On 2/11/06, Zaki Akhmad [EMAIL PROTECTED] wrote:
1) Diskusi Matematika bersama Bu Andonowati (Dosen Matematika ITB)Hihihi.. Bu Andonowati ya? Dulu saya pernah diajar pas TPB, orangnya nyantai... sarapan di oktagon nggak bawa duit, minjam ke teman saya :. Btw, dia adalah seorang yang mengerti
baskara wrote:
Di Jepang juga kesannya sama. :-)
Tapi, memang susah mengatur rasa masakan Indonesia. Kalau memakai rasa
aslinya, terlalu pedas. Itu komentar teman lab saya yang transit di
Jakarta saat liburan tahun baru lalu.
Katanya, Terlalu pedas, tapi Fanta-nya lebih enak daripada yang di
m .c. ptrwn wrote:
- Porsi dikit, harga mahal
Makanan eropa lebih gila lagi. Porsi jauh lebih dikit, dan jauh lebih
mahal :-)
- resto indonesia di LN biasanya kokinya (sorry agak agak sara)
chineese-indonesian , jadi rasanya sudah disesuaikan ..
Dimana-mana emang harus gitu. Coba aja
RAHASIA MENDAPATKAN UANG JUTAAN RUPIAH
DARI INTERNET!!!
Message: SALAM SUKSES
PERNAHKAH ANDA MEMBAYANGKAN
MENDAPAT UANG JUTAAN RUPIAH DARI
INTERNET!!!
APAPUN PROFESI ANDA ANDA JUGA BISA
MELAKUKANNYA.
DENGAN SEDIKIT USAHA MAKA IMPIAN ANDA
AKAN TERWUJUD.
LALU BAGAIMANAKAH
RAHASIA MENDAPATKAN UANG JUTAAN RUPIAH
DARI INTERNET!!!
Message: SALAM SUKSES
PERNAHKAH ANDA MEMBAYANGKAN
MENDAPAT UANG JUTAAN RUPIAH DARI
INTERNET!!!
APAPUN PROFESI ANDA ANDA JUGA BISA
MELAKUKANNYA.
DENGAN SEDIKIT USAHA MAKA IMPIAN ANDA
AKAN TERWUJUD.
LALU BAGAIMANAKAH
On Sun, Feb 12, 2006 at 08:07:34PM +1100, David Sudjiman wrote:
m .c. ptrwn wrote:
- Porsi dikit, harga mahal
Makanan eropa lebih gila lagi. Porsi jauh lebih dikit, dan jauh lebih
mahal :-)
Mereka mentingin kualitas, bukan kuantitas. Makanya org French sehat2
sampe tua, jarang ada yg
On 2/12/06, Syahbudi1945 [EMAIL PROTECTED] wrote:
RAHASIA MENDAPATKAN UANG JUTAAN RUPIAHDARI INTERNET!!!Message: SALAM SUKSESPERNAHKAH ANDA MEMBAYANGKANMENDAPAT UANG JUTAAN RUPIAH DARIINTERNET!!!APAPUN PROFESI ANDA ANDA JUGA BISA
MELAKUKANNYA.DENGAN SEDIKIT USAHA MAKA IMPIAN ANDAAKAN
On 2/11/06, Oskar Syahbana [EMAIL PROTECTED] wrote:
Halo,Saya ingin masukan dari rekan - rekan. Saya mencoba untuk membuatserver sendiri (yang sekarang sudah online, hanya koneksi masih naikturun -- harus di setup sedikit). Untuk seorang pemula, lebih baik
mana, menggunakan server yang *NIX based
On 2/10/06, Zaki Akhmad [EMAIL PROTECTED] wrote:
Apa bener dunia bakal bener-bener jadi datar nih?Saya mulai dengan cerita saya ya. Minggu ini ada dua pameran pendidikandi Bandung. Selasa kemarin pameran pendidikan Kanada di hotel Hyatt.Terus satu lagi, Kamis kemarin pameran pendidikan Belanda di
Dipo Prasetyo wrote:
Aku ga pengalaman masalah ginian, tp pernah terjun diajak temen ke arena
pendataan mirip2 ini di sektor energi dan pendidikan terkemuka...
Sip. Yang penting sudah pernah punya pengalaman. Jadi saya bisa
tanya-tanya lebih lanjut. Soalnya jarak antara realita dan teori
Dipo Prasetyo wrote:
..tindak tegas dunk, ko malah
dilindungi ditutupi bahkan disembunyikan seakan2 ga ada apa2 seperti mahluk
gaib... H, syerem...
Kalau gitu, jangan kebanyakan nonton film misteri Mas Dipo. Lebih baik
baca buku terus nulis. Hippie...
Zaki Akhmad
Dicky Arinal wrote:
Hihihi.. Bu Andonowati ya? Dulu saya pernah diajar pas TPB, orangnya
nyantai... sarapan di oktagon nggak bawa duit, minjam ke teman saya :. Btw,
dia adalah seorang yang mengerti matematika by hearts...
Halo Dicky, salam kenal. Wah kamu anak Matematika ya? Aku gak dapat Bu
On 2/12/06, Andriansah [EMAIL PROTECTED] wrote:
Menurut saya, kedepan, jika saya punya anak , maka harus ada nama
keluarga, karena selain untuk mempermudah dalam melacak keturunan, juga akan
mempermudah dalam pendaftaran di mana.
Mempermudah dari sisi apa?
Saya memang pernah melihat
On 2/12/06, baskara [EMAIL PROTECTED] wrote:
Softcopy (ebooks) tidak bisa dibaca berlama-lama. Kalau terlalu lamamembaca di depan monitor (berbeda kondisi untuk tiap mata orang), matakita akan mengalami dry eye (
http://en.wikipedia.org/wiki/Dry_eye).Ada artikel yang mengatakan melihat monitor
On 2/12/06, Zaki Akhmad [EMAIL PROTECTED] wrote:
Halo Dicky, salam kenal. Wah kamu anak Matematika ya? Walah, deduksi darimana ini? Kayaknya kamu nggak bakalan lulus ujian menjadi 'sleuth', lha wong pas TPB kan jurusannya campur aduk...
Aku gak dapat BuAndono untuk Kalkulus. Hmm dari diskusi
On 2/12/06, Andriansah [EMAIL PROTECTED] wrote:
pertanyaan selanjutnya, server kamu itu untuk apa? aplikasi apa saja yang pengen kamu jalankan di server itu?
kalo untuk web server, mail server, db server, mungki (mungkin,
termasuk saya) akan merekomendasikan Linux, (openbsd, debian,
freebsd).
On 2/11/06, Fatih [EMAIL PROTECTED] wrote:
Saya sering kecewa kalau acara dengan mahasiswa, karena mahasiswa Indonesia
di LN koq jadi sering cengeng :sekarang -)
*** hehehe pak made pns ya? :)
Wah salah total, saya bukan PNS. Walau dapat beasiswa dari
kampus saya, idea saya, kalau saya dapat
On 2/10/06, Zaki Akhmad [EMAIL PROTECTED] wrote:
Saya sering kecewa kalau acara dengan mahasiswa, karena mahasiswa Indonesia di LN koq jadi sering cengeng :sekarang -)Oh gitu ya Pak Made. Apa karena keadaan di LN sudah nyaman dan mapanjadi merasa sudah masuk zona aman? Saya sih masih di Bandung
Affan Basalamah wrote:
Lho justru itu,
teman kamu yang pintar itu harusnya kamu tanya-tanyai, sampai capek kalo
perlu,
agar ilmu yang ada di kepalanya dia itu jadi berguna buat orang di
sekelilingnya.
Buat apa dia belajar capek-capek kalau orang lain nggak dapat manfaat,
iya nggak ???
Dipo Prasetyo wrote:
Xixixixi, harusnya temenmu yang pake Fedora itu malu ko bs ga punya waktu
utk jawab pertanyaanmu Pak Zaki. Ya udah lah, lupakan temenmu kalo mm kamu
ngerasa ngeggangu ato membuat perasaanmu ga enak.
Whuaasaya belum menikah. Jadi jangan dipanggil Pak, Mas Dipo.
Soalnya
Dicky Arinal wrote:
Walah, deduksi darimana ini? Kayaknya kamu nggak bakalan lulus ujian menjadi
'sleuth', lha wong pas TPB kan jurusannya campur aduk...
Saya kan masih pakai tanda tanya. Jadi belum pasti. Terus jadinya Dicky
anak mana nih?
Hmm.. bahwa pengetahuan akan hakekat suatu ilmu itu
Made Wiryana wrote:
Tergantung usia berapa datangnya biasanya macam macam fasenya
- Pertama datang, shock. Semuanya di tempat baru dianggap bagus (biasanya
diikuti dg kebiasaan
semua di Indonesia salah, semua orang di Indonesia lebih bodoh dari di LN)
Kalau saya shock, cuma bisa
On 2/13/06, Dicky Arinal [EMAIL PROTECTED] wrote:
Ada artikel yang mengatakan melihat monitor menyebabkan dry eye? Saya
lihat di wiki tidak ada yang mengatakan bahwa penyebabnya adalah karena
nongkrong di monitor.
Dokter mata saya yang mengatakannya. :-)
Apakah kalau monitornya LCD masih
On 2/13/06, Made Wiryana [EMAIL PROTECTED] wrote:
- Hilang kontak dengan situasi di Indonesia, dan pas pulang mengalami
culture shock lagi.
Karena tidak memahami komplekistas permasalahan.
Apalagi di Indonesia orang lebih doyan membahas agama dan sosial
dibandingkan teknologi. :-)
Kalau
On 2/12/06, Zaki Akhmad [EMAIL PROTECTED] wrote:
- Pertama datang, shock. Semuanya di tempat baru dianggap bagus (biasanya diikuti dg kebiasaan semua di Indonesia salah, semua orang di Indonesia lebih bodoh dari di LN)Kalau saya shock, cuma bisa mimpi doang pergi ke LN sekarang. Family
name aja
On 2/12/06, baskara [EMAIL PROTECTED] wrote:
On 2/13/06, Made Wiryana [EMAIL PROTECTED] wrote: - Hilang kontak dengan situasi di Indonesia, dan pas pulang mengalami culture shock lagi. Karena tidak memahami komplekistas permasalahan.
Apalagi di Indonesia orang lebih doyan membahas agama dan
On 2/12/06, Zaki Akhmad [EMAIL PROTECTED] wrote:
4) Pengklasifikasian Waduh kalo ini teknis libarian, tergantung buku2nya tentunya. Aku kurang paham, harus liat sendiri ke lapangan. Seharusnya setiap perpus py kebijakannya masing2, aku aku pribadi lebih baik pake krn memudahkan
indexing...Minta
Made Wiryana wrote:
Soal perpustakaan, tanya aja ke milis [EMAIL PROTECTED], tempat
pustakawan ngumpul. Ada Prof Sulistyo Basuki, ada pak Putu Pendit Laxman,
ada Ismail, dsb
OK, Pak Made. Saya langsung coba ikutan deh. Trims. Ditunggu
oleh-olehnya Pak Made dari Jerman. Nanti dituker sama
Pengen tanya, para teknologiawan di sini pilih filesystem apa buat
desktop Linux-nya? Pas install kan dikasi bbrp pilihan (ext3, ReiserFS,
XFS, dsb). Saya biasa asal pilih aja, krn kurang tau apa kelebihan dan
kekurangan masing-masing. fyi distronya openSUSE 10.0.
~Ronald
On Sun, Feb 12, 2006 at 06:11:06PM -0800, Ronald wrote:
Ronny Haryanto wrote:
Kalo tidak ada keperluan spesifik, pake default dr distronya aja. Saya
cenderung milih ext3 kalo tidak ada keperluan khusus.
Saya biasanya pake XFS. Udah pernah coba beberapa (ext3, ReiserFS,
XFS), nggak kerasa
Oskar Syahbana wrote:
Saya ingin masukan dari rekan - rekan. Saya mencoba untuk membuat
server sendiri (yang sekarang sudah online, hanya koneksi masih naik
turun -- harus di setup sedikit).
Servernya ini buat keperluan apa? (web, mail, ftp,?)
~Ronald
Ronny Haryanto wrote:
On Sun, Feb 12, 2006 at 06:11:06PM -0800, Ronald wrote:
Ronny Haryanto wrote:
Kalo tidak ada keperluan spesifik, pake default dr distronya aja. Saya
cenderung milih ext3 kalo tidak ada keperluan khusus.
Saya biasanya pake XFS. Udah pernah coba beberapa
On Mon, Feb 13, 2006 at 09:57:32AM +0700, risiyanto budi wrote:
Ronny Haryanto wrote:
Keperluan yang saya maksud di atas lebih ke pola penggunaan khusus
utk filesystem tsb. Misalnya many small files, many big files, few
huge files, average, many read seldom write, many write seldom read,
dsb.
Ronny Haryanto wrote:
Hah? Serius? Di Sydney? Bawang merah mah di mana2, sampe supermarket
bule juga ada kadang2. Emang rada mahal, saya sendiri replace bawang
merah dg bawang bombay (atau red onion) sebisa mungkin. Trus bawang
goreng juga di chinatown banyak banget, ada yg seplastik gede cuma
Pada tanggal 2/11/06, Oskar Syahbana [EMAIL PROTECTED] menulis:
Halo,
Saya ingin masukan dari rekan - rekan. Saya mencoba untuk membuat
server sendiri (yang sekarang sudah online, hanya koneksi masih naik
turun -- harus di setup sedikit). Untuk seorang pemula, lebih baik
mana, menggunakan
On 2/13/06, Zaki Akhmad [EMAIL PROTECTED] wrote:
Sedikit berbagi cerita saja, jadi kemarin Jumat (10/02) Pak Samaun
cerita kalau Shockley sang penemu transistor, kalau ngajar, absennya
pakai foto. Jadi begitu mahasiswa-nya masuk semua dalam kelas, Shockley
moto dulu. Cheers, you're on camera!
36 matches
Mail list logo