Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Selamat kpd SBY Budiono / Review Para Pemilih

2009-07-09 Terurut Topik mubarik
UU Adminduk harusnya menerapkan sistem SIN (Single Identification Number) dan 
menghilangkan kolom Agama.

Salam,

|M|U|B|A|R|I|K|™
Sent from my BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: udhien .net techvolut...@gmail.com

Date: Thu, 9 Jul 2009 09:10:00
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Selamat kpd SBY Budiono / Review Para
Pemilih


Setuju dengan Pak Godlip.

Seharusnya kita sudah dan harus menerapkan yang namanya Single ID untuk
mempermudah segala hal yg berhubungan dgn administrasi.

Jadi nanti di sistem database-nya itu tinggal dicentang/check apa saja yg
dimiliki oleh suatu warga negara. Misalnya si A punya KTP, SIM A,
JAMSOSTEK.. tinggal centang ajah option itu.

Trus kalo si B punya KTP, SIM C, NPWP, ya tinggal dicentang option itu...

Kalau si A berhenti dari keanggotaan jamsostek, tinggal uncheck...yang
meng-check/uncheck adalah departmen yang berwenang. Cuman sistemnya saja yg
harus integrated antar instansi pemerintah.

Sekarang ini kan ruwet banget. KTP punya nomer sendiri, Jamsostek punya
nomer sendiri, NPWP, SIM punya nomer sendiri...ribet hehhee

--
thanks and regards,




udhien.net
--
email  : udh...@udhien.net
website   : http://www.udhien.net - TECHVOLUTION
Deviant   : http://techvolution.deviantart.com - My Selected works of
photography



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak!!!!

2009-07-09 Terurut Topik -Wina-
Jaaah Pak,,,kok masih neolib??? Pemilu udah dilakukan Pak,,,hasilnya juga udah 
mulai keliatan,,,

kita liat aja nanti semoga SBY 5 tahun berikutnya lebih baik gitu loh,,




Salam
-WA-


Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: Noor Cahyono noorcahyogar...@yahoo.com

Date: Wed, 8 Jul 2009 17:46:05
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak


Selamat buat SBY

Selamat buat Neolib. Rakyat Indonesia cinta neolib khan?  :)



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Klimaks Paris Jackson

2009-07-09 Terurut Topik Budi Dharma

Nggak puas nich dengan artikel Kompas hari ini, masa tidak semua komentar 
dimuat. Saya pengen banget baca komentar panjangnya Brooke Shield, Queen 
Latifah, Smokey Robinson, serta mereka yang naik ke panggung. Tapi fokusnya 
ternyata cuman khusus ke Paris aja. Ada pembaca yang punya salinan kata 
sambutan dari pidato yang ada ?
Tak kuasa untuk menitikkan air mata tatkala Paris bilang bahwa ayahnya adalah 
yang terbaik. Coba bapak mana yang nggak bangga anaknya bisa ngomong gitu di 
hadapan orang banyak. Terharu banget. 
Sementara di beberapa media katanya, si Paris tuch “dipaksa” bicara ama Janet, 
tapi kalo melihat tayangan ulangnya, seperti memang Paris yang minta waktu 
bicara, tapi akhirnya memang dasar anak2 polos, nggak kuat juga menahan emosi.
Kritik buat stasiun tv kita saat menyiarkan langsung tersebut, demen banget 
sich pasang iklan untuk acara yang sebenarnya direlay gratis. Udah gitu pakai 
acara komentator nggak mutu dari selebritis kita, serasa bukan acara 
penghormatan, tapi jatuhnya ke infotainment. 
 


  Sikap Peduli Lingkungan? Temukan jawabannya di Yahoo! Answers. 
http://id.answers.yahoo.com

[Non-text portions of this message have been removed]



Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Hasil pilpres dr KPU: kemenangan negara atas para penentangnya

2009-07-09 Terurut Topik agung sukerti
Selamat atas Kemenangan yang telah dicapai SBY-Budiono untuk memegang tampuk 
pemerintahan 5 tahun ke depan, berharap kepemimpinan ke depan berjalan lebih 
baik dari tahun ini untuk tujuan kemakmuran dan kesejahteraan seluruh rakyat 
Indonesia.

Harapan saya atau mungkin banyak orang agar Kepemimpinan SBY-Budiono :
1. Tetap bisa menjamin keberpihakan pemerintah pada pluralisme rakyat Indonesia 
yang terdiri dari bermacam-macam suku, ras, agama, bahasa, dan menjamin seluruh 
rakyat untuk mendapatkan hak hakikinya sebagai manusia Indonesia

2. Memilih para menteri yang memiliki kompetensi pada bidangnya yang
berwawasan dan berjiwa Nasionalis dan  menghindari keperpihakannya pada
salah satu Agama, Ras, Suku, daerah sehingga mendukung pemerintahan
yang berpihak rakyat Indonesia secara keseluruhan.

3. Menjalankan kembali program Keluarga Berencana yang akan sangat banyak 
manfaatnya.

4. Melakukan pengawasan penggunaan anggaran negara maupun daerah untuk
menekan tingkat korupsi dan menjamin berjalannya proses hukum kepada
para koruptor secara adil, mempertahankan KPK sebagai badan
pemberantasan korupsi.


5. Menjamin agar Hukum berlaku sama kepada seluruh rakyat Indonesia tanpa 
memandang bulu.

6. Mencari solusi yang lebih baik dan membangkitkan daya kemampuan masy. untuk 
memberikan penghidupan bagi dirinya dari hanya sekedar memberikan BLT.

7. Memberikan keputusan yang pasti pada masy di Porong serta mempercepat
proses penyelesaiannya sehingga memberikan rasa keadilan kepada seluruh
warga Porong - Sidoardjo.

8. Tidak malu mengakui dan mengadopsi program-program kedua Capres  Cawapres 
yang lain yang memang bertujuan untuk kemajuan dan kemakmuran rakyat Indocesia.

Dan untuk kedua Capres  Cawapres yang belum terpilih saya acungkan jempol atas 
jiwa kenegarawanan yang ditunjukan pada kami dengan menerima hasil pemilu 
dengan lapang dada.

salam,
Agung

--- Pada Rab, 8/7/09, putra wardana pwardana2...@yahoo.com menulis:

Dari: putra wardana pwardana2...@yahoo.com
Topik: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Hasil pilpres dr KPU: kemenangan negara atas para 
penentangnya

Tanggal: Rabu, 8 Juli, 2009, 10:29 AM





  Hasil Pilpres



Berdasar hitungan KPU  network/quick count



Hari Rabu 8 Juli 2009 Jam 17.00



Dengan suara yang telah masuk dalam data KPU sebesar 90,25%



dari total jumlah pemilih seluruh Indonesia dalam pilpres



SBY-Boediono    : 60,37%



Megawati-Prabowo  : 27,66%



JK-Wiranto : 11,97%



Inilah

kemenangan Rakyat, Negara  pemerintah Indonesia atas para

penentang negara dan orang2 yang dipengaruhi paham yang tidak jelas.



Penghargaan

setinggi2nya untuk mereka yg ikut mendukung, berusaha  bekerja

keras untuk susksesnya pilpres 1 putaran demi penghematan uang negara

bagi kemenangan SBY-Boediono, agar segera dapat bekerja meLANJUTKAN

pembangunan, yang tahun2 kemarin sempat tersendat2 karena ulah para

pengkhianat maupun mereka yang memang sejak awal menjadi penentang

pemerintah yg sah.



Untuk itu anda berhak  punya prioritas untuk menikmati hasil pembangunan



Untuk

anda yang memilih calon lain maupun anda yang Golput, ya otomatis hak

anda untuk menikmati  jelas kalah dibanding masyarakat yang ikut

berjuang melaksanakan pilpres 1 putaran, untuk memenangkan

SBY-Boediono, demi kelanjutan pembangunan.



Apalagi bagi yang Golput... otomatis mereka tidak punya hak apa2,



[Non-text portions of this message have been removed]





Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Effendi Gazali: KTP Selesaikan Masalah DPT

2009-07-09 Terurut Topik ajeg

Betul, putusan MK cuma memecahkan sebagian kecil masalah teknis yang sudah 
mentradisi sejak pemilu Orba, baru sebatas memulihkan hak pemilih demi 
keuntungan partai / kontestan pemilu. Tidak / belum menyentuh masalah prinsip 
soal hak demokrasi rakyat yang abstain maupun tidak punya pilihan yang cocok 
dengan aspirasinya. 

Karena itu kita berharap instansi-instansi milik negara bisa bekerja untuk 
memecahkan masalah demokratisasi dan -tentu- masalah-masalah lain yang dihadapi 
masyarakat. Bukankah memang untuk itu instansi-instansi negara didirikan? 
Bekerja untuk negara, dan bukan jadi perpanjangan tangan pemerintah. 

Pemecahan-pemecahan masalah, itu yang perlu diteruskan. 

ajeg= 

--- alung no_re...@... wrote:

 keputusan MK itu hanya memecahkan sebagian masalah. Persoalannya sudah 
 dimulai dari pemilu legislatif, banyak warganegara kehilangan hak 
 pilihnya.Ini kan pola Orba, rekayasa! Apa ini yang mau diteruskan?
 
 --- ajeg ajegil...@... wrote:

  Setuju introspeksi. Masyarakat sangat percaya instansi yang Anda 
  pimpin bisa ikut bekerja untuk memecahkan masalah integrasi data 
  kependudukan ini. Bukan supaya tidak dijadikan peluru politik, tapi 
  untuk kepentingan masyarakat sendiri. 
  
  ajeg= 






  


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Adakah yang percaya atas hasil kerja lembaga ini?

2009-07-09 Terurut Topik fauny hidayat
Masih adakah yang percaya atas hasil kerja lembaga ini? Kayaknya aneh ya?
Sangat berbeda dengan hasil lembaga lain. Mungkin ada yang bisa kasih
pencerahan.

fh



IDM: Mega-Prabowo Teratas, SBY-Boediono Paling Bawah
http://www.kompas.com/data/photo/2009/06/30/0830357p.jpg
KOMPAS.COM/KRISTIANTO
PURNOMOhttp://nasional.kompas.com/read/xml/2009/07/08/18572478%20/idm.mega-prabowo.teratas.sby-boediono.paling.bawah#
/http://nasional.kompas.com/read/xml/2009/07/08/18572478%20/idm.mega-prabowo.teratas.sby-boediono.paling.bawah
*Artikel Terkait:*

   - LSI Pastikan SBY-Boediono Menang Satu Putaran
Sajahttp://nasional.kompas.com/read/xml/2009/07/08/1848271/lsi.pastikan.sby-boediono.menang.satu.putaran.saja
   - LP3ES: SBY-Boediono Menang
Telakhttp://nasional.kompas.com/read/xml/2009/07/08/18052856/lp3es.sby-boediono.menang.telak
   - Hitung Cepat Puskaptis, SBY Menang Satu
Putaranhttp://nasional.kompas.com/read/xml/2009/07/08/1628434/hitung.cepat.puskaptis.sby.menang.satu.putaran
   - Lembaga Survei yang Tidak Akurat Sebaiknya
Pensiunhttp://nasional.kompas.com/read/xml/2009/07/07/14595750/lembaga.survei.yang.tidak.akurat.sebaiknya.pensiun.



RABU, 8 JULI 2009 | 18:57 WIB

*JAKARTA, KOMPAS.com *— Berdasarkan data terakhir yang masuk sebanyak 17
provinsi dari hasil *quick count* yang dilakukan The Institute Indonesia
Development Monitoring (IDM), pasangan Megawati-Prabowo unggul, disusul
dengan JK-Wiranto, dan paling bawah SBY-Boediono.

Pasangan Megawati-Prabowo mendapat 38,83 persen, JK-Wiranto 31,29 persen,
dan paling bawah SBY-Boediono 30,35 persen, ungkap Arief Poyuono, Dewan
Pendiri IDM saat jumpa pers hasil *quick count *Pilpres 2009 di Jakarta,
Rabu (8/7).

Berdasarkan data yang ditunjukkan kepada wartawan, pasangan Megawati-Prabowo
unggul di lima provinsi, yaitu Jawa Tengah, Maluku, Sulawesi Utara, Jawa
Timur, dan Bali.

Sementara itu, pasangan JK-Wiranto unggul di enam provinsi, yaitu Aceh,
Maluku Utara, Sulawesi Selatan, Jambi, Papua Barat, dan Gorontalo.

Pasangan SBY-Boediono unggul di enam provinsi yaitu Papua, Sumatera Utara,
Banten, Riau, Jawa Barat, dan DKI Jakarta.

Arief mengatakan, sampel yang diambil dari 3.000 TPS yang tersebar di
seluruh Indonesia dengan teknik pengambilan sampel kombinasi
*stratified-cluster
random sampling*. *Polling* kami akurat. Tidak lebih dari 1,74 persen
tingkat kepercayaannya, ujarnya.

IMD, lanjut Arief, juga melakukan penghitungan cepat di empat negara, yaitu
Hongkong, Belanda, Malaysia, dan Singapura. Kita akan *update *terus data
yang sudah masuk ke pusat, katanya.
Sent from Indosat Blackberry powered by
http://ads.kompas.com/www/delivery/ck.php?n=ae9d3406cb=INSERT_RANDOM_NUMBER_HERE

*C8-09*

--


[Non-text portions of this message have been removed]





=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS

2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://epaper.kompas.com/ , 
http://kompas.com/ dan http://kompasiana.com/

3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota

4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id

5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Selamat kpd SBY Budiono / Review Para Pemilih

2009-07-09 Terurut Topik cecilia lusiani
Pemerintah sudah memikirkan masalah integrasi database dan sudah memulai 
langkah untuk integrated system juga. Sudah dimulai dari NIP PNS yang formatnya 
nomornya disamakan di sleuruh Indonesia, jadi tidak terkotak-kotak lagi adanya 
NIP daerah dan NIP pusat, shg memungkinkan untuk perpindahan PNS antar daerah 
dan pusat-daerah.
Demikian pula dengan integrated system SIM dan STNK, cuma memang masih 
bertahap, dimulai dari satu propinsi dulu, Jateng sudah dimulai sejak 2 tahun 
lalu, kemungkinan juga akan diterapkan di daerah lain.
Masalah system dan data kependudukan juga sudah mulai direvisi dengan adanya 
aturan yang baru, masing-masing pemda juga sudah mulai membuat persiapan 
(regulasi, system, IT dan sdm).
Jadi tinggal bagaimana kita mendukungnya dan positif thinking ajahdan kita 
harus belajar memberikan kepercayaan kepada pemerintah untuk melakukannya.
salam.

--- On Wed, 7/8/09, udhien .net techvolut...@gmail.com wrote:

From: udhien .net techvolut...@gmail.com
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Selamat kpd SBY Budiono / Review Para  
Pemilih
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Wednesday, July 8, 2009, 7:10 PM

















  Setuju dengan Pak Godlip.



Seharusnya kita sudah dan harus menerapkan yang namanya Single ID untuk

mempermudah segala hal yg berhubungan dgn administrasi.



Jadi nanti di sistem database-nya itu tinggal dicentang/check apa saja yg

dimiliki oleh suatu warga negara. Misalnya si A punya KTP, SIM A,

JAMSOSTEK.. tinggal centang ajah option itu.



Trus kalo si B punya KTP, SIM C, NPWP, ya tinggal dicentang option itu...



Kalau si A berhenti dari keanggotaan jamsostek, tinggal uncheck...yang

meng-check/uncheck adalah departmen yang berwenang. Cuman sistemnya saja yg

harus integrated antar instansi pemerintah.



Sekarang ini kan ruwet banget. KTP punya nomer sendiri, Jamsostek punya

nomer sendiri, NPWP, SIM punya nomer sendiri...ribet hehhee



--

thanks and regards,



udhien.net

 - - - - - -

email  : udh...@udhien. net

website   : http://www.udhien. net - TECHVOLUTION

Deviant   : http://techvolution .deviantart. com - My Selected works of

photography



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Suara Golkar lari ke kubu SBY

2009-07-09 Terurut Topik atriza_002
Terlalu menyederhanakan masalah bos...suka atau tidak suka, Golkar berjasa 
besar membangun kesejahteraan negeri ini. Ternyata sampai hari ini pun terbukti 
bahwa rakyat kebanyakan tidak terlalu perduli dengan hiruk pikuk politik, 
utamanya di Jakarta.Mereka berpikir sederhana yang menyangkut 
kesejahteraan.Paska reformasi sampai 2004 pun Golkar masih memimpin dan kembali 
menjadi yg terbesar,paska 2004 baru Golkar rontok sampai hari ini nyaris ke 
titik nadir.Faktor kepemimpinan lah yang paling utama menyebabkan Golkar 
rontok. 
  -TZ-
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: Wal Suparmo wal.supa...@yahoo.com

Date: Thu, 9 Jul 2009 10:59:02 
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Subject: Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Suara Golkar lari ke kubu SBY


Salam,
Tidak perlu mutar2 dan mencari alasan macam2 yang meng-ada2.
Persoalannya  sangat sederhana. RAKYAT sudah MUAK  dengan golkar ciptaan 
Suharto,TNI dan antek2nya.Itu saja!
Wasalam,
Wal Suparmo





=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS

2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://epaper.kompas.com/ , 
http://kompas.com/ dan http://kompasiana.com/

3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota

4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id

5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] pemberantasan korupsi pasca pilpres

2009-07-09 Terurut Topik udhien .net
saya juga berharap agar penuntasan kasus lumpur lapindo segera diselesaikan,
tidak perlu ragu-ragu lagi..

--
thanks and regards,




udhien.net
--
email  : udh...@udhien.net
website   : http://www.udhien.net - TECHVOLUTION
Deviant   : http://techvolution.deviantart.com - My Selected works of
photography





2009/7/9 sohibmachmud no_re...@yahoogroups.com

 pemerintahan sby yang akan datang tidak punya alasan utk tidak melakukan
 pemberantasan korupsi.
 apabila dulu wapresnya adalah unsur dari partai dalam hal ini golkar maka
 mungkin pemerintah agak sungkan menebang koruptor dari partai tsb.
 dengan wapres dari non partai maka sby harus tegas menebang semua koruptor2
 itu tanpa pandang partai.
 karena selama ini terkesan partai2 membela koruptor dari unsur partainya
 sehingga koruptor tsb bisa ongkang2 kaki.
 hanya saja jaksa agung hendarman supanji tidak usah dipakai lagi karena
 terbukti tidak bisa melaksanakan tugasnya.


 sohib


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Mengucapkan selamat dan bagaimana yang lainnya?

2009-07-09 Terurut Topik Lasma siregar

Mengucapkan selamat dan bagaimana yang lainnya?

Mengucapkan selamat buat SBY dan B, all the best!
Bagaimana yang lainnya?
Apakah mereka juga sudah menerima kalah dan datang
mengulurkan tangan persahabatan berucap selamat?

Tak ada salahnya juga kalau SBY/B menempatkan diri
siap bekerja sama dengan mereka.
Mari kita bangun masa depan Republik Indonesia ini!

Salam
Las


  

Access Yahoo!7 Mail on your mobile. Anytime. Anywhere.
Show me how: http://au.mobile.yahoo.com/mail


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak!!!!

2009-07-09 Terurut Topik UMO
Bang godlip..
Saya hanya berpilir knapa selalu terlambat untuk membenahi masalah dpt,tdk 
berkaca pada pemilu legislatif sebelumnya..teman2 harus berteriak dulu ke kpu 
bru membenahi...
Sangat elegan dan legowo bila kemenangan SBY tanpa ada carut marut di KPU..?
Mohon pencerahanya bang...

Salam
UMO
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Godlip Pasaribu marnagan2...@yahoo.com

Date: Thu, 9 Jul 2009 02:15:45 
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak


Orang kalau tidak siap kalah ya begini. Cobalah berpikir positif dan berjiwa 
besar. Berpikir negatif terus hanya aka merugikan diri sendiri.

Powered by Telkomsel BlackBerry®





=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS

2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://epaper.kompas.com/ , 
http://kompas.com/ dan http://kompasiana.com/

3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota

4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id

5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kenapa Rakyat Indonesia Miskin?

2009-07-09 Terurut Topik A Nizami
Itulah pak Tjuk.

Adalah tugas bagi yang mengetahui untuk memberi yang tidak tahu. Meski mungkin 
mereka marah jika jagoannya dijelek-jeleki padahal kita hanya 
menginformasikan kenyataan yang ada.

Mulai dari keluarga, teman, dsb.

Berbuat baik tidak cukup. Kita juga harus menyuruh orang lain berbuat baik.

Misalnya dikapal kita sudah berbuat baik. Tapi ada penumpang lain yang 
membolongi kapal. Jika kita hanya mengurusi pribadi kita dan tidak memberitahu 
mereka itu salah, akhirnya kita semua tenggelam.

Apa yang terjadi sudah terjadi.

Semoga kita tidak mendengar pengumuman kenaikan harga bensin atau tarif listrik 
dalam setahun dua tahun ini


===

Ayo Belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits

http://media-islam.or.id

--- Pada Rab, 8/7/09, tjuk kasturi sukiadi kasturi_suki...@yahoo.co.id 
menulis:

Dari: tjuk kasturi sukiadi kasturi_suki...@yahoo.co.id
Judul: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kenapa Rakyat Indonesia Miskin?
Kepada: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Tanggal: Rabu, 8 Juli, 2009, 7:12 PM





  Bung A Nizami yg kritis,

Rakyat kita sebagaian terbesar tidak tahu menahu tentang kekayaan alam yg 
terkuras, tentang hutang yang semakin bertambah atau Samurai Bond yg belum laku 
di Jepang. Begitu miskinnya sebagaian besar rakyat kita  sehingga mereka hanya 
berpikir besok masih bisa makan?. Oleh karena itu maka yang namanya BLT 
adalah segala-galanya. Lihat saja gambar yang terpampang di Kompas hal utama 
hari ini Kamis 9 Juli 2009. Barisan rakyat yang akan mencoblos disuatu TPS di 
tanah air kita ini persis sama kondisi pelakunya dengan atrean keluarga 
miskin yang antre pembagian BLT. Jadi ya rakyat akan memilih Presiden yang 
membagi BLT dan berjanji akan melanjutkannya bila terpilih. Sangat sederhana! 
Mungkin bagi seorang seperti anda hal ini akan sangat menyedihkan. Tetapi untuk 
politisi yang sekedar mengejar kemenangan politik dan kekuasaan. Ini adalah 
kesempatan. Bagaimana mengeksploitir kelemahan rakyat miskin dengan efektip dan 
efisien. Hebat! Salam Tjuk KS



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kenapa Rakyat Indonesia Miskin?

2009-07-09 Terurut Topik Mas Nesto
Bung, anda menggunakan tukang Mie Ayam sebagai contoh orang miskin?
Tiga orang tetangga saya profesinya penjual mie ayam. Dua orang diantaranya
mempunyai rumah bagus,mempunyai mobil.Anak-anaknnya kuliah di Trisakti.Anda
tahu biaya kuliah di Trisakti? mahal bung.
Satu lagi tukang mie ayam itu sudah mempunyai rumah dan memiliki sepeda
motor.
Jangan sepelekan tukang mie ayam bung !

salam




2009/7/7 A Nizami nizam...@yahoo.com



 Tadi siang, tukang Mie Ayam langganan saya bilang. Milih yang lama saja ah.
 Lanjutkan saja...

 Meski BBM naik dari Rp 1.800/liter jadi Rp 4.500/liter (bahkan sempat
 Rp 6000/liter), namun rakyat Indonesia tidak memikirkan itu. Mereka
 tetap memilih orang yang menaikkan harga BBM meski itu menyengsarakan
 mereka.

 Bahkan bisa jadi nelayan dan para sopir angkot yang memakai BBM pun
 mungkin kebanyakan memilih orang yang telah menaikkan harga BBM dan
 mungkin akan menaikkannya lagi.

 Mungkin para ekonom rakyat harus menjelaskan ke rakyat dengan bahasa
 yang mudah apa itu ekonomi Neoliberal dan apa pengaruhnya bagi
 kehidupan rakyat.

 Mahalnya masuk SMU Negeri dan Perguruan Tinggi itu adalah dampak
 Neoliberalisme yang mengkomersialisasik an pendidikan tinggi.

 Mahalnya PAM atau Rumah Sakit itu karena privatisasi BUMD/BUMN

 Mahalnya BBM itu karena Neoliberalis mencabut Subsidi Barang untuk
 mengikuti harga pasar/dunia.

 Kenapa rakyat Indonesia mayoritas miskin?

 Ya itu kesalahan mereka sendiri tidak mau memilih pemimpin yang peduli
 mereka. Hanya memilih kegantengan, wibawa, kesantunan. Bukan kebijakan
 ekonomi/program yang benar yang jadi pertimbangan.

 Azab yang demikian itu adalah disebabkan perbuatan tanganmu sendiri,
 dan bahwasanya Allah sekali-kali tidak menganiaya hamba-hamba- Nya.
 [Ali'Imran:182]

 Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh
 perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari
 kesalahan-kesalahan mu). [Asy Syuura:30]


RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak!!!!

2009-07-09 Terurut Topik wahyu yulianto
Iya..
Liat tuh kandidat no... sinis terus
Sindir sana sindir sini akhirnya kalah...

-Original Message-
From: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
[mailto:forum-pembaca-kom...@yahoogroups.com] On Behalf Of indri
Sent: Wednesday, July 08, 2009 7:18 PM
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak

duh..duh..duh
hari gini masih ngomongin soal neolib...
kapan negara ini bakal maju, kalo  masih berkutat ama isu kampanye di waktu
lalu

udah deh pak...singsingkan lengan baju... jgn terus2an berpikir sinis..
ayo bangun negeri ini di bidang kita masing2...


 
   
  regards, 
   indri




[Forum-Pembaca-KOMPAS] Twitter for Nobel Peace Prize?

2009-07-09 Terurut Topik Lasma siregar

Twitter for Nobel Peace Prize?

Mark Pfeifle (former George W Bush aide) mengatakan Twitter
bisa dinominasikan sebagai pemenang hadiah Nobel (Peace Prize)
karena peranan yang dimainkannya dalam pemilu di Iran
yang penuh drama (tidak seperti pemilu NKRI yang adem ayem).
Apa kabar Tehran, Iran, siapa yang terpilih sebenarnya?

Saat-saat lagi krisis di Iran, lebih dari 220.000 orang/jam
yang menggunakannya.
Kata Mark Pfeifle yang juga ex US national security adviser:
Twitter became a window for the world to view hope, heroism
and horror

Antara lain yang pernah memenangkan Nobel Peace Prize adalah
Mother Teresa, Martin Luther King Jr dan Dalai Lama...
Dan kini oleh Mark Pfeifle dicalonkan Twitter.
(Media Australia July 8, 2009)

Salam
Las


  

Access Yahoo!7 Mail on your mobile. Anytime. Anywhere.
Show me how: http://au.mobile.yahoo.com/mail


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: pemberantasan korupsi pasca pilpres

2009-07-09 Terurut Topik h_haryo_h
3 prioritas utama pemerintah, siapa pun presidennya. 1 berantas korupsi, 2 
berantas korupsi, 3 berantas korupsi.  Insya Allah program2 lainnya akan jauh 
lebih efektif dan mendapat dukungan masyarakat luas.  Ingat, bapaknya Prabowo 
bilang bahwa 30% dari belanja pemerintah di masa lalu, digrogoti oleh koruptor. 
 Kalau itu sekitar ratusan triliun, jangan2 kita bisa alokasikan untuk 
memperbaiki alutsista TNI, dan menyelamatkan banyak hal2 penting demi kejayaan 
bangsa dan negara kesatuan Republik Indonesia.




--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, sohibmachmud no_re...@... wrote:

 pemerintahan sby yang akan datang tidak punya alasan utk tidak melakukan 
 pemberantasan korupsi.
 apabila dulu wapresnya adalah unsur dari partai dalam hal ini golkar maka 
 mungkin pemerintah agak sungkan menebang koruptor dari partai tsb.
 dengan wapres dari non partai maka sby harus tegas menebang semua koruptor2 
 itu tanpa pandang partai.
 karena selama ini terkesan partai2 membela koruptor dari unsur partainya 
 sehingga koruptor tsb bisa ongkang2 kaki.
 hanya saja jaksa agung hendarman supanji tidak usah dipakai lagi karena 
 terbukti tidak bisa melaksanakan tugasnya.


 sohib


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak!!!!

2009-07-09 Terurut Topik Priatna Dimas
Selamat kepada pemilih yang realistis. Kemenangan SBY sebenarnya sudah dapat 
diprediksi saat pileg. Di daerah saya yang berdekatan dengan Kebagusan tempat 
tinggal Megawati, saat pileg kemarin ibu-ibu umumnya tidak memilih partai 
demokrat tetapi jika nanti pilpres akan memilih SBY. Ini saya mendengar dari 
obrolan diantara mereka. Jadi kedua capres saingan SBY kalau mendengarkan ini 
semua mereka harus tahu diri dan mengakui kekalahan mereka. Anak kecil pun 
sebenarnya lebih banyak membicarakan SBY dibanding dengan Megawati dan Kalla. 
Jadi jika SBY menang, itu hal yang wajar dan tidak ada poiltik uang, mereka 
dengan sadar mencontreng pilihannya yaitu SBY.     Wassal Priatna 

--- Pada Kam, 9/7/09, Noor Cahyono noorcahyogar...@yahoo.com menulis:

Dari: Noor Cahyono noorcahyogar...@yahoo.com
Topik: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak
Kepada: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Tanggal: Kamis, 9 Juli, 2009, 12:46 AM




  Selamat buat SBY



Selamat buat Neolib. Rakyat Indonesia cinta neolib khan?  :)



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Hasil pilpres dr KPU: kemenangan negara atas para penentangnya

2009-07-09 Terurut Topik Vandelasca
bahaya neh kalo sang pemenang emang punya prinsip yang sama dengan si
penulis thread.
kalo ngeliat judulnya udah ga beda ama diktator.



On 7/9/09, khairul wazri khairul_wa...@yahoo.com wrote:



 kenapa masih ada juga orang seperti ini di abad 21. kemenangan bukan
 bagi-bagi kue mas. kemenangan seorang pemimpin adalah amanah. agar bisa
 membawa segenap bangsa ini menuju cita-citanya. sesuai dengan apa yang
 termuat dalam konstitusi.


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Neolib itu apa sih?

2009-07-09 Terurut Topik brsidharta
Pak RBH,

Masih ingat kamus wiki-FPK saya tentang NEOLIB? Baik, saya ulang di sini...

NEOLIB itu adalah:

1. menang tapi congkak dan sombong
2. kalah tapi tidak sportif, tdk mengakui kemenangan pihak lain
3. berjanji muluk-muluk, tp tidak memenuhi janjinya
4. mengatasnamakan rakyat, hanya ketika pemilu
5. oportunis, dukung kalo sdh jelas menang dan tolak kalo kalah
6. egois, pokoke kelompokku, pokoke kaumku, pokoke suku-ku, dll
7. melupakan sejarah masa lalu
8. tdk melakukan pengawasan dan pengawalan thd janji-janji pemilu

catatan: sila ditambah sendiri pak...


wassalam,


boy rahardjo sidharta
faculty of biotechnology
atma jaya yogyakarta university
jl. babarsari 44
yogyakarta-55281
indonesia
e-mail: brsidha...@mail.uajy.ac.id or
b_ras...@yahoo.com
YM: b_rasidh
http://brsidharta/wordpress.com
http://brsidharta.edublogs.org
http://brsidharta.staf.uajy.ac.id



Ronal Baharuddin Hutagaol writes: 

 Memangnya Neolib itu apa sih bos??? 
 
 RBH


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak!!!!

2009-07-09 Terurut Topik ajeg


Jangan buru-buru mengambinghitamkan masyarakat. Orang Indonesia itu sangat 
meneladani para tokohnya. Ketika para tokoh berhenti mempersoalkan kekacauan 
pemilu legislatif dan berebut hanyut dalam kesibukan pilpres, ya masyarakat 
cuma meneladani para tokoh, biarkan kekacauan pemilu legislatif tetap jadi 
misteri. Anggap penyelenggara pemilu presiden berbeda dari penyelenggara pemilu 
legislatif yang penuh misteri. 

ajeg= 

--- Mula Harahap mulahara...@... wrote:

 Ada peribahasa Inggeris yang berbunyi: People deserve the leaders they 
 get atau People always get the leaders they deserve.
 
 Kalau orang Korea Utara mendapat pemimpin seperti Kim Jung Il, yah 
 karena mereka memang pantas untuk itu. Kalau orang Iran mendapat 
 pemimpin seperti Ahmadinejad, yah karena mereka memang pantas untuk itu.
 
 Demikian juga, kalau orang Indonesia mendapat pemimpin seperti SBY, yah 
 karena kita memang pantas untuk itu.
 
 Mula Harahap 
 
 Hakiki Akbari:
 
  Kemenangan SBY mestinya membuka pikiran dan mata kita bahwa dunia 
  diluar tidak seperti dunia yang kita lihat sehari2. Dalam FPK ini 
  banyak sekali keluhan tentang kinerja SBY demikian juga di Tivi2. Tapi 
  kenyataan menunjukkan puluhan juta orang berbeda pendapat dan memilih 
  untuk melanjutkan pemerintahan SBY.  Sebaiknya kenyataan ini diterima 
  para penentang SBY sebagaimana kami semua juga menerima kenyataan akan 
  segala kekurangan SBY.





  


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Pesta Orang-Orang Kaya

2009-07-09 Terurut Topik mundo
*Pesta Orang-Orang Kaya* 
http://www.prakarsa-rakyat.org/artikel/editorial/artikel.php?aid=34996

Indonesia adalah negara yang kaya-raya, simak saja harta kekayaan 
miliaran hingga triliunan yang dimiliki para capres-cawapres yang akan 
memperebutkan kursi panas pada 8 Juli 2009: Jusuf Kalla memiliki harta 
sebesar Rp 314,5 miliar dan 25.668 dolar AS, sedangkan Wiranto bernilai 
Rp 81,75 miliar dan 378.625 dolar AS.  Megawati Soekarnoputi memiliki Rp 
256,45 miliar.  Pasangannya yaitu Prabowo Subianto adalah yang terkaya 
dengan Rp1,58 triliun dan 7.572.916 dolar AS.  Susilo Bambang Yudhoyono 
menyimpan pundi-pundi Rp 6,85 miliar dan 246.389 dolar AS.
Pendampingnya, Boediono mempunyai Rp 22,07 miliar dan 15.000 dolar 
AS.Ketiga pasangan calon yang super kaya ini menyatakan dirinya pantas 
sebagai pemimpin masa depan rakyat Indonesia.  Padahal kita tahu bahwa 
rakyat yang akan dilayaninya itu adalah orang-orang miskin.  Dari sini 
saja sudah terlihat bahwa komitmen para calon itu sudah menimbulkan 
pertanyaan besar, Bagaimana mungkin pemimpin...
Selengkapnya:
http://www.prakarsa-rakyat.org/artikel/editorial/artikel.php?aid=34996


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak!!!!

2009-07-09 Terurut Topik Hermanu
Kini tiba saatnya menanti capres yang mampu bersikap legowo dan membesarkan
hati pemilihnya yang sedang dirundung 'duka', seperti John McCain saat
mengakui kekalahannya melawan Obama:

It's natural tonight to feel some disappointment. Though we fell short, the
failure is mine, not yours.

Kita tunggu saja. Lebih cepat lebih baik.

Hermanu

2009/7/9 mubarik mubarik...@gmail.com

 Amiin.
 Siapapun yang menjadi Presidennya, harapan kita semua sama.
 Sementara ini saya hanya mampu berdoa utk para pemimpin bangsa yg terpilih
 nanti hendaknya mendahulukan kepentingan bangsa dan lebih mengutamakan
 rakyat miskin dalam segala hal.
 Semoga Allah memberikan kemudahan kepada mereka untuk  mampu menjadi
 pelayan yang baik bagi bangsa yang besar ini.

 Salam,

 |M|U|B|A|R|I|K|™
 Sent from my BlackBerry® smartphone




=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS

2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://epaper.kompas.com/ , 
http://kompas.com/ dan http://kompasiana.com/

3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota

4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id

5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] selamat

2009-07-09 Terurut Topik cecilia lusiani
selamat..selamat...yang terbaiklah yang dipilih rakyat, dan pilihan rakyat 
pasti yang terbaik,  untuk saat inidan jika dikemudian hari rakyat 
menghendaki apapun bisa terjadi.




--- On Wed, 7/8/09, Suhaimi suha...@mitsubishi-eai.co.id wrote:

From: Suhaimi suha...@mitsubishi-eai.co.id
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] selamat
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Wednesday, July 8, 2009, 6:39 PM

Saya juga ucapkan terima kasih atas kebesaran jiwa Pak'e Haniwar Syarif
(yang dah saya anggap sebagai orang tua saya sendiri)

Kita hormati pilihan rakyat yang telah mereka salurkan pada hari Rabu, 08
Juli 2009 secara sangat demokratis, tak rekayasa, semua berjalan apa adanya,
meskipun pastilah ada kekurangannya disana-sini, namun kekurangan itu
tidaklah membuat Mutu maupun Legitimasi pilpres 08 Juli 2009 ini menjadi
ambruk dan yang lebih fundamental lagi janganlah kekurangan-kekurangan
kecil itu Dipolitisir sedemikian rupa guna Mendelegitimasi hasil pilpres
08 Juli 2009 ini.

Salam hangat,
Suhaimi



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Hasil pilpres dr KPU: kemenangan negara atas para penentangnya

2009-07-09 Terurut Topik cecilia lusiani
tidak ada yang menjadi penentang negara, tidak termasuk bagian dari yang 
memilih yang menang bukan berarti menjadi penentang, dalam demokrasi mendukung 
dan berbeda adalah hak setiap warga negara.



--- On Wed, 7/8/09, mubarik mubarik...@gmail.com wrote:

From: mubarik mubarik...@gmail.com
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Hasil pilpres dr KPU: kemenangan negara 
atas para penentangnya
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Wednesday, July 8, 2009, 6:31 PM

Yth bapak Putra Wardana,
Tolong dipikir yang 40% tidak memilih SBY mau diapain?
Itu mewakili sekitar 80juta warga sah Republik ini.
Semoga anda sadar akan apa yang telah anda tuliskan.
Kita semua saudara sebangsa dan setanah air, memilih ataupun tidak, tidaklah 
mengurangi arti persaudaraan yang telah diikat sejak 1928 dulu.
Satu bangsa, satu bahasa, satu tanah air... INDONESIA.

Salam,

|M|U|B|A|R|I|K|™
Sent from my BlackBerry® smartphone


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] pemberantasan korupsi pasca pilpres

2009-07-09 Terurut Topik Hakiki Akbari
Setuju, Pak. saya punya usul  gimana kalau bapak2 di FPK mengajukan siapa2 saja 
yang menurut anda paling pas menjadi menteri2 di kabinet SBY mendatang.
saya setuju hendarman supanji diganti saja, harapan tinggi ga terpenuhi
mendiknas sudibyo juga diganti saja, saya usulkan bagaimana kalau Bpk 
Kusmayanto Kadiman saja 
MenhukHAM saya usul Taufikurrahman Ruqi
MenKeu? Gubernur BI? menKo Ekuin? saya bingung.
Menko Kesra ganti ah.  ga bikin sejahtera malah bikin sengsara.
siapa lagi ya? punya usul?





From: sohibmachmud no_re...@yahoogroups.com
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Sent: Thursday, July 9, 2009 10:44:07 AM
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] pemberantasan korupsi pasca pilpres





pemerintahan sby yang akan datang tidak punya alasan utk tidak melakukan 
pemberantasan korupsi. 
apabila dulu wapresnya adalah unsur dari partai dalam hal ini golkar maka 
mungkin pemerintah agak sungkan menebang koruptor dari partai tsb.
dengan wapres dari non partai maka sby harus tegas menebang semua koruptor2 itu 
tanpa pandang partai. 
karena selama ini terkesan partai2 membela koruptor dari unsur partainya 
sehingga koruptor tsb bisa ongkang2 kaki.
hanya saja jaksa agung hendarman supanji tidak usah dipakai lagi karena 
terbukti tidak bisa melaksanakan tugasnya. 

sohib





  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Effendi Gazali: KTP Selesaikan Masalah DPT

2009-07-09 Terurut Topik ajeg


Betul, putusan MK cuma memecahkan sebagian kecil masalah teknis yang sudah 
mentradisi sejak pemilu Orba, baru sebatas memulihkan hak pemilih demi 
keuntungan partai / kontestan pemilu. Tidak / belum menyentuh masalah prinsip 
soal hak demokrasi rakyat yang abstain maupun tidak punya pilihan yang cocok 
dengan aspirasinya. 
 
Karena itu kita berharap instansi-instansi milik negara bisa bekerja untuk 
memecahkan masalah demokratisasi dan -tentu- masalah-masalah lain yang dihadapi 
masyarakat. Bukankah memang untuk itu instansi-instansi negara didirikan? 
Bekerja untuk negara, dan bukan jadi perpanjangan tangan pemerintah. 
 
Pemecahan-pemecahan masalah, itu yang perlu diteruskan. 
 
ajeg= 


--- alung no_re...@... wrote:

  keputusan MK itu hanya memecahkan sebagian masalah. Persoalannya sudah 
  dimulai dari pemilu legislatif, banyak warganegara kehilangan hak 
  pilihnya.Ini kan pola Orba, rekayasa! Apa ini yang mau diteruskan?
  
  --- ajeg ajegil...@... wrote:
 
   Setuju introspeksi. Masyarakat sangat percaya instansi yang Anda 
   pimpin bisa ikut bekerja untuk memecahkan masalah integrasi data 
   kependudukan ini. Bukan supaya tidak dijadikan peluru politik, tapi 
   untuk kepentingan masyarakat sendiri. 
   
   ajeg= 
 




  


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Wacana Munaslub Golkar Terlalu Dini Dibicarakan

2009-07-09 Terurut Topik Hakiki Akbari

Lha yang mendesak2 supaya JK mengajukan diri jadi Capres siapa ya... sekarang 
sudah gagal mau di jungkal . logikanya ga masuk otak saya.  Sudah gitu, mulai 
deket2 ke pemenang pemilu pula. moral pecundang banget. Hayo Pak JK, kalau sama 
pak SBY berani, sekarang tunjukkan kalau Bapak bisa menjaga harga diri partai, 
jangan orang2 yang mencla-mencle menguasai partai, Pak.
HQQ



From: Agus Hamonangan agus.hamonan...@gmail.com
To: forum-pembaca-kompas@yahoogroups.com
Sent: Thursday, July 9, 2009 10:00:02 AM
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Wacana Munaslub Golkar Terlalu Dini Dibicarakan

Laporan wartawan KOMPAS.com Caroline Damanik


http://nasional.kompas.com/read/xml/2009/07/09/0837070/Wacana.Munaslub.Golkar.Terlalu.Dini.Dibicarakan



JAKARTA, KOMPAS.com — Wacana Musyawarah Nasional Luar Biasa Partai Golkar 
dinilai masih terlalu dini untuk dibicarakan karena Pemilihan Umum Presiden 
2009 baru saja berlangsung kemarin, Rabu (8/7). Hasil resmi dari Komisi 
Pemilihan Umum (KPU) pun belum dikeluarkan.

Hal ini disampaikan Wakil Bendahara Umum DPP Partai Golkar Poempida 
Hidayatulloh dalam pesan singkatnya, Rabu malam. Tidaklah beralasan dan 
terlalu dini, jika ada DPD Partai Golkar yang menyuarakan Munaslub, karena 
proses perhitungan suara belum berakhir, ungkap Poempida.

Pasca pencalonan diri Ketua Umum Golkar Jusuf Kalla menjadi calon presiden, 
berembus kabar penyelenggaraan Munaslub segera dari internal Golkar jika pria 
asal Sulawesi Selatan ini gagal meraih tampuk kekuasaan istana.

Berdasarkan hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei hingga H+1 Pilpres ini, 
posisi JK-Wiranto masih berada di posisi juru kunci setelah SBY-Boediono dan 
Mega-Prabowo. Poempida berharap semua kader Golkar tidak mudah terprovokasi 
oleh hasil hitung cepat yang disebutnya hanya bersifat indikasi dan tidak 
mengikat.

Perlu saya ingatkan kembali bahwa quick count tersebut pasti bermasalah, 
karena DPT bermasalah belum 100 persen diperbaiki. Laporan mengenai orang yang 
tidak memilih pun belum jelas. Kita tunggu saja laporan dari KPU untuk 
menyikapi semua ini, tandas Poempida.



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Hasil pilpres dr KPU: kemenangan negara atas para penentangnya

2009-07-09 Terurut Topik -Wina-
Pak Putra,,

Bapak ini pede banget atau apa sih?? Bisa2nya bilang yg milih SBY lebih berhak 
menikmati semuanya di Indonesia ini,,,
Wong SBYnya aja gak pernah ngomong mengkotak2an rakyat yang milih dia ataupun 
tidak,,

Klo SBY baca postingan Bapak ini ,,menurut saya dia akan sedih punya pendukung 
yang kayak Bapak ini,,


Salam 
-WA-


Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: putra wardana pwardana2...@yahoo.com


Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Hasil pilpres dr KPU: kemenangan negara atas 
para penentangnya


Hasil Pilpres

Berdasar hitungan KPU  network/quick count

Hari Rabu 8 Juli 2009 Jam 17.00

Dengan suara yang telah masuk dalam data KPU sebesar 90,25% 

dari total jumlah pemilih seluruh Indonesia dalam pilpres



SBY-Boediono    : 60,37%

Megawati-Prabowo  : 27,66%

JK-Wiranto : 11,97%



Inilah
kemenangan Rakyat, Negara  pemerintah Indonesia atas para
penentang negara dan orang2 yang dipengaruhi paham yang tidak jelas.



Penghargaan
setinggi2nya untuk mereka yg ikut mendukung, berusaha  bekerja
keras untuk susksesnya pilpres 1 putaran demi penghematan uang negara
bagi kemenangan SBY-Boediono, agar segera dapat bekerja meLANJUTKAN
pembangunan, yang tahun2 kemarin sempat tersendat2 karena ulah para
pengkhianat maupun mereka yang memang sejak awal menjadi penentang
pemerintah yg sah.

Untuk itu anda berhak  punya prioritas untuk menikmati hasil pembangunan



Untuk
anda yang memilih calon lain maupun anda yang Golput, ya otomatis hak
anda untuk menikmati  jelas kalah dibanding masyarakat yang ikut
berjuang melaksanakan pilpres 1 putaran, untuk memenangkan
SBY-Boediono, demi kelanjutan pembangunan.

Apalagi bagi yang Golput... otomatis mereka tidak punya hak apa2,





=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS

2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://epaper.kompas.com/ , 
http://kompas.com/ dan http://kompasiana.com/

3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota

4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id

5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Hasil pilpres dr KPU: kemenangan negara atas para penentangnya

2009-07-09 Terurut Topik Asep Kurniawan
Email ini... udah lucu, dikirim ke banyak orang lagi Bung, apapun 
pilihannya, semua warga negara punya hak yang sama dan kewajiban negara untuk 
melindunginya. Ngga ngerti Pancasila dan Kewarganegaraan ya? Halah, kebodohan 
kok ditunjukkan ke banyak orang.

Sorry, walaupun pilihan saya menang, sikap kayak gini jauh dari pikiran saya.

Salam,




Dari: putra wardana pwardana2...@yahoo.com

Judul: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Hasil pilpres dr KPU: kemenangan negara atas para 
penentangnya





Hasil Pilpres

Berdasar hitungan KPU  network/quick count

Hari Rabu 8 Juli 2009 Jam 17.00

Dengan suara yang telah masuk dalam data KPU sebesar 90,25% 

dari total jumlah pemilih seluruh Indonesia dalam pilpres

SBY-Boediono: 60,37%

Megawati-Prabowo  : 27,66%

JK-Wiranto : 11,97%

Inilah
kemenangan Rakyat, Negara  pemerintah Indonesia atas para
penentang negara dan orang2 yang dipengaruhi paham yang tidak jelas.

Penghargaan
setinggi2nya untuk mereka yg ikut mendukung, berusaha  bekerja
keras untuk susksesnya pilpres 1 putaran demi penghematan uang negara
bagi kemenangan SBY-Boediono, agar segera dapat bekerja meLANJUTKAN
pembangunan, yang tahun2 kemarin sempat tersendat2 karena ulah para
pengkhianat maupun mereka yang memang sejak awal menjadi penentang
pemerintah yg sah.

Untuk itu anda berhak  punya prioritas untuk menikmati hasil pembangunan

Untuk
anda yang memilih calon lain maupun anda yang Golput, ya otomatis hak
anda untuk menikmati  jelas kalah dibanding masyarakat yang ikut
berjuang melaksanakan pilpres 1 putaran, untuk memenangkan
SBY-Boediono, demi kelanjutan pembangunan.

Apalagi bagi yang Golput... otomatis mereka tidak punya hak apa2,


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Negeri ini Tak Bisa Dibangun hanya oleh Capres yang Menang

2009-07-09 Terurut Topik ajeg


Selama penguasa takut rekonsiliasi nasional, cara ini memang paling efektif 
untuk menyelamatkan kepentingan orang banyak. Yang menang biar memerintah 
sendirian, yang kalah bersama-sama mengawasi sepak terjang pemerintah melalui 
DPR. 

Konsep oposisi di Indonesia bukan oposisi preman ala whig party, tapi lebih ke 
oposisi model Westminster yang menyalurkan perbedaan pendapat lewat parlemen. 
Musyawarah / lobby tidak diharamkan. 

ajeg= 

--- sohibmachmud no_re...@... wrote: 

 negara lain bisa kok capres yg menang membangun negerinya, tanpa harus 
 mengajak yg kalah.
 
 yang kalah dalam suatu sistem menjadi oposisi mengawasi pemerintah agar 
 berjalan sesuai dan sebagaimana mestinya.
 
 kalau semua diajak bergabung ,bagi2 kapling di kabinet akhirnya  siapa 
 yg mengawasi dan  jadilah semuanya bersepakat utk bersama2 melanggar 
 hukum dan korupsi.
 
 kita sudah mengalami sistem gotong royong spt ini di zaman orba dgn 
 koalisi golkar, ppp dan pdi. 
 
 hanya harus dibedakan oposisi di sini bukan berarti preman parlemen 
 artinya menghambat jalannya suatu pemerintahan spt menghambat 
 persetujuan anggaran, interplasi setiap minggu, setiap hari menaggi 
 menteri dan presdien. 
 
 sohib




  


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kenapa Rakyat Indonesia Miskin?

2009-07-09 Terurut Topik Hakiki Akbari
Maksud bung Nizami, maunya rakyat supaya milih pilihannya bung Nizami, kan? yo  
ora iso! mereka punya pilihannya sendiri berdasarkan logikanya sendiri. Separah 
apapun logika yang mereka miliki, jumlahnya terlalu banyak untuk kita anggap 
sebagai kebodohan massal.

saya tidak yakin kalau 60% pemilih kita adalah orang yang awam yang mau saja 
dicocok hidungnya terus digiring kesana kemari. apakah 90% orang aceh (menurut 
quick Count memilih SBY) adalah orang yang awam??

Terimalah kenyataan adanya gap yang cukup jauh antara cara berpikir anda 
dengan  cara berpikir sebagian besar orang lainnya. Jangan berlaku seakan2 
orang yang anda sebut awam itu harusnya sepintar anda dalam menilai capres. 
mereka pun sudah merasa cukup pintar tanpa harus diajari para ekonom hebat.
salam
HQQ 




From: A Nizami nizam...@yahoo.com
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Sent: Thursday, July 9, 2009 8:47:44 AM
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kenapa Rakyat Indonesia Miskin?





Kalau mau menyalahkan pemimpin, misalnya pemimpinnya jelek, nah siapa yang 
memilih pemimpinnya? Rakyat kan?

Seandainya semua calon yang ada buruk pun rakyat bisa memilih yang paling 
mending.

Rakyat bisa memilih pemimpin yang menyerahkan kekayaan alamnya  dan pasarnya ke 
asing sehingga memperkaya pihak asing.

Atau rakyat bisa memilih pemimpin yang ingin mandiri sehingga kekayaan alam 
Indonesia dan juga pasar Indonesia dinikmati rakyat Indonesia.

Memang rakyat awam tidak memperhatikan perbedaan hal itu.
Untuk itulah saya menulis bahwa ekonom harusnya mendidik rakyatnya dengan 
bahasa yang mudah hingga rakyat jadi cerdas dalam memilih.

Jangan pakai bahasa akademis yang sulit hingga hanya dipahami segelintir 
mahasiswa.


Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Akhirnya Rakyat memang memilih Lanjutkan

2009-07-09 Terurut Topik agung sukerti
Setuju Bung Liman,

Berharap tahun 2014, Bung Budiman, Pramono A atau calon muda lainnya bisa lebih 
matang dan siap maju untuk memimpin bangsa ini.

Agung


--- Pada Rab, 8/7/09, liman PAP liman_...@yahoo.com menulis:

Dari: liman PAP liman_...@yahoo.com
Topik: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Akhirnya Rakyat memang memilih Lanjutkan
Kepada: FP Kompas Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Tanggal: Rabu, 8 Juli, 2009, 1:07 AM







  Dear all,



Selamat ya utk SBY-Boediono dan pendukungnya. Mari kita mensyukuri hasil ini. 
Jadilah Pemimpin yang baik. Yang tidak setuju, jadilah oposisi yang konstruktif.



PDI-P, kembalilah thn 2014. Saatnya Pramono dan Budiman yang maju dan membangun.



Salam kompak,



Liman









Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Hasil pilpres dr KPU: kemenangan negara atas para penentangnya

2009-07-09 Terurut Topik Irwan Kurniawan
(kalau benar) 60% dari suara sah?
30% golput dari DPT?

Jadi 60% x 70% = 42% dari DPT memilih Pak Susilo..
Itupun kalau DPT-nya benar.. kalau masih ada yang ganda,anak, 'mayat' dll..
mungkin lebih kecil lagi..

CMIIW..

--
Wassalam,

Irwan.K
Better team works could lead us to better results
http://irwank.blogspot.com

Pada 9 Juli 2009 09:20, A Nizami nizam...@yahoo.com menulis:



 Kalau SBY 60%, yang tidak memilih SBY 40%, yang Golput 30%
 Artinya SBY vs Bukan SBY = 60% vs 70%.

 Lebih banyak yang tidak memilih SBY.
 Kalau SBY macam-macam, bisa jadi rakyat termasuk yang telah milih SBY jadi
 tidak simpati...

 Jadi janganlah sombong dengan kemenangan karena di waktu lain itu bisa jadi
 kekalahan yang menyakitkan seperti George W Bush yang sempat populer, namun
 begitu lengser dilecehkan rakyatnya.

 Gunakan kesempatan itu untuk memakmurkan rakyat.
 Bukan memperkaya segelintir kapitalis dan kroninya

 ===
 Ayo Belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits
 http://media-islam.or.id


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak!!!!

2009-07-09 Terurut Topik Hakiki Akbari
Neolib lagi...
iya aja lah. kalau  emang keukeuh bahwa sekarang ini neolib, ya berarti neolib 
yang menang toh? apakah ini menurut logika anda berarti neolib memang bisa 
menyenangkan rakyat?
Atau kah anda mulai berpikir, jangan2 pemerintahan sekarang bukan neolib? 
karena rasanya ga masuk akal rakyat milih yang menyengsarakan, toh?

atau gimana ? :)
HQQ 





From: Noor Cahyono noorcahyogar...@yahoo.com
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Sent: Thursday, July 9, 2009 7:46:05 AM
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak





Selamat buat SBY

Selamat buat Neolib. Rakyat Indonesia cinta neolib khan?  :)


Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Selamat atas Peluncuran Roket RX-420

2009-07-09 Terurut Topik Asep Kurniawan
Jangan lupa, pak... bahan bakar yang dipakai adalah ramuan para peneliti kita 
sendiri. Kita jadi tidak tergantung lagi untukm impor bahan bakar roket yang 
mahal. Selamat! Maju terus ilmu pengetahuan dan teknologi Indonesia!

Saya masih ingat terus liputan Kompas tentang karya para siswa SMK yang 
menakjubkan. Gimana kelanjutannya, ya? Pak KK, apa rencana terobosan untuk 
karya-karya yang luar biasa itu, ya?

Salam,




Dari: Ma'rufin Sudibyo maruf...@yahoo.com
Judul: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Selamat atas Peluncuran Roket RX-420





Meski rada terlambat, perkenankan untuk mengucapkan selamat atas keberhasilan 
LAPAN meluncurkan roket berbahan bakar padat RX-420 pada Kamis 2 Juli 2009 
silam di Instalasi Uji terbang LAPAN, Pameungpeuk, Jawa Barat. 

Roket RX-420 memiliki panjang 6,2 meter, diameter 42 cm dan mampu meluncur 
hingga ketinggian 53 km dengan jarak tempuh 101 km pada kecepatan 4,5 kali 
kecepatan suara (supersonik) pada daya 100 ton detik. Roket memiliki massa 
1.000 kg dengan waktu pembakaran 13 detik, waktu terbang 205 detik, dengan 
bahan bakar komposit (kemungkinan HTPB/hidroxy terminated poly butadiena dengan 
ammonium perchlorate) dan muatan GPS, diagnostik, altimeter, akselerator 
3-sumbu, prosesor dan baterei.

Roket RX-420 rencananya akan digunakan sebagai roket pendorong (booster) untuk 
sistem pengorbit satelit dengan roket utama RPS-1 (atau Pengorbitan- 1) yang 
sedang dikembangkan LAPAN dan direncanakan akan diluncurkan pada 2014 
mendatang. Dengan RPS-1 ini maka Indonesia tak perlu bergantung lagi kepada 
kendaraan peluncur antariksa mancanegara guna menempatkan satelitnya ke orbit.

Salam,

Ma'rufin

[Non-text portions of this message have been removed]



[Forum-Pembaca-KOMPAS] JAKARTA BAROMETERNYA

2009-07-09 Terurut Topik Achmad Jauzi
Bukannya ngikutin Sudjiwo Tedjo, kebeneran saya juga golput seumur hidup dan 
kemaren adalah pertama kalinya saya memilih dengan benar, yang saya contreng 
adalah JK...

Terus terang saya kaget, tidak percaya dan tentu saja kecewa karena perolehan 
suara JK jauh di bawah perkiraan, boro-boro maju ke putaran dua, sama Megawati 
saja kalah...

Dengan window dressing data-data statistik, iklan satu putaran, kisruh data 
DPT, spanduk KPU yang menggiring, form hasil pemilihan yang tendensius... dan 
sebagainya... saya tadinya berpendapat bahwa pemilu presiden kemarin pendapat 
auditornya adalah Disclaimer...

Namun, setelah melihat secara nyata di TPS rumah saya (Cibubur), ibunda saya 
(Bintaro), ipar saya (Cempaka Putih, Rempoa, dan Kembangan)...saya yakin memang 
SBY menang dengan  sebenar-benarnya...Untuk pendukung Mega  JK, suka atau 
tidak suka memang inilah kenyataannya...Di daerah bisa saja curang, seperti 
gambar di Media Indonesia hari ini (sorry bukan kompas) dimana di Papua, 
pencontreng diarahkan ke gambar yang di tengah...

Menurut saya barometernya adalah Jakarta...Tidak mungkin di jakarta terjadi 
kecurangan karena disini banyak pengamat lokal dan internasional...Tidak 
mungkin juga di jakarta ada politik uang karena selain dengan mudah ketahuan, 
kemampuan ekonominya juga relatif tinggi...Tidak mungkin orang jakarta bisa 
dibodohi karena tingkat pendidikan juga relatif tinggi...Jika di jakarta menang 
mutlak, saya tidak lagi meragukan bahwa di daerah juga menang mutlak...

Selamat buat SBY-Boediono...








 

















  

[Non-text portions of this message have been removed]



Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Demokrasi Versus Semi Otoriterianistik

2009-07-09 Terurut Topik Asep Kurniawan
Bung, tidak perlu merasa kalah. Siapkan saja diri dan kawan-kawan Anda untuk 
menjadi lebih baik dalam pemilu nasional 5 tahun mendatang. Dalam jangka yang 
lebih dekat, ada ratusan pilkada yang bisa dimenangkan. Jika Anda 
bersungguh-sungguh berjuang untuk rakyat, dengan strategi yang tepat, insya 
Allah kemenangan bisa dicapai. Rakyat sejatinya tidak bodoh dan bisa dididik, 
asal tidak berharap instan beroleh kekuasaan. Sistem demokrasi kita terus 
bertumbuh, jangan biarkan dirimu dihantui otoriterianisme masa lalu.

Salam,




Dari: Beta beta...@yahoo.com
Kepada: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Terkirim: Rabu, 8 Juli, 2009 21:54:09
Judul: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Demokrasi  Versus Semi Otoriterianistik





Turut berduka cita atas mati  surinya sistem Demokrasi
Coming soon (lanjutkan ) sistem Semi  Otoriterianistik

Selamat jalan si cantik Check and  Balance

Wahai kaum Pro-rakyat  engkau yang lebih  Cepat
Proklamirkan dirimu sebagai bagian dari  Oposisi   Selamatkan Demokrasi
Indonesia


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Gambaran Skenario Kecurangan Pilpres

2009-07-09 Terurut Topik param sumatera
Sumber selengkapnya : 
http://pemudaindonesiabaru.blogspot.com/2009/07/gambaran-skenario-kecurangan-pilpres.html
Banyak Pihak berpendapat bahwa Pilpres 2009 yang telah berlangsung
kemarin dipenuhi dengan kecurangan walaupun dilain pihak ada yang
menyatakan bahwa pilpres 2009 kemaren berjalan dengan aman dan lancar.
Untuk sementara berdasarkan hasil quickcount yang diperoleh dari
beberapa lembaga survey dan realcuont dari KPU, yang memenangkan
Pilpres 2009 ini adalah pasangan dengan nomor urut 2 SBY-Boediono
dengan perolehan suara diatas 50 %.

Bila hal ini terus bertahan
sampai penghitungan suara Realcount KPU rampung, maka pilpres 2009
hanya akan berlangsung satu putaran. Hal ini sesuai dengan hasil survey
yang dilakukan oleh lembaga survey yang didanai oleh konsultan politik
dari salah satu Capres.

Sebelum dilaksanakannya Pilpres 2009
banyak pihak berpendapat bahwa Pilpres 2009 ini sarat dengan scenario
kcurangan. Indikasi adanya kecuarangan itu dilihat dari adanya
pengarahan isu satu putaran ditambah banyaknya pejabat-pejabat
birokrasi yang ikut serta mendukung salah satu calon yang notabene juga
calon incumbent.

Menurut Pemuda Indonesia Baru sendiri
kecurangan pada setiap momen politik pasti ada apalagi momen politik
sebesar Pilpres. Indikasi kecurangan Pilpres bisa kita lihat dari fakta
yang ada sebelum terlaksananya Pilpres 8 juli 
(http://pemudaindonesiabaru.blogspot.com/2009/07/kecurangan-pilpres-2009.html).

Pada
pelaksanaan Pilpres 2009 8 juli kemarin kita juga banyak melihat
kecurangan-kecurangan yang terjadi sewaktu pemilihan sedang
berlangsung. Adanya pemilih yang memilih lebih dari sekali, pemilih
juga memiliki beberapa kertas suara, dan sudah adanya kertas suara yang
telah ditanda-tangani oleh KPPS begitu juga dengan Plano.

Beberapa
bentuk kecurangan diatas tentunya ada pihak yang berkepentingan, siapa
pihak tersebut dalam hal ini tentunya perlu penyelidikan lebih lanjut.
Yang pasti hal ini tentunya sangat merugikan calon yang kalah maupun
yang menang. Karena hal ini sangat-sangat menodai demokrasi Indonesia
yang saat ini sedang berkembang.

Menanggapi pernyataan Presiden
SBY sewaktu menjawab pertanyaan wartawan mengenai indikasi kecurangan
sewaktu kofrensi pers di Bogor, SBY menyatakan bahwa Kecurangan Pilpres
2009 bisa saja terjadi tetapi sangat kecil kemungkinan karena diawasi
oleh berbagai pihak baiik dalam negeri maupun luar negeri, jika adapun
kecuarangan tersebut marilah kita selesaikan lewat jalur hukum sesuai
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pemuda Indonesia Baru
berpendapat bahwa sebagai presiden seharusnya bukan menghimbau akan
tetapi memerintahkan pihak terkait untuk menyelidikinya sampai tuntas.
Adanya pengamat luar negeri pada pilpres ini juga bukan berarti
kecuarangan dapat diminimalkan, karena pihak luar negeri juga mempunyai
kepentingan terhadap siapa yang bakal menang pada Pilpres 2009 ini.
(Baca : 
http://pemudaindonesiabaru.blogspot.com/2009/07/campur-tangan-asing-dalam-kemenangan.html)
 . Jadi kecurangan pilpres 2009 ini sangat halus dan sistematis dan telah 
direncanakan dengan mendekati sempurna.

Menurut
Pemuda Indonesia baru scenario kecurangan ini melibatakan banyak pihak
yang mempunyai peran masing-masing, Mulai dari membangun opini public
sampai pada tahap action dilapangan. Pihak-pihak yang berperan itu
menurut hemat pemuda Indonesia baru adalah, Media Informasi sebagai
propaganda membangun opini public dan rasionalisasi , Pengamat luar
negeri sebagai alat rosionaliasi transparency, Penyelenggara Pimilihan
sebagai alat legitimasi. Pejabat birokarsi sebagai alat peninjau dan
penekan, Pihak keamanan sebagai alat pengamanan kecurangan, dan
pihak-pihak yang soalah-olah independent sebagai alat netralisir.

Setiap
tahapan pelaksanan scenario telah diisi oleh pihak-pihak yang berperan,
dan pos-pos itu sudah ada pada setiap tahapan pelaksanaan pilpres baik
sebelum pelaksanaan (Propaganda), dan sewaktu pelaksanaan (Pihak
penyelenggara pemilu dan peninjau dan pengamat) serta sesudah 
pelaksanaan/pengitungan suara (Propaganda, pihak pengamanan, penyelenggara 
pemilu).

Dari
uraian diatas maka kita dapat tarik sebuah kesimpulan siapa yang dapat
memegang kendali atas pos-pos diatas maka, dia yang akan jadi pemenang
bila sipemegang kendali tersebut berkeinginan curang . Maka kecurangan
tersebut akan sangat sulit dibuktikan kecuali rakyat sendiri yang
membuktikan kecurangan tersebut, dan pada umumnya rakyat tidak peduli
dan lebih cenderung nerimo.

Terlepas apakah pilpres 2009 ini
curang atau tidak kehidupan berbangsa dan benegara Indonesia harus
terus belanjut. Setiap goresan contrengan yang ada pada kertas semua
berisi harapan agar Indonesia dapat lebih maju dan rakyat dapat
menjalani kehidupan yang lebih baik sebagai langkah awal menuju
Indonesia baru, Indonesia adil dan Makmur



  Mulai chatting dengan teman di Yahoo! Pingbox baru sekarang!! Membuat 
tempat chat pribadi di blog Anda sekarang sangatlah mudah. 
http://id.messenger.yahoo.com/pingbox/

Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Selamat kpd SBY Budiono / Review Para Pemilih

2009-07-09 Terurut Topik udhien .net
Ini yang dibicarakan adalah SingleID loh, bukan integrasi sistem.

Kalau SIM dan STNK, bagaimana mendapatkan KeyID-nya?


--
thanks and regards,




udhien.net
--
email  : udh...@udhien.net
website   : http://www.udhien.net - TECHVOLUTION
Deviant   : http://techvolution.deviantart.com - My Selected works of
photography





2009/7/9 cecilia lusiani c_lusi...@yahoo.com

 Pemerintah sudah memikirkan masalah integrasi database dan sudah memulai
 langkah untuk integrated system juga. Sudah dimulai dari NIP PNS yang
 formatnya nomornya disamakan di sleuruh Indonesia, jadi tidak terkotak-kotak
 lagi adanya NIP daerah dan NIP pusat, shg memungkinkan untuk perpindahan PNS
 antar daerah dan pusat-daerah.
 Demikian pula dengan integrated system SIM dan STNK, cuma memang masih
 bertahap, dimulai dari satu propinsi dulu, Jateng sudah dimulai sejak 2
 tahun lalu, kemungkinan juga akan diterapkan di daerah lain.
 Masalah system dan data kependudukan juga sudah mulai direvisi dengan
 adanya aturan yang baru, masing-masing pemda juga sudah mulai membuat
 persiapan (regulasi, system, IT dan sdm).
 Jadi tinggal bagaimana kita mendukungnya dan positif thinking ajahdan
 kita harus belajar memberikan kepercayaan kepada pemerintah untuk
 melakukannya.
 salam.


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Share-RUU Ketenagalistrikan

2009-07-09 Terurut Topik firdaus cahyadi




Share-RUU Ketenagalistrikan

 

SatuDunia, Jakarta.
Dalam waktu dekat ini DPR akan mengesahkan RUU Ketenagalistrikan menjadi
UU. Regulasi itu sebagai pengganti Undang-Undang No. 20 Tahun 2002 tentang
Ketenagalistrikan yang dibatalkan MK karena dinilai bertentangan dengan 
UUD 1945.
Selengkapnya RUU Ketenagalistrikan itu dapat diunduh/download di bawah ini.

 

Sumber: http://satudunia.net/?q=content/ruu-ketenagalistrikan

 




  

[Non-text portions of this message have been removed]



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Setelah Pilpres What Next? Kenaikan Harga BBM? Tarif Listrik? Pajak?

2009-07-09 Terurut Topik A Nizami
Pada saat Pilpres kemarin, para Capres berlomba-lomba menarik simpati
rakyat. Mereka berusaha mengunjungi rakyat sebanyak mungkin.



Dari bersepeda, jalan pagi, ke pasar tradisional, hingga ke tempat sampah.



Menjelang Pilpres, harga BBM diturunkan. Meski harga dunia melonjak, harga BBM 
tidak langsung dinaikkan.



BLT dibagikan. Begitu pula gaji ke 13.



Nah sekarang Pilpres sudah usai.

Masa Bulan Madu telah selesai.



What next?



Kenaikan harga BBM?

Tarif listrik?

Pajak?



Selamat datang kembali di dunia nyata:)

__
Apakah Anda Yahoo!?
Lelah menerima spam?  Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik terhadap spam  
http://id.mail.yahoo.com 

[Non-text portions of this message have been removed]



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Usul, Susunan Kabinet

2009-07-09 Terurut Topik UMO
Menkokesra Imam Prasadjo,menkeu faisal basri,menpora anas urbaningrum,mendiknas 
tifatul sembiring,menkop lukman saefudin,menpora deddy mizwar,menperwa halida 
hatta,menperin ms hidayat,menperdagang marie elka,mekoekuin agus marto,gubernur 
bi sri mulyani,jaksa agung chandra m hamzah

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Hakiki Akbari hakikiakb...@yahoo.com

Date: Wed, 8 Jul 2009 22:51:20 
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] pemberantasan korupsi pasca pilpres


Setuju, Pak. saya punya usul  gimana kalau bapak2 di FPK mengajukan siapa2 saja 
yang menurut anda paling pas menjadi menteri2 di kabinet SBY mendatang.
saya setuju hendarman supanji diganti saja, harapan tinggi ga terpenuhi
mendiknas sudibyo juga diganti saja, saya usulkan bagaimana kalau Bpk 
Kusmayanto Kadiman saja 
MenhukHAM saya usul Taufikurrahman Ruqi
MenKeu? Gubernur BI? menKo Ekuin? saya bingung.
Menko Kesra ganti ah.  ga bikin sejahtera malah bikin sengsara.
siapa lagi ya? punya usul?





=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS

2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://epaper.kompas.com/ , 
http://kompas.com/ dan http://kompasiana.com/

3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota

4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id

5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Selamat atas Peluncuran Roket RX-420

2009-07-09 Terurut Topik sawung
Selamat juga buat pak Adi kepala Lapan.
Semoga tetep semangat dan teguh menghadapi berbagai macam tekanan dan ancaman.
Peluncuran tersebut langsung membuat ramai malaysia dan singapore tapi
damai-damai saja diindonesia, kalah oleh liputan pilpres.
Semoga rezim roket tidak menekan sampai membuat orang2 lapan yg
membuat rx420 terpental.

regards

On 7/8/09, Ma'rufin Sudibyo maruf...@yahoo.com wrote:
 Meski rada terlambat, perkenankan untuk mengucapkan selamat atas
 keberhasilan LAPAN meluncurkan roket berbahan bakar padat RX-420 pada Kamis
 2 Juli 2009 silam di Instalasi Uji terbang LAPAN, Pameungpeuk, Jawa Barat.


 Roket RX-420 memiliki panjang 6,2 meter, diameter 42 cm dan mampu meluncur
 hingga ketinggian 53 km dengan jarak tempuh 101 km pada kecepatan 4,5 kali
 kecepatan suara (supersonik) pada daya 100 ton detik. Roket memiliki massa
 1.000 kg dengan waktu pembakaran 13 detik, waktu terbang 205 detik, dengan
 bahan bakar komposit (kemungkinan HTPB/hidroxy terminated poly butadiena
 dengan ammonium perchlorate) dan muatan GPS, diagnostik, altimeter,
 akselerator 3-sumbu, prosesor dan baterei.


 Roket RX-420 rencananya akan digunakan sebagai roket pendorong (booster)
 untuk sistem pengorbit satelit dengan roket utama RPS-1 (atau Pengorbitan-1)
 yang sedang dikembangkan LAPAN dan direncanakan akan diluncurkan pada 2014
 mendatang. Dengan RPS-1 ini maka Indonesia tak perlu bergantung lagi kepada
 kendaraan peluncur antariksa mancanegara guna menempatkan satelitnya ke
 orbit.


 Salam,



 Ma'rufin


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Neolib itu apa sih?

2009-07-09 Terurut Topik Ronal Baharuddin Hutagaol
Ini dari WIKIPEDIA: http://id.wikipedia.org/wiki/Neoliberal


Neoliberalisme
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Neoliberal)
Langsung ke: navigasi, cari
Neoliberalisme yang juga dikenal sebagai paham ekonomi neoliberal mengacu pada 
filosofi ekonomi-politik akhir-abad keduapuluhan, sebenarnya merupakan 
redefinisi dan kelanjutan dari liberalisme klasik yang dipengaruhi oleh teori 
perekonomian neoklasik yang mengurangi atau menolak penghambatan oleh 
pemerintah dalam ekonomi domestik karena akan mengarah pada penciptaan Distorsi 
dan High Cost Economy yang kemudian akan berujung pada tindakan koruptif. [1] 
Paham ini memfokuskan pada pasar bebas dan perdagangan bebas [2] merobohkan 
hambatan untuk perdagangan internasional dan investasi agar semua negara bisa 
mendapatkan keuntungan dari meningkatkan standar hidup masyarakat atau rakyat 
sebuah negara dan modernisasi melalui peningkatan efisiensi perdagangan dan 
mengalirnya investasi. [3]

  Daftar isi
  [sembunyikan]
a.. 1 Sekilas tentang pandangan kaum libertarian
b.. 2 Kekalahan liberalisme
c.. 3 Kebangkitan Neoliberalisme
d.. 4 Neoliberalisme
e.. 5 Penyebaran Neoliberalisme 
  a.. 5.1 di Indonesia
  b.. 5.2 di Amerika Serikat
f.. 6 Kritik
g.. 7 Lihat pula
h.. 8 Referensi
i.. 9 Pranala luar
 


[sunting] Sekilas tentang pandangan kaum libertarian
 Artikel ini membutuhkan catatan kaki untuk pemastian.
  Silakan bantu memperbaiki artikel ini dengan menambahkan catatan kaki. 

Dalam kebijakan luar negeri, neoliberalisme erat kaitannya dengan pembukaan 
pasar luar negeri melalui cara-cara politis, menggunakan tekanan ekonomi, 
diplomasi, dan/atau intervensi militer. Pembukaan pasar merujuk pada 
perdagangan bebas.

Neoliberalisme secara umum berkaitan dengan tekanan politik multilateral, 
melalui berbagai kartel pengelolaan perdagangan seperti WTO dan Bank Dunia. Ini 
mengakibatkan berkurangnya wewenang pemerintahan sampai titik minimum. 
Neoliberalisme melalui ekonomi pasar bebas berhasil menekan intervensi 
pemerintah (seperti paham Keynesianisme), dan melangkah sukses dalam 
pertumbuhan ekonomi keseluruhan. Untuk meningkatkan efisiensi korporasi, 
neoliberalisme berusaha keras untuk menolak atau mengurangi kebijakan hak-hak 
buruh seperti upah minimum, dan hak-hak daya tawar kolektif lainnya.

Neoliberalisme bertolakbelakang dengan sosialisme, proteksionisme, dan 
environmentalisme. Secara domestik, ini tidak langsung berlawanan secara 
prinsip dengan poteksionisme, tetapi terkadang menggunakan ini sebagai alat 
tawar untuk membujuk negara lain untuk membuka pasarnya. Neoliberalisme sering 
menjadi rintangan bagi perdagangan adil dan gerakan lainnya yang mendukung 
hak-hak buruh dan keadilan sosial yang seharusnya menjadi prioritas terbesar 
dalam hubungan internasional dan ekonomi.


Bagi kaum liberal, pada awalnya kapitalisme dianggap menyimbolkan kemajuan 
pesat eksistensi masyarakat berdasarkan seluruh capaian yg telah berhasil 
diraih. Bagi mereka, masyarakat pra-kapitalis adalah masyarakat feodal yang 
penduduknya ditindas.

Bagi John Locke, filsuf abad 18, kaum liberal ini adalah orang-orang yg 
memiliki hak untuk 'hidup, merdeka, dan sejahtera'. Orang-rang yang bebas 
bekerja, bebas mengambil kesempatan apapun, bebas mengambil keuntungan apapun, 
termasuk dalam kebebasan untuk 'hancur', bebas hidup tanpa tempat tinggal, 
bebas hidup tanpa pekerjaan.

Kapitalisme membanggakan kebebasan seperti ini sebagai hakikat dari 
penciptaannya. dan dalam perjalanannya, kapitalisme selalu menyesuaikan dan 
menjaga kebebasan tersebut. Misalnya masalah upah pekerja, menurut konsepsi 
kapitalis, semua keputusan pemerintah atau tuntutan publik adalah tidak relevan.

Kemudian paham yang terbentuk bagi kaum liberal adalah kebebasan, berarti: ada 
sejumlah orang yang akan menang dan sejumlah orang yg akan kalah. Kemenangan 
dan kekalahan ini terjadi karena persaingan. Apakah anda bernilai bagi orang 
lain, ataukah orang lain akan dengan senang hati memberi sesuatu kepada anda. 
Sehingga kebebasan akan diartikan sebagai memiliki hak-hak dan mampu 
menggunakan hak-hak tsb dengan memperkecil turut campur nya aturan pihak lain. 
kita berhak menjalankan kehidupan sendiri

Saat ini, ekonom seperti Friedrich von Hayek dan Milton Friedman kembali 
mengulangi argumentasi klasik Adam Smith dan JS Milton, menyatakan bahwa: 
masyarakat pasar kapitalis adalah masyarakat yg bebas dan masyarakat yang 
produktif. Kapitalisme bekerja menghasilkan kedinamisan, kesempatan, dan 
kompetisi. Kepentingan dan keuntungan pribadi adalah motor yang mendorong 
masyarakat bergerak dinamis.


[sunting] Kekalahan liberalisme
Sejak masa kehancuran Wall Street (dikenal dengan masa Depresi Hebat atau Great 
Depression) hingga awal 1970-an, wacana negeri industri maju masih 'dikuasai' 
wacana politik sosial demokrat dengan argumen kesejahteraan.

Kaum elit 

Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] pemberantasan korupsi pasca pilpres

2009-07-09 Terurut Topik mubarik
Iya lanjutkan penyelesaian korban lumpur Lapindo.
Lebih cepat lebih baik.
Program yang pro rakyat harus senantiasa didahulukan dari yang lainnya.

Salam,

|M|U|B|A|R|I|K|™
Sent from my BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: udhien .net techvolut...@gmail.com

Date: Thu, 9 Jul 2009 11:12:22 
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] pemberantasan korupsi pasca pilpres


saya juga berharap agar penuntasan kasus lumpur lapindo segera diselesaikan,
tidak perlu ragu-ragu lagi..

--
thanks and regards,




udhien.net
--
email  : udh...@udhien.net
website   : http://www.udhien.net - TECHVOLUTION
Deviant   : http://techvolution.deviantart.com - My Selected works of
photography





2009/7/9 sohibmachmud no_re...@yahoogroups.com

 pemerintahan sby yang akan datang tidak punya alasan utk tidak melakukan
 pemberantasan korupsi.
 apabila dulu wapresnya adalah unsur dari partai dalam hal ini golkar maka
 mungkin pemerintah agak sungkan menebang koruptor dari partai tsb.
 dengan wapres dari non partai maka sby harus tegas menebang semua koruptor2
 itu tanpa pandang partai.
 karena selama ini terkesan partai2 membela koruptor dari unsur partainya
 sehingga koruptor tsb bisa ongkang2 kaki.
 hanya saja jaksa agung hendarman supanji tidak usah dipakai lagi karena
 terbukti tidak bisa melaksanakan tugasnya.


 sohib



[Non-text portions of this message have been removed]





=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS

2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://epaper.kompas.com/ , 
http://kompas.com/ dan http://kompasiana.com/

3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota

4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id

5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Gambaran Skenario Kecurangan Pilpres

2009-07-09 Terurut Topik Teguh Santoso
Sekitar jam sembilanan saya dan istri datang ke TPS dekat rumah, suasana
sudah tampak antusias karena bisa bertatap muka dengan tetangga2 dalam
suasana liburan, kebetulan bersamaan dgn libur anak sekolah, jadi banyak
juga anak2 bermain di sekitar TPS.

lalu saya melakukan prosesi pencontrengan, mulai dari mendaftar, mengambil
surat suara, lalu menyontreng di bilik dan lain2. Semua tampak bergembira
dan antusias. Panitia rapi dgn batiknya juga petugas2 keamanan, serta saksi
saksi lengkap.

Sepertinya nampak wajar. lalu saya lanjutkan dgn ngobrol2 sesama tetangga,
kesempatan yg amat langka bisa bertemu begitu banyak tetangga secara
bersamaan dlm suasana santai, guyub dll. lalu sambil menunggu proses
pencontrengan, kami pun bikin rujakan, gelar tikar di bagian teduh dekat
TPS, tentunya sambil dengerin lagu2 kegemaran kami, yaitu lagu2 Banh Haji
Rhoma Irama.

Lewat jam 13.00, dimulailah penghitungan suara, dst sampai proses pengiriman
suara ke kelurahan dst.

Kecurangan? itu tuduhan yang membuat saya bingung, apanya yg dicurangi?
sebagai masyarakat tentunya kami merasa bingung dgn pernyataan2 pemilu curan
, curang sistematis dll. Karena saya merasa Pilpres 9 Juli 2009 kemarin
adalah benar2 dgn perasaan bebas, merdeka, tanpa ancaman, intimidasi dll.
Semua nampak wajar.

salam
teguh santoso



 Sumber selengkapnya :
 http://pemudaindonesiabaru.blogspot.com/2009/07/gambaran-skenario-kecurangan-pilpres.html
 Banyak Pihak berpendapat bahwa Pilpres 2009 yang telah berlangsung
 kemarin dipenuhi dengan kecurangan walaupun dilain pihak ada yang
 menyatakan bahwa pilpres 2009 kemaren berjalan dengan aman dan lancar.
 Untuk sementara berdasarkan hasil quickcount yang diperoleh dari
 beberapa lembaga survey dan realcuont dari KPU, yang memenangkan
 Pilpres 2009 ini adalah pasangan dengan nomor urut 2 SBY-Boediono
 dengan perolehan suara diatas 50 %.

 Bila hal ini terus bertahan
 sampai penghitungan suara Realcount KPU rampung, maka pilpres 2009
 hanya akan berlangsung satu putaran. Hal ini sesuai dengan hasil survey
 yang dilakukan oleh lembaga survey yang didanai oleh konsultan politik
 dari salah satu Capres.

 Sebelum dilaksanakannya Pilpres 2009
 banyak pihak berpendapat bahwa Pilpres 2009 ini sarat dengan scenario
 kcurangan. Indikasi adanya kecuarangan itu dilihat dari adanya
 pengarahan isu satu putaran ditambah banyaknya pejabat-pejabat
 birokrasi yang ikut serta mendukung salah satu calon yang notabene juga
 calon incumbent.

 Menurut Pemuda Indonesia Baru sendiri
 kecurangan pada setiap momen politik pasti ada apalagi momen politik
 sebesar Pilpres. Indikasi kecurangan Pilpres bisa kita lihat dari fakta
 yang ada sebelum terlaksananya Pilpres 8 juli (
 http://pemudaindonesiabaru.blogspot.com/2009/07/kecurangan-pilpres-2009.html
 ).

 Pada
 pelaksanaan Pilpres 2009 8 juli kemarin kita juga banyak melihat
 kecurangan-kecurangan yang terjadi sewaktu pemilihan sedang
 berlangsung. Adanya pemilih yang memilih lebih dari sekali, pemilih
 juga memiliki beberapa kertas suara, dan sudah adanya kertas suara yang
 telah ditanda-tangani oleh KPPS begitu juga dengan Plano.

 Beberapa
 bentuk kecurangan diatas tentunya ada pihak yang berkepentingan, siapa
 pihak tersebut dalam hal ini tentunya perlu penyelidikan lebih lanjut.
 Yang pasti hal ini tentunya sangat merugikan calon yang kalah maupun
 yang menang. Karena hal ini sangat-sangat menodai demokrasi Indonesia
 yang saat ini sedang berkembang.

 Menanggapi pernyataan Presiden
 SBY sewaktu menjawab pertanyaan wartawan mengenai indikasi kecurangan
 sewaktu kofrensi pers di Bogor, SBY menyatakan bahwa Kecurangan Pilpres
 2009 bisa saja terjadi tetapi sangat kecil kemungkinan karena diawasi
 oleh berbagai pihak baiik dalam negeri maupun luar negeri, jika adapun
 kecuarangan tersebut marilah kita selesaikan lewat jalur hukum sesuai
 dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pemuda Indonesia Baru
 berpendapat bahwa sebagai presiden seharusnya bukan menghimbau akan
 tetapi memerintahkan pihak terkait untuk menyelidikinya sampai tuntas.
 Adanya pengamat luar negeri pada pilpres ini juga bukan berarti
 kecuarangan dapat diminimalkan, karena pihak luar negeri juga mempunyai
 kepentingan terhadap siapa yang bakal menang pada Pilpres 2009 ini.
 (Baca :
 http://pemudaindonesiabaru.blogspot.com/2009/07/campur-tangan-asing-dalam-kemenangan.html)
 . Jadi kecurangan pilpres 2009 ini sangat halus dan sistematis dan telah
 direncanakan dengan mendekati sempurna.

 Menurut
 Pemuda Indonesia baru scenario kecurangan ini melibatakan banyak pihak
 yang mempunyai peran masing-masing, Mulai dari membangun opini public
 sampai pada tahap action dilapangan. Pihak-pihak yang berperan itu
 menurut hemat pemuda Indonesia baru adalah, Media Informasi sebagai
 propaganda membangun opini public dan rasionalisasi , Pengamat luar
 negeri sebagai alat rosionaliasi transparency, Penyelenggara Pimilihan
 sebagai alat legitimasi. Pejabat birokarsi sebagai alat peninjau dan
 penekan, Pihak keamanan 

[Forum-Pembaca-KOMPAS] Data Kemiskinan BPS Diragukan

2009-07-09 Terurut Topik A Nizami
ABS.Asal Bapak Senang?

http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2009/07/09/14524866/Data.Kemiskinan.BPS.Diragukan
Data Kemiskinan BPS Diragukan
KOMPAS/WISNU WIDIANTORO

Kamis, 9 Juli 2009 | 14:52 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -  Pengamat ekonomi dari Universitas Indonesia (UI) Rizal 
Halim meragukan data kemiskinan hasil survei Badan Pusat Statistik (BPS) yang 
menyebutkan angka kemiskinan turun  karena berbeda dengan kondisi rill di 
lapangan.

Saya termasuk orang yang tidak percaya dengan angka BPS dan saya meragukan 
validitasi angka-angka yang disampaikan BPS, kata Rizal Halim di Jakarta, 
Kamis (9/7) berkaitan dengan angka kemiskinan yang disampaikan BPS.

Data BPS menunjukkan telah terjadi penurunan angka kemiskinan sekitar 2,4 
persen atau menjadi 31,5 juta jiwa dari total penduduk Indonesia. Dia 
mengatakan, tidak ingin bicara angka-angka yang bisa dimanipulasi tetapi 
melihat kondisi rill kehidupan masyarakat.

Saudara-saudara kita yang memiliki uang Rp 10 ribu misalnya sebelumnya masih 
bisa makan tetapi apakah sekarang ini masih bisa makan dengan uang Rp 10 ribu 
? katanya.

Selain itu, banyak terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK), banyak lulusan 
sarjana yang tidak bisa bekerja karena ketiadaan lapangan kerja adalah kondisi 
rill lapangan yang  memperlihatkan kepada publik bahwa ada begitu banyak rakyat 
Indonesia masih miskin. Kalau sekarang kemudian diungkapkan bahwa data 
kemiskinan di Indonesia menurun dratis apakah benar, karena jauh berbeda dengan 
kondisi rill di lapangan, katanya.

Dia juga meminta BPS untuk memberitahukan kepada publik tentang metodologi yang 
digunakan dalam survei, termasuk sasaran survei agar publik bisa menilai apakah 
angka yang disampaikan BPS itu benar atau tidak. Kita tidak pernah diberitahu 
seperti apa  metodologinya dan siapa saja yang menjadi sasaran survei dan 
bagaimana proses pengolahan datanya. Kalau ini diekspose ke publik mungkin kita 
bisa mengikuti secara cermat bahwa benar ada penurunan angka kemiskinan, 
katanya.

Dorong UKM

Dia mengatakan untuk menekan angka kemiskinan di tanah air diperlukan program 
padat karya serta memberdayakan Usaha Kecil Menengah (UKM). Sebanyak 99 persen 
sektor riil kata dia digerakkan oleh UKM dan sisanya pengusaha besar sehingga 
harus diberdayakan secara optimal untuk mengurangi angka kemiskinan, katanya.

===
Ayo Belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits
http://media-islam.or.id


  Akses email lebih cepat. Yahoo! menyarankan Anda meng-upgrade browser ke 
Internet Explorer 8 baru yang dioptimalkan untuk Yahoo! Dapatkan di sini!
http://downloads.yahoo.com/id/internetexplorer



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] selamat

2009-07-09 Terurut Topik Teguh Santoso
Duh ademnya suasana seperti ini, serasa mak nyuuuss. Sayembara telah
usai, saatnya kembali ke dunia nyata...

salam
teguh santoso

2009/7/9 cecilia lusiani c_lusi...@yahoo.com



 selamat..selamat...yang terbaiklah yang dipilih rakyat, dan pilihan rakyat
 pasti yang terbaik,  untuk saat inidan jika dikemudian hari rakyat
 menghendaki apapun bisa terjadi.


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Hasil pilpres dr KPU: kemenangan negara atas para penentangnya

2009-07-09 Terurut Topik mubarik
Bung Agung, kedelapan butir itu sudah cukup mewakili keinginan kita semua.
Jazakumullah ahsanal jaza.

Salam,

|M|U|B|A|R|I|K|™
Sent from my BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: agung sukerti agungsuke...@yahoo.com

Date: Thu, 9 Jul 2009 11:30:25 
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Subject: Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Hasil pilpres dr KPU: kemenangan negara 
atas para penentangnya


Selamat atas Kemenangan yang telah dicapai SBY-Budiono untuk memegang tampuk 
pemerintahan 5 tahun ke depan, berharap kepemimpinan ke depan berjalan lebih 
baik dari tahun ini untuk tujuan kemakmuran dan kesejahteraan seluruh rakyat 
Indonesia.

Harapan saya atau mungkin banyak orang agar Kepemimpinan SBY-Budiono :
1. Tetap bisa menjamin keberpihakan pemerintah pada pluralisme rakyat Indonesia 
yang terdiri dari bermacam-macam suku, ras, agama, bahasa, dan menjamin seluruh 
rakyat untuk mendapatkan hak hakikinya sebagai manusia Indonesia

2. Memilih para menteri yang memiliki kompetensi pada bidangnya yang
berwawasan dan berjiwa Nasionalis dan  menghindari keperpihakannya pada
salah satu Agama, Ras, Suku, daerah sehingga mendukung pemerintahan
yang berpihak rakyat Indonesia secara keseluruhan.

3. Menjalankan kembali program Keluarga Berencana yang akan sangat banyak 
manfaatnya.

4. Melakukan pengawasan penggunaan anggaran negara maupun daerah untuk
menekan tingkat korupsi dan menjamin berjalannya proses hukum kepada
para koruptor secara adil, mempertahankan KPK sebagai badan
pemberantasan korupsi.


5. Menjamin agar Hukum berlaku sama kepada seluruh rakyat Indonesia tanpa 
memandang bulu.

6. Mencari solusi yang lebih baik dan membangkitkan daya kemampuan masy. untuk 
memberikan penghidupan bagi dirinya dari hanya sekedar memberikan BLT.

7. Memberikan keputusan yang pasti pada masy di Porong serta mempercepat
proses penyelesaiannya sehingga memberikan rasa keadilan kepada seluruh
warga Porong - Sidoardjo.

8. Tidak malu mengakui dan mengadopsi program-program kedua Capres  Cawapres 
yang lain yang memang bertujuan untuk kemajuan dan kemakmuran rakyat Indocesia.

Dan untuk kedua Capres  Cawapres yang belum terpilih saya acungkan jempol atas 
jiwa kenegarawanan yang ditunjukan pada kami dengan menerima hasil pemilu 
dengan lapang dada.

salam,
Agung




=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS

2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://epaper.kompas.com/ , 
http://kompas.com/ dan http://kompasiana.com/

3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota

4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id

5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak!!!!

2009-07-09 Terurut Topik Godlip Pasaribu
Menurut saya penyebabnya ialah data di setiap kelurahan yang merupakan sumber 
data DPS memang amburadul. Belum lagi KPU tidak memberi perhatian yang cukup 
utk pemutahiran datanya. Di samping itu kayaknya personel yang bertugas utk 
mengkonsolidasikan data di computer juga tidak kompeten. Begitu juga para 
parpol yang diberi kesempatan utk memeriksa keakuratan data juga tidak terlalu 
peduli sampai saat2 terakhir ketika ditemukan adanya data2 yang double, dlsb 
barulah teriak2 yang sudah terlambat karena pelaksanaan Pemilu tinggal satu 
hari lagi. Hal itu mungkin juga terjadi karena sensus penduduk sudah lama tidak 
dilakukan sehingga data yang ada di kelurahan tdk terupdate dengan data2 yang 
baru meninggal, anak2 yang baru mencapai umur 17th dan sudah saatnya ikut 
pemilu dan orang2 yang pindah tempat tinggal, pindah kerja ke luar kota atau 
jadi TKI, dan orang2 yang punya 2 atau lebih KTP sehingga dia bisa terdaftar di 
bbrp tempat, dlsb. Kira2 begitu dugaan saya.

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: UMO randhi_kus...@yahoo.com

Date: Thu, 9 Jul 2009 04:22:54 
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak


Bang godlip..
Saya hanya berpilir knapa selalu terlambat untuk membenahi masalah dpt,tdk 
berkaca pada pemilu legislatif sebelumnya..teman2 harus berteriak dulu ke kpu 
bru membenahi...
Sangat elegan dan legowo bila kemenangan SBY tanpa ada carut marut di KPU..?
Mohon pencerahanya bang...

Salam
UMO
Powered by Telkomsel BlackBerry®




=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS

2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://epaper.kompas.com/ , 
http://kompas.com/ dan http://kompasiana.com/

3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota

4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id

5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] JAKARTA BAROMETERNYA

2009-07-09 Terurut Topik Suhaimi
Semoga kebesaran hati dan jiwa Dik Achmad Jauzi dapat mengalir ke relung-relung 
hati dan jiwa pasangan capres no.1  3 berikut para tim suksesnya, itulah 
realita yang ada (rakyat telah menentukan pilihannya)

Salam hangat,
Suhaimi


  - Original Message - 
  From: Achmad Jauzi 
  To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com 
  Sent: Thursday, July 09, 2009 1:33 PM
  Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] JAKARTA BAROMETERNYA





  Bukannya ngikutin Sudjiwo Tedjo, kebeneran saya juga golput seumur hidup dan 
kemaren adalah pertama kalinya saya memilih dengan benar, yang saya contreng 
adalah JK...

  Terus terang saya kaget, tidak percaya dan tentu saja kecewa karena perolehan 
suara JK jauh di bawah perkiraan, boro-boro maju ke putaran dua, sama Megawati 
saja kalah...

  Dengan window dressing data-data statistik, iklan satu putaran, kisruh data 
DPT, spanduk KPU yang menggiring, form hasil pemilihan yang tendensius... dan 
sebagainya... saya tadinya berpendapat bahwa pemilu presiden kemarin pendapat 
auditornya adalah Disclaimer...

  Namun, setelah melihat secara nyata di TPS rumah saya (Cibubur), ibunda saya 
(Bintaro), ipar saya (Cempaka Putih, Rempoa, dan Kembangan)...saya yakin memang 
SBY menang dengan  sebenar-benarnya...Untuk pendukung Mega  JK, suka atau 
tidak suka memang inilah kenyataannya...Di daerah bisa saja curang, seperti 
gambar di Media Indonesia hari ini (sorry bukan kompas) dimana di Papua, 
pencontreng diarahkan ke gambar yang di tengah...

  Menurut saya barometernya adalah Jakarta...Tidak mungkin di jakarta terjadi 
kecurangan karena disini banyak pengamat lokal dan internasional...Tidak 
mungkin juga di jakarta ada politik uang karena selain dengan mudah ketahuan, 
kemampuan ekonominya juga relatif tinggi...Tidak mungkin orang jakarta bisa 
dibodohi karena tingkat pendidikan juga relatif tinggi...Jika di jakarta menang 
mutlak, saya tidak lagi meragukan bahwa di daerah juga menang mutlak...

  Selamat buat SBY-Boediono...










  [Non-text portions of this message have been removed]



  

[Non-text portions of this message have been removed]



RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak!!!!

2009-07-09 Terurut Topik Wardani dani
Alhamdulillah Pemilu dah berjalan lancar, yang penting rakyat di daerah-daerah 
aman.Biar politisi di pusat saja yang pusing. Siapapun yang menang saat ini, 
harus diterima dengan lapang dada, karena semua terjadi atas kehendak Allah. 
Rakyat hanya bisa berdoa, semoga pemimpin terpilih bisa amanah, khususnya dalam 
menjaga Amanah Pancasila dan UUD 45, keutuhan NKRI serta mampu meningkatkan 
kesejahteraan rakyat. Saya merasa lucu saya, melihat salah satu calon wappres 
yang kalah dalam quick count, rabu malam teriak-teriak di media massa, 
memaki-maki lembaga2 survei bahkan menyalahkan televisi yang menayangkan hasil 
survei tersebut. Saya rasa hal ini bukan tindakan yang simpatik dan justru 
mengurangi simpati para pemilihnya.Rakyat dah semakin pintar, tak mudah dibeli. 
Sudah selayaknya, yang kira-kira kalah,  instropeksi diri. Saya juga merasa 
lucu dengan pernyataan Bung Fahmi Idris, ketua team pemenangan JK-WIN,yang 
memberikan selamat kepada calon terpilih,
 namun menyatakan Golkar tidak akan menjadi oposisi, karena selama ini Golkar 
identik dengan pemerintahan. Mang enak jadi oposisi? Golkar yang haus dengan 
kekuasaan, tentuk tidak tahan berada di lahan kering jika menjadi oposisi?Apa 
ga plin plan itu namanya. Dulu mikirnya apa waktu mau mengusung calon sendiri. 
Lantas apakah koalisi 24 masih mau menerima koalisi Golkar setelah kader 
golkar sendiri mengkhianatinya pada pilpres kali ini. Entahlah. Politik, tidak 
ada persaudaran abadi,yang ada hanya kepentingan abadi. Kami rakyat kecil hanya 
bisa urun doa. semoga Allah SWT memberi petunjuk pada pemimpin terpilih.Amien.




--- Pada Jum, 10/7/09, wahyu yulianto maswahy...@yahoo.co.id menulis:

Dari: wahyu yulianto maswahy...@yahoo.co.id
Topik: RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak
Kepada: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Tanggal: Jumat, 10 Juli, 2009, 1:25 AM




  Iya..

Liat tuh kandidat no... sinis terus

Sindir sana sindir sini akhirnya kalah...



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Usul, Susunan Kabinet

2009-07-09 Terurut Topik wkasman1
Yang saya paling tidak setuju adalah apabila Marie Elka Pangestu masih 
menjadi Menteri Perdagangan. Ngurusi purna jual blackberry saja nggak bisa 
kok.

- Original Message - 
From: UMO randhi_kus...@yahoo.com
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Sent: Thursday, July 09, 2009 3:35 PM
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Usul, Susunan Kabinet


Menkokesra Imam Prasadjo,menkeu faisal basri,menpora anas 
urbaningrum,mendiknas tifatul sembiring,menkop lukman saefudin,menpora deddy 
mizwar,menperwa halida hatta,menperin ms hidayat,menperdagang marie 
elka,mekoekuin agus marto,gubernur bi sri mulyani,jaksa agung chandra m 
hamzah

Powered by Telkomsel BlackBerry®




=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS

2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://epaper.kompas.com/ , 
http://kompas.com/ dan http://kompasiana.com/

3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota

4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id

5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Akhirnya Rakyat memang memilih Lanjutkan

2009-07-09 Terurut Topik khairul wazri
 
 
 
jangan lupa bung agung pemilih kita senang dengan residen yg guanteng. soalnya 
kebanyakan nonton sinetron.
 


--- Pada Rab, 8/7/09, agung sukerti agungsuke...@yahoo.com menulis:


Dari: agung sukerti agungsuke...@yahoo.com
Topik: Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Akhirnya Rakyat memang memilih Lanjutkan
Kepada: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Tanggal: Rabu, 8 Juli, 2009, 11:04 PM








Setuju Bung Liman,

Berharap tahun 2014, Bung Budiman, Pramono A atau calon muda lainnya bisa lebih 
matang dan siap maju untuk memimpin bangsa ini.

Agung 

 = = = = = = 
= = = = = = = = 
==
--- Pada Rab, 8/7/09, liman PAP liman_...@yahoo. com menulis:

Dari: liman PAP liman_...@yahoo. com
Topik: [Forum-Pembaca- KOMPAS] Akhirnya Rakyat memang memilih Lanjutkan
Kepada: FP Kompas Forum-Pembaca- kom...@yahoogrou ps.com
Tanggal: Rabu, 8 Juli, 2009, 1:07 AM

Dear all,

Selamat ya utk SBY-Boediono dan pendukungnya. Mari kita mensyukuri hasil ini. 
Jadilah Pemimpin yang baik. Yang tidak setuju, jadilah oposisi yang konstruktif.

PDI-P, kembalilah thn 2014. Saatnya Pramono dan Budiman yang maju dan 
membangun. 

Salam kompak,

Liman

















  Yahoo! Mail Kini Lebih Cepat dan Lebih Bersih. Rasakan bedanya sekarang! 
http://id.mail.yahoo.com

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kenapa Rakyat Indonesia Miskin?

2009-07-09 Terurut Topik khairul wazri
bung hakiki,
 
anda benar bahwa tidak mungkin seluruh pemilih esbeye bodoh. tapi bisa ndak 
anda menjelaskan. apa yg telah dibangun esbeye dengan uang lebih seribu 
triyun  setahun. ponakan saya mahasiswa undangan di ipb bayar tujuhbelas juta 
lebih. untuk bisa mengikuti kuliah disana. ini bagaimana?
 


--- Pada Rab, 8/7/09, Hakiki Akbari hakikiakb...@yahoo.com menulis:


Dari: Hakiki Akbari hakikiakb...@yahoo.com
Topik: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kenapa Rakyat Indonesia Miskin?
Kepada: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Tanggal: Rabu, 8 Juli, 2009, 11:11 PM








Maksud bung Nizami, maunya rakyat supaya milih pilihannya bung Nizami, kan? yo  
ora iso! mereka punya pilihannya sendiri berdasarkan logikanya sendiri. Separah 
apapun logika yang mereka miliki, jumlahnya terlalu banyak untuk kita anggap 
sebagai kebodohan massal.

saya tidak yakin kalau 60% pemilih kita adalah orang yang awam yang mau saja 
dicocok hidungnya terus digiring kesana kemari. apakah 90% orang aceh (menurut 
quick Count memilih SBY) adalah orang yang awam??

Terimalah kenyataan adanya gap yang cukup jauh antara cara berpikir anda 
dengan  cara berpikir sebagian besar orang lainnya. Jangan berlaku seakan2 
orang yang anda sebut awam itu harusnya sepintar anda dalam menilai capres. 
mereka pun sudah merasa cukup pintar tanpa harus diajari para ekonom hebat.
salam
HQQ 


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Usul, Susunan Kabinet

2009-07-09 Terurut Topik Rizal Gueci
Wah calon menteri menteri yang disebut masih muda muda, Cocok dengan selera 
saya dan mungkin bagi pak SBY lebih mudah memimpin yang muda muda.
Tapi ada yang sudah agak tua satu, kalau bisa digandeng dengan yang muda juga 
misalnya pak Patrialis Akbar, terserah pak SBY nanti milihnya. Pak Kus dan pak 
Bambang udah tepatlah diresort itu, sudah berbobot.
 
Salam
Rizal

--- On Thu, 7/9/09, UMO randhi_kus...@yahoo.com wrote:


From: UMO randhi_kus...@yahoo.com
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Usul, Susunan Kabinet
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Thursday, July 9, 2009, 1:35 AM


Menkokesra Imam Prasadjo,menkeu faisal basri,menpora anas urbaningrum,mendiknas 
tifatul sembiring,menkop lukman saefudin,menpora deddy mizwar,menperwa halida 
hatta,menperin ms hidayat,menperdagang marie elka,mekoekuin agus marto,gubernur 
bi sri mulyani,jaksa agung chandra m hamzah

Powered by Telkomsel BlackBerry®


Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Gambaran Skenario Kecurangan Pilpres

2009-07-09 Terurut Topik Priatna Dimas
Bung Param'Memang kalau kita lihat dalam pilpres ini ada kecurangan namun 
disini saya hanya memberi sumbang saran, bahwa dilihat dai 3 kandidat, hanya 
SBY yang memang merupakan figur yag diminati oleh rakyat Indonesia ketika 
mereka masuk ke bilik suara. 
saya ingin menjelaskan sedikit ketiga calon, capres nomor 1 kurang begitu 
disukai oleh perempuan dan perempuan merupakan pemilih yang paling banyak, 
sesuai dengan jumlah penduduk Indonesia. Megawati hanya menjual kebesaran nama 
bapaknya (Soekarno) dan perlu anda ketahui anak kecil di Jakartapun tidak akan 
memilih Megawati, ini bukan karangan atau lelucon, ini pengalaman saya ketika 
mendengarkan anak-anak kecil di Jakarta mengobrol tentang pilpres.. SBY, sosok 
yang tinggi, gagah, ganteng sangat disenangi oleh kaum perempuan terutama 
ibu-ibu. menurut mereka cara bicara dan tutur kata yang sopan merupakan modal 
untuk meluruhkan hati kaum hawa. Ini modal yang tidak ada pada kandidat lain. 
Anda jangan perdebatkan masalah ini, karena memilih capres bagi bangsa 
Indonesia sesuai dengan kata hati, buakn karena programnya.JK, sangat tidak 
disukai, karena penampilan sehari-hari yang kurang disukai oleh kaum hawa. JK 
saat maju menjadi capres ego dan membanggakan
 diri terlalu kuat dan terlalu menonjol sehingga membuat pemilih tidak begitu 
suka, apalagi pemilihnya kaum hawa. Dalam obrolan Ibu-ibu yang sempat saya 
dengarkan, JK sebaiknya menjadi pelawak seperti Jarwo Kwat. Jadi mengapa SBY 
sampai terpilih.



      
--- Pada Kam, 9/7/09, param sumatera param_sumat...@yahoo.co.id menulis:

Dari: param sumatera param_sumat...@yahoo.co.id
Topik: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Gambaran Skenario Kecurangan Pilpres
Kepada: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, mediac...@yahoogroups.com, 
wartawanindone...@yahoogroups.com, infok...@yahoogroups.com, 
komunitask...@yahoogroups.com
Tanggal: Kamis, 9 Juli, 2009, 7:17 AM








  Sumber selengkapnya : http://pemudaindone siabaru.blogspot .com/2009/ 
07/gambaran- skenario- kecurangan- pilpres.html

Banyak Pihak berpendapat bahwa Pilpres 2009 yang telah berlangsung

kemarin dipenuhi dengan kecurangan walaupun dilain pihak ada yang

menyatakan bahwa pilpres 2009 kemaren berjalan dengan aman dan lancar.

Untuk sementara berdasarkan hasil quickcount yang diperoleh dari

beberapa lembaga survey dan realcuont dari KPU, yang memenangkan

Pilpres 2009 ini adalah pasangan dengan nomor urut 2 SBY-Boediono

dengan perolehan suara diatas 50 %.



Bila hal ini terus bertahan

sampai penghitungan suara Realcount KPU rampung, maka pilpres 2009

hanya akan berlangsung satu putaran. Hal ini sesuai dengan hasil survey

yang dilakukan oleh lembaga survey yang didanai oleh konsultan politik

dari salah satu Capres.



Sebelum dilaksanakannya Pilpres 2009

banyak pihak berpendapat bahwa Pilpres 2009 ini sarat dengan scenario

kcurangan. Indikasi adanya kecuarangan itu dilihat dari adanya

pengarahan isu satu putaran ditambah banyaknya pejabat-pejabat

birokrasi yang ikut serta mendukung salah satu calon yang notabene juga

calon incumbent.



Menurut Pemuda Indonesia Baru sendiri

kecurangan pada setiap momen politik pasti ada apalagi momen politik

sebesar Pilpres. Indikasi kecurangan Pilpres bisa kita lihat dari fakta

yang ada sebelum terlaksananya Pilpres 8 juli (http://pemudaindone 
siabaru.blogspot .com/2009/ 07/kecurangan- pilpres-2009. html).



Pada

pelaksanaan Pilpres 2009 8 juli kemarin kita juga banyak melihat

kecurangan-kecurang an yang terjadi sewaktu pemilihan sedang

berlangsung. Adanya pemilih yang memilih lebih dari sekali, pemilih

juga memiliki beberapa kertas suara, dan sudah adanya kertas suara yang

telah ditanda-tangani oleh KPPS begitu juga dengan Plano.



Beberapa

bentuk kecurangan diatas tentunya ada pihak yang berkepentingan, siapa

pihak tersebut dalam hal ini tentunya perlu penyelidikan lebih lanjut.

Yang pasti hal ini tentunya sangat merugikan calon yang kalah maupun

yang menang. Karena hal ini sangat-sangat menodai demokrasi Indonesia

yang saat ini sedang berkembang.



Menanggapi pernyataan Presiden

SBY sewaktu menjawab pertanyaan wartawan mengenai indikasi kecurangan

sewaktu kofrensi pers di Bogor, SBY menyatakan bahwa Kecurangan Pilpres

2009 bisa saja terjadi tetapi sangat kecil kemungkinan karena diawasi

oleh berbagai pihak baiik dalam negeri maupun luar negeri, jika adapun

kecuarangan tersebut marilah kita selesaikan lewat jalur hukum sesuai

dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pemuda Indonesia Baru

berpendapat bahwa sebagai presiden seharusnya bukan menghimbau akan

tetapi memerintahkan pihak terkait untuk menyelidikinya sampai tuntas.

Adanya pengamat luar negeri pada pilpres ini juga bukan berarti

kecuarangan dapat diminimalkan, karena pihak luar negeri juga mempunyai

kepentingan terhadap siapa yang bakal menang pada Pilpres 2009 ini.

(Baca : http://pemudaindone siabaru.blogspot .com/2009/ 07/campur- 
tangan-asing- dalam-kemenangan .html) . Jadi kecurangan pilpres 2009 

Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Adakah yang percaya atas hasil kerja lembaga ini?

2009-07-09 Terurut Topik khairul wazri
 

kalau yg lain bisa mengklaim bahwa ini ilmiah. tentu ini bisa juga kita 
pelajari secara empirik. monggo mas. data nya dipublikasikan saja biar kita 
tahu apa sebenarnya yang terjadi.
 
 

--- Pada Rab, 8/7/09, fauny hidayat faunyhida...@gmail.com menulis:


Dari: fauny hidayat faunyhida...@gmail.com
Topik: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Adakah yang percaya atas hasil kerja lembaga ini?
Kepada: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Tanggal: Rabu, 8 Juli, 2009, 8:50 PM


Masih adakah yang percaya atas hasil kerja lembaga ini? Kayaknya aneh ya?
Sangat berbeda dengan hasil lembaga lain. Mungkin ada yang bisa kasih
pencerahan.

fh



IDM: Mega-Prabowo Teratas, SBY-Boediono Paling Bawah
http://www.kompas.com/data/photo/2009/06/30/0830357p.jpg
KOMPAS.COM/KRISTIANTO
PURNOMOhttp://nasional.kompas.com/read/xml/2009/07/08/18572478%20/idm.mega-prabowo.teratas.sby-boediono.paling.bawah#
/http://nasional.kompas.com/read/xml/2009/07/08/18572478%20/idm.mega-prabowo.teratas.sby-boediono.paling.bawah
*Artikel Terkait:*

   - LSI Pastikan SBY-Boediono Menang Satu Putaran
Sajahttp://nasional.kompas.com/read/xml/2009/07/08/1848271/lsi.pastikan.sby-boediono.menang.satu.putaran.saja
   - LP3ES: SBY-Boediono Menang
Telakhttp://nasional.kompas.com/read/xml/2009/07/08/18052856/lp3es.sby-boediono.menang.telak
   - Hitung Cepat Puskaptis, SBY Menang Satu
Putaranhttp://nasional.kompas.com/read/xml/2009/07/08/1628434/hitung.cepat.puskaptis.sby.menang.satu.putaran
   - Lembaga Survei yang Tidak Akurat Sebaiknya
Pensiunhttp://nasional.kompas.com/read/xml/2009/07/07/14595750/lembaga.survei.yang.tidak.akurat.sebaiknya.pensiun.



RABU, 8 JULI 2009 | 18:57 WIB

*JAKARTA, KOMPAS.com *— Berdasarkan data terakhir yang masuk sebanyak 17
provinsi dari hasil *quick count* yang dilakukan The Institute Indonesia
Development Monitoring (IDM), pasangan Megawati-Prabowo unggul, disusul
dengan JK-Wiranto, dan paling bawah SBY-Boediono.

Pasangan Megawati-Prabowo mendapat 38,83 persen, JK-Wiranto 31,29 persen,
dan paling bawah SBY-Boediono 30,35 persen, ungkap Arief Poyuono, Dewan
Pendiri IDM saat jumpa pers hasil *quick count *Pilpres 2009 di Jakarta,
Rabu (8/7).

Berdasarkan data yang ditunjukkan kepada wartawan, pasangan Megawati-Prabowo
unggul di lima provinsi, yaitu Jawa Tengah, Maluku, Sulawesi Utara, Jawa
Timur, dan Bali.

Sementara itu, pasangan JK-Wiranto unggul di enam provinsi, yaitu Aceh,
Maluku Utara, Sulawesi Selatan, Jambi, Papua Barat, dan Gorontalo.

Pasangan SBY-Boediono unggul di enam provinsi yaitu Papua, Sumatera Utara,
Banten, Riau, Jawa Barat, dan DKI Jakarta.

Arief mengatakan, sampel yang diambil dari 3.000 TPS yang tersebar di
seluruh Indonesia dengan teknik pengambilan sampel kombinasi
*stratified-cluster
random sampling*. *Polling* kami akurat. Tidak lebih dari 1,74 persen
tingkat kepercayaannya, ujarnya.

IMD, lanjut Arief, juga melakukan penghitungan cepat di empat negara, yaitu
Hongkong, Belanda, Malaysia, dan Singapura. Kita akan *update *terus data
yang sudah masuk ke pusat, katanya.
Sent from Indosat Blackberry powered by
http://ads.kompas.com/www/delivery/ck.php?n=ae9d3406cb=INSERT_RANDOM_NUMBER_HERE


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Selamat kpd SBY Budiono / Review Para Pemilih

2009-07-09 Terurut Topik Sidik Permana
Persoalannya, isu bahwa pemerintah akan memberlakukan SIN (Single 
Identification Number) sudah lama sekali. Bahkan setahu saya, sudah ratusan 
juta grant+loan USD yang diterima pemerintah untuk membenahi ini (dalam hal ini 
Depdagri), namun hasilnya jauh dari memuaskan. Dan menurut saya tidak sebanding 
dengan biaya yang sudah dikeluarkan.
Kalo pemerintah serius dan memang capable, saya pikir kita seharusnya sudah 
punya SIN sejak dahulu kala. Namun terus terang, bagi saya, tidak ada 
keseriusan itu. Bahkan muncul prasangka saya bahwa tampaknya banyak pihak yang 
tidak suka dgn adanya SIN ini, karena brebagai alasan.

Salam,
Sidik

--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, cecilia lusiani c_lusi...@... 
wrote:

 Pemerintah sudah memikirkan masalah integrasi database dan sudah memulai 
 langkah untuk integrated system juga. Sudah dimulai dari NIP PNS yang 
 formatnya nomornya disamakan di sleuruh Indonesia, jadi tidak terkotak-kotak 
 lagi adanya NIP daerah dan NIP pusat, shg memungkinkan untuk perpindahan PNS 
 antar daerah dan pusat-daerah.
 Demikian pula dengan integrated system SIM dan STNK, cuma memang masih 
 bertahap, dimulai dari satu propinsi dulu, Jateng sudah dimulai sejak 2 tahun 
 lalu, kemungkinan juga akan diterapkan di daerah lain.
 Masalah system dan data kependudukan juga sudah mulai direvisi dengan adanya 
 aturan yang baru, masing-masing pemda juga sudah mulai membuat persiapan 
 (regulasi, system, IT dan sdm).
 Jadi tinggal bagaimana kita mendukungnya dan positif thinking ajahdan 
 kita harus belajar memberikan kepercayaan kepada pemerintah untuk 
 melakukannya.
 salam.


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Usul, Susunan Kabinet

2009-07-09 Terurut Topik muslimin putra
Menkominfo: Roy Suryo, program andalan, memberangus para blogger
Menhukham: Ruhut Sitompul, program andalan, mendeportasi orang-orang Arab
Menteri Agama: Syeh Puji, Program andalan, memasyarakatkan kawan siri/anak-anak

ada usul lain?

Mus

--- Pada Kam, 9/7/09, UMO randhi_kus...@yahoo.com menulis:

Dari: UMO randhi_kus...@yahoo.com
Topik: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Usul, Susunan Kabinet
Kepada: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Tanggal: Kamis, 9 Juli, 2009, 1:35 AM

Menkokesra Imam Prasadjo,menkeu faisal basri,menpora anas urbaningrum,mendiknas 
tifatul sembiring,menkop lukman saefudin,menpora deddy mizwar,menperwa halida 
hatta,menperin ms hidayat,menperdagang marie elka,mekoekuin agus marto,gubernur 
bi sri mulyani,jaksa agung chandra m hamzah

Powered by Telkomsel BlackBerry®


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Usul, Susunan Kabinet

2009-07-09 Terurut Topik Nizar Bunyamin
Mendiknas : Gumilar Rusliwa Sumantri/Lendo Novo
Jaksa Agung : Marsilam Simanjuntak/Suripto
Menkop/UKM : Betty Alisyahbana
Perindustrian : Rahmat Gobel
Kebudayaan/Pariwisata : Dede Yusuf


2009/7/9 UMO randhi_kus...@yahoo.com

 Menkokesra Imam Prasadjo,menkeu faisal basri,menpora anas
 urbaningrum,mendiknas tifatul sembiring,menkop lukman saefudin,menpora deddy
 mizwar,menperwa halida hatta,menperin ms hidayat,menperdagang marie
 elka,mekoekuin agus marto,gubernur bi sri mulyani,jaksa agung chandra m
 hamzah

 Powered by Telkomsel BlackBerry®




=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS

2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://epaper.kompas.com/ , 
http://kompas.com/ dan http://kompasiana.com/

3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota

4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id

5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: JAKARTA BAROMETERNYA - ungkapan tulus

2009-07-09 Terurut Topik h_haryo_h
He he he . . . . ini ungkapan yang tulus.  Saya juga nyaris ke 3, tapi takut 
jangan2 banyak yang ngikutin saya (Ge eR nih . . .) jadi balik lagi ke 2.  
Salam hormat untuk mas Achmad Jauzi, MERDEKA !





--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, Achmad Jauzi achmad_ja...@... 
wrote:

 Bukannya ngikutin Sudjiwo Tedjo, kebeneran saya juga golput seumur hidup dan 
 kemaren adalah pertama kalinya saya memilih dengan benar, yang saya contreng 
 adalah JK...

 Terus terang saya kaget, tidak percaya dan tentu saja kecewa karena perolehan 
 suara JK jauh di bawah perkiraan, boro-boro maju ke putaran dua, sama 
 Megawati saja kalah...

 Dengan window dressing data-data statistik, iklan satu putaran, kisruh data 
 DPT, spanduk KPU yang menggiring, form hasil pemilihan yang tendensius... dan 
 sebagainya... saya tadinya berpendapat bahwa pemilu presiden kemarin 
 pendapat auditornya adalah Disclaimer...

 Namun, setelah melihat secara nyata di TPS rumah saya (Cibubur), ibunda saya 
 (Bintaro), ipar saya (Cempaka Putih, Rempoa, dan Kembangan)...saya yakin 
 memang SBY menang dengan  sebenar-benarnya...Untuk pendukung Mega  JK, suka 
 atau tidak suka memang inilah kenyataannya...Di daerah bisa saja curang, 
 seperti gambar di Media Indonesia hari ini (sorry bukan kompas) dimana di 
 Papua, pencontreng diarahkan ke gambar yang di tengah...

 Menurut saya barometernya adalah Jakarta...Tidak mungkin di jakarta terjadi 
 kecurangan karena disini banyak pengamat lokal dan internasional...Tidak 
 mungkin juga di jakarta ada politik uang karena selain dengan mudah ketahuan, 
 kemampuan ekonominya juga relatif tinggi...Tidak mungkin orang jakarta bisa 
 dibodohi karena tingkat pendidikan juga relatif tinggi...Jika di jakarta 
 menang mutlak, saya tidak lagi meragukan bahwa di daerah juga menang mutlak...

 Selamat buat SBY-Boediono...


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kinerja SBY Bidang Kesehatan

2009-07-09 Terurut Topik djuwita marpaung
Terlalu dini dan hanya akan jadi banyolan  utk mengatakan kinerja SBY dalam 
bidang Kesehatan dibawah Pimpinan Menkes Supari adalah memuaskan hanya oleh 
pengumpulan data dari 2000 responden (itupun sudah diseluruh Indonesia). 
Bagaimana mungkin hanya dari 200 desa/kelurahan bisa mewakili penilaian tingkat 
kepuasan masyarakat yg berjumlah 250 juta pnddk? This is so stupid information 
at all.
Saya sebagai pelaksana survey utk kepuasan pelayanan bidang kesehatan di 
tingkat setara dg satu pustu(puskesmas pembantu) saja harus mengedarkan 400 
lembar formulir kajian kepuasan pelayanan dalam wkt 3 bulan dan harus di ulang 
kembali setiap tahun.
Satu orang mewakili satu desa sebagai responden Belum lagi who the 
respondent is...???

I am the retarded thinker or this information is bloody fool.




--- On Thu, 7/9/09, muslimin putra musliminbpu...@yahoo.com wrote:

From: muslimin putra musliminbpu...@yahoo.com
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kinerja SBY Bidang Kesehatan
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Thursday, July 9, 2009, 5:17 AM






  Kinerja Lima Tahun SBY Bidang Kesehatan

http://www.tribun- timur.com/ read/artikel/ 37707,









Tribun Timur / Andre



Kamis, 9 Juli 2009 | 23:32 WITA

Seyogyanya, untuk mengukur kinerja SBY bidang kesehatan, dokumen

yang bisa dijadikan parameter capaian dari Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Nasional 2004-2009. Namun untuk mengukur pencapaian hasilnya,

dibutuhkan studi tersendiri untuk itu

Untuk mengukur kinerja SBY selama lima tahun terakhir, belum

ditemukan data rujukan terbaru yang bisa menjadi parameter dan

indikator pembangunan kesehatan. Namun sebagai data dasar, survei yang

dilakukan Indonesian Research and Development Institute (IRDI) dan

Lembaga Survei Indonesia (LSI) setidaknya dapat mengungkap opini publik

terhadap kinerja SBY dalam bidang kesehatan.



Survei IRDI berlangsung pada 6-13 Oktober 2008 mengambil sampel

responden sebanyak 2.000 orang dengan usia diatas 17 tahun pada 33

propinsi dalam 200 desa/kelurahan. Berdasarkan hasil survei IRDI,

secara umum kepuasan masyarakat terhadap kinerja SBY (termasuk JK)

mencapai 55,6 persen dari sebelumnya hanya 41,7 persen pada bulan Juli

tahun yang sama.



Bidang kesehatan adalah sektor yang paling memuaskan bagi masyarakat

mencapai 57,9 persen, disusul bidang keamanan (57,6 persen), bidang

pendidikan (55,5 persen), pemberantasan korupsi (52,7 persen) dan

bidang hukum (47 persen).



 Sedang survei LSI dilakukan pada 8-18 Februari 2009 dengan tema

Magnet Calon Presiden dan Kinerja Pemerintah. Survei LSI mengambil

2.455 responden pada 33 propinsi dengan tingkat kepercayaan 95 persen

dan margin error 2,4 persen. Secara umum kinerja SBY diapresiasi puas

oleh 70 persen, selebihnya (30 persen) tidak puas.



Dalam bidang kesehatan, SBY kembali mendapat penilaian baik oleh 83

persen, sama besarnya dengan kinerja bidang pendidikan. Sedang prestasi

yang kurang baik SBY pada survei ini adalah dalam mengatasi

pengangguran (41 persen).



Kinerja SBY yang baik dalam bidang kesehatan ditunjang oleh faktor

kepemimpinan Siti Fadillah Supari sebagai Menteri Kesehatan.

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Reform Institute, Siti Fadillah

Supari adalah pembantu presiden yang mempunayi kinerja memuaskan

menurut persepsi publik diantara kinerja pemerintahan diberbagai bidang

yang kurang memuaskan.



Dari 36 nama-nama menteri dalam Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) yang

disurvei kinerjanya, Siti Fadillah yang dinilai paling memuaskan (10,12

persen) disusul Menko Polhukam Widodo AS (9,52 persen), Menteri Pemuda

dan Olahraga, Adhyaksa Dault (8,04 persen), Menkokesra Aburizal Bakrie

(7,92 persen) dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (6,32 persen).



Survey yang dilakukan Reform Institute melibatkan 2.500 responden di

seluruh Indonesia pada rentang waktu 13-25 November 2008. Selain

mendapatkan nama-nama menteri yang kinerjanya memuaskan, juga diperoleh

nama menteri yang kinerjanya paling buruk yakni Menteri Negara

Perencanaan Pembangunan/ Kepala Bappenas Paskah Suzetta yang hanya

diapresiasi kinerjanya (0,04 persen) responden, disusul Menristek

Kusmayanto Kadiman (0,12 persen).



Menterli Lingkungan Hidup Rahmat Witoelar (0,16 persen), Menteri

Perumahan Rakyat Yusuf Ashari (0,20 persen) dan Menteri BUMN Sofjan

Djalil (0,24 persen). Persepsi publik dibentuk oleh media massa:

semakin sering seorang menteri tampil di televisi, maka semakin besar

peluang publik untuk mengapresiasi baik.



 Misalnya Siti Fadillah Supari sering muncul di layar televisi karena

memiliki program mingguan di televisi swasta, Bincang-Bincang Bareng

Bu Menkes, sedang Adhyaksa Dault sering tampil berkala dalam cara

Ngaji Bersama Menpora yang ditayangkan TVRI.



   Indeks Kepuasan



Dalam bidang kesehatan, sudah sering dilakukan pengukuran persepsi

masyarakat terhadap tingkat layanan kesehatan melalui indeks kepuasan

masyarakat (IKM). Selain merupakan amanat dari 

Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Selamat kpd SBY Budiono / Review Para Pemilih

2009-07-09 Terurut Topik Dharma Hutauruk
Ya sebaiknya dipikirkan dan diundangkan lebih awal agar persiapannya cukup
matang.
Kebetulan putri saya baru mendapatkan ktp nya bulan Mei lalu setelah berusia
17 tahun.
Belum terdaftar dia sebagai pemilih.
Lalu kemarin pagi kami bawa dia ke TPS sesuai anjuran yang kami dengar,
yakni mendaftar pgi tetapi memilih selepas tengah hari.
Di TPS, KPPS mengatakan, nanti siang saja mendaftar sekalian mencontreng
kalau masih ada kertas suara.
Nah perbedaan penafsiran lagi kan?

Jadi bukan hanya single ID tetapi terpenting single peraturannya.

Horas,

dharma hutauruk

2009/7/9 udhien .net techvolut...@gmail.com



 Ini yang dibicarakan adalah SingleID loh, bukan integrasi sistem.

 Kalau SIM dan STNK, bagaimana mendapatkan KeyID-nya?


 --
 thanks and regards,

 udhien.net


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] JAKARTA BAROMETERNYA

2009-07-09 Terurut Topik abia kamba
Pak Achmad, rasionalnya begitu, semua kandidat capres harus terima kenyataan 
kalah dan memberikan ucapan selamat kepada kandidat yg menang sesuai statement 
mereka di debat capres terakhir..

yang lebih heran bagi saya, Pak JK kan di Aceh bilang beliau yg berjasa dalam 
proses perdamaian di Aceh tapi sesuai hasil hitungan cepat, SBY hampir menang 
90an%. ini menunjukan masyarakat lebih tau apa yg sebenarnya terjadi dan siapa 
yg lebih berperan dalam proses perdamaian di Aceh...

--- On Thu, 7/9/09, Achmad Jauzi achmad_ja...@yahoo.com wrote:

From: Achmad Jauzi achmad_ja...@yahoo.com
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] JAKARTA BAROMETERNYA
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Thursday, July 9, 2009, 2:33 AM








  Bukannya ngikutin Sudjiwo Tedjo, kebeneran saya juga golput seumur hidup 
dan kemaren adalah pertama kalinya saya memilih dengan benar, yang saya 
contreng adalah JK...



Terus terang saya kaget, tidak percaya dan tentu saja kecewa karena perolehan 
suara JK jauh di bawah perkiraan, boro-boro maju ke putaran dua, sama Megawati 
saja kalah...



Dengan window dressing data-data statistik, iklan satu putaran, kisruh data 
DPT, spanduk KPU yang menggiring, form hasil pemilihan yang tendensius.. . dan 
sebagainya.. . saya tadinya berpendapat bahwa pemilu presiden kemarin 
pendapat auditornya adalah Disclaimer.. .



Namun, setelah melihat secara nyata di TPS rumah saya (Cibubur), ibunda saya 
(Bintaro), ipar saya (Cempaka Putih, Rempoa, dan Kembangan).. .saya yakin 
memang SBY menang dengan  sebenar-benarnya. ..Untuk pendukung Mega  JK, suka 
atau tidak suka memang inilah kenyataannya. ..Di daerah bisa saja curang, 
seperti gambar di Media Indonesia hari ini (sorry bukan kompas) dimana di 
Papua, pencontreng diarahkan ke gambar yang di tengah...



Menurut saya barometernya adalah Jakarta...Tidak mungkin di jakarta terjadi 
kecurangan karena disini banyak pengamat lokal dan internasional. ..Tidak 
mungkin juga di jakarta ada politik uang karena selain dengan mudah ketahuan, 
kemampuan ekonominya juga relatif tinggi...Tidak mungkin orang jakarta bisa 
dibodohi karena tingkat pendidikan juga relatif tinggi...Jika di jakarta menang 
mutlak, saya tidak lagi meragukan bahwa di daerah juga menang mutlak...



Selamat buat SBY-Boediono. ..




[Forum-Pembaca-KOMPAS] Kuli Bangunan, Keponakan SBY ? - KOMPAS 9/7 hal. 2

2009-07-09 Terurut Topik h_haryo_h
Sangat mustahil KOMPAS memuat isapan jempol bahwa seorang keponakan SBY di 
Pacitan adalah seorang kuli bangunan, dan tidak serta merta dikasih kerja di 
Jakarta.  Semoga hal ini benar adanya, tolong sampaikan salam hormat saya 
padanya.  Allah sungguh senang melihat hambaNYA susah payah mencari nafkah yang 
halal, untuk menghidupi keluarganya.  Kontras dengan para koruptor yang tidak 
malu-malu menggrogoti duwit rakyat!



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Inikah Prototipe Google Chrome OS?

2009-07-09 Terurut Topik Agus Hamonangan
Salam  Gooogle,

Agus Hamonangan


http://tekno.kompas.com/read/xml/2009/07/09/18164421/inikah.prototipe.google.chrome.os



JAKARTA, KOMPAS.com — Google telah mengumumkan pengembangan Google Chrome 
Operating System yang akan dirilis akhir tahun ini dan beredar di pasar mulai 
pertengahan 2010. Bocoran yang diungkap Google dalam blog resminya hanya 
informasi dasar bahwa sistem operasi tersebut berbasis open source, bekerja, 
baik di sistem prosesor x86, maupun ARM, ringan, meminta spesifikasi hardware 
ringan, dan dibuat dari platform web browser Chrome.

Seperti apa spesifikasi rinci sistem operasi tersebut masih menjadi rahasia. 
Namun, hanya selang dua hari sejak diumumkan, muncul sebuah blog tanpa 
identitas penulis yang memberikan informasi seputar sistem operasi tersebut.

Penulis blog tersebut mengklaim sebagai sumber pertama yang memperlihatkan 
screenshot Google Chrome OS. Ada 4 gambar yang diperlihatkan dalam blog yang 
beralamat di http://chromeosleak.wordpress.com itu. Dalam gambar screenshot 
dari berbagai sudut itu tertulis Google Chrome OS Private Development Beta.

Penulis blog itu mengaku bekerja sebagai salah satu perusahaan penyuplai 
komponen untuk laptop Acer. Sebelumnya, Google mengumumkan telah menjajaki 
kerja sama dengan sejumlah vendor yang akan menggunakan sistem operasi 
tersebut, termasuk Acer.

Hari ini seorang perwakilan Google berkunjung ke tim Acer untuk meng-instal 
dan memamerkan beberapa fitur Google OS yang sedang dalam pengembangan. Saya 
diundang Acer untuk datang dan melihat demo tersebut, katanya.

Demo tersebut dilakukan menggunakan laptop Acer Extensa 4620Z yang diproduksi 
antara akhir 2007 dan awal 2008. Sejumlah fakta yang dilaporkan antara lain:

1. Proses instalasi di laptop tersebut hanya membutuhkan waktu 10 menit dan 
hanya sekali restart. 
2.Untuk booting membutuhkan waktu sekitar 25 detik.
3. Di bagian bawah ada tombol warna biru yang disebut Chrome Bara seperti pada 
bagian tengah logo Chrome. Fungsinya seperti menu Start pada Windows karena 
jika diklik keluar jendela folder program. 
4. Bagian pojok kanan bawah ada penanda waktu (jam digital) dan juga penanda 
kualitas jaringan internet.
5. Ada dua cara navigasi, exploration dan browser. Dengan Exploration, navigasi 
dilakukan mirip Windows Explorer, sedangkan navigasi browser menawarkan 
pencarian menggunakan fitur pencarian.

Namun, semua informasi tersebut masih belum dikonfirmasi Google. Benar atau 
tidak, kita tunggu saja.

WAH



=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS

2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://epaper.kompas.com/ , 
http://kompas.com/ dan http://kompasiana.com/

3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota

4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id

5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[Forum-Pembaca-KOMPAS] mohon bantuan sejarah gedung standart chartered medan

2009-07-09 Terurut Topik truly purba
Salam,Rekan-rekan semua, adakah rekan-rekan mengetahui dimana bisa mendapatkan 
info lengkap tentang sejarah gedung Standart Chartered Bank Medan, di kompleks 
Hotel Danau Toba Meda, Jalan Imam Bonjol Medan. Saya mau membuat tulisan, 
sementara informasi dari pihak Bank, Hotel dan BWS kurang lengkap. Mungkin ada 
info tentang situs atau buku yang membahasnya? Terima kasih bantuannya


  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak!!!!

2009-07-09 Terurut Topik Dharma Hutauruk
Terus terang Calon Presiden pilihan saya kalah suara menurut Quick Count.
Kecewa?
Jelas kecewa. Sama halnya sewaktu mencontreng Calon Legislatif yang lalu,
Pilihan kita untuk wakil rakyat juga gagal dan partainya tersingkir dari
percaturan politik.
Sialnya lagi, para pemuka partai mendukung pasangan Cawapres yang bukan
pilihan saya.
He he he, awak ini apalah. Satu suara pun mau dipamerkan kayak preman
patentengan.
Anggar kali kau Puang! kata teman dari Bone.
Begitulah Karaeng, kalau ingin berhasil harus berteriak sekeras-kerasnya.
Itu nasehat Kafi Kurnia
Nah, perlukah kekecewaan itu kita bawa ke kubur
Rasanya sih tidak perlu bung.
Mari kita mulai 5 tahun ke depan bekerja keras membesarkan prestasi kita
masing-masing, di bidang apa pun kita berkarya.
dharma hutauruk



2009/7/9 Hakiki Akbari hakikiakb...@yahoo.com



 Neolib lagi...
 iya aja lah. kalau  emang keukeuh bahwa sekarang ini neolib, ya berarti
 neolib yang menang toh? apakah ini menurut logika anda berarti neolib memang
 bisa menyenangkan rakyat?
 Atau kah anda mulai berpikir, jangan2 pemerintahan sekarang bukan neolib?
 karena rasanya ga masuk akal rakyat milih yang menyengsarakan, toh?

 atau gimana ? :)
 HQQ


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Negeri ini Tak Bisa Dibangun hanya oleh Capres yang Menang

2009-07-09 Terurut Topik Dharma Hutauruk
Saya pikir mengajak yang kalah pengeriannya bukan jadi anggota KABINET bung
Sohib.
Banyak sekali buah pikiran Capres-cawapres yang dua lagi yang bagus-bagus
dan kalau digunakan oleh presiden terpilih akan memakmurkan anak negeri.
Katakanlah (usulan) Prabowo untuk bernegosiasi dengan Negara Kreditur yang
hutang kita jatuh tempo agar diberikan kesempatan menggunakan dana itu untuk
pembangunan Negeri, kan akan besar manfaatnya.
Demikian juga ajakan capres lainnya agar Kebhinekaan suku dan Agama
dijadikan kekuatan bangsa sangat patut dilaksanakan.

dharma hutauruk

2009/7/9 sohibmachmud no_re...@yahoogroups.com




 negara lain bisa kok capres yg menang membangun negerinya, tanpa harus
 mengajak yg kalah.
 yang kalah dalam suatu sistem menjadi oposisi mengawasi pemerintah agar
 berjalan sesuai dan sebagaimana mestinya.
 kalau semua diajak bergabung ,bagi2 kapling di kabinet akhirnya siapa yg
 mengawasi dan jadilah semuanya bersepakat utk bersama2 melanggar hukum dan
 korupsi.
 kita sudah mengalami sistem gotong royong spt ini di zaman orba dgn koalisi
 golkar, ppp dan pdi.
 hanya harus dibedakan oposisi di sini bukan berarti preman parlemen artinya
 menghambat jalannya suatu pemerintahan spt menghambat persetujuan anggaran,
 interplasi setiap minggu, setiap hari menaggi menteri dan presdien.

 sohib


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Dunia Menangis

2009-07-09 Terurut Topik mangucup88
Dalam hari-hari terakhir ini Dunia Menangis, karena jutaan penduduk bumi ini 
turut menangis bersedih hati, bukan saja pada saat ketika mendengar berita 
Jacko meninggal dunia, tetapi juga kemarin pada saat upacara pemakamannya 
Michael Jackson. Mereka merasa turut berenyuh melihat upacara pemakaman 
tersebut. Sebelumnya Madona juga menangis tiada hentinya. 

Pada saat Paris Michael Katherine (11) putrinya Jacko, sambil menangis 
mengucapkan salamnya yang terakhir: Sejak saya lahir, Daddy adalah ayah yang 
terbaik yang tidak pernah bisa kalian bayangkan. Saya hanya ingin bilang bahwa 
saya sangat mencintainya amat sangat. Ia tidak bisa lagi melanjutkan 
kata-katanya, karena merasa sangat sedih kehilangan ayahnya.  Terlepas dari 
apapun juga ternyata Jacko adalah seorang Daddy yang baik. Adegan ini membuat 
Mang Ucup jadi sangat terharu, sehingga tanpa bisa ditahan lagi turun air mata 
saya berlinang. 

Berapa banyak dari kita yang mungkin juga merasakan perasaan yang sama seperti 
mang Ucup. Terkadang pada saat saya membaca buku ataupun mendengar puisi 
sekalipun, saya bisa menangis. Apakah mang Ucup ini termasuk manusia cengeng ? 
Hal inilah yang mendorong saya untuk menulis artikel mengenai menangis.

Tanyalah sama diri sendiri, kapankah terakhir kalinya anda menangis? 

Seluruh manusia di dunia ini pernah menangis. Pada saat kita masih bayi, kita 
menangis, karena kita membutuhkan sesuatu, entah karena lapar ataupun popoknya 
sudah basah. Maklum manusia butuh waktu bertahun-tahun untuk bisa tumbuh 
mandiri, beda dengan binatang. Sedang pada saat kita masih kanak-kanak kita 
menangis pada umumnya untuk menuntut agar keinginan kita terkabulkan jadi mirip 
demo terhadap orang tua kita.

Di bioskop orang lebih mudah menangis, karena bukan saja terpengaruh oleh alur 
cerita filmnya saja, tetapi juga oleh musik maupun ruangan yang gelap. Pada 
umumnya di bioskop perempuan lebih sering dan lebih mudah menangis daripada 
pria, tetapi kebalikannya pria lebih senang nonton film bodor dimana mereka 
bisa tertawa ngkakak bebas.

Kita menangis bukan hanya di bioskop saja, bahkan di rumah ibadah dan 
berdasarkan pengalaman banyak pria maupun perempuan menangis pada saat mereka 
menunaikan ibadah Haji. Menangis dapat dinilai juga sebagai tanda bahwa kita 
sudah benar-benar buntu dengan perasaan emosi kita, sehingga tak tahu lagi apa 
yang harus diperbuat selainnya menangis. Misalnya pada saat kita ribut ataupun 
sedang berdebat berat, begitu salah seorang lawan bicara menangis, maka 
langsung akan berhenti dengan sendirinya.

Menangis bukan saja dilakukan pada saat kita merasa sedih, tetapi juga pada 
saat kita merasa sewot ataupun marah berat atau pada saat kita merasa 
dikecewakan ataupun dihianati. Tidak bisa dipungkiri pula bahwa sering pula 
kejadian dimana kita mengeluarkan air mata, pada saat kita tertawa 
terbahak-bahak, tetapi ini tidak bisa dinilai sebagai menangis.

Sering kali kita mendengar ungkapan Air Mata Buaya, tetapi perlu Anda 
ketahui, bahwa buaya atau binatang apapun juga di dunia ini tidak akan pernah 
bisa menangis. Mereka tidak memiliki emosi seperti manusia. Binatang 
mengeluarkan air mata hanya dengan tujuan untuk mencuci kelopak matanya.

Pada umumnya setelah kita menangis untuk mengeluarkan perasaan duka, kecewa 
bahkan sakit, ini akan mengurangi rasa stress kita, jadi menangis itu 
bermanfaat. Perempuan lebih sering menangis bukannya pada saat mereka sedang 
bersedih hati, melainkan pada saat mereka marah ataupun merasa dikecewakan. 
Oleh sebab itulah pada saat nanti kita berada di sorga, kita tidak akan 
menangis lagi, karena sorga adalah satu-satunya tempat dimana tiada air mata.

Mang Ucup
Email: mang.ucupatgmail.com
Homepage: www.mangucup.org
Facebook







[Forum-Pembaca-KOMPAS] AS.Hikam: Quick Count Televisi Melanggar Undang Undang

2009-07-09 Terurut Topik Agus Hamonangan
http://nasional.kompas.com/read/xml/2009/07/09/2339164/AS.Hikam.Quick.Count.Televisi.Melanggar.Undang.Undang



JAKARTA, KOMPAS.com - Menanggapi metode Quick Count atau penghitungan cepat 
yang ditayangkan oleh televisi swasta pada tanggal 8 Juli, saat pencontrengan 
sedang berlangsung mantan Menristek ini menilai penayangan tersebut melanggar 
undang-undang. 

Quick Count yang ditayangkan oleh TV One, RCTI dan Metro TV kemarin saya nilai 
melanggar undang undang dan melanggar aspek normatif, kata tim JK-Win ini, 
Kamis (9/7). 

Menurut AS.Hikam penayangan tersebut bisa masuk kategori mempengaruhi publik, 
karena saat penayangan hasil quick count tersebut berlangsung, masyarakat yang 
berada di wilayah Indonesia bagian barat belum selesai melakukan pencontrengan. 

Bagaimana mereka bisa melakukan itu, apabila proses pencontrengan pun belum 
selesai mereka sudah menayangkan hasil penghitungan mereka. Ada maksud apa 
dibalik itu semua, katanya. 

Menyinggung soal pemilu, secara pribadi AS.Hikam tidak mempermasalahkan, dan 
dia menilai Indonesia memang sedang belajar dewasa dalam hal demokrasi, meski 
masih banyak yang harus dibenahi. 

Saya belum bisa menyimpulkan, apakah dalam pilpres ada kecurangan atau tidak, 
karena prosesnya kan masih berjalan. Soal kalah dan menang, saya secara pribadi 
masih akan menunggu hingga penghitungan selesai. Ya, sampai minggu kedua bulan 
Juli, ujarnya. (gie/bnj)



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Hasil pilpres dr KPU: kemenangan negara atas para penentangnya

2009-07-09 Terurut Topik Sulaeman_H.
Negara lain sama sekali dengan penguasa. Apa SBY itu disamakan dengan
negara sehingga kalau tidak memilih SBY berarti menentang negara?
Pencampur-adukan istilah dan penyimpangan prinsip-prinsip dasar dalam
demokrasi seperti ini banyak dipraktekkan di jaman kekuasaan Suharto.
Pemikiran ini tidak bisa lenyap begitu saja dalam waktu singkat.
SH

On 7/9/09, cecilia lusiani c_lusi...@yahoo.com wrote:
 tidak ada yang menjadi penentang negara, tidak termasuk bagian dari yang
 memilih yang menang bukan berarti menjadi penentang, dalam demokrasi
 mendukung dan berbeda adalah hak setiap warga negara.




=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS

2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://epaper.kompas.com/ , 
http://kompas.com/ dan http://kompasiana.com/

3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota

4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id

5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[Forum-Pembaca-KOMPAS] LSI: Politik Primordial Sudah Tidak Laku

2009-07-09 Terurut Topik Agus Hamonangan
http://indonesiamemilih.kompas.com/read/2009/07/09/15311822/LSI.Politik.Primordial.Sudah.Tidak.Laku




JAKARTA, KOMPAS.com — Peneliti Senior Lembaga Survei Indonesia (LSI) Syaiful 
Mujani mengatakan, isu-isu primordial semacam gender, kesukuan, agama, ataupun 
ormas keagamaan sudah tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap para 
konstituen pilpres.

Hal ini dipaparkan dalam konferensi pers mengenai hasil exit poll LSI tentang 
latar belakang dan perilaku pemilih, Kamis (9/7). Exit poll ini sekaligus 
sebagai penjelasan terhadap beberapa quick count yang dilakukan LSI.

Hasil quick count LSI sendiri menunjukkan, pasangan SBY-Boediono unggul dengan 
perolehan mencapai 60,8 persen suara. Sementara Mega-Prabowo mendulang suara 
sebesar 26,6 persen. Terakhir pasangan JK-Wiranto yang mendapatkan 12,6 persen 
suara.

Syaiful mengatakan bahwa survei exit poll justru lebih penting daripada sekadar 
hasil quick count. Jika quick count hanya berupa pemaparan angka-angka hasil 
pemungutan suara, maka exit poll inilah yang menggambarkan perilaku para 
pemilih terhadap pemilihnya tersebut.

Di negara-negara maju sudah tidak dilakukan quick count. Yang ada hanya exit 
poll. Karena exit poll inilah yang lebih praktis dan informatif menjelaskan 
hasil pemungutan suara, kata Syaiful.

Exit poll LSI ini menunjukan bahwa pertimbangan rasional lebih menentukan 
pilihan konstituen. Terbukti dalam masalah gender, perbedaan pilihan antara 
laki-laki dan perempuan tidak berbeda jauh. Pasangan SBY-Boediono sama unggul 
baik dari pemilih laki-laki dan perempuan. Masing-masing 55 dan 66 persen.

Secara kesukuan juga demikian, pilihan antara orang Jawa dan non-Jawa sama-sama 
menunjukkan keunggulan SBY-Boedino. Baik Jawa maupun non-Jawa, yang memilih 
SBY-Boediono sama besar 61 persen.

Secara agama juga tidak berbeda jauh. Namun, perolehan pasangan Mega-Prabowo 
meningkat jika merujuk pada agama si pemilih. Di kalangan umat Kristen dan 
Katolik, Mega-Prabowo meraih 42 dan 46 persen.

Sementara dari kalangan umat Islam, paparannya justru tidak berbeda jauh. 
Pilihan umat Islam dari kalangan NU maupun Muhammadiyah sama-sama tinggi pada 
SBY-Boediono, yaitu 64 dan 58 persen. Hal ini menunjukkan bahwa dalam konteks 
politik, pengaruh para pemimpin maupun elite agama sudah tidak memiliki 
kekuatan terhadap perilaku memilih umat bawahannya, kata Syaiful.

Menurut Syaiful, saat ini pertimbangan rasional yang lebih menjadi kriteria 
konstituen untuk menentukan pilihannya. Kriteria tersebut tecermin dalam 
alasan-alasan responden terhadap pilihannya. Antara lain dengan alasan program 
yang meyakinkan mencapai 38,6 persen dan alasan keberpihakan kepada rakyat 
sebesar 35,6 persen.

Syaiful berharap agar para elite politik meninggalkan isu-isu primordial karena 
isu semacam ini sudah tidak berpengaruh terhadap kriteria para pemilih. Hasil 
exit poll ini hendaknya dapat dijadikan pembelajaran maupun panduan para elite 
politik dalam memetakan demografi para pemilih dan pendukungnya di 
pemilu-pemilu yang akan datang, kata Syaiful.


C9-09



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Selamat atas Peluncuran Roket RX-420

2009-07-09 Terurut Topik Sulaeman_H.
Turut bangga dengan pencapaian LAPAN. Terus maju dengan
program-programnya yang lebih canggih. Diantara negara yang
populasinya 6 besar terbanyak didunia ( China, India, Amerika,
Indonesia, Brazil, Pakistan) hanya kita yang terlambat membangun
teknologi roket. Padahal dengan jumlah penduduk yang besar kita perlu
mengoptimalkan segala kemampuan untuk kepentingan jangka panjang.
Teknologi canggih tidak bisa dibangun dadakan ketika ada perlu
mendesak. Disamping karena susah juga biayanya akan menjadi sangat
mahal sekali.

Tidak ada salahnya dalam banyak hal Indonesia selalu mengukur diri
dengan kemajuan sesama negara-negara penduduk terbesar itu supaya
jangan jadi yang terbelakang apalagi terlemah diantara negara raksasa.
SH

On 7/9/09, sawung dsaw...@gmail.com wrote:
 Selamat juga buat pak Adi kepala Lapan.
 Semoga tetep semangat dan teguh menghadapi berbagai macam tekanan dan
 ancaman.
 Peluncuran tersebut langsung membuat ramai malaysia dan singapore tapi
 damai-damai saja diindonesia, kalah oleh liputan pilpres.
 Semoga rezim roket tidak menekan sampai membuat orang2 lapan yg
 membuat rx420 terpental.

 regards


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Presiden Bangsa Indonesia

2009-07-09 Terurut Topik Agus Hamonangan
Oleh Heru Nugroho

http://koran.kompas.com/read/xml/2009/07/09/03493649/presiden.bangsa..indonesia



Setelah pemilu 8 Juli 2009, masyarakat Indonesia akan segera memiliki kepala 
pemerintahan yang baru dari hasil pertarungan tiga pasangan kandidat, 
Megawati-Prabowo, Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono, dan Jusuf Kalla-Wiranto. 
Siapa pun yang akan menjadi pemenang wajib mengemban dan mengimplementasikan 
amanat rakyat atas harapan mewujudkan kondisi masyarakat yang lebih baik dari 
keadaan sekarang.

Melalui politik representasi kampanye pilpres, berbagai harapan rakyat itu 
dituangkan baik dalam bentuk program-program, jargon, maupun kecenderungan 
demagog. Contohnya, pasangan Megawati-Prabowo yang merepresentasi kepentingan 
wong cilik dalam putaran akhir kampanye membuat tujuh seri iklan dengan tema 
Bangkrut, Mencintai, Harga, Pekerjaan, Persatuan, Maju, dan Tim, yang isinya 
cenderung menyerang incumbent.

Iklan SBY-Boediono dengan jargon Lanjutkan! mengklaim telah sukses 
menjalankan roda pemerintahan, tetapi perlu memacu lebih cepat pertumbuhan 
ekonomi, perluasan lapangan kerja, penurunan kemiskinan, dan lain-lain. Iklan 
politik Jusuf Kalla-Wiranto menonjolkan spirit lebih cepat lebih baik untuk 
menyindir kelemahan incumbent.

Masalahnya adalah apakah pasangan capres-cawapres yang akan keluar sebagai 
pemenang merepresentasikan kepentingan rakyat dan dianggap menjadi pemimpin 
bangsa masa depan? Tidak secara otomatis demikian karena kemungkinan distorsi 
politik citra melalui media yang dilekatkan oleh masing-masing pasangan seperti 
kultus Bung Karno bagi Mega-Pro; kesantunan/kehati-hatian SBY-Boediono; dan 
keterbukaan, keberanian, dan kecepatan dari JK-Wiranto cenderung berpotensi 
memengaruhi pemilih.

Media amat dimungkinkan menciptakan realitas hiper yang kadang jauh dari 
kenyataan. Karena itu, yang diperlukan adalah aneka instrumen untuk mengukur 
bagaimana seharusnya kiprah presiden Indonesia pada masa datang.

 Berbagai ukuran pemimpin bangsa harapan rakyat tetap menjaga spirit reformasi 
dalam berbagai aspek kehidupan, beberapa di antaranya yang paling mendasar 
adalah menjaga keberlanjutan proses demokrasi yang substansial; mewujudkan 
kemajemukan berlandaskan keadilan; dan mewujudkan penegakan hukum. Tanpa 
tegaknya tiga pilar itu, program-program yang diusung oleh masing-masing 
pasangan, seperti pertumbuhan ekonomi, perluasan kesempatan kerja, peningkatan 
pendapatan, dan pemberdayaan, tidak akan banyak dinikmati rakyat, tetapi 
potensial menghasilkan negasi seperti disparitas dan marjinalisasi di tengah 
merebaknya globalisasi. Apakah realitas politik kita sedang menuju terwujudnya 
pemimpin masa depan harapan bangsa itu?

 Ancaman demokrasi beku

Demokratisasi yang bergulir sejak reformasi dan sudah berlangsung satu dekade 
lebih harus diakui telah menghasilkan kemajuan di berbagai bidang. Capaian 
monumental adalah terselenggaranya pemilu legislatif langsung tahun 1999 yang 
kemudian menjadi titik awal era multipartai.

Pada tahun 2004 terselenggara pemilihan langsung presiden dan wakil presiden 
dan sejak 2005 hingga sekarang telah terselenggara ratusan kali pilkada 
gubernur, wali kota, dan bupati. Demokrasi prosedural dalam bentuk 
penyelenggaraan pemilu langsung telah menempatkan Indonesia sebagai negara 
demokrasi terbesar ketiga setelah AS dan India.

Situasi seperti ini juga mendorong meningkatnya partisipasi warga dalam 
politik, terbangunnya regulasi tata kelembagaan, independensi penyelenggaraan 
pemilu, penjaminan hak sipil dan politik, penguatan isu-isu perempuan, 
terwujudnya kebebasan pers, otonomi daerah dan desentralisasi, dan lain-lain.

Ironisnya, demokrasi prosedural yang sedang berlangsung kadang tidak disertai 
terbentuknya demokrasi substansial. Demokrasi yang sedang berproses ada di 
bawah bayang-bayang terwujudnya demokrasi beku (frozen democracy), yaitu suatu 
fase yang ditandai kemandekan (Sorensen, 2003). Buktinya, pemilu langsung yang 
telah terselenggara dengan biaya cukup besar dari jenjang pilpres hingga 
pilkada tidak otomatis menghasilkan berbagai kebijakan publik yang memihak 
rakyat kecil. Demokrasi yang digunakan sebagai instrumen (means) untuk mencapai 
tujuan seperti kebebasan, keadilan, dan kesejahteraan sosial masih sekadar 
menjadi cita-cita kita semua.

Politik uang masih merebak di segala tingkat pemilu. Akibatnya, mereka yang 
dapat maju sebagai calon pemimpin hanya terbatas dari kalangan yang memiliki 
dana besar, bukan karena kapasitas dan kapabilitas sebagai calon pemimpin. 
Banyak contoh bisa disebut, misalnya seorang mantan preman yang telanjur kaya 
dapat terpilih menjadi pemimpin, bekas penjarah hutan terpilih menjadi wali 
kota, bekas cukong bisnis gelap terpilih menjadi anggota legislatif, dan 
sebagainya.

Selain itu, oligarki partai yang dipicu kepentingan para elite menghasilkan 
para calon pemimpin yang bukan pilihan rakyat, tetapi yang punya uang dan 
memiliki relasi kolusif dengan elite-elite partai. Wajar jika para 

Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Gambaran Skenario Kecurangan Pilpres

2009-07-09 Terurut Topik Nurna
Wacana Jadi kecurangan pilpres 2009 ini sangat halus dan sistematis dan telah 
direncanakan dengan mendekati sempurna memang sekedar wacana. Sebaiknya wacana 
tidak disebar luaskan, karena wacana adalah bukan bagian demokrasi.. Wacana 
bisa bersumber dari keinginan untuk merasa benar sendiri.

Yang bagian dari demokrasi adalah, begitu ketemu pelanggaran, langsung laporkan 
dan amati proses penyelidikan sampai tuntas.
 Nurna





From: param sumatera param_sumat...@yahoo.co.id
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com; mediac...@yahoogroups.com; 
wartawanindone...@yahoogroups.com; infok...@yahoogroups.com; 
komunitask...@yahoogroups.com
Sent: Thursday, July 9, 2009 3:17:45 PM
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Gambaran Skenario Kecurangan Pilpres





Sumber selengkapnya : 
http://pemudaindonesiabaru.blogspot.com/2009/07/gambaran-skenario-kecurangan-pilpres.html
Banyak Pihak berpendapat bahwa Pilpres 2009 yang telah berlangsung
kemarin dipenuhi dengan kecurangan walaupun dilain pihak ada yang
menyatakan bahwa pilpres 2009 kemaren berjalan dengan aman dan lancar.
Untuk sementara berdasarkan hasil quickcount yang diperoleh dari
beberapa lembaga survey dan realcuont dari KPU, yang memenangkan
Pilpres 2009 ini adalah pasangan dengan nomor urut 2 SBY-Boediono
dengan perolehan suara diatas 50 %.

Bila hal ini terus bertahan
sampai penghitungan suara Realcount KPU rampung, maka pilpres 2009
hanya akan berlangsung satu putaran. Hal ini sesuai dengan hasil survey
yang dilakukan oleh lembaga survey yang didanai oleh konsultan politik
dari salah satu Capres.

Sebelum dilaksanakannya Pilpres 2009
banyak pihak berpendapat bahwa Pilpres 2009 ini sarat dengan scenario
kcurangan. Indikasi adanya kecuarangan itu dilihat dari adanya
pengarahan isu satu putaran ditambah banyaknya pejabat-pejabat
birokrasi yang ikut serta mendukung salah satu calon yang notabene juga
calon incumbent.

Menurut Pemuda Indonesia Baru sendiri
kecurangan pada setiap momen politik pasti ada apalagi momen politik
sebesar Pilpres. Indikasi kecurangan Pilpres bisa kita lihat dari fakta
yang ada sebelum terlaksananya Pilpres 8 juli (http://pemudaindone 
siabaru.blogspot .com/2009/ 07/kecurangan- pilpres-2009. html).

Pada
pelaksanaan Pilpres 2009 8 juli kemarin kita juga banyak melihat
kecurangan-kecurang an yang terjadi sewaktu pemilihan sedang
berlangsung. Adanya pemilih yang memilih lebih dari sekali, pemilih
juga memiliki beberapa kertas suara, dan sudah adanya kertas suara yang
telah ditanda-tangani oleh KPPS begitu juga dengan Plano.

Beberapa
bentuk kecurangan diatas tentunya ada pihak yang berkepentingan, siapa
pihak tersebut dalam hal ini tentunya perlu penyelidikan lebih lanjut.
Yang pasti hal ini tentunya sangat merugikan calon yang kalah maupun
yang menang. Karena hal ini sangat-sangat menodai demokrasi Indonesia
yang saat ini sedang berkembang.

Menanggapi pernyataan Presiden
SBY sewaktu menjawab pertanyaan wartawan mengenai indikasi kecurangan
sewaktu kofrensi pers di Bogor, SBY menyatakan bahwa Kecurangan Pilpres
2009 bisa saja terjadi tetapi sangat kecil kemungkinan karena diawasi
oleh berbagai pihak baiik dalam negeri maupun luar negeri, jika adapun
kecuarangan tersebut marilah kita selesaikan lewat jalur hukum sesuai
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pemuda Indonesia Baru
berpendapat bahwa sebagai presiden seharusnya bukan menghimbau akan
tetapi memerintahkan pihak terkait untuk menyelidikinya sampai tuntas.
Adanya pengamat luar negeri pada pilpres ini juga bukan berarti
kecuarangan dapat diminimalkan, karena pihak luar negeri juga mempunyai
kepentingan terhadap siapa yang bakal menang pada Pilpres 2009 ini.
(Baca : 
http://pemudaindonesiabaru.blogspot.com/2009/07/campur-tangan-asing-dalam-kemenangan.html)
 . Jadi kecurangan pilpres 2009 ini sangat halus dan sistematis dan telah 
direncanakan dengan mendekati sempurna.

Menurut
Pemuda Indonesia baru scenario kecurangan ini melibatakan banyak pihak
yang mempunyai peran masing-masing, Mulai dari membangun opini public
sampai pada tahap action dilapangan. Pihak-pihak yang berperan itu
menurut hemat pemuda Indonesia baru adalah, Media Informasi sebagai
propaganda membangun opini public dan rasionalisasi , Pengamat luar
negeri sebagai alat rosionaliasi transparency, Penyelenggara Pimilihan
sebagai alat legitimasi. Pejabat birokarsi sebagai alat peninjau dan
penekan, Pihak keamanan sebagai alat pengamanan kecurangan, dan
pihak-pihak yang soalah-olah independent sebagai alat netralisir.

Setiap
tahapan pelaksanan scenario telah diisi oleh pihak-pihak yang berperan,
dan pos-pos itu sudah ada pada setiap tahapan pelaksanaan pilpres baik
sebelum pelaksanaan (Propaganda) , dan sewaktu pelaksanaan (Pihak
penyelenggara pemilu dan peninjau dan pengamat) serta sesudah pelaksanaan/ 
pengitungan suara (Propaganda, pihak pengamanan, penyelenggara pemilu).

Dari
uraian diatas maka kita dapat tarik sebuah kesimpulan siapa yang dapat
memegang kendali atas 

[Forum-Pembaca-KOMPAS] Ini Dia Uang Kertas Rp 2.000 Baru

2009-07-09 Terurut Topik Agus Hamonangan
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2009/07/09/13363420%20/ini.dia.uang.kertas.rp.2.000.baru


JAKARTA, KOMPAS.com — Bank Indonesia, Kamis (9/7), secara resmi meluncurkan 
uang kertas baru pecahan Rp 2.000 tahun emisi 2009 sebagai alat pembayaran yang 
sah di Indonesia.

Penerbitan uang kertas emisi baru tersebut merupakan implementasi kebijakan 
Bank Indonesia di bidang pengedaran uang yaitu untuk memenuhi kebutuhan uang 
rupiah di masyarakat dalam jumlah nominal yang cukup, jenis pecahan yang 
sesuai, tepat waktu dan dalam kondisi yang layak edar, sebut Pjs Gubernur Bank 
Indonesia, Miranda S Goeltom, dalam siaran pers BI.

Uang pecahan baru tersebut bergambar Pangeran Antasari (Pahlawan Nasional asal 
Banjarmasin, Kalimantan Selatan) dengan gambar bagian belakang Tarian Adat 
Dayak. Uang tersebut akan berlaku sebagai alat pembayaran yang sah mulai 
tanggal 10 Juli 2009. Peluncuran uang ini dilakukan di Banjarmasin hari ini.

Pemilihan gambar pada uang tersebut mengacu kepada desain uang kertas 
sebelumnya yang bertemakan Pahlawan Nasional. Hal ini sebagai bentuk apresiasi 
kepada para pahlawan dan untuk turut serta melestarikan budaya bangsa, 
sebutnya.

Uang kertas baru pecahan Rp 2.000 berwarna dominan abu-abu dengan unsur 
pengaman berupa tanda air bergambar Pangeran Antasari dengan benang pengaman 
yang tertanam di kertas uang dan bertuliskan BI2000 berulang-ulang yang akan 
memendar merah di bawah sinar ultraviolet.

Uang kertas pecahan baru ini juga mengakomodasi kebutuhan para tunanetra dengan 
menyediakan kode tertentu (blind code) di samping kanan bagian muka uang yaitu 
berupa kotak persegi panjang yang dicetak secara intaglio.

Selain itu, seperti pada saat mengeluarkan uang kertas baru pecahan Rp 100.000 
dan Rp 20.000 tahun emisi 2004, serta Rp 50.000 dan Rp 10.000 tahun emisi 2005, 
Bank Indonesia juga mengeluarkan Uncut Banknotes Rp 2.000 (uang khusus yang 
belum dipotong/uang bersambung) sebanyak 4.700 lembaran dengan jenis uang 
bersambung masing-masing berisi 2 bilyet, 4 bilyet, dan 50 bilyet.

Sebagai benda koleksi, Uncut Banknotes ini lazim dikeluarkan di berbagai negara 
sebagai penerbitan uang khusus.


EDJ 



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Negeri ini Tak Bisa Dibangun hanya oleh Capres yang Menang

2009-07-09 Terurut Topik Nurna
The winner takes it all.
Yang menang yang berkuasa. Hanya itu yang terbaik. Koalisi bukan bentuk 
demokrasi. Marilah berkaca kepada negera2 maju yang demokrasinya telah stabil.

Tidak perlu koalisi. Partai gurem yang sok galak saat kampanye, lalu menunduk 
malu2 minta jatah koalisi sebaiknya bubar, dan melebur kepada partai yang 
memberi jatah makan.
 Nurna





From: ajeg ajegil...@yahoo.com
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Sent: Thursday, July 9, 2009 1:55:51 PM
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Negeri ini Tak Bisa Dibangun hanya oleh 
Capres yang Menang







Selama penguasa takut rekonsiliasi nasional, cara ini memang paling efektif 
untuk menyelamatkan kepentingan orang banyak. Yang menang biar memerintah 
sendirian, yang kalah bersama-sama mengawasi sepak terjang pemerintah melalui 
DPR.

Konsep oposisi di Indonesia bukan oposisi preman ala whig party, tapi lebih ke 
oposisi model Westminster yang menyalurkan perbedaan pendapat lewat parlemen. 
Musyawarah / lobby tidak diharamkan.

ajeg=



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Tanggapan terhadap tulisan Fajroel Rahman mengenai bahaya semi otoriterianisme

2009-07-09 Terurut Topik Beta
Saya terkesan dengan tulisan Fajroel Rahman tanggal 8 Juli mengenai akan adanya 
bahaya semi otoriterianisme. Pagi ini saya mendengar ulasan Redaksi Metro TV 
yang bernada serupa. Besar itu akan bisa terjadi karena kemampuan mesin  
lembaga politik nantinya untuk melakukan check and balance akan dikebiri 
akibat adanya kekuatan Pemerintahan dan Parlemen dibawah satu koalisi 
kepartaian.  

Terlepas dari baik buruknya hasil Pileg dan Pilpres kemarin, saya melihat 
peringatan Saudara Fajroel dan Metro TV benar adanya. Saat ini kita sudah 
mendapatkan iklim demokrasi dan kebebasan media yang sangat luar biasa yang 
hanya segelintir negara berkembang di dunia memilikinya. Meskipun kebebasan itu 
masih bisa diperjualbelikan, namun kehadiran, pertumbuhan dan perbaikannya 
harus tetap dilakukan. Mahal sekali biaya, jiwa dan pengorbanan yang sudah kita 
lalui selama 35 tahun untuk mendapat iklim ini. 

Jika demokrasi masih ingin tetap dipertahankan, sudah saatnya harus dibangun 
kelompok oposisi yang kuat untuk adanya check and balance. Kehadiran kelompok 
oposisi akan bisa menjaga dan mengawasi apapun bentuk dari Pemerintah dan 
Parlemen yang ada, meski itu semi otoriter. Jangan dilihat oposisi sebagai 
momok yang menakutkan. Di banyak negara, oposisi bisa jadi partner Pemerintah 
yang baik termasuk bagi counterpart Parlemen mereka. 

Sisi lain kelemahan atau kekurangan dari perjalanan demokrasi kita yang 10 
tahun terakhir adalah tidak bisanya ditampilkan pemimpin dan ketokohan kaum 
muda di arena panggung politik. Kehadiran mereka tidak maksimal akibat 
terbatasnya ruang yang diberikan. Jalur independen dimatikan oleh MK 
mengakibatkan stok calon pemimpin harus dari parpol yang sebatas dari yang kita 
lihat kemarin di Pilpres, itupun sudah usia lanjut.

Untuk menghadapi 2014, diperlukan kerja keras menampilkan kaum elite muda di 
panggung politik. Para elite politik yang tua harus minggir dan legowo. 
Indonesia memerlukan ketokohan dan pemimpin kaum muda yang sudah tahan uji dan 
konsisten dengan demokrasi Pancasila serta pro-rakyat. Indonesia tidak 
memerlukan elite muda yang hanya mencari kesenangan duniawi materi dan nafsu 
birahi. Indonesia tidak memerlukan jargon, kedok dan payung aliran agama dan 
nasionalisme yang akhirnya hanya diperjual belikan martabatnya. 

Pola perjuangan kerakyatan seperti yang dilakukan Bambang Sulistomo (Presiden 
Negeri kaum Proletar dan Miskin) perlu ditiru dan menjadi cermin di diri calon 
para pemimpin muda. Indonesia tidak memerlukan elite muda kelas karbitan karena 
warisan dan pengaruh orang tua, terkecuali jika dia bisa tahan uji dan tampil 
dengan kemampuannya sendiri seperti yang diperlihatkan Prabowo. Kita pernah 
memiliki pemimpin muda yang terbaik di negeri ini seperti Yusril Ihza Mahendra, 
namun dengan segala hormatnya kita kehilangan sosok diri yang bersangkutan 
terlepas dari apa latar belakang ceritanya. 

Kepada Saudara Fajroel Rahman, Jack Yanda Ishak, Fadli Zon, Budiman Sudjatmiko, 
Ray Rangkuti dan yang lain, inilah adalah saatnya untuk membuktikan diri anda. 
Kami-kami yang tua ini akan mendorong anda semua yang muda untuk tampil karena 
jika tidak maka di tahun 2014 demokrasi kita akan kepleset.

Wasalam
BETA


[COPAS] JK-Mega Harus Selamatkan Demokrasi dari Semi Otoritarianisme SBY 35 
#9658;  fadjroel rachman 
[COPAS]Rabu, 08 Juli 2009, 17:28:30 WIB
Laporan: Yayan Sopyani al-Hadi

Jakarta, RMOL. Pemerintahan SBY bisa tergelincir ke dalam semi otoriterianisme, 
jika tidak terjadi check and balance.
Demikian disampaikan Ketua Lembaga Pengkajian Demokrasi dan Negara 
Kesejahteraan (Pedoman Indonesia), Fadjroel Rachman, kepada Rakyat Merdeka 
Online beberapa saat lalu (Rabu, 8/7).

Jika SBY menang maka ada kekhawatiran bisa jatuh pada sistem pemerintahan yang 
semi otoriterianistik. Sekarang, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) juga dikuasai 
oleh Partai Demokrat dan koalisinya. Setelah hasil resmi Komisi Pemilihan Umum 
(KPU) diumumkan, maka Mega dan JK harus segera memproklamirkan diri sebagai 
bagian dari oposisi, kata Fadjroel.

Menurut Fadjroel, kalau Mega dan JK hanya berdiam diri, maka tidak ada check 
and balance sehingga SBY bisa sewenang-wenang. Untuk itu, kata Fadjroel, Mega 
dan JK harus menyelamatkan demokrasi Indonesia. [yan]



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: GolPut akan mati dihutan

2009-07-09 Terurut Topik tjuk kasturi sukiadi
Cak Bambang Sulistomo,
Kalau nggak ada Golongan Pitih tidak akan ada Perlawanan kepada Penjajah. Nggak 
ada Imam Bonjol dan Diponegoro. Nggak ada itu Soekarno, Hatta , Tan Malaka dkk. 
(ikut Belanda saja hidup enak dan tidak harus dipenjara/dibuang) sehingga nggak 
ada kemerdekaan dan tentum saja nggak ada NKRI termasuk Jabatan Presiden. 
Tanpa  Golomgan Putih tidak akan pernah ada Gerakan Reformasi. Pak Harto tidak 
akan pernah terpaksa lengser dan sekarang yang jadi Presiden mungkin Mbak 
Tutut atau Mas Tommy. Sayang Gerakan Reformasi segera mati sebelum bisa 
mengganti Suhartoisme dengan Visi, ideologi dan paradigma baru yang lebih 
menjamin diamalkannya Pancasila dan  Undang-Undang Dasar 45. Suhartosisme yang 
berlandaskan kepada PRAKTISME DAN PRAGMATISME  yang selama tiga puluh tahun 
di santi ajikan tetap menjadi way of life dari sebagian besar warga bangsa. 
Budaya instant biang keroknya adalah  praktisme dan pragmatisme. Globalisasi 
Dunia telah meredusir Suhartoisme
 sekedar menjadi INSTANTISME. ( Menurut Gue sekarang sudah paling Enak dan 
Nyaman). Dengan perkataan lain  bahwa sebagian besar bangsa Indonesia dalam 
berbangsa,  bernegara, dan berdemokrasi tingkat peradabannya telah mundur dan 
semakin rendah dibandingkan dengan periode awal kemerdekaan ( dasawarsa 
1950-an).  Nah kalau ada yang menagtakan bahwa  GOLPUT AKAN MATI DI HUTAN!, 
itu adalah pendapat yang sangat ABSURD!. Insyaallah Golongan Putih tidak akan 
pernah mati selama dunia terkembang karena mereka mengemban Amanah Sunatullah. 
Disamping itu sekarang ini di Indonesia apa masih ada yang namanya hutan? Lha 
wong sudah habis ditebang dan dibalak dengan liar oleh GOLONGAN HITAM!? Kalau 
mau lihat hutan tropis sekarang kita harus nyebrang ke Serawak ( Malaysia). 
Lalu para pembalak liar yang menghancurkan hutan dan lingkungan alam kita itu 
itu sekarang pada kemana ya? Mungkin kita harus tanya rumput yang bergoyang. 
Salam  keprihatinan Tjuk KS





--- Pada Rab, 8/7/09, Bambang Sulistomo pembebasan.bsulist...@gmail.com 
menulis:

Dari: Bambang Sulistomo pembebasan.bsulist...@gmail.com
Topik: Re: [media-jatim] GolPut akan mati dihutan
Kepada: media-ja...@yahoogroups.com
Tanggal: Rabu, 8 Juli, 2009, 11:43 AM





  hehehehe, sudah baca harian Kompas hari ini enggak,
dari hal `1 dan disambung hal 15, surprise banget .
ternyata dari hasil penyisiran tim Mega-pro dan JK-win dan TIM KPU
dengan menggunakan soft copy dari KPU,

terbukti telah ditemukan 11,1 juta pemilih ganda yang ada dalam DPT KPU
dan itu baru sebanyak 70 kabupaten dipulau jawa saja ,
dari selruh 450 kabupaten dinegeri ini
dan dalam konferensi pers-nya ketua KPU yang sehat itu

juga mengakui hasil sisiran tim capres yang hanya dua itu ,
yang satu lagi, enggak tahu kemana sih ?
padahal selama ini KPU dan pemerintah sudah berkali-kali
menyatakan tidak ada masalah lagi dengan DPT.
nah inilah hebatnya negeri ini,

selama ini banyak orang yang sudah mengatakan bahwa DPT ada masalahnya,
termasuk Komnas HAM, LSM independen, pers dan perguruang tingggi,
tapi enggak ada yang mau mengakui tanggung jawabnya,
semua lempar tanggung jawab,

kalau mau jujur, telusuri dulu dong kenapa ada DPT yang jadi kempes
dan ada DPT yang jadi gendut , waktu pemilu legislatif !
kita baru lega setelah tim Mega-pro dan JK-win
meminta hak konstitusionalnya untuk mendapatkan soft copy DPT aseli dari KPU.

dan lucunya nih, bang JK menyatakan bahwa tim Mega-Pro dan Tim JK-Win,
akan menelusuri dan menyisir seterusnya sampai 450 kabupaten,
sehingga nanti pada saat perhitungan hasil pilpres ditingkat pusat,
data DPT KPU yang sudah disisir itu akan dipakai untuk menilainya, hehehehe

lucu ya negeri ini,
untung ada Golongan PUTIH  yang selama ini bersuara keras
berjuang untuk pemilu yang bersih, jujur, adil dan tidak curang,
dan berjuang untuk mencari pemimpin yang tidak sekedar terlihat santun, teduh 
dsb,

tapi yang jujur, adil dan tidak munafik.
menurut golongan putih, selama ini pemilu tidak pernah jujur karena curang
pemilu yang selama ini memang direkayasa-dikendal ikan oleh golongan HITAM.
dimulai dengan memiskinkan rakyat-nya lebih dahulu.

kita tahu kok apa itu golongan putih,
yang tidak sekedar menolak nyontreng-corang- moreng,
tapi dengan konsisten  melakukan perlawanan terhadap golongan hitam,
yang memiskinkan rakyat, yang men-dagangkan hukum dan keadilan,

yang selalu membohongi dan membodohi rakyat banyak.
kita berterimakasih pada tim Mega-prto dan JK-win, yang berjuang bersama
semua organisasi ke-agamaan, dan ormas ke-agamaan,
dengan mengeluarkan pernyataan bersama yang sangat tegas

dan bahu membahu berjuang untuk pemilu yang putih bersih
seperti perjuangan-nya golongan putih selama ini.
pagi ini dengan geram saya ikut nyontreng,
untuk kejujuran ,keadilan dan melawan kecurangan golongan hitam

yang selama ini saya perjuangakan dengan golongan putih.
salambambangsulisto mo


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Moderator: Gathering Komunitas FPK

2009-07-09 Terurut Topik Agus Hamonangan
Miliser FPK yang berbahagia,

- Gathering syukuran 5 Tahun komunitas FPK direncanakan tanggal 31 Juli 2009, 
sambil menunggu kepastian tempat, apakah di Plaza Senayan (PS) atau Grand 
Indonesia (GI), diakhiri nonton bareng Harry Potter, request Agnes :-) 



- Setelah gathering syukuran 5 Tahun FPK, dilanjutkan Gathering komunitas FPK 
di Kebun Raya Cibodas.

- Ini semua masih rencana, semoga terlaksana.


Info selengkapnya akan kami sampaikan di milis FPK



Salam,

Agus Hamonangan
Tarrence
Anna Christianti


Sent from my BlackBerry® Jave  
Powered by XL GPRS/EDGE/3G Network



=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS

2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://epaper.kompas.com/ , 
http://kompas.com/ dan http://kompasiana.com/

3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota

4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id

5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Negeri ini Tak Bisa Dibangun hanya oleh Capres yang Menang

2009-07-09 Terurut Topik khairul wazri
benar bung nurma,sayang anda baru bicara sekarang. saya tidak yakin koalisi 
yang dibangun oleh esbeye bisa bertahan.karena kebanyakan ingin berada di 
kekuasaan, tanpa perlu bersusah payah. pragmatis sekali. tanpa membicarakan 
visi misi masing-masing. 



--- Pada Kam, 9/7/09, Nurna dra_nurna_str...@yahoo.com menulis:

Dari: Nurna dra_nurna_str...@yahoo.com
Topik: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Negeri ini Tak Bisa Dibangun hanya oleh 
Capres yang Menang
Kepada: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Tanggal: Kamis, 9 Juli, 2009, 2:13 PM





  The winner takes it all.

Yang menang yang berkuasa. Hanya itu yang terbaik. Koalisi bukan bentuk 
demokrasi. Marilah berkaca kepada negera2 maju yang demokrasinya telah stabil.



Tidak perlu koalisi. Partai gurem yang sok galak saat kampanye, lalu menunduk 
malu2 minta jatah koalisi sebaiknya bubar, dan melebur kepada partai yang 
memberi jatah makan.

 Nurna




Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] JAKARTA BAROMETERNYA

2009-07-09 Terurut Topik khairul wazri
bung abia,kalau sudah menang sebaiknya tidak mengungkit lagi pernyataan sewaktu 
kampanye. karena pihak yang menang  mungkin saja  seorang yang buruk diantara 
yang buruk sekali dan  yang amat buruk.
hanya jiwa besar dari ketiga kandidat yang bisa meredakan bara api dilapisan 
bawah. tidaklah berarti selamat yang kita ucapkan kalau ketiganya tidak bisa 
menujukan keteladanan.



--- Pada Kam, 9/7/09, abia kamba abi...@yahoo.com menulis:

Dari: abia kamba abi...@yahoo.com
Topik: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] JAKARTA BAROMETERNYA
Kepada: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Tanggal: Kamis, 9 Juli, 2009, 5:13 AM





  Pak Achmad, rasionalnya begitu, semua kandidat capres harus terima 
kenyataan kalah dan memberikan ucapan selamat kepada kandidat yg menang sesuai 
statement mereka di debat capres terakhir..



yang lebih heran bagi saya, Pak JK kan di Aceh bilang beliau yg berjasa dalam 
proses perdamaian di Aceh tapi sesuai hasil hitungan cepat, SBY hampir menang 
90an%. ini menunjukan masyarakat lebih tau apa yg sebenarnya terjadi dan siapa 
yg lebih berperan dalam proses perdamaian di Aceh...



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Pemilu 2014 akan terantuk batu dua kali?

2009-07-09 Terurut Topik Lisman Manurung
DPT bermasalah pada pemilu 2009 sangat menjengkelkan.

Kalau dipikir-pikir, bangsa ini sudah meraih kemajuan karena bisa memanfaatkan 
teknologi canggih. Transfer uang sudah menggunakan ATM. Orang-orang tidak lagi 
menggunakan telegram, tetapi SMS untuk mengirim berita. Juga, anak-anak di 
mana-mana sudah terbiasa memakai komunikasi facebook.

Eeeh pemilu 2009 yang didesain oleh para wakil rakyat (DPR) melalui UU Pemilu 
dan pemilihan anggota KPU malah terantuk-antuk batu yang sama mengenai data 
kependudukan. Tentu letak masalahnya tidak jauh dari seringnya anggota DPR 
periode lalu mengantuk tatkala membahas hal-hal penting.

Jika masih menjadi masalah pada pemilu 2014, maka bangsa-bangsa dunia akan 
menoleh ke kita, kok bisa terantuk-antuk dengan batu yang sama?






--- On Thu, 7/9/09, Godlip Pasaribu marnagan2...@yahoo.com wrote:

 From: Godlip Pasaribu marnagan2...@yahoo.com
 Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak
 To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
 Date: Thursday, July 9, 2009, 4:08 PM
 Menurut saya penyebabnya ialah data
 di setiap kelurahan yang merupakan sumber data DPS memang
 amburadul. Belum lagi KPU tidak memberi perhatian yang cukup
 utk pemutahiran datanya. Di samping itu kayaknya personel
 yang bertugas utk mengkonsolidasikan data di computer juga
 tidak kompeten. Begitu juga para parpol yang diberi
 kesempatan utk memeriksa keakuratan data juga tidak terlalu
 peduli sampai saat2 terakhir ketika ditemukan adanya data2
 yang double, dlsb barulah teriak2 yang sudah terlambat
 karena pelaksanaan Pemilu tinggal satu hari lagi. Hal itu
 mungkin juga terjadi karena sensus penduduk sudah lama tidak
 dilakukan sehingga data yang ada di kelurahan tdk terupdate
 dengan data2 yang baru meninggal, anak2 yang baru mencapai
 umur 17th dan sudah saatnya ikut pemilu dan orang2 yang
 pindah tempat tinggal, pindah kerja ke luar kota atau jadi
 TKI, dan orang2 yang punya 2 atau lebih KTP sehingga dia
 bisa terdaftar di bbrp tempat, dlsb. Kira2 begitu dugaan
 saya.

 Powered by Telkomsel BlackBerry®


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Moderator: Gathering Komunitas FPK

2009-07-09 Terurut Topik kmj...@indosat.net.id
Mas Hamonangan, kali ini saya harus benar-benar ikutan, dah. Belum
tentu lima tahun yang akan datang saya masih bisa hadir,

Salam
KM

Original Message
From: agus.hamonan...@gmail.com
Date: 10/07/2009 5:44
To: forum-pembaca-kompas@yahoogroups.com
Subj: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Moderator: Gathering Komunitas FPK

Miliser FPK yang berbahagia,

- Gathering syukuran 5 Tahun komunitas FPK direncanakan tanggal 31
Juli 2009, sambil menunggu kepastian tempat, apakah di Plaza Senayan
(PS) atau Grand Indonesia (GI), diakhiri nonton bareng Harry Potter,
request Agnes :-)



- Setelah gathering syukuran 5 Tahun FPK, dilanjutkan Gathering
komunitas FPK di Kebun Raya Cibodas.

- Ini semua masih rencana, semoga terlaksana.


Info selengkapnya akan kami sampaikan di milis FPK



Salam,

Agus Hamonangan
Tarrence
Anna Christianti


Sent from my BlackBerry® Jave
Powered by XL GPRS/EDGE/3G Network


Re: Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] AM tidak rasis/berbau SARA

2009-07-09 Terurut Topik loekyh
Saya menyerang mereka yang bereaksi berlebihan dg mengatas-namakan SARA. Ini 
yang lebih berbahaya karena sudah sering terjadi orang begitu gampangnya 
bertindak anarkis dengan mengatas-namakan suku, agama, dsb.

Memang AM berbuat salah, dari sisi etika. Tetapi sasaran (walaupun secara tak 
langsung) dari dari AM adalah JK. Para penjilat JK lah yang tampak memprovokasi 
dg memperlebar dan menambah-nambah bobot kesalahan AM sampai melebar ke masalah 
SARA dan konstitusi yang rentan dg gejolak anarkis.

Salam


--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, Adyanto Aditomo 
adyantoadit...@... wrote:

 Bung Loeky,
  
 Sebaiknya anda tidak usah ikut membela Sdr. Andi M yang keras kepala karena 
 pada dasarnya pernyataan Sdr Andi M itu secara teknis memang tidak ada yang 
 salah, tetapi dalam Bahasa Politik, itu merupakan kesalahan besar.
 Dia telah gagal memilih kata - kata yang tepat pada situasi yang tepat dan 
 untuk masalah yang tepat, sehingga malah membuat masyarakat yang seharusnya 
 mendukung dia dengan sepenuh hati berbalik jadi menghujat dia habis - habisan.
  
 Bung Andi M itu bukan anak kemarin sore yang tidak paham Ilmu Politik, tetapi 
 dia itu seorang Doktor dalam Ilmu Politik dari Universitas Terkemuka di Dunia.
 Jadi seharusnya Sdr. Andi M sudah sangat faham bagaimana seharusnya seorang 
 Politisi Handal berkomunikasi dengan masyarakat, baik itu pendukungnya maupun 
 lawan politiknya.
 Kalau Bung Loeky menyayangi Sdr. Andi M dan berharap dia menjadi Politisi 
 Handal, menjadi bagian dari pemecahan masalah yang dihadapi oleh bangsa ini 
 dan bukannya malah menjadi sumber masalah yang menambah keruwetan bangsa ini, 
 sebaiknya kesalahan yang dia buat jangan terus dibela mati - matian dengan 
 segala argumentasi yang secara teknis rasanya masuk akal, tetapi tidak akan 
 memecahkan persoalan, yaitu membuat Sdr. Andi M tumbuh menjadi Politisi 
 Handal di negri ini.
  
 Ciri - ciri Politisi Handal antara lain:
 - Mampu berkomunikasi dengan masyarakat secara efektif dan efisien, sehingga 
 reaksi dari masyarakat atas komunikasi tersebut sesuai dengan apa yang dia 
 kehendaki.
 Waktu dan energinya tidak dihabiskan hanya untuk melakukan klarifikasi 
 terhadap apa yang telah dia ucapkan.
  
 - Menjadi bagian dari solusi yang dihadapi oleh bangsa ini dan tidak menjadi 
 sumber masalah bagi bangsa ini yang justru bisa menambah ruwet persoalan 
 bangsa.
 
 Salam,
  
 Adyanto Aditomo




[Forum-Pembaca-KOMPAS] Ada banyak penjilat

2009-07-09 Terurut Topik kyremparium
Ada banyak penjilat yg muncul kepermukaan. Anda bisa tau dari gaya bicaranya. 
Sayang sekali para penjilat itu tidak tau malu, degan bangga muncul kehadapan 
publik. Saya harap harus ada orang yg memang harus bertanggung jawab dengan 
kisruhnya pemilu kali in. Dana yg jauh lebih besar dibandingkan pemilu 2004, 
sementara pekerjaannya tidak lebih berat karena hanya memperbaiki apa yg dulu 
sudah dirintis. Sayangnya, keadaannya saaat ini bukanlah lebih baik dari pemilu 
2004. Masa dengan jumlah yg sangat besar dan dengan memiliki gambaran apa yg 
akan dilakukan malah jd tambah runyam..??Pertanggung jawaban dana pemilu harus 
dilakukan, pertanggung jawsaban tentanag mereka yg haknya dicuri agar tidak 
bisa memilih jg harus dilakukan. Itu pekerjaan mudah presiden terpilih. 
Pertanyaannya apakah presiden terpilih bisa melakukannya..?? Beberapa pihak 
tentu bersyukur M Pro tidak menang. Karena dengan menyingkirkan mereka mungkin 
saja artinya adalah menyelamatkan mereka dari bayng2 kegelapan. Mereka tau itu, 
sehingga bagaimanapun caranya, mereka harus kalah agar para koruptor selamat. F 
- - K who stole the poor..!!



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Moderator: Gathering Komunitas FPK

2009-07-09 Terurut Topik Agus Hamonangan
Terima kasih pak,

Dengan senang hati, saya tunggu kehadirannya.

Salam,

AH



--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, kmj...@... kmj...@... wrote:

 Mas Hamonangan, kali ini saya harus benar-benar ikutan, dah. Belum
 tentu lima tahun yang akan datang saya masih bisa hadir,
 
 Salam
 KM
 
 Original Message
 From: agus.hamonan...@...
 Date: 10/07/2009 5:44
 To: forum-pembaca-kompas@yahoogroups.com
 Subj: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Moderator: Gathering Komunitas FPK
 
 Miliser FPK yang berbahagia,
 
 - Gathering syukuran 5 Tahun komunitas FPK direncanakan tanggal 31
 Juli 2009, sambil menunggu kepastian tempat, apakah di Plaza Senayan
 (PS) atau Grand Indonesia (GI), diakhiri nonton bareng Harry Potter,
 request Agnes :-)
 
 
 
 - Setelah gathering syukuran 5 Tahun FPK, dilanjutkan Gathering
 komunitas FPK di Kebun Raya Cibodas.
 
 - Ini semua masih rencana, semoga terlaksana.
 
 
 Info selengkapnya akan kami sampaikan di milis FPK
 
 
 
 Salam,
 
 Agus Hamonangan
 Tarrence
 Anna Christianti
 
 
 Sent from my BlackBerry® Jave
 Powered by XL GPRS/EDGE/3G Network





Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Moderator: Gathering Komunitas FPK

2009-07-09 Terurut Topik Deddy Mansyur
Dr. KM,
Please jangan pesimis dong. 5 tahun pendek sekali.
Saya masih ingin berjumpa nanti di JKT.
Insya Allah 5 tahun lagi kita masih bisa ngumpul merayakan 10 tahun FPK.

salam,
sensei deddy mansyur
university of houston
http://www.uh.edu/shotokan/
http://www.houstonshotokankarate.com/



- Original Message - 
From: Agus Hamonangan agushamonan...@yahoo.co.id
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Sent: Thursday, July 09, 2009 6:45 PM
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Moderator: Gathering Komunitas FPK


Terima kasih pak,

Dengan senang hati, saya tunggu kehadirannya.

Salam,

AH



--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, kmj...@... kmj...@... 
wrote:

 Mas Hamonangan, kali ini saya harus benar-benar ikutan, dah. Belum
 tentu lima tahun yang akan datang saya masih bisa hadir,

 Salam
 KM

 Original Message
 From: agus.hamonan...@...
 Date: 10/07/2009 5:44
 To: forum-pembaca-kompas@yahoogroups.com
 Subj: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Moderator: Gathering Komunitas FPK

 Miliser FPK yang berbahagia,

 - Gathering syukuran 5 Tahun komunitas FPK direncanakan tanggal 31
 Juli 2009, sambil menunggu kepastian tempat, apakah di Plaza Senayan
 (PS) atau Grand Indonesia (GI), diakhiri nonton bareng Harry Potter,
 request Agnes :-)



 - Setelah gathering syukuran 5 Tahun FPK, dilanjutkan Gathering
 komunitas FPK di Kebun Raya Cibodas.

 - Ini semua masih rencana, semoga terlaksana.


 Info selengkapnya akan kami sampaikan di milis FPK



 Salam,

 Agus Hamonangan
 Tarrence
 Anna Christianti


 Sent from my BlackBerry® Jave
 Powered by XL GPRS/EDGE/3G Network


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] AM tidak rasis/berbau SARA

2009-07-09 Terurut Topik rzain
Tidak satu kalimatpun yang salah kecuali ada kata yang dipotong, sehingga tidak 
ada kesalahan etika.
Sekarang ini, sekarang ini, belum waktunya orang Sulsel menjadi Presiden, 
sekarang ini.
Terbukti kan.


--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, loekyh loe...@... wrote:

 Saya menyerang mereka yang bereaksi berlebihan dg mengatas-namakan SARA. Ini 
 yang lebih berbahaya karena sudah sering terjadi orang begitu gampangnya 
 bertindak anarkis dengan mengatas-namakan suku, agama, dsb.

 Memang AM berbuat salah, dari sisi etika. Tetapi sasaran (walaupun secara tak 
 langsung) dari dari AM adalah JK. Para penjilat JK lah yang tampak 
 memprovokasi dg memperlebar dan menambah-nambah bobot kesalahan AM sampai 
 melebar ke masalah SARA dan konstitusi yang rentan dg gejolak anarkis.

 Salam


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak!!!!

2009-07-09 Terurut Topik Godlip Pasaribu
Betul sekali Pak Wardani. Di daerah saya sejauh pengamatan saya semuanya 
berjalan tertib dan lancar, jauh sekali dari kecurangan. Makanya saya juga 
bingung kalau dibilang ada kecurangan sistematis. Apa ya?
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Wardani dani dhanny_ajad...@yahoo.co.id

Date: Thu, 9 Jul 2009 17:12:04 
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Subject: RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak


Alhamdulillah Pemilu dah berjalan lancar, yang penting rakyat di daerah-daerah 
aman.Biar politisi di pusat saja yang pusing. Siapapun yang menang saat ini, 
harus diterima dengan lapang dada, karena semua terjadi atas kehendak Allah. 
Rakyat hanya bisa berdoa, semoga pemimpin terpilih bisa amanah, khususnya dalam 
menjaga Amanah Pancasila dan UUD 45, keutuhan NKRI serta mampu meningkatkan 
kesejahteraan rakyat. Saya merasa lucu saya, melihat salah satu calon wappres 
yang kalah dalam quick count, rabu malam teriak-teriak di media massa, 
memaki-maki lembaga2 survei bahkan menyalahkan televisi yang menayangkan hasil 
survei tersebut. Saya rasa hal ini bukan tindakan yang simpatik dan justru 
mengurangi simpati para pemilihnya.Rakyat dah semakin pintar, tak mudah dibeli. 
Sudah selayaknya, yang kira-kira kalah,  instropeksi diri. Saya juga merasa 
lucu dengan pernyataan Bung Fahmi Idris, ketua team pemenangan JK-WIN,yang 
memberikan selamat kepada calon terpilih,
 namun menyatakan Golkar tidak akan menjadi oposisi, karena selama ini Golkar 
identik dengan pemerintahan. Mang enak jadi oposisi? Golkar yang haus dengan 
kekuasaan, tentuk tidak tahan berada di lahan kering jika menjadi oposisi?Apa 
ga plin plan itu namanya. Dulu mikirnya apa waktu mau mengusung calon sendiri. 
Lantas apakah koalisi 24 masih mau menerima koalisi Golkar setelah kader 
golkar sendiri mengkhianatinya pada pilpres kali ini. Entahlah. Politik, tidak 
ada persaudaran abadi,yang ada hanya kepentingan abadi. Kami rakyat kecil hanya 
bisa urun doa. semoga Allah SWT memberi petunjuk pada pemimpin terpilih.Amien.






=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS

2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://epaper.kompas.com/ , 
http://kompas.com/ dan http://kompasiana.com/

3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota

4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id

5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Akhirnya Rakyat memang memilih Lanjutkan

2009-07-09 Terurut Topik Godlip Pasaribu
Menurut saya ganteng itu relatip Bung. Ada yang menganggap Wiranto jauh lebih 
ganteng dari SBY. Ada juga yang menganggap Prabowo yang lebih ganteng. Yang 
jelas dan tak terbantahkan adalah Mega uyang paling cantik. Tetapi masyarakat 
kita sudah pintar2, tidak terpengaruh kepada kecantikan dan kegantengan 
seseorang. Yang sportif dong Bung!
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: khairul wazri khairul_wa...@yahoo.com

Date: Thu, 9 Jul 2009 02:54:29 
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Subject: Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Akhirnya Rakyat memang memilih Lanjutkan


 
 
 
jangan lupa bung agung pemilih kita senang dengan residen yg guanteng. soalnya 
kebanyakan nonton sinetron.
 




=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS

2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://epaper.kompas.com/ , 
http://kompas.com/ dan http://kompasiana.com/

3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota

4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id

5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak!!!!

2009-07-09 Terurut Topik nur suhascaryo
ya begitulah politisi kita negerawanannya dan gentlelitasnya dan elegenitas 
belum muncul
, semoga hal tersebut menjadi pembelajaran untuk semua kandidat yang akan 
menjadi presiden, seperti ada salahsatu kandidat presiden yang awalnya diusung 
oleh komunitas dan partai kecil tetapi kena aturan tresshold dan berikutnya 
tidak ada yang ngusung menjadi presiden tetap netralitas dan tidak sindir sana 
dan sini, ya itu legowo, ayuk kita belajar legowo heee.he.he

Salam milis FPK

Nur Suhas Caryo

--- On Thu, 7/9/09, wahyu yulianto maswahy...@yahoo.co.id wrote:

From: wahyu yulianto maswahy...@yahoo.co.id
Subject: RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] SBY menang telak
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Thursday, July 9, 2009, 11:25 AM




  Iya..

Liat tuh kandidat no... sinis terus

Sindir sana sindir sini akhirnya kalah...



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Ongkos Naik Haji ditetapkan

2009-07-09 Terurut Topik triyono harjowasono
Dua hari setelah pemilu pilpres dilaksanakan,Menteri Agama Maftuh Basuni 
langsung mengumumkan biaya penyelenggaraan haji tahun ini.

Dijelaskan oleh Menag, bahwa komponen BPIH 2009 yg tidak dapat dihindari 
kenaikan adalah:
1.biaya sewa pemondokan di Arab Saudi
2.biaya konsumsi jemaah

Mengenai tempat pemondokan,dikarenakan ada perluasan di sekitar Masjid Harom 
pemerintah Saudi Arabia
memberikan jalan keluar memberikan ijin bagi warga setempat untuk menyewakan 
gedung atau imaroh buat
disewakan bagi jemaah haji.Tentunya dengan syarat2 yg sangat ketat dan di 
survey terlebih dahulu oleh instansi
yg berwenang,setelah memenuhi syarat baru di berikan sertifikat dan ijin untuk 
disewakan.

Peluang ini seharusnya dimanfaatkan dengan sebaik2nya.Ada selisih perbedaan yg 
lebih murah dibandingkan harga sewa hotel.
Mengenai biaya konsumsi,memang dibulan haji ada kecenderungan naiknya harga2 
bahan pokok. Tetapi relatif
stabil karena mata uang real tidak mengalami inflasi.Bahkan kontrol harga dan 
distribusi barang sangat ketat dr pemerintah setempat.Harga bensin diturunkan 
bukannya naik.Upah pekerja catering juga masih tetap sama dg  tahun2 sebelumnya.

Semoga pelaksanaan ibadah haji tahun ini semakin baik dan bisa berjalan lancar.

Salam hangat
Tri_harjo
(saat ini tinggal di Mekkah)


  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Moderator: Gathering Komunitas FPK

2009-07-09 Terurut Topik nur suhascaryo
momen yang tepat dengan pilpres yang sudah sukses, semoga terlaksana dengan 
baik seperti di serpong, salam tuk semua milis FPK.

 NSC

--- On Thu, 7/9/09, Agus Hamonangan agushamonan...@yahoo.co.id wrote:

From: Agus Hamonangan agushamonan...@yahoo.co.id
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Moderator: Gathering Komunitas FPK
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Thursday, July 9, 2009, 4:45 PM

















  Terima kasih pak,



Dengan senang hati, saya tunggu kehadirannya.



Salam,



AH



--- In Forum-Pembaca- kom...@yahoogrou ps.com, kmj...@... kmj...@... wrote:



 Mas Hamonangan, kali ini saya harus benar-benar ikutan, dah. Belum

 tentu lima tahun yang akan datang saya masih bisa hadir,



 Salam

 KM



 Original Message

 From: agus.hamonangan@ ...

 Date: 10/07/2009 5:44

 To: forum-pembaca- kom...@yahoogrou ps.com

 Subj: [Forum-Pembaca- KOMPAS] Moderator: Gathering Komunitas FPK



 Miliser FPK yang berbahagia,



 - Gathering syukuran 5 Tahun komunitas FPK direncanakan tanggal 31

 Juli 2009, sambil menunggu kepastian tempat, apakah di Plaza Senayan

 (PS) atau Grand Indonesia (GI), diakhiri nonton bareng Harry Potter,

 request Agnes :-)







 - Setelah gathering syukuran 5 Tahun FPK, dilanjutkan Gathering

 komunitas FPK di Kebun Raya Cibodas.



 - Ini semua masih rencana, semoga terlaksana.





 Info selengkapnya akan kami sampaikan di milis FPK







 Salam,



 Agus Hamonangan

 Tarrence

 Anna Christianti





 Sent from my BlackBerry® Jave

 Powered by XL GPRS/EDGE/3G Network



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Sepeda Motor Fuel Cell Karya BPPT

2009-07-09 Terurut Topik Agus Hamonangan
Oleh Nawa Tunggal

http://koran.kompas.com/read/xml/2009/07/10/03364193/sepeda.motor.fuel.cell.karya.bppt




Sepeda motor ramah lingkungan dengan sumber energi listrik fuel cell atau sel 
bahan bakar karya Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi diluncurkan pada 
2008 lalu, tetapi dengan jantung teknologi yang masih harus diimpor. Saat ini 
komponen jantung berupa reaktor hidrogen dengan oksigen itu mampu diproduksi 
sendiri.

Komponen utama teknologi sel bahan bakar yang digunakan untuk sepeda motor saat 
itu senilai Rp 150 juta, diimpor dari Amerika Serikat pada tahun 2000, kata 
Eniya Listiani Dewi, perekayasa pada Pusat Teknologi Material BPPT, Kamis (9/7) 
di Jakarta.

Seiring waktu, harga komponen yang menjadi jantung teknologi sel bahan bakar 
berupa Polymer Electrolyte Membrane Fuel Cell (PEMFC) itu makin turun. Menurut 
Eniya, harganya sekarang berkisar Rp 30 jutaan. Harga ini masih tetap tinggi.

Komponen yang mahal tentu saja mengurangi daya saing produk. Meski teknologi 
itu dibilang ramah lingkungan tanpa mengemisi karbon dan menghasilkan limbah 
air murni, tetap saja mahal dan memiliki peluang kecil untuk diadopsi 
masyarakat. Terutama pada masyarakat kita yang memiliki daya beli rendah.

Tunjukkan hasil

Nasib sepeda motor fuel cell BPPT, yang dirancang Eniya bersama Tjujtuk 
Ismujanto dari Pusat Teknologi Material BPPT dan Ganesha Tri Chandrasa dari 
Balai Besar Teknologi Energi BPPT, awalnya menghadapi prospek suram karena 
harganya sulit terjangkau.

Eniya, yang memimpin Tim Perekayasa Sel Bahan Bakar BPPT dengan anggota 40 
ahli, terus berupaya memproduksi PEMFC dengan material lokal. Saat ini upaya 
tersebut sudah menunjukkan hasilnya.

PEMFC, yang juga dikenal sebagai Proton Electrolyte Membrane Fuel Cell, kini 
diproduksi dengan komponen-komponen lokal. Produksinya dengan teknologi 
nanokomposit untuk menggantikan komponen elektrode dan elektrolit padat polimer 
PEMFC.

Komponen lainnya juga mampu disubstitusi dengan bahan lokal. Di antaranya, 
komponen end plate berupa lempeng tembaga penopang rangkaian PEMFC. Kemudian 
current collector yang mengantar arus listrik.

Ada lagi grafit atau karbon sebagai pemisah membran electrode assembly (MEA, 
inti penghasil listrik dalam sistem kerja sel bahan bakar). Komponen grafit dan 
MEA juga dapat disubstitusi dengan material lokal.

Riset untuk menyubstitusi PEMFC itu menghabiskan dana pagu BPPT sampai Rp 2 
miliar selama 2005 sampai 2008, ujar Eniya.

Alhasil, kini penurunan produksi PEMFC dengan material lokal sampai 80 persen. 
Sebagai contoh, satu komponen utama MEA, satu lembar MEA impor seharga Rp 2,5 
juta, dapat disubstitusi dengan material lokal menjadi Rp 600.000 per lembar.

Menurut Kepala BPPT Marzan Azis Iskandar, temuan substitusi PEMFC itu sekarang 
masih dalam tahap berbagai pengujian. Salah satunya adalah mengenai keandalan 
material yang akan menentukan daya tahan komponen tersebut.

Infrastruktur

Sepeda motor fuel cell BPPT didukung daya listrik 500 watt dari sistem sel 
bahan bakar. Sepeda motor itu pun mampu melaju dengan kecepatan maksimal 60 
kilometer per jam. Sepeda motor ini tak perlu lagi di-charge baterainya, kata 
Eniya.

Gas hidrogen menjadi sumber tenaga penggerak sepeda motor tersebut. Tentu saja 
setelah diubah menjadi listrik untuk menggerakkan motor.

Pada sepeda motor itu gas hidrogen ditampung di sebuah tangki dengan kapasitas 
7 liter. Tangki ini bukan seperti tangki sepeda motor biasanya, melainkan 
tangki yang mengandung metal hydride atau padatan logam (biasanya dari 
magnesium atau mangan) yang segera akan bereaksi menangkap hidrogen.

Metal hydride mengalirkan gas hidrogen setelah memperoleh bukaan saluran 
tangki dengan suhu kamar (berkisar 25 derajat celsius), kata Eniya.

Gas hidrogen itu kemudian mengalir menuju PEMFC hingga bereaksi secara 
elektrokimia dengan oksigen yang diperoleh dari udara dan menghasilkan arus 
listrik untuk menggerakkan motor, limbah air, serta panas.

Volume 1 liter hidrogen telah diuji dan dalam uji coba itu mampu menghasilkan 
daya 500 watt selama satu jam yang menggerakkan motor tersebut dengan kecepatan 
50 kilometer per jam.

Harga hidrogen ultra high pure 99,999 persen yang digunakan itu dibeli dari 
Singapura dengan harga Rp 1,7 juta untuk volume 7 meter kubik, kata Eniya.

Jadilah, gas hidrogen menjadi bahan bakar teknologi transportasi yang ramah 
lingkungan. Pada masa mendatang gas hidrogen menjadi basis pergerakan dunia 
untuk menggantikan sumber energi fosil yang tidak terbarukan.

Menurut Eniya, pengembangan sel bahan bakar untuk sarana transportasi relatif 
sudah tidak menemui kendala. Persoalan yang dihadapi adalah infrastruktur yang 
menunjang manufaktur produksi komponen sel bahan bakar dan produksi bahan bakar 
gas hidrogen itu sendiri.

Implementasi inovasi teknologi sel bahan bakar ini membutuhkan peran swasta. 
Namun, pemerintah juga patut didorong memberikan insentif. Kecuali, pada 
masanya nanti menginginkan menjadi bangsa konsumtif belaka.


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kenapa Rakyat Indonesia Miskin?

2009-07-09 Terurut Topik Hakiki Akbari
Bung Khairul,  ga usah jauh jauh di IPB, di SMA saja sekarang uang pangkal nya 
ditambah ini itu sudah 7,5 juta. kalau nitip ke guru (sekarang msh ada) bisa 
lebih lagi.  Dan ini saya rasakan sendiri beratnya. Saya juga yakin masyarakat 
merasakan beratnya kehidupan di masa pemerintahan SBY ini. 
Jangan salah Pak, saya Golput, saya tidak berusaha membela SBY. Yang ingin saya 
katakan adalah ditengah kehidupan masyarakat yang luar biasa berat ini, rakyat 
masih saja memilih SBY untuk jadi presiden selanjutnya. Ditengah segala 
kontroversi yang mengelilingi SBY selama masa kepemimpinannya, rakyat tetap 
mempercayakan kursi presiden diduduki SBY. Bukan oleh yang lain.
Jadi, Diluar sana.. diantara puluhan  juta rakyat indonesia..ada cara memandang 
yang berbeda dengan kita, ada cara berpikir yang berbeda dengan kita. 
sedemikian bedanya sehingga dengan segala kontroversi ini mereka tetap memilih 
SBY. Kenyataan ini lah yang saya minta diterima oleh semuanya. Kalau mungkin 
dikaji lebih lanjut silahkan, kenapa bisa demikian.
Dari awal tanggapan saya kepada bung Nizami adalah ketidaksepakatan saya akan 
sikapnya yang menyalahkan rakyat atas pilihannya. Bukan tentang penilaiannya 
atas SBY. 

jangan salah paham
HQQ




From: khairul wazri khairul_wa...@yahoo.com
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Sent: Thursday, July 9, 2009 4:52:19 PM
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kenapa Rakyat Indonesia Miskin?





bung hakiki,
 
anda benar bahwa tidak mungkin seluruh pemilih esbeye bodoh. tapi bisa ndak 
anda menjelaskan. apa yg telah dibangun esbeye dengan uang lebih seribu 
triyun  setahun. ponakan saya mahasiswa undangan di ipb bayar tujuhbelas juta 
lebih. untuk bisa mengikuti kuliah disana. ini bagaimana?
 


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kenapa Rakyat Indonesia Miskin?

2009-07-09 Terurut Topik sekretariat pshb
dari caleg s/d pilpres semua ajukan program sekolah gratis, pingin pinter kok 
gratis, mustahil. yg ada itu subsidi pemerintah. sejak awal sy kok tdk percaya. 
buktinya, masukin sekolah skg jauh lebih mahal drpd jaman orba, tdk 
negeri/swasta tp kualitas tdk dijamin. cuma beda fasilitas AC, laborat, bahasa, 
toh hasilnya bgitu2 aja. cobalah kita semua ini pikirkan sekolah semakin murah. 
sekolah yg tdk dibatasi ruang  waktu seperti universitas terbuka sehrsnya di 
improve agar pendidikan merata sampe kampung2. gunakan jaringan internet/online 
 terbanyak balai latihan, shg generasi bangsa ini giat kerja bukan belajar 
doang. bangsa enterpreneur spt korea n china hrs jd contoh bangsa ini.

www.hukumbisnis.co.cc



From: Hakiki Akbari hakikiakb...@yahoo.com
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Sent: Friday, July 10, 2009 7:32:59 AM
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kenapa Rakyat Indonesia Miskin?





Bung Khairul,  ga usah jauh jauh di IPB, di SMA saja sekarang uang pangkal nya 
ditambah ini itu sudah 7,5 juta. kalau nitip ke guru (sekarang msh ada) bisa 
lebih lagi.  Dan ini saya rasakan sendiri beratnya. Saya juga yakin masyarakat 
merasakan beratnya kehidupan di masa pemerintahan SBY ini.  
Jangan salah Pak, saya Golput, saya tidak berusaha membela SBY. Yang ingin saya 
katakan adalah ditengah kehidupan masyarakat yang luar biasa berat ini, rakyat 
masih saja memilih SBY untuk jadi presiden selanjutnya. Ditengah segala 
kontroversi yang mengelilingi SBY selama masa kepemimpinannya, rakyat tetap 
mempercayakan kursi presiden diduduki SBY. Bukan oleh yang lain.
Jadi, Diluar sana.. diantara puluhan  juta rakyat indonesia..ada cara memandang 
yang berbeda dengan kita, ada cara berpikir yang berbeda dengan kita. 
sedemikian bedanya sehingga dengan segala kontroversi ini mereka tetap memilih 
SBY. Kenyataan ini lah yang saya minta diterima oleh semuanya. Kalau mungkin 
dikaji lebih lanjut silahkan, kenapa bisa demikian.
Dari awal tanggapan saya kepada bung Nizami adalah ketidaksepakatan saya akan 
sikapnya yang menyalahkan rakyat atas pilihannya. Bukan tentang  penilaiannya 
atas SBY. 

jangan salah paham
HQQ


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Neolib itu apa sih?

2009-07-09 Terurut Topik Teuku Moeda Abadi
neolib udah ngak perlu dibahas,orang senang dengan julukan tersebut untuk 
budiono,terbukti 60 % lebih mencontreng beliau,

teukumoedaab...@ymail.com http://teukumoedaabadi.blogspot.com


  1   2   >