[teknologia] Re: The World is Flat: Family Name
On 2/18/06, Affan Basalamah [EMAIL PROTECTED] wrote: On 2/18/06, Ikhlasul Amal [EMAIL PROTECTED] wrote: kelakar Sebenarnya yang tidak saya sepakati dari dulu adalah ambisi Zaki untuk keluar dari ITB hidup-hidup. Kalau hanya ingin keluar dari ITB hidup-hidup, cari saja pintu gerbang di Ganesha, terus pilih salah satu angkutan kota. Beres, kan? /kelakar ITB, ada apa denganmu? -- modifikasi dari lagu Peterpan.Ini karena cara masuk ke ITB itu pas jaman saya cuma satu : via UMPTN.Tapi keluarnya bisa lewat 3 pintu :1. Lewat Sabuga (sasana budaya ganesha) melalui upacara wisuda, pakai toga 2. Lewat BAA (badan administrasi akademik), artinya di-DO3. Lewat Borromeus (rumah sakit di deket jl. ganesha), artinya jadigila beneran.j/k :)Tapi point 3 ini beneran kok, memang ada mahasiswa yang gila beneran, artinya mentalnya terganggu.-affan OOT Kalo begitu saya musti bersyukur bahwa saya bukan mahasiswa ITB, walaupun jalan keluar dari ITS juga sama titik dua kurung tutup. /OOT --~--~-~--~~~---~--~~ Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google teknologia grup. To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED] Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada http://groups.google.com/group/teknologia -~--~~~~--~~--~--~---
[teknologia] Re: The World is Flat: Family Name
On 2/12/06, Zaki Akhmad [EMAIL PROTECTED] wrote: Yap memang gak usah diambil pusing banget-banget. Masih banyakpermasalahan di dunia yang harus dipecahkan. Lha wong, pergi ke LN ajamasih mimpi. Sekarang mending fokus bagaimana bisa keluar dari ITBhidup-hidup dulu. Setiap orang unik, jadi penamaan itu gak ngaruh-ngaruh banget. Tapi nama bisa jadi kayak MAC address juga kaliya. Ga sepakat kalo nama bisa dijadikan MAC address, soalnya teman kuliah saya ada dua orang dengan nama yang sama, Zainul Arifin. Kalo jadi IP sih saya sepakat. First Name : Afandy Family Name : Abdul Last Name : Ghoni --~--~-~--~~~---~--~~ Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google teknologia grup. To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED] Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada http://groups.google.com/group/teknologia -~--~~~~--~~--~--~---
[teknologia] Re: The World is Flat: Family Name
On 2/17/06, Afandy Abdul Ghoni [EMAIL PROTECTED] wrote: On 2/12/06, Zaki Akhmad [EMAIL PROTECTED] wrote: Yap memang gak usah diambil pusing banget-banget. Masih banyak permasalahan di dunia yang harus dipecahkan. Lha wong, pergi ke LN aja masih mimpi. Sekarang mending fokus bagaimana bisa keluar dari ITB hidup-hidup dulu. Setiap orang unik, jadi penamaan itu gak ngaruh-ngaruh banget. Tapi nama bisa jadi kayak MAC address juga kali ya. Ga sepakat kalo nama bisa dijadikan MAC address, soalnya teman kuliah saya ada dua orang dengan nama yang sama, Zainul Arifin. Kalo jadi IP sih saya sepakat. kelakar Sebenarnya yang tidak saya sepakati dari dulu adalah ambisi Zaki untuk keluar dari ITB hidup-hidup. Kalau hanya ingin keluar dari ITB hidup-hidup, cari saja pintu gerbang di Ganesha, terus pilih salah satu angkutan kota. Beres, kan? /kelakar ITB, ada apa denganmu? -- modifikasi dari lagu Peterpan. -- amal --~--~-~--~~~---~--~~ Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google teknologia grup. To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED] Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada http://groups.google.com/group/teknologia -~--~~~~--~~--~--~---
[teknologia] Re: The World is Flat: Family Name
On 2/18/06, Ikhlasul Amal [EMAIL PROTECTED] wrote: On 2/17/06, Afandy Abdul Ghoni [EMAIL PROTECTED] wrote: On 2/12/06, Zaki Akhmad [EMAIL PROTECTED] wrote: Yap memang gak usah diambil pusing banget-banget. Masih banyak permasalahan di dunia yang harus dipecahkan. Lha wong, pergi ke LN aja masih mimpi. Sekarang mending fokus bagaimana bisa keluar dari ITB hidup-hidup dulu. Setiap orang unik, jadi penamaan itu gak ngaruh-ngaruh banget. Tapi nama bisa jadi kayak MAC address juga kali ya. Ga sepakat kalo nama bisa dijadikan MAC address, soalnya teman kuliah saya ada dua orang dengan nama yang sama, Zainul Arifin. Kalo jadi IP sih saya sepakat. kelakar Sebenarnya yang tidak saya sepakati dari dulu adalah ambisi Zaki untuk keluar dari ITB hidup-hidup. Kalau hanya ingin keluar dari ITB hidup-hidup, cari saja pintu gerbang di Ganesha, terus pilih salah satu angkutan kota. Beres, kan? /kelakar ITB, ada apa denganmu? -- modifikasi dari lagu Peterpan. Ini karena cara masuk ke ITB itu pas jaman saya cuma satu : via UMPTN. Tapi keluarnya bisa lewat 3 pintu : 1. Lewat Sabuga (sasana budaya ganesha) melalui upacara wisuda, pakai toga 2. Lewat BAA (badan administrasi akademik), artinya di-DO 3. Lewat Borromeus (rumah sakit di deket jl. ganesha), artinya jadi gila beneran. j/k :) Tapi point 3 ini beneran kok, memang ada mahasiswa yang gila beneran, artinya mentalnya terganggu. -affan --~--~-~--~~~---~--~~ Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google teknologia grup. To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED] Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada http://groups.google.com/group/teknologia -~--~~~~--~~--~--~---
[teknologia] Re: The World is Flat: Family Name
On 2/14/06, Fatih [EMAIL PROTECTED] wrote: hehe soal family name, memang orang luar sulit mengerti napa kok orang indo gak punya. waktu saya 'jalan2' ke sejumlah negara teluk (arab) setiap bagian imigrasi airport selalu ngeluh: indunusi mushkilah, mafi ismul ab (orang indonesia, gak punya nama keluarga ). Apa orang Arab sendiri punya nama keluarga? Setahu saya, mereka menggunakan bin Fulan yang mengacu ke bapaknya, seperti Ali bin Abi Thalib, Umar bin Khattab. Atau sekarang sudah ganti ke bin keluarga seperti Ossama bin Laden? -- amal --~--~-~--~~~---~--~~ Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google teknologia grup. To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED] Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada http://groups.google.com/group/teknologia -~--~~~~--~~--~--~---
[teknologia] Re: The World is Flat: Family Name
waktu itu, Fri, Feb 17, 2006 at 08:20:09AM +0700, Ikhlasul Amal menulis: Apa orang Arab sendiri punya nama keluarga? Setahu saya, mereka menggunakan bin Fulan yang mengacu ke bapaknya, seperti Ali bin Abi Thalib, Umar bin Khattab. Atau sekarang sudah ganti ke bin keluarga seperti Ossama bin Laden? Mungkin asal usul standar POSIX dalam hierarki direktori dari arab yah /usamah/bin/laden Ingat dulu setelah 11 september orang bule ada yang posting killall /bin/laden atau rm -rf /bin/laden Bisa jadi anak-anak di generasi berikutnya pake dev usamah dev null atau POSIX-nya yang menyesuaikan /usr/binti/touch gently.txt maap super oot. -- fade2blac --~--~-~--~~~---~--~~ Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google teknologia grup. To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED] Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada http://groups.google.com/group/teknologia -~--~~~~--~~--~--~---
[teknologia] Re: The World is Flat: Family Name
hehe soal family name, memang orang luar sulit mengerti napa kok orang indo gak punya. waktu saya 'jalan2' ke sejumlah negara teluk (arab) setiap bagian imigrasi airport selalu ngeluh: indunusi mushkilah, mafi ismul ab(orang indonesia, gak punya nama keluarga). memang orang indo yg beruntung dalam soal ini cuma orang batak yg punya marga (harahap, dll). waktu awal2 ngeblog dulu, saya pernah iseng2 nulis soal ini di sini: http://afsyuhud.blogspot.com/2005/05/about-indonesian-single-name-without.html On 2/10/06, Zaki Akhmad [EMAIL PROTECTED] wrote: Apa bener dunia bakal bener-bener jadi datar nih?Saya mulai dengan cerita saya ya. Minggu ini ada dua pameran pendidikan di Bandung. Selasa kemarin pameran pendidikan Kanada di hotel Hyatt.Terus satu lagi, Kamis kemarin pameran pendidikan Belanda di HotelHoliday Inn.Di pameran pendidikan Kanada, saya cuma tahu Manitoba University dan Waterloo University. Alumni Manitoba yang saya tahu itu Pak Budi danMas Ronny. Alumni Waterloo itu Pak Onno. (CMIIW)Terus yang Belanda. Saya tahu cuma TU Delft dan Twente. Dua nama itusaya sering denger aja di kampus. Lanjut ke The World is Flat, saya bingung kalau disuruh ngisi namakeluarga. Nama saya sekarang ini yang diberikan oleh orang tua sayatidak ada nama keluarganya. Terus gimana dong ketika saya ngisiformulir family name? Apa nantinya kalau saya punya anak suatu hari nanti harus saya kasihnama keluarga? Gimana kawan-kawan?Zaki Akhmad.-- Fatih http://afsyuhud.blogspot.com
[teknologia] Re: The World is Flat: Family Name
On 2/10/06, Zaki Akhmad [EMAIL PROTECTED] wrote: Apa bener dunia bakal bener-bener jadi datar nih?Saya mulai dengan cerita saya ya. Minggu ini ada dua pameran pendidikandi Bandung. Selasa kemarin pameran pendidikan Kanada di hotel Hyatt.Terus satu lagi, Kamis kemarin pameran pendidikan Belanda di Hotel Holiday Inn.Di pameran pendidikan Kanada, saya cuma tahu Manitoba University danWaterloo University. Alumni Manitoba yang saya tahu itu Pak Budi danMas Ronny. Alumni Waterloo itu Pak Onno. (CMIIW) Terus yang Belanda. Saya tahu cuma TU Delft dan Twente. Dua nama itusaya sering denger aja di kampus.Lanjut ke The World is Flat, saya bingung kalau disuruh ngisi namakeluarga. Nama saya sekarang ini yang diberikan oleh orang tua saya tidak ada nama keluarganya. Terus gimana dong ketika saya ngisiformulir family name?Apa nantinya kalau saya punya anak suatu hari nanti harus saya kasihnama keluarga? Gimana kawan-kawan? Menurut saya, kedepan, jika saya punya anak , maka harus ada nama keluarga, karena selain untuk mempermudah dalam melacak keturunan, juga akan mempermudah dalam pendaftaran di mana. Saya juga bingung, tapi menurut saya sebaikan setiap orang itu ada nama keluarga. Nah pertanyaan selanjutnya, nama (keluarga) suami atau istri yang akan di taro di nama anak itu? KAlo saya sih nama suami. Zaki Akhmad.-- Andriansah
[teknologia] Re: The World is Flat: Family Name
On 2/12/06, Andriansah [EMAIL PROTECTED] wrote: Menurut saya, kedepan, jika saya punya anak , maka harus ada nama keluarga, karena selain untuk mempermudah dalam melacak keturunan, juga akan mempermudah dalam pendaftaran di mana. Mempermudah dari sisi apa? Saya memang pernah melihat sendiri keheranan orang Belanda terhadap nama orang Indonesia yang tidak mengandung nama keluarga, namun justru saya yang balik heran: sekarang kan urusan relasi sudah ditangani oleh basisdata, untuk apa atribut seperti itu harus melekat pada nama? Sebagai sebuah tradisi tentu tidak menjadi masalah jika diteruskan, namun menurut saya tidak perlu semua penduduk di dunia ini menganut sebuah asas dalam tata cara penamaan tersebut. -- amal
[teknologia] Re: The World is Flat: Family Name
Selama ini kalau saya ngisi formulir imigrasi, dsb. biasanya tulisan family name di blanko saya coret, dan saya tulis nama lengkap di bagian first name. Selama ini OK-OK saja. Tapi saya pernah juga dapat masalah, karena tidak memilik family name. Dulu saat mendaftarkan anak saya yang baru lahir ke kecamatan (kuyakusho), harus ada nama yang dijadikan family name. Sudah saya jelaskan kalau kami tidak memakai family name. Tapi mereka mengharuskannya. Nama anak saya : Kartika Utami Nurhayati. Akhirnya Nurhayati-lah yang dijadikan family name. Padahal untuk urusan akademis (submit paper, dsb.), karena ada keharusan, akhirnya nama saya yang dipaksain jadi family name adalah Nugroho. Jadi bapak dan anak punya family name yang berbeda. he he. Anto Satriyo Nugroho (semua first name)
[teknologia] Re: The World is Flat: Family Name
On 2/10/06, m.c. ptrwn [EMAIL PROTECTED] wrote: Apa nantinya kalau saya punya anak suatu hari nanti harus saya kasih nama keluarga? Gimana kawan-kawan? Zaki Akhmad.ada beberapa hal nanti zak:1. nama gak boleh pake singkatan di pasport, jadi kalo M. Syaripudin di akte kelahiran ya harus ada muhamadnya di passport,etc .2. kalo cuman punya satu nama , isi aja family namenya = first family.banyak org indonesia dulu sewaktu registrasi dengan INS bingung karenanamanya cuman satu nama saja. 3. untuk nama anak di LN memang sebaiknya pake family name (ahmadmisalnya).Ehm... hubungannya nama dengan the world is flat apa toh? :-) Eniewi, ada teman saya yang namanya hanya satu (engga ada nama keluarga), yah akhirnya namanya diulang 2 kali. Lucu juga kalau mendengar namanya dipanggil :-). Dan saya sendiri biasanya mengisikan second name sebagai substitusi untuk family name. Engga usah diambil pusing. Ini toh hanya formalitas saja. Memang Zaki Ahmad dengan Ahmad sebagai nama keluarga akan berbeda dengan Zaki Ahmad tanpa nama keluarga? Saya yakin engga :-)-- Oskar Syahbana http://www.permagnus.com/http://www.pojokbisnis.com/
[teknologia] Re: The World is Flat: Family Name
Apa nantinya kalau saya punya anak suatu hari nanti harus saya kasih nama keluarga? Gimana kawan-kawan? Zaki Akhmad. ada beberapa hal nanti zak: 1. nama gak boleh pake singkatan di pasport, jadi kalo M. Syaripudin di akte kelahiran ya harus ada muhamadnya di passport,etc . 2. kalo cuman punya satu nama , isi aja family namenya = first family. banyak org indonesia dulu sewaktu registrasi dengan INS bingung karena namanya cuman satu nama saja. 3. untuk nama anak di LN memang sebaiknya pake family name (ahmad misalnya). Carlos