Re: [temu_eropa] Re: [nasional-list] Fw: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-21 Terurut Topik Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
mudian?  Sebelumnya Irak yang tidak  mempunyai 
"weapon of  masdestruction", yang  sudah diinspeksi PBB,  apa jadinya kemudian? 
   On Fri, Apr 19, 2019 at 5:10  PM Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com 
[GELORA45]  wrote:
  
    Orang yang minta senjata nuklir  dimusnakan dengan menggaris  bawahi 
negeri berkembang,  tapi melupakan dedengkot imperialis  yang tidak akan dengan 
suka rela menghancurkan senjata  nuklirnya, pada hakekatnya  adalah orang-roang 
 yang mimpi ditengah hari bolong atau  pura-pura dan menampakkan dirinya 
seolah-olah anti senjata  nuklir, tapi sebetulnya berpihak  kepada imperialis. 
  On Friday, April 19, 2019,  2:08:39 PM GMT+2, 'Lusi D.' lus...@rantar..de 
[GELORA45]  wrote:  
  
  
Pemusnahannya harus dimulai dan dibuktikan  oleh pihak siapa yang
 pertamakali pernah  menggunakannya lebih dulu: artinya oleh  Amerika
 Serikat.
 Ada yang bisa memberikan  data waktu, sejak mulai berdirinya,  kapan
 Amerika Serikat tidak  mempunyai pangkalan perang dan  tidak menempatkan
 serdadunya di luar wilayah  USA sampai sekarang?
 
 Am Fri, 19 Apr
 2019 03:15:35 + (UTC)  schrieb "Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id
[nasional-list]" :
 
 > Dunia makin canggih, Korut makin  menunjukkan giginya. Nuklir Korut
 > makin disempurnakan. Moncongnya  diarahkan ke AS, bikin AS makin
 > geretan.Dunia ingin aman?  Musnahkan seluh senjata nuklir dari  muka
 > bumi, termasuk di negeri2  berkembang. - Pesan yang  Diteruskan
 > - Dari: ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
 > Kepada: GELORA45
 > Terkirim: Kamis, 18 April 2019  18.10.19
 > GMT+2Judul: [GELORA45]  Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin  di
 > Rusia Bulan Ini 
 > 
 > 
 > Kremlin:Kim Jong Un Akan  Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini
 > 
 > AGNI VIDYA PERDANA 
 > 
 > Kompas.com- 18/04/2019,  21:28 WIB
 > 
 > MOSKWA, KOMPAS.com - Pemimpin Korea  Utara Kim Jong Un dijadwalkan
 > akan bertemudengan Presiden Rusia  Vladimir Putin saat berkunjung ke
 > Rusia pada akhir bulanini.  Kepastian kunjungan tersebut  disampaikan
 > Kremlin dalam sebuah pernyataanresmi  di situs resminya, meski tidak
 > menyebutkan tanggal pastipertemuantersebut. 
 > 
 > "Menyusul undangan dari Vladimir  Putih, Kim Jong Un akanmengunjungi
 > Rusia pada parus kedua April  ini," kata Kremlin dalampernyataannya,
 > Kamis (18/4/2019). 
 > 
 > Sejumlah media, termasuk dari  Rusia, KoreaSelatan, maupun Jepang
 > dalam laporannya menyebut  pertemuan kemungkinan akandigelar di  Timur
 > Jauh Rusia. 
 > 
 > Sementara sebelumnya, seorang  pejabat tinggiKorut, Kim Chang Son
 > diketahui tengah melakukan  perjalanan ke Moskwa danVladivostok.  
 > 
 > Kunjungan Kim Chang Son, yang disebut  sebagai tangan kanan Kim
 > JongUn, dikatakan untuk  membicarakan rencana perjalanan  penting
 > pemimpin tertinggiKorea Utara ke  Rusia. 
 > 
 > Dilansir Yonhap News, Kim Chang Son,  sekretaris utamakomisi urusan
 > luar negeri Korea Utara, yang  bertanggung jawab dalam urusanprotokol
 > untuk Kim Jong Un, telah mengunjungi  Rusia pada Maret lalu. 
 > 
 > Dia beradalima hari di Moskwa  melalui Beijing, sebelum  kemudian
 > melanjutkan perjalanandengan  jalur udara ke Vladivostok pada 23 Maret
 > lalu. 
 > 
 > Kunjungan ke kawasanTimur  Jauh Rusia itu diperkirakan untuk meninjau
 > calon lokasi pertemuan  puncakKim Jong Un dengan Putin. 
 > 
 > Putin dikabarkan pernah  melayangkan undangan kepadaKim Jong  Un untuk
 > berkunjung ke Rusia pada  Juni tahun lalu, usai pertemuanpuncak
 > pertama Kim dengan Presiden AS  Donald Trump di Singapura. 
 > 
 > Kim Jong Unbelum pernah sekalipun  menjejakkan kakinya ke Rusia.
 > Berbeda dengan sang ayah,Kim Jong  Il, yang pernah menggunakan  kereta
 > api lapis bajanya, menemui  PresidenRusia Dmitry Medvedev pada  2011. 
 > 
 > Dalam jajaran pejabat tinggi  Rusia, baruMenteri Luar Negeri  Sergey
 > Lavrov yang pernah bertemu Kim  Jong Un saatberkunjung ke Pyongyang
 > pada akhir Mei tahun lalu.
 > 
 > Penulis : Agni Vidya PerdanaEditor  : Agni Vidya Perdana
 > 
 > 
 
 
 

 
|  | 不含病毒。www.avg.com|

 
#yiv6112595120 -- #yiv6112595120ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv6112595120 
#yiv6112595120ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv6112595120 
#yiv6112595120ygrp-mkp #yiv6112595120hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv6112595120 #yiv6112595120ygrp-mkp #yiv6112595120ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv6112595120 #yiv6112595120ygrp-mkp .yiv6112595120ad 
{padding:0 0;}#yiv6112595120 #yiv6112595120ygrp-mkp .yiv6112595120ad p 
{margin:0;}#yiv6112595120 #yiv6112595120ygrp-mkp .yiv6112595120ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv6112595120 #yiv6112595120ygrp-sponsor 
#yiv6112595120y

Re: [temu_eropa] Re: [nasional-list] Fw: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-21 Terurut Topik Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
mudian?  Sebelumnya Irak yang tidak  mempunyai 
"weapon of  masdestruction", yang  sudah diinspeksi PBB,  apa jadinya kemudian? 
   On Fri, Apr 19, 2019 at 5:10  PM Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com 
[GELORA45]  wrote:
  
    Orang yang minta senjata nuklir  dimusnakan dengan menggaris  bawahi 
negeri berkembang,  tapi melupakan dedengkot imperialis  yang tidak akan dengan 
suka rela menghancurkan senjata  nuklirnya, pada hakekatnya  adalah orang-roang 
 yang mimpi ditengah hari bolong atau  pura-pura dan menampakkan dirinya 
seolah-olah anti senjata  nuklir, tapi sebetulnya berpihak  kepada imperialis. 
  On Friday, April 19, 2019,  2:08:39 PM GMT+2, 'Lusi D.' lus...@rantar..de 
[GELORA45]  wrote:  
  
  
Pemusnahannya harus dimulai dan dibuktikan  oleh pihak siapa yang
 pertamakali pernah  menggunakannya lebih dulu: artinya oleh  Amerika
 Serikat.
 Ada yang bisa memberikan  data waktu, sejak mulai berdirinya,  kapan
 Amerika Serikat tidak  mempunyai pangkalan perang dan  tidak menempatkan
 serdadunya di luar wilayah  USA sampai sekarang?
 
 Am Fri, 19 Apr
 2019 03:15:35 + (UTC)  schrieb "Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id
[nasional-list]" :
 
 > Dunia makin canggih, Korut makin  menunjukkan giginya. Nuklir Korut
 > makin disempurnakan. Moncongnya  diarahkan ke AS, bikin AS makin
 > geretan.Dunia ingin aman?  Musnahkan seluh senjata nuklir dari  muka
 > bumi, termasuk di negeri2  berkembang. - Pesan yang  Diteruskan
 > - Dari: ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
 > Kepada: GELORA45
 > Terkirim: Kamis, 18 April 2019  18.10.19
 > GMT+2Judul: [GELORA45]  Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin  di
 > Rusia Bulan Ini 
 > 
 > 
 > Kremlin:Kim Jong Un Akan  Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini
 > 
 > AGNI VIDYA PERDANA 
 > 
 > Kompas.com- 18/04/2019,  21:28 WIB
 > 
 > MOSKWA, KOMPAS.com - Pemimpin Korea  Utara Kim Jong Un dijadwalkan
 > akan bertemudengan Presiden Rusia  Vladimir Putin saat berkunjung ke
 > Rusia pada akhir bulanini.  Kepastian kunjungan tersebut  disampaikan
 > Kremlin dalam sebuah pernyataanresmi  di situs resminya, meski tidak
 > menyebutkan tanggal pastipertemuantersebut. 
 > 
 > "Menyusul undangan dari Vladimir  Putih, Kim Jong Un akanmengunjungi
 > Rusia pada parus kedua April  ini," kata Kremlin dalampernyataannya,
 > Kamis (18/4/2019). 
 > 
 > Sejumlah media, termasuk dari  Rusia, KoreaSelatan, maupun Jepang
 > dalam laporannya menyebut  pertemuan kemungkinan akandigelar di  Timur
 > Jauh Rusia. 
 > 
 > Sementara sebelumnya, seorang  pejabat tinggiKorut, Kim Chang Son
 > diketahui tengah melakukan  perjalanan ke Moskwa danVladivostok.  
 > 
 > Kunjungan Kim Chang Son, yang disebut  sebagai tangan kanan Kim
 > JongUn, dikatakan untuk  membicarakan rencana perjalanan  penting
 > pemimpin tertinggiKorea Utara ke  Rusia. 
 > 
 > Dilansir Yonhap News, Kim Chang Son,  sekretaris utamakomisi urusan
 > luar negeri Korea Utara, yang  bertanggung jawab dalam urusanprotokol
 > untuk Kim Jong Un, telah mengunjungi  Rusia pada Maret lalu. 
 > 
 > Dia beradalima hari di Moskwa  melalui Beijing, sebelum  kemudian
 > melanjutkan perjalanandengan  jalur udara ke Vladivostok pada 23 Maret
 > lalu. 
 > 
 > Kunjungan ke kawasanTimur  Jauh Rusia itu diperkirakan untuk meninjau
 > calon lokasi pertemuan  puncakKim Jong Un dengan Putin. 
 > 
 > Putin dikabarkan pernah  melayangkan undangan kepadaKim Jong  Un untuk
 > berkunjung ke Rusia pada  Juni tahun lalu, usai pertemuanpuncak
 > pertama Kim dengan Presiden AS  Donald Trump di Singapura. 
 > 
 > Kim Jong Unbelum pernah sekalipun  menjejakkan kakinya ke Rusia.
 > Berbeda dengan sang ayah,Kim Jong  Il, yang pernah menggunakan  kereta
 > api lapis bajanya, menemui  PresidenRusia Dmitry Medvedev pada  2011. 
 > 
 > Dalam jajaran pejabat tinggi  Rusia, baruMenteri Luar Negeri  Sergey
 > Lavrov yang pernah bertemu Kim  Jong Un saatberkunjung ke Pyongyang
 > pada akhir Mei tahun lalu.
 > 
 > Penulis : Agni Vidya PerdanaEditor  : Agni Vidya Perdana
 > 
 > 
 
 
 

 
|  | 不含病毒。www.avg.com|

 
#yiv6112595120 -- #yiv6112595120ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv6112595120 
#yiv6112595120ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv6112595120 
#yiv6112595120ygrp-mkp #yiv6112595120hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv6112595120 #yiv6112595120ygrp-mkp #yiv6112595120ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv6112595120 #yiv6112595120ygrp-mkp .yiv6112595120ad 
{padding:0 0;}#yiv6112595120 #yiv6112595120ygrp-mkp .yiv6112595120ad p 
{margin:0;}#yiv6112595120 #yiv6112595120ygrp-mkp .yiv6112595120ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv6112595120 #yiv6112595120ygrp-sponsor 
#yiv6112595120ygrp-lc {font

Re: [temu_eropa] Re: [nasional-list] Fw: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-21 Terurut Topik ChanCT sa...@netvigator.com [GELORA45]
ang bisa memberikan data waktu, sejak mulai berdirinya, kapan
Amerika Serikat tidak mempunyai pangkalan perang dan tidak
menempatkan
serdadunya di luar wilayah USA sampai sekarang?

Am Fri, 19 Apr
2019 03:15:35 + (UTC) schrieb "Chalik Hamid
chalik.ha...@yahoo.co.id <mailto:chalik.ha...@yahoo.co.id>
[nasional-list]" mailto:nasional-l...@yahoogroups.com>>:

> Dunia makin canggih, Korut makin menunjukkan giginya. Nuklir Korut
> makin disempurnakan. Moncongnya diarahkan ke AS, bikin AS makin
> geretan.Dunia ingin aman? Musnahkan seluh senjata nuklir dari muka
> bumi, termasuk di negeri2 berkembang. - Pesan yang Diteruskan
> - Dari: ajeg ajegil...@yahoo.com
<mailto:ajegil...@yahoo.com> [GELORA45]
    > mailto:GELORA45@yahoogroups.com>>Kepada: GELORA45
    > mailto:gelora45@yahoogroups.com>>Terkirim: Kamis, 18 April 2019
18.10.19
> GMT+2Judul: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di
> Rusia Bulan Ini
>
>
> Kremlin:Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini
>
> AGNI VIDYA PERDANA
>
> Kompas.com- 18/04/2019, 21:28 WIB
>
> MOSKWA, KOMPAS.com - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dijadwalkan
> akan bertemudengan Presiden Rusia Vladimir Putin saat berkunjung ke
> Rusia pada akhir bulanini. Kepastian kunjungan tersebut disampaikan
> Kremlin dalam sebuah pernyataanresmi di situs resminya, meski tidak
> menyebutkan tanggal pasti pertemuantersebut.
>
> "Menyusul undangan dari Vladimir Putih, Kim Jong Un akanmengunjungi
> Rusia pada parus kedua April ini," kata Kremlin dalampernyataannya,
> Kamis (18/4/2019).
>
> Sejumlah media, termasuk dari Rusia, KoreaSelatan, maupun Jepang
> dalam laporannya menyebut pertemuan kemungkinan akandigelar di
Timur
> Jauh Rusia.
>
> Sementara sebelumnya, seorang pejabat tinggiKorut, Kim Chang Son
> diketahui tengah melakukan perjalanan ke Moskwa danVladivostok.
>
> Kunjungan Kim Chang Son, yang disebut sebagai tangan kanan Kim
> JongUn, dikatakan untuk membicarakan rencana perjalanan penting
> pemimpin tertinggiKorea Utara ke Rusia.
>
> Dilansir Yonhap News, Kim Chang Son, sekretaris utamakomisi urusan
> luar negeri Korea Utara, yang bertanggung jawab dalam
urusanprotokol
> untuk Kim Jong Un, telah mengunjungi Rusia pada Maret lalu.
>
> Dia beradalima hari di Moskwa melalui Beijing, sebelum kemudian
> melanjutkan perjalanandengan jalur udara ke Vladivostok pada 23
Maret
> lalu.
>
> Kunjungan ke kawasanTimur Jauh Rusia itu diperkirakan untuk
meninjau
> calon lokasi pertemuan puncakKim Jong Un dengan Putin.
>
> Putin dikabarkan pernah melayangkan undangan kepadaKim Jong Un
untuk
> berkunjung ke Rusia pada Juni tahun lalu, usai pertemuanpuncak
> pertama Kim dengan Presiden AS Donald Trump di Singapura.
>
> Kim Jong Unbelum pernah sekalipun menjejakkan kakinya ke Rusia.
> Berbeda dengan sang ayah,Kim Jong Il, yang pernah menggunakan
kereta
> api lapis bajanya, menemui PresidenRusia Dmitry Medvedev pada
2011.
>
> Dalam jajaran pejabat tinggi Rusia, baruMenteri Luar Negeri Sergey
> Lavrov yang pernah bertemu Kim Jong Un saatberkunjung ke Pyongyang
> pada akhir Mei tahun lalu.
>
> Penulis : Agni Vidya PerdanaEditor : Agni Vidya Perdana
>
>


alt 
<http://www.avg.com/email-signature?utm_medium=email_source=link_campaign=sig-email_content=emailclient> 
	不含病毒。www.avg.com 
<http://www.avg.com/email-signature?utm_medium=email_source=link_campaign=sig-email_content=emailclient> 



<#DAB4FAD8-2DD7-40BB-A1B8-4E2AA1F9FDF2>





---
此電子郵件已由 AVG 檢查病毒。
http://www.avg.com


Re: [temu_eropa] Re: [nasional-list] Fw: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-21 Terurut Topik Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
 ingin aman?  Musnahkan seluh senjata nuklir dari  muka
 > bumi, termasuk di negeri2  berkembang. - Pesan yang  Diteruskan
 > - Dari: ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
 > Kepada: GELORA45
 > Terkirim: Kamis, 18 April 2019  18.10.19
 > GMT+2Judul: [GELORA45]  Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin  di
 > Rusia Bulan Ini 
 > 
 > 
 > Kremlin:Kim Jong Un Akan  Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini
 > 
 > AGNI VIDYA PERDANA 
 > 
 > Kompas.com- 18/04/2019,  21:28 WIB
 > 
 > MOSKWA, KOMPAS.com - Pemimpin Korea  Utara Kim Jong Un dijadwalkan
 > akan bertemudengan Presiden Rusia  Vladimir Putin saat berkunjung ke
 > Rusia pada akhir bulanini.  Kepastian kunjungan tersebut  disampaikan
 > Kremlin dalam sebuah pernyataanresmi  di situs resminya, meski tidak
 > menyebutkan tanggal pastipertemuantersebut. 
 > 
 > "Menyusul undangan dari Vladimir  Putih, Kim Jong Un akanmengunjungi
 > Rusia pada parus kedua April  ini," kata Kremlin dalampernyataannya,
 > Kamis (18/4/2019). 
 > 
 > Sejumlah media, termasuk dari  Rusia, KoreaSelatan, maupun Jepang
 > dalam laporannya menyebut  pertemuan kemungkinan akandigelar di  Timur
 > Jauh Rusia. 
 > 
 > Sementara sebelumnya, seorang  pejabat tinggiKorut, Kim Chang Son
 > diketahui tengah melakukan  perjalanan ke Moskwa danVladivostok.  
 > 
 > Kunjungan Kim Chang Son, yang disebut  sebagai tangan kanan Kim
 > JongUn, dikatakan untuk  membicarakan rencana perjalanan  penting
 > pemimpin tertinggiKorea Utara ke  Rusia. 
 > 
 > Dilansir Yonhap News, Kim Chang Son,  sekretaris utamakomisi urusan
 > luar negeri Korea Utara, yang  bertanggung jawab dalam urusanprotokol
 > untuk Kim Jong Un, telah mengunjungi  Rusia pada Maret lalu. 
 > 
 > Dia beradalima hari di Moskwa  melalui Beijing, sebelum  kemudian
 > melanjutkan perjalanandengan  jalur udara ke Vladivostok pada 23 Maret
 > lalu. 
 > 
 > Kunjungan ke kawasanTimur  Jauh Rusia itu diperkirakan untuk meninjau
 > calon lokasi pertemuan  puncakKim Jong Un dengan Putin. 
 > 
 > Putin dikabarkan pernah  melayangkan undangan kepadaKim Jong  Un untuk
 > berkunjung ke Rusia pada  Juni tahun lalu, usai pertemuanpuncak
 > pertama Kim dengan Presiden AS  Donald Trump di Singapura. 
 > 
 > Kim Jong Unbelum pernah sekalipun  menjejakkan kakinya ke Rusia.
 > Berbeda dengan sang ayah,Kim Jong  Il, yang pernah menggunakan  kereta
 > api lapis bajanya, menemui  PresidenRusia Dmitry Medvedev pada  2011. 
 > 
 > Dalam jajaran pejabat tinggi  Rusia, baruMenteri Luar Negeri  Sergey
 > Lavrov yang pernah bertemu Kim  Jong Un saatberkunjung ke Pyongyang
 > pada akhir Mei tahun lalu.
 > 
 > Penulis : Agni Vidya PerdanaEditor  : Agni Vidya Perdana
 > 
 > 
 
 
 

 
|  | 不含病毒。www.avg.com|

 
   

   
  #yiv0769993730 #yiv0769993730 -- #yiv0769993730ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv0769993730 
#yiv0769993730ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv0769993730 
#yiv0769993730ygrp-mkp #yiv0769993730hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv0769993730 #yiv0769993730ygrp-mkp #yiv0769993730ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv0769993730 #yiv0769993730ygrp-mkp .yiv0769993730ad 
{padding:0 0;}#yiv0769993730 #yiv0769993730ygrp-mkp .yiv0769993730ad p 
{margin:0;}#yiv0769993730 #yiv0769993730ygrp-mkp .yiv0769993730ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv0769993730 #yiv0769993730ygrp-sponsor 
#yiv0769993730ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv0769993730 
#yiv0769993730ygrp-sponsor #yiv0769993730ygrp-lc #yiv0769993730hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv0769993730 
#yiv0769993730ygrp-sponsor #yiv0769993730ygrp-lc .yiv0769993730ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv0769993730 #yiv0769993730actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv0769993730 
#yiv0769993730activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv0769993730
 #yiv0769993730activity span {font-weight:700;}#yiv0769993730 
#yiv0769993730activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv0769993730 #yiv0769993730activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv0769993730 #yiv0769993730activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv0769993730 #yiv0769993730activity span 
.yiv0769993730underline {text-decoration:underline;}#yiv0769993730 
.yiv0769993730attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv0769993730 .yiv0769993730attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv0769993730 .yiv0769993730attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv0769993730 .yiv0769993730attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv0769993730 .yiv0769993730attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv0769993730 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}

Re: [temu_eropa] Re: [nasional-list] Fw: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-20 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
h senang menggunakannja untuk meningkatkan
> kemakmuran rakyatnya. Makanya Kim bersedia memberi konsesi sangat besar
> sekali kepada AS demi perdamaian sejati di semenanjung dan sebagai gantinya
> minta sanksi ekonomi diangkat.  Tapi apa jawaban AS???Sama sekali tidak mau
> membicarakannya dalam perundingan di Hanoi.
> Kemudian apa argumentasi si Chan remo dalam menentang senjata nuklir
> Korut: kasarnya bilang negeri kecil tidak punya hak untuk memiliki senjata
> nuklir!!! Bayangkan!! dia membelejeti dirinja sebagai Sovinis negara besar!!
>
>
> Soal siapa membutuhkan siapa, si Chan juga buta matanya dan lagi sovinisme
> negara besarnya keluar...Tiongkok kapitalis menganggap Korut harus
> berterima kasih karena ada Tkk yang membackingnya!! Ha,.,ha,, inipun sudah
> menjadi perdebatan antar rhodongshimun dengan Renminrebao dan pernah saya
> postingkan jawaban korut...  Korut mengingatkan Tkk, ketika tkk meletuskan
> bom nuklirnya, Korut mendukungnya. Tkk serta antek remo lupa  kalau Korut
> tidak ada dan ditelan Korsel, Tkk langsung berbatasan dengan negara antek
> AS dengan basis militernja!!! kepicikan revisionis tidak mampu melihat
> kenjataan ini. Mengapa Tkk mengirim pasukan sukarela untuk melawan agresi
> AS dalam perang Korea?? Tidak lain dan tidak bukan juga untuk melindungi
> dirinja sendiri dari kepungan AS!!!
>
> Tapi semua argumentasi ini tak ada gunanya bagi otak seorang remo yang
> jelas-jelas memihak Imperialisme AS!!
>
> On Saturday, April 20, 2019, 5:19:45 AM GMT+2, ChanCT
>   wrote:
>
>
> Yang harus dihindari dan sekuat tenaga dicegah adalah meletup PERANG,
> apalagi gunakan senjata nuklir didunia ini!
>
> Yang saya tentang usaha Korut dengan percobaan nuklir! Kalau diteruskan,
> itu namanya bunuh diri, ... sekaligus bencana bagi seluruh rakyat
> disemenanjung Korea dan perbatasan Tiongkok! Jangan bermain api apalagi
> saling tantang menantang seperti 2 tahunan yl itu! Baguuuslah bisa terjadi
> dialog, sekalipun masih tersendat-sendat, ... Diakui atau tidak, seandainya
> dibelakang Korut tidak ada RRT yang jadi backing kuat, saya yakin nasib Kim
> tidak beda dengan Hussein, Khadafi diArab sana!
>
>
> Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45] 於 20/4/2019 0:21 寫道:
>
>
> Irak, dan terutama Libia, adalah contoh yang tak dapat dibantah siapapun
> bahwa kaum imperialis sedikitpun tidak bisa dipercayai. Hussein dan Khadafi
> samasekali bukan komunis, sudah berkolaborasipun,  toh akhirnya digulingkan
> dan dibunuh. Makanya orang-orang remo seperti Chan yang ikut-ikutan senewen
> dan kebakaran jenggot dengan percobaan senjata nuklir Korut menelanjangi
> dirinya sendiri sebagai antek imperialis... Ketika pertemuan Kim dengan
> Trump "kelihatannya" berhasil, langsung menepuk dada, itu berkat jasa
> Tiongkok!!!. Nah, sekarang pertemuan kedua, yang sebenarnya, sebelum
> dimulaipun sudah gagal duluan ,karena Trump hanya datang untuk bilang
> "sanksi jalan terus" tak perduli konsesi apa yang ditawarkan Kim, terus
> "jasa" siapa itu??? Ha...ha.,... tidak muncul tampang busuk remo menepuk
> dada!!!
>
> On Friday, April 19, 2019, 5:50:32 PM GMT+2, Sunny ambon
> ilmeseng...@gmail.com [GELORA45] 
>  wrote:
>
>
>
> Kadafi itu memusnahkan program nuklirnya dan juga bertemen baik dengan
> Sarkosi dan Blair, malah menyumbang untuk kampanye pemilihan umu agar
> mereka menang, apa jadinya kemudian? Sebelumnya Irak yang tidak mempunyai
> "weapon of  masdestruction", yang  sudah diinspeksi PBB,  apa jadinya
> kemudian?
>
> On Fri, Apr 19, 2019 at 5:10 PM Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com
> [GELORA45]  wrote:
>
>
> Orang yang minta senjata nuklir dimusnakan dengan menggaris bawahi negeri
> berkembang, tapi melupakan dedengkot imperialis yang tidak akan dengan suka
> rela menghancurkan senjata nuklirnya, pada hakekatnya adalah orang-roang
> yang mimpi ditengah hari bolong atau pura-pura dan menampakkan dirinya
> seolah-olah anti senjata nuklir, tapi sebetulnya berpihak kepada imperialis.
>
> On Friday, April 19, 2019, 2:08:39 PM GMT+2, 'Lusi D.' lus...@rantar.de
> [GELORA45]  wrote:
>
>
>
>
> Pemusnahannya harus dimulai dan dibuktikan oleh pihak siapa yang
> pertamakali pernah menggunakannya lebih dulu: artinya oleh Amerika
> Serikat.
> Ada yang bisa memberikan data waktu, sejak mulai berdirinya, kapan
> Amerika Serikat tidak mempunyai pangkalan perang dan tidak menempatkan
> serdadunya di luar wilayah USA sampai sekarang?
>
> Am Fri, 19 Apr
> 2019 03:15:35 + (UTC) schrieb "Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id
> [nasional-list]" :
>
> > Dunia makin canggih, Korut makin menunjukkan giginya. Nuklir Korut
> > makin disempurnakan. Moncongnya diarahkan ke AS, bikin 

Re: [temu_eropa] Re: [nasional-list] Fw: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-20 Terurut Topik Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
kalau Korut tidak ada dan 
ditelan Korsel, Tkk langsung berbatasan dengan negara antek  AS dengan basis 
militernja!!! kepicikan revisionis tidak mampu melihat kenjataan ini. Mengapa 
Tkk mengirim pasukan sukarela untuk melawan agresi AS dalam  perang Korea?? 
Tidak lain dan tidak bukan juga untuk melindungi dirinja sendiri dari kepungan 
AS!!! 
  Tapi semua argumentasi ini tak ada gunanya bagi otak seorang remo yang  
jelas-jelas memihak Imperialisme AS!! 
  On Saturday, April 20, 2019, 5:19:45 AM GMT+2, ChanCT 
 wrote:  
  
 
Yang harus dihindari dan sekuat tenaga dicegah  adalah meletup PERANG, apalagi 
gunakan senjata nuklir didunia  ini!
 
Yang saya tentang usaha Korut dengan percobaan  nuklir! Kalau diteruskan, itu 
namanya bunuh diri,  ... sekaligus bencana bagi seluruh rakyat disemenanjung 
Korea dan perbatasan Tiongkok! Jangan  bermain api apalagi saling tantang 
menantang seperti 2  tahunan yl itu! Baguuuslah bisa terjadi dialog, sekalipun 
masih tersendat-sendat, ...  Diakui atau tidak, seandainya dibelakang Korut 
tidak ada RRT yang jadi backing kuat, saya yakin nasib  Kim tidak beda dengan 
Hussein, Khadafi diArab sana!
 

 
 Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45] 於 20/4/2019 0:21 寫道:
  
 
    Irak, dan terutama Libia, adalah  contoh yang tak dapat dibantah 
siapapun bahwa  kaum imperialis sedikitpun tidak  bisa dipercayai. Hussein dan 
Khadafi  samasekali bukan komunis, sudah  berkolaborasipun,  toh akhirnya 
digulingkan dan  dibunuh. Makanya orang-orang remo seperti Chan  yang 
ikut-ikutan senewen dan  kebakaran jenggot dengan percobaan  senjata nuklir 
Korut menelanjangi dirinya sendiri sebagai antek  imperialis... Ketika 
pertemuan Kim dengan Trump "kelihatannya" berhasil,  langsung menepuk dada, itu 
berkat jasa  Tiongkok!!!. Nah, sekarang  pertemuan kedua, yang sebenarnya, 
sebelum  dimulaipun sudah gagal duluan ,karena Trump hanya datang untuk bilang  
"sanksi jalan terus" tak perduli konsesi  apa yang ditawarkan Kim,  terus 
"jasa" siapa itu??? Ha...ha.,...  tidak muncul tampang busuk remo menepuk 
dada!!! 
  On Friday, April 19, 2019, 5:50:32 PM  GMT+2, Sunny ambon 
ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]  wrote:  
  
  Kadafi itu memusnahkan  program nuklirnya dan juga bertemen  baik 
dengan Sarkosi dan  Blair, malah menyumbang untuk kampanye  pemilihan umu agar 
mereka  menang, apa jadinya kemudian?  Sebelumnya Irak yang tidak  mempunyai 
"weapon of  masdestruction", yang  sudah diinspeksi PBB,  apa jadinya kemudian? 
   On Fri, Apr 19, 2019 at 5:10  PM Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com 
[GELORA45]  wrote:
  
    Orang yang minta senjata nuklir  dimusnakan dengan menggaris  bawahi 
negeri berkembang,  tapi melupakan dedengkot imperialis  yang tidak akan dengan 
suka rela menghancurkan senjata  nuklirnya, pada hakekatnya  adalah orang-roang 
 yang mimpi ditengah hari bolong atau  pura-pura dan menampakkan dirinya 
seolah-olah anti senjata  nuklir, tapi sebetulnya berpihak  kepada imperialis. 
  On Friday, April 19, 2019,  2:08:39 PM GMT+2, 'Lusi D.' lus...@rantar..de 
[GELORA45]  wrote:  
  
  
Pemusnahannya harus dimulai dan dibuktikan  oleh pihak siapa yang
 pertamakali pernah  menggunakannya lebih dulu: artinya oleh  Amerika
 Serikat.
 Ada yang bisa memberikan  data waktu, sejak mulai berdirinya,  kapan
 Amerika Serikat tidak  mempunyai pangkalan perang dan  tidak menempatkan
 serdadunya di luar wilayah  USA sampai sekarang?
 
 Am Fri, 19 Apr
 2019 03:15:35 + (UTC)  schrieb "Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id
[nasional-list]" :
 
 > Dunia makin canggih, Korut makin  menunjukkan giginya. Nuklir Korut
 > makin disempurnakan. Moncongnya  diarahkan ke AS, bikin AS makin
 > geretan.Dunia ingin aman?  Musnahkan seluh senjata nuklir dari  muka
 > bumi, termasuk di negeri2  berkembang. - Pesan yang  Diteruskan
 > - Dari: ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
 > Kepada: GELORA45
 > Terkirim: Kamis, 18 April 2019  18.10.19
 > GMT+2Judul: [GELORA45]  Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin  di
 > Rusia Bulan Ini 
 > 
 > 
 > Kremlin:Kim Jong Un Akan  Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini
 > 
 > AGNI VIDYA PERDANA 
 > 
 > Kompas.com- 18/04/2019,  21:28 WIB
 > 
 > MOSKWA, KOMPAS.com - Pemimpin Korea  Utara Kim Jong Un dijadwalkan
 > akan bertemudengan Presiden Rusia  Vladimir Putin saat berkunjung ke
 > Rusia pada akhir bulanini.  Kepastian kunjungan tersebut  disampaikan
 > Kremlin dalam sebuah pernyataanresmi  di situs resminya, meski tidak
 > menyebutkan tanggal pastipertemuantersebut. 
 > 
 > "Menyusul undangan dari Vladimir  Putih, Kim Jong Un akanmengunjungi
 > Rusia pada parus kedua April  ini," kata Kremlin dalampernyataannya,
 > Kamis (18/4/2019). 
 > 
 > Sejumlah media, termasuk dari  Rusia, KoreaSelatan, maupun Jepang
 > dalam laporannya menyebut  pertemuan kemungkinan akand

Re: [temu_eropa] Re: [nasional-list] Fw: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-20 Terurut Topik Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
 tidak!! Mereka akan lebih senang menggunakannja untuk meningkatkan 
kemakmuran rakyatnya. Makanya Kim bersedia memberi konsesi sangat besar sekali 
kepada AS demi perdamaian sejati di semenanjung dan sebagai gantinya minta 
sanksi ekonomi diangkat.  Tapi apa jawaban AS???Sama sekali tidak mau 
membicarakannya dalam perundingan di Hanoi.  Kemudian apa argumentasi si Chan 
remo dalam menentang senjata nuklir Korut: kasarnya bilang negeri kecil tidak 
punya hak untuk memiliki senjata nuklir!!! Bayangkan!! dia membelejeti dirinja 
sebagai Sovinis negara besar!! 
  
  Soal siapa membutuhkan siapa, si Chan juga buta matanya dan lagi sovinisme 
negara besarnya keluar...Tiongkok kapitalis menganggap Korut harus  berterima 
kasih karena ada Tkk yang membackingnya!! Ha,.,ha,, inipun sudah menjadi 
perdebatan antar rhodongshimun dengan Renminrebao dan pernah saya postingkan 
jawaban korut...  Korut mengingatkan Tkk, ketika tkk meletuskan bom nuklirnya, 
Korut mendukungnya. Tkk serta antek remo lupa  kalau Korut tidak ada dan 
ditelan Korsel, Tkk langsung berbatasan dengan negara antek AS dengan basis 
militernja!!! kepicikan revisionis tidak mampu melihat kenjataan ini. Mengapa 
Tkk mengirim pasukan sukarela untuk melawan agresi AS dalam perang Korea?? 
Tidak lain dan tidak bukan juga untuk melindungi dirinja sendiri dari kepungan 
AS!!! 
  Tapi semua argumentasi ini tak ada gunanya bagi otak seorang remo yang 
jelas-jelas memihak Imperialisme AS!! 
  On Saturday, April 20, 2019, 5:19:45 AM GMT+2, ChanCT 
 wrote:  
  
 
Yang harus dihindari dan sekuat tenaga dicegah adalah meletup PERANG, apalagi 
gunakan senjata nuklir didunia ini!
 
Yang saya tentang usaha Korut dengan percobaan nuklir! Kalau diteruskan, itu 
namanya bunuh diri, ... sekaligus bencana bagi seluruh rakyat disemenanjung 
Korea dan perbatasan Tiongkok! Jangan bermain api apalagi saling  tantang 
menantang seperti 2 tahunan yl itu! Baguuuslah bisa terjadi dialog, sekalipun 
masih tersendat-sendat, ... Diakui atau tidak, seandainya dibelakang Korut 
tidak ada RRT yang jadi backing kuat, saya yakin nasib  Kim tidak beda dengan 
Hussein, Khadafi diArab sana!
 

 
 Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45] 於 20/4/2019 0:21 寫道:
  
 
    Irak, dan terutama Libia, adalah contoh yang tak dapat dibantah 
siapapun bahwa kaum  imperialis sedikitpun tidak bisa dipercayai. Hussein dan 
Khadafi samasekali bukan komunis, sudah  berkolaborasipun,  toh akhirnya 
digulingkan dan dibunuh. Makanya orang-orang remo seperti Chan yang  
ikut-ikutan senewen dan kebakaran jenggot dengan percobaan senjata nuklir Korut 
menelanjangi dirinya  sendiri sebagai antek imperialis... Ketika pertemuan Kim 
dengan Trump "kelihatannya" berhasil, langsung menepuk dada, itu berkat jasa 
Tiongkok!!!. Nah, sekarang pertemuan  kedua, yang sebenarnya, sebelum 
dimulaipun sudah gagal duluan ,karena Trump hanya datang untuk bilang  "sanksi 
jalan terus" tak perduli konsesi apa yang ditawarkan Kim, terus "jasa" siapa 
itu??? Ha...ha.,... tidak muncul tampang busuk remo menepuk dada!!! 
  On Friday, April 19, 2019, 5:50:32 PM GMT+2, Sunny ambon 
ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]  wrote:  
  
  Kadafi itu memusnahkan program nuklirnya dan juga  bertemen baik 
dengan Sarkosi dan Blair, malah menyumbang untuk  kampanye pemilihan umu agar 
mereka menang, apa  jadinya kemudian? Sebelumnya Irak yang tidak mempunyai 
"weapon  of  masdestruction", yang  sudah diinspeksi PBB,  apa jadinya 
kemudian? 
   On Fri, Apr 19, 2019 at 5:10 PM Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com 
[GELORA45]  wrote:
  
    Orang yang minta senjata nuklir  dimusnakan dengan menggaris  bawahi 
negeri berkembang,  tapi melupakan dedengkot imperialis  yang tidak akan dengan 
suka rela menghancurkan senjata  nuklirnya, pada hakekatnya  adalah orang-roang 
 yang mimpi ditengah hari bolong atau  pura-pura dan menampakkan dirinya 
seolah-olah anti senjata  nuklir, tapi sebetulnya berpihak  kepada imperialis. 
  On Friday, April 19, 2019,  2:08:39 PM GMT+2, 'Lusi D.' lus...@rantar..de 
[GELORA45]  wrote:  
  
  
Pemusnahannya harus dimulai dan dibuktikan  oleh pihak siapa yang
 pertamakali pernah  menggunakannya lebih dulu: artinya oleh  Amerika
 Serikat.
 Ada yang bisa memberikan  data waktu, sejak mulai berdirinya,  kapan
 Amerika Serikat tidak  mempunyai pangkalan perang dan  tidak menempatkan
 serdadunya di luar wilayah  USA sampai sekarang?
 
 Am Fri, 19 Apr
 2019 03:15:35 + (UTC)  schrieb "Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id
[nasional-list]" :
 
 > Dunia makin canggih, Korut makin  menunjukkan giginya. Nuklir Korut
 > makin disempurnakan. Moncongnya  diarahkan ke AS, bikin AS makin
 > geretan.Dunia ingin aman?  Musnahkan seluh senjata nuklir dari  muka
 > bumi, termasuk di negeri2  berkembang. - Pesan yang  Diteruskan
 > - Dari: ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
 > Kepada: GELORA45
 > Terkirim: Kamis,

Re: [nasional-list] Fw: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-20 Terurut Topik ChanCT sa...@netvigator.com [GELORA45]

On Saturday, April 20, 2019, 5:19:45 AM GMT+2, ChanCT 
 wrote:



Yang harus dihindari dan sekuat tenaga dicegah adalah meletup PERANG, 
apalagi gunakan senjata nuklir didunia ini!


Yang saya tentang usaha Korut dengan percobaan nuklir! Kalau 
diteruskan, itu namanya bunuh diri, ... sekaligus bencana bagi seluruh 
rakyat disemenanjung Korea dan perbatasan Tiongkok! Jangan bermain api 
apalagi saling tantang menantang seperti 2 tahunan yl itu! Baguuuslah 
bisa terjadi dialog, sekalipun masih tersendat-sendat, ... Diakui atau 
tidak, seandainya dibelakang Korut tidak ada RRT yang jadi backing 
kuat, saya yakin nasib Kim tidak beda dengan Hussein, Khadafi diArab sana!



Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com 
<mailto:jetaimemuc...@yahoo.com> [GELORA45] 於 20/4/2019 0:21 寫道:
Irak, dan terutama Libia, adalah contoh yang tak dapat dibantah 
siapapun bahwa kaum imperialis sedikitpun tidak bisa dipercayai. 
Hussein dan Khadafi samasekali bukan komunis, sudah berkolaborasipun,  
toh akhirnya digulingkan dan dibunuh. Makanya orang-orang remo seperti 
Chan yang ikut-ikutan senewen dan kebakaran jenggot dengan percobaan 
senjata nuklir Korut menelanjangi dirinya sendiri sebagai antek 
imperialis... Ketika pertemuan Kim dengan Trump "kelihatannya" 
berhasil, langsung menepuk dada, itu berkat jasa Tiongkok!!!. Nah, 
sekarang pertemuan kedua, yang sebenarnya, sebelum dimulaipun sudah 
gagal duluan ,karena Trump hanya datang untuk bilang "sanksi jalan 
terus" tak perduli konsesi apa yang ditawarkan Kim, terus "jasa" siapa 
itu??? Ha...ha.,... tidak muncul tampang busuk remo menepuk dada!!!


On Friday, April 19, 2019, 5:50:32 PM GMT+2, Sunny ambon 
ilmeseng...@gmail.com <mailto:ilmeseng...@gmail.com> [GELORA45] 
 <mailto:GELORA45@yahoogroups.com> wrote:



Kadafi itu memusnahkan program nuklirnya dan juga bertemen baik dengan 
Sarkosi dan Blair, malah menyumbang untuk kampanye pemilihan umu agar 
mereka menang, apa jadinya kemudian? Sebelumnya Irak yang tidak 
mempunyai "weapon of  masdestruction", yang  sudah diinspeksi PBB,  
apa jadinya kemudian?


On Fri, Apr 19, 2019 at 5:10 PM Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com 
<mailto:jetaimemuc...@yahoo.com> [GELORA45] <mailto:GELORA45@yahoogroups.com> > wrote:


Orang yang minta senjata nuklir dimusnakan dengan menggaris bawahi
negeri berkembang, tapi melupakan dedengkot imperialis yang tidak
akan dengan suka rela menghancurkan senjata nuklirnya, pada
hakekatnya adalah orang-roang yang mimpi ditengah hari bolong atau
pura-pura dan menampakkan dirinya seolah-olah anti senjata nuklir,
tapi sebetulnya berpihak kepada imperialis.

On Friday, April 19, 2019, 2:08:39 PM GMT+2, 'Lusi D.'
lus...@rantar.de <mailto:lus...@rantar.de> [GELORA45]
mailto:GELORA45@yahoogroups.com>> wrote:


Pemusnahannya harus dimulai dan dibuktikan oleh pihak siapa yang
pertamakali pernah menggunakannya lebih dulu: artinya oleh Amerika
Serikat.
Ada yang bisa memberikan data waktu, sejak mulai berdirinya, kapan
Amerika Serikat tidak mempunyai pangkalan perang dan tidak menempatkan
serdadunya di luar wilayah USA sampai sekarang?

Am Fri, 19 Apr
2019 03:15:35 + (UTC) schrieb "Chalik Hamid
chalik.ha...@yahoo.co.id <mailto:chalik.ha...@yahoo.co.id>
[nasional-list]" mailto:nasional-l...@yahoogroups.com>>:

> Dunia makin canggih, Korut makin menunjukkan giginya. Nuklir Korut
> makin disempurnakan. Moncongnya diarahkan ke AS, bikin AS makin
> geretan.Dunia ingin aman? Musnahkan seluh senjata nuklir dari muka
> bumi, termasuk di negeri2 berkembang. - Pesan yang Diteruskan
> - Dari: ajeg ajegil...@yahoo.com
<mailto:ajegil...@yahoo.com> [GELORA45]
> mailto:GELORA45@yahoogroups.com>>Kepada: GELORA45
> mailto:gelora45@yahoogroups.com>>Terkirim: Kamis, 18 April 2019
18.10.19
> GMT+2Judul: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di
> Rusia Bulan Ini
>
>
> Kremlin:Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini
>
> AGNI VIDYA PERDANA
>
> Kompas.com- 18/04/2019, 21:28 WIB
>
> MOSKWA, KOMPAS.com - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dijadwalkan
> akan bertemudengan Presiden Rusia Vladimir Putin saat berkunjung ke
> Rusia pada akhir bulanini. Kepastian kunjungan tersebut disampaikan
> Kremlin dalam sebuah pernyataanresmi di situs resminya, meski tidak
> menyebutkan tanggal pasti pertemuantersebut.
>
> "Menyusul undangan dari Vladimir Putih, Kim Jong Un akanmengunjungi
> Rusia pada parus kedua April ini," kata Kremlin dalampernyataannya,
> Kamis (18/4/2019).
>
> Sejumlah media, termasuk dari Rusia, KoreaSelatan, maupun Jepang
> dalam laporannya menyebut pertemuan kemungkinan akandige

Re: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-20 Terurut Topik b...@yahoo.com [GELORA45]
Bukan presidennya yg penting, yg penting adalah negaranya kuat atau tidak 
supaya bisa ada pengaruh di arena internasional. Indonesia masih lemah di kedua 
bidang ini, ya tidak mempunyai peranan di arena internasional. Malahan kalau 
perdana menteri dari Singapura di arena internasional atau, misal, kalau datang 
ke AS lebih diperhatikan.

Si Trump adalah seorang "clown/badut" tetapi karena pengaruh kekuatan negara AS 
dibidang ekonominya kuat dan dia juga memegang tombol nuklir kalau ke-mana2, ya 
selalu diperhatikan orang.

Re: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-20 Terurut Topik ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
Apa peran Jokowi dalam pergaulan internasional? 
Ada betul kalau pidato di forum internasional seperti anak SD? 
 bhjo@... wrote:
Setelah Perang Dunia ke II, mulai timbul/tumbuh dua superpower baru yaitu 
Amerika dan Rusia yg menggantikan Inggris. Pada waktu itu masih ada vacuum 
tentang kekuatan geopolitics selain Amerika dan Rusia, Dalam keadaan vacuum ini 
presiden Indonesia pada waktu itu bisa menggelorakan semangat Bandung. Kalau 
Jowoki sebagai presiden pada waktu itu, ia juga akan bisa mempropagandakan 
seperti semangat 45 atau semangat Bandung ke dunia dgn vacuum geopolitics ini. 
Jadi yg lebih penting disini adalah situasi geopolitics nya pada waktu itu.
Kalau Jokowi atau presiden Indonesia lain siapa saja mau mempropagandakan 
semacam semangat 45 atau semangat  Bandung sekarang ini, ya akan ditertawakan 
oleh negara2 lain/orang sebab Indonesia bukan termasuk salah satu superpower 
sekarang ini. Menurut berita baru, antara top 25 superpower 2019, Indonesia 
tidak termasuk. Malahan Singapura masih termasuk "club" ini.
Here Are The World’s 25 Most Powerful Countries In 2019
The World’s 25 Most Powerful Countries In 2019:
United StatesRussiaChinaGermanyUnited KingdomFranceJapanIsraelSaudi ArabiaSouth 
KoreaUnited Arab 
EmiratesCanadaIranSwitzerlandAustraliaTurkeyIndiaItalyIraqSingaporeSwedenPakistanSpainQatarBelgium
--- ajegilelu@... wrote :
Dulu presidennya menggelorakan Semangat 45 ditambah Semangat Bandung ke seluruh 
penjuru dunia. Bikin gemeter dengkul nekolim. Kenapa bisa begitu?
Sekarang kok dipilih yang beginian, yang menyulut Gelora78 pada pendukungnya 
supaya berbondong-bondong menenggelamkan Rakyat di lautan utang.
--- ilmesengero@... wrote:
Kalau presidennya berpidato di forum internasional seperti anak SD berbicara di 
depan kelas, maka tidak banyak yang yang bisa diharapkan untuk memainkan 
peranan dalam arena internasional.



Re: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-20 Terurut Topik kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
Singapore Angkatan Udara nya kuat sekali. Terbagi di tiga tempat :
Singapore, Brunei dan Australia
untuk menghindari sekali disergap, habis.
Tank tanknya banyak di Singapore dan di Brunei.
Para pelatihnya dulu kolonel dari Israel.
Kolonel ini setelah beberapa tahun, balik di Singapore, terkejut dengan
kemajuan Singapore.
Lee Kuan Yew bilang, ya Singapore bisa maju karena tidak pernah terlibat
perang.

Pada tanggal Sab, 20 Apr 2019 pukul 21.02 Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com
[GELORA45]  menulis:

>
>
>
> Kalau menurut para petinggi neo-Mojopahit selalu dibilang NKRI negara
> terbesar dan terkuat di Asia Tenggar, tetapi ternyata sesuai daftar yang
> dicantumkan Singapura yang hebat, NKRI menghilang atau terhilang dari
> daftar. Jadi kalau  diantara sobat-sobat bin sahabat yang ingin agar NKRI
> masuk daftar terbesar, terhebat, terperkasa maka hendalah diadakan doa
> bersama di lapangan sepak bola atau dimana saja dengan doa permohonan
> kedapa penguasa alam Semesta agar NKRI n diberkati dan dikaruniakan segala
> kemegahan dan keperkasaan yang ada di muka bumi nan fana ini.. Insyaalloh,
> Amin!
>
> On Sat, Apr 20, 2019 at 7:55 PM b...@yahoo.com [GELORA45] <
> GELORA45@yahoogroups.com> wrote:
>
>>
>>
>> Setelah Perang Dunia ke II, mulai timbul/tumbuh dua superpower baru yaitu
>> Amerika dan Rusia yg menggantikan Inggris. Pada waktu itu masih ada vacuum
>> tentang kekuatan geopolitics selain Amerika dan Rusia, Dalam keadaan vacuum
>> ini presiden Indonesia pada waktu itu bisa menggelorakan semangat Bandung.
>> Kalau Jowoki sebagai presiden pada waktu itu, ia juga akan bisa
>> mempropagandakan seperti semangat 45 atau semangat Bandung ke dunia dgn
>> vacuum geopolitics ini. Jadi yg lebih penting disini adalah situasi
>> geopolitics nya pada waktu itu.
>>
>> Kalau Jokowi atau presiden Indonesia lain siapa saja mau mempropagandakan
>> semacam semangat 45 atau semangat  Bandung sekarang ini, ya akan
>> ditertawakan oleh negara2 lain/orang sebab Indonesia bukan termasuk salah
>> satu superpower sekarang ini. Menurut berita baru, antara top 25 superpower
>> 2019, Indonesia tidak termasuk. Malahan Singapura masih termasuk "club" ini.
>>
>> Here Are The World’s 25 Most Powerful Countries In 2019
>>
>> The World’s 25 Most Powerful Countries In 2019:
>>
>>1. United States
>>2. Russia
>>3. China
>>4. Germany
>>5. United Kingdom
>>6. France
>>7. Japan
>>8. Israel
>>9. Saudi Arabia
>>10. South Korea
>>11. United Arab Emirates
>>12. Canada
>>13. Iran
>>14. Switzerland
>>15. Australia
>>16. Turkey
>>17. India
>>18. Italy
>>19. Iraq
>>20. Singapore
>>21. Sweden
>>22. Pakistan
>>23. Spain
>>24. Qatar
>>25. Belgium
>>
>>
>> ---In GELORA45@yahoogroups.com,  wrote :
>>
>> Dulu presidennya menggelorakan Semangat 45 ditambah Semangat Bandung ke
>> seluruh penjuru dunia. Bikin gemeter dengkul nekolim. Kenapa bisa begitu?
>>
>> Sekarang kok dipilih yang beginian, yang menyulut Gelora78 pada
>> pendukungnya supaya berbondong-bondong menenggelamkan Rakyat di lautan
>> utang.
>>
>> --- ilmesengero@... wrote:
>>
>> *Kalau presidennya berpidato di forum internasional seperti anak SD
>> berbicara di depan kelas, maka tidak banyak yang yang bisa diharapkan untuk
>> memainkan peranan dalam arena internasional.*
>>
>>
>> 
>


Re: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-20 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
Kalau menurut para petinggi neo-Mojopahit selalu dibilang NKRI negara
terbesar dan terkuat di Asia Tenggar, tetapi ternyata sesuai daftar yang
dicantumkan Singapura yang hebat, NKRI menghilang atau terhilang dari
daftar. Jadi kalau  diantara sobat-sobat bin sahabat yang ingin agar NKRI
masuk daftar terbesar, terhebat, terperkasa maka hendalah diadakan doa
bersama di lapangan sepak bola atau dimana saja dengan doa permohonan
kedapa penguasa alam Semesta agar NKRI n diberkati dan dikaruniakan segala
kemegahan dan keperkasaan yang ada di muka bumi nan fana ini.. Insyaalloh,
Amin!

On Sat, Apr 20, 2019 at 7:55 PM b...@yahoo.com [GELORA45] <
GELORA45@yahoogroups.com> wrote:

>
>
> Setelah Perang Dunia ke II, mulai timbul/tumbuh dua superpower baru yaitu
> Amerika dan Rusia yg menggantikan Inggris. Pada waktu itu masih ada vacuum
> tentang kekuatan geopolitics selain Amerika dan Rusia, Dalam keadaan vacuum
> ini presiden Indonesia pada waktu itu bisa menggelorakan semangat Bandung..
> Kalau Jowoki sebagai presiden pada waktu itu, ia juga akan bisa
> mempropagandakan seperti semangat 45 atau semangat Bandung ke dunia dgn
> vacuum geopolitics ini. Jadi yg lebih penting disini adalah situasi
> geopolitics nya pada waktu itu.
>
> Kalau Jokowi atau presiden Indonesia lain siapa saja mau mempropagandakan
> semacam semangat 45 atau semangat  Bandung sekarang ini, ya akan
> ditertawakan oleh negara2 lain/orang sebab Indonesia bukan termasuk salah
> satu superpower sekarang ini. Menurut berita baru, antara top 25 superpower
> 2019, Indonesia tidak termasuk. Malahan Singapura masih termasuk "club" ini.
>
> Here Are The World’s 25 Most Powerful Countries In 2019
>
> The World’s 25 Most Powerful Countries In 2019:
>
>1. United States
>2. Russia
>3. China
>4. Germany
>5. United Kingdom
>6. France
>7. Japan
>8. Israel
>9. Saudi Arabia
>10. South Korea
>11. United Arab Emirates
>12. Canada
>13. Iran
>14. Switzerland
>15. Australia
>16. Turkey
>17. India
>18. Italy
>19. Iraq
>20. Singapore
>21. Sweden
>22. Pakistan
>23. Spain
>24. Qatar
>25. Belgium
>
>
> ---In GELORA45@yahoogroups.com,  wrote :
>
> Dulu presidennya menggelorakan Semangat 45 ditambah Semangat Bandung ke
> seluruh penjuru dunia. Bikin gemeter dengkul nekolim. Kenapa bisa begitu?
>
> Sekarang kok dipilih yang beginian, yang menyulut Gelora78 pada
> pendukungnya supaya berbondong-bondong menenggelamkan Rakyat di lautan
> utang.
>
> --- ilmesengero@... wrote:
>
> *Kalau presidennya berpidato di forum internasional seperti anak SD
> berbicara di depan kelas, maka tidak banyak yang yang bisa diharapkan untuk
> memainkan peranan dalam arena internasional.*
>
>
> 
>


Re: [nasional-list] Fw: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-20 Terurut Topik Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
pakkan dirinya 
seolah-olah anti senjata  nuklir, tapi sebetulnya berpihak kepada imperialis. 
  On Friday, April 19, 2019, 2:08:39 PM GMT+2, 'Lusi D.' lus...@rantar.de 
[GELORA45]  wrote:  
  
  
Pemusnahannya harus dimulai dan dibuktikan  oleh pihak siapa yang
 pertamakali pernah  menggunakannya lebih dulu: artinya oleh  Amerika
 Serikat.
 Ada yang bisa memberikan  data waktu, sejak mulai berdirinya,  kapan
 Amerika Serikat tidak  mempunyai pangkalan perang dan  tidak menempatkan
 serdadunya di luar wilayah  USA sampai sekarang?
 
 Am Fri, 19 Apr
 2019 03:15:35 + (UTC)  schrieb "Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id
[nasional-list]" :
 
 > Dunia makin canggih, Korut makin  menunjukkan giginya. Nuklir Korut
 > makin disempurnakan. Moncongnya  diarahkan ke AS, bikin AS makin
 > geretan.Dunia ingin aman?  Musnahkan seluh senjata nuklir dari  muka
 > bumi, termasuk di negeri2  berkembang. - Pesan yang  Diteruskan
 > - Dari: ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
 > Kepada: GELORA45
 > Terkirim: Kamis, 18 April 2019  18.10.19
 > GMT+2Judul: [GELORA45]  Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin  di
 > Rusia Bulan Ini 
 > 
 > 
 > Kremlin:Kim Jong Un Akan  Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini
 > 
 > AGNI VIDYA PERDANA 
 > 
 > Kompas.com- 18/04/2019,  21:28 WIB
 > 
 > MOSKWA, KOMPAS.com - Pemimpin Korea  Utara Kim Jong Un dijadwalkan
 > akan bertemudengan Presiden Rusia  Vladimir Putin saat berkunjung ke
 > Rusia pada akhir bulanini.  Kepastian kunjungan tersebut  disampaikan
 > Kremlin dalam sebuah pernyataanresmi  di situs resminya, meski tidak
 > menyebutkan tanggal pastipertemuantersebut. 
 > 
 > "Menyusul undangan dari Vladimir  Putih, Kim Jong Un akanmengunjungi
 > Rusia pada parus kedua April  ini," kata Kremlin dalampernyataannya,
 > Kamis (18/4/2019). 
 > 
 > Sejumlah media, termasuk dari  Rusia, KoreaSelatan, maupun Jepang
 > dalam laporannya menyebut  pertemuan kemungkinan akandigelar di  Timur
 > Jauh Rusia. 
 > 
 > Sementara sebelumnya, seorang  pejabat tinggiKorut, Kim Chang Son
 > diketahui tengah melakukan  perjalanan ke Moskwa danVladivostok.  
 > 
 > Kunjungan Kim Chang Son, yang disebut  sebagai tangan kanan Kim
 > JongUn, dikatakan untuk  membicarakan rencana perjalanan  penting
 > pemimpin tertinggiKorea Utara ke  Rusia. 
 > 
 > Dilansir Yonhap News, Kim Chang Son,  sekretaris utamakomisi urusan
 > luar negeri Korea Utara, yang  bertanggung jawab dalam urusanprotokol
 > untuk Kim Jong Un, telah mengunjungi  Rusia pada Maret lalu. 
 > 
 > Dia beradalima hari di Moskwa  melalui Beijing, sebelum  kemudian
 > melanjutkan perjalanandengan  jalur udara ke Vladivostok pada 23 Maret
 > lalu. 
 > 
 > Kunjungan ke kawasanTimur  Jauh Rusia itu diperkirakan untuk meninjau
 > calon lokasi pertemuan  puncakKim Jong Un dengan Putin. 
 > 
 > Putin dikabarkan pernah  melayangkan undangan kepadaKim Jong  Un untuk
 > berkunjung ke Rusia pada  Juni tahun lalu, usai pertemuanpuncak
 > pertama Kim dengan Presiden AS  Donald Trump di Singapura. 
 > 
 > Kim Jong Unbelum pernah sekalipun  menjejakkan kakinya ke Rusia.
 > Berbeda dengan sang ayah,Kim Jong  Il, yang pernah menggunakan  kereta
 > api lapis bajanya, menemui  PresidenRusia Dmitry Medvedev pada  2011. 
 > 
 > Dalam jajaran pejabat tinggi  Rusia, baruMenteri Luar Negeri  Sergey
 > Lavrov yang pernah bertemu Kim  Jong Un saatberkunjung ke Pyongyang
 > pada akhir Mei tahun lalu.
 > 
 > Penulis : Agni Vidya PerdanaEditor  : Agni Vidya Perdana
 > 
 > 
 
 
 
 #yiv8726376999 #yiv8726376999 -- #yiv8726376999ygrp-mkp 
{border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 
10px;}#yiv8726376999 #yiv8726376999ygrp-mkp hr {border:1px solid 
#d8d8d8;}#yiv8726376999 #yiv8726376999ygrp-mkp #yiv8726376999hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv8726376999 #yiv8726376999ygrp-mkp #yiv8726376999ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv8726376999 #yiv8726376999ygrp-mkp .yiv8726376999ad 
{padding:0 0;}#yiv8726376999 #yiv8726376999ygrp-mkp .yiv8726376999ad p 
{margin:0;}#yiv8726376999 #yiv8726376999ygrp-mkp .yiv8726376999ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv8726376999 #yiv8726376999ygrp-sponsor 
#yiv8726376999ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv8726376999 
#yiv8726376999ygrp-sponsor #yiv8726376999ygrp-lc #yiv8726376999hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv8726376999 
#yiv8726376999ygrp-sponsor #yiv8726376999ygrp-lc .yiv8726376999ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv8726376999 #yiv8726376999actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv8726376999 
#yiv8726376999activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv8726376999
 #yiv8726376999activity span {font-weight

Re: [nasional-list] Fw: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-20 Terurut Topik ChanCT sa...@netvigator.com [GELORA45]
Yang harus dihindari dan sekuat tenaga dicegah adalah meletup PERANG, 
apalagi gunakan senjata nuklir didunia ini!


Yang saya tentang usaha Korut dengan percobaan nuklir! Kalau diteruskan, 
itu namanya bunuh diri, ... sekaligus bencana bagi seluruh rakyat 
disemenanjung Korea dan perbatasan Tiongkok! Jangan bermain api apalagi 
saling tantang menantang seperti 2 tahunan yl itu! Baguuuslah bisa 
terjadi dialog, sekalipun masih tersendat-sendat, ... Diakui atau tidak, 
seandainya dibelakang Korut tidak ada RRT yang jadi backing kuat, saya 
yakin nasib Kim tidak beda dengan Hussein, Khadafi diArab sana!



Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45] 於 20/4/2019 0:21 寫道:
Irak, dan terutama Libia, adalah contoh yang tak dapat dibantah 
siapapun bahwa kaum imperialis sedikitpun tidak bisa dipercayai. 
Hussein dan Khadafi samasekali bukan komunis, sudah berkolaborasipun,  
toh akhirnya digulingkan dan dibunuh. Makanya orang-orang remo seperti 
Chan yang ikut-ikutan senewen dan kebakaran jenggot dengan percobaan 
senjata nuklir Korut menelanjangi dirinya sendiri sebagai antek 
imperialis... Ketika pertemuan Kim dengan Trump "kelihatannya" 
berhasil, langsung menepuk dada, itu berkat jasa Tiongkok!!!. Nah, 
sekarang pertemuan kedua, yang sebenarnya, sebelum dimulaipun sudah 
gagal duluan ,karena Trump hanya datang untuk bilang "sanksi jalan 
terus" tak perduli konsesi apa yang ditawarkan Kim, terus "jasa" siapa 
itu??? Ha...ha.,... tidak muncul tampang busuk remo menepuk dada!!!


On Friday, April 19, 2019, 5:50:32 PM GMT+2, Sunny ambon 
ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]  wrote:



Kadafi itu memusnahkan program nuklirnya dan juga bertemen baik dengan 
Sarkosi dan Blair, malah menyumbang untuk kampanye pemilihan umu agar 
mereka menang, apa jadinya kemudian? Sebelumnya Irak yang tidak 
mempunyai "weapon of masdestruction", yang  sudah diinspeksi PBB,  apa 
jadinya kemudian?


On Fri, Apr 19, 2019 at 5:10 PM Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com 
<mailto:jetaimemuc...@yahoo.com> [GELORA45] <mailto:GELORA45@yahoogroups.com> > wrote:


Orang yang minta senjata nuklir dimusnakan dengan menggaris bawahi
negeri berkembang, tapi melupakan dedengkot imperialis yang tidak
akan dengan suka rela menghancurkan senjata nuklirnya, pada
hakekatnya adalah orang-roang yang mimpi ditengah hari bolong atau
pura-pura dan menampakkan dirinya seolah-olah anti senjata nuklir,
tapi sebetulnya berpihak kepada imperialis.

On Friday, April 19, 2019, 2:08:39 PM GMT+2, 'Lusi D.'
lus...@rantar.de <mailto:lus...@rantar.de> [GELORA45]
mailto:GELORA45@yahoogroups.com>> wrote:


Pemusnahannya harus dimulai dan dibuktikan oleh pihak siapa yang
pertamakali pernah menggunakannya lebih dulu: artinya oleh Amerika
Serikat.
Ada yang bisa memberikan data waktu, sejak mulai berdirinya, kapan
Amerika Serikat tidak mempunyai pangkalan perang dan tidak menempatkan
serdadunya di luar wilayah USA sampai sekarang?

Am Fri, 19 Apr
2019 03:15:35 + (UTC) schrieb "Chalik Hamid
chalik.ha...@yahoo.co.id <mailto:chalik.ha...@yahoo.co.id>
[nasional-list]" mailto:nasional-l...@yahoogroups.com>>:

> Dunia makin canggih, Korut makin menunjukkan giginya. Nuklir Korut
> makin disempurnakan. Moncongnya diarahkan ke AS, bikin AS makin
> geretan.Dunia ingin aman? Musnahkan seluh senjata nuklir dari muka
> bumi, termasuk di negeri2 berkembang. - Pesan yang Diteruskan
> - Dari: ajeg ajegil...@yahoo.com
<mailto:ajegil...@yahoo.com> [GELORA45]
> mailto:GELORA45@yahoogroups.com>>Kepada: GELORA45
    > mailto:gelora45@yahoogroups.com>>Terkirim: Kamis, 18 April 2019
18.10.19
> GMT+2Judul: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di
> Rusia Bulan Ini
>
>
> Kremlin:Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini
>
> AGNI VIDYA PERDANA
>
> Kompas.com- 18/04/2019, 21:28 WIB
>
> MOSKWA, KOMPAS.com - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dijadwalkan
> akan bertemudengan Presiden Rusia Vladimir Putin saat berkunjung ke
> Rusia pada akhir bulanini. Kepastian kunjungan tersebut disampaikan
> Kremlin dalam sebuah pernyataanresmi di situs resminya, meski tidak
> menyebutkan tanggal pasti pertemuantersebut.
>
> "Menyusul undangan dari Vladimir Putih, Kim Jong Un akanmengunjungi
> Rusia pada parus kedua April ini," kata Kremlin dalampernyataannya,
> Kamis (18/4/2019).
>
> Sejumlah media, termasuk dari Rusia, KoreaSelatan, maupun Jepang
> dalam laporannya menyebut pertemuan kemungkinan akandigelar di Timur
> Jauh Rusia.
>
> Sementara sebelumnya, seorang pejabat tinggiKorut, Kim Chang Son
> diketahui tengah melakukan perjalanan ke Moskwa danVladivos

Re: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-20 Terurut Topik b...@yahoo.com [GELORA45]
Setelah Perang Dunia ke II, mulai timbul/tumbuh dua superpower baru yaitu 
Amerika dan Rusia yg menggantikan Inggris. Pada waktu itu masih ada vacuum 
tentang kekuatan geopolitics selain Amerika dan Rusia, Dalam keadaan vacuum ini 
presiden Indonesia pada waktu itu bisa menggelorakan semangat Bandung. Kalau 
Jowoki sebagai presiden pada waktu itu, ia juga akan bisa mempropagandakan 
seperti semangat 45 atau semangat Bandung ke dunia dgn vacuum geopolitics ini. 
Jadi yg lebih penting disini adalah situasi geopolitics nya pada waktu itu. 

 Kalau Jokowi atau presiden Indonesia lain siapa saja mau mempropagandakan 
semacam semangat 45 atau semangat  Bandung sekarang ini, ya akan ditertawakan 
oleh negara2 lain/orang sebab Indonesia bukan termasuk salah satu superpower 
sekarang ini. Menurut berita baru, antara top 25 superpower 2019, Indonesia 
tidak termasuk. Malahan Singapura masih termasuk "club" ini.
 

 Here Are The World’s 25 Most Powerful Countries In 2019 

 The World’s 25 Most Powerful Countries In 2019:
 United States Russia China Germany United Kingdom France Japan Israel Saudi 
Arabia South Korea United Arab Emirates Canada Iran Switzerland Australia 
Turkey India Italy Iraq Singapore Sweden Pakistan Spain Qatar Belgium
---In GELORA45@yahoogroups.com,  wrote :

 Dulu presidennya menggelorakan Semangat 45 ditambah Semangat Bandung ke 
seluruh penjuru dunia. Bikin gemeter dengkul nekolim. Kenapa bisa begitu?
 

 Sekarang kok dipilih yang beginian, yang menyulut Gelora78 pada pendukungnya 
supaya berbondong-bondong menenggelamkan Rakyat di lautan utang.
 

 --- ilmesengero@... wrote: 

 Kalau presidennya berpidato di forum internasional seperti anak SD berbicara 
di depan kelas, maka tidak banyak yang yang bisa diharapkan untuk memainkan 
peranan dalam arena internasional.
 

 









Re: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-19 Terurut Topik ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
Dulu presidennya menggelorakan Semangat 45 ditambah Semangat Bandung ke seluruh 
penjuru dunia. Bikin gemeter dengkul nekolim. Kenapa bisa begitu?
Sekarang kok dipilih yang beginian, yang menyulut Gelora78 pada pendukungnya 
supaya berbondong-bondong menenggelamkan Rakyat di lautan utang.
--- ilmesengero@... wrote:
Kalau presidennya berpidato di forum internasional seperti anak SD berbicara di 
depan kelas, maka tidak banyak yang yang bisa diharapkan untuk memainkan 
peranan dalam arena internasional.



Re: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-19 Terurut Topik ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
Juga yang asli boneka macam Syah Iran dan Marcos.
--- ilmesengero@... wrote:
Kadafi itu memusnahkan program nuklirnya dan juga bertemen baik dengan Sarkosi 
dan Blair, malah menyumbang untuk kampanye pemilihan umu agar mereka menang, 
apa jadinya kemudian? Sebelumnya Irak yang tidak mempunyai "weapon of  
masdestruction", yang  sudah diinspeksi PBB,  apa jadinya kemudian?
On Fri, Apr 19, 2019 at 5:10 PM Tatiana Lukman wrote:
Orang yang minta senjata nuklir dimusnakan dengan menggaris bawahi negeri 
berkembang, tapi melupakan dedengkot imperialis yang tidak akan dengan suka 
rela menghancurkan senjata nuklirnya, pada hakekatnya adalah orang-roang yang 
mimpi ditengah hari bolong atau pura-pura dan menampakkan dirinya seolah-olah 
anti senjata nuklir, tapi sebetulnya berpihak kepada imperialis.
On Friday, April 19, 2019, 2:08:39 PM GMT+2, Lusi D. wrote:
Pemusnahannya harus dimulai dan dibuktikan oleh pihak siapa yangpertamakali 
pernah menggunakannya lebih dulu: artinya oleh AmerikaSerikat.
Ada yang bisa memberikan data waktu, sejak mulai berdirinya, kapanAmerika 
Serikat tidak mempunyai pangkalan perang dan tidak menempatkanserdadunya di 
luar wilayah USA sampai sekarang?
Am Fri, 19 Apr2019 03:15:35 + (UTC) schrieb Chalik Hamid :> Dunia makin 
canggih, Korut makin menunjukkan giginya. Nuklir Korut> makin disempurnakan. 
Moncongnya diarahkan ke AS, bikin AS makin> geretan.Dunia ingin aman? Musnahkan 
seluh senjata nuklir dari muka> bumi, termasuk di negeri2 berkembang. - 
Pesan yang Diteruskan> - Dari: ajeg > > > Kremlin:Kim Jong Un Akan Bertemu 
Putin di Rusia Bulan Ini> > AGNI VIDYA PERDANA > > Kompas.com- 18/04/2019, 
21:28 WIB> > MOSKWA, KOMPAS..com - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un 
dijadwalkan> akan bertemudengan Presiden Rusia Vladimir Putin saat berkunjung 
ke> Rusia pada akhir bulanini. Kepastian kunjungan tersebut disampaikan> 
Kremlin dalam sebuah pernyataanresmi di situs resminya, meski tidak> 
menyebutkan tanggal pasti pertemuantersebut. > > > > 


Re: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-19 Terurut Topik kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
Bagaimana kalau terbalik, nafsu kurang, tetapi tenaga besar.
Apa mesti minum jamu Meneer Nyonya

Pada tanggal Sab, 20 Apr 2019 pukul 01.26 Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com
[GELORA45]  menulis:

>
>
> Mesti rajin minum tau disuntik jamu "Nyonya cap Meneer" dari Semarang
> baru cocok, untuk nafsu besar tenaga kurang, hhehehehehe
>
> 
>


Re: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-19 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
Mesti rajin minum tau disuntik jamu "Nyonya cap Meneer" dari Semarang baru
cocok, untuk nafsu besar tenaga kurang, hhehehehehe


Re: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-19 Terurut Topik Jonathan Goeij jonathango...@yahoo.com [GELORA45]

Jamu-nya kurang jreng

---In GELORA45@yahoogroups.com,  wrote :

Sedangkan ASEAN saja, barangkali masih "loyo".


Re: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-19 Terurut Topik b...@yahoo.com [GELORA45]
Sedangkan ASEAN saja, barangkali masih "loyo".


Re: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-19 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
*Kalau presidennya berpidato di forum internasional seperti anak SD
berbicara di depan kelas, maka tidak banyak yang yang bisa diharapkan untuk
memainkan peranan dalam arena internasional.*


Re: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-19 Terurut Topik b...@yahoo.com [GELORA45]
Jokowi mesti berbuat apa??? Biarpun presidennya bukan Jokowi, Indonesia tidak 
ada kekuatan utk mempengaruhi dunia geopolitics sekarang ini.

Re: [nasional-list] Fw: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-19 Terurut Topik Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
 Irak, dan terutama Libia, adalah contoh yang tak dapat dibantah siapapun bahwa 
kaum imperialis sedikitpun tidak bisa dipercayai. Hussein dan Khadafi 
samasekali bukan komunis, sudah berkolaborasipun,  toh akhirnya digulingkan dan 
dibunuh. Makanya orang-orang remo seperti Chan yang ikut-ikutan senewen dan 
kebakaran jenggot dengan percobaan senjata nuklir Korut menelanjangi dirinya 
sendiri sebagai antek imperialis... Ketika pertemuan Kim dengan Trump 
"kelihatannya" berhasil, langsung menepuk dada, itu berkat jasa Tiongkok!!!. 
Nah, sekarang pertemuan kedua, yang sebenarnya, sebelum dimulaipun sudah gagal 
duluan ,karena Trump hanya datang untuk bilang "sanksi jalan terus" tak perduli 
konsesi apa yang ditawarkan Kim, terus "jasa" siapa itu??? Ha...ha.,... tidak 
muncul tampang busuk remo menepuk dada!!!
On Friday, April 19, 2019, 5:50:32 PM GMT+2, Sunny ambon 
ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]  wrote:  
 
     

Kadafi itu memusnahkan program nuklirnya dan juga bertemen baik dengan Sarkosi 
dan Blair, malah menyumbang untuk kampanye pemilihan umu agar mereka menang, 
apa jadinya kemudian? Sebelumnya Irak yang tidak mempunyai "weapon of  
masdestruction", yang  sudah diinspeksi PBB,  apa jadinya kemudian?
On Fri, Apr 19, 2019 at 5:10 PM Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com 
[GELORA45]  wrote:

     

 Orang yang minta senjata nuklir dimusnakan dengan menggaris bawahi negeri 
berkembang, tapi melupakan dedengkot imperialis yang tidak akan dengan suka 
rela menghancurkan senjata nuklirnya, pada hakekatnya adalah orang-roang yang 
mimpi ditengah hari bolong atau pura-pura dan menampakkan dirinya seolah-olah 
anti senjata nuklir, tapi sebetulnya berpihak kepada imperialis.
On Friday, April 19, 2019, 2:08:39 PM GMT+2, 'Lusi D.' lus...@rantar.de 
[GELORA45]  wrote:  
 
     
Pemusnahannya harus dimulai dan dibuktikan oleh pihak siapa yang
pertamakali pernah menggunakannya lebih dulu: artinya oleh Amerika
Serikat.
Ada yang bisa memberikan data waktu, sejak mulai berdirinya, kapan
Amerika Serikat tidak mempunyai pangkalan perang dan tidak menempatkan
serdadunya di luar wilayah USA sampai sekarang?

Am Fri, 19 Apr
2019 03:15:35 + (UTC) schrieb "Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id
[nasional-list]" :

> Dunia makin canggih, Korut makin menunjukkan giginya. Nuklir Korut
> makin disempurnakan. Moncongnya diarahkan ke AS, bikin AS makin
> geretan.Dunia ingin aman? Musnahkan seluh senjata nuklir dari muka
> bumi, termasuk di negeri2 berkembang. - Pesan yang Diteruskan
> - Dari: ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
> Kepada: GELORA45
> Terkirim: Kamis, 18 April 2019 18.10.19
> GMT+2Judul: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di
> Rusia Bulan Ini 
> 
> 
> Kremlin:Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini
> 
> AGNI VIDYA PERDANA 
> 
> Kompas.com- 18/04/2019, 21:28 WIB
> 
> MOSKWA, KOMPAS.com - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dijadwalkan
> akan bertemudengan Presiden Rusia Vladimir Putin saat berkunjung ke
> Rusia pada akhir bulanini. Kepastian kunjungan tersebut disampaikan
> Kremlin dalam sebuah pernyataanresmi di situs resminya, meski tidak
> menyebutkan tanggal pasti pertemuantersebut. 
> 
> "Menyusul undangan dari Vladimir Putih, Kim Jong Un akanmengunjungi
> Rusia pada parus kedua April ini," kata Kremlin dalampernyataannya,
> Kamis (18/4/2019). 
> 
> Sejumlah media, termasuk dari Rusia, KoreaSelatan, maupun Jepang
> dalam laporannya menyebut pertemuan kemungkinan akandigelar di Timur
> Jauh Rusia. 
> 
> Sementara sebelumnya, seorang pejabat tinggiKorut, Kim Chang Son
> diketahui tengah melakukan perjalanan ke Moskwa danVladivostok. 
> 
> Kunjungan Kim Chang Son, yang disebut sebagai tangan kanan Kim
> JongUn, dikatakan untuk membicarakan rencana perjalanan penting
> pemimpin tertinggiKorea Utara ke Rusia. 
> 
> Dilansir Yonhap News, Kim Chang Son, sekretaris utamakomisi urusan
> luar negeri Korea Utara, yang bertanggung jawab dalam urusanprotokol
> untuk Kim Jong Un, telah mengunjungi Rusia pada Maret lalu. 
> 
> Dia beradalima hari di Moskwa melalui Beijing, sebelum kemudian
> melanjutkan perjalanandengan jalur udara ke Vladivostok pada 23 Maret
> lalu. 
> 
> Kunjungan ke kawasanTimur Jauh Rusia itu diperkirakan untuk meninjau
> calon lokasi pertemuan puncakKim Jong Un dengan Putin. 
> 
> Putin dikabarkan pernah melayangkan undangan kepadaKim Jong Un untuk
> berkunjung ke Rusia pada Juni tahun lalu, usai pertemuanpuncak
> pertama Kim dengan Presiden AS Donald Trump di Singapura. 
> 
> Kim Jong Unbelum pernah sekalipun menjejakkan kakinya ke Rusia.
> Berbeda dengan sang ayah,Kim Jong Il, yang pernah menggunakan kereta
> api lapis bajanya, menemui PresidenRusia Dmitry Medvedev pada 2011. 
> 
> Dalam jajaran pejabat tinggi Rusia, baruM

Re: [nasional-list] Fw: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-19 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
Kadafi itu memusnahkan program nuklirnya dan juga bertemen baik dengan
Sarkosi dan Blair, malah menyumbang untuk kampanye pemilihan umu agar
mereka menang, apa jadinya kemudian? Sebelumnya Irak yang tidak mempunyai
"weapon of  masdestruction", yang  sudah diinspeksi PBB,  apa jadinya
kemudian?

On Fri, Apr 19, 2019 at 5:10 PM Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com
[GELORA45]  wrote:

>
>
> Orang yang minta senjata nuklir dimusnakan dengan menggaris bawahi negeri
> berkembang, tapi melupakan dedengkot imperialis yang tidak akan dengan suka
> rela menghancurkan senjata nuklirnya, pada hakekatnya adalah orang-roang
> yang mimpi ditengah hari bolong atau pura-pura dan menampakkan dirinya
> seolah-olah anti senjata nuklir, tapi sebetulnya berpihak kepada imperialis.
>
> On Friday, April 19, 2019, 2:08:39 PM GMT+2, 'Lusi D.' lus...@rantar.de
> [GELORA45]  wrote:
>
>
>
>
> Pemusnahannya harus dimulai dan dibuktikan oleh pihak siapa yang
> pertamakali pernah menggunakannya lebih dulu: artinya oleh Amerika
> Serikat.
> Ada yang bisa memberikan data waktu, sejak mulai berdirinya, kapan
> Amerika Serikat tidak mempunyai pangkalan perang dan tidak menempatkan
> serdadunya di luar wilayah USA sampai sekarang?
>
> Am Fri, 19 Apr
> 2019 03:15:35 + (UTC) schrieb "Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id
> [nasional-list]" :
>
> > Dunia makin canggih, Korut makin menunjukkan giginya. Nuklir Korut
> > makin disempurnakan. Moncongnya diarahkan ke AS, bikin AS makin
> > geretan.Dunia ingin aman? Musnahkan seluh senjata nuklir dari muka
> > bumi, termasuk di negeri2 berkembang. - Pesan yang Diteruskan
> > - Dari: ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
> > Kepada: GELORA45
> > Terkirim: Kamis, 18 April 2019 18.10.19
> > GMT+2Judul: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di
> > Rusia Bulan Ini
> >
> >
> > Kremlin:Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini
> >
> > AGNI VIDYA PERDANA
> >
> > Kompas.com- 18/04/2019, 21:28 WIB
> >
> > MOSKWA, KOMPAS.com - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dijadwalkan
> > akan bertemudengan Presiden Rusia Vladimir Putin saat berkunjung ke
> > Rusia pada akhir bulanini. Kepastian kunjungan tersebut disampaikan
> > Kremlin dalam sebuah pernyataanresmi di situs resminya, meski tidak
> > menyebutkan tanggal pasti pertemuantersebut.
> >
> > "Menyusul undangan dari Vladimir Putih, Kim Jong Un akanmengunjungi
> > Rusia pada parus kedua April ini," kata Kremlin dalampernyataannya,
> > Kamis (18/4/2019).
> >
> > Sejumlah media, termasuk dari Rusia, KoreaSelatan, maupun Jepang
> > dalam laporannya menyebut pertemuan kemungkinan akandigelar di Timur
> > Jauh Rusia.
> >
> > Sementara sebelumnya, seorang pejabat tinggiKorut, Kim Chang Son
> > diketahui tengah melakukan perjalanan ke Moskwa danVladivostok.
> >
> > Kunjungan Kim Chang Son, yang disebut sebagai tangan kanan Kim
> > JongUn, dikatakan untuk membicarakan rencana perjalanan penting
> > pemimpin tertinggiKorea Utara ke Rusia.
> >
> > Dilansir Yonhap News, Kim Chang Son, sekretaris utamakomisi urusan
> > luar negeri Korea Utara, yang bertanggung jawab dalam urusanprotokol
> > untuk Kim Jong Un, telah mengunjungi Rusia pada Maret lalu.
> >
> > Dia beradalima hari di Moskwa melalui Beijing, sebelum kemudian
> > melanjutkan perjalanandengan jalur udara ke Vladivostok pada 23 Maret
> > lalu.
> >
> > Kunjungan ke kawasanTimur Jauh Rusia itu diperkirakan untuk meninjau
> > calon lokasi pertemuan puncakKim Jong Un dengan Putin.
> >
> > Putin dikabarkan pernah melayangkan undangan kepadaKim Jong Un untuk
> > berkunjung ke Rusia pada Juni tahun lalu, usai pertemuanpuncak
> > pertama Kim dengan Presiden AS Donald Trump di Singapura.
> >
> > Kim Jong Unbelum pernah sekalipun menjejakkan kakinya ke Rusia.
> > Berbeda dengan sang ayah,Kim Jong Il, yang pernah menggunakan kereta
> > api lapis bajanya, menemui PresidenRusia Dmitry Medvedev pada 2011.
> >
> > Dalam jajaran pejabat tinggi Rusia, baruMenteri Luar Negeri Sergey
> > Lavrov yang pernah bertemu Kim Jong Un saatberkunjung ke Pyongyang
> > pada akhir Mei tahun lalu.
> >
> > Penulis : Agni Vidya PerdanaEditor : Agni Vidya Perdana
> >
> >
>
> 
>


Re: [nasional-list] Fw: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-19 Terurut Topik Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
 Orang yang minta senjata nuklir dimusnakan dengan menggaris bawahi negeri 
berkembang, tapi melupakan dedengkot imperialis yang tidak akan dengan suka 
rela menghancurkan senjata nuklirnya, pada hakekatnya adalah orang-roang yang 
mimpi ditengah hari bolong atau pura-pura dan menampakkan dirinya seolah-olah 
anti senjata nuklir, tapi sebetulnya berpihak kepada imperialis.
On Friday, April 19, 2019, 2:08:39 PM GMT+2, 'Lusi D.' lus...@rantar.de 
[GELORA45]  wrote:  
 
     
Pemusnahannya harus dimulai dan dibuktikan oleh pihak siapa yang
pertamakali pernah menggunakannya lebih dulu: artinya oleh Amerika
Serikat.
Ada yang bisa memberikan data waktu, sejak mulai berdirinya, kapan
Amerika Serikat tidak mempunyai pangkalan perang dan tidak menempatkan
serdadunya di luar wilayah USA sampai sekarang?

Am Fri, 19 Apr
2019 03:15:35 + (UTC) schrieb "Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id
[nasional-list]" :

> Dunia makin canggih, Korut makin menunjukkan giginya. Nuklir Korut
> makin disempurnakan. Moncongnya diarahkan ke AS, bikin AS makin
> geretan.Dunia ingin aman? Musnahkan seluh senjata nuklir dari muka
> bumi, termasuk di negeri2 berkembang. - Pesan yang Diteruskan
> - Dari: ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
> Kepada: GELORA45
> Terkirim: Kamis, 18 April 2019 18.10.19
> GMT+2Judul: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di
> Rusia Bulan Ini 
> 
> 
> Kremlin:Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini
> 
> AGNI VIDYA PERDANA 
> 
> Kompas.com- 18/04/2019, 21:28 WIB
> 
> MOSKWA, KOMPAS.com - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dijadwalkan
> akan bertemudengan Presiden Rusia Vladimir Putin saat berkunjung ke
> Rusia pada akhir bulanini. Kepastian kunjungan tersebut disampaikan
> Kremlin dalam sebuah pernyataanresmi di situs resminya, meski tidak
> menyebutkan tanggal pasti pertemuantersebut. 
> 
> "Menyusul undangan dari Vladimir Putih, Kim Jong Un akanmengunjungi
> Rusia pada parus kedua April ini," kata Kremlin dalampernyataannya,
> Kamis (18/4/2019). 
> 
> Sejumlah media, termasuk dari Rusia, KoreaSelatan, maupun Jepang
> dalam laporannya menyebut pertemuan kemungkinan akandigelar di Timur
> Jauh Rusia. 
> 
> Sementara sebelumnya, seorang pejabat tinggiKorut, Kim Chang Son
> diketahui tengah melakukan perjalanan ke Moskwa danVladivostok. 
> 
> Kunjungan Kim Chang Son, yang disebut sebagai tangan kanan Kim
> JongUn, dikatakan untuk membicarakan rencana perjalanan penting
> pemimpin tertinggiKorea Utara ke Rusia. 
> 
> Dilansir Yonhap News, Kim Chang Son, sekretaris utamakomisi urusan
> luar negeri Korea Utara, yang bertanggung jawab dalam urusanprotokol
> untuk Kim Jong Un, telah mengunjungi Rusia pada Maret lalu. 
> 
> Dia beradalima hari di Moskwa melalui Beijing, sebelum kemudian
> melanjutkan perjalanandengan jalur udara ke Vladivostok pada 23 Maret
> lalu. 
> 
> Kunjungan ke kawasanTimur Jauh Rusia itu diperkirakan untuk meninjau
> calon lokasi pertemuan puncakKim Jong Un dengan Putin. 
> 
> Putin dikabarkan pernah melayangkan undangan kepadaKim Jong Un untuk
> berkunjung ke Rusia pada Juni tahun lalu, usai pertemuanpuncak
> pertama Kim dengan Presiden AS Donald Trump di Singapura. 
> 
> Kim Jong Unbelum pernah sekalipun menjejakkan kakinya ke Rusia.
> Berbeda dengan sang ayah,Kim Jong Il, yang pernah menggunakan kereta
> api lapis bajanya, menemui PresidenRusia Dmitry Medvedev pada 2011. 
> 
> Dalam jajaran pejabat tinggi Rusia, baruMenteri Luar Negeri Sergey
> Lavrov yang pernah bertemu Kim Jong Un saatberkunjung ke Pyongyang
> pada akhir Mei tahun lalu.
> 
> Penulis : Agni Vidya PerdanaEditor : Agni Vidya Perdana
> 
> 


  #yiv4558307785 #yiv4558307785 -- #yiv4558307785ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv4558307785 
#yiv4558307785ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv4558307785 
#yiv4558307785ygrp-mkp #yiv4558307785hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv4558307785 #yiv4558307785ygrp-mkp #yiv4558307785ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv4558307785 #yiv4558307785ygrp-mkp .yiv4558307785ad 
{padding:0 0;}#yiv4558307785 #yiv4558307785ygrp-mkp .yiv4558307785ad p 
{margin:0;}#yiv4558307785 #yiv4558307785ygrp-mkp .yiv4558307785ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv4558307785 #yiv4558307785ygrp-sponsor 
#yiv4558307785ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv4558307785 
#yiv4558307785ygrp-sponsor #yiv4558307785ygrp-lc #yiv4558307785hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv4558307785 
#yiv4558307785ygrp-sponsor #yiv4558307785ygrp-lc .yiv4558307785ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv4558307785 #yiv4558307785actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv4558307785 
#yiv4558307785activity 
{background-color:#e0ecee;float:le

Re: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-19 Terurut Topik ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
Dunia makin panas, lalu apa kerja Jokowi sebagai presiden RI, negara yang 
pelopor GNB? 
--- chalik.hamid@... wrote:
Dunia makin canggih, Korut makin menunjukkan giginya. Nuklir Korut makin 
disempurnakan. Moncongnya diarahkan ke AS, bikin AS makin geretan.Dunia ingin 
aman? Musnahkan seluh senjata nuklir dari muka bumi, termasuk di negeri2 
berkembang.
- Pesan yang Diteruskan -Dari: ajeg
Kremlin:Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini
AGNI VIDYA PERDANA Kompas.com- 18/04/2019, 21:28 WIB
MOSKWA, KOMPAS.com - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dijadwalkan akan 
bertemudengan Presiden Rusia Vladimir Putin saat berkunjung ke Rusia pada akhir 
bulanini. Kepastian kunjungan tersebut disampaikan Kremlin dalam sebuah 
pernyataanresmi di situs resminya, meski tidak menyebutkan tanggal pasti 
pertemuantersebut. 
"Menyusul undangan dari Vladimir Putih, Kim Jong Un akanmengunjungi Rusia pada 
parus kedua April ini," kata Kremlin dalampernyataannya, Kamis (18/4/2019). 
Sejumlah media, termasuk dari Rusia, KoreaSelatan, maupun Jepang dalam 
laporannya menyebut pertemuan kemungkinan akandigelar di Timur Jauh Rusia. 
Sementara sebelumnya, seorang pejabat tinggiKorut, Kim Chang Son diketahui 
tengah melakukan perjalanan ke Moskwa danVladivostok. 
Kunjungan Kim Chang Son, yang disebut sebagai tangan kanan Kim JongUn, 
dikatakan untuk membicarakan rencana perjalanan penting pemimpin tertinggiKorea 
Utara ke Rusia. 
Dilansir Yonhap News, Kim Chang Son, sekretaris utamakomisi urusan luar negeri 
Korea Utara, yang bertanggung jawab dalam urusanprotokol untuk Kim Jong Un, 
telah mengunjungi Rusia pada Maret lalu. 
Dia beradalima hari di Moskwa melalui Beijing, sebelum kemudian melanjutkan 
perjalanandengan jalur udara ke Vladivostok pada 23 Maret lalu. 
Kunjungan ke kawasanTimur Jauh Rusia itu diperkirakan untuk meninjau calon 
lokasi pertemuan puncakKim Jong Un dengan Putin. 
Putin dikabarkan pernah melayangkan undangan kepadaKim Jong Un untuk berkunjung 
ke Rusia pada Juni tahun lalu, usai pertemuanpuncak pertama Kim dengan Presiden 
AS Donald Trump di Singapura. 
Kim Jong Unbelum pernah sekalipun menjejakkan kakinya ke Rusia. Berbeda dengan 
sang ayah,Kim Jong Il, yang pernah menggunakan kereta api lapis bajanya, 
menemui PresidenRusia Dmitry Medvedev pada 2011. 
Dalam jajaran pejabat tinggi Rusia, baruMenteri Luar Negeri Sergey Lavrov yang 
pernah bertemu Kim Jong Un saatberkunjung ke Pyongyang pada akhir Mei tahun 
lalu.
Penulis : Agni Vidya PerdanaEditor : Agni Vidya Perdana


Re: [nasional-list] Fw: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-19 Terurut Topik 'Lusi D.' lus...@rantar.de [GELORA45]
Pemusnahannya harus dimulai dan dibuktikan oleh pihak siapa yang
pertamakali pernah menggunakannya lebih dulu: artinya oleh Amerika
Serikat.
Ada yang bisa memberikan data waktu, sejak mulai berdirinya, kapan
Amerika Serikat tidak mempunyai pangkalan perang dan tidak menempatkan
serdadunya di luar wilayah USA sampai sekarang?



Am Fri, 19 Apr
2019 03:15:35 + (UTC) schrieb "Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id
[nasional-list]" :

>  Dunia makin canggih, Korut makin menunjukkan giginya. Nuklir Korut
> makin disempurnakan. Moncongnya diarahkan ke AS, bikin AS makin
> geretan.Dunia ingin aman? Musnahkan seluh senjata nuklir dari muka
> bumi, termasuk di negeri2 berkembang. - Pesan yang Diteruskan
> - Dari: ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
> Kepada: GELORA45
> Terkirim: Kamis, 18 April 2019 18.10.19
> GMT+2Judul: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di
> Rusia Bulan Ini 
> 
> 
> Kremlin:Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini
> 
> AGNI VIDYA PERDANA 
> 
> Kompas.com- 18/04/2019, 21:28 WIB
> 
> MOSKWA, KOMPAS.com - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dijadwalkan
> akan bertemudengan Presiden Rusia Vladimir Putin saat berkunjung ke
> Rusia pada akhir bulanini. Kepastian kunjungan tersebut disampaikan
> Kremlin dalam sebuah pernyataanresmi di situs resminya, meski tidak
> menyebutkan tanggal pasti pertemuantersebut. 
> 
> "Menyusul undangan dari Vladimir Putih, Kim Jong Un akanmengunjungi
> Rusia pada parus kedua April ini," kata Kremlin dalampernyataannya,
> Kamis (18/4/2019). 
> 
> Sejumlah media, termasuk dari Rusia, KoreaSelatan, maupun Jepang
> dalam laporannya menyebut pertemuan kemungkinan akandigelar di Timur
> Jauh Rusia. 
> 
> Sementara sebelumnya, seorang pejabat tinggiKorut, Kim Chang Son
> diketahui tengah melakukan perjalanan ke Moskwa danVladivostok. 
> 
> Kunjungan Kim Chang Son, yang disebut sebagai tangan kanan Kim
> JongUn, dikatakan untuk membicarakan rencana perjalanan penting
> pemimpin tertinggiKorea Utara ke Rusia. 
> 
> Dilansir Yonhap News, Kim Chang Son, sekretaris utamakomisi urusan
> luar negeri Korea Utara, yang bertanggung jawab dalam urusanprotokol
> untuk Kim Jong Un, telah mengunjungi Rusia pada Maret lalu. 
> 
> Dia beradalima hari di Moskwa melalui Beijing, sebelum kemudian
> melanjutkan perjalanandengan jalur udara ke Vladivostok pada 23 Maret
> lalu. 
> 
> Kunjungan ke kawasanTimur Jauh Rusia itu diperkirakan untuk meninjau
> calon lokasi pertemuan puncakKim Jong Un dengan Putin. 
> 
> Putin dikabarkan pernah melayangkan undangan kepadaKim Jong Un untuk
> berkunjung ke Rusia pada Juni tahun lalu, usai pertemuanpuncak
> pertama Kim dengan Presiden AS Donald Trump di Singapura. 
> 
> Kim Jong Unbelum pernah sekalipun menjejakkan kakinya ke Rusia.
> Berbeda dengan sang ayah,Kim Jong Il, yang pernah menggunakan kereta
> api lapis bajanya, menemui PresidenRusia Dmitry Medvedev pada 2011. 
> 
> Dalam jajaran pejabat tinggi Rusia, baruMenteri Luar Negeri Sergey
> Lavrov yang pernah bertemu Kim Jong Un saatberkunjung ke Pyongyang
> pada akhir Mei tahun lalu.
> 
> Penulis : Agni Vidya PerdanaEditor : Agni Vidya Perdana
> 
> 



Fw: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-18 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
 Dunia makin canggih, Korut makin menunjukkan giginya. Nuklir Korut makin 
disempurnakan. Moncongnya diarahkan ke AS, bikin AS makin geretan.Dunia ingin 
aman? Musnahkan seluh senjata nuklir dari muka bumi, termasuk di negeri2 
berkembang.
   - Pesan yang Diteruskan - Dari: ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45] 
Kepada: GELORA45 Terkirim: 
Kamis, 18 April 2019 18.10.19 GMT+2Judul: [GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan 
Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini
     


Kremlin:Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

AGNI VIDYA PERDANA 

Kompas.com- 18/04/2019, 21:28 WIB

MOSKWA, KOMPAS.com - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dijadwalkan akan 
bertemudengan Presiden Rusia Vladimir Putin saat berkunjung ke Rusia pada akhir 
bulanini. Kepastian kunjungan tersebut disampaikan Kremlin dalam sebuah 
pernyataanresmi di situs resminya, meski tidak menyebutkan tanggal pasti 
pertemuantersebut. 

"Menyusul undangan dari Vladimir Putih, Kim Jong Un akanmengunjungi Rusia pada 
parus kedua April ini," kata Kremlin dalampernyataannya, Kamis (18/4/2019). 

Sejumlah media, termasuk dari Rusia, KoreaSelatan, maupun Jepang dalam 
laporannya menyebut pertemuan kemungkinan akandigelar di Timur Jauh Rusia. 

Sementara sebelumnya, seorang pejabat tinggiKorut, Kim Chang Son diketahui 
tengah melakukan perjalanan ke Moskwa danVladivostok. 

Kunjungan Kim Chang Son, yang disebut sebagai tangan kanan Kim JongUn, 
dikatakan untuk membicarakan rencana perjalanan penting pemimpin tertinggiKorea 
Utara ke Rusia. 

Dilansir Yonhap News, Kim Chang Son, sekretaris utamakomisi urusan luar negeri 
Korea Utara, yang bertanggung jawab dalam urusanprotokol untuk Kim Jong Un, 
telah mengunjungi Rusia pada Maret lalu. 

Dia beradalima hari di Moskwa melalui Beijing, sebelum kemudian melanjutkan 
perjalanandengan jalur udara ke Vladivostok pada 23 Maret lalu. 

Kunjungan ke kawasanTimur Jauh Rusia itu diperkirakan untuk meninjau calon 
lokasi pertemuan puncakKim Jong Un dengan Putin. 

Putin dikabarkan pernah melayangkan undangan kepadaKim Jong Un untuk berkunjung 
ke Rusia pada Juni tahun lalu, usai pertemuanpuncak pertama Kim dengan Presiden 
AS Donald Trump di Singapura. 

Kim Jong Unbelum pernah sekalipun menjejakkan kakinya ke Rusia. Berbeda dengan 
sang ayah,Kim Jong Il, yang pernah menggunakan kereta api lapis bajanya, 
menemui PresidenRusia Dmitry Medvedev pada 2011. 

Dalam jajaran pejabat tinggi Rusia, baruMenteri Luar Negeri Sergey Lavrov yang 
pernah bertemu Kim Jong Un saatberkunjung ke Pyongyang pada akhir Mei tahun 
lalu.

Penulis : Agni Vidya PerdanaEditor : Agni Vidya Perdana



[GELORA45] Kremlin: Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

2019-04-18 Terurut Topik ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]

Kremlin:Kim Jong Un Akan Bertemu Putin di Rusia Bulan Ini

AGNI VIDYA PERDANA 

Kompas.com- 18/04/2019, 21:28 WIB

MOSKWA, KOMPAS.com - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dijadwalkan akan 
bertemudengan Presiden Rusia Vladimir Putin saat berkunjung ke Rusia pada akhir 
bulanini. Kepastian kunjungan tersebut disampaikan Kremlin dalam sebuah 
pernyataanresmi di situs resminya, meski tidak menyebutkan tanggal pasti 
pertemuantersebut. 

"Menyusul undangan dari Vladimir Putih, Kim Jong Un akanmengunjungi Rusia pada 
parus kedua April ini," kata Kremlin dalampernyataannya, Kamis (18/4/2019). 

Sejumlah media, termasuk dari Rusia, KoreaSelatan, maupun Jepang dalam 
laporannya menyebut pertemuan kemungkinan akandigelar di Timur Jauh Rusia. 

Sementara sebelumnya, seorang pejabat tinggiKorut, Kim Chang Son diketahui 
tengah melakukan perjalanan ke Moskwa danVladivostok. 

Kunjungan Kim Chang Son, yang disebut sebagai tangan kanan Kim JongUn, 
dikatakan untuk membicarakan rencana perjalanan penting pemimpin tertinggiKorea 
Utara ke Rusia. 

Dilansir Yonhap News, Kim Chang Son, sekretaris utamakomisi urusan luar negeri 
Korea Utara, yang bertanggung jawab dalam urusanprotokol untuk Kim Jong Un, 
telah mengunjungi Rusia pada Maret lalu. 

Dia beradalima hari di Moskwa melalui Beijing, sebelum kemudian melanjutkan 
perjalanandengan jalur udara ke Vladivostok pada 23 Maret lalu. 

Kunjungan ke kawasanTimur Jauh Rusia itu diperkirakan untuk meninjau calon 
lokasi pertemuan puncakKim Jong Un dengan Putin. 

Putin dikabarkan pernah melayangkan undangan kepadaKim Jong Un untuk berkunjung 
ke Rusia pada Juni tahun lalu, usai pertemuanpuncak pertama Kim dengan Presiden 
AS Donald Trump di Singapura. 

Kim Jong Unbelum pernah sekalipun menjejakkan kakinya ke Rusia. Berbeda dengan 
sang ayah,Kim Jong Il, yang pernah menggunakan kereta api lapis bajanya, 
menemui PresidenRusia Dmitry Medvedev pada 2011. 

Dalam jajaran pejabat tinggi Rusia, baruMenteri Luar Negeri Sergey Lavrov yang 
pernah bertemu Kim Jong Un saatberkunjung ke Pyongyang pada akhir Mei tahun 
lalu.

Penulis : Agni Vidya PerdanaEditor : Agni Vidya Perdana