ngga dibakar semua..dan juga ngga di telantarkan bos
jaman itu setelah dipotong dan dipersembahkan sebagiannya..kemudian di makan
rame2..

coba deh cari tau tentang ritual yahudi jaman dulu..

2010/6/13 <yk_...@yahoo.com>

>
>
> Pada awalnya kurban itu 100% untuk semesta entah dibakar, diterlantarkan
> atau ditabur untuk menjadi makanan bagi makhluk lain entah ikan, burung,
> harimau dsb.
>
> Kekikiran orang Arab lah yang mengubah sehingga korban 100% dimakan oleh
> manusia dan tidak menyisakan untuk lingkungan alam semesta. Dan setiap tahun
> jutaan binatang dikorbankan untuk mengambil alih kesalahan-kesalahan yang
> dibuat manusia.
>
> Sent from my BlackBerry®
> powered by Sinyal Kuat INDOSAT
> ------------------------------
> *From: * wirajhana eka <wirajh...@gmail.com>
> *Sender: * zamanku@yahoogroups.com
> *Date: *Sat, 12 Jun 2010 18:37:24 +0800
> *To: *<zamanku@yahoogroups.com>
> *ReplyTo: * zamanku@yahoogroups.com
> *Subject: *Re: [zamanku] Re: Disebut "Sajen" Dalam Hindu, Disebut "Qurban"
> Dalam Islam !!
>
>
>
> Islam menyembelih sapi/kambing untuk qurban kepada allah sisanya
> dimakan..cuma buat allah dan perut manusia
> Hindu membuat sesaji, dipersembahkan buat Allah mereka, manusia yang makan
> dan juga buat mahluk2 Buta
> Kristen yang asli buat sajen sama seperti Hindu.
> Kalo cuman makan2 aja ngapain juga perlu di upacarain..apalagi pake alasan
> buat orang miskin sisanya [qurban] 1 tahun sekali pula sampe rebutan pada
> mati ke injek2.
>
> Jadi ngga ada bedanya. sama2 ngga logic..memotong sesuatu buat seesuatu
> yang yang mereka tau ngga bisa makan.
>
> 2010/6/12 Tawangalun <tawanga...@yahoo.com>
>
>>
>>
>> Kalau Qurban sehabis sapi disembelih atas nama Allah lalu dipotong potong
>> masukkan kantong assoy,kemudian dibagikan kpd orang2 disekitarnya.Lumayan
>> kan orang yg gak kuat beli daging sapi pada hari Qurban bisa mangan gulai
>> sapi atau sate karang.
>> Beda dg sajen makanan dikeler keler dulu ben dipangan leluhur yg telah
>> mati,bahkan ada yg dilarung dipantai gek sing mangan sopo? Itu kalau Islam
>> mengatakan hal itu memubazirkan barang.Jadi hal2 yg unlogic itu di Islam gak
>> ada.Apalagi membagi masyarakat berdasar Kasta.Misal Genduk dimasukkan Kasta
>> Sudra,Tawangalun Kasta Brahmana dsb.Islam membagi orang dari TAQWA nya. Coba
>> jujur lebih nge HAM kan?
>>
>>
>> Shalom,
>> Tawangalun.
>>
>> --- In zamanku@yahoogroups.com <zamanku%40yahoogroups.com>, "muskitawati"
>> <muskitaw...@...> wrote:
>> >
>> > Disebut "Sajen" Dalam Hindu, Disebut "Qurban" Dalam Islam !!
>> >
>> > Sajen dan Qurban sama2 tujuannya, yaitu persembahan umat untuk
>> menunjukkan kesetiaan kepada junjungan yang ditakutinya. Yang beda itu cuma
>> isi menunya saja, kalo dalam Sajen menunya biasanya sayuran, sedangkan dalam
>> Qurban harus menunya hanya daging berdarah-darah.
>> >
>> > Karena sajen itu berasal dari sayur2an, maka umat Hindu terkenal
>> kemampuannya dalam bercocok tanam, bertani, dan berkebun.
>> >
>> > Dilain pihak, karena Qurban itu berupa daging yang berdarah, dulunya
>> harus daging manusia atau daging binatang, maka tidak heran kalo muslimin
>> dulu jago berburu. Baik itu berburu manusia dalam perang dengan jebak
>> menjebak, maupun berburu binatang dengan jebakan yang sama. Salah satu
>> jebakan bagi manusia adalah "teror", karena binatang dan manusia saja bisa
>> ditaklukan dengan teror, sedangkan sayuran atau tanam2an tentu enggak bisa
>> diteror.
>> >
>> > Disinilah akhirnya ciri2 utama Hindu dan Islam jadi berbeda, kalo umat
>> Hindu unggul dalam bidang pertanian, maka umat Islam ahli dibidang teror.
>> >
>> > Meskipun kedua bidang ini berbeda keahliannya, tetapi tetap yang lebih
>> unggul itu adalah keahlian teror, karena dengan teror maka hasil pertanian
>> bisa dikuasai, sedangkan para ahli pertanian tidak ahli dibidang teror
>> sehingga cuma jadi korban2 teror.
>> >
>> > > Wal Suparmo <wal.suparmo@> wrote:
>> > > Agama2 dari Timur Tengah sedari
>> > > permulaan saja sudah penuh
>> > > BERLUMURAN DARAH.Termasuk Yesus
>> > > yang disalib. Karena itu maka
>> > > agama2 ini sangat laku karena
>> > > menggali naluri manuia yang suka
>> > > membunuh.
>> >
>> > Kalo dalam Hindu dinamakan "sajen" untuk makanan dewa2, maka dalam Islam
>> dinamakan "Qurban" untuk persembahan makanan bagi Allah.
>> >
>> > Sajen itu bisa sayuran, tapi Qurban itu harus darah, tidak ada sayurnya.
>> Dulu itu yang jadi "Qurban" adalah musuhnya, orang kafir, yahudi, murtad dan
>> siapa saja yang bukan muslimin yang diakuinya.
>> >
>> > Tetapi dizaman sekarang, sejak ada HAM, maka Qurban berupa manusia sudah
>> dilarang, sebagai gantinya adalah kambing, sapi, dan tidak pernah sayuran
>> bahkan ayampun tidak boleh.
>> >
>> > Ny. Muslim binti Muskitawati.
>> >
>>
>>
>   
>

Kirim email ke