[ob] Nasabah Antaboga PAKAI DANA Dari APBN??

2010-03-22 Terurut Topik D O D I K
  PAK SBY JANGAN LUPA NASABAH SARIJAYA BANYAK YANG BELUM DIGANTI


Nasabah Antaboga Tolak Dananya Diganti Dari APBN
Wahyu Daniel - detikFinance 

 
Jakarta - Pemerintah tidak perlu membayar ganti rugi uang nasabah PT Antaboga 
Delta Sekuritas dengan menggunakan uang dari APBN. Karena seharusnya meminta 
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) untuk bertanggung jawab menggantikan uang 
nasabah Antaboga.

Demikian disampaikan oleh Koordinator Forum Nasabah Antaboga Z. Siput kepada 
detikFinance, Selasa (23/3/2010).

Pemerintah telah menugaskan LPS untuk mengambil alih Bank Century, otomatis 
pemerintah mengambil alih pula tanggumg jawab melindungi konsumen dan 
mengembalikan kerugian konsumen Bank Century/nasabah Antaboga. Jadi sederhana 
saja bawah opsi yang benar adalah pemerintah memerintahkan LPS untuk membayar 
konsumen Bank Century/nasabah Antaboga. Ngapain harus repot-repot pakai APBN 
segala, tuturnya.

Siput mengatakan, putusan hukum Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) No. 
15/abs/BPSK-YK/VIII/2003 tanggal 8 Agustus 2009 melindungi konsumen dan 
menghukum Bank Century untuk bertanggung jawab mengembalikan kerugian konsumen 
atau nasabah Antaboga.

Dengan pengambilalihan Century ke LPS, maka secara otomatis hak dan 
kewajibannya beralih pula kepada yang mengambil alih, yaitu LPS dan Century 
wajib mengembalikan kerugian kepada para Konsumen yang telah dirugikan, 
tegasnya.

Menurut Siput, 2 opsi yang dikaji pemerintah mengenai mekanisme penggantian 
uang nasabah Antaboga, tidak realistis karena negara tidak harus menanggung 
kerugian nasabah Antaboga yang telah ditipu oleh pemilik Bank Century. Dua 
opsi tersebut cerminan penyesatan dan pengalihan tanggung jawab dari 
pemerintah, tutupnya.
(dnl/qom)



  

[ob] Live Video Stream Studium Generale BJ Habibie

2010-03-11 Terurut Topik D O D I K
Sekarang sedang ada Pidato Studium Generale BJ Habibie

http://www.ui.ac.id/



  

[ob] OOT: Intl Conf on Sukuk

2010-01-31 Terurut Topik D O D I K
http://secondfeui.com


1st Day: Tuesday,February, 2 2010
08.30-09.00 Registration
09.00-09.10 Recitation of Al Quran
09-10-09.25 Welcoming Speech by Firmanzah, Phd (Dean of Faculty of 
Economic, University of Indonesia)
09.25-09.40 Keynote Speech by Muliaman D. Haddad (Chairman of MES)
09.40-10.00 Break

PLENARY SESSION 1

Theme : Enhancing the Role of Sukuk in Development
10.00-10.30 1st Speaker, Adiwarman Karim (Pres. Dir. Karim Business 
Consulting)

Overview sukuk di Indonesia: Pengertian, Sejarah dan Upaya pengembangan 
produk sukuk, Inovasi sukuk, dan Outlook Prospek sukuk sebagai salah satu 
instrumen finansial syariah
10.30-11.00 2nd Speaker, Alwi Shihab* (Special Delegation for Middle East)

Potensi Pembangunan Indonesia dalam rangka menarik excess 
liquidity/excess fund investor Timur-Tengah dan peran sukuk dalam usaha tersebut
11.00-11.30 3rd Speaker, Dahlan Siamat (Ministry of Finance RI)

Peran Pemerintah sebagai Regulator dan Praktisi (emiten sukuk) dalam 
mengembangkan sukuk sebagai instrumen penting penunjang pembangunan nasional 
Indonesia
11.30-12.30 Q  A
12.30-13.30 Lunch and Zuhr Prayer

PARALLEL SESSION 1
13.30-14.25 Presentator 1  4
14.25-15.20 Presentator 2  5
15.20-16.15 Presentator 3  6



2nd Day: Wednesday February,3 2010
08.00-08.30 Registration

PARALLEL SESSION 2
08.30-09.25 Presentator 7  10
09.25-10.20 Presentator 8  11
10.20-11.15 Presentator 9  12
11.35-12.45 Lunch and Zuhr Prayer

PLENARY SESSION 2 : GUEST SPEAKERS
13.00-13.40 1st speaker, Mr. Zubair Mughal (The CEO of Al-Huda Centre of 
Islamic Banking and Economics, Lahore, Pakistan)



13.45-14.25 2nd speaker

Bali Action Plan for Climate Change, Sustainable Sukuk and Islamic 
Finance: Analysis and Relevance to Indonesian Development

Abu Umar Faruq Ahmad, PhD* (Chairman, Shari`ah Supervisory Board 
Islamic Co-operative Finance Australia Ltd.)

Barrister Badrul Hasan* (Trainee solicitor, Simmons  Simmons Dubai 
International Financial Centre)

Rahmatina Awaliah Kasri* (Lecturer, Department of Economics Faculty of 
Economics University of Indonesia)
14.25-15.25 Q  A
15.25-16.00 Announcing 3 Best Paper from each category
CLOSING ACADEMIC CONFERENCES



  

[ob] OOT:Workshop on Islamic Estate Planning Type: Education - Workshop

2010-01-05 Terurut Topik D O D I K
http://www.facebook.com/event.php?eid=237870484878
1-day Workshop on Islamic Estate Planning Type: Education - Workshop
Network:Global
Date:   Saturday, January 16, 2010
Time:   9:00am - 5:00pm
Location:   Student Centre, FEUI, Depok

Description
“Pelajarilah ilmu faraid dan ajarkan kepada orang lain, karena sesungguhnya ini 
adalah setengah dari ilmu. Dan bahwa ilmu faraid akan dilupakan dan merupakan 
yang pertama yang akan diangkat dari umatku” (HR. Baihaqi, Tirmidzi  Al-Hakim)

Pendahuluan
Workshop ini ditujukan untuk peserta yang memiliki ataupun belum memiliki latar 
belakang pendidikan mengenai Fiqh Islamic Estate Planning (Al-Mawârîts)

Peserta Workshop akan diberikan penjelasan ringkas tentang perncanaan keuangan 
pribadi secara Islamic (fiqh Al-Mawârîts) dan penerapannya, juga akan diberikan 
latihan dan pembahasan kasus yang terkait dan sampai kepada tujuan utamanya 
yaitu memahami bahwa Fiqh Al-Mawârîts berupa proses penentuan hak waris 
sebelum pembagian harta warisan

Tujuan
Setelah mengikuti workshop ini, peserta diharapkan mampu:
1. Memahami Fiqh Al-Mawârîts, yaitu proses penentuan hak waris sebelum 
pembahagian harta warisan
2. Memahami tujuan pensyariatan Al-Mawârîts
3. Memahami penyebab konflik keluarga dalam pembagian harta warisan
4. Melakukan penerapan ilmu ini, minimal di keluarga masing-masing
5. Menghindari Harta Beku yang tidak produktif yang dapat menyebabkan 
pertikaian antarkeluarga mengenai harta warisan

Materi Workshop akan mencakup perkenalan ringkas tentang:
1. Sistem-sistem pembelajaran Al-Mawârîts
2. Sumber pensyari'atan Al-Mawârîts
3. Sistem pewarisan dalam Islam
4. Para Ahli Waris Tingkat Pertama
5. Ahli Waris dengan Bagian Pokok Masing-masing
6. Ahli Waris bukan dengan Bagian Pokok
7. ahli waris yang terhalang
8. Para Ahli Waris Tingkat kedua
9. Penghitungan Hak Waris
10. Studi Kasus penentuan hak waris

Pengajar
H. Mhd Jabal Alamsyah, Lc. adalah seorang alumni Univ. Al-Azhar Asy-Syarif 
Cairo, yang juga merupakan seorang murid Al-Fadhil Ust. Imam Malik Nasirin 
dalam Sistem Syajarah Al-Mîrâts (Gontor, 1993) dan Dr. Atia Abdul Maujud (Univ. 
Al-Azhar Cairo, 2008) dalam Fiqh Al-Mawârîts. Beliau merupakan Founder dan 
Pembina Majelis Al-Mawârîts yang sudah dirintis sejak tahun 2001 di Mesir, yang 
bergerak dalam pendidikan Ilmu Al-Mawârîts. Saat ini, beliau sedang menuntut 
ilmu di Sultan Sharif Ali Islamic University di negara Brunei Darussalam, untuk 
program Master of Arts (M.A.) di bidang I'jaz At-Tasyri' li Nidham Al-Mawârîts 
fi Al-Qur'an Al-'Adhim (Kemu'jizatan Al-Qur'an dalam Pensyariatan Sistem Pe 
warisan Islam).

Pendaftaran
Melalui E-mail ke: pebs.f...@yahoo.com dengan subjek:
REGISTRASI_WORKSHOP_NAMA_PEKERJAAN_NO.HANDPHONE_INSTITUSI

Melalui SMS ke:
0856 881 5457
dengan mencantumkan:
REG_WORKSHOP_NAMA_PEKERJAAN_INSTITUSI_ALAMAT E-MAIL

Investasi (Rp)
SEBELUM 8 Januari 2010 
Umum 500.000 
Ta’mir Masjid 400.000 
Dosen/Guru 350.000 
Mahasiswa/Pelajar 175.000 

SETELAH 8 Januari 2010
Umum 750.000
Ta’mir Masjid 600.000
Dosen/Guru 500.000
Mahasiswa/Pelajar 250.000

Mekanisme Pembayaran
1. Melalui transfer SEBELUM 8 Januari 2010 ke: Bank Syariah Mandiri FMIPA UI, 
Depok 163 7015 761 a.n. Yusuf Wibisono (PEBS FEUI)
Transkrip transfer dapat dikirim melalui fax, atau di-scan dan dikirim 
bersamaan dengan proses registrasi melalui e-mail, atau konfirmasi melalui SMS

2. Melalui pembayaran tunai pada hari-H



  

[ob] OOT: lawan arogansi Infotainment

2009-12-20 Terurut Topik D O D I K
Infotainment kadang banyak gosip, sayangnya hanya Metro TV yang berani 
mengangkat isu ini. sudah selayaknya MUI memberikan fatwa haram terhadap yang 
satu ini, dan Menkoinfo Ust Tifatul agar lebih tegas, kalau tidak generasi kita 
mau jadi apa ke depannya? banyakan ghibbah.

http://www.facebook.com/home.php?filter=app_2915120374#/group.php?gid=203063308037

pls join and fwd to others



  

[ob] Erope ribon, ayo liburan dan olahraga, jgn nongkrong di kompi mulu

2009-12-18 Terurut Topik D O D I K
Eropa ribon, selamet buat yg beli kemarin. Ayo pada liburan dan olahraga, jgn 
nongkrong di depan kompi mulu. Optimis wae salam


  


[ob] HELP INFLOW

2009-12-17 Terurut Topik D O D I K
mohon masukan dari para ahli FOREX, spt inya USD menguat terus nih .

http://www.dailyfx.com/charts/netdaniachart/

data job dibuat kambing item ... :P



  

[ob] tanya NIKL

2009-12-14 Terurut Topik D O D I K
ada yg tahu ni saham NIKL mau kemane? BUMN gile dah..



  

[ob] yg diangkat apa ya?

2009-12-11 Terurut Topik D O D I K


 



  











  

[ob] trader periode 2006-2009

2009-12-09 Terurut Topik D O D I K
trader yg sejak tahun 2006 dan hingga sekarang masih bertahan mentalnya udah 
cukup teruji, mau indeks ke 500 atau 1000 tetap akan ditungguin sampai rebound 
lagi ...

 



  









kecuali trader yg udah bangkrut, sepertinya udah kapok kali ...  


  

Re: [ob] Follow the money

2009-12-08 Terurut Topik D O D I K

lho kok gambarnya sama ya? he he

--- On Mon, 12/7/09, gdbrook brook...@gmail.com wrote:

From: gdbrook brook...@gmail.com
Subject: [ob] Follow the money
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Monday, December 7, 2009, 11:37 PM















 
 



  



  
  
  




 





 



  











  

[ob] IDX narsis ama USD

2009-12-08 Terurut Topik D O D I K
perhatikan 

 



  









http://www.dailyfx.com/charts/netdaniachart/
yang jelas FED mau rapat tgl 15 Des 09, sptnya belum mau masih naikkin rate. 
tapi udah pada ribut, tinggal masalah waktu, kalau tiba2 FED dan market belum 
siap bisa crash ST. Sptnya baru tahun depan Fed naikkin suku bunga, tapi kok 
dolarnya udah menguat duluan... he he he


  

[ob] indeks kok ijo?

2009-12-08 Terurut Topik D O D I K
yg diangkat apa ya?

 



  









http://www.rti.co.id/#


  

Re: [ob] Re: Hati hati modus baru perampokan

2009-12-05 Terurut Topik D O D I K
untung jalan kaki

--- On Sat, 12/5/09, jku...@yahoo.com jku...@yahoo.com wrote:

From: jku...@yahoo.com jku...@yahoo.com
Subject: Re: [ob] Re: Hati hati modus baru perampokan
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Saturday, December 5, 2009, 6:54 AM







 



  



  
  
  












Yg kena belakang dechhehehe


Powered by Telkomsel BlackBerry®From:  bayu_kusuma_ wardhana@ yahoo.com
Date: Sat, 5 Dec 2009 14:46:34 +To: Obrolan bandarobrolan-bandar@ 
yahoogroups. comSubject: Re: [ob] Re: Hati hati modus baru perampokan

 




  
  
  












Paling abangnya bilang eit ga kena hehehehe


Powered by Telkomsel BlackBerry®From:  vividtrader vividtrader@ gmail.com
Date: Sat, 5 Dec 2009 21:44:17 +0700To: obrolan-bandar@ yahoogroups. 
comSubject: Re: [ob] Re: Hati hati modus baru perampokan

 




  
  
  klo abangnya menghindar bigimane?

Pada 5 Desember 2009 21:28, David Lau dj_davi...@yahoo. com menulis:





















Untung gw naek ojek.
Paling muka abangnya yg dilempar telor.

 
Regards,...
 
 DvD™

In
 Te Domine, Speravi Non Confundar In Aeternum


From: billy_budiman92 billybudiman92@ gmail.com

To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Sent: Sat, December 5, 2009 9:24:02 PM

Subject: [ob] Re: Hati hati modus baru perampokan









 




  
  
  Haizzz, thank you Boss. Wah ane mesti ati2 malem ini deh , hehehee



--- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, gjro...@... wrote:



 Forwarded;

 Ini info sangat penting...

 Silahkan baca  kirim orang lain juga.

 Jika anda mengemudi di malam  di serang dengan telur di kaca depan mobil 
 Anda, tolong jangan operasikan wiper atau semprotan air / cairan apa pun. 
 Telur bila dicampur dengan air berubah seperti susu  itu akan memblokir 
 penglihatan Anda hingga 92.5%! Anda kemudian terpaksa berhenti di pinggir 
 jalan  bisa menjadi korban perampokan. Ini adalah teknik terbaru yang 
 digunakan oleh perampok.


 Take care  Drive safely!

 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung 
 Teruuusss... !








 









  






















 













 












 





 



  






  

Re: IHSG: Gambar KADAL....RE: [ob] Fwd: IHSG, apakah Inverted Head and Shoulder juga?

2009-12-03 Terurut Topik D O D I K
namanya juga dikadalin ha ha

--- On Thu, 12/3/09, er1ck er1...@gmail.com wrote:

From: er1ck er1...@gmail.com
Subject: Re: IHSG: Gambar KADALRE: [ob] Fwd: IHSG, apakah Inverted Head  
and Shoulder juga?
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Thursday, December 3, 2009, 4:37 AM







 



  



  
  
  mbah link-nya 404 not found tuuh ,error sepertina

2009/12/3 jsx_consultant jsx-consultant@ centrin.net. id


























Embah sih liatnya 
seperti DIKADALIN. ...
- UNVR +4,8%
- PGAS +4,6%
 
Kemarin UNVR dibikin minus saat penutupan, makanya embah 
bilang IHSG masih ON 
karena BD berusaha membuat kenaikan IHSG kemarin NAMPAK 
LEBIH RENDAH.
 
Hari ini UNVR dan PGAS digunakan bersama, artinya BD 
berusaha membuat kenaikan
IHSG hari ini nampak LEBIH TINGGI alias IHSG nampak 
KUAT...
 
Apa MOTIVEnya, silahkan TEBAK 
sendiri.
 
Embah lampirin gambar IHSG yg DIKADALIN
 
http://www.obrolanb andar.com/ pwlihsgkadal. png
 
 
 
 
 
 



From: obrolan-bandar@ yahoogroups. com 
[mailto:obrolan-bandar@ yahoogroups. com] On Behalf Of Joe 
Grunk
Sent: Thursday, December 03, 2009 7:05 PM
To: 
obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Subject: [ob] Fwd: IHSG, apakah 
Inverted Head and Shoulder juga?


  









Lebih 
bergaul dan terhubung dengan lebih baik. 
Tambah lebih banyak teman ke 
Yahoo! Messenger sekarang!
























 





 



  






  

[ob] INCO, LPKR, MIRA,

2009-12-01 Terurut Topik D O D I K

INCO mulai tancap gas


--- On Tue, 12/1/09, **bLi iNdRa** bli_in...@yahoo.com wrote:

 From: **bLi iNdRa** bli_in...@yahoo.com
 Subject: [ob] News BUMI
 To: Obrolan Bandar obrolan-bandar@yahoogroups.com
 Date: Tuesday, December 1, 2009, 6:30 PM
 http://www.idx.co.id/Portals/0/Emiten/200912/4AD93B39-B4B1-45AC-882F-0618B8780B77.PDF

 Best Regards
 **bLi iNdRa**
 
 ==cuan ga cuan yg penting happy==
 powered by obrolan-ban...@yahoogroups.com®
 
 
 
 + +
 + + + + +
 Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus
 
 kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
 + + + + +
 + +Yahoo! Groups Links
 
 
     obrolan-bandar-fullfeatu...@yahoogroups.com
 
 
 


  


Re: [ob] Ada Saham Naik 100% - JATUH TEMPO 11 des 09

2009-11-30 Terurut Topik D O D I K

ASRI - W JATUH TEMPO 11 des 09 ha ha ha

--- On Mon, 11/30/09, A9 artomo...@gmail.com wrote:

From: A9 artomo...@gmail.com
Subject: [ob] Ada Saham Naik 100%
To: Ob group obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Monday, November 30, 2009, 7:41 PM







 



  



  
  
  Coba cek asri-w.



Mantef tuh cuannya.



Kalo bocuan juga mantef. Lebih dalem 100% + fee.



Regards,   




 





 



  






  

Re: [ob] Re: IPO BTN in volatile market

2009-11-28 Terurut Topik D O D I K

optimis bgt nih om 

--- On Sat, 11/28/09, t_bumi t_b...@yahoo.co.id wrote:

From: t_bumi t_b...@yahoo.co.id
Subject: [ob] Re: IPO BTN in volatile market
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Saturday, November 28, 2009, 10:37 AM







 



  



  
  
  



--- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, kobokan inc dekobo...@. .. wrote:



 Kalo kondisi lagi volatile gini kira-kira gimana ya IPO BTN yang bentar lagi

 tuh?





Sip : tbumi



Tentu tak laku.






 





 



  






  

[ob] Dubai world, high conspiracy?

2009-11-28 Terurut Topik D O D I K
Mencurigakan kasus dubai ini, sptnya ada conspiracy bgt. Kalau gagal bayar 
kenapa ga nanti aja diinfo pas 15 desember 2009. Bisa dicek ga tuh siapa2 aja 
yg ngeshort? Tq 


  


Re: Bls: [ob] Dubai Means Emerging Markets ‘Correction’ to Mobius (Update2)

2009-11-27 Terurut Topik D O D I K
Kalau ke 900, gimana mau loncat? Wakakakak

--- On Fri, 11/27/09, dario kurniawan darioamran1...@yahoo.co.id wrote:

 From: dario kurniawan darioamran1...@yahoo.co.id
 Subject: Bls: [ob] Dubai Means Emerging Markets ‘Correction’ to Mobius 
 (Update2)
 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
 Date: Friday, November 27, 2009, 8:57 PM
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
  
  
 
 
 
   
 
 
 
   
   
   Ambil
 positifnya dari artikel tadi hehehe..
 
 Stocks retreated in the U.S. and Asia, government bonds
 jumped and credit-default swaps climbed after Dubai World
 ---
 semua TA market global sebelum kejadian dubai emang udah
 minta koreksi..koreksi dalem
 lebih cepat lebih baik...ini koreksi
 besar bukan crash kata siapa (lupa) yg bilang di milis ini
 sebelumnya.. gw setuju dgn dia
 
 “This may be the trigger to allow for the market to take a rest and pull
 back,” Mobius said in a Bloomberg--- -- koreksi biar
 bisa loncat lebih tinggi lagi...
 
 hehehe..bentaran
  lagi ada counter dari WB nih.Mobius vs WB ??
 
 
 
 
 
 
 
 Dario Amran
 
 --- Pada Sab, 28/11/09, AB asepbuh...@yahoo.
 com menulis:
 
 Dari: AB asepbuh...@yahoo. com
 Judul: [ob] Dubai Means Emerging Markets ‘Correction’
 to Mobius (Update2)
 Kepada: obrolan-bandar obrolan-bandar@
 yahoogroups. com
 Tanggal: Sabtu, 28 November, 2009, 8:58 AM
 
 
 
 
 
 
 
  
 
 
 
 
   
   
   si mobius ama roubini ngomong apa sih? 
 
 om DE tolong terjemahin lagi yak.
 
  
 
  
 
  
 
 Dubai Means Emerging Markets ‘Correction’ to Mobius
 (Update2) 
 
 Share Business ExchangeTwitterFace book| Email | Print | A
 A A 
 
 By Zeb Eckert, Reinie Booysen and Rita Nazareth
 
 Nov. 27 (Bloomberg) -- Dubai’s attempt to reschedule debt
 may spur a “correction” in emerging markets, according
 to Mark Mobius, while the global slump in equities shows
 government spending alone won’t protect financial markets,
 Arnab Das of Roubini Global Economics said. 
 
 Mobius, who oversees about $25 billion of developing-nation
 assets as chairman of Templeton Asset Management Ltd., said
 a 20 percent drop for shares is “quite possible.” Stock
 volatility and risk aversion may jump as countries and
 companies default on loans, according to Das, the head of
 market research and strategy at RGE, the advisory firm
 founded by Nouriel Roubini. 
 
 Stocks retreated in the U.S. and Asia, government bonds
 jumped and credit-default swaps climbed after Dubai World,
 the government investment company burdened by $59 billion of
 liabilities, sought to delay repayment of debt. The MSCI
 Emerging Markets Index has slumped 3.9 percent in the past
 two days after more than doubling from its 2009 low in
 March. 
 
 “This may be the trigger to allow for the market to take
 a rest and pull back,” Mobius said in a Bloomberg
 Television interview by phone from Hanoi. “I felt that
 there would be a significant correction in what is an
 ongoing bull market,” he said. “If Dubai has to default,
 that could start a wave of defaults in other areas.” 
 
 ‘Sweet Spot’ 
 
 MSCI’s gauge of emerging nations has advanced 66 percent
 this year, more than double the gain in developed markets,
 as a rally in commodities buoyed stocks from Brazil to
 Russia and economists estimated that China was the only
 economy of the world’s 10 largest to expand in 2009. 
 
 Mobius said emerging market stocks were in a “sweet
 spot” in September 2006, before MSCI’s index of emerging
 countries surged 71 percent. He failed to predict the
 retreat that began in October 2007 and told Bloomberg radio
 in August 2008 that a 28 percent decline in the index was
 “overdone.” The measure lost more than half its value in
 the next two months, falling to a four-year low on Oct. 27,
 2008. 
 
 The MSCI World Index of 23 developed countries has added 24
 percent this year, rebounding from its biggest annual
 decline on record as the Federal Reserve spent, lent or
 guaranteed $11.6 trillion and held interest rates near zero
 to unlock credit markets and end the first simultaneous
 recessions in the U.S., Europe and Japan since World War II.
 
 
 ‘Risk Aversion’ 
 
 Dubai, which borrowed $80 billion in a four-year
 construction boom to transform its economy into a tourism
 and financial hub, suffered the world’s steepest property
 slump in the recession. Home prices fell 50 percent from
 their 2008 peak, according to Frankfurt-based Deutsche Bank
 AG. 
 
 “We’re bound to see a rise in risk aversion,” Das,
 who is based in London, said in a telephone interview
 yesterday. “The Dubai situation signifies that although
 the major central banks around the world have stabilized the
 financial system, they can’t make all the excesses simply
 disappear. We still have to work out those balance-sheet
 stresses. The recovery is proceeding, but significant
 challenges still lie ahead.” 
 
 Das, the former head of emerging-markets strategy at
 Dresdner Kleinwort, joined RGE last month to lead a team
 that advises on allocations in stocks, 

[ob] Kasus Dubai World, subprime mortgage jilid 2?

2009-11-27 Terurut Topik D O D I K
please visit my blog:

http://staff.blog.ui.ac.id/dodik.siswantoro/

Kasus Dubai World, subprime mortgage jilid 2?
Posted 10 minutes ago at 12:48 pm. 0 comments
  

Cukup mengaggetkan ketika terjadi penundaan pelunasan bayar sukuk
oleh perusahaan Nakheel (anak perusahaan Dubai World) yang disampaikan
langsung oleh Pemerintah Dubai. Hal ini bersamaan dengan pesimistis
pasar modal global yang sedang dihantui oleh rendahnya PDB Amerika
(Cuma 2,8%) dengan tingkat pengangguran 10,2%. Sudah menjadi rahasia
umum, selama ini pertumbuhan ekonomi global ditopang oleh stimulus yang
sangat besar yang diharapkan dapat membangkitkan keterpurukan krisis
global yang menerpa akibat kasus subprime mortgage di Amerika.

Dubai World merupakan perusahaan milik Pemerintah Dubai yang
bergerak dalam berbagai bidang infrastruktur, salah satunya adalah
Nakheel. Proyek property Nakheel yang terkenal adalah The Palm Island, perumahan
yang berada di tengah laut berbentuk pohon kurma. Sumber pendanaannya
antara lain dengan menggunakan sukuk. Nilai sukuk yang ditunda
pembayaran pokoknya adalah sebesar 3,52 miliar USD. Tanggal jatuh
temponya adalah tanggal 14 Desember 2009, diusulkan ditunda hingga 30
Mei 2010. Penundaan ini tentunya memberikan efek negatif bagi pemegang
sukuk tersebut yang sangat membutuhkan likuiditas. Hal ini menyebabkan
jatuhnya harga sukuk tersebut hingga -31,11% (menjadi 62) dalam satu
hari pada tanggal 26 November 2009. Masalah sukuk Nakheel pada dasarnya
mulai muncul pada bulan Juli 2009 ketika Nakheel mengajukan revisi
struktur sukuk sebesar 750 juta USD.

Sukuk bukan utang!
Sukuk Nakheel menggunakan basis ijarah (sewa) untuk skema pendanaannya. 
Sehingga pemilik sukuk pada dasarnya memiliki hak pada underlying asset
yang disewakan tersebut. Di samping itu sukuk pada dasarnya bukan
merupakan instrumen utang seperti obligasi pada umumnya. Namun
demikian, dari kasus yang terjadi tersebut, banyak investor yang
mengidentikkan sukuk dengan obligasi. Sehingga investor merasa harus
diperlakukan sama seperti pemegang obligasi. Padahal secara langsung
pemilik sukuk mempunyai hak atas underlying asset apabila
terjadi gagal bayar sehingga ada jaminan yang dapat menjadi milik
investor apabila terjadi benar-benar gagal bayar. Hal ini biasanya
diatur pada setiap prospektus masing-masing sukuk.

Struktur sukuk Nakheel
Underwriter dari sukuk Nakheel adalah Barclay Capital dan Dubai
Islamic Bank PJSC, terbit mulai 14 Desember 2006 dan jatuh tempo 14
Desember 2009. Rate yang diberikan adalah 6,345% per tahun.
Di dalam prospektusnya sendiri disebutkan bahwa terdapat resiko dalam
sukuk tersebut misalnya:
1. Dubai World sendiri tidak mempunyai laporan konsolidasi, sehingga
laporan secara umum sebagai holding company tidak begitu jelas
2. Ketergantungan  pada proyek Nakheel cukup besar bagi Dubai World
3. Terdapat  resiko ketidaktepatan waktu dalam penyelesaian proyek property
4. Ketidakcukupan  dana untuk penyelesaian proyek
5. Penurunan  harga property dan tren ekonomi yang melemah
6. Likuiditas  sukuk di pasar sekunder

Dari resiko-resiko yang terdapat dalam prospektus tersebut
seharusnya investor menyadari resiko yang mungkin akan terjadi pada
sukuk Nakheel ini, disamping tenor yang ada relatif singkat (cuma 3
tahun). Kesulitan dalam restrukturisasi pendanaan dan pelunasan dapat
diprediksi diawal, ditambah apabila perusahaan tidak mempunyai
manajemen keuangan yang baik. Hal ini mengakibatkan sebenarnya outlook dari 
Nakheel tidak begitu baik jika investor cermat membaca prospektus yang ada.

Di samping itu, jika terjadi keterlambatan dalam pembayaran maka
investor akan diberitahu, akan diberikan tambahan fee sesuai waktu
penundaan. Kemudian jika terjadi gagal bayar maka underlying asset menjadi 
milik investor sesuai dengan prosedur hukum yang ada.

Pada saat sukuk ini akan diajukan, tingkat penjualan propertynya
baru laku sebesar 12% dari proyek yang akan dijual. Jumlah ini dapat
dikatakan relatif sangat kecil bila dibandingkan dengan perusahaan
property yang ada di Indonesia. Sedangkan proyek yang diselesaikan baru
sebesar 6% dari yang direncanakan.

Laporan keuangan Nakheel sendiri mendapat opini wajar dengan
pengecualian dari Ernst  Young pada 5 November 2006. Sedangkan
laporan laba rugi pada 6 bulan pertama tahun 2006 mengalami kerugian
sebesar -98 juta AED. Sedangkan pada tahun 2005 sebesar -331,7 juta
AED, tahun 2004 sebesar -205,3 juta AED dan tahun 2003 sebesar
-62,4 juta AED. Walaupun demikian, jumlah sukuk sebesar 3,52 miliar
USD pada dasarnya relatif kecil bila dibandingkan dengan modal Nakheel
yang sebesar sekitar 18 miliar USD. Sehingga masih dapat dikatakan
wajar jumlah nominal sukuk yang dikeluarkan.

Subprime Mortagage jilid 2?

Hal yang menjadi concern adalah ketika harga sukuk tersebut itu jatuh atau 
mengalami default
sehingga nilainya sangat jatuh. Ini menyebabkan jatuhnya investasi yang
terkait dengan sukuk Nakheel misalnya reksadana, 

Re: [ob] OOT: kurban yuk

2009-11-25 Terurut Topik D O D I K
udah alih profesi ya? wa kak kak

--- On Wed, 11/25/09, vividtrader vividtra...@gmail.com wrote:

From: vividtrader vividtra...@gmail.com
Subject: Re: [ob] OOT: kurban yuk
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Wednesday, November 25, 2009, 8:16 PM















 
 



  



  
  
  jend arto jg jualan kambing tuh...  :P  

2009/11/26 kidod25 kido...@yahoo. com

bagi yg mau kurban bisa ke



http://www.pkpu. or.id/fq1430x. php



Happy Ied, makan sate kambing dulu, santai dulu ah ;;;)







 - - --



+ +

+ + + + +

Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus

kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.

+ + + + +

+ +Yahoo! Groups Links



    http://groups. yahoo.com/ group/obrolan- bandar/



    Individual Email | Traditional



    http://groups. yahoo.com/ group/obrolan- bandar/join

    (Yahoo! ID required)



    obrolan-bandar- dig...@yahoogrou ps.com

    obrolan-bandar- fullfeatured@ yahoogroups. com



    obrolan-bandar- unsubscribe@ yahoogroups. com



    http://docs. yahoo.com/ info/terms/








 





 



  











  

Re: [JT] RE: [ob] DOW - Loh Kok malah naik ??

2009-11-23 Terurut Topik D O D I K
home sales naik karena suku bunga murah, setelah itu inflasi harga2 pada naik, setelah itu suku bunga naik, sampai tinggi. akhirnya pada ga bisa bayar terus crash dan macet dan krisis lagi. terus suku bunga turun lagi --- kembali dari awal--- On Mon, 11/23/09, tasru...@yahoo.com tasru...@yahoo.com wrote:From: tasru...@yahoo.com tasru...@yahoo.comSubject: Re: [JT] RE: [ob] DOW - Loh Kok malah naik ??To: "JsxTrader" jsxtra...@yahoo.com, "JT" jsxtra...@yahoogroups.com, "Obrolan Bandar" obrolan-bandar@yahoogroups.comDate: Monday, November 23, 2009, 7:27 AM










  
  
  












Benar lagi, tadi report existing home sales kan pukul 10.00 malam ini yang kita perkirakan naik dan benar naik dibanding dari data sebelumnya, market lansung bereaksiPowered by Telkomsel BlackBerry®From:  "JT" jsxtra...@yahoo. com
Date: Mon, 23 Nov 2009 22:19:37 +0700To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com; jsxtra...@yahoogrou ps.comSubject: [JT] RE: [ob] DOW - Loh Kok malah naik ??





  
  
  







Buset dah…, ini data gue ngaco apa pigimane ye…., ada yg punya
data pembanding ? advise please… 

  

DOW 1 minute chart as per 22.17 Wib 

  

JT 

  

 

  





From:
obrolan-bandar@ yahoogroups. com [mailto:obrolan- ban...@yahoogrou ps.com] On
Behalf Of JT
Sent: 23 Nopember 2009 22:04
To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com; jsxtra...@yahoogrou ps.com
Subject: RE: [ob] DOW - Loh Kok malah naik ?? 





  




 

walah, MACD malah selip….., Ampun dah si Dow, katenye udh
overbought and ane pikir mau ke ceban dulu…, hmm.. 

  

JT 

  

 

  





From: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
[mailto:obrolan- ban...@yahoogrou ps.com] On Behalf Of boyz®
Sent: 23 Nopember 2009 21:54
To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Subject: Re: [ob] DOW - Loh Kok malah naik ?? 





  



Wah, outflow dari IDX ternyata larinya ke dow toh...
kirain disimpen dibawah bantal. :p

Salam, 



2009/11/23 JT jsxtra...@yahoo. com 



  



Opening… 

 

Lah kok malah naik…, weleh…weleh…. J 










 



  



Tidak ada
virus ditemukan dalam pesan masuk.
Diperiksa oleh AVG - www.avg.com
Versi: 9.0.709 / Basis Data Virus: 270.14.76/2518 - Tanggal Rilis: 11/23/09
02:40:00 




 



 



Tidak ada
virus ditemukan dalam pesan masuk.
Diperiksa oleh AVG - www.avg.com
Versi: 9.0.709 / Basis Data Virus: 270.14.76/2518 - Tanggal Rilis: 11/23/09
02:40:00 









 













 



 




  

Re: Bls: [ob] SAFE HAVEN SCENARIO.... Re: IHSG 3 : 03 PM - SAFE HEAVEN SCENARIO

2009-11-23 Terurut Topik D O D I K


MBAH YG TEGAS DAN KERAS, MAKLUM LAGI PADA TULALIT HE HE HE

--- On Mon, 11/23/09, jsx_consultant jsx-consult...@centrin.net.id wrote:


From: jsx_consultant jsx-consult...@centrin.net.id
Subject: Bls: [ob] SAFE HAVEN SCENARIO Re: IHSG 3 : 03 PM - SAFE HEAVEN 
SCENARIO
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Monday, November 23, 2009, 11:32 PM


  



Embah itu percaya IHSG bakalan CRASH

Gimana mau kasih komando tegas... hehehe...

--- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, kobayashi mitsukuni ueno_kobayashi@ 
... wrote:

 Bagaimana MBAH..?
 apa sdh boleh di tembak kerek lagi keatas..?
 mohon dikomando yg tegas ah..hhehhehe. .
 pasukan siap nich...
 salam.
 kobayashi.
 
 
 
 
  _ _ __
 Dari: anrusing data anru.s...@. ..
 Kepada: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
 Terkirim: Sel, 24 November, 2009 14:11:02
 Judul: Re: [ob] SAFE HAVEN SCENARIO Re: IHSG 3 : 03 PM - SAFE HEAVEN 
 SCENARIO
 
   
 regional merah mbah takut jg nemenin Bozz..
 
 
 2009/11/24 jsx_consultant jsx-consultant@ centrin.net. id
 
   
 BNBR nyentuh 99
 
 Angka cantik tuh masa engga nemenin BOZZ... 
 
 
 --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, jsx_consultant jsx-consultant@ 
 ... wrote:
 
  IHSG -25, bumi 2575...
  
  Crash sedikit... eh CROT sedikit.
  
  HANYA BAKRIE yg bisa menyelamatkan IHSG, jika Bakrie dihancurkan,
  IHSG akan CROT... CROT... CROT and CRASH
  
  Ayo BOZZ, embah bantuin BUMI di 2575...
  
  
  
  --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, ruzli.g7@ wrote:
  
   Mbah, kalau di lihat dr Komposisi Pemain Gede, Reksadana nya isinya 
   jarang ada BUMI, paling banyak ASII sm TLKM
   -Original Message-
   From: jsx_consultant jsx-consultant@ 
   Date: Mon, 23 Nov 2009 16:38:16 
   To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
   Subject: RE: [ob] SAFE HAVEN SCENARIO Re: IHSG 3 : 03 PM - SAFE 
   HEAVEN SCENARIO
   
   SAFE HAVEN stock ditentukan ama para boss gede
   
   Mereka bikin KESEPAKATAN antara mereka untuk menjadikan stock tertentu 
   menjadi SAFE HAVEN...
   
   Jadi faktor yg penting adalah KESEPAKATAN antara pemain GEDE...
   
   _ 
   
   From: obrolan-bandar@ yahoogroups. com [mailto:obrolan- bandar@ 
   yahoogroups. com]
   On Behalf Of agung aja
   Sent: Monday, November 23, 2009 4:31 PM
   To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
   Subject: Re: [ob] SAFE HAVEN SCENARIO Re: IHSG 3 : 03 PM - SAFE 
   HEAVEN
   SCENARIO
   
   
   
   
   
   Apa mungkin Mbah, saat ini BUMI dapat dikategorikan sebagai SAFE HEAVEN
   mengingat harga Coal terus naik (NEWC Index) dan tahun2 mendatang akan
   terjadi Excess Demand ?
   
   
   Regards
   
   
   
   _ 
   
   From: jsx_consultant jsx-consultant@ 
   To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
   Sent: Mon, November 23, 2009 3:30:06 PM
   Subject: [ob] SAFE HAVEN SCENARIO Re: IHSG 3 : 03 PM - SAFE HEAVEN
   SCENARIO
   
   
   
   Setiap saat IHSG bisa CRASH.
   
   Makanya saat ini berjalan SAFE HAVEN scenario
   
   Posisi portfolio jangan terlalu besar, naikan posisi cash anda
   dan lakukan trading pada SAFE HAVEN stock
   
   --- In obrolan-bandar@ yahoogroups.
   mailto:obrolan- bandar% 40yahoogroups. com com, exindo_trade 
   exindo_trade@
   ... wrote:
   
iye, makanya tuh. DOW fut dianggep angin. gile bener orang2 nih. 
hajar!!!

--- In obrolan-bandar@ mailto:obrolan- bandar% 40yahoogroups. com
   yahoogroups. com, Tasrul Tasrul@ wrote:

 Yup semoga aja Pak, apa udah nggak ngaruh tuh Dow Future yg udah +72 
 ?
 
 
 
  _ _ __
 
 From: obrolan-bandar@ yahoogroups.
   mailto:obrolan- bandar% 40yahoogroups. com com
 [mailto:obrolan- bandar@ yahoogroups.
   mailto:obrolan- bandar% 40yahoogroups. com com] On Behalf Of Rei
 Sent: Monday, November 23, 2009 3:10 PM
 To: obrolan-bandar@ yahoogroups.
   mailto:obrolan- bandar% 40yahoogroups. com com
 Subject: Re: [ob] Re: IHSG 3 : 03 PM
 
 
 
 
 
 VERY GOOD reason pak!
 
 On Mon, Nov 23, 2009 at 3:08 PM, exindo_trade exindo_trade@
 mailto:exindo_ trade@  wrote:
 
 
 
 Naikkk dong. kalo naikk terus, yg belum beli bisa beli n untung. kalo
 turun, yg udah beli kasihan, yg belum beli, juga belum tentu berani 
 beli
 lagi. 
 
 
 --- In obrolan-bandar@ yahoogroups.
   mailto:obrolan- bandar% 40yahoogroups. com com
 mailto:obrolan- bandar%40yahoogr oups.com http://oups. com/  ,
   Tasrul Tasrul@ wrote:
 
  
  
  Banyak-banyak berdoa ...(berdoa turun atau naik ya he he)
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  Tasrul
  PT. Overseas Securities
  
  Research Analyst
  Plaza Bapindo Mandiri Tower Lt.16
  
 
  tasrul@ mailto:tasrul@  
 
 
  Jl. Jend.Sudirman Kav.54-55 
  
  
  Jakarta - 12190, Indonesia
  
  
  Phone 62.21.5277008 
  
  
  

Re: [ob] BUMI: Bearish pattern

2009-11-22 Terurut Topik D O D I K
YES IT IS GO TO D 

--- On Sun, 11/22/09, Boy YR boyi...@gmail.com wrote:

From: Boy YR boyi...@gmail.com
Subject: [ob] BUMI: Bearish pattern
To: 
Date: Sunday, November 22, 2009, 1:29 AM















 
 



  



  
  
  Pattern called bearish 5-0 seen on BUMI price chart.This pattern 
outlined by Scott M. Carney in his book: Harmonic Trading of the Financial 
Markets: Volume Two published in 2005. 


The 5-0 Pattern is a unique structure that possesses a precise alignment of 
Fibonacci ratios to validate the pattern.
The 50% retracement is the most critical number considered as Potential 
Reversal Zone. 50% Retracement sometimes extend to 61,8%, however, the 5-0 
requires a reciprocal AB=CD measurement to define the pattern’s completion (see 
BUMI's Chart).

Range IDR 2800 to 2950 considered as Potential Reversal Zone.

To read more about this pattern, follow this link:http://www.tradingm 
arkets.com/ .site/stocks/ commentary/ guestcom/ 03082005- 42716.cfm

http://www.harmonic trader.com/ The5-0Pattern. pdf
Regards,Boy YR.





 





 



  











  

[ob] RAJA suspend?

2009-11-19 Terurut Topik D O D I K
ono opo iki

--- On Thu, 11/19/09, jsx_consultant jsx-consult...@centrin.net.id wrote:

From: jsx_consultant jsx-consult...@centrin.net.id
Subject: [ob] Re: BUMI open GAP UP
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Thursday, November 19, 2009, 6:32 PM















 
 



  



  
  
  TAL pak Halim jarang salah dari pengalaman embah



--- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, jsx_consultant jsx-consultant@ ... 
wrote:



 BUMI open GAP UP 

 

 

 Wave 3 euy 

 

 Pak Halim udah muncul lagi, hokie biasanya ... HAHAHA








 





 



  











  

Re: Bls: [ob] RAJA suspend?

2009-11-19 Terurut Topik D O D I K
ada bos blm kebagian kale

--- On Thu, 11/19/09, kobayashi mitsukuni ueno_kobaya...@yahoo.co.id wrote:

From: kobayashi mitsukuni ueno_kobaya...@yahoo.co.id
Subject: Bls: [ob] RAJA suspend?
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Thursday, November 19, 2009, 7:02 PM















 
 



  



  
  
  Morning all
 
hahhhaa
Selamat lagi...
kemaren sdh take profit...
mudah2an kemaren ada banayk yg ikut sell=take profit...
wuakakakaakk.





Dari: JT jsxtra...@yahoo. com
Kepada: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Terkirim: Jum, 20 November, 2009 09:37:48
Judul: RE: [ob] RAJA suspend?

  



Ya wajar aja di suspend pak, wong trendnya kayak tiang bendera…, hehe
 


From: obrolan-bandar@ yahoogroups. com [mailto:obrolan- ban...@yahoogrou 
ps.com] On Behalf Of D O D I K
Sent: 20 Nopember 2009 9:35
To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Subject: [ob] RAJA suspend?
 
 


ono opo iki

--- On Thu, 11/19/09, jsx_consultant jsx-consultant@ centrin.net. id wrote:

From: jsx_consultant jsx-consultant@ centrin.net. id
Subject: [ob] Re: BUMI open GAP UP
To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Date: Thursday, November 19, 2009, 6:32 PM

  



TAL pak Halim jarang salah dari pengalaman embah

--- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, jsx_consultant jsx-consultant@ ... 
wrote:

 BUMI open GAP UP 
 
 
 Wave 3 euy 
 
 Pak Halim udah muncul lagi, hokie biasanya ... HAHAHA








No virus found in this incoming message.
Checked by AVG - www.avg.com
Version: 8.5.425 / Virus Database: 270.14.73/2513 - Release Date: 11/19/09 
19:42:00

Apa dia selingkuh?  
 Temukan jawabannya di Yahoo! Answers!


 





 



  











  

[ob] Bocornya notulen Century

2009-11-19 Terurut Topik D O D I K
tolong menolonglah kamu dalam kebaikan, jangan tolong menolong dalam 
pelanggaran...






Bocornya notulen  Century
 
Entah
kebetulan atau tidak, kemarin, notulen rapat Komite Stabilitas Sistem
Keuangan (KSSK) beredar di kalangan pengamat, anggota parlemen, dan
tentu saja para wartawan. Ini berarti, hanya sehari sebelum hasil audit
investigatif penyelamatan PT Bank Century Tbk diserahkan kepada Dewan
Perwakilan Rakyat.
Audit
investigatif Bank Century-kini berubah nama menjadi Bank Mutiara-adalah
titah DPR kepada Badan Pemeriksa Keuangan, agar menelusuri sinyalemen
ketidakberesan dalam penyelamatan bank tersebut.
Rapat
KSSK berlangsung pada Jumat, 21 November 2008, dari pukul 00.11-05.00
WIB, di Gedung Djuanda Lantai 3, Jakarta, adalah pangkal dari kisruh
bailout berasal. Disinilah Bank Century diputuskan sebagai bank
berisiko sistemik sehingga harus diselamatkan.
Notulen
rapat setebal 5 halaman, yang salinannya diperoleh Bisnis,
ditandatangani oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, selaku
ketua KSSK dan pemimpin rapat, serta Gubernur BI Boediono (waktu itu)
sebagai anggota. Selain
kedua orang tersebut, 16 orang juga hadir, termasuk Kepala Eksekutif
Lembaga Penjamin Simpanan Firdaus Djaelani, Kepala Bapepam-LK Fuaad
Rahmany, dan Dirut Bank Mandiri Agus Martowardojo.
Pemilik
Bank Century Robert Tantular, Dirut Hermanus Hassan Muslim, dan Wadirut
Hamidy, juga diundang datang ke Departemen Keuangan pada saat yang
sama, tetapi tidak terlibat dalam rapat. Mereka, sebagaimana dikatakan
Robert Tantular pada satu kesempatan, dibiarkan menunggu
lontang-lantung di ruangan lain. Rapat
yang pernah disebut Deputi Senior Gubernur BI Darmin Nasution
berlangsung panas sehingga 'semua kata binatang sampai keluar dan
membuat semua sakit' itu jelas tergambar pada notulen. Ini
terutama pada poin penentuan Bank Century sebagai bank dengan risiko
sistemik atau tidak. Dalam presentasi Gubernur BI, Bank Century telah
dinyatakan sebagai bank gagal dan ditengarai berdampak sistemik. Ketika
itu, Boediono juga menyampaikan langkah-langkah yang telah dilakukan
bank sentral.
Jelas
pula, sebagian besar peserta rapat meragukan bahwa bank ini berisiko
sistemik, tetapi mengapa justru keputusan penyelamatan yang diambil?
Keraguan
pertama datang dari pendapat LPS dalam poin C yakni pada keadaan
normal, Bank Century bukan sistemik. Pendapat ini diperkuat oleh Kepala
Badan Kebijakan Fiskal Anggito Abimanyu yang menyebut analisis risiko
sistemik BI belum didukung oleh data yang cukup dan terukur, tetapi
lebih kepada analis dampak psikologis.
Pandangan
Ketua Bapepam-LK Fuad A. Rahmany hampir senada. Menurut otoritas pasar
modal ini, karena ukuran kecil, secara finansial tidak menimbulkan
risiko yang signifikan terhadap bank lain, sehingga dampak sistemiknya
lebih psikologis. Ini
sejalan dengan fakta yang dihimpun Bisnis, bahwa sebelum dan sesudah
diselamatkan, tagihan Century ke bank lain selalu lebih besar
dibandingkan dengan kewajibannya. Pada Oktober dan November 2008, bank
itu hanya memiliki kewajiban kepada bank lain Rp738 miliar dan Rp429
miliar, jauh lebih rendah dari tagihannya Rp1,64 triliun dan Rp864
miliar.
Dari
sisi lain, masih menurut Bapepam LK, apabila bank kecil saja dinyatakan
berisiko sistemik dapat menimbulkan persepsi perbankan Indonesia sangat
rentan. Ini juga diperkuat oleh fakta bahwa saham Bank Century tidak
aktif diperdagangkan di pasar modal.
Anehnya,
hingga pertemuan malam itu, ternyata BI juga kesulitan mengukur apakah
sebuah bank bisa menimbulkan risiko sistemik atau tidak, karena
merupakan dampak berantai. Hal yang bisa diukur hanyalah perkiraan
besar biaya bila dilakukan penyelamatan.
Menteri
Keuangan mempertanyakan justifikasi penetapan bank gagal. Dia juga
menuding bank yang dikendalikan oleh Robert Tantular itu mempunyai
reputasi tidak bagus, sehingga diperlukan pertimbangan matang agar
tidak menimbulkan moral hazard.
BI bersikeras
Namun,
BI tetap bersikeras dengan opsi penyelamatan. Dalam notulen itu
terlihat jelas bank sentral menginginkan keputusan harus diambil segera
dan tidak bisa ditunda hingga Jumat sore-dari rapat yang berakhir Jumat
dini hari-karena Bank Century tidak cukup dana untuk pre-fund kliring
dan memenuhi kliring sepanjang hari itu.
BI
juga kokoh pada penilaiannya bahwa terhadap bank gagal dan yang
berdampak sistemik harus dilakukan upaya penyelamatan. Bank sentral
juga menanyakan apakah LPS bisa mengambil alih secara kondisional. Hal
ini dijawab tidak oleh LPS.
Dalam
notulen, dengan penuh keyakinan BI menyampaikan jika Century tidak
diselamatkan, sudah pasti LPS harus membayar dana simpanan nasabah
sesuai jumlah yang dijaminkan sekitar Rp5,5 triliun. Namun,
apabila diselamatkan LPS hanya mengeluarkan dana sebesar yang
diperlukan untuk memenuhi giro wajib minimum. Belakangan terungkap
kebutuhan dana penyelamatan hanya Rp632 miliar. Ada kemungkinan,
apabila diselamatkan, LPS tidak harus mengeluarkan seluruh jumlah Rp5,5
triliun. Kita tahu, bailout Bank Century menelan Rp6,7 triliun.

[ob] Akhirnya CPRO .... Fren next RAJA BUAYA

2009-11-18 Terurut Topik D O D I K
Raja tq,  tq all

cpro mau ikut juga? Akhirnya setelah di komporin kemarin  Fren kapan 

--- On Wed, 11/18/09, kobayashi mitsukuni ueno_kobaya...@yahoo.co.id wrote:

 From: kobayashi mitsukuni ueno_kobaya...@yahoo.co.id
 Subject: Bls: [ob] RAJA BUAYA
 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
 Date: Wednesday, November 18, 2009, 6:53 PM
 wuakakakakk...
 RAJA target 200~220 sdh terlampaui!
 selanjutnya harus lihat apakah 240 mau di break
 out..
 kalau engga mau amankn gain dulu ah
 thank you RAJA...4 hari 90%sd 100% gain...
 Mwuaaah...
 selanjuutnya KARK kah...?
 Salam..
 kobayashi.
 
 
 
 
 
 Dari: JT
 jsxtra...@yahoo.com
 Kepada:
 obrolan-bandar@yahoogroups.com; jsxtra...@yahoogroups.com
 Terkirim:
 Kam, 19 November, 2009 09:41:42
 Judul: RE:
 [ob] RAJA BUAYA
 
   
 
 
 
 Sampai
 pagi ini belum ada signal sell…, mulut buaya belum nga-nga
 tapi harga lari terus… edan…, ane penasaran endingnya
 dimana nih…, most probable akan terjadi bearish divergence
 W1 signal…,let see 
  
 
  
 
 
 From: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
 [mailto:obrolan- ban...@yahoogrou ps.com] On Behalf Of
 JT
 Sent: 18 Nopember 2009 12:20
 To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com;
 jsxtra...@yahoogrou ps.com
 Subject: [ob] RAJA BUAYA
  
 
 
 
 
 Ini
 ngomong setelah kejadian ya, jadi jangan protes, ane sekedar
 test system aja…, hehe…
  
 Kemaren2
 buaya tidur cukup lama, beberapa hari ini mulai bangun, dgn
 ASUMSI masuk saat ada signal W1, dan tambah posisi di W2
  W3 (BF).., so far masih cuan,  kita liat signal
 berikutnya apa dan endingnya dimana…. J
  
 JT
  
 
  
  
 
 
 
 
 
 
 No virus found in this
 incoming message.
 Checked by AVG - www.avg.com
 Version: 8.5.425 / Virus Database: 270.14.69/2508 - Release
 Date: 11/17/09
 19:26:00
 

 Lebih bergaul dan terhubung dengan lebih baik. 
  Tambah lebih banyak teman ke Yahoo! Messenger
 sekarang!


  


Re: [ob] UBS TP ANTM 700

2009-11-18 Terurut Topik D O D I K
Mane risetnya? Jadi teringat antam waktu 5000 terus ke 1500, kerjaan sapa tu 
lupa

--- On Wed, 11/18/09, -Candra Wu wu_can...@yahoo.com wrote:

 From: -Candra Wu wu_can...@yahoo.com
 Subject: [ob] UBS TP ANTM 700
 To: OB obrolan-bandar@yahoogroups.com
 Date: Wednesday, November 18, 2009, 6:57 PM
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
  
  
 
 
 
   
 
 
 
   
   
   
 
 
 
 
 
 
  
 
 
 
 
 
  
 
 
 
   
 
 
 
 
 
 
 
 
 


  


Re: [ob] p.oentoeng warrant yang mau expired ada komen ?

2009-11-18 Terurut Topik D O D I K

itu anda dapat hak beli bukandi harga yg ada di kontrak tsb?

--- On Wed, 11/18/09, Bonardo Paruntungan lawlegali...@yahoo.com wrote:

From: Bonardo Paruntungan lawlegali...@yahoo.com
Subject: [ob] p.oentoeng warrant yang mau expired ada komen ?
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Wednesday, November 18, 2009, 8:54 PM















 
 



  



  
  
  a. CPRO-W 
b. ASRI-W







  


 





 



  











  

Re: JWB: Re: [ob] Raja SERBU

2009-11-17 Terurut Topik D O D I K


SERBU NIH  RAJA, 

--- On Tue, 11/17/09, David Lau dj_davi...@yahoo.com wrote:

From: David Lau dj_davi...@yahoo.com
Subject: Re: JWB: Re: [ob] Raja
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Tuesday, November 17, 2009, 7:08 PM







 



  



  
  
  Ok deh pak Koba

Tenkiu
 Regards,...
  DvD™

In Te Domine, Speravi Non Confundar In
 Aeternum

From: ueno_kobayashi@ yahoo.co. id ueno_kobayashi@ yahoo.co. id
To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Sent: Wed, November 18, 2009 10:03:31 AM
Subject: JWB: Re: [ob] Raja









 




  
  
  Coba aja lihat chart yg sy posting minggu malam ya.

Yg utk dipakai hari senen.

Dan akurkan dgn yg lainnya.jam tgl nah ketahuan dech.

Siapa yg posting duluan

Ok?

Hehehe...



--- Sent with System SEVEN - the new generation of mobile messaging



-- pesan orisinal --

Subyek: Re: [ob] Raja

Dari: David Lau dj_davi...@yahoo. com

Tanggal: 18-11-2009 10.00



Pak Kobayashi,.. .



Klo boleh di-sharing, pak Koba pilih saham RAJA ini murni krn TA atao bisikan 
tetangga?



hehehehe



Regards,...

DvD™



In Te Domine, Speravi Non Confundar In Aeternum

 _ _ __



 _ _ __

From: ueno_kobayashi@ yahoo.co. id ueno_kobayashi@ yahoo.co. id

To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com

Sent: Wed, November 18, 2009 9:53:33 AM

Subject: [ob] Raja



Masih ada yg ikut di Raja..?

Semoga 23 hari ini ada yg ikut menikmati cuan diraja..

Target 200 sd 220.

Disclamer on.

Sampai saat ini sdh gain 60%.

Wuakakakakak. ..

Salam

Kobayashi.






 









  


 





 



  






  

Re: [ob] Raja , ke ...BKSL

2009-11-17 Terurut Topik D O D I K
Temen ane jo corsec nya nih di sana he he

--- On Tue, 11/17/09, DR dadiresmawa...@yahoo.com wrote:

 From: DR dadiresmawa...@yahoo.com
 Subject: Re: [ob] Raja , ke  ...BKSL
 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
 Date: Tuesday, November 17, 2009, 7:43 PM
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
  
  
 
 
 
   
 
 
 
   
   
   mampir ke BKSL dulu..,
 
 
 --- On Tue, 11/17/09, ueno_kobayashi@ yahoo.co. id
 ueno_kobayashi@ yahoo.co. id wrote:
 
 
 From: ueno_kobayashi@ yahoo.co. id ueno_kobayashi@
 yahoo.co. id
 Subject: JWB: Re: [ob] Raja
 To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
 Date: Tuesday, November 17, 2009, 10:12 PM
 
 
   
 
 Sekedar tambahan.
 Saya posting dimilis tercinta kita ini Ob.
 Milis Seputar idx diyahoo finance.seputar idx group di face
 book.dan face book sy..
 Kark sdkt goyang juga ah..
 Sereem.
 
 --- Sent with System SEVEN - the new generation of mobile
 messaging
 
 -- pesan orisinal --
 Subyek: Re: [ob] Raja
 Dari: David Lau dj_davi...@yahoo.
 com
 Tanggal: 18-11-2009 10.00
 
 Pak Kobayashi,.. .
 
 Klo boleh di-sharing, pak Koba pilih saham RAJA ini murni
 krn TA atao bisikan tetangga?
 
 hehehehe
 
 Regards,...
 DvD™
 
 In Te Domine, Speravi Non Confundar In
 Aeternum
  _ _ __
 
  _ _ __
 From: ueno_kobayashi@
 yahoo.co. id ueno_kobayashi@
 yahoo.co. id
 To: obrolan-bandar@
 yahoogroups. com
 Sent: Wed, November 18, 2009 9:53:33 AM
 Subject: [ob] Raja
 
 Masih ada yg ikut di Raja..?
 Semoga 23 hari ini ada yg ikut menikmati cuan diraja..
 Target 200 sd 220.
 Disclamer on.
 Sampai saat ini sdh gain 60%.
 Wuakakakakak. ..
 Salam
 Kobayashi.
 
 
 
 
   
 
 
  
 
 
 
 
 
  
 
 
 
   
 
 
 
 
 
 
 
 
 


  


[ob] CPRO gimana nih?

2009-11-17 Terurut Topik D O D I K
please any comment?? 





 



  











  

[ob] Bara Century, memanggang sana-sini

2009-09-02 Terurut Topik D O D I K
Bara Century, memanggang sana-sini




 




Bank
Century sudah lebih 9 bulan di-bailout, tapi bara masalahnya justru
memanggang para pejabat di Departemen Keuangan, Bank Indonesia, dan
Lembaga Penjamin Simpanan dalam 1 pekan terakhir. Bau ketidakberesan
meruap di sana-sini.
Bergegas
Gubernur BI Boediono turun dari mobil dinas di lobi gedung Departemen
Keuangan, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta. Dia diikuti Deputi Senior
Gubernur Miranda Swaray Goeltom dan Deputi Gubernur Siti Ch. Fadjrijah.
Sejumlah
pejabat bank sentral dengan level lebih rendah juga turut serta. Ada
Direktur Direktorat Humas dan Perencanaan Strategis BI Dyah Makhijani.
Kabiro Humas Filianingsing Hendarta malah sempat menenteng termos air
panas. Ini mau camping, candanya.
Filianingsih,
malam itu, boleh saja berusaha berkelakar. Kejadian itu sekitar pukul
20.00 WIB, 20 November 2008. Namun, prolog drama yang menegangkan
justru telah terjadi beberapa hari sebelumnya, yakni pada 13 November,
saat PT Bank Century Tbk dikabarkan gagal kliring dan membatasi
penarikan dana nasabah.
Tak
berapa lama, sejumlah pejabat Departemen Keuangan, seperti Dirjen Pajak
Darmin Nasution, Kepala Eksekutif LPS Firdaus Djaelani, Ketua
Bapepam-LK dan Dirut PT Bank Mandiri Tbk Agus Martowardojo berdatangan.
Pemilik Bank Century Robert Tantular, Dirut Hermanus H. Muslim dan
Wadirut Hamidy juga telah diundang.
Hujan
sejak sore belum sepenuhnya berhenti, saat pukul 20.30, rapat tertutup
yang melibatkan para pejabat penting sektor keuangan digelar.
Segelintir wartawan yang menunggu mahfum, pasti kondisi Bank Century
sudah gawat.
Waktu
terus berlalu, tetapi tak ada tanda-tanda rapat selesai. Pemilik dan
direksi Bank Century bahkan tak ikut dalam pertemuan itu. Mereka,
sebagaimana dikatakan Robert Tantular pada satu kesempatan, dibiarkan
menunggu lontang-lantung di ruangan lain. Hamidy tampak beberapa kali
keluar untuk merokok.
Bila
di luar sisa hujan meninggalkan hawa dingin, tidak demikian halnya
dengan di dalam Gedung E Depkeu tempat pertemuan berlangsung. Rapat
dipimpin oleh Menkeu Sri Mulyani, yang juga Ketua Komite Stabilitas
Sistem Keuangan. Rapat berlangsung panas.
Semua
kata binatang sampai keluar, tutur Darmin, melukiskan betapa alotnya
rapat itu, saat sudah menjabat Deputi Gubernur Senior BI, Jumat, pekan
lalu.
Dia
mengatakan rapat terpecah dalam dua kubu perlu atau tidaknya Bank
Century diselamatkan. Semua 'sakit' gara-gara rapat itu, tutur Darmin.
Perundingan
alot, belum ada tanda-tanda berakhir walau hari telah berganti dan baru
benar-benar berhenti pukul 07.00 keesokan harinya. Dengan alasan
berisiko sistemik, pemerintah kemudian memilih menyelamatkan bank yang
sudah bermasalah sejak 2005 tersebut.
Syahdan,
beberapa pekan setelah pertemuan lintas malam itu, Maryono meminta izin
merokok saat mulai menjelaskan kondisi terakhir Bank Century. Mantan
petinggi Bank Mandiri itu diserahi tugas memimpin Century sejak diambil
alih Lembaga Penjamin Simpanan. Dari awal Maryono tahu, mengurusi bank
yang telah dinyatakan gagal tersebut bukan hal yang mudah.
Begitu
ditunjuk, saya mengumpulkan jajaran manajer ke atas, di situ kami
mendapatkan komitmen dukungan untuk memperbaiki bank ini, tuturnya.
Maryono
bertutur, periode 3 bulan pertama pemulihan adalah masa survival bagi
Bank Century. Dia mengakui telah terjadi penarikan dana yang cukup
besar dalam 1 bulan terakhir disertai temuan kredit macet tidak
sedikit.
Pernyataan
ini terbukti dari hasil audit, hingga akhir 2008, dana pihak ketiga
Bank Century tinggal Rp5 triliun, dari sebelumnya di level Rp10
triliun. Maryono berusaha meyakinkan para nasabah, bila Bank Century
sekarang berbeda dan dikelola dengan lebih baik.
Perlahan,
operasional Bank Century berjalan normal. Mengakhiri Semester I/2009,
bank itu sudah membukukan laba bersih Rp139 miliar. Hanya saja kerugian
pada 2008 memang tidak kepalang tanggung Rp7,2 triliun.
Rugi
sebesar itu meludeskan separuh aset Bank Century yang pada awal 2008
masih mengelola Rp14,25 triliun. Kerugian terjadi umumnya karena
pencadangan aset busuk baik surat berharga maupun kredit itu yang
menguras duit LPS hingga Rp6,76 triliun.
Jelas
dana yang begitu besar itu mengundang pertanyaan besar? Bagaimana bisa
terjadi, dan mengapa LPS begitu saja mengucurkan dana bailout hingga 4
kali dengan nilai besar.
Usulan
bank sistemik dari BI. Jadi kemudian dia [BI] datang dengan
angka-angka. LPS tidak menghitung lagi karena bank gagal sistemik harus
diselamatkan, kilah Kepala Eksekutif LPS Firdaus Djaelani.
Bisnis
lalu menanyakan kepada BI. Menurut Deputi Direktur Pengawasan Bank I BI
Hery Krystiana bank sentral tidak bisa memperkirakan nilai kerugian
Bank Century sedari awal karena temuan kecurangan terjadi belakangan.
Cek kosong
Setelah
diputuskan harus diselamatkan, Bank Century bak cek kosong yang bebas
diisi oleh besaran dana berapa pun. Anehnya, tanpa catatan, LPS juga
menurut saja ketika BI menyodorkan angka yang berubah dari waktu ke
waktu, malah dengan rentang terendah Rp4 triliun-Rp9 triliun, 

[ob] BLBI??? Aset fiktif Century muncul belakangan

2009-08-31 Terurut Topik D O D I K
siapa tuh auditornya??


Aset fiktif Century muncul belakangan




 




JAKARTA:
Bank Indonesia mengaku tidak bisa membuat perkiraan awal besaran dana
penyelamatan PT Bank Century Tbk karena berbagai temuan kecurangan
seperti aset maupun kredit fiktif terjadi belakangan.
Kejadian
ini menyebabkan kebutuhan dana bank yang telah diambil alih oleh
Lembaga Penjamin Simpanan itu berubah dari waktu ke waktu. Selama masa
penyelamatan, LPS tercatat 4 kali mengucurkan dana yang terakumulasi
hingga Rp6,76 triliun.
Kami
tidak bisa perkirakan potensi rugi sedari awal. Tidak ada perhitungan
kebutuhan dana berapa [dari awal], ujar Deputi Direktur Pengawasan I
BI Heru Kristyana, dalam konferensi pers, tadi malam.
Menurut Heru, temuan aset bodong tidak hanya sebesar surat berharga yang 
dijaminkan pada Dresdner Bank, Swiss.
Pernyataan
pejabat bank sentral itu untuk memperjelas mengapa dana yang harus
dibayar LPS berubah dari waktu ke waktu. Kepala Eksekutif LPS Firdaus
Djaelani sempat menyebutkan, BI memberikan perhitungan kebutuhan
likuiditas terendah Rp4 triliun dan tertinggi Rp9 triliun sebelum
diperoleh angka moderat Rp7 triliun.
Direktur
Direktorat Pengawasan I BI Boedi Armanto menambahkan surat berharga
yang sempat dianggap gagal bayar dan disediakan provisi, setelah dicek
ke Dresdner Bank masih ada sekitar US$156 juta. Sekarang lagi kami
coba klaim untuk dibayarkan ke Bank Century. Ada juga tagihan L/C
sekitar US$95 juta.
Selain
itu, sambungnya, ada dua debitur L/C yang mengemplang dan menyatakan
akan membayar dengan skema restrukturisasi sebesar US$65,3 juta.
Pada
perkembangan terpisah, Wakil Presiden Jusuf Kalla menggelar jumpa pers
mendadak untuk memberikan penjelasan penanganan Bank Century. Menurut
dia, kasus itu merupakan kriminal murni akibat kelemahan pengawasan BI.
Kalla
mengatakan telah meminta Boediono, Gubernur BI saat itu, mengambil
tindakan keras. Wapres pula yang memerintahkan Kapolri agar pemilik
Bank Century Robert Tantular ditangkap.
Terkait
pernyataan Menkeu Sri Mulyani Indrawati yang mengaku telah bertemu
dengan Kalla untuk melaporkan kasus Bank Century pada 22 November 2008,
Wapres membatahnya. Menurut dia, pertemuan pada 25 November.
Kemarin, Menkeu juga meralat keterangannya dan membenarkan pernyataan Wapres 
soal waktu pertemuan. (11/16/ John Andhi Oktaveri) (reda...@bisnis.co.id)
Bisnis Indonesia




  

[ob] OOT: SBY seleraku?

2009-05-28 Terurut Topik D O D I K

have a nice wik en :) 





  attachment: sby.JPG

[ob] Fwd: Neo Liberalisme dan Konsensus Washington

2009-05-17 Terurut Topik D O D I K
Neoliberalisme

Penerapan agenda-agenda ekonomi neoliberal secara mencolok dimotori oleh 
Inggris melalui pelaksanaan privatisasi seluruh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) 
mereka. Penyebarluasan agenda-agenda ekonomi neoliberal ke seluruh penjuru 
dunia, menemukan momentum setelah dialaminya krisis moneter oleh beberapa 
Negara Amerika Latin pada penghujung 1980-an. Sebagaimana dikemukakan Stiglitz, 
dalam rangka menanggulangi krisis moneter yang dialami oleh beberapa negara 
Amerika Latin, bekerja sama dengan Departemen keuangan AS dan Bank Dunia, IMF 
sepakat meluncurkan sebuah paket kebijakan ekonomi yang dikenal sebagai paket 
kebijakan Konsensus Washington.

Agenda pokok paket kebijakan Konsensus Washington yang menjadi menu dasar 
program penyesuaian struktural IMF tersebut dalam garis besarnya meliputi : (1) 
pelaksanan kebijakan anggaran ketat, termasuk penghapusan subsidi negara dalam 
berbagai bentuknya, (2) pelaksanaan liberalisasi sektor keuangan, (3) 
pelaksanaan liberalisasi sektor perdagangan, dan (4) pelaksanaan privatisasi 
BUMN.

[sunting] di Indonesia

Di Indonesia, walaupun sebenarnya pelaksanaan agenda-agenda ekonomi neoliberal 
telah dimulai sejak pertengahan 1980-an, antara lain melalui paket kebijakan 
deregulasi dan debirokratisasi, pelaksanaannya secara massif menemukan 
momentumnya setelah Indonesia dilanda krisis moneter pada pertengahan 1997.

Menyusul kemerosotan nilai rupiah, Pemerintah Indonesia kemudian secara resmi 
mengundang IMF untuk memulihkan perekonomian Indonesia. Sebagai syarat untuk 
mencairkan dana talangan yang disediakan IMF, pemerintah Indonesia wajib 
melaksanakan paket kebijakan Konsensus Washington melalui penanda-tanganan 
Letter Of Intent (LOI), yang salah satu butir kesepakatannya adalah penghapusan 
subsidi untuk bahan bakar minyak, yang sekaligus memberi peluang masuknya 
perusahaan multinasional seperti Shell. Begitu juga dengan kebijakan 
privatisasi beberapa BUMN, diantaranya Indosat, Telkom, BNI, PT. Tambang Timah 
dan Aneka Tambang.

Konsensus Washington

Ketika negara-negara Amerika Latin— terutama tiga negara paling berpengaruh, 
yaitu Meksiko, Brasil, dan Argentina— bangkrut pada pertengahan 1980-an dan 
paruh pertama 1990-an, IMF, Bank Dunia, dan para ekonom Amerika Serikat yang 
bermarkas di Washington lalu meracik resep obat generik untuk mengatasinya.

Oleh ekonom John Williamson, resep generik ini diberi nama Konsensus 
Washington, yang praktis dihasilkan oleh para ekonom beraliran liberal dan 
konservatif. Semula, resep ini didesain untuk menangani Amerika Latin, tetapi 
kemudian terpikir, negara-negara berkembang lainnya pun bisa mengaplikasikannya 
(Gerber 2002:379).

Konsensus ini terdiri atas 10 elemen, yang bisa dirangkum menjadi tiga pilar, 
yakni (1) disiplin anggaran pemerintah (fiscal austerity atau fiscal 
disipline), (2) liberalisasi pasar (market liberalization), dan (3) privatisasi 
BUMN (Stiglitz 2002:53).

Secara singkat, isi Konsensus Washington—yang sering juga disebut sebagai 
pendekatan Neoliberal—adalah (Williamson 1994:26-7; Burki dan Perry 1998:7, 
serta Lynn 2003:63-4).

Pertama, disiplin fiskal. Pemerintah diminta menjaga agar anggarannya mengalami 
surplus. Kalaupun terpaksa defisit, tidak boleh melampaui dua persen terhadap 
produk domestik bruto (PDB).

Kedua, memberikan prioritas kepada belanja sektor publik, terutama di sektor 
pendidikan dan kesehatan, sebagai upaya memperbaiki distribusi pendapatan.

Ketiga, memperluas basis pemungutan pajak agar dapat dibangun struktur 
penerimaan anggaran yang sehat.

Keempat, liberalisasi finansial. Suku bunga harus dijaga positif secara riil 
(lebih tinggi daripada laju inflasi) dan hindari kebijakan suku bunga yang 
mengistimewakan debitor tertentu (preferential interest rates for favored 
borrowers).

Kelima, kurs mata uang harus diusahakan kompetitif (tidak terlalu kuat), tetapi 
kredibel (tidak terlalu lemah).

Keenam, mendorong liberalisasi perdagangan melalui upaya menghapus restriksi 
kuantitatif (hambatan perdagangan, seperti pengenaan tarif, kuota, dan 
larangan-larangan lainnya).

Ketujuh, menerapkan kesamaan perlakuan antara investasi asing dan investasi 
domestik sebagai insentif untuk menarik sebanyak mungkin investasi asing 
langsung.

Kedelapan, untuk mendorong kinerja badan usaha milik negara (BUMN), seyogianya 
dilakukan privatisasi (penjualan saham ke sektor privat).

Kesembilan, pasar harus didorong agar lebih kompetitif melalui serangkaian 
kebijakan deregulasi dan menghilangkan hambatan atau restriksi bagi para pelaku 
ekonomi baru.

Kesepuluh, harus ada perlindungan terhadap property rights, baik di sektor 
formal maupun sektor informal.

Keunikan tiap negara

Sepintas, semua butir konsensus itu tampak menjanjikan dan sebagian besar 
memenuhi kebutuhan diet bagi negara- negara berkembang secara umum. Namun 
masalahnya, tetap saja negara-negara yang terkena krisis mempunyai keunikan 
(uniqueness) masing-masing, yang harus diakomodasi.

Program diet 

[ob] Tes

2009-04-22 Terurut Topik D O D I K

Tes


  


[ob] Dugaan Investasi Fiktif Bumiputera Rp 400 Miliar

2009-04-16 Terurut Topik D O D I K
sptnya makin parah aja, SELAMATKAN HARTA ANDA, bener juga simpen di bawah 
bantal lebih aman ...


MAKI Akan Laporkan Dugaan Investasi Fiktif Bumiputera Rp 400 Miliar 


Novia Chandra Dewi - detikNews
  
lt;a
href='http://openx.detik.com/delivery/ck.php?n=a59ecd1bamp;amp;cb=INSERT_RANDOM_NUMBER_HERE'
target='_blank'gt;lt;img
src='http://openx.detik.com/delivery/avw.php?zoneid=24amp;amp;cb=INSERT_RANDOM_NUMBER_HEREamp;amp;n=a59ecd1b'
border='0' alt='' /gt;lt;/agt;



Jakarta
- Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) akan melaporkan kasus dugaan
penanaman modal fiktif yang dilakukan perusahaan asuransi jiwa
Bumiputra. Investasi tersebut mencapai Rp 400 miliar. 

Ketua
MAKI Boyamin Saiman mengatakan, kasus tersebut berawal dari ditanamnya
modal Bumiputera ke PT Bumiputera Kapital Indonesia (BKI). BKI
merupakan perusahaan yang didirikan oleh Bumitera sendiri di mana
Komisaris BKI juga menjadi Direktur Pemasaran Bumiputera.

Dikatakan
Boyamin, Bumiputera menanamkan investasi sebanyak Rp 400 miliar pada
bulan Mei 2008. Padahal PT BKI menurutnya tidak termasuk jenis
perusahaan investasi.

Kalau investasi ada peraturannya, yakni
pasal 11 Kepmenkeu No 504/KMK.06/2004 19 Oktober 2004, kata Boyamin di
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (16/4/2009).

Karena
adanya krisis, lanjut Boyamin, uang sebesar Rp 400 miliar itu tidak
bisa dikembalikan. Untuk menyelesaikannya, Bumiputera dan KBI membuat
kesepakatan untuk menghanguskan Rp 200 miliar investasi. Sedangkan Rp
75 miliar dikembalikan, dan Rp 125 miliar dianggap hutang. 

Menurut Boyamin, dengan begitu nasabah Bumiputera dapat dirugikan. Sebab, premi 
para nasabah bisa berkurang, bahkan hangus.

Atas
dasar itu kita akan lapor ke Polda. Kesalahannya itu pada Direktur
Investasinya. Karena dia telah menyetujui investasi tersebut. PT
Bumiputera Kapital bukan termasuk perusahaan investasi, melainkan
perusahaan biasa yang baru berdiri, pungkasnya.



  

[ob] Rugi investasi Prudential Rp 3 T

2009-04-13 Terurut Topik D O D I K
di koran kompas disebutkan rugi investasi prudential sebesar Rp 3 T, namun RBC 
nya masih bagus. salam 



  

[obrolan-bandar] ((((Nasabah Sarijaya Bersiap Demo BEI ))))

2009-03-11 Terurut Topik D O D I K

Nasabah Sarijaya Bersiap Demo BEI
Indro Bagus SU - detikFinance



Foto: Indro-detikFinance 


Jakarta - Puluhan nasabah PT Sarijaya Permana Sekuritas mulai bergerak menuju 
gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk menggelar aksi unjuk rasa menuntut 
penyelesaian dana nasabah.

Menurut Koordinator Nasabah sarijaya Cabang Bogor Teguh Hartono, beberapa 
nasabah Sarijaya sudah sampai di Gedung BEI namun ada puluhan nasabah lainnya 
yang masih dalam perjalanan.

Kita sekarang menuju bursa efek. Beberapa teman katanya ada yang sudah sampai, 
tapi sebagian besar masih di jalan, katanya.

Teguh mengatakan aksi unjuk rasa kali ini akan dilakukan oleh nasabah-nasabah 
Sarijaya terutama dari wilayah Jakarta dan Bogor. Mereka akan menggelar aksi 
unjuk rasa untuk menuntut penyelesaian dana nasabah yang hilang secepat mungkin.

Kita akan minta bursa efek segera melakukan tindakan nyata agar dana nasabah 
yang hilang bisa segera diselesaikan dan tidak berlaurt-larut, katanya.

Teguh mengatakan aksi unjuk rasa akan dilakukan di gedung BEI dengan membawa 
sejumlah spanduk. Mereka akan menuntut untuk bisa dipertemukan dengan direksi 
BEI.

Tapi kita nanti lihat situasi juga. Kalau diizinkan masuk dan bertemu direksi, 
tentu kita akan melakukannya dengan sangat tertib, tidak perlu 
bergontok-gontokan dulu seperti di Bapepam. Sejauh ini yang jalan bersama saya 
sekarang ada 35 orang. Beberapa sudah bawa spanduk juga. Teman-teman dari 
Jakarta juga nanti akan datang, tapi saya belum tahu jumlahnya, 
tambahnya.(dro/lih)



 


  

[obrolan-bandar] MANAJER SARI JAYA BUNUH DIRI AKIBAT KASUS PENGGELAPAN OLEH KOMUT

2009-03-03 Terurut Topik D O D I K
KORBAN2 LAIN AKAN MUNCUL JIKA PEMERINTAH TIDAK CEPAT MENUNTASKAN KASUS PENIPUAN 
DAN PENGGELAPAN DI PASAR MODAL INI ...
 
Bunuh Diri, Afwan Kepala Cabang Sarijaya yang Pendiam
Indro Bagus SU - detikFinance



(Foto: Indro-detikFinance) 



Jakarta - Aksi gantung diri Afwan Surya Hendra membuat syok karyawan PT 
Sarijaya Permana Sekuritas (SPS). Afwan yang menjabat Kepala Cabang SPS 
Sudirman, Jakarta memang dikenal sosok yang pendiam dan agak tertutup.

Puluhan karyawan Sarijaya tampak melayat ke rumah duka di Jalan Batu Ampar Batu 
Permata 4 Ujung RT 07 RW 05 No 7 Condet Jakarta Timur, Rabu (4/3/2009). 
Karyawan mengaku kaget dan prihatin dengan kejadian tragis yang menimpa Afwan.

Afwan yang kelahiran 1974 diketahui bunuh diri dengan cara gantung diri di 
garasi rumahnya pada Selasa malam (3/3/2009) pukul 20.00 WIB.

Ini kejadian yang sangat tragis, kita sangat prihatin, kata seorang karyawan 
yang ditemui detikFinance, di rumah duka.

Sementara kuasa hukum Sarijaya, M Lutfi Hakim mengatakan perusahaan sangat 
terpukul dengan peristiwa mengenaskan yang menimpa Afwan.

Kita prihatin dan turut berduka cita sedalam-dalamnya, semoga keluarga yang 
ditinggalkan tabah dan diberi kekuatan, kata Lutfi.

Informasi yang didapat Lutfi dari rekan kerjanya, Afwan adalah sosok pekerja 
yang pendiam dan cenderung tertutup. 

Kita tidak tahu apa penyebabnya karena Afwan itu pendiam, kata Lutfi.

Lutfi mengatakan dalam kasus penggelapan dana nasabahyang dilakukan oleh 
Komisaris Utama SPS Herman Ramli, nama Afwan tidak pernah muncul dalam 
pemeriksaan.

Sejauh ini tidak ada kaitan antara kasus Herman Ramli dan Afwan, ujarnya. 

Sarijaya saat ini tengah mengalami kesulitan likuiditas karena kegiatan 
perdagangan saham perseroan dibekukan oleh Bursa Efek Indonesia setelah kasus 
penggelapan nasabah yang dilakukan Komisaris Utama Sarijaya Herman Ramli 
senilai Rp 245 miliar.

Herman Ramli kini masih mendekam di tahanan Bareskrim Mabes Polri. Selain kasus 
penipuan, Herman Ramli juga tersandung kasus money laundering. 


  

[obrolan-bandar] Bank RBS Tipu Nasabah Rp 1,4 T

2009-03-01 Terurut Topik D O D I K




Bank RBS Tipu Nasabah Rp 1,4 T

Susan Silaban

INILAH.COM, Jakarta - Hari ini, sebanyak 100 nasabah PNM Asset Management 
mendatangi bank RBS yang berada di Gedung BEI lantai 27.

Hal ini diungkapkan salah satu nasabah PNM Asset Management, Adi kepada 
INILAH.COM , Senin (2/3). Ia menjelaskan, sebanyak 1500 nasabah membeli produk 
Dana Prima yang dikeluarkan oleh PNM Asset Management serta agen penjualnya 
adalah bank RBS. Nasabah tersebut mengalami kerugian sebesar Rp 1,4 trilliun.

Ternyata sebagian besar dana nasabah ini digunakan untuk repo BUMI, tegas Adi 
geram.

Menurutnya, pencairan dana nasabah nasabah jatuh tempo pada November 2008, 
namun tidak ada pembayaran dari bank RBS. Sebelumnya, bank RBS adalah bank ABN 
AMRO yang ganti nama.


  

[obrolan-bandar] KSEI menunggu SP untuk instruksi pindah saham

2009-02-17 Terurut Topik D O D I K
Dear 
 
Bagi para nasabah SP, kebetulan sy udah buat surat untuk pindah dan jumlah 
sahamnya sama dengan C-best. Yang penting jika saham di C-best anda sama maka 
paling tidak aman. 
 
Saya juga telpon dengan pihak KSEI pak Irvan, kata beliau mereka menunggu 
insturksi dari SP untuk pindah saham. Bukannya KSEI yang menunda-nunda untuk 
pindah saham. 
 
Salam


  

[obrolan-bandar] Arab beli citigroup dari 75 triliun tinggal 6,9 triliun

2009-01-20 Terurut Topik D O D I K
pada tgal 27 Nov 2007, Arab beli saham citigroup sebesar 7,5 miliar US senilai 
dengan Rp 75 triliun pada harga saham saat itu 30,3 USD. Sekarang harga 
sahamnya cuma 2,8 USD. Citigroup diperkirakan akan semakin terpuruk akibat 
harus menjual aset dan anak perusahaanya. 
 
Kalau uang Rp 75 triliun masuk Bursa Efek Indonesia, bisa-bisa indeks BEI naik 
ke 4000 kali. Yah itulah kehidupan dimana ada yang pintar dan ada yang bodoh. 
Ada yang untung dan sial. 


  

[obrolan-bandar] Dana Pensiun Boleh Masuk Derivatif, next subprime jilid 2???

2009-01-15 Terurut Topik D O D I K
Hati-hati dana pensiun di amerika banyak yg kejeblos di derivatif macam sub 
prime mortgage. Kasus antaboga dan sarijaya sangat merugikan nasabah, 
Pemerintah lepas tangan dalam hal ini. Padahal ini jelas saham, dimana 
kepemilikannya yang jelas aja bisa pindah tangan. 
Bisa-bisa dana pensiun anda lenyap ketika anda pensiun nanti jika peraturannya 
tidak mendukung nasabah. Dimana nih para wakil rakyat kita??? 
http://www.google.co.id/search?hl=idq=dana+pensiun+derivatifmeta=aq=foq=
Dana Pensiun Boleh Masuk Derivatif 


Berita keuangan seputar pensiun dari detik.com

Badan Pengawas Pasar Modal  Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) telah mengeluarkan 
peraturan baru yang mengizinkan Yayasan Dana Pensiun masuk dalam industri 
produk-produk derivatif. Bursa Efek Indonesia (BEI) sedang mempersiapkan
mekanismenya.

Dana Pensiun kini boleh masuk derivatif. Kita sedang menyusun mekanismenya, 
ujar Direktur Perdagangan Fix Income dan Derivatif, Keanggotaan dan Partisipan 
BEI, Guntur Pasaribu di kantornya, SCBD, Jakarta, Kamis (15/1/2009).

Menurut Guntur, Bapepam telah mengeluarkan peraturan tersebut sejak akhir 
Desember 2008 lalu. Namun, realisasinya masih menunggu peluncuran fasilitas ini 
sekitar April 2009.

Kita harapkan launching-nya bisa April 2009, jelas Guntur.

Guntur mengatakan, diizinkannya Yayasan Dana Pensiun masuk ke produk-produk 
derivatif diharapkan bisa menjadi trigger bagi berkembangnya industri derivatif 
lebih pesat lagi.

Tidak hanya bagi industri derivatif. Tapi juga bagi Dana Pensiun 
sendiri.Mereka bisa hediging portofolio mereka ke derivatif, ujar Guntur.

Menkeu Sri Mulyani sebelumnya telah mengeluarkan Peraturan Nomor 
199/PMK.010/2008 tentang investasi Dana Pensiun. Dalam aturan yang diterbitkan 
5 Desember 2008, ditetapkan sejumlah instrumen investasi yang diperbolehkan 
untuk Dana Pensiun yakni:

1. Surat Berharga Negara;
2. Tabungan pada Bank;
3. Deposito berjangka pada Bank;
4. Deposito on call pada Bank;
5. Sertifikat deposito pada Bank;
6. Sertifikat Bank Indonesia;
7. Saham yang tercatat di Bursa Efek di Indonesia;
8. Obligasi yang tercatat di Bursa Efek di Indonesia;
9. Sukuk yang tercatat di Bursa Efek di Indonesia;
10. Unit Penyertaan Reksa Dana
11. Efek Beragun Aset dari Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset;
12. Unit Penyertaan Dana Investasi Real Estat berbentuk Kontrak Investasi 
Kolektif;
13. Kontrak Opsi Saham yang tercatat di Bursa Efek di Indonesia;
14. Penempatan langsung pada saham;
15. Tanah di Indonesia
16. Bangunan di Indonesia.


Investasi pada Kontrak Opsi Saham yang merupakan produk derivatif diperbolehkan 
namun tidak dilakukan untuk tujuan spekulasi dan hanya dapat ditempatkan pada 
opsi jual (put option) dalam rangka lindung nilai atas investasi yang telah 
dimiliki Dana Pensiun, yang dibuktikan dengan dokumen strategi lindung nilai.

Selain itu, investasi pada Kontrak Opsi Saham itu hanya dapat dilakukan oleh 
Dana Pensiun yang telah memiliki investasi pada saham paling rendah 10% dari 
total investasi Dana Pensiun.


  

[obrolan-bandar] TURUNKAN TARIF BIS, ANGJKOT, TAXI, OJEG!!!!

2008-12-14 Terurut Topik D O D I K
Premiun turun -16,6% dan solar -12,7% apakah tarif angkutan akan turun juga?
 
 
 
 
 
 
 
 


  

[obrolan-bandar] Wall Street Obama conspiracy??

2008-10-07 Terurut Topik D O D I K
Wall Street Obama conspiracy??

Believe it or not!!

Fakta:
1. Perusahaan yang listed di Wall Street banyak memberikan sumbangan ke kubu 
demokrat (sumber: Reuters)
2. Penolakan kubu demokrat pada awal rencana bail out 700 US miliar, hal ini 
tentunya memperkeruh  pasar modal, menaikkan pamor Obama
3. Penundaan penurunan FED rate cukup mengherankan, padahal pada tgl 16 
September 2008, futures Fed rate sudah dibawah 2%, hingga sekarang pun belum 
ada tindakan segera untuk menurunkan rate. Tentunya ini akan memicu kepanikan 
pasar. Om Bernanke pro demokrat?
4. Pasar saham anjlok hingga -5% lebih menjelang debat presiden pagi ini, 
bandar plays the role?

Pemilihan umum di Amrik tgl 4 November 2008, pasar saham disana bakal jadi 
mainan for some politicians!!!

SBY-JK bisa bernasib sama spt Mc Cain???

Salam

Disclaimer on 



  


[obrolan-bandar] Harga minyak goreng masih tinggi padahal CPO turun 50%!!

2008-10-05 Terurut Topik D O D I K
Kalau melihat harga2 minyak goreng di swalayan masih bertengger di atas 20 
ribu/2 ltr, padahal harga CPO sudah terjun bebas dari 3600 ke 1800 RM (ringgit 
malaysia). Sedangkan minyak goreng curah sudah turun sekitar 6000/ltr di pasar 
tradisional. Minyak goreng yg diproduksi oleh perusahaan besar sepertinya masih 
menggunakan harga lama. Sampai kapan konsumen dan rakyat kecil dibodohi seperti 
ini terus ???



  


[obrolan-bandar] oot: UNDANGAN KULIAH UMUM EKONOMI ISLAM

2008-09-18 Terurut Topik D O D I K
Dear ikhwan/akhwat, Tolong disampaikan ke teman-teman yang lain ya. Terima 
kasih dan insyallah jumpa di FEUI sabtu ini ya... Wassalam, Rahma
===
 
Assalaamualaikum Wr. Wb. Dengan penuh kerendahan hati Kami mengundang  
rekan-rekan civitas academica FEUI untuk menghadiri:

Grand Launching Kuliah Umum Ekonomi dan Bisnis Syariah:Islamic Economics 
seminar and TalkshowSabtu, 20 September 2008
Pukul 13.00 - Buka Puasa Bersama
Auditorium FEUI, Depok  
Keynote Speech :Mustafa Edwin Nasution (Direktur PEBS FEUI  Ketua IAEI)  
Seminar :Masa Depan Industri Perbankan dan Keuangan Syariah pasca UU SBSN dan 
UU Perbankan SyariahPembicara :Ramzi A. Zuhdi (Direktur Perbankan Syariah 
BI)Agil Natt (CEO INCEIF Malaysia)

 Talkshow:Peran FEUI dalam Akselerasi Pengembangan Ekonomi SyariahPembicara 
 : Adiwarman Karim (CEO Karim Business Consulting)U. Saefudin Noor (Direktur 
 Bank Muamalat Indonesia)Bambang P.S. Brodjonegoro (Dekan FEUI)
 Iggi Achsien (Direktur Insight Investment Management) 

 Penandatanganan MoU  
FEUI dan INCEIF 
 FEUI dan Bank Muamalat Indonesia 

 Launching Buku Akuntansi Syariah Karya: Sri Nurhayati  Wasilah (Dosen FEUI)
 Buka Puasa Bersama dan Ramah Tamah bersama Alumni
 Diselenggarakan Oleh:  
 Pusat Ekonomi dan Bisnis Syariah (PEBS) FEUI Bekerja sama dengan:Forum 
Studi Islam (FSI) FEUI
FREE!!! CP: Fazri 085693494997 / Nia 085215798072
Nb: Tolong Forward email ini sebanyak mungkin!!