>FRAREV SITORUS wrote:
>
>>   (:-o
>> Menurut bung Jaya sendiri...mungkin ngga provokasi tersebut dilakukan
oleh
>> bapak aparat yang berseragam pada saat ini ?
>
>Wah...lagi buru-buru nih.... Jawabannya mungkin tapi kecil sekali.
>
>> Trus bung Jaya ini nonton demo itu kapan saja? ....saat awal aksi - aksi
>> mahasiswa di Jakarta , masa SU MPR, atau masa menjelang Pemilu sekarang
ini?
>> ( sehingga dapat menyimpulkannya dan mengatakan bahwa mahasiswa Forkot
dan
>> Famred itu beringas).


Jaya wrote:
>Lewat mimpi....weleh...what are you up to?
>

>> Posting bung Jaya menggambarkan kepada saya bahwa bung Jaya mengerti
>> aksi itu sebenarnya ( langsung dari TKP dan keterangan langsung dari para
>> tertuduh/tersangka...ehmm). Jadi, saya sebagai orang awam mau minta tau
>> nih...1. apa alasan dan tujuan aksi mereka yang sebenarnya saat ini dan
2.
>> ditujukan kepada siapa aksi( aksi tolak pemilu ) tersebut yang sebenarnya
>>  bukan asumsi sendiri yah...tapi kuantitatif dong..) serta 3. Legitimate
>> (sesuai dengan aspirasi orang banyak atau rakyat.kata bung....rakyat yang
>> bagaimana(?)  )  yang bagaimana maksud bung Jaya...:-))) karena Pemilu
ini
>> merupakan ide dari pemerintah dan wakil rakyat yang "lama" kan?artinya
>> mereka sudah menghitung- hitung ini semua kan ( sorry yah...di copy dari
>> posting buat bung Hadeer pertanyaan ini )  ...kutunggu penjelasan dari
bung
>> Jaya.


Jaya wrote:
>Entar ane terusin.... lho emang ditujukan kepada siapa lagi demonya. Ape
ane
>mesti jawab nih pertanyaan? Kok kuantitatif, mau nanya nomor? Wong nanyain
>ditujukan ke siapa kok minta kuantitatif? Maksudnya ditujukan ke X sejumlah
>sekian persen, ke Y sekian persen? Ndak mudheng ah dg mangsudnya.
>Lha pada setuju ndak sama pemilu? Kalo ndak setuju ya udah boikot pemilu.
>Wah silakan lihat animo masyarakat thd pemilu itu sendiri. Kalau yg mau
tanding
>sudah sama-sama berani lha kok pada sibuk dengan sah tidaknya pemilu.
>
>Weleh ente ini gimana.... jelas kalo pemilu itu ide dari pemerintah... Ini
yg kesebelas
>ane nulis ini nih.....mending ane cut & paste:
>
>"Balik lagi ke forkot.........  opo sih yg lagi jadi agenda utamanya saat
ini?
>Ane sudah sepuluh kali nulis part yg berikut ini nih.... Ane juga punya
pikiran sama
>bahwa pemerintah sekarang pengen nagmbil keuntungan dari kemefetan waktu
femilu.
>Tapi kalo partai oposisi berani ya sudah jalan saja. Wong sudah sama-sama
berani
>tarung. Jadi ya ndak ferlu sibuk demo bilang femilu ndak sah dlsb. Ini
urusannya kan
>bukan melawan pemerintah lagi tho? Juga parte-parte yg bersedia ikut pemilu
juga
>berarti dilawan juga. Wis ah.... oe sekola dulu nih..."
>
>Hehe... Daripade ente nanya mulu kayak jaksa, gimana kalo gantian ane nyang
nanya.
>- Ente pade mau nyoblos ndak?
>- Udah daptar ikut pemilu ndak?
>- Kemaren sibuk belain salah satu parte, sekarang belain forkot. Apa merasa
parte
>  kesayangannya mau kalah atau gimana?
>


KT:
1.Jelas dong...:-)))
2. Sudah dong di kelurahan...
3. Kalah dan menang bukan untuk saya saja, tetapi siapa saja yang ingin
negara ini "bangun" kembali...yang penting parte saya bukan didirikan orang
"lama" . ...itu aja.
:-))))
    Masak...bung Jaya nanya - nanya agenda Forkot ( mungkin sekalean konsep
mereka...) kepada saya yang awam, saya pikir bung Jaya dapat memberi
kritikan atau komentar pada suatu hal yang semestinya dah tau dong agenda
mereka sekarang ini....lho-lho....

    Dari posting bung Jaya dia atas ( sekian persen untuk si X...sekian %
untuk si Y...), sepertinya bung Jaya tidak tau atau malu menjelaskan esensi
aksi mereka tersebut.
:-)))
Kutunggu yah penjelasan dari bung Jaya dari nun jauh di sana....

 Salam
 KT
 :-))))

>> Jaya wrote:
>>
>> >Wah jelas bisa saja kalo aparat juga memprovokasi para mahasiswa.
>> >Kenapa tidak? Tapi kalo untuk situasi saat ini, bila aparat BERSERAGAM
>> >yang melakukannya, wah, ya aparatnya yg rada-rada. Saya rada menolak
>> >kemungkinan seperti ini. Kalo ada aparat yang tidak berseragam yang
>> >melakukan provokasi kepada mahasiswa, nah, ini biasa terjadi dan sangat
>> >mungkin untuk dapat terjadi.
>> >
>> >Tapi kan ada syarat agar provokasi aparat tak berseragam dapat berjalan
>> baik tho?
>> >Syaratnya ya mahasiswa demonstran yang beringas. Kalo para demonstran
ndak
>> >beringas mah biar provokator jumlahe 1000 ya ndak pengaruh. Masalahnya
>> >mahasiswa forkot ini ndak perlu diprovoke sudah beringas kok. Eh, ini
>> infonya
>> >bukan hanya email dari Bung/Mbak Hadeer doang ya....emang yg di Jakarta
>> >dan nonton demo cuman dia.
>> >
>> >Forkot kali ini membawa agenda yang tidak sejalan dengan aspirasi orang
>> >banyak. Secara natural simpati masyarakat juga ndak ada. Lain misalnya
>> >saat demo nuntut Suharto turun.... Makanya ane juga ndak sreg kalo ada
>> >yg bilang beberapa pihak berusaha membuat forkot berkelakuan kriminal.
>> >Eh, seperti biasa, ini pan cuman pandangan ane..pandangan seorang kuli.
>> >
>> >
>> >
>> >FRAREV SITORUS wrote:
>> >
>> >> Jaya wrote:
>> >> >Ehm, Bung Irwan, buat yang ini ane setuju banget sama Bung/Mbak
Hadeer.
>> >> >Di tiga tempat pertama sudah jelas ada bukti, sementara itu yang di
>> >> Semanggi
>> >> >masih menjadi tanda tanya. Kalo ane sendiri sampe sekarang malah
masih
>> >> >percaya kalo si penembak bukan ABRI secara utuh. Ya namanya
organisasi
>> >> >mosok solid melulu. Kalau emang solid seratus persen, ngapain juga
>> petinggi
>> >> >ABRI selalu bilang ABRI solid...ABRI solid.... Wong nggak ada apa-apa
>> kok
>> >> tiba-
>> >> >tiba ngomong gitu..... Malah menimbulkan tanda tanya tho? Mangkane
ada
>> >> >kemungkinan salah satu 'faksi' sengaja ingin mematangkan suasana.
>> >> >
>> >> >Apapun alasannya, sebelum terbukti ya jangan main tuduh. Dan sudah
>> >> semestinya
>> >> >jangan main men-generalisasi. Mosok polisi ndak tahu apa-apa dimaki
>> >> >anjing.... Mungkin aja sosk polisi itu baru masuk dinas. Ya ini kan
>> artinya
>> >> >malah memprovokasi polisi tho? Wong polisi ya orang juga. Kalo ane
jadi
>> >> polisi
>> >> >yang dimaki anjing nih... misal ane panasan, ndak perduli dikeluarin
>> dari
>> >> jajaran
>> >> >polri tak dor si pemaki itu. Makanya, kalo ada yang nuduh bahwa
>> mahasiswa
>> >> model
>> >> >gini sebetulnya golongan provokator ya benar juga. Yaitu men-provoke
>> polisi
>> >> >untuk bertindak brutal. Lalu kapan bisa bikin demo tanpa memaki
petugas
>> >> keamanan...?
>> >> >Mosok demo-demo macam maki-maki, lempar telur busuk masih mau terus
>> >> >dipertahankan. Mestinya juga kite-kite paling tidak jangan belain
>> kelakuan
>> >> mahasiswa
>> >> >yang model gini lah.
>> >> >Salam,
>> >> >Jaya
>> >>
>> >> Bung Jaya di sini membela Polisi dan bapak aparat sebagai kewajibannya
>> >>  Saya setuju sekali ) menjaga keamanan dan ketertiban bangsa dan
negara.
>> >> Bung Jaya juga membuat asumsi yang netral dan kreatif bahwa  mahasiswa
>> >> Forkot dan Famred tersebut melakukan provokasi dengan adanya
maki-makian
>> >> dari mahasiswa kepada bapak - bapak aparat supaya bapak aparat marah.
>> >> Kalau begitu...mungkinkah bapak aparat sebagai penjaga keamanan
>> masyarakat
>> >> ini melakukan tindakan provokasi kepada mahasiswa yang aksi demo
tersebut
>> >> supaya mahasiswa tersebut melakukan hal - hal yang brutal?
 Ya/tidak).
>> >> Supaya Saya menjadi jelas atas asumsi bung Jaya tersebut.
>> >>
>> >> Salam
>> >> KT
>> >> :-)))
>> >
>> >--
>> >Salam,
>> >Jaya
>> >
>> >
>> >--> I disapprove of what you say, but I will
>> >    defend to death your right to say it. - Voltaire
>> >
>> >               \\\|///
>> >             \\  - -  //
>> >              (  @ @  )
>> >------------oOOo-(_)-oOOo-----------
>> >FNU Brawijaya
>> >Dept of Civil Engineering
>> >Rensselaer Polytechnic Institute
>> >mailto:[EMAIL PROTECTED]
>> >--------------------Oooo------------
>> >           oooO     (   )
>> >          (   )      ) /
>> >           \ (      (_/
>> >            \_)
>
>--
>Salam,
>Jaya
>
>
>--> I disapprove of what you say, but I will
>    defend to death your right to say it. - Voltaire
>
>               \\\|///
>             \\  - -  //
>              (  @ @  )
>------------oOOo-(_)-oOOo-----------
>FNU Brawijaya
>Dept of Civil Engineering
>Rensselaer Polytechnic Institute
>mailto:[EMAIL PROTECTED]
>--------------------Oooo------------
>           oooO     (   )
>          (   )      ) /
>           \ (      (_/
>            \_)

Kirim email ke