[teknologia] Re: Java 2.0

2005-09-16 Terurut Topik adi

On Fri, Sep 16, 2005 at 02:37:22AM -, [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Kalau cumaaan masalah satu atau 1 juta email server sih cuman masalah
 kecil buat mereka.

he..he.. yang penting adalah membangun mesin yang kuat menangani
'expected' concurrency sampai limit tertentu. bukan jumlahnya,
membuat 1000jt email account bukan masalah besar :-)

2005-09-16 13:03:01 1EG9JI-0005Ol-N1 SMTP error from remote mail server
after initial connection: host mx.googlegroups.com [216.239.57.23]: 421
4.4.5 Server busy, try again later. v11si5058684cwb
2005-09-16 13:03:01 1EG9JI-0005Ol-N1 == teknologia@googlegroups.com
R=dnslookup T=remote_smtp defer
(0): SMTP error from remote mail server after initial connection: host
mx.googlegroups.com [216.239.57.23]: 421 4.4.5 Server busy, try again
later. v11si5058684cwb

perandaiannya terlalu kasar, tapi tidak satupun penjual besi yang
mau membangun service spt google, walaupun katanya kalau pakai
besi besar itu, total cost google jatuhnya lebih murah. tapi ya
itu kan cuman wacana, realnya gak ada. yang jelas, google pakai
banyak komputer 'murah' (walaupun jadi tidak murah lagi) itu
real dan faktanya ada :-)

btw (OOT), bbrp kali saya dengar ungkapan-ungkapan spt ini:
- google pakai linux (berarti linux bagus kan)
- hotmail pakai freebsd (dulu, berarti freebsd bagus kan)
- yahoo pakai qmail (berarti qmail bagus kan)

ini bukan omongan penjual rokok ketengan lho, tapi orang IT, dari
boss sampai opisboynya, kebanyakan nonton iklan kali ye, jadinya
gampang sekali 'blur' he..he.. mereka lupa pepatah dalam bahasa
latin: jer basuki mawa beya.

skrg kembali ngomong soal boso jowo, rata-rata pendukung boso jowo
ini penjual besi semua, minimal orang bisa dapat hint lah. tentunya
targetnya bukan efisiensi lagi (percumah lah ngomongin seputar
doktrinasi akademis soal efisiensi), kalau java manis, jualan
besinya laris manis.

Salam,

P.Y. Adi Prasaja



[teknologia] Re: Java 2.0

2005-09-16 Terurut Topik Samuel Franklyn


N e o wrote:


At 9:22 AM +0700 9/16/05, Samuel Franklyn wrote:


Hanya karena suatu teknologi atau tools jelek dimasa lalu
bukan berarti tools itu masih jelek juga saat ini.
Begitu juga sebaliknya. Makanya saya sindir
saja sekalian bahwa banyak kaum nostalgia rekan anda.



this is funny, considering mengaku sudah nonton nerdtv. apalagi kalo 
mengerti kata si andy soal how computer is very unsparring, tapi take it 
very lightly soal aljabar logika.




Kalau saya tidak menganggap aljabar logika terlalu penting terus kenapa?
Saya tahu bahwa aljabar logika adalah fondasi dari teknologi
komputasi akan tetapi harap maklum saya kuliah bukan
Teknologi Informatika atau Computer Science
tapi Manajemen Informatika jadi pelajaran macam
aljabar logika tidak terlalu ditekankan.
So I do not share your concern and passion. So what?


[teknologia] Re: Java 2.0

2005-09-16 Terurut Topik Samuel Franklyn


adi wrote:

On Fri, Sep 16, 2005 at 02:37:22AM -, [EMAIL PROTECTED] wrote:


skrg kembali ngomong soal boso jowo, rata-rata pendukung boso jowo
ini penjual besi semua, minimal orang bisa dapat hint lah. tentunya
targetnya bukan efisiensi lagi (percumah lah ngomongin seputar
doktrinasi akademis soal efisiensi), kalau java manis, jualan
besinya laris manis.


Akan tetapi apa alternatifnya? Apa ada bahasa yang efisien dalam
pemakaian resource, mudah dipelajari dan mudah digunakan untuk
membangun aplikasi bisnis. Mungkin COBOL kali ya? :-)


[teknologia] Re: Java 2.0

2005-09-16 Terurut Topik Jaimy Azle

On Friday, September 16, 2005, 9:34:23 AM, Budi Rahardjo wrote:

 Beberapa tahun yang lalu penelitian saya adalah bagaiman
 membuat sistem (termasuk prosesor di dalamnya) yang bisa
 hemat energi. Masalahnya, kalau dilihat dari desain digital
 (terutama yang pakai CMOS), semakin tinggi clock - semakin
 besar juga energi yang terdisipasi. Panas.
 Nanti PDA/handphone harus pakai kipas. ha ha ha.

lah kan bisa saja itu jadi satu penemuan baru yang disukai orang pak,
PDA sekaligus alat terapi, PDA yang panas itu cocok dipake buat
ngurut-ngurut otot kaki yang pegel. nanti bisa muncul di tv dengan
tulisan besar-besar pesan sekarang juga... :D

-- 
Salam,

-Jaimy Azle
===
|| Personal Weblogs: http://jaim.log.web.id ||
|| Personal Delphi Weblogs: http://delphi.log.web.id ||
* Pengantar Pemrograman Database C/S, Delphi dan Firebird
http://delphi.log.web.id/blogs/delphi/000152.html
===

“You make a lot of money by moving from number two to number one.”
  -- Larry Ellison, CEO Oracle Corp.




[teknologia] Re: Java 2.0

2005-09-16 Terurut Topik Samuel Franklyn


N e o wrote:


At 1:37 PM +0700 9/16/05, Samuel Franklyn wrote:


N e o wrote:



At 9:22 AM +0700 9/16/05, Samuel Franklyn wrote:


Hanya karena suatu teknologi atau tools jelek dimasa lalu
bukan berarti tools itu masih jelek juga saat ini.
Begitu juga sebaliknya. Makanya saya sindir
saja sekalian bahwa banyak kaum nostalgia rekan anda.




this is funny, considering mengaku sudah nonton nerdtv. apalagi kalo 
mengerti kata si andy soal how computer is very unsparring, tapi take 
it very lightly soal aljabar logika.




Kalau saya tidak menganggap aljabar logika terlalu penting terus kenapa?
Saya tahu bahwa aljabar logika adalah fondasi dari teknologi
komputasi akan tetapi harap maklum saya kuliah bukan
Teknologi Informatika atau Computer Science
tapi Manajemen Informatika jadi pelajaran macam
aljabar logika tidak terlalu ditekankan.
So I do not share your concern and passion. So what?



i guess then by a simple boolean equation, that you are not a nerd, just 
simply a businessman with money as your target of work.




Well anda bebas berpendapat. Tapi saya tidak sependapat
dengan pendapat anda dan itu juga hak saya. He he he.
Saya merasa sih saya businessman dan nerd juga.
Soalnya saya lebih tertarik hal teknis walaupun
saya terpaksa mengurusi masalah bisnis juga.

Uang sebagai tujuan saya bekerja itu benar tapi
uang bukan yang utama dan satu-satunya.
Tujuan utama saya bekerja adalah menghasilkan
sesuatu yang bermanfaat bagi banyak orang.

Kalau anda pernah meminjam uang dari bank yang menjalankan
modul Loan dari aplikasi AlphaBITS Sigma maka aplikasi
saya sudah bermanfaat bagi anda. Kalau anda pernah menyewa
bus dari perusahaan Big Bird maka aplikasi saya sudah
bermanfaat juga untuk anda.

Dan kalau Tuhan berkenan saya masih akan terus bekerja
menghasilkan aplikasi yang bermanfaat bagi banyak orang.


[teknologia] Re: Java 2.0

2005-09-16 Terurut Topik Samuel Franklyn


N e o wrote:


At 3:42 PM +0700 9/16/05, Samuel Franklyn wrote:



Well anda bebas berpendapat. Tapi saya tidak sependapat
dengan pendapat anda dan itu juga hak saya. He he he.
Saya merasa sih saya businessman dan nerd juga.
Soalnya saya lebih tertarik hal teknis walaupun
saya terpaksa mengurusi masalah bisnis juga.

Uang sebagai tujuan saya bekerja itu benar tapi
uang bukan yang utama dan satu-satunya.
Tujuan utama saya bekerja adalah menghasilkan
sesuatu yang bermanfaat bagi banyak orang.

Kalau anda pernah meminjam uang dari bank yang menjalankan
modul Loan dari aplikasi AlphaBITS Sigma maka aplikasi
saya sudah bermanfaat bagi anda. Kalau anda pernah menyewa
bus dari perusahaan Big Bird maka aplikasi saya sudah
bermanfaat juga untuk anda.



this is where your own words contradicts your own statement. in order 
for others to understand the cause and effect that you wrote, at least 
they have to know the logic, which you said it yourself that is of no 
use for you.




Tolong ingatkan saya kapan saya bilang
logic is of no use for me.
Seingat saya, saya tidak pernah berkata demikian.
Atau saya lupa? Tolong diingatkan.


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-15 Terurut Topik Monang Setyawan

On 9/15/05, Jaimy Azle [EMAIL PROTECTED] wrote:
 ada yang bilang bahwa teknik yang digunakan di sisi application
 developerlah sebenarnya yang paling ampuh meminimalisir memory
 fragmentation ini, tapi tentunya juga kan ini jadi perdebatan karena
 statement tersebut mencerminkan bahwa keberadaan GC ini seolah gak ada
 gunanya, belum lagi alasan banyaknya beban yang ditanggung developer
 terkait dengan tugas bersih-bersih ini, alasan expertise, dll yang
 seolah berusaha menutupi kenyataan atas statement bahwa GC-language
 diperuntukkan bagi developer yang 'not as smart as pembuatnya' (saya
 cuman mengutip).

Ya. Manusia (orang komputer) kan memang seperti itu, selalu ingin
mengotomasi segala sesuatunya. Salah satu alasan orang susah2
mengembangkan GC kan karena beranggapan bahwa manajemen memori itu
udah bukan pekerjaan manusia (boring task, and sometime it's error
prone). Rasanya sama seperti memilih menggunakan persneling otomatis
atau tidak waktu main game racing. Semua pilihan pasti ada sisi
positif atau negatifnya.

Kalo tentang GC-language diperuntukkan bagi developer 'not as smart as
pembuatnya', Paul Graham pasti juga gak setuju tuh hehe (Lisp itu
GC'ed juga soalnya, cuma di level yang beda dengan Java / .NET).

-- 
Demi masa..


[teknologia] Re: Java

2005-09-15 Terurut Topik Budi Rahardjo

On 9/14/05, Samuel Franklyn [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Spesifikasi protokol UTS adalah proprietary punya Unisys
 dan tidak dibuka macam protokol Telnet/3270 punya IBM.

Hmm... rasanya dulu ada produk yang namanya K-Tel atau
sejenis itu yang bisa menambahkan TCP/IP di atas UTS.
Soalnya di tahun 80-an saya nyobain akses ke UNIX
di atas UTS di atas Unisys :(
It's a dog. very slow. Tapi tahun 80-an sih.

-- budi


[teknologia] Re: Java 2.0

2005-09-15 Terurut Topik [EMAIL PROTECTED]

 Saya masih ingat contoh seorang mahasiswa saya (yang sangat
 jago bahasa Java) yang ribut dengan seseorang yang baru
 tahu Java sedikit kemudian sudah habis-habisan mengatakan
 bahwa semuanya harus Java. Kalau nggak bisa Java berarti
 nggak ngerti programming, dst. (Pasti rekan-rekan yang
 sudah lama di beberapa milis tahu orang yang saya maksud
 he he he). Saya yang membaca ini terpaksa ngurut dada.
 Mahasiswa saya yang jago Java saja tidak demikian ngotonya
 dan bahkan cenderung agak defensif.

Harusnya kan dikomparasi dari sisi fungsi atau performance.

Kalau soal ngotot2an sebetulnya lebih ke masalah maturity individual
masing2 (who cares..).
Masalahnya gak ada tuntutan untuk tiap orang untuk menguasai semua
bahasa pemrograman.Kalau ybs fit dengan X ya go ahead,kalau gak ya
sudah.

 Beberapa tahun yang lalu saya ngobrol dengan kawan yang
 bekerja di Intel (di Santa Clara?). Kebetulan saya ke
 kantornya yang di Silicon Valley sono. Meski kedudukan
 dia sudah tinggi, qubicle dia sangat kecil. he he he.

Betul Intel di Santa Clara,Emang cube disini gak ada yang gede,meskipun
CEObeda dengan Indonesia :)

Di Bangalore India cubenya jauh lebih kecil lagi,satu cube bisa
disharing empat orang.


 Kerjaan dia adalah soft marketing (meski dia engineer).
 Jadi kerjaan dia adalah mencari aplikasi2 yang membutuhkan
 computing power besar sehingga orang mau upgrade CPU.
 Kesimpulan waktu itu: mereka senang Games dan Java!
 karena keduanya membutuhkan computing resources yang besar
 (sehingga orang bakalan mau upgrade terus). he he he.

Masalahnya CPU dan memory *relatively* juga gak mahal lagi skrg.So Java
memory/cpu consumption is *relatively* not big deal anymore

Btw baca di San Jose Mercury News kalau nanti performance prosessor gak
diukur dari kecepatan,tapi dari berapa power consumption yang
dibutuhkan.Menarik,apa2 diukur dari energi skrg.


Carlos


 
 
 -- budi



[teknologia] Re: Java 2.0

2005-09-15 Terurut Topik adi

On Fri, Sep 16, 2005 at 01:29:08AM -, [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Masalahnya CPU dan memory *relatively* juga gak mahal lagi skrg.So Java
 memory/cpu consumption is *relatively* not big deal anymore

untuk alasan itu barangkali google menggunakan 1 komputer besar nan
mahal dan merasa tidak ada gunanya menggunakan banyak komputer
kecil-kecil, toh total cost-nya sama .. eh .. salah/kebalik ya? :-)

Salam,

P.Y. Adi Prasaja


[teknologia] Re: Java 2.0

2005-09-15 Terurut Topik Ronny Haryanto
On Fri, Sep 16, 2005 at 08:46:18AM +0700, adi wrote:
 untuk alasan itu barangkali google menggunakan 1 komputer besar nan
 mahal dan merasa tidak ada gunanya menggunakan banyak komputer
 kecil-kecil, toh total cost-nya sama .. eh .. salah/kebalik ya? :-)

Ayo tebak2an yok.. sekarang udah berapa (puluh) ribu ya servernya
google? Hehe.

Ronny


pgpwTzpdQ6AX9.pgp
Description: PGP signature


[teknologia] Re: Java

2005-09-15 Terurut Topik Samuel Franklyn


Budi Rahardjo wrote:

On 9/14/05, Samuel Franklyn [EMAIL PROTECTED] wrote:



Spesifikasi protokol UTS adalah proprietary punya Unisys
dan tidak dibuka macam protokol Telnet/3270 punya IBM.



Hmm... rasanya dulu ada produk yang namanya K-Tel atau
sejenis itu yang bisa menambahkan TCP/IP di atas UTS.
Soalnya di tahun 80-an saya nyobain akses ke UNIX
di atas UTS di atas Unisys :(
It's a dog. very slow. Tapi tahun 80-an sih.

-- budi



Kalau soal produk konektivitas ke UTS sih banyak.
Tapi seperti yang di katakan Bung Adi tidak ada spesifikasi
yang bisa di download atau dibaca di Internet.

Mungkin saja saya salah dan ada yang bisa lebih
mahir menggunakan Google dibandingkan Bung Adi dan saya. ;-)

Links will be appreciated very much.


[teknologia] Re: Java 2.0

2005-09-15 Terurut Topik Budi Rahardjo

On 9/16/05, [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
 Btw baca di San Jose Mercury News kalau nanti performance prosessor gak
 diukur dari kecepatan,tapi dari berapa power consumption yang
 dibutuhkan.Menarik,apa2 diukur dari energi skrg.

Kriterianya bagaimana?
Makin sedikit energi yang dibutuhkan, makin bagus?

Beberapa tahun yang lalu penelitian saya adalah bagaiman
membuat sistem (termasuk prosesor di dalamnya) yang bisa
hemat energi. Masalahnya, kalau dilihat dari desain digital
(terutama yang pakai CMOS), semakin tinggi clock - semakin
besar juga energi yang terdisipasi. Panas.
Nanti PDA/handphone harus pakai kipas. ha ha ha.

Nah pendekatan saya dulu adalah dengan menggunakan
asynchronous systems (processors), dimana bagian
yang tidak digunakan tidak ada clocknya sehingga
tidak butuh energi.
Hanya sayangnya desainnya susah banget. Jadi masih academics.
Baru 2 atau 3 tahun terakhir ini muncul perusahaan yang
berhasil buat produk beneran (Phillips? Satu lagi dari 
keluarga/gerombolan ARM di UMIST.)

Saya baru saja pulang dari India (acaranya IBM di sana),
dan salah satu yang kami diskusikan adalah mengenai
eco-efficient engery technology.
Yang jadi masalah adalah bagaimana menumbuhkan keinginan
untuk menghemat energi, conserve environment, dsb.
sehingga perusahaan mau menggunakan hal tersebut sebagai
ukuran kemajuan perusahaan (bukan hanya sekedar bottom
line yang diukur secara finansial saja).
Nanti kita lihat bagaimana kesimpulan IBM di tahun 2006.

-- budi


[teknologia] Re: Java 2.0

2005-09-15 Terurut Topik [EMAIL PROTECTED]

Ronny Haryanto wrote:
 On Fri, Sep 16, 2005 at 08:46:18AM +0700, adi wrote:
  untuk alasan itu barangkali google menggunakan 1 komputer besar nan
  mahal dan merasa tidak ada gunanya menggunakan banyak komputer
  kecil-kecil, toh total cost-nya sama .. eh .. salah/kebalik ya? :-)

 Ayo tebak2an yok.. sekarang udah berapa (puluh) ribu ya servernya
 google? Hehe.

 Ronny

Gua kemaren baca koran untuk Yahoo Mail mereka punya 200 juta email
account.

Jadi satu juta buat Yahoo sih masih enteeeng.




[teknologia] Re: Java 2.0

2005-09-15 Terurut Topik [EMAIL PROTECTED]

adi wrote:
 On Fri, Sep 16, 2005 at 01:29:08AM -, [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Masalahnya CPU dan memory *relatively* juga gak mahal lagi skrg.So Java
  memory/cpu consumption is *relatively* not big deal anymore

 untuk alasan itu barangkali google menggunakan 1 komputer besar nan
 mahal dan merasa tidak ada gunanya menggunakan banyak komputer
 kecil-kecil, toh total cost-nya sama .. eh .. salah/kebalik ya? :-)

 Salam,

 P.Y. Adi Prasaja


hahaha.mas Adi bisa aja.

ANyway Google Inc itu market capitalizationya 85 Billion USD
skrg.Apalagi dia mau bikin secondary offering US 290/shares yang bisa
bikin market capnya lebih dari 100 billion USD.

Dengan duit sebegitu banyak,sebetulnya Marketnya Google sudah melebihi
income pertahun negara2 kecil dan bisa RD atau akusisi perusahaan apa
aja.

Kalau cumaaan masalah satu atau 1 juta email server sih cuman masalah
kecil buat mereka.



Carlos
ps: jadi inget mantan bos software yang join GOOG sebelum IPO :(



[teknologia] Re: Java 2.0

2005-09-15 Terurut Topik rofiq

Pada tanggal 9/16/05, Budi Rahardjo [EMAIL PROTECTED] menulis:
 
 Saya masih ingat contoh seorang mahasiswa saya (yang sangat
 jago bahasa Java) yang ribut dengan seseorang yang baru
 tahu Java sedikit kemudian sudah habis-habisan mengatakan
 bahwa semuanya harus Java. Kalau nggak bisa Java berarti
 nggak ngerti programming, dst. (Pasti rekan-rekan yang
 sudah lama di beberapa milis tahu orang yang saya maksud
 he he he). Saya yang membaca ini terpaksa ngurut dada.
 Mahasiswa saya yang jago Java saja tidak demikian ngotonya
 dan bahkan cenderung agak defensif.

Nggak apa2 lah itukan bagian dari proses belajarnya, jadi ingat entri
di c2.com ttg shu-ha-ri http://c2.com/cgi/wiki?ShuHaRi, saya sendiri
kalo ketemu orang kaya' gini jadi banyak belajar juga dengan masukan
dari perspektifnya.

Yg diperlukan adalah orang2 yg bisa argumentasi balik, tapi untuk bisa
berargumentasi orang perlu punya base knowledge yg kuat, dan terus
terang level memahami pengetahuan ini butuh usaha dan kemauan kan,
learning will.


[teknologia] Re: Java

2005-09-14 Terurut Topik Samuel Franklyn


adi wrote:

On Wed, Sep 14, 2005 at 11:38:48AM +0700, Samuel Franklyn wrote:


Ini untuk koneksi ke mainframe dari Unisys yang menjalankan
operating system UTS.




btw, ada url yang menjabarkan spesifikasi (protokol?) koneksi
ini? sudah juga, kalau cari di google dapatnya orang jualan
semua :-)

Salam,

P.Y. Adi Prasaja



Spesifikasi protokol UTS adalah proprietary punya Unisys
dan tidak dibuka macam protokol Telnet/3270 punya IBM.
Saya pernah searching juga dan cuma dapat informasi
di suatu forum bahwa spesifikasi protokol ini cuma
bisa didapat dari dokumen yang harus dibeli dari Unisys
dan dokumen ini cukup mahal dan tebal.

Tapi saya pernah ketemu orang Indonesia yang
pernah dikasih akses ke mainframe Merpati dan
dia berhasil reverse engineer 70-80% dari
protokol UTS. Karena cuma 70-80% maka kadang-kadang
emulator orang ini hang. He he he.

Akhirnya client saya terpaksa beli QplexView.
Kalau Bung Adi berminat mungkin bisa cari kenalan
di airline lokal dan minta akses lalu reverse engineer
protokol UTS. Mungkin hasilnya bisa lebih bagus dari orang
yang saya sebut diatas. Lalu bisa jualan deh.


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-14 Terurut Topik Monang Setyawan
On 9/13/05, Rudi Har [EMAIL PROTECTED] wrote:
On 9/13/05, baskara [EMAIL PROTECTED] wrote: Mungkin bisa dibaca di sini? http://www.javaworld.com/javaworld/jw-08-1996/jw-08-gc.html
 Maaf, saya belum mengerti banyak urusan bersih-bersih sampah. Jadi mungkin pak Rudi bisa menyimpulkannya dari artikel di atas.Ini kelihatannya tulisannya sudah lama sekali (sekitar 1996), tapi ya
beberapa hal masih berlaku sih. Makasih anyway :-)Referencegarbage collection untuk versi yg lebih baru (1.5) adadisini: http://java.sun.com/j2se/1.5.0/docs/guide/vm/gc-ergonomics.html
(Bisa kelihatan bahwa sejak versi 1.5 default maximal heap size bukan lagi 64MB)
Ini punyanya Sun. Di spesifikasinya, GC tidak diwajibkan menggunakan
cara dan algoritma tertentu. Punya JRockit bisa beda lagi, punya IBM
(nanti kalo keluar) juga pasti beda.

JVM bukan hanya Sun yang ngeluarin. Karena itu saya setuju kalau
belajar suatu platform itu akan lebih lama daripada belajar bahasanya
sendiri. Apalagi sampai harus tahu algoritma GC apa yang digunakan,
kecuali kalo memang bener2 bisa memberikan keuntungan yang setimpal,
untuk sebagian besar developer saya rasa tidak perlu tahu algoritma GC apa yang digunakan. Tahu bagaimana VM memanage memori saja sudah cukup. 
rgds,Rudi Har-- Demi masa..


[teknologia] Re: Java

2005-09-14 Terurut Topik adi

On Wed, Sep 14, 2005 at 01:54:16PM +0700, Samuel Franklyn wrote:
 Akhirnya client saya terpaksa beli QplexView.
 Kalau Bung Adi berminat mungkin bisa cari kenalan
 di airline lokal dan minta akses lalu reverse engineer
 protokol UTS. Mungkin hasilnya bisa lebih bagus dari orang
 yang saya sebut diatas. Lalu bisa jualan deh.

he..he.. jadi dulu, baru jualan. btw, cari kenalan ini yang
sangat susah :-) mestinya unisys mengeluarkan api-nya kali ya.

Salam,

P.Y. Adi Prasaja


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-14 Terurut Topik Monang Setyawan
On 9/13/05, rofiq [EMAIL PROTECTED] wrote:
Karena cinta berat ama kapak 2 hari 2 malam nebang pohon, katanya ygpenting kerja, lama mikir ntar ubanan. Temannya yg mikir bikinpercobaan, akhirnya lahirlah alat baru yg namanya gergaji, 2 hari buat
gergaji 1 hari motong pohon.Siapa yg lebih pintar?
Jadi ingat cerita tentang tool dan Xeno's paradox :). http://weblogs.java.net/jag/page13.html#106
-- Demi masa..


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-14 Terurut Topik Pakcik

Sebelum saya komentari, saya bukan menyerang java dan orang java yah :)
cuman pengen belajar dan membangun pemahaman, dan meramaikan milis
tentunya. Harus hati2 skrg mau ngomentarin tentang java.On 9/14/05, Monang Setyawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
Ini punyanya Sun. Di spesifikasinya, GC tidak diwajibkan menggunakan
cara dan algoritma tertentu. Punya JRockit bisa beda lagi, punya IBM
(nanti kalo keluar) juga pasti beda.
iya benar.

JVM bukan hanya Sun yang ngeluarin. Karena itu saya setuju kalau
belajar suatu platform itu akan lebih lama daripada belajar bahasanya
sendiri. Apalagi sampai harus tahu algoritma GC apa yang digunakan,
kecuali kalo memang bener2 bisa memberikan keuntungan yang setimpal,

setuju, jangan sampai rugi belajar. :)

untuk sebagian besar developer saya rasa tidak perlu tahu algoritma GC
apa yang digunakan. Tahu bagaimana VM memanage memori saja sudah cukup.

Sebenarnya saya gak
bilang harus tau algoritma2 itu. saya juga mungkin gak tau. :)
kalau tau bagus, kalau gak juga nggap apa2, yang penting program
jalan. sama seperti kasus string, gak perlu tau string itu apa,
yang penting selamat. 

memparse seluruh isi heap setiap kali garbage collection. 
yg itu sebenarnya yang saya komentarin, yang saya sendiri sebenarnya
juga bingung baca, yang sepertinya menjelaskan proses garbage
collection. menurut saya sebaiknya belajar GC kalau mau menjelaskan
proses ini. 

memparse artinya membingungkan saya. biasanya yg di parse itu String. 
seluruh isi heap juga membingungkan, asumsi saya brute force
(sebenarnya kalau tau masalah reachability sepertinya cukup untuk tau
gak perlu seluruh heap (asumsi isi salah tulis)-- setiap programmer
harus tau sepertinya)
isi heap juga membingingkan apakah setiap bytenya, ada informasi apa disana
tapi sebenarnya saya agak maklum kok java kecenderungannya gak aware sama reference/pointer
-- Peace



[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-14 Terurut Topik Jaimy Azle

On Wednesday, September 14, 2005, 9:52:57 PM, Monang Setyawan wrote:

 Ini punyanya Sun. Di spesifikasinya, GC tidak diwajibkan
 menggunakan cara dan algoritma tertentu. Punya JRockit bisa beda
 lagi, punya IBM (nanti kalo keluar) juga pasti beda.

saya kira secara umumnya sih sama aja koq, palingan mengacu pada dua
metode moving dan non-moving, efektifitas keduanya masih sering
diperdebatkan. bahkan seringkali soal GC-nya pun masih diperdebatkan
seberapa jauh sih efektifitasnya dengan non-GC language terkait dengan
manajemen terhadap memory fragmentation yang udah jadi isu lama tapi
gak pernah selesai diperdebatkan terkait dengan impact dari
implementasi OOP.

ada yang bilang bahwa teknik yang digunakan di sisi application
developerlah sebenarnya yang paling ampuh meminimalisir memory
fragmentation ini, tapi tentunya juga kan ini jadi perdebatan karena
statement tersebut mencerminkan bahwa keberadaan GC ini seolah gak ada
gunanya, belum lagi alasan banyaknya beban yang ditanggung developer
terkait dengan tugas bersih-bersih ini, alasan expertise, dll yang
seolah berusaha menutupi kenyataan atas statement bahwa GC-language
diperuntukkan bagi developer yang 'not as smart as pembuatnya' (saya
cuman mengutip).

-- 
Salam,

-Jaimy Azle
===
|| Personal Weblogs: http://jaim.log.web.id ||
|| Personal Delphi Weblogs: http://delphi.log.web.id ||
* Pengantar Pemrograman Database C/S, Delphi dan Firebird
http://delphi.log.web.id/blogs/delphi/000152.html
===

“You make a lot of money by moving from number two to number one.”
  -- Larry Ellison, CEO Oracle Corp.




[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-14 Terurut Topik Pakcik
On 9/15/05, Rudi Har [EMAIL PROTECTED] wrote:
Wah, asyik nih mulai ada yg takut nih...huehehe **asli cuma bercanda**
iya, seram2 nih orang Java. :) Kalau ada orang Java langsung kebayang tampang gosling. hehe  

Sebenarnya point yg saya tulis tersebut bukan penjelasan bagaimanagarbage collection bekerja. Point nya adalah bahwa ada setting JVM non
default yg perlu dilakukan yg akan mempengaruhi performance aplikasi(dan kebetulan ini berhubungan dengan strategi JVM dalam melakukangarbage collection)However, point mana yg mau diambil dari sesuatu memang adalah hak
pribadi (asasi?) dan pilihan bebas setiap orang. Biarpun menangkappoint no.3 sebagai penjelasan bagaimana garbage collection bekerjamembuatnya tidak nyambung lagi dengan point 1 dan 2. Yah, bagaimanapunhak pribadi akan saya hormati, hehehe :-)

oke deh, make sense kok .. :)--Iri sama id gmail yang selalu rame



[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Ariya Hidayat

  Ini jelas MENGADA2. C++ programmer OVER EXPECTATION sama speed Java.  
  try to be HONEST, make sense gak ini? Atau asumsi Rudi Har bahwa orang2 gak
 tau Java itu ada virtual machine? Bukannya sangat intuitif, dengan adanya
 virtual machine berarti harus mengorbankan sedikit banyak performance? Jadi
 masuk akal gak, kalau ada yg over expectation ini? 
  Seperti yg sudah saya bilang sebelumnya, yg diharapkan dari Java itu oleh
 C++ programmer paling biar gampang aja semuanya. 

Bukannya masalah performansi ini selesai dengan penggunaan
just-in-time (JIT) compiler?
Seorang developer KDE yang juga jagoan Java malah pernah mengatakan
kepada saya bahwa kalau JIT-nya betul-betul cerdas, aplikasi Java bisa
lebih cepat dari aplikasi native (tetapi tidak selalu) karena JIT
tersebut bisa mengoptimasi berdasarkan (atau: mengeksploitasi) target
platform yang digunakan.


--
Ariya, yang miskin pengalaman dengan Java :-P


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Rudi Har

On 9/13/05, Pakcik [EMAIL PROTECTED] wrote:
 On 9/13/05, Rudi Har [EMAIL PROTECTED] wrote: 
  Yg over expectation ya over expectation, karena mendengar Java itu 
  mirip C++ maka dia menggunakan Java untuk menggantikan APA SAJA
  aplikasi yg pernah dia develop dengan C++. 
 
  Ini jelas MENGADA2. C++ programmer OVER EXPECTATION sama speed Java.  
  try to be HONEST, make sense gak ini? Atau asumsi Rudi Har bahwa orang2 gak
  tau Java itu ada virtual machine?

Ada yg sebelum pakai Java sudah tau duluan bahwa java itu menggunakan
teknologi virtual machine, ada juga yg tau setelah memakai.

Dari sebagian yg mengetahui keberadaan JVM,  sebagian tau JVM itu
punya trade off performance, sebagian lagi tidak tau.

Dari sebagian yg tau adanya trade off pengunaan JVM, sebagian
mengetahui apakah trade off tersebut cukup affordable untuk
aplikasinya yg tertentu, sebagian lagi tidak tau.

Dari yg mengetahui affordable tidaknya trade off ini untuk aplikasi
nya yg tertentu, ada yg akhirnya memang menemukan cukup affordable dan
ada yg tidak.

Sekarang saya balik, be honest, gak make sense kah ini? ;-)

  Bukannya sangat intuitif, dengan adanya
 virtual machine berarti harus mengorbankan sedikit banyak performance? Jadi
 masuk akal gak, kalau ada yg over expectation ini? 
  Seperti yg sudah saya bilang sebelumnya, yg diharapkan dari Java itu oleh
 C++ programmer paling biar gampang aja semuanya. 

Ada yg menggunakan Java karena mau lebih gampang, ada yg karena KATA
orang Java itu lebih gampang, ada yg karena menurut MARKETING java itu
lebih gampang dan scalable, dan reliable, dan secure, dan high
available. Ada juga yg memakai Java itu simply karena merasa java itu
cool. Sumber perasaan cool itu bisa jadi terlahir dari pengalaman
sendiri dan bisa jadi berasal dari pengaruh kata orang-orang dan
marketing  ;-)

Silahkan di putar-putar kalimatnya sesuai kemampuan berimprovisasi
masing-masing :-D

rgds,
Rudi Har


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Pakcik
On 9/13/05, Rudi Har [EMAIL PROTECTED] wrote:
Ada yg sebelum pakai Java sudah tau duluan bahwa java itu menggunakanteknologi virtual machine, ada juga yg tau setelah memakai.
menarik over expectation ini.

 Orang yang SETELAH MAKE TAU itu over expectation? bagaimana mungkin?? dia pasti bilang, wajar Java pake VM. 

mungkin anda berasumsi TAMBAHAN lagi. walaupun dia SUDAH MAKE LAMA,
tetap gak tau? hehe .. kemungkinan dia cuman print hello world selama
itu dan gak pernah mrogram di C++ (gak punya program yg mau di
port). Dan orang2 kayak gini gak mungkin over expectation, karna
emang kencangkan, print hello world. mau mengharapkan apa lagi.

actually speed bukan segalanya, yg menarik ini adalah over
expectation ini. Dan tentang java, aku malah memuji bahwa java
itu best practices (lihat thread about hiring). 

okelah gitu aja, topic ini gak tentang teknis. good luck with your java. 
-- PakcikUnder Construction


[teknologia] Re: Java

2005-09-13 Terurut Topik Jaimy Azle

On Tuesday, September 13, 2005, 11:49:40 AM, Samuel Franklyn wrote:

 Secara teknologi C++ dan Lisp jelas superior dibanding Java
 tapi jelas orang tidak akan bikin paket accounting
 pakai mereka.

ini juga perkiraan yang under estimate deh, saya kira ada banyak
aplikasi bisnis yang dibuat pake C/C++, termasuk cakupan aplikasi
accounting seperti yang anda kemukakan itu. bahkan untuk ukuran
indonesia pun ada juga yang mengembangkannya dengan bahasa tersebut
dengan memanfaatkan library TurboVision dan codebase. untuk ukuran
teknologi yang ada sekarang ini pun, C++ enak dipake untuk membangun
middleware.

-- 
Salam,

-Jaimy Azle




[teknologia] Re: Java

2005-09-13 Terurut Topik Ivo Setyadi
On 9/13/05, N e o [EMAIL PROTECTED] wrote:
At 2:05 PM +0900 9/13/05, baskara wrote:On 9/13/05, Samuel Franklyn [EMAIL PROTECTED] wrote:Secara teknologi C++ dan Lisp jelas superior dibanding Java
tapi jelas orang tidak akan bikin paket accountingpakai mereka.Membuat paket accounting dengan C++? Why not?Tidak pernah melihat aplikasi bisnis yang dibuat menggunakan Visual C++, ya?
I made one long long time ago. :-)ihik, dulu pas kuliah pengantar sistem informasi, disuruh bikin pake C juga...
iyah. 
i've been using c/c++ all my life.
for developing realtime stock exchange related applications.



[teknologia] Re: Java

2005-09-13 Terurut Topik Samuel Franklyn


Ivo Setyadi wrote:
On 9/13/05, *N e o* [EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED] wrote:



At 2:05 PM +0900 9/13/05, baskara wrote:
 On 9/13/05, Samuel Franklyn [EMAIL PROTECTED]
mailto:[EMAIL PROTECTED] wrote:
 
   Secara teknologi C++ dan Lisp jelas superior dibanding Java
   tapi jelas orang tidak akan bikin paket accounting
   pakai mereka.
 
 Membuat paket accounting dengan C++? Why not?
 Tidak pernah melihat aplikasi bisnis yang dibuat menggunakan
Visual C++, ya?
 I made one long long time ago. :-)

ihik, dulu pas kuliah pengantar sistem informasi, disuruh bikin pake
C juga...


iyah.
i've been using c/c++ all my life.
for developing realtime stock exchange related applications.


Itu mah bukan paket accounting bung. Paket accounting
itu MAS, Accurate, software accounting dari Andal Software,
software accounting dari Realta. Kelihatannya pada bingung atau
gak ngerti nih disini apa yang dimaksud software paket accounting.
Mungkin milis ini membernya agak terlalu nerd, kali yah?
Tidak pernah bermain di dunia aplikasi bisnis.


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Rudi Har

On 9/13/05, Pakcik [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Orang yang SETELAH MAKE TAU itu over expectation? bagaimana mungkin?? dia
 pasti bilang, wajar Java pake VM. 

Begitu orang melihat performance aplikasinya tidak sebaik yg
diharapkan belum tentu dia bilang wajar Java pake VM, bisa jadi dia
mengatakan, sucks, pakai VM sih!  atau tanpa sungkan-sungkan saya
meragukan scalabilitas Java dan lain lain ;-)

Over expectation itu terjadi ketika kita mengira/mengharapakan akan
mendapatkan sesuatu dalam kualitas atau kuantitas tertentu dan
ternyata kemudian kenyataan nya jauh dari harapan. Ketika seorang
teman mau mengenalkan temannya yg katanya duhai cantik, begitu ketemu
orangnya, yah... cuma bisa bergumam dalam hati: ooo segini ini cantik
toh buat elo  ;-)

Ketika orang-orang mengatakan dengan aplikasi yg dibuat dengan C++
kecepatannya bisa mendekati bahasa mesin, maka yg terbiasa membuat
program-program low level dengan assembler mungkin akan tertarik (demi
menghilangkan sedikit painnya assembler). Ketika dia menyelesaikan
programnya dan kecepatannya tidak cukup mendekati bahasa mesin seperti
yg dia HARAPKAN/EXPECT, mungkin dia akan bilang wajar, C++ memang
bahasa high level, atau bisa juga Gosh, what a crappy language, hell
it's so slow!!

 okelah gitu aja,  topic ini gak tentang teknis. good luck with your java. 

Good luck to yours too :-)

rgds,
Rudi Har


[teknologia] Re: Java

2005-09-13 Terurut Topik Samuel Franklyn


N e o wrote:


At 2:05 PM +0900 9/13/05, baskara wrote:


On 9/13/05, Samuel Franklyn [EMAIL PROTECTED] wrote:



 Soalnya saya di hire bukan untuk bikin compiler atau infrastructure
 technology tapi aplikasi bisnis yang jelas bukan domain C++ atau Lisp.

 Secara teknologi C++ dan Lisp jelas superior dibanding Java
 tapi jelas orang tidak akan bikin paket accounting
 pakai mereka.



Membuat paket accounting dengan C++? Why not?
Tidak pernah melihat aplikasi bisnis yang dibuat menggunakan Visual 
C++, ya?

I made one long long time ago. :-)



ihik, dulu pas kuliah pengantar sistem informasi, disuruh bikin pake C 
juga...




Ini mah bukan software paket accounting. Ini mah PR kuliah. :-p
Software paket accounting itu bukan PR kuliah.
Kalau yang namanya software paket accounting harus
bisa dipakai untuk accounting semua jenis bisnis
dalam satu negara dan harus diupdate terus menerus
sesuai dengan peraturan accounting yang berlaku
di negara tersebut. Jadi di pihak developer nya harus ada
business analis yang paham hukum dan bisnis sekaligus.


[teknologia] Re: Java

2005-09-13 Terurut Topik Samuel Franklyn


baskara wrote:

On 9/13/05, Samuel Franklyn [EMAIL PROTECTED] wrote:


Itu mah bukan paket accounting bung. Paket accounting
itu MAS, Accurate, software accounting dari Andal Software,
software accounting dari Realta. Kelihatannya pada bingung atau
gak ngerti nih disini apa yang dimaksud software paket accounting.
Mungkin milis ini membernya agak terlalu nerd, kali yah?
Tidak pernah bermain di dunia aplikasi bisnis.




Om Samuel,
Komentar saya dan yang lain tidak spesifik untuk aplikasi paket
accounting, melainkan lebih ke pernyataan Anda tentang aplikasi bisnis
yang ini:

Soalnya saya di hire bukan untuk bikin compiler atau infrastructure
technology tapi aplikasi bisnis yang jelas bukan domain C++ atau Lisp.

Aplikasi bisnis bukan domain C++? Ternyata ada yang bisa membuatnya
dengan C/C++ tuh. ;-) *Hi Ivo*
Atau definisi bisnis menurut Anda hanya accounting?



Kalau bagitu sebaiknya anda jangan menyebut-nyebut:

Membuat paket accounting dengan C++? Why not?
Tidak pernah melihat aplikasi bisnis yang dibuat menggunakan Visual C++, 
ya? I made one long long time ago.  :-) 


Ingat lho saya bilangnya

Secara teknologi C++ dan Lisp jelas superior dibanding Java
tapi jelas orang tidak akan bikin paket accounting
pakai mereka. 

Tapi saya tidak bilang

Secara teknologi C++ dan Lisp jelas superior dibanding Java
tapi jelas orang tidak akan bikin aplikasi bisnis
pakai mereka.

Tapi saya tetap memegang pernyataan saya bahwa
aplikasi bisnis yang jelas bukan domain C++ atau Lisp

Definisi domain kalau menurut

http://www.thefreedictionary.com/domain

  A territory over which rule or control is exercised.

http://en.wikipedia.org/wiki/Domain
  The original etymological implication of the word domain carries the  
  idea of something ruled. Compare dominion.

Jadi pernyataan saya itu bukan berarti anda tidak bisa
bikin aplikasi bisnis pakai C/C++ tapi pemakaian
C/C++ tidak dominan untuk aplikasi bisnis.


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Rudi Har

On 9/13/05, Anthony Fajri [EMAIL PROTECTED] wrote:
 secara default, java menggunakan memori 64MB untuk JVM
 apabila memori yang diperlukan lebih dari 64 MB, maka JVM
 harus dijalankan dengan tambahan opsi.
 
 nah.. penambahan memori tersebut (setahu saya) tidak akan mempercepat
 proses komputasi dengan java, tetapi hanya membuat proses tersebut
 'enable'.
 bahkan, saya pernah ngukur waktu komputasi yang diperlukan, waktu
 komputasi setelah kebutuhan memori  64 MB cenderung eksponensial
 sesuati dengan memori yang diperlukan.

Kalau heap size default (maksimal  64MB), maka setiap kali aplikasi
menggunakan memori mendekati 64 MB, maka JVM akan menjalankan garbage
collection. Semakin memory mendekati angka 64 MegaByte semakin sering
JVM melakukan garbage collection. Mengingat garbage collection
merupakan proses yg berat maka JVM akan lebih sibuk membersihkan
sampah-sampah dari pada melakukan tugasnya melayani aplikasi.

Yg kedua, dengan setting default maka JVM akan sering-sering
melepaskan memori kembali ke OS kalau angka minimum default belum
tercapai, begitu butuh tambahan maka kembali JVM akan mengambil memori
ke OS. Proses ini akan sering-sering terjadi dan makan resource yg
besar.

Yg ketiga dengan setting default maka JVM tidak akan memisahkan antar
new generation area (untuk object-object yg baru di create dan nanti
akan digarbage collect) dengan permanent area (berisi object-object yg
memang tidak perlu di garbage collect seperti underlying JVM engine)
sehingga JVM harus memparse seluruh isi heap setiap kali garbage
collection.

rgds,
Rudi Har


[teknologia] Re: Java

2005-09-13 Terurut Topik Jaimy Azle

On Tuesday, September 13, 2005, 5:50:31 PM, Samuel Franklyn wrote:

 Itu mah bukan paket accounting bung. Paket accounting
 itu MAS, Accurate, software accounting dari Andal Software,
 software accounting dari Realta. Kelihatannya pada bingung atau
 gak ngerti nih disini apa yang dimaksud software paket accounting.
 Mungkin milis ini membernya agak terlalu nerd, kali yah?
 Tidak pernah bermain di dunia aplikasi bisnis.

http://www.asaresearch.com/articles/databases.htm


-- 
Salam,

-Jaimy Azle
===
|| Personal Weblogs: http://jaim.log.web.id ||
|| Personal Delphi Weblogs: http://delphi.log.web.id ||
* Pengantar Pemrograman Database C/S, Delphi dan Firebird
http://delphi.log.web.id/blogs/delphi/000152.html
===

“You make a lot of money by moving from number two to number one.”
  -- Larry Ellison, CEO Oracle Corp.




[teknologia] Re: Java

2005-09-13 Terurut Topik Samuel Franklyn


Jaimy Azle wrote:

On Tuesday, September 13, 2005, 11:49:40 AM, Samuel Franklyn wrote:



Secara teknologi C++ dan Lisp jelas superior dibanding Java
tapi jelas orang tidak akan bikin paket accounting
pakai mereka.



ini juga perkiraan yang under estimate deh, saya kira ada banyak
aplikasi bisnis yang dibuat pake C/C++, termasuk cakupan aplikasi
accounting seperti yang anda kemukakan itu. bahkan untuk ukuran
indonesia pun ada juga yang mengembangkannya dengan bahasa tersebut
dengan memanfaatkan library TurboVision dan codebase. untuk ukuran
teknologi yang ada sekarang ini pun, C++ enak dipake untuk membangun
middleware.



Berhubung saya lihat member milis ini agak kurang paham apa
itu paket accounting yang saya maksud maka
ini saya kasih link software paket accounting macam bagaimana
yang saya maksud:

http://www.mas-software.com/
http://www.cpssoft.com/id/index.htm
http://www.andalsoftware.com/

Saya tahu pasti software paket accounting diatas dibikin
bukan pakai C/C++.

Pasti member disini bisa memperluas pengetahuan saya
jadi tolong kirim link paket accounting yang
dibikin C/C++. Kalau bisa yang di Indonesia. He he he.

Setahu saya Oracle Financial paket accounting level
dunia saja dibikinnya pakai Oracle Forms dan PL/SQL kok.


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Pakcik

On 9/13/05, Rudi Har [EMAIL PROTECTED] wrote:
Ketika orang-orang mengatakan dengan aplikasi yg dibuat dengan C++kecepatannya bisa mendekati bahasa mesin, maka yg terbiasa membuat
program-program low level dengan assembler mungkin akan tertarik (demimenghilangkan sedikit painnya assembler). Ketika dia menyelesaikanprogramnya dan kecepatannya tidak cukup mendekati bahasa mesin seperti
yg dia HARAPKAN/EXPECT, mungkin dia akan bilang wajar, C++ memangbahasa high level, atau bisa juga Gosh, what a crappy language, hellit's so slow!!


hmm .. anda selalu bisa menjawab memang. cool. makanya saya tanya tadibe honest, karna emang selalu bisa berkelit. apakah anda benar2 menemukan orang yang OVER?? atau anda gak mengerti arti OVER? karna jujur, aku gak nemukan orang yang OVER begini. setiap orang mau pindah ke Java, biasanya bertanya tentang performance.


kalau orang yg gak tau java itu punya VM, boro2 OVER EXPECTATION, mengharapkan programnya jalan ajasyukur.

jadi pertanyaannya, apakah anda benar2 menemukan orang2 OVER ini?

Jangan2 saya yang terlalu mengharapkan anda jujur.




[teknologia] Re: Java

2005-09-13 Terurut Topik baskara

On 9/13/05, Samuel Franklyn [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
 Lagi-lagi kaum nostalgia rekan Mr Budi. :-p
 

ha ha ha... nostalgia? hey man, wake up! Indonesia itu tidak hanya
pulau Java *oops* :P
Saya sekarang menggunakan VC++ (Ada yang pakai C, dan ada yang pakai
C++) untuk sebagian aplikasi saya, dan sebagian lagi menggunakan Java
(ada yang native, dan ada yang memakai cocoa).
I am not a good programmer. Hanya memakai berbagai tools untuk
berbagai keperluan.
Same logic and math, but different semantics.


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Rudi Har

On 9/13/05, Pakcik [EMAIL PROTECTED] wrote:
 hmm ..  anda selalu bisa menjawab memang. cool. makanya saya tanya tadi be
 honest, karna emang selalu bisa berkelit. 

Hmm mulai kearah diskusi retorika nih...
Apakah maksudnya karena saya selalu bisa menjawab maka saya tidak jujur?

 apakah anda benar2 menemukan orang
 yang OVER?? atau anda gak mengerti arti OVER? karna jujur, aku gak nemukan
 orang yang OVER begini. setiap orang mau pindah ke Java, biasanya bertanya
 tentang performance. 

Banyak sekali. Apakah anda tidak pernah menemukan orang yg kecewa
dengan aplikasi Javanya? Cukup aneh, milis ini adalah salah satu
tempat terbaik untuk itu.

Saya memang banyak menemukan yg kecewa dengan Java, karena ternyata
performancenya tidak sesuai yg diharapkan. Dia mengharapkan seharusnya
bisa lebih bagus secara performance tapi ternyata tidak. Ini namanya
harapan lebih tinggi dari kenyataan (over expectation). Masa anda
tidak pernah tau ada orang begini. Sejak kapan anda mengenal internet?
(pertanyaan ini hanya retorika, gak perlu dijawab ;-) )

 jadi pertanyaannya, apakah anda benar2 menemukan orang2 OVER ini? 
 Jangan2 saya yang terlalu mengharapkan anda jujur.   

Hmm saya mengharapkan anda tidak mengungkapkan keraguan anda akan
kejujuran orang lain terlalu cepat, karena itu akan membuat
seolah-olah anda merasa diri sendiri sebagai orang yg sangat jujur
(notes: ini juga retorika)

regards,
Rudi Har


[teknologia] Re: Java

2005-09-13 Terurut Topik Samuel Franklyn


Jaimy Azle wrote:

On Tuesday, September 13, 2005, 5:50:31 PM, Samuel Franklyn wrote:



Itu mah bukan paket accounting bung. Paket accounting
itu MAS, Accurate, software accounting dari Andal Software,
software accounting dari Realta. Kelihatannya pada bingung atau
gak ngerti nih disini apa yang dimaksud software paket accounting.
Mungkin milis ini membernya agak terlalu nerd, kali yah?
Tidak pernah bermain di dunia aplikasi bisnis.



http://www.asaresearch.com/articles/databases.htm




Ok. Kalau begitu pernyataan saya

Secara teknologi C++ dan Lisp jelas superior dibanding Java
tapi jelas orang tidak akan bikin paket accounting
pakai mereka. 

Itu salah sebagian. Orang bikin paket accounting pakai C++.
Nah tinggal Lisp yang belum dibuktikan salah.
Mudah-mudahan ada member disini yang bisa membuktikan saya
salah lagi. He he he.


[teknologia] Re: Java

2005-09-13 Terurut Topik Samuel Franklyn


Jaimy Azle wrote:

On Tuesday, September 13, 2005, 5:50:31 PM, Samuel Franklyn wrote:



Itu mah bukan paket accounting bung. Paket accounting
itu MAS, Accurate, software accounting dari Andal Software,
software accounting dari Realta. Kelihatannya pada bingung atau
gak ngerti nih disini apa yang dimaksud software paket accounting.
Mungkin milis ini membernya agak terlalu nerd, kali yah?
Tidak pernah bermain di dunia aplikasi bisnis.



http://www.asaresearch.com/articles/databases.htm




Terlihat jelas bahwa pemakaian C/C++ atau Lisp tidak
dominan dalam membuat aplikasi bisnis.
Mungkin ada link lain yang bisa diposting untuk
memperluas pengetahuan saya?


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Pakcik

On 9/13/05, Rudi Har [EMAIL PROTECTED] wrote:
Yg ketiga dengan setting default maka JVM tidak akan memisahkan antarnew generation area (untuk object-object yg baru di create dan nanti
akan digarbage collect) dengan permanent area (berisi object-object ygmemang tidak perlu di garbage collect seperti underlying JVM engine)sehingga JVM harus memparse seluruh isi heap setiap kali garbagecollection.


memparse seluruh isi heap setiap kali garbage collection?? seluruh isi heap? brute force?? is JVM that stupid? or you don't knowwhat are you talking about?


-- PakcikUnder Construction 


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Rudi Har

On 9/13/05, Pakcik [EMAIL PROTECTED] wrote:
 memparse seluruh isi heap setiap kali garbage collection?? seluruh isi heap?
  brute force?? is JVM that stupid? or you don't know what are you talking
 about? 

Kalau memparse dirasa tidak terlalu tepat saya akan mengatakan
begini: dalam Java bisa dipisahkan alokasi memori antara new object
dengan permanent object dengan mempassing parameter tertentu ke JVM.
Dengan cara ini JVM akan lebih efsien dalam melakukan garbage
collection.

Saya tidak pernah menulis JVM dan saya tidak tau pastinya seperti apa
proses itu, kalau anda tau silahkan beritahu disini. Begitulah spirit
sebuah diskusi.

rgds,
Rudi Har


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Pakcik
On 9/13/05, Rudi Har [EMAIL PROTECTED] wrote:
Saya tidak pernah menulis JVM dan saya tidak tau pastinya seperti apaproses itu, kalau anda tau silahkan beritahu disini. Begitulah spiritsebuah diskusi.
You should learn more your java, biar bisa meyakinkan orang. Banyak
algoritma garbage collection real time, coba cari di google. Tapi yg
pasti gak mungkin SEBODOH itu.-- PakcikUnder Construction


[teknologia] Re: Java

2005-09-13 Terurut Topik Samuel Franklyn


baskara wrote:

On 9/13/05, Samuel Franklyn [EMAIL PROTECTED] wrote:


Lagi-lagi kaum nostalgia rekan Mr Budi. :-p


ha ha ha... nostalgia? hey man, wake up! Indonesia itu tidak hanya
pulau Java *oops* :P


Makanya jangan suka bilang long long time ago.
Ini biasanya ungkapan fans-nya Star Wars. Bwa ha ha.


Saya sekarang menggunakan VC++ (Ada yang pakai C, dan ada yang pakai
C++) untuk sebagian aplikasi saya, dan sebagian lagi menggunakan Java
(ada yang native, dan ada yang memakai cocoa).
I am not a good programmer. Hanya memakai berbagai tools untuk
berbagai keperluan.
Same logic and math, but different semantics.


Ngomong-ngomong lagi bikin aplikasi apa?

Saya sekarang sih hampir selesai
bikin aplikasi reservasi penerbangan
untuk airline lokal. Saat ini banyak airline
lokal yang sudah megap-megap bayar biaya sewa
untuk aplikasi reservasi penerbangan luar negeri
yang jalan di mainframe.


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Rudi Har

On 9/13/05, Pakcik [EMAIL PROTECTED] wrote:
  You should learn more your java, biar bisa meyakinkan orang. Banyak
 algoritma garbage collection real time, coba cari di google. Tapi yg pasti
 gak mungkin SEBODOH itu.

Wow...
Mudah-mudahan ini bukan maksudnya bahwa seseorang harus mengetahui
segala sesuatu dulu sampai sedalam-dalamnya dalam semua segi sebelum
berbicara mengenai sesuatu itu.

Karena kalau maksudnya memang begitu maka ini benar-benar sebuah bad
sugesstion dan very bad idea ;-)

rgds,
Rudi Har


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik baskara

On 9/13/05, Rudi Har [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
 Wow...
 Mudah-mudahan ini bukan maksudnya bahwa seseorang harus mengetahui
 segala sesuatu dulu sampai sedalam-dalamnya dalam semua segi sebelum
 berbicara mengenai sesuatu itu.
 
 Karena kalau maksudnya memang begitu maka ini benar-benar sebuah bad
 sugesstion dan very bad idea ;-)

Mungkin bisa dibaca di sini?
http://www.javaworld.com/javaworld/jw-08-1996/jw-08-gc.html

Maaf, saya belum mengerti banyak urusan bersih-bersih sampah. Jadi
mungkin pak Rudi bisa menyimpulkannya dari artikel di atas.


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Dicky Wahyu Purnomo



On Sep 13, 2005, at 7:20 PM, Rudi Har wrote:



On 9/13/05, Pakcik [EMAIL PROTECTED] wrote:


 You should learn more your java, biar bisa meyakinkan orang. Banyak
algoritma garbage collection real time, coba cari di google. Tapi  
yg pasti

gak mungkin SEBODOH itu.



Wow...
Mudah-mudahan ini bukan maksudnya bahwa seseorang harus mengetahui
segala sesuatu dulu sampai sedalam-dalamnya dalam semua segi sebelum
berbicara mengenai sesuatu itu.


Hanya mencoba mengomentari secara umum topik ini.

Kenapa ya terlalu meributkan bahasa pemrograman? Apakah krn cuman  
bisa bahasa tsb ?


Kl saya pribadi disuruh milih bahasa pemrograman:
1. pilih yg lebih tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan keadaan  
(efektif)
2. pilih yg lebih efisien = dalam pengerjaan dan hasilnya (gak makan  
memory or CPU load)


Nah soal bahasa apa yg dipake, kayaknya apapun bahasa nya kl emang  
ngerti pasti bisa jadi tuh aplikasi.


Ppasti masing2 bahasa ada plus minus nya, gak perlu cinta buta kan?

--
Dicky Wahyu Purnomo
http://massaint.or.id




[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Rudi Har

On 9/13/05, baskara [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Mungkin bisa dibaca di sini?
 http://www.javaworld.com/javaworld/jw-08-1996/jw-08-gc.html
 
 Maaf, saya belum mengerti banyak urusan bersih-bersih sampah. Jadi
 mungkin pak Rudi bisa menyimpulkannya dari artikel di atas.

Ini kelihatannya tulisannya sudah lama sekali (sekitar 1996), tapi ya
beberapa hal masih berlaku sih. Makasih anyway :-)

Reference  garbage collection untuk versi yg lebih baru (1.5) ada
disini: http://java.sun.com/j2se/1.5.0/docs/guide/vm/gc-ergonomics.html
(Bisa kelihatan bahwa sejak versi 1.5 default maximal heap size bukan lagi 64MB)

rgds,
Rudi Har


[teknologia] Re: Java

2005-09-13 Terurut Topik Ivo Setyadi
On 9/13/05, Samuel Franklyn [EMAIL PROTECTED] wrote:
Ivo Setyadi wrote: i've been using c/c++ all my life. for developing realtime stock exchange related applications.Itu mah bukan paket accounting bung. Paket accountingitu MAS, Accurate, software accounting dari Andal Software,
software accounting dari Realta. Kelihatannya pada bingung ataugak ngerti nih disini apa yang dimaksud software paket accounting.Mungkin milis ini membernya agak terlalu nerd, kali yah?Tidak pernah bermain di dunia aplikasi bisnis.
Oke, deh, mungkin pak Samuel bisa memberi informasi
pada kami yang terlalu nerd dan tidak pernah bermain 
di dunia aplikasi bisnis ini. 

Kira-kira MAS, Accurate, software accounting 
dari Andal Software itu dibuatnya dari apa ya?
Jadi kami bisa lebih dapat insight gitu lho :)

Siapa tahu kami bisa pindah ke situ nantinya...

-ivo



[teknologia] Re: Java

2005-09-13 Terurut Topik Samuel Franklyn


Ivo Setyadi wrote:
On 9/13/05, *Samuel Franklyn* [EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED] wrote:



Ivo Setyadi wrote:
  i've been using c/c++ all my life.
  for developing realtime stock exchange related applications.

Itu mah bukan paket accounting bung. Paket accounting
itu MAS, Accurate, software accounting dari Andal Software,
software accounting dari Realta. Kelihatannya pada bingung atau
gak ngerti nih disini apa yang dimaksud software paket accounting.
Mungkin milis ini membernya agak terlalu nerd, kali yah?
Tidak pernah bermain di dunia aplikasi bisnis.



Oke, deh, mungkin pak Samuel bisa memberi informasi
pada kami yang terlalu nerd dan tidak pernah bermain
di dunia aplikasi bisnis ini.

Kira-kira MAS, Accurate, software accounting
dari Andal Software itu dibuatnya dari apa ya?
Jadi kami bisa lebih dapat insight gitu lho :)


MAS dibikin pakai Visual Basic. Walaupun di
situs webnya tidak ada informasi ini.
Tapi pemilik MAS itu pernah menjadi teman baik
dari teman saya. Dan teman saya pernah cerita
awal perjuangan teman baiknya membangun dan
memasarkan MAS. Teman saya ini juga pernah
beli MAS untuk Bank Mashill waktu dia kerja
di Bank Mashill. MAS dipakai bukan untuk
accounting seluruh Bank Mashill tapi
untuk level departemental, lho.
Bank Mashill sendiri saat itu pakai AlphaBITS.
Software core banking yang dibuat pakai RPG/400
dan dijalankan di mesin AS/400. Jaman itu
saya ikutan bikin modul Loan dan Forex
untuk AlphaBITS di PT Sigma Cipta Caraka.

Accurate pakai Delphi
http://www.cpssoft.com/id/content/FAQ_EDP.htm

Andal saya pernah mencoba yang produknya jalan
di DOS. Ini dibikin pakai Clipper.
Sedangkan kalau produk Andal yang di Windows
saya tidak tahu dibuat pakai apa.



[teknologia] Re: Java

2005-09-13 Terurut Topik Samuel Franklyn


Rudi Har wrote:

On 9/13/05, Dicky Wahyu Purnomo [EMAIL PROTECTED] wrote:


  Sebenarnya saya sendiri memakai C++, PHP, Java, dll. Java bukan

satu-satunya bahasa yg saya pakai. Cukup menarik kalau kemudian timbul
kesan cinta buta. I'm not that bad :-D Hanya saja saat ini saya
posisinya sedang tidak sependapat dengan orang lain tentang Java
disini, lain kali mungkin C++, lain kali PHP.Java bukan ideologi :-D
(tapi saya tidak menjamin bahwa tidak ada orang yg cinta buta dengan
Java lho)



Iya nih Rud, di proyek aku yang sekarang juga ada bagian aplikasi
yang dicoding dalam bentuk halaman ASP pakai VBScript lagi.
Habis komponen konektivitas ke mainframe yang vital dibikin
pakai ActiveX dan cuma jalan stabil di ASP pakai VBScript.

Tadinya aku coba coding sebagai .NET Windows Service dan
berkomunikasi pakai XML-RPC dengan aplikasi Javaku.
Eh kena masalah multi-threading interop antara .NET
dan ActiveX. Babak belur coding 2 minggu tidak stabil-stabil.
Begitu dipindah ke halaman ASP pakai VBScript
langsung berjalan mulus sampai sekarang.
ActiveX memang habitatnya di legacy tools MS.

Untung cuma perlu coding 2 halaman ASP. He he he.
Kalau banyak-banyak bisa pusing juga maintenancenya. ;-)


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Monang Setyawan
On 9/13/05, Pakcik [EMAIL PROTECTED] wrote:
ini ada pertanyaan buat Rudi Har atau java programmer yang lain, yg bukan teknis sih, tapi mungkin menarik:
Bagaimana rasanya jadi programmer dari bahasa (java) yg dibuat untuk
orang2 yang not as smart as pembuatnya? Secara eksplisit dibilang
java itu dibuat kan untuk orang2 biasa (tapi lupa di mana bacanya ini
hehe). Gak jelas sih defenisi orang2 biasa ini, apakah ibu2 rumah
tangga yg pengen mrogram kalau lagi bosan masak. Tapi kayaknya gak se
ekstrim itu yah.
Mungkin dulu baca essay di paulgraham.com ya. Saya pengin jawab euy. 
Rasanya memakai bahasa yang dibuat untuk saya yang katanya tidak lebih
pandai dari pembuatnya adalah.. nggak ada rasanya. Perasaan semua
bahasa nggak ada rasa berbeda pemakaiannya kok. Yang kerasa beda paling
cuma di pilihan penggunaan ekspresi (misalnya satu ekspresi di ruby
bisa sama hasilnya dengan sepuluh line di Java) dan penggunaan suatu
abstraksi (API or framework). Bahasa mah hanya alat.

Kata pandai di sini bisa menyesatkan loh. Pandai dalam hal apa?
desain bahasa? Saya jelas kalah jauh (Gak kebayang kalo saya harus
lebih pandai mendesain suatu bahasa dari tim yang salah satu membernya
orang yang bikin dua bahasa populer seperti Scheme dan Java sekaligus,
om Guy Steele). Lagian, kriteria pandai atau tidaknya pembuat kapak
akan berbeda dengan kriteria untuk tukang kayu. 

Pandai dalam memecahkan masalah komputasi secara umum? saya juga jelas
kalah jauh. Java (beserta seperangkat spesifikasi, implementasi, dan
tools yang menyertainya) dibuat oleh ribuan orang (atau bahkan ratusan
ribu?). Umur saya kelihatannya tidak cukup untuk menelusuri setiap
kemungkinan yang dapat saya gunakan untuk menyelesaikan semua masalah
saya dan membangun abstraksi yang bisa saya reuse.

Mungkin kita perlu mengingat kembali salah satu tujuan dibuatnya suatu
bahasa, yaitu untuk mempermudah kita berkomunikasi. Bahasa pemrograman
juga demikian, dibuat untuk mempermudah kita mengkomunikasikan
penyelesaian masalah kita dengan mesin dan orang lain (walaupun
seringkali bahasa yang satu menggunakan abstraksi yang lebih tinggi
dari yang lain). Software engineering is all about trade off. Begitu
juga antara bahasa pemrograman satu dengan yang lain. Mungkin bahasa X
memang dirancang untuk mengambil keuntungan di sisi A walaupun harus
membayarnya dengan kerugian di sisi B. Mungkin bahasa Y malah
sebaliknya.
Selalu saja kalau ada wacana yang seperti ini, saya selalu terpikir perbedaan antara kapak dan gergaji. :)

Lanjut teruus...
-- PakcikUnder Construction

-- Demi masa..


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Pakcik
On 9/13/05, Monang Setyawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
Selalu saja kalau ada wacana yang seperti ini, saya selalu terpikir perbedaan antara kapak dan gergaji. :)

hehe .. tapi lucunya wacana seperti ini selalu muncul. jangan2 selama
ada banyak bahasa, masih tetap ada wacana begini. gak tau ada gunanya
apa nggak.

Lanjut teruus...
cease fire dulu lah. :)
-- PakcikUnder Construction


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Ronny Haryanto
On Tue, Sep 13, 2005 at 01:40:01PM +0700, Anthony Fajri wrote:
   keunggulan java (buat saya) cuman satu : multiplatform

Seperti python, perl dan ruby juga multiplatform (to certain degrees)
:-)

Banyak yg butuh multiplatform solution akhir2nya memilih java
dibanding python, perl atau ruby (yg multiplatform juga to certain
degrees) karena lebih mudah mencari programmernya utk saat ini,
terutama di indonesia. Padahal seharusnya nggak gitu masalah utk
menguasai salah satu yg lain asal udah tau salah satunya, bahkan C++
atau C# sekalipun. Tapi banyak employer yg tidak mau invest di
peoplenya, maunya cari budak yg bisa langsung kerja, bukan programmer
sebagai asset.

Saya nggak bilang java lebih jelek dibanding 3 yg lain itu, atau yg 3
itu lebih bagus dr java. Nggak. Point saya cuma mau bilang bahwa ada
alternatif lain yg dalam kasus tertentu mungkin bisa lebih baik tapi
sering dicuekin.

Ronny


pgpe6BuJZmEH7.pgp
Description: PGP signature


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik rofiq

Pada tanggal 9/13/05, Pakcik [EMAIL PROTECTED] menulis:
 
 
 On 9/13/05, Monang Setyawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
  
  Selalu saja kalau ada wacana yang seperti ini, saya selalu terpikir
 perbedaan antara kapak dan gergaji. :)
 
  
  hehe .. tapi lucunya wacana seperti ini selalu muncul. jangan2 selama ada
 banyak bahasa, masih tetap ada wacana begini. gak tau ada gunanya apa nggak.


fanatik atau idealis?

Karena cinta berat ama kapak 2 hari 2 malam nebang pohon, katanya yg
penting kerja, lama mikir ntar ubanan. Temannya yg mikir bikin
percobaan, akhirnya lahirlah alat baru yg namanya gergaji, 2 hari buat
gergaji 1 hari motong pohon.

Siapa yg lebih pintar?

  
  Lanjut teruus...
 
  cease fire dulu lah.  :)
  

beneran dah, ada cease fire segala, kaya' tawuran aja nih.
ups, ingat ini diskusi.

--
penonton


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Ikhlasul Amal

On 9/13/05, Ronny Haryanto [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Banyak yg butuh multiplatform solution akhir2nya memilih java
 dibanding python, perl atau ruby (yg multiplatform juga to certain
 degrees) karena lebih mudah mencari programmernya utk saat ini,
 terutama di indonesia. Padahal seharusnya nggak gitu masalah utk
 menguasai salah satu yg lain asal udah tau salah satunya, bahkan C++
 atau C# sekalipun. Tapi banyak employer yg tidak mau invest di
 peoplenya, maunya cari budak yg bisa langsung kerja, bukan programmer
 sebagai asset.

Berarti perlu diselidiki penyebab jumlah pemrogram Java lebih tinggi
dibanding Python, Perl, atau Ruby. Karena tergoda jargon teknis
keunggulan Java atau nilai tawarnya saat wawancara mencari pekerjaan?

Tapi apa iya pemrogram Java lebih banyak?
Soalnya di tahun 2000 saya lebih sering mengisi kelas pemrograman Perl
dibanding Java. (ah, kacamata kuda, pengalaman pribadi saja)

 Saya nggak bilang java lebih jelek dibanding 3 yg lain itu, atau yg 3
 itu lebih bagus dr java. Nggak.

Ronny tega menyebut dua perbandingan yang sama dengan atau di atas,
hehehehe... :-)

-- 
amal


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Patriawan, Carlos

On 9/13/05, Ikhlasul Amal [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
 On 9/13/05, Ronny Haryanto [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Banyak yg butuh multiplatform solution akhir2nya memilih java
  dibanding python, perl atau ruby (yg multiplatform juga to certain
  degrees) karena lebih mudah mencari programmernya utk saat ini,
  terutama di indonesia. Padahal seharusnya nggak gitu masalah utk
  menguasai salah satu yg lain asal udah tau salah satunya, bahkan C++
  atau C# sekalipun. Tapi banyak employer yg tidak mau invest di
  peoplenya, maunya cari budak yg bisa langsung kerja, bukan programmer
  sebagai asset.
 
 Berarti perlu diselidiki penyebab jumlah pemrogram Java lebih tinggi
 dibanding Python, Perl, atau Ruby. Karena tergoda jargon teknis
 keunggulan Java atau nilai tawarnya saat wawancara mencari pekerjaan?
 
 Tapi apa iya pemrogram Java lebih banyak?
 Soalnya di tahun 2000 saya lebih sering mengisi kelas pemrograman Perl
 dibanding Java. (ah, kacamata kuda, pengalaman pribadi saja)
 

Kalau di Valley,untuk vendor/startup yang punya embedded produk mereka
selalu cari orang C/C++ dan knowledge di O/S BSD/VxWorks plus kurang
minus protocols. Tapi untuk NMS(network managementnya),web dan vendor
business application selalu cari org2 Java dan database (sql,etc).

Kalau Phyton hampir gak ada yang cari,pernah sih lihat satu dua
requirement.Itu juga kalau org arsiteknya tahu Python.

Untuk Perl,biasanya untuk posisi QA,automation atau internal
sw/hardware verification plus Tcl/Expect.

Ruby ? Belum pernah lihat ada lowongan yg perlu orang Ruby.



Carlos





  Saya nggak bilang java lebih jelek dibanding 3 yg lain itu, atau yg 3
  itu lebih bagus dr java. Nggak.
 
 Ronny tega menyebut dua perbandingan yang sama dengan atau di atas,
 hehehehe... :-)
 
 --
 amal



[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Ronny Haryanto
On Tue, Sep 13, 2005 at 11:48:50AM -0700, Patriawan, Carlos wrote:
 Kalau Phyton hampir gak ada yang cari,pernah sih lihat satu dua
 requirement.Itu juga kalau org arsiteknya tahu Python.

Coba sering2 liat lowongan utk kerja di google. Gak selalu
requirement sih, tapi hampir selalu ditulis jadi advantage.

Ini contoh yg baru kemaren saya dapet:
http://www.linux.org.au/jobs/jobdetail.phtml?refnum=000571
http://www.linux.org.au/jobs/jobdetail.phtml?refnum=000570

 Ruby ? Belum pernah lihat ada lowongan yg perlu orang Ruby.

Kalo ikut milis Ruby on Rails pasti sering liat lowongan di situ. :-)
Atau coba buka arsip milisnya.

Ronny


pgpMxkFUqKyDK.pgp
Description: PGP signature


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Ronny Haryanto
On Wed, Sep 14, 2005 at 01:02:49AM +0700, Ikhlasul Amal wrote:
 Berarti perlu diselidiki penyebab jumlah pemrogram Java lebih tinggi
 dibanding Python, Perl, atau Ruby. Karena tergoda jargon teknis
 keunggulan Java atau nilai tawarnya saat wawancara mencari pekerjaan?

Seperti mencari tau ayam dan telur duluan mana ya? :-)

 Tapi apa iya pemrogram Java lebih banyak?

Sebetulnya sih saya cuma spekulasi berdasarkan pengamatan pribadi aja
ya kemaren itu, gak berdasarkan data yg bener.

  Saya nggak bilang java lebih jelek dibanding 3 yg lain itu, atau yg 3
  itu lebih bagus dr java. Nggak.
 
 Ronny tega menyebut dua perbandingan yang sama dengan atau di atas,
 hehehehe... :-)

Hehe. Hanya menunjukkan emphasis saja, benda yg sama dilihat dr dua
sisi yg berbeda.

Ronny


pgpKjObJdshWn.pgp
Description: PGP signature


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Pakcik
On 9/13/05, Rudi Har [EMAIL PROTECTED] wrote:
On 9/13/05, Pakcik [EMAIL PROTECTED] wrote:You should learn more your java, biar bisa meyakinkan orang. Banyak algoritma garbage collection real time, coba cari di google. Tapi yg pasti
 gak mungkin SEBODOH itu.Wow...Mudah-mudahan ini bukan maksudnya bahwa seseorang harus mengetahuisegala sesuatu dulu sampai sedalam-dalamnya dalam semua segi sebelumberbicara mengenai sesuatu itu.
Karena kalau maksudnya memang begitu maka ini benar-benar sebuah badsugesstion dan very bad idea ;-)

hehehe .. gak begitulah Mas Rudi. Silahkan, silahkan bicara apa aja. Kemarin itu milis ini malah sepi banget. 
-- PakcikUnder Construction


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Patriawan, Carlos

On 9/13/05, Ronny Haryanto [EMAIL PROTECTED] wrote:
 On Tue, Sep 13, 2005 at 11:48:50AM -0700, Patriawan, Carlos wrote:
  Kalau Phyton hampir gak ada yang cari,pernah sih lihat satu dua
  requirement.Itu juga kalau org arsiteknya tahu Python.
 
 Coba sering2 liat lowongan utk kerja di google. 

Btw,kalau interested di Google,let me know, i have some insider
contact,jadi resume elu langsune ke hiring manager ...mereka banyak
hiring tuuh.

Atau Yahoo ? lumayan sebelahan HQnya ama office gw.


 Gak selalu
 requirement sih, tapi hampir selalu ditulis jadi advantage.

Betoel sekali,bukan core requirement,tapi advantage point.

 
 Ini contoh yg baru kemaren saya dapet:
 http://www.linux.org.au/jobs/jobdetail.phtml?refnum=000571
 http://www.linux.org.au/jobs/jobdetail.phtml?refnum=000570
 
  Ruby ? Belum pernah lihat ada lowongan yg perlu orang Ruby.
 
 Kalo ikut milis Ruby on Rails pasti sering liat lowongan di situ. :-)
 Atau coba buka arsip milisnya.

Hehehe...ya kalau dipaksa ya pasti adalah,tapi seriously,yang banyak
dicari kalau untuk networking ya memang programmer C dan Java untuk
aplikasi.


Carlos

 
 Ronny
 
 



[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-13 Terurut Topik Harry Sufehmi

*** REPLY SEPARATOR  ***
On 12/09/2005 at 20:59 Patriawan, Carlos wrote:
 Buat saya yg sudah mengalami bagaimana Java membuat pekerjaan jauh
 lebih mudah, maka jelas Java itu sangat penting. Ada kondisi dimana
 saya tidak ingin berurusan dengan pointer-pointer dan kekurangan atau
 kelebihan satu counter yg membuat saya harus mendebug aplikasi
 seharian, padahal ada hal yg lebih penting dilakukan yaitu yg
 berhubungan dengan busines logic aplikasi.

Akhirnya ada jawaban manteb ... pertanyaan java vs C++ sama seperti
orange vs apple atau manual stick vs automatic atau SUV vs sedan ? Kan
tergantung objectif/goal programnya apa languagenya digunakan.

If not using(The right tool for the job) then
printf(waste of time/money/resources);
Endif


Salam,
Harry



[teknologia] Re: Java

2005-09-13 Terurut Topik Rudi Har

On 9/13/05, Samuel Franklyn [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Iya nih Rud, di proyek aku yang sekarang juga ada bagian aplikasi
 yang dicoding dalam bentuk halaman ASP pakai VBScript lagi.
 Habis komponen konektivitas ke mainframe yang vital dibikin
 pakai ActiveX dan cuma jalan stabil di ASP pakai VBScript.

Ngomong-ngomong ini koneksi ke mainframe nya lewat apa ya, kok ActiveX?
Kalau pakai Microsoft stuff biasanya lewat SNA Server nih ujung nya, begitukah? 
Maklum gua selalu tertarik dengan berbagai macam teknik untuk
integrasi EIS tier.

rgds,
Rudi Har


[teknologia] Accounting Software (was: [teknologia] Re: Java

2005-09-13 Terurut Topik junaedi


Samuel Franklyn wrote:


Berhubung saya lihat member milis ini agak kurang paham apa
itu paket accounting yang saya maksud maka
ini saya kasih link software paket accounting macam bagaimana
yang saya maksud:

http://www.mas-software.com/
http://www.cpssoft.com/id/index.htm
http://www.andalsoftware.com/


Ngomongin accounting software, kalau perusahaan mau migrasi dari Windows 
ke OSS (say Linux), kira-kira untuk MAS softwarenya bagaimana ya? Apa 
perlu crossover office? Atau mungkin ada padanan program lain sehingga 
mudah migrasinya?



--
J Irawan K



[teknologia] Re: Java

2005-09-13 Terurut Topik Samuel Franklyn


N e o wrote:


At 6:07 PM +0700 9/13/05, Samuel Franklyn wrote:




ini juga perkiraan yang under estimate deh, saya kira ada banyak
aplikasi bisnis yang dibuat pake C/C++, termasuk cakupan aplikasi
accounting seperti yang anda kemukakan itu. bahkan untuk ukuran
indonesia pun ada juga yang mengembangkannya dengan bahasa tersebut
dengan memanfaatkan library TurboVision dan codebase. untuk ukuran
teknologi yang ada sekarang ini pun, C++ enak dipake untuk membangun
middleware.



Berhubung saya lihat member milis ini agak kurang paham apa
itu paket accounting yang saya maksud maka
ini saya kasih link software paket accounting macam bagaimana
yang saya maksud:

http://www.mas-software.com/
http://www.cpssoft.com/id/index.htm
http://www.andalsoftware.com/

Saya tahu pasti software paket accounting diatas dibikin
bukan pakai C/C++.



wah, kalau saya jadi dosen logika aljabar anda, anda sudah pasti tidak 
saya luluskan. menunjukkan contoh ada 3 software accounting itu tidak 
menggunakan C++ bukan berarti tidak ada accounting software yang tidak 
pakai C++. logika yang anda pakai itu roy suryo style.




Tidak apa-apa tidak lulus juga. Membangun software toh
cuma sebagian logika, sebagian ilogical. He he he.

Dan jangan samakan saya dengan Roy Suryo saya sih bukan
selebritis IT. Bwa ha ha.


[teknologia] Re: Java

2005-09-13 Terurut Topik Samuel Franklyn


Rudi Har wrote:

On 9/13/05, Samuel Franklyn [EMAIL PROTECTED] wrote:


Iya nih Rud, di proyek aku yang sekarang juga ada bagian aplikasi
yang dicoding dalam bentuk halaman ASP pakai VBScript lagi.
Habis komponen konektivitas ke mainframe yang vital dibikin
pakai ActiveX dan cuma jalan stabil di ASP pakai VBScript.



Ngomong-ngomong ini koneksi ke mainframe nya lewat apa ya, kok ActiveX?
Kalau pakai Microsoft stuff biasanya lewat SNA Server nih ujung nya, begitukah? 
Maklum gua selalu tertarik dengan berbagai macam teknik untuk

integrasi EIS tier.

rgds,
Rudi Har



Lewat komponen QPlexView yang dibuat oleh KMSsys.
http://www.kmsys.com/
http://www.kmsys.com/ProductDataSheets/QPlexViewUTS/default.asp

Ini untuk koneksi ke mainframe dari Unisys yang menjalankan
operating system UTS. SNA Server sudah diganti nama
sama Microsoft menjadi Host Integration Server.
Tapi kelihatannya cuma terkoneksi ke mainframe IBM.
Sedangkan airline banyak yang pakai mainframe UTS bukan IBM.


[teknologia] Re: Java

2005-09-13 Terurut Topik adi

On Wed, Sep 14, 2005 at 11:38:48AM +0700, Samuel Franklyn wrote:
 Ini untuk koneksi ke mainframe dari Unisys yang menjalankan
 operating system UTS.


btw, ada url yang menjabarkan spesifikasi (protokol?) koneksi
ini? sudah juga, kalau cari di google dapatnya orang jualan
semua :-)

Salam,

P.Y. Adi Prasaja


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-12 Terurut Topik Rudi Har

On 9/10/05, Budi Rahardjo [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Jangan sekedar percaya motto saja :)
 Saya dulu sempat kerja dengan Java karena agak terpaksa.
 Saya dikasih satu Javastation untuk dioprek (ini ketika
 awal sekali Sun mengeluarkan Java-nya, jadi hasil
 bisa berbeda sekali).
 Karena di Javastation itu nggak ada apa-apa, hanya JVM
 dan Hot Java browser saja, saya terpaksa membuat aplikasi2
 untuk baca email / telnet / ftp / dsb.
 Lambatnya minta ampun.
 Jadi belum tentu pasti ok :)
 
VB juga lambat pak. Tapi VB itu Ok.
Maksud saya lambat itu relatif,  Ok juga relatif ;-) Apa itu lambat apa itu Ok?

Dalam hal tertentu Java bisa lambat dan dalam hal lain bisa cepat
bahkan lebih dari C++. Pernah ada benchmarking antara Java dengan C++,
dan Java memang lebih cepat dari C++ dalam beberapa hal. Setelah ada
klaim dari Microsoft bahwa .NET lebih cepat dari Java ada yg membalas
dengan benchmark tandingan dan ketika itu Java lebih cepat dari .NET.
Jadi apa itu lambat ;-)

Yg menarik buat saya adalah Java adalah platform yg paling sering di
identikkan dengan kata LAMBAT. Dulu sering juga orang-orang
mengatakan bahwa VB itu lambat, tapi klaim bahwa Java lambat itu
jumlahnya semakin lama semakin banyak walaupun Java versi yg lebih
baru-baru justru semakin cepat ;-) Terasa sekali identiknya Java
dengan lambat sudah seperti propaganda.

Dari apa yg saya temui ada beberapa jenis orang yg berkesimpulan Java
itu lambat:

1) Mereka yg over expectation. Biasanya naik pesawat Concorde, begitu
naik  kereta api listrik yg kata orang sangat cepat geleng-geleng
kepala sangkin lambat nya. Dikelompok ini orang-orang yg menggunakan
Java untuk segala hal karena mengharapkan Java bisa seperti C++.
bukankah Java selevel dengan C++? ;-)

2) Mereka yg tidak pengalaman dengan Java.
Kasus yg saya temukan ada banyak sekali orang yg akhirnya menyimpulkan
Java itu sucks karena aplikasi Java nya sering kehabisan memory dan
lambat minta ampun. Ternyata masalahnya adalah dia tidak mengeset
setting JVM dengan benar. Settingnya adalah setting default Java.
Dengan setting default ini (dan kebanyakan orang cenderung memakai
setting default) maka JVM hanya akan mengalokasikan 64Megabyte memory
untuk heapnya. Ketika 64Mb habis JVM akan melaporkan habis memory,
padahal masih ada free RAM 1 Gigabyte!
Sehingga orang-orang ini menyimpulkan Java boros resource. Orang RAM 1
Giga gua dilalap dalam sekejap! ;-)

3) Mereka yg dibayar microsoft untuk melakukan propaganda Java itu lambat.
Termasuk disini perusahaan-perusahaan konsultan independen yg
disponsori untuk melakukan benchmark di kantor Microsoft, ahli-ahli
independen yg disebar ke forum-forum atau menulis ulasan tentang
jeleknya Java.

4) Mereka yg jadi korban kelompok yg  ketiga ;-)
Jaman dulu saya ingat orang akan menggunakan Java Servlet untuk
aplikasi web karena berpendapat Java itu cepat, mengingat adanya multi
threading, pooling, sifatnya yg bukan seperti cgi, dsb. Sekarang
setelah Java semakin cepat justru makin banyak orang yg menyuarakan
Java itu lambat. Gelombang besar ini dimulai 3-4 tahun lalu ketika
microsoft mulai memasarkan .NET ;-)

Saya tau dan juga pernah mendevelop aplikasi Java yg sangat bagus
performance nya. Kalau di amerika bahkan sekarang ini aplikasi Java
dikenal sebagai pilihan terbaik untuk menyediakan performance yg
sangat bagus untuk kebutuhan perusahaan- perusahaan financial yg
membutuhkan kepastian berlangsung transaksi jumlah besar dalam
beberapa detik (misal untuk aplikasi trading dalam saham, sistem yg
lambat dalam aplikasi bid/offer saham sangat tidak acceptable karena
nilai saham berubah dalam hitungan detk)

Saya tau aplikasi yg de develop dengan C++ yg lambatnya bukan main.
Tapi Java adalah yg paling sering dihubungkan dengan kata LAMBAT.

Jadi apa itu aplikasi/platform yg lambat? Dia adalah
aplikasi/platoform yg dalam persepsi banyak orang adalah lambat ;-)

  Repotnya, Java itu masih terus berkembang.
 Akibatnya program2 yang saya buat dulu tidak bisa jalan
 lagi. So much for write once and run anywhere.
 Sekarang pun ada seorang mahasiswa saya yang kelimpungan
 karena tools yang dia pakai tidak cocok dengan JDK yang
 ada, dsb.  Dan ... masih lambat juga.

Semua platform juga terus berkembang. Saya belum pernah menemukan ada
1 API pun dari Java 1.0 yg sudah didrop di Java 1.5. API yg sudah
usang biasanya hanya ditandai deprecated, tapi tidak dibuang. Jadi
tetap bisa berjalan dengan baik hanya saja akan ada muncul warning di
compile time. Kebanyakan aplikasi yg dibuat dengan Java 1.0 masih
berjalan dengan baik sampai hari ini. Jadi kalau ada aplikasi pak Budi
tidak bisa dipakai lagi secar hari ini saya tertarik untuk melihat
seperti apa kah programnya ;-)

Oh iya, apa hubungannya program lama gak bisa berjalan dengan write
once and run anywhere ;-)

[Notes: Saya memang pernah menemukan sedikit keanehan ketika
menjalankan aplikasi GUI saya yg dibangun dengan Java1.0 di Java 1.5,
ternyata behaviournya sedikit berbeda, itu saja. Tapi aplikasi yg
tidak bisa 

[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-12 Terurut Topik Rudi Har

On 9/12/05, Pakcik [EMAIL PROTECTED] wrote:
  mau ngomentarin point ini aja. Mas Rudi Har ini lucu banget. Gak mungkinlah
 C++ programmer mengharap supaya cepat ke Java (apalagi OVER EXPECTATION).
 Yang diharapkan C++ programmer paling biar gampang aja semuanya dengan Java.
  Tentang level, ini juga lucu.  1 level berarti speednya sama kah?? Karna
 Assembly lebih cepat dari C++ dan Java, karna itu Assembly dibilang low
 level language? Java baru nambah Generic yah?? Jadi bisa keep up dgn C++??
 Siapa yg higher level dong nih??  kayaknya gak pas pengertian tentang level
 ini.

Oh, iya mengenai ini mungkin terasa jadi ada hubungan nya tentang satu
level kemaren hehehe, bukan maksudnya menggolongkan  Pakcik ke
kelompok petama ini ;-)

Maksud saya begini, menurut saya memang ada unsur hype marketting
dalam penyebaran Java. How scalable it is, how reliable, etc. Ini bisa
ditangkap orang dengan salah dimana dia mengharapkan dengan
menggunakan Java maka aplikasi nya PASTI scalable, reliable, dst.

Tapi benarkan? tidak selalu, tipe aplikasi juga mempengaruhi disamping
faktor-faktor lain design dan implementasi. Nah banyak yg saya temukan
salah dalam menggunakan Java untuk aplikasi yg salah sehingga bukan
nilai positif yg didapat tetapi mudarat ;-) Ada juga yg menggunakan
Java untuk aplikasi yg tepat tapi arsitekturnya gak tepat. [ Contoh
populer adalah EJB(Enterprise Java Bean) bisa membuat aplikasi yg
salah menerapkan jadi menderita ]


regards,
Rudi Har


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-12 Terurut Topik adi

On Mon, Sep 12, 2005 at 03:28:03PM +0700, Rudi Har wrote:
 Kasus yg saya temukan ada banyak sekali orang yg akhirnya menyimpulkan
 Java itu sucks karena aplikasi Java nya sering kehabisan memory dan
 lambat minta ampun. Ternyata masalahnya adalah dia tidak mengeset
 setting JVM dengan benar. Settingnya adalah setting default Java.
 Dengan setting default ini (dan kebanyakan orang cenderung memakai
 setting default) maka JVM hanya akan mengalokasikan 64Megabyte memory
 untuk heapnya. Ketika 64Mb habis JVM akan melaporkan habis memory,
 padahal masih ada free RAM 1 Gigabyte!
 Sehingga orang-orang ini menyimpulkan Java boros resource. Orang RAM 1
 Giga gua dilalap dalam sekejap! ;-)

eh pernyataan anda mengasumsikan/mensyaratkan orang anda maksud
itu sangat tolol sehingga tidak bisa mengamati penggunaan memory
64MB vs 1GB. yang bener ... yang jelas butuh resources gedhe lah.
kalau dikejar kesini, ntar jawabannya memory is cheap, hardware
is cheap.

Perasaan, gateway sms operator seluler banyak macetnya :-)
Dulu ada yang sesumbar ke saya, kalau anda gak ngerti java,
anda gak layak bermain-main di dunia operator seluler. Setahu
saya, yang ngomong malah nggak ngerti java sama sekali
he..he.. barangkali hal-hal yang bahasa latinnya: nggatelne
tele, ini yang menimbulkan sentimen anti java.

Salam,

P.Y. Adi Prasaja



[teknologia] Re: Java

2005-09-12 Terurut Topik Samuel Franklyn


Budi Rahardjo wrote:

On 9/9/05, Samuel Franklyn [EMAIL PROTECTED] wrote:



Lebih-lebih lagi pakai Java ... aduh.
Jitakan deh, gak bakalan kuat dengan konfigurasi
seperti itu.



Heran juga saya. Kok masih ada yang ragu akan
skalabilitas Java? Java kalau untuk aplikasi network
pasti ok. Apalagi pembuat Java yaitu Sun punya motto
The Network is The Computer.



Jangan sekedar percaya motto saja :)
Saya dulu sempat kerja dengan Java karena agak terpaksa.
Saya dikasih satu Javastation untuk dioprek (ini ketika
awal sekali Sun mengeluarkan Java-nya, jadi hasil
bisa berbeda sekali).
Karena di Javastation itu nggak ada apa-apa, hanya JVM
dan Hot Java browser saja, saya terpaksa membuat aplikasi2
untuk baca email / telnet / ftp / dsb.
Lambatnya minta ampun.
Jadi belum tentu pasti ok :)


Bwa ha ha ha. ROFL. Hot Java itu sih jaman dinosaurus
masih berkeliaran di bumi. Come on. The World has move on.

Java jaman sekarang di tune habis untuk performance
aplikasi server. Bahkan kernel Linux terbaru
menyediakan NPTL untuk improve performance Java.
Java juga sudah tersedia untuk platform 64 Bit
sehingga bisa memanfaatkan memori diatas 4 GB dengan
optimal. Makanya saya ngomongnya Sun Fire v40z
yaitu server mid level dari Sun yang
Quad Opteron CPU dan bisa dijejali memori 64 GB.


Repotnya, Java itu masih terus berkembang.
Akibatnya program2 yang saya buat dulu tidak bisa jalan
lagi. So much for write once and run anywhere.
Sekarang pun ada seorang mahasiswa saya yang kelimpungan
karena tools yang dia pakai tidak cocok dengan JDK yang
ada, dsb.  Dan ... masih lambat juga.


Bisa post source codenya tidak?
Soalnya setahu saya Java itu justru keberatan legacy
macam C++. Alias source code kuno juga masih jalan.

Java lambat di komputer yang kecil memorinya dan
aplikasi bersifat GUI. Dan ini memang kelemahan Java yang
belum tentu bakal hilang dalam waktu dekat. Akan
tetapi untuk aplikasi server yang dijalankan di
mesin dengan memori cukup maka performance Java tidak lambat.


Jadi kalau dikatakan ragu terhadap skalabilitas Java,
tanpa sungkan-sungkan saya katakan iya!


http://java.sun.com/developer/technicalArticles/WebServices/become/

Tolong dikasih komentar mengenai aplikasi dari link diatas.


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-12 Terurut Topik Rudi Har

On 9/12/05, adi [EMAIL PROTECTED] wrote:
 eh pernyataan anda mengasumsikan/mensyaratkan orang anda maksud
 itu sangat tolol sehingga tidak bisa mengamati penggunaan memory
 64MB vs 1GB. yang bener ... yang jelas butuh resources gedhe lah.
 kalau dikejar kesini, ntar jawabannya memory is cheap, hardware
 is cheap.

Loh, saya gak mengada-ada lho, ini beneran banyak kasus. Kalau
orangnya administrator yg kerjanya memang mengawasi server production,
cepat atau lambat dia MUNGKIN akan menyadari menyadari hal ini. Karena
memang butuh di investigasi dan di solve.

Tapi buat orang-orang yg coba-coba, baru belajar Java dll? Mereka
install terus coding dan menjalankan aplikasi mereka. Ada ketemu
masalah ini, apa yg akan mereka lakukan? Sebagian akan cukup pintar
untuk cari tau ada apa, tapi sebagian akan menyimpulkan buset lambat
dan boros!

Jelas saya tidak menuduh sembarang orang sebagai orang tolol, tapi
bisakah mas Adi menjamin semua orang akan mengerti hal ini? Saya
bahkan masih menemukan yg sudah 2 tahun pengalaman di Java dan tidak
mengerti ini.

Saya tidak menuduh orang tolol, mas Adi lah yg menuduh saya menuduh
orang lain tolol ;-)
 
 Perasaan, gateway sms operator seluler banyak macetnya :-)
 Dulu ada yang sesumbar ke saya, kalau anda gak ngerti java,
 anda gak layak bermain-main di dunia operator seluler. 

Linux saya juga sering macet ;-) However hal itu bisa banyak penyebabnya.
Maafkanlah orang yg sesumbar itu ;-)

 Setahu
 saya, yang ngomong malah nggak ngerti java sama sekali
 he..he.. barangkali hal-hal yang bahasa latinnya: nggatelne
 tele, ini yang menimbulkan sentimen anti java.

Dimana-mana memang ada anti sesuatu, sebagian dengan alasan yg make
sense sebagian tidak. Not a new things.

regards,
Rudi Har


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-12 Terurut Topik Pakcik
On 9/12/05, Rudi Har [EMAIL PROTECTED] wrote:
Oh, iya mengenai ini mungkin terasa jadi ada hubungan nya tentang satulevel kemaren hehehe, bukan maksudnya menggolongkanPakcik kekelompok petama ini ;-)
kalau aku malah lebih ekstrim lagi, termasuk ke dalam kelompok orang yg
berpendapat bahwa java itu gak ada pentingnya secara language. 
Maksud saya begini, menurut saya memang ada unsur hype markettingdalam penyebaran Java. How scalable it is, how reliable, etc. Ini bisa
ditangkap orang dengan salah dimana dia mengharapkan denganmenggunakan Java maka aplikasi nya PASTI scalable, reliable, dst.Tapi benarkan? tidak selalu, tipe aplikasi juga mempengaruhi disamping
faktor-faktor lain design dan implementasi. Nah banyak yg saya temukansalah dalam menggunakan Java untuk aplikasi yg salah sehingga bukannilai positif yg didapat tetapi mudarat ;-) Ada juga yg menggunakanJava untuk aplikasi yg tepat tapi arsitekturnya gak tepat. [ Contoh
populer adalah EJB(Enterprise Java Bean) bisa membuat aplikasi ygsalah menerapkan jadi menderita ]

tentang scalable dan lambat/cepat sebenarnya males nanggapin, karna gak jelas maksudnya.

gak fair bilang java gak scale, file configuration yg ngaco aja bisa bikin gak scale. jadi scalable itu apa?

lambat juga itu relatif. untuk print hello world, butuh seberapa cepat?
cara mrogram yg salah, bisa bikin lambat. untuk orang yg punya tons of
dollars, gak masalah untuk nambah performance.

Kalau Rudi Har menyimpulkan ada beberapa kelompok orang yg menganggap
Java itu lambat termasuk kelompok yg OVER EXPECTATION (yg menurut saya
mengada2, bagaimana mungkin rumor yg di dengar bahwa java lambat, OVER
expectation terhadap java),
boleh gak saya menyimpulkan bahwa orang2 yg berpendapat bahwa Java itu
cepat (seolah2 secepat native yg jalan di hardware yg sama)
1. Orang2 yg punya kepentingan, seperti IBM, SUN dan orang2 yg cari makan dari java
2. Orang2 yg gak jujur, mungkin dia orang marketing yg terpaksa gak jujur atau udah gak jujur dari bawaan lahir. hehe

kalau aku sendiri sih, berusaha kritis terhadap bahasa (aku suka lisp
tapi tetap kritis sama lisp). Dan itu pendapatku terhadap java, bahwa
java itu bahasa yg gak ada pentingnya dengan alasan2 di thread about
hiring. Tapi bukan berarti aku gak make java, misalnya kalau ada yg
nodong harus pake java, ya harus pake java.
ini ada pertanyaan buat Rudi Har atau java programmer yang lain, yg bukan teknis sih, tapi mungkin menarik:
Bagaimana rasanya jadi programmer dari bahasa (java) yg dibuat untuk
orang2 yang not as smart as pembuatnya? Secara eksplisit dibilang
java itu dibuat kan untuk orang2 biasa (tapi lupa di mana bacanya ini
hehe). Gak jelas sih defenisi orang2 biasa ini, apakah ibu2 rumah
tangga yg pengen mrogram kalau lagi bosan masak. Tapi kayaknya gak se
ekstrim itu yah.
-- PakcikUnder Construction


[teknologia] Re: Java

2005-09-12 Terurut Topik Samuel Franklyn


Pakcik wrote:



On 9/12/05, *Rudi Har* [EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] 
wrote:



Oh, iya mengenai ini mungkin terasa jadi ada hubungan nya tentang satu
level kemaren hehehe, bukan maksudnya menggolongkan  Pakcik ke
kelompok petama ini ;-)


kalau aku malah lebih ekstrim lagi, termasuk ke dalam kelompok orang yg 
berpendapat bahwa java itu gak ada pentingnya secara language.
 


Maksud saya begini, menurut saya memang ada unsur hype marketting
dalam penyebaran Java. How scalable it is, how reliable, etc. Ini bisa
ditangkap orang dengan salah dimana dia mengharapkan dengan
menggunakan Java maka aplikasi nya PASTI scalable, reliable, dst.

Tapi benarkan? tidak selalu, tipe aplikasi juga mempengaruhi disamping
faktor-faktor lain design dan implementasi. Nah banyak yg saya temukan
salah dalam menggunakan Java untuk aplikasi yg salah sehingga bukan
nilai positif yg didapat tetapi mudarat ;-) Ada juga yg menggunakan
Java untuk aplikasi yg tepat tapi arsitekturnya gak tepat. [ Contoh
populer adalah EJB(Enterprise Java Bean) bisa membuat aplikasi yg
salah menerapkan jadi menderita ]



tentang scalable dan lambat/cepat sebenarnya males nanggapin, karna gak 
jelas maksudnya.


gak fair bilang java gak scale, file configuration yg ngaco aja bisa 
bikin gak scale. jadi scalable itu apa?


lambat juga itu relatif. untuk print hello world, butuh seberapa cepat? 
cara mrogram yg salah, bisa bikin lambat. untuk orang yg punya tons of 
dollars,  gak masalah untuk nambah performance.


Kalau Rudi Har menyimpulkan ada beberapa kelompok orang yg menganggap 
Java itu lambat termasuk kelompok yg OVER EXPECTATION (yg menurut saya 
mengada2, bagaimana mungkin rumor yg di dengar bahwa java lambat, OVER 
expectation terhadap java),
boleh gak saya menyimpulkan bahwa orang2 yg berpendapat bahwa Java itu 
cepat (seolah2 secepat native yg jalan di hardware yg sama)
1. Orang2 yg punya kepentingan, seperti IBM, SUN dan orang2 yg cari 
makan dari java
2. Orang2 yg gak jujur, mungkin dia orang marketing yg terpaksa gak 
jujur atau udah gak jujur dari bawaan lahir. hehe


Java tidak mungkin secepat bahasa yang dikompilasi langsung ke
native binary. Akan tetapi posisi Java memang bukan disitu.
Java bukan suatu bahasa yang dibuat untuk riset sehingga secara
bahasa pemrograman Java memang bukan bahasa pemrograman yang
penting atau mempunyai paradigma tersendiri macam
bahasa C,Lisp atau Prolog. Java secara historis adalah bahasa
untuk suatu tujuan bisnis tertentu yang dikembangkan oleh Sun.

Java dikembangkan untuk menjalankan suatu code secara aman
dalam suatu jaringan komputasi. Java dikembangkan untuk menjalankan
porsi interaktif dari menu multimedia yang ditampilkan
suatu set top tv kabel. Dalam perjalanan sejarahnya
Sun menyadari bahwa Java bisa menjadi komplemen yang
cocok buat browser yaitu menjalankan kepingan applet interaktif
dalam browser. Akan tetapi pertarungan browser menghancurkan
hal ini. Membuat suatu applet yang canggih dan bisa
berjalan mulus di banyak browser bukan hal sederhana.
Akhirnya saat ini Java malah lebih banyak digunakan
untuk membangun aplikasi bisnis di sisi server.



kalau aku sendiri sih, berusaha kritis terhadap bahasa (aku suka lisp 
tapi tetap kritis sama lisp). Dan itu pendapatku terhadap java, bahwa 
java itu bahasa yg gak ada pentingnya dengan alasan2 di thread about 
hiring. Tapi bukan berarti aku gak make java, misalnya kalau ada yg 
nodong harus pake java, ya harus pake java.


Nah ini buktinya Java itu tidak penting secara bahasa pemrograman
tapi penting secara bisnis. He he he.




ini ada pertanyaan buat Rudi Har atau java programmer yang lain, yg 
bukan teknis sih, tapi mungkin menarik:
Bagaimana rasanya jadi programmer dari bahasa (java) yg dibuat untuk 
orang2 yang not as smart as pembuatnya? Secara eksplisit dibilang java 
itu dibuat kan untuk orang2 biasa (tapi lupa di mana bacanya ini hehe). 


Kalau lupa jangan diomong.

Buat saya sih yang penting Bagaimana rasanya jadi Programmer?
bukan Bagaimana rasanya jadi Programmer Java.
Jadi programmer bagi saya itu menyenangkan alasannya
sama dengan alasan yang di dikemukakan sama
Frederick P. Brooks,Jr dalam Mythical Man Month:

Finally, there is the delight of working in such a tractable
medium. The programmer, like the poet, works only slightly removed
from pure thought-stuff. He builds his castles in the air,
from air, creating by exertion of the imagination. Few media of
creation are so flexible, so easy to polish and rework, so readily
capable of realizing grand conceptual structures. (As we shall see
later, this very tractability has its own problems.)

Java itu hanya bahasa tapi fun nya programming terletak dalam
aktivitas menulis program itu sendiri.

Pakcik ini bukan programmer ya? He he he.

Gak jelas sih defenisi orang2 biasa ini, apakah ibu2 rumah tangga yg 
pengen mrogram kalau lagi bosan masak. Tapi kayaknya gak se ekstrim itu yah.



--
Pakcik
Under Construction



[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-12 Terurut Topik Rudi Har

On 9/13/05, Pakcik [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Kalau Rudi Har menyimpulkan ada beberapa kelompok orang yg menganggap Java
 itu lambat termasuk kelompok yg OVER EXPECTATION (yg menurut saya mengada2,
 bagaimana mungkin rumor yg di dengar bahwa java lambat, OVER expectation
 terhadap java),

Kalau seseorang sudah tahu Java itu lambat dari rumor berarti dia
masuk kelompok 4 yg merupakan korban kelompok 3 dong hehehe. Jadi gak
masuk kelompok yg over expectation.

Yg over expectation ya over expectation, karena mendengar Java itu
mirip C++ maka dia menggunakan Java untuk menggantikan APA SAJA
aplikasi yg pernah dia develop dengan C++. Ada lagi kasus karena
mendengar Java bagus untuk clustering aplikasi bisnis maka dia memaksa
mengcluster servernya di dua lokasi berbeda, satu di Jakarta dan satu
di Cikarang padahal  kedua lokasi itu terhubung dengan jaringan lambat
yg bahkan tidak support IP multicast. Ini kisah nyata, karena ingin
membuat bosnya impress dengan Java katanya :-D

  boleh gak saya menyimpulkan bahwa orang2 yg berpendapat bahwa Java itu
 cepat (seolah2 secepat native yg jalan di hardware yg sama)
  1. Orang2 yg punya kepentingan, seperti IBM, SUN dan orang2 yg cari makan
 dari java
  2. Orang2 yg gak jujur, mungkin dia orang marketing yg terpaksa gak jujur
 atau udah gak jujur dari bawaan lahir. hehe

Boleh saja menyimpulkan begitu. Tapi menurut saya orang yg berpendapat
bahwa Java itu sama cepat dengan aplikasi native adalah termasuk
kelompok over expectation :-D
[Notes: kasus tertentu Java memang bisa secepat native tapi tidak selalu]

  
  kalau aku sendiri sih, berusaha kritis terhadap bahasa (aku suka lisp tapi
 tetap kritis sama lisp). Dan itu pendapatku terhadap java, bahwa java itu
 bahasa yg gak ada pentingnya dengan alasan2 di thread about hiring. Tapi
 bukan berarti aku gak make java, misalnya kalau ada yg nodong harus pake
 java, ya harus pake java.

Buat saya yg sudah mengalami bagaimana Java membuat pekerjaan jauh
lebih mudah, maka jelas Java itu sangat penting. Ada kondisi dimana
saya tidak ingin berurusan dengan pointer-pointer dan kekurangan atau
kelebihan satu counter yg membuat saya harus mendebug aplikasi
seharian, padahal ada hal yg lebih penting dilakukan yaitu yg
berhubungan dengan busines logic aplikasi.

Menghabiskan waktu lebih banyak mengurusi hal-hal yg bukan inti dari
aplikasi, seperti mendeteksi buffer overflow, instead of mengatasi
masalah banyak nya in flight transaction selama busniss peak hour yang
membuat resource terkunci, bukan lah bisnis yg bagus ;-) Saya lebih
memilih konsentrasi untuk memadukan aplikasi saya dengan CICS
transaction manager dan memastikan aplikasi saya  memiliki crash
recovery plan yg bagus yg menjamin semua in flight transaction ketika
terjadi crash on peak hour dapat dilanjutkan dengan konsisten ketika
mesin saya up kembali.


 ini ada pertanyaan buat Rudi Har atau java programmer yang lain, yg bukan
 teknis sih, tapi mungkin menarik:
  Bagaimana rasanya jadi programmer dari bahasa (java) yg dibuat untuk orang2
 yang not as smart as pembuatnya? Secara eksplisit dibilang java itu dibuat
 kan untuk orang2 biasa (tapi lupa di mana bacanya ini hehe). Gak jelas sih
 defenisi orang2 biasa ini, apakah ibu2 rumah tangga yg pengen mrogram kalau
 lagi bosan masak. Tapi kayaknya gak se ekstrim itu yah.

Walah, apakah ada bahasa yg dibuat untuk orang yg se-smart yg membuat.
Orang-orang yg membuat programming language, compiler, run time dll
rata-rata selalu lebih tinggi keahliannya dari pada pemakainya, itu
berlaku di semua bahasa. Karena butuh skill yg lebih komplek untuk
membuat daripada memakai programming language.

Sepanjang saya menggunakan Java secara subjektif saya malah akan
mengatakan Java itu menyenangkan, bahasanya sangat nice dan saya
selalu bisa mendevelop aplikasi dengan passionate. Java mendukung saya
untuk melakukan intelligent coding, dst, dst. As subjektif as that, so
sue me ;-)

regards,
Rudi Har


[teknologia] Re: Java

2005-09-12 Terurut Topik Pakcik
On 9/13/05, Samuel Franklyn [EMAIL PROTECTED] wrote:
Nah ini buktinya Java itu tidak penting secara bahasa pemrogramantapi penting secara bisnis. He he he.
Setuju. Bisnis/uang kan penting. Scott McNelly juga gak berdaya
kan di kasih 3 billion US dollar yah sama Microsoft. So, keep doing
your business. 
 ini ada pertanyaan buat Rudi Har atau java programmer yang lain, yg
 bukan teknis sih, tapi mungkin menarik: Bagaimana rasanya jadi programmer dari bahasa (java) yg dibuat untuk orang2 yang not as smart as pembuatnya? Secara eksplisit dibilang java itu dibuat kan untuk orang2 biasa (tapi lupa di mana bacanya ini hehe).
Kalau lupa jangan diomong.

hehe .. 
http://www.google.com/search?hl=enlr=c2coff=1client=firefox-arls=org.mozilla%3Aen-US%3Aofficialq=gosling+%22average+programmers.%22btnG=Search

ternyata saya salah, bukan buat ibu2, tapi average programmer
targetnya. Jadi pertanyaan di ganti. gimana rasanya jadi average
programmer?


We were after the C++ programmers. We managed to drag a 
lot of them about halfway to Lisp.
itu perkataan Guy Steele, salah satu yg bikin java spec

Jelas bahwa java gak penting kan. cukup sampai C++ aja. Atau lompat langsung ke lisp.
Pakcik ini bukan programmer ya? He he he.
hehe .. nulis program dikit2 lah yang kecil2. anyway, aku
ada nulis LISP interpreter untuk keperluan kerjaan (dan untuk belajar
bahasa), tapi terlalu lambat, pak Franklin mungkin ada ide2 biar bisa
as fast as java? kasih tips trik dong? misalnya di java itu
gimana dia boost performance nya 
-- PakcikUnder Construction


[teknologia] Re: Java (was: Re: [teknologia] Re: Satu juta email account)

2005-09-12 Terurut Topik Patriawan, Carlos

 Buat saya yg sudah mengalami bagaimana Java membuat pekerjaan jauh
 lebih mudah, maka jelas Java itu sangat penting. Ada kondisi dimana
 saya tidak ingin berurusan dengan pointer-pointer dan kekurangan atau
 kelebihan satu counter yg membuat saya harus mendebug aplikasi
 seharian, padahal ada hal yg lebih penting dilakukan yaitu yg
 berhubungan dengan busines logic aplikasi.

Akhirnya ada jawaban manteb ... pertanyaan java vs C++ sama seperti
orange vs apple atau manual stick vs automatic atau SUV vs sedan ? Kan
tergantung objectif/goal programnya apa languagenya digunakan.


[teknologia] Re: Java

2005-09-12 Terurut Topik Samuel Franklyn


Pakcik wrote:



On 9/13/05, *Samuel Franklyn* [EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED] wrote:



Nah ini buktinya Java itu tidak penting secara bahasa pemrograman
tapi penting secara bisnis. He he he.


Setuju. Bisnis/uang kan penting.  Scott McNelly juga gak berdaya kan di 
kasih 3 billion US dollar yah sama Microsoft. So, keep doing your business.
 


 
 
  ini ada pertanyaan buat Rudi Har atau java programmer yang lain, yg
  bukan teknis sih, tapi mungkin menarik:
  Bagaimana rasanya jadi programmer dari bahasa (java) yg dibuat untuk
  orang2 yang not as smart as pembuatnya? Secara eksplisit
dibilang java
  itu dibuat kan untuk orang2 biasa (tapi lupa di mana bacanya ini
hehe).

Kalau lupa jangan diomong.



hehe ..
http://www.google.com/search?hl=enlr=c2coff=1client=firefox-arls=org.mozilla%3Aen-US%3Aofficialq=gosling+%22average+programmers.%22btnG=Search 
http://www.google.com/search?hl=enlr=c2coff=1client=firefox-arls=org.mozilla%3Aen-US%3Aofficialq=gosling+%22average+programmers.%22btnG=Search
ternyata saya salah, bukan buat ibu2, tapi average programmer targetnya. 
Jadi pertanyaan di ganti. gimana rasanya jadi average programmer?


Jadi average programmer atau super programmer menurut saya
sih sama saja. Soalnya fun nya bukan menjadi average atau super.
Tiap orang itu sudah dikasih porsi tertentu sama Yang Diatas.
Fun nya adalah kalau si programmer itu boleh mengerjakan
pekerjaan yang dia senangi bahkan untuk itu dia dibayar.
Ini benar-benar suatu anugrah.

Doing what you like and getting paid for it.
I count my self blessed and I'm happy.



We were after the C++ programmers. We managed to drag a lot of them 
about halfway to Lisp.

itu perkataan Guy Steele, salah satu yg bikin java spec

Jelas bahwa java gak penting kan. cukup sampai C++ aja. Atau lompat 
langsung ke lisp.


Nanti deh kalau pakai C++ atau Lisp sudah segampang pakai Java. :-p

Soalnya saya di hire bukan untuk bikin compiler atau infrastructure
technology tapi aplikasi bisnis yang jelas bukan domain C++ atau Lisp.

Secara teknologi C++ dan Lisp jelas superior dibanding Java
tapi jelas orang tidak akan bikin paket accounting
pakai mereka.



Pakcik ini bukan programmer ya? He he he.


hehe ..  nulis program dikit2 lah yang kecil2.  anyway, aku ada nulis 
LISP interpreter untuk keperluan kerjaan (dan untuk belajar bahasa), 
tapi terlalu lambat, pak Franklin mungkin ada ide2 biar bisa as fast as 
java? kasih tips trik dong?  misalnya di java itu gimana dia boost 
performance nya


Bikin interpreter dan compiler bukan core competence saya.
Core competence saya sih bikin aplikasi bisnis pakai Java.
Dan untuk sampai kesini saja sudah cukup lama
perjalanan-nya. Sudah lebih 10 tahun dimulai dari XBase dan
Clipper 5.x. He he he. Jadi saya fokus di bidang saya
yaitu bikin aplikasi bisnis.



--
Pakcik
Under Construction




[teknologia] Re: Java

2005-09-12 Terurut Topik baskara

On 9/13/05, Samuel Franklyn [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
 Soalnya saya di hire bukan untuk bikin compiler atau infrastructure
 technology tapi aplikasi bisnis yang jelas bukan domain C++ atau Lisp.
 
 Secara teknologi C++ dan Lisp jelas superior dibanding Java
 tapi jelas orang tidak akan bikin paket accounting
 pakai mereka.

Membuat paket accounting dengan C++? Why not?
Tidak pernah melihat aplikasi bisnis yang dibuat menggunakan Visual C++, ya?
I made one long long time ago. :-)


[teknologia] Re: java sdk 5.0

2004-10-05 Terurut Topik Ronny Haryanto
On Tue, Oct 05, 2004 at 01:45:11PM +0900, baskara wrote:
 2 hari lalu, saya download JDK, masih tertulis versi 1.5.0...
 kemarin, buka java.sun.com lagi, JDK-nya sudah jadi versi 5.0 [??]
 what's up, dude ?

Dulu sejak JDK 1.2 itu sama dengan Java 2. Tapi versi JDK-nya masih,
cuma nama Javanya jadi Java 2.

Kirain skrg begitu lagi, tapi mungkin utk mengurangi confusion jadinya
disamain. Java 5 = JDK 5?

Ronny


pgp85RV11yX8G.pgp
Description: PGP signature