[RantauNet.Com] kata bijak hari ini

2003-11-24 Terurut Topik Laila Fajri
Hidup itu memang susah!!! 
Tapi..
Dengan ilmu jadi mudah
Dengan seni jadi indah
Dengan iman jadi terarah
 
 
 
Laila Fajri
Masih saja dikota gudeg
Do you Yahoo!?
Free Pop-Up Blocker - Get it now

Re: [RantauNet.Com] Dan Waktu Merambat Melalui Detik-Detik Yang Pelan Tetapi Pasti, Menuju Senja

2003-11-24 Terurut Topik Laila Fajri
 Hehehehhe
 
Ternyata ada teman nih.
Saya juga masih kerja di hari raya ini.
Selamat hari raya juga uda.
Mohon maaf lahir dan batin
 
Laila  Fajri (24+)
 
dikota gudeg[EMAIL PROTECTED] wrote:




Uni Laila tidak sendirian...ada mbo juga di sini yg tetap bekerja di hari raya ini. 
 
Selamat Hari Raya, maaf lahir dan bathin.
 
wass,
 
da.32,9.mandalay.
 
Do you Yahoo!?
Free Pop-Up Blocker - Get it now

Re: [RantauNet.Com] Pulanglah...........???

2003-11-24 Terurut Topik Laila Fajri



Assalamu alaikum
 
Sedih yach mamanda ngga pulang.
Saya juga sedih,rindu sama kampung halaman.
Selamat hari rayajuga mamanda.mohon maaf lahir batin
 
Laila Fajri (24+)
dikota gudeg
 
arshad sidik <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

Assalamualaikum Wt Wb.

    Dihari yang mulia ini 
    Hanya satu yang ambo pinta
    
     Pulanglah =
 
Termenung ambo sendiri
Memendam rindu kampung halaman 
 
    Hati sayu mengenangkan nya 
    Sekian lama tingga dirantau 
 
Ambo tak dikampung dipagi mulia ini
Ambo mohon keampunan sekiranya 
Ambo yang bersalah.
 
 Pulanglah kekampung halaman 
 Dia menunggu mu di Hari Raya.
 
Pado kesempatan iko Ambo dan keluarga Ikut serta mengucapkan
" SELAMAT HARI RAYA " AIDIL FITRI [1424 Hijrah]  Mohon Maaf 
Lahir Bathin. Kapado kasadoalahe dunsanak ambo nan ado di RN ko
Mudah-mudahan dunsanak ambo nanlai dapek ba Hari Rayo di kampuang
Berbahagialah handak nyo , walaupun Ambo baibo hati di rantau.
 
 
Wassalam
 
Arshad Sidik [ 1956  ]
Nan tingga di Semenanjuang Malaysia.
 


Do you Yahoo!?Protect your identity with Yahoo! Mail AddressGuard
Do you Yahoo!?
Free Pop-Up Blocker - Get it now

Re: [RantauNet.Com] Pulanglah...........???

2003-11-24 Terurut Topik Laila Fajri
Assalamu alaikum
 
Sedih yach mamanda ngga pulang.
Saya juga sedih,rindu sama kampung halaman.
Selamat hari rayajuga mamanda.mohon maaf lahir batin
 
Laila Fajri (24+)
dikota gudeg
 
arshad sidik <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

Assalamualaikum Wt Wb.

    Dihari yang mulia ini 
    Hanya satu yang ambo pinta
    
     Pulanglah =
 
Termenung ambo sendiri
Memendam rindu kampung halaman 
 
    Hati sayu mengenangkan nya 
    Sekian lama tingga dirantau 
 
Ambo tak dikampung dipagi mulia ini
Ambo mohon keampunan sekiranya 
Ambo yang bersalah.
 
 Pulanglah kekampung halaman 
 Dia menunggu mu di Hari Raya.
 
Pado kesempatan iko Ambo dan keluarga Ikut serta mengucapkan
" SELAMAT HARI RAYA " AIDIL FITRI [1424 Hijrah]  Mohon Maaf 
Lahir Bathin. Kapado kasadoalahe dunsanak ambo nan ado di RN ko
Mudah-mudahan dunsanak ambo nanlai dapek ba Hari Rayo di kampuang
Berbahagialah handak nyo , walaupun Ambo baibo hati di rantau.
 
 
Wassalam
 
Arshad Sidik [ 1956  ]
Nan tingga di Semenanjuang Malaysia.
 


Do you Yahoo!?Protect your identity with Yahoo! Mail AddressGuard
Do you Yahoo!?
Free Pop-Up Blocker - Get it now

Re: [RantauNet.Com] Dan Waktu Merambat Melalui Detik-Detik Yang Pelan Tetapi Pasti, Menuju Senja

2003-11-24 Terurut Topik dino . shm



Uni Laila tidak sendirian...ada mbo juga di 
sini yg tetap bekerja di hari raya ini. 
 
Selamat Hari Raya, maaf lahir dan 
bathin.
 
wass,
 
da.32,9.mandalay.

  - Original Message - 
  From: 
  Laila Fajri 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Tuesday, November 25, 2003 7:26 
  AM
  Subject: Re: [RantauNet.Com] Dan Waktu 
  Merambat Melalui Detik-Detik Yang Pelan Tetapi Pasti, Menuju Senja
  
   Assalamu alaikum .
   
  Wa.ternyata uni masih sempat buka rn ya uni?
  Saya kira tinggal saya sendiri.hehehehe ...abis kelihatannya sudah pd 
  mudik uni.


'SOAR AWAY TO SEDONA'
Check out attractive value getaway packages at www.sedonahotels.com.sg

=
For more information on our Internet Specials,
visit our website @ http://www.sedonahotels.com.sg
=

[RantauNet.Com] Pulanglah...........???

2003-11-24 Terurut Topik arshad sidik
Assalamualaikum Wt Wb.

    Dihari yang mulia ini 
    Hanya satu yang ambo pinta
    
     Pulanglah =
 
Termenung ambo sendiri
Memendam rindu kampung halaman 
 
    Hati sayu mengenangkan nya 
    Sekian lama tingga dirantau 
 
Ambo tak dikampung dipagi mulia ini
Ambo mohon keampunan sekiranya 
Ambo yang bersalah.
 
 Pulanglah kekampung halaman 
 Dia menunggu mu di Hari Raya.
 
Pado kesempatan iko Ambo dan keluarga Ikut serta mengucapkan
" SELAMAT HARI RAYA " AIDIL FITRI [1424 Hijrah]  Mohon Maaf 
Lahir Bathin. Kapado kasadoalahe dunsanak ambo nan ado di RN ko
Mudah-mudahan dunsanak ambo nanlai dapek ba Hari Rayo di kampuang
Berbahagialah handak nyo , walaupun Ambo baibo hati di rantau.
 
 
Wassalam
 
Arshad Sidik [ 1956  ]
Nan tingga di Semenanjuang Malaysia.
 
Do you Yahoo!?
Protect your identity with Yahoo! Mail AddressGuard

Re: [RantauNet.Com] Dan Waktu Merambat Melalui Detik-Detik Yang Pelan Tetapi Pasti, Menuju Senja

2003-11-24 Terurut Topik Laila Fajri
 Assalamu alaikum .
 
Wa.ternyata uni masih sempat buka rn ya uni?
Saya kira tinggal saya sendiri.hehehehe ...abis kelihatannya sudah pd mudik uni.
Mamanda Mul katanya pulang keMedan tgl 22 kemaren.
Bundo Nismah sudah lama ngga muncul...saya kangen juga uni baca pantun petuah  serta pepatah dan petitih dari bundo.
Barangkli sekarang sedang sibuk ya uni.
Memang betul  unipostingan yang masuk beberapa hari terakhir ini sangat bagus dan menyentuh haiti.Saya sampai terharu membacanya.
Akhir kata Selamat Idul fitri ya uni.Salam saya untuk uni sekelurga .Mohon maaf lahir dan batin.
 
 
Wassalam
 
Laila Fajri (24+)
Lagi duduk di Palanta Rn
dikursi pojok belakang.
Masih saja Dikota Gudeg
Assalamualaikum.Wr.Wb.Tiga hari terakhir ini saya sangat senang bacapostingan yang dari orang-orang RN yang sangatberpengalaman ,berilmu,dan penuh makna.Mungkinpostingan seperti inilah yang sangat saya senangisering-sering muncul di RN ini.Postingan dari Mak Lembang Alam,St Sinaro,AjoDuta.Darwin Bahar,Da Zul Amry dengan pituahnya yangsingkat tetapi bermakna,Da Mul ( mana da Mulyadi yangbiasa mempostingkan pantunan yang berarti selamaini,koq ngak muncul lagi , juga bundo Nismah kemanaaja bundo ? )
Do you Yahoo!?
Free Pop-Up Blocker - Get it now

[RantauNet.Com] taqabbal yaa kaariiim!

2003-11-24 Terurut Topik indra junaidi

Assalamualaikum w.w.
Saya menyampaikan:
Taqabbalallaahu minna wa minkum, wa shiyamana wa shiyamakum. Amin..!
Selamat Idul Fitri 1424 H. Mohon Ma´af Lahir Batin
Wassalamualaikum W.W.
 
Indra Junaidi Z
IPOE- CAU Kiel.
Wischhofstrasse 1-3. Geb. 12
24148 Kiel, Germany
Tel: 049-431-6001232
Fax: 049-431-6001210
Mobile: 049-1627119709
 
Do you Yahoo!?
Free Pop-Up Blocker - Get it now

RE: [RantauNet.Com] Renungan akhir Ramadhan

2003-11-24 Terurut Topik Pemi M.



Tapek 
bana nan mak Zap katokan iko, ' nan ta sirek di baco juo andaknyo 
"
Wassalam pmm riau.
    Tatompang juo barubuang ba'da 
Maghrib patang alah di lantunkan dek pak Imam musajid ya: Tahlil dan Tahmit 
/ Allahu akbar 3x laaillahailallah  huallah akbar allahuakbar walillailhamd 
( sujuak hati ,tanang pikiran ) iyo lah tapaek bana awak bermaaf maafan ka pado 
dunsanak nan ado di palanta nanko, ambo yg banyak salah dan dalam hari baiak 
bulan baiak nanko mangucapkan : 'mohon maaf lahir dan bathin - minal 
aidhin wal fa' idhin ' salam 1 Shawal 1424 H dan di tarimo 
ibadah awak disisi Nya ' Amiin dari ridar - 
duri.
baa02pm

  -Original Message-From: zul amri 
  [mailto:[EMAIL PROTECTED]
  
  Si Kaya dan Si 
  Miskin
   
  Assalamualaikum wr.wb 
  :
   
  Apa beda orang kaya dan 
  orang miskin ditinjau dari sudut ambisi pribadi ?
  Jawabnya mesti bahwa 
  orang kaya akan selalu punya keinginan dan berfikir untuk menumpuk pundi pundi 
  kekayaannya supaya bisa hidup berlimpah harta , sedangkan orang miskin hanya 
  berpikir bagaimana caranya bisa  makan untuk esok hari untuk 
  sekedar menyambung hidup . Ada satu hal yang dilupakan , baik oleh orang kaya 
  maupun orang miskin dan sepertinya lepas dari pengamatan kita semua . 
  Saat kita dilahirkan dan ini berlaku untuk semua bayi baik keluarga kaya 
  maupun keluarga miskin , tangannya pasti  terkepal erat , seolah olah 
  mengatakan bahwa dunia ini beserta isinya berada dalam genggamannya . 
  Sebaliknya disaat roh berpisah dari badanmaut datang menjemput , ketika 
  menghembuskan nafas terakhir , baik orang kaya yang berperut gendut 
  laksana  gentong karena sering makan enak dan melimpah , maupun yang 
  berperut kempis karena sering menahan lapar , jari jari tangannya mesti 
  terkulai lemas tak berdaya dan terbuka . Artinya apa ? seolah olah ingin 
  mengatakan kepada orang yang memandikan jenazahnya bahwa ia pergi keakhirat 
  tanpa sepeserpun membawa uang dari rekeningnya di bank , sertifikat tanah 
  maupun bukti pemilikan kendaraan bermotor ( bpkb) . Namun kita kita yang 
  ditinggalkan ini jarang mengerti akan pesan pesan simbolik tersebut 
  .
   
  Wassalam : Zap ( 55 ) 
  


[RantauNet.Com] Selamat Idul Fitri 1424 H

2003-11-24 Terurut Topik Indra J Piliang
Server mailing list RantauNet berjalan atas sumbangan para anggota, simpatisan dan 
semua pihak yang bersedia membantu. Ingin menyumbang silahkan klik: 
http://www.rantaunet.com/sumbangan.php


Saya beserta keluarga mengucapkan selamat Idul Fitri 1424 Hijriyah. 
Semoga hari yang berbahagia ini membawa kegembiraan kepada semua 
orang, terutama terhadap kalangan yang menderita, miskin, dan 
teraniaya oleh perbuatan manusia lainnya di muka bumi ini. Mohon 
maaf lahir batin.  

Salam Ta'zim

Indra J. Piliang
Faridah Thulhotimah
Afzaal Zapata Abhista

~~~
Ingin memasarkan produk anda di web RantauNet http://www.rantaunet.com 
Hubungi [EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]
~~~
Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/daftar.php

Berhenti menerima RantauNet Mailing List, silahkan ke: 
http://www.rantaunet.com/unsubscribe.php



Re: [RantauNet.Com] sato sakaki

2003-11-24 Terurut Topik rul_djamal



Ass. wr. wb.
 
rancak bana tu mah sanak darul, panggilan tu ka membuek labiah 
akrab itu labih elok, ijan panggilan tu mambaok silang sangketo.  Tapek 
bana takok sanak tu mah, kiniko kantuanyo lah pindah ka gajahmada, nan di 
patrice lumumba kiniko jalan angkasa dipakai untuak bajua tikeik. Nan ambo ko 
daulunyo ka masuk navy, tapi sampai di malang lah malang pulo nasibtu, 
dipulangkan nyo awak balik, dari pado pulang kampung ambo cubo pulo di AMI jkt, 
dan satamaik dari situ lah pulang ka taluak bayua dan mulailah kaliliang dari 
palabuhan ka palabuhan muliai dari taluak bayua sampai ka papua, sampai kiniko 
iyo lah 30 tahun ambo bakuliling tu. Di semarang di p3b atau akpelni, dan 
sia saangkatan jo sanak darul nan ado di pelni?
Kiniko ikan basi sia nan sanak uruih tu?   
Kalau urang mudiak lebaran kiniko di tg.perak baru nan turun se nan banyak, nan 
barangkek alun banyak lai doh, biasonya sasudah lebaran baru banyak, arus baliak 
nan ditunggu, jadi satiok lebaran iyo indak bisa dikampuang doh, urang nan 
diuruih dek awak supayo lanca jalannyo, kalau macet lo urang pulang mudieak, nyo 
baga awak dek urang beko, bapatai-patai lo sarawa 
deknyo.  Tapaso batungguan jo tiang dermaga tu satiok lebaran.   
mantun lague sanak.
allahu akbar 3x   la ilaha ilallahu wallahu 
akbar   allahu akbar walillahilhamd  7x
 
Takbir bergema sampai pagi hari
ketupat rendang siap disaji
hanya ucapan pengganti diri
gembira bersama di idul fitri
 
fajar syawal menjelang tiba
tamat sudah sebulan berpuasa
jari kususun maaf dipinta
makan dan minum halalkan jua
 
selamat hari idul fitri
minal 'aidin wal faidzin
maaf lahir dan bathin
1 syawal 1424 h
 
wass. wr. wb
 
cdr sampono (54+)
 
 
- Original Message - 

  From: Darul M 
  
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Monday, November 24, 
  2003 6:41 PM
  Subject: [RantauNet.Com] 
  sato sakaki
  
  Assalamualaikum 
  WW
   
  Untuak labiah 
  akrabnyo izinkan ambo maimbau sanak, dek sanakko bisa kan nan mudo maupun tuo, 
  kabatulan ambo labiah sanang mamakai kato sanaktu. Kalau dikalangan Muslim 
  Amerika no di sabuik brother, dek muslim adolah 
bersaudara.
   
  Jadi sanak dari PP 
  nan bakantua di Patrice Lumumba, kalau buliah di bagian apo? Dan dulu baa 
  mangko sampai disiko. Kalau ambo bamuloi karir jo sikola di Semarang nan 
  dimuko persh. sanak ditambah AK, jurusan Nautica. 13 th mbo tarapuang-apung jo 
  ikan basi. Kini maurus ikan basi urang salamo bakunjuang di 
  Ina.
   
  Jadi baari rayo 
  dirantau baru Surabayalah yo. Ramilah urang manyubarang dari situ yo. Ado nan 
  dari Jamrut Utara ado nan dari 
  Ujung ka Kamal. 
  Alah kiro-kiro 3~4 tahun ambo indak ka Surabaya. Paliang kini ke Gresik, di 
  Petrokimia.
   
  Wassalamualaikum WW
  Darul St.Parapatiah
  Takabbalallahu minna waminkum
  Minal aidzin walfaidzin
  
 


Re: [RantauNet.Com] Ketupat Lebaran (1421)

2003-11-24 Terurut Topik Muhammad Dafiq Saib
Assalamu'alaikum wr.wb.,
 
Lembang Alam 
KETUPAT LEBARAN (1421)
Hari baru jam sembilan lebih seperempat malam. Aku baru kembali dari mesjid. Takbir masih  terdengar bergemuruh. Allahu Akbar – Allahu Akbar – Allahu Akbar. Laa ilaha illa ‘Llahu waLlahu Akbar. Allahu Akbar walilLahil hamd. Selesai sudah Ramadhan tahun ini, setelah tigapuluh hari penuh berpuasa. Bahana takbir bersahut-sahutan di udara malam nan  syahdu. 
Di rumah kudapati anak-anak dan ibu mereka sedang bergotong royong di meja makan menyiapkan hidangan hari raya besok. Mereka bekerja sambil berseloroh, mengobrol macam-macam dari barat ke timur, mengulangi kenangan lama saat mereka masih kanak-kanak, diselingi tawa terkekeh-kekeh.
“Malam takbiran seperti ini selalu mengingatkanku pada Balikpapan,” kata si Sulung. “Hari raya disana selalu lebih ramai. Sehabis salat Ied tamu kita, terutama teman-teman sekantor ayah  segera berdatangan.”  
“Iya, aku ingat kita bergantian membakar sate dan rumah kita seperti warung sate Padang,” si Tengah menambahkan. 
“Malam takbiran begini biasanya kita menusuk sate beramai-ramai, sementara si mBok sibuk merebus ketupat. Kenapa buk, disini kita tidak membuat sate Padang?” si Bungsu menimpali.
“Di sini tetangga-tetangga datang berhari raya hanya sampai di pintu rumah untuk bersalaman, setelah itu pergi, beda dengan di Balikpapan yang lebih akrab. Kalau disini masing-masing orang ingin segera berkumpul dengan keluarga besarnya.” jawab ibu mereka. 
“Lha, apa hubungannya dengan tidak bikin sate Padang?” si Tengah yang kritis menyela.
 “Hubungannya, yang makan hanya kita-kita saja, karena tamu kita jarang yang mau ikut duduk untuk makan bersama karena disini begitu tradisinya. Kalau cuma untuk kita, ya kita pergi saja ke warung sate Padang” si Sulung membuat interpretasi. 
“Ah, bukan juga begitu, kalau kalian mau nanti kapan-kapan kita bikin” jawab ibu. “Sekarang biarlah kita siapkan ketupat dan opor ayam ini saja.”
“Ngomong-ngomong tentang Balikpapan aku ingat waktu pertama kali ikut salat taraweh, aku maunya salat dekat ayah, dan aku ditertawakan karena anak cewek harusnya salat di belakang bersama ibu-ibu, he he he.” kenang si Sulung yang asik mengupas bawang.
“Kalau aku yang nggak bisa lupa waktu aku menumpahkan kolak pisang di sajadah tante Ani waktu salat taraweh di rumahnya. Tante Ani  yang latah itu tereak-tereak mengatakan aku ngompol sehingga semua orang melotot ke arahku.” kata si Tengah.
“Ya, dan kamu langsung nangis waktu itu, he he he,” si Sulung menambahkan.
Suara takbir bersahut-sahutan masih terus terdengar dari pengeras suara di mesjid-mesjid di sekitar kompleks perumahan ini. Allahu Akbar waliLlahil hamd. Biasanya cerita nostalgia itu berlanjut kemana-mana. Masing-masing mengungkit memori kanak-kanak mereka tentang kejadian sekitar sepuluh tahun atau lebih yang lalu. Kadang-kadang aku ikut membumbui obrolan mereka. Kadang-kadang aku ikut mengingatkan kejadian yang mereka alami. Kadang-kadang aku juga menceritakan kenanganku waktu kecil selama puasa Ramadhan. Ceritaku tentu saja lain dengan pengalaman anak-anak yang lebih berwarna-warni, karena waktu aku kecil kami menjalani bulan puasa ditengah kesederhanaan  suasana kampung. 
Allahu Akbar kabiiran, wa subhanaLlahi bukratan wa ashiila. Entah kenapa, tiba-tiba saja air mataku berlinang kali ini dan aku jadi terisak-isak. Tentu saja semua jadi gempar.
“Kenapa ayah? Kok ayah jadi cengeng begini?” tanya si Bungsu hati-hati. 
Yang lain semua diam membisu. Mereka bahkan menghentikan pekerjaan mereka, menatap padaku dengan tatapan penuh tanda tanya. Aku mencoba meredam emosi. Allahu Akbar walilLahil hamd.
“Berapa tahun sejak kamu ikut salat taraweh yang pertama kali yang kamu sebutkan tadi?” tanyaku pada si Sulung. 
Dia berfikir sebentar. 
“Enam belas tahun ayah. Waktu itu aku masih di TK nol kecil” jawabnya.
“Betul. Dan kamu masih ingat kejadian-kejadian lain waktu itu?” tanyaku pula. 
“Ingat, banyak sekali kejadian yang aku masih hafal luar kepala. Waktu aku pertama kali ikut bus jemputan ke sekolah, waktu itu aku sangat senang karena merasa sudah besar, tidak usah diantar ibu ke sekolah. Waktu aku pergi ke ulang tahun temanku Santi dan aku naksir sekali kado yang aku bawakan untuknya. Waktu kita ketinggalan pesawat sekembali dari liburan di kampung. Semua masih segar dalam ingatanku.” tambahnya pula.
“Ayahpun masih ingat waktu pertama kali ayah puasa saat ayah berumur enam tahun. Hari pertama puasa tiap sebentar ayah menanyakan waktu pada nenekmu. Lama betul rasanya menunggu beduk magrib dipukul orang di mesjid. Hari-hari berikutnya kami sudah lebih tahan. Ayah dan teman-teman ayah bermain sepanjang hari. Main bola, main layang-layang, bermain-main di sawah, naik di punggung kerbau. Sore-sore biasanya kami mengendap-endap mandi di kolam mesjid, takut ketahuan tuanku mesjid yang selalu marah karena kami mandi memperkeruh air kolam tempat wudu itu,” aku bercerita panjang.
“Cerita ini sudah pernah ayah ceritakan. Suatu kali tuanku mesjid merendam baju aya

Re: [RantauNet.Com] Ketupat Lebaran (1422)

2003-11-24 Terurut Topik Muhammad Dafiq Saib
Assalamu'alaikum wr.wb.,
 
Lembang Alam 
Ketupat Lebaran (1422)
Cepatnya waktu berlalu. Sepertinya baru kemarin kita bermalam takbiran. Sepertinya baru kemarin kita berhalal bi halal di gedung SD di dalam kompleks perumahan ini. Sepertinya baru kemarin kita menunggu-nunggu antara mau mulai puasa hari Jum’at atau hari Sabtu. Tak terasa sudah akhir Ramadhan lagi. Sudah mau Idulfitri lagi. Sudah malam takbiran lagi. 
Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar, Laa ilaha illa ‘Llahu wAllahu Akbar, Allahu Akbar waliLlahil hamd. Gemuruh takbir dikumandangkan remaja-remaja mesjid dengan bersemangat. Diiringi suara beduk yang mereka pukul bertalu-talu. Beduk baru, yang kemarin sore mereka minta dibelikan karena beduk lama sudah robek.  Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar Kabiiran, walhamdu liLlahi katsiiran, wa subhanaLlahi bukratan wa ashiila, Laa ilaaha illa ‘Llahu wAllahu Akbar, Allahu Akbar waliLlahil hamd. 
Seperti tahun kemarin, pada malam takbiran ini kesibukan mengurus ZIS mencapai puncaknya. Setelah bersama-sama segenap pengurus mesjid selesai membagi-bagikan zakat, zakat maal, infaq dan sadaqah kepada para mustahiq. Semua sudah dibagikan. Untuk para masakin di sekeliling kompleks, untuk para yataama yang memang pula miskin, untuk para pemulung yang tahun ini makin banyak, untuk para tukang becak yang biasa mangkal di gerbang kompleks, untuk para  guru-guru TPA Mesjid yang gajinya seribu lima ratus rupiah untuk setiap jam mengajar itu. Sebagian kami sisihkan untuk baitul maal masjid yang kegunaannya insya Allah untuk dipinjamkan kepada pedagang-pedagang bakul sayur seandainya mereka mau. Atau kepada tukang mi bakso pikul itu. Atau kepada tukang beca yang membeli beca baru seperti tahun kemarin. Atau kepada musafir, yang memang seringkali saja
 datang minta pertolongan ongkos kembali ke pondoknya. 
Jam setengah sepuluh malam. Semua sudah hampir selesai. Takbir masih berkumandang dengan irama yang semakin syahdu. Allahu Akbar Kabiiran, walhamdu liLlahi katsiiran, wa subhanaLlahi bukratan wa ashiila, Laa ilaaha illa ‘Llahu Allahu Akbar – Allahu Akbar waliLlahil  hamd. 
Tiba-tiba ketua Remaja Mesjid datang menghampir. 
‘Bagaimana dengan beras-beras ini pak Haji?’  tanyanya.
‘Seperti tahun lalu saja. Kita serahkan ke Panti Asuhan. Bukankah kalian akan mengantarkan amplop untuk mereka kesana,’ jawabku singkat.
‘Apakah pak Haji tidak ingin ikut mengantar kali ini? Melihat anak-anak yatim di Panti itu?’ tanyanya pula.
Sebenarnya aku sudah sangat letih. Aku sudah berada di mesjid sejak waktu Zhuhur siang tadi. Tapi tak sampai hatiku mengecewakan anak-anak muda ini anggota Remaja Mesjid ini.
‘Baiklah saya akan ikut,’ jawabku  mengiringi  sebuah kuap panjang.
‘Pak Haji sudah terlalu capek  kelihatannya. Kalau begitu biarlah kami saja yang pergi,’ ujar anak muda ketua Remaja Mesjid itu.
‘Tidak apa-apa. Saya akan ikut. Mari kita berangkat,’ ajakku.
Dengan berkendaraan mobil kami menuju Panti Asuhan “Fii - Sabilillah” yang terletak lebih kurang tiga kilometer dari kompleks kami. Di dalam mobil kami teruskan obrolan sambil aku terakuk-akuk.
‘Ada yang ingin saya tanyakan pak Haji. Makanya saya mengajak pak Haji ikut ke Panti yang pak Haji selalu menyuruh kami untuk menyerahkan zakat-zakat ini,’  kata ketua sambil menyetir.
‘Mengenai apa?’  tanyaku.
‘Bahwa di Panti itu tidak melulu anak yatim yang di pelihara dan disantuni, pak Haji, ada juga yang bukan anak yatim,’ ujarnya.
‘Tentu anak orang miskin barangkali,’ jawabku.
‘Tidak juga pak Haji. Orang tuanya sebenarnya tidak miskin. Itupun kalau boleh disebut ‘orang tuanya’, karena status anak itu sebenarnya tidak punya orang tua,’ ucap Ketua Remaja Mesjid itu.
‘Kalau tidak ada orang tua, berarti memang anak yatim piatu kalau begitu,’ jawabku, kembali sesudah sebuah kuap panjang.
‘Bukan pak Haji. Anak itu anak tidak syah. Anak korban tabrak lari. Dititipkan oleh ayah bilogisnya karena sejak dia bayi sudah ditinggalkan begitu saja oleh ibu yang melahirkannya. Konon anak itu buah sebuah perkosaan, sehingga si ‘ibu’ tidak mau memeliharanya dan diserahkan kepada ‘ayah’ nya dan oleh ayahnya akhirnya dititipkan di Panti,’ cerita anak muda itu lebih rinci.
‘Masya Allah,’  ujarku dan kali ini diiringi kuap.
‘Nah pertanyaannya, apakah anak seperti itu perlu juga disantuni? Apakah anak seperti itu layak diterima di Panti yang namanya “Fii – Sabilillah” itu?’
‘Sebelum saya jawab, kalau menurut kamu bagaimana?’  saya balik bertanya.
'Kalau menurut kami, anak itu kan anak haram pak Haji. Anak itu tidak pantas di santuni. Anak itu tidak pantas di terima di panti yang namanya ‘Pada Jalan Allah’ itu. Bagaimana menurut pak Haji?’ tanyanya pula.
‘Astaghfirullah. Apakah anak itu berkehendak terlahir sebagai anak haram?’ tanyaku memancing.
‘Ya anak itu sih tidak berdosa. Tapi kan harusnya orang tuanya yang harus bertanggung jawab. Katakanlah ayah biologisnya tadi itu, dialah seharusnya yang bertanggung jawab. Tidak seharusnya dia menitipkan anak itu di Panti. Dan yang lebih utama lagi tidak 

Re: [RantauNet.Com] Dan Waktu Merambat Melalui Detik-Detik Yang Pelan Tetapi Pasti, Menuju Senja

2003-11-24 Terurut Topik Rahima
Server mailing list RantauNet berjalan atas sumbangan para anggota, simpatisan dan 
semua pihak yang bersedia membantu. Ingin menyumbang silahkan klik: 
http://www.rantaunet.com/sumbangan.php


Assalamualaikum.Wr.Wb.

Tiga hari terakhir ini saya sangat senang baca
postingan yang dari orang-orang RN yang sangat
berpengalaman ,berilmu,dan penuh makna.Mungkin
postingan seperti inilah yang sangat saya senangi
sering-sering muncul di RN ini.


Postingan dari Mak Lembang Alam,St Sinaro,Ajo
Duta.Darwin Bahar,Da Zul Amry dengan pituahnya yang
singkat tetapi bermakna,Da Mul ( mana da Mulyadi yang
biasa mempostingkan pantunan yang berarti selama
ini,koq ngak muncul lagi , juga bundo Nismah kemana
aja bundo ? )


Terakhir saya sangat gembira dengan berita dari
Dr.Mochtar na'im,tentang perkembangan Islam di
USA,juga informasi buku-buku beliau,ingin saya
memiliki semua buku-buku tersebut,sangat menarik
sekali kelihatan oleh saya ,gimana caranya saya
mendapatkan buku karangan pak Mochtar Na'im,sementara
jarak sangat jauh,pengiriman sulit sekali ke
kairo,kecuali via orang yang datang ke
kairo.Mudah-mudahan ketika saya pulang kelak,masih
bisa saya miliki buku-buku tersebut.


Juga postingan lainnya yang cukup bermakna.

Pada kemana semua orang-orang pintar yang ada di RN
ini,orang-orang yang sudah sangat berpengalaman.benar
kata pepatah,jauh berjalan banyak di lihat,lama hidup
banyak dirasa,postingan dari orang-orang yang sudah
berpengalaman ( sudah jauh berumur ini maksud saya
),memang jauh lebih bermakna,dan menyentuh hati.Saya
sangat menyukai membacanya.Dan Entah kenapa saya
sangat menyukai postingan dari beliau-beliau ini.Tapi
kenapa orang-orang seperti ini jarang muncul di
RN...??

Terakhir,sebagai informasi,InsyaAllah besok
selasa,adalah 1 Syawal 1424 H Idul Fitri di Mesir.

Tak Lupa kami sekeluarga di Kairo
Arbdurrahim,Rahima,mengucapkan kepada seluruh Ummat
Islam dimana sajapun berada : 

" SELAMAT HARI RAYA IDIL FITRI 1 SYAWAL 1424 H "

Mohon Maaf lahir dan bathin.

Wassalam.Rahimarahim



> 
> Ini adalah hari terakhir Bulan Ramadhan, bulan
> seribu bulan yang seperti 
> sabda Rasulullah SAW, ketika kita diundang menjadi
> tetamu Allah dan 
> dimuliakan oleh-Nya, bulan di mana nafas kita
> menjadi tasbih, tidur kita 
> ibadah, amal-amal kita diterima, dan doa-doa kita
> diijabah
> 


__
Do you Yahoo!?
Free Pop-Up Blocker - Get it now
http://companion.yahoo.com/
~~~
Ingin memasarkan produk anda di web RantauNet http://www.rantaunet.com 
Hubungi [EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]
~~~
Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/daftar.php

Berhenti menerima RantauNet Mailing List, silahkan ke: 
http://www.rantaunet.com/unsubscribe.php



[RantauNet.Com] sato sakaki

2003-11-24 Terurut Topik Darul M



Assalamualaikum 
WW
 
Untuak labiah 
akrabnyo izinkan ambo maimbau sanak, dek sanakko bisa kan nan mudo maupun tuo, 
kabatulan ambo labiah sanang mamakai kato sanaktu. Kalau dikalangan Muslim 
Amerika no di sabuik brother, dek muslim adolah bersaudara.
 
Jadi sanak dari PP 
nan bakantua di Patrice Lumumba, kalau buliah di bagian apo? Dan dulu baa mangko 
sampai disiko. Kalau ambo bamuloi karir jo sikola di Semarang nan dimuko persh. 
sanak ditambah AK, jurusan Nautica. 13 th mbo tarapuang-apung jo ikan basi. Kini 
maurus ikan basi urang salamo bakunjuang di Ina.
 
Jadi baari rayo 
dirantau baru Surabayalah yo. Ramilah urang manyubarang dari situ yo. Ado nan 
dari Jamrut Utara ado nan dari 
Ujung ka Kamal. Alah 
kiro-kiro 3~4 tahun ambo indak ka Surabaya. Paliang kini ke Gresik, di 
Petrokimia.
 
Wassalamualaikum WW
Darul St.Parapatiah
Takabbalallahu minna waminkum
Minal aidzin walfaidzin

  -Original Message-From: 
  [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]On 
  Behalf Of rul_djamalSent: Monday, November 24, 2003 4:34 
  PMTo: [EMAIL PROTECTED]Subject: Re: 
  [RantauNet.Com] sato sakaki
   
  ass. wr. wb.
  amboko mungkin samo jo darul tu, tapi bedonyo darul dilauik 
  nan amboko iyo didarat sajo, balaia kalau manumpang kapa, mungkin indak asiang 
  lai dek darul tampek ambo ko karano acok basobok dilauik dek darul jo kapa dan 
  ambo uruihko, kok lai kapa panumpang ka padang kiniko baliak, walaupun kapa 
  kenek untuak sakali sajo, disinantu lah ambo bakureh, banderanyo merah putiah 
  putiah merah babintang putiah disuduik merahnyo nan diateh.
  satantangan panggilan mamak tu iyo bana saromantun, 
  mudah-mudahan panggilan mamak dikampuang indak dirubah dek rang lalu jo 
  panggilan ooommm nan sadang top kiniko, baitu pulo dipalantako kan labiah elok 
  mampopulerkannyo, kan iyo baitu sanak.
   
  cdr sampono(54+)


[RantauNet.Com] id mubarak dari asma & mochtar naim, ann arbor, mi, usa

2003-11-24 Terurut Topik Mochtar Naim
 
 

__
Do you Yahoo!?
Free Pop-Up Blocker - Get it now
http://companion.yahoo.com/

031123 'Id Mubarak, 1 Syawal 1423 H.doc
Description: 031123 'Id Mubarak, 1 Syawal 1423 H.doc


[RantauNet.Com] id mubarak dari asma & mochtar naim, ann arbor, mi, usa

2003-11-24 Terurut Topik Mochtar Naim
 
 

__
Do you Yahoo!?
Free Pop-Up Blocker - Get it now
http://companion.yahoo.com/

031123 'Id Mubarak, 1 Syawal 1423 H.doc
Description: 031123 'Id Mubarak, 1 Syawal 1423 H.doc


Re: Mamak (was Re: [RantauNet.Com] sato sakaki)

2003-11-24 Terurut Topik rul_djamal
Server mailing list RantauNet berjalan atas sumbangan para anggota, simpatisan dan 
semua pihak yang bersedia membantu. Ingin menyumbang silahkan klik: 
http://www.rantaunet.com/sumbangan.php




 Original Message -
From: "bandaro" <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Monday, November 24, 2003 5:03 AM
Subject: Mamak (was Re: [RantauNet.Com] sato sakaki)


> Server mailing list RantauNet berjalan atas sumbangan para anggota,
simpatisan dan semua pihak yang bersedia membantu. Ingin menyumbang silahkan
klik: http://www.rantaunet.com/sumbangan.php
> 
>
> ---dikuduang---
>
> Di S'baya ado sanak kito Burhan, dosen ITS nan aktip di Rn.
>
---alun panah ambo basobok nyo sanak awakko lai doh, karano ambo
baru pulo di Surabaya ko, jadi alun banyak nan kenal lai jo urang awak di
siko

> Salah satu fenomena sabutan "mamak", io ado nan marusuahkan.
> Dirantau dan untuak urang rantau nan pulkam (*) lah fakta panggilan
> mamak lah ampia pupuih, diganti jo "oom".
> Panggilan "mamak" ko, mungkin hanyo di kampuang nan masih ado.
> Mbo raso dikota Padang, atau bagi "urang kota" lah "sagan"
> manyabuik "mamak" ka saudara ibunya.
>
> ---untuak masing-masing mamak harus mampopulerkan ke kamanakannyo,
bia inyo lahie dan gadang dirantau indak jadi masalah, tapi kadang-kadang
mamak lah gadang lo kapalonyo dipanggia oom dak kanakannyo, lah sarupo rang
jawa lo keceknyo---

> (*) jikok ambo pulkam, dan jiko batamu jo kamanakan dirantau
> ambo "mamintak" merreka mamanggia ambo "mamak".
> Susah dlm prakteknyo.
>
> Selamat iedul Fitri.
>
>
> Wass
> Bandaro = mak Ban (53thn)
> Asa Kubang Putiah - Banuampu
> marantau sajak 1970, tingga di Bogor
> pulkam lai sakitar 3x/year
> hp 0812 8672172
> anak 3, cucu 1
> ~~~

selamat merayakan idul fitri 1424 h, minal 'aidin wal faidzin,
taqabbalallahu minna wa minkum, taqabbal ya karim.
>
> wass. wr. wb.
cdr sampono (54+)
anak 3 padusi, cucu 2 lelaki
hp 0811374899
jl. raya dr sutomo 44 sby
> >
> ~~~
> Ingin memasarkan produk anda di web RantauNet http://www.rantaunet.com
> Hubungi [EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]
> ~~~
> Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/daftar.php
> 
> Berhenti menerima RantauNet Mailing List, silahkan ke:
> http://www.rantaunet.com/unsubscribe.php
> 

~~~
Ingin memasarkan produk anda di web RantauNet http://www.rantaunet.com 
Hubungi [EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]
~~~
Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/daftar.php

Berhenti menerima RantauNet Mailing List, silahkan ke: 
http://www.rantaunet.com/unsubscribe.php



Re: [RantauNet.Com] sato sakaki

2003-11-24 Terurut Topik rul_djamal



 
ass. wr. wb.
amboko mungkin samo jo darul tu, tapi bedonyo darul dilauik 
nan amboko iyo didarat sajo, balaia kalau manumpang kapa, mungkin indak asiang 
lai dek darul tampek ambo ko karano acok basobok dilauik dek darul jo kapa dan 
ambo uruihko, kok lai kapa panumpang ka padang kiniko baliak, walaupun kapa 
kenek untuak sakali sajo, disinantu lah ambo bakureh, banderanyo merah putiah 
putiah merah babintang putiah disuduik merahnyo nan diateh.
satantangan panggilan mamak tu iyo bana saromantun, 
mudah-mudahan panggilan mamak dikampuang indak dirubah dek rang lalu jo 
panggilan ooommm nan sadang top kiniko, baitu pulo dipalantako kan labiah elok 
mampopulerkannyo, kan iyo baitu sanak.
 
cdr sampono(54+)

  - Original Message - 
  From: 
  Darul M 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Sunday, November 23, 2003 12:53 
  PM
   
   dikuduang 
   
  Uda Rajo Sampono 
  nan dihormati, Katangah duduak, dakek kamari, bia nak bisa awak saliang kenal 
  labiah dakek. Kok buliah batanyo di ma garangan Udako bakarajo, tampakno 
  ditapi lauik taruih mah. Apo di P/A?
   
  Saketek pandapek 
  satantangan mamak nantun. Nan tapek iyo saroman nan uda caritokan itu. Tapi 
  mamak dapek juo jadi gala nagari. Mukasuiknyo bisa dipanggiakan ka urang nan 
  alun awak kenal bana dan umuanyo sakiro saumua jo mandeh awak. Tapi kalau 
  nanti dikatahui dari induak bako, mako panggilan nantun dapek dirubah. Jadi 
  mamak indak ka nan sasuku sajo doh. Jadi kasuluruh suku, kecuali dari bako dan 
  nan badunsanak jo apak awak. Misanyo dunsanak sapupu jo bapak juo dipanggia 
  bapak (pak) atau dunsanak sabapak jo bapak awak.
   
  Wassalamualaikum WW
  Darul St.Parapatiah
  Takabbalallahu minna waminkum
  Minal aidzin walfaidzin
  
  
-Original 
Message-From: [EMAIL PROTECTED] 
[mailto:[EMAIL PROTECTED]On Behalf Of 
rul_djamalSent: Sunday, November 23, 2003 10:46 
AM 
Ass. wr. wb.
---Kuduang---
 
alah bakarajo ambo kaliliang Indonesia 
lo, panah di Taluak Bayua, di Bitung/Manado, di Panjang/Lampung, di 
Biak/Papua, di Balikpapan/Kaltim dan Jayapura/Papua, kiniko samantaro 
malakok di Surabaya.
Di Balikpapan panah pulo jadi ketua 
umum ASA ( Awak Samo Awak ) kaluarga Minang disinantu.
sakitu dulu salam parkanalan dari 
ambo.
   ---Kuduang---
  
Sasudah itu ambo ingin pulo maagiah 
saketek pangalaman ambo tantang panggilan mamak nan dikatangahkan 
dek  sanak Laila, kutiko dikampuang ambo panah disareheng dek 
urang karano ambo maimbaunyo sadonyo jo mamak.
 
Wass. wr. wb.
Rul Djamal ( 54+)


[RantauNet.Com] Dan Waktu Merambat Melalui Detik-Detik Yang Pelan Tetapi Pasti, Menuju Senja

2003-11-24 Terurut Topik Darwin Bahar
Server mailing list RantauNet berjalan atas sumbangan para anggota, simpatisan dan 
semua pihak yang bersedia membantu. Ingin menyumbang silahkan klik: 
http://www.rantaunet.com/sumbangan.php

Ini adalah hari terakhir Bulan Ramadhan, bulan seribu bulan yang seperti 
sabda Rasulullah SAW, ketika kita diundang menjadi tetamu Allah dan 
dimuliakan oleh-Nya, bulan di mana nafas kita menjadi tasbih, tidur kita 
ibadah, amal-amal kita diterima, dan doa-doa kita diijabah

Ini adalah hari terakhir Bulan Ramadhan bulan di mana perasaan kita 
sangat tipis, dan air mata kita dangkal. Dalam bulan ini, hati kita 
gampang sedih dan menangis terhadap penderitaan sesama, dan tangan 
kitapun ringan untuk menyisihkan sebagian harta untuk para fukaha dan 
masakin.

Dan pada kenyataannya, walaupun ada tanda-tanda bahwa perkonomian bangsa 
ini mulai membaik masih teramat banyak banyak saudara-saudara kita yang 
kurang beruntung yang masih hidup didera kepapaan, yang rela 
berdesak-desakan menyabung nyawa untuk memperoleh sedekah yang tidak 
seberapa, atau mereka yang tergusur dari rumah-rumah gubuk mereka tanpa 
daya, serta saudara-saudara kita di Papua, Poso dan---terutama---di Aceh 
yang masih hidup dalam ketakutan dan perasaan tertekan dalam kedamaian 
yang semu, yang mereka tidak tahu kapan ini akan berakhir.

Dan waktu merambat melalui detik-detik yang pelan tetapi pasti, menuju 
senja, dan pada saat beduk ditabuh, usai sudah kita kita berpuasa, 
berhaus lapar dan tidak melakukan hal-hal yang diperbolehkan di siang 
hari di bulan-bulan lain, menjaga lidah dari kata-kata yang tidak perlu 
diucapkan, menahan pandangan dari apa yang tidak halal dipandang, dan 
menahan pendengaran dari apa yang tidak halal untuk didengar. Zakat 
fitrah akan kita segerakan, supaya para yatim dan para dhuafa bisa 
sekedar ikut bergembira di hari yang mulya ini. Tetapi tentunya kemudian 
perlu kita pikir dan kita upayakan supaya mereka juga bisa tetap 
bergembira di 364 hari yang lain.

(Lalu saya teringat ketika Nabi yang mulia itu menyapa seorang bocah 
yang tidak bergembira di suatu hari raya, dan ketika ditanya kenapa, ia 
mengatakan bahwa ia tidak beribu dan berbapa. Beliau lalu berkata: 
“Sejak saat ini Muhammad akan menjadi ayahmu dan Aisyah akan menjadi 
ibumu”. Bocah itu kemudian dipondongnya dan diserahkannya kepada Fatimah 
Az-Zahra supaya diasuh seperti putrinya tercinta itu mengasuh Hasan dan 
Hosen cucu-cucunya)

Tiada kata yang bisa mengungkapkan perasaan batin sebagian dari kita 
saat ini, sedih, bahagia, rindu bahkan kahwatir, apakah kita masih akan 
berjumpa dengan bulan yang mulia ini pada kesempatan mendatang.

Besok kita akan mengakhiri puasa kita, dan kita akan merayakan Iedul 
Fitri, pada saat kita berharap kita dilahirkan kembali dalam keadaan 
bersih dan suci, serta merentang kembali rasa persaudaraan dengan 
sesama, tanpa membedakan ras, suku, bangsa dan agama dengan hati bersih 
dan semangat baru.

Minal Aidin Wal Faizin (semoga kita termasuk orang-orang yang kembali 
dengan kemenangan).

Allah Maha Besar, Segala Puji BagiMU!

Selamat Idul Fitri, bagi kaum muslimin yang berhasil menggapainya, dan 
selamat berlebaran bagi semua.

Mohon maaf lahir dan batin.

Semoga hari-hari yang akan kita jelang lebih baik dari pada hari-hari 
yang kita tinggalkan. Amien

Wassalam, Darwin

~~~
Ingin memasarkan produk anda di web RantauNet http://www.rantaunet.com 
Hubungi [EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]
~~~
Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/daftar.php

Berhenti menerima RantauNet Mailing List, silahkan ke: 
http://www.rantaunet.com/unsubscribe.php



Fw: [RantauNet.Com] idul fitri 1424 h

2003-11-24 Terurut Topik rul_djamal



 
Assalamualaikum Wr. Wb.
 
Kapado Mamak, bundo, adiak, anak, kamanakan nan 
barado dipalanta RN
 
ambo walaupun jarang masuk ka palantako, namun 
dihari nan baikko, ambo sakaluarga dari lubuak hati nan dalam, dengan 
tulus menyampaikan ucapan :
 
SELAMAT  HARI RAYA IDUL FITRI 1 SYAWAL 1424 
H
MINAL 'AIDIN WAL FAIDZIN WAL 
MAQBULIN
TAQABBALALLAHU MINNA WA MINKUM, TAQABBALALLAHU 
YA KARIM
 
Semoga Allah SWT akan selalu melindungi kita 
dalam setiap langkah dan tingkah laku kita
Amin ya rabbal 'alamin
 
Wass. wr. wb.
Rul Djamal ( 54+)
 
 

   
   
  
  
  Do you Yahoo!?Exclusive Video Premiere - Britney 
  Spears


Re: [RantauNet.Com] Maaf lahir bathin

2003-11-24 Terurut Topik kamurer
Server mailing list RantauNet berjalan atas sumbangan para anggota, simpatisan dan 
semua pihak yang bersedia membantu. Ingin menyumbang silahkan klik: 
http://www.rantaunet.com/sumbangan.php


> Samo-samo tan Mudo.
>
> Tanggal di komputer  alun di set ???
>
> mak Ban
> ~
>

Assalamualikum ww

Iya Mak Ban, Mbo juga bingung, kama surek ndak tibo-tibo ko? eh di caliak ka ateh laih 
nampak... tanggal yang salah lari kabulan oktober.

Ngak Pulkam Mak Ban Lebaran kini?,
Duh Bukit lah sasak susah baingsut,

Kapatang dari sado jurusan indak boleh naik ka j.gadang, lah sasak sakali.itu baru 
h-2 ntah kini ko.h-1, kayaknya makin parah.

Tapaso mbo pai ka kiun kamari pakai vesva or kaki sajo Mak, Klu bawa oto harus cari 
jalan lewat pinggir.

Lebaran Kini mbo ndak pulang juo ka Cjr., jadi kuncen lagi di bukittinggi


salam
H. St. mudo



~~~
Ingin memasarkan produk anda di web RantauNet http://www.rantaunet.com 
Hubungi [EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]
~~~
Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/daftar.php

Berhenti menerima RantauNet Mailing List, silahkan ke: 
http://www.rantaunet.com/unsubscribe.php