Saya sependapat dengan pendapatnya mas adi prasaja yang mengatakan
sebaiknya kpli tidak dihidupi oleh cara-cara profit taking dari suatu
lembaga atau yayasan yang dibuatnya, dengan kata lain orang akan mengira
kalau kpli sudah tidak mempunyai semangat open source yang selama ini
ditunjukkan
On Sun, 14 Apr 2002 19:02:04 +0700 (JAVT)
adi [EMAIL PROTECTED] wrote:
Masalahnya, mengapa harus KPLI? Ada apa dengan KPLI?
Menurut hemat saya, KPLI sebaiknya tidak dihidupkan
dengan cara-cara melakukan for-profit activity.
Nambah juga ...
Kalo emang KPLI lebih idup dengan dana segar
itikad baik melibatkan KPLI cukup positif dan tidak menutup kemungkinan
peran KPLI terhadap yayasan sebatas / dalam bentuk kepemilikan yayasan,
tidak menutup kemungkinan pihak lain dapat dilibatkan sepanjang sinergi
dengan apa yang diinginkan
dengan demikian, suka atau tidak, entah istilah apa
Ikutan nimbrung ah. Saya juga bukan anggota KPLI manapun, tapi boleh kan
ngalor-ngidul dikit. :)
Pendapat saya berikut murni pendapat pribadi:
1. Mari kita lihat bentuk2 user group/kelompok pengguna lain di Indonesia.
Misalnya kelompok pengguna mobil Toyota Kijang, kelompok pemakai kamera
Dear para aktivis dan pengguna Linux,
Saya sebagai anggota KPLI mungkin seharusnya minta maaf jika apa yang kita
rencanakan banyak mendapat tanggapan yang kurang baik. Hal ini mungkin
disebabkan karena kesalahan kami tidak mensosialisasikan dahulu apa yang
kami cita2 kan sehingga terjadi banyak
adi wrote:
On Sat, Apr 13, 2002 at 02:40:24PM +0700, oky wrote:
--
lapangan, yang didukung oleh penyandang dana (kpli)
--
dengan demikian, suka atau tidak, entah istilah apa pun yang dipakai,
sehalus apa pun istilah yang kita gunakan g maka KPLI akan terlibat dalam
for-profit activity.
Bisa, tp hari ini akan di bahas lagi.
thx,
-bs-
On Sunday 14 April 2002 01:37, adi wrote:
On Fri, Apr 12, 2002 at 01:40:19PM +0700, Batara Surya wrote:
Kalo mau dokumen proposal pendirian Yayasan ini japri yah?
gimana kalau dipasang di web saja?
Salam,
P.Y. Adi Prasaja
--
Utk
Dear all,
Seharusnya kita semua baca dulu dokumen proposal pendirian yayasan, baru kita
berdiskusi. Kita semua harus memperoleh informasi yang lengkap dan utuh
terlebih dahulu bari kita bicarakan bersama bagaimana yang terbaik untuk
pengembangan selanjutnya.
But, ini salah saya belum bisa
On Fri, Apr 12, 2002 at 01:40:19PM +0700, Batara Surya wrote:
Kalo mau dokumen proposal pendirian Yayasan ini japri yah?
gimana kalau dipasang di web saja?
Salam,
P.Y. Adi Prasaja
--
Utk berhenti langganan, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
Informasi arsip di
mengadopsi model pelaksanaan pendidikan tinggi di indonesia khususnya
univ/pt swasta, biasanya pihak yayasan berfungsi sebagai penyandang dana
yang berasal dari sumber dana tertentu (diatur dalam ad/art) maka kpli dapat
berperan sebagai sumber dana dan yayasan pengelola dana tersebut untuk
On Sat, Apr 13, 2002 at 02:40:24PM +0700, oky wrote:
mengadopsi model pelaksanaan pendidikan tinggi di indonesia khususnya
univ/pt swasta, biasanya pihak yayasan berfungsi sebagai penyandang dana
yang berasal dari sumber dana tertentu (diatur dalam ad/art) maka kpli dapat
berperan sebagai
On Friday 12 April 2002 13:57, Effendy Kho wrote:
Kalau bikin yayasan, dengan KPLI sebagai pendirinya, perlu persetujuan
ribuan orang.
KPLI diwakili oleh pengurus tentu saja setelah rapat anggota.
maksudku KPLI semuanya, bukan sebuah KPLI daerah tertentu
Let say, waktu pendirian, ada
: Friday, April 12, 2002 12:57 PM
Subject: Re: [aktivis] Re: Pendirian Yayasan Linux Indonesia?
Kayaknya Zen nih yang musti bertanggung jawab tapi gini ni cerita diskusi
dari awalnya
Kita tidak ingin nanti di Indonesia standard yang dipakai oleh
swasta/pemerintah untuk urusan2 tender dsb itu
On Fri, 12 Apr 2002, Adi Nugroho wrote:
On Friday 12 April 2002 03:19, Made Wiryana wrote:
Sebetulnya manisnya di dunia OPen SOurce adalah, walau ada sistem
sertifikasi, tapi itu bukan harga mati untuk menunjukkan kemampuan
seseorang.
oot
Hihihihihi
Kalau di Indonesia, bisa saja
On Fri, 12 Apr 2002, Adi Nugroho wrote:
Kalau bikin yayasan, dengan KPLI sebagai pendirinya, perlu persetujuan ribuan
orang.
Sebaliknya, kalau kita bikin PT, ada uang ada barang :-)
Kalau mengambil model LIVE (Linux Verband), maka keanggotannya adalah
1. Perseorangan
2. Persh
3. Grup,
On Fri, 12 Apr 2002, adi wrote:
On Fri, Apr 12, 2002 at 12:52:04PM +0800, Adi Nugroho wrote:
Point lain, kalau pendirinya itu sebagian/beberapa KPLI, bisa bikin
perpecahan jangka panjang di tubuh KPLI.
Tidak juga. Karena memang tujuannya lain ...
Justru, dengan penjelasan Bung Yudhi,
On Fri, 12 Apr 2002, Effendy Kho wrote:
Pak Made,
YLI mengeluarkan Sertifikat Linux.
Perusahaan2/KPLI lain jadi tempat untuk pengujian (testing) untuk dapat
certifikat yang dikeluarkan oleh YLI, YLI menyediakan sistim (online?) dan
bank soal dan menilai lulus/tidak.
Supaya bisa jadi
waktu itu, Fri, Apr 12, 2002 at 05:18:28PM +0700, Tumpal Augustinus H. menulis:
Hmmm..
Sepertinya Zen perlu ngomong nih.. Ayo dong, Zen.
Dulu obrolan awal dgn Zen itu begini kira-kira.
LUG, perusahaan, pemerintah, akademik, KADIN, dan semua institusi yg
berhubungan dgn Open Source membuat
waktu itu, Thu, Apr 11, 2002 at 03:28:32PM +0800, Adi Nugroho menulis:
Pengen nanya nih
ikut nyampein pendapat
Nyari bahan dan pengalaman dari luar sebelum kita-kita di Makassar ngumpul
mbahas subjek di atas, hari sabtu besok.
KPLI-KPLI yang ada di Indonesia rata-rata berbentuk
.
Zen, ayo dong klarifikasi. Saya kan nggak ikut beberapa meeting terakhir.
./tumpal
- Original Message -
From: fade2blac [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Cc: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, April 12, 2002 4:48 PM
Subject: Re: [aktivis] Re: Pendirian Yayasan Linux Indonesia
On Thu, 11 Apr 2002, Adi Nugroho wrote:
Terus, let say ada anggota yang merupakan training centre linux
kemudian KPLI menjadi training centre, apakah tidak menjadi saingan bagi
anggotanya sendiri?
Begitupun sebaliknya, kalau ada training centre linux yang sangat berpengaruh
di
On Thu, 11 Apr 2002, adi wrote:
Misalnya, mengapa tidak langsung mendirikan saja Yayasan Linux
Indonesia, tanpa melibatkan KPLI misalnya. Tidak bisa?
Salam,
Justru itu yg saya tanyakan 8-) Bukannya bisa Yayasan ya Yayasan, terus
KPLI ya KPLI (kalau nyontek di Jerman ada Linux Verband eV,
on Thursday, April 11, 2002, 4:31:43 PM, Adi Nugroho wrote:
On Thursday 11 April 2002 17:45, Made Wiryana wrote:
Hm.. ini KPLI atau Yayasan ?
IMW
Lha ini yang aku belum jelas :-(
Soalnya, di mail kemaren khan ada ide untuk bikin training centre.
tapi kan udah dikoreksi pak *^_^* skrg
adi wrote:
On Thu, Apr 11, 2002 at 11:45:48AM +0200, Made Wiryana wrote:
Hm.. ini KPLI atau Yayasan ?
Sertifikasi, notaris dll..dll.. ini saya masih belum paham.
Ada yang berminat untuk membicarakannya panjang lebar di sini?
Terutama issues yang dikaitkan dengan KPLI. Kalau soal
On Thu, 11 Apr 2002, Bona wrote:
Gimana kalau LUG itu yang mengontrol si Yayasan dalam arti
kata bahwa komunitas Linux itu sendiri yang mengontrol
Yayasan ini. (BUKAN BIROKRASI)
Saya terus terang kurang tahu ttg UU Yayasan (sepertinya ada perubahan),
jadi bagaiman, dan siapa yang bisa
On Thu, 11 Apr 2002, Clone wrote:
Lha ini yang aku belum jelas :-(
Soalnya, di mail kemaren khan ada ide untuk bikin training centre.
tapi kan udah dikoreksi pak *^_^* skrg udah diganti dgn authorize
testing centre doank *^_^* bedanya dimana tapi ya? :P
Authorized trainning center,
On Thursday 11 April 2002 18:55, Rusmanto wrote:
Bla-bla-bla disetip.
cmiiw,
Rus
Terima kasih banyak masukannya.
Segera aku print buat bahan pertemuan kita besok sore, termasik masukan yang
aku sudah terima lewat japri (trims oom)
Bingung nih, LUGU mau bikin rapat, membahas masalah yang
On Friday 12 April 2002 03:19, Made Wiryana wrote:
Sebetulnya manisnya di dunia OPen SOurce adalah, walau ada sistem
sertifikasi, tapi itu bukan harga mati untuk menunjukkan kemampuan
seseorang.
oot
Hihihihihi
Kalau di Indonesia, bisa saja diatur, hanya pemegang sertifikat tertentu,
atau
On Thu, Apr 11, 2002 at 05:55:25PM +0700, Rusmanto wrote:
Yang saya tahu, maksud teman-teman memang mendirikan Yayasan
Linux Indonesia. Kalau bisa di yayasan itu ada semacam perwakilan
atau dukungan dari semua pihak, antara lain para pengusaha,
penguasa dan semua yang mendukung penguin
On Fri, Apr 12, 2002 at 11:51:37AM +0800, Adi Nugroho wrote:
oot
Hihihihihi
Kalau di Indonesia, bisa saja diatur, hanya pemegang sertifikat tertentu,
atau anggota asosiasi tertentu yang boleh ikut tender.
Terutama tender pemerintah/BUMN. :-P~~
/oot
Good point! KPLI jadi
Sori, banyak tanya soalnya hampir deadline menyiapkan bahan diskusi di
Makassar.
Kalau materi kurang siap, aku takutnya, jawaban spontan dari anggota
adalah NO :-( Dan kalau sudah begini, sulit untuk dibahas kedua-kalinya
(entar aku dikira ngeyel, hehehe)
Pengen nanya soal
On Fri, Apr 12, 2002 at 12:32:16PM +0800, Adi Nugroho wrote:
Point (c), aku kalah sebelum bertanding. ada lembaga kursus yang punya
nama cukup besar, dan lebih mampu dari LUGU. Mereka punya banyak jagoan linux
yang dibayar full untuk urusan ini, sedangkan kita cuman volunteer.
Kenapa
On Friday 12 April 2002 12:30, adi wrote:
Kenapa harus bertanding kalau memang bukan ke arah situ
tujuannya? :-)
Jadi, YLI ini ikut point yang mana? (a), (b), atau (c) ?
Salam,
Adi Nugroho
--
Utk berhenti langganan, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
Informasi arsip di
On Thu, 11 Apr 2002, Made Wiryana wrote:
On Thu, 11 Apr 2002, Bona wrote:
Gimana kalau LUG itu yang mengontrol si Yayasan dalam arti
kata bahwa komunitas Linux itu sendiri yang mengontrol
Yayasan ini. (BUKAN BIROKRASI)
Saya terus terang kurang tahu ttg UU Yayasan (sepertinya ada
Tunggu, nanti disebarkan dokumen proposal pendirian yayasan ini.
Atau kalo ada yang mau japri silahkan.
Thx,
-bs-
-Original Message-
From: Made Wiryana [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Thursday, April 11, 2002 12:21 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [aktivis] Re: Pendirian Yayasan
On Fri, Apr 12, 2002 at 12:52:04PM +0800, Adi Nugroho wrote:
Point lain, kalau pendirinya itu sebagian/beberapa KPLI, bisa bikin
perpecahan jangka panjang di tubuh KPLI.
Tidak juga. Karena memang tujuannya lain ...
Justru, dengan penjelasan Bung Yudhi, nampaknya memang KPLI
sebagai 'badan'
Kalo mau dokumen proposal pendirian Yayasan ini japri yah?
thx,
-bs-
On Friday 12 April 2002 02:20, Made Wiryana wrote:
On Thu, 11 Apr 2002, Clone wrote:
Lha ini yang aku belum jelas :-(
Soalnya, di mail kemaren khan ada ide untuk bikin training centre.
tapi kan udah dikoreksi
YLI hanya punya 1 PRODUK saja yaitu SERTIFIKASI,
jadi tujuan utama YLI hanya itu saja tidak ada kegiatan lain sama sekali.
Jadi jelas perbedaan antara YLI dan KPLI.
salam,
Ase
On Friday 12 April 2002 12:04 pm, Adi Nugroho wrote:
On Friday 12 April 2002 12:42, adi wrote:
YLI, kalau bisa a,
On Friday 12 April 2002 11:52 am, you wrote:
Pertanyaan menyimpang
Kenapa tidak buat PT aja?
Pendirinya pribadi-pribadi saja.
Karena tujuan dari YLI adalah nonprofit dan bukan untuk menjadi kompetitor
perusahaan manapun di Indonesia (kecuali mungkin 1 yang merasa dirugikan ;) )
dan
Pak Made,
YLI mengeluarkan Sertifikat Linux.
Perusahaan2/KPLI lain jadi tempat untuk pengujian (testing) untuk dapat
certifikat yang dikeluarkan oleh YLI, YLI menyediakan sistim (online?) dan
bank soal dan menilai lulus/tidak.
Supaya bisa jadi tempat testing kalau anggota YLI (founder) tidak
40 matches
Mail list logo