ih hebat sekali P Sudja saya senang baca.....

yang jelas kita harus cepat punya listrik sendiri ya... kalau ada gempa yang cukup serius kita akan putus listrik dengan jawa dan akan cukup lama ya..... harus di pertimbangkan juga ya....

vieb
----- Original Message ----- From: "Nengah Sudja" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <bali@lp3b.or.id>
Sent: Wednesday, November 28, 2007 6:51 PM
Subject: [bali] Re: Betreff: Re: aksi greenpeace konferensi iklim


Yth. Para Peserta Milis LP3B,
Pada posting saya yang lalu, saya sampaikan informasi atas  pertanyaan
mengenai pembangunan PLTU Batubara 2x 65 MW di Celukan Bawang.
Saya sendiri mempertanyakan mengenai kelayakan pembangunanya di tinjau
dari lokasi, besar satuannya (65 MW) dan
bila dibandingkan dengan alternatif pilihan lain untuk pemenuhan
kelistrikan Bali.

Saya jelaskan pembangkitan listrik dari batubara relatif murah. Pabrik
tekstil, industri di Jawa barat dewasa ini banyak yang membangun
pembangkit batubara satuan 6-15 MW. Kebutuhan batubara untuk 130 MW,
diperkirakan
420 000 ton setiap tahun (dihitung bila tingka efisiensi termis yang
dipakai 35%, faktor kapasitasnya 75%, nilai panas batubara yang dipakai
5000 kcal per kg). Sebagai perbandingan pemakaian batubara PLN tahun
2006 sekitar
19 juta ton. Produksi batubara Indonesia 2006,178 juta ton. Yang
diekspor 129,5 juta ton.

Hutan yang dikupas untuk kebutuhan batubara 420 000 ton pertahun,bisa
dihitung bila diketahui berapa tebal lapisan
tanah diatas lapisan batubara dan berapa tebal lapisan batubaranya, bila
dilakukan penambangan terbuka. Kalau dilakukan penambangan dibawah tanah
tak perlu ada pengupasan hutan.Kerusakan hutan akibat penambangan
batubra besar karena lemahnya pengawasan dan pengendalian tambang
batubara.

Emisi pemakaian batubara sekitar 900 kg/MWh,atau untuk 769 000 ton untuk
pembangkitan listrik Celukan Bawang. Di Indonesia belum ada pengenaan
pajak emisi. Di Uni Eropa dikenakan 18 Euro/ton. Walaupun ada pajak
emisi, batubara tetap merupakan pilihan pembangkitan tenaga listrik
murah.


Untuk bahan perbandingkan, alternatif pengembangan panas bumi terhadap
pembangkit batubara, boleh kiranya diberikan penjelasan :
- berapa besar daya panas bumi,PLTP Bedugul yang dapat dikembangkan,
- berapa kebutuhan lahan dan hutan yang diperlukan,
- berapa harga uap dan harga jual listriknya?

Dari jawaban  atas pertanyaan alternatif pengembangan pansa bumi, atau
alternatif  kadidat perluasan yang lain  dapat kiranya  dijadikan ajang
mula diskusi penyediaan listrik di Bali.

Maaf agak serius,fokus.
Terima kasih.

SALAM.
Nengah Sudja.


-----Original Message-----
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf
Of nimade widiasari
Sent: Tuesday, November 27, 2007 10:18 AM
To: bali@lp3b.or.id
Subject: [bali] Re: Betreff: Re: aksi greenpeace konferensi iklim


Dear All,

Disamping masalah emisinya, kira2 berapa juta Ha hutan
di Kalimantan/r, dll, yang harus dikupas agar bisa
menghasilkan sekian MW yang akan direncanakan dalam
jangka waktu perencanaan Power Plant di Celukan Bawang tersebut???
(He3...gue mau nonton aja ah.......sambil menimati occupancy 100% di
Desember yang romantis...)

Cheers:

Widi



--- Asana Viebeke Lengkong <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:

Yang saya sayangi P Wis, P NSudja, Mas Tjahjo, P Ng
Ambara dan semua anggota
milis.... juga Widi,



apapun deh, kita perlu fokus saja dengan apa yang
kita lakukan, oleh sebab
itu kita perlu planning process, yang seperti apa
yang kita kita lah yang
bisa coba diskusikan, tapi fokus ke manfaat dan
kebutuhan...kalau kita hanya
teriak teriak saja nggak akan ada gunanya.



Kita perlu melatih diri untuk melihat project dari
beberapa aspek, sosial,
ekonomi dan politik;  kalau soal listrik kan
sebenarnya kalau bukan karena
alasan tourism kan kita cukup saja untuk seluruh
bali, tapi karena memang
kita sudah pilih itu menjadi industri kita,maka kita
harus cerdas dan cermat
untuk memperjuangkan planning process yang
bermanfaat untuk masyarakat.



Kalau soal UNFCCC kan sudah jelas kerangka
pemerintah

1. menjadi pressure bagi negara negara yang pro /
kontra Kyoto Protocol,
maka kita perlu meluluskan BALI PROTOCOL - nggak
usah BHISAMA lah karena
nggak di kenal oleh dunia



2. Jualan carbon balance supaya dapat duit



3. Promosi TOURISM SAFETY



Kalau Bali mau perkenalkan NYEPI ya bisa bisa aja
tapi nggak akan ada impact
yang signifikan, soalnya kalau NYEPI di laksanakan
di New York ya keuangan
dunia mati, kalau di laksanakan di belahan dunia
yang ada 4 musim juga pada
mati.... dan maknanya kan hanya bisa untuk orang
Bali aja, dan kita nggak
bisa GR, Bali itu nggak di kenal sama dunia amat,
yang datang ke Bali cuma
berapa orang tiap harinya?  terus terang aja yang
buat Bali jadi terkenal
banget itu ya bom bali itu lo....jadi... ya pikir
sendiri lah siapa yang
buat bali jadi terkenal banget... hehehe... sorry
ya...



Makna NYEPI di Bali juga tidak bisa digambar dengan
warna... na... saya buat
sayembara lah kalau ada yang bisa menterjemahkan
NYEPI dalam bahasa inggris
saya kasi hadiah 1 juta... dan kalau bisa dibuat
iklannya dalam bahasa yang
bisa memperkenalkan bali seperti Covarubias...
apalagi hadiahnya lebih besar
lagi....sedangkan orang bali sendiri belum tentu
menjalankan nyepi
sepenuhnya....; pendapat saya sih sederhana saja
ketika itu nyepi hanya
libur saja sambil memaknai hidup... soalnya nyepi di
desa desa juga berbeda
acara kan....



Jadi nggak usah terlalu GR lah; dan yang perlu dipertimbangkan dengan
serius adalah selama ini tourism juga tidak sanggup
mengkontribusikan FAIR AND JUST
bagi masyarakatnya kan... masih banyak gepeng, ada
yang nggak ada listrik,
air...pendidikan masih asing; jadi bagaimana kita
bisa melakukan itu semua
pelan pelan karena nggak ada yang mikirin kita...
investor makin jauh
mikirin kita... jadi planning process itu sangat
penting terus ke regulatory
body yang independen....



Sekarang banyak sekali program pemerintah yang masuk
di Bali, kita coba
manfaatkan dengan share dari individu atau kelompok
di Bali, dengan sinergy
itu saya yakin kita bisa memperbaiki kehidupan Bali,
sosialnya, ekonominya,
spiritualnya dan politiknya... coba aja kita mulai
dengan ngecek siapa siapa
saja donor donor asing yang masuk di Bali dan mereka
ngapain aja?  apakah
manfaatnya ada untuk masyarakat atau malahan
sebaliknya? terus kemudian kita
juga coba untuk mensinergikan upaya upaya itu untuk
mewujudkan sustainable
living seperti agenda utama dari UNFCCC.... maka
nobel perdamaian itu
sebenernya milik masyarakat Bali dan Bali.....



jadi kita perlu cek diri kita sendiri juga....kita
bisa jadi apa sih selain
dari diri kita sendiri dan kita bisa melakukan
kontribusi apa yang dapat
membuat manusia lain merasa cukup di manusiakan?



ARE WE, WITHIN OUR OWN ENVIRONMENT 'FAIR AND JUST'?



PLEASE DONG AH.... KATA JARWO KUWAT....



Salam sayang untuk semua... vieb

----- Original Message -----
From: "Pan Bima" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <bali@lp3b.or.id>
Sent: Sunday, November 25, 2007 9:09 PM
Subject: [bali] Re: Betreff: Re: aksi greenpeace
konferensi iklim


> Dengan adanya konperensi Global Waring & Climate
Chnage di Bali, maka
> rencana pembangunan pembangkit listrik tenaga
batubara di Celukan
> bawang tentu akan mendapatkan sorotan tajam dari
masyarakat.
>
> Masyarakat akan bertanya, sejauh mana Pak Gubernur
konsisten
> memperjuangkan pengurangan emisi CO2 untuk
mencegah pemanasan global
> lebih parah. Pembakaran Batubara kan menghasilkan
emisi CO2.
>
> salam
> wisnaya
>
> On 11/23/07, kubu lalang
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>> Here another link untuk aksi
ballon...mudah-mudahan mau!
>>
>> http://www.greenpeace
>>

org/international/campaigns/climate-change/take_action/send-a-message-to
-bali
>>

utm_source=gpi-cyberactivist-list&utm_medium=email&utm_campaign=bali
>>
>> Trims sebelumnya untuk bertanya Pak Gubernur!!!
Please keep us updated.
>>
>> Salam,
>> Silvia.
>>
>> -------Originalmeldung-------
>>
>> Von: CHPStar
>> Datum: 11/23/2007 8:40:51 PM
>> An: bali@lp3b.or.id
>> Betreff: [bali] Re: aksi greenpeace konferensi
iklim
>>
>> Mana dia koq web nya bilang "Sorry! We couldn't
find that page! "
>> bisa di ulang?
>>
>> Yang pasti saya jadi bertanya apakah Pak Gubernur
benar benar sedang
>> kesulitan memanfaatakan SDM Perencana Pemerintah
atau tidak percaya ?
>>
>> Tjahjo-
>>
>> kubu lalang <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

=== message truncated ===




________________________________________________________________________
____________
Be a better pen pal.
Text or chat with friends inside Yahoo! Mail. See how.
http://overview.mail.yahoo.com/

--
Milis Diskusi Anggota LP3B Bali Indonesia.

Publikasi     : http://www.lp3b.or.id
Arsip         : http://bali.lp3b.or.id
Moderators    : <mailto: [EMAIL PROTECTED]>
Berlangganan  : <mailto: [EMAIL PROTECTED]>
Henti Langgan : <mailto: [EMAIL PROTECTED]>


__________ NOD32 2687 (20071126) Information __________

This message was checked by NOD32 antivirus system. http://www.eset.com



--
Milis Diskusi Anggota LP3B Bali Indonesia.

Publikasi     : http://www.lp3b.or.id
Arsip         : http://bali.lp3b.or.id
Moderators    : <mailto: [EMAIL PROTECTED]>
Berlangganan  : <mailto: [EMAIL PROTECTED]>
Henti Langgan : <mailto: [EMAIL PROTECTED]>





-- Milis Diskusi Anggota LP3B Bali Indonesia.

Publikasi     : http://www.lp3b.or.id
Arsip         : http://bali.lp3b.or.id
Moderators    : <mailto: [EMAIL PROTECTED]>
Berlangganan  : <mailto: [EMAIL PROTECTED]>
Henti Langgan : <mailto: [EMAIL PROTECTED]>

Kirim email ke