menetapkannya di bulan Rojab atau
bulan yang lain. ... Alloh yang memiliki hikmah yang dalam dengan cara
membuat orang lupa akan hari itu. (At Tahdzir minal Bida')

Wallohu a'lam bishshowab

- Original Message - 
From: "aris solikhah" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Monday, August 08, 2005 11:35 AM
Subject: [media-dakwah] Tanya : Keutamaan Bulan Rajab benarkah?


> Asslamau'alikum
> Dua hari lalu saya mendapat sms mengenai keutamaan bulan rajab, bunyinya
barangsiapa yang berpuasa 5 hari dalam bulan rajab, insya 4JJI perminaannya
akan dikabulkan, barangsiapa yang berpuasa tiga hari dalam bulan rajab maka
4JJI akan memberi pahala seperti 900 tahun. Kalau tak salah dimilis ini juga
ada yang nanya juga. Maaf saya terburu-buru meng-delete, karena penuh jadi
tak tahu itu jawabannya. Menurut teman-teman benar nggak sih hadis itu?
Shahih kah? Subhanallah sekali kalau sekiranya itu benar dan saya bisa
melaksanakannya. terima kasih
>
> Salam,
> Aris
>
>
> "Bangkitnya manusia karena pemikirannya"
> "Kemajuan mustahil tanpa perubahan. Dan mereka yang tak bisa merubah
pemikirannya, maka tak akan bisa merubah apa pun"
> (George Bernard Shaw 1850-1950)
>
>
> -
> Yahoo! Mail for Mobile
>  Take Yahoo! Mail with 

[media-dakwah] Pengajian di Singapura

2005-08-08 Terurut Topik Arya Dwi Sarwanto




-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Monday, August 08, 2005 2:27 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: [daarut-tauhiid] Re: Pengajian di Singapura

Asswb,

Bagi yang memerlukan informasi mengenai forum pengajian / jamaah Indonesia
di Singapura harap menghubungi :
Shinta Gunawan di no:(hp) 08121035883 atau (h) 021-8717522
Mudah2an bermanfaat,
wasswb,

Saraswati R.Sastrosatomo
Counsel, Law Dept.
ExxonMobil Oil Indonesia Inc


& Tel: (62-21) 57986452 . Fax: (62-21) 571-5031 + Email :
[EMAIL PROTECTED]





===
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
=== 
Yahoo! Groups Links



 









Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ah madiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Syuriaman
Assalamu'alaikum wr..wb..

Afwan bapak...berapa kapasitasnya..kalau kapasitasnya..sekitar 1.5 boleh
send keVia Jepri saya..ke [EMAIL PROTECTED]

Syukron sebelumnya..

Wassalam

suharsoyo

-Original Message-
From: media-dakwah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Teguh Haryanto
Sent: Monday, August 08, 2005 4:14 PM
To: media-dakwah@yahoogroups.com
Subject: Re: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai
Ah madiyah dan Islam Liberal


maaf nimpalin
yg di senayan itu klo tidak salah gusdur itu memprotes sistem RUU Sisdiknas
memang disitu gusdur berpidato di depan ribuan ummat nasrani
dia akhir acara itu, mereka mendoakan gusdur
saya punya videonya
klo ada yg berminat bisa japri saya

salam
teguh

- Original Message -
From: "Ahmadi Agung" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Monday, August 08, 2005 4:09 PM
Subject: RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ah
madiyah dan Islam Liberal


> MENGATAKAN pada sesuatu MENURUT KENYATAAN itu TIDAK SALAH...
>
> Jika anda mau  MENELITI SEPAK TERJANG Gus Dur andapun akan seperti
saya
>
> Apalagi kalo anda MELIHAT bagaimana si GILA Gus Dur ini di BAPTIS oleh
> puluhan ribu Pendeta di senayan .
>
> Kata-kata GUS DUR saat di babtis di senayan oleh para pendeta SUNGGUH
sangat
> MENYAKITKAN Umat Islam...
>
> So' bagi saya Gus Dur Itu malah LEBIG dari sekedar ORANG GILA
>
> Salam
> AL-Pacitan
>
>
> -Original Message-
> From: busant [mailto:[EMAIL PROTECTED]
>
>
> Astaghfirulloh...
> Ngono yo ngono.. ning mbok yo ojo ngono.
> Saudaraku. jangan kebablasan menilai seseorang itu tidak baik.
> Rasululloh, uswah kita tidak mencontohkan demikian.
>
> Ma'af kalau kurang berkenan.
>
> Wassalamu'alaikum wr.wb.
>
> abu hanifah
>
> -Original Message-
> From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
On
>
> Gus Dur itu ORANG GILA..
>
> Salam
> AL-Pacitan
>
>
>
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
> Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
> Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Yahoo! Groups Links












Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ah madiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Syuriaman
Ya...Allah kok perkataannya kasar, kesel sih kesel...betul kata mas hanifah,
rasul saja yang diludahi berulang kali oleh seorang kafir saja tidak
membalas...bahkan beliau menjengguk orang yang meludahi tersebut diwaktu
sakit...jadi bisa tidak kita mencontoh surih tauladan beliau

Mari kita berdoa kepada Allah SWT semoga dibukakan kepada saudara-saudara
yang membelot dari kaidah islam tuk kembali ke Islam sesungguhnya...Ingat
surat Al-Ikhlass : 1-4

"Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa.Allah adalah Tuhan yang
bergantung kepada-Nya segala sesuatu.Dia tiada beranak dan tidak pula
diperanakkan,dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia"

Jadi jangan kita berlebihan menghardik orang...
Ok...Majelis...Yang penting majelis kita bukan majelis menghadik
orang..majelis kita adalah majelis dakwah...Tegaknya syariat Islam adalah
tujuan kita.

Ingat hadist nabi.."Sampaikanlah walau satu ayat"

Keep Our Istiqamah,
Allahuakbar...

Afwan sebelum dan sesudahnya...

Wassalami'alaikum wr..wb..

Suharsoyo


-Original Message-
From: media-dakwah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of busant
Sent: Monday, August 08, 2005 3:32 PM
To: media-dakwah@yahoogroups.com
Subject: RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai
Ah madiyah dan Islam Liberal


Astaghfirulloh...
Ngono yo ngono.. ning mbok yo ojo ngono.
Saudaraku. jangan kebablasan menilai seseorang itu tidak baik.
Rasululloh, uswah kita tidak mencontohkan demikian.

Ma'af kalau kurang berkenan.

Wassalamu'alaikum wr.wb.

abu hanifah

-Original Message-
From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On
Behalf Of Ahmadi Agung
Sent: 2005-08-08 Monday 15:12
To: media-dakwah@yahoogroups.com; 'Gugun G.'
Subject: RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ah
madiyah dan Islam Liberal

Gus Dur itu ORANG GILA..

Salam
AL-Pacitan


-Original Message-
From: Nuryadi Misnan [mailto:[EMAIL PROTECTED]


TERMASUK MBAHNYA JIL GUSDUR




[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Yahoo! Groups Links














Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Yahoo! Groups Links












Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [media-dakwah] JIL, CIA dan Imperialisme Barat [hidayatullah.com]

2005-08-08 Terurut Topik Muhammad Moran Syahriz
Assalamualaikum,

Berikut opini teman saya yang pernah bekerja di TAF.
Saya sendiri percaya dengan kredibilitas teman saya sebagai seorang muslim.
Sejauh apa yang teman saya dapat, seperti inilah pendapatnya...
wallahu'alam




--- Quote

Tulisan dibawah ada benarnya, tapi juga gak semua benar...paling tidak
berdasarkan pengamatanku selama disana.
Bisa jadi CIA memang banyak memanfaatkan laporan2 kerja TAF (The Asia
Foundation) selama di Indonesia, tapi aku yakin 100% TAF tidak secara
langsung melaporkan ke CIA. Selama ini TAF sering membuat laporan ke
senat america. Nah, setelah dari senat aku gak tau kemana laporan itu
akhirnya.

Jika TAF di tuding membidani lahirnya JIL dan counter KHI (Kompilasi
Hukum Islam), aku rasa tidak 100% benar..tetapi ini lebih seperti gayung
bersambut. JIL punya agenda sendiri, dan orang2 di depag itu juga punya
agenda sendiri dan kebetulan sekali itu sesuai dengan misi TAF dalam
meliberalisasi islam (maybe). Jadi tanpa TAF pun JIL dan counter KHI,
serta kelompok2 pro gender itu akan tetap ada, hanya saja memang tidak
bisa dipungkiri bahwa mereka besar salah satunya karena donor dari TAF.

Rasanya program TAF juga tidak semuanya jelek, program tentang demokrasi
dan JPPR aku rasa banyak manfaatnya/ banyak bagusnya, kan itu juga
sesuai dengan kemauan pemerintah indonesia dalam hal ini panwaslu.
Mengenai program TAF untuk penyebaran paham kapitalisme aku tidak yakin
ya...karena aku sendiri tidak tau apa yang di maksud oleh tulisan paham
kapitalisme disini. Setahuku taf memang banyak mendorong proses
demokratisasi, seperti pendidikan demokrasi di pesantren, tapi rasanya
islam juga mengenal demokrasi deh...jadi demokrasi jelas bukan
kapitalisme.
Ada juga program taf tentang reformasi hukum. Disini banyak bekerjasama
dengan komnasham, DPR, komisi ombudsman, komisi hukum nasional, semuanya
adalah komisi2 negara. Ada juga program tentang riset otonomi daerah,
tentang potensi2 di setiap daerah2 dan permasalahannya. Jadi aku rasa
mungkin memang ada agenda tersembunyi dibalik itu, itu kita yang tidak
tau...tapi yang ada di permukaan sih banyak juga programmnya yang
bagus2..

Mengenai JIL memiliki jaringan radio 68H, aku rasa itu salah kaprah.
Radio 68H itu dimiliki oleh PT.MLIN, dia satu grup dengan teater utan
kayu, ISAI, tempo group. Kebetulan saja JIL berkantor disini dan mungkin
memang JIL dulunya lahir dari orang2 yang banyak kumpul2 di utan kayu
itu, tapi aku yakin 100% kalo radio 68H itu bukan milik JIL, karena aku
pernah mengaudit radio 68H.

Mengenai iklan di tv tentang islam warna-warni...ini memang di danai
oleh TAF.
Aku sendiri berpendapat iklan itu bagus..yaitu mengajak rekonsiliasi di
ambon, agar tidak terjadi perang...hanya pilihan kata2nya "warna-warni"
yang mungkin tidak tepat. Tapi sebenarnya iklan itu tidak mengiklankan
JIL atau ajaran liberal...tema yang di ambil juga bagus yaitu khitanan
massal.

Tentang program book for asia atau bagi2 buku untuk asia oleh taf, aku
rasa ini program yang pallngg bagus. Karena buku2 yang di bagikan
banyak sekali...setahuku kebanyakan adalah buku2 tentang ekonomi/ hukum/
dan buku2 anak2...tidak ada tentang buku2 agama atau kapitalis. Banyak
universitas2 yang minta buku ini. Tapi sekarang program ini sudah jauh
berkurang...mungkin karena terlalu sibuk ngurusin program politik ya
Sayang sekali

-end of quote-

Wassalam



   
 A Nizami  
 <[EMAIL PROTECTED] 
 om>To 
 Sent by:  media-dakwah@yahoogroups.com
 [EMAIL PROTECTED]  cc 
 ogroups.com   
   Subject 
   Re: [media-dakwah] JIL, CIA dan 
 08/08/2005 05:33  Imperialisme Barat  
 PM[hidayatullah.com]  
   
   
 Please respond to 
 [EMAIL PROTECTED] 
ogroups.com
   
   




Assalamu'alaikum wr wb,

Itulah yang dinamakan psy-war / propaganda.
Dengan propaganda, kita bisa membuat lawan mengikuti
kemauan kita tanpa harus membuang peluru.

Misalkan ada satu negara dengan penduduk 100 juta
jiwa. Dengan perang biasa, belum te

Re: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ahmadiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Septri
Hati-hati, jangan emosi. Saya juga setuju dengan anda-anda semua, bahwa
mereka itu "Tentara Iblis", "Mewakili Iblis", dll, dsb. Tapi awas! Sekali
lagi, awas! Jangan emosi! Sekarang mari kita perhatikan: Apa tindakan
pemerintah dalam masalah ini? Kita ini masih berada dalam koridor
pemerintahan yang sah. Apa-apa tindakan yang akan kita lakukan, sebaiknya
kita telaah dulu, Apa sabda Rosul?
Ini, saya coba kutipkan beberapa hadits shohih tentang kepatuhan kepada
pemerintah.

Dari Hudzaifah bin al Yaman menceritakan,"Orang-orang bertanya kepada
Rosululloh tentang kebaikan, namun aku justru bertanya tentang keburukan
karena aku takut terjerumus kepadanya. Aku pernah bertanya kepada
beliau,'Sesungguhnya kami pernah berada di masa Jahiliyah dan masa penuh
kejahatan, lalu Alloh mendatangkan kepada kami kebaikan ini (Islam). Apakah
setelah kebaikan ini akan datang keburukan lagi?'
Beliau menjawab,'Ya'.
Aku bertanya lagi,'Apakah setelah keburukan itu akan datang lagi kebaikan?'
Beliau menjawab,'Ya. Tetapi kebaikan itu terselimuti kabut'.
Aku bertanya,'Bagaimana wujud kabut itu?'
Beliau menjawab,'Adanya sekelompok orang yang menjalankan sunnah yang bukan
sunnahku, mengambil petunjuk juga bukan dari petunjukku. Kalian mengenali
mereka, tetapi tidak akan mengakui mereka'.
Aku bertanya kembali,'Apakah setelah kebaikan (berkabut) itu akan datang
lagi keburukan lain?'
Beliau menjawab,'Ya. Adanya PARA DAI YANG MENGAJAK KE PINTU-PINTU NERAKA
JAHANNAM. Barangsiapa yang menjawab ajakan mereka, pasti tercampakkan ke
dalam Jahannam tersebut'.
Aku berkata,'Wahai Rosululloh! Gambarkan sifat-sifat mereka kepada kami'.
Beliau bersabda,'Baik. Mereka adalah orang-orang yang berasal dari negeri
kita, berbicara juga dengan bahasa kita'.
Aku bertanya,'Wahai Rosululloh! Apa nasihatmu bila kami mendapatkan masa
seperti itu?'
'Hendaknya engkau SELALU BERSATU DENGAN JAMA'AH DAN IMAM KAUM MUSLIMIN',
jawab beliau.
Aku bertanya lagi,'Kalau mereka sudah tidak memiliki jama'ah dan imam kaum
muslimin lagi?'
Beliau menjawab,'JAUHILAH SEMUA KELOMPOK TERSEBUT, meskipun harus menggigit
akar pohon, hingga engkau mati dalam keadaan semacam itu'".
(Muttafaq 'Alaih)

Jadi APA YANG HARUS KITA LAKUKAN, bila kita mendapati hal itu terjadi. Dari
hadits di atas, yang harus kita lakukan adalah:
1. Bersatu dengan jama'ah dan imam kaum muslimin.
Tapi bila jama'ah dan imam tersebut juga sudah tidak ada lagi, maka:
2. Jauhi semua kelompok yang ada (yang sudah amburadul itu), walaupun harus
"menggigit akar pohon" (ini adalah perumpaan orang Arab untuk menyatakan
suatu tekad yang kuat/ bersungguh-sungguh).

Pertanyaan yang akan timbul,"Siapakah yang dimaksudkan Rosululloh saw
dengan: 1. JAMA'AH dan 2. IMAM KAUM MUSLIMIN itu?"

1. JAMA'AH
Dalam satu hadits mashur dari 'Auf bin Malik ra, diriwayatkan bahwa Rosulloh
saw bersabda,"...umatku akan terpecah menjadi 73 golongan; 1 golongan masuk
surga dan 72 lainnya masuk neraka." Ada sahabat yang bertanya,"Wahai
Rosululloh! Siapakah mereka itu?" Beliau menjawab,"Al Jama'ah".
(HR Ibnu Majah, Abu Dawud, Abu Ashim. Dishohihkan oleh Al Albani)
Dalam riwayat lain, dari Abdulloh bin Amru, ketika sahabat
bertanya,"Siapakah mereka (1 golongan yang akan masuk surga) itu?" Beliau
menjawab,"Maa anaa 'alaihi wa ashhabii (Orang-orang yang (berjalan) di atas
SUNNAHKU DAN PARA SAHABATKU)
(HR At Tirmidzi)
Juga ada atsar (berita) dari sahabat Abdulloh bin Mas'ud ra
menyebutkan,"Jama'ah itu adalah sesuatu yang bersesuaian dengan kebenaran,
meski hanya engkau SEORANG DIRI".

2. IMAM KAUM MUSLIMIN
Asy Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab, dalam "Mu'amalatul Hukkam", hal 34,
berkata,"Para imam dari setiap madzhab bersepakat bahwa seseorang yang
berhasil menguasai sebuah atau beberapa buah negeri maka posisinya seperti
imam (kholifah) dalam segala hal..."
(saya kutip dari majalah Asy Syariah No.16/II/1426 H/2005 hal 6)

Jadi YANG HARUS KITA LAKUKAN adalah:
1. Berusaha sekuat-kuat kita untuk selalu berjalan di atas sunnah Rosululloh
saw dan Para Sahabatnya.
2. Taat kepada Pemerintah (imam kaum muslimin)
Walaupun pemerintah kita itu zholim dan "...orang-orang yang berhati setan
dalam bentuk manusia ... Hendaknya engkau mendengar dan menaati penguasa
tersebut! Walaupun dicambuk punggungmu dan dirampas hartamu..." (HSR Muslim
dari sahabat Hudzaifah bin al Yaman ra)
Lalu apa batasan kepatuhan kita itu?
'Auf bin Malik ra berkata,"Lalu ditanyakan kepada Rosulloh,'Wahai Rosulloh!
Bolehkah kami memerangi mereka (penguasa) itu dengan pedang?'
Beliau bersabda, 'Laa, maa aqoomuu fii kumush sholah (Jangan, selama mereka
masih mendirikan sholat di tengah-tengah kalian)!'"
(HSR Muslim)

Lalu di mana posisi "Demonstrasi" itu? Silakan anda renungkan sendiri.

Wallohu ta'ala a'lam bish showab

- Original Message - 
From: "Tommy Darmawan" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Monday, August 08, 2005 1:47 PM
Subject: RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai
Ahmadiyah dan Islam Liberal


> kita rapatkan barisan dan minta pemerintah untuk membubark

[media-dakwah] Apa itu Tasawuf?

2005-08-08 Terurut Topik A Nizami
Assalamu'alaikum wr wb,
Banyak muslim mengira Tasawuf adalah ajaran dari
Islam. Padahal kata Tasawuf sendiri tidak dikenal di
zaman Nabi, Sahabat, Tabi'iin, dan Tabi'it Tabi'iin.
Bahkan kata Tasawuf bukanlah berasal dari bahasa Arab.
Jika kita kaji Al Qur'an dan Hadits, tak ada satu pun
kata tasawuf terdapat di dalamnya. Jadi tasawuf itu
adalah ajaran yang bid'ah.

Bahkan orang yang dianggap tokoh sufi seperti Al
Hallaj dan Syekh Siti Jenar dihukum mati para ulama
karena mengaku sebagai Allah. Al Hallaj mengatakan Ana
al Haq (aku Tuhan). Orang-orang tasawuf mengatakan
bahwa Al Hallaj mengatakan itu karena sangat dekatnya
kepada Allah. Padahal Nabi Muhammad SAW yang merupakan
insan Kamil, Manusia terbaik dan paling dekat dengan
Allah, tidak pernah sekalipun mengaku sebagai Allah.

Paham Tasawuf dengan alasan mensucikan hati tidak mau
mengatakan yang sesat sebagai sesat. Sehingga tidak
ada amar ma'ruf nahi munkar. Bahkan sering
meninggalkan jihad karena tidak mau "bertengkar".

Jika ajaran Islam berlandaskan pada Al Qur'an dan
Hadits yang shahih, Tasawuf banyak berlandaskan pada
cerita-cerita atau mimpi-mimpi para sufi. Akibatnya
sering menyimpang dari Islam. Bahkan ayat Al Qur'an
yang dipakai pun setelah dibumbui dengan berbagai
cerita, akhirnya justru menyimpang dari makna aslinya.

Berikut artikel tentang Tasawuf:

Membongkar Kedok Sufi : Hakikatnya

Bashrah, sebuah kota di negeri Irak, merupakan tempat
kelahiran pertama bagi Tasawuf dan Sufi. Yang mana (di
masa tabi’in) sebagian dari ahli ibadah Bashrah mulai
berlebihan dalam beribadah, zuhud dan wara’ terhadap
dunia (dengan cara yang belum pernah dicontohkan oleh
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wassalam), hingga
akhirnya mereka memilih untuk mengenakan pakaian yang
terbuat dari bulu domba (Shuuf/ÕõæúÝ). Meski kelompok
ini tidak mewajibkan tarekatnya dengan pakaian semacam
itu, namun atas dasar inilah mereka disebut dengan
“Sufi”, sebagai nisbat kepada Shuuf (ÕõæúÝ). 

Oleh karena itu, lafazh Sufi ini bukanlah nisbat
kepada Ahlush Shuffah yang ada di zaman Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wassalam, karena nisbat kepadanya
dinamakan Shuffi (ÕõÝøöíñ), bukan pula nisbat kepada
shaf terdepan di hadapan Allah Ta’ala, karena nisbat
kepadanya dinamakan Shaffi (ÕóÝøöíñ), bukan pula
nisbat kepada makhluk pilihan Allah (ÇáÕøóÝúæóÉõ ãöäú
ÎóáúÞö Çááåö) karena nisbat kepadanya adalah Shafawi
(ÕóÝóæöíøñ) dan bukan pula nisbat kepada Shufah bin
Bisyr (salah satu suku Arab), walaupun secara lafazh
bisa dibenarkan, namun secara makna sangatlah lemah,
karena antara suku tersebut dengan kelompok Sufi tidak
berkaitan sama sekali. 

Para ulama Bashrah yang mendapati masa kemunculan
mereka, tidaklah tinggal diam. Sebagaimana yang
diriwayatkan oleh Abu Asy Syaikh - Al Ashbahani
rahimahullah dengan sanadnya dari Muhammad bin Sirin
rahimahullah bahwasanya telah sampai kepadanya berita
tentang orang-orang yang mengutamakan pakaian yang
terbuat dari bulu domba, maka beliau pun berkata:
“Sesungguhnya ada orang-orang yang mengutamakan
pakaian yang terbuat dari bulu domba dengan alasan
untuk meneladani Al Masih bin Maryam ! Maka
sesungguhnya petunjuk Nabi kita lebih kita cintai
(dari/dibanding petunjuk Al Masih), beliau Shallallahu
‘alaihi wassalam biasa mengenakan pakaian yang terbuat
dari bahan katun dan yang selainnya.” (Diringkas dari
Majmu’ Fatawa, karya Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah Juz
11, hal. 6,16 ).

Siapakah Peletak/Pendiri Tasawuf ?
Ibnu ‘Ajibah seorang Sufi Fathimi, mengklaim
bahwasanya peletak Tasawuf adalah Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wassalam sendiri. Yang mana beliau
–menurut Ibnu ‘Ajibah - mendapatkannya dari Allah
Ta’ala melalui wahyu dan ilham. Kemudian Ibnu ‘Ajibah
berbicara panjang lebar tentang permasalahan tersebut
dengan disertai bumbu-bumbu keanehan dan kedustaan. Ia
berkata: “Jibril pertama kali turun kepada Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wassalam dengan membawa ilmu
syariat, dan ketika ilmu itu telah mantap, maka
turunlah ia untuk kedua kalinya dengan membawa ilmu
hakikat. Beliau Shallallahu ‘alaihi wassalam pun
mengajarkan ilmu hakikat ini pada orang-orang
khususnya saja. Dan yang pertama kali menyampaikan
Tasawuf adalah Ali bin Abi Thalib Radiyallahu ‘anhu,
kemudian Al Hasan Al Bashri rahimahullah menimba
darinya.” (Iqazhul Himam Fi Syarhil Hikam, hal.5
dinukil dari At Tashawwuf Min Shuwaril Jahiliyah, hal.
8).

Asy Syaikh Muhammad Aman Al Jami rahimahullah berkata:
“Perkataan Ibnu ‘Ajibah ini merupakan tuduhan keji
lagi lancang terhadap Rasulullah Shallallahu ‘alaihi
wassalam, ia menuduh dengan kedustaan bahwa beliau
menyembunyikan kebenaran. Dan tidaklah seseorang
menuduh Nabi dengan tuduhan tersebut, kecuali seorang
zindiq yang keluar dari Islam dan berusaha untuk
memalingkan manusia dari Islam jika ia mampu, karena
Allah Ta’ala telah perintahkan Rasul-Nya Shallallahu
‘alaihi wassalam untuk menyampaikan kebenaran tersebut
dalam firman-Nya (artinya): “Wahai Rasul sampaikanlah
apa yang telah diturunkan kepadamu oleh Rabbmu, dan
jika engkau tidak melakuka

[media-dakwah] RE: [padhang-mbulan] Beda JIL dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Ahmadi Agung
Ooh Gitu Yha,Yha kalo gitu Kang Nizami
 
Beda JIL & Islam Liberal itu adalah sama dng perbedaan anatara  SYETAN &
IBLIS
 
Podo Wae, sami mawon, sarua kene...
 
INGAT ...
 
SYETAN or IBLIS itu amat Lihai dlm trik untuk menjerumuskan manusia kelembah
kesesatan atau lembah neraka
 
Selangkah demi selangkah, step by step, samapai manusia itu TIDAK SADAR kalo
dirinya sudah di lembah JAHANAM karena tipu daya IBLIS or SYETAN...
 
So' JIL & Islam Liberal itu SAMA, sama-sama GEROMBOLAN IBLIS atau SYETAN,
TITIK.
 
 
Salam JIHAD
AL-Pacitan
 

-Original Message-
From: A Nizami [mailto:[EMAIL PROTECTED]


Assalamu'alaikum wr wb,
Berikut ini hasil diskusi Insist tentang beda JIL dan
Islam Liberal. 

Menurut Adian Husaini, JIL itu ibaratnya cuma
"pedagang asongan" yang menawarkan paham Islam
Liberal. 

Ada pun level yang lebih tinggi justru "distributor"
Islam Liberal, yaitu UIN-UIN yang ada di seluruh
Indonesia. Mereka mencetak ribuan "kader-kader da'i"
Islam Liberal setiap tahunnya. 

Tak heran jika ada mahasiswa UIN Bandung yang
menerikan "Anjinghu Akbar", atau rektor UIN Syarif
Hidayatullah, Azyumardi Azra yang membela paham sesat
Ahmadiyah.

Wassalamu'alaikum wr wb





[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [media-dakwah] Ngobrol Tentang Khilafah

2005-08-08 Terurut Topik indrawan dwi p
Alhamdulillah ...
dengan diskusi ini ana makin banyak masukan dan pengetahuan baru dari
bapak-bapak sekalian. sekali lagi saya minta maaf yang sebesar-besarnya
apabila ada perkataan atau tulisan saya yang menyinggung bapak-bapak dalam
menyampaikan pendapat sayakesalahan itu datangnya dari diri saya pribadi
yang kurang pengetahuan dan dalam tahap belajar  tapi SATU HAL yang saya
petik dari diskusi ini ...
" KITA RINDU DAN SEPAKAT BAHWA WAJIB ADANYA KHILAFAH YANG MEMPERSATUKAN KAUM
MUSLIM "
untuk masalah cara.. masing-masing mempunyai cara yang pada intinya ingin
segera terlaksananya SYARIAT ISLAM .

maaf apabila saya salah mengambil kesimpulan dalam pelajaran dari diskusi
kita ini

Wassalam
DP
- Original Message -
From: <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Friday, August 05, 2005 10:59 AM
Subject: Re: [media-dakwah] Ngobrol Tentang Khilafah


>
>
> assalamu'alaikum
>
> ini kan aku hanya   kasih  info ada  satu konsep pemahaman tentang
khilafah
> kan kita perlu tahu juga
> perkara kita sefaham apa tidak  itu  kan urusan lain
> jadi aku cuma menyampaikan ada pemahaman yang lain
> supaya  kita  jadi ngerti  dan kenal  kosep tersebut
> urusan  logic  dan  elegan  itu  kan penilaian kita masing-masing
> dan ini bergantung  " imprint "  yang ada  di  diri kita  masing - masing
> semoga  imprint  kita  ini  tidak fix , sehingga  kita  masih bisa
> bertabayyun
> karena kebenaran itu mutlak  dari Allah swt
> tapi kita perlu cari  dan perbandingkan dengan masa rosul dan sahabat,
> supaya tidak masuk ke  bid'ah
> ingat  semua itu  kan  dalam  rangka  ibadah , ibadah kan mesti  mencontoh
> rosul dan sahabat
>
> maaf nih aku akan cari  artikelnya lagi
> kalau masih mau kenal  konsep  khilafah ini , kita  bisa sharring  lagi
> yah tujuanya  kita  juga perlu  kenal  kan  semua  faham  yang ada
> agar tidak mengnggap  yang  kita  temukan  dan  fahami  sekarang ini yang
> paling benar
>
> Ingat , masalah imaam wajib  hukumnya
> nah sampai sekarang kita  belum punya  Imaam
> apa ayat tersebut ( tentang Imaam ) tidak perlu diamalkan
> mau tunggu  terus ?? sampai kapan  ??
>
> maaf  yah
> kalau artikel  yang  aku baca dan aku  sampaikan ini membuat bingung
> awalnya saya juga bingung , karena  pemahamanya beda  dengan  kebanyakan
>
> yang jelas kita epakat :  (  mungkin )
>
> islam bukan milik seseorang , golongan , suku , negara  tapi milik
muslimin
> sedunia
> khilafah  juga  bukan milik tertentu yang  bisa  di banggakan tetapi
sarana
> untuk bersatunya
> muslimin se dunia
> kita  di nilai dihadapan Allah berdasarkan Amal ibadah masing-masing
sesuai
> ilmu dan cara dalm ibadah
> jangan sampai ibadah sesuai dengan kabanyakan  tapi  tidak mencontoh rosul
> dan sahabat
> (termasuk mengembalikan kekhilafah sesuai dengan kholifah  yang empat)
> urusan susah , tidak logic,tidak elegan  itu  di kompare  dengan mana ?
>



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[media-dakwah] Beda JIL dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik A Nizami
Assalamu'alaikum wr wb,
Berikut ini hasil diskusi Insist tentang beda JIL dan
Islam Liberal. 

Menurut Adian Husaini, JIL itu ibaratnya cuma
"pedagang asongan" yang menawarkan paham Islam
Liberal. 

Ada pun level yang lebih tinggi justru "distributor"
Islam Liberal, yaitu UIN-UIN yang ada di seluruh
Indonesia. Mereka mencetak ribuan "kader-kader da'i"
Islam Liberal setiap tahunnya. 

Tak heran jika ada mahasiswa UIN Bandung yang
menerikan "Anjinghu Akbar", atau rektor UIN Syarif
Hidayatullah, Azyumardi Azra yang membela paham sesat
Ahmadiyah.

Wassalamu'alaikum wr wb


“Beda JIL dan Islam Liberal”

Diskusi tentang pluralisme agama, liberalisme dan
sekulerisme di Dewan Dakwah  Islamiyah Indonesia Ahad
kemarin (7/8), berjalan meriah.  Tidak kurang dari 600
peserta hadir memadati ruangan. Karena tempat duduk
yang disediakan terbatas, sebagian besar peserta rela
duduk berdesak-desakkan mengelilingi tempat acara.
Hadir sebagai pembicara pada acara itu adalah Dr. Ugi
Suharto, Adian Husaini, Hussein Umar (MUI) dan KH
Cholil Ridwan (MUI).

Ugi Suharto, Dosen Universitas Islam Internasional
Malaysia, menjelaskan tentang upaya-upaya pengaburan
istilah untuk membingungkan kaum Muslimin.  Padahal
istilah-istilah itu sudah baku dalam literatur ilmiah.
Seperti istilah pluralisme agama, liberalisme dan
sekulerisme.  Sekulerisme misalnya, tidak ada dalam
literatur Islam.  Tidak tepat sekulerisme
dibahasa-arabkan menjadi ‘Ilmaniyah’ karena ilmaniyah
berasal dari ilmu atau yakin.  Sekulerisme adalah
istilah asing yang disuntikkan ke kaum Muslimin.
Begitu juga istilah Islam, kafir, khatamun nabiyyin
dan lain-lain telah jelas maknanya dan telah diittifaq
oleh para ulama.  “Mereka ingin mengubah yang tsawabit
menjadi mutghayyirat dan yang mutghayyirat menjadi
tsawaabit.  Selain itu mereka juga ingin mendzanikan
semua dalil-dalil yang sudah qath’i,”jelas Ugi yang
sekarang lebih banyak berada di Indonesia.

Sedangkan Adian Husaini menyatakan harus dibedakan
antara Jaringan Islam Liberal (JIL) dan Islam Liberal.
Kalau JIL itu adalah pedagang asongan ide-ide liberal
Islam. Mereka aktif dan vokal menyuarakan ide-ide
liberal  “Karena itu kita hadapi dengan cara asongan
pula,””kata Adian.  Yang lebih berat adalah pada level
distributornya, yaitu perguruan-perguruan tinggi Islam
atau peguruan umum yang menyebarkan ide ini.  Seperti
itu harus dihadapi secara akademik pula.  Dan jangan
lupa ada agen atau perusahaan yang terus memasok
ide-ide itu, yaitu Islamic-islamic Studies yang
didirikan di Barat.  Tapi sekarang di sinipun (di
UIN-UIN) mereka mendirikan cabangnya.

Sementara itu, KH Cholil Ridwan dan Hussein Umar
menyatakan bahwa fatwa-fatwa MUI itu telah dibahas
secara serius lebih dari setahun.  “Lebih dari 100
dalil yang melandasi keluarnya fatwa itu,”kata Kholil,
Ketua MUI ini.  Jadi menurutnya, fatwa ini tidak
keluar serampangan, fatwa ini keluar benar-benar dari
ulama. Yaitu ulama yang mumpuni ilmunya dan memiliki
akhlak yang terpuji. “Dawam Rahardjo dan Ulil tidak
bisa kita sebut ulama, ia hanya ilmuwan saja, punya
ilmu tapi tidak mempunyai karakter ulama,”tegas
Kholil.  Sebelumnya Kholil juga mengingatkan bahwa
ulama harus menjadi ulama yang muttaqin, jangan sampai
menjadi ulama yang munafiqin. 

Diskusi ini diadakan INSISTS bekerjasama dengan DDII,
Gema Insani Press, Khairul Bayan Press dan Radio
Dakta.*

000

www. hidayatullah.com

KH. Kholil Ridwan: "Aa Gym, Arifin Ilham, Bicaralah!" 

Ketua Badan Kerjasama Pondok Pesantren se-Indonesia
(BKSPPI), KH Kholil Ridwan, mengharapkan tokoh-tokoh
Islam seperti Aa Gym, Arifin Ilham ikut bicara
menyangkut fatwa MUI agar ummat tidak bingung  

Senin, 8 Agustus 2005

Hidayatullah.com--Sudah cukup banyak elemen ummat yang
menyatakan diri berada di belakang Majelis Ulama
Indonesia (MUI), pasca keluarnya 11 fatwa baru-baru
ini. Namun masih banyak pula yang masih belum angkat
bicara dan memberi sikap, selain yang memang
jelas-jelas menentang.

KH Kholil Ridwan, Ketua Badan Kerjasama Pondok
Pesantren se-Indonesia (BKSPPI), mengharapkan
tokoh-tokoh Islam bersikap tegas agar ummat tidak
terus dilanda kebingungan. “Bicaralah, terutama
tokoh-tokoh yang punya banyak jamaah dan sering tampil
di media massa. Ustadz Aa Gym, Ustadz Arifin Ilham,
bicaralah. Jangan sampai ummat dilanda kebingungan,”
kata salah satu Ketua MUI ini ketika menjadi pembicara
di acara diskusi panel “Sekularisme, Pluralisme, dan
Liberalisme Pasca Fatwa MUI” di Dewan Dakwah Islamiyah
Indonesia (DDII) Jakarta kemarin (7/8).

Menurut Kholil, itu diperlukan karena kaum liberal
yang menentang fatwa MUI memanfaatkan jaringan media
massa cetak dan elektronik sehingga gaungnya menerobos
kemana-mana. Akibatnya, fatwa yang telah dirumuskan
dengan sangat cermat oleh para ulama itu seperti
dilecehkan.

“Fatwa itu dibahas oleh para ahli hadits, ahli Qur`an,
tafsir, dan sebagainya selama berbulan-bulan dan
diperkuat dengan dalil-dalil yang jelas. Perumusnya
adalah ahli-ahli ibadah. Lha kok tiba-tiba ada orang
yang tidak jelas shalatnya l

[media-dakwah] Suara Wanita

2005-08-08 Terurut Topik Ahmadi Agung
Muslimah Dihimbau Tidak Terjebak Aliran Sesat Bertopeng Pemberdayaan
Perempuan
Publikasi: 08/08/2005 16:45 WIB

eramuslim - Muslimah Peduli Umat (MPU) yang terdiri dari 45 ormas perempuan
menghimbau kepada seluruh muslimah agar tidak terjebak oleh tipu daya paham
dan aliran sesat yang mengatasnamakan Islam, yang dikemas dalam bentuk
propaganda perlindungan terhadap perempuan dan pemberdayaan perempuan.
Padahal sesungguhnya, hal itu hanya mengantar pada penyesatan dan
pemurtadan.

Demikian pernyataan sikap yang disampaikan Ketua Umum MPU Nurdiyati Akma,
dalam jumpa pers di Kantor Sekretariat MPU Tebet Jakarta, Senin (8/08)

"Seluruh komponen umat Islam termasuk muslimah yang berada didalam ormas
pesantren lembaga Islam dan anggota parlemen diharapkan bersatu dalam
menghadapi masalah ini," jelasnya.

MPU meminta kepada pemerintah agar lebih memperhatikan suara mayoritas umat
Islam, serta membentengi kaum muslimah dari serangan musuh Islam. Ia
menilai, paham sekulerisme dan liberalisme merupakan pandangan yang
bertentangan dengan Islam. Menurutnya, paham tersebut digunakan sebagai
landasan arah pemberdayaan perempuan Indonesia yang menjauhkan Muslimah dari
koridor Islam.

"Semangat kebebasan dan kesetaraan telah menjiwai perjuangan kaum perempuan,
sehingga arah pemberdayaan muslimah yang sesuai dengan perspektif Islam
dilupakan," tegasnya.

Oleh karena itu, MPU mendesak Pemerintah untuk mempersiapkan UU yang
melarang keberadaan paham liberalisme, sekularisme, pluralisme dan Ahmadiyah
sesuai dengan fatwa MUI.

Ia menambahkan, sebagai langkah dalam memperjuangkan pemberdayaan perempuan
sesuai dengan perspektif Islam, maka pada hari Kamis (11/08), pukul 09.00
WIB, ribuan muslimah akan melakukan aksi menolak penjajahan 



[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





RE: [media-dakwah] JIL, CIA dan Imperialisme Barat [hidayatullah. com]

2005-08-08 Terurut Topik Ahmadi Agung
Wa'alaikumussallam wr wb.
 
Lha yg sering banyak mau jadi ANTEK or JONGOS yg membuat propaganda biasanya
orang-orang sekuler & orang miskin yg haus dollar
 
Tapi mereka ngakunya Intelek atau Cendikiawan
 
Gitu Yha barangkalai Kang Nizami
 
Salam
AL-Pacitan
 

-Original Message-
From: A Nizami [mailto:[EMAIL PROTECTED]


Assalamu'alaikum wr wb,

Itulah yang dinamakan psy-war / propaganda.
Dengan propaganda, kita bisa membuat lawan mengikuti
kemauan kita tanpa harus membuang peluru.

Misalkan ada satu negara dengan penduduk 100 juta
jiwa. Dengan perang biasa, belum tentu dapat
ditaklukan.

Tapi dengan berbagai propaganda, baik dengan mendanai
LSM yang ada atau pun masuk ke media massa negara tsb,
bisa jadi sebagian besar penduduk negara tsb jadi
termakan propaganda negara yang melakukan
psy-war/propaganda. Hingga bisa dijadikan kawan atau
jajahan (paling tidak secara politik/ekonomi).

Selain mendanai berbagai LSM, AS lewat Voice of
America (VOA) juga sudah masuk ke berbagai media
seperti Metro TV, Sonora, serta media massa lainnya.
Itu yang kelihatan.

Yang secara halus dan sulit dilihat tentu lebih banyak
lagi.

Wassalam





[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ah madiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Ahmadi Agung
Mungkin FOKUS-nya itu Pak Memprotes sistem RUU Sisdiknas...
 
Lha tapi ribuan yg hadir itu semua adalah PENDETA Lho Pak menurut INFO yg
saya dapat
 
malah salah satu-nya Yg MEMBABTIS atau mungkin LEBIH TEPAT-nya Mendoa'akan
Gus Dur agar MATANYA bisa MELEK kembali itu kan Pendeta Perempuan dari
amerika...
 
Salam
AL-Pacitan
 

-Original Message-
From: Teguh Haryanto [mailto:[EMAIL PROTECTED]

maaf nimpalin
yg di senayan itu klo tidak salah gusdur itu memprotes sistem RUU Sisdiknas
memang disitu gusdur berpidato di depan ribuan ummat nasrani
dia akhir acara itu, mereka mendoakan gusdur
saya punya videonya
klo ada yg berminat bisa japri saya

salam
teguh





[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Ahmadi Agung
Lha Yha seperti yg Pak Nuryadi sampaikan ini yg di NANTI-NANTIKAN...
 
Kalo gitu kan KLIR & JELAS...
 
So' yg mengaku Umat Islam tapi masih mendukung suatu aliran yg telah di
nyatakan NON MUSLIM ( KAFIR ) berarti mereka adalah MUNAFIK
 
Salam JIHAD
AL-Pacitan
 

-Original Message-
From: Nuryadi Misnan [mailto:[EMAIL PROTECTED]

Menurut saya kita harus jelas seperti negara tetangga kita, yang lebih maju.
contoh di Singapore. 
Ahmadiah di sana dianggap Non-muslim.
Kuburannya pun dipisah , saya pernah melihat kuburan .
Satu blok kuburan Muslim , dan Ahmadiah di blok lain.
Jadi sesuatu perkara itu harus jelas. Jangan ngambang. Fatwa harus jelas
bahwa jamaah
Ahmadiah yg percaya bahwa Mirza ghulam ahmad adalah nabi terakhir adalah
Non-muslim (kafir ).
TITIK.





[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[media-dakwah] PEMBUNUH KEJAM BERDARAH DINGIN yg TAKUT MATI

2005-08-08 Terurut Topik Ahmadi Agung
 
 
Ariel Sharon Takut Mati 
Taukah anda, bahwa Perdana Menteri Israel, Ariel Sharon ternyata orang yang
takut mati. Berita terbaru menunjukankan, Sharon tidur harus dengan pistol
di bawah bantalnya 


Senin, 8 Agustus 2005
 


Hidayatullah.com-Berita terbaru menyebutkan, Perdana Menteri Israel, Ariel
Sharon hari-hari ini sering tidak nyaman. Karena, dia terpaksa harus tidur
dengan membawa pistol di bawah bantalnya. Ini, disebabkan, pemimpin terkejam
di dunia ini ketakutan terhadap  ancaman pembunuhan oleh kelompok Yahudi
garis keras yang ingin membunuhnya. Kelompok ini, antara lain yang menentang
keras pengunduran Yahudi dari Jalur Gaza.

"Walaupun pengawal peribadinya ada, Sharon suka menyimpan pistolnya," tulis
koran Israel, Maariv.

Menurut agen rahasia Israel, Shin Beth, ancaman terhadap Sharon dari
kelompok Yahudi kian naik tajam. Ini, berkaitan dengan keputusan penarikan
8000 pendatang Yahudi di Jalur Gaza awal bulan ini.

"Sharon selalu mengelak untuk menjawab masalah dia membawa senjata dan
selalu bergurau mengenainya, " kata pembantu dekat Sharon menuturkan pada
Maariv.

Sebagaimana diketahui, mantan Perdana Menteri Israel, Yitzhak Rabin, dibunuh
pada 4 November 1995 oleh warga Yahudi sebagai bentuk perlawanan perjanjian
Israel-Palestina 1993. (AFP) 



[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [media-dakwah] sholat sunnah tasbih

2005-08-08 Terurut Topik ziad
Dalil untuk sholat tasbih sbb.:
 
Rasulullooh s.a.w. bersabda kepada Abbas bin Abdul Mutholib:
Wahai Abbas, pamanku, apakah engkau suka kuberi. Kuberi hadiah istimewa, 
kuajari sepuluh macam perbuatan yang dapat menghapus sepuluh macam dosa. 
Jika paman mengerjakan itu, pasti Allah mengampuni dosa-dosa paman, baik 
yang terdahulu maupun yang sekarang, yang sudah lama maupun yang baru, yang 
tidak disengaja maupun yang disengaja, yang kecil maupun yang besar, yang 
tersembunyi maupun yang jelas.
Sepuluh amal itu ialah Sholat empat rak'at, tiap-tiap rak'at membaca Surat 
Fatihah dan surat apa saja; selesai membaca itu dalam rak'at pertama lalu 
membaca diwaktu masih berdiri :
Sub-hanalloohi wal-hamdulillaahi walaa ilaaha illalloohu Walloohu akbar (15 
x), 
lalu ruku' dan membaca diwaktu itu tasbih tsb. 10 x,
i'tidal dari ruku' dan baca lagi 10 x,
turun untuk sujud dan baca lagi 10 x,
angkat kepala dari sujud dan baca lagi 10 x (duduk antara sujud),
sujud kembali dan baca lagi 10 x,
angkat kepala dari sujud (duduk sebentar sebelum berdiri) baca 10 x,
Jadi jumlahnya ada 75 x dalam setiap rak'at. Demikianlah yang harus 
dikerjakan dalam setiap rak'at dari keempat rak'at itu. Apabila dapat 
dikerjakan sekali tiap-tiap hari kerjakanlah.
Kalau tidak dapat, boleh setiap jum'at sekali, dan kalau tiap-tiap jum'at 
juga tidak dapat, boleh dikerjakan setiap tahun sekali. Kalaupun tiap-tiap 
tahun juga tidak dapat, boleh dikerjakan sekali
dalam seumur hidup. (HR. Abu Dawud, Ibn Majah, Ibn Khuzaimah dalam Kitab 
Sahihnya).
 Disini (ILMU FIQIH ISLAM LENGKAP) diterangkan bahwa kalau dikerjakan singa 
hari, hendaklah 4 rak'at dengan satu salam. Kalau dikerjakan malam hari, 
hendaklah empat rak'at dengan dua salam. (tanpa hadiest untuk 
menjelaskannya)

On 8/8/05, Nuryadi Misnan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> Assalamualaikum Wr. Wb.
> 
> Para saudara seiman dan setanah air. Ada satu pertanyaan yg saya ingin
> ajukan.
> Di mesjid sebelah rumah kami akan mengadakan sholat sunnah Tasbih, dan
> mengajak
> para umat muslim utk sholat jamaah sholat sunnah tasbih.
> Pertanyaan adalah , adakah hadists yang menjadi dasar pelaksanaan sholat
> tersebut .
> Apakah Nabi Muhammad pernah melaksanakannya. Demikian hendaknya.
> Mohon bantuannya jawabannya.
> 
> Terima kasih.
> 
> Wassalammualaikum Wr.Wb.
> Nuryadi
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
> 
> 
> 
> 
> 
> Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
> Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
> Yahoo! Groups Links
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Nuryadi Misnan
Menurut saya kita harus jelas seperti negara tetangga kita, yang lebih maju.
contoh di Singapore. 
Ahmadiah di sana dianggap Non-muslim.
Kuburannya pun dipisah , saya pernah melihat kuburan .
Satu blok kuburan Muslim , dan Ahmadiah di blok lain.
Jadi sesuatu perkara itu harus jelas. Jangan ngambang. Fatwa harus jelas
bahwa jamaah
Ahmadiah yg percaya bahwa Mirza ghulam ahmad adalah nabi terakhir adalah
Non-muslim (kafir ).
TITIK.

> -Original Message-
> From: media-dakwah@yahoogroups.com [SMTP:[EMAIL PROTECTED] On
> Behalf Of Ahmadi Agung
> Sent: Monday, August 08, 2005 4:19 PM
> To:   media-dakwah@yahoogroups.com
> Subject:  RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI
> mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal
> 
> KEYAKINAN saya selama BELAJAR Islam adalah
>  
> Nabi Muhmamad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog Musailamah al kazhzab si
> NABI
> PALSU..
>  
> Nabi Muhammad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog si MUNAFIK abdullah bin
> ubay
> bin salul
>  
> Nabi Muhammad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog si Kafir abu lahab & abu
> jahal
>  
> So' KEYAKINAN saya adalah...
>  
> mengajak dialog pada orang-orang JIL, AHmadiyah dsb, dsb..SAMA SAJA KITA
> LEMAH & MALAH AKAN MENAMBAH PERASAAN Percaya Diri para gerombolan sesat
> itu
> se-olah-olah ad KEBENARAN di aliran Mereka YG secara TERANG BENDERANG
> SESAT
> itu 
>  
> So' secara psikologis dng di ajak-nya para aliran SESAT itu Dialog akan
> merasa dirinya punya kekuatan...
>  
> Gitu Pak Mustofa, pemikiran saya...
>  
> Salam JIHAD
> AL-Pacitan
>  
> 
> -Original Message-
> From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> 
> 
> 
> KEmudian ajak dialog tuh orang2 yag sudah mensesatkan Umat Nabi Muhammad
> SAW yang menjunjung Syariat Islam seperti JIL, Ahmadiyah, Islam
> Jamaah/LDII/Lemkari/Darul Hadits, NII Zaytun, Inkar Sunnah, Islam Telu,
> Islam Bugis, Salamullah, Syiah dan Islam Kejawen. Ane kira Ust. Amin
> Jamaludin akan sangat senang jika diminta berdialog dgn mereka.
> Bahkan tentang kasus Ahmadiyah yg isunya beliau mau disidangkan, Ust Amin
> Jamaludin sangat menanti persidangan tsb, dimana bagi beliau justru akan
> dibeberkan segala kesesatan Ahmadiyah dan JIL.
> 
> 
> 
> 
> 
> 
>  
> 
>   
> 
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
> 
> 
> 
> Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
> Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
> Yahoo! Groups Links
> 
> 
> 
>  
> 


[Non-text portions of this message have been removed]





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ah madiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Teguh Haryanto
maaf nimpalin
yg di senayan itu klo tidak salah gusdur itu memprotes sistem RUU Sisdiknas
memang disitu gusdur berpidato di depan ribuan ummat nasrani
dia akhir acara itu, mereka mendoakan gusdur
saya punya videonya
klo ada yg berminat bisa japri saya

salam
teguh

- Original Message -
From: "Ahmadi Agung" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Monday, August 08, 2005 4:09 PM
Subject: RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ah
madiyah dan Islam Liberal


> MENGATAKAN pada sesuatu MENURUT KENYATAAN itu TIDAK SALAH...
>
> Jika anda mau  MENELITI SEPAK TERJANG Gus Dur andapun akan seperti
saya
>
> Apalagi kalo anda MELIHAT bagaimana si GILA Gus Dur ini di BAPTIS oleh
> puluhan ribu Pendeta di senayan .
>
> Kata-kata GUS DUR saat di babtis di senayan oleh para pendeta SUNGGUH
sangat
> MENYAKITKAN Umat Islam...
>
> So' bagi saya Gus Dur Itu malah LEBIG dari sekedar ORANG GILA
>
> Salam
> AL-Pacitan
>
>
> -Original Message-
> From: busant [mailto:[EMAIL PROTECTED]
>
>
> Astaghfirulloh...
> Ngono yo ngono.. ning mbok yo ojo ngono.
> Saudaraku. jangan kebablasan menilai seseorang itu tidak baik.
> Rasululloh, uswah kita tidak mencontohkan demikian.
>
> Ma'af kalau kurang berkenan.
>
> Wassalamu'alaikum wr.wb.
>
> abu hanifah
>
> -Original Message-
> From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
On
>
> Gus Dur itu ORANG GILA..
>
> Salam
> AL-Pacitan
>
>
>
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
> Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
> Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [media-dakwah] sholat sunnah tasbih

2005-08-08 Terurut Topik cimcimpongpong

Waalaikumsalam Wr Wb

Pertanyaan yang bapak ajukan mengenai dasar hukum/hadist sholat tasbih pernah
juga ditanyakan oleh salah seorang peserta pengajian Lentera Hati di
Metro TV dengan narasumber Prof.Dr.Quraish Shihab (bulannya lupa).
Oleh Pak Quraish dijawab bahwa sholat tasbih tidak ada dasar hukumnya dan tidak
pernah dilaksanakan oleh Nabi Muhammad SAW. Yang pasti ada dasar
hukumnya adalah sholat sunah fajar, tahajud, dhuha, rawatib, idul
fitri/adha, tarawih, gerhana bulan/matahari dsb. Ditambahkan juga oleh
Pak Quraish sebaiknya kita melaksanakan sholat sunah yang ada dasar
hukumnya.

Sekian dan terima kasih.

Wasalam

M.Hakim








Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses
 using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin 
   accept no liability for any loss or damage arising
   from the use of this E-Mail or attachments.




Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[media-dakwah] TRANSKRIP DISKUSI RADIO 68H - `MENYIKAPI PERBEDAAN PASCA FATWA MUI`

2005-08-08 Terurut Topik A Nizami
SEMOGA BERMANFAAT BUAT KITA-KITA: yg tidak paham,
salah paham atau yang mengikuti paham yang salah 

TRANSKRIP DISKUSI RADIO 68H

`MENYIKAPI PERBEDAAN PASCA FATWA MUI` 



Waktu : Kamis, 4 Agustus 2005 pukul 13.05 s/d 14.30

Lokasi : Oriental Bar, Mandarin Oriental Jakarta

Disiarkan di 89,2 FM Radio Berita 68h 



Pembicara :

- Makruf Amin Ketua Majelis Ulama Indonesia

- Dawam Rahardjo cendikiawan muslim

- Fauzan Al Anshari, ketua Departemen Data dan
Informasi Majelis

- Mujahidin Indonesia

- Syafii Anwar, direktur ICIP

- Musdah Mulia, direktur ICRP 



Acara ini dimoderatori Ging Ginanjar dari Radio 68h 



Selamat siang saudara,

Anda kembali bersama kamisan radio 68h Jakarta 



Diskusi kali ini tentang kontroversi atau perbedaan
pandangan yang dipicu oleh beberapa fatwa Majelis
Ulama Indonesia MUI yang merupakan hasil kongres MUI
28 Juli lalu. Kontroversi tersebut antara lain
menyangkut diharamkannya umat Islam mengikuti ajaran
Islam liberal,

pluralisme dan sekularisme. Tiga hal yang sebetulnya
menjadi prinsip dasar negara demokrasi. 



Diluar itu fatwa kontroversial lain juga termasuk soal
larangan terhadap ajaran Ahmadiyah, pengharaman nikah
beda agama dan larangan bagi umat muslim untuk ikut
berdoa bersama yang dipimpin oleh pemeluk agama lain.
Pasca keluarnya fatwa, sejumlah dukungan dan kecaman
atas fatwa MUI bermunculan. Untuk membahas masalah
ini, kita sudah mengundang para pembicara untuk
membahas kontroversi fatwa MUI, terutama dalam soal
bagaimana seharusnya kita menyikapi perbedaan atas
fatwa tersebut. 



Sudah hadir : 



Ging Ginanjar : Apa pikiran dan suasana 300 munas yang
mendorong diterbitkannya fatwa-fatwa yang
kontroversial ini, khususnya soal sekularisme,
liberalisme dan pluralisme? 



Makruf Amien :Saya tidak setuju dengan istilah fatwa
yg kontroversial. Yang tepat adalah tanggapan yang
kontroversial terhadap fatwa MUI. Jadi yang
kontroversi tanggapanya bukan fatwanya. Kenapa fatwa
itu dikeluarakan?

Itu sudah melalui kajian sangat lama serta
pertanyaan-pertanyaan yg timbul dari masyarakat
sehingga MUI tidak menggunakan Forum Komunikasi Fatwa,
melainkan menggunakan Forum Munas Ulama yang dihadiri
lebih dari 300 yang mempresentasikan ulama dari
seluruh daerah dan yang mempresentasikan ulama dari
seluruh ormas Islam seperti NU dan Muhammadiyah. Oleh
karena itu saya melihat tidak ada lagi representasi
ulama di luar. Kalo ada, itu bukan representasi ulama.


Tetapi justru saya ingin tahu, substansi yang mana
yang akan menimbulkan

konflik dari 11 fatwa itu ? 



Tdk ada satu pun substasi yang akan menyulut konflik
antar agama. Karena itu saya ingin memperoleh
penegasan mana yang dianggap kontroversi. Bisa saja
yang menanggapi salah faham atau tidak faham atau
mengikuti faham yang salah. Terima kasih itu komentar
saya 



Ging Ginanjar : Sekarang kita ke Syafii Anwar direktur
ICIP.

Pluralisme ini diharamkan, dan anda kelihatannya harus
mengganti nama belakang institut anda
(pluralisme-red). Bagaimana anda menjawab pertanyaan
tadi? 



Syafii Anwar :Saya juga bertanya-tanya, kenapa
pluralisme diharamkan. Karena pemahaman saya terhadap
pluralisme itu berbeda dengan pemahaman MUI. Saya yang
termasuk berpaham pluralisme bukan berarti menyamakan
semua agama. Saya termasuk yang menolak.. alasan
pertama karena tidak mungkin menyamakan karena
masing-masing agama berangkat dari dasar dan teologi
yang berbeda, hanya saja saya melihat ada titik temu
antar masing-masing agama ini. Alasan kedua,
pluralisme yang saya pahami adalah saling menghormati,
tidak cukup hanya toleransi. Saya juga agak rancu
kalau dikemukakan bahwa setiap agama itu benar dsb. 



Dalam perspektif saya, kalau bicara agama orang akan
selalu terlibat, dan disini yang berlaku kadang-kadang
adalah klaim kebenaran, sebagaimana yang dikatakan Max
Weber. Benar dalam konteks ini adalah menurut pemeluk
agama yang bersangkutan. Artinya saya sebagai muslim, 

saya punya keyakinan bahwa agama saya yang saya peluk
benar menurut saya, bukan menurut orang dengan agama
lain. Dalam konteks ini yang kita kembangkan adalah
kenyataan bahwa ini adalah negara yang sangat plural,
para founding fathers sepakat Indonesia bukan negara
Islam,

melainkan negara Pancasila, bukan negara agama, kita
sudah berkomitmen soal itu, jadi kenapa di
permasalahkan lagi ? Kalau fatwa MUI, seperti
dikatakan pak Makruf, tidak menimbulkan keresahan,
apakah sudah ada penelitian? Dalam konkeks ini kalau
bapak-bapak bersedia juga

meluangkan waktu untuk menanyakan ke komunitas Kristen
atau komunitas di luar Islam lainnya, apakah fatwa MUI
itu menyusahkan atau tidak ? Saya berpendapat dan
menyadari sebuah fatwa adalah legal opinion, artinya
pendapat hukum. Oleh karena itu saya punya
kecenderungan untuk menganggap itu tidak mesti harus
meningkat, tapi supaya adil harus dilakukan penelitian

dan dialog dengan non muslim. 



Ging Ginanjar : Sekarang ke Fauzan Al Ansyari, anda
membuat surat terbuka untuk barisan liberal atas nama
Majelis Mujahidin Indonesia. Bahkan 

Re: [media-dakwah] JIL, CIA dan Imperialisme Barat [hidayatullah.com]

2005-08-08 Terurut Topik A Nizami
Assalamu'alaikum wr wb,

Itulah yang dinamakan psy-war / propaganda.
Dengan propaganda, kita bisa membuat lawan mengikuti
kemauan kita tanpa harus membuang peluru.

Misalkan ada satu negara dengan penduduk 100 juta
jiwa. Dengan perang biasa, belum tentu dapat
ditaklukan.

Tapi dengan berbagai propaganda, baik dengan mendanai
LSM yang ada atau pun masuk ke media massa negara tsb,
bisa jadi sebagian besar penduduk negara tsb jadi
termakan propaganda negara yang melakukan
psy-war/propaganda. Hingga bisa dijadikan kawan atau
jajahan (paling tidak secara politik/ekonomi).

Selain mendanai berbagai LSM, AS lewat Voice of
America (VOA) juga sudah masuk ke berbagai media
seperti Metro TV, Sonora, serta media massa lainnya.
Itu yang kelihatan.

Yang secara halus dan sulit dilihat tentu lebih banyak
lagi.

Wassalam

--- Erwin Kurnia <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> *JIL, CIA dan Imperialisme Barat
> *[hidayatullah.com]
> 
> */Dari segi ide besarnya, JIL lebih mirip
> kepanjangan imperalisme Barat 
> atas dunia Islam yang dicarikan bentuk pembenarannya
> dari khazanah 
> Islam. Dasi segi politis, ada benang merah dengan
> CIA. Benarkah?/*
> 
> Oleh: Thoriq*
> 
> *) Penulis adalah mahasiswa Syari'ah Islamiyah
> Universitas Al Azhar 
> Cairo Mesir
> 
> 
> Setelah sekian taun JIL (Jaringan Islam Liberal)
> mendeklarasikan 
> keberadaanya --didirikan sekitar Maret 2001—kini,
> mulai nampak 
> tanda-tanda keberhasilannya. Setidaknya,
> fenomena-fenomena baru yang 
> sangat gamblang --yang semula nampak dengan
> ‘malu-malu’—kini sudah 
> banyak dirasakan. Salah satu impact penting yang
> timbul dari lahirnya 
> gudang pemikiran itu adalah lahirnya atmosfir
> ‘konyol’ yang oleh 
> kebanyakan pengikutnya disebut dengan istilah
> “kekritisan berfikir”. 
> Atmosfir baru sebagian kaum terpelajar muslim, kini,
> seakan-akan ada 
> perubahan mendadak. Terutama cara mereka berfikir,
> berargumen.
> 
> Tiba-tiba mereka terlihat begitu semangat
> ‘mengkritisi’ Al-Qur’an, 
> menolak beberapa nash hadits-hadish shahih, serta
> menuduh para ulama’ 
> sebagai kelompok konserfatif. Anak-anak muslim
> ‘terpelajar’ itu juga 
> terlihat sangat antusias berbicara, berdiskusi,
> mengadakan seminar, 
> workshop, lokakarya untuk membahas tema-tema
> demokrasi, kebebasan 
> berekspresi, skularisasi, pluralisme, dan kesetaraan
> gender. Mereka 
> bahkan teramat sibuk bergelut dengan
> referensi-referensi liberal. 
> Bacaan-bacaan wajib mereka, kini Tahrirul Mar’ah
> milik Qasim Amin, The 
> Spirit of Islam-nya Amir Ali, serta Al Islam wa
> Ushul Al Hukmi yang 
> sesungguhnya hanya jiplakan dari tulisan orientalis
> Inggris Thomas W. 
> Arnold. Nama-nama semisal, Sayid Ahmad Khand,
> Arkeun, Ali Abdul Razik, 
> Charles Kuzman, Fatimah Marnissi, Nasir Hamid Abu
> Zaid dan Fadzlurrahman 
> seolah-olah “kitab suci” baru yang kini melekat di
> otak mereka. Di saat 
> yang sama, mereka mulai tampak malas menelaah
> Al-Qur’an, bahkan boleh 
> jadi mules (muak, red) jika mendengar dalil-dalil
> dari hadits. Yang 
> jelas, mereka begitu percaya diri dengan identitas
> itu, dan begitu 
> bangga disebut liberal.
> 
> Sebuah pertanyaan penting yang kerap ada dalam
> kepala orang adalah; 
> “Apakah program-program JIL perpanjangan
> imperialisme barat? Apakah 
> identitas Islam hanya kedok untuk meloloskan
> ideologi kapitalis?. Sudah 
> barangtentu akan banyak dalih yang mereka kemukakan.
> 
> Perpanjangan Imperialis
> 
> Kalau boleh jujur, sebenarnya, ide-ide besar JIL
> dapat dipahami dalam 
> kerangka kepanjangan imperalisme Barat atas Dunia
> Islam, yang pada 
> gilirannya, dicari-cari bemtuk pembenarannya dari
> khazanah Islam.
> 
> Kalau kita mengamati dengan seksama tentang
> agenda-agenda JIL, maka kita 
> akan menemukan korelasi antara imperialisme barat
> dan agenda JIL. Luthfi 
> Asy-Syaukanie, salah satu motor JIL pernah menyebut
> dengan jujur empat 
> agenda utama lahirnya Islam Liberal. Pertama, agenda
> politik, Kedua, 
> agenda toleransi agama, Ketiga, agenda emansipasi
> wanita, dan Keempat, 
> agenda kebebasan berekpresi.
> 
> Dalam agenda politik, misalnya, kaum muslimin
> “diarahkan” oleh JIL untuk 
> mempercayai sekularisme, dan menolak sistem
> pemerintahan Islam 
> (Khilafah). Dalam agenda plurarisme, kelompok ini
> menyeru bahwa semua 
> agama adalah benar, tidak boleh ada truth claim.
> Agenda emansipasi 
> wanita, seperti menyamaratakan secara absolut peran
> atau hak pria dan 
> wanita tanpa kecuali, dan agenda kebebasan
> berekspresi, seperti hak 
> untuk tidak beragama, tak jauh bedanya dengan agenda
> politik di atas. 
> Semua ide-ide ini pada ujung-ujungnya, pada
> muaranya, kembali kepada 
> ideologi dan kepentingan imperialis.
> 
> Karena itu, sulit sekali-untuk untuk tidak
> mengatakan --minimal 
> mustahil-- mencari akar pemikiran-pemikiran tersebut
> dari Islam itu 
> sendiri secara murni, kecuali setelah melalui
> pemerkosaan teks-teks 
> Al-Qur’an dan As-Sunnah. Misalnya teologi pluralisme
> yang menganggap 
> semua agama 

[media-dakwah] Perbuatan SYETAN

2005-08-08 Terurut Topik Ahmadi Agung
 
 

Charisal Manu Kepala BPS Alor seorang Aktivist Gereja Jadi Tersangka
Pelecehan Al Quran

Oleh : Fakta   07 Aug, 05 - 12:30 am

 image

image  Kasus
penghinaan al-Qur'an di Alor, Nusa Tenggara Timur, berjalan nyaris tanpa
pembelaan dari umat Islam Indonesia. Jika di Guantanamo saja kita bergerak,
kenapa yang terjadi di negeri sendiri tidak?

Pekan lalu, SABILI yang berkali-kali menyambangi kantor Polisi Resort Alor,
berkali-kali pula harus kecewa. AKBP Marsudi Wahyuono, Kapolres Alor, begitu
susah ditemui untuk menjawab pertanyaan seputar pelecehan al-Qur'an di
wilayah hukumnya. Alasan terakhir yang sampai ke SABILI adalah, Kapolres
sedang berada di luar daerah. Wakapolres, yang ditemui SABILI pun hanya
memberikan jawaban sekadarnya. Menurutnya, sebagai wakil, dirinya tak
berwenang memberikan jawaban yang bersifat publikatif. "Yang berwenang
Kapolres," ujarnya singkat. Dan dengan begitu, usaha menemui Charisal Manu,
Kepala BPS, tersangka penghinaan atas al-Qur'an, menemui jalan buntu.

Kepolisian mengatakan, Charisal Manu tidak bisa ditemui, bahkan untuk
wawancara sekali pun, karena alasan keamanan.

Tak hanya Kapolres Alor yang begitu susah ditemui, Bupati Alor pun seperti
tak terjamah. Sampai tulisan ini diturunkan, SABILI belum berhasil menjumpai
Bupati Alor, Ir Ansgerius Takalapeta. Petugas protokoler kabupaten
mengatakan, bupati juga sedang berada di luar kota.

Keterangan serba sedikit, keluar dari Kejaksaan Negeri kabupaten Alor,
Mangisi Sitangang, SH, yang belum genap setahun bertugas di Alor. Kepada
SABILI ia mengatakan enggan jika pernyataannya direkam. Ia lebih memilih
obrolan ringan saja, daripada sebuah wawancara. "Jika ada yang melecehkan
al-Qur'an, kitab saudara-saudara Muslim, saya sebagai umat Katolik ikut pula
merasakan sakit hati. Sebaliknya, jika ada yang melecehkan Alkitab,
saudara-saudara Muslim juga saya kira turut tersentuh," ujarnya pada Tamrin
Koho, dari SABILI.

Keengganan dan susahnya para petinggi di Alor untuk dikonfirmasi, tampaknya
sebuah tanda tersendiri atas perjalanan kasus pelecehan al-Qur'an. Di
Kejaksaan misalnya, berkas-berkas yang telah dilimpahkan, dikembalikan lagi
dengan alasan kurang bukti dan belum cukup persyaratan. Bahkan, menurut
Kejaksaan Negeri Kalabahi, belum ada barang bukti yang diserahkan dari
polisi. "Pengembalian berkas itu wajar, kami masih menunggu kelengkapan dari
kepolisian," ujar Mangisi.

 image  Kasus ini
bermula dari sebuah buku yang diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik Alor.
Pada cover buku tersebut, nampak sebuah foto seorang penari Cakalele, sebuah
tarian perang, lengkap dengan atribut perangnya, menginjak-injak sebuah buku
tua, yang diduga adalah manuskrip al-Qur'an kuno di Alor Besar.

Adalah Prayudho Bagus Jatmiko, seorang staf kantor BPS Alor yang mengendus
aroma pelecehan ini pertama kali. Pada 4 Juni 2005 lalu, Prayudho mendapat
tugas untuk menyiapkan tampilan depan sebuah buku laporan BPS. Ruang kerja
atasannya, Kepala BPS, Charisal Manu, menjadi posko penggarapan proyek ini.

Saat membuka komputer, beberapa nama file sempat dilihat oleh Prayudho.
Salah satunya adalah sebuah file dengan subyek cover dengan judul Penduduk
Kabupaten Alor 2004 yang dikerjakan dalam program free hand. Nampak oleh
Prayudho, dalam gambar cover yang siap cetak tersebut sebuah gambar seorang
penari Cakalele yang menginjak-injak sebuah buku tua.

Mendapati sesuatu yang ganjil, Prayudho langsung menanyakan pada atasannya,
Charisal Manu, apakah buku ini sudah diterbitkan. "Belum, nanti covernya
akan diganti dulu. Sebab, itu buku kuno, nanti orang yang punya buku ini
marah kalau melihat bukunya dibikin seperti ini," ujar Charisal kala itu
seperti dicantumkan Prayudho dalam kronologis yang dibuatnya.

Sehari berselang setelah dialog itu, Charisal Manu dikabarkan terbang menuju
Makassar untuk mengikuti kegiatan sebuah gereja. Meski Charisal Manu telah
mengatakan cover buku tersebut akan diganti, nyatanya, pada 6 Juni 2005,
Prayudho menemukan sebuah buku yang telah tercetak dan siap edar dengan
gambar cover sama persis dengan yang ia temukan dalam file komputer. Hari
itu juga, terjadi diskusi dan pembahasan kecil di antara karyawan BPS Alor
untuk memastikan apakah gambar dalam cover tersebut al-Qur'an atau bukan.
Untuk memastikan, Prayudho melacak dan membuka kembali file digital
tersebut, lalu memperbesar gambarnya. Dan hasilnya, sungguh sebuah tamparan
luar biasa. Yang berada di ujung kaki penari Cakalele dan sedang
diinjak-injak tersebut, dipastikan adalah al-Qur'an. Dugaan Prayudho dan
kawan-kawan, cover buku tersebut bikinan Charisal Manu sendiri, seorang
aktivis gereja yang kini menjabat sebagai Kepala BPS Alor.

Gelegak kemarahan seolah tak tertahan di antara Prayudho dan karyawan Muslim
BPS Alor lainnya. Dengan menahan emosi, Prayudho da

RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Ahmadi Agung
AMin..AMin..AMin..Ya'arobbal'alamin...
 
Salam JIHAD
AL-Pacitan
 

-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]



Semoga kita bisa seperti dakwahnya Rasulullah saw.
Yang pasti kita harus memperkuat nih ke-Ilmuan Islam dan Aqidah Islam dgn
benar dan kaffah.
Sukron.


Allahuakbar!



 

   



[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Mustofa

Betul juga pendapat pak Agung.
Semoga kita bisa seperti dakwahnya Rasulullah saw.
Yang pasti kita harus memperkuat nih ke-Ilmuan Islam dan Aqidah Islam dgn
benar dan kaffah.
Sukron.


Allahuakbar!





Ahmadi Agung

<[EMAIL PROTECTED]To: 
media-dakwah@yahoogroups.com  
id>   cc:   

Sent by:  Subject: RE: [media-dakwah] 
Re: Pandangan 
[EMAIL PROTECTED]Ahli Agama thd Fatwa MUI mengena i 
Ahmadiyah dan  
groups.comIslam Liberal 





08/08/2005 04:18

PM  

Please respond to   

media-dakwah








KEYAKINAN saya selama BELAJAR Islam adalah

Nabi Muhmamad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog Musailamah al kazhzab si
NABI
PALSU..

Nabi Muhammad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog si MUNAFIK abdullah bin ubay
bin salul

Nabi Muhammad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog si Kafir abu lahab & abu
jahal

So' KEYAKINAN saya adalah...

mengajak dialog pada orang-orang JIL, AHmadiyah dsb, dsb..SAMA SAJA KITA
LEMAH & MALAH AKAN MENAMBAH PERASAAN Percaya Diri para gerombolan sesat itu
se-olah-olah ad KEBENARAN di aliran Mereka YG secara TERANG BENDERANG SESAT
itu

So' secara psikologis dng di ajak-nya para aliran SESAT itu Dialog akan
merasa dirinya punya kekuatan...

Gitu Pak Mustofa, pemikiran saya...

Salam JIHAD
AL-Pacitan


-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]



KEmudian ajak dialog tuh orang2 yag sudah mensesatkan Umat Nabi Muhammad
SAW yang menjunjung Syariat Islam seperti JIL, Ahmadiyah, Islam
Jamaah/LDII/Lemkari/Darul Hadits, NII Zaytun, Inkar Sunnah, Islam Telu,
Islam Bugis, Salamullah, Syiah dan Islam Kejawen. Ane kira Ust. Amin
Jamaludin akan sangat senang jika diminta berdialog dgn mereka.
Bahkan tentang kasus Ahmadiyah yg isunya beliau mau disidangkan, Ust Amin
Jamaludin sangat menanti persidangan tsb, dimana bagi beliau justru akan
dibeberkan segala kesesatan Ahmadiyah dan JIL.












[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Yahoo! Groups Links












Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





RE: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengena i Ahmadiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Ahmadi Agung
KEYAKINAN saya selama BELAJAR Islam adalah
 
Nabi Muhmamad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog Musailamah al kazhzab si NABI
PALSU..
 
Nabi Muhammad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog si MUNAFIK abdullah bin ubay
bin salul
 
Nabi Muhammad saw TIDAK PERNAH mengajak dialog si Kafir abu lahab & abu
jahal
 
So' KEYAKINAN saya adalah...
 
mengajak dialog pada orang-orang JIL, AHmadiyah dsb, dsb..SAMA SAJA KITA
LEMAH & MALAH AKAN MENAMBAH PERASAAN Percaya Diri para gerombolan sesat itu
se-olah-olah ad KEBENARAN di aliran Mereka YG secara TERANG BENDERANG SESAT
itu 
 
So' secara psikologis dng di ajak-nya para aliran SESAT itu Dialog akan
merasa dirinya punya kekuatan...
 
Gitu Pak Mustofa, pemikiran saya...
 
Salam JIHAD
AL-Pacitan
 

-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]



KEmudian ajak dialog tuh orang2 yag sudah mensesatkan Umat Nabi Muhammad
SAW yang menjunjung Syariat Islam seperti JIL, Ahmadiyah, Islam
Jamaah/LDII/Lemkari/Darul Hadits, NII Zaytun, Inkar Sunnah, Islam Telu,
Islam Bugis, Salamullah, Syiah dan Islam Kejawen. Ane kira Ust. Amin
Jamaludin akan sangat senang jika diminta berdialog dgn mereka.
Bahkan tentang kasus Ahmadiyah yg isunya beliau mau disidangkan, Ust Amin
Jamaludin sangat menanti persidangan tsb, dimana bagi beliau justru akan
dibeberkan segala kesesatan Ahmadiyah dan JIL.






 

  



[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ahmadiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Mustofa

Bisa aja sosialisasikan tentang makna Islam yang beraqidah benar itu
prinsip2nya bagaimana. Dan mana yang beraqidah sesat adalah yang
menolaknya.

Seperti Allah itu Esa.
Nabi Muhammad SAW Nabi terakhir.
Tidak ada syariat yg sempurna selain yang sudah sempurna dari Nabi SAW
yaitu syariat Islam
AL Qur'an itu qathi, tidak ada ada kesalahannya.
Haram menerima wahyu bagi manusia biasa.
Haram bertemu Rasulullah dalam keadaan terjaga.
Haram menyamakan semua agama sama dan sama2 masuk Surganya Allah swt.


mungkin rekan2 bisa menambahi mana2 yg jadi prinsipiil aqidah yg benar.

KEmudian ajak dialog tuh orang2 yag sudah mensesatkan Umat Nabi Muhammad
SAW yang menjunjung Syariat Islam seperti JIL, Ahmadiyah, Islam
Jamaah/LDII/Lemkari/Darul Hadits, NII Zaytun, Inkar Sunnah, Islam Telu,
Islam Bugis, Salamullah, Syiah dan Islam Kejawen. Ane kira Ust. Amin
Jamaludin akan sangat senang jika diminta berdialog dgn mereka.
Bahkan tentang kasus Ahmadiyah yg isunya beliau mau disidangkan, Ust Amin
Jamaludin sangat menanti persidangan tsb, dimana bagi beliau justru akan
dibeberkan segala kesesatan Ahmadiyah dan JIL.








"suhana032003"  

<[EMAIL PROTECTED]To: 
media-dakwah@yahoogroups.com  
o.com>cc:   

Sent by:  Subject: [media-dakwah] Re: 
Pandangan Ahli
[EMAIL PROTECTED]Agama thd Fatwa MUI mengenai 
Ahmadiyah dan Islam  
groups.comLiberal   





08/08/2005 03:34

PM  

Please respond to   

media-dakwah








bagaimana caranya..?? untuk meminta pemerintah membubarkan JIL..??
bukankah JIL, di dampingi oleh banyak juga ormas2 yg memakai label
islam..??

salam
hana

--- In media-dakwah@yahoogroups.com, "Tommy Darmawan"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> kita rapatkan barisan dan minta pemerintah untuk membubarkan
organisasi JIL n antek2-nya...katrena meresahkan masyarakat..
> kita demo akbar stlh shalat jumat
>
> -Original Message-
> From: media-dakwah@yahoogroups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of hade'
> Sent: Monday, August 08, 2005 1:43 PM
> To: media-dakwah@yahoogroups.com
> Subject: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai
> Ahmadiyah dan Islam Liberal
>
>
> Bukan mewakili, yang benar mereka adalah TENTARA-TENTARA IBLIS.
Umat islam
> diharapkan berhati-hati karna mereka mulai merapatkan barisan untuk
> menyerang. Kewajiban kita untuk menjelaskan ke masyarakat awam
pentingnya
> fatwa MUI tersebut dikeluarkan, agar tidak dimanfaatkan mereka untuk
> dijadikan alat memecah belah umat muslim.
>
> - Original Message -
> From: "Ahmadi Agung" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: 
> Sent: Monday, August 08, 2005 1:33 PM
> Subject: RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI
mengenai
> Ahmadiyah dan Islam Liberal
>
>
> > Manusia-manusia yg meminta Fatwa MUIdi cabut, mereka Mewakili
IBLIS ,
> TITIK.
> >
> > Salam JIHAD
> > AL-Pacitan
> >
> >
> > -Original Message-
> > From: Erwin Kurnia [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> >
>
>
>
>
> Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
> Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
> Yahoo! Groups Links





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Yahoo! Groups Links












Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ah madiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Ahmadi Agung
MENGATAKAN pada sesuatu MENURUT KENYATAAN itu TIDAK SALAH...
 
Jika anda mau  MENELITI SEPAK TERJANG Gus Dur andapun akan seperti saya
 
Apalagi kalo anda MELIHAT bagaimana si GILA Gus Dur ini di BAPTIS oleh
puluhan ribu Pendeta di senayan .
 
Kata-kata GUS DUR saat di babtis di senayan oleh para pendeta SUNGGUH sangat
MENYAKITKAN Umat Islam...
 
So' bagi saya Gus Dur Itu malah LEBIG dari sekedar ORANG GILA
 
Salam
AL-Pacitan
 

-Original Message-
From: busant [mailto:[EMAIL PROTECTED]


Astaghfirulloh...
Ngono yo ngono.. ning mbok yo ojo ngono.
Saudaraku. jangan kebablasan menilai seseorang itu tidak baik.
Rasululloh, uswah kita tidak mencontohkan demikian.

Ma'af kalau kurang berkenan.

Wassalamu'alaikum wr.wb.

abu hanifah 

-Original Message-
From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On

Gus Dur itu ORANG GILA..

Salam
AL-Pacitan





[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [media-dakwah] Fw: Suara Orang Diazab..di Kedalaman 14 km

2005-08-08 Terurut Topik A. Marconi
WASPADALAH KEPADA BERITA  yang menyebarkan kebohongan untuk mengalihkan 
perhatian dan isi DA'WAH ISLAMIYAH, ketika kaum Muslimin sedang memikirkan 
dan berdiskusi masalah bagaimana mengatasi perusakan aqidah Islamiyah oleh 
sekelompok manusia yang mengaku Muslim!!!

Wassalam,
A.M
- Oorspronkelijk bericht - 
Van: "Erwin Kurnia" <[EMAIL PROTECTED]>
Aan: 
Verzonden: maandag 8 augustus 2005 9:29
Onderwerp: Re: [media-dakwah] Fw: Suara Orang Diazab..di Kedalaman 14 km


> ini saya forwardkan
>
> [EMAIL PROTECTED] wrote:
>
>>
>>
>>
>> Assalamualaikum Wr. Wb.
>> Subhanallaah...
>> Adakah diantara saudara-saudara yg mendapatkan rekaman suara dari 
>> kejadian
>> dibawah :
>> Mohon dapat donk disend ke kami..
>>
>> terimakasih..
>> Wassalam..
>> mangiri_dave
>> 
>>
>>
>> sekali lagi ini bukan rekaan dan bukan dongeng atau cerita serem yang
>> nakut-nakutin, sebuah kisah nyata Allah swt tunjukkan kekuasaannya
>> disebuah
>> negara komunis dan atheis (siberia-sebuah negara pecahan soviet-rusia)
>> dalam
>> sebuah pengeboran minyak pada kedalaman 14km lebih, terdengar suara
>> jeritan
>> mausia yang berjumlah jutaan orang, sebelumnya memang para ilmuan ragu
>> apakah
>> itu suara gesekan mesin atau suara lain. Setelah diteliti ternyata
>> benar bahwa
>> suara tersebut adalah suara manusia. dalam peristiwa ini banyak
>> ilmuwan yang
>> tadinya tidak percaya keberadaan Tuhan, sekarang mereka sudah mulai
>> percaya
>> bahkan ada beberapa diantara mereka ada yang hijrah masuk Islam.
>> subhanallaah..
>>
>> setelah kejadian ini pemerintah rusia segera mengirimkan tim medis dan
>> memberikan semacam pil yang membuat mereka lupa akan kejadian yang sangat
>> menyeramkan tsb. namun diantara mereka ada yang berhasil lolos dari
>> acara "cuci
>> otak" tersebut dan mengirimkan data rekaman suara teriakan dari
>> kedalaman 14km
>> lebih dan perlu diketahui pula bahwa setelah peristiwa ini timbul
>> kepulan asap
>> yang terang yang berbentuk sayap kelelawar (atau mungkin bila seorang
>> muslim
>> yang melihatnya akan mengenalnya menyerupai lafazh ALLAH) dan juga berupa
>> tulisan dalam bahasa Rusia yang memiliki arti "tolong, kami sedang
>> disiksa".
>>
>> saudaraku.. terlepas apakah itu sebuah fiksi atau fakta, ketahuilah
>> bahwa Allah
>> maha berkehendak dan peristiwa penunjukkan fenomena-fenomena ghaib ini
>> (yang
>> pernah terjadi sejak jaman Rasulullah saw hingga para tabi'in) banyak
>> sekali
>> dijelaskan dan didokumentasikan pada dalam kitab Ar Ruh karya Ibnu
>> Taimiyyah,
>> dalam kitab tersebut juga dijelaskan bahwa sesungguhnya dalam perut
>> bumi ini ada
>> sebuah tempat yang kalo boleh disebut, "neraka perut bumi" dalam hadits
>> digunakan kata "sijjiin" dan perlu diketahui pula menurut termometer pada
>> pertambangan di siberia itu menunjukkan suhu 2000 derajat fahrenheit
>> lebih?
>> subhanallah
>>
>> Hal itu berarti hampir mencapai panas matahari. bagi mereka (orang
>> komunis dan
>> atheis) yang ada disana adalah merupakan sebuah peringatan sekaligus
>> azab namun
>> bagi kita peristiwa ini adalah sebuah bisyarah yang harusnya semakin
>> membuat
>> kita untuk lebih berhati-hati dalam perbuatan kita. saudaraku..
>> dengarkan dengan
>> seksama suara yang saya forward berikut ini pada bagian tengah dan
>> menjelang
>> akhir akan terdengar samar-samar suara teriakan Allahu akbar! sekali
>> lagi tidak
>> bermaksud menakut nakuti, karena sebelumnya berita ini telah sempat
>> disiarkan
>> langsung oleh stasiun TV di dubai dan london hanya saja pada rekaman
>> mereka
>> bitnya dpercepat, dan tidak jelas karena sudah terlau bny noise insya
>> ALLah yang
>> dapat lebih jernih dan dengarkan secara seksama, karena durasinya
>> hanya 38detik.
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>> Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
>> Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
>>
>>
>>
>> SPONSORED LINKS
>> Beliefs
>> 
>> Religion
>> 
>> Ini
>> 
>>
>> Muslim
>> 
>>
>>
>>
>> 
>> YAHOO! GROUPS LINKS
>>
>> *  Visit your group "media-dakwah
>>   " on the web.
>>
>> *  To unsubscribe from this group, send an email to:
>>[EMAIL PROTECTED]
>> 
>> 
>>
>> *  Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of
>>   Service .
>>
>>
>> --

RE: [media-dakwah] Fw: Suara Orang Diazab..di Kedalaman 14 km

2005-08-08 Terurut Topik Dewi Ratnasari
Gambarnya mana?

-Original Message-
From: media-dakwah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Surata 
Sent: Monday, August 08, 2005 2:42 PM
To: media-dakwah@yahoogroups.com; [EMAIL PROTECTED];
[EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [media-dakwah] Fw: Suara Orang Diazab..di Kedalaman 14 km


 Kutipan dari milis tetangga

Bismillaahirrahmaanirrahim,

Dari MNC,

Kepada Bapak/Ibu sekalian, 

 

Assalaamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh,

 

Bapak/Ibu, mungkin diantara Bapak/Ibu ada yang menerima file-file
terlampir. Berita-berita seperti ini sudah sering kita, kaum Muslimin,
terima. Dan sayangnya sebagian dari kita mentah-mentah percaya begitu
saja. Dulu kita juga di kibuli dengan berita Neil Amstrong yang
mendengar suara adzan diatas negara Mesir (atau manalah). 

Dalam surat Al-Hujarat ayat 6 (artinya) "Hai orang-orang yang beriman,
jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah
dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum
tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas
perbuatanmu itu". Memang benar ada cerita didalam Al-Qur'an yang
bersifat ajaib bagi kita orang awam, misalkan orang Yahudi yang Allah
Ta'ala jadikan kera (Al-Baqarah: 65) dan orang yang Allah Ta'ala jadikan
babi (Al-Maidah: 60). Tapi itu semua insyaallah terjadi pada jaman
Nabi-Nabi dulu saat diutus. Karena mereka melanggar perintah Allah
Ta'ala yang diperintahkan langsung lewat Nabi mereka, kemudian mereka
melanggarnya maka seketika itu pula mereka ditimpakan Allah Ta'ala adzab
yang sangat pedih.

Jadi sekali lagi mohon kita ini berhati-hati dalam menyikapi setiap hal
yang kita terima. Bukan berarti kita menolak langsung sesuatu yang asing
buat kita, tidak!!. Tapi diam, tenang, teliti dan renungkan dulu dalam
menerimanya. Kalau masih penasaran betul tanya pada orang yang mumpuni
dalam hal yang bersangkutan. Misalkan gambar 010.jpg diatas, tanya
kepada orang yang ahli dalam hal photographi digital atau semacamnya. 

Kita kaum Muslimin ini sudah berpahit-pahit menelan kegetiran demi
kegetiran, janganlah kita masih mau saja di BODOHI oleh orang lain
(baca: orang kafir) dengan hal-hal yang sifatnya mubadzir. Sedangkan
sesuatu yang mubadzir itu disenangi oleh setan. Untuk itu bersikaplah
kritis dalam menghadapi hal-hal semacam ini di waktu-waktu yang akan
datang. Sekali lagi, renungkanlah isi surat Al-Hujarat ayat 6 diatas. 

Wallaahua'lam.



[Non-text portions of this message have been removed]





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links



 







Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [media-dakwah] Ka'Bah & Tanah Haram

2005-08-08 Terurut Topik ziad
mungkin saya jelaskan secara singkat saja, karena pemahaman saya tentang 
sirah nabawiyah juga masih minim.
(1) penciptaan baitullah tidak lepas dr sejarah nabi-nabi terdahulu, 
sebagian riwayat mengatakan bahwa baitullah sudah dibuat pd zaman nabi adam 
as bersama malaikait-malaikat yg kemudian dihancurkan oleh Allah saat banjir 
pd zaman nabi nuh as. tp secara umum, ka'bah dibuat dgn seksama oleh nabi 
ibrahim as beserta nabi ismail. pembuktian ini bisa dilihat dgn adanya maqom 
ibrahim, yaitu tempat berdirinya nabi ibrahim as saat mengawasi pembangunan 
ka'bah & menyerukan haji kpd bangsa arab. di dalam ka'bah tidak terdapat 
apa-apa yga ada hanya hajar aswad, sebagai kisah menceritakan bahwa hajar 
aswad (batu hitam) adalah batu yg diturunkan dr surga. saat pertama kali 
dijatuhkan batu tersebut warnanya sangat cerah, tp seiring semakin banyak 
nya dosa manusia akhirnya hajr aswad menjadi hitam.sedangkan shalat sebagai 
kewajiban ibadah utama dalam Islam disyari'atkan untuk menghadap kiblat, dan 
kiblat tersebut adalah ka'bah. jadi kewajiban berkiblat itu adalah ketetapan 
Allah, bukan wilayah *ijtihad* (tidak dapat diperdebatkan). arah kiblat ke 
ka'bah dimaksudkan sebagai kesatuan arah menghadap Allah. memang
ka'bahmerupakan pusat peribadatan umat manusia sejak nabi-nabi
terdahulu hingga
umat muhammad saw. bahkan diyakini sebagai tempat ibadah pertama umat 
manusia (Q.S. 3/ali-Imran: 196). pd perkembangannya ka'bah akhirnya menjadi 
bagian dari masjdilharam.

(2) dalam sejarah Islam, semula masjidil aqsa di yerusalem, menjadi kiblat 
umat Islam. ketika nabi muhammad saw. salat di sebuah masjid di madinah, 
turun ayat 144 Q. S. Al-Baqarah yang memerintahkan agar memalingkan wajah 
(berkiblat) ke masjidilharam (fawalli wajhaka sathral masjidilharam). di 
mana pun berada, palingkanlah mukamu ke arah itu (wa khaitsu ma kuntum fa 
wallu wujuhakum syatrahu). berdasarkan beberapa hadis riwayat imam bukhari 
dan muslim, nabi muhammad saw. bersama para sahabatnya di madinah, 
melaksanakan salat dengan berkiblat ke masjidil aqsa selama enam belas 
bulan. masjid tempat nabi muhammad saw. menerima wahyu perubahan kiblat dari 
masjidil aqsa di utara ke masjidilharam di selatan, sekarang dinamakan 
masjid qiblatain (masjid dua kiblat). merupakan satu di antara dua masjid 
penting yang banyak diziarahi para jemaah haji selama tinggal di madinah. 
satu lagi adalah masjid quba, masjid yang pertama kali dibangun ketika nabi 
muhammad saw datang hijrah di madinah. peristiwa perubahan kiblat tersebut 
memang sangat didambakan oleh nabi muhammad saw. beliau sering menengadahkan 
wajah ke langit, memanjatkan doa agar turun wahyu yang memerintahkan 
menghadap ke baitullah (Q.S. Al-Baqarah: 144). setelah terkabul, dan kaum 
muslimin segera mengubah kiblat salat mereka, kaum yahudi dan kaum munafikin 
madinah bereaksi negatif. mereka melakukan provokasi dan olok-olok, yang 
bertujuan menggoyahkan akidah umat islam. namun, turun ayat al quran yang 
memperteguh hati dan jiwa kaum beriman, sekaligus membungkam omong kosong 
musuh-musuh slam "dari mana saja kamu ke luar, maka palingkanlah wajahmu ke 
arah masjidilharam. sesungguhnya ketentuan itu benar-benar sesuatu yang hak 
dari rabbmu. dan Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang kamu kerjakan. 
dan dari mana saja kamu ke luar, maka palingkanlah wajahmu ke arah 
masjidilharam. dan di mana saja kamu sekalian berada, maka palingkanlah 
wajahmu ke arahnya, agar tidak ada alasan bagi manusia atas kamu, kecuali 
orang-orang yang zalim di antara mereka. maka janganlah kamu takut kepada 
mereka, dan takutlah kepada-Ku. dan agar kusempurnakan nikmat-Ku atasmu dan 
supaya kamu mendapat petunjuk." (Q.S. Al-Baqarah:149-150)

On 8/8/05, [EMAIL PROTECTED] <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
> 
> Mohon pencerahan.
> (1) Bagaimana proses Allah SWT menciptakan baitullah?. Kita ketahui kalau
> ummat Muhammad SAW pernah berkiblat ke Mesjidil Aqsa dan akhir diwahyukan
> untuk menghadap Ka'bah.
> 
> (2) Kenapa Allah menciptakan tanah Haram dan tanah Halal. Kalau manusia
> diciptakan untuk menyembah Allah SWT lalu apa tujuan diciptakan tanah 
> haram
> itu?
> 
> Atas penjelasan ustadz, kami ucapkan terimkasih
> 
> Regards,
> 
> Syahrul Radhi
>


[Non-text portions of this message have been removed]





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ahmadiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Erwin Kurnia
*JIL, CIA dan Imperialisme Barat
*[hidayatullah.com]

*/Dari segi ide besarnya, JIL lebih mirip kepanjangan imperalisme Barat 
atas dunia Islam yang dicarikan bentuk pembenarannya dari khazanah 
Islam. Dasi segi politis, ada benang merah dengan CIA. Benarkah?/*

Oleh: Thoriq*

*) Penulis adalah mahasiswa Syari'ah Islamiyah Universitas Al Azhar 
Cairo Mesir


Setelah sekian taun JIL (Jaringan Islam Liberal) mendeklarasikan 
keberadaanya --didirikan sekitar Maret 2001—kini, mulai nampak 
tanda-tanda keberhasilannya. Setidaknya, fenomena-fenomena baru yang 
sangat gamblang --yang semula nampak dengan ‘malu-malu’—kini sudah 
banyak dirasakan. Salah satu impact penting yang timbul dari lahirnya 
gudang pemikiran itu adalah lahirnya atmosfir ‘konyol’ yang oleh 
kebanyakan pengikutnya disebut dengan istilah “kekritisan berfikir”. 
Atmosfir baru sebagian kaum terpelajar muslim, kini, seakan-akan ada 
perubahan mendadak. Terutama cara mereka berfikir, berargumen.

Tiba-tiba mereka terlihat begitu semangat ‘mengkritisi’ Al-Qur’an, 
menolak beberapa nash hadits-hadish shahih, serta menuduh para ulama’ 
sebagai kelompok konserfatif. Anak-anak muslim ‘terpelajar’ itu juga 
terlihat sangat antusias berbicara, berdiskusi, mengadakan seminar, 
workshop, lokakarya untuk membahas tema-tema demokrasi, kebebasan 
berekspresi, skularisasi, pluralisme, dan kesetaraan gender. Mereka 
bahkan teramat sibuk bergelut dengan referensi-referensi liberal. 
Bacaan-bacaan wajib mereka, kini Tahrirul Mar’ah milik Qasim Amin, The 
Spirit of Islam-nya Amir Ali, serta Al Islam wa Ushul Al Hukmi yang 
sesungguhnya hanya jiplakan dari tulisan orientalis Inggris Thomas W. 
Arnold. Nama-nama semisal, Sayid Ahmad Khand, Arkeun, Ali Abdul Razik, 
Charles Kuzman, Fatimah Marnissi, Nasir Hamid Abu Zaid dan Fadzlurrahman 
seolah-olah “kitab suci” baru yang kini melekat di otak mereka. Di saat 
yang sama, mereka mulai tampak malas menelaah Al-Qur’an, bahkan boleh 
jadi mules (muak, red) jika mendengar dalil-dalil dari hadits. Yang 
jelas, mereka begitu percaya diri dengan identitas itu, dan begitu 
bangga disebut liberal.

Sebuah pertanyaan penting yang kerap ada dalam kepala orang adalah; 
“Apakah program-program JIL perpanjangan imperialisme barat? Apakah 
identitas Islam hanya kedok untuk meloloskan ideologi kapitalis?. Sudah 
barangtentu akan banyak dalih yang mereka kemukakan.

Perpanjangan Imperialis

Kalau boleh jujur, sebenarnya, ide-ide besar JIL dapat dipahami dalam 
kerangka kepanjangan imperalisme Barat atas Dunia Islam, yang pada 
gilirannya, dicari-cari bemtuk pembenarannya dari khazanah Islam.

Kalau kita mengamati dengan seksama tentang agenda-agenda JIL, maka kita 
akan menemukan korelasi antara imperialisme barat dan agenda JIL. Luthfi 
Asy-Syaukanie, salah satu motor JIL pernah menyebut dengan jujur empat 
agenda utama lahirnya Islam Liberal. Pertama, agenda politik, Kedua, 
agenda toleransi agama, Ketiga, agenda emansipasi wanita, dan Keempat, 
agenda kebebasan berekpresi.

Dalam agenda politik, misalnya, kaum muslimin “diarahkan” oleh JIL untuk 
mempercayai sekularisme, dan menolak sistem pemerintahan Islam 
(Khilafah). Dalam agenda plurarisme, kelompok ini menyeru bahwa semua 
agama adalah benar, tidak boleh ada truth claim. Agenda emansipasi 
wanita, seperti menyamaratakan secara absolut peran atau hak pria dan 
wanita tanpa kecuali, dan agenda kebebasan berekspresi, seperti hak 
untuk tidak beragama, tak jauh bedanya dengan agenda politik di atas. 
Semua ide-ide ini pada ujung-ujungnya, pada muaranya, kembali kepada 
ideologi dan kepentingan imperialis.

Karena itu, sulit sekali-untuk untuk tidak mengatakan --minimal 
mustahil-- mencari akar pemikiran-pemikiran tersebut dari Islam itu 
sendiri secara murni, kecuali setelah melalui pemerkosaan teks-teks 
Al-Qur’an dan As-Sunnah. Misalnya teologi pluralisme yang menganggap 
semua agama benar, sebenarnya berasal dari hasil Konsili Vatikan II 
1963-1965) yang merevisi prinsip extra ecclesium nulla salus (di luar 
Katolik tak ada keselamatan) menjadi teologi inklusif-pluralis, yang 
menyatakan keselamatan dimungkinkan ada di luar Katolik. (Islam Liberal: 
"Sejarah, Konsepsi dan Penyimpangannya", Adian Husaini dan Nuim Hidayat).

Selain itu, dari kerangka ideologi, ide-ide JIL sendiri, dapatlah 
kiranya dinyatakan sebagai ide-ide kapitalisme. Luthfi Asy-Syaukanie 
dalam bukunya Wajah Liberal Islam di Indonesia (2002) telah berhasil 
menyajikan deskripsi dan peta ide-ide JIL. Jika dikritisi, kesimpulannya 
adalah di sana ada banyak contekan sempurna terhadap ideologi 
kapitalisme. Tentu ada kreativitas dan modifikasi. Khususnya pencarian 
ayat atau hadits atau preseden sejarah yang kemudian ditafsirkan secara 
paksa agar cocok dengan kapitalisme. Ide-ide besar kapitalisme itu 
antara lain; (1) sekularisme, (2) demokrasi, dan (3) kebebasan. Dukungan 
kepada sekularisme --pengalaman partikular Barat-- nampak begitu 
getolnya mereka melakukan penolakan terhadap bentuk sistem pemerintahan

Re: [media-dakwah] Ka'Bah & Tanah Haram

2005-08-08 Terurut Topik ziad
maaf ada yg terlupa:
(2) sedangkan tanah haram adalah sebutan saja. berikut riwayat selengkapnya
http://www.geocities.com/soid_my/perjuangan_nabi_ibrahim.htm
jazakallah

On 8/8/05, ziad <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> mungkin saya jelaskan secara singkat saja, karena pemahaman saya tentang 
> sirah nabawiyah juga masih minim.
> (1) penciptaan baitullah tidak lepas dr sejarah nabi-nabi terdahulu, 
> sebagian riwayat mengatakan bahwa baitullah sudah dibuat pd zaman nabi adam 
> as bersama malaikait-malaikat yg kemudian dihancurkan oleh Allah saat banjir 
> pd zaman nabi nuh as. tp secara umum, ka'bah dibuat dgn seksama oleh nabi 
> ibrahim as beserta nabi ismail. pembuktian ini bisa dilihat dgn adanya maqom 
> ibrahim, yaitu tempat berdirinya nabi ibrahim as saat mengawasi pembangunan 
> ka'bah & menyerukan haji kpd bangsa arab. di dalam ka'bah tidak terdapat 
> apa-apa yga ada hanya hajar aswad, sebagai kisah menceritakan bahwa hajar 
> aswad (batu hitam) adalah batu yg diturunkan dr surga. saat pertama kali 
> dijatuhkan batu tersebut warnanya sangat cerah, tp seiring semakin banyak 
> nya dosa manusia akhirnya hajr aswad menjadi hitam.sedangkan shalat 
> sebagai kewajiban ibadah utama dalam Islam disyari'atkan untuk menghadap 
> kiblat, dan kiblat tersebut adalah ka'bah. jadi kewajiban berkiblat itu 
> adalah ketetapan Allah, bukan wilayah *ijtihad* (tidak dapat 
> diperdebatkan). arah kiblat ke ka'bah dimaksudkan sebagai kesatuan arah 
> menghadap Allah. memang ka'bah merupakan pusat peribadatan umat manusia 
> sejak nabi-nabi terdahulu hingga umat muhammad saw. bahkan diyakini sebagai 
> tempat ibadah pertama umat manusia (Q.S. 3/ali-Imran: 196). pd 
> perkembangannya ka'bah akhirnya menjadi bagian dari masjdilharam.
> 
> (2) dalam sejarah Islam, semula masjidil aqsa di yerusalem, menjadi kiblat 
> umat Islam. ketika nabi muhammad saw. salat di sebuah masjid di madinah, 
> turun ayat 144 Q. S. Al-Baqarah yang memerintahkan agar memalingkan wajah 
> (berkiblat) ke masjidilharam (fawalli wajhaka sathral masjidilharam). di 
> mana pun berada, palingkanlah mukamu ke arah itu (wa khaitsu ma kuntum fa 
> wallu wujuhakum syatrahu). berdasarkan beberapa hadis riwayat imam bukhari 
> dan muslim, nabi muhammad saw. bersama para sahabatnya di madinah, 
> melaksanakan salat dengan berkiblat ke masjidil aqsa selama enam belas 
> bulan. masjid tempat nabi muhammad saw. menerima wahyu perubahan kiblat dari 
> masjidil aqsa di utara ke masjidilharam di selatan, sekarang dinamakan 
> masjid qiblatain ( masjid dua kiblat). merupakan satu di antara dua masjid 
> penting yang banyak diziarahi para jemaah haji selama tinggal di madinah. 
> satu lagi adalah masjid quba, masjid yang pertama kali dibangun ketika nabi 
> muhammad saw datang hijrah di madinah. peristiwa perubahan kiblat tersebut 
> memang sangat didambakan oleh nabi muhammad saw. beliau sering menengadahkan 
> wajah ke langit, memanjatkan doa agar turun wahyu yang memerintahkan 
> menghadap ke baitullah (Q.S. Al-Baqarah: 144). setelah terkabul, dan kaum 
> muslimin segera mengubah kiblat salat mereka, kaum yahudi dan kaum munafikin 
> madinah bereaksi negatif. mereka melakukan provokasi dan olok-olok, yang 
> bertujuan menggoyahkan akidah umat islam. namun, turun ayat al quran yang 
> memperteguh hati dan jiwa kaum beriman, sekaligus membungkam omong kosong 
> musuh-musuh slam "dari mana saja kamu ke luar, maka palingkanlah wajahmu ke 
> arah masjidilharam. sesungguhnya ketentuan itu benar-benar sesuatu yang hak 
> dari rabbmu. dan Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang kamu kerjakan. 
> dan dari mana saja kamu ke luar, maka palingkanlah wajahmu ke arah 
> masjidilharam. dan di mana saja kamu sekalian berada, maka palingkanlah 
> wajahmu ke arahnya, agar tidak ada alasan bagi manusia atas kamu, kecuali 
> orang-orang yang zalim di antara mereka. maka janganlah kamu takut kepada 
> mereka, dan takutlah kepada-Ku. dan agar kusempurnakan nikmat-Ku atasmu dan 
> supaya kamu mendapat petunjuk." (Q.S. Al-Baqarah:149-150)
> 
> On 8/8/05, [EMAIL PROTECTED] <[EMAIL PROTECTED] > 
> wrote:
> > 
> > Mohon pencerahan.
> > (1) Bagaimana proses Allah SWT menciptakan baitullah?. Kita ketahui 
> > kalau 
> > ummat Muhammad SAW pernah berkiblat ke Mesjidil Aqsa dan akhir 
> > diwahyukan
> > untuk menghadap Ka'bah.
> > 
> > (2) Kenapa Allah menciptakan tanah Haram dan tanah Halal. Kalau manusia
> > diciptakan untuk menyembah Allah SWT lalu apa tujuan diciptakan tanah 
> > haram 
> > itu?
> > 
> > Atas penjelasan ustadz, kami ucapkan terimkasih
> > 
> > Regards,
> > 
> > Syahrul Radhi
> > 
> 
>


[Non-text portions of this message have been removed]






Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subj

RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ah madiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik busant
Astaghfirulloh...
Ngono yo ngono.. ning mbok yo ojo ngono.
Saudaraku. jangan kebablasan menilai seseorang itu tidak baik.
Rasululloh, uswah kita tidak mencontohkan demikian.

Ma'af kalau kurang berkenan.

Wassalamu'alaikum wr.wb.

abu hanifah 

-Original Message-
From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On
Behalf Of Ahmadi Agung
Sent: 2005-08-08 Monday 15:12
To: media-dakwah@yahoogroups.com; 'Gugun G.'
Subject: RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ah
madiyah dan Islam Liberal

Gus Dur itu ORANG GILA..
 
Salam
AL-Pacitan
 

-Original Message-
From: Nuryadi Misnan [mailto:[EMAIL PROTECTED]


TERMASUK MBAHNYA JIL GUSDUR




[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Yahoo! Groups Links



 










Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [media-dakwah] JIL, CIA dan Imperialisme Barat [hidayatullah.com]

2005-08-08 Terurut Topik Erwin Kurnia
*JIL, CIA dan Imperialisme Barat
*[hidayatullah.com]

*/Dari segi ide besarnya, JIL lebih mirip kepanjangan imperalisme Barat 
atas dunia Islam yang dicarikan bentuk pembenarannya dari khazanah 
Islam. Dasi segi politis, ada benang merah dengan CIA. Benarkah?/*

Oleh: Thoriq*

*) Penulis adalah mahasiswa Syari'ah Islamiyah Universitas Al Azhar 
Cairo Mesir


Setelah sekian taun JIL (Jaringan Islam Liberal) mendeklarasikan 
keberadaanya --didirikan sekitar Maret 2001—kini, mulai nampak 
tanda-tanda keberhasilannya. Setidaknya, fenomena-fenomena baru yang 
sangat gamblang --yang semula nampak dengan ‘malu-malu’—kini sudah 
banyak dirasakan. Salah satu impact penting yang timbul dari lahirnya 
gudang pemikiran itu adalah lahirnya atmosfir ‘konyol’ yang oleh 
kebanyakan pengikutnya disebut dengan istilah “kekritisan berfikir”. 
Atmosfir baru sebagian kaum terpelajar muslim, kini, seakan-akan ada 
perubahan mendadak. Terutama cara mereka berfikir, berargumen.

Tiba-tiba mereka terlihat begitu semangat ‘mengkritisi’ Al-Qur’an, 
menolak beberapa nash hadits-hadish shahih, serta menuduh para ulama’ 
sebagai kelompok konserfatif. Anak-anak muslim ‘terpelajar’ itu juga 
terlihat sangat antusias berbicara, berdiskusi, mengadakan seminar, 
workshop, lokakarya untuk membahas tema-tema demokrasi, kebebasan 
berekspresi, skularisasi, pluralisme, dan kesetaraan gender. Mereka 
bahkan teramat sibuk bergelut dengan referensi-referensi liberal. 
Bacaan-bacaan wajib mereka, kini Tahrirul Mar’ah milik Qasim Amin, The 
Spirit of Islam-nya Amir Ali, serta Al Islam wa Ushul Al Hukmi yang 
sesungguhnya hanya jiplakan dari tulisan orientalis Inggris Thomas W. 
Arnold. Nama-nama semisal, Sayid Ahmad Khand, Arkeun, Ali Abdul Razik, 
Charles Kuzman, Fatimah Marnissi, Nasir Hamid Abu Zaid dan Fadzlurrahman 
seolah-olah “kitab suci” baru yang kini melekat di otak mereka. Di saat 
yang sama, mereka mulai tampak malas menelaah Al-Qur’an, bahkan boleh 
jadi mules (muak, red) jika mendengar dalil-dalil dari hadits. Yang 
jelas, mereka begitu percaya diri dengan identitas itu, dan begitu 
bangga disebut liberal.

Sebuah pertanyaan penting yang kerap ada dalam kepala orang adalah; 
“Apakah program-program JIL perpanjangan imperialisme barat? Apakah 
identitas Islam hanya kedok untuk meloloskan ideologi kapitalis?. Sudah 
barangtentu akan banyak dalih yang mereka kemukakan.

Perpanjangan Imperialis

Kalau boleh jujur, sebenarnya, ide-ide besar JIL dapat dipahami dalam 
kerangka kepanjangan imperalisme Barat atas Dunia Islam, yang pada 
gilirannya, dicari-cari bemtuk pembenarannya dari khazanah Islam.

Kalau kita mengamati dengan seksama tentang agenda-agenda JIL, maka kita 
akan menemukan korelasi antara imperialisme barat dan agenda JIL. Luthfi 
Asy-Syaukanie, salah satu motor JIL pernah menyebut dengan jujur empat 
agenda utama lahirnya Islam Liberal. Pertama, agenda politik, Kedua, 
agenda toleransi agama, Ketiga, agenda emansipasi wanita, dan Keempat, 
agenda kebebasan berekpresi.

Dalam agenda politik, misalnya, kaum muslimin “diarahkan” oleh JIL untuk 
mempercayai sekularisme, dan menolak sistem pemerintahan Islam 
(Khilafah). Dalam agenda plurarisme, kelompok ini menyeru bahwa semua 
agama adalah benar, tidak boleh ada truth claim. Agenda emansipasi 
wanita, seperti menyamaratakan secara absolut peran atau hak pria dan 
wanita tanpa kecuali, dan agenda kebebasan berekspresi, seperti hak 
untuk tidak beragama, tak jauh bedanya dengan agenda politik di atas. 
Semua ide-ide ini pada ujung-ujungnya, pada muaranya, kembali kepada 
ideologi dan kepentingan imperialis.

Karena itu, sulit sekali-untuk untuk tidak mengatakan --minimal 
mustahil-- mencari akar pemikiran-pemikiran tersebut dari Islam itu 
sendiri secara murni, kecuali setelah melalui pemerkosaan teks-teks 
Al-Qur’an dan As-Sunnah. Misalnya teologi pluralisme yang menganggap 
semua agama benar, sebenarnya berasal dari hasil Konsili Vatikan II 
1963-1965) yang merevisi prinsip extra ecclesium nulla salus (di luar 
Katolik tak ada keselamatan) menjadi teologi inklusif-pluralis, yang 
menyatakan keselamatan dimungkinkan ada di luar Katolik. (Islam Liberal: 
"Sejarah, Konsepsi dan Penyimpangannya", Adian Husaini dan Nuim Hidayat).

Selain itu, dari kerangka ideologi, ide-ide JIL sendiri, dapatlah 
kiranya dinyatakan sebagai ide-ide kapitalisme. Luthfi Asy-Syaukanie 
dalam bukunya Wajah Liberal Islam di Indonesia (2002) telah berhasil 
menyajikan deskripsi dan peta ide-ide JIL. Jika dikritisi, kesimpulannya 
adalah di sana ada banyak contekan sempurna terhadap ideologi 
kapitalisme. Tentu ada kreativitas dan modifikasi. Khususnya pencarian 
ayat atau hadits atau preseden sejarah yang kemudian ditafsirkan secara 
paksa agar cocok dengan kapitalisme. Ide-ide besar kapitalisme itu 
antara lain; (1) sekularisme, (2) demokrasi, dan (3) kebebasan. Dukungan 
kepada sekularisme --pengalaman partikular Barat-- nampak begitu 
getolnya mereka melakukan penolakan terhadap bentuk sistem pemerintahan

[media-dakwah] Re: Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ahmadiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik suhana032003
bagaimana caranya..?? untuk meminta pemerintah membubarkan JIL..?? 
bukankah JIL, di dampingi oleh banyak juga ormas2 yg memakai label 
islam..??

salam
hana

--- In media-dakwah@yahoogroups.com, "Tommy Darmawan" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> kita rapatkan barisan dan minta pemerintah untuk membubarkan 
organisasi JIL n antek2-nya...katrena meresahkan masyarakat..
> kita demo akbar stlh shalat jumat
> 
> -Original Message-
> From: media-dakwah@yahoogroups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of hade'
> Sent: Monday, August 08, 2005 1:43 PM
> To: media-dakwah@yahoogroups.com
> Subject: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai
> Ahmadiyah dan Islam Liberal
> 
> 
> Bukan mewakili, yang benar mereka adalah TENTARA-TENTARA IBLIS. 
Umat islam
> diharapkan berhati-hati karna mereka mulai merapatkan barisan untuk
> menyerang. Kewajiban kita untuk menjelaskan ke masyarakat awam 
pentingnya
> fatwa MUI tersebut dikeluarkan, agar tidak dimanfaatkan mereka untuk
> dijadikan alat memecah belah umat muslim.
> 
> - Original Message -
> From: "Ahmadi Agung" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: 
> Sent: Monday, August 08, 2005 1:33 PM
> Subject: RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI 
mengenai
> Ahmadiyah dan Islam Liberal
> 
> 
> > Manusia-manusia yg meminta Fatwa MUIdi cabut, mereka Mewakili 
IBLIS ,
> TITIK.
> >
> > Salam JIHAD
> > AL-Pacitan
> >
> >
> > -Original Message-
> > From: Erwin Kurnia [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> >
> 
> 
> 
> 
> Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
> Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
> Yahoo! Groups Links





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ah madiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Ahmadi Agung
Gus Dur itu ORANG GILA..
 
Salam
AL-Pacitan
 

-Original Message-
From: Nuryadi Misnan [mailto:[EMAIL PROTECTED]


TERMASUK MBAHNYA JIL GUSDUR




[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





RE: [media-dakwah] Fw: Suara Orang Diazab..di Kedalaman 14 km

2005-08-08 Terurut Topik Anto Hartanto
Yg ini ya? rekamannya.

 

(HRT)

 



From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
On Behalf Of [EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, August 08, 2005 12:44 PM
To: media-dakwah@yahoogroups.com; [EMAIL PROTECTED];
[EMAIL PROTECTED]
Subject: [media-dakwah] Fw: Suara Orang Diazab..di Kedalaman 14 km

 




Assalamualaikum Wr. Wb.
Subhanallaah...
Adakah diantara saudara-saudara yg mendapatkan rekaman suara dari
kejadian
dibawah :
Mohon dapat donk disend ke kami..

terimakasih..
Wassalam..
mangiri_dave



sekali lagi ini bukan rekaan dan bukan dongeng atau cerita serem yang
nakut-nakutin, sebuah kisah nyata Allah swt tunjukkan kekuasaannya
disebuah
negara komunis dan atheis (siberia-sebuah negara pecahan soviet-rusia)
dalam
sebuah pengeboran minyak pada kedalaman 14km lebih, terdengar suara
jeritan
mausia yang berjumlah jutaan orang, sebelumnya memang para ilmuan ragu
apakah
itu suara gesekan mesin atau suara lain. Setelah diteliti ternyata benar
bahwa
suara tersebut adalah suara manusia. dalam peristiwa ini banyak ilmuwan
yang
tadinya tidak percaya keberadaan Tuhan, sekarang mereka sudah mulai
percaya
bahkan ada beberapa diantara mereka ada yang hijrah masuk Islam.
subhanallaah..

setelah kejadian ini pemerintah rusia segera mengirimkan tim medis dan
memberikan semacam pil yang membuat mereka lupa akan kejadian yang
sangat
menyeramkan tsb. namun diantara mereka ada yang berhasil lolos dari
acara "cuci
otak" tersebut dan mengirimkan data rekaman suara teriakan dari
kedalaman 14km
lebih dan perlu diketahui pula bahwa setelah peristiwa ini timbul
kepulan asap
yang terang yang berbentuk sayap kelelawar (atau mungkin bila seorang
muslim
yang melihatnya akan mengenalnya menyerupai lafazh ALLAH) dan juga
berupa
tulisan dalam bahasa Rusia yang memiliki arti "tolong, kami sedang
disiksa".

saudaraku.. terlepas apakah itu sebuah fiksi atau fakta, ketahuilah
bahwa Allah
maha berkehendak dan peristiwa penunjukkan fenomena-fenomena ghaib ini
(yang
pernah terjadi sejak jaman Rasulullah saw hingga para tabi'in) banyak
sekali
dijelaskan dan didokumentasikan pada dalam kitab Ar Ruh karya Ibnu
Taimiyyah,
dalam kitab tersebut juga dijelaskan bahwa sesungguhnya dalam perut bumi
ini ada
sebuah tempat yang kalo boleh disebut, "neraka perut bumi" dalam hadits
digunakan kata "sijjiin" dan perlu diketahui pula menurut termometer
pada
pertambangan di siberia itu menunjukkan suhu 2000 derajat fahrenheit
lebih?
subhanallah

Hal itu berarti hampir mencapai panas matahari. bagi mereka (orang
komunis dan
atheis) yang ada disana adalah merupakan sebuah peringatan sekaligus
azab namun
bagi kita peristiwa ini adalah sebuah bisyarah yang harusnya semakin
membuat
kita untuk lebih berhati-hati dalam perbuatan kita. saudaraku..
dengarkan dengan
seksama suara yang saya forward berikut ini pada bagian tengah dan
menjelang
akhir akan terdengar samar-samar suara teriakan Allahu akbar! sekali
lagi tidak
bermaksud menakut nakuti, karena sebelumnya berita ini telah sempat
disiarkan
langsung oleh stasiun TV di dubai dan london hanya saja pada rekaman
mereka
bitnya dpercepat, dan tidak jelas karena sudah terlau bny noise insya
ALLah yang
dapat lebih jernih dan dengarkan secara seksama, karena durasinya hanya
38detik.






Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 




SPONSORED LINKS 

Beliefs
  

Religion
  

Ini
  

Muslim
  

 

 

 



YAHOO! GROUPS LINKS 

 

*Visit your group "media-dakwah
 " on the web.
  
*To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]
 
  
*Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of
Service  . 

 





[Non-text portions of this message have been removed]





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [media-dakwah] Fw: Suara Orang Diazab..di Kedalaman 14 km

2005-08-08 Terurut Topik Erwin Kurnia
ini saya forwardkan

[EMAIL PROTECTED] wrote:

>
>
>
> Assalamualaikum Wr. Wb.
> Subhanallaah...
> Adakah diantara saudara-saudara yg mendapatkan rekaman suara dari kejadian
> dibawah :
> Mohon dapat donk disend ke kami..
>
> terimakasih..
> Wassalam..
> mangiri_dave
> 
>
>
> sekali lagi ini bukan rekaan dan bukan dongeng atau cerita serem yang
> nakut-nakutin, sebuah kisah nyata Allah swt tunjukkan kekuasaannya 
> disebuah
> negara komunis dan atheis (siberia-sebuah negara pecahan soviet-rusia) 
> dalam
> sebuah pengeboran minyak pada kedalaman 14km lebih, terdengar suara 
> jeritan
> mausia yang berjumlah jutaan orang, sebelumnya memang para ilmuan ragu 
> apakah
> itu suara gesekan mesin atau suara lain. Setelah diteliti ternyata 
> benar bahwa
> suara tersebut adalah suara manusia. dalam peristiwa ini banyak 
> ilmuwan yang
> tadinya tidak percaya keberadaan Tuhan, sekarang mereka sudah mulai 
> percaya
> bahkan ada beberapa diantara mereka ada yang hijrah masuk Islam. 
> subhanallaah..
>
> setelah kejadian ini pemerintah rusia segera mengirimkan tim medis dan
> memberikan semacam pil yang membuat mereka lupa akan kejadian yang sangat
> menyeramkan tsb. namun diantara mereka ada yang berhasil lolos dari 
> acara "cuci
> otak" tersebut dan mengirimkan data rekaman suara teriakan dari 
> kedalaman 14km
> lebih dan perlu diketahui pula bahwa setelah peristiwa ini timbul 
> kepulan asap
> yang terang yang berbentuk sayap kelelawar (atau mungkin bila seorang 
> muslim
> yang melihatnya akan mengenalnya menyerupai lafazh ALLAH) dan juga berupa
> tulisan dalam bahasa Rusia yang memiliki arti "tolong, kami sedang 
> disiksa".
>
> saudaraku.. terlepas apakah itu sebuah fiksi atau fakta, ketahuilah 
> bahwa Allah
> maha berkehendak dan peristiwa penunjukkan fenomena-fenomena ghaib ini 
> (yang
> pernah terjadi sejak jaman Rasulullah saw hingga para tabi'in) banyak 
> sekali
> dijelaskan dan didokumentasikan pada dalam kitab Ar Ruh karya Ibnu 
> Taimiyyah,
> dalam kitab tersebut juga dijelaskan bahwa sesungguhnya dalam perut 
> bumi ini ada
> sebuah tempat yang kalo boleh disebut, "neraka perut bumi" dalam hadits
> digunakan kata "sijjiin" dan perlu diketahui pula menurut termometer pada
> pertambangan di siberia itu menunjukkan suhu 2000 derajat fahrenheit 
> lebih?
> subhanallah
>
> Hal itu berarti hampir mencapai panas matahari. bagi mereka (orang 
> komunis dan
> atheis) yang ada disana adalah merupakan sebuah peringatan sekaligus 
> azab namun
> bagi kita peristiwa ini adalah sebuah bisyarah yang harusnya semakin 
> membuat
> kita untuk lebih berhati-hati dalam perbuatan kita. saudaraku.. 
> dengarkan dengan
> seksama suara yang saya forward berikut ini pada bagian tengah dan 
> menjelang
> akhir akan terdengar samar-samar suara teriakan Allahu akbar! sekali 
> lagi tidak
> bermaksud menakut nakuti, karena sebelumnya berita ini telah sempat 
> disiarkan
> langsung oleh stasiun TV di dubai dan london hanya saja pada rekaman 
> mereka
> bitnya dpercepat, dan tidak jelas karena sudah terlau bny noise insya 
> ALLah yang
> dapat lebih jernih dan dengarkan secara seksama, karena durasinya 
> hanya 38detik.
>
>
>
>
>
>
> Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
> Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
>
>
>
> SPONSORED LINKS
> Beliefs 
> 
>  
>   Religion 
> 
>  
>   Ini 
> 
>  
>
> Muslim 
> 
>  
>
>
>
> 
> YAHOO! GROUPS LINKS
>
> *  Visit your group "media-dakwah
>   " on the web.
>
> *  To unsubscribe from this group, send an email to:
>[EMAIL PROTECTED]
>   
>
> *  Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of
>   Service .
>
>
> 
>



[Non-text portions of this message have been removed]





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ah madiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Nuryadi Misnan
TERMASUK MBAHNYA JIL GUSDUR

> -Original Message-
> From: media-dakwah@yahoogroups.com [SMTP:[EMAIL PROTECTED] On
> Behalf Of Gugun G.
> Sent: Monday, August 08, 2005 2:27 PM
> To:   media-dakwah@yahoogroups.com
> Subject:  RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI
> mengenai Ahmadiyah dan Islam Liberal
> 
> Mohon informasi latar belakang, pendidikan formal atau pendidikan Agama
> untuk para tokoh2 JIL ini
> Kok kurang ajar sekali..atau karna pengaruh dan
> kecanduan drug dolar
> 
> -Original Message-
> From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Behalf Of Zakaria
> Sent: Monday, August 08, 2005 1:43 PM
> To: media-dakwah@yahoogroups.com
> Subject: RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai
> Ahmadiyah dan Islam Liberal
> 
> Mereka adalah hamba-hamba "Dollar", salah satu dari mereka adalah Ulil
> Abshar AbdDollar
> 
> -Original Message-
> From: media-dakwah@yahoogroups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Ahmadi Agung
> Sent: Monday, August 08, 2005 1:33 PM
> To: media-dakwah@yahoogroups.com
> Subject: RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai
> Ahmadiyah dan Islam Liberal
> 
> 
> Manusia-manusia yg meminta Fatwa MUIdi cabut, mereka Mewakili IBLIS ,
> TITIK.
> 
> Salam JIHAD
> AL-Pacitan
> 
> 
> -Original Message-
> From: Erwin Kurnia [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> 
> 
>  KUTIPAN =
> Siapa saja yang duduk di MUI?
> Mereka adalah wakil-wakil dari organisasi dan mahzab
> dalam Islam.
> Diantaranya NU, Muhammadiyah, DDII, para ulama, kiai,
> ahli fiqh, hingga pondok pesantren. Pokoknya dari semua mahzab ada.
> Mereka bukan orang sembarangan. Mereka mewakili bagian dari kelompok
> terbesar umat Islam ini.
> 
> Jadi kalau segelintir orang meminta MUI mencabut
> fatwa, memangnya mereka
> mewakili siapa?
> ===
> 
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
> 
> 
> 
> Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
> Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
> Yahoo! Groups Links
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> This message (including any attachments) is only for the use of the
> person(s) for whom it is intended. It may contain Mattel confidential,
> proprietary and/or trade secret information. If you are not the intended
> recipient, you should not copy, distribute or use this information for any
> purpose, and you should delete this message and inform the sender
> immediately.
> 
> 
> 
> 
> Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
> Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
> Yahoo! Groups Links
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
> Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
> Yahoo! Groups Links
> 
> 
> 
>  
> 


[Non-text portions of this message have been removed]





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




RE: [media-dakwah] Tanya : Keutamaan Bulan Rajab benarkah?

2005-08-08 Terurut Topik aris solikhah
Syukron , berarti harus diluruskan niat nih. Duh, beberapa teman sudah 
melakukannnya. Tapi kalau puasanya diniatkan karena tak apa-apa kan ya. Seperti 
layaknya  puasa senin kamis biasa. Atau puasa yang lain bukan karena mengejar 
beberapa imbalan yang ada dalam hadis2 tersebut.


Anto Hartanto <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Semoga bermanfaat



(HRT)









KEDUDUKAN HADITS TENTANG KEUTAMAAN PUASA RAJAB


PENDAHULUAN

Beribadah hanya kepada Allah Subhanahu wa ta'ala dengan tidak
menyekutukan-Nya, berpegang teguh dengan sunnah Nabi-Nya, disiplin
menggunakan pemahaman generasi terbaik umat ini (salafush shalih) dalam
beribadah dan menegakkan syari'atNya merupakan konsekuensi dua kalimat
syahadat yang pernah diikrarkan. Oleh karena itu, jika seseorang mengaku
hamba Allah atau pencinta Rasulullah sementara dalam kenyataan
peribadatannya, akhlak  dan jalan hidup yang ditempuhnya tidak mengambil
Muhammad Rasulullah sebagai tolak ukur berdasar ilmu dan pemahaman yang
dapat dipertanggung jawabkan maka pengakuan orang tersebut harus
ditinjau
lagi.

Perhatikan keterangan berikut:

1. Katakanlah: "Jika kamu benar-benar mencintai Allah Subhanahu wa
ta'ala,
maka ikutilah aku (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ), niscaya
Allah
mengasihi kamu dan mengampuni dosa-dosamu." Dan Allah Maha Pengampun
lagi
Maha Penyayang. Katakanlah: "Ta'atilah Allah Dan Rasul-Nya. Jika kamu
berpaling maka sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang kafir"
(Al-Qur'an Surat Ali 'Imran ayat 31-32)

2. Sesungguhnya telah ada pada diri Rasulullah shallallahu 'alaihi wa
sallam
itu suri tauladan yang baik bagimu yaitu bagi orang yang mengharap
rahmat
Allah dan kedatangan hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah
(Al-Qur'an
Surat Al-Ahzaab ayat ke 21) 

Rajab adalah bulan ketujuh dalam urutan tahun Hijriah. Banyak kaum
muslimin
beranggapan bahwa dalam bulan ini terdapat berbagai keistimewaan
tertentu.
Diantara anggapan itu adalah tentang keutamaan puasa  dibulan Rajab.
Untuk
menentukan benar atau tidaknya anggapan tersebut marilah kita periksa
satu-persatu berbagai alasan yang menjadi pegangan mereka.

Sebelum kita memasuki pembahasan, ada baiknya penulis jelaskan beberapa
hal
sebagai berikut :

1. As-sunnah adalah apa yang disandarkan kepada Muhammad Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam, apakah berupa ucapan (Qaul), perbuatan
(fi'il), persetujuannya (taqrir) dan sebagainya dengan jalan
periwayatan.

2. Sesuatu yang disandarkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa
sallam
dianggap benar jika landasan yang digunakan tidak terdapat cacat atau
celaan
menurut kaidah-kaidah ilmu Hadits yang mu'tamad (yang kuat). Seperti
tidak
adanya para perawi pendusta, lemah, dan berbagai cacat lainnya dimana
hal
itu bisa dibuktikan dengan kaidah ilmu hadits tersebut. Dengan kata lain
berbagai alasan yang disandarkan kepada Nabi Muhammad tetapi bisa
dibuktikan
bahwa sandaran tersebut mengandung cacat dan cela maka hal tersebut
adalah
bukan sunnah Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam sedangkan orang
yang berbuat hal tersebut termasuk para pendusta atas nama beliau
(na'uudzu
billaah min dzaalik ! )  


PUASA RAJAB, SUNNAH ATAU .?

Berbagai alasan yang sering dijadikan sandaran mengenai keutamaan puasa
Rajab adalah sebagai berikut:

Alasan Pertama,  

Artinya:

Dari Abu Sa'id al-Khudrie ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa
sallam
Pernah bersabda Rajab itu bulan Allah dan Sya'ban itu bulanku sedangkan
Ramadhan itu bulan umatku. Maka barang siapa puasa Rajab dengan iman Dan
ikhlash ia berhak mendapat keridhaan Allah yang amat besar dan Ia akan
tempatkan dia di surga Firdaus yang paling tinggi. Dan siapa yang puasa
Rajab dua hari maka ia akan dapat pahala dua kali dan tiap-tiap pahala
beratnya seberat gunung didunia. Dan siapa yang puasa Rajab tiga hari
maka
Allah akan menjadikan antara dia dan neraka satu parit sepanjang
perjalanannya satu tahun. Dan siapa yang puasa Rajab empat hari maka ia
akan
diselamatkan daripada kecelakaan, penyakit gila, kusta, supak, fitnah
Masiihud Dajjal, dan siksa kubur. Dan siapa yang puasa Rajab enam hari
maka
ia akan keluar dari kuburnya sedang mukanya lebih bercahaya dari bulan
purnama. Dan siapa yang puasa Rajab tujuh hari maka sesungguhnya bagi
neraka
jahannam itu ada tujuh pintu yang tertutup untuknya dengan puasa
tiap-tiap
hari satu pintu dari beberapa pintunya. Dan siapa yang puasa Rajab
delapan
hari maka sesungguhnya surga itu memiliki delapan pintu yang dibuka
Allah
untuknya dengan puasa pada tiap-tiap hari satu pintu dari beberapa
pintunya.
Dan siapa yang puasa Rajab sembilan hari maka ia akan keluar dari
kuburnya
sambil menyeru La ilaaha illallah  dan tidak akan dipalingkan mukanya
dari
surga. Dan siapa yang puasa Rajab sepuluh hari Allah mengadakan baginya
pada
tiap-tiap satu mil dari jembatan shirathal mustaqim permadani yang
dibuat
istirahat olehnya. Dan siapa yang puasa Rajab sebelas hari maka tidak
ada
orang yang lebih utama dari padanya dihari kiamat selain orang

RE: [media-dakwah] Fw: Suara Orang Diazab..di Kedalaman 14 km

2005-08-08 Terurut Topik Surata
 Kutipan dari milis tetangga

Bismillaahirrahmaanirrahim,

Dari MNC,

Kepada Bapak/Ibu sekalian, 

 

Assalaamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh,

 

Bapak/Ibu, mungkin diantara Bapak/Ibu ada yang menerima file-file
terlampir. Berita-berita seperti ini sudah sering kita, kaum Muslimin,
terima. Dan sayangnya sebagian dari kita mentah-mentah percaya begitu
saja. Dulu kita juga di kibuli dengan berita Neil Amstrong yang
mendengar suara adzan diatas negara Mesir (atau manalah). 

Dalam surat Al-Hujarat ayat 6 (artinya) "Hai orang-orang yang beriman,
jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah
dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum
tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas
perbuatanmu itu". Memang benar ada cerita didalam Al-Qur'an yang
bersifat ajaib bagi kita orang awam, misalkan orang Yahudi yang Allah
Ta'ala jadikan kera (Al-Baqarah: 65) dan orang yang Allah Ta'ala jadikan
babi (Al-Maidah: 60). Tapi itu semua insyaallah terjadi pada jaman
Nabi-Nabi dulu saat diutus. Karena mereka melanggar perintah Allah
Ta'ala yang diperintahkan langsung lewat Nabi mereka, kemudian mereka
melanggarnya maka seketika itu pula mereka ditimpakan Allah Ta'ala adzab
yang sangat pedih.

Jadi sekali lagi mohon kita ini berhati-hati dalam menyikapi setiap hal
yang kita terima. Bukan berarti kita menolak langsung sesuatu yang asing
buat kita, tidak!!. Tapi diam, tenang, teliti dan renungkan dulu dalam
menerimanya. Kalau masih penasaran betul tanya pada orang yang mumpuni
dalam hal yang bersangkutan. Misalkan gambar 010.jpg diatas, tanya
kepada orang yang ahli dalam hal photographi digital atau semacamnya. 

Kita kaum Muslimin ini sudah berpahit-pahit menelan kegetiran demi
kegetiran, janganlah kita masih mau saja di BODOHI oleh orang lain
(baca: orang kafir) dengan hal-hal yang sifatnya mubadzir. Sedangkan
sesuatu yang mubadzir itu disenangi oleh setan. Untuk itu bersikaplah
kritis dalam menghadapi hal-hal semacam ini di waktu-waktu yang akan
datang. Sekali lagi, renungkanlah isi surat Al-Hujarat ayat 6 diatas. 

Wallaahua'lam.



[Non-text portions of this message have been removed]





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [media-dakwah] Fw: Suara Orang Diazab..di Kedalaman 14 km

2005-08-08 Terurut Topik betty . nurbaety
Assalamualaikum Wr. Wb.

Kebetulan saya ada rekaman suaranya, semoga bisa dibuka dan didengar.


Agar kita lebih bertaqwa pada Allah dan mawas diri  .




  Saya pernah membaca tulisan ini di koran Mesir, Annaba. Dikabarkan
bahwa ribuan kaset "penyiksaan di alam kubur" laris manis terjual.
Bukan hanya itu, pembeli berani antri bahkan berjejalan di
jalan-jalan hanya untuk membeli kaset yang hanya berisi suara jerit
tangis memilukan dan lolongan yang melengking-lengking di dalam
tanah.

  Syekh Azhar tidak percaya.

  Berikut terjemahannya.

  Wassalam,

  # TAUFIK Munir

  =  "Penemuan terakhir ini adalah penemuan yang sangat
mengejutkan pendengaran kami, dengan penemuan ini banyak dari
peneliti kami yang berhenti dari pekerjaan ini karena ketakutan.
Pada awalnya kami hanya hendak mendengarkan pergerakan bumi dengan
interval tertentu dan mendengarkan Super Sensitive Microphone yang
masuk ke dalam bilik-bilik atau lubang-lubang bumi dan reruntuhan
galian. Pada awalnya kami menyangka apa yang kami dapat itu adalah
gesekan dari alat-alat kami pada dinding-dinding perut bumi, tetapi
suara ini menghancurkan seluruh logika kami.

  Setelah beberapa penyesuaian kami berkesimpulan bahwa suara ini
berasal dari interior bumi, jadi seakan-akan di dalam perut bumi ini
ada ruang lain yang berbeda dari tempat yang kami gali, dan dari
ruangan tersebutlah kami tidak mempercayai apa yang kami dengar.
Kami mendengar dari ruang bumi yang lain itu ada suara manusia
berteriak keras dalam kesakitan. Walaupun satu suara didengar, kami
dapat mendengar ribuan bahkan jutaan latar belakang suara manusia
yang sedang dalam kesakitan akibat penyiksaan.

  Setelah penemuan yang sangat mencenangkan ini, setengah dari
peneliti kami berhenti karena takut. Yang sangat mengejutkan lagi,
bagi orang Soviet itu adalah setelah suara tersebut direkam, pada
malam yang sama, keluarlah semacam gas atau kabut yang terang dari
lokasi penggalian gas. Gas atau kabut tersebut keluar dengan
membentuk pilar-pilar dan tulisan yang membentuk seperti sayap
kelelawar (seperti lafadz ALLAH, wallahu 'alam), lalu menampakkan
dengan sendirinya dengan bahasa Rusia yang artinya AKU TELAH
MENAKLUKKAN atau AKU TELAH MENUNDUKKAN. Tulisan itu terlihat di awan
di Siberia yang gelap.

  Kejadian itu sangat tidak masuk akal orang-orang Soviet karena
sedang akan diteror. Beberapa saat setelah itu datanglah ambulance
ke kumpulan orang-orang tersebut dan memberikan obat yang dapat
menghilangkan memori dengan singkat. Sebagai perawatan kepada korban
yang melihat keajaiban itu (ini mungkin agar kejadian ini tetap
dirahasiakan). Nah, sebagai komunis, Saya tidak percaya adanya surga
dan Injil, tetapi sebagai Ilmuwan sekarang Saya percaya adanya
NERAKA. Sangat sulit diungkapkan dengan kata-kata, apa yang Kami
temukan, apa yang Kami lihat dan apa yang Kami dengar. Dan sekarang
kami yakin bahwa kami menggali dekat, dekat sekali dengan PINTU
NERAKA."

  Lalu Dr. Azzacove melanjutkan, "Mesin penggali tiba-tiba berputar
dengan sangat cepat ketika Kami mencapai salah satu kulit bumi,
tempereturnya menunjukkan hingga 2000 derajat Fahrenhait, lalu kami
mendekatkan microphone itu disana untuk mendengarkan pergerakan
bumi, tetapi, yang terdengar adalah suara manusia, bahkan teriakan
manusia dalam kesakitan.

  Pertama kami mengira suara itu adalah suara mesin. Tetapi setelah
melakukan kajian ulang atas suara itu, suara yang terdengar adalah
suara manusia bukan hanya satu orang, mungkin jutaan manusia yang
sedang dalam siksaan dan kesakitan. Apakah Anda tahu kenapa Jacques
Costeau, seorang penjelajah dalam air berhenti beberapa saat sebelum
dia mati? Dia berhenti karena dia juga pernah mendengar suara
jeritan manusia di dalam air ketika ia sedang menjelajah di dalam
air. Dan dalam kesempatan lain juga salah satu anak buahnya
menemukan hal yang sama ketika ia sedang melakukan penjelajahan di
sekitar SEGITIGA BERMUDA. Setelah ia sembuh dari shock yang sangat
berat, kemudian ia menceritakan bahwa ia mendengar jeritan manusia
yang banyak yang sedang disiksa di dalam perut bumi."

  Wallaahu 'alam...






(See attached file: Alam Kubur.mp3)












   
  [EMAIL PROTECTED] 
   
  tors.com To:   
media-dakwah@yahoogroups.com, 
  Sent by:  [EMAIL PROTECTED],  

  [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]   
  
  ogroups.com  cc:  
   
   Subject:  [media-dakwah] Fw: 
Suara Orang Diazab..di 
Kedalaman 14 km   

Re: [media-dakwah] Wanita bekerja

2005-08-08 Terurut Topik Aria Subekti
Assalamu'alaikum
Kalo memang kondisinya demikian adalah tidak apa2 selama bidang yang dilakoni 
sesuai dengan syar'i dan wanita tersebut mampu menjaga kemuslimatannya.
Dan lagi pekerjaan yang dilakoni hendaklah sesuai syar'i sperti mengajar dan 
yang lainnya.
 
Wassalam..


Eny susanti <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Assalamu'alauikum Wr. wb.
Kaum wanita bebas dari tanggung jawab mencari nafkah
sekalipun untuk dirinya sendiri dan yang bertanggung
jawab memenuhi nafkahnya ialah kaum laki-laki,yaitu
bapaknya atau saudara laki-lakinya atau laki-laki yang
menjadi walinya.
Adapun alasan wanita bekerja dan mencukupi
kebutuhannya sendiri supaya dapat mandiri sehingga
ayah atau saudara laki-lakinya bebas dari kewajiban
memberinya nafkah adalah produk paham materialisme
yang tidak dibenarkan Islam.Dalam bukunya yang
berjudul "Wanita di antara Hukum Islam dan
Perundang-undangan" hal 382-391 DR. Musthafa As-Siba'i
menjelaskan akibat dari produk paham ini.

Tetapi bila realitanya:
1. Pra menikah,Bapaknya sudah terlalu tua sedang
saudara laki-lakinya tidak mampu (karena harus
menafkahi istri & anaknya),untuk meringankan kewajiban
bapak & saudara laki-lakinya ( membantu
keluarga,saudara perempuan,melunasi hutang orang tua
dll), salahkah wanita bekerja?
2. Pasca menikah, bila ditakdirkan olehNya punya suami
tidak sholeh & tidak bertanggung jawab untuk menafkahi
istrinya, salahkah wanita bekerja?
Wassalamu'alaikum wr. wb.





Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 



SPONSORED LINKS 
Beliefs Religion Ini Muslim 

-
YAHOO! GROUPS LINKS 


Visit your group "media-dakwah" on the web.
  
To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]
  
Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. 


-




-
 Start your day with Yahoo! - make it your home page 

[Non-text portions of this message have been removed]






Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[media-dakwah] KEBIADABAN TERORIS israel dukungan TERORIS amerika

2005-08-08 Terurut Topik Ahmadi Agung
 
 
Teror Pembantaian di Palestina '48, Lima Syahid dan 10 Terluka

   COMES:- Wafa
Lima orang Palestina dinyatakan gugur syahid dan lebih 10 orang lainnya
terluka dalam teror pembantaian biadab yang dilakukan seorang serdadu Zionis
Israel terhadap orang-orang Palestina di kota Shava Amru, di wilayah
Palestina '48 (wilayah yang diduduki Israel sejak tahun 1948).

Sumber-sumber di kota Shava menyebutkan, seorang serdadu Zionis Israel
bernama Eiden Tzobiri (19) naik ke bus nomor 165 dan mengendarainya melewati
jalan Haifa - Shava Amru. Ketika sampai di dalam Shava Amru, sang teroris
ini memuntahkan tembakan secara brutal ke semua arah dan membunuh 5 orang
Palestina sementara lebih 10 orang terluka. Setelah itu bus oleng dan
berhenti di pinggir jalan. Laporan sementara menyebutkan, pelaku ini adalah
seorang serdadu yang masih mengenakan pakaian militer dengan quba'a (peci
khas Yahudi) di kepalanya.

Sumber-sumber Israel menyebutkan, ribuan massa yang marah di kota Shava Amru
mengepung bus dan melemparinya dengan batu. Pihak kepolisian merasa
kesulitan untuk menguasai massa yang marah dan mengeluarkan sang teroris
dari lokasi. Maka lokasi kejadian menjadi ajang perlawanan antara ribuan
massa dengan pasukan kepolisian dan kesatuan khusus Israel yang segera
mengepung lokasi untuk membubarkan massa.

Sebagian sumber mengatakan, pelaku pembantaian ini telah tewas. Sementara 5
orang anggota kepolisian terluka saat berusaha melindungi serdadu penjagal
ini. Menurut sumber Israel, massa yang marah berhasil menangkap pelaku dan
membunuhnya. 

Menurut keterangan para saksi mata, pelaku sehari sebelumnya kelihatan ada
di daerah tersebut. Sementara itu menurut sumber keamanan Israel pelaku
pembantaian ini adalah seorang pemukim Yahudi dari permukiman Yahudi Tafuh
di wilayah Tepi Barat.

Laporan-laporan Israel belakangan ini juga mengungkapkan kemungkinan besar
pemukim Yahudi bisa melakukan pembantaian terhadap orang-orang Palestina di
dalam wilayah Israel (Palestina'48) karena efek dari rencana penarikan
Zionis Israel dari Jalur Gaza dan sebegian wilayah utara



[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ahmadiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Gugun G.
Mohon informasi latar belakang, pendidikan formal atau pendidikan Agama
untuk para tokoh2 JIL ini
Kok kurang ajar sekali..atau karna pengaruh dan
kecanduan drug dolar

-Original Message-
From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Behalf Of Zakaria
Sent: Monday, August 08, 2005 1:43 PM
To: media-dakwah@yahoogroups.com
Subject: RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai
Ahmadiyah dan Islam Liberal

Mereka adalah hamba-hamba "Dollar", salah satu dari mereka adalah Ulil
Abshar AbdDollar

-Original Message-
From: media-dakwah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Ahmadi Agung
Sent: Monday, August 08, 2005 1:33 PM
To: media-dakwah@yahoogroups.com
Subject: RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai
Ahmadiyah dan Islam Liberal


Manusia-manusia yg meminta Fatwa MUIdi cabut, mereka Mewakili IBLIS , TITIK.

Salam JIHAD
AL-Pacitan


-Original Message-
From: Erwin Kurnia [mailto:[EMAIL PROTECTED]


 KUTIPAN =
Siapa saja yang duduk di MUI?
Mereka adalah wakil-wakil dari organisasi dan mahzab
dalam Islam.
Diantaranya NU, Muhammadiyah, DDII, para ulama, kiai,
ahli fiqh, hingga pondok pesantren. Pokoknya dari semua mahzab ada.
Mereka bukan orang sembarangan. Mereka mewakili bagian dari kelompok
terbesar umat Islam ini.

Jadi kalau segelintir orang meminta MUI mencabut
fatwa, memangnya mereka
mewakili siapa?
===



[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Yahoo! Groups Links






This message (including any attachments) is only for the use of the
person(s) for whom it is intended. It may contain Mattel confidential,
proprietary and/or trade secret information. If you are not the intended
recipient, you should not copy, distribute or use this information for any
purpose, and you should delete this message and inform the sender
immediately.




Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Yahoo! Groups Links














Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ahmadiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Zakaria
Mereka adalah hamba-hamba "Dollar", salah satu dari mereka adalah Ulil Abshar 
AbdDollar

-Original Message-
From: media-dakwah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Ahmadi Agung
Sent: Monday, August 08, 2005 1:33 PM
To: media-dakwah@yahoogroups.com
Subject: RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai
Ahmadiyah dan Islam Liberal


Manusia-manusia yg meminta Fatwa MUIdi cabut, mereka Mewakili IBLIS , TITIK.

Salam JIHAD
AL-Pacitan


-Original Message-
From: Erwin Kurnia [mailto:[EMAIL PROTECTED]


 KUTIPAN =
Siapa saja yang duduk di MUI?
Mereka adalah wakil-wakil dari organisasi dan mahzab
dalam Islam.
Diantaranya NU, Muhammadiyah, DDII, para ulama, kiai,
ahli fiqh, hingga pondok pesantren. Pokoknya dari semua mahzab ada.
Mereka bukan orang sembarangan. Mereka mewakili bagian dari kelompok
terbesar umat Islam ini.

Jadi kalau segelintir orang meminta MUI mencabut
fatwa, memangnya mereka
mewakili siapa?
===



[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links



 


This message (including any attachments) is only for the use of the person(s) 
for whom it is intended. It may contain Mattel confidential, proprietary and/or 
trade secret information. If you are not the intended recipient, you should not 
copy, distribute or use this information for any purpose, and you should delete 
this message and inform the sender immediately.




Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[media-dakwah] Fw: Suara Orang Diazab..di Kedalaman 14 km

2005-08-08 Terurut Topik copbtg



Assalamualaikum Wr. Wb.
Subhanallaah...
Adakah diantara saudara-saudara yg mendapatkan rekaman suara dari kejadian
dibawah :
Mohon dapat donk disend ke kami..

terimakasih..
Wassalam..
mangiri_dave



sekali lagi ini bukan rekaan dan bukan dongeng atau cerita serem yang
nakut-nakutin, sebuah kisah nyata Allah swt tunjukkan kekuasaannya disebuah
negara komunis dan atheis (siberia-sebuah negara pecahan soviet-rusia) dalam
sebuah pengeboran minyak pada kedalaman 14km lebih, terdengar suara jeritan
mausia yang berjumlah jutaan orang, sebelumnya memang para ilmuan ragu apakah
itu suara gesekan mesin atau suara lain. Setelah diteliti ternyata benar bahwa
suara tersebut adalah suara manusia. dalam peristiwa ini banyak ilmuwan yang
tadinya tidak percaya keberadaan Tuhan, sekarang mereka sudah mulai percaya
bahkan ada beberapa diantara mereka ada yang hijrah masuk Islam. subhanallaah..

setelah kejadian ini pemerintah rusia segera mengirimkan tim medis dan
memberikan semacam pil yang membuat mereka lupa akan kejadian yang sangat
menyeramkan tsb. namun diantara mereka ada yang berhasil lolos dari acara "cuci
otak" tersebut dan mengirimkan data rekaman suara teriakan dari kedalaman 14km
lebih dan perlu diketahui pula bahwa setelah peristiwa ini timbul kepulan asap
yang terang yang berbentuk sayap kelelawar (atau mungkin bila seorang muslim
yang melihatnya akan mengenalnya menyerupai lafazh ALLAH) dan juga berupa
tulisan dalam bahasa Rusia yang memiliki arti "tolong, kami sedang disiksa".

saudaraku.. terlepas apakah itu sebuah fiksi atau fakta, ketahuilah bahwa Allah
maha berkehendak dan peristiwa penunjukkan fenomena-fenomena ghaib ini (yang
pernah terjadi sejak jaman Rasulullah saw hingga para tabi'in) banyak sekali
dijelaskan dan didokumentasikan pada dalam kitab Ar Ruh karya Ibnu Taimiyyah,
dalam kitab tersebut juga dijelaskan bahwa sesungguhnya dalam perut bumi ini ada
sebuah tempat yang kalo boleh disebut, "neraka perut bumi" dalam hadits
digunakan kata "sijjiin" dan perlu diketahui pula menurut termometer pada
pertambangan di siberia itu menunjukkan suhu 2000 derajat fahrenheit lebih?
subhanallah

Hal itu berarti hampir mencapai panas matahari. bagi mereka (orang komunis dan
atheis) yang ada disana adalah merupakan sebuah peringatan sekaligus azab namun
bagi kita peristiwa ini adalah sebuah bisyarah yang harusnya semakin membuat
kita untuk lebih berhati-hati dalam perbuatan kita. saudaraku.. dengarkan dengan
seksama suara yang saya forward berikut ini pada bagian tengah dan menjelang
akhir akan terdengar samar-samar suara teriakan Allahu akbar! sekali lagi tidak
bermaksud menakut nakuti, karena sebelumnya berita ini telah sempat disiarkan
langsung oleh stasiun TV di dubai dan london hanya saja pada rekaman mereka
bitnya dpercepat, dan tidak jelas karena sudah terlau bny noise insya ALLah yang
dapat lebih jernih dan dengarkan secara seksama, karena durasinya hanya 38detik.






Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




RE: [media-dakwah] Tanya : Keutamaan Bulan Rajab benarkah?

2005-08-08 Terurut Topik Anto Hartanto
Semoga bermanfaat

 

(HRT)

 



 



KEDUDUKAN HADITS TENTANG KEUTAMAAN PUASA RAJAB


PENDAHULUAN

Beribadah hanya kepada Allah Subhanahu wa ta'ala dengan tidak
menyekutukan-Nya, berpegang teguh dengan sunnah Nabi-Nya, disiplin
menggunakan pemahaman generasi terbaik umat ini (salafush shalih) dalam
beribadah dan menegakkan syari'atNya merupakan konsekuensi dua kalimat
syahadat yang pernah diikrarkan. Oleh karena itu, jika seseorang mengaku
hamba Allah atau pencinta Rasulullah sementara dalam kenyataan
peribadatannya, akhlak  dan jalan hidup yang ditempuhnya tidak mengambil
Muhammad Rasulullah sebagai tolak ukur berdasar ilmu dan pemahaman yang
dapat dipertanggung jawabkan maka pengakuan orang tersebut harus
ditinjau
lagi.

Perhatikan keterangan berikut:

1. Katakanlah: "Jika kamu benar-benar mencintai Allah Subhanahu wa
ta'ala,
maka ikutilah aku (Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ), niscaya
Allah
mengasihi kamu dan mengampuni dosa-dosamu." Dan Allah Maha Pengampun
lagi
Maha Penyayang. Katakanlah: "Ta'atilah Allah Dan Rasul-Nya. Jika kamu
berpaling maka sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang kafir"
(Al-Qur'an Surat Ali 'Imran ayat 31-32)

2. Sesungguhnya telah ada pada diri Rasulullah shallallahu 'alaihi wa
sallam
itu suri tauladan yang baik bagimu yaitu bagi orang yang mengharap
rahmat
Allah dan kedatangan hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah
(Al-Qur'an
Surat Al-Ahzaab ayat ke 21) 

Rajab adalah bulan ketujuh dalam urutan tahun Hijriah. Banyak kaum
muslimin
beranggapan bahwa dalam bulan ini terdapat berbagai keistimewaan
tertentu.
Diantara anggapan itu adalah tentang keutamaan puasa  dibulan Rajab.
Untuk
menentukan benar atau tidaknya anggapan tersebut marilah kita periksa
satu-persatu berbagai alasan yang menjadi pegangan mereka.

Sebelum kita memasuki pembahasan, ada baiknya penulis jelaskan beberapa
hal
sebagai berikut :

1. As-sunnah adalah apa yang disandarkan kepada Muhammad Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam, apakah berupa ucapan (Qaul), perbuatan
(fi'il), persetujuannya (taqrir) dan sebagainya dengan jalan
periwayatan.

2. Sesuatu yang disandarkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa
sallam
dianggap benar jika landasan yang digunakan tidak terdapat cacat atau
celaan
menurut kaidah-kaidah ilmu Hadits yang mu'tamad (yang kuat). Seperti
tidak
adanya para perawi pendusta, lemah, dan berbagai cacat lainnya dimana
hal
itu bisa dibuktikan dengan kaidah ilmu hadits tersebut. Dengan kata lain
berbagai alasan yang disandarkan kepada Nabi Muhammad tetapi bisa
dibuktikan
bahwa sandaran tersebut mengandung cacat dan cela maka hal tersebut
adalah
bukan sunnah Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam sedangkan orang
yang berbuat hal tersebut termasuk para pendusta atas nama beliau
(na'uudzu
billaah min dzaalik ! )  


PUASA RAJAB, SUNNAH ATAU .?

Berbagai alasan yang sering dijadikan sandaran mengenai keutamaan puasa
Rajab adalah sebagai berikut:

Alasan Pertama,  

Artinya:

Dari Abu Sa'id al-Khudrie ia berkata: "Nabi shallallahu 'alaihi wa
sallam
Pernah bersabda Rajab itu bulan Allah dan Sya'ban itu bulanku sedangkan
Ramadhan itu bulan umatku. Maka barang siapa puasa Rajab dengan iman Dan
ikhlash ia berhak mendapat keridhaan Allah yang amat besar dan Ia akan
tempatkan dia di surga Firdaus yang paling tinggi. Dan siapa yang puasa
Rajab dua hari maka ia akan dapat pahala dua kali dan tiap-tiap pahala
beratnya seberat gunung didunia. Dan siapa yang puasa Rajab tiga hari
maka
Allah akan menjadikan antara dia dan neraka satu parit sepanjang
perjalanannya satu tahun. Dan siapa yang puasa Rajab empat hari maka ia
akan
diselamatkan daripada kecelakaan, penyakit gila, kusta, supak, fitnah
Masiihud Dajjal, dan siksa kubur. Dan siapa yang puasa Rajab enam hari
maka
ia akan keluar dari kuburnya sedang mukanya lebih bercahaya dari bulan
purnama. Dan siapa yang puasa Rajab tujuh hari maka sesungguhnya bagi
neraka
jahannam itu ada tujuh pintu yang tertutup untuknya dengan puasa
tiap-tiap
hari satu pintu dari beberapa pintunya. Dan siapa yang puasa Rajab
delapan
hari maka sesungguhnya surga itu memiliki delapan pintu yang dibuka
Allah
untuknya dengan puasa pada tiap-tiap hari satu pintu dari beberapa
pintunya.
Dan siapa yang puasa Rajab sembilan hari maka ia akan keluar dari
kuburnya
sambil menyeru La ilaaha illallah  dan tidak akan dipalingkan mukanya
dari
surga. Dan siapa yang puasa Rajab sepuluh hari Allah mengadakan baginya
pada
tiap-tiap satu mil dari jembatan shirathal mustaqim permadani yang
dibuat
istirahat olehnya. Dan siapa yang puasa Rajab sebelas hari maka tidak
ada
orang yang lebih utama dari padanya dihari kiamat selain orang-orang
yang
puasa seperti dirinya atau melebihinya. Dan siapa yang puasa Rajab dua
belas
hari maka Allah akan pakaikan padanya dihari kiamat dua pakaian yang
tiap-tiap pakaian lebih banyak dari dunia dan seisinya. Dan siapa yang
puasa
Rajab tiga belas hari maka ia mendapatkan hidangan dibawah Arsy lalu ia
makan sedangka

RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ahmadiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Rahmat Hidayat
SETUJU !!!

-Original Message-
From: media-dakwah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Ahmadi Agung
Sent: Monday, August 08, 2005 1:33 PM
To: media-dakwah@yahoogroups.com
Subject: RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai
Ahmadiyah dan Islam Liberal


Manusia-manusia yg meminta Fatwa MUIdi cabut, mereka Mewakili IBLIS , TITIK.

Salam JIHAD
AL-Pacitan


-Original Message-
From: Erwin Kurnia [mailto:[EMAIL PROTECTED]


 KUTIPAN =
Siapa saja yang duduk di MUI?
Mereka adalah wakil-wakil dari organisasi dan mahzab
dalam Islam.
Diantaranya NU, Muhammadiyah, DDII, para ulama, kiai,
ahli fiqh, hingga pondok pesantren. Pokoknya dari semua mahzab ada.
Mereka bukan orang sembarangan. Mereka mewakili bagian dari kelompok
terbesar umat Islam ini.

Jadi kalau segelintir orang meminta MUI mencabut
fatwa, memangnya mereka
mewakili siapa?
===



[Non-text portions of this message have been removed]



Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links



 








Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai Ahmadiyah dan Islam Liberal

2005-08-08 Terurut Topik Tommy Darmawan
kita rapatkan barisan dan minta pemerintah untuk membubarkan organisasi JIL n 
antek2-nya...katrena meresahkan masyarakat..
kita demo akbar stlh shalat jumat

-Original Message-
From: media-dakwah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of hade'
Sent: Monday, August 08, 2005 1:43 PM
To: media-dakwah@yahoogroups.com
Subject: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai
Ahmadiyah dan Islam Liberal


Bukan mewakili, yang benar mereka adalah TENTARA-TENTARA IBLIS. Umat islam
diharapkan berhati-hati karna mereka mulai merapatkan barisan untuk
menyerang. Kewajiban kita untuk menjelaskan ke masyarakat awam pentingnya
fatwa MUI tersebut dikeluarkan, agar tidak dimanfaatkan mereka untuk
dijadikan alat memecah belah umat muslim.

- Original Message -
From: "Ahmadi Agung" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Monday, August 08, 2005 1:33 PM
Subject: RE: [media-dakwah] Pandangan Ahli Agama thd Fatwa MUI mengenai
Ahmadiyah dan Islam Liberal


> Manusia-manusia yg meminta Fatwa MUIdi cabut, mereka Mewakili IBLIS ,
TITIK.
>
> Salam JIHAD
> AL-Pacitan
>
>
> -Original Message-
> From: Erwin Kurnia [mailto:[EMAIL PROTECTED]
>




Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links



 






Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/