TUNTUT PEMBEBASAN TIGA PETANI, ALIANSI PMII PRO SUKAMULYA KEPUNG MAPOLDA JABAR
21 November 2016  0 Komentar1177BANDUNG - Ratusan Massa yang tergabung dalam 
Aliansi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) kepung Markas Kepolisian 
Daerah Jawa Barat, Senin (21/11/2016).Kedatangan massa PMII tersebut menyikapi 
ditetapkannya tiga warga Desa Sukamulya, Kecamatan Kertajati, Kabupaten 
Majalengka sebagai tersangka dugaan provokator kerusuhan aksi masyarakat di 
Desa Sukamulya yang menolak pembangunan megaproyek Bandara Internasional Jawa 
Barat (BIJB) beberapa waktu lalu oleh Polda Jawa Barat.Aliansi PMII Pro 
Sukamulya tersebut terdiri dari gabungan massa PMII yang datang dari sejumlah 
daerah di Jawa Barat, diantaranya PMII Cabang Kota Bandung, Kabupaten Bandung, 
Kota Tasikmalaya, Kabupaten Tasikmalaya, Cirebon, Ciamis, Garut, dan Kuningan. 
Sementara, sejumlah massa PMII di daerah lain menggelar aksi yang sama di tiap 
Mapolres.Ketua Umum PMII Kota Bandung, Ibnu Mahbub mengatakan, penetapan 
tersangka oleh Polda Jabar terhadap tiga orang petani tersebut tidak memiliki 
alasan yang kuat, seolah - olah menuduh ketiga warga tersebut sebagai 
provokator."Justru mayoritas petani diperlakukan anarkis oleh aparat keamanan 
Pembangunan BIJB dan parahnya banyak warga menjadi korban tembakan peluru karet 
dan tembakan gas air mata," ujar Ibnu dalam orasinya.Berangkat dari hal itu, 
dirinya mengajak kepada seluruh elemen PMII yang ada di daerah Jawa Barat untuk 
bergerak bersama memperjuangkan kemerdekaan Hak Tanah dan Keamanan Kehidupan 
Masyarakat Desa Sukamulya."Saat ini, kehadiran beberapa perwakilan cabang PMII 
di daerah menunjukkan bahwa gerakan ini lahir atas tindakan yang 
sewenang-wenang, menindas dan menyerang dengan senjata kepada rakyat oleh Polda 
Jabar sebagai aparat pengamanan proyek BIJB," katanya.Dalam aksinya, massa PMII 
menuntut agar jangan libatkan aparat TNI/ Polri dalam upaya pembebasan lahan, 
tarik mundur aparat pengamanan proyek BIJB dari tanah rakyat Desa 
Sukamulya."Kami juga menuntut bebaskan tiga petani Desa Sukamulya, Pejuang 
Agraria (Carsiman, Sunardi dan Darni) yang menjadi korban kriminalisasi, 
berikan hak seadil-adilnya kepada rakyat dan tegakkan reformasi agraria 
sejati," tegasnya.Hingga berita ini dimuat, massa dari Aliansi PMII Pro 
Sukamulya tersebut diterima oleh pihak Polda untuk dilakukan audiensi. (Willy/ 
Ade)
  • [GELORA45] kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
  • [GELORA45] Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
  • [GELORA45] kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
  • [GELORA45] Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
  • [GELORA45] Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
  • [GELORA45] Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
  • [GELORA45] Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
  • [GELORA45] Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
  • [GELORA45] Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
  • [GELORA45] Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
  • [GELORA45] Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
  • [GELORA45] Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
  • [GELORA45] kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
  • [GELORA45] Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
  • [GELORA45] kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]

Kirim email ke