Menyambung yang tadi. Pengertian 'pemimpin' yang artinya kewajiban menafkahi pasangannya, dalam kehidupan nyata jadi bablas kemana-mana.
Kebablasan itu adalah: - pengertian bahwa perempuan nggak (harus) menafkahi dirinya dan keluarganya. - lalu bablas melebar bahwa perempuan boleh menjadi dependent, misalnya secara ekonomi finansial terhadap suami. - pengertian 'pemimpin' yang di Quran dikaitkan dengan 'memberi nafkah' itu, melebar ke wilayah publik, seperti jabatan eksekutif negara, legislatif DPR, dll. - melebar terus ke pimpinan perusahaan, direktur, manajer, supervisor - bablas terus sehingga isteri lupa kewajibannya untuk jadi insan independen dan interdependen, cuma suami yang punya bank account, nggak ada kewajiban joint account, manja di sangkar emas, perempuan- perempuan miskin pencari nafkah nggak tercatat sebagai pencari nafkah di BPS, karena mereka pun nggak mengakui bahwa mereka juga pencari nafkah. - bablas terus ke bentukan sosial kita di masyarakat perempuan maupun laki-laki dan anak-anak kita. Lha, saya tanya sekarang..yang bablas itu siapa? Kenapa teks Quran 'provider' yang dikaitkan dengan mencari nafkah untuk pasangan perempuannya itu tafsirannya jadi kemana-mana??? salam Mia --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Sebetulnya dah jelas dari kalimatnya pak Nadri itu bhw,"Lelaki itu > adalah pemimpin > bagi wanita> > karena lelaki membelanjakan > hartanya untuk wanita. Jadi kelebihan > laki-laki dari> > wanita > hanya karena dia membelajakan hartanya untuk memenuhi > kebutuhan > wanita> > yang dinikahinya.". > > Kalau laki2 tidak menafkahkan, maka laki2 itu bukan pemimpin. Kalau > tidak membelanjakan hartanya demi memenuhi kebutuhan wanita, maka2 > laki2 itu tidak mempunyai kelebihan apa-apa dari wanita. Dan jika > sebaliknya, maka wanita itu super woman. > > Wassalam, > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "lestarin" <lestarin@> > wrote: > > > > Pak Nadri, mohon pencerahan, bagaimana juga dengan status > perempuan > > yang mandiri, yang tidak bergantung secara finansial dari kaum > > lelaki. Misalnya ibu-ibu yang single parents, yang mengurus anak- > > anaknya dari hasil keringat sendiri, atau juga bagi kaum lajang > > perempuan yang tidak dihidupin orang lain?? > > > > Tidak bisa dipungkiri sekarang makin banyak perempuan single > parent > > dan juga perempuan lajang mandiri. Jadi bagaimana posisi mereka??? > > mereka tentunya bisa jadi pemimpin dalam "keluarga" atau rumah > > tangga mereka kan?. Tentu saja bukan "keluarga" dalam konsep yang > > umum, yakni suami istri dan anak-anak, tetapi misal tuk perempuan > > single parents mereka berarti menjadi kepala keluarga dari anak- > > anaknya kan? atau yang lajang perempuan mandiri, bukankan mereka > > bisa menjadi kepala keluarga bagi adik laki-lakinya yang belum > > mandiri, buat ibunya yang sudah jompo?? > > > > Bagaimana Pak? > > > > > > wassalam > > > > > > Lestari > > > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "H. Nadri Saaduddin" > > <hnadris@> wrote: > > > > > > "Arrijaluqawamunalannisa'a" dst...... Lelaki itu adalah pemimpin > > bagi wanita > > > karena lelaki membelanjakan hartanya untuk wanita. Jadi > kelebihan > > laki-laki dari > > > wanita hanya karena dia membelajakan hartanya untuk memenuhi > > kebutuhan wanita > > > yang dinikahinya. Adanya perbedaan hak dan kewajiban laki-2 > > disebakan kodrat > > > mereka yang jelas berbeda. > > > > > > Mari kita terima perbedaan itu sebagai kodrat yang telah > > ditentukan Allah dengan > > > segala rasa syukur kepadaNya. > > > > > > Wassalamualaikum wr.wb. > > > H. Nadri Saaduddin > > > Kelompok Studi Islam Ahmadina > > > Jalan Imam Bonjol 12 A > > > Balaikandi Koto Nan Ompek > > > Telp. +62-0752-92367 > > > Mobile:081363259195 > > > Payakumbuh 26225 > > > Sumatera Barat > > > ======================= Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/