Dik Lanang Anom,
Uraian sampeyan tentang warna dan kasta dalam agama Hindu kurang tepat.
Khususnya kasta waisha dan sudra di Bali sangat dibedakan dengan kasta ksatria
dan brahmana. Bukan saja dalam bidang fungsi dan tugas mereka di masyarakat
atau negara yang Anda sebut sebagai warna melainkan juga dalam derajat
sosialnya.
Sangat jarang terjadi atau jarang direstui perkawinan antara orang yang
berkasta ksatria atau brahmana dengan yang berkasta waisha atau sudra.
Saya punya kenalan seorang pria bangsawan Bali yang suatu kali mengundang saya
makan siang di rumahnya. Sewaktu kami duduk melingkari meja makan siap
menyantap hidangan, saya bertanya kenapa istrinya tidak ikut duduk makan
bersama kami. Sebelum pertanyaan itu terjawab, muncullah sang istri yang cantik
yang lalu meladeni kami menyendok nasi dan menawarkan lauk pauk sambil
berkeliling meja tanpa duduk. Setelah kami semua terladeni, ia kemudian duduk
menyendiri di kejauhan sambil melihat kalau kalau kami memerlukan bantuan.
Sementara kami makan, dengan volume rendah berceriteralah kenalan saya tersebut
bahwa isterinya adalah orang Jawa, dus dari luar lingkaran puri dan kastanya
belum dianggap sederajat dengannya. Secara tersirat itulah sebabnya sang istri
tidak duduk bersama kami.
Ada lagi pengalaman sewaktu menyaksikan ngaben raja Klungkung, saya
berkesempatan berada dalam puri bersama teman Bali yang lain yang berkasta
waisha. Di situ saya melihat gadis gadis puri yang cantik cantik. Dengan
kebiasaan di Jakarta yang lebih bebas, dari kejauhan saya di depan teman itu
mengomentari seorang putri yang paling cantik. Tapi kemudian saya terkejut oleh
bentakan teman saya yang melarang komentar saya itu. Katanya tidak selayaknya
sebagai orang waisha kalau kita berani memberikan komentar pada gadis puri itu.
Dia kawatir jangan jangan nanti kedengaran baik oleh sang gadis maupun anggota
keluarga puri. Padahal dari jarak itu jelas tidak mungkin kedengaran. Dari
uraiannya saya menangkap bahwa kesadaran derajat kasta sangat kental dalam
hatinya.
Semoga dapat menjadi tambahan.
Salam,
Supriyadi
----- Original Message -----
From: Lanang Anom
To: zamanku@yahoogroups.com ; politik-hi...@yahoogroups.com ;
babadb...@yahoogroups.com
Sent: Monday, December 15, 2008 7:09 PM
Subject: Bls: [zamanku] Re: Gereja Izinkan Dipakai Shalat... aneh
Saudara Inamoto, maaf ikut nimbrung. saya masih belum faham tentang kafir
menurut versi anda. yang saya tahu dari berbagai sumber bacaan dan dari
beberapa kali obrolan dengan pemuka agama islam, bahwa yang mereka sebut kafir
itu adalah orang non islam, terutama yahudi dan kristen.
mengenai pengkotak kotakan yang anda maksud terjadi dihindu, dalam kasta
(sebenarnya itu bukan kasta, tapi warna) dalam hal ini maaf saya rasa anda sama
sekali belum tahu mengenai kasta tersebut. atau warna dalam istilah hindu.
mengenai pengkotakan yang anda maksud, dapat saya jelaskan disini bahwa suatu
negara yang berdasarkan nilai filsafat hindu, adalah sebuah organisasi besar
yang terdiri dari berbagai macam latar belakang. nah untuk membuat tatanan
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dalam bingkai filsafat hindu maka
terlahirlah warna tadi atau yang anda sebut kasta.
seagai contoh dihindu seorang pemuka agama dianjurkan untuk tidak terlibat
dalam urusan pemerintahan, militer, perdagangan, kecuali untuk pembinaan
mental, akan tetapi sangat dilarang untuk terlibat langsung dalam prakteknya.
begitupun dengan warna warna yang lain dalam masyarakat..
coba saja anda bayangkan bagaimana jadinya jika masing masing kelompok yang
sudah di pisahkan berdasarkan profesi dan kemampuannya ini, saling tumpang
tindih dalam menjalankan kewajibannya, dan itulah yang terjadi di indonesia
saat ini.
------------------------------------------------------------------------------
Dari: inamoto marno <inamoto_ma...@yahoo.com>
Kepada: zama...@yahoogroups..com
Terkirim: Jumat, 12 Desember, 2008 00:05:21
Topik: Re: [zamanku] Re: Gereja Izinkan Dipakai Shalat... aneh
sdr Made. Saya maklum dengan pendapat yang anda buat. Anda saya lihat tidak
mempelajari Islam secara sempurna. Anda belajar pada orang-orang yang salah
atau cuma dengar 'katanya-katanya' '' sehingga membuat kseimpulan sendiri
dengan tujuh kesalahan dasar. dari dasar I saja sudah jelas gak masuk akal,
karena Islam dari awal kelahirannya sudah tidak mengenal perbedaan orang. Tidak
membedakan manusia dari kasta-kasta. Semua manusia bagi Islam adalah sama. Yang
membedakannya adalah di hadapan Tuhan nantinya. Mareka itu bertakawa atau tidak.
Mukmin itu orang yang beriman.Beriman kepada yang dianutnya. Di kristen
juga banyak orang beriman. Kafir, itu orang yang keluar dari agamanya. Orang
yang mengingkari kenikmatan dari Tuhan. Yang demikian disebut kufur. Orang
Islam pun ada yang seubut kufur, meski tidak keluar dari Islam, karena tidak
mensyukuri nikmat dari Tuhan. Di agama lain saya kira begitu.
Tapi sudahlah saya tidak akan memperpanjang masalah ini.
Made Bali <madeb...@rocketmail .com> wrote:
Benar Saudara Rico bahwa ada yang salah dalam ajaran Islam. Di bawah
ini saya sampaikan tujuh kesalahan dasar ajaran Islam.
Tujuh Kesalahan Dasar Ajaran Islam
1. Membagi manusia dalam dua golongan, yaitu Mukmin dan Kafir.
Mukmin adalah orang yang mengakui Muhammad sabagai Rasul Allah serta
menjalankan Rukun Islam sedangkan Kafir adalah orang yang tidak
mengkui Muhammad sebagai Rasul Allah serta tidak menjalankan Rukun
Islam. Perbedaan antara Mukmin dan Kafir tidak berkaitan sama sekali
dengan budi baik seseorang. Ada Mukmin yang jahat, mencuri, korupsi,
bahkan melakukan kegitan teroris. Sebaliknya banyak orang Kafir yang
terbukti orang baik, menjadi presiden, tokoh agama, ilmuwan dsb.
2. Memerintahkan Mukmin memerangi kafir dengan melakukan jihad di
jalan Allah. Memerangi kafir tidak sama dengan memrangi kejahatan
dan mudah dilihat apa yang dilakukan para teroris (orang jahat) yang
melakukan pemboman terhadap turis yang tidak berdosa, yang sebagian
pasti orang baik. Kalaupun ada Mukmin yang baik yang berusaha
mengajak kafir yang jahat (koruptor misalnya) untuk menjadi Mukmin,
tidak berarti upaya tersebut mengurangi kejahatan, karena sang
koruptor kemungkinan akan menggunakan uangnya untuk naik haji dan
dengan status haji yang dimilikinya tidak menjadi jaminan kebiasaan
korupsinya akan berkurang malah bisa jadi bertambah agar dapat
mengulangi lagi pergi haji.
3. Menghalalkan pembunuhan. Jihad memang dapat dilakukan tanpa
kekerasan, tetapi di samping ajaran jihad, Islam juga membolehkan
Mukmin membunuh kafir jika diperlukan atau dalam rangka
mempertahankan diri. Sekali pembunuhan dibenarkan, soal alasan dapat
dicari dan orang dapat diprovokasi untuk memulai menyerang sehingga
ada alasan untuk membunuh.
4. Mengajarkan pemuasan nafsu seksual laki-laki. Hubungan seksual
antara laki-laki dan perempuan adalah bagian dari proses evolusi di
mana hasil dari hubungan tersebut dapat melahirkan seorang bayi yang
merupakan karya ciptaan Tuhan. Hubungan seksual tidak dapat
dipungkiri memberi kenikmatan tetapi orang yang melakukan hubungan
seksual seharusnya bukan untuk semata-mata mendapat kenikmatan itu
tetapi ikut ambil bagian dalam karya Tuhan demi kelangsungan hidup
manusia. Hungan seksual adalah bagian yang sakral yang harus
dilakukan oleh pasangan dalam ikatan perkawinan.
5. Mengajarkan kiblat. Sembahyang memandang ke arah kiblat
mengajarkan bahwa Allah hanya ada di satu lokasi yaitu di kibat
tersebut. Karena lokasi yang dipercaya bahwa Allah ada di lokasi
yang dijadikan kiblat adalah bagian dari satu negara, dampak dari
kiblat tersebut bangsa yang memiliki kiblat tersebut menjadi lebih
tinggi derajatnya di mata Allah. Padahal Allah memberi tanah sebagai
pusaka kepada semua bangsa agar tanah tesebut dipelihara dan
dibanggakan. .
6. Bahasa Arab. Mengajarkan bahwa sembahyang hanya sah jika
dilakukan dalam bahasa Arab, mengkerdilkan kemampuan Allah memahami
semua umat ciptaannya. Karena bahasa adalah milik bangsa, pemaksaan
bahasa Arab sebagai bahasa yang dimengerti Tuhan, merendahkan
derajat bangsa lain.
7. Al-Quran suara Allah. Kitab suci adalah kitab yang berisi pesan
yang jika diamalkan akan mengantarkan manusia menjadi suci bukan
dengan cara membaca ayatnya lalu mendapat berkah atau pahala. Kitab
suci berisi kebenaran bukan suara Tuhan karena Tuhan hanya
memberikan pesan kepada manusia melalui hukum dan kejadian alam.
Salam Damai
Tulisan ini dan tulisan tentang perbandingan Islam dengan non-Islam
dapat dilihat di http://memahamiperb edaanagama. blogspot. com/
--- In zama...@yahoogroups .com, "|r|i|c|o|" <rpara...@.. .> wrote:
>
> Pengakuan seperti ini memang jarang di dunia muslim. Saya setuju
dengan anda bahwa ada ajaran yang salah di dalam Islam. Untuk
meluruskan kembali Islam memang berat. Hal pertama yang perlu
dilakukan adalah pengakuan adanya kesalahan ini. Langkah berikutnya
ketegasan sikap terhadap yang salah. Lalu komitmen terhadap sikap
pilihan anda. Lebih baik lagi jika mengkampanyekan apa yang anda
anggap benar terhadap yang salah.
>
> Dengan demikian, muslim akan maju bersama2 dengan penganut lain
untuk menghadapi musuh bersama.
>
> Sikap mendua yg dimiliki muslim (anti terorisme tapi juga anti non
muslim) malah memperburuk keadaan dan hilangnya kredibilitas.
>
>
>
> From: Mentari Pagi
> Sent: Tuesday, December 09, 2008 1:43 PM
> To: zama...@yahoogroups .com
> Subject: Re: [zamanku] Gereja Izinkan Dipakai Shalat... aneh
>
>
> Gitu aja kok aneh sih mas........
> Lha di sana kan masjid jarang, n perlu dimengerti mas,
shalat bisa dilakukan di mana saja kok yang penting tempatnya
bersih. Mungkin di sana memang gerejalah satu-satunya tempat yang
memungkinkan umat muslim melakukan shalat, nggak mengganggu
kepentingan publik karena umat kristiani juga kan setiap saat dalam
melakukan ibadahnya di gereja.
>
> By the way, aku juga salut dengan saudara-saudara kristiani.
Kalau di Indonesia jelas kondisi ini bukan salah Islamnya mas tapi
salah orang-orang yang mengajarkan Islam dengan persepsi yang salah.
jadinya ya yang diterima pengikutnya juga ajaran yang salah. Tapi
masih banyak ko mas umat islam Indonesia yang tidak menolak ajaran
Islam yang salah ini.. So, mas mau ngikutin ajaran agama apapun,
pastikan bahwa ajaran itu memang baik buat mas. Mungkin karena saya
menerima ajaran Islam yang benar, bagi saya Islam sangat baik buat
saya.
>
> salam
> mp
>
> --- Pada Jum, 5/12/08, uztad murtad <uztadmurtad@ ...>
menulis:
>
> Dari: uztad murtad <uztadmurtad@ ...>
> Topik: Re: [zamanku] Gereja Izinkan Dipakai Shalat... aneh
> Kepada: zama...@yahoogroups .com
> Tanggal: Jumat, 5 Desember, 2008, 10:52 AM
>
>
> Senang rasanya membaca berita ini,,,,
> Sayangnya itu dilakukan dinegara yang oleh sebagian
orang kita di cap sbg negara kafir...
> Dan lucunya, negara yang sering di cap sebagai
negara kafir malah bisa menyelenggarakan ketenteraman ibadah bagi
warga negaranya dalam melaksanakan ibadahnya...
>
> Sholat di gereja ??
> Kalo itu bisa dilakukan di NKRI... adalah suatu
keajaiban, padahal negara ini katanya mayoritas warganya (merasa)
beriman.
> Jangankan beribadah bersama... sesama agamanya pun
saling bentrok.. entah dibilang aliran sesat atau teroris atau
kafir...
> Saya yakin kalo sebagian ummat muslim di negara ini
punya keyakinan melaksanakan kewajiban sholat digereja ... tidak
syah ato haram.
> Jangankan digereja... di masjid/mushola kalo
islamnya tidak sepaham ... shajadah bekas dipake sholat sesama
muslim pun akan dibersihin, ...se olah2 najis.
> So, better be murtad than stupid...
>
> murtad nich !!!
>
>
>
> --- On Sat, 6/12/08, Sunny <am...@tele2. se> wrote:
>
> From: Sunny <am...@tele2. se>
> Subject: [zamanku] Gereja Izinkan Dipakai Shalat
> To: Undisclosed- Recipient@ yahoo.com
> Date: Saturday, 6 December, 2008, 7:27 AM
>
>
>
> Harian Komentar
> 05 Desember 2008
>
> Gereja Izinkan Dipakai Shalat
>
>
>
> Wisconsin, KOMENTAR
> Sebuah gereja di Negara Bagian Wisconsin, Amerika
Serikat timur laut, telah memperkenankan umat Islam melaksanakan
shalat dua kali sehari. “Kami merasa ber-terima kasih kepada
gereja itu,” kata Ajaz Qhavi, seorang tokoh Islam setempat. Gereja
Presbiterian di Kota Franklin, Wisconsin Selatan, itu telah
mengizinkan kaum Muslimin setempat melaksanakan shalat sebanyak lima
hari dalam sepekan, tulis Journal Sentinel, seperti dilaporkan IINA.
Sejak pekan lalu, kaum Muslimin berkumpul di ruangan
>
>
> Sekolah Minggu gereja itu untuk melaksanakan
shalat Subuh dan Isya. Pusat Islam Milwaukee membayar biaya sewa
untuk menutup penge-luaran gereja. Langkah tersebut diambil
sehubungan tak adanya mesjid terdekat di kawasan itu.
>
>
> Para jemaah biasanya shalat di mana saja, seperti
di rumah, di luar rumah, bandara, kata Isa Sadlon, Direktur
Eksekutif Pusat Islam Milwaukee.
>
>
> Namun demikian, banyak umat Islam lebih suka
shalat berjamaah dan lima perjalanan per hari ke mesjid sangat mem-
bebani pengeluaran mereka, kata mereka.
>
>
> Tempat shalat tersebut, kata Sadlon, memungkinkan
mere-ka untuk memenuhi kewajiban mereka dan jaraknya dekat de-ngan
rumah atau tempat kerja mereka. Di Kota Franklin, kini terdapat
sekitar 150 keluarga Muslim.(ihc
>
>
>
>
>
> ------------ --------- --------- --------- --------- --------- -
-----
> New Email addresses available on Yahoo!
> Get the Email name you've always wanted on the new @ymail
and @rocketmail.
> Hurry before someone else does!
>
>
>
>
>
> ------------ --------- --------- --------- --------- --------- -
------------ -
> Nikmati chatting lebih sering di blog dan situs web
> Gunakan Wizard Pembuat Pingbox Online
>
------------------------------------------------------------------------------
New Email names for you!
Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail.
Hurry before someone else does!
------------------------------------------------------------------------------
Menambah banyak teman sangatlah mudah dan cepat.
Undang teman dari Hotmail, Gmail ke Yahoo! Messenger sekarang!
