[proletar] KOSMOLOGI QUR'AN
Kosmologi orang Arab di abad 7 itu kira2 sebagai berikut, aku simpulkan dari banyak sekali referensi yg saling mendukung satu sama lain : 1. Langit dan bumi itu tadinya satu, lalu dipisah, al-Anbiya' 21:30. langit diangkat dengan pilar-pilar yg tidak kelihatan. Langit itu adalah semacam kubah rumah besar. Rumah bintang, Al Hijr 16. atau semacam bentuk zodiac begitu, ada posisinya. Bintang2 dipasang di sana sebagai arah penuntun jalan. Al An'am 97, An Nahl 16 dll. Demikian pula matahari dan bulan. Al Furqan 61. Malam-siang itu digelar dan dibuka seperti tabir gorden (spt apa itu skyglass yg dipakai di atap rumah kaca dan mall itu...), dibuka tutup dengan cepat berturutan, Al A'raf 54. Yg menyuruh buka tutupnya dan ngatur peredarannya tentu saja Allah. 2. Langit itu berlapis tujuh, gedung bertingkat tujuh, Al Baqarah 30. tiap lantai ada liftnya, ada penunggunya nabi-nabi di tiap tingkat, ini dari cerita isra Mi'raj mimpi Nabi di hadis. Bintang dan planet itu hiasan2 yg adanya di langit2 plafon first floor of heaven, As- Sa'affat 6. 3. Allah itu berujud Dzat, ada di lantai paling atas, ada juga di hadis dibilang tahtanya di atas air. (iblis juga) Ada yg bilang di baitullah di Mekkah. Ada yg bilang dimana-mana. (hadis). 4. Bumi itu datar, digelar seperti karpet tikar datar luas sekali. Untuk tempat tidur. Canopy nya langit. Al Baqarah 22. Al Ra'd 3. Al Hijr 19. Bumi tidak bulat, karena ada ujungnya, berupa lumpur hitam, tempat matahari terbit dan terbenam, diantara dua tanduk iblis (cerita ttg Alexander the Great dan hadis). 5. Bumi digelar diatas punggung ikan paus besar yg berenang2 di samudra, kalau ikan paus itu kegatelan, jadilah gempa bumi. (hadis) 6. Agar bumi tidak goyang, maka perlu dipantek dengan paku besar yg bernama gunung. (An Nahl 15, dll di hadis) 7. Bintang itu bisa jatuh dari langit, At Takwil 2, Meteor itu adalah peluru starwars, malaikat melempari iblis dengan meteor, yaitu bintang jatuh itu. 8. Matahari mengitari bumi. Terbit dan terbenam di lumpur hitam. Demikian pula bulan. Kegunaannya mereka ada adalah untuk lampu besar menerangi bumi. Al Furqan 61. 9. Bulan lebih disembah daripada matahari. Al Lat itu dewi Bulan. Kuilnya adalah Ka'bah itu. Penyembahan bulan-bintang (simbul Islam) itu diturunkan dari penyembahan sejenis kepada Baal/Hubal dan Seth, dewa kegelapan orang Mesir kuno yg pernah menjelma jadi babi sehingga diharamkan untuk dimakan (coba tanya pada semua orang, darimana asal usul babi haram, pasti mereka akan geleng-geleng kepala..). dst... Al Baqarah 164. Behold! in the creation of the heavens and the earth; in the alternation of the night and the day; in the sailing of the ships through the ocean for the profit of mankind; in the rain which God Sends down from the skies, and the life which He gives therewith to an earth that is dead; in the beasts of all kinds that He scatters through the earth; in the change of the winds, and the clouds which they Trail like their slaves between the sky and the earth;- (Here) indeed are Signs for a people that are wise. pertanyaanku, yg bijaksana itu siapa ?? coba orang-orang sekuler dan Islam moderat di sini. gimana jadinya kalau Indonesia dipegang islam konservatif, padahal yg dipegang kitabnya menggunakan kosmologi seperti di atas. Nggak heran rupiah hancur terus dan prospek ekonomi 2006 bisa memburuk, kata Menteri Keuangan dalam raker dengan DPR kemarin ... atau ada hubungannya nggak ya ?? pemdun Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[proletar] aku adalah aku
Sudah UMUM diketahui bahwa Yesus menubuatkan Penolong Yang Lain. 14:16 Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya. 14:17 yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu. Siapakah itu Penolong Yang Lain? 1. Umat Kristen menjawab dengan easy nya Roh Kudus. Jawaban asal kena itu lucu sekali. karena seolah-olah Roh KUdus selama ini tidak ada diantara Yesus dan pengikutnya. Roh Kudus tidak berguna dan Roh KUdus tidak menolong. Hal ini HAL TERANEH dalam keyakinan Umat Kristen. Bible memberitahu kita bhw Roh KUdus itu ADA, BERGUNA DAN MENOLONG selama ini. Perhatikanlah : Mat. 1:18 ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri. Matius 3:11 Ia akan membaptiskan kamu dengan Roh Kudus dan dengan api. (tidak pernah umat Kristen dibaptis Api lho!) Kisah Para Rasul 1:2 sampai pada hari Ia terangkat. Sebelum itu Ia telah memberi perintah-Nya oleh Roh Kudus kepada rasul-rasul yang dipilih-Nya. Markus 12:36 Daud sendiri oleh pimpinan Roh Kudus berkata: Tuhan telah berfirman kepada Tuanku: duduklah di sebelah kanan-Ku, sampai musuh-musuh-Mu Kutaruh di bawah kaki-Mu. (Bahkan Roh Kudus sudah ada di zaman BATU) Markus 13:11 Dan jika kamu digiring dan diserahkan, janganlah kamu kuatir akan apa yang harus kamu katakan, tetapi katakanlah apa yang dikaruniakan kepadamu pada saat itu juga, sebab bukan kamu yang berkata-kata, melainkan Roh Kudus. Lukas 1:67. Dan Zakharia, ayahnya, penuh dengan Roh Kudus, lalu bernubuat. Dan masih banyak lagi 2. Umat Kristen menjawab dengan easy nya Tuhan. Karena, siapa yang bisa menyertai kamu selama-lamanya. Muhammad sudah mati Tidak mungkin lah itu Muhammad. oke, saya sebagai muslim menghargai ketidakpercayaan kalian terhadap Muhammad. No Problemo, kata orang Solo. Tuhan menyertai manusia selama-lamanya? memang betul. tapi ketidaktelitian kalian menyebabkan kalian berdosa. apakah kalian buta sampai tidak memperhatikan : Yoh 14:16 Aku akan minta kepada Bapa (Allah/Tuhan), dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya. Jadi mana mungkin yang datang itu Tuhan (Allah) ?? Setelah saya mematahkan doktrin keimanan anda semua, untuk itu saya mohon keterangan sekomplit-komplitnya akan JATI DIRI SI MISTERIUS PENOLONG YG LAIN TERSEBUT ada beberapa hal yang perlu anda perhatikan sebelum menjawab permintaan saya : PENOLONG YG LAIN : 1. DIBERIKAN OLEH ALLAH (BAPA). (Yoh 14:16) 2. MENYERTAI KAMU SELAMA-LAMANYA (Yoh 14:16) 3. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. (Yoh 14:17) 4. Ajaran Yesus BELUM SEBERAPA (Yoh 16:12) 5. MEMIMPIN KAMU (MANUSIA) KE DALAM SELURUH KEBENARAN (Yoh 16:13) 6. TIDAK BISA BERBUAT APA-APA (NO INITIATIF, INOVATION) (Yoh 16:13) 7. MENYAMPAIKAN APA YANG DIDENGARNYA (Yoh 16:13) 8. MEMULIAKAN ALLAH (Yoh 16:14) Muslim meyakini bahwa PENOLONG YG LAIN itu adalah nabi Muhammad. karena : 1. DIBERIKAN OLEH ALLAH (BAPA). (Yoh 14:16) 2. MENYERTAI KAMU SELAMA-LAMANYA (Yoh 14:16), artinya Ajaran Yesus yang tidak komplet itu hanya sebatas Yesus ada saja di dunia untuk diikuti. setelah itu Ajaran Allah lewat nabi Muhammad lah yang harus diikuti oleh manusia manapun sampai hari kiamat. Ayat ini juga mempertanyakan umur pengikut Yesus. pengikut Yesus mana yang bisa berusia selama-lamanya? tidak ada. Tuhan menyertai selama-lamanya, betul. tapi, seperti yg telah saya tulis diatas, ini bukan Tuhan. 3. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. (Yoh 14:17) Dunia disini maksudnya adalah sesuatu yang tidak berbau 'spiritual'. tapi juga bisa diartikan dunia pada saat nabi Muhammad lahir, yaitu suku Quraisy, banyak menolak dia. 4. Ajaran Yesus BELUM SEBERAPA (Yoh 16:12) Jadi, mengherankan sekali jika ajaran Yesus seolah-olah sudah FINAL, COMPLETE, PERFECT. 5. MEMIMPIN KAMU (MANUSIA) KE DALAM SELURUH KEBENARAN (Yoh 16:13) Ternyata si pemimpin ini bukanlah Yesus, atau Roh Kudus, atau Tuhan. tapi Utusan Bapa yang terakhir. 6. TIDAK BISA BERBUAT APA-APA (NO INITIATIF, INOVATION) (Yoh 16:13) Tuhan tentu tidak berkarakter seperti ini. apakah anda berpikiran Tuhan seperti ini? 7. MENYAMPAIKAN APA YANG DIDENGARNYA (Yoh 16:13) Kewajiban Rasul tidak lain hanyalah menyampaikan, dan Allah mengetahui apa yang dilahirkan dan apa yang kamu sembunyikan. (QS. 5:99) 8. MEMULIAKAN ALLAH (Yoh 16:14) Yoh 16:14 ini berbunyi : Ia akan memuliakan Aku, sebab Ia akan memberitakan kepadamu apa yang diterimanya dari pada-Ku Aku dan Ku diatas 'seolah-olah' adalah Yesus. jika dipikir-pikir, hal ini tidak benar. Nabi Muhammad memang benar memuliakan Yesus dengan cara tidak menuhankan
Re: [proletar] KOSMOLOGI QUR'AN
Katanya dulu juga sudah mendarat di planet Mars. - Original Message - From: pemerhatidunia [EMAIL PROTECTED] To: proletar@yahoogroups.com Sent: Tuesday, September 20, 2005 8:18 AM Subject: [proletar] KOSMOLOGI QUR'AN Kosmologi orang Arab di abad 7 itu kira2 sebagai berikut, aku simpulkan dari banyak sekali referensi yg saling mendukung satu sama lain : 1. Langit dan bumi itu tadinya satu, lalu dipisah, al-Anbiya' 21:30. langit diangkat dengan pilar-pilar yg tidak kelihatan. Langit itu adalah semacam kubah rumah besar. Rumah bintang, Al Hijr 16. atau semacam bentuk zodiac begitu, ada posisinya. Bintang2 dipasang di sana sebagai arah penuntun jalan. Al An'am 97, An Nahl 16 dll. Demikian pula matahari dan bulan. Al Furqan 61. Malam-siang itu digelar dan dibuka seperti tabir gorden (spt apa itu skyglass yg dipakai di atap rumah kaca dan mall itu...), dibuka tutup dengan cepat berturutan, Al A'raf 54. Yg menyuruh buka tutupnya dan ngatur peredarannya tentu saja Allah. 2. Langit itu berlapis tujuh, gedung bertingkat tujuh, Al Baqarah 30. tiap lantai ada liftnya, ada penunggunya nabi-nabi di tiap tingkat, ini dari cerita isra Mi'raj mimpi Nabi di hadis. Bintang dan planet itu hiasan2 yg adanya di langit2 plafon first floor of heaven, As- Sa'affat 6. 3. Allah itu berujud Dzat, ada di lantai paling atas, ada juga di hadis dibilang tahtanya di atas air. (iblis juga) Ada yg bilang di baitullah di Mekkah. Ada yg bilang dimana-mana. (hadis). 4. Bumi itu datar, digelar seperti karpet tikar datar luas sekali. Untuk tempat tidur. Canopy nya langit. Al Baqarah 22. Al Ra'd 3. Al Hijr 19. Bumi tidak bulat, karena ada ujungnya, berupa lumpur hitam, tempat matahari terbit dan terbenam, diantara dua tanduk iblis (cerita ttg Alexander the Great dan hadis). 5. Bumi digelar diatas punggung ikan paus besar yg berenang2 di samudra, kalau ikan paus itu kegatelan, jadilah gempa bumi. (hadis) 6. Agar bumi tidak goyang, maka perlu dipantek dengan paku besar yg bernama gunung. (An Nahl 15, dll di hadis) 7. Bintang itu bisa jatuh dari langit, At Takwil 2, Meteor itu adalah peluru starwars, malaikat melempari iblis dengan meteor, yaitu bintang jatuh itu. 8. Matahari mengitari bumi. Terbit dan terbenam di lumpur hitam. Demikian pula bulan. Kegunaannya mereka ada adalah untuk lampu besar menerangi bumi. Al Furqan 61. 9. Bulan lebih disembah daripada matahari. Al Lat itu dewi Bulan. Kuilnya adalah Ka'bah itu. Penyembahan bulan-bintang (simbul Islam) itu diturunkan dari penyembahan sejenis kepada Baal/Hubal dan Seth, dewa kegelapan orang Mesir kuno yg pernah menjelma jadi babi sehingga diharamkan untuk dimakan (coba tanya pada semua orang, darimana asal usul babi haram, pasti mereka akan geleng-geleng kepala..). dst... Al Baqarah 164. Behold! in the creation of the heavens and the earth; in the alternation of the night and the day; in the sailing of the ships through the ocean for the profit of mankind; in the rain which God Sends down from the skies, and the life which He gives therewith to an earth that is dead; in the beasts of all kinds that He scatters through the earth; in the change of the winds, and the clouds which they Trail like their slaves between the sky and the earth;- (Here) indeed are Signs for a people that are wise. pertanyaanku, yg bijaksana itu siapa ?? coba orang-orang sekuler dan Islam moderat di sini. gimana jadinya kalau Indonesia dipegang islam konservatif, padahal yg dipegang kitabnya menggunakan kosmologi seperti di atas. Nggak heran rupiah hancur terus dan prospek ekonomi 2006 bisa memburuk, kata Menteri Keuangan dalam raker dengan DPR kemarin ... atau ada hubungannya nggak ya ?? pemdun Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[proletar] roma 10:9
Roma 10:9 Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan. Mari kita analisa ayat tersebut dengan seteliti mungkin. 1. Yesus adalah Tuhan berarti, bunyi ayat berikutnya seharusnya menjadi : 2. Allah telah membangkitkan Tuhan dari antara orang mati. benarkah demikian? Allah adalah Tuhan. tentu, pasti, yakin sekali. Yesus adalah Tuhan yang dibangkitkan. nah ini dia penyakitnya. 'Tuhan' disini dlm bhs bule nya Lord. seharusnya diterjemahkan menjadi Tuan dong? mana ada anda sekalian menerjemahkan kalimat Yes My Lord dari seorang hulubalang kepada rajanya menjadi Ya Tuhanku (ketika menonton film bule) ??? __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[proletar] Karim Oei
Putri Wong Kam Fu (Pek Kim Lioe) Saya adalah WNI keturunan yang tinggal di wilayah perkampungan muslim. Pergaulan dan interaksi saya kepada sesama warga sangat erat. Keluarga saya memang bukan keluarga muslim, namun masyarakat sekitar sudah menganggap keluarga saya seperti saudara sendiri. Dari sinilah saya merasakan adanya persamaan dan persaudaraan. Dan, dari sini pula saya mulai mengenal ajaran mereka Saya lahir 22 Oktober 1953 di Batu, Malang, Jawa Timur. Kedua orang tua memberi nama saya Pek Kim Lioe. Saya anak tunggal dari pasangan Pek Sek Liang dan Ani. Karena sesuatu hal, kedua orang tua saya akhirnya bercerai. Saya akhimya diasuh oleh ibu tiri selama lima tahun. Sejak kecil saya dididik dalam lingkungan Nasrani, mulai SD hingga SMA. Belum tamat SMA, saya dipinang dan kemudian menikah dengan Gabriel Dela Dorolatta Mustar, seorang pemuka Nasrani asal Nganjuk. Mustar adalah seorang guru SMP di Batu. Perkawinan saya dengan Mustar dikarunia tujuh orang anak. Tetapi, seorang di antara anak kami meninggal dunia di usia balita. Mereka adalah Vincencius Budi Prasetyo, Wongso Wijoyo, Kurniawati, Sumirasari, Rama, dan Linda. Tertarik Pada Islam Suatu ketika saya bersama suami nonton televisi mengenai Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) yang disiarkan langsung dari kota Pontianak (Kalbar). Saat acara berlangsung, kami menatap dengan penuh perhatian. Kami berdua membisu. Tiba-tiba saya terkejut mendengar suami saya bertanya, Leoni, bagaimana kalau kita masuk Islam? Pertanyaan yang tiba-tiba ini membuat saya kaget. Saya langsung membisu sambil menatapnya. Pertanyaan suami saya itu memang sudah lama saya tunggu. Saya sangat mendambakan pertanyaan itu terlontar. Pertanyaan ini terasa memberikan kedamaian. Ada kesejukan dalam batin ini. Sesungguhnya sudah lama saya merindukan sebuah kedamaian. Sebelumnya, saya pernah merasakan kedamaian ketika mendengarkan alunan suara azan magrib dan subuh dari sebuah masjid yang berada tak jauh dari tempat tinggal saya. Alunan suara yang memanggil orang Islam untuk segera shalat ini, sering membuat saya resah. Saya berusaha secara diam-diam mencari rahasia apa yang sesungguhnya ada di balik suara yang menggetarkan hati saya itu. Tanpa diketahui suami, saya mulai mempelajari buku-buku agama Islam yang saya beli diam-diam. Terkadang, tanpa rasa malu dan sungkan saya datangi tokoh-tokoh agama di kampung, dan bertanya berbagai hal yang berkaitan dengan Islam. Oleh kakek saya, Empeh Wong Kam Fu, saya diperkenalkan kepada Haji Masagung (almarhum). Haji Masagung adalah pengusaha muslim keturunan Cina dan juga teman kakek sejak kecil. Oleh beliau saya diberi dua buah buku agama yang berjudul, Dialog Islam dan Kristen dan Sejarah Islam Tionghoa. Saya akui, kedua buku itu sangat mempengaruhi keimanan saya. Segala kegiatan yang saya lakukan sengaja Saya sembumyikan. Tak pernah sedikit pun saga membicarakan apa yang saya lakukan kepada suami saya. Saya benar-benar ingin menjaga perasaannya. Rasa simpati saya kepada orang Islam dan ajarannya makin tak tertahan lagi, ketika kakek saya Empeh Wong Kam Fu meninggal dunia. Kendati kakek saya orang Tionghoa dan beragama lain, ternyata yang datang melayat dan membantu mengurusi jenazahnva justru orang Islam setempat. Mereka dengan sukarela dan ikhlas membantu tanpa melihat latar belakang suku dan agama. Hati saya terpesona dengan kekerabatan orang Islam setempat. Rasanya, saat itu saya ingin mengutarakannya kepada suami. Keinginan itu sempat saya tahan. Ternyata suami saya pun diam-diam mengamati kegiatan orang Islam di sekitar rumah kami. Dan, ia sangat terharu pada keikhlasan masyarakat dalam membantu keluarga kami yang tengah mendapat musibah. Puncaknya, ia mengutarakan keinginan untuk masuk Islam saat menonton siaran MTQ di televisi. Akhirnya kami berdua sepakat untuk masuk Islam. Tindakan pertama untuk mewujudkan keinginan itu, kami berdua pergi ke Jakarta untuk menemui Haji Masagung. Sesampai di Jakarta, kami langsung menemuinva, namun tidak mendapat sambutan. Haji Masagung berkata kepada kami, Bila hendak menjadi seorang muslim sejati, syaratnya harus berani menderita dan mati atas nama Islam. Dan, kalau kalian mau masuk Islam, tak perlu jauh-jauh ke Jakarta. Cukup melalui KUA (Kantor Urusan Agama) setempat saja. Setelah bertemu Haji Masagung, kami segera pulang ke Malang. Sesuai saran teman kakek saya itu, kami menemui Pak Kasdri, modin (petugas azan) masjid. Kedatangan kami disambut dengan sukacita. Wajah Pak Kasdri berseri-seri saat mendengar niat kami ingin masuk Islam. Esok harinya, Pak Kasdri mengajak kami ke kantor KUA Kecamatan Batu. Di sana kami dipertemukan dengan staf KUA, Bapak Nuryasin Masdrah. Oleh beliau kami diimbau untuk berpikir dan mempertimbangkannya masak-masak. Namun, keinginan untuk masuk Islam sudah menggebu-gebu. Terutama suami saya. la langsung menanyakan berbagai hal kepada Pak Nuryasin. Semua pertanyaan suami saya dijawab dengan sabar
[proletar] Reposting: Almost all terrorists are Muslims: Abdel Rahman al-Rashed
Saya repost tulisan ini, sekedar untuk mengingatkan kita akan wajah Islam yang sekarang kudu ditatap oleh orang Islam sendiri... Dan orang Islam tipikal kudu sadar bahwa ini disebabkan karena ajaran agamanya itu adalah buas, ganas, kejam lagi keji karena tidak menentang kekerasan... Terus menyalahkan orang lain, terutama Yahudi atau Nasrani tidak akan mengubah kenyataan... Tapi yang paling menyedihkan dari segalanya itu adalah bahwa ajaran Islam itu hanya berdasarkan kepada 'Katanya... 'Katanya, al-Musahf itu berisi wahyu Allah. Tapi tanpa bukti. Katanya hadits itu ada yang sahih.. Tapi tanpa bukti. --- Thursday, 9, September, 2004 (24, Rajab, 1425) A Wake-up Call : Almost all terrorists are Muslims.. Abdel Rahman al-Rashed* It is a certain fact that not all Muslims are terrorists, but it is equally certain, and exceptionally painful, that almost all terrorists are Muslims. The hostage-takers of children in Beslan, North Ossetia, were Muslims. The other hostage-takers and subsequent murderers of the Nepalese chefs and workers in Iraq were also Muslims. Those involved in rape and murder in Darfur, Sudan, are Muslims, with other Muslims chosen to be their victims. Those responsible for the attacks on residential towers in Riyadh and Khobar were Muslims. The two women who crashed two airliners last week were also Muslims. Osama bin Laden is a Muslim. The majority of those who manned the suicide bombings against buses, vehicles, schools, houses and buildings, all over the world, were Muslim. What a pathetic record. What an abominable achievement. Does all this tell us anything about ourselves, our societies and our culture? These images, when put together or taken separately, are shameful and degrading. But let us start with putting an end to a history of denial. Let us acknowledge their reality, instead of denying them and seeking to justify them with sound and fury signifying nothing. For it would be easy to cure ourselves if we realize the seriousness of our sickness. Self-cure starts with self-realization and confession. We should then run after our terrorist sons, in the full knowledge that they are the sour grapes of a deformed culture. Let us listen to Yusuf al-Qaradawi, the sheikh the Qatar-based radical Egyptian cleric and hear him recite his fatwa about the religious permissibility of killing civilian Americans in Iraq. Let us contemplate the incident of this religious sheikh allowing, nay even calling for, the murder of civilians. This ailing sheikh, in his last days, with two daughters studying in infidel Britain, soliciting children to kill innocent civilians. How could this sheikh face the mother of the youthful Nick Berg, who was slaughtered in Iraq because he wanted to build communication towers in that ravished country? How can we believe him when he tells us that Islam is the religion of mercy and peace while he is turning it into a religion of blood and slaughter? In a different era, we used to consider the extremists, with nationalist or leftist leanings, a menace and a source of corruption because of their adoption of violence as a means of discourse and their involvement in murder as an easy shortcut to their objectives. At that time, the mosque used to be a haven, and the voice of religion used to be that of peace and reconciliation. Religious sermons were warm behests for a moral order and an ethical life. Then came the neo-Muslims. An innocent and benevolent religion, whose verses prohibit the felling of trees in the absence of urgent necessity, that calls murder the most heinous of crimes, that says explicitly that if you kill one person you have killed humanity as a whole, has been turned into a global message of hate and a universal war cry. We can't call those who take schoolchildren as hostages our own. We cannot tolerate in our midst those who abduct journalists, murder civilians, explode buses; we cannot accept them as related to us, whatever the sufferings they claim to justify their criminal deeds. These are the people who have smeared Islam and stained its image. We cannot clear our names unless we own up to the shameful fact that terrorism has become an Islamic enterprise; an almost exclusive monopoly, implemented by Muslim men and women. We cannot redeem our extremist youths, who commit all these heinous crimes, without confronting the sheikhs who thought it ennobling to reinvent themselves as revolutionary ideologues, sending other people's sons and daughters to certain death, while sending their own children to European and American schools and colleges. *Abdel Rahman al-Rashed is general manager of Al-Arabiya news channel. This article first appeared in the London-based pan-Arabic newspaper Al-Sharq Al-Awsat. Copyright: Arab News © 2003 All rights reserved. Site designed by: arabix and powered by Eima IT
[proletar] Reconstruction of Surah 96 (suratu l-`alaq)
Ketemu pakai google.. Saya fwd buat yang mau mikir... -- Reconstruction of Surah 96 (suratu l-`alaq) -- according to Günter Lüling, Erlangen -- Surah 96 falling into three pieces? According to the traditional Islamic interpretation Surah 96 falls into three pieces: three thematic parts totally independent of each other. This odd peculiarity was effected by two traditional and well known frame narratives giving the alleged circumstances of the revelation (asbaabu l-nuzool) for the first section as well as for a third section respectively. These frame narratives have no basis within the wording of the text of these sections themselves. Nevertheless, in Islamic tradition both frame narratives have become the alleged historical background of their corresponding sections. In the first case the non-Qur'anic frame, from which the traditional Islamic interpretation gets its pivotal idea consists in the pseudo- historical narrative that on the occasion of the initial heavenly appointment of Muhammad as prophet the archangel Gabriel appeared to him presenting him a script and urging him to read. From this narrative the interpretation of the introductory two imperatives iqra´, understood as read!, in 96:1-5 is pinned down. The text immediately following after these two imperatives is then taken for the text which the archangel Gabriel allegedly presented to the eyes of the prophet-to-be to recite. But this orthodox Islamic division of Surah 96:1-5 in such a way as to give us only these two imperatives read! as having been spoken by the archangel Gabriel while all the rest is the script exposed by the archangel to be read by the prophet-to-be, is a crude assertion. If this were actually the case why then is there no indication for this division of the text at all, for instance that the first imperative might at least have been introduced by some words like The archangel Gabriel said to Muhammad: Recite these words here exposed to your eyes... Since such introductory words are missing from the text and since the frame-narrative, - taken or even invented from beyond the Qur'an to form the core of this text 96:1-5 -, is the only compensation for this missing introduction to the two imperatives, we can imagine by what a weak thread the frame-narrative of the Islamic tradition is connected with the Qur'anic text (1). The other frame-narrative of Surah 96 imputed by Muslim Qur'an scholarship to its third section, verses 9-19, to procure also for this text section a core by which to interpret it, is the following: A member of the developing Meccan Muslim community, a nameless slave (`abd) or else even Muhammad himself is supposed to have tried to perform the ritual prayer, but is said to have been hindered from doing so (2). The section, - grammatically and lexicographically problematic to the highest degree -, closes with the announcement of God's punishment for the alleged sacrilege of hindering a believer from performing his ritual prayer. Because there is no specific tradition about such an incident, this frame-narrative must be supposed to be a fictitious tradition elaborated to give this section a new meaning deviating from the originally intended reading of its rasm-text (i.e. nearly the consonantal text, but with greater ambiguity due to the fact that some consonants look the same apart from diacritical points which were added much later). Between these two larger sections 96:1-5 and 96:9-19 with their respective curious frame-narratives there is finally the short passage 96:6-8. It is, with regard to its content, of such broad significance, that it can be set in relation not only to its preceding and following text sections, but to every religious idea in general. Because then no connection at all can be noted between the scene of appointment to the prophet (96:1-5) and the incident of the hindrance of a nameless Muslim believer or of Muhammad himself from his ritual prayer, the content of this middle section 96:6-8 could be brought into relation with the content of either the preceding or the following section, or this middle section could be considered as independent of both. The curiosity is that although this middle section can, because of its only general relevance, easily be understood as a proem to the third section, it is instead joined by Muslim tradition to the preceding section, the scene of initial appointment, to which it is much less fitting, the more so because of then being placed in a postponed position. Furthermore, it is a strange rule of the Arabian grammarians (in fact deduced from this crude Qur'anic interpretation itself) that the Arabic expression kallaa, not at all, which introduces this middle section, is only ever used as a negation of a preceding sentence. This merely compounds the hardly understandable connection between the middle and the preceding first section of Surah 96. In view of these textual and compositional problems of Surah 96 and the embarrassment
Re: [proletar] aku adalah aku/pro lonte mia!
Ini contohnya cabo yang keleleran ngak laku lagi jualan igomo. terusin aja mbak paling2 yang baca tulisan kamu itu ya joko tuo yang kontolnya udah lemes tuh! Mia Sabrina [EMAIL PROTECTED] wrote: Sudah UMUM diketahui bahwa Yesus menubuatkan Penolong Yang Lain. 14:16 Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya. 14:17 yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu. Siapakah itu Penolong Yang Lain? 1. Umat Kristen menjawab dengan easy nya Roh Kudus. Jawaban asal kena itu lucu sekali. karena seolah-olah Roh KUdus selama ini tidak ada diantara Yesus dan pengikutnya. Roh Kudus tidak berguna dan Roh KUdus tidak menolong. Hal ini HAL TERANEH dalam keyakinan Umat Kristen. Bible memberitahu kita bhw Roh KUdus itu ADA, BERGUNA DAN MENOLONG selama ini. Perhatikanlah : Mat. 1:18 ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri. Matius 3:11 Ia akan membaptiskan kamu dengan Roh Kudus dan dengan api. (tidak pernah umat Kristen dibaptis Api lho!) Kisah Para Rasul 1:2 sampai pada hari Ia terangkat. Sebelum itu Ia telah memberi perintah-Nya oleh Roh Kudus kepada rasul-rasul yang dipilih-Nya. Markus 12:36 Daud sendiri oleh pimpinan Roh Kudus berkata: Tuhan telah berfirman kepada Tuanku: duduklah di sebelah kanan-Ku, sampai musuh-musuh-Mu Kutaruh di bawah kaki-Mu. (Bahkan Roh Kudus sudah ada di zaman BATU) Markus 13:11 Dan jika kamu digiring dan diserahkan, janganlah kamu kuatir akan apa yang harus kamu katakan, tetapi katakanlah apa yang dikaruniakan kepadamu pada saat itu juga, sebab bukan kamu yang berkata-kata, melainkan Roh Kudus. Lukas 1:67. Dan Zakharia, ayahnya, penuh dengan Roh Kudus, lalu bernubuat. Dan masih banyak lagi 2. Umat Kristen menjawab dengan easy nya Tuhan. Karena, siapa yang bisa menyertai kamu selama-lamanya. Muhammad sudah mati Tidak mungkin lah itu Muhammad. oke, saya sebagai muslim menghargai ketidakpercayaan kalian terhadap Muhammad. No Problemo, kata orang Solo. Tuhan menyertai manusia selama-lamanya? memang betul. tapi ketidaktelitian kalian menyebabkan kalian berdosa. apakah kalian buta sampai tidak memperhatikan : Yoh 14:16 Aku akan minta kepada Bapa (Allah/Tuhan), dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya. Jadi mana mungkin yang datang itu Tuhan (Allah) ?? Setelah saya mematahkan doktrin keimanan anda semua, untuk itu saya mohon keterangan sekomplit-komplitnya akan JATI DIRI SI MISTERIUS PENOLONG YG LAIN TERSEBUT ada beberapa hal yang perlu anda perhatikan sebelum menjawab permintaan saya : PENOLONG YG LAIN : 1. DIBERIKAN OLEH ALLAH (BAPA). (Yoh 14:16) 2. MENYERTAI KAMU SELAMA-LAMANYA (Yoh 14:16) 3. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. (Yoh 14:17) 4. Ajaran Yesus BELUM SEBERAPA (Yoh 16:12) 5. MEMIMPIN KAMU (MANUSIA) KE DALAM SELURUH KEBENARAN (Yoh 16:13) 6. TIDAK BISA BERBUAT APA-APA (NO INITIATIF, INOVATION) (Yoh 16:13) 7. MENYAMPAIKAN APA YANG DIDENGARNYA (Yoh 16:13) 8. MEMULIAKAN ALLAH (Yoh 16:14) Muslim meyakini bahwa PENOLONG YG LAIN itu adalah nabi Muhammad. karena : 1. DIBERIKAN OLEH ALLAH (BAPA). (Yoh 14:16) 2. MENYERTAI KAMU SELAMA-LAMANYA (Yoh 14:16), artinya Ajaran Yesus yang tidak komplet itu hanya sebatas Yesus ada saja di dunia untuk diikuti. setelah itu Ajaran Allah lewat nabi Muhammad lah yang harus diikuti oleh manusia manapun sampai hari kiamat. Ayat ini juga mempertanyakan umur pengikut Yesus. pengikut Yesus mana yang bisa berusia selama-lamanya? tidak ada. Tuhan menyertai selama-lamanya, betul. tapi, seperti yg telah saya tulis diatas, ini bukan Tuhan. 3. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. (Yoh 14:17) Dunia disini maksudnya adalah sesuatu yang tidak berbau 'spiritual'. tapi juga bisa diartikan dunia pada saat nabi Muhammad lahir, yaitu suku Quraisy, banyak menolak dia. 4. Ajaran Yesus BELUM SEBERAPA (Yoh 16:12) Jadi, mengherankan sekali jika ajaran Yesus seolah-olah sudah FINAL, COMPLETE, PERFECT. 5. MEMIMPIN KAMU (MANUSIA) KE DALAM SELURUH KEBENARAN (Yoh 16:13) Ternyata si pemimpin ini bukanlah Yesus, atau Roh Kudus, atau Tuhan. tapi Utusan Bapa yang terakhir. 6. TIDAK BISA BERBUAT APA-APA (NO INITIATIF, INOVATION) (Yoh 16:13) Tuhan tentu tidak berkarakter seperti ini. apakah anda berpikiran Tuhan seperti ini? 7. MENYAMPAIKAN APA YANG DIDENGARNYA (Yoh 16:13) Kewajiban Rasul tidak lain hanyalah menyampaikan, dan Allah mengetahui apa yang dilahirkan dan apa yang kamu sembunyikan. (QS. 5:99) 8. MEMULIAKAN ALLAH (Yoh 16:14) Yoh 16:14 ini berbunyi : Ia akan memuliakan Aku, sebab Ia akan memberitakan kepadamu apa yang diterimanya dari pada-Ku
[proletar] A mouth that prays, a hand that kills. Arabian proverb
The Fundamentalist Shadow of George W. Bush Monday, 19 September 2005, 2:34 pm Opinion: John D. Goldhammer Dr. Bush and Mr. Hyde: The Fundamentalist Shadow of George W. Bush By John D. Goldhammer A mouth that prays, a hand that kills. Arabian proverb How do you find a lion that has swallowed you? asked Swiss psychologist, Carl Jung, commenting on the moral dilemma posed by the shadow, his insightful term for the dark, hidden side of the human psyche. The answer to Jungs questions is you cant find or see that lionnot as long as you are inside the beast. And therein resides the essential dilemma of a groups dark side or shadow: it is nearly impossible for those caught inside a groups belief system to see their own dark side with any clarity or objectivity. This hidden side grows over time, regressing, becoming more and more aggressive. Its the long bag we drag behind us, says poet Robert Blywhere, as individuals, we dispose of all those things that are too uncomfortable to look at. The long-repressed shadow of Dr. Jekyll rises up in the shape of Mr. Hyde, deformed, an ape-like figure glimpsed against the alley wall.[1] Now imagine millions of Mr. Hydes and you have a sense of the group shadow of fundamentalist, right wing extremists dressed up as compassionate conservatives, led by George W. Bush. Its like shifting from a hand gun to a nuclear bomb. And it began long ago in both the Moslem and Christian worlds. The invasion of American Democratic institutions by fundamentalist, historically militant (as in crusades,[*] witch hunts, inquisitions, and support of slavery) Christianity has significantly increased the stench coming from the already disturbing dark side of U.S. politics. Its like a nightmarish replay of the Christian crusadespolitics with a militant, convert-the-heathens dark side. Potent, cult-like group dynamics combine with unacknowledged and unseen shadow qualities to easily overwhelm the individuals sense of right and wrong, often unleashing pure evil en masse. ADVERTISEMENT As the political world and the media divided the U.S. into red and blue states, I found myself feeling uncomfortable even thinking about driving through one of those red states. I would imagine that every red-state person must be a card-carrying, right wing fundamentalist. From the other side of the mountain, those blue states are full of liberal, soft-on-terrorism, big government socialists. Both are examples of projecting our groups shadow onto the enemy. And both views prevent us from seeing individual human beings. We see only that group, those people. With remarkable ease, we slide into a programmed, either-or, group-think: were the good guys, theyre the bad guys. The group mind set is pulling the levers, directing individual reasoning and logic. Its like seeing everything through red or blue-tinted glasses that color all we see and thinkweve been swallowed. The blind lead the blinded with ludicrous comments like this: I think all foreigners should stop interfering in the internal affairs of Iraq,[2] Paul Wolfowitz declared, clearly not seeing his missionary, neoconservative dark sidethe U.S. invasion and occupation of Iraq. Fundamentalists use labels as weapons, dialogue-diverting smokescreens that reveal a lot about their own shadow. For example, they have demonized Liberal Democrats using phrases like the Liberal elite, repeated over and over, who they claim are part of some vast liberal media conspiracy. In fact, there is an actual conspiracy underway and it is the fundamentalist Christian cults shadowy, carefully planned, two-decade-long infiltration and gradual takeover of the Republican Party from the grassroots-up. Elitism, in reality, is at the core of the Bush administrations dark side, especially their pretentious, religious and political elitism. George Ws elite base includes the wealthy and the powerful. They are the hidden people he really represents, those economically elite, special interest bosses he described so accurately in a speech at one of his private, campaign fund raising dinners: Youre my base: the haves and the have mores. They must have been some of the people he was referring to at a 2002 meeting with his economic squad about a second round of tax cuts: Havent we already given money to rich people? The Bush administrations obsession with activist judges is a bona fide tar pit; its their own projected shadow transforming judges (and trial lawyers) into another evil enemy. Again, the dark side is so obvious: project our own activism onto the justice system. Bush and his religious cohorts are in-deed fundamentalist political activists in the truest sense of the word. Consider the Lawless, unjust treatment of U.S. citizens, suspected terrorists and prisoners, justified by scary group jargon like national security or were in a warBushs war that
[proletar] BBC: Al-Qaeda claims London bombings
Al-Qaeda claims London bombings Al-Qaeda's deputy leader has said for the first time the group carried out the 7 July suicide bombings in London, in which 52 people were killed. In a videotaped message aired on Arab television station al-Jazeera, Ayman al-Zawahri said al-Qaeda had the honour of carrying out the attacks. Osama Bin Laden's lieutenant had previously praised the bombings and blamed them on the UK's foreign policy. On the new tape, he also criticised Afghanistan's parliamentary elections. He said they were not free and were carried out under US occupation. London 'battleground' Zawahri, shown wearing a turban and talking to someone off-screen, said the blessed London attacks were targeted at the British Crusader's arrogance and against the American Crusader's aggression on the Islamic nation for 100 years. He denounced Britain for the historical crime of setting up Israel and the continuing crimes in Afghanistan and Iraq. Zawahri also criticised the British government's plans to deport the radical Jordanian cleric Abu Qatada and nine other foreign nationals said to be a threat to UK security. Plans to toughen the UK's anti-terror laws following the bombings showed the dreadful colonial face of Britain, he said. In a previous tape aired on 2 September, he said the bombings were proof al-Qaeda had moved the battle to the enemies' land. Two other militant Islamic groups have previously claimed responsibility for the bombings. Story from BBC NEWS: http://news.bbc.co.uk/go/pr/fr/-/1/hi/world/middle_east/4262392.stm Published: 2005/09/19 22:38:02 GMT © BBC MMV Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[proletar] Reposting: Almost all terrorists are Muslims: Abdel Rahman al-Rashed
Saya repost tulisan ini, sekedar untuk mengingatkan kita akan wajah Islam yang sekarang kudu ditatap oleh orang Islam sendiri... Dan orang Islam tipikal kudu sadar bahwa ini disebabkan karena ajaran agamanya itu adalah buas, ganas, kejam lagi keji karena tidak menentang kekerasan... Terus menyalahkan orang lain, terutama Yahudi atau Nasrani tidak akan mengubah kenyataan... Tapi yang paling menyedihkan dari segalanya itu adalah bahwa ajaran Islam itu hanya berdasarkan kepada 'Katanya... 'Katanya, al-Musahf itu berisi wahyu Allah. Tapi tanpa bukti. Katanya hadits itu ada yang sahih.. Tapi tanpa bukti. --- Thursday, 9, September, 2004 (24, Rajab, 1425) A Wake-up Call : Almost all terrorists are Muslims.. Abdel Rahman al-Rashed* It is a certain fact that not all Muslims are terrorists, but it is equally certain, and exceptionally painful, that almost all terrorists are Muslims. The hostage-takers of children in Beslan, North Ossetia, were Muslims. The other hostage-takers and subsequent murderers of the Nepalese chefs and workers in Iraq were also Muslims. Those involved in rape and murder in Darfur, Sudan, are Muslims, with other Muslims chosen to be their victims. Those responsible for the attacks on residential towers in Riyadh and Khobar were Muslims. The two women who crashed two airliners last week were also Muslims. Osama bin Laden is a Muslim. The majority of those who manned the suicide bombings against buses, vehicles, schools, houses and buildings, all over the world, were Muslim. What a pathetic record. What an abominable achievement. Does all this tell us anything about ourselves, our societies and our culture? These images, when put together or taken separately, are shameful and degrading. But let us start with putting an end to a history of denial. Let us acknowledge their reality, instead of denying them and seeking to justify them with sound and fury signifying nothing. For it would be easy to cure ourselves if we realize the seriousness of our sickness. Self-cure starts with self-realization and confession. We should then run after our terrorist sons, in the full knowledge that they are the sour grapes of a deformed culture. Let us listen to Yusuf al-Qaradawi, the sheikh the Qatar-based radical Egyptian cleric and hear him recite his fatwa about the religious permissibility of killing civilian Americans in Iraq. Let us contemplate the incident of this religious sheikh allowing, nay even calling for, the murder of civilians. This ailing sheikh, in his last days, with two daughters studying in infidel Britain, soliciting children to kill innocent civilians. How could this sheikh face the mother of the youthful Nick Berg, who was slaughtered in Iraq because he wanted to build communication towers in that ravished country? How can we believe him when he tells us that Islam is the religion of mercy and peace while he is turning it into a religion of blood and slaughter? In a different era, we used to consider the extremists, with nationalist or leftist leanings, a menace and a source of corruption because of their adoption of violence as a means of discourse and their involvement in murder as an easy shortcut to their objectives. At that time, the mosque used to be a haven, and the voice of religion used to be that of peace and reconciliation. Religious sermons were warm behests for a moral order and an ethical life. Then came the neo-Muslims. An innocent and benevolent religion, whose verses prohibit the felling of trees in the absence of urgent necessity, that calls murder the most heinous of crimes, that says explicitly that if you kill one person you have killed humanity as a whole, has been turned into a global message of hate and a universal war cry. We can't call those who take schoolchildren as hostages our own. We cannot tolerate in our midst those who abduct journalists, murder civilians, explode buses; we cannot accept them as related to us, whatever the sufferings they claim to justify their criminal deeds. These are the people who have smeared Islam and stained its image. We cannot clear our names unless we own up to the shameful fact that terrorism has become an Islamic enterprise; an almost exclusive monopoly, implemented by Muslim men and women. We cannot redeem our extremist youths, who commit all these heinous crimes, without confronting the sheikhs who thought it ennobling to reinvent themselves as revolutionary ideologues, sending other people's sons and daughters to certain death, while sending their own children to European and American schools and colleges. *Abdel Rahman al-Rashed is general manager of Al-Arabiya news channel. This article first appeared in the London-based pan-Arabic newspaper Al-Sharq Al-Awsat. Copyright: Arab News © 2003 All rights reserved. Site designed by: arabix and powered by Eima IT Yahoo! Groups
[proletar] BBC: Bomber video 'points to al-Qaeda'
BBC NEWS Bomber video 'points to al-Qaeda' By Paul Reynolds BBC world affairs correspondent A video statement from one of the London suicide bombers Mohammad Sidique Khan strongly suggests a link between the bombers and al- Qaeda, which has not been established before. Khan's statement and an accompanying one from al-Qaeda number two Ayman al-Zawahri also link the bombs to British foreign policy. Khan does not specifically mention Iraq but Zawahri does. We will respond in kind to all those who took part in the aggressions against Iraq, Afghanistan, and Palestine, he states. An al-Qaeda connection would make the 7 July bombers not just home- grown but foreign-aided as well. The assumption is therefore that if al-Qaeda made contact with one group of young Muslim extremists in the UK, it could make contact with others. It might already have done so. Language of a fighter There are several indications of the al-Qaeda connection. Firstly, the Arabic TV channel al-Jazeera, which received the tape, attributes it to the al-Qaeda organisation. Second, the fact that Khan's statement is accompanied on the tape by one from Zawahri. This strongly supports the view that Khan must have made contact with al-Qaeda elements, probably when he was in Pakistan from November last year to February this year. It is possible, even probable, that Khan made the tape in Pakistan and came back to the UK determined on his course. Third, Khan refers on the tape to the al-Qaeda leadership when he talks about today's heroes beloved Sheikh Osama Bin Laden, Dr Ayman al-Zawahri and Abu Musab al-Zarqawi. Zarqawi is the leader of the al- Qaeda faction in Iraq. Fourth, the language he uses is that of the dedicated al-Qaeda fighter. He calls himself a soldier and speaks about his religious and political motives. His religious motive is seen in a passage that ends: I ask you to make du'a [a supplication] to Allah Almighty to accept the work from me and my brothers and enter us into gardens of paradise. 'Scholars of beggary' His political motive is explained thus: Your democratically elected governments continuously perpetuate atrocities against my people all over the world. The issue of whether Iraq was his motivation is not entirely cleared up. It certainly appears to be part of it. His statement also speaks about the bombing, gassing, imprisonment and torture of my people. His motivation probably includes Iraq but is not confined to it. Khan defines his people as Muslims, so regards attacks on them anywhere as a justification. Zawahri does make the connection. He states: The lands and interests of the countries that took part in the aggression against Palestine, Iraq, and Afghanistan are targets for us. Al-Jazeera also says the tape contains video of fighting, which it says appears to suggest that the makers of the tape want to stress the connection between the bombings in London and what is happening elsewhere. The al-Qaeda second-in-command also scorns the condemnation of the London bombings by British Muslim leaders whom he describes as the scholars of beggary. This shows the detailed analysis he and al-Qaeda make of political developments in the countries they regard as enemies. Story from BBC NEWS: http://news.bbc.co.uk/go/pr/fr/-/1/hi/uk/4208250.stm Published: 2005/09/02 11:37:00 GMT © BBC MMV Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[proletar] ..... not authorised to forgive for others....Simon Wiesenthal
Selamat jalan Simon Wiesenthal. Simon Wiesenthal adalah pejoang anti ras diskriminasi dan pejoang untuk keadilan. Sosoknya adalah bagaikan mercu suar bagi orang yang cinta damai dan menjunjung tinggi martabat manusia dan keadilan. Ungkapannya yang tersohor:.you can forgive crimes committed against you personally,... but in my opinion you are not authorised to forgive for others Ungkapan tersebut diatas berlaku untuk kejahatan2 terhadap HAM dimanapun itu terjadi termasuk di Indonesia. Sekali-kali kejahatan terhadap HAM tidak boleh dilupakan, karena walau kita pribadi bisa melupakannya, tapi kita tidak bisa bicara untuk orang lain yang ogah untuk melupakannya, apalagi dengan sengaja menyapu kejahatan terhadap HAM dibawah karpet. Selamat jalan pejoang demi keadilan dan diskriminasi ras Simon Wiesenthal. Harry Adinegara http://www.bbc.co.uk - Nazi-hunter Wiesenthal dies at 96 - Simon Wiesenthal survived the Nazi death camps of World War II Holocaust survivor and Nazi-hunter Simon Wiesenthal has died in the Austrian capital, Vienna, aged 96. His death was announced by officials at the US-based Simon Wiesenthal Center. He was credited with helping to bring more than 1,100 Nazi war criminals to justice in the decades following World War II. They included Adolf Eichman, an architect of the Holocaust, and Franz Stangl, commandant of the Treblinka and Sobibor death camps in Poland. Mr Wiesenthal died in his sleep at his home, according to Rabbi Marvin Hier, dean and founder of the human rights group. Simon Wiesenthal was the conscience of the Holocaust, Mr Hier said. Simon Wiesenthal, 1973 archive photo Life in pictures Obituary: Simon Wiesenthal When the Holocaust ended in 1945 and the whole world went home to forget, he alone remained behind to remember. He did not forget. He became the permanent representative of the victims, etermined to bring the perpetrators of history's greatest crime to justice... The cause had few friends. The Allies were already focused on the Cold War, the survivors were rebuilding their shattered lives and Simon Wiesenthal was all alone, combining the role of both prosecutor and detective at the same time. 'Single-minded' Israeli Foreign Ministry spokesman Mark Regev said: Simon Wiesenthal's passing saddens us all. He was a champion in the fight to bring to justice the 20th century's worst criminals who had escaped justice. You can forgive crimes committed against you personally, but in my opinion you are not authorised to forgive for others Simon Wiesenthal And in that effort, Wiesenthal earned the respect and the recognition of the state of Israel, of the Jewish people and of everyone... who supports the fight against racism, and injustice. He helped make this planet a better place. Lord Janner, a former war crimes investigator and chairman of the Holocaust Educational Trust, told the BBC: He was my hero. He was a brave, fantastic, single-minded man who'd suffered hugely himself in concentration camps during the war and was determined to do whatever he could to bring at least some of the Nazis to justice. The mayor of Vienna, Michael Haeupl, said he had worked tirelessly to improve relations between Jewish and non- Jewish citizens. High-profile cases -- Mr Wiesenthal, who grew up in Ukraine, was a prisoner in the Mauthausen death camp when it was liberated by the American troops in May 1945. In the 1950s, he helped to track down Eichmann in Argentina. In 1960, Eichmann was abducted there by Israeli agents and subsequently tried, convicted and executed in Israel. Mr Wiesenthal went on to establish the Jewish Documentation Center in Vienna to track down war criminals. It located Stangl in Brazil. He was sentenced to life imprisonment in Germany in 1967, and died in prison. Another high-profile case involved Hermine Ryan, a housewife living in Queens, New York, whom he accused of supervising the killings of hundreds of children at Majdanek camp. She was extradited to Germany for trial as a war criminal in 1973 and received life imprisonment. Mr Wiesenthal's biggest disappointments were his failures to secure the capture of Gestapo chief Heinrich Muller and Auschwitz doctor Josef Mengele. Send instant messages to your online friends http://au.messenger.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web,
[proletar] Puasa
Tiga minggu lagi sudah mulai puasa. Puasa bukanlah aturan baru yang dibuat oleh Islam. Semua agama memang ada aturan mainnya sendiri tentang puasa. Agama Kristen, Yahudi, Hindu, Buddha, dll, semuanya sudah mengenal adanya aturan puasa. Jesus juga menganjurkan puasa, dia menyarankan supaya rambutnya diminyaki, mukanya dicuci, agar jangan kelihatan puasa. Buddha juga berpuasa, seperti juga Hindu, yang juga berpuasa menurut aturannya mereka masing-masing. Jadi, sebenarnya bisa disimpulkan bahwa puasa adalah salah satu syariat terpenting dalam setiap agama. Puasa ini suatu faedah yang merupakan latihan pengendalian diri sendiri untuk kita dalam mengendalikan nafsu, supaya kita tidak dikuasai oleh nafsu. Dari mulai fajar sampai magrib kita dilarang untuk makan, minum, bersetubuh, onani dll. Sudah menjadi fitrah manusia, kita ini dibekali oleh nafsu, yaitu nafsu perut dan nafsu syahwat. Jika kedua nafsu ini tidak dapat dikendalikan, bisalah dikatakan manusia ini tidak banyak berbeda seperti binatang. Tapi apabila manusia bisa mengendalikan kedua nafsu ini, maka manusia akan mencapai kesejahteraan hidup yang hakiki. Tentunya, kita tidak mungkin dapat untuk melawan dan 'menghabisi' kedua nafsu tersebut. Seperti contohnya ajaran yang melakukan aksi selibat alias nggak ngentot seumur hidup. Ini kan namanya ajaran sesat total. Mosok orang nggak boleh ngentot?! Nggak terasa tiba-tiba puasa udah di depan mata. Saya selalu 'excited' menjelang bulan puasa. Entah kenapa, setiap bulan ramadan perasaan saya selalu berbeda dari bulan-bulan lainnya. Ini mungkin juga disebabkan karena dalam bulan ramadan, kita ini seperti bertempur melawan diri sendiri. Karena seperti orang bijak bilang, musuh yang paling sulit ditaklukkan adalah diri sendiri. Artinya kita ini harus melawan melawan nafsu, dalam hal ini diri sendiri. Udah gitu ngebayangin, berbuka puasa sama-sama dengan keluarga di meja makan, lalu sholat taraweh di mesjid. Hal yang paling nikmat adalah suasana berbuka puasa. Karena pada saat berbuka, kebersamaan di meja makan itu sangat jarang didapat pada situasi yang normal. Eh,...believe it or not, tahun lalu saya berhasil melakukan sholat taraweh di mesjid dekat rumah sebulan penuh tanpa putus. Seperti diketahui, pada bulan puasa itu, sangat banyak undangan untuk berbuka bersama. Yang jelas setiap week-end, undangan berbuka bersama datang dari ortu, mertua, dan saudara-saudara baik itu saudara kandung atau ipar. Belum lagi undangan berbuka bersama dari relasi bisnis, yang kurang etis rasanya jika ditolak. Mudah-mudahan puasa besok saya bisa tetap mempertahankan rekor taraweh clean sheet. Ada anak bertanya pada bapaknya, buat apa berlapar-lapar puasa. Ada anak bertanya pada bapaknya, tadarus taraweh apalah gunanya. Lapar mengajarmu rendah hati selalu Tadarus artinya memahami kitab suci Taraweh mendekatkan diri pada illahi. ~~ Trio Bimbo. __ Yahoo! Mail - PC Magazine Editors' Choice 2005 http://mail.yahoo.com Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[proletar] bush goblog...
orang miskin ama orang miskin bersatu, tidak mengenal lintas negara. si bush tolol langsung disetut KO oleh chaves. How Venezuela's Chavez plays the aid game Gwynne Dyer, London It's all part of the long-running propaganda war between Washington and Caracas, of course, but President Hugo Chavez scored a major hit on Thursday when he announced that a Venezuelan ship was nearing the U.S. with 300,000 barrels of gasoline (petrol) to help the stricken Gulf coast, where most oil-refining capacity was crippled by Hurricane Katrina. Speaking in New York, where he was attending the United Nations World Summit, Chavez added that Louisiana Governor Louise Blanco had accepted the shipment in a telephone conversation that morning, and that this was only the first installment of a promised million-barrel supply. Chavez, who has publicly blamed U.S. President George W Bush for bungling the relief effort, said that Venezuela was also ready to supply up to eight electricity generators and eight water purification plants. The Venezuelan-owned Citgo Petroleum Corp. has pledged US$1 million in aid and set up relief shelters for victims of the hurricane. It is the propaganda opportunity of a lifetime for the radical Venezuelan leader, who regularly accuses the Bush administration of plotting to assassinate him and/or invade Venezuela, and he is not holding back. No doubt ordinary Venezuelans, and probably Chavez himself, feel genuine sympathy for the stricken survivors of Hurricane Katrina. Who could not? But they also give Chavez the chance to send a message to his own voters and the citizens of other Caribbean and Central American countries. It is that the wicked capitalists who run the U.S. government don't even care about America's own poor people, especially if they are black, and that the only hope is for mutual help and solidarity among the poor themselves. This has been Chavez's message for the Venezuelans themselves ever since he came to power seven years ago, and his immense popularity with the Venezuelan poor (almost half of the oil-rich country's 25 million people live below the poverty line) has been confirmed in half a dozen elections and referendums. His message is as much about racial justice as economic equality, for Chavez himself, like most poor Venezuelans, is of mixed African and native Indian ancestry, while the country's old elite is overwhelmingly white. Latterly, the surging oil price has given Chavez the means to transfer this message to the international stage. It has been called petromedical diplomacy, and its foundation is a close collaboration between Chavez and Cuban leader Fidel Castro. There are profound differences of generation and political style between Chavez's populist Bolivarian democracy and Castro's Communist dictatorship, but their hostility to U.S. domination of the region and their commitment to the poor are the same, and they each bring one major asset to the table. Cuba's is its remarkable and entirely free health-care system, which has one of the highest doctor-to-patient ratios in the world. Venezuela's is oil. The two countries had already done a swap in which Venezuela supplies Cuba with cut-price oil in return for the long-term loan of about 20,000 Cuban health workers (including 14,000 doctors) whose free clinics have been transforming health care in rural areas and in the desperate, stinking barrios that surround Venezuela's major cities, but soaring oil prices over the past year opened up new possibilities. On June 29, Venezuela and thirteen Caribbean countries signed the Petrocaribe accord under which they will pay only 60 percent of the market price of Venezuelan oil, with the rest converted into a low-interest 25-year loan, whenever the oil price exceeds $50 a barrel. Other countries in Latin America will soon be signing similar agreements. And the message is always about the solidarity of the poor against the powerful, both domestically and internationally. All this has attracted the anger of the current U.S. administration, which accuses Chavez of seeking to destabilize the region and is generally believed to have backed a failed coup attempt against Chavez in 2002. So when television evangelist Pat Robertson, a former presidential hopeful and a friend of President Bush, called for Chavez's assassination on his Christian Broadcasting Network last month, Chavez responded not with invective but with a politically adroit show of concern for those Americans who live in conditions not entirely dissimilar to the Latin American poor. He offered to sell Venezuelan heating oil directly at 40 percent below market price to seven or eight million poor Americans. A large number of them die of cold in the winter, he explained. He also offered free eye surgery to Americans without health care coverage, although the surgery would almost certainly be done by Cuban doctors. (Castro has committed to providing six
[proletar] Bangsa Pelupa/Pikun!
Prof. Adam Gazzaley, MD, PhD dari Universitas Kalifornia Berkeley (UCB), telah mampu mengungkapkan rahasia kenapa para lansia (lanjut usia) jadi pikun. Hasil penelitannya telah dipublikasikan di Majalah Nature Neuroscience terbitan edisi 11. Sep. 05. Mr. Gazzaley telah mengadakan test dgn memperlihatkan gambar orang dan gambar pemandangan terhadap dua kelompok orang yg akan di test. Kelompok pertama terdiri dari 17 orang dlm usia 19 s/d 30 th, sedangkan kelompok kedua terdiri dari 16 orang dlm usia 60 s/d 77 th, yg memiliki kesehatan maupun latar pendidikan yg baik. Pada test yg pertama mereka harus melihat dan mengingat hanya gambar orang saja, sedangkan dlm test yg kedua hal yg kebalikannya dimana mereka harus mengingat gambar pemandangannya saja. Sedangkan di test yg terakir mereka tidak perlu mengingat gambar yg manapun juga. Pada saat mereka di test; otak mereka di scan dgn menggunakan alat magnetic resonance imaging (MRI). Ternyata para lansia tidak mampu melupakan gambar yg seyogiyanya harus mereka lupakan, karena mereka tidak mampu mendelete lagi hal2 yg irelevan atau hal2 yg tidak perlu di ingat, sehingga dgn mana membuat daya ingat mereka jadi overload dan tidak mampu lagi merekam atau mengingat hal2 yg penting. Hal inilah yg membuat mereka jadi pelupa alias pikun. Berita selengkapnya bisa dibaca di: http://berkeley.edu/news/media/releases/2005/09/12_memory.shtml Seseorang mengalami lupa jika informasi yang masuk tidak mendapat perlakuan sebagaimana mestinya. Lupa dapat merupakan proses yang masih normal (fisiologis), tapi dapat pula menjadi proses yang abnormal (patologis). Ada beberapa macam bentuk lupa, yakni mudah lupa (forgetfulness), amnesia, dan demensia. Menurut mang Ucup, pelupa/pikun (dimetatia senitis) untuk orang yang mulai lanjut usia, yang pada umumnya disebabkan karena kurang lancarnya peredaran darah di otak. Secara alamiah, penurunan daya ingat dimulai pada usia 40 tahun. Karena pada usia tersebut, ada beberapa sel-sel otak yang sudah mulai mati dan tidak dapat diregenerasi. Inilah yang menyebabkan seseorang menjadi mudah lupa. Namun, orang yang lebih muda pun bisa mengalami kelelahan otak dan membuat ingatannya tak cukup kuat. Tidak terelakkan, memasuki usia 50 tahun fungsi organ dalam tubuh, termasuk otak, menurun. Berat otak orang dewasa sekitar 1,3 kg. Di usia setengah abad itu, beratnya mengurang tinggal 1,2 kg, karena menyusutnya kadar air. Menurut Dr. Martina Wiwie S. Nasrun, Sp.KJ wanita lebih banyak mengalami penyakit lupa dibandingkan pria. Salah satu penyebabnya adalah faktor hormon pada wanita yang menyebabkan wanita lebih mudah mengalami stres daripada pria. Maklum, pikiran wanita terbagi antara pekerjaan kantor dan pekerjaan rumah. Konon Prof. Gazzaley akan diundang ke Indonesia, khusus untuk mengadakan penelitian terutama terhadap para pejabat di Indonesia yg kebanyakan terdiri orang2 pikun/pelupa. Sehingga mereka pada lupa diri, lupa daratan, disamping itu sifat pikun mereka sudah sedemikian parahnya sehingga lupa untuk bisa membedakan lagi antara uang negara dan uang pribadi. Mereka juga lupa bahwa di Indonesia ini banyak orang yg tidak mampu oleh sebab itulah juga harga BBM tetap akan dinaikan. Para pejabat di Indonesia sudah sedemikian pelupanya, sehingga tidak bisa membedakan lagi yg mana milikku dan yg mana milikmu oleh sebab itu untuk mempermudah masalah sebaiknya semuanya dijakan milikku. Amin Sehingga akhirnya rakyatnya pun turut ketularan jadi pikun dimana mereka sudah tidak bisa membedakan lagi yang mana preman dan yang mana pejabat. Ternyata bukan hanya sekedar pejabatnya saja yg pelupa, tetapi banyak rakyatnya juga yg mengalami gejala yg sama alias jadi pikun, terutama dari golongan papan atas, dimana mereka sering lupa untuk pulang kerumah, karena mereka lupa bahwa mereka itu sudah punya istri dan anak. Hal yg sama seringkali dialami oleh Mang Ucup maklum usia mang Ucup sudah mencapai 64 th jadi dlm hal ini bisa dimaklumi. Disamping itu banyak juga pelupa2 lainnya, mulai dari mereka yg sering lupa hutang, lupa sama ortu, lupa sama Allah, lupa sejarah bahkan juga lupa bahasa. Walaupun suami istri berasal dari Gombong dan tinggal di Depok, tetapi mereka selalu saja cas, cis, cus terus menerus menggunakan bahasa Londo agar kelihatan sebagai wong modern yg trendi sehingga ngomong sama pembantu pun selalu diselingi dgn bhs asing, jadi lebih Londo dari wong Londo nya sendiri. Rupanya mereka itu lupa bahwa mereka itu wong Indonesia dan juga hidup di Indonesia. Sedangkan akhir2 ini di Indonesia juga banyak yg lupa bahwa kita sebenarnya sudah memiliki undang2 untuk menjamin kebebasan untuk memilih agamanya sesuai dgn kepercayaannya masing2 hanya sayangnya mereka lupa akan adanya undang2 ini, termasuk para pejabatnya sendiri. Mang Ucup The Drunken Priest Email: [EMAIL PROTECTED] Homepage: www.mangucup.net Yahoo! Groups Sponsor
[proletar] Singer Islam opens faith centre
Singer Islam opens faith centre Former pop star Yusuf Islam - previously known as Cat Stevens - will open a faith centre on Tuesday focusing on Islam and Muslims in Britain. The musician, who had a string of hits in the 1960s and 1970s, is chair of the Islamia Schools Trust. The unit at Cardiff University is the first of its kind in Britain and will lead research on Muslims in the UK. The centre will also offer a postgraduate course called Islam in Contemporary Britain. The launch ceremony takes place at the Cardiff Business School. Centre director Sophie Gilliat-Ray said Cardiff was an ideal location for the venture because the city was home to one of the oldest Muslim communities in Britain. Few people know that the first mosque in the UK was established in Cardiff in 1860, she said. From this early history, there is now a sizeable and well-established Muslim population in the city, making Cardiff one of the best places to fully appreciate the full and dynamic history of Islam and Muslims in Britain. The research centre will be based in the School of Religious and Theological Studies. Members of the local Muslim community will form part of the advisory committee. The university said its aim was to promote scholarly and public understanding of Islam and the life of Muslim communities in Britain. As well as offering new masters and diploma qualifications, the centre will provide professional development courses for specific groups, such as prison officers, police officers and teachers. The centre will also host a public lecture series and international conferences. Mohammed Evans, from the Ethnic Minority Achievement Service in Cardiff Council, said the centre would be an accessible, vibrant, and inclusive hub of learning about Islam in Britain, for Muslims and non-Muslims alike. Yusuf Islam, famous whose songs included Moon Shadow, Peace Train and Morning Has Broken became a Muslim in 1977. He did not record another pop song until March 2003, when he contributed to a charity album to raise money for the children of Iraq. Story from BBC NEWS: http://news.bbc.co.uk/go/pr/fr/-/1/hi/wales/4261292.stm Published: 2005/09/20 06:42:05 GMT © BBC MMV http://news.bbc.co.uk/1/hi/wales/4261292.stm Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Balasan: [proletar] Memperdebatkan Kembali Islam dan Demokrasi
Mana bisa orang islam yang kaffah bisa menjadi seorang demokrat. Kuat agamanya tetapi juga seorang demokrat tulen, seperti Pak Presiden? Padahal Bapak SBY sendiri tidak kuat agamanya. Sepanjang pengamatan saya orang Indonesia sebenarnya punya sifat yang unik yaitu bisa melakukan aktivitas yang immoral dan yang bermoral secara simultan tanpa merasa ada sesuatu yang salah. Misalnya, orang indonesia bisa pada satu sisi dia seorang ulama yang berkotbhah soal moral yang baik, hidup sederhana, kejujuran dsb tetapi ybs juga punya istri simpanan, hidup mewah dsb. Seorang pejabat bisa sholat dan korupsi tanpa merasa aneh dengan perilakunya. Namun kelihatannya inti dari semua perilaku munafik orang Indonesia adalah tidak mau susah dan ingin cari selamat. Dan sebab dari tumbuhnya moral hazard semacam itu karena agama islam yang dianut oleh kebanyakan orang indonesia gagal menumbuhkan kebaikan moral manusia namun malah merusak moral manusia yang normal sejak masih kanak-kanak dengan ajaran-ajaran yang penuh kebohongan dan kepercayaan-kepercayaan yang tidak masuk akal yang dipaksakan. Intinya anak-anak Indonesia sudah diajari membohongi diri sendiri sejak dini oleh ajaran islam sehingga pertimbangan hati nuraninya menjadi kacau dan tidak normal. Ambon [EMAIL PROTECTED] menulis: Refleksi: Apa yang dikatakan oleh Presiden dalam orasi di Webster University bahwa: orang Islam yang kuat agamanya, pada waktu yang sama, bisa sekaligus menjadi demokrat tulen, menimbulkan pertanyaan mengenai iman Usztad Ba'asir yang dipenjaran. Pertanyaannya ialah apakah tidak kuat agama uztad Ba'asir? REPUBLIKA Selasa, 20 September 2005 Memperdebatkan Kembali Islam dan Demokrasi Taufikurrahman Saleh Wakil Ketua Komisi III DPR, Advisor di ISDS Ada pernyatan menarik dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada pidato pengukuhannya sebagai doktor honoris causa (kehormatan) bidang hukum di Universitas Webster di Saint Louis, Missouri, Amerika Serikat (AS) pertengahan September 2005 ini. Dalam orasinya, Presiden menyatakan orang Islam yang kuat agamanya, pada waktu yang sama, bisa sekaligus menjadi demokrat tulen. Presiden mencontohkan Indonesia yang mayoritas berpenduduk Muslim dan terbesar di dunia, bahkan melebihi Muslim di Timur Tengah- namun berhasil menyelenggarakan pemilihan umum secara langsung dengan baik (Republika, 14/09/2005). Perkembangan ini sekaligus membantah pendapat yang menyatakan Islam tidak cocok dengan demokrasi. Pendapat Presiden ini suatu hal menarik karena dilontarkan di negeri Paman Sam, di mana sikap skeptisme masyarakatnya terhadap umat Islam semakin meningkat dengan maraknya kekerasan global yang dituduhkan kepada kaum Muslimin. Sementara nilai-nilai demokrasi modern mengharuskan penggunaan cara-cara damai (non violence). Keraguan Sebenarnya, bila dilacak keraguan dunia Barat --termasuk Amerika-- terhadap umat Islam dalam menjalankan praktik demokrasi memiliki akar yang panjang. Sekurangnya mereka melihat kurangnya umat Islam menjalankan demokrasi dengan memfokuskan negara-negara Muslim di kawasan Timur Tengah yang kebanyakan tidak menerapkan sistem demokrasi, melainkan sistem kerajaan. Misalnya Arab Saudi, Kuwait, Uni Emirat Arab, dan sebagainya. Karena adanya contoh semacam itu, barangkali Samuel Huntington dan Francis Fukuyama, sempat mensinyalir bahwa Islam tidak sejalan dengan demokrasi. Dalam realitas sejarah Islam memang ada pemerintahan despotik yang dikemas dengan baju Islam seperti praktik-praktik yang dilakukan oleh sebagian penguasa Bani 'Abbasiyah dan Umayah. Memang harus diakui, karena kepentingan dan untuk melanggengkan status quo raja-raja di negeri yang penduduknya Muslim, sebagian mengenyampingkan demokrasi. Seperti pengamatan Mahasin (1999:31), bahwa di beberapa bagian negara Arab, misalnya, Islam seolah-olah mengesankan pemerintahan raja-raja yang tiran dan korup. Ketika gelombang demokratisasi mulai pasang pada akhir dasawarsa 1970-an dan sepanjang 1980-an, hampir sulit ditemui studi yang menyatakan dunia Islam memiliki potensi dalam mempraktikkan demokrasi. Alasan utamanya, dunia Islam tidak memiliki pengalaman yang cukup dalam mengembangkan demokrasi. Dan menurut 'kacamata' waktu itu, tidak ada indikator bahwa kawasan ini mampu menerima beroperasinya struktur demokratik. Apa yang pernah di praktikkan oleh Libanon dengan demokrasi bagi-bagi kekuasaanya berdasarkan kelompok etnis-religius (consociational democracy) dianggap kurang mencerminkan demokrasi yang sejati. Demikian pula yang terjadi dengan Indonesia. Tetapi, kesimpulan itu tak sepenuhnya benar. Karena kurang melihat kenyataan Islam memberi tempat pada perbedaan dan aspek nilai-nilai Islam sendiri. Dari aspek sejarah saja, ada eksperimen demokratisasi yang telah menemukan embrionya dalam sejarah Islam, yaitu pada masa Nabi dan khulafaurrasyidin (Mahasin, 1999:31). Perbedaan Kita tidak bisa menafikan di dalam tubuh umat lslam sendiri terdapat
Balasan: [proletar] Puasa
Selamat Pak Reza, Puasa dan Sholat Tarawehnya sudah bulat. Pasti korupsi dan nyolongnya juga lebih mantap. Puasa bagi orang Indonesia hanya aksi pamer tanpa hasil perbaikan moral sama sekali. Buktinya ada juga sudah tahu seperti apa bangsa ini setelah berabad-abad melaksanakan puasa dan sholat taraweh. Tetap goblok dan immoral ! rezameutia [EMAIL PROTECTED] menulis: Tiga minggu lagi sudah mulai puasa. Puasa bukanlah aturan baru yang dibuat oleh Islam. Semua agama memang ada aturan mainnya sendiri tentang puasa. Agama Kristen, Yahudi, Hindu, Buddha, dll, semuanya sudah mengenal adanya aturan puasa. Jesus juga menganjurkan puasa, dia menyarankan supaya rambutnya diminyaki, mukanya dicuci, agar jangan kelihatan puasa. Buddha juga berpuasa, seperti juga Hindu, yang juga berpuasa menurut aturannya mereka masing-masing. Jadi, sebenarnya bisa disimpulkan bahwa puasa adalah salah satu syariat terpenting dalam setiap agama. Puasa ini suatu faedah yang merupakan latihan pengendalian diri sendiri untuk kita dalam mengendalikan nafsu, supaya kita tidak dikuasai oleh nafsu. Dari mulai fajar sampai magrib kita dilarang untuk makan, minum, bersetubuh, onani dll. Sudah menjadi fitrah manusia, kita ini dibekali oleh nafsu, yaitu nafsu perut dan nafsu syahwat. Jika kedua nafsu ini tidak dapat dikendalikan, bisalah dikatakan manusia ini tidak banyak berbeda seperti binatang. Tapi apabila manusia bisa mengendalikan kedua nafsu ini, maka manusia akan mencapai kesejahteraan hidup yang hakiki. Tentunya, kita tidak mungkin dapat untuk melawan dan 'menghabisi' kedua nafsu tersebut. Seperti contohnya ajaran yang melakukan aksi selibat alias nggak ngentot seumur hidup. Ini kan namanya ajaran sesat total. Mosok orang nggak boleh ngentot?! Nggak terasa tiba-tiba puasa udah di depan mata. Saya selalu 'excited' menjelang bulan puasa. Entah kenapa, setiap bulan ramadan perasaan saya selalu berbeda dari bulan-bulan lainnya. Ini mungkin juga disebabkan karena dalam bulan ramadan, kita ini seperti bertempur melawan diri sendiri. Karena seperti orang bijak bilang, musuh yang paling sulit ditaklukkan adalah diri sendiri. Artinya kita ini harus melawan melawan nafsu, dalam hal ini diri sendiri. Udah gitu ngebayangin, berbuka puasa sama-sama dengan keluarga di meja makan, lalu sholat taraweh di mesjid. Hal yang paling nikmat adalah suasana berbuka puasa. Karena pada saat berbuka, kebersamaan di meja makan itu sangat jarang didapat pada situasi yang normal. Eh,...believe it or not, tahun lalu saya berhasil melakukan sholat taraweh di mesjid dekat rumah sebulan penuh tanpa putus. Seperti diketahui, pada bulan puasa itu, sangat banyak undangan untuk berbuka bersama. Yang jelas setiap week-end, undangan berbuka bersama datang dari ortu, mertua, dan saudara-saudara baik itu saudara kandung atau ipar. Belum lagi undangan berbuka bersama dari relasi bisnis, yang kurang etis rasanya jika ditolak. Mudah-mudahan puasa besok saya bisa tetap mempertahankan rekor taraweh clean sheet. Ada anak bertanya pada bapaknya, buat apa berlapar-lapar puasa. Ada anak bertanya pada bapaknya, tadarus taraweh apalah gunanya. Lapar mengajarmu rendah hati selalu Tadarus artinya memahami kitab suci Taraweh mendekatkan diri pada illahi. ~~ Trio Bimbo. __ Yahoo! Mail - PC Magazine Editors' Choice 2005 http://mail.yahoo.com Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ SPONSORED LINKS Writing book Writing a book Writing child book Book writing software Writing a book report Business writing book - YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group proletar on the web. To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. - __ Apakah Anda Yahoo!? Lelah menerima spam? Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik terhadap spam http://id.mail.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[proletar] Brothers in Arms
http://www.inthesetimes.com/site/main/article/2317/ Features September 13, 2005 Brothers in Arms The United States moves a step closer to restoring military aid to Indonesia, despite its massive human rights abuses By Ben Terrall A human rights activist carries a poster of Munir, who was poisoned on a plane in route from Jakarta to Amsterdam, during a peace demonstration in Jakarta. On June 28, the U.S. House of Representatives voted to remove all restrictions on foreign military financing for Indonesia in the fiscal year 2006 Foreign Operations Appropriations bill. The restrictions were first put in place after the Indonesian military's destruction of East Timor following the half-island's pro-independence vote in August of 1999. The House decision follows years of Bush administration lobbying aimed at rehabilitating Jakarta's image. When Indonesian President Susilo Bambang Yudhoyono came to the United States in late May, the White House repeatedly described Yudhoyono as a reformer. The president told me he's in the process of reforming the military and I believe him, Bush said. But retired Foreign Service Officer Ed McWilliams, a political counselor to the U.S. Embassy in Jakarta from 1996 to 1999 and now a human rights activist, is not convinced. He points to this year's State Department Country Report on Human Rights Practices, which said of Indonesia, Security force members murdered, tortured, raped, beat, and arbitrarily detained civilians and members of separatist movements, especially in [the province] Aceh and to a lesser extent in Papua. As a creature of the TNI [Indonesian military], Yudhoyono is even less likely to assert civilian control over the military than the previous three Indonesian presidents, McWilliams says. The TNI continues to act with impunity: It resisted allowing international help into Aceh for a critical three days after the January tsunami. It repeatedly sought early departure of international non-governmental organizations, and prevented international assistance from getting to 120,000 Acehnese displaced from pre-tsunami conflict. The TNI in Aceh The TNI also refused calls for a ceasefire in Aceh, until just days before the government signed a tentative peace deal with Free Aceh Movement (GAM) resistance fighters on August 15. As written, the agreement gives the military a number of opportunities to circumvent it. The TNI has already exploited the deal's ambiguities by arguing that a new human rights court and separate truth commission for Aceh should not deal with past crimes. Contradicting every credible human rights organization to issue a report on the region, the new TNI commander in Aceh, Major-General Supiadin, told the Jakarta Post on June 16 that military forces had never committed a single human rights violation in the province. Regarding the impact of the tsunami, he said, Heart wrenching is the loss of firearms and ammunition, buried under the sand. Shadia Marhaban, a member of a non-violent student group Aceh Referendum Information Center, which organized a rally supporting a referendum for self-determination in Aceh that brought out 1.5 million people, says, TNI higher-ups in Aceh are mostly from the group responsible for the [1999] destruction of East Timor, and won't go along with any reform agenda. One of those active duty commanding officers is retired general Kiki Syahnakri, indicted for crimes against humanity by a U.N.-backed court in East Timor for his actions as martial law commander during the 1999 Timor campaign. Syahnakri now represents the conglomerate Artha Graha in its efforts to profit from Aceh's reconstruction. Marhaban, who was a civil society representative in recent peace talks between GAM and TNI in Finland, believes Jakarta only agreed to the talks because of the international attention focused on Aceh by the tsunami and the enormous amounts of international aid money at stake. The previous talks abruptly ended in July 2002 when Jakarta arrested civilian negotiators, citing a sweeping, vaguely defined anti-terror law. The former chief negotiator for GAM was among many prisoners trapped in jails destroyed by the tsunami. The New York-based group Human Rights First wrote, among those who died in detention were many accused GAM supporters who had been denied access to a lawyer, subjected to torture, and convicted in trials that did not meet international standards. Lessons from Iraq In May, President Bush explained that in working to undo existing limits on military aid to Jakarta, we want there to be exchanges between our military corps that will help lead to better understandings. But for four decades, such exchanges have involved U.S. training of the notoriously brutal Kopassus special forces troops and other security forces
[proletar] Ada Apa Di Balik Amandemen UU Kesehatan
http://www.indomedia.com/bpost/092005/21/opini/opini4.htm Ada Apa Di Balik Amandemen UU Kesehatan Perkembangan terakhir dari amandemen UU No 23 Tahun 1992 adalah dibahasnya UU Kesehatan ini di Komisi IX DPR RI, dan tinggal menunggu disahkan. Saya sebagai bagian dari rakyat Indonesia sangat mengkhawatirkan jika RUU ini disahkan. Mengapa? Sebab, jika kita baca draf RUU yang diajukan oleh Yayasan Kesehatan Perempuan ini, poin penting yang akan digolkan adalah Bab Kesehatan Reproduksi Pasal 60, 61, 62, 63. Pasal 61 a menyebutkan: Setiap orang mempunyai hak untuk dapat menjalani kehidupan reproduksi dan kehidupan reproduksi dan kehidupan seksual yang sehat, aman, bebas dari paksaan, dan atau kekerasan. Pasal ini sangat mudah ditafsirkan dan dijadikan pembenaran atas luar ikatan perkawinan. Semua orang berhak melakukannya yang penting suka sama suka, bahkan menolak 'melayani' suami sesuai keinginan karena ini dianggap hak setiap istri. Pasal 61b menyebutkan: Setiap orang mempunyai hak menentukan kehidupan reproduksinya dan bebas dari diskriminasi, paksaan, dan atau kekerasan, menghormati nilai-nilai luhur yang tidak merendahkan martabat manusia. Ini dapat diinterpretasikan, pelaku seks bebas, pekerja seks komersial ataupun penderita PMS dan HIV/AIDS akan mendapatkan jaminan pelayanan kesehatan dan mudah mengakses layanan kontrasepsi. Padahal Islam mengajarkan, kehidupan seksual bertujuan melanjutkan keturunan melalui institusi keluarga, tidak dengan seks bebas. Pasal 61c menyebutkan: Setiap orang mempunyai hak menentukan sendiri kapan dan berapa sering ingin bereproduksi. Ini mengandung interpretasi, seseorang berhak melakukan hubungan seksual di luar ikatan perkawinan, tidak untuk melanjutkan keturunan dalam institusi keluarga serta kehamilan yang terjadi akibat seks bebas tersebut dapat digugurkan (abortus). Pasal 63: Pemerintah wajib melindungi perempuan dari praktik penghentian kehamilan yang tidak bermutu, tidak aman, dan tidak bertanggung jawab. Ini dapat diinterpretasikan, pemerintah berkewajiban menyediakan sarana aborsi yang aman, bermutu. Sarana aborsi itu harus dilakukan tenaga kesehatan yang profesional. Dengan asumsi, dengan legalnya aborsi maka dianggap dapat menghentikan praktik yang tidak aman dan melindungi kesehatan reproduksi kaum perempuan. Padahal faktanya, aborsi kebanyakan dilakukan pelaku seks bebas yang mereka tidak ingin hamil kemudian melakukan aborsi. Jadi, jika aborsi dilegalkan maka seks bebas pasti akan merajalela. Orang akan melakukan seks secara bebas dan memandang remeh pembunuhan janin, padahal membunuh janin adalah sesuatu yang diharamkan Allah SWT. Pasal yang ada sangat rentan dan memberi peluang orang mudah melakukan kehidupan reproduksinya secara bebas, menghancurkan institusi keluarga dan mengancam kelestarian generasi serta meningkatkan epidemi PMS, HIV/AIDS. Apa jadinya generasi yang akan datang jika seks bebas dan aborsi menjadi legal? Saat ini pun ketika aborsi tidak dilegalkan dan merupakan kejahatan, yang diancam hukuman penjara empat 15 tahun banyak yang melakukan aborsi. Belum lagi risiko penularan penyakit kelamin HIV/AIDS, akan semakin terbuka. Jadi jelas, pasal kesehatan reproduksi mengandung muatan gagasan liberalisme (kebebasan) dan steril dari nilai agama. Bahkan konsep kesehatan reproduksi ini nyata-nyata menyerang nilai-nilai Islam yang dianut oleh mayoritas masyarakat Indonesia. Verawati SPd Jl Laksana Intan No 4 RT 10 Kel Kelayan Selatan Banjarmasin Dari Redaksi: Surat serupa cukup banyak diterima redaksi [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[proletar] Masjid Ahmadiyah Kembali Diserang
http://www.indomedia.com/bpost/092005/21/nusantara/nusa1.htm Masjid Ahmadiyah Kembali Diserang Jakarta, BPost Penyerangan terhadap bangunan masjid milik jemaat Ahmadiyah kembali terjadi. Kali ini penyerangan menimpa dua masjid di Cianjur Selatan, Jawa Barat yakni masjid Ahmadiyah di daerah Neglasari dan Ciparay. Hingga kini belum jelas kelompok yang melakukan penyerangan itu. Kejadiannya tadi malam. Tapi kita belum mendapat data pasti bagaimana kejadiannya, kata Ketua Umum PB Jemaat Ahmadiyah H Abdul Basit saat dikonfirmasi pers, Selasa (20/9). Basit belum bisa menjelaskan kondisi jemaat Ahmadiyah di Cianjur Selatan akibat penyerangan itu juga kerusakan yang ditimbulkan akibat penyerangan itu, Basit juga belum tahu. Kita masih konfirmasi lagi ke lapangan, kata Basit. Sebelumnya, kasus penyerangan terhadap Ahmadiyah mencuat akhir Juli lalu saat massa menyerang Kampus Mubarak, Sekretariat Pengurus Besar (PB) Jemaat Ahmadiyah di Parung, Bogor. Majelis Ulama Indonesia (MUI) memfatwakan Ahmadiyah sebagai aliran yang sesat dan melarangnya hidup di Indonesia. Fatwa tersebut hingga kini masih menjadi kontroversi. Sejumlah tokoh agama menentang fatwa tersebut. Fatwa MUI dituding sebagai dasar penyebab tindak kekerasan terhadap Ahmadiyah makin meluas. Namun, banyak juga tokoh Islam yang mendukung fatwa MUI itu. Sementara pemerintah menyerahkan kasus Ahmadiyah kepada Menteri Agama dan Jaksa Agung. Kedua institusi itu hingga kini belum membuat keputusan resmi soal Ahmadiyah. Kedua instansi itu masih menunggu keputusan pengadilan. Segel Sebelumnya, Senin (19/9) kemarin, sekitar 500 orang dari berbagai kelompok menyegel sebuah bangunan yang akan dijadikan gereja di kawasan Cikarang, Bekasi. Meski puluhan aparat kepolisian melakukan penjagaan, massa tetap nekat menyegel tempat yang sudah mengantongi izin Bupati Bekasi itu dengan memasang spanduk besar berisi penolakan pendirian gereja tersebut. Mereka pun juga sempat menggelar mimbar bebas sebelum pergi. Dari tempat itu massa kemudian bergerak menuju Kantor Pemerintah Kabupaten Bekasi dengan menumpang belasan truk dan angkot. Tujuannya mereka meminta kepada Bupati Bekasi untuk mencabut izin pendirian tempat ibadah itu. Pembangunan gereja di kawasan ini sangat tidak beralasan sebab tidak ada satu orang pun yang memeluk agama Nasrani di kawasan itu. Malah sebaliknya di situ kebanyakan kaum muslimnya. Pada intinya kami tidak melarang pembangunan sarana ibadah. Selain itu ternyata pengumpulan tanda tangan warga banyak dimanipulasi, berarti telah terjadi penipuan. Maka dari itu kami meminta SK Bupati dicabut, ujar Habib Novel Al-Habsyi, Ketua Umum Gerakan Islam Salafy yang ikut dalam aksi tersebut. dtc/wk [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[proletar] Menciptakan Ketergantungan dengan Subsidi
http://www.balipost.co.id/balipostcetak/2005/9/21/o2.htm Dengan jumlah rakyat miskin 36 juta jiwa, tak ada cara lain yang dapat dilakukan kecuali melakukan terobosan dan inovasi kebijakan untuk mengurangi besaran angka itu. Menciptakan Ketergantungan dengan Subsidi Oleh Wayan Gede Suacana SEBAGAI bentuk kompensasi akibat kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), pemerintah berencana memberikan subsidi langsung berupa uang tunai Rp 100.000 per bulan kepada rakyat miskin. Walau masih mengundang pertanyaan, kriteria ''miskin'' yang dipakai sudah disesuaikan dengan persyaratan yang diajukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS), yakni mereka yang berpenghasilan Rp 175.000 per bulan. Sebuah pilihan pendekatan dan strategi yang tidak lagi memberikan ''kail'', tetapi menyodorkan ''ikan'' siap santap kepada rakyat. Perubahan Strategi Apabila dicermati, sebelum penerapan program pengentasan rakyat miskin dengan pemberian subsidi langsung ini, beberapa konsep dan strategi pembangunan sudah diterapkan oleh rezim pemerintah sebelumnya. Strategi pembangunan yang prevalen pada era pascarevolusi fisik, misalnya memberian bobot yang begitu dominan pada dimensi politik. Oleh Bung Karno, pembangunan cenderung diidentikkan sebagai nation building, yakni suatu pembentukan identitas nasional dan kultural yang berkiblat pada nation state Indonesia. Ada semangat untuk menunjukkan kebesaran dan keberhasilan diri di ''mata'' internasional di antaranya dengan hidup ''berdikari'' dan sikap antimodal asing. Pada masa eksistensi Orde Baru, Soeharto tampaknya memberikan botot yang lebih besar pada pembangunan ekonomi dengan memitoskan model pertumbuhan (growth model of national development) selama hampir 32 tahun. Rakyat dibuat menjadi lebih pragmatis lewat partisipasi nonpolitik dalam pembangunan di segala bidang dengan paradigma, ''politik no, pembangunan yes''. Selama kurun waktu itu, kebijaksanaan penanggulangan kemiskinan secara langsung dilakukan melalui: 1) pembangunan infrastruktur ekonomi pedesaan; 2) perluasan berbagai pelayanan publik, seperti KIA, KB, pendidikan; 3) revolusi hijau; 4) resource-sharing dalam bentuk berbagai Inpres; 5) perluasan jangkauan perkreditan rakyat, seperti Kupedes, BKK, KURK, Lumbung Piti Nagari, dan sebagainya; 6) pengembangan kelembagaan seperti PKK, Karang Taruna, Dasa Wisma dan seterusnya; dan 7) Inpres Desa Tertinggal. Menjelang sewindu gerakan reformasi hampir tidak ada kejelasan tentang konsep dan strategi pembangunan nasional. Kesulitan yang dihadapi oleh pimpinan pemerintahan pasca-1998 bersumber dari krisis ekonomi, instabilitas politik dan beban utang luar negeri. Keputusan menaikkan harga BBM oleh pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono dilakukan akibat keuangan negara yang ikut terguncang oleh harga minyak. Pemerintah yakin bahwa untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat miskin, harus segera dilakukan pengurangan subsidi BBM. Berdasarkan keyakinan ini, pemerintah melakukan propaganda yang gencar untuk memaksa rakyat memahami alur pemikiran tersebut. Dengan jumlah rakyat miskin 36 juta jiwa, tak ada cara lain yang dapat dilakukan kecuali melakukan terobosan dan inovasi kebijakan untuk mengurangi besaran angka itu. Di tengah keterbatasan dana APBN, pemerintah saat ini memang harus mengelola pengeluarannya secara adil dan bijaksana dan berupaya mencari tambahan penerimaan untuk menghapus kemiskinan. Belum Menerima Namun, berbagai keraguan terhadap cara pengentasan masyarakat miskin dengan pengalihan subsidi BBM dan memberikannya langsung kepada rakyat ini masih sering mengemuka. Keraguan yang tidak jarang berujung pada sikap penolakan tersebut masih terus dilakukan oleh berbagai kelompok masyarakat. Mereka umumnya masih belum dapat menerima dan menyangsikan beberapa hal terkait dengan risiko sosial keputusan ini, seperti kemampuan rakyat menanggung beban kehidupan yang pasti bertambah berat akibat kenaikan harga BBM. Di samping itu, masih ada pertanyaan seputar cara pendataan rakyat miskin dan juga pendistribusiannya agar proses penyaluran dan pemberian kompensasi ini nantinya bisa adil dan tepat sasaran. Walaupun untuk mengatasi masalah penyaluran subsidi langsung itu Presiden telah mengeluarkan Instruksi No. 12 tahun 2005 yang menunjuk 17 pejabat yang bertanggung jawab, tetap saja diragukan efektivitasnya di lapangan karena tidak diketahui siapa yang bertindak sebagai koordinator lapangan (korlap). Pengalaman selama ini menunjukkan bahwa kita masih sangat lemah dalam hal pendistribusian dan koordinasi di lapangan. Di tengah upaya pemerintah untuk mengatasi pengangguran dan menyelamatkan rakyat miskin dengan subsidi langsung ini tentu masih ada celah harapan untuk perbaikan nasib menuju kesejahteraan rakyat ke depan. Pertama, mengarahkan (lagi) konsep dan strategi pembangunan dengan tetap menjadikan rakyat sebagai pusat dan subjek. Peningkatan
[proletar] Re: KOSMOLOGI QUR'AN
Sepintas lalu Pemdun berhasil nyalahke Quran ,tapi kenapa kok yang membakar Galileo Galilei itu justru malah gereja,kapan wong masjid mbakar ilmuwan.Soale banyak isi Bijbel yang menurut petinggi gereja dianggap berlawanan dengan sang ilmuwan dan dianggap membahayakan.Nek Islam untuk mengupas tafsir tentang kejadian manusia harus menggunakan ahli bahasa Arab plus pakar ilmu kandungan.Mau mengupas tafsir gunung yang merupakan pasaknya bumi yo harus melibatkan pakar vulkanologi dan geografi/geologi. Ganti bab sekarang tak critani tadi malam aku dengerin ceramahnya Walbrodus Romanus Lasiman,ini mantan pendeta tapi saiki ceramah dimasjid katanya: 1.Yesus itu puasa 40 hari jadi mirip Islam puasa 30 hari plus syawal 7 hari,tur pada bulan 9 ,la bulan 9 itu kan bulan Ramadan,cuman ayat perjanjian lamanya saya lupa. 2.Dewi Maria itu Jilbaban ,coba lihat patung2 bunda Maria. 3.Yesus sunat dan pakai kain kafan,nah kok podo Islam lagi ki piye. BTW dia bilang Kristen itu tidak memasang patung Yesus/Maria ning kalau Katolik pasang.Juga perayaan Natal itu banyak aliran nasrani yang tak merayakan.Lo Gus Dur kok malah ikutan ki piye? - In proletar@yahoogroups.com, pemerhatidunia [EMAIL PROTECTED] wrote: Kosmologi orang Arab di abad 7 itu kira2 sebagai berikut, aku simpulkan dari banyak sekali referensi yg saling mendukung satu sama lain : pemdun Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[proletar] [40 thn. G30S 1965] update jadwal peringatan 40th tragedi 65
Catatan La luta Continua: 40 tahun Kenangan pengalaman Anak Bangsa telah dialaminya, tertanam ingatan GETIR, PAHIT dan MANISNYA hidup dalam proses pertumbuhan Harkat dan Martabat Bangsa atas Peristiwa Tragedi Kemanusiaan 1965, juga dalam kehidupan antar sesama insani. Selama 40 tahun, tercermin pula perjalanan jejak langkah Anak Bangsa pada pencarian Kebenaran Sejarah dan Keadilan Sosial untuk KEMERDEKAAN Bangsa dan Negaranya. Untuk itu kesempatan Memperingati 40 tahun Peristiwa Berdarah 1965, Pekan Seni Budaya 29 September 2005 - 5 Oktober 2005 mengundang anda hadir bersama EKSPRESI DAN REFLEKSI DIRI dengan Tema: MENGUAK TABIR MERAJUT MASA DEPAN. Mengucapkan Terimakasih atas usaha budibaik Sekretariat Bersama Penuntasan Tragedi '65 - Jakarta. Semoga niat baik kita bersama akan membuahkan Kebaikan, Keadilan dan Kebenaran sejarah kebangsaan dan negara. * Pemberitahuan dibawah ini masih dalam konfirmasi, informasi daftar acara lengkapnya akan menyusul La Luta Continua! *** Date: Tue, 20 Sep 2005 04:43:13 +0100 (BST) From: SekBer 65 [EMAIL PROTECTED] Subject: update jadwal 40th tragedi 65 Pekan Seni-Budaya Menguak Tabir Merajut Masa Depan 29 September - 5 Oktober 2005 Tanda (*) Masih dalam konfirmasi Kamis, 29 September 2005 Event :Talk Show Radio 68H 13.00 14.30 : Talk Show radio 68H dengan topik Suara Korban Membongkar Stigma 65 Pembicara : 1. Dr. Asvi Warman Adam Sejarawan, Peneliti Senior, LIPI 2. Dr. Nani Nurrachman S psikolog, pegiat advokasi korban 65 3. Ibu Lestari Korban 65 Moderator / Presenter : Radio 68H Event : Pembukaan Pekan Seni-Budaya, Diskusi Film Festival Mini Film Dokumenter Venue: Auditorium Gedung I (Satu), Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB ), UI -Depok 12.00 12.30 : Pembukaan: - Dr. Akhyar Yusuf Lubis (Ketua Departemen Filsafat FIB-UI) Happening Art oleh Kelompok Insan Pemerhati Seni (KIPAS) Keynote Speaker : - Prof. Dr. Toeti Heraty Noerhadi (Guru Besar Filsafat FIB-UI) Happening Art oleh Kelompok Insan Pemerhati Seni (KIPAS) 12.30 14.30 : Diskusi Mengungkap Sejarah Yang Digelapkan Pembicara : - Dr. Haryatmoko (Pengajar Filsafat FIB-UI) - Dr.Baskara T.Wardaya (PUSdEP, Yogyakarta) - Amarzan Lubis (Pers) - Ibu Putmainah (Korban) Moderator : Dr. Gadis Arivia 14.30 16.45 : Pemutaran Film Shadow Play: Indonesias Forgotten Hollocaust produksi Hilton Cordell, 2002 (79mnt) (Best Documentary, Festival Film Independen Indonesia, 2002) O.C. : Off Stream Jumat, 30 September 2005 Event : Festival Mini Film Dokumenter Venue: Auditorium Gedung I (Satu), Fakultas Ilmu-Pengetahuan Budaya (FIB ) UI - Depok 13.00 13.30 : Pengantar Pemutaran Film Mass Grave produksi Offstream, 2000 (19 mnt) 13.40 14.15 : Pengantar Pemutaran Film Blitar Selatan produksi Kasut Perdamaian, 2002 (11 menit) 14.15 14.30 : Coffee break 14.30 15.00 : Pengantar Pemutaran Film Kado untuk Ibu produksi Syarikat-Indonesia, 2005 (22mnt) 15.00 15.30 : Pengantar Pemutaran Film Saya Kira itu Sulit untuk Dihilangkan, (featuring Ibu Sulami [alm.]) produksi LPMIS, 2003 (Special Jury Prize Jiffest, 2003) (30 menit) O.C. : Off Stream Jumat, 30 September 2005 Event : Pameran Foto Artefak , Pemutaran Film Diskusi, Malam Seni Budaya Venue: Goethe Haus (Auditorium Lobby), Jl. Sam Ratulangi 9 15, Jakarta 13.30 21.00 : Pameran Foto Artefak 14.00 14.30 : Pemutaran Film Kado Untuk Ibu produksi Syarikat-Indonesia, 2005 (22mnt) 14.30 16.00 : Diskusi Suara-suara Lirih Perempuan Korban Pembicara : 1. Dr. Gadis Arivia Yayasan Jurnal Perempuan Dosen FIB-UI 2. Saskia Wieringa Peneliti Gerakan Perempuan 3. Ibu Putmainah Korban 65 Mantan Anggota DPR Moderator : Ibu Nursyahbani Katjasungkana aktivis perempuan, pegiat HAM anggota DPR-RI 19.00 19.25 : Sambutan Panitia, Goethe Institut (Ms. Marla Stuckenberg) Masdar F. Masoedi *) 19.30 19.40 : Tari Jejer Banyuwangi (Ery Ekawati, S.Sn dkk.) 19.40 - 20.00 : Talkshow Interaktif Pramoedya Ananta Toer, Moderator : Linda Christanty Wibowo Arief 20.00 20.15 : Resital Piano, Rendetition : Mozart Beethoven (Adi Wijaya) 20.15 20.30 : Kolaborasi Iman Utama (gitar) Adi Wijaya (piano): Genjer-Genjer (Arr. Iman Utama) 20.30 20.55 : Dance Theatre : KIPAS (Madia Patra, S.Sn dkk.) 20.55 21.10
[proletar] Re: KOSMOLOGI QUR'AN
--- In proletar@yahoogroups.com, tawangalun [EMAIL PROTECTED] wrote: Sepintas lalu Pemdun berhasil nyalahke Quran ,tapi kenapa kok yang membakar Galileo Galilei itu justru malah gereja,kapan wong masjid mbakar ilmuwan.Soale banyak isi Bijbel yang menurut petinggi gereja dianggap berlawanan dengan sang ilmuwan dan dianggap membahayakan.Nek Islam untuk mengupas tafsir tentang kejadian manusia harus menggunakan ahli bahasa Arab plus pakar ilmu kandungan.Mau mengupas tafsir gunung yang merupakan pasaknya bumi gereja sudah tidak pakai cara2 ini. Orang Islam harus belajar dari sejarah. Sekarang ini dalam nasrani perbedaan pendapat tidak harus disikapi dengan fatwa memfatwa, bakar membakar dan bunuh membunuh. yo harus melibatkan pakar vulkanologi dan geografi/geologi. Ganti bab sekarang tak critani tadi malam aku dengerin ceramahnya Walbrodus Romanus Lasiman,ini mantan pendeta tapi saiki ceramah dimasjid katanya: 1.Yesus itu puasa 40 hari jadi mirip Islam puasa 30 hari plus syawal Isa itu puasanya SUNNAH, bagian dari tirakat dan do'a. bukan wajib. 7 hari,tur pada bulan 9 ,la bulan 9 itu kan bulan Ramadan,cuman ayat perjanjian lamanya saya lupa. 2.Dewi Maria itu Jilbaban ,coba lihat patung2 bunda Maria. Ya, orang Islam masih meneruskan dengan baik, jilbab itu bagus kok, asal jangan semua dipaksa. 3.Yesus sunat dan pakai kain kafan,nah kok podo Islam lagi ki piye. Memang Islam juga mewarisi ajaran Jesus, tapi sedikit sekali. Soal tradisi ritual, Jesus nggak pernah mengajarkan tradisi tatacara apapun. Yg jelas, Jesus masuk rumah ibadah secara teratur, ikut disunat (dibegitukan orang tuanya ketika Jesus masih bayi, lalu mau apa? kain kafan juga ). jadi sunat dan kafan itu juga bukan wajib. Itu tatacara setempat. TAPI ada satu saja tatacara yg dia suruh: perjamuan suci, makan dan minum sebagai perlambang dan memperingati kematiannya yg tragis. Ini bukan untuk membenarkan dalil penebusan dosanya kristen itu. Justru sebaliknya. Ini tradisi untuk MENGGANTI tradisi Paskah yg bantai membantai kambing domba untuk penebusan dosa yahudi itu. Ya spt tumbal untuk Nyi roro kidul atau danyang Gunung Kawi. Itu khan semua syirik, malahan menyembah syetan. Makanya diganti dengan tradisi makan minum secara simbolis, nggak boleh dibukan mistik. BTW dia bilang Kristen itu tidak memasang patung Yesus/Maria ning kalau Katolik pasang.Juga perayaan Natal itu banyak aliran nasrani yang tak merayakan.Lo Gus Dur kok malah ikutan ki piye? yo embuh. sak karepe gus dur. sing penting indonesia aman damai maju. pemdun - In proletar@yahoogroups.com, pemerhatidunia [EMAIL PROTECTED] wrote: Kosmologi orang Arab di abad 7 itu kira2 sebagai berikut, aku simpulkan dari banyak sekali referensi yg saling mendukung satu sama lain : pemdun Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[proletar] Re: KOSMOLOGI QUR'AN
Bukan begitu, Nabi Muhammad katanya sudah membelah bulan dengan jarinya saja. --- In proletar@yahoogroups.com, Ambon [EMAIL PROTECTED] wrote: Katanya dulu juga sudah mendarat di planet Mars. - Original Message - From: pemerhatidunia [EMAIL PROTECTED] To: proletar@yahoogroups.com Sent: Tuesday, September 20, 2005 8:18 AM Subject: [proletar] KOSMOLOGI QUR'AN Kosmologi orang Arab di abad 7 itu kira2 sebagai berikut, aku simpulkan dari banyak sekali referensi yg saling mendukung satu sama lain : 1. Langit dan bumi itu tadinya satu, lalu dipisah, al-Anbiya' 21:30. langit diangkat dengan pilar-pilar yg tidak kelihatan. Langit itu adalah semacam kubah rumah besar. Rumah bintang, Al Hijr 16. atau semacam bentuk zodiac begitu, ada posisinya. Bintang2 dipasang di sana sebagai arah penuntun jalan. Al An'am 97, An Nahl 16 dll. Demikian pula matahari dan bulan. Al Furqan 61. Malam-siang itu digelar dan dibuka seperti tabir gorden (spt apa itu skyglass yg dipakai di atap rumah kaca dan mall itu...), dibuka tutup dengan cepat berturutan, Al A'raf 54. Yg menyuruh buka tutupnya dan ngatur peredarannya tentu saja Allah. 2. Langit itu berlapis tujuh, gedung bertingkat tujuh, Al Baqarah 30. tiap lantai ada liftnya, ada penunggunya nabi-nabi di tiap tingkat, ini dari cerita isra Mi'raj mimpi Nabi di hadis. Bintang dan planet itu hiasan2 yg adanya di langit2 plafon first floor of heaven, As- Sa'affat 6. 3. Allah itu berujud Dzat, ada di lantai paling atas, ada juga di hadis dibilang tahtanya di atas air. (iblis juga) Ada yg bilang di baitullah di Mekkah. Ada yg bilang dimana-mana. (hadis). 4. Bumi itu datar, digelar seperti karpet tikar datar luas sekali. Untuk tempat tidur. Canopy nya langit. Al Baqarah 22. Al Ra'd 3. Al Hijr 19. Bumi tidak bulat, karena ada ujungnya, berupa lumpur hitam, tempat matahari terbit dan terbenam, diantara dua tanduk iblis (cerita ttg Alexander the Great dan hadis). 5. Bumi digelar diatas punggung ikan paus besar yg berenang2 di samudra, kalau ikan paus itu kegatelan, jadilah gempa bumi. (hadis) 6. Agar bumi tidak goyang, maka perlu dipantek dengan paku besar yg bernama gunung. (An Nahl 15, dll di hadis) 7. Bintang itu bisa jatuh dari langit, At Takwil 2, Meteor itu adalah peluru starwars, malaikat melempari iblis dengan meteor, yaitu bintang jatuh itu. 8. Matahari mengitari bumi. Terbit dan terbenam di lumpur hitam. Demikian pula bulan. Kegunaannya mereka ada adalah untuk lampu besar menerangi bumi. Al Furqan 61. 9. Bulan lebih disembah daripada matahari. Al Lat itu dewi Bulan. Kuilnya adalah Ka'bah itu. Penyembahan bulan-bintang (simbul Islam) itu diturunkan dari penyembahan sejenis kepada Baal/Hubal dan Seth, dewa kegelapan orang Mesir kuno yg pernah menjelma jadi babi sehingga diharamkan untuk dimakan (coba tanya pada semua orang, darimana asal usul babi haram, pasti mereka akan geleng-geleng kepala..). dst... Al Baqarah 164. Behold! in the creation of the heavens and the earth; in the alternation of the night and the day; in the sailing of the ships through the ocean for the profit of mankind; in the rain which God Sends down from the skies, and the life which He gives therewith to an earth that is dead; in the beasts of all kinds that He scatters through the earth; in the change of the winds, and the clouds which they Trail like their slaves between the sky and the earth;- (Here) indeed are Signs for a people that are wise. pertanyaanku, yg bijaksana itu siapa ?? coba orang-orang sekuler dan Islam moderat di sini. gimana jadinya kalau Indonesia dipegang islam konservatif, padahal yg dipegang kitabnya menggunakan kosmologi seperti di atas. Nggak heran rupiah hancur terus dan prospek ekonomi 2006 bisa memburuk, kata Menteri Keuangan dalam raker dengan DPR kemarin ... atau ada hubungannya nggak ya ?? pemdun Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links Yahoo! Groups Sponsor ~-- Life without art music? Keep the arts alive today at Network for Good! http://us.click.yahoo.com/FXrMlA/dnQLAA/Zx0JAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
pro harry BANCI! Re: [proletar] aku adalah aku/pro lonte mia!
ini contoh lelaki banci yang ga sanggup ngaceng karena nyembah tuhan manusia yang ga berdaya di kayu salib kalo elo ga bisa ngaceng pergi aja ke ma' erot Harry Adinegara [EMAIL PROTECTED] wrote:Ini contohnya cabo yang keleleran ngak laku lagi jualan igomo. terusin aja mbak paling2 yang baca tulisan kamu itu ya joko tuo yang kontolnya udah lemes tuh! Mia Sabrina [EMAIL PROTECTED] wrote: Sudah UMUM diketahui bahwa Yesus menubuatkan Penolong Yang Lain. 14:16 Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya. 14:17 yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu. Siapakah itu Penolong Yang Lain? 1. Umat Kristen menjawab dengan easy nya Roh Kudus. Jawaban asal kena itu lucu sekali. karena seolah-olah Roh KUdus selama ini tidak ada diantara Yesus dan pengikutnya. Roh Kudus tidak berguna dan Roh KUdus tidak menolong. Hal ini HAL TERANEH dalam keyakinan Umat Kristen. Bible memberitahu kita bhw Roh KUdus itu ADA, BERGUNA DAN MENOLONG selama ini. Perhatikanlah : Mat. 1:18 ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri. Matius 3:11 Ia akan membaptiskan kamu dengan Roh Kudus dan dengan api. (tidak pernah umat Kristen dibaptis Api lho!) Kisah Para Rasul 1:2 sampai pada hari Ia terangkat. Sebelum itu Ia telah memberi perintah-Nya oleh Roh Kudus kepada rasul-rasul yang dipilih-Nya. Markus 12:36 Daud sendiri oleh pimpinan Roh Kudus berkata: Tuhan telah berfirman kepada Tuanku: duduklah di sebelah kanan-Ku, sampai musuh-musuh-Mu Kutaruh di bawah kaki-Mu. (Bahkan Roh Kudus sudah ada di zaman BATU) Markus 13:11 Dan jika kamu digiring dan diserahkan, janganlah kamu kuatir akan apa yang harus kamu katakan, tetapi katakanlah apa yang dikaruniakan kepadamu pada saat itu juga, sebab bukan kamu yang berkata-kata, melainkan Roh Kudus. Lukas 1:67. Dan Zakharia, ayahnya, penuh dengan Roh Kudus, lalu bernubuat. Dan masih banyak lagi 2. Umat Kristen menjawab dengan easy nya Tuhan. Karena, siapa yang bisa menyertai kamu selama-lamanya. Muhammad sudah mati Tidak mungkin lah itu Muhammad. oke, saya sebagai muslim menghargai ketidakpercayaan kalian terhadap Muhammad. No Problemo, kata orang Solo. Tuhan menyertai manusia selama-lamanya? memang betul. tapi ketidaktelitian kalian menyebabkan kalian berdosa. apakah kalian buta sampai tidak memperhatikan : Yoh 14:16 Aku akan minta kepada Bapa (Allah/Tuhan), dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya. Jadi mana mungkin yang datang itu Tuhan (Allah) ?? Setelah saya mematahkan doktrin keimanan anda semua, untuk itu saya mohon keterangan sekomplit-komplitnya akan JATI DIRI SI MISTERIUS PENOLONG YG LAIN TERSEBUT ada beberapa hal yang perlu anda perhatikan sebelum menjawab permintaan saya : PENOLONG YG LAIN : 1. DIBERIKAN OLEH ALLAH (BAPA). (Yoh 14:16) 2. MENYERTAI KAMU SELAMA-LAMANYA (Yoh 14:16) 3. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. (Yoh 14:17) 4. Ajaran Yesus BELUM SEBERAPA (Yoh 16:12) 5. MEMIMPIN KAMU (MANUSIA) KE DALAM SELURUH KEBENARAN (Yoh 16:13) 6. TIDAK BISA BERBUAT APA-APA (NO INITIATIF, INOVATION) (Yoh 16:13) 7. MENYAMPAIKAN APA YANG DIDENGARNYA (Yoh 16:13) 8. MEMULIAKAN ALLAH (Yoh 16:14) Muslim meyakini bahwa PENOLONG YG LAIN itu adalah nabi Muhammad. karena : 1. DIBERIKAN OLEH ALLAH (BAPA). (Yoh 14:16) 2. MENYERTAI KAMU SELAMA-LAMANYA (Yoh 14:16), artinya Ajaran Yesus yang tidak komplet itu hanya sebatas Yesus ada saja di dunia untuk diikuti. setelah itu Ajaran Allah lewat nabi Muhammad lah yang harus diikuti oleh manusia manapun sampai hari kiamat. Ayat ini juga mempertanyakan umur pengikut Yesus. pengikut Yesus mana yang bisa berusia selama-lamanya? tidak ada. Tuhan menyertai selama-lamanya, betul. tapi, seperti yg telah saya tulis diatas, ini bukan Tuhan. 3. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. (Yoh 14:17) Dunia disini maksudnya adalah sesuatu yang tidak berbau 'spiritual'. tapi juga bisa diartikan dunia pada saat nabi Muhammad lahir, yaitu suku Quraisy, banyak menolak dia. 4. Ajaran Yesus BELUM SEBERAPA (Yoh 16:12) Jadi, mengherankan sekali jika ajaran Yesus seolah-olah sudah FINAL, COMPLETE, PERFECT. 5. MEMIMPIN KAMU (MANUSIA) KE DALAM SELURUH KEBENARAN (Yoh 16:13) Ternyata si pemimpin ini bukanlah Yesus, atau Roh Kudus, atau Tuhan. tapi Utusan Bapa yang terakhir. 6. TIDAK BISA BERBUAT APA-APA (NO INITIATIF, INOVATION) (Yoh 16:13) Tuhan tentu tidak berkarakter seperti ini. apakah anda berpikiran Tuhan seperti ini? 7. MENYAMPAIKAN APA YANG DIDENGARNYA (Yoh 16:13) Kewajiban Rasul tidak lain hanyalah menyampaikan, dan Allah mengetahui apa yang dilahirkan
[proletar] keluaran 20:4
Keluaran 20:4 Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apapun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air dibawah bumi. Bandingkan ayat diatas dengan orang kristen sekarang ini dengan membuat dan memajang patung yesus dan maria. Sebenarnya kristen ini agama apa sih, katanya pengikut yesus, tetapi semua perintah injil dilanggar semua. Semua perintah Allah dianggap angin lalu, makin jelas kristen penyembah patung, penyembah berhala. Makin jelas kalau umat kristen adalah umat yang tertipu mentah-mentah oleh Paulus. __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Life without art music? Keep the arts alive today at Network for Good! http://us.click.yahoo.com/FXrMlA/dnQLAA/Zx0JAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[proletar] alkitab bertutur jujur
Dari sebuah forum; ini adalah versi alkitab Berdasarkan cerita Al Kitab (bible), Ibrahim atau yang di injil dikatakan sebagai Abraham mempunyai anak Ismail berumur 86 tahun (Kejadian 16 : 16) dan ia mempunyai anak Ishaq ketika berumur 100 tahun (Kejadian 21 : 5) jadi jarak antara Ismail - Ishaq adalah 14 tahun. Adapun peristiwa pengusiran Hagar / Hajar dan Ismail terjadi ketika Ishaq telah disapih (Kejadian 21 : 8) jadi + berumur 2 tahun dan Ismail berumur 16 tahun. Yang aneh, dalam peristiwa pengusiran diceritakan Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar (?), kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi (Kejadian 21 : 14) pada ayat 15 diceritakan, ketika Hagar kehabisan air, ia membuang anak itu ke semak-semak (?) Kemudian ia menangis senyaring-nyaringnya.Sampai Allah menunjukkan kepada Hagar sebuah mata air hingga ia dapat memberi minum anaknya dari air tersebut (Kejadian 21: 15-19). Dari cerita versi alkitab di atas, semakin jelaaslah campur tangan kotor dari bangsa yahudi atas cerita nenek moyang mereka dan bangsa Arab ini. Bagaimana Hagar menggendong anaknya dan kemudian anak tersebut menangis senyaring-nyaringnya karena tidak adanya air sedang anak itu sudah berumur 16 tahun Seharusnya anak itu membantu ibunya bukan malah membuatnya panik - Yahoo! for Good Click here to donate to the Hurricane Katrina relief effort. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Life without art music? Keep the arts alive today at Network for Good! http://us.click.yahoo.com/FXrMlA/dnQLAA/Zx0JAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[proletar] Re: keluaran 20:4
semua jawaban paijo hanya bisa dijawab oleh kaum penyembah manusia dengan satu kata: IMAN. jurus ini sangat ampuh untuk menangkal semua pertanyaan 'apa iya seh' dari paijo dibawah ini. Dul Paijo [EMAIL PROTECTED] wrote: ehmmm paijo jadi ter tarik sama bahasan yang mengulas bahwa, hampir sebagian dari khutbah pendeta adalah ber tema sosial... dan TADABUR AL KITAB, KAJIAN AL K ITAB hampir tidak ada. pun kalau ada tidak menyeluruh. artinya bisa jadi kajian kajian ter hadap al kitab hanya di tujukan pada ayat2 yang 'ENAK' di denger dan 'ENAK' di laksanakan oleh jamaah nya... kebayang tidak jika kajian al kitab bener2 di kaji. ayat satu dihubungkan dg ayat yang lain. apa iya seh... seorang NABI bisa ber buat MESUM apa iya seh... seorang NABI duel dan Tuhan kalah? apa iya seh... Tuhan sebegitu 'bodoh' nya menjelma menjadi manusia spy manusia tahu 'maunya Tuhan' apa iya seh... Tuhan menjelma menjadi manusia untuk menebus dosa. Terus ngapain Tuhan mencipta manusia? apa iya seh Tuhan menurunkan al kitab yg didalam nya ter dapat per tentangan? apa iya seh ada kitab suci tapi bahasa nya cabul? nah.. dari kajian al kitab ini, mungkin email spt yg saudara mia sabrina tengahkan bisa jadi renungan. APA IYA SEH??? padahal kepercayaan ter hadap Tuhan bukan suatu yang MAIN MAIN. menyangkut kehidupan nanti setelah mati.. kehidupan yg lama... dan sangat lam. On 9/21/05, Mia Sabrina wrote: Keluaran 20:4 Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apapun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air dibawah bumi. Bandingkan ayat diatas dengan orang kristen sekarang ini dengan membuat dan memajang patung yesus dan maria. Sebenarnya kristen ini agama apa sih, katanya pengikut yesus, tetapi semua perintah injil dilanggar semua. Semua perintah Allah dianggap angin lalu, makin jelas kristen penyembah patung, penyembah berhala. Makin jelas kalau umat kristen adalah umat yang tertipu mentah-mentah oleh Paulus. __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com -- * Dul Paijo -* [EMAIL PROTECTED] www.dulpaijo.com *---* - Yahoo! for Good Click here to donate to the Hurricane Katrina relief effort. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[proletar] Politik Anyer-Panarukan
http://www.kompas.com/kompas-cetak/0509/21/opini/2067874.htm Politik Anyer-Panarukan Oleh: SUKARDI RINAKIT Segala komponen bangsa mulai menggeliat. Suasana batin sudah mulai memanas seperti awal tahun 1998. Telepon saya mulai sering berdering. Ada yang dengan emosi mengatakan, kita yassin-kan saja pemerintah! Sejarah apalagi yang harus kita jalani? Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) harus segera resume power. Siapa pun mahfum, kata yassin dalam konteks ini bermakna percepat kejatuhan pemerintah. Jika presiden terlambat melakukan konsolidasi kekuasaan, tidak tertutup kemungkinan pemerintah tidak akan sanggup menghadapi gempuran kelas menengah yang bersatu dengan massa periferal. Mahasiswa, aktivis, profesional dan lain-lain akan bersatu dengan kaum miskin kota. Seperti tujuh tahun lalu, mereka akan menghadang kenaikan harga BBM awal Oktober nanti dengan gelombang demonstrasi yang tak putus-putus. Kekuatan tersebut akan menjadi semakin dahsyat apabila militer, atas nama kesetiaan pada negara, tidak mau lagi menjadi sandaran pemerintah. Jika sudah demikian keadaannya, sehebat apa pun benteng konstitusi kita (yang hampir tidak mengenal kejatuhan pemerintah di tengah jalan karena presiden dipilih langsung oleh rakyat), pada akhirnya hanya tinggal kata-kata. Mandat yang diberikan rakyat kepada presiden ketika pemilu, tidak mustahil dianggap batal ketika mereka mulai turun ke jalan. Singkatnya, kalau Presiden SBY tidak segera menghimpun kembali kekuasaannya, tidak tertutup kemungkinan sejarah pun bisa berulang seperti tujuh tahun silam. Konsolidasi Meskipun selama ini saya bersikap kritis terhadap pemerintah, itu bukan berarti saya setuju kalau ada kekuatan yang ingin menjatuhkan pemerintah. Seperti Ikrar Nusa Bhakti (Kompas, 19/9/2005), peran kritis yang saya emban adalah untuk ikut mendorong bekerjanya sistem pemerintahan yang lebih peduli kepada rakyat. Bukan untuk ikut-ikutan menjatuhkan kekuasaan. Sejauh belum ada jaminan bahwa jatuhnya kekuasaan akan bebas dari kerusuhan sosial, mengikuti fatsoen politik lima tahunan tetap jauh lebih baik dari pada mengikuti syahwat struggle for power. Demokrasi pada hakikatnya memang menuntut kesabaran. Mencermati fenomena politik di lingkaran kelas menengah dan akar rumput dalam hari-hari terakhir, suara kekecewaan terhadap pemerintah memang mulai bergaung semakin kencang menembus sekat-sekat status sosial ekonomi seseorang. Komentar Wapres Jusuf Kalla yang mengatakan bahwa pemerintah siap menghadapi resiko politik karena menaikkan harga BBM, dianggap sebagai tantangan sehingga semakin membakar suasana yang bergolak di bawah sekam. Demikian juga dengan rangkaian video teleconference yang dilakukan presiden pekan lalu dari Amerika. Aktivitas ini bukan saja dianggap sebagai pemborosan keuangan negara, tetapi juga pelanggaran janji kampanye. Waktu itu, sebagai kandidat presiden, Pak SBY memang berjanji akan membatasi kunjungan ke luar negeri dan berhemat. Karena itu, jumlah rombongan yang besar (98 orang) dan biaya teleconference yang mencapai hampir setengah miliar rupiah (setelah didiskon), tetap dianggap berlebihan. Untuk memperkecil badai politik yang akan menerjang, tidak ada pilihan lain bagi Presiden SBY kecuali segera mengonsolidasi kekuasaannya. Langkah awal tentu saja mengerem wakil presiden agar tidak banyak komentar karena hal ini bukan saja semakin memanaskan situasi, tetapi juga mengesankan lemahnya posisi presiden. Di mata publik, kewibawaan presiden sebagai pemegang mandat rakyat menjadi terpuruk. Selanjutnya, presiden harus segera melakukan reshuffle kabinet dan memilih pembantunya yang tepat (setelah terlebih dahulu mengumumkan sistem ekonomi yang dipilih dan akan diterapkan, apakah sistem neoliberal atau pasar sosial terbuka). Secara integratif, langkah-langkah tersebut harus segera diikuti secara simultan dengan upaya mendekati dan turba (turun ke bawah) ke seluruh komponen bangsa seperti militer, partai politik, pengusaha, profesional, mahasiswa, tukang ojek, dan tukang sayur. Seluruh proses pendekatan itu harus dilakukan secara jujur dan dalam suasana dialog dari hati ke hati. Pendeknya, kita butuh figur yang baik dan kepemimpinan yang kuat seperti Presiden FD Roosevelt (FDR) yang dapat mengajak rakyat Amerika melewati resesi ekonomi dan pengangguran luar biasa pada dekade 1930-an. Waktu itu FDR membangkitkan optimisme rakyat Amerika dengan pesan-pesan lewat radioâ?karena belum ada video teleconference. Ia juga menggerakkan proyek padat karya membangun jalan-jalan raya lintas pantai Timur-Barat Amerika. Sayang SBY tak sempat menengok Monumen FDR di Washington DC waktu muhibahnya ke Amerika karena lebih sibuk membangun citranya dengan menerima gelar Doctor Honoris Causa dari Webster University dan masuk Hall of Fame di Fort Leavenworth tempat ia pernah belajar. Anyer-Panarukan Tentu Indonesia beda dengan Amerika. Ketika sistem demokrasi belum terkonsolidasi seperti
[proletar] Pemberantasan Korupsi Kecewakan Masyarakat
http://www.kompas.com/kompas-cetak/0509/21/Politikhukum/2067932.htm Pemberantasan Korupsi Kecewakan Masyarakat Jakarta, Kompas - Korupsi yang semakin merajalela di Indonesia menjadi lambang kerusakan sebuah tatanan sosial, kerusakan profesionalisme otentik, serta kemerosotan kualitas manusia dan kehidupan. Hasil upaya pemberantasan korupsi pun mengecewakan masyarakat, kata Guru Besar Sosiologi Hukum Universitas Diponegoro Satjipto Rahardjo dalam seminar Indonesia yang Bebas Korupsi, Hukum, dan Mandiri yang terselenggara berkat kerja sama Ikatan Sosiologi Indonesia dan Harian Kompas di Jakarta, Selasa (20/9). Pembicara lain yang hadir adalah Direktur Jenderal Kesatuan Bangsa dan Politik Departemen Dalam Negeri Sudarsono Hardjosoekarto dan Wakil Presiden Direktur PT Indofood Sukses Makmur Tbk Franciscus Welirang. Satjipto mengatakan, saat rakyat sangat yakin terjadi sebuah korupsi dan pelakunya juga jelas, pengadilan lebih banyak gagal menghukum para koruptornya. Sekarang orang mulai sibuk meneliti kembali proses dan putusan pengadilan lama. Kita semakin melihat, betapa kekurangberhasilan pemberantasan korupsi tidak bisa semata-mata dibebankan kepada hukum, tetapi lebih kepada manusia yang mengoperasikan hukum, ujarnya. Satjipto menggolongkan ribuan hakim di Indonesia menjadi dua kategori, yaitu hakim yang berpikir dengan hati nurani dan hakim yang bertanya dulu kepada perutnya baru kemudian mencari pasal-pasal. Betapa pentingnya faktor manusia dalam pemberantasan korupsi, kata Satjipto. Bila manusia-manusia yang menjalankan hukum tersebut, lanjut dia, mempunyai empati, komitmen, dedikasi, determinasi, dan keberanian melawan korupsi, hasilnya pasti akan sangat berbeda. Sementara itu, Sudarsono menambahkan, Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sudah memberikan kesempatan yang luas, tegas, dan lugas dalam pemberantasan korupsi. Aturannya memang sudah ada, tetapi persoalannya memang ada pada perilaku manusianya, katanya. (SIE) [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[proletar] Yusril Bantah BPK Tidak Bisa Audit Setneg
http://www.kompas.com/kompas-cetak/0509/21/Politikhukum/2067559.htm Yusril Bantah BPK Tidak Bisa Audit Setneg Jakarta, Kompas - Menteri Sekretaris Negara Yusril Ihza Mahendra membantah pendapat bahwa Badan Pemeriksa Keuangan tidak bisa mengaudit Sekretariat Negara (Setneg). Kenyataannya, ada laporan yang disampaikan ke DPR setiap tahun, setidaknya sejak tahun 2000. Mungkin saja Ketua BPK Anwar Nasution tidak mengetahuinya. Kalau tidak tahu, kenapa? kata Yusril. Ditemui wartawan di Gedung MPR/DPR, Selasa (20/9), Yusril menegaskan, pihaknya memiliki bukti dalam laporan tahunan BPK yang disampaikan ke DPR selalu ada laporan mengenai Setneg. Jika pihak BPK melansir hal yang berkebalikan, itu menunjukkan BPK tidak melakukan tugas memeriksa lembaga pemerintah. Sejauh ini Yusril merasa tidak ada hambatan apa pun dalam audit Setneg oleh BPK. BPK pernah mengeluhkan hambatan akibat pada saat bersamaan Tim Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Tim Tastipikor) juga memeriksa Setneg. Yusril menindaklanjuti keluhan itu dengan bersurat kepada Jaksa Agung untuk meminta agar pemeriksaan oleh Tim Tastipikor ditunda dulu agar BPK bisa menyelesaikan tugasnya. Kenapa berkembang jadi isu kalau Setneg menghambat? kata Yusril Ihza Mahendra. Kemarin Ketua BPK Anwar Nasution mengemukakan, BPK akan menyelesaikan sejumlah laporan hasil audit akhir bulan September ini. Laporan itu antara lain hasil audit di Departemen Kesehatan, Pertamina, dan Sekretariat Negara. Hal itu disampaikan dalam jumpa pers di Pusdiklat BPK, Jakarta. Audit BPK terhadap Setneg, tambahnya, bukan hanya atas dana peringatan ke-50 Konferensi Asia Afrika. Namun, juga terhadap aset yang dikelola Setneg, seperti Senayan dan bekas Lapangan Udara Kemayoran. Bahkan, BPK juga mengaudit mobil antipeluru bermerek Mercedes-Benz seri S-600 yang diberikan PT Gudang Garam kepada pemerintahan Presiden Megawati Soekarnoputri. (IDR/DIK) [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[proletar] Nuansa : Lesu Darah
http://www.lampungpost.com/cetak/berita.php?id=2005092101191131 Rabu, 21 September 2005 OPINI Nuansa : Lesu Darah PERGANTIAN pimpinan ternyata ada yang menyisakan kegelisahan, khususnya pejabat tertentu. Akh, bekerja menjadi tak lagi nyaman. Situasi yang adapun menyebabkan, pinjam istilah rekanku Dadang: lesu darah. So what? Kawan, bekerja sesungguhnya adalah sesuatu yang harus kita lakukan, bukan semata yang kita inginkan. Memang idealnya kita mengerjakan sesuatu yang kita inginkan, tapi keinginan tak selamanya mesti terwujud. Karena sebuah keharusan, sering bekerja membuat kita masuk dalam situasi 'mau tidak mau'. Namun, situasi 'mau tak mau' hendaknya tidak menjebak kita pada sebuah keterpaksaan. Kita bekerja tak semata berurusan duit. Duit memang penting, tapi ada yang tak kalah penting: pengakuan akan eksistensi dan apresiasi diri. Salah satu alat untuk memenuhi itu adalah bekerja. Dalam masyarakat yang sangat heterogen, yang menghasilkan beragam visi dan misi tentang hakikat hidup, bekerja masih dipandang sebagai sebuah simbol status sosial. Namun, bekerja hanya untuk kepentingan ini sesungguhnya rentan. Ketika uang, pengakuan, dan penghargaan atas karya tak mampu diperoleh dari bekerja, energi dan kinerja pun menurun. Semangat untuk menghasilkan yang terbaik runtuh. Ini akan makin parah jika institusi tempat kita bernaung dipenuhi aroma menyesakkan, misalnya arogansi kekuasaan dan diksriminasi perlakuan. Arogansi kekuasaan, apalagi dibekali privilese bernama prerogatif, pastilah memunculkan nuansa kezaliman. Ini sangat tampak, misalnya, dalam penempatan jabatan. Sang petinggi memberikan posisi/jabatan atas dasar selera pribadi, kedekatan, perkawanan, disenangkan bawahan yang pandai menjilat baik melalui harta atau pujian, tanpa peduli mutu dan integritasnya. Pola-pola seperti ini tak saja mengkhianati profesionalisme, juga tidak menghormati keberadaan institusi karena memberangus berbagai standar mutu--yang ditetapkan institusi--yang seharusnya diterapkan. Dalam situasi seperti ini, bekerja memerlukan sesuatu yang lebih mendasar dari sekadar motif uang, kekuasaan, penghargaan, atau prestise. Apakah itu? Kawan, ketika kita lahir, ada sesuatu yang kita bawa, dan kita bertanggung jawab terhadap yang kita bawa itu. Bekerja adalah sebuah media mewujudkan misi suci itu. Maka, bekerjalah sebagai ibadah dan jalan mengabdikan hidup kita pada-Nya. Komitmen ini menuntun kita tetap memiliki energi untuk bekerja, bahkan dalam situasi sangat menekan dan menyakitkan sekalipun. Komitmen ini insya Allah menjadi benteng untuk melakukan hal-hal dilarang norma dan agama, dan institusi pun terselamatkan karena moral menjadi sandaran dalam lembaga di mana kita bernaung. Kita bersemangat. Jika pekerjaan tak lagi memberi uang, jabatan, atau apresiasi yang kita inginkan, setidaknya Allah telah mencatat setiap langkah kita dalam bekerja. Tuhan, kata rekan saya Ayi, tak pernah tidur. Suatu ketika, kita pasti memetik apa yang kita tanam. HESMA ERYANI YAZID GUMAY [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[proletar] Polly Pergi Tanpa Sepengetahuan Atasan
http://www.suaramerdeka.com/harian/0509/21/nas10.htm Polly Pergi Tanpa Sepengetahuan Atasan a.. Sidang Kasus Pembunuhan Munir JAKARTA - Sidang lanjutan kasus pembunuhan aktivis HAM, Munir, dengan terdakwa Pollycarpus Budihari Priyanto, kemarin beragendakan pemeriksaan saksi. Yang menarik, dalam sidang yang berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tersebut, saksi Rohainil Aini (Sekretaris Awak Penerbangan Garuda Indonesia) mengatakan bahwa Polly ikut dalam penerbangan ke Singapura tanpa sepengetahuan atasannya. ''Pada 6 September 2004, sekitar pukul 15.00, Pollycarpus menelepon saya dan meminta surat perubahan tugas ke Singapura sebagai awak tambahan. Saya langsung membuat nota perubahan atas nama dia,'' papar Aini. Lebih lanjut, menurut Aini, surat perubahan jad-wal terbang bagi Pollycarpus dikeluarkannya tanpa dilaporkan kepada atasan yang bersangkutan, yaitu Kapten Pilot Karmal Pauza Sembiring, karena Polly mengatakan kepada Aini bahwa dirinya diperintahkan oleh Rameldia Anwar yang menjabat Kepala Seksi Keamanan Penerbangan Garuda. Menurut Aini, dalam teleponnya terdakwa juga menjelaskan bahwa Rameldia yang nantinya akan menghubungi Karmal untuk memberitahukan perubahan jadwal penerbangan itu. Walaupun tidak sesuai prosedur, saksi mengaku bahwa hal seperti itu (perubahan jadwal via telepon-Red) merupakan kebiasaan yang dilakukan di lingkungan Garuda. Bahkan bisa juga permintaan perubahan tersebut melalui SMS. Aini mengungkapkan, kalau saja Karmal ada di tempat, dirinya pasti akan melaporkan hal ini terlebih dahulu. Dia juga membenarkan saat menelepon dirinya, Polly menyebutkan nomor penerbangan GA 974 tanggal 6 September 2004. Saat diberi kesempatan mengomentari keterangan saksi, tedakwa membantah keterangan yang menyatakan dirinya menyebutkan secara terperinci nomor penerbangan. ''Saya hanya bilang kepada saksi apabila ada kesempatan penerbangan pertama, itu lebih baik karena besoknya saya harus kembali lagi ke Jakarta, ada rapat. Begitu saja,'' ucap Polly. Unjuk Rasa Untuk kesekian kalinya PN Jakpus diwarnai aksi demo terkait dengan kasus Munir. Aksi bersama yang dilakukan Kontras, FKKM 98, Paguyuban Mei 98, GMNI UKI, IKAPRI, Imparsial, Korban 65 dan IKOI, kemarin, membawa empat pocong dan keranda. Mereka juga melakukan aksi tabur bunga. Dalam aksinya mereka mendukung semua pihak untuk mengungkapkan kebenaran kasus kematian Munir dan menyatakan bahwa Pollycarpus bukanlah pelaku utama dalam pembunuhan Munir. Karena itu, mereka tidak rela Pollycarpus dinyatakan atau diduga kuat sebagai pelaksana pembunuhan Munir. (F4-41v) [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Life without art music? Keep the arts alive today at Network for Good! http://us.click.yahoo.com/FXrMlA/dnQLAA/Zx0JAA/uTGrlB/TM ~- Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage: http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/