Dear Rekan Donald,

Kalau berjuang hanya karena tak mau dikatakan "diam melongo," perjuangan itu
jadi mubazir.
Sikap saya, mari kita serukan perjuangan.  Jika ada yang menolak, itu adalah
sikap mereka kita encourage saja yang mendukung.
Saya baru saja di contact oleh Time Publisher-Chicago (majalah) untuk
interview tentang East Timor.  Namun, Ramos Horta menyatakan kesediaan untuk
diinterview untuk edisi minggu depan. Saya katakan, Horta mungkin lebih
valid dari saya (meskipun saya lebih respek pada Xanana and Uskup Belo).
editornya setuju.
Nah kalau mau kita bisa organize pertemuan, akan saya bridge dengan majalah
itu untuk di publish.  Kalau ngomong aja di milis tanpa publication juga tak
ada gaungnya.

salam,

ida


>
>Dengan segala macam pergolakan ditanah air, mahasiswa di US hanya diam
>melongo tidak tahu mau bikin apa, kita menjadi bahan tertawaan
>intelektulitas kita sendiri. Yang saya coba lakukan disini adalah
>merangsang kita semua untuk lebih peduli dan sigap akan keadaan di tanah
>air. Bukankan ini essensi PERMIAS seperti yang kita cita-citakan ? Bergerak
>secara umum (paling bagus sih yang ini) atau individual, tunjukkan
>kepedulian ... itu saja.
>
>Selamat berjuang,
>Donald Saluling
>PERMIAS Portland

______________________________________________________
Get Your Private, Free Email at http://www.hotmail.com

Kirim email ke