[EMAIL PROTECTED] Sederhana bukan ? Re: ABS SBK proyek yang masih terbengkalai;
--- In [EMAIL PROTECTED], Ahmad Ridha [EMAIL PROTECTED] wrote: On 2/22/07, benni inayatullah [EMAIL PROTECTED] wrote: Ridha, menurut Waslam Ansharullah ... saya rasa ini adalah pendapat yang relevan dan signifikan Ridha..hehehe (menurut Jarwo Kuok) Berkata 'Umar bin al-Khaththab radhiyallahu 'anhu: Kita dahulunya adalah kaum yang hina, Allah telah memuliakan kita dengan Islam, andainya kita mencari kemuliaan selain dari apa yang telah Allah muliakan kita dengannya maka kita akan dihina oleh Allah (Sanadnya disahihkan oleh al-Hakim dan disetujui adz-Dzahabi). Sesungguhnya secara langsung atau tidak langsung hubungan sekompleks apa pun telah diatur Islam. Dalam konteks urusan duniawi ada kaidah bahwa hukum dasar sesuatu adalah boleh kecuali yang dilarang. Kaidah ini bukan hasil akal-akalan namun berdasarkan sabda Rasulullah (yang artinya): Kalian lebih mengetahui urusan dunia kalian. (HR. Muslim). Nah, dalam urusan yang telah jelas diatur Islam tidak ada lagi ruang untuk manusia untuk mengganti aturan tersebut. Ini kalau menginginkan kemuliaan dari Allah lho ya. Ben Ridha BUkankah bunyi hadist Kalian lebih mengetahui urusan dunia kalian. (HR. Muslim). adalah ruang yang diberi Rasulullah bagi kita untuk menyesuaikan aturan yang ada dengan sityuasi dan kondisi masa sekarang ? Secara tak langsung Rasulullah mengatakan bahwa umatnya dimasa akan datang lebih memahami urusannya dari pada rasulullah sendiri ? Ridha apakah di mesir sana semua peraturan adat, budaya dan bernegara tidak ada ? semuanya murni dari QL Quran ? salam Ben Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari 500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
Re: [EMAIL PROTECTED] Sederhana bukan ? Re: ABS SBK proyek yang masih terbengkalai;
Sanak Ridha inti nan ambo katokan bukan mode itu. Agamo tujuannyo pasti mulia tarutamo untuak maatur hubungan mahkluk jo Tuhannyo . kita tahu ajaran agama tidaklah cukup untuk mengatur pola hidup dan sosial seseorang sehingga masyarakat membutuhkan apa yang dinamakan sekarang adat dan budaya. Tidak bisa disetarakan karena konteksnya sendiri tidak dapat disamakan. Kesamaannya adalah tujuannya tadi yaitu menuju kehidupan yang harmonis aman dan damai. .. Mengenai berbagai macam tafsir yang berbeda beda terus terang aku makin yakin bahwasanya wahyu Tuhan itu adalah multi tafsir sehingga kita tidak bisa memaksakan pendapat pribadi tantang itu. Karena penilaian terhadap makna wahyu ibarat melihat photo yang menggambarkan sejarah Muhammad SAW kita hanya bisa meraba raba dan menerka apa maksud dibalik itu, mencontohnya dgn penyesuaian dengan kondisi masa sekarang.. Ridha yang baik, aku baru tahu Islam menurut Hamka, Islam menurut Natsir, Islam menurut Abduh, Islam menurut Quttub, Islam menurut Hasan Al Abanna, Islam menurut Ridha sendiri dan Islam menurut yang lain lain. Terus terang aku belum puas Ridha. Yang aku cari belum kutemukan yaitu Islam menurut Alloh, pembuat agama itu sendiri. Bagaimana caranya ? berguru kepada mereka mereka itu ? yang aku dapat hanya Islam menurut mereka, membuka Al Quran dan Hadist dan memahami sesuai pemahamanku maka orang2 akan menganggap bahwa yang kudapat adalah Islam menurut ku sendiri. Tapi tak mengapa Ridha aku membuka AL Quran dan memiliki keyakinan dalam diriku dan akal sehatku bahwa yang kupahami itu adalah Islam menurut Alloh..Insya Alloh.. Salam Ben Ahmad Ridha [EMAIL PROTECTED] wrote: On 2/21/07, proto_melayu wrote: kok diambo baiko kawan..apopun norma apokah itu norma agamo atau norma adat dan budaya tujuannya adolah untuak menata kehidupan manusia agar senantiasa damai, rukun, sentosa dan sejahtera. Bahagia hidup didunia dan Insya Alloh sanang pulo di akhirat. lalu apakah jalan untuk menuju tujuan yang mulia tersebut ? jalannya adolah menerapkan norma agamo, adat maupun budaya itu tadi. nah repotnya jalannya itu ternyata banyak cabang alias multi tafsir. meskipun banyak cabang sesungguhnya tujuannya itu2 juga alias sama. ibarat sungai yang memiliki banyak anak namun muaranya tetap ke laut juga. Jadi baa intinyo pendapat dunsanak? Islam samo adat jo budaya tu setara? Jadi indak masalah nan ma nan ka dipiliah? Ambiak nan lamak tingga-an nan indak katuju? fenomena seperti tidak hanya terjadi di Sumbar saja melainkan menyeluruh termasuk ke bidang agama maupun politik. Tak heran sekarang banyak aliran agama yang muncul diikuti oleh perdebatan bahkan disertai konflik fisik sehingga tujuan diturunkan agama kemuka bumi sebagai rahmatan lil alamin tidak tercapai alias dilupakanâ¦..begitu pula didunia politik mulai dari internasional, nasional, lokal hingga organisasi kecil ber genre kesukuan ikut larut dalam perikaian memperdebatkan jalan tersebut.. Ungkapan rahmat lil 'alamin ko iyo acok bana disalahgunokan. Silakanlah dunsanak caliak tafsir ayatnyo. Tafsir Ibnu Katsir kan lai mudah mancarinyo kini. -- Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim (l. 1400 H/1980 M) Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari 500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas. - Get your own web address. Have a HUGE year through Yahoo! Small Business.Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari 500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan
Re: [EMAIL PROTECTED] Sederhana bukan ? Re: ABS SBK proyek yang masih terbengkalai;
On 2/22/07, benni inayatullah [EMAIL PROTECTED] wrote: Sanak Ridha inti nan ambo katokan bukan mode itu. Agamo tujuannyo pasti mulia tarutamo untuak maatur hubungan mahkluk jo Tuhannyo . kita tahu ajaran agama tidaklah cukup untuk mengatur pola hidup dan sosial seseorang sehingga masyarakat membutuhkan apa yang dinamakan sekarang adat dan budaya. Iko ruponyo akar masalahnyo. Dunsanak, Islam maatur juo masalah pola hidup jo sosial, indak cuma masalah hubungan manusia jo Allah doh. -- Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim (l. 1400 H/1980 M) Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari 500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
Re: [EMAIL PROTECTED] Sederhana bukan ? Re: ABS SBK proyek yang masih terbengkalai;
Ridha, menurut Waslam Ansharullah Islam memang mengatur hubungan manusia dengan Alloh serta juga pola hidup dan sosial..tapi...Tapi menurut dia tidak cukup apa yang tertulis dalam Al Quran untuk mengatur sosiologis manusia yang begitu kompleksnya...barangkali itulah makanya manusia dikasih akal yang berlebih untuk membaca ..dan..berfikir... saya rasa ini adalah pendapat yang relevan dan signifikan Ridha..hehehe (menurut Jarwo Kuok) Salam Ben Ahmad Ridha [EMAIL PROTECTED] wrote: On 2/22/07, benni inayatullah wrote: Sanak Ridha inti nan ambo katokan bukan mode itu. Agamo tujuannyo pasti mulia tarutamo untuak maatur hubungan mahkluk jo Tuhannyo . kita tahu ajaran agama tidaklah cukup untuk mengatur pola hidup dan sosial seseorang sehingga masyarakat membutuhkan apa yang dinamakan sekarang adat dan budaya. Iko ruponyo akar masalahnyo. Dunsanak, Islam maatur juo masalah pola hidup jo sosial, indak cuma masalah hubungan manusia jo Allah doh. -- Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim (l. 1400 H/1980 M) Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari 500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas. - Need a quick answer? Get one in minutes from people who know. Ask your question on Yahoo! Answers.Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari 500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
Re: [EMAIL PROTECTED] Sederhana bukan ? Re: ABS SBK proyek yang masih terbengkalai;
On 2/22/07, benni inayatullah [EMAIL PROTECTED] wrote: Ridha, menurut Waslam Ansharullah ... saya rasa ini adalah pendapat yang relevan dan signifikan Ridha..hehehe (menurut Jarwo Kuok) Berkata 'Umar bin al-Khaththab radhiyallahu 'anhu: Kita dahulunya adalah kaum yang hina, Allah telah memuliakan kita dengan Islam, andainya kita mencari kemuliaan selain dari apa yang telah Allah muliakan kita dengannya maka kita akan dihina oleh Allah (Sanadnya disahihkan oleh al-Hakim dan disetujui adz-Dzahabi). Sesungguhnya secara langsung atau tidak langsung hubungan sekompleks apa pun telah diatur Islam. Dalam konteks urusan duniawi ada kaidah bahwa hukum dasar sesuatu adalah boleh kecuali yang dilarang. Kaidah ini bukan hasil akal-akalan namun berdasarkan sabda Rasulullah (yang artinya): Kalian lebih mengetahui urusan dunia kalian. (HR. Muslim). Nah, dalam urusan yang telah jelas diatur Islam tidak ada lagi ruang untuk manusia untuk mengganti aturan tersebut. Ini kalau menginginkan kemuliaan dari Allah lho ya. Juga berkata Imam Malik rahimahullah: Dan tidaklah akan baik umat akhir ini melainkan dengan apa yang telah baik pada awal umat ini. Jangan sampai keliru mengambil jalan karena dikira semua jalan bermuara kepada keselamatan dunia akhirat karen Allah Ta'ala berfirman (yang artinya): dan bahwa (yang Kami perintahkan) ini adalah jalan-Ku yang lurus, maka ikutilah dia; dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan (yang lain), karena jalan-jalan itu mencerai-beraikan kamu dari jalan-Nya. Yang demikian itu diperintahkan Allah kepadamu agar kamu bertakwa. (QS. Al-An'aam 6:153) Rasulullah Shallallahu 'alayhi wa Sallam telah menjelaskan makna ayat ini kepada para shahabatnya. Beliau pada suatu hari menggambarkan kepada para shahabat sebuah garis lurus di atas tanah, disusul dengan menggambar garis-garis pendek yang banyak di sisi-sisi garis lurus tadi. Kemudian beliau membacakan ayat di atas ketika menudingkan jari tangannya ke atas garis yang lurus dan kemudian menunjuk garis-garis yang terdapat pada sisi-sisinya, beliau bersabda (yang artinya): Ini adalah jalan Allah, sedangkan jalan-jalan ini, pada setiap muara jalan-jalan tersebut ada syaithan yang menyeru kepadanya. (HR. Ibn Abi 'Ashim). Lihat: http://www.assunnah.or.id/artikel/masalah/9kebangkitan.php Allahu Ta'ala a'lam. -- Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim (l. 1400 H/1980 M) Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari 500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
Re: [EMAIL PROTECTED] Sederhana bukan ? Re: ABS SBK proyek yang masih terbengkalai;
Assalamualaikum w.w. para Ananda , Lai buliah ambo manyalo ? Ambo punyo paratian khusus ka masalah ABS SBK ko, karano sacaro pribadi ambo jo almarhum Ayah ambo marasokan dampak dari inkosistensi antaro A jo S itu. Karano itu, sajak tahun 2004 ambo sacaro tabuka mamparsoalkan iko dalam buku ambo nan ambo luncurkan di Padang. Ambo batanyo baa mako susah bana mambicarokan masalah nan bisa disabuik sabagai masalah harmonisasi antaro ajaran adat jo ajaran agamo, khususnyo dalam soal waris jo garis katurunan iko. Namun ado suatu fakta nan manggaambirakan , yaitu apo nan macet dalam pembicaraan, sabananyo alah dijawab dek urang awak dalam parbuatan nyato. Baitulah, ambo mangutip hasil panalitian Unand dalam tahun 1970an, bahaso sabananyo labiah dari 90% urang awak alah mampraktekkan ajaran Islam dalam masalah garis katurunan iko. Ringkasnyo masalah ko akan tajawab dengan sandirinyo kalau kito adokan panalitian taradok baa sabananyo di dalam kenyataan. Kan iko bana nan diilakkan dalam wacana manganai ABS SBK salamo ko. Sadonyo baputa-puta di papatah sajo, lapeh dari baa nan tajadi dalam kanyataan. Wassalam, Saafroedin Bahar proto_melayu [EMAIL PROTECTED] wrote: Waalaikumsalam Kawan ambo UBGB ko tampaknyo makin mandalam perhatian dan kecintaannyo bakeh nagari kito.. kok diambo baiko kawan..apopun norma apokah itu norma agamo atau norma adat dan budaya tujuannya adolah untuak menata kehidupan manusia agar senantiasa damai, rukun, sentosa dan sejahtera. Bahagia hidup didunia dan Insya Alloh sanang pulo di akhirat. lalu apakah jalan untuk menuju tujuan yang mulia tersebut ? jalannya adolah menerapkan norma agamo, adat maupun budaya itu tadi. nah repotnya jalannya itu ternyata banyak cabang alias multi tafsir. meskipun banyak cabang sesungguhnya tujuannya itu2 juga alias sama. ibarat sungai yang memiliki banyak anak namun muaranya tetap ke laut juga. lalu yang salah pada kita saat ini apa ? kesalahan kita adalah meributkan, bacakak awak samo awak mampadebatkan jalan itu tadi. yang ini mangatakan pendapat dia yang betul yang itu juga menyatakan pilihan dia yang benar. akhirnya semua energi terkuras dalam memperdebatkan jalan mana yang akan ditempuh. pada akhirnya tujuan hidup yaitu aman, damai,rukun, sentosa dan makmur terlupakan karena kita sudah bacakak manantukan jalan kaditampuah.. fenomena seperti tidak hanya terjadi di Sumbar saja melainkan menyeluruh termasuk ke bidang agama maupun politik. Tak heran sekarang banyak aliran agama yang muncul diikuti oleh perdebatan bahkan disertai konflik fisik sehingga tujuan diturunkan agama kemuka bumi sebagai rahmatan lil alamin tidak tercapai alias dilupakan ..begitu pula didunia politik mulai dari internasional, nasional, lokal hingga organisasi kecil ber genre kesukuan ikut larut dalam perikaian memperdebatkan jalan tersebut.. demikian kawan, selamat berkarya Ben --- In [EMAIL PROTECTED], mantari_sutan wrote: Assalamualaikum, Mamak saya mengatakan, itu bana nan indak buliah disabuik. Pernyataan ini terlontar ketika kami para keponakannya menanyakan soal sistem waris di minangkabau. Kata Mamak juga, di zaman dulu (sebelum tahun 50-an) lelaki jarang bekerja di tanah isterinya. Siang, ia lebih banyak berada di sawah ladang Ibu atau saudara perempuan mereka. Bahkan ketika sakit, mereka lebih suka dirawat saudara perempuan atau keponakannya dibanding isteri atau anaknya. Itulah minangkabau. Sebuah kawasan yang memang sedikit berbeda. Konon katanya, adalah etnis terbesar yang menerapkan sistem matrilineal. Sangat berbeda dengan sistem keturunan agama-agama utama dunia. Terutama islam, agama yang dianut oleh orang minangkabau. Ketika dituntut menjalankan islam sesuai syariatnya, orang minangkabau berusaha menjalankan dengan sepenuh hati. Minangkabau punya ABS-SBK. Tapi ketika dihadapkan pada situasi sistem waris dan garis keturunan, terdapat kecenderungan untuk meng- ingkarinya. Diignore caro kami e.. Selama ini bukan berarti tidak ada upaya untuk menarik masalah ini. Banyak nama yang bisa disebut untuk itu. Dalam memoar pribadinya, Bung Hatta pernah mengatakan, walaupun orang tua beliau berpisah. Ketika kecil, beliau masih sering dibawa ke rumah bako di Batu Hampar. Walaupun minangkabau mengantut sistem matrilineal, keluarga ayahnya menerapkan pula aturan islam. Maklum mereka adalah keturunan ulama besar. Didikan tanah arab pula. Buya Hamka malah lebih berani berpendapat soal sistem waris. Tapi, Buya Hamka sendiri ternyata tidak cukup. Kondisi sekarang juga tak berubah. Maraknya lembaga dakwah kampus di era 1990-an, tentu telah menghasilkan jumlah orang muda islam puritan. Kalau boleh menyebut nama, PKS adalah salah satu contohnya. Sebuah organisasi dengan militansi yang cukup tinggi. Atau anak muda non aktivis tapi punya latar belakang syariat islam yang tinggi. Untuk tataran kelompok mereka, mungkin mereka mampu menerapkan syariat islam tersebut. Namun
Re: [EMAIL PROTECTED] Sederhana bukan ? Re: ABS SBK proyek yang masih terbengkalai;
On 2/21/07, proto_melayu [EMAIL PROTECTED] wrote: kok diambo baiko kawan..apopun norma apokah itu norma agamo atau norma adat dan budaya tujuannya adolah untuak menata kehidupan manusia agar senantiasa damai, rukun, sentosa dan sejahtera. Bahagia hidup didunia dan Insya Alloh sanang pulo di akhirat. lalu apakah jalan untuk menuju tujuan yang mulia tersebut ? jalannya adolah menerapkan norma agamo, adat maupun budaya itu tadi. nah repotnya jalannya itu ternyata banyak cabang alias multi tafsir. meskipun banyak cabang sesungguhnya tujuannya itu2 juga alias sama. ibarat sungai yang memiliki banyak anak namun muaranya tetap ke laut juga. Jadi baa intinyo pendapat dunsanak? Islam samo adat jo budaya tu setara? Jadi indak masalah nan ma nan ka dipiliah? Ambiak nan lamak tingga-an nan indak katuju? fenomena seperti tidak hanya terjadi di Sumbar saja melainkan menyeluruh termasuk ke bidang agama maupun politik. Tak heran sekarang banyak aliran agama yang muncul diikuti oleh perdebatan bahkan disertai konflik fisik sehingga tujuan diturunkan agama kemuka bumi sebagai rahmatan lil alamin tidak tercapai alias dilupakan…..begitu pula didunia politik mulai dari internasional, nasional, lokal hingga organisasi kecil ber genre kesukuan ikut larut dalam perikaian memperdebatkan jalan tersebut.. Ungkapan rahmat lil 'alamin ko iyo acok bana disalahgunokan. Silakanlah dunsanak caliak tafsir ayatnyo. Tafsir Ibnu Katsir kan lai mudah mancarinyo kini. -- Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim (l. 1400 H/1980 M) Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari 500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
Re: [EMAIL PROTECTED] Sederhana bukan ? Re: ABS SBK proyek yang masih terbengkalai;
Assalamualaikum ww Suai ambo co sanak Zet Palai Rinuak bahwa konsep ABSSBK kito buek se-sederhana2-nyo agar mudah dilaksanakan, pokok-nyo indak buliah malenceng atau meleng dari Kitabullah, kan iyo ba-itu lalu-nyo dek sanak Zet? Baitu pulo jo Mak Saaf, ambo pun sapandapek, Indak paralu panjang bana doh curito kito dalam malaksanakan ABSSBK ko, kok kito sabana nio baiyo bana Haa, baa dek kito nan lain? (kok indak manjawek tando C7 yo? .iy .. mudah2an iyo jawek kito rang nan banyak) --- Lanjutan: Sabana no Halaqoh du hanyolah salah satu sarana Tarbiyah Mukasuk inyiak bantuak Fakultas Tabiyah di IAIN du nyiak? Eh eh, mukasuk inyiak, kok di-sabuk2 urang tarbiyah, ijan dibayangkan seperti ruang kuliah dengan sekat2, ada papan tulis, dosen dan para mahasiswa yang sibuk mencatat kuliah sang dosen Lalu Tarbiyah itu sendiri apo nyiak? Ehmm, sacaro umum tarbiyah memang diartikan sebagai pendidikan formal agamo Islam yang dilakukan disuatu tempat namun tarbiyah nan inyiak mukasuk lebih ditekankan pada aktifitas pembentukan atau pembinaan atau yang disebut dengan taqwin iaitu dalam rangka pembentukan pribadi2 Muslim yang tangguh yang kemudian dari pribadi2 tangguh ini terbentuk keluarga2 Islami selanjutnya dari keluarga2 Islami inilah terbentuk Masyarakat Islami yang diredhoi Allah SWT Dihubuangkan ABSSBK nyiak? Ee eh, kancang bana mah, tapi bia lah tando cucu inyiak kincia2 no jalan pujian sang inyiak membuat dada Irwan kembang tanda makin semangat. ABSSBK alias Syariat Islam akan tegak hanya sekali lagi kato inyiak hanya oleh orang2 yang telah ter-tarbiyah dengan baik inyiak Sidi menegaskan Hanya satu2 no nyiak? Walaupun tarbiyah dapek membentuk Pribadi2 Muslim Yang Tangguh dan sakaligus dapek ma-maliharo ke-Islaman nan telah bersusah payah kito miliki namun TARBIYAH ITU SENDIRI BUKANLAH SA-GALO2 NO, tapi SA-GALO2 NO du TIDAK AKAN BISA DIRAIH TANPA TARBIYAH Tamasuak ABSSBK sang proyek gagal du nyiak Yup! Inyiak begitu yakin, contoh no nyiak? Dengan Tarbiyah, Rasulullah SAW pada masa-nya telah mengubah masyarakat jahiliyah gadang karengkang menjadi masyarakat Islami, dengan tarbiyah pula para sahabat dan generasi2 sesudahnya menyebarkan Islam keluar jazirah Arab keseluruh penjuru Utara Selatan Timur Barat permukaan bumi ini Oke nyiak, baa caro no dengan kontek ke-kini-an kito, penegakkan ABSSBK di-Ranah Minang misalno? Sab,! Curito inyiak gan alun salasai, lah pukua bara ari garan? Inyiak pai ka-baruah cah, bisuak2 kito sambuang muah . Wasalam Armanbahar - Original Message From: Saafroedin BAHAR [EMAIL PROTECTED] To: Membangun Minangkabau Nan Bergengsi palanta@minang.rantaunet.org Sent: Wednesday, February 14, 2007 7:09:18 PM Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] Sederhana bukan ? Re: ABS SBK proyek yang masih terbengkalai; Waalaikumsalam w.w. Dunsanak Chaniago, Lai buliah ambo manyalo saketek ? Suai ambo tumah. Indak paralu panjang bana doh curito kito dalam malaksanakan ABS SBK ko. Iko kok kito sabana nio baiyo bana. Wassalam, Saafroedin Bahar Z Chaniago [EMAIL PROTECTED] wrote: Assalamu'alaikum WW Mak Malin Bandaro..kini ambo punyo pandapek simple sasoal jo ABS SBK Sacaro praktis-nyo konsep ABS SBK paralu kito sederhanakan.supayo mudah dilaksanakan... .adat basandi syara' - syara' basandi Kitabullah aratinyo kan awak manuju ka kitabullah, dan iko nan harus samo-samo kito sadari , syara' babuhua mati..nah dalam perjalanan manuju kitabullah iko...akan basaua jo adat, mulai dari kabiasoan, budaya, mindset dll dan adat iko dek hanyo untuak duniadalam saua-basaua jo agamo ..ado nan sairiang ado nan manguatkan...dan ado juo nan manyimpang namun dek awak lah punyo kitabullah..adat itu bisa dijadikan variasi atau pemanis untuak hal-hal nan dalam kitabullah hukumnyo mubah..dan harus kito tinggakan dan hapuskan dalam hal-hal nan hukumnyo haram..dek adat babuhua sintak.tetapi jaan sampai 'meleng' dari tujuan akhir yaitu kitabullah.. Sederhana bukan ? Wassalam Z Chaniago - Palai Rinuak - Kaganti sawah jo ladang == Alam Takambang Jadi Guru == From: abp malin bandaro Assalamualaikum ww Lanjutan: .Mengarungi samudera kehidupan, kita ibarat para pengembara, hidup ini adalah perjuangan, tiada masa untuk berpangku tangan Setiap tetes peluh dan darah, tak akan sirna ditelan masa, segores luka dijalan Allah, akan menjadi saksi pengorbanan Have a burning question? Go to www.Answers.yahoo.com and get answers from real people who know.Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008
[EMAIL PROTECTED] Sederhana bukan ? Re: ABS SBK proyek yang masih terbengkalai;
Assalamualaikum, Mamak saya mengatakan, itu bana nan indak buliah disabuik. Pernyataan ini terlontar ketika kami para keponakannya menanyakan soal sistem waris di minangkabau. Kata Mamak juga, di zaman dulu (sebelum tahun 50-an) lelaki jarang bekerja di tanah isterinya. Siang, ia lebih banyak berada di sawah ladang Ibu atau saudara perempuan mereka. Bahkan ketika sakit, mereka lebih suka dirawat saudara perempuan atau keponakannya dibanding isteri atau anaknya. Itulah minangkabau. Sebuah kawasan yang memang sedikit berbeda. Konon katanya, adalah etnis terbesar yang menerapkan sistem matrilineal. Sangat berbeda dengan sistem keturunan agama-agama utama dunia. Terutama islam, agama yang dianut oleh orang minangkabau. Ketika dituntut menjalankan islam sesuai syariatnya, orang minangkabau berusaha menjalankan dengan sepenuh hati. Minangkabau punya ABS-SBK. Tapi ketika dihadapkan pada situasi sistem waris dan garis keturunan, terdapat kecenderungan untuk meng- ingkarinya. Diignore caro kami e.. Selama ini bukan berarti tidak ada upaya untuk menarik masalah ini. Banyak nama yang bisa disebut untuk itu. Dalam memoar pribadinya, Bung Hatta pernah mengatakan, walaupun orang tua beliau berpisah. Ketika kecil, beliau masih sering dibawa ke rumah bako di Batu Hampar. Walaupun minangkabau mengantut sistem matrilineal, keluarga ayahnya menerapkan pula aturan islam. Maklum mereka adalah keturunan ulama besar. Didikan tanah arab pula. Buya Hamka malah lebih berani berpendapat soal sistem waris. Tapi, Buya Hamka sendiri ternyata tidak cukup. Kondisi sekarang juga tak berubah. Maraknya lembaga dakwah kampus di era 1990-an, tentu telah menghasilkan jumlah orang muda islam puritan. Kalau boleh menyebut nama, PKS adalah salah satu contohnya. Sebuah organisasi dengan militansi yang cukup tinggi. Atau anak muda non aktivis tapi punya latar belakang syariat islam yang tinggi. Untuk tataran kelompok mereka, mungkin mereka mampu menerapkan syariat islam tersebut. Namun ketika dibawa ke ranah minang. Jangankan mampu merubah, ajakannya saja jarang kita dengar. Apakah ada resistensi tinggi untuk hal waris dan garis keturunan ini? Atau, benarkah ketika di mato alah dipiciangkan, dan ketika di paruik alah dikampihan. Ataukah selama ini sudah muncul sebuah kelompok baru islam di minangkabau. Sebentuk kompromi yang menghasilkan identitas baru: sebagai ISLAM MINANGKABAU. Entahlah. Saya tidak ada kapasitas untuk menjawab itu. Waalaikumsalam UBGB (Mantari Sutan) --- In [EMAIL PROTECTED], abp malin bandaro [EMAIL PROTECTED] wrote: Assalamualaikum ww Suai ambo co sanak Zet Palai Rinuak bahwa konsep ABSSBK kito buek se-sederhana2-nyo agar mudah dilaksanakan, pokok-nyo indak buliah malenceng atau meleng dari Kitabullah, kan iyo ba-itu lalu-nyo dek sanak Zet? Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari 500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
[EMAIL PROTECTED] Sederhana bukan ? Re: ABS SBK proyek yang masih terbengkalai;
Waalaikumsalam Kawan ambo UBGB ko tampaknyo makin mandalam perhatian dan kecintaannyo bakeh nagari kito.. kok diambo baiko kawan..apopun norma apokah itu norma agamo atau norma adat dan budaya tujuannya adolah untuak menata kehidupan manusia agar senantiasa damai, rukun, sentosa dan sejahtera. Bahagia hidup didunia dan Insya Alloh sanang pulo di akhirat. lalu apakah jalan untuk menuju tujuan yang mulia tersebut ? jalannya adolah menerapkan norma agamo, adat maupun budaya itu tadi. nah repotnya jalannya itu ternyata banyak cabang alias multi tafsir. meskipun banyak cabang sesungguhnya tujuannya itu2 juga alias sama. ibarat sungai yang memiliki banyak anak namun muaranya tetap ke laut juga. lalu yang salah pada kita saat ini apa ? kesalahan kita adalah meributkan, bacakak awak samo awak mampadebatkan jalan itu tadi. yang ini mangatakan pendapat dia yang betul yang itu juga menyatakan pilihan dia yang benar. akhirnya semua energi terkuras dalam memperdebatkan jalan mana yang akan ditempuh. pada akhirnya tujuan hidup yaitu aman, damai,rukun, sentosa dan makmur terlupakan karena kita sudah bacakak manantukan jalan kaditampuah.. fenomena seperti tidak hanya terjadi di Sumbar saja melainkan menyeluruh termasuk ke bidang agama maupun politik. Tak heran sekarang banyak aliran agama yang muncul diikuti oleh perdebatan bahkan disertai konflik fisik sehingga tujuan diturunkan agama kemuka bumi sebagai rahmatan lil alamin tidak tercapai alias dilupakan ..begitu pula didunia politik mulai dari internasional, nasional, lokal hingga organisasi kecil ber genre kesukuan ikut larut dalam perikaian memperdebatkan jalan tersebut.. demikian kawan, selamat berkarya Ben --- In [EMAIL PROTECTED], mantari_sutan [EMAIL PROTECTED] wrote: Assalamualaikum, Mamak saya mengatakan, itu bana nan indak buliah disabuik. Pernyataan ini terlontar ketika kami para keponakannya menanyakan soal sistem waris di minangkabau. Kata Mamak juga, di zaman dulu (sebelum tahun 50-an) lelaki jarang bekerja di tanah isterinya. Siang, ia lebih banyak berada di sawah ladang Ibu atau saudara perempuan mereka. Bahkan ketika sakit, mereka lebih suka dirawat saudara perempuan atau keponakannya dibanding isteri atau anaknya. Itulah minangkabau. Sebuah kawasan yang memang sedikit berbeda. Konon katanya, adalah etnis terbesar yang menerapkan sistem matrilineal. Sangat berbeda dengan sistem keturunan agama-agama utama dunia. Terutama islam, agama yang dianut oleh orang minangkabau. Ketika dituntut menjalankan islam sesuai syariatnya, orang minangkabau berusaha menjalankan dengan sepenuh hati. Minangkabau punya ABS-SBK. Tapi ketika dihadapkan pada situasi sistem waris dan garis keturunan, terdapat kecenderungan untuk meng- ingkarinya. Diignore caro kami e.. Selama ini bukan berarti tidak ada upaya untuk menarik masalah ini. Banyak nama yang bisa disebut untuk itu. Dalam memoar pribadinya, Bung Hatta pernah mengatakan, walaupun orang tua beliau berpisah. Ketika kecil, beliau masih sering dibawa ke rumah bako di Batu Hampar. Walaupun minangkabau mengantut sistem matrilineal, keluarga ayahnya menerapkan pula aturan islam. Maklum mereka adalah keturunan ulama besar. Didikan tanah arab pula. Buya Hamka malah lebih berani berpendapat soal sistem waris. Tapi, Buya Hamka sendiri ternyata tidak cukup. Kondisi sekarang juga tak berubah. Maraknya lembaga dakwah kampus di era 1990-an, tentu telah menghasilkan jumlah orang muda islam puritan. Kalau boleh menyebut nama, PKS adalah salah satu contohnya. Sebuah organisasi dengan militansi yang cukup tinggi. Atau anak muda non aktivis tapi punya latar belakang syariat islam yang tinggi. Untuk tataran kelompok mereka, mungkin mereka mampu menerapkan syariat islam tersebut. Namun ketika dibawa ke ranah minang. Jangankan mampu merubah, ajakannya saja jarang kita dengar. Apakah ada resistensi tinggi untuk hal waris dan garis keturunan ini? Atau, benarkah ketika di mato alah dipiciangkan, dan ketika di paruik alah dikampihan. Ataukah selama ini sudah muncul sebuah kelompok baru islam di minangkabau. Sebentuk kompromi yang menghasilkan identitas baru: sebagai ISLAM MINANGKABAU. Entahlah. Saya tidak ada kapasitas untuk menjawab itu. Waalaikumsalam UBGB (Mantari Sutan) Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari 500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi
Re: [EMAIL PROTECTED] Sederhana bukan ? Re: ABS SBK proyek yang masih terbengkalai;
Waalaikumsalam w.w. Dunsanak Chaniago, Lai buliah ambo manyalo saketek ? Suai ambo tumah. Indak paralu panjang bana doh curito kito dalam malaksanakan ABS SBK ko. Iko kok kito sabana nio baiyo bana. Wassalam, Saafroedin Bahar Z Chaniago [EMAIL PROTECTED] wrote: Assalamu'alaikum WW Mak Malin Bandaro..kini ambo punyo pandapek simple sasoal jo ABS SBK Sacaro praktis-nyo konsep ABS SBK paralu kito sederhanakan.supayo mudah dilaksanakan... .adat basandi syara' - syara' basandi Kitabullah aratinyo kan awak manuju ka kitabullah, dan iko nan harus samo-samo kito sadari , syara' babuhua mati..nah dalam perjalanan manuju kitabullah iko...akan basaua jo adat, mulai dari kabiasoan, budaya, mindset dll dan adat iko dek hanyo untuak duniadalam saua-basaua jo agamo ..ado nan sairiang ado nan manguatkan...dan ado juo nan manyimpang namun dek awak lah punyo kitabullah..adat itu bisa dijadikan variasi atau pemanis untuak hal-hal nan dalam kitabullah hukumnyo mubah..dan harus kito tinggakan dan hapuskan dalam hal-hal nan hukumnyo haram..dek adat babuhua sintak.tetapi jaan sampai 'meleng' dari tujuan akhir yaitu kitabullah.. Sederhana bukan ? Wassalam Z Chaniago - Palai Rinuak - Kaganti sawah jo ladang == Alam Takambang Jadi Guru == From: abp malin bandaro Assalamualaikum ww Lanjutan: .Mengarungi samudera kehidupan, kita ibarat para pengembara, hidup ini adalah perjuangan, tiada masa untuk berpangku tangan Setiap tetes peluh dan darah, tak akan sirna ditelan masa, segores luka dijalan Allah, akan menjadi saksi pengorbanan _ FREE online classifieds from Windows Live Expo buy and sell with people you know http://clk.atdmt.com/MSN/go/msnnkwex001001msn/direct/01/?href=http://expo.live.com?s_cid=Hotmail_tagline_12/06 Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari 500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas. - Need Mail bonding? Go to the Yahoo! Mail QA for great tips from Yahoo! Answers users.Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari 500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
[EMAIL PROTECTED] Sederhana bukan ? Re: ABS SBK proyek yang masih terbengkalai;
Assalamu'alaikum WW Mak Malin Bandaro..kini ambo punyo pandapek simple sasoal jo ABS SBK Sacaro praktis-nyo konsep ABS SBK paralu kito sederhanakan.supayo mudah dilaksanakan... .adat basandi syara' - syara' basandi Kitabullah aratinyo kan awak manuju ka kitabullah, dan iko nan harus samo-samo kito sadari , syara' babuhua mati..nah dalam perjalanan manuju kitabullah iko...akan basaua jo adat, mulai dari kabiasoan, budaya, mindset dll dan adat iko dek hanyo untuak duniadalam saua-basaua jo agamo ..ado nan sairiang ado nan manguatkan...dan ado juo nan manyimpang namun dek awak lah punyo kitabullah..adat itu bisa dijadikan variasi atau pemanis untuak hal-hal nan dalam kitabullah hukumnyo mubah..dan harus kito tinggakan dan hapuskan dalam hal-hal nan hukumnyo haram..dek adat babuhua sintak.tetapi jaan sampai 'meleng' dari tujuan akhir yaitu kitabullah.. Sederhana bukan ? Wassalam Z Chaniago - Palai Rinuak - Kaganti sawah jo ladang == Alam Takambang Jadi Guru == From: abp malin bandaro [EMAIL PROTECTED] Assalamualaikum ww Lanjutan: .Mengarungi samudera kehidupan, kita ibarat para pengembara, hidup ini adalah perjuangan, tiada masa untuk berpangku tangan Setiap tetes peluh dan darah, tak akan sirna ditelan masa, segores luka dijalan Allah, akan menjadi saksi pengorbanan _ FREE online classifieds from Windows Live Expo buy and sell with people you know http://clk.atdmt.com/MSN/go/msnnkwex001001msn/direct/01/?href=http://expo.live.com?s_cid=Hotmail_tagline_12/06 Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008. - Website: http://www.rantaunet.org UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari 500KB. 2. Email dikirim untuk banyak penerima. -- * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-config * Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di: http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2 dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.