[iagi-net-l] ayooo...sekolahhh.......

2004-03-17 Terurut Topik Prasiddha Hestu Narendra
*This message was transferred with a trial version of CommuniGate(tm) Pro* kalo menurut saya dunia pendidikan di Indonesia untuk yang punya duitsudah berkembang dengan baik, sudah banyak sekolah2 swasta dan negri dengan mutu yang bagus nggak hanya dijejali itung2an-hapal2an-PR banyaktapi

RE: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houst on

2004-03-17 Terurut Topik Sudana, Surya
Ful, apa gak bosen tuh si anak12 tahun kagak ganti pandangan..?? jangan-jangan malah sutriiss tuh si bocahheee Si anak juga perlu bergaulberteman...ber sosialisasi dengan lingkungan yg bervariasi oom.(biar gak kuper kali ya..) Merdeka, Suro

RE: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houst on

2004-03-17 Terurut Topik Bambang Murti
Wualaah, ini berarti anakku musti berangkat dari rumah jam 3 pagi:) -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, March 17, 2004 1:57 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houston

[iagi-net-l] Balik Ke Indon --was RE: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu -

2004-03-17 Terurut Topik Rovicky Dwi Putrohari
From: Musakti, Oki [EMAIL PROTECTED] Masalahnya Ful, sekolah model tempat anakmu itu menerus jenjangnya. Maksudnya kalau dia lulus dari SD Madania , apakah tidak akan mengalami hambatan untuk masuk dan mengikuti pelajaran di SMP atau SMU yang 'klasik' (baca banyak hafalan dll). Sedangkan kalau

Re: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houston

2004-03-17 Terurut Topik Koesoema
Orang atau suatu instansi tidak akan memberikan financial support kepada seseorang untuk memangku jabatan gurubesar jika orang itu tidak memeliki kwalifikasinya. - Original Message - From: teddy atmadinata [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, March 17, 2004 9:26 AM

RE: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houst on

2004-03-17 Terurut Topik Hasan Sidi
Itu dampak: 1) Marketing strategy si empunya sekolah. Makanya mereka bikin-nya dari yang kecil dulu biar anak-2 yang terindoktrinasi ini terperangkap. 2) Makin amburadulnya kurikulum. Kalau gak salah anak-2 yang di sekolah plus ini punya 2 rapor, internal dan external yang formalitas PK. Quick

Re: [iagi-net-l] ayyooo...sekolah...

2004-03-17 Terurut Topik Zulhelmi Umarsyah Iska
Kok hafal Pak... Biaya dari TK sampai SLTA Helmi - Original Message - From: [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, March 17, 2004 02:53 PM Subject: Re: [iagi-net-l] ayyooo...sekolah...was: RE: [iagi-net-l] Profesor

Re: [iagi-net-l] ayyooo...sekolah...was: RE: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houston

2004-03-17 Terurut Topik AZHALI_EDWIN
hehehe...apa kabar sekolah negeri...??? [EMAIL PROTECTED]

Re: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houston

2004-03-17 Terurut Topik Koesoema
Di Indonesia itu jabatan professor ditetapkan dengan SK oleh Presiden RI, di Amerika Serikat hanya oleh Universitas yang bersangkutan. Sistimnya di Indonesia itu adalah ngumpulin yang disebut kum, yang meliputi karya tulis di dalam dan di luar negeri, dan untuk setiap karya tulis diberi nilai kum,

Re: [iagi-net-l] ayyooo...sekolah...was: RE: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houston

2004-03-17 Terurut Topik Munji_Syarif
Maaf kalo sedikit nyimpang... Saya lihat orang dulu dengan kurikulum jaman dulu pinter-pinter. Orang sekarang dengan kurikulum jaman sekarang juga banyak yang pinter-pinter. Terus yang gak pinter jelas banyak! karena memang pada setiap jaman yang akan paling banyak adalah yang tidak pinter

RE: [iagi-net-l] ayyooo...sekolah...was: RE: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houston

2004-03-17 Terurut Topik Munji_Syarif
hehehehe makanya pake syarat mas Paul! kalo GOLKAR saya pikir gak pake syarat yang seperti saya sebut tuh! apalagi saya pernah baca stiker di bus kota kalo GOLKAR itu ternyata akronim dari Golongan Koruptor Anti Reformasi! ups... maaf ya, saya cuman sebut seperti apa kata stiker di buskota!

Re: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houston

2004-03-17 Terurut Topik Koesoema
Di Indonesia jabatan professor (istilah resminya gurubesar) itu dikaitkan dengan golongan dan pangkat pegawai negeri sipil (PNS). Jabatan staf pengajar (dosen) itu disebut jabatan fungsional. Jaman saya jabatan staf pengajar itu mulai dengan Asisten Ahli Muda, Asisten Ahli Madya, Asisten Ahli

Re: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houston

2004-03-17 Terurut Topik Awang Satyana
Terima kasih Pak Koesoema, ternyata rumit prosedurnya, pantas kalau di kita kaderisasi seret. Mungkin diperlukan suatu lembaga di kampus yang mengurusi administrasi proses pengusulan profesor untuk tenaga pengajarnya, sehingga ybs. masih bisa terus aktif riset dan mengajar sementara proses

RE: [iagi-net-l] email dari Prof.NELSON - PADA INTINYA....

2004-03-17 Terurut Topik Darman, Herman H BSP-TSX/4
Jadi pada intinya: WORK EXTREMELY HARD AND HAVE EXTREMELY STRONG SELF-MOTIVATION. Sesuatu yang tidak banyak dimiliki oleh orang Indonesia lainnya. Buat yang mau kontribusi artikel di FOSI, ... ehm..., please work extremely hard and you need strong self-motivation. Herman -Original

RE: [iagi-net-l] ayyooo...sekolah...was: RE: [iagi-net-l] Profeso r termuda Nelson Tansu - pengalaman Houston

2004-03-17 Terurut Topik fotunadid
Ferry .. mahal amat itu biaya sekolah ...jika bulanan 2.6 jt .. bisa dikorelasikan musti berapa penghasilan-nya .. btw.. Selamat menempuh hidup baru .. moga bahagia ... salam, didik f -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, March 17, 2004 3:53

RE: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houst on

2004-03-17 Terurut Topik BASKARA Hendra
memang ada benanrya juga san, cuman ternyata tidak semua sekolah yg saya anggap bagus kurikulum-nya profit oriented. sekolah anak saya waktu tk bisa saya katakan tidak, karena kalau mereka mau berbisnis pasti luar biasa. indikasinya mereka tidak pernah menambah kapasitas kelas walaupun antriannya

Re: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houston

2004-03-17 Terurut Topik OK Taufik
Kualifikasi Profesor di Indonesia ini me-refer ke sistem pendidikan mana pak, Belandakah?. Kalau membandingkan Profesor yg dari Prancis agak beda, seperti yg dipertanyakan sdr. Amir-Al Amin tsb, profesor di sana hanya merupakan panggilan buat pengajar. Malah di rig saya pernah ada Company

Re: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houston

2004-03-17 Terurut Topik Koesoema
Referensinya adalah Belanda jaman dulu, mungkin, tetapi dibikin rumit sendiri, mungkin tadinya takut ada inflasi professor, jadi dibuat jenjang-jenjang yang panjang dengan mengaitkan pada sistim kepegawaian negeri. Istilah resminya adalah Gurubesar, istilah professor itu hanya sebutan saja, bukan

RE: [iagi-net-l] Quo vadis sekolah kita--- Re: Balik Ke Indon --was RE: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu -

2004-03-17 Terurut Topik Musakti, Oki
Waduh Vick,..lha koq makin pusing aku jadinya ngeliat prosedurnya pabelieut kaya gitu.alamat bakal bolak balik senayan-Gatsu nih Kalau usulan Indovision dan Kabel Vision, waah, anakku bisa2 makin nggak belajar gara2 nonton kartun network sama MTV. Soal diterusin aja sekolah nya disini

Re: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houston

2004-03-17 Terurut Topik AL-AMIN Amir
Ruwet juga prosedur menjadi profesor di Indonesia. Tetapi saya dengar ada juga jual beli professor. Seperti di jaman orba, seorang mendiknas membeli profesor dari sebuah PTN. Hanya dengan memberi satu kali 'orasi ilmiah'. = AMIR AL AMIN - DKS/OPG/WGO TOTAL EP

RE: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houst on

2004-03-17 Terurut Topik Ukat Sukanta at CPI
Pak Koesoemah, Di Indonesia, yang tidak jadi Dosen di Universitas juga bisa jadi Prof. Apakah diluar negeri ada Pak, rasanya harus orang universitas?? Salam, US -Original Message- From: AL-AMIN Amir [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, March 18, 2004 6:40 AM To: [EMAIL PROTECTED]

RE: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houst on

2004-03-17 Terurut Topik mohammad . syaiful
om Suro, silakan saja berkunjung ke sekolahnya dan lihat program belajar secara lengkap apa yg diperlukan itu, semuanya tercakup di sana; termasuk soal 'kuper' tsb (utk contoh saja, setiap minggu atau 2 minggu, ada acara belajar bersama di sekolah 'kampung' di desa2 atau kampung2 dekat Madania).

RE: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houst on

2004-03-17 Terurut Topik mohammad . syaiful
anaknya orang2 jakarta kalo nggak salah jam 5 (wah, memang lebih pagi daripada aku berangkat ngantor yg 5:30) Bambang Murti

Re: [iagi-net-l] ayyooo...sekolah...was: RE: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houston

2004-03-17 Terurut Topik mohammad . syaiful
Semuanya betul, pak. Kalau saya sih, maunya mempersiapkan anak2 utk menjadi anak yg sholeh, artinya ya pinter di dunia ini dg berjalan di jalan-Nya. Sepakat, sekolah dan rumah memang dua2nya harus punya bobot yg sama utk mendukung keinginan tsb. Salam, m.s. juga

Re: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houston

2004-03-17 Terurut Topik Awang Satyana
Terima kasih Pak Koesoema atas penjelasannya yang rinci. Kalau saya tidak salah menyimpulkannya, untuk sampai ke predikat Gurubesar di perguruan tinggi2 di Indonesia maka panjang jalan yang harus ditempuh, tidak sesederhana seperti di PT2 luar negeri. Semoga jalan yang panjang itu makin

[iagi-net-l] Auto reply --- RE: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu -

2004-03-17 Terurut Topik Rovicky_Dwi
Aku mengikuti beberapa milist dimana banyak yg menulis dapat imil balasan dari Nelson Tansu. And ... great semua suratnya mirip banget ... Bener2 smart !! ... mungkin yg tepat I work extremely smart !! dijawab dengan auto reply kah ? eniwei it may be a good trick to handle reputations

RE: [iagi-net-l] Auto reply --- RE: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu -

2004-03-17 Terurut Topik Musakti, Oki
Vick, Kalau dia harus ngejawab-in satu persatu dari ratusan emilnya seminggu, atau harus partisipasi dalam milis2nya , mana mungkin dia bisa jadi profesor dalam usia belia itu. Paling2 jadi kaya kita, a mere geologist he he he... Tapi gak papa, masih bisa nongkrongin Iagi-net juga

Re: [iagi-net-l] Profesor termuda Nelson Tansu - pengalaman Houston

2004-03-17 Terurut Topik Yanto R. Sumantri
Kalau yang diterangkan Pak Kusuma itu kan untuk PNS ,kalau untuk swasta bagaimana ya ? Kalau tidak salah pak Amien rasi itu kan bukan PNS , apa ada peratuaran lain yang mengaturnya ? Nah kalau yang namanya Prof.Dr.Djedjem yang berpraktek di jalan Minagkabau (Pasar Rumput) untuk mengubah wajah