Beu, urusan regulator ge geuning kudu nepi ka Presiden ====== Masyarakat Bisa Tukar Regulator Tabung Gas Rabu, 07/07/2010 - 02:50
JAKARTA, (PRLM).- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono setuju bahwa mulai Rabu (7/7) dilakukan penggantian selang karet dan regulator tabung gas tiga kilogram milik masyarakat yang selama ini sering meledak. Selang dan regulator akan diganti dengan yang sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI). "Presiden menyetujui mulai besok diganti untuk tabung gas itu, khususnya komponen tabung tiga kilogram, yakni regulator dan selang karet, yang selama ini ditengarai menjadi penyebab kecelakaan ledakan tabung gas,” ucap Menko Kesra Agung Laksono seusai bertemu Presiden di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (6/7/). Agung menjelaskan, masyarakat bisa menukar selang karet dan regulatornya ber-SNI itu dengan harga untuk selang karet Rp 15.000, regulator Rp 20.000. "Adapun pajak penjualan sebesar sepuluh persen ditanggung pemerintah," tutur Agung. Seharusnya, penukaran tersebut dilakukan kemarin, tetapi ditunda hari ini. Menurut Agung, untuk mendapat sesuatu yang lebih baik tidak perlu tergesa-gesa. Masyarakat yang hendak menukar regulator, tinggal menukarkan saja milik mereka yang lama dengan membayar total Rp 35.000 kepada agen-agen resmi. Dengan demikian, hal itu dapat meminimalisasi adanya pihak-pihak yang mengambil keuntungan dengan menjual yang palsu. (A-130/A-147)*** web: http://www.pikiran-rakyat.com/node/117360 2010/6/23 mh <khs...@gmail.com>: > Balad uing ngadongeng, yen manehna keur kuriak, kulantaran kitu sementara > dapur rek dijadikeun > keur rohangan kulawarga. Nu jadi masalah di dapur aya tabung gas elpiji, > mangkaning ampir unggal > poe dina TV sok wae aya beja tabung gas ngabeledug. > > Beu, lamun ngurus tabung gas wae urang teh teu bisa, kumaha rek ngurus > nuklir atuh? > > ========= >
