Hukum itu ada levelnya, yg paling tinggi adalah yg terutama yg mengikat semua orang, yg di bawahnya tentunya tidak wajib. Yesus membawa murid2nya untuk meninggalkan segalanya, tapi Yesus tetap menerima MAria si pelacur, si pemungut cukai, bahkan penjahat di sebelah kanannya yg tidak menjual hartanya.
Yesus menerima siapa saja tanpa syarat menjadi pengikutnya dgn tangan terbuka. Ingat siapa saja. Yg jadi masalah biasanya justru tidak semua mau jadi pengikutnya. Jadi orang yg tidak jual harta tapi melakukan hukum terutama yaitu kasih, ya ora popo. MAsalah Yesus menjadi manusia dengan Yesus Tuhan adalah 2 hal yg berbeda. Ketika menjadi manusia, YEsus haruslah seperti manusia. Karena keteladanan hanya bisa dilakukan jika yg menjadi teladan adalah manusia. Saya hanya mengharapkan anda mencoba untuk mengerti apa yg dipercayai orang KResten. Penjelasan panjang lebar percuma, jika tidak ada kemauan untuk itu.