Oh jadi yang anda maksud mengajak itu dengan gaya misionaris to. Wah kalo gitu boro-boro Rasul, para ustad kampung kita saja atau kampung di negeri muslim lainnya, ga ada tuh yang pake gaya ngajaknya misionaris. Islam cukup memikat ko dengan gaya dakwah khas islam, bukan khas selain islam.
Nah yang menarik info ini, "Yang saya nggak tau sebelumnya adalah, > ternyata dulu penguasa sempet melarang orang non Arab masuk Islam, > tapi terus larangan itu dicabut" dari manakah anda dapat informasi ini? Bisa share? Ketiga point yang anda list sebagai cara anda mendapat info itu saya kira tidak menjelaskan benar sumber rujukan anda ini, terutama poin #1, yang mungkin beririsan dengan #3 anda itu. eniwei, saya memang tidak sebut-sebut Chae sama sekali ko. Kenapa jadi anda bawa2 dia? Yang saya tekankan adalah bahwa anda tidak bisa mengabaikan latarbelakang seseorang saat anda merujuk pendapat orang itu. Sangat besar pengaruh latarbelakang seseorang dengan bagaimana orang itu melihat segala sesuatu. Naif sekali memisahkan 'pendapat seseorang' dari 'latarbelakang atau ilmu seseorang.' Sekarang coba pikir saja, mengapa Allah memilih Rasulullah, atau para Rasul dan Nabi lah for this matter, dari sosok pribadi yang teladan, tidak punya kekurangan fisik atau mental? Mengapa kalo memang latar belakang tidak berpengaruh, Allah jadikan saja seorang Rabbi atau Pendeta Nestorian untuk mendapat wahyu dan jadi Rasul/Nabi; atau seorang penggila harta atau tahta atau kuasa jadi Rasul/Nabi? Jadi jelas penting mengetahui siapa di balik sebuah apa/pendapat/opini. salam, satriyo --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Mia" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Dari sejarah2 yang saya baca sendiri sejak kecil, nggak pernah saya > mendapatkan kesimpulan bahwa Nabi berusaha mengajak Yahudi Kristen > untuk masuk Islam, wong udah ada namanya ahlul kitab. kalau berdakwah > untuk semua pihak la iyalah, karena pesan para nabi itu semua > universal. tapi ini kan nggak sama dengan mengajak orang masuk Islam > mirip seperti misionaris. Yang saya nggak tau sebelumnya adalah, > ternyata dulu penguasa sempet melarang orang non Arab masuk Islam, > tapi terus larangan itu dicabut. Ini bukannya saya mengatakan msuk > Islam kudu dilarang loh! > > Jadi saya mendasarkan pendapat tsb itu dari: > - yang saya pelajari dan pahami sendiri. > - dari penjelasan mba Chae, dan kutipan Qurannya > - dari tulisan KA yang sumbernya juga Quran, Sirah Nabi. > > tanpa saya berkomentar tentang Chae itu apa agamanya, KA itu eks nun > yang begini gitu, sehingga nggak layak jadi sumber, misalnya. Yang > kita lihat bobot argumentasinya dan sumber2nya. > > salam > Mia > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "rsa" <efikoe@> wrote: > >
