[teknologia] Re: heat wave Re: Membuat Produk

2006-07-28 Terurut Topik David Sudjiman

Made Wiryana wrote:
> Instalasi listrik Jerman rada mirip Indonesia, cuma kualitas komponennya
> yang beda .

Di oz, kata temen saya yang arsitek, ada standar baku untuk masang 
colokan listrik rumah. Kalo dibawah, tingginya harus sekian cm dari 
lantai. Kalo ditengah, begini, juga kadang ada yang dari atas kalo 
dipabrik.

Disini katanya ada ujian standarisasi untuk arsitek mengenai aturan tata 
bangun dan katanya bukunya udah kaya ensiklopedia.


-- 
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info

--~--~-~--~~~---~--~~
http://teknoblogia.blogspot.com/2005/02/tata-tertib-milis-v15.html
-~--~~~~--~~--~--~---



[teknologia] Re: heat wave Re: Membuat Produk

2006-07-28 Terurut Topik David Sudjiman

Arie Reynaldi Z wrote:

> Bagusan sistem isolasi ala tj priok pak.. isolasi intern alias di
> badan sendiri.. kuli2 priok, mau panas kayak apa juga cuek aja
> ngangkut barang.. di jerman ama US mana bisa.. :-D

Oya, gimana kalo pas 45C trus suruh angkat2?

-- 
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info

--~--~-~--~~~---~--~~
http://teknoblogia.blogspot.com/2005/02/tata-tertib-milis-v15.html
-~--~~~~--~~--~--~---



[teknologia] Vyatta: Open Source OS Router

2006-07-26 Terurut Topik David Sudjiman

Ada yang sudah pernah coba atau bisa memberi sekedar komentar?

http://www.vyatta.com/
http://searchopensource.techtarget.com/qna/0,289202,sid39_gci1204142,00.html

-- 
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info

--~--~-~--~~~---~--~~
http://teknoblogia.blogspot.com/2005/02/tata-tertib-milis-v15.html
-~--~~~~--~~--~--~---



[teknologia] Re: Blob n OpenBSD

2006-05-02 Terurut Topik David Sudjiman


David Sudjiman wrote:


Rekan2,

Ada yang bisa jelasin gimana kasus ipw2100 atao ipw2200 di OpenBSD? Saya 
sendiri lom pake OpenBSD untuk wireless.




Sorry, sambil ke Google ternyata ketemu

http://damien.bergamini.free.fr/ipw/

"This project aims at supporting the Intel® PRO/Wireless 
2100/2200BG/2915ABG/3945ABG network adapters (core components of Intel® 
Centrino™ technology) under *BSD. The drivers are distributed under the 
terms of the BSD License. It is a work in progress. See the following 
section for more information about the project latest developments.
You may have noticed that the Linux drivers developed by Intel® are 
under GPL and the ipw and iwi drivers are not. The ipw and iwi drivers 
are NOT ports of the Linux drivers but are complete re-writes (from 
scratch). Absolutely no code has been taken from Intel® which does not 
support neither officially nor unofficially these drivers in any way."


Ada yang bisa kasi cerita pengalaman make ipw n iwi di OpenBSD :-)

BTW to om mcp, tuh ada orang Perancis yang juga bisa tuh, bukan cuman 
India or China aja :-)


--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Blob n OpenBSD

2006-05-02 Terurut Topik David Sudjiman


Rekan2,

Ada yang bisa jelasin gimana kasus ipw2100 atao ipw2200 di OpenBSD? Saya 
sendiri lom pake OpenBSD untuk wireless.


--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: reverse engineering (was: Re: [teknologia] Re: Korea)

2006-05-02 Terurut Topik David Sudjiman


adi wrote:

sekarang tolong jelaskan ini: kenapa mendatangkan R&B ke indonesia atau hijrah
ke luar bisa menolong Indonesia bisa melepaskan diri dari kesulitan yang 
sekarang?


Pak Adi,

Wah ini menarik buat saya. Kalo memang ternyata kerjaan bisa dilewatkan 
ke mana saja menggunakan 'metoda OSS/FS' dimana server cvs ditaro di X 
dan developers ada di mana-mana, jadi memang kenapa juga harus ke SV? :-)


Setahu saya hal ini sudah banyak dikerjakan dalam proyek web-design. 
Untuk proyek2 seperti ngerjain S/W diatas proprietary H/W kaya cisco 
contohnya, mungkin harus juga berada ditempat tertentu buat QA H/W n S/W 
deh. Kurang lebih begitu?


--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Lagi, Kenapa Cina bisa hebat

2006-04-28 Terurut Topik David Sudjiman


m.c. cptrwn wrote:

bang dapid, wah pertanyaan saya belum kejawab ,euy, memangnya huawei
sudah punya r&d di jakarta (balik ke statemen dimana kenapa org indo
gak interest kerja di huawei) ? ?


Saya nda tahu deh, lagi nanya2 ma temen yang kebetulan baru masuk di HW 
.id. Tapi kalo memang iya, pasti bayarannya pasti mahal karena harus 
bisa maen kayu gitu :-) kan malu kalo didepan cust tapi nda bisa GTD(tm) 
:-) Tapi ya itu, tekanannya itu.


--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: cisco open r&d labs in top vietname university

2006-04-27 Terurut Topik David Sudjiman


Budi Rahardjo wrote:

Benar!
Tapi, jangan sangka di luar negeri juga mulus lho.
Di sana tetap ada masalah juga. (Siapa bilang di India tidak ada
suap? Ada sekali. Hanya ... bisa diprediksi. Jadi bisa dihitung.
hi hi hi.)


Pada jaman dahulu kala, ketika masa 32 tahun Indonesia Jaya, ketika 
Indonesia mengadakan KTT Non-Blok, berkumpulah para Secret Service dari 
US dan Indo mengadakan Halal Bihalal.


Sang SS dari US sesumbar bahwa mereka sudah memprediksikan waktu dan 
jadwal dari bogor ke jakarta dalam sekian menit dengan parameter driver, 
 kecepatan kendaraan, kondisi jalan raya, dan parameter lainnya.


Si Paspampres dengan tenangnya berkata, "Sir, itu mah laen. Di diek mah 
kalo mau ke jakarta tinggal sebut aja mau berapa lama ntar kita bisa 
atur deh."


Tidak terima dengan kata2 si Paspampres, sang SS ngomong kalo mereka 
bisa keluarkan hasil pemilu dalam satuan jam ketika seluruh US selesai 
melakukan voting.


Si Paspampres dengan tenangnya menjawab, "Sir, kita mah nda perlu nunggu 
lama-lama milih Presiden. Pilih sekarang, kita udah tahu hasilnya untuk 
beberapa periode selanjutnya."


:-)


Satu lagi. Biasanya industri itu cari "kawan".
Kalau sudah ada satu research center di sana, yang lainnya
menyusul. Soalnya resiko bisa ditanggung bersama-sama.
Itulah sebabnya ada research center di China, India, (dan
sebentar lagi di Vietnam).
Oh ya, perlu dicatat bahwa Singapura dan Malaysia pun diloncati!


Bener pak Budi, Biasanya fakta 'eh, tuh csco udah bangun R&D di Irian 
Jaya' lebih berbunyi positif daripada 'Infrastruktur di Irian Jaya udah 
bagus'.


--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Lagi, Kenapa Cina bisa hebat

2006-04-27 Terurut Topik David Sudjiman


Adjie wrote:

Hal spt ini jelas tidak bisa di lakukan oleh perusahaan europa dan Amerika,
karena biasanya di europe atau AS ada standard ( ISO, TUV, etc ° yang harus
di lewati sebelum deliver product,  bagaimana roadmapnya dan schedule
projectnya jadi bener2 apply ke project managment rules, but is not the case
dengan  H - W


Kata Om mcp, yang penting Get The Jobs Done (tm)


at the end depent sama objective end user sich,


You get what you pay lah :-) dan juga kadang, seperti kasus CentOS vs. 
Tuttle, kita cuman bisa diem aja ngeliat bos yang kurang pikir.


Ini, pake modus ramalan dikit deh. Kalo memang HW focus ke pangsa yang 
lebih kecil dari CSCO dan kalo memang orang2 indo pada tahu mereka bisa 
dapet barang lebih murah dari CSCO lewat HW, pasti mereka lari ke HW 
juga deh.


BTW, udah denger industry tekstil cina ngancurin industry tekstil indo, 
mungkin juga di Oz. Saya kira kalo HW maen kayu gini, bakal berabe juga. 
 Tapi ambil hikmahnya saja. Posisi engineering di HW di indo semakin 
terbuka buat rekan2 di Indo untuk belajar.


Balik lagi ke masalah murah, kalo mau lebih murah, beli sangoma aja, 
pasang n maen gated/bgpd/ospfd or yang lain. Tapi ya itu lagi. SDM-nya 
mungkin nyari yang selevel om Affan ato om Baskara :-) ujung2nya juga 
H/W murah, sdm mahal :-)


--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Lagi, Kenapa Cina bisa hebat

2006-04-27 Terurut Topik David Sudjiman


m.c. ptrwn wrote:

emang huawei punya r&d di indo skrg ?

temen saya kaget gitu dengan huawei karena codingnya dibikin didepan
customer tanpa ditest dulu :))


Pasput gitu. Ternyata omongannya om Himawan bener juga tuh. Lama-lama 
service Huawei bisa pake sistem drive-in. kekekekek.


Tapi salut banget deh. Ini nyali bener2 gila.

--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Indsutriawan dan akademisi RE: [teknologia] Re: Lagi, Kenapa Cina bisa hebat

2006-04-26 Terurut Topik David Sudjiman


Sorry neh, saya crita dikit deh LSL (Lim Sioe Liong), katanya dia di 
hujat karena banyak korupsi.


Sepengatuan saya, lsl itu dapet kemudahan untuk bisnis di indo. trus 
jadi temenan sama para petinggi. korupsi, nda tahu deh.


Tapi yang saya puji adalah bisa2nya lsl dapet kemudahan dan yang lain 
mungkin tidak. Gimana juga karena negara kurang stabil segala katabelece 
dipermudah buat lsl.


Sialnya karena anginnya ganti, habis lah lsl.

Nah, kalo orang indo sendiri yang segede gitu bisa dikadalin, gimana 
para bule2 yang kesini naek pesawat kelas 1. Kalo ga salah tuh lsl ke 
indo naek kapal n modal sandal jepit doang.


--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Lagi, Kenapa Cina bisa hebat

2006-04-26 Terurut Topik David Sudjiman


m.c. ptrwn wrote:

nich yang jadi pertanyaan :


tambah pertanyaan yang realis dikit.
Kenapa jarang orang indo ngeliat peluang kerja di Hua Wei Indo :-D

--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Korea RE: [teknologia] Re: Lagi, Kenapa Cina bisa hebat

2006-04-26 Terurut Topik David Sudjiman


Budi Rahardjo wrote:

The goal of every business is ...
   to aquire and maintain customers.


Nah lo, binun kan. Di Cisco, business goals itu
1. Increase customer support
2. Increase revenue
3. Shorten development cycle
4. Open information structure.

BTW, di OpenSource customer banyak, tapi convert ke duitnya susah, kaya 
kasus OpenBSD.


--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: cisco open r&d labs in top vietname university

2006-04-26 Terurut Topik David Sudjiman


m.c. ptrwn wrote:

Untuk security
-Bikin algoritma untuk deep packet inspection jadi kalau ada virus,etc,
dideteksi dari router


Mungkin nda sekarang deh :-). Sorry, setahu saya yang beginian kan 
paketnya harus dicapture ampe selesai atau sampai tahap tertentu baru 
bisa dibaca ada virus atau ndak. Lagian, bukannya malah jadi lambat 
networknya? apalagi kalo tuh paket dari mime atau zipped atau bahkan 
encrypted.


Sejauh ini kalo mau mungkin worm bisa, tapi kalo virus dari level 
aplikasi? :-D


--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: cisco open r&d labs in top vietname university

2006-04-26 Terurut Topik David Sudjiman


Affan Basalamah wrote:

lab yang bagus dibuat di Indonesia itu adalah lab integrasi sistem,
misalnya integrasi Cisco/Juniper to UNIX network architecture,
atau integrasi Microsoft/Sun/Oracle to Opensource solution,
mudah-mudahan hasilnya adalah banyak orang bisa menggabungkan solusi
IT yang standar dengan duit di kantongnya yang agak-agak tipis ini ;)


IMHO, forget the benefits to collateral country.

Ini, masalah duit. Gimana caranya csco ato company lainnya bisa punya 
tempat aman dan murah buat bikin R&D.


Masalah tenaga kerja, gampang, kirim ajah semua teknisi ke vietnam. Toh 
biaya operasional di vietnam kan murah. Gini deh. Itung pake rumus kolot 
deh. Untuk membuat perusahaan kan ada biaya operasional untuk perusahaan 
tsb dan jika boleh dipisahkan, ada modul untuk biaya gaji. Anggap saja 
gaji sama tinggi dengan SV, tapi kalo operasional lebih murah? Untung 
masih ditangan. Biaya transport perangkat? ini juga bisa ditekan. 
Koneksi internet dan komunikasi? Ini yang masih membuat saya bingung. 
Mana yang relatif lebih murah untuk enterprise kaya cisco.


Udahlah, kita semua tahu, untuk waktu2 sekarang ini indo bisa support 
sdm-nya. Katakanlah begitu. Tapi gimana Indo bisa support iklim kondusif 
buat para persh luar kalo masih pada semwrawut.


Saya pikir, kalo ada yang lebih murah dari vietnam, umpamanya amazon. 
mungkin csco bakal kesana juga kale. Yah, ini kan tinggal riset n buat 
itung2an saja.


Sukur2 seh ada yang mau berbaik hati dan setuju dengan usulan kang 
Affan. Kalo seperti gitu, palingan swadaya lagi, swadaya lagi.


BTW, ms r&d gimana kabarnya nyak?

--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: AW: [teknologia] Re: India's future AW: [teknologia] Re: Melobby Universitas China untuk membangun satelit kampus di UC-Berkely

2006-04-19 Terurut Topik David Sudjiman


adi wrote:

btw, demokrasi yang kebablasan itu seperti apa sih? maksudnya
sudah ada demokrasi, terus jadi ngawur, atau gimana? apa pun
jawabannya, ya tetap saja ngawur, alias tidak pernah ada demokrasi.


Pak Adi,

Demokrasi yang kebablasan itu, pake contoh aja ya.

- Mbikin komik pake tokoh agama tertentu, katanya kebebasan berbicara. 
(yang ini bukan di indo)

- Mardi Grass, pawai gay, katanya bebas. (yang ini di Oz)
- Majalah Playboy, Katanya kebebasan pers.
- Kawin sejenis, katanya bebas milih.
- dsb.

Yah, gitu lah. Sebenarnya ini nyambung dari thread saya yang lain. Kalo 
system nda jalan beres, semua orang trus boleh ngomong/berkalu seenaknya 
itu nda bener. Kalo katanya demi demokrasi trus semua orang boleh punya 
agama apa aja tanpa aturan itu juga nda boleh. Gimana aturan maennya deh 
 diliat dulu.


Lha kasusnya di Indo, mentang2 ada demokrasi, makin banyak aja tuh 
majalah seronok dijalanan. Eh, pada tahu koran Pos Kota kan. itu koran 
atu 'hiburan' keneh hehehehhe


Saya inget waktu SMP diajarin ttg demokrasi terpimpin.

--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Demokrasi bukan (belum) untuk Indonesia Re: [teknologia] Re: AW: [teknologia] Re: India's future AW: [teknologia] Re: Melobby Universitas China untuk membangun satelit kampus di UC-Berkel

2006-04-17 Terurut Topik David Sudjiman


Budi Rahardjo wrote:

Percaya atau tidak, jaman Pak Harto malah ada strategi!
Sekarang memang kita kebablasan dalam demokrasi.
Di satu sisi bagus karena kita pernah merasakan demokrasi yang mahal
dan ternyata tidak langsung meningkatkan kualitas hidup.
Nah, sekarang bagaimana kita belajar dari dua ekstrim dan mensintesa
sebuah solusi yang khas Indonesia.


Melihat kisaran demography Indonesia, rasanya demokrasi masih kurang 
berguna untuk bangsa Indonesia. Yang perlu sekarang adalah pembiasaan 
diri hidup berdampingan dengan sistem yang bisa menyokong kehidupan 
orang banyak.


Ini contoh saja untuk negara berkembang, demokrasi bukan solusinya 
karena sementara sistem belum berjalan dengan baik, orang banyak sudah 
teriak ini-itu yang lebih banyak nda nggenah-nya daripada nggenah lalu 
nda tahu harus menggunakan sistem yang mana sehingga pada binun.


Sistem dulu dibenahi, mau otoriter kaya dulu juga oke, mau lebih gila 
kaya China juga oke. yang penting sistem dibuat dulu dan masyarakat 
dibiasakan untuk ngerti 'aturan main' melalui sistem yang ada. Nah, kalo 
udah beres, atau setidaknya mencapai prosentase tertentu, baru demokrasi 
dijalankan. Lha kalo nda, ya GIGO! :-)


Singkatnya, bangsa Indonesia masih perlu 'dijajah' atau lebih tepatnya 
'diajarin hidup' karena memang belum mentalnya belum benar2 merdeka.


Lebih singkatnya, masih suka spoon-feed.

--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Mulai hari ini anda bisa install Windows XP on Mac

2006-04-06 Terurut Topik David Sudjiman


Ronald wrote:

Gileee ini beneran nih? Apa cuman lelucon April mop yang telat?
ck ck ck


Buat yang mau liat video demo-nya, silahkan ke sini
http://reviews.cnet.com/Apple_Boot_Camp_beta/4505-3672_7-31826794.html?tag=cnetfd.sd

--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Kamus Bahasa Melayu?

2006-04-05 Terurut Topik David Sudjiman


Budi Rahardjo wrote:

Saya lagi nyari apa ada kamus Bahasa Melayu (High Malay)
yang bisa diakses secara online?
Soalnya anak saya nanyain ... apa bahasa melayunya dari
"karakteristik"? Welah ...


Ciri-Ciri? Itu mah Indo ya?

SOL

--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Google Finance - satu lagi dari Google

2006-03-22 Terurut Topik David Sudjiman


m.c. ptrwn wrote:

ini contohnya:
http://finance.yahoo.com/q/ta?s=RIMM&t=1y&l=on&z=l&q=l&p=b,m20,v,p&a=r14,m26-12-9&c=


IC, makasih ya. Jadi masih bisa di-feed-in-feed-out gitu.

--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Google Finance - satu lagi dari Google

2006-03-22 Terurut Topik David Sudjiman


m.c. ptrwn wrote:

Yeee kebalik :-) justru kalo technical analysis itu harus otomatis
karena itu semua perhitungan matematika belaka, yang penting ada value
pointnya dan volume dalam periode tertentu,itu saja sebenarnya.


Sorry kalo salah ngerti. Saya kira ini masalah tech. analysis yang perlu 
essay kaya gitu. kan perlu data berupa trend dan latest news dari market.


Kalo mungkin yang Anda maksud kaya maen modeling gitu lewat formula 
matematika. Gimana juga ini perlu orang dalem yang mau input raw data. 
kecuali udah ada raw datanya, tinggal di-feed. Jadi deh :-)


Mohon diajarin yang beginian :-)

--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Google Finance - satu lagi dari Google

2006-03-22 Terurut Topik David Sudjiman


m.c. ptrwn wrote:

Tapi sayang belum komplit, informasi seperti technical analysis belum
ada  dan fundamental datanya tidak lengkap:-)


beginian mah harus ada campur tangan manusia buat compile data dan 
membuat techanalysis. Kalo fundamental data masih bisa deh.


--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Google Web/Online Processor --> writely.com

2006-03-11 Terurut Topik David Sudjiman


Adjie wrote:
Bahasa awamnya google membuat segalanya jadi lebih mudah, lebih 
simple dan akhirnya  orang cuma butuh PC OS/browser and Internet. 
asik juga yaa kalau ngga perlu beli license.


Related article: http://www.davidsudjiman.info/?p=89

BTW, kalo memang sekarang larinya kearah situ, jadi konsumen cuman
menggunakan saja dan *tidak memiliki* software tersebut. Bukankah hal
ini sama dengan yang diberikan M$. Bedanya kalo MS kita punya hak untuk
memasang s/w tsb ke komputer yang diinginkan, sedangkan Google, hanya
boleh menggunakan. Bagaimana dari pihak konsumen yang *hanya bisa
menggunakan* tanpa memiliki? Kan sebenarnya kita memang hanya perlu
menggunakan ;-) Kaya Komunisme saja (CMIIW), rakyat cuman bisa menikmati
tanpa memiliki. (Iya, saya aware kok kalo komunisme yang ada seperti
rusia runtuh bukan karena komunisme-nya, tetapi karena goverment-nya).

Kedua, posisi OpenSource gimana? bukankah mereka (dan saya) ikutan faham
bahwa software sebaiknya disertakan source code-nya. Kalo nda salah dulu
 GNU pernah di-challenge gimana dengan script php/perl di web? apakah
memang perlu disertakan source code-nya?

Ketiga, terus kalo kita memang mau pake s/w tersebut plus ads (yang
nantinya akan menggangu) apakah ini berarti dari segi marketing atau
juga harga software sejenis bisa dipengaruhi? Karena ada juga pasar
orang yang perlu s/w dan nda peduli ttg ads. Seperti Opera contohnya.
Tapi, dilain pihak, konsumen kan semakin punya pilihan. Mau milih OO, MS
Office, atau 'Google Office' dengan +/- masing2. Masalah lain yang
mendukung adanya 'Google Office' kan adanya infrastruktur internet yang
semakin murah. Jadi salah satu sarana pendukung 'Google Office' adalah
murah dan banyaknya sambungan internet.

Sebenarnya kepikiran juga bahwa nanti kalo 'Google Office' jalan dengan
baik.  pasar M$ akan sangat kehilangan pasar
office-nya <\nostradamus mode> then the new rising star is now coming.

Tapi, itu perlu waktu lama. Karena Google nda benar2 konsentrasi ke
perangkat ini dan juga perlu lebih dari segerombolan jenius untuk
membuat M$ Office bertekuk lutut.

--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info






[teknologia] Re: Endonesa dan Gogel, Re: [teknologia] Re: Google Web/Online Processor --> writely.com

2006-03-11 Terurut Topik David Sudjiman


James A wrote:

Karena setelah disahkannya RUU Antipornografi dan Antipornoaksi (RUU APP), 
semua ISP akan dipaksa
untuk memfilter mesin pencari karena dianggap melanggar undang-undang, 
mem-fasilitasi kemaksiatan.


Saya bisa mengerti concern-nya, tapi, namanya juga indonesia, 
prediksinya susah banget. Inget ada pepatah bilang.


Di US, everything is permitted, when the law says so
Di Sovyet (dulu), everything is not permitted, even the law says yes.
Di Indo, everything is permitted, even the law says no

--
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Big Players in Chip Design Buy Into India

2006-03-02 Terurut Topik David Sudjiman

baskara wrote:
> Setuju. Belajar desain IC belum tentu membutuhkan komputer. Modal
> pensil, kertas, dan brainware. ;-) Belajar networking juga bisa begitu
> asal caranya bener. Networking itu kan ilmu gaib, gak jelas wujudnya.
> Cukup dibayangkan dan digambar saja. =))
> btw. rekan seangkatan saya yang sekarang di Intel malaysia masih
> teriak-teriak tuh cari orang bidang desain IC. :-)

Ndak tau juga ya. Saya mungkin salah karena tidak mendapatkan angka yang 
pasti.

Kebanyakan, angkatan dibawah kita pada umumnya punya niatan kalo belajar 
komputer bisa gampang mencari kerjanya dan rata2 pada jadi sys/net-admin 
(atau programmer). Itu mungkin karena banyak rekan2 seniornya pada jadi 
begituan. Jadi, ya, 'tergantung temen' juga sih.

Mungkin kalo tempat diskusi seperti teknologia ini diperbanyak dan 
orang2 seperti MCP dan rekan2 yang lain yang kerjanya yang rada beda. 
Mungkin faktor influence seperti ini juga bisa diperbanyak.

Jadi inget dulu di warta ekonomi ada yang membahas mengenai buying 
faktor dari sebuah buku. CMIIW, saya tidak ingat secara pasti angkanya. 
10% orang beli barang karena melakukan riset terlebih dahulu, 20% orang 
beli barang karena tergantung dari orang2 riset ini, sedangkan 40% orang 
beli barang sebenarnya karena ikut2an saja. Contohnya windows, berapa 
banyak yang bener2 membandingkan produk kemudian milih Windows dan 
berapa yang ikut2an minta diinstallin photoshop n AutoCad :-).

Sama juga masalah kerjaan. Kalo networkingnya disitu2 juga, ya nda jauh 
dari pohonnya deh :-)

-- 
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info

--~--~-~--~~~---~--~~
Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google 
"teknologia" grup.
 To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com
 Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
 Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada 
http://groups.google.com/group/teknologia
-~--~~~~--~~--~--~---



[teknologia] Re: Big Players in Chip Design Buy Into India

2006-03-02 Terurut Topik David Sudjiman

m.c. ptrwn wrote:
> taon 1985 juga orang india pada masih terkena bencana kelaparan dan ada
> kejadian bencana gas beracun di Bhopal.
> 
> indonesia jelas masih jauh lebih enak saat itu. bahkan sampai pada saat
> ini.
> 
> Iya gak bang david  ? :-)

Tul! Rasanya kalo nda kepepet tuh ilmu jarang kepake. Rasanya semua pada 
tahu ttg ilmu kepepet.


-- 
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info

--~--~-~--~~~---~--~~
Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google 
"teknologia" grup.
 To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com
 Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
 Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada 
http://groups.google.com/group/teknologia
-~--~~~~--~~--~--~---



[teknologia] Re: CCIE stress

2006-02-24 Terurut Topik David Sudjiman

m.c. ptrwn wrote:
> sila telepon aja yg minat , tapi yang dicari sich memang profilenya
> ccie atau profile network developer seperti bang bas.

Mudah2an saya bisa Contact Anda. Syaratnya CCIE-kan? :-)

-- 
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info

--~--~-~--~~~---~--~~
Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google 
"teknologia" grup.
 To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com
 Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
 Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada 
http://groups.google.com/group/teknologia
-~--~~~~--~~--~--~---



[teknologia] Re: CCIE stress

2006-02-23 Terurut Topik David Sudjiman

m.c. ptrwn wrote:
> saya sih maunya anak muda indonesia komentarnya gini:  "ah masak gua
> kalah ama orang india " :-)

Gimana kalo komentarnya begini:
"Ah, lu pikir sapa India?"

(Tendensius banget ga seh)


-- 
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info

--~--~-~--~~~---~--~~
Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google 
"teknologia" grup.
 To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com
 Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
 Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada 
http://groups.google.com/group/teknologia
-~--~~~~--~~--~--~---



[teknologia] Re: Pasar MS Was: Everything Google and Google Everything Was: Saham Google Turun 12%

2006-02-23 Terurut Topik David Sudjiman

Harry Sufehmi wrote:
> On 2/24/2006 at 11:17 AM dikshie wrote:
> On 2/23/06, David Sudjiman <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> MS Router :-D
> 
> 
> XORP bisa diinstall di windows 2003 server.
> http://www.xorp.org/downloads.html
> 
> Mas Dikshie (dan yang lain), kalau mau, silahkan daftar di answer.google.com, 
> lalu balas pertanyaan saya ini:
> http://answer.google.com/answers/threadview?id=700234

Ini sama kaya ether-channel di openbsd nda ya?

-- 
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info

--~--~-~--~~~---~--~~
Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google 
"teknologia" grup.
 To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com
 Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
 Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada 
http://groups.google.com/group/teknologia
-~--~~~~--~~--~--~---



[teknologia] Re: CCIE stress

2006-02-23 Terurut Topik David Sudjiman

Adjie wrote:
> OK, tapi masih butuh inputan yang lainnya jadi biar statistiknya bisa valid

Saya tambahin deh. Saya ketemu banyak sekali orang india disini. Dari 
_semua_ orang India yang saya ketemu, cuman ketemu 1 orang yang udah 
dapet beasiswa match dari MIT, 1 orang yang mau ambil RHCE. Gitu aja deh.

Sisanya _crap_!


-- 
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info

--~--~-~--~~~---~--~~
Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google 
"teknologia" grup.
 To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com
 Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
 Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada 
http://groups.google.com/group/teknologia
-~--~~~~--~~--~--~---



[teknologia] Re: CCIE stress

2006-02-23 Terurut Topik David Sudjiman

Adjie wrote:
> wah kalau leonard gue kenal banget,  hehehe bahkan aku yang advice dia untuk
> ambil chance di Nokia Spore rather  software house di SV, kalau jadi ke SV
> bisa jadi CS nya Carlos hehehe

Ini mas Adjie dulu di Alcatel tahun 2000-an? waktu kesana lagi masang 
FreeBSD pake network installation. Mbikin ngiri aja, taon 2000 saya 
masih pake dialup :-)

BTW, tahu Leonard udah CCIE dari mana?


-- 
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info

--~--~-~--~~~---~--~~
Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google 
"teknologia" grup.
 To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com
 Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
 Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada 
http://groups.google.com/group/teknologia
-~--~~~~--~~--~--~---



[teknologia] Supporting Knowledge Was: [teknologia] Re: CCIE stress

2006-02-23 Terurut Topik David Sudjiman

Adjie wrote:
> Sebenarnya malah jadi lebih berat, karena sangat tahu detail technicalnya
> terkadang mau solved problem your self, karena tahu jadi directionnya
> langsung ke point, sedangkan dalam concept project managerial ini itu harus
> rely and delegation to others... karena  selain bisa memberi arahan tugas
> managerial juga explorer kemampuan seseorang for utk menjadi lebih expertise
> yang nantinya sangat di perlukan manager untuk next project,  jadi
> pengetahuan secara global sudah cukup untuk jadi manager yang baik, good
> manager is visioner  and know how to make it done

Mungkin ini karena pengalaman yang belum masuk ke perusahaan skala besar 
seperti Alcatel :-) Dari pengalaman saya, kadang suka eneg ngeliat para 
system analyst/solution provider pada kurang ngerti technology dan 
problem solvingnya nda mengakar dan cenderung ngatain para orang 
lapangan kurang pinter.

Jadi inget kalo di Cisco ada Top-Down design yang melihat network design 
dari sisi teknologi-nya dahulu kemudian mencoba mengakomodir masalah 
yang ada.

Hehehe, kalo jalan hidup mas Adjie seperti yang diceritakan diatas, itu 
juga bagus sekali malah. Yang saya lihat sepertinya harus ada figure 
yang baik yang bisa menjadi contoh buat kita (saya).


-- 
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info

--~--~-~--~~~---~--~~
Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google 
"teknologia" grup.
 To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com
 Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
 Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada 
http://groups.google.com/group/teknologia
-~--~~~~--~~--~--~---



[teknologia] Re: CCIE stress

2006-02-23 Terurut Topik David Sudjiman

m.c. ptrwn wrote:
> Yang bikin KESENJANGAN sosial itu adalah ...
> 
> ada anak2 yang punya ccie,mcs,rhce dlsb yang mati matian belajar dan
> berdedikasi tinggi untuk cisco,mcrosoft,redhat dkk  ; eh kemudian pada
> saat yg sama persh it tersebut enak aja hiring orang2 india yang
> sebenarnya juga gak tahu apa isi cisco,mcrosoft,redhat dan gak
> sededikasi tinggi seperti anak2 certified itu.
> 
> stori moral:
> orang it biasa biasa aja bisa berkembang asal negaranya punya it
> "bagus" ketimbang orang/individual it expert (termasuk certified) tapi
> it di negaranya kurang bagus.

Intinya memang _dedikasi_! Beberapa orang nyari sertifikasi buat biar 
gampang nyari duit. Beberapa orang lagi mencari sertifikasi sebagai 
bahan belajar. Beberapa yang lain lagi ngambil sertifikasi buat ngabisin 
allocated budget :-)

Sad but true kalo memang ada orang yang bisa dapet kerja 'tanpa punya 
dedikasi' seperti cerita diatas. Tapi, hey, nda usah ngiri, rejeki 
diudah diatur, yang penting kita sendiri juga harus ngoyo dan jangan 
cuman berpangku tangan :-)

-- 
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info

--~--~-~--~~~---~--~~
Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google 
"teknologia" grup.
 To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com
 Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
 Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada 
http://groups.google.com/group/teknologia
-~--~~~~--~~--~--~---



[teknologia] Re: CCIE stress

2006-02-23 Terurut Topik David Sudjiman

Adjie wrote:
>  Project managment profesional
> 
> ini juga banyak di minati India kalau di liat dari statisticknya 30
> banding 1 dengan Indo

PMP itu salah satu sertifikasi yang memang konsentrasi untuk project 
management dan bisa dikatakan sebagai salah satu batu loncatan ke 
jenjang managerial.

Bagusnya seh, punya CCIE, MCSE, RHCE, ambil MBA lalu ambil PMP. Itu 
namanya baru belajar bertanggung-jawab terhadap ilmu dan bukan cuman 
ngejar duit aja :-)

IMHO, kan bagus kalo tech-nya dalem baru naek ke mgmt. CMIIW

-- 
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info

--~--~-~--~~~---~--~~
Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google 
"teknologia" grup.
 To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com
 Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
 Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada 
http://groups.google.com/group/teknologia
-~--~~~~--~~--~--~---



[teknologia] Re: CCIE stress

2006-02-23 Terurut Topik David Sudjiman

Adjie wrote:
> oh setahu saya udah deble deh dia
> tapi kalau liat certification dia berderet gitu sampe pusing bacanya hehehe

Tuh orang ga ada matinye! sertifikasinya banyak banget sampe kadang gue 
cuman bisa kagum bin heran. Gimana saya bisa pertanggung-jawabkan semua 
ilmu melalui certifikasi yang ada ya? apa semuanya masuk bener2 di otak 
secara permanen?

-- 
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info

--~--~-~--~~~---~--~~
Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google 
"teknologia" grup.
 To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com
 Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
 Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada 
http://groups.google.com/group/teknologia
-~--~~~~--~~--~--~---



[teknologia] Re: Pan IIT India & sedikit info

2006-02-22 Terurut Topik David Sudjiman

Dicky Arinal wrote:
> Cina memang gila! Boleh jadi sekarang produknya cuma HuaWei, tapi liat
> 50 tahun kedepan...

IMHO, Ini bukan masalah pinter secara teknis. IMHO, Cina, kalo 
management-nya masih kaya encek2 ga bakal sustain. Punya teknologi tapi 
ga punya system marketing and management yang bagus, ya berabe. Juga 
kalo Huawei ngikut CSCO terus tapi nda inovasi, juga berabe. Tanya dong 
sama yang kerja di Juniper. Kenapa Juniper bisa punya pasar yang beda 
sama CSCO. :-)

-- 
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info

--~--~-~--~~~---~--~~
Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google 
"teknologia" grup.
 To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com
 Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
 Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada 
http://groups.google.com/group/teknologia
-~--~~~~--~~--~--~---



[teknologia] Pasar MS Was: Everything Google and Google Everything Was: Saham Google Turun 12%

2006-02-22 Terurut Topik David Sudjiman

m .c. ptrwn wrote:
> lex, banyak banyakin dong orang microsoft , .NET , .asp minded di
> teknologia , biar "kekuatanya" berimbang dengan "kekuatan yang lain" ..
> he he he :-)

IMHO, nda bermaksud bashing. Hanya minta pendapat rekan tentang pasar MS 
sebenarnya dimana dan head-to-head dengan apa.

MS Desktop memang lebih baik dari Linux, karena memang bukan lawan 
tandingnya. Hanya saja, MS Desktop tertinggal jauh dengan OSX punya. 
Jadi MS Desktop vs. OSX harusnya.

MS Server bukan lawan Linux server, apalagi dengan varian posix lainnya. 
MS Server punya pasar sendiri dan relatif nda punya lawan. Karena Linux 
server punya 'lawan' sendiri di ladang posix.

MS Exchange, meskipun ada OpenExchange, tapi MS udah jauh melakukan 
inovasi dalam hal business framework, mungkin kalo boleh di sejajarkan 
pesaing yang paling dekat adalah Lotus Notes. (iya, saya aware kalo 
sebenarnya Lotus Notes yang punya inovasi)

Ms Office, anyone?

MS Router :-D

Moga2 nda jadi thread panjang kaya yang dulu2 :-) Intinya sebenarnya 
bukan mana yang lebih baik, hanya pengen tahu dari segi pangsa pasar, 
pesaingnya siapa saja?

-- 
thx
David Sudjiman

http://www.davidsudjiman.info

--~--~-~--~~~---~--~~
Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google 
"teknologia" grup.
 To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com
 Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
 Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada 
http://groups.google.com/group/teknologia
-~--~~~~--~~--~--~---



[teknologia] Re: mengadaptasi cara TKI/TKW untuk membangun dunia IT indonesia.

2006-02-19 Terurut Topik David Sudjiman

m.c. ptrwn wrote:
> Kalau yang Mister Inovator/Motivator itu dalam dirinya ada sekala
> prioritas , mau apa dia 5 tahun ke depan , 10 tahun ke depan dan untuk
> berjuang mencapai cita citanya harus ngapain. Kalau sama "makanan" aja
> sudah kalah, ya mending gak usah dibidang IT yang harus terus menerus
> update dengan teknologi dan belajar seumur hidup ini.

bukannya dikasi rokok ma kopi aja idup? (Ma ceki buat hiburan) :-)
SOL

thx
.dave

--~--~-~--~~~---~--~~
Anda menerima pesan ini karena Anda tergabung pada grup Grup Google 
"teknologia" grup.
 To post to this group, send email to teknologia@googlegroups.com
 Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
 Untuk pilihan lainnya, lihat grup ini pada 
http://groups.google.com/group/teknologia
-~--~~~~--~~--~--~---



[teknologia] Re: Linux filesystems (desktop)

2006-02-15 Terurut Topik David Sudjiman


Andre Kusuma wrote:

ya karena processing resourcesnya lebih baik digunakan untuk aplikasi2
lain dalam satu server itu, itu asumsi saya.
tapi ya seperti om Ronny bilang, profile don't speculate. nunggu
benchmarknya ah :)


http://www.samag.com/documents/sam0602j/
http://www.samag.com/documents/sam0603h/

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: (very off-topic) makanan indonesia

2006-02-12 Terurut Topik David Sudjiman


Ronny Haryanto wrote:

Hah? Serius? Di Sydney? Bawang merah mah di mana2, sampe supermarket
bule juga ada kadang2. Emang rada mahal, saya sendiri replace bawang
merah dg bawang bombay (atau red onion) sebisa mungkin. Trus bawang
goreng juga di chinatown banyak banget, ada yg seplastik gede cuma $6
bisa tahan setahun lebih (dimakan org serumah bertiga).


Sorry, baru konfirmasi sama Istri, katanya di ChinaTown ada, tapi 
jarang. Bawang goreng di ChinaTown? Tau deh, biasanya beli sebungkus 
gede di toko Randwick.


thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info



[teknologia] Re: makanan indonesia Re: great article on speed reading

2006-02-12 Terurut Topik David Sudjiman


m .c. ptrwn wrote:

- Porsi dikit, harga mahal


Makanan eropa lebih gila lagi. Porsi jauh lebih dikit, dan jauh lebih 
mahal :-)



- resto indonesia di LN biasanya kokinya (sorry agak agak sara)
chineese-indonesian , jadi rasanya sudah di"sesuaikan" ..


Dimana-mana emang harus gitu. Coba aja jualan nasi pecel. Beda lah 
kualitas jogya sama luar negeri.



- Tata ruang dan lokasi resto indonesia gak bagus , beda banget
"ambience"nya ama resto india dan thailand.


Ndak juga, pernah juga ketemu disini restoran Jimbaran. Keren seh, cuman 
mahalnya nda ketulungan. Tempat ini memang buat para kantong 'bule'  :-)


btw to Ronny, pernah ke Jimbaran Ron?


- orang indonesia di luar negeri sedikit (dan resto indonesia di luar
jual "pork" jadi gagal menggaet pasar strict muslim).


Disini (Oz, Sydney) Resto indo ampir nda pernah ketemu pork, kecuali 
memang Chinese Food.



- Makanan orang indonesia kalo masak sendiri di rumah jauh lebih enak


Wah, itu tergantung tingginya ilmu memasak.


Anyway saya bukan fans berat makanan Indonesia , tapi seperti rekan
Arie Reynaldi saya penggemar berat Tunjang, Otak,Usus dkk alias Makanan
Minang :-)


Bwahahaha, coba kalo ngasi tahu orang bule bahwa orang indo suka makan 
otak :-)




[teknologia] Re: makanan indonesia Re: great article on speed reading

2006-02-12 Terurut Topik David Sudjiman


baskara wrote:

Di Jepang juga kesannya sama. :-)
Tapi, memang susah mengatur rasa masakan Indonesia. Kalau memakai rasa
aslinya, terlalu pedas. Itu komentar teman lab saya yang transit di
Jakarta saat liburan tahun baru lalu.
Katanya, "Terlalu pedas, tapi Fanta-nya lebih enak daripada yang di Jepang." :))
Masakan Thailand, meskipun di menunya diberi tanda gambar cabe 5 biji
(dari skala 1-5), setelah saya cicipi, tidak pedas2 amat. Masakan
minang masih lebih hot. :-)


Pernah dulu ngajakin istri makan tom-yum di resto Thailand. Karena 
keseringan dapet yang kurang pedes, saya harus katakan "Extra, extra, 
extra, extra, extra hot! Don't Forget! Very, very, very, very, very 
hot!" Trus sama orangnya dijawab "Hahahahaha, you must be Indonesian :-)"



Menurut saya, kekurangan masakan Indonesia di LN = bumbu. Susah
mencari bawang merah, terasi, dan keluarga bumbu lainnya, dengan harga
yang relatif murah. Kalau dimasak dengan bumbu lengkap, saya yakin
orang2 di luar akan selalu minta tambah. he3x. *ngelirik andhi yang
pernah jadi sponsor masak*


Terasi, disebut juga Belacan, itu suka ada di toko Vietnam/Korea/Indo/Asia.

Tapi buat nyari bawang merah, yang suka disebut brambang merah, sampai 
sekarang belum bisa dapet. Jadi makan soto ayam bawang gorennya harus 
import dari Indo.


[teknologia] Re: Sekolah rodi

2006-02-10 Terurut Topik David Sudjiman


Arie Reynaldi Z wrote:


Sebenernya sedih sih.. Tapi mau tanya, apakah beban anak2 sekarang
lebih berat dengan jaman 80 an dulu ? Kayaknya waktu waktu itu isi tas
juga udah 10 kilo'an.. buku bawa banyak, terus tebel2 (buku tulis pake
yang 100 halaman). Dan sampai sekarang, bisa juga kita selamat..
Mungkin ngga' anak sekarang yang manja ? Kalo manja, kapan bisa menang
lawan orang India ? Ya gak Carlos..

  

Sambil sharing juga keadaan sekolah di Oz.

Temen saya kebetulan dari orang biasa yang orang tuanya kerja di pabrik 
tapi pengen banget punya anak sekolah di tempat top. Katanya seh, 
sekolah yang dituju ini menyediakan beasiswa tiap tahun sedangkan biaya 
pertahunnya sendiri kurang lebih 20,000 AUD pertahun. Ini sekolah kaya 
SMP gitu.


Kebetulan saya tinggal dilokasi dimana ada 3-5 sekolah SMP-SMA-nya. 
Sering ngelihat anak2 sekolah masih kecil2 sudah bawa tas ransel yang 
gede2 banget, kira2 bisa dimasukkin  2-3 tas notebook yang 
fully-loaded!. Ndak jarang juga nglihat mereka sudah bukan bawa tas 
ransel lagi, tapi sudah bawa tas glinding kaya orang travel gitu. Iya, 
kalo ga salah nih tas segede tas Nike yang biasa dipake orang2 buat 
pergi maen basket.


Kembali lagi ke masalah beban study anak2 jaman sekarang. Saya kurang 
tahu apakah ini berat atau tidak, karena secara jujur saya belum pernah 
ngalamin sendiri. Dulu seh waktu SMP biasa2 aja dan malah sempet 
ngebolos n maen dikali nyari cuyu.


Dari sisi pengajar, saya kira mereka yang pertama kali mengutarakan kalo 
mereka cukup kasian melihat anak2 yang harus mengikuti kecepatan 
kurikulum sekarang. Beberapa pengajar sering juga mengatakan untuk skip 
beberapa pertanyaan anak2 hanya karena masalah mereka harus 
menyeleasikan bahan pelajaran. Terlepas apakah anak2 ngerti ato ndak.


BTW, dua tahun lalu saya liat ada lowongan kerja untuk level para MBA. 
Salah satu syaratnya adalah umur less than 25 tahun :-)


Anyway, just my two-cents

thx
.dave
http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: The Internet's most versatile HTML editor

2005-12-21 Terurut Topik David Sudjiman

On Thu, Dec 22, 2005 at 12:37:50AM +0900, Achmad Husni Thamrin wrote:
> Eh, ikutan juga. Hidup vi! :)

Hidup BlueFish!

(Ngaciir...)

Saya pake bluefish karena bisa langsung lihat hasil html-nya. Itu saja
seh. Belum tau kalo di vi(m) gimana.

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Agilent Chips/Semiconductor HQ dan R&D Pindah ke Singapura.

2005-12-21 Terurut Topik David Sudjiman

On Wed, Dec 21, 2005 at 05:42:08AM -, Muhamad Carlos Patriawan wrote:
> Wah saya bukan gamers,bagaimana cerita dan hubungan antara PS3 dan BEP
> ?

http://arstechnica.com/news.ars/post/20051215-5774.html

"The real issue for Sony, however, is timing. The company has sunk
billions and billions of dollars into the PS3, including nearly US$2
billion on the Cell processor alone. And while the company has proven
itself capable of turning around and making big profits on big
expenditures with the PS2, this time the situation could play out
differently. Microsoft's Xbox 360 has come to market first, and there
are questions as to when the PS3 would hit shores in North America and
Europe. Currently a Japanese launch in the spring is expected, but it
could be several months before we see units stateside."

Kelihatannya ini investasi besar untuk memperbesar life-span produk ps3,
jadi meskipun BEP-nya lamban, memang hal tsb sudah diperkirakan
sebelumnya. 

Yang beginian ini, kan nda bisa maen feeling, kudu pake analisa pasar
(experience + knowledge) yang matang.

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Agilent Chips/Semiconductor HQ dan R&D Pindah ke Singapura.

2005-12-20 Terurut Topik David Sudjiman

On Tue, Dec 20, 2005 at 09:51:43PM -, Muhamad Carlos Patriawan wrote:
> Experience di sektor apa dulu nich ? :-)

Sektor apa saja.

Example persh. skala enterprise. Biasanya mereka sudah mempunya
knowledge dan experience yang cukup baik dan sistematis. Bahkan sudah di
jadikan sebagai asset perusahaan dan dimanage secara professional.

Example persh. skala kecil. Yang ini biasanya tidak di anggap sebagai
asset dan dikelola secara traditional. Hal ini karena masalah yang ada
masih relatif sederhana.

Contoh yang lebih sederhana. Mas Carlos punya knowledge dibidang
tertentu dan saya punya modal. Kita join bikin persh. Kalo salah satu
ilang, berarti saya atau mas Carlos  kehilangan sebuah asset.

Contoh yang sangat lebih lebih sederhana. Ini mah under our nose :-)
Bagi yang kurang punya pengalaman nge-bid di proyek pemerintah, rasanya
perlu belajar banyak :-)

> Dari dulu sebenarnya juga sudah jaman instant,sekrang malah agak
> mendingan.
> Ini  mungkin akibat sistem kebijakan politis-ekonomi ekonomi orde baru
> dimana perusahaan swasta bisa cepat jadi kaya dengan cara mendapatkan
> proteksi dari pemerintah.
> 
> Kompetensi individu ya ngapain diperhatiken,lho ngapain kerja keras,kan
> sudah monopoli.

Yang ini saya kurang mahfum deh :-)


> PS3 apa sich ?

Itu lho, yang cpu-nya pake Cell ;-)

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Agilent Chips/Semiconductor HQ dan R&D Pindah ke Singapura.

2005-12-20 Terurut Topik David Sudjiman

On Wed, Dec 07, 2005 at 08:13:58AM -, Muhamad Carlos Patriawan wrote:
> Contoh realnya nich,mudah2an gak menyindir siapa-siapa,ini sebagian
> bekas student Indonesia di LN yang kebetulan golongan "yang punya duit"
> karena dibiayai orang tua,pulang ke Indonesia buka franchise model
> copy-paste dari "merek" yang sudah established di negara barat.Walhasil
> lebih banyak yang jatuh.

Capital, Market, Experience, and Resource.

Capital ada, Market ada (ato bisa dicari), Resource ada. Experience?

Sekarang jamannya instant, buka perusahaan maunya cepet BEP, ato cepetan
IPO biar dapet cash. Kabar mengenai PS3, BEP-nya butuh waktu yang
relatif lebih lama dibanding para competitornya, jauh lebih lama.

Prosesnya itu lho, yang nda semua orang mau jalanin.

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Term n privacy sebuah blog

2005-12-15 Terurut Topik David Sudjiman

On Thu, Dec 15, 2005 at 11:39:32PM +0700, Yulian Firdaus H. wrote:
> Sebelum berbicara isi atau penafsiran, lebih baik hal-hal teknisnya
> diperjelas tanggung jawabnya, karena ramenya di blog bisa dipermudah
> secara semantik, misalnya:
> * Setiap paragraf yang ditulis penulis blog adalah sepenuhnya tanggung
>   jawab penulis blog
> * Setiap kutipan adalah tanggung jawab pemilik kutipan tersebut
> * Setiap gambar/multimedia adalah tanggung jawab penulis blog, kecuali
>   disebutkan khusus atau tautan dari luar blog tsb

Gimana kalo pertanyaannya lebih mendasar lagi. Apakah bisa jikalau Terms &
Conditions (TC) memang diberikan, akan dapat dipertanggung-jawabkan
secara hukum, apalagi dengan kultur di Indonesia?

Memang, kita tidak bisa menyalahkan kultur hukum dan malah berpangku
tangan. Sebaiknya memang ada TC, meskipun kulturnya nda mendukung, yang
penting kita duluan yang ambil langkah preventif atau mungkin lebih baik
disebut langkah mendidik.

Tetapi, jika ditarik lebih jauh, kalo memang isi dari blog adalah catharsis
(and narsis) apakah perlu diberi TC?

Yah, berpulang lagi kepada pemilik blog, apakah tulisannya 'cukup
berbahaya' untuk diabaikan tanpa TC.

Untuk bahan diskusi lebih jauh, bagaimana kalau kita lihat kasus blog
dibawah ini? Perlu atau tidakkah pemilik minimsft tetap menjadikan
dirinya anonymous? Apakah bisa digeneralisasi bahwa anonymous itu
identik dengan inferiority? Kalo sudah begini, apakah masih diperlukan
TC?

Adalah http://minimsft.blogspot.com/. Blog ini disebut2 sebagai
Microsoft's Deep Throat yang banyak memberi kritikan dan frustration
terhadap perusahaan yang mengeluarkan dirinya (mereka?).  Anonymous,
ternyata iya. Karena memang hal yang seperti ini sebaiknya diberikan
anonymous melihat tingkah laku MS yang terlanjur infamous itu. 

Yang lebih aneh lagi ketika some people just don't want to take the 
pride bahwa informasi tersebut merupakan racikan bagian dirinya. Ndak
tahu deh kalo menurut mbah Maslow ini udah tingkat berapa, tetapi yang
pasti, existensi pribadi sudah lebih tidak terlihat.

Jawaban saya sederhana saja. Terkadang kita perlu mengabaikan
nara-sumber dimana informasi diberikan. Dulu saya pernah ngomong di
milis sebelah, apakah kalo saya yang ngomong jadi kurang bermakna? Padahal
informasi dan kata-kata yang diberikan sama. Lebih baik melihat makna
dari informasi tersebut daripada mencari makna dari pemilik informasi
tersebut. Saya sih "cukup Jawa" (Kata Armando) to keep the mouth shut!
Sekali lagi Ignorance is a bliss, dan ini bukan merupakan ketakutan
untuk untuk berbicara, tetapi malah sebagai ungkapan ignorance saja.

"Irrational Exuberance," kata mbah Greenspan.

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Term n privacy sebuah blog

2005-12-15 Terurut Topik David Sudjiman

On Thu, Dec 15, 2005 at 08:24:51AM +0700, Andriansah wrote:
> Jadi apa seharusnya setiap blog harus mencantumkuan term & privacynya?

Sebenarnya, meskipun sudah dicantumkan Term & Privacy, sebuah website
ndak langsung jadi 'kebal'. Bagaimana juga hukum lokal tetap menjadi
pegangan.

Waktu itu saya juga pernah dengar masalah Disclaimer yang suka
dicantumkan pada email yang dikiranya dapat membuat pengirim (dan
penerima) menjadi 'kebal'. Hal ini relatif juga, tergantung pada kaidah
hukum lokal.

Contoh yang lain misalnya, saya menjual barang dan sudah dicantumkan
bahwa segala ketentuan barang yang akan dijual adalah salah satunya
barang tidak bisa ditukar. Kalo di Australia, tetep aja nda berlaku. Lha
wong pernah ada orang beli sepatu udah dipake setaon, terus ngamuk minta
duit balik katanya sepatunya setaon udah jebol. Yo wis, yang waras
ngalah :-)

Untuk Blog, memang mau ngasi Term & Condition gimana?

Options
- Segala bentuk informasi yang ada pada website ini tidak dapat
  digunakan sebagai bukti hukum.
- Segala bentuk informasi yang ada pada website ini diluar
  tanggung-jawab pemilik website (Lho ini blog apa terasi?)
- Pokoknya bukan saya! :-D

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Article: reverse brain drain to India from US

2005-12-06 Terurut Topik David Sudjiman

On Wed, 7 Dec 2005, boy avianto wrote:
> > Btw ini **bukan** jawaban saya yah,
> > tapi penemuan Mas Heinen di Flight Capital atas apa yang dilakukan
> > pemerintah China biar China tidak jadi gurun pasir:
> 
> Jadi agak tabrakan ya antara 'ketergantungan' pada kebijaksanaan
> pemerintah dengan keinginan 'mandiri' tanpa bantuan pemerintah...
> 
> Jadi lucu sendiri, di satu pihak ingin rasanya menciptakan oase di
> tengah gurun pasir ini tapi di lain pihak, di tempat lain ada lahan
> subur yang menunggu untuk digarap.

Dipikirnya kalo ada yang invest ke indo itu _jauh_ lebih baik daripada 
orang indo sendiri yang invest. Begitukah?

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Mutt untuk News (NNTP) reading.

2005-12-06 Terurut Topik David Sudjiman

Alo, 

Ada rekan(2) yang menggunakan mutt untuk news (NNTP) reading? bisa share?
Saya baru mencoba pine dan thunderbird. Pengen tahu gimana dari rekan2 
yang menggunakan mutt.

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Startup Kits Re: Media Online: http://www.wartakita.com/

2005-12-04 Terurut Topik David Sudjiman

On Sun, 4 Dec 2005, Muhamad Carlos Patriawan wrote:
> Saya sebenarnya sudah tahu sich dimana markasnya :) ,
> ini menarik karena hal ini pas digunakan untuk perbandingan
> produktivitas di hi-tech environment.
> 
> ~Pengamatan:
> 
> Valley:
> Di Valley engineer bisa sangat produktif karena jarak rumah-kantor
> hanya 3 sampai 20 menit,kecuali kalau engineernya milih tinggal di SF
> misalnya(yg waktu drivingnya 40-50 menit)
> 
> Indonesia:
> Mungkin Bandung dan tempat lain lebih cocok karena faktor ini ya untuk
> industri hi-technya.Kalau di Jakarta,kebanyakan sudah stress dulu
> karena hal-hal non-teknis seperti mact 1 s/d 2 jam untuk di jalan
> saja.
> 
> 
> Bangalore:
> Bangalore infrastrukturnya buruk,rata-rata waktu kantor-rumah sekitar
> 20 menit-45 menit (traffic jam-nya tidak seburuk di Jakarta).Untuk
> bantu produktivitas, perushaan seperti HP menyediakan "bus" untuk
> transportasi pegawainya. Note: Infrastruktur transportasi umum India
> jauh lebih buruk dibanding Indonesia.

Pak Carlos,

Assume saat ini kita bicara IT startup company. Bukankah om Friedman 
bilang kalo sebenarnya hal ini sudah merupakan hal yang relatif?

Memang sih, harus dilihat perkasus, kerjaan gimana yang tergantung 
physical presence.

Boleh dibilang saya dulu termasuk beruntung bisa naek motor dari Sudirman 
ke Bintaro, coba saya naek mobil. Bisa pura-pura lembur mulu :-)

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Startup Kits Re: Media Online: http://www.wartakita.com/

2005-12-04 Terurut Topik David Sudjiman

-BEGIN PGP SIGNED MESSAGE-
Hash: SHA1

On Sun, 4 Dec 2005, Budi Rahardjo wrote:
> Seriously. Sarang INDOCISC itu di belakang rumah saya. ;-)
> Ada 2 s/d 10 orang (kalau semua datang plus anak magang) di rumah
> setiap harinya.

Jadi inget film Pirates of Sillicon Valey. SJ buat sarang pertama di 
garasi.

Moral of the story, kalo mau beli rumah, make sure punya garasi/backyard 
yang gede n daya listrik + broadband yang cukup. Just in case.
 
thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info
-BEGIN PGP SIGNATURE-
Version: GnuPG v1.4.1 (GNU/Linux)

iD8DBQFDk5Une6whkk06i8cRAojZAJwOXJeAZNb7hagknkpT3dgeVV53+wCfXfeJ
oA88N0EHELBl2yir6BA4SOI=
=hXBB
-END PGP SIGNATURE-



[teknologia] Re: Google (was: Re: Gosip IT :) )

2005-11-21 Terurut Topik David Sudjiman

On Sun, 20 Nov 2005, Muhamad Carlos Patriawan wrote:
> Hehehe..iyalah, makanya growthnya Google menurut kebanyakan analyst
> masih bisa unlimited karena mereka mencoba bisnis model yang gak
> terbayangkan sebelumnya.

Sebelumnya makasih buat pak Carlos yang sudah memberi penjelasan seberapa 
kuatnya Google secara keuangan.

Saya sendiri masih kurang yakin, apalagi dengan historic DotCom Bubble 
yang memang intinya sederhana, 'not to be able to show the money!'. Apakah 
kata mantap secara keuangan itu sama dengan liquiditas?

Google memang ndak ada mati-nye memberi terobosan baru dan ternyata laku. 
Contoh sederhana adalah mp3 player dari mac (ipod). Itu kan sama saja 
ngerubah behaviour orang dari make walkman ke mp3 player dan bukan 
cuman itu saja, Apple kan bukan pemain baru buat mp3 player, tapi, kalo 
ngomong mp3 player orang banyak ngambil contoh kasus ipod. (inget Sony 
mbikin minidisc player tapi nda laku?)

Sekarang Google, saya sekali lagi masi bingung dan setuju sekali kalo 
sebenarnya apa yang Google punya sekarang masih berupa prediksi dan 
expectasi saja dan belum bisa di convert ke duit. Sentimen consumer juga 
masih terlalu tradisional sehingga masih melihat/mengeneralisir kalo 
Google itu 'menjual'. Padahal, yang Google punya dan berhasil dengan cukup 
baik adalah search engine-nya. Yang lain, sementara ini masih nebeng, tapi 
orang langsung percaya. 

Contoh yang rada sederhana yang lain adalah, bukunya Robert T. 
Kiyosaki. Buku pertama bagus, sangat bagus dan inspirasional malah. 
Eh, buku2 berikutnya malah punya kesan mengada-ada (exagerating).

Hanya mencoba melihat dari arah yang berbeda saja.

CMIIW.

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Google (was: Re: Gosip IT :) )

2005-11-19 Terurut Topik David Sudjiman

On Sat, 19 Nov 2005, Muhamad Carlos Patriawan wrote:
> Anyway,minggu ini Google resmi secara finansial lebih besar dari Cisco 
> Systems. Semoga Bertahan dan terus berinovasi tanpa henti.

Menarik! Bisa lebih jelas (+data) untuk arti 'secara finansial lebih 
besar'?

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Internet Mahal

2005-10-19 Terurut Topik David Sudjiman


On Wed, 19 Oct 2005, Patriawan, Carlos wrote:
> profit "margin"  :) ...harusnya ada survey ISP mana yang sudah 
> untungdan untungnya berapa lama setelah mereka start operasi...isp 
> yang pertma kali mencapai ROI adalah isp X setelah beberapa tahun 
> opeasi.

Kalo ga salah profit tertinggi yang bisa dicapai dari tiap ISP kan 
tergantung dari strategi penjualan paket internetnya. Kalo dulu pada 
inget, kaya make program linier saja. 

Tetapi ini kan faktornya jauh lebih banyak. Yang paling sederhana ada 
pengalokasian dari banyaknya BW yang dibeli, brapa yang dijual, bagaimana 
strategi penjualannya. Berapa persen dikasi ke corporate, ke dialup, ke 
cable internet, dsb. Dari sini bisa dilihat proyeksi awalnya. Hal ini juga 
nda bisa maen jual sebanyak2 ke dial up atau ke corporate tanpa memikirkan 
berapa margin maksimum yang bisa didapat.

Tetapi itukan diatas kertas, setelah dilempar ke pasar, dengan segala 
parameter indonesia yang nda karuan, itung2an jauh dari kata 
implementable.

Pantes ajah kalo beberapa ISP yang bisa survive adalah isp yang sudah 
cukup banyak makan asam-garam dilapangan.

Hal yang beginian ini nda bisa diterangkan seperti 1+1=2 karena gimana 
juga segmentasi pasar tiap ISP juga beda.

Karena infrastructure tiap ISP beda, marketing strategy-nya juga beda, 
plus kondisi lapangan juga beda, makanya untuk bisa _memahami_ survey 
diatas, meskipun survey mudah dilakukan, adalah sulit karena persamaan 
yang bisa digunakan di tiap ISP itu kurang feasible dan nda mudah dipahami 
bagi tiap ISP yang lain.

Ah, feasibility study memang sucks. Bukannya ngasi jalan terang malah 
nakut2in dengan apa yang kita tidak bisa lakukan.

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: ada yang terkena bujuk rayu lagi nih

2005-08-10 Terurut Topik David Sudjiman

On Thu, 11 Aug 2005, Firdaus Tjahyadi wrote:

> 
> sudah baca ini 
> 
> http://www.detikinet.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/08/tgl/11/time/112350/idnews/420246/idkanal/417
> 
> saya udah cek langsung kesini
> 
> http://www.bpkpenabur.or.id/staff/ph/index.php?option=com_content&task=view&id=75&Itemid=2
> 
> memang bujuk rayu marketing microsoft hebat euy
> dapet 1 komputer cuma $2,5 
> 
> ada komentar ?
> atau ada yang mau menyusul
> pak fajar priyanto ada di milis ini nggak, kalo ikutan ceritakan dong
> gimana perjuangannya sampai microsoft bisa masuk dengan harga
> $2,5/komputer nanti siapa tahu ada yg mau ikut
> 

ini baru bagus, jadi memang harusnya customer punya bargaining power. 
Hanya saja, kok 'too good to be true' ya?


"Kita nggak asal jual lepas saja. Tapi kita juga tetap maintain mereka," 
ujar Andreas Pardyanto, Public Sector Manager PT Microsoft Indonesia. 
"Mereka dapat meng-upgrade produk Microsoft (yang sesuai perjanjian-red) 
free of charge," tambahnya.


Emang bisa ya upgrade gratis? sampe kapan? mpe vista? ato salah ngutip, 
yang harusnya free update?


thx 
.dave

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Mighty Mouse

2005-08-03 Terurut Topik David Sudjiman

On Wed, 3 Aug 2005, rofiq wrote:

> 
> Apple baru aja rilis disain barunya untuk multibutton mouse, seperti
> biasa para blogger langsung menyambut dengan antusias. Fitur menarik
> buat saya adalah button kecil yg bisa digoyang 360' keliatannya sangat
> berguna, tapi disisi lain sensornya masih menggunakan optical shg masih
> perlu digeser2.
> 
> Bentuknya emang imut tapi apa benar bakal lebih enak dipake ya :-?

Saya kurang tahu dan ndak pernah make barang dari Apple. Cuman, kenapa 
ndak mbikin yang versi wireless-nya ya?

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Langganan bandwidth dari luar ?

2005-07-13 Terurut Topik David Sudjiman

On Wed, 13 Jul 2005, Ronny Haryanto wrote:

> On Wed, Jul 13, 2005 at 12:16:20PM +0200, boy avianto wrote:
> > Kalau benar berarti monopoli Telkom memang keterlaluan =(.
> 
> Kapan sih katanya monopoli ini mau dicabut?


Kenapa monopolinya yang harus dicabut? Telkom ajah yang dicabrut!

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: Langganan bandwidth dari luar ?

2005-07-12 Terurut Topik David Sudjiman


On Wed, 13 Jul 2005, Ronny Haryanto wrote:
> Saya bukan pengacara atau ahli hukum, dan saya nggak bisa konfirmasi.
> Hanya spekulasi aja.
> 
> Kalo membuat ISP sendiri (P di ISP = provider) dg tujuan menjual
> kembali, maka saya bisa mengerti mungkin kenapa illegal.
> 
> Kalo sekedar berlangganan utk dipake sendiri saya nggak ngerti kenapa
> mesti jadi illegal (regardless hukumnya sebetulnya gimana).
> 
> Soal hukum penjara utk hal ini (regardless hukumnya gimana) menurut
> saya pribadi sih kurang masuk akal ya. Hukumnya harusnya denda, dan
> kalo gak bisa bayar denda baru penjara itu lebih masuk akal kayaknya.
> 
> Penasaran juga apakah benar UU/peraturannya ada, dan latar belakang
> pemikirannya apa.
> 
> Ronny

Saya juga ndak ngerti masalah beginian, hanya mencoba generalisir saja.

Mau dipake sendiri atau dijual, kalo masalah tangkap-menangkap itu ndak 
ada juntrungannya. Yang penting tangkep dulu, urus kemudian.

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: ipconfig /all di Linux ?

2005-06-28 Terurut Topik David Sudjiman

On Tue, 28 Jun 2005, Harry Sufehmi wrote:
> Trims, jadi ceritanya kemarin itu ada masalah dengan koneksi Internet di
> kantor, dan saya curiga ada masalah dgn DNS servernya. Tapi karena DNS-nya
> diset oleh server DHCP ISP, saya tidak tahu IP address dari DNS servernya /
> bukan di-set manual di resolv.conf.
> Kalau di windows kita bisa dilihat dengan perintah ipconfig /all tsb.

kalo memang mau tahu alamat dhcp server, bisa dicoba pake arp -a ndak? 
dengan asumsi bhw client akan broadcast dan punya arp tablenya.
 
thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info


[teknologia] Re: The People Own Ideas!

2005-06-15 Terurut Topik David Sudjiman

On Thu, 16 Jun 2005, The_Eye_In_The_Sky wrote:
> Jadi heran sendiri, padahal jaman kuliah, dengan uang saku beli software
> asli, dan semangat ngajarin orang. Yang saya takutkan dari perkembangan
> software sekarang ini adalah matinya proses reward and contribution ke
> software development + support itu sendiri, karena kemalasan manusia
> sendiri. Kalo bisa gratis dan tinggal disuapin, kenapa kudu bayar dan
> usaha?

Dulu masih suka denger khotbah kalo pake OpenSource S/W itu keuntungannya 
kita bisa lihat source-code-nya dan ngoprek sendiri. Sekarang baru tahu 
kalo saya cuman kelas leech dan mungkin juga masih banyak orang yang 
melakukan hal yang sama.

Reward n contribution? saya sih ndak sepinter itu bisa ngasi kontribusi. 
Paling juga bisa make doang buat nyari duit.

BTW, tidak mencoba untuk generalisasi, dulu waktu di SD katanya negara 
kita merupakan negara yang suka gotong-royong atau saling membantu. 
Contohnya saja kalo bersiin got dan siskamling (hayo ngaku, sapa yang 
masih suka menjadi financial supporter :-). Apakah ini juga berlaku juga 
untuk Software development?

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info
http://davidsudjiman.blogspot.com


[teknologia] Re: Fwd: Pusat Riset Microsoft

2005-06-15 Terurut Topik David Sudjiman

On Thu, 16 Jun 2005, The_Eye_In_The_Sky wrote:

> 
> On Thu, 2005-06-16 at 04:04 +0700, Budi Rahardjo wrote:
> 
> > 
> > Hmm... seharusnya tidak bisa perusahaan tersebut memotong pajak tanpa 
> > pegawainya punya NPWP. Waktu saya kerja di Canada pun saya punya 
> > "NPWP"nya sono sehingga ketika gaji saya dipotong untuk pajaka, di 
> > akhir tahun saya mendapatkan slip bukti pemotongan gaji/penyetoran 
> > pajak sehingga saya dapat melakukan klaim atas kelebihan bayar pajak. 
> > Jadi agak aneh kalau perusahaan memotong gaji untuk pajak tanpa 
> > memberikan slip pemotongan pajak. (Atas dasar apa dia memotong gaji?)
> 
> Wah menarik juga pendapat anda di atas ini, soalnya saya sudah kerja di 
> 2 company MNC di Indonesia yang menganut auto inclusion seperti di atas, 
> gaji sudah dipotong pajak otomatis tanpa saya punya NPWP.
> 
> Kalau di Singapore walau ada auto inclusion, tapi cuman informasinya 
> yang automatic di declare ke kantor pajak, tapi bayarnya tetap terserah 
> subyek pajak sendiri.

Saya cuman bisa gigit jari ngelihat tingkah polah (para petugas) pajak di 
indo. Ndak perlu cerita kaya gimana juga karena saya ndak punya perusahaan 
di Indo jadi ndak perlu takut2 amat. Kecuali memang kalo masalah NPWP. 
Setidaknya dikantor saya dulu setiap pajak yang dipotong dari kantor, 
setiap akhir tahun finansial, tiap pegawai dikasi kaya form pelaporan 
pajak bahwa kantor saya sudah mbayarin pajak buat saya sebesar X rupiah. 
Sehingga nantinya bisa jadi bukti kalo saya bayar pajak. Form ini menjadi 
hak milik saya untuk di keep.

Kalo di Oz, mau kerja apapun (yang legal lho hehehe) harus punya nomor 
pajak dan tiap akhir tahun finansial tuh form pelaporan pajak dikasi dari 
kantor ke pegawai. Kemudian tuh pegawai bisa claim kelebihan bayar pajak 
dari tahun yang bersangkutan karena memang Oz memberlakukan pembayaran 
pajak 'Pay as you GO'. Tahun kemaren, dengan tidak percayanya, saya 
menerima kembalian pajak sebesar 600 aud, dan itu bener2 dibalikin 2 
minggu setelah saya claim. Oya, ngurusin pajak buat saya yang cuman kerja 
ecek2 mah gampang, install program pajak, jawab pertanyaan ini itu, enter, 
kirim lewat internet. Wah, gampang banget.

Sampai sekarang saya _sangat_ kagum kalau duit pajak bisa di-claim di Oz, 
apalagi melihat cara perpajakan indo.


thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info
http://davidsudjiman.blogspot.com


[teknologia] Re: Fwd: Pusat Riset Microsoft

2005-06-14 Terurut Topik David Sudjiman


On Tue, 14 Jun 2005, Budi Rahardjo wrote:
> Biasanya yang menghidupi negara adalah middle class.
> Bukan wong cilik! (and juga bukan wong gedhe!)
> 
> Saya paling benci melihat orang yang mengatasnamakan wong
> cilik dan kemudian minta dikasihani. Kemudian mereka membuat
> dzalim kepada orang lain (middle class?).

Wah Pak Budi, cukup panjang dan mendalam.

Kembali lagi kepemikiran ala sosialis dimana keberpihakan lebih kearah 
rakyat (atau segelintir rakyat nantinya).

Saat ini yang bisa diharapkan adalah bagaimana mendatangkan kepercayaan 
dari pihak luar negeri ke Indonesia entah dalam hal bantuan fisik 
finansial atau bantuan riset. Entah nantinya jadi tergantung sama pemberi 
bantuan tersebut atau tidak, jujur saja, Indonesia belum mampu untuk 
bicara seperti itu. Ya, memang ada beberapa (lebih tepatnya segelintir) 
pihak yang mampu untuk independent, tetapi tidak untuk negara Indonesia 
secara keseluruhan.

Semoga dengan adanya MS riset ini, negara kita lebih banyak menghasilkan 
?programmers? yang handal dan bisa memperkenalkan kedunia bahwa indonesia 
bisa seperti India. Sukur2 nantinya juga ada kubu yang lain (F/OSS) yang 
bisa power balancing sehingga pada akhirnya masyarakat punya pilihan yang 
lebih banyak.

Saya sendiri mencoba untuk berpikir introvert dalam hal ini. Contohnya 
saja, kenapa malah ndak menyalahkan masyarakan F/OSS yang kecolongan 
langkah dan malah menyalah MS. Lucu juga sih, kalau Ms melakukan langkah, 
katanya ada hidden agenda, kalau F/OSS melakukan langkah, malah diberi 
aplause. Satu hal ini yang saya juga sedang belajar berpikir lebih lebar 
agar tidak terjerumus dalam generalisasi (Linkin Park says 'Guilty by 
Association').

Pemikiran (dan tulisan) dari pak Budi yang rasanya memang perlu untuk 
mengkontra berita dari 'pengguna OS sebelah' :-)

BTW, jadi inget salah satu seri Star Trek: TNG (atau kalo ndak salah itu 
malah movie-nya), dimana ada orang bumi yang dibawa ke Enterprise dan 
sempat ngobrol sama Picard. Dari percakapan tersebut, ternyata, di Bumi 
malah menerapkan politik Sosialis dimana para earth citizen berhak 
mendapatkan segala macam fasilitas dari pemerintah baik itu untuk riset 
bahkan akomodasi. Tidak ada istilahnya kepemilikan pribadi karena 
pemerintah mensuplai semua kebutuhan yang ada. Hal ini bisa terjadi ketika 
semua orang sadar bahwa dengan kebersamaan, banyak hal yang bisa lebih 
banyak dicapai. (ST Fans, CMIIW)

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info
http://davidsudjiman.blogspot.com


[teknologia] Re: Gak boleh pakai handphone di pom bensin? Aman-aman aja kok...

2005-03-21 Terurut Topik David Sudjiman


On Mon, 21 Mar 2005, Martin Tedjawardhana wrote:
> http://news.bbc.co.uk/1/hi/england/kent/4366337.stm

Ada satu acara TV dari amrik, Judulnya Myth Buster. Isinya mengenai 
beberapa mitos yang diujicobakan secara langsung. Dari sini bisa diambil 
kesimpulan apakah benar/salah myth tersebut.

Seingat saya, yang mengenai telpon HP tsb itu ndak benar dan sudah 
dibuktikan. Sebuah HP N$$$a 5110 diletakkan disebuah ruang tertutup kurang 
lebih 3m kubik lalu lantai kotak tersebut diisi petrol/bensin. Setelah HP 
tsb dicoba dikontak, ternyata tidak menimbulkan kebakaran. Hal tersebut 
dicoba lagi dengan memberikan kotak tersebut semprotan bensin dalam kadar 
tertentu. Masih juga belum terbakar.

Lalu yang bisa membakar itu apa? diberitahukan diakhir acara bahwa 
biasanya dalam musim dingin diluar negeri, pengguna mobil biasanya 
menggunakan baju wol yang bisa menimbulkan listrik statik. Pada waktu 
pengemudi keluar dari mobil _dan_ tidak menyentuh ground/body mobil, pada 
saat mengisi bensin, terjadilah percikan kecil karena listrik statis dan 
langsung memicu bensin yang sedang diisi. Terjadilah kebakaran.

Saya nyari URL-nya sayang ndak ketemu.

thx
.dave
http://www.davidsudjiman.info
http://davidsudjiman.blogspot.com


[teknologia] Re: Googlezon

2005-03-21 Terurut Topik David Sudjiman

On Mon, 21 Mar 2005, enda nasution wrote:
> Tapi kalo portalnya ternyata trafficnya besar, dan menghasilkan uang
> karena jualan content-saya [lewat advertising atau apa gitu], ya saya
> kontak minta bagian duit. Kalo ga dikasih, saya kasih peringatan
> supaya berhenti menggunakan content saya untuk kepentingan komersial.
> Kalo ga dituruti juga, baru saya sue :p

Hehehe ternyata gaya beginian masih bisa dipake ya. Saya pikir harus pake 
yang panjang2 dan njlimet.

Kalo gitu sebenarnya masalahnya bukan ada disaya (menurut skenario 
diatas). Masalahnya apakah Anda mau nge-sue ato ndak. Gitu saja kan. 
Perkara saya punya traffic besar ato ndak, tapi kalo hopeng kan laen 
cerita. 

Heheheh 'seni endonesa'-nya jalan juga.

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info
http://davidsudjiman.blogspot.com


[teknologia] Re: Googlezon

2005-03-19 Terurut Topik David Sudjiman

On Sun, 20 Mar 2005, enda nasution wrote:

> 
> On Sun, 20 Mar 2005 07:31:05 +0900, Pakcik <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > 
> > tentang aspek legal, apakah kalau suatu site menyediakan feed, oang
> > lain legal untuk menggunakannya baik untuk tujuan komersial maupun non
> > komersial ?
> 
> kalo untuk tujuan komersial, feeds reader pasang iklan misalnya. ga
> boleh. [kecuali tentu kalo penyedia content-nya sudah membolehkan]

Mas Enda,

Fair enough dan make sense. Tapi, mekanisme-nya gimana ya? contoh saja 
saya punya portal dan tertarik dengan blog Anda. Saya RSS saja blog Anda 
lalu portal saya menggunakan iklan buat dapet revenue.

Lha iya kalo Anda tahu, kalo ndak? toh saya ndak perlu ijin kan untuk RSS 
blog Anda? Toh RSS disediakan bebas buat siapa saja.

Kalo ndak salah ada masalah yang mirip kaya gini deh, tapi bukan blog 
maupun RSS, melainkan yang niru ndak ngomong2 ke penyedia (Bhinneka.com?).

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info
http://davidsudjiman.blogspot.com


[teknologia] Re: Googlezon

2005-03-19 Terurut Topik David Sudjiman

On Sat, 19 Mar 2005, enda nasution wrote:
> Flesh and blood human, living underground, building a new format of
> communication that can not be replace by bots while at same time can't
> stop shaking their head trying hard to figure out what went wrong and
> who's to blame for all of this: sergey and larry maybe? :)

Dulu pernah ada yang bangga banget waktu pertama kali blajar gitar klasik 
sambil ngomong kalo nantinya pemain gitar klasik akustik tidak akan 
tergantikan dengan mesin. Hal kemanusiaan inilah yang akan menjadi seni.

Salah satu episode Startrek NG juga pernah menyinggung hal ini ketika Data 
melihat adanya kemungkinan salah seorang guest di Enterprise adalah 
seorang/sebuah robot, yaitu dengan melihat kesempurnaan guest tsb bermain 
musik. Ketukan/timing musik yang dimainkan terlalu sempurna untuk seorang 
manusia.

Ngomong2 masalah bot vs. human, nantinya memang bakal jadi lucu kalo ada 
yang nulis tapi ternyata kualitasnya hanya kualitas bot dan tidak cukup 
baik untuk menjadi manusia. Seperti tulisan yang dibuat oleh bot-nya 
google.


thx
.dave
- http://www.davidsudjiman.info
- http://davidsudjiman.blogspot.com


[teknologia] Re: Googlezon

2005-03-18 Terurut Topik David Sudjiman


On Fri, 18 Mar 2005, boy avianto wrote:
> Kemarin sambil lalu sudah dilempar sih linknya ke milis ini, tapi
> mungkin beda konteks jadi kurang ditanggapi.
> 
> Ada yang punya pendapat tentang presentasi ini?
> 
> http://www.broom.org/epic/  (Flash presentation)
> 
> Semakin sering ditonton semakin bikin mikir presentasi ini...

Keren banget tuh idenya, futuristik dan berani ditulis dimedia online biar 
semua orang tahu kalo ada nostradamus baru.

Yang mbikin lucu adalah adanya part Microsoft (M$) di ide ini, yang lebih 
lucu adalah penempatan M$ yang ternyata sampai 2014 masih juga jadi tukang 
mbuntut teknologi orang dan masih juga ndak jadi leader dalam teknologi 
(atau inovasi sosial). Yang paling lucu adalah logo M$ yang dibuat fading 
away dan turun kebawah, profound banget deh.

Prediksi mengenai junk informasi juga ada. Nantinya informasi akan jadi 
'mahal'. NYT jadi eklusif dan kemungkinan jadi mahal karena ekslusif. 
Informasi jadi mega-source. Banyak yang bisa dipercaya tetapi lebih banyak 
yang narrow dan shallow. Namanya juga informasi, kalo diistilah media 
tradisional distorsi yang menjadi narrow dan shallow bisa dianggap gosip.

Nge-blog ah...

thx
.dave

http://www.davidsudjiman.info
http://davidsudjiman.blogspot.com


[teknologia] Re: Himbauan Kepada Hacker & Cracker Indonesia & Malaysia

2005-03-11 Terurut Topik David Sudjiman

On Sat, 12 Mar 2005, ReymanX wrote:
> > yang bener aja. satu berita satu hari tentang itu masih gak masalah lah. 
> > tapi
> > kalau satu hari yang ada hanya berita tentang deface? kok seperti kurang
> > setoran aja ya. kaya gak ada berita lain yang lebih bermutu aja :(
> 
> Kalau asumsi publikasi = bahan bakar, sekalian aja diminta agar pers
> tidak lagi membuat berita deface berhubungan indo - malaysia. Walaupun
> informasi seperti ini membuat beberapa perusahaan lebih mengetatkan
> penjagaan servernya.

Rekan Arie dan rekan2 yth,

Sebenarnya kita tidak bisa menyuruh media untuk berbuat ini atau ini 
sesuai dengan keinginan kita. Meskipun hal ini kita pandang baik, belum 
tentu media mempunyai pandangan yang sama.

Hal ini bisa juga disebut kebebasan informasi dimana setiap orang berhak 
menyiarkan atau mendapatkan informasi sesuai tingkat intelektualitas yang 
dimiliki.

Lalu, ya disaring informasinya, kan yang mbaca koran A atau koran B 
tentunya dari kalangan yang berbeda. Jadi ya, idealnya masyarakat mampu 
menyaring sendiri dan dianggap mampu untuk belajar sendiri.

Tapi ya, namanya juga masih belajar, biasanya kan hip-hip kalo ada sesuatu 
yang baru.

thx
.dave "yang masih belajar, tapi malah ndak tahu kalo negara mo perang. 
Bah, perang ma sapa lagi?"



[teknologia] Re: Pembatasan gender dan usia dalam lowongan pekerjaan

2005-03-02 Terurut Topik David Sudjiman


On Thu, 3 Mar 2005, Ronny Haryanto wrote:
> Contoh lain: sekretaris harus cewek kah? Alesan klisenya: cewek
> biasanya lebih rapi, dsb. Itu kan "biasanya". Kan gak semua cewek
> begitu, dan ada juga cowok yg bisa rapi dan qualified utk jadi
> sekretaris. Jadi gak make sense kalo dibatasi berdasarkan jenis
> kelamin hanya karena stereotyping.

Rekan2 yth,

Rasanya alasan rekan Ronny ada benarnya juga mengenai masalah stereotype 
yet melihat rekan Dicky menjelaskan 'latar-belakang' gender discrimination 
yang di Indonesia ternyata cukup mewakili keadaan yang sebenarnya.

Kultur masyarakat memang belum bisa dipisahkan meskipun teknologi sudah 
menjulang. Sebagai contoh, gender apa yang suka maen PS2 dan/atau yang 
suka maen Barbie. Rasanya ini lebih cenderung kearah teknologi yang 
'compliant' dengan culture.

Jika memang culture bisa perlahan dirubah salah satunya dengan perbaikian 
perekonomian (cmiiw), mungkin nanti kita akan perlahan melihat supir bis 
dari gender perempuan. Beberapa negara sudah mulai menerapkan hal ini.

Sebenarnya, jika saya boleh mendukung pendapat rekan2. Discrimination 
tidak selalu berakibat buruk. Yang menjadikan buruk sebenarnya adalah 
motif mengapa diberlakukan discrimination. Contoh saja, kalau memang yang 
diperlukan adalah pria, mungkin baik juga diberitahukan sebelumnya. Oya, 
saya jadi sedikit tergelitik jika ada pertanyaan ketika ada okb masuk ke 
tempat pelacuran. Rasanya pertanyaan, 'Mau cowok atau cewek, Bos?" cukup 
beralasan juga. Contoh yang lain adalah Satpam/Polisi perempuan yang 
memang lebih perempuan karena kadang harus bertugas menggerayangi 
tersangka dengan gender perempuan.

Nowadays, masih lumrah diberikan gender classification dalam dunia 
computer khususnya di Indonesia. Tetapi kalo sudah ngomong 'suka kerja 
lembur' rasanya juga masih lumrah karena unfortunately, masih banyak 
golongan pekerja yang suka mempergunakan daya tariknya untuk hal2 negatif.

Iklimnya di Indonesia masih cukup sopan untuk 'lebih menghormati' gender 
wanita sehingga ada beberapa pemilihan secara sosial gender mana untuk 
pekerjaan apa. Tetapi kalo memang bisa dan tidak ditentang secara sosial, 
why not.

Gimana kalo dikasi contoh baru seperti tukang ojek wanita dan/atau CEO 
perempuan seperti 
http://www.businessweek.com/bwdaily/dnflash/feb2005/nf20050211_0210.htm

Nice Discussion guys!

thx
.dave



[teknologia] Re: Security (was: Bintang Iklan Microsoft)

2005-02-15 Terurut Topik David Sudjiman


On Wed, 16 Feb 2005, Budi Rahardjo wrote:
> Bukan berarti bahwa keamanan secara teknis tidak penting lho.
> Tetap penting. Tapi ada yang sering dilupakan, yaitu manusianya.
> Itu yang ingin saya tekankan.

Setuju pak BR,

CMIIW, Audit keamanan yang lengkap biasanya mencakup dari fisik, 
electricity, 
s/w (yag ini bisa lebih bercabang), dan Disaster Recovery.

Saya tidak mengikuti bs7799, mungkin rekan Jim bisa sharing disini :)

thx
.dave