[GELORA45] panas

2018-12-06 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]

Chalik Hamid
1 menit · 
https://www.youtube.com/watch?v=MUw4VIX-Nec
YOUTUBE.COMPANAS ! AGUS HARIMURTI YUDHOYONO VS SANDIAGA UNO 
BERSITEGANGSUMBER : https://www.alinea.id/politik/sandiaga-un…


[GELORA45]

2018-12-06 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]

Bambang Djalisnetra membagikan kiriman.
15 jam · KataKita18 jam · 
Catatan dari saksi yang sekaligus pelaku sejarah Indonesia.


[GELORA45] orang jujur

2018-12-06 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]

Bambang Djalisnetra membagikan kiriman.
Kemarin pukul 03.57 · 

[GELORA45] Berita Duka

2018-12-06 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


Elisabeth Ida merasa grief.
59 menit · 
*Rest in Power*

Bung Kuslan Budiman meninggalkan kita semua pada tanggal 6 Desember 2018 
sekitar pukul 18 waktu Belanda.

Terima kasih atas segalanya, Pakdhe... Selamat jalan menuju kedamaian abadi..

Foto dibuat di taman belakang rumah Bung Kuslan di Woerden, Belanda, 2012.
13 Komentar28Anda, Mugiyanto Sipin, Diah Wahyuningsih Naat, dan 25 
lainnyaSukaSukaSuperHahaWowSedihMarahKomentariBagikan
Komentar
10 dari 13Lihat Komentar SebelumnyaRangga Purbaya Rest In Power!KelolaSuka · 
Balas · Lihat Terjemahan · 42 menitDadang Christanto Turut berduka. Selamat 
jalan bung Koelan.KelolaSuka · Balas · 42 menitJon Priadi Barajo Rest in 
powerKelolaSuka · Balas · Lihat Terjemahan · 42 menitReza Muharam R.I.P. 
Selamat Jalan bung Kuslan. Sampai bertemu lagi.KelolaSuka · Balas · 38 
menitErik Prasetya RIP Bung Koeslan. Aku mengenangmu lewat foto Elisabeth 
Ida.KelolaSuka · Balas · 36 menitWilson Bokap Bunga Turut berduka 
cita.KelolaSuka · Balas · 33 menitPeni Citrani Puspaning Turut 
berdukacitaKelolaSuka · Balas · 32 menitRumini Soebardjo Derek belo 
Sungkowo.KelolaSuka · Balas · 25 menitAB Setiadji RIP.. koncone pak Soendoro 
almKelolaSuka · Balas · 2 menitChalik Hamid Selamat jalan bung Kuslan. Kami 
turut berduka atas kepergianmu. Semoga keluarga yang ditinggalkan tabah 
menghadapi musibah ini.

[GELORA45] PREDIKSI SUARA PILPRES 2019mi

2018-12-06 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]

Jagatlanang
11 jam
PREDIKSI SUARA PILPRES 2019

PAPUA Prabowo 11^% Jokowi 82%
ACEH Prabowo 54% Jokowi 39%
SUMUT Prabowo 32.2% Jokowi 61%
RIAU Prabowo 31% Jokowi 61%
KEPRI Prabowo 31% Jokowi 65%
SUMBAR Prabowo 42% Jokowi 54%
JAMBI Prabowo 36% Jokowi 57%
SUMSEL Prabowo 38% Jokowi 60%
Bengkulu Prabowo 31% Jokowi 59%
BABEL Prabowo 39% Jokowi 52%
Lampung Prabowo 43% Jokowi 56%
JAKARTA Prabowo 37% Jokowi 45%
BANTEN Prabowo 23% Jokowi 62%
JABAR Prabowo 43% Jokowi 52%
JATENG Prabowo 44% Jokowi 56%
JATIM Prabowo 48% Jokowi 52%
JOGJA Prabowo 45% Jokowi 52%
BALI Prabowo 12% Jokowi 82%
NTB Prabowo 15% Jokowi 42%
NTT Prabowo 20% Jokowi 80%
KALBAR Prabowo 32% Jokowi 58%
KALTARA Prabowo 33% Jokowi 57%
KALTENG Prabowo 41% Jokowi 57%
KALTIM Prabowo 46% Jokowi 54%
KALSEL Prabowo 41% Jokowi 56%
SULUT Prabowo 30% Jokowi 70%
SULTRA Prabowo 32% Jokowi 62% 
Gorontalo Prabowo 22%Jokowi 74%
SULSEL Prabowo 23% Jokowi 65% 
SULTENG Prabowo 36% Jokowi 54%
MALUT Prabowo 37% Jokowi 49%
MALUKU Prabowo 10% Jokowi 73%

Output.door @.gmail.com 
PRABOWO 46,2 ,,Jokowidodo 53,8%.
BILA suka silakan anda ucapkan AMIIN.


[GELORA45] Kata kata Indah dari Bapak Jokowi :

2018-12-06 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


Arry membagikan kiriman.
14 SeptemberArry bersama Muhammad Samsul Hadi dan 2 lainnya.14 September
Kata kata Indah dari Bapak Jokowi :

Semua orang boleh ragu dengan agamaku tapi saya tidak ragu dengan iman dan 
imamku dan saya tidak pernah ragu dengan Islam agamaku.

Saya bukan bagian dari kelompok yang mengaku Islam yang punya tujuan mewujudkan 
negara Islam. 
Saya bukan bagian dari yang mengaku Islam tapi suka menebar teror dan kebencian.

Saya bukan bagian dari kelompok Islam yang sesuka hatinya mengkafirkan 
saudaranya sendiri.

Saya bukan bagian dari segelintir Islam yang menutupi perampokan hartanya, 
menutupi pedang berlumuran darah dengan gamis dan sorban. 
Saya bukan bagian dari Islam yang membawa ayat-ayat Tuhan untuk menipu rakyat.

Saya bukan bagian dari Islam yang membawa azas partainya untuk korupsi dan 
hidup bermewah-mewah. 
Saya bukan bagian dari Islam yang menciptakan perang bagi sesama Islam.

Saya bukan bagian dari Islam yang menindas agama lain. 
Saya bukan bagian dari Islam yang arogan dan menghunus pedang ditangan dan 
dimulut. 
Saya bukan bagian dari Islam yang suka menjejerkan fustun-fustunnya.

Saya Jokowi bagian dari Islam yang Rahmatan Lil Alamin. 
Islam yang hidup berketurunan dan berkarya di Negara RI yang memegang teguh UUD 
45. Bhinneka Tunggal Ika adalah rahmat dari Tuhan.


[GELORA45] PDIP Ikut Tuntut Dubes Saudi Diganti Terkait Reuni 212

2018-12-06 Terurut Topik ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
Hehe, ada-ada saja PDIP ini. 
Setelah ikut-ikutan merapat ke Rizieq, sekarang 
ikut-ikutan tuntut pulangkan Dubes AS (Arab Saudi). 

Apa dibarter saja sekalian?
Hahaha..


| 
| 
| 
|  |  |

 |

 |
| 
|  | 
PDIP Akui Cari Dukungan Rizieq Shihab Lewat Ma'ruf Amin

Bimo Wiwoho

Ma'ruf Amin dinilai bisa menjembatani pihak yang selama ini kurang menyukai 
kepemimpinan Presiden Joko Widodo, t...
 |

 |

 |



--- 


PDIP Ikut Tuntut Dubes Saudi Diganti Terkait Reuni 212 

CNNIndonesia | Kamis, 06/12/2018 18:50 WIB
Jakarta, CNN Indonesia – PartaiDemokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menyatakan 
pernyataan Duta Besar ArabSaudi untuk Indonesia, Osama bin Mohammed Abdullah 
al-Shuaibi melanggar kodeetik serta prinsip diplomatik.
Hal itu menanggapi cuitan Osama di Twitter mengenai aksi Reuni 212 
merupakanreaksi keras terhadap pembakaran bendera tauhid oleh organisasi sesat. 
KetuaDPP PDIP Hamka Haq menilai Osama telah mencampuri urusan dalam negeri 
bangsaIndonesia.
"(Osama) telah mencampuri urusan dalam negeri bangsa Indonesia dan 
melanggarkode etik serta prinsip-prinsip diplomatik," ujar Hamka dalam 
keterangantertulis, Kamis (6/12).
Hamka menuturkan Osama secara implisit telah menuduh Gerakan Pemuda 
Ansor,selaku organisasi yang bernaung di bawah ormas Islam terbesar di 
Indonesia PBNUsebagai organisasi yang sesat.

Tuduhan implisit itu, kata dia,berpotensi mengganggu hubungan baik yang selama 
ini sudah terjalin.

"Bukan hanya antara Pemerintah Republik Indonesia dengan Kerajaan SaudiArabia, 
tetapi juga antara bangsa Indonesia dengan bangsa Saudi Arabia,"ujarnya..
Atas dasar itu, Hamka mengklaim PDIP mendukung sikap tegas PBNU yang 
memintaKerajaan Arab Saudi memulangkan dan mengganti Osama.

Ia berkata PDIP meminta Dubes Arab Saudi yang baru memahami kode etikdiplomatik 
dan menghargai, serta tidak mencampuri urusan dan kedaulatanpemerintah 
Indonesia.
Lebih dari itu, ia menegaskan PDIPmeyakini pemerintahan presiden Joko Widodo 
bekerja responsif dan memegang teguhetika diplomasi politik internasional, 
serta akan menindaklanjuti sikap dariPBNU.

Sebelumnya, GP Ansor meminta Kementerian Luar Negeri Indonesia 
menggunakankorespondensi diplomatiknya untuk meminta klarifikasi dan permintaan 
maaf DubesArab Saudi untuk Indonesia, Osama bin Mohammed Abdullah al-Shuaibi.

Permohonan maaf lantaran cuitan Osama yang menyebut secara tidak langsung 
GPAnsor sebagai organisasi sesat atas pembakaran bendera tauhid bulan lalu.
"Massa yang berjumlah lebih dari satu juta berkumpul demi menyatakanpersatuan 
umat Islam merupakan reaksi keras terhadap dibakarnya bendera tauhidoleh 
seorang atau pihak organisasi sesat, menyimpang, kurang lebih sebulan 
yanglalu," demikian isi cuitan Osamah yang diterjemahkan oleh GP Ansor.
(jps/DAL)


[GELORA45] Buka Jendela Harapan Demi Dunia Multipolar ; iongkok Beri Reaksi pada Pernyataan Mike Pompeo Soal Pengembangan Hubungan Tiongkok-AS

2018-12-06 Terurut Topik ChanCT sa...@netvigator.com [GELORA45]


 Buka Jendela Harapan Demi Dunia Multipolar

http://indonesian.cri.cn/20181206/53e39d42-be0c-9d25-c98d-c1e0d6dd67e6.html
2018-12-06 16:52:15


Setelah mengakhiri kunjungan di 4 negara Eropa dan Amerika Latin serta 
menghadiri KTT G-20 di Argentina, Presiden Tiongkok Xi Jinping kembali 
ke Beijing hari ini(6/12). Ketika berbicara tentang kunjungannnya di 
Portugal selama 9 hari , Presiden Xi memgatakan, bahwa dirinya merasakan 
keinginan dan harapan baik rakyat berbagai negara terhadap perdamaian, 
stabilitas, perkembangan negara dan kehidupan bahagia. Presiden Xi 
mengatakan, walaupun dunia menghadapi berbagai masalah dan tantangan, 
Tiongkok senantiasa berpegang pada prinsip saling menghormati, 
berkonsultasi sama derajat, berkembang secara damai, bekerjasama dan 
menang bersama, dan bersama dengan negara-negara lain membangun 
komunitas senasib sepenanggungan.


Masalah dan tantangan dunia perlu dikonsultasi dan diselesaikan bersama 
oleh berbagai negara. Mengenang kembali kunjungan pemimpin negara 
Tiongkok kali ini, Tiongkok telah mewujudkan tiga “Tindakan Seperti Yang 
Sudah-sudah”, yakni Tiongkok seperti yang sudah-sudah sungguh 
mendengarkan suara berbagai negara, mengatasi kesulitan melalui 
konsultasi; Tiongkok seperti yang sudah-sudah dengan teguh mendukung 
multilateralisme, aktif memprakarsai kerja sama dan menang bersama; 
pemimpin Tiongkok seperti yang sudah-sudah memperagakan pandangan jauh 
dan tanggungjawab baik di sector bilateral maupun multilateral. Kesemua 
ini menaruh daya positif dan memantapkan situasi internasional yang rumit.


Dalam pernyataan bersama atau komunike bersama Tiongkok dengan Spanyol, 
Argentina, Panama dan Portugal, bersinerginya inisiatif “Sabuk dan 
Jalan” dengan strategi keempat negara menjadi “hot word” yang sering 
muncul, dalam kerangka ini, kedua pihak bersama mengadakan pertukaran 
dan kerja sama pasar ketiga untuk mewujudkan saling menguntungkan dan 
menang bersama dalam skala lebih besar, telah menjadi pola baru yang 
diakui umum.



 T*iongkok Beri Reaksi pada Pernyataan Mike Pompeo Soal Pengembangan
 Hubungan Tiongkok-AS*

http://indonesian.cri.cn/20181206/4d254334-f932-bdef-67eb-a56d8c3523ea.html
2018-12-06 12:20:02

Jubir Kementerian Luar Negeri Tiongkok Geng Shuang kemarin (5/12) 
memberi reaksi pada pernyataan Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo, dan 
berharap pihak AS dapat berjalan searah dengan pihak Tiongkok, menurut 
kesepahaman yang dicapai pemimpin kedua negara, bersama-sama mendorong 
pengembangan hubungan Tiongkok-AS dengan sehat dan stabil, dan 
mendatangkan lebih banyak keuntungan yang hakiki kepada rakyat kedua 
negara dan seluruh dunia.


Menurut laporan, Mike Pompeo sehari sebelumnya di Brusel menyatakan, 
Presiden AS Donald Trump akan membentuk suatu tata tertib dunia yang 
baru dan dipimpin oleh AS. Dia juga menyatakan, bahwa pihak AS tidak 
lagi akan menerima Tiongkok, Iran dan Rusia melanggar berbagai 
perjanjian dan persetujuan multilateral, dan akan mengambil tindakan 
untuk mereformasi PBB, IMF dan Bank Dunia.


Mengenai hal tersebut, Geng Shuang dalam jumpa pers rutin kemarin 
menunjukkan,


‘Saya rasa pernyataan pihak AS tersebut tidak sesuai dengan semangat 
dalam pertemuan pemimpin Tiongkok-AS beberapa waktu lalu. Beberapa hari 
lalu, pemimpin Tiongkok dan AS mengadakan pertemuan sukses selama KTT 
G20 di Argentina, dan mencapai kesepahaman penting. Selain soal ekonomi 
dan perdagangan yang menarik perhatian bersama, kedua pihak juga dengan 
sepakat menyetujui akan memperluas kerja sama di atas dasar saling 
menguntungkan, mengontrol perselisihan di atas dasar saling menghormati, 
agar bersama-sama mendorong hubungan Tiongkok-AS yang bernada 
koordinasi, kerja sama dan stabil. Banyak media sudah melaporkan isu 
tersebut, pertemuan tersebut selesai dalam suasana tepuk tangan, saya 
tidak tahu orang yang bertempuk tangan pada saat itu sekarang 
mengeluarkan perkataan ini, apa maksudnya?’


Geng Shuang menyatakan pula, Tiongkok adalah pembangun damai dunia, 
kontributor pengembangan global, pemelihara tata tertib internasional. 
Tiongkok selalu berpegang teguh pada multilateralisme, memelihara tata 
tertib di atas dasar peraturan, dan mekanisme multilateral yang 
memusatkan PBB.





---
此電子郵件已由 AVG 檢查病毒。
http://www.avg.com


[GELORA45] Sudah 104 Kepala Daerah Dijerat KPK

2018-12-06 Terurut Topik ChanCT sa...@netvigator.com [GELORA45]


 Sudah 104 Kepala Daerah Dijerat KPK

Jumat , 07 Desember 2018 | 09:05
http://www.sinarharapan.co/hukumdanpolitik/read/5103/sudah_104_kepala_daerah_dijerat_kpk
Sudah 104 Kepala Daerah Dijerat KPK
Sumber Foto Dok/Ist
Gedung KPK di Jakarta.
POPULER
Siapa Artis Muda yang "Ngamar" dengan Wawan? 
"Ujian", 
"Disertasi" dan "Halaman", Sandi Suap Bupati Jepara 
Zumi 
Zola Menunggu Vonis 
KPK 
Tetapkan Bupati Jepara Tersangka Suap 
Zumi 
Zola Divonis 6 Tahun Penjara 


Listen to this

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Bupati Jepara 
Ahmad Marzuqi dan hakim Pengadilan Negeri Semarang Lasito sebagai 
tersangka. Marzuqi diduga memberikan suap sebesar Rp 700 juta kepada 
Lasito. Pemberian uang itu diduga dilakukan agar Lasito mengabulkan 
gugatan praperadilan yang tengah diajukan Marzuqi.


Marzuqi kini tercatat sebagai kepala daerah ke-104 yang ditetapkan KPK 
sebagai tersangka sejak berdiri pada tahun 2002 silam. Catatan kelam itu 
tak hanya menjadi milik Marzuqi, Lasito yang berasal dari unsur 
peradilan tercatat sebagai hakim ke-21 yang ditetapkan KPK sebagai 
tersangka.


Wakil Ketua Basaria Panjaitan pun menyayangkan masih terjadinya kasus 
korupsi ataupun suap yang melibatkan aparat penegak hukum dalam hal ini 
hakim. Hal itu menurutnya selain dapat meruntuhkan martabat rekan 
seprofesinya, juga dapat berpengaruh pada marwah lembaga kehakiman itu 
sendiri.


"Hal ini kami pandang dapat semakin meruntuhkan wibawa institusi 
peradilan di Indonesia sekaligus ketidakpercayaan pada kepala daerah 
yang diduga memberikan suap dalam kasus ini," ujar Basaria di kantornya, 
Kamis (6/12/2018).


Atas kejadian itu, KPK pun berharap kepada Mahkamah Agung sebagai 
lembaga peradilan tinggi di Indonesia untuk tetap laksanakan proses 
pencegahan di internalnya. "KPK mengharapkan Mahkamah Agung (MA) tetap 
dan tidak berhenti melakukan upaya pencegahan di lingkungan peradilan," 
ujarnya.


Untuk memastikan hal itu tak terulang, Basaria menyebut KPK pun telah 
menyiapkan sejumlah rekomendasi kepada MA terkait manajemen penanganan 
perkara. Hal itu meliputi sejumlah hal seperti pola penunjukkan majelis 
hakim, komunikasi dengan pihak eksternal, sistem informasi pengadilan, 
pola pengawasan di pengadilan, hingga beban kerja panitera dan hakim.


"Rekomendasi itu lahir dari proses kajian dan koordinasi dengan pihak 
Badan Pengawas Mahkamah Agung," kata Basaria seperti dikutip/kumparan.com/.


Sebelum nama Marzuqi dan Lasito, KPK telah menetapkan sejumlah nama baik 
dari unsur kepala daerah maupun hakim sebagai tersangka berikut sejumlah 
nama kepala daerah dan hakim yang telah ditetapkan KPK sebagai tersangka.


*1. Sunjaya Purwadisastra*

Bupati Cirebon nonaktif Sunjaya Purwadisastra ditetapkan penyidik KPK 
sebagai tersangka. Politikus PDIP itu diduga melakukan jual beli jabatan 
di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Cirebon. Jual beli jabatan yang 
dilakukan Sunjaya, diduga dilakukannya hingga level camat.


*2. Remigo Yolanda Berutu*

Bupati Kabupaten Pakpak Barat Remigo Yolanda Berutu dinyatakan KPK 
sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap terkait pelaksanaan proyek di 
Dinas PUPR Pemkab Pakpak Barat Taun Anggaran 2018. Uang pengurusan 
sejumlah proyek, dikatakan KPK, diterima oleh Remigo secara bertahap 
dari penyuap yang hingga saat ini belum diketahui.


*3. Iswahyu Widodo*

Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Iswahyu Widodo ditetapkan KPK 
sebagai tersangka dalam kasus dugaan penerimaan suap terkait gugatan 
perkara perdata di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Uang sekitar SGD 
47 ribu diterima Iswahyu untuk memuluskan penanganan gugatan perkara 
perdata di PN Jakarta Selatan.


*4. Merry Purba*

Hakim Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Medan ini ditetapkan KPK 
sebagai tersangka. Merry diduga menerima sejumlah suap dari pihak swasta 
terkait pengurusan perkara yang tengah ditanganinya.




---
此電子郵件已由 AVG 檢查病毒。
http://www.avg.com


Re: [GELORA45] Presiden Jokowi ingin perbanyak usaha rintisan berorientasi ekspor

2018-12-06 Terurut Topik ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
 Gampang. Siapkan saja dulu perangkat / payung 
hukum untuk melindungi usaha rintisan yang 
tumbuh subur sekarang ini. Setelah itu dukung 
produksi supaya handal. Barulah bicara potensi 
ekspor. 

Yang namanya presiden itu setiap langkahnya 
harus berlandaskan hukum sesuai UUD'45. Kalau 
cuma pengin ini pengin itu tanpa kerja, sekurangnya 
kerja menyiapkan perlindungan hukumnya, ya itu 
namanya pencitraan belaka. 

   --- SADAR@... wrote:
Jakarta (ANTARA News) -  Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginginkan banyak 
usaha rintisan atau start up kecil yang berorientasi ekspor. 
 
 "Saya ingin banyak rintisan kecil yang ekspor,  misal fesyen,  handicraft,  
kopi, buah lokal," kata Presiden Jokowi ketika membuka Digital Startup 
Connection 2018 di Balai Kartini Jakarta, Jumat
 
 Menurut Kepala Negara, usaha rintisan terkait produk-produk itu tidak bisa 
masuk dalam jaringan karena masih ada persoalan teknis yang harus diselesaikan 
secara offline.
 
 Presiden juga menyebutkan bahwa Revolusi Industri 4.0 membuka peluang bagi 
masuknya pendatang baru ke dalam jaringan bisnis. 
 
 "Ada perubahan cepat, dunia sedang mencari kondisi normal yang baru, siapa 
yang bisa merespons secara cepat, dia yang akan mendapat keuntungan," katanya. 
 
 Kondisi seperti itu,  lanjutnya,  memberi kesempatan kepada yang kecil untuk 
mencuri kesempatan.  "Ini kesempatan bagi yang kreatif dan inovatif untuk 
menyalip di tikungan," kata Kepala Negara. 
 
 Ia juga menyebutkan bahwa ekonomi digital di Indonesia pada tahun 2017 memberi 
kontribusi sebesar 7,3 persen kepada PDB. 
 
 "Ini cukup besar saat pertumbuhan ekonomi kita sekitar 5,1 persen, tahun 2018 
diperkirakan kontribusinya 8,5 persen terhadap PDB, " katanya. 
 
 Presiden Jokowi juga menyebutkan saat ini ada tujuh unicorn terbesar di Asia 
di mana empat dari Indonesia. 
 
 "Insya Allah akan muncul unicorn baru menyusul empat yang sudah ada, " katanya.
 
 Baca juga: Rupiah melemah tipis, tembus Rp14.500-an
 
 Baca juga: IHSG dibuka melemah seiring aksi ambil untung
 
 Baca juga: BKPM fasilitasi perusahaan "start up" manfaatkan dana CSR 
Pewarta: Agus Salim
 Editor: Risbiani Fardaniah
   

[GELORA45] Sri Mulyani Sebut Ada 5,4 Juta Peserta Ganda BPJS Kesehatan

2018-12-06 Terurut Topik ChanCT sa...@netvigator.com [GELORA45]


 Sri Mulyani Sebut Ada 5,4 Juta Peserta Ganda BPJS Kesehatan

Reporter:


   Fajar Pebrianto

Editor:


   Rr. Ariyani Yakti Widyastuti

Jumat, 7 Desember 2018 10:37 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menghadiri World Economic Forum 
on ASEAN di Convention Center, Hanoi, Vietnam, Rabu, 12 September 2018. 
REUTERS/KhamMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menghadiri World 
Economic Forum on ASEAN di Convention Center, Hanoi, Vietnam, Rabu, 12 
September 2018. REUTERS/Kham


*TEMPO.CO*,*Bali*- Menteri KeuanganSri Mulyani 
Indrawati 
mengungkap hasil audit awal Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan 
BPKP terhadap Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. 
Hasilnya, ditemukan indikasi data kepesertaan ganda sebanyak 5,4 juta 
jiwa dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang sama. "Ini akan jadi 
perbaikan nantinya ke depan," katanya dalam diskusi di Nusa Dua, Bali, 
Kamis, 6 Desember 2018.


*Baca:* Sri Mulyani Soroti Realisasi Serapan Anggaran Kementan dan 
Kemenhan 



Selain masalah kepersertaan ganda, Sri Mulyani juga menyebutkan temuan 
peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) dari pemerintah yang tidak terdapat 
dalam basis data terpadu (BDT). Tapi di sisi lain, banyak pula 
masyarakat miskin yang namanya sudah ada dalam BDT, namun belum menjadi 
peserta PBI.


Sampai 1 Desember 2018, jumlah peserta program Jaminan Kesehatan 
Nasional di BPJS Kesehatan telah mencapai sebanyak 207.834.315. Jumlah 
ini mencapai 79,3 persen dari total penduduk Indonesia yang sekitar 261 
juta jiwa.


Capaian hingga Desember ini juga melonjak 6,2 juta jiwa hanya dalam 
waktu tiga bulan saja. Sebab pada 1 September 2018, jumlah keseluruhan 
peserta BPJS Kesehatan baru sekitar 201.660.548 jiwa atau sekitar 77 
persen dari total penduduk Indonesia. Namun, peningkatan ini di satu 
sisi membuat pendapatan BPJS meningkat, tapi di sisi lain membuat resiko 
pengeluaran juga meningkat.


Oleh karena itu hingga Oktober 2018, BPJS Kesehatan masih mencatatkan 
defisit anggaran sebesar Rp 7,95 triliun, meski jumlah peserta terus 
bertambah. Walau begitu, salah satu penyebab utama defisit yang 
disampaikan BPJS sebenarnya adalah peserta pekerja bukan penerima upah 
yang mengumpulkan iuran kurang dari beban yang diterima.


ADVERTISEMENT

*Baca: *Sri Mulyani Sebut Ekspor Tahun Depan Bakal Banyak Tantangan 



Untuk mengatasi defisit ini,Sri Mulyani 
telah 
menyetujui suntikan dana sebesar Rp 5,2 triliun untuk menutupinya. 
Suntikan dana ini beriringan dengan tiga syarat kebijakan yaitu 
mengeluarkan peserta PBI yang tidak masuk dalam BDT, melakukan 
pembersihan data kepesertaan ganda dan mendaftarkan masyarakat yang ada 
dalam BDT namun belum menjadi peserta PBI.




---
此電子郵件已由 AVG 檢查病毒。
http://www.avg.com


[GELORA45] KPK Bantah Sejumlah Temuan Ombudsman dalam Kasus Novel Baswedan

2018-12-06 Terurut Topik ChanCT sa...@netvigator.com [GELORA45]


 KPK Bantah Sejumlah Temuan Ombudsman dalam Kasus Novel Baswedan

Reporter:


   M Rosseno Aji

Editor:


   Rina Widiastuti

Jumat, 7 Desember 2018 10:47 WIB

Penyidik senior KPK, Novel Baswedan, berbicara dalam acara penyambutan 
hari pertamanya masuk bekerja setelah 16 bulan menjalani perawatan mata 
di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 27 Juli 2018. Dalam kata sambutannya 
Novel Baswedan membacakan surat terbuka menagih janji yang ditujukan 
kepada Presiden Joko Widodo untuk mendesak kepolisian agar segera 
menuntaskan dan mengungkap kasus penyerangan terhadap dirinya. 
TEMPO/Imam SukamtoPenyidik senior KPK, Novel Baswedan, berbicara dalam 
acara penyambutan hari pertamanya masuk bekerja setelah 16 bulan 
menjalani perawatan mata di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 27 Juli 2018. 
Dalam kata sambutannya Novel Baswedan membacakan surat terbuka menagih 
janji yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo untuk mendesak 
kepolisian agar segera menuntaskan dan mengungkap kasus penyerangan 
terhadap dirinya. TEMPO/Imam Sukamto


*TEMPO.CO*,*Jakarta*- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membantah 
sejumlah temuan Ombudsman mengenai maladministrasi dalam penyelidikan 
kasus penyerangan terhadap penyidik seniorNovel Baswedan 
. Pertama, KPK menyangkal telah 
menyita rekaman/Closed Circuit Television/atau/CCTV/di rumah Novel.


*Baca:Kasus Penyiraman Novel Baswedan, KPK: Belum Ada Titik Terang 
*


Juru bicara KPK, Febri Diansyah mengatakan pihaknya justru telah 
menyerahkan salinan master/CCTV/kepada penyidik yang menangani kasus 
tersebut. “Tidak benar kalau dikatakan KPK melakukan penyitaan 
terhadap/CCTV/tersebut,” kata dia Kamis, 6 November 2018. Febri 
mengatakan KPK memang memasang/CCTV/di rumah Novel sebagai bagian dari 
mitigasi risiko terhadap pegawai KPK.


Selain itu, KPK membantah Novel tidak kooperatif dalam pemeriksaan. 
Menurut Febri, polisi telah beberapa kali memeriksa Novel. Bahkan, 
polisi juga sempat memeriksanya saat di berobat di Singapura dengan 
didampingi pimpinan KPK. Menyebut Novel tidak kooperatif, kata Febri, 
sama saja menjadikan Novel sebagai korban untuk kedua kali. “Jangan 
sampai korban malah diberikan beban untuk membuktikan,” kata dia.


Sebelumnya, Ombudsman merilis adanya sejumlah temuan maladministrasi 
dalam penyelidikan kasus Novel Baswedan. Komisioner Ombudsman Adrianus 
Meliala mengatakan Novel tidak cukup memberikan keterangan kepada 
penyidik saat diperiksa. Karena itu, Adrianus meminta Novel kooperatif 
dan bersedia kembali diperiksa polisi.


ADVERTISEMENT

*Baca:Ditanya Kasus Penganiayaan Novel Baswedan, Begini Jawaban Jokowi 
*


Selain itu, Adrianus juga menuding KPK mengambil rekaman kamera pengawas 
dari kediaman Novel dan menyerahkan kloningnya ke polisi. Padahal 
rekaman asli kamera pengawas itu dibutuhkan polisi untuk mencari 
petunjuk pelaku penyiraman air keras.


*SYAFIUL HADI*



---
此電子郵件已由 AVG 檢查病毒。
http://www.avg.com


Re: [GELORA45] Tanggung Jawab Pembunuhan 31 Pekerja di Papua, OPM Tantang Jokowi

2018-12-06 Terurut Topik ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
 Sandiwara apa lagi ini, "OPM Tantang Jokowi" ...
Naik Motor Trail, Jokowi Pernah Lewati Lokasi Penembakan di Papua 

Tentu saja dengan kawalan paspampres yang 
didukung Kodam & Polda Papua, bukan dikawal 
pekerja konstruksi tak bersenjata. 

Jokowi sebaiknya jelaskan saja kisruh antara 
Pemda Papua (Gubernur) dan Inalum soal 
pembentukan BUMD penampung 10% sahamFreeport. 

Intelijen bekerja di mana?
--- jonathangoeij@... wrote:
Penyerangan itu, kata Sebby, sudah direncanakan sejak tiga bulan lalu. TPNPB 
telah memantau proyek itu ternyata dikerjakan oleh pekerja TNI dari Jayapura. 
"Itu salah satunya yang kemarin bebas melarikan diri kami identifikasi ternyata 
anggota TNI."...
Tanggung Jawab Pembunuhan 31 Pekerja di Papua, OPM Tantang Jokowi
Reporter: 
Syafiul Hadi
Editor: 
Endri Kurniawati
Kamis, 6 Desember 2018 10:23 WIB



Prajurit TNI berdoa sebelum menaiki helikopter dengan tujuan di Wamena, Papua, 
Rabu, 5 Desember 2018. Dikabarkan empat orang pekerja yang sempat disandera KKB 
berhasil meloloskan diri dan selamat. ANTARA/Iwan Adisaputra

TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat 
(TPNPB), Sebby Sambom menantang Presiden Jokowi yang memerintahkan TNI dan 
Polri untuk menangkap kelompok penembak pekerja proyek jembatan di Nduga, 
Papua. Sayap militer Organisasi Papua Merdeka yang bertanggungjawab atas 
pembunuhan 31 pekerja proyek PT Istaka Karya itu tak gentar karena kelompoknya 
akan lebih jago mengusai medan ketika berperang melawan TNI dan Polri. "OPM tak 
gentar dengan perintah itu, kami tidak takut," kata Sebby melalui telepon 
kepada Tempo, Kamis, 6 Desember 2018.

Sebby mengatakan TPNPB memang sengaja menyerang para pekerja yang ada dalam 
proyek pembangunan jembatan Trans Papua. Sebab, kata dia, TPNPB menolak 
pembangunan yang ada di Papua Barat. "Prinsipnya kami berjuang menolak semua 
program pembangunan di Papua Barat. Kami hanya menuntut kemerdekaan."

Baca: Pembunuhan di Papua, Jokowi: Kejar dan ...
Sebelumnya, 31 orang pekerja proyek jalan Trans Papua yang sedang bekerja 
membangun jembatan di Kali Yigi dan Kali Aurak, Distrik Yigi, Nduga, Papua, 
dibunuh kelompok bersenjata TPNPB pada Senin malam, 3 Desember 2018. Sebby 
mengatakan penyerangan itu dipimpin Egianus Kogoya sebagai Panglima Komando 
Daerah Operasi III TPNPB.Menurut Sebby, TPNPB sebelumnya sudah pernah menyerang 
anggota TNI karena tak senang dengan pembangunan proyek itu. Namun, kata dia, 
pembangunan proyek itu masih saja tetap dilakukan. "Mereka tak mengindahkan, 
mereka kembali ke Yigi dan proyek itu masih tetap jalan. Jadi mereka harus 
diberi peringatan."
Baca: Jokowi Sebut Korban Penembakan di Papua ...

Penyerangan itu, kata Sebby, sudah direncanakan sejak tiga bulan lalu. TPNPB 
telah memantau proyek itu ternyata dikerjakan oleh pekerja TNI dari Jayapura. 
"Itu salah satunya yang kemarin bebas melarikan diri kami identifikasi ternyata 
anggota TNI."
Presiden Joko Widodo atau Jokowi memerintahkan Panglima TNI Marsekal Hadi 
Tjahjanto dan Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian untuk menangkap 
anggota gerombolan bersenjata Papua yang menyerang pekerja Trans-Papua. Jokowi 
meminta agar tidak ada satu orang pun yang lolos. "Saya juga telah 
memerintahkan kepada Panglima TNI dan Kapolri untuk mengejar dan menangkap 
seluruh pelaku tindakan biadab tersebut," kata Presiden dalam konferensi pers 
di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 5 Desember 2018. Jokowi menuturkan Panglima 
TNI dan Wakil Kapolri sudah berada di Papua.  

[GELORA45] Presiden Jokowi ingin perbanyak usaha rintisan berorientasi ekspor

2018-12-06 Terurut Topik ChanCT sa...@netvigator.com [GELORA45]


 Presiden Jokowi ingin perbanyak usaha rintisan berorientasi ekspor

Jumat, 7 Desember 2018 10:24 WIB

Presiden Jokowi ingin perbanyak usaha rintisan berorientasi ekspor

Suasana ketika Presiden Jokowi membuka Digital Startup Connection 2018 
di Balai Kartini Jakarta,  Jumat (7/12/2018). (ANTARA News/Agus Salim)


dunia sedang mencari kondisi normal yang baru, siapa yang bisa 
merespons secara cepat, dia yang akan mendapat keuntungan


Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginginkan 
banyak usaha rintisan atau/start up/kecil yang berorientasi ekspor.


"Saya ingin banyak rintisan kecil yang ekspor,  misal fesyen, 
 handicraft,  kopi, buah lokal," kata Presiden Jokowi ketika membuka 
Digital Startup Connection 2018 di Balai Kartini Jakarta, Jumat


Menurut Kepala Negara, usaha rintisan terkait produk-produk itu tidak 
bisa masuk dalam jaringan karena masih ada persoalan teknis yang harus 
diselesaikan secara/offline/.


Presiden juga menyebutkan bahwa Revolusi Industri 4.0 membuka peluang 
bagi masuknya pendatang baru ke dalam jaringan bisnis.


"Ada perubahan cepat, dunia sedang mencari kondisi normal yang baru, 
siapa yang bisa merespons secara cepat, dia yang akan mendapat 
keuntungan," katanya.


Kondisi seperti itu,  lanjutnya,  memberi kesempatan kepada yang kecil 
untuk mencuri kesempatan.  "Ini kesempatan bagi yang kreatif dan 
inovatif untuk menyalip di tikungan," kata Kepala Negara.


Ia juga menyebutkan bahwa ekonomi digital di Indonesia pada tahun 2017 
memberi kontribusi sebesar 7,3 persen kepada PDB.


"Ini cukup besar saat pertumbuhan ekonomi kita sekitar 5,1 persen, tahun 
2018 diperkirakan kontribusinya 8,5 persen terhadap PDB, " katanya.


Presiden Jokowi juga menyebutkan saat ini ada tujuh unicorn terbesar di 
Asia di mana empat dari Indonesia.


"/Insya Allah/akan muncul unicorn baru menyusul empat yang sudah ada, " 
katanya.


*Baca juga:Rupiah melemah tipis, tembus Rp14.500-an 



Baca juga:IHSG dibuka melemah seiring aksi ambil untung 
*


*Baca juga:BKPM fasilitasi perusahaan "start up" manfaatkan dana CSR 
* 



Pewarta: Agus Salim
Editor: Risbiani Fardaniah



---
此電子郵件已由 AVG 檢查病毒。
http://www.avg.com


Re: [GELORA45] Pengamat: Hanya Orang Gila yang Mau Kembali ke Rezim Orba

2018-12-06 Terurut Topik ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
 Hanya didukung 37% pemilih lantas menguasai 100% Rakyat. 

Golput memang waras, hahaa
--- ilmesengero@... wrote:
Mana bisa orang gila? Kalau orang gila dipilih menjadi pemimpin,  maka yang 
memilih juga orang gila. Jumlah yang memilih orang gila jutaan, puluhan juta. 
Negeri penuh orang gila.


 

Re: [GELORA45] Watch How Unbeatable China AI System and Robotics Now! The Rise of AI in China

2018-12-06 Terurut Topik b...@yahoo.com [GELORA45]
Saya barusan mengomentari di milis tetangga ttg akal-bulus dari Amerika utk 
menekan kemajuan Tkk dimana Kanada menangkap Meng Wanzhou, Huawei’s chief 
financial officer di Vancouver/Canada atas permintaan AS dgn alasan yg tidak 
masuk akal (katanya Huawei tidak mengikuti Iran sanction dari AS), barangkali 
utk menekan Tkk dalam perang dagangnya. Kalau kalah, segala akal bulus akan 
dipakai oleh AS.  

 
---In GELORA45@yahoogroups.com,  wrote :

 Satu perkembangan teknologi yang menakjubkan didunia ini, ... begitulah 
kemajuan budaya manusia selanjutnya mempermudah KERJA manusia dan dipandang 
dari sudut lain justru akan membuat kehidupan manusia terjungkel kalau tidak 
hati-hati. Bagaimana tidak?
 Coba saja perhatikan dengan perkembangan Hp-canggih, nyaris semua fungsi 
computer bisa dijalankan di Hp kecil yang selalu melekat ditangan itu! Dan, ... 
memikat-nya nyaris cukup buuuaaanyak waktu kehidupan manusia tersedot di Hp dan 
termasuk anak-anak sekolah! Tidak sedikit side-effek terjadi dalam masyarakat, 
dari anak-anak malas belajar, rusuk tulang leher bermasalah karena kebanyakan 
nunduk main Hp, sampai perhatian mengasuh orang-tua pada anak-anak 
mengakibatkan berkurangnya kasih-sayang anak pada orangtuanya! Belum lagi 
banyak terjadi KECELAKAAN akibat Hp yg tidak lepas sedetikpun dari tangan, 
entah terjatuh, tabrakan dsb., ...
 Lalu barusan juga dengar berita di Tiongkok, ada sementara oknum telah 
berhasil membuat alat pembaca utk mencuri DATA KTP orang, tentu kalau sudah 
terbaca KTP orang juga dengan mudah bisa membuat KTP palsu atau digunakan utk 
macam-macam perbuatan kejahatan. Ada lagi berita menyedihkan akibat Perang 
TEKNOLOGI yang terjadi antara RRT-AS, seorang Prof. Fishika muda genius, Zhang 
Shou Cheng, 55 Tahun, dikabarkan meninggal bunuh diri. Zhang orang Shanghai 
lulusan Univ. FuDan Shanghai, lalu meneruskan belajar di Stanford dan menjadi 
Prof. Seumur hidup, dengan banyak award dari penemuan dan penciptaannya, ... 
Sekalipun sudah menjadi WN-Amerika, Zhang ditahun 2009 kembali ke Beijing, 
menjadi Prof. di Univ. Tsing Hua dan tahun 2013 tergabung dalam Badan 
Penelitian Teknologi Tiongkok.
 Ada yang menyatakan terakhir ini Zhang tertekan oleh tuduhan AS membocorkan 
teknologi tinggi pada Tiongkok dan sedang diawasi, ... eeiih tahu-tahu 1 Des. 
ditemukan meninggal dan katanya bunuh diri. Sungguh sangat disayangkan orang yg 
pinter begitu cepat meninggal dan tidak bisa meneruskan mengabdikan keahliannya 
bagi kehidupan umat manusia.
 Yang hendak saya tekankan dengan adanya kemajuan teknologi, tentu adalah 
segi-positif nya bagi kehidupan manusia! Jadi harus dan mutlak harus diberi 
kesempatan terus berkembang lebih baik dan cepat, ... sedang segi-segi negatif 
yg bermunculan diatasi dengan bijaksana dengan menemukan jalan keluar yang baik 
saja. TIDAK karena terjadi segi-negatif lalu kemajuan teknologi itu dihambat 
bahkan dilarang! Jangan hanya karena automatisasi membuat pengangguran lebih 
banyak lalu automatisasi dihambat! Sebaliknya kemajuan itu HARUS dilanjutkan 
utk meningkatkan produksi berlimpah dan mengangkat kemakmuran masyarakat, 
...bersamaan dengan itu menemukan jalan keluar yg baik memecahkan pengangguran 
yang terjadi!
 
 
 
 
 bhjo@... mailto:bhjo@... [GELORA45] 於 7/12/2018 7:43 寫道:
 
   Apa yg diuraikan di Youtube video tsb dibawah hanya suatu contoh penggunaan 
Artificial Intellegence.
 
 
 Pengalaman pribadi: Dulu kalau saya membuat report/document (waktu masih di 
Jerman dan Kanada), saya harus berbicara didepan microphone dan direkam di 
pita-rekam /tape. Kemudian pita-rekam ini diambil oleh sekretaris dan diketik 
di kertas olehnya. Perkembangan selanjutnya (waktu saya di AS), saya bisa 
men-dikte report di telepon yg kemudian diterima oleh pengetik report dari 
suatu company (yg letaknya bisa ditempat/kota lain). Setelah diketik di 
computer program, report ini dikirim ke computer saya utk koreksi dan 
persetujuan/approval. Beberapa tahun belakangan di AS, kebanyakan institusi 
memakai bantuan dari Artificial Intellegence/AI. Mula2, saya harus membaca 
kalimat2 di microphone dari computer (sup aya computer/AI mengenal suara/accent 
saya). Dan computer langsung dgn mengubah suara/bicara saya menjadi tulisan 
dari kalimat2 yg saya telah baca di screen dari computer. Tentunya masih 
ada/beberapa kesalahan. Saya langsung mengkoreksi kata2 saya yg tidak dikenal 
computer sebab accent saya yg berlainan dgn accent orang lain dlm bhs Inggris. 
Dan computer bisa mengerti/mempelajari kata2 saya yg salah. Jadi yg berguna utk 
membuat tulisan yg benar dari accent saya. Jadi dgn bantuan AI , kita tidak 
perlu secretary/pengetik report lagi.
 
 
 Apa yg ada di Youtube dan cerita saya, itu saya sebagian kecil dari penggunaan 
AI. AI sekarang bisa membaca  dan membuat report x-ray, CT scan dan MRI report 
seperti akhli radiologi.
 
 
 https://www.youtube.com/watch?v=TwBHhClTJ8Q 
https://www.youtube.com/watch?v=TwBHhClTJ8Q
 
 
 
 BH Jo
 
 
 

Re: [GELORA45] Watch How Unbeatable China AI System and Robotics Now! The Rise of AI in China

2018-12-06 Terurut Topik ChanCT sa...@netvigator.com [GELORA45]
Satu perkembangan teknologi yang menakjubkan didunia ini, ... begitulah 
kemajuan budaya manusia selanjutnya mempermudah KERJA manusia dan 
dipandang dari sudut lain justru akan membuat kehidupan manusia 
terjungkel kalau tidak hati-hati. Bagaimana tidak?


Coba saja perhatikan dengan perkembangan Hp-canggih, nyaris semua fungsi 
computer bisa dijalankan di Hp kecil yang selalu melekat ditangan itu! 
Dan, ... memikat-nya nyaris cukup buuuaaanyak waktu kehidupan manusia 
tersedot di Hp dan termasuk anak-anak sekolah! Tidak sedikit side-effek 
terjadi dalam masyarakat, dari anak-anak malas belajar, rusuk tulang 
leher bermasalah karena kebanyakan nunduk main Hp, sampai perhatian 
mengasuh orang-tua pada anak-anak mengakibatkan berkurangnya 
kasih-sayang anak pada orangtuanya! Belum lagi banyak terjadi KECELAKAAN 
akibat Hp yg tidak lepas sedetikpun dari tangan, entah terjatuh, 
tabrakan dsb., ...


Lalu barusan juga dengar berita di Tiongkok, ada sementara oknum telah 
berhasil membuat alat pembaca utk mencuri DATA KTP orang, tentu kalau 
sudah terbaca KTP orang juga dengan mudah bisa membuat KTP palsu atau 
digunakan utk macam-macam perbuatan kejahatan. Ada lagi berita 
menyedihkan akibat Perang TEKNOLOGI yang terjadi antara RRT-AS, seorang 
Prof. Fishika muda genius, Zhang Shou Cheng, 55 Tahun, dikabarkan 
meninggal bunuh diri. Zhang orang Shanghai lulusan Univ. FuDan Shanghai, 
lalu meneruskan belajar di Stanford dan menjadi Prof. Seumur hidup, 
dengan banyak award dari penemuan dan penciptaannya, ... Sekalipun sudah 
menjadi WN-Amerika, Zhang ditahun 2009 kembali ke Beijing, menjadi Prof. 
di Univ. Tsing Hua dan tahun 2013 tergabung dalam Badan Penelitian 
Teknologi Tiongkok.


Ada yang menyatakan terakhir ini Zhang tertekan oleh tuduhan AS 
membocorkan teknologi tinggi pada Tiongkok dan sedang diawasi, ... eeiih 
tahu-tahu 1 Des. ditemukan meninggal dan katanya bunuh diri. Sungguh 
sangat disayangkan orang yg pinter begitu cepat meninggal dan tidak bisa 
meneruskan mengabdikan keahliannya bagi kehidupan umat manusia.


Yang hendak saya tekankan dengan adanya kemajuan teknologi, tentu adalah 
segi-positif nya bagi kehidupan manusia! Jadi harus dan mutlak harus 
diberi kesempatan terus berkembang lebih baik dan cepat, ... sedang 
segi-segi negatif yg bermunculan diatasi dengan bijaksana dengan 
menemukan jalan keluar yang baik saja. TIDAK karena terjadi segi-negatif 
lalu kemajuan teknologi itu dihambat bahkan dilarang! Jangan hanya 
karena automatisasi membuat pengangguran lebih banyak lalu automatisasi 
dihambat! Sebaliknya kemajuan itu HARUS dilanjutkan utk meningkatkan 
produksi berlimpah dan mengangkat kemakmuran masyarakat, ...bersamaan 
dengan itu menemukan jalan keluar yg baik memecahkan pengangguran yang 
terjadi!




b...@yahoo.com [GELORA45] 於 7/12/2018 7:43 寫道:


Apa yg diuraikan di Youtube video tsb dibawah hanya suatu contoh 
penggunaan Artificial Intellegence.



Pengalaman pribadi: Dulu kalau saya membuat report/document (waktu 
masih di Jerman dan Kanada), saya harus berbicara didepan microphone 
dan direkam di pita-rekam /tape. Kemudian pita-rekam ini diambil oleh 
sekretaris dan diketik di kertas olehnya. Perkembangan selanjutnya 
(waktu saya di AS), saya bisa men-dikte report di telepon yg kemudian 
diterima oleh pengetik report dari suatu company (yg letaknya bisa 
ditempat/kota lain). Setelah diketik di computer program, report ini 
dikirim ke computer saya utk koreksi dan persetujuan/approval. 
Beberapa tahun belakangan di AS, kebanyakan institusi memakai bantuan 
dari Artificial Intellegence/AI. Mula2, saya harus membaca kalimat2 di 
microphone dari computer (sup aya computer/AI mengenal suara/accent 
saya). Dan computer langsung dgn mengubah suara/bicara saya menjadi 
tulisan dari kalimat2 yg saya telah baca di screen dari computer. 
Tentunya masih ada/beberapa kesalahan. Saya langsung mengkoreksi kata2 
saya yg tidak dikenal computer sebab accent saya yg berlainan dgn 
accent orang lain dlm bhs Inggris. Dan computer bisa 
mengerti/mempelajari kata2 saya yg salah. Jadi yg berguna utk membuat 
tulisan yg benar dari accent saya. Jadi dgn bantuan AI , kita tidak 
perlu secretary/pengetik report lagi.



Apa yg ada di Youtube dan cerita saya, itu saya sebagian kecil dari 
penggunaan AI. AI sekarang bisa membaca  dan membuat report x-ray, CT 
scan dan MRI report seperti akhli radiologi.



https://www.youtube.com/watch?v=TwBHhClTJ8Q


BH Jo





---
此電子郵件已由 AVG 檢查病毒。
http://www.avg.com


[GELORA45] Re: NGERI!!! ~ PESERTA REUNI 212 MENGIRIM PESAN KEPADA JOKOWI, BIKIN KETAR KETIR PARA PENDUKUNGNYA

2018-12-06 Terurut Topik b...@yahoo.com [GELORA45]
Di posting yg lalu saya menggunakan kata "menakutkan" utk Reuni 212, 
"NGERI!!!", ya, sami-mawon atau barangkali lebih menakutkan? 

---In GELORA45@yahoogroups.com,  wrote :

 NGERI!!! ~ PESERTA REUNI 212 MENGIRIM PESAN KEPADA JOKOWI, BIKIN KETAR KETIR 
PARA PENDUKUNGNYA
 https://www.youtube.com/channel/UC3FYAShJhtXgMfltOEit60w
 


 KABAR NKRI https://www.youtube.com/channel/UC3FYAShJhtXgMfltOEit60w
 
APA pesan penting yang sampai kepada Presiden Jokowi pasca Reuni 212 yang 
sangat sukses? Pertama, Jokowi gagal mengkooptasi sekaligus memecah soliditas 
umat. Kedua, kekuasaan tidak boleh digunakan untuk menakut-nakuti rakyat. 
Ketiga, Jokowi dan pemerintah tengah menghadapi pembangkangan dari masyarakat 
(civil disodibience).

 
  
 Kubu pendukung pemerintah pasti sangat kaget dengan fakta bahwa reuni 212 kali 
ini dihadiri oleh peserta jumlah luar biasa besar. Ada yang menyebut lebih 
besar dari Aksi 212 yang dulu diklaim mencapai 7 juta peserta.
  
 Lepas berapapun jumlahnya, satu hal yang tidak bisa dibantah, jumlahnya 
benar-benar bikin kaget. Monas dan kawasan sekitarnya benar-benar berubah 
menjadi lautan putih. 
  
 Bagaimana tidak mengagetkan? Jokowi secara sistematis mencoba mematahkan 
perlawanan umat dengan strategi rangkul dan pukul. Mereka yang tidak bisa 
dirangkul akan menghadapi pukulan keras yang sering disebut sebagai 
kriminalisasi. 
  
 Jokowi berhasil merangkul Kyai Ma’ruf Amin sebagai cawapres. Ma’ruf adalah 
pentolan GNPF MUI. Sebagai Ketua Umum MUI, Ma’ruf mengeluarkan fatwa Ahok telah 
menista agama. Fatwa itulah yang mendorong serangkaian Aksi Bela Islam (ABI) 
dan puncaknya adalah Aksi 212. 
  
 Ma’ruf dipilih karena latar belakangnya sebagai pengurus puncak Nahdlatul 
Ulama (NU). Sebagai ormas Islam terbesar di Indonesia, Jokowi berharap mendapat 
dukungan dari warga nadliyin. 
  
 Melihat suasana pada reuni 212 terlihat jelas mayoritas warga yang hadir 
berlatar belakang nahdliyin. Warga berbondong-bondong memadati Monas sambil 
melantunkan salawat nabi yang menjadi salah satu tradisi penting kaum 
nahdliyin. Sejumlah anak cucu pendiri NU yang dikenal sebagai kubu kultural 
diketahui juga hadir dalam reuni tersebut. 
  
 Jokowi juga merangkul sejumlah ulama berpengaruh yang sebelumnya menjadi 
pendukung Aksi 212 seperti TGB Zainul Majdi, dan Yusuf Mansur. Terakhir Jokowi 
juga berhasil merangkul Yusril Ihza Mahendra. Semua tokoh tidak berhasil 
menggoyahkan konsolidasi umat. Yang terjadi mereka malah ditinggalkan umat. 
  
 Figur seperti TGB, Yusuf Mansur, dan Yusril menjadi bulan-bulanan caci maki, 
dan bullyan di media sosial. Secara politik mereka sudah tidak ada gunanya bagi 
Jokowi. Baik sebagai endorser, apalagi menjadi penarik suara (vote getter). 
Yusril bahkan terancam dikudeta dari posisi Ketua Umum PBB. Mereka menjadi 
kartu mati. 
  
 Jokowi juga tidak berhasil melumpuhkan perlawanan para ulama. Rezim Jokowi 
berhasil membuat Habib Rizieq tokoh sentral gerakan 212 hijrah ke Arab Saudi, 
karena berbagai kriminalisasi. Posisi Habib Rizieq bahkan semakin penting. 
Posisinya kira-kira mulai mirip dengan pemimpin spiritual Iran Ayatulloh 
Khomenei ketika mengasingkan diri ke Paris. 
  
 Saat ini di GNPF MUI yang telah berubah menjadi GNPF Ulama muncul sejumlah 
figur idola baru di kalangan umat. Figur-figur seperti Habib Bahar Bin Smith 
yang memilih jalan keras, atau figur yang kocak namun tak kalah kritis dan 
nylekit ketika menyampaikan kritik model Ustadz Haikal Hasan Baraas. 
  
 Sejumlah akademisi dan pengamat asing menyebut Jokowi anti demokrasi dan mulai 
otoriter. Dia mencoba menekan para lawan politik dan pengritiknya dengan cara 
menakut-nakuti melalui kriminalisasi. Korbannya selain para ulama, juga para 
aktivis dan pegiat medsos yang kritis terhadap dirinya. Namun langkah ini tidak 
menyurutkan perlawanan. 
  
 Munculnya sejumlah figur kritis pasca hijrahnya Habib Rizieq menunjukkan scare 
management, manajemen menakut-nakuti yang dterapkan Jokowi tidak berhasil. 
Kesadaran bahwa Indonesia adalah negara demokrasi, membuat banyak aktivis terus 
menggelorakan perlawanan. 
  
 Satu poin lain yang sampai kepada Jokowi dari Reuni 212 adalah munculnya 
pembangkangan masyarakat. Para peserta reuni tidak mau lagi mendengarkan 
himbauan para pejabat, maupun ulama yang meminta mereka untuk tidak hadir. 
  
 Gubernur Jawa Timur Soekarwo misalnya telah meminta warganya untuk tidak pergi 
ke Jakarta. Namun ribuan warga Jatim berbondong-bondong hadir di Monas. 
  
 Nasib yang dialami oleh Ketua MUI Jabar Rahmat Syafei meminta warga Jabar 
tidak hadir pada reuni. Faktanya warga Jabar tercatat sebagai peserta yang 
paling banyak hadir di Monas, setelah warga Jakarta.
  
 https://www.youtube.com/watch?v=x67f53nJGnM 
https://www.youtube.com/watch?v=x67f53nJGnM
 

 






[GELORA45] NGERI!!! ~ PESERTA REUNI 212 MENGIRIM PESAN KEPADA JOKOWI, BIKIN KETAR KETIR PARA PENDUKUNGNYA [1 Attachment]

2018-12-06 Terurut Topik Noroyono 1963 noroyono1...@yahoo.com [GELORA45]
NGERI!!!~ PESERTA REUNI 212 MENGIRIM PESAN KEPADA JOKOWI, BIKIN KETAR KETIR 
PARAPENDUKUNGNYA





KABAR NKRI


APA pesan penting yang sampai kepada PresidenJokowi pasca Reuni 212 yang sangat 
sukses? Pertama, Jokowi gagal mengkooptasisekaligus memecah soliditas umat. 
Kedua, kekuasaan tidak boleh digunakan untukmenakut-nakuti rakyat. Ketiga, 
Jokowi dan pemerintah tengah menghadapi pembangkangandari masyarakat (civil 
disodibience).



 
Kubu pendukung pemerintah pasti sangat kaget denganfakta bahwa reuni 212 kali 
ini dihadiri oleh peserta jumlah luar biasa besar.Ada yang menyebut lebih besar 
dari Aksi 212 yang dulu diklaim mencapai 7 jutapeserta.


 
Lepas berapapun jumlahnya, satu hal yang tidak bisadibantah, jumlahnya 
benar-benar bikin kaget. Monas dan kawasan sekitarnyabenar-benar berubah 
menjadi lautan putih. 


 
Bagaimana tidak mengagetkan? Jokowi secarasistematis mencoba mematahkan 
perlawanan umat dengan strategi rangkul danpukul. Mereka yang tidak bisa 
dirangkul akan menghadapi pukulan keras yangsering disebut sebagai 
kriminalisasi.. 


 
Jokowi berhasil merangkul Kyai Ma’ruf Amin sebagaicawapres. Ma’ruf adalah 
pentolan GNPF MUI. Sebagai Ketua Umum MUI, Ma’rufmengeluarkan fatwa Ahok telah 
menista agama. Fatwa itulah yang mendorongserangkaian Aksi Bela Islam (ABI) dan 
puncaknya adalah Aksi 212. 


 
Ma’ruf dipilih karena latar belakangnya sebagaipengurus puncak Nahdlatul Ulama 
(NU). Sebagai ormas Islam terbesar diIndonesia, Jokowi berharap mendapat 
dukungan dari warga nadliyin. 


 
Melihat suasana pada reuni 212 terlihat jelasmayoritas warga yang hadir 
berlatar belakang nahdliyin. Wargaberbondong-bondong memadati Monas sambil 
melantunkan salawat nabi yang menjadisalah satu tradisi penting kaum 
nahdliyin.. Sejumlah anak cucu pendiri NU yangdikenal sebagai kubu kultural 
diketahui juga hadir dalam reuni tersebut. 


 
Jokowi juga merangkul sejumlah ulama berpengaruhyang sebelumnya menjadi 
pendukung Aksi 212 seperti TGB Zainul Majdi, dan YusufMansur. Terakhir Jokowi 
juga berhasil merangkul Yusril Ihza Mahendra. Semuatokoh tidak berhasil 
menggoyahkan konsolidasi umat. Yang terjadi mereka malahditinggalkan umat. 


 
Figur seperti TGB, Yusuf Mansur, dan Yusril menjadibulan-bulanan caci maki, dan 
bullyan di media sosial. Secara politik merekasudah tidak ada gunanya bagi 
Jokowi. Baik sebagai endorser, apalagi menjadipenarik suara (vote getter). 
Yusril bahkan terancam dikudeta dari posisi KetuaUmum PBB. Mereka menjadi kartu 
mati. 


 
Jokowi juga tidak berhasil melumpuhkan perlawananpara ulama. Rezim Jokowi 
berhasil membuat Habib Rizieq tokoh sentral gerakan212 hijrah ke Arab Saudi, 
karena berbagai kriminalisasi. Posisi Habib Rizieqbahkan semakin penting. 
Posisinya kira-kira mulai mirip dengan pemimpinspiritual Iran Ayatulloh 
Khomenei ketika mengasingkan diri ke Paris. 


 
Saat ini di GNPF MUI yang telah berubah menjadiGNPF Ulama muncul sejumlah figur 
idola baru di kalangan umat. Figur-figurseperti Habib Bahar Bin Smith yang 
memilih jalan keras, atau figur yang kocaknamun tak kalah kritis dan nylekit 
ketika menyampaikan kritik model UstadzHaikal Hasan Baraas. 


 
Sejumlah akademisi dan pengamat asing menyebutJokowi anti demokrasi dan mulai 
otoriter. Dia mencoba menekan para lawanpolitik dan pengritiknya dengan cara 
menakut-nakuti melalui kriminalisasi.Korbannya selain para ulama, juga para 
aktivis dan pegiat medsos yang kritisterhadap dirinya. Namun langkah ini tidak 
menyurutkan perlawanan. 


 
Munculnya sejumlah figur kritis pasca hijrahnyaHabib Rizieq menunjukkan scare 
management, manajemen menakut-nakuti yangdterapkan Jokowi tidak berhasil.. 
Kesadaran bahwa Indonesia adalah negarademokrasi, membuat banyak aktivis terus 
menggelorakan perlawanan. 


 
Satu poin lain yang sampai kepada Jokowi dari Reuni212 adalah munculnya 
pembangkangan masyarakat. Para peserta reuni tidak maulagi mendengarkan 
himbauan para pejabat, maupun ulama yang meminta mereka untuktidak hadir. 


 
Gubernur Jawa Timur Soekarwo misalnya telah memintawarganya untuk tidak pergi 
ke Jakarta. Namun ribuan warga Jatimberbondong-bondong hadir di Monas. 


 
Nasib yang dialami oleh Ketua MUI Jabar RahmatSyafei meminta warga Jabar tidak 
hadir pada reuni. Faktanya warga Jabartercatat sebagai peserta yang paling 
banyak hadir di Monas, setelah wargaJakarta.


 
https://www.youtube.com/watch?v=x67f53nJGnM





[GELORA45] Watch How Unbeatable China AI System and Robotics Now! The Rise of AI in China

2018-12-06 Terurut Topik b...@yahoo.com [GELORA45]
Apa yg diuraikan di Youtube video tsb dibawah hanya suatu contoh penggunaan 
Artificial Intellegence.
 

 Pengalaman pribadi: Dulu kalau saya membuat report/document (waktu masih di 
Jerman dan Kanada), saya harus berbicara didepan microphone dan direkam di 
pita-rekam /tape. Kemudian pita-rekam ini diambil oleh sekretaris dan diketik 
di kertas olehnya. Perkembangan selanjutnya (waktu saya di AS), saya bisa 
men-dikte report di telepon yg kemudian diterima oleh pengetik report dari 
suatu company (yg letaknya bisa ditempat/kota lain). Setelah diketik di 
computer program, report ini dikirim ke computer saya utk koreksi dan 
persetujuan/approval. Beberapa tahun belakangan di AS, kebanyakan institusi 
memakai bantuan dari Artificial Intellegence/AI. Mula2, saya harus membaca 
kalimat2 di microphone dari computer (supaya computer/AI mengenal suara/accent 
saya). Dan computer langsung dgn mengubah suara/bicara saya menjadi tulisan 
dari kalimat2 yg saya telah baca di screen dari computer. Tentunya masih 
ada/beberapa kesalahan. Saya langsung mengkoreksi kata2 saya yg tidak dikenal 
computer sebab accent saya yg berlainan dgn accent orang lain dlm bhs Inggris. 
Dan computer bisa mengerti/mempelajari kata2 saya yg salah. Jadi yg berguna utk 
membuat tulisan yg benar dari accent saya. Jadi dgn bantuan AI , kita tidak 
perlu secretary/pengetik report lagi.
 

 Apa yg ada di Youtube dan cerita saya, itu saya sebagian kecil dari penggunaan 
AI. AI sekarang bisa membaca  dan membuat report x-ray, CT scan dan MRI report 
seperti akhli radiologi.
 

 https://www.youtube.com/watch?v=TwBHhClTJ8Q 
https://www.youtube.com/watch?v=TwBHhClTJ8Q

 

 BH Jo


[GELORA45] Ralat :Pembunuhan 31 Pekerja di Nduga, IPW Soroti Strategi dan Kinerja Kapolda Papua Rabu, 5 Desember 2018 | 8:36 [Stop kekerasan di Papua [google]JAKARTA] Presiden Jokowi harus segera mint

2018-12-06 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
*htp://sp.beritasatu.com/nasional/pembunuhan-31-pekerja-di-nduga-ipw-soroti-strategi-dan-kinerja-kapolda-papua/127468*


*Pembunuhan 31 Pekerja di Nduga, IPW Soroti Strategi dan Kinerja Kapolda
Papua*
*Rabu, 5 Desember 2018 | 8:36*

[[image: Stop kekerasan di Papua [google]]JAKARTA] Presiden Jokowi harus
segera minta maaf atas kasus pembantaian terhadap 31 pekerja di Yigi, Nduga
oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Jalur Trans Papua dan segera
mencopot Kapolda Papua karena tidak mampu menjaga keamanan proyek strategis
tersebut.

Indonesia Police Watch (IPW) menilai, apa yang terjadi di Yigi adalah kasus
pembantaian dimana dalam dua hari, Sabtu dan Minggu, 31 pekerja terbiarkan
terbunuh. Kasus ini menunjukkan lemahnya koordinasi pemerintah dalam
menjaga keamanan Papua, khususnya terhadap pekerja yang sedang mengerjakan
proyek ambisius Jokowi, yakni Jalur Trans Papua

"Lemahnya koordinasi ini terlihat dari pernyataan Jokowi yang mengatakan
daerah Nduga adalah daerah merah, sementara Kadiv Humas Polri mengatakan
daerah aman. Ini jelas membuat publik bingung. Mengingat Jokowi sebagai
presiden mengatakan Nduga adalah daerah merah, lalu kenapa pengamanan
terhadap pekerja tidak maksimal? " ujar Ketua Presidium IPW Neta S Pane
Rabu (5/12) pagi. Menurut Neta, atas kecerobohan inilah Jokowi harus minta
maaf dan harus segera mencopot Kapolda Papua.

IPW mendesak Polda Papua segera menjelaskan secara transparan, apa
sesungguhnya yg terjadi di Distrik Yigi, kenapa 31 pekerja bisa tertembak,
dan bagaimana kronologisnya. Melihat apa yang terjadi di Yigi, itu adalah
sebuah pembantaian paling keji yang pernah terjadi di Papua dan itu
merupakan kado hitam akhir tahun 2018 kepada Polda Papua sebagai pihak yang
bertanggung jawab dlm bidang keamanan di propinsi paling timur Indonesia.

Kasus pembantaian di Yigi ini juga menjadi kado hitam bagi rakyat Papua dan
Bangsa Indonesia. Kasus pembantaian 31 pekerja ini sebuah gambaran betapa
lemah dan tak berdayanya Kapolda Papua dalam membuat dan menerapkan
strategi keamanan bagi masyarakat di daerah itu hingga bisa terjadi
pembantaian massal. Ironisnya, aksi penyerangan tiga hari berturut turut
itu terbiarkan. Sabtu dan Minggu kelompok bersenjata membantai pekerja.
Lalu Seninnya kelompok itu menyerang Pos Yonif 756/Yalet dan membunuh satu
TNI. Dimana intelijen Polda hingga kelompok itu bisa bebas selama tiga hari
melakukan pembantaian?

Melihat kenyataan ini strategi dan kinerja Kapolda Papua patut
dipertanyakan, apalagi jika mengingat di era kapolda-kapolda sebelumnya
kasus pembantaian seperti ini tidak pernah terjadi. IPW berbagai harap kss
ini segera diungkap dan pelakunya hrs segera ditangkap untuk diproses
hukum. IPW juga berharap, Presiden Jokowi tidak sekadar menggagas proyek
ambisius Trans Papua tapi juga bisa menjamin nasib para pekerjanya hingga
tidak dibantai secara sadis seperti di Yigi. [G-5]

Sto

Berita Terkait

   -

   Aksi Penembakan di Tembagapura, 1 Terluka
   

   -

   Disangka Intelejen, Misionaris Tewas Dibunuh OTK
   

   -

   Kasus Kematian Warga Timika, Polda Papua Kirim Dokter Forensik
   

   -

   Kelompok Bersenjata Diduga Tewaskan 1 Warga di Tembagapura
   

   -

   Serang Brimob di Papua, Kelompok Sabinus Gunakan Senjata Rampasan
   



[GELORA45] Pembunuhan 31 Pekerja di Nduga, IPW Soroti Strategi dan Kinerja Kapolda Papua

2018-12-06 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
*http://sp.beritasatu.com/nasional/pembunuhan-31-pekerja-di-nduga-ipw-soroti-strategi-dan-kinerja-kapolda-papua/127468*


*Pembunuhan 31 Pekerja di Nduga, IPW Soroti Strategi dan Kinerja Kapolda
Papua*
*Rabu, 5 Desember 2018 | 8:36*

[[image: Stop kekerasan di Papua [google]]JAKARTA] Presiden Jokowi harus
segera minta maaf atas kasus pembantaian terhadap 31 pekerja di Yigi, Nduga
oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Jalur Trans Papua dan segera
mencopot Kapolda Papua karena tidak mampu menjaga keamanan proyek strategis
tersebut.

Indonesia Police Watch (IPW) menilai, apa yang terjadi di Yigi adalah kasus
pembantaian dimana dalam dua hari, Sabtu dan Minggu, 31 pekerja terbiarkan
terbunuh. Kasus ini menunjukkan lemahnya koordinasi pemerintah dalam
menjaga keamanan Papua, khususnya terhadap pekerja yang sedang mengerjakan
proyek ambisius Jokowi, yakni Jalur Trans Papua

"Lemahnya koordinasi ini terlihat dari pernyataan Jokowi yang mengatakan
daerah Nduga adalah daerah merah, sementara Kadiv Humas Polri mengatakan
daerah aman. Ini jelas membuat publik bingung. Mengingat Jokowi sebagai
presiden mengatakan Nduga adalah daerah merah, lalu kenapa pengamanan
terhadap pekerja tidak maksimal? " ujar Ketua Presidium IPW Neta S Pane
Rabu (5/12) pagi. Menurut Neta, atas kecerobohan inilah Jokowi harus minta
maaf dan harus segera mencopot Kapolda Papua.

IPW mendesak Polda Papua segera menjelaskan secara transparan, apa
sesungguhnya yg terjadi di Distrik Yigi, kenapa 31 pekerja bisa tertembak,
dan bagaimana kronologisnya. Melihat apa yang terjadi di Yigi, itu adalah
sebuah pembantaian paling keji yang pernah terjadi di Papua dan itu
merupakan kado hitam akhir tahun 2018 kepada Polda Papua sebagai pihak yang
bertanggung jawab dlm bidang keamanan di propinsi paling timur Indonesia.

Kasus pembantaian di Yigi ini juga menjadi kado hitam bagi rakyat Papua dan
Bangsa Indonesia. Kasus pembantaian 31 pekerja ini sebuah gambaran betapa
lemah dan tak berdayanya Kapolda Papua dalam membuat dan menerapkan
strategi keamanan bagi masyarakat di daerah itu hingga bisa terjadi
pembantaian massal. Ironisnya, aksi penyerangan tiga hari berturut turut
itu terbiarkan. Sabtu dan Minggu kelompok bersenjata membantai pekerja.
Lalu Seninnya kelompok itu menyerang Pos Yonif 756/Yalet dan membunuh satu
TNI. Dimana intelijen Polda hingga kelompok itu bisa bebas selama tiga hari
melakukan pembantaian?

Melihat kenyataan ini strategi dan kinerja Kapolda Papua patut
dipertanyakan, apalagi jika mengingat di era kapolda-kapolda sebelumnya
kasus pembantaian seperti ini tidak pernah terjadi. IPW berbagai harap kss
ini segera diungkap dan pelakunya hrs segera ditangkap untuk diproses
hukum. IPW juga berharap, Presiden Jokowi tidak sekadar menggagas proyek
ambisius Trans Papua tapi juga bisa menjamin nasib para pekerjanya hingga
tidak dibantai secara sadis seperti di Yigi. [G-5]


[GELORA45] PMKRI: Orang Papua Bukan Bangsa Terjajah, Tarik Pulang

2018-12-06 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
https://politik.rmol.co/read/2018/12/06/369608/PMKRI:-Orang-Papua-Bukan-Bangsa-Terjajah,-Tarik-Pulang-Militer!-
PMKRI: Orang Papua Bukan Bangsa Terjajah, Tarik Pulang Militer*!*

 KAMIS, 06 DESEMBER 2018 , 14:53:00 WIB | *LAPORAN*: WIDYA VICTORIA


Foto:
Net

*RMOL. *Potret kekerasan dan kematian akan terus terjadi di Tanah Papua
jika pendekatan pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia masih
bersifat militeristik.


Berita Terkait


Australia Berharap Dilakukan Investigasi Atas Pembunuhan Di Papua


Senator Papua: Bukan Membenarkan Tapi Kita Hargai Peringatan 1 Desember


Pemerintah Tidak Boleh Kalah Dengan OPM




Oleh karena itu, pemerintah harus memperlakukan setiap warga negara di
wilayah NKRI dengan pendekatan manusiawi.

"Kami menyayangkan adanya kasus pembantaian di Nduga dan meminta pemerintah
untuk menghentikan seluruh proyek pembangunan yang menggunakan pendekatan
militeristik di Papua," tegas Ketua Umum Presidium Pengurus Pusat
Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PP PMKRI), Juventus Prima.

Juventus menekankan, orang Papua bukanlah bangsa terjajah yang setiap saat
diintimidasi dengan kekuatan militer. Mereka adalah bagian dari Indonesia
merdeka.

"Harusnya menggunakan pendekatan dari hati ke hati, dialog, dan bukan atas
nama pemerataan pembangunan lantas segala hal boleh termasuk mencabut nyawa
warga sipil," lanjutnya.

Pembantaian 21 orang pekerja di Kabupaten Nduga, menurut dia, adalah reaksi
orang Papua terhadap represivitas yang mereka alami selama ini di tanah
mereka sendiri. Peristiwa di Nduga seperti fenomena gunung es. Ini yang
tampak ke permukaan.

"Ada masalah serius yang berada di akar rumput sana yakni ketidakadilan,
kemiskinan, intimidasi, pelangggaran HAM, dan sebagainya," terangnya.

Juventus berharap, pemerintah secara tegas dan serius menyelesaikan
persoalan di Papua bukan dengan jalan kekerasan, tetapi dengan pendekatan
kultural dan dialog.

"Tarik pulang militer dari tanah Papua, dan mulailah dengan dialog yang
penuh kasih sehingga tidak ada korban baik di kalangan warga sipil maupun
aparat keamanan," tandasnya.*[wid] *


[GELORA45] 'Long Way to Go' to Improve Education in Indonesia, Finance Minister Says

2018-12-06 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
*Pendidikan modern berkwalitas bisa dilaksanakan dan dicapai hasilnya jika
urusan agama dipisahkan dari urusan negara*.


https://jakartaglobe.id/news/long-way-to-go-to-improve-education-in-indonesia-finance-minister-says/

*'Long Way to Go' to Improve Education in Indonesia, Finance Minister Says *

Finance Minister Sri Mulyani Indrawati said Indonesia still had a long way
to go to improve its education system, adding that programs designed and
implemented by local governments were key to improving the quality and
standard. (Photo courtesy of the Ministry of Finance)

*By : Sheany * | on 2:16 PM
November 08, 2018
*Category : News , Education
*


*Nusa Dua.* Finance Minister Sri Mulyani Indrawati said Indonesia still had
a long way to go to improve its education system, adding that programs
designed and implemented by local governments were key to improving the
quality and standard.

She said Indonesian students often lack critical thinking skills and
empathy and that the country must therefore tweak its education system to
nurture these values.

"We recognize that there is still a long way to go for Indonesia to improve
the quality of education," Sri Mulyani said at the inaugural World
Conference on Creative Economy in Nusa Dua, Bali, on Wednesday.

The country has been allocating 20 percent of its annual state budget to
education, while the average Indonesian student is expected to spend at
least 12.3 years in school – above the global average.

But according to the World Bank's Human Capital Index published

last
month, the quality of learning most Indonesian children receive is only
equivalent to 7.9 years in school.

The government plans to spend Rp 490 trillion ($33 billion) on education,
research and development, and innovation in formal education and vocational
training next year, which would be 10 percent more than this year.

The minister said it has become more pressing for Indonesia to ensure that
the funds allocated to training and the development of valuable skills are
well spent, if the country hopes to benefit from the creative economy and
foster growth.

She noted that local governments, which are responsible for the
implementation of education programs and policies, must improve their
capacity to achieve this goal.

"It's a problem of how we can use this resource in the most effective and
also most efficient way, to achieve the best result," Sri Mulyani said.


[GELORA45] Re: Freeport Harus Dikembalikan Dulu 100 Persen Seperti Blok Mahakam

2018-12-06 Terurut Topik Jonathan Goeij jonathango...@yahoo.com [GELORA45]
 Kalau dilihat sekarang ini memang lucu, selain bisa dibiarkan kontraknya habis 
th 2021, juga utk "beli saham" mesti pakai utangan dengan bunga tinggi. Kalau 
tidak bisa bayar nanti apa ekuiti Inalum tidak diambil alih? Atau Freeport 
balik tangan lagi?

On Thursday, December 6, 2018, 12:48:18 PM PST, b...@yahoo.com [GELORA45] 
 wrote:  
 
 Manut dan mengekor saja dgn apa yg dikehendaki oleh AS. Kalau tidak OPM akan 
dibantu dan dipersenjatai oleh CIA seperti apa yg terjadi di negara2 llain.  

[GELORA45] Tanggung Jawab Pembunuhan 31 Pekerja di Papua, OPM Tantang Jokowi

2018-12-06 Terurut Topik Jonathan Goeij jonathango...@yahoo.com [GELORA45]

Penyerangan itu, kata Sebby, sudah direncanakan sejak tiga bulan lalu. TPNPB 
telah memantau proyek itu ternyata dikerjakan oleh pekerja TNI dari Jayapura. 
"Itu salah satunya yang kemarin bebas melarikan diri kami identifikasi ternyata 
anggota TNI."

Tanggung Jawab Pembunuhan 31 Pekerja di Papua, OPM Tantang Jokowi
Reporter: 
Syafiul Hadi
Editor: 
Endri Kurniawati
Kamis, 6 Desember 2018 10:23 WIB



Prajurit TNI berdoa sebelum menaiki helikopter dengan tujuan di Wamena, Papua, 
Rabu, 5 Desember 2018. Dikabarkan empat orang pekerja yang sempat disandera KKB 
berhasil meloloskan diri dan selamat. ANTARA/Iwan Adisaputra

TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat 
(TPNPB), Sebby Sambom menantang Presiden Jokowi yang memerintahkan TNI dan 
Polri untuk menangkap kelompok penembak pekerja proyek jembatan di Nduga, 
Papua. Sayap militer Organisasi Papua Merdeka yang bertanggungjawab atas 
pembunuhan 31 pekerja proyek PT Istaka Karya itu tak gentar karena kelompoknya 
akan lebih jago mengusai medan ketika berperang melawan TNI dan Polri. "OPM tak 
gentar dengan perintah itu, kami tidak takut," kata Sebby melalui telepon 
kepada Tempo, Kamis, 6 Desember 2018.

Sebby mengatakan TPNPB memang sengaja menyerang para pekerja yang ada dalam 
proyek pembangunan jembatan Trans Papua. Sebab, kata dia, TPNPB menolak 
pembangunan yang ada di Papua Barat. "Prinsipnya kami berjuang menolak semua 
program pembangunan di Papua Barat. Kami hanya menuntut kemerdekaan."

Baca: Pembunuhan di Papua, Jokowi: Kejar dan ...

Sebelumnya, 31 orang pekerja proyek jalan Trans Papua yang sedang bekerja 
membangun jembatan di Kali Yigi dan Kali Aurak, Distrik Yigi, Nduga, Papua, 
dibunuh kelompok bersenjata TPNPB pada Senin malam, 3 Desember 2018. Sebby 
mengatakan penyerangan itu dipimpin Egianus Kogoya sebagai Panglima Komando 
Daerah Operasi III TPNPB.


Menurut Sebby, TPNPB sebelumnya sudah pernah menyerang anggota TNI karena tak 
senang dengan pembangunan proyek itu. Namun, kata dia, pembangunan proyek itu 
masih saja tetap dilakukan. "Mereka tak mengindahkan, mereka kembali ke Yigi 
dan proyek itu masih tetap jalan. Jadi mereka harus diberi peringatan."

Baca: Jokowi Sebut Korban Penembakan di Papua ...

Penyerangan itu, kata Sebby, sudah direncanakan sejak tiga bulan lalu. TPNPB 
telah memantau proyek itu ternyata dikerjakan oleh pekerja TNI dari Jayapura. 
"Itu salah satunya yang kemarin bebas melarikan diri kami identifikasi ternyata 
anggota TNI."

Presiden Joko Widodo atau Jokowi memerintahkan Panglima TNI Marsekal Hadi 
Tjahjanto dan Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian untuk menangkap 
anggota gerombolan bersenjata Papua yang menyerang pekerja Trans-Papua. Jokowi 
meminta agar tidak ada satu orang pun yang lolos. "Saya juga telah 
memerintahkan kepada Panglima TNI dan Kapolri untuk mengejar dan menangkap 
seluruh pelaku tindakan biadab tersebut," kata Presiden dalam konferensi pers 
di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 5 Desember 2018. Jokowi menuturkan Panglima 
TNI dan Wakil Kapolri sudah berada di Papua.



[GELORA45] Re: OPM Sebut Penyerangan Pekerja di Papua Telah Direncanakan --- Akui Serang Pekerja di Papua, OPM: Kami Menuntut Kemerdekaan

2018-12-06 Terurut Topik Jonathan Goeij jonathango...@yahoo.com [GELORA45]

Pantesan reaksinya keras kayak kebakaran jenggot, kalau sipil paling adem ayem.

---In GELORA45@yahoogroups.com,  wrote :


Mereka yang bekerja membuat jalan di Papua bukan warga sipil  tetapi TNI Zeni, 
Click : https://www.youtube.com/watch?v=szRyW7UpH2w



[GELORA45] Re: OPM Sebut Penyerangan Pekerja di Papua Telah Direncanakan --- Akui Serang Pekerja di Papua, OPM: Kami Menuntut Kemerdekaan

2018-12-06 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
*Mereka yang bekerja membuat jalan di Papua bukan warga sipil  tetapi TNI
Zeni, Click *: https://www.youtube.com/watch?v=szRyW7UpH2w


Re: [GELORA45] Pengamat: Hanya Orang Gila yang Mau Kembali ke Rezim Orba

2018-12-06 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
Mana bisa orang gila? Kalau orang gila dipilih menjadi pemimpin,  maka yang
memilih juga orang gila. Jumlah yang memilih orang gila jutaan, puluhan
juta. Negeri penuh orang gila.


[GELORA45] Re: Freeport Harus Dikembalikan Dulu 100 Persen Seperti Blok Mahakam

2018-12-06 Terurut Topik b...@yahoo.com [GELORA45]
Manut dan mengekor saja dgn apa yg dikehendaki oleh AS. Kalau tidak OPM akan 
dibantu dan dipersenjatai oleh CIA seperti apa yg terjadi di negara2 llain.

[GELORA45] Freeport Harus Dikembalikan Dulu 100 Persen Seperti Blok Mahakam

2018-12-06 Terurut Topik Jonathan Goeij jonathango...@yahoo.com [GELORA45]
Untuk Freeport seharusnya berlaku pola yang sama, dikembalikan dulu 100 persen 
gratis ke Indonesia tahun 2021. Kontraktor bisa BUMN dengan Freeport atau Rio 
Tinto,” tegasnya.

Tidak seperti saat ini. Pemerintah, melalui PT Indonesia Asahan Aluminium 
(Inalum) justru membeli saham Freeport sebesar 51 persen. Bahkan skema 
pembayaran yang akan dilakukan mengandalkan utang, sehingga berpotensi 
merugikan kerugian besar bagi negara.


Freeport Harus Dikembalikan Dulu 100 Persen Seperti Blok Mahakam


| 
| 
| 
|  |  |

 |

 |
| 
|  | 
Freeport Harus Dikembalikan Dulu 100 Persen Seperti Blok Mahakam - rmols...

RMOL

umsel. Ekonom senior DR, Rizal Ramli menegaskan bahwa setiap kontrak karya 
perusahaan asing yang te ...
 |

 |

 |




POLITIK  SENIN, 26 NOVEMBER 2018 , 08:14:00 WIB

Rizal Ramli/net
RMOLSumsel. Ekonom senior DR, Rizal Ramli menegaskan bahwa setiap kontrak karya 
perusahaan asing yang telah habis masa berlakunya, wajib dikembalikan ke 
pemerintah RI.

Menko Perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid itu kemudian mencontohkan 
pengembalian Blok Mahakam dari perusahaan Total asal Perancis di tahun 2015 dan 
Blok Rokan Riau oleh perusahaan Chevron dari Amerika Serikat.

Dalam kasus ini, RR, sapaan akrab Rizal Ramli memuji langkah Presiden Joko 
Widodo yang menerima kedua blok itu, untuk kemudian menyerahkannya kepada 
Pertamina untuk dikelola.

Langkah itu sangat tepat dan bagus,” ujar RR sesaat lalu, Senin (26/11).

Namun demikian, dia menyayangkan pola yang tepat itu tidak dilakukan terhadap 
Freeport. Padahal, kontrak karya Freeport akan habis di tahun 2021 mendatang.

Untuk Freeport seharusnya berlaku pola yang sama, dikembalikan dulu 100 persen 
gratis ke Indonesia tahun 2021. Kontraktor bisa BUMN dengan Freeport atau Rio 
Tinto,” tegasnya.

Tidak seperti saat ini. Pemerintah, melalui PT Indonesia Asahan Aluminium 
(Inalum) justru membeli saham Freeport sebesar 51 persen. Bahkan skema 
pembayaran yang akan dilakukan mengandalkan utang, sehingga berpotensi 
merugikan kerugian besar bagi negara.

Seharusnya, tidak perlu dibeli 51 persen dengan ribet dan uang pinjaman yang 
beresiko tinggi,” demikian Rizal Ramli. [ian]


[GELORA45] Papua, land of violence

2018-12-06 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
http://www.thejakartapost.com/academia/2018/12/05/papua-land-of-violence.html
Papua, land of violence
Editorial Board
The Jakarta Post

Jakarta | Wed, December 5, 2018 | 08:26 am


[image: Papua, land of violence] Far-flung terrain: Public Works and
Housing Minister Basuki Hadimuljono displays a map of Papua during a news
conference in Jakarta after at least 24 construction workers building a
bridge in a remote district in Papua province were reportedly killed by a
separatist group on Tuesday. (Reuters/Willy Kurniawan )


Several quarters have persistently been calling for dialogue between the
government and representatives of Papuan people, including resistance
groups, to end the violence in the natural resource-rich province once and
for all and turn it into a land of peace.

Such a noble vision, however, has remained elusive, not only because of the
lukewarm responses from past and current governments, but also because of
the sporadic acts of violence that only beget more violence and, hence, a
cycle of revenge that nobody knows how to stop. The latest report of the
killing of at least 24 workers of state construction company PT Istaka
Karya in the highland regency of Nduga shows Jakarta has not completely won
the hearts and minds of Papuans, despite the many initiatives the
government has undertaken, especially during the administration of
President Joko “Jokowi” Widodo.

Jokowi has translated his attention to Papua into massive infrastructure
development in the region, particularly a trans-Papua road to free remote
villages from decades-long isolation. He has also implemented a one-price
fuel policy that is meant to bring some economic equality to Papua and West
Papua and he visits the region frequently.

The attack on workers constructing bridges for the trans-Papua road by
members of a West Papua National Liberation Army faction led by Egianus
Kogoya on Sunday, according to police, is expected to undermine the
government’s new approach and its hard work. This approach would take years
to bear fruit, but in the meantime it proves the commitment of the
government to help the once forgotten Papua close its gap with other parts
of the country.

Public Works and Housing Minister Basuki Hadimuljono said the construction
of 35 bridges on the 278-kilometer road that is to connect Wamena and
Mamugu would be suspended indefinitely following the incident, which was
reportedly triggered by a worker who photographed a group of people
gathering to commemorate the struggle for Papuan independence on Saturday.

A joint police and military operation has been launched to hunt down the
armed group responsible for the killings, probably the deadliest by such a
group in Papua so far. This is exactly where the government needs to
exercise caution because in the past security measures against alleged
Papuan separatist group members were prone to human rights abuses. There
have been allegations, sometimes proven, of atrocities against civilians
accused of abetting the separatists. Such reports have arisen in part
because Papua is practically closed to the outside world, despite President
Jokowi’s policy to open it up.

Use of violence is not the answer to the violence. Now that the police are
holding a group responsible for the Sunday killings, the government must
focus on law enforcement rather than on authorizing a security operation
over which the public can hardly demand accountability.

With the transfer of special autonomy funds to Papua ending in 2021,
security problems may escalate. A dialogue to comprehensively address the
Papuan paradox — which suffers poverty, illiteracy and injustice despite
its rich natural resources — therefore remains the best solution to
creating lasting peace.
Topics :

   -

   Papua,  violence,
    special-autonomy,
    security,
    massacre,
    Nduga,
    Jokowi-administration
   


Re: [GELORA45] Berita buruk bagi buruh Indonesia!

2018-12-06 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
*Luhut adalah menteri segala urusan dimana fulus mengalir *

On Thu, Dec 6, 2018 at 5:46 PM Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com
[GELORA45]  wrote:

>
>
> Celaka duabelas Taiwan mencari korban kematian baru!!! Tanpa harus
> menunggu Prabowo berkuasa, nasib buruh akan terus terpuruk di jaman Jokowi
> ini...
>
> Pabrik Perakit iPhone Pindah ke RI, Luhut: Izin Kami Urusin!
> NEWS - Iswari Anggit, CNBC Indonesia
>
> 06 December 2018 20:22
>
>
> [image: Pabrik Perakit iPhone Pindah ke RI, Luhut: Izin Kami Urusin!]Foto:
> CNBC Indonesia/puspa
> *Jakarta, CNBC Indonesia* - Perusahaan perakit smartphone iPhone asal
> Taiwan, Pegatron, memutuskan memindahkan pabrik dari China ke Indonesia.
> Faktor utama adalah perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China.
> Namun untuk Indonesia, pabrik yang dipindahkan adalah untuk produk
> non-iPhone.
>
> Dilansir Nikkei Asian Review, Kamis (6/12/2018), pabrikan bersiap
> mengalihkan produksi produk non-iPhone yang terkena tarif impor AS ke
> sebuah pabrik yang disewa di Batam dalam enam bulan ke depan.
>
> Ditemui di Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Jakarta, Kamis
> (6/12/2018), Menko Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan, membenarkan
> rencana investasi Pegatron di Indonesia.
>
> Luhut menyebut, Pegatron sempat ragu berinvestasi lantaran masalah
> perizinan. Namun, dia mengaku meyakinkan perusahaan itu bahwa urusan izin
> demi izin akan diselesaikan.
>
> "Semua izin kita urusin, pokoknya kamu (Pegatron) investasi di sini,
> sepanjang kamu ikutin semua aturan-aturan yang ada. Supaya jangan ada
> persulit dengan sogok menyogok, (nanti) ditangkap KPK (Komisi Pemberantasan
> Korupsi) lagi," kata Luhut.
> [image: Pabrik Perakit iPhone Pindah ke RI, Luhut: Izin Kami Urusin!]Foto:
> CNBC Indonesia/Muhammad Sabki
>
> Perihal nilai investasi, mantan Menko Polhukam itu belum dapat
> mengungkapkan detailnya. Intinya, investasi Pegatron masuk secara bertahap.
> "Dia mau lihat dulu. Kita memang dorong orang-orang yang mau relokasi
> industrinya terutama semikonduktor, HP, elektronik, ke Indonesia."
>
> Saat ditanya kapan akan masuk ke Indonesia, Luhut berharap pada kuartal
> pertama pabrik Pegatron sudah tuntas.
>
> 
>


[GELORA45] Re: Papua, land of violence

2018-12-06 Terurut Topik marthaja...@yahoo.com [GELORA45]
setuju sekali. Ini yang saya bilang dari dulu. Orang Papua sudah jelas tidak 
mau lagi berada dalam jajahan Indonesia. lebih dari 50 tahun diperlakukan 
sebagai orang jajahan secara tidak manusiawi. Kekayaan buminyapun sudah 
dirampok habis2an oleh Freeport + Indonesia. Mungkin Jokowi mau memperbaiki, 
tapi sudah telat man. Ga ada lagi maaf bagimu. Jokowi ga kepilih, nasib Papua 
kembali asal. Jokowi terpilihpun ga jamin akan melanjutkan perbaikan bagi 
Papua. Maklum, sebab umumnya semua calon hanya perlu suara untuk memenangkan 
jabatan.
 
 Bebaskan Papua! Hanya dengan ini freeport bisa diusir tanpa harus keluar duit. 
Negara baru tidak terikat perjanjian apapun juga dengan pengeruk harta buminya. 
 Malahan Indonesia harus bertanggung jawab karena telah menjual Papua kepada 
Freeport. Satu2nya keadilah hanyalah rampas semua harta keturunan simbah untuk 
diberikan kepada Papua. Juga Freeport harus bertanggung jawab mengembalikan 
secara pantas harta yang sudah dikeruk tanpa persetujuan pemilik.
 

 Jadi ingat lagu lama : bebaskan bebaskan bebaskan Irian (Papua). 
 tapi kalo dulu dari belanda, sekarang dari indonesia.
 

 God bless Papua merdeka.
 




RE: [GELORA45] Banyak Guru Honorer Pensiun dengan Gaji Rp 150 Ribu

2018-12-06 Terurut Topik Jonathan Goeij jonathango...@yahoo.com [GELORA45]
Anda cuman sekedar main kata2, juga apa urusannya dgn guru dlsb itu?
Yg jelas waktu seseorang jadi karyawan Unemployment Benefits adalah bagian dari 
benefits sebagai karyawan, dan perusahaan sdh membayar unemployment taxes untuk 
itu "program is funded through unemployment insurance taxes paid by employers 
and collected by the state and federal government", masalah pembagian antara 
state dan federal hanyalah tehnis saja bagaimana ngaturnya. Kalau anda mau 
googling lebih lanjut ya silahkan saja, saya sih tidak tertarik. Yg jelas 
disini mereka yg menerima Unemployment Income hanyalah menerima benefits yg 
memang menjadi haknya, sama sekali bukan pengemis seperti anda tuduhkan.

---In GELORA45@yahoogroups.com,  wrote :


Jonathan: Disini uang untuk membayar Unemployment Benefit tsb berasal dari 
State, seandainya State mengalami krisis (akibat mass lay-off misalnya) State 
bisa mengambil uang dari FTUC (untuk dikembalikan lagi nantinya). FTUC ini 
berfungsi sebagai rainy day funds.

 

Nesare: masih ngeyel! Jelas sekali ente gak ngerti masih ngotot duit 
unemployement benefit itu dari state, sedangkan duitnya sudah dikasih tahu 
adalah dari FTUC. Cara pembagiannya lewat state masing2. Moso’ kalau ente yg 
kena pecat tinggal di CA mintanya ke Fed yg ibukotanya di DC?!! Hehehehehe.

 

Ente ini sudah gila beneran berani ngomong duit buat unemployement benefit dari 
state? Dan FTUC itu backingnya?!!! Buset dari mana ini? Mana referensinya? 
Hahahaha Masyallah!

 

https://eligibility.com/unemployment/where-do-unemployment-benefit-funds-come-from

The U.S. Department of Labor’s Unemployment Insurance program is funded through 
unemployment insurance taxes paid by employers and collected by the state and 
federal government. The taxes are part of the often-discussed payroll taxes all 
employers pay. Employers pay federal taxes of 6 percent on the first $7,000 in 
annual income earned by every employee. Employers who pay on time get a tax 
break at 5.4 percent.

 

Koq bisa ya pegawai swasta yg perusahaannya membayar unemployment benefits 
insurance utk setiap karyawannya, ditanggung unemployment benefits oleh states? 
Jadi duit asuransi yg dibayar employers dipakai buat apa? Kenapa states yg 
harus nanggung? Di CA begitu ya? Kaya bener state ente itu ya?!

 

Goblok dipelihara!

Nesare

 

 

From: GELORA45@yahoogroups.com  
Sent: Tuesday, December 4, 2018 12:44 PM
To: Yahoogroups 
Subject: RE: [GELORA45] Banyak Guru Honorer Pensiun dengan Gaji Rp 150 Ribu

 

 

Unemployment Income dengan SSI adalah 2 hal yang berbeda, anda samakan begitu 
saja.

 

Pada waktu seseorang jadi karyawan akan dibayar beberapa macam taxes baik oleh 
employer maupun employee sbb:

 

Employee:

Federal Tax

State Tax

Social Security Tax sebesar 6.2% gaji

Medicare Tax sebesar 1.45% gaji

Any other taxes (local etc.) as applicable

 

Employer:

Social Security Tax sebesar 6.2% gaji

Medicare Tax sebesar 1.45% gaji

Unemployment Tax sebesar 6% --> 5.4% ke State dan 0.6% ke Federal (FUTC)

Any other taxes (local etc.) as applicable

 

Jadi misalnya seorang gajinya $100 ribu, akan dibayar utk karyawan tsb SS Taxes 
$12,400 dan Unemployment Taxes $6000 ($5400 dibayar ke State, $600 ke FUTC)

 

Pada saat karyawan tsb kena lay-off bisa mendapatkan Unemployment Income dari 
State dan/atau SSI dari SS Administration (tergantung eligibility). Jangan 
dicampur adukkan!

 

Disini uang untuk membayar Unemployment Benefit tsb berasal dari State, 
seandainya State mengalami krisis (akibat mass lay-off misalnya) State bisa 
mengambil uang dari FTUC (untuk dikembalikan lagi nantinya). FTUC ini berfungsi 
sebagai rainy day funds.

 

 

 

---In GELORA45@yahoogroups.com,  wrote :

Jonathan: Kapan memangnya saya bilang social security duitnya dari state?

Nesare: ini kan tulisan ente? Hehehehe: “Yg diterima adalah unemployment income 
dari masing2 state, dan juga SSI - Supplement Security Income dari SS 
Administration. SSI adalah bagian dari benefits yg diterima seseorang karena 
membayar SS Taxes, sedangkan UI benefits dari local/state taxes yg juga sdh 
dibayar tiap bulan.”

 

Jonathan: Bagaimana bisa social security duitnya dari Federal Unemployment 
Trust Fund? Duit SS tidak ada hubungannya sama sekali dgn FUTF.

Nesare: ini codenya: https://www.ssa.gov/OP_Home/ssact/title09/0904.htm

Ini jabarannya: https://fas.org/sgp/crs/misc/RL33028.pdf

Ini gampangnya:

Q. What is the unemployment insurance trust fund, and how is it financed?

A. Unemployment insurance assists workers who become involuntarily unemployed 
and meet specified eligibility requirements. Unemployment insurance programs 
are run as federal-state partnerships financed through payroll taxes.

 

https://www.taxpolicycenter.org/briefing-book/what-unemployment-insurance-trust-fund-and-how-it-financed

 

ngerti enggak baca dalam Bahasa ente?

 

Hehehehe

Nesare

 

 

From: GELORA45@yahoogroups.com  
Sent: Sunday, December 2, 2018 8:49 PM
To: GELORA45@yahoogroups.com

[GELORA45] Bagaimana perjalanan guru menuju sekolahnya

2018-12-06 Terurut Topik Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]

https://www.facebook.com/samsul.qodri/videos/1784006131721511/

Syamsul Qodri


| 
| 
| 
|  |  |

 |

 |
| 
|  | 
Syamsul Qodri

Ya Allaah..Tak Tahan Membuat Mataku Menangis..
 |

 |

 |





RE: [GELORA45] Banyak Guru Honorer Pensiun dengan Gaji Rp 150 Ribu

2018-12-06 Terurut Topik 'nesare' nesa...@yahoo.com [GELORA45]
Jonathan: Disini uang untuk membayar Unemployment Benefit tsb berasal dari 
State, seandainya State mengalami krisis (akibat mass lay-off misalnya) State 
bisa mengambil uang dari FTUC (untuk dikembalikan lagi nantinya). FTUC ini 
berfungsi sebagai rainy day funds.

 

Nesare: masih ngeyel! Jelas sekali ente gak ngerti masih ngotot duit 
unemployement benefit itu dari state, sedangkan duitnya sudah dikasih tahu 
adalah dari FTUC. Cara pembagiannya lewat state masing2. Moso’ kalau ente yg 
kena pecat tinggal di CA mintanya ke Fed yg ibukotanya di DC?!! Hehehehehe.

 

Ente ini sudah gila beneran berani ngomong duit buat unemployement benefit dari 
state? Dan FTUC itu backingnya?!!! Buset dari mana ini? Mana referensinya? 
Hahahaha Masyallah!

 

https://eligibility.com/unemployment/where-do-unemployment-benefit-funds-come-from

The U.S.   Department of Labor’s  
 Unemployment Insurance program is funded 
through unemployment insurance taxes paid by employers and collected by the 
state and federal government. The taxes are part of the often-discussed payroll 
taxes all employers pay. Employers pay federal taxes of 6 percent on the first 
$7,000 in annual income earned by every employee. Employers who pay on time get 
a tax break at 5.4 percent.

 

Koq bisa ya pegawai swasta yg perusahaannya membayar unemployment benefits 
insurance utk setiap karyawannya, ditanggung unemployment benefits oleh states? 
Jadi duit asuransi yg dibayar employers dipakai buat apa? Kenapa states yg 
harus nanggung? Di CA begitu ya? Kaya bener state ente itu ya?!

 

Goblok dipelihara!

Nesare

 

 

From: GELORA45@yahoogroups.com  
Sent: Tuesday, December 4, 2018 12:44 PM
To: Yahoogroups 
Subject: RE: [GELORA45] Banyak Guru Honorer Pensiun dengan Gaji Rp 150 Ribu

 

  

Unemployment Income dengan SSI adalah 2 hal yang berbeda, anda samakan begitu 
saja.

 

Pada waktu seseorang jadi karyawan akan dibayar beberapa macam taxes baik oleh 
employer maupun employee sbb:

 

Employee:

Federal Tax

State Tax

Social Security Tax sebesar 6.2% gaji

Medicare Tax sebesar 1.45% gaji

Any other taxes (local etc.) as applicable

 

Employer:

Social Security Tax sebesar 6.2% gaji

Medicare Tax sebesar 1.45% gaji

Unemployment Tax sebesar 6% --> 5.4% ke State dan 0.6% ke Federal (FUTC)

Any other taxes (local etc.) as applicable

 

Jadi misalnya seorang gajinya $100 ribu, akan dibayar utk karyawan tsb SS Taxes 
$12,400 dan Unemployment Taxes $6000 ($5400 dibayar ke State, $600 ke FUTC)

 

Pada saat karyawan tsb kena lay-off bisa mendapatkan Unemployment Income dari 
State dan/atau SSI dari SS Administration (tergantung eligibility). Jangan 
dicampur adukkan!

 

Disini uang untuk membayar Unemployment Benefit tsb berasal dari State, 
seandainya State mengalami krisis (akibat mass lay-off misalnya) State bisa 
mengambil uang dari FTUC (untuk dikembalikan lagi nantinya). FTUC ini berfungsi 
sebagai rainy day funds.

 

 

 

---In GELORA45@yahoogroups.com  , mailto:nesare1@...> > wrote :

Jonathan: Kapan memangnya saya bilang social security duitnya dari state?

Nesare: ini kan tulisan ente? Hehehehe: “Yg diterima adalah unemployment income 
dari masing2 state, dan juga SSI - Supplement Security Income dari SS 
Administration. SSI adalah bagian dari benefits yg diterima seseorang karena 
membayar SS Taxes, sedangkan UI benefits dari local/state taxes yg juga sdh 
dibayar tiap bulan.”

 

Jonathan: Bagaimana bisa social security duitnya dari Federal Unemployment 
Trust Fund? Duit SS tidak ada hubungannya sama sekali dgn FUTF.

Nesare: ini codenya:   
https://www.ssa.gov/OP_Home/ssact/title09/0904.htm

Ini jabarannya:   
https://fas.org/sgp/crs/misc/RL33028.pdf

Ini gampangnya:

Q. What is the unemployment insurance trust fund, and how is it financed?

A. Unemployment insurance assists workers who become involuntarily unemployed 
and meet specified eligibility requirements. Unemployment insurance programs 
are run as federal-state partnerships financed through payroll taxes.

 

 

 
https://www.taxpolicycenter.org/briefing-book/what-unemployment-insurance-trust-fund-and-how-it-financed

 

ngerti enggak baca dalam Bahasa ente?

 

Hehehehe

Nesare

 

 

From: GELORA45@yahoogroups.com   
mailto:GELORA45@yahoogroups.com> > 
Sent: Sunday, December 2, 2018 8:49 PM
To: GELORA45@yahoogroups.com  
Subject: RE: [GELORA45] Banyak Guru Honorer Pensiun dengan Gaji Rp 150 Ribu

 

 

 

Jelas tidak paham lha wong anda ngaco sekali juga omongan orang dibolak balik 
sak enak udele sendiri berdasarkan pemikiran otak udang.

 

Kapan memangnya saya bilang social security duitnya dari state?

 


[GELORA45] Berita buruk bagi buruh Indonesia!

2018-12-06 Terurut Topik Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
Celaka duabelas Taiwan mencari korban kematian baru!!! Tanpa harus menunggu 
Prabowo berkuasa, nasib buruh akan terus terpuruk di jaman Jokowi ini
Pabrik Perakit iPhone Pindah ke RI, Luhut: Izin Kami Urusin!
NEWS - Iswari Anggit, CNBC Indonesia 06 December 2018 20:22

Foto: CNBC Indonesia/puspaJakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan perakit 
smartphone iPhone asal Taiwan, Pegatron, memutuskan memindahkan pabrik dari 
China ke Indonesia. Faktor utama adalah perang dagang antara Amerika Serikat 
(AS) dan China. Namun untuk Indonesia, pabrik yang dipindahkan adalah untuk 
produk non-iPhone.

Dilansir Nikkei Asian Review, Kamis (6/12/2018), pabrikan bersiap mengalihkan 
produksi produk non-iPhone yang terkena tarif impor AS ke sebuah pabrik yang 
disewa di Batam dalam enam bulan ke depan. 

Ditemui di Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Jakarta, Kamis 
(6/12/2018), Menko Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan, membenarkan rencana 
investasi Pegatron di Indonesia.
Luhut menyebut, Pegatron sempat ragu berinvestasi lantaran masalah perizinan. 
Namun, dia mengaku meyakinkan perusahaan itu bahwa urusan izin demi izin akan 
diselesaikan. 

"Semua izin kita urusin, pokoknya kamu (Pegatron) investasi di sini, sepanjang 
kamu ikutin semua aturan-aturan yang ada. Supaya jangan ada persulit dengan 
sogok menyogok, (nanti) ditangkap KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) lagi," 
kata Luhut. 

| Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki |


Perihal nilai investasi, mantan Menko Polhukam itu belum dapat mengungkapkan 
detailnya. Intinya, investasi Pegatron masuk secara bertahap. "Dia mau lihat 
dulu. Kita memang dorong orang-orang yang mau relokasi industrinya terutama 
semikonduktor, HP, elektronik, ke Indonesia."

Saat ditanya kapan akan masuk ke Indonesia, Luhut berharap pada kuartal pertama 
pabrik Pegatron sudah tuntas.



[GELORA45] TNI jawab pembunuhan pekerja di Papua: 'Siapa yang binatang, siapa yang bunuh secara biadab?'

2018-12-06 Terurut Topik Jonathan Goeij jonathango...@yahoo.com [GELORA45]


"Keberadaan TNI di sini legal berdasarkan institusi NKRI (Negara Kesatuan 
Republik Indonesia), keberadaan KKSB (Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata) 
legalnya dari mana?" kata Aidi.

"Siapa yang melegalkan? Dasar hukumnya mana ada? Jadi, sekelompok orang 
mengangkat senjata secara ilegal, tanpa izin, itu adalah pelanggaran hukum," 
kata Aidi.
"Kami sudah siap melancarkan revolusi di seluruh tanah Papua melawan TNI 
dan Polri. Ini kesalahan juga pihak PBB, Amerika Serikat, dan Belanda yang 
memberikan Papua kepada Indonesia. Selama 50 tahun kami menderita, itu sudah 
cukup," kata Sebby.

 "Generasi lama sudah meninggal. Kami generasi baru sudah menetapkan memilih 
jalan revolusi...akan ada krisis di Papua, pada 2021 kami akan melancarkan 
perang revolusi total melawan TNI/Polri. Kami minta masyarakat sipil Indonesia 
untuk meninggalkan Papua Barat," katanya. Ia tidak merinci mengapa menyebut 
tahun 2021.


TNI jawab pembunuhan pekerja di Papua: 'Siapa yang binatang, siapa yang bunuh 
secara biadab?'


| 
| 
| 
|  |  |

 |

 |
| 
|  | 
TNI jawab pembunuhan pekerja di Papua: 'Siapa yang binatang, siapa yang ...

TNI menjawab tuduhan kelompok bersenjata Papua dan menegaskan TNI siap 
menghadapi ancaman 'perang total', sepert...
 |

 |

 |



   
   - 4 jam lalu
   
   - Bagikan artikel ini dengan Facebook
    
   - Bagikan artikel ini dengan Messenger
    
   - Bagikan artikel ini dengan Twitter
    
   - Bagikan artikel ini dengan Email
    
   - Kirim
Hak atas fotoANTARAImage captionPrajurit TNI bersiap menaiki helikopter menuju 
Nduga di Wamena, Papua, hari Rabu (05/12).
Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Papua menjawab tuduhan kelompok tentara 
Papua merdeka (TPM) dengan menegaskan, apa yang dilakukan sayap militer 
Organisasi Papua Merdeka (OPM), dengan melakukan pembunuhan adalah tindakan 
yang tak beradab.

"Saya rasa publik bisa melihat, mana yang binatang, mana yang tidak. Kalau ada 
orang membantai orang tanpa alasan siapa yang binatang?" kata Muhammad Aidi, 
juru bicara Komando Daerah Militer Papua kepada BBC News Indonesia, hari Kamis 
(06/12).

"Keberadaan TNI di sini legal berdasarkan institusi NKRI (Negara Kesatuan 
Republik Indonesia), keberadaan KKSB (Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata) 
legalnya dari mana?" kata Aidi.

"Siapa yang melegalkan? Dasar hukumnya mana ada? Jadi, sekelompok orang 
mengangkat senjata secara ilegal, tanpa izin, itu adalah pelanggaran hukum," 
kata Aidi.

Sebelumnya, dalam wawancara melalui telepon, juru bicara Organisasi Papua 
Merdeka (OPM), Sebby Sambom, mengatakan bahwa pihaknya membunuh para pekerja 
konstruksi proyek jalan di Nduga karena bagi OPM, sebagian besar pekerja adalah 
anggota TNI, yang dianggap musuh oleh OPM.

"Kami melawan Indonesia, yang kami lawan itu bukan manusia. Mereka adalah 
manusia yang berwatak binatang. Oleh karena itu, kami menempuh jalan perang. 
Itu prinsip TPM," kata Sebby.
   
   - Siapa Egianus Kogoya, 'otak' serangan pekerja proyek di Papua
   - Puluhan triliun dana otonomi khusus dialirkan, mengapa masih ada tuntutan 
'Papua merdeka'?
   - Jokowi tentang pelaku pembunuhan buruh proyek Papua: 'Tumpas sampai ke 
akar-akarnya'

Kapolri Tito Karnavian mengatakan kelompok bersenjata di Papua menewaskan 
setidaknya 20 orang di Kabupaten Nduga pada 1 Desember.

Dari jumlah tersebut, 16 jenazah sudah ditemukan hingga Kamis (06/12), kata 
pejabat keamanan Papua, Binsar Panjaitan kepada kantor berita AFP.

Sebby mengatakan pihaknya tidak memerlukan pembangunan infrastruktur dan ini 
sudah ia peringatkan kepada TNI dan pemerintah Indonesia. Ia juga mengatakan 
tidak khawatir pembunuhan pekerja proyek akan membuat keamanan di Papua 
memburuk.

'Perang total pada 2021'

"Kami sudah siap melancarkan revolusi di seluruh tanah Papua melawan TNI dan 
Polri. Ini kesalahan juga pihak PBB, Amerika Serikat, dan Belanda yang 
memberikan Papua kepada Indonesia. Selama 50 tahun kami menderita, itu sudah 
cukup," kata Sebby.
Hak atas fotoANTARAImage captionSejumlah keluarga korban menaiki pesawat 
Hercules TNI AU untuk diterbangkan ke Timika di Wamena, Papua, Kamis (06/12). 
Hingga Kamis, TNI/Polri sudah menemukan 16 jenazah.
"Generasi lama sudah meninggal. Kami generasi baru sudah menetapkan memilih 
jalan revolusi...akan ada krisis di Papua, pada 2021 kami akan melancarkan 
perang revolusi total melawan TNI/Polri. Kami minta masyarakat sipil Indonesia 
untuk meninggalkan Papua Barat," katanya. Ia tidak merinci mengapa menyebut 
tahun 2021.

"Kami TNI dilatih dan dididik untuk membunuh dan siap untuk terbunuh," kata 
Aidi.
   
   - Kerumitan masalah Papua di balik penembakan di Nduga
   - Apakah penembakan pekerja di Papua berdampak pada siklus kekerasan?
   - Aksi desak referendum Papua berlangsung di Jakarta dan kota lain

Menanggapi pernyataan ini, juru bicara Kodam di Papua, Muhammad Aidi, 
menyatakan TNI siap berhadapan dengan tentara Papua merdeka.

"Kita selalu siap kapan saja. Saya berharap mereka bukan pecundang. Artinya 

Re: [GELORA45] Pengamat: Hanya Orang Gila yang Mau Kembali ke Rezim Orba

2018-12-06 Terurut Topik kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
Gila Orba

Pada tanggal Kam, 6 Des 2018 pukul 14.54 Chalik Hamid
chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]  menulis:

>
>
> Home  Nasional
>  Berita Politik
> 
> Pengamat: Hanya Orang Gila yang Mau Kembali ke Rezim Orba
> CNN Indonesia | Kamis, 06/12/2018 20:26 WIB
> Bagikan :
> 
>
> 
> [image: Pengamat: Hanya Orang Gila yang Mau Kembali ke Rezim Orba]Soeharto
> saat menyatakan berhenti sebagai Presiden RI pada 21 Mei 1998. (REUTERS)
> Jakarta, CNN Indonesia -- Pengamat politik Lembaga Ilmu Pengetahuan
> Indonesia (LIPI ) Hermawan
> Sulistyo menilai isu Orde Baru
>  dalam Pilpres 2019
>  tak akan menarik minat
> generasi milenial. Menurutnya, hanya kalangan tertentu yang masih tertarik
> dengan isu tersebut.
>
> "Itu hanya orang gila yang mau kembali ke rezim itu. Hidup penuh ketakutan
> setiap hari," ujar Hermawan dalam diskusi di kantor Populi Center, Jakarta,
> Kamis (6/12).
>
> Hermawan meyakini isu Orde Baru tak akan laku bagi generasi milenial yang
> punya rasa ingin tahu tentang sejarah masa lalu. Kalangan itu umumnya
> berusaha mencari tahu tentang peristiwa yang terjadi di masa Orba.
>
>
> Lihat juga: Sekjen Partai Berkarya: Ideologi Kami adalah Pak Harto
> 
>
> "Banyak anak milenial yang cerdas, menelusuri, buka file lama, maka akan
> tahu siapa penjahat HAM, siapa yang merampok ekonomi kita," katanya.
>
> Sementara isu tentang Orba, menurut Hermawan, akan lebih diminati kalangan
> milenial yang cenderung cuek dan sebagian orang tua yang merasa sejahtera
> di masa tersebut.
>
> "Milenial yang tidak punya rasa curiousity mungkin akan tertarik,
> berminat. Kalau orang tua, yang dulu ikut menindas pasti tertarik juga.
> Tapi jumlahnya enggak banyak," katanya.
>
> Pandangan berbeda disampaikan Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda
> Muhammadiyah Sunanto. Menurutnya, isu orba masih akan laku di berbagai
> kalangan selama kampanye pilpres.
>
> Lihat juga: KPU Bahas Semua Usulan Materi Debat, Termasuk 'Korupsi Orba'
> 
>
> "Sekarang jangan anggap semua milenial. Segmen Orba masih banyak, apalagi
> mereka yang berharap kesejahteraan seperti dulu," ucap Sunanto.
>
> Namun ia mengakui ada jarak atau gap yang cukup jauh untuk menarik minat
> generasi milenial pada isu Orba. "Kecuali ada gagasan baru yang
> dimunculkan. Kalau seperti ini titik temunya cukup jauh," tuturnya.
> [image: Pengamat: Hanya Orang Gila yang Mau Kembali ke Rezim Orba]Pasangan
> Capres-Cawapres Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga
> Uno disebut sama-sama memiliki karakter Orba. (CNN Indonesia/Hesti Rika)
> Karakter Orba di Dua Kubu
>
> Sunanto menilai karakteristik Orde Baru ada pada dua calon yang mengikuti
> kontestasi Pilpres 2019, yakni Jokowi dan Prabowo.
>
> "Karakteristik Orba sebenarnya ada di dua capres ini, tapi beda
> perspektif," ujar Sunanto.
>
> Meski demikian, Sunanto berpendapat kelompok yang cenderung meneruskan
> semangat Orba ada di kubu Prabowo-Sandiaga. Beberapa kali kubu Prabowo
> memang mengungkit keberhasilan orba di bawah Soeharto.
>
> Lihat juga: Tim Jokowi: Guru Korupsi Indonesia Mantan Mertuanya Prabowo
> 
>
> Sementara itu, di kubu Jokowi-Ma'ruf, kata Sunanto, masih ada sejumlah
> tokoh di era Orba yang menjadi bagian Tim Jokowi-Ma'ruf. Di antaranya
> Menteri Koordinator Bidang Maritim Luhut Binsar Panjaitan dan Menteri
> Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto.
>
> "Ya satu mungkin memang ada kelompoknya, yang satu lagi ada yang jadi
> bagian dari kebijakannya," katanya.
>
> Oleh karena itu, ia melihat kedua pasangan capres-cawapres itu sama-sama
> berpotensi menerapkan model kebijakan yang tak berbeda jauh dengan masa
> Orba.
>
> Sunanto pun menilai sejumlah karakteristik Orba masih tetap muncul di era
> reformasi saat ini seperti kartel kekuasaan, praktik korupsi kolusi dan
> nepotisme, hingga sistem otoritarian.
>
> "Kalau tiga sifat itu masih berlaku sampai saat ini ya tidak bisa juga
> dikatakan sekarang reformasi. Kalau masih ada berarti memang masih ada
> sifat-sifat orba," ucap Sunanto.
>
> Lihat juga: Hasto Sebut Merindukan Soeharto Berarti Rindu KKN
> 

[GELORA45] LPI berkomentar soal pernyataan Anies Baswedan di Reuni 212

2018-12-06 Terurut Topik Awind j.gedea...@upcmail.nl [GELORA45]


https://www.antaranews.com/berita/774998/lpi-berkomentar-soal-pernyataan-anies-baswedan-di-reuni-212


 LPI berkomentar soal pernyataan


 Anies Baswedan di Reuni 212

Rabu, 5 Desember 2018 22:54 WIB

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, saat memberikan sambutan pada 
acara Reuni 212 yang berpusat di Lapangan Monumen Nasional (Monas), 
Jakarta Pusat, Minggu (2/12/2018). (ANTARA/Humas Pemprov DKI)


Jakarta (ANTARA News) - Direktur Eksekutif Lembaga Pemilih Indonesia 
(LPI), Boni Hargens, berkomentar soal pernyataan Gubernur DKI Jakarta, 
Anies Baswedan, pada Reuni 212.


"Anies Baswedan sebagai gubernur DKI Jakarta, wajar memberikan tempat 
untuk Reuni 212. Karena dalam undang-undang mengatur bahwa negara 
memberikan ruang kepada warga negaranya untuk berekspresi," kata dia, di 
Jakarta, Rabu.


Menurut dia, yang disesalkannya adalah kehadiran Baswedan adalah 
menyampaikan orasi politik yang isinya tendensius. "Kita semua tahu 
bahwa  Anies harus mengucapkan hal itu, tetapi pernyataannya terlalu 
vulgar. Anies harus menyadari dirinya adalah gubernur DKI Jakarta, 
gubernur bagi seluruh warga DKI Jakarta," katanya.


Pengamat politik dari Universitas Indonesia ini menegaskan, Baswedan 
hadir tidak hanya sebagai gubernur, tapi juga sebagai orang yang 
menerima jasa dari Gerakan 212 pada Pilkada 2017. "Itu tidak bisa 
dipungkiri. Yang kami sayangkan bukan kehadirannya, tapi pidatonya yang 
tendensius," katanya.


Reuni 212 diselenggarakan di Monumen Nasional, Jakarta, pada Minggu 
(2/12) sejak pagi hingga siang. Namun, massa yang hadir dari Jakarta dan 
sekitarnya maupun dari daerah sudah ada yang hadir sejak tengah malam.


Dilihat dari udara dalam berbagai dokumentasi foto, massa dengan kostum 
putih memenuhi kawasan Monas, dan akses-akses jalan menuju sana, di 
antaranya Jalan Sudirman-Jalan MH Thamrin, sebagian Jalan Menteng Raya, 
Jalan Usman-Harun, dan lain-lain. Reuni akbar yang dijaga personel 
gabungan tentara dan polisi itu berlangsung tertib dan lancar.


Pewarta: Riza Harahap
Editor: Ade P Marboen
COPYRIGHT © ANTARA 2018

 * TAGS:
 * Reuni Akbar 212 
 * Boni Hargens 
 * Anies Baswedan 








[GELORA45] Gempa Kembali Guncang Mataram, Dirasakan di Bali

2018-12-06 Terurut Topik Awind j.gedea...@upcmail.nl [GELORA45]


http://www.balipost.com/news/2018/12/06/62994/Gempa-Kembali-Guncang-Mataram,Dirasakan...html


 Gempa Kembali Guncang Mataram,


 Dirasakan di Bali

Kamis, 6 Desember 2018 | 09:12:32

Berbagi di Facebook
 


Tweet di Twitter
 



 *


 *



Gempa mengguncang Mataram dan dirasakan di Bali, Kamis (6/12). (BP/kmb)


   DENPASAR, BALIPOST.com – Gempa kembali mengguncang Mataram. Gempa
   yang cukup keras ini dirasakan di Denpasar dan sekitarnya, Kamis (6/12).

Bahkan, gempa yang mengguncang selama beberapa detik ini sempat membuat 
panik warga karena goncangannya cukup keras.


Berdasarkan data dari BMKG, gempa yang mengguncang berkekuatan 5,7 SR. 
Dari catatan, gempa ini terjadi sekitar pukul 09.02 Wita.


Dilihat dari lokasinya, gempa berada di kedalaman 10 km, 8.37 LS – 
116.06 BT, atau 23 km BaratLaut Mataram, NTB. Gempa ini tidak berpotensi 
tsunami. (Winatha/balipost)










[GELORA45] Ada Kader PKS plus Tenaga Ahli DPR di Balik Media Siluman Papua

2018-12-06 Terurut Topik Awind j.gedea...@upcmail.nl [GELORA45]


https://tirto.id/ada-kader-pks-plus-tenaga-ahli-dpr-di-balik-media-siluman-papua-da5D




           Ada Kader PKS plus Tenaga Ahli DPR


     di Balik Media Siluman Papua

Ilustrasi Media Siluman Papua. tirto.id/Gerry
Media Siluman di Papua:...

Ada Kader PKS plus Tenaga Ahli DPR...

Saat Media Siluman Menulis...



   Ilustrasi Media Siluman Papua. tirto.id/Gerry

Oleh: Wan Ulfa Nur Zuhra - 6 Desember 2018
Dibaca Normal 4 menit
/Arya Sandhiyudha, caleg DPR dari PKS dapil Bali, mengelola enam media 
‘siluman’ berbahasa Inggris tentang Papua./
tirto.id  - Tahun 2011, tulisan Benny Wenda berjudul 
/Everyone profits from West Papua, except for Papuans /terbit di /The 
Guardian 
. 
/Benny adalah Ketua United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) 
yang eksil ke Inggris sejak 2002.


Tulisannya memaparkan betapa rakyat Papua tak menikmati hasil kekayaan 
bumi dari tanah sendiri. Ia menuding beberapa raksasa tambang seperti 
Freeport, Rio Tinto, British Petroleum, dan pemerintah Indonesia-lah 
yang menikmati hasil kekayaan di Tanah Papua, bukan orang-orang Papua.


“Di saat mereka mendapat untung dari hasil bumi kami; kami, orang-orang 
Papua, selama hampir 50 tahun menjadi korban penindasan, kesengsaraan, 
dan kemiskinan,” tulis Benny dalam kolom itu.


Ia memasukkan pengalaman pribadi keluarganya saat menjadi korban 
penindasan, “Saat aku kecil, kampungku dibom oleh tentara Indonesia dan 
orang-orang di kampungku terpaksa hidup di hutan bertahun-tahun dan 
dalam ketakutan. Aku menyaksikan tentara Indonesia memperkosa dan 
membunuh keluargaku."


Desember 2017, sebuah situs bernama /Freewestpapua.co/ merilis satu 
tulisan berjudul /Where All the Profit from West Papua Resources Goes/ 
. Gagasan 
utama tulisan itu membantah apa yang pernah ditulis Benny tujuh tahun lalu.


Meski selisih enam tahun dari opini Benny di /The Guardian/, tulisan 
yang terhitung baru itu dibuka dengan kalimat, “Benny Wenda, juru bicara 
ULMWP lagi-lagi menyebarkan berita provokatif.”


Artikel dalam Bahasa Inggris itu dilanjutkan beberapa data tentang angka 
kemiskinan di Papua yang disebutkan menurun. Si penulis mengutip data 
dari riset yang ditulis oleh Budy P. Resosudarmo, Julius A. Mollet, Umbu 
R. Raya dan Hans Kaiwai berjudul /Development in Papua After Special 
Autonomy/ 
//dari 
Australia National University. Riset itu terbit Januari 2014.


Artikel itu hanya memuat persentase penduduk miskin di Papua yang 
menurun dalam rentang 2008-2015. Namun, si penulis alpa membandingkan 
tingkat kemiskinan di Papua dan provinsi lain di Indonesia.


Penulis juga tidak mencantumkan angka rasio Gini yang naik dari 0,37 
pada 2007 menjadi 0,42 pada 2012. Angka rasio Gini tertulis jelas dalam 
riset para peneliti dari Australia National University tersebut. Rasio 
Gini bisa dilihat juga di Badan Pusat Statistik 
. 
Meningkatnya rasio Gini menunjukkan ketimpangan semakin lebar di Papua.


/Freewestpapua.co/ adalah satu dari enam media "siluman" berbahasa 
Inggris tentang Papua. Lima media siluman lain: /Westpapuaupdate/./com/, 
/Westpapuaterrace.com, Onwestpapua.com, Freewestpapua.co, 
Freewestpapua.co.nz, /dan/Westpapuaarchive.com. /


Jangankan susunan redaksi, alamat ataupun kontak yang bisa dihubungi tak 
jelas tertulis di situsnya. Pembaca tak bisa mengetahui siapa yang 
bekerja di balik media-media ini. Tak memenuhi standar dan etika dasar 
jurnalisme. Jika apa yang ditulis keliru, pembaca tak bisa menggunakan 
hak jawab dan tak tahu harus protes ke mana.


Keenam situs itu tampak seperti media /online/; isi tulisannya dibuat 
seperti berita dan análisis, memiliki rubrikasi tertentu tapi sama 
sekali tak memenuhi pedoman media siber 
 yang diatur oleh Dewan Pers.


Meski begitu, /Freewestpapua.co/, misalnya, mengklaim sebagai media 
dengan tulisan “Free West Papua is the real media from West Papua” tepat 
di /banner-/nya.


Nama /Freewestpapua.co/ mirip dengan situs Freewestpapua.org/—/situs 
resmi gerakan Papua Merdeka yang dipimpin Benny Wenda. [Situs web Wnda 
tak bisa diakses dari Indonesia sebab diblokir oleh pemerintah Indonesia.]


Di akhir tulisan yang membantah argumen Benny Wenda, ada keterangan nama 
penulis, “Syani, Z (Researcher MaCDIS)”. Dari penelusuran /Tirto/, Syani 
adalah alumnus Universitas Budi Luhur jurusan 

[GELORA45] Papua, land of violence

2018-12-06 Terurut Topik Jonathan Goeij jonathango...@yahoo.com [GELORA45]
Hanya satu jalan untuk mencapai perdamaian: bebaskan Papua!---

Papua, land of violence


| 
| 
| 
|  |  |

 |

 |
| 
|  | 
Papua, land of violence

The Jakarta Post

With the transfer of special autonomy funds to Papua ending in 2021, security 
problems may escalate.
 |

 |

 |



   
   - Editorial Board   
The Jakarta Post

Jakarta | Wed, December 5, 2018 | 08:26 amFar-flung terrain: Public Works and 
Housing Minister Basuki Hadimuljono displays a map of Papua during a news 
conference in Jakarta after at least 24 construction workers building a bridge 
in a remote district in Papua province were reportedly killed by a separatist 
group on Tuesday. (Reuters/Willy Kurniawan )



Several quarters have persistently been calling for dialogue between the 
government and representatives of Papuan people, including resistance groups, 
to end the violence in the natural resource-rich province once and for all and 
turn it into a land of peace.

Such a noble vision, however, has remained elusive, not only because of the 
lukewarm responses from past and current governments, but also because of the 
sporadic acts of violence that only beget more violence and, hence, a cycle of 
revenge that nobody knows how to stop. The latest report of the killing of at 
least 24 workers of state construction company PT Istaka Karya in the highland 
regency of Nduga shows Jakarta has not completely won the hearts and minds of 
Papuans, despite the many initiatives the government has undertaken, especially 
during the administration of President Joko “Jokowi” Widodo.

Jokowi has translated his attention to Papua into massive infrastructure 
development in the region, particularly a trans-Papua road to free remote 
villages from decades-long isolation. He has also implemented a one-price fuel 
policy that is meant to bring some economic equality to Papua and West Papua 
and he visits the region frequently.

The attack on workers constructing bridges for the trans-Papua road by members 
of a West Papua National Liberation Army faction led by Egianus Kogoya on 
Sunday, according to police, is expected to undermine the government’s new 
approach and its hard work. This approach would take years to bear fruit, but 
in the meantime it proves the commitment of the government to help the once 
forgotten Papua close its gap with other parts of the country. 

Public Works and Housing Minister Basuki Hadimuljono said the construction of 
35 bridges on the 278-kilometer road that is to connect Wamena and Mamugu would 
be suspended indefinitely following the incident, which was reportedly 
triggered by a worker who photographed a group of people gathering to 
commemorate the struggle for Papuan independence on Saturday.

A joint police and military operation has been launched to hunt down the armed 
group responsible for the killings, probably the deadliest by such a group in 
Papua so far. This is exactly where the government needs to exercise caution 
because in the past security measures against alleged Papuan separatist group 
members were prone to human rights abuses. There have been allegations, 
sometimes proven, of atrocities against civilians accused of abetting the 
separatists. Such reports have arisen in part because Papua is practically 
closed to the outside world, despite President Jokowi’s policy to open it up.

Use of violence is not the answer to the violence. Now that the police are 
holding a group responsible for the Sunday killings, the government must focus 
on law enforcement rather than on authorizing a security operation over which 
the public can hardly demand accountability.

With the transfer of special autonomy funds to Papua ending in 2021, security 
problems may escalate. A dialogue to comprehensively address the Papuan paradox 
— which suffers poverty, illiteracy and injustice despite its rich natural 
resources — therefore remains the best solution to creating lasting peace.




[GELORA45] Membasmi Separatisme

2018-12-06 Terurut Topik Awind j.gedea...@upcmail.nl [GELORA45]



http://mediaindonesia.com/editorials/detail_editorials/1552-membasmi-separatisme


 /*Membasmi Separatisme*/

Penulis: *Media Indonesia* Pada: Kamis, 06 Des 2018, 05:00 WIB Editorial 
MI  



TIDAK satu negara pun di dunia yang memberi ruang gerak separatisme. 
Atas nama kedaulatan negara dan bangsa, sesuai perintah suci konstitusi, 
separatisme harus dibasmi.


Indonesia masih bersikap ramah terhadap separatisme dengan sebutan 
kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua. Padahal, separatisme di 
Papua, sebenarnya, bukan semangat yang baru diteriakkan kemarin. Diakui 
atau tidak, masih ada semangat memisahkan diri dalam KKB yang dulunya 
disebut Organisasi Papua Merdeka (OPM).


Keberadaan separatisme harus dilawan demi menegakkan wibawa negara. 
Apalagi, kelompok pimpinan Egianus Kogoya itu membunuh secara brutal 
sejumlah pekerja PT Istaka Karya, Minggu (2/12) di Nduga.


Sekitar 40 anggota kelompok Egianus juga menyerang pos pengamanan TNI di 
Distrik Mbua, Nduga, Senin (3/12). Seorang anggota TNI, Sersan Handoko, 
gugur dalam peristiwa itu. Seorang tentara lain terluka tembak.


Terlepas dari KKB atau separatisme, tragedi Nduga harus diusut tuntas. 
Dalam konteks itulah kita mengapresiasi perintah Presiden Joko Widodo 
kepada Panglima TNI dan Kapolri untuk mengejar dan menangkap seluruh 
pelaku tindakan biadab tersebut.


Pemerintah telah mengirimkan 154 personel militer dan Polri ke Nduga. 
Kita pun sepakat dengan pernyataan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko 
yang menyebut tragedi Nduga sebagai aksi teroris yang tidak beradab. 
Bahkan, menurut dia, aksi itu bukan dilakukan pelaku kriminal biasa, 
tetapi oleh OPM.


Apa pun alasannya, pembunuhan terhadap pekerja proyek dan penyerangan 
terhadap pos TNI jelas sudah dapat dikategorikan sebagai penyerangan 
berskala besar.


Dengan melihat skala dan intensitas penyerangan itu, sudah sepatutnya 
militer bersama kepolisian bahu-membahu mengejar kelompok separatis di 
Papua.


Akan tetapi, pada sisi lain, kita juga memahami bahwa ada sensitivitas 
tertentu dalam penanganan insiden Nduga. Selama ini, pemerintah memang 
dinilai mengambil sikap berhati-hati dalam menangani berbagai kasus di 
Papua. Hal itu terutama karena pelaku penembakan di Papua kerap 
menggunakan isu hak asasi manusia (HAM) untuk menghindar dari jeratan hukum.


Tidak jarang, pelaku juga membawa isu HAM tersebut ke dunia 
internasional sebagai strategi untuk melindungi diri dari kejaran aparat 
penegak hukum.


Namun, dalam tragedi Nduga, kita melihat para pelaku justru telah 
melakukan pelanggaran HAM yang sangat serius sehingga alasan-alasan 
mereka untuk menggunakan isu HAM pun batal dengan sendirinya.


Terus terang dikatakan bahwa Papua ialah contoh sebuah tragedi yang 
sempurna. Di sana ada potensi alam luar biasa, tetapi di sana juga ada 
ketertinggalan yang luar biasa.


Pada masa Orde Baru, rasa ketidakadilan dan ketidakpuasan yang 
berkecamuk di hati orang-orang Papua dijawab dengan pendekatan militer. 
Separatisme yang bisa muncul setiap saat di Papua merupakan bukti paling 
nyata bahwa kehausan akan keadilan dan kemakmuran tidak bisa dibungkam 
dengan pendekatan militer.


Dalam perspektif itulah, pendekatan kesejahteraan yang dilakukan 
pemerintah saat ini patut didukung sepenuhnya. Pembangunan yang gencar 
dilakukan di Papua bertujuan memakmurkan rakyat setempat. Manajemen 
pembangunan di Papua sepenuhnya berorientasi pada kemakmuran.


Tugas pemerintah daerah dan tokoh masyarakat di Papua ialah menjelaskan 
kepada rakyat, termasuk mereka yang masih berlalu-lalang di pegunungan, 
bahwa pemerintah serius membangun Papua.


Pada saat militer dan kepolisian mengejar seluruh pelaku penembakan di 
Nduga dan menumpas hingga ke akarnya, pembangunan jangan dihentikan. 
Pembangunan itu sebagai solusi memberantas separatisme.


 
 










[GELORA45] OPM Sebut Penyerangan Pekerja di Papua Telah Direncanakan --- Akui Serang Pekerja di Papua, OPM: Kami Menuntut Kemerdekaan

2018-12-06 Terurut Topik Awind j.gedea...@upcmail.nl [GELORA45]


https://nasional.tempo.co/read/1152954/opm-sebut-penyerangan-pekerja-di-papua-telah-direncanakan/full=ok


 OPM Sebut Penyerangan Pekerja di Papua Telah Direncanakan

Reporter:


   Maya Ayu Puspitasari

Editor:


   Ninis Chairunnisa

Kamis, 6 Desember 2018 18:02 WIB
Prajurit TNI bersiap menaiki helikopter menuju Nduga di Wamena, Papua, 
Rabu, 5 Desember 2018. Aparat gabungan terus berusaha mengatasi KKSB 
yang diduga telah menewaskan 19 karyawan PT Istika Karya saat melakukan 
pengerjaan jalur Trans Papua di Kali Yigi dan Kali Aurak Distrik Yigi, 
Kabupaten Nduga, Papua. ANTARA/Iwan Adisaputra 



Prajurit TNI bersiap menaiki helikopter menuju Nduga di Wamena, Papua, 
Rabu, 5 Desember 2018. Aparat gabungan terus berusaha mengatasi KKSB 
yang diduga telah menewaskan 19 karyawan PT Istika Karya saat melakukan 
pengerjaan jalur Trans Papua di Kali Yigi dan Kali Aurak Distrik Yigi, 
Kabupaten Nduga, Papua. ANTARA/Iwan Adisaputra


TEMPO.CO, Jakarta - Tentara Pembebasan Nasional Papua 
 Barat (TPNPB), sayap militer Organisasi 
Papua Merdeka (OPM) telah mengakui bahwa penyerangan terhadap pekerja 
proyek jembatan pada jalan Trans Papua di Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, 
Papua.


Jubir TPNPB Sebby Sambom menyebut penyerangan tersebut telah 
direncanakan sejak tiga bulan lalu. Ia juga menyebut bahwa penyerangan 
ini dilakukan Komando Daerah Operasi III TPNPB dengan panglima Egianus 
Kogoya.


Baca: Kelompok OPM Pimpinan Egianus Kogoya di Balik Pembunuhan di Papua 



Menurut Sebby, OPM tak menginginkan jalan Trans Papua. Tapi, kata dia, 
pemerintah Indonesia malah membangunnya dengan mempekerjakan TNI. "Ini 
bagian dari kami menuntut hak kemerdekaan. Buat kami Indonesia datang 
sebagai pencuri," ujarnya kepada Tempo pada Rabu, 5 Desember 2018.


Baca: Istaka Karya dan BPJS Hitung Santunan Korban Penembakan di Papua 



Insiden penembakan pekerja oleh kelompok bersenjata di Kali Yigi dan 
Kali Aurak, Distrik Yigi, Nduga, Papua, terjadi pada Senin, 3 Desember 
2018. TNI telah menemukan setidaknya 16 jenazah korban penembakan. 
Jenazah akan dievakuasi dari titik-titik temuan ke wilayah Mbua. Selain 
itu, TNI menemukan tiga orang personel pekerja PT. Istaka Karya yang 
menjadi korban selamat.


Saat ini, tim gabungan TNI dan Polri telah menurunkan 300 personel untuk 
melakukan evakuasi dan pengejaran terhadap para pelaku. Hingga kemarin, 
personel belum bisa menjangkau lokasi karena kelompok bersenjata 
menyerang dan memblokir jalan dengan menumbangkan pohon-pohon.


Baca: TNI Baku Tembak dengan Kelompok Bersenjata Saat Evakuasi di Papua 






=


https://nasional.tempo.co/read/1152753/akui-serang-pekerja-di-papua-opm-kami-menuntut-

kemerdekaan/full=ok


 Akui Serang Pekerja di Papua, OPM: Kami


 Menuntut Kemerdekaan

Reporter:


   Syafiul Hadi

Editor:


   Endri Kurniawati

Kamis, 6 Desember 2018 09:45 WIB
Sebby Sambom. phaul-heger.blogspot.com 



Sebby Sambom. phaul-heger.blogspot.com

*TEMPO.CO*, *Jakarta* - Juru bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua 
Barat (TPNPB), Sebby Sambom membenarkan 
bahwa kelompoknya, sayap militer Organisasi Papua Merdeka (OPM), 
bertanggung jawab atas pembunuhan pekerja proyek di Nduga, Papua. 
Menurut dia, penyerangan dilakukan dengan alasan untuk menuntut 
kemerdekaan Papua Barat.


"Kami menuntut hak kemerdekaan kami untuk berdaulat," ujar Sebby melalui 
sambungan telepon kepada Tempo, Kamis, 6 Desember 2018.


Baca: Pembunuhan di Papua, Jokowi: Kejar dan ... 



Sebby mengatakan TPNPB memang sengaja menyerang para pekerja yang ada 
dalam proyek pembangunan jembatan Trans Papua. Sebab, kata dia, TPNPB 
menolak pembangunan yang ada di Papua Barat. "Prinsipnya kami berjuang 
menolak semua program pembangunan di Papua Barat. Kami hanya menuntut 
kemerdekaan."


Sebelumnya, 31 orang pekerja proyek jalan Trans Papua yang sedang 
bekerja membangun jembatan di Kali Yigi dan Kali Aurak, Distrik Yigi, 
Nduga, Papua, dibunuh kelompok bersenjata TPNPB pada Senin malam, 3 
Desember 2018. Sebby mengatakan penyerangan itu dipimpin Egianus Kogoya 
sebagai Panglima Komando Daerah Operasi III TPNPB.


Baca: Penembakan Pekerja di Papua, Kapolri: 20 ... 

[GELORA45] 2019, Ekonom Prediksi Nilai Tukar Rupiah Rata-rata Rp 14.725

2018-12-06 Terurut Topik Awind j.gedea...@upcmail.nl [GELORA45]


https://bisnis.tempo.co/read/1153008/2019-ekonom-prediksi-nilai-tukar-rupiah-rata-rata-rp-14-725/full=ok


 2019, Ekonom Prediksi Nilai Tukar Rupiah Rata-


 rata Rp 14.725

Reporter:


   Dias Prasongko

Editor:


   Ali Akhmad Noor Hidayat

Kamis, 6 Desember 2018 21:18 WIB
Warga mengikuti sosialisasi ciri keaslian Rupiah di Kota Langgur, Maluku 
Tenggara, Maluku, 5 November 2018. Bank Indonesia menerima penukaran 
uang lama atau uang lusuh dengan kualitas fisik 3/4 bagian yang utuh. 
Artinya, bila ada uang kertas yang robek dalam 1/4 bagiannya, masih bisa 
ditukar ke uang baru. ANTARA FOTO/Kornelis Kaha 



Warga mengikuti sosialisasi ciri keaslian Rupiah di Kota Langgur, Maluku 
Tenggara, Maluku, 5 November 2018. Bank Indonesia menerima penukaran 
uang lama atau uang lusuh dengan kualitas fisik 3/4 bagian yang utuh. 
Artinya, bila ada uang kertas yang robek dalam 1/4 bagiannya, masih bisa 
ditukar ke uang baru. ANTARA FOTO/Kornelis Kaha


*TEMPO.CO, Jakarta* - Ekonom Bank Danamon, Wisnu Wardana memperkirakan 
rupiah  pada 2019 akan berada pada 
level Rp 14.725 per dolar Amerika Serikat. Dia mengatakan level tersebut 
merupakan angka rata-rata sepanjang 2019.


BACA: Rupiah Melemah Menyusul Keraguan atas Kesepakatan AS - Cina 



"Kami memprediksi nilai tukar rupiah akan bergerak pada rata-rata Rp 
14.725 per dolar AS. Sedangkan pada akhir tahun akan berada pada level 
Rp 14.820 per dolar AS," kata Wisnu dalam paparanya pada acara "Economic 
Outlook for Media" di Menara Bank Danamon, Kuningan, Jakarta Selatan, 
Kamis, 6 Desember 2018.


Dalam perkiraan pemerintah melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja 
Negara atau APBN 2019, rupiah diperkirakan berada pada rentang Rp 14.700 
hingga Rp 15.200 per dolar AS. Adapun, menurut catatan Bank Indonesia, 
hingga 16 November 2018 rupiah tercatat telah terdepresiasi hingga 7,14 
persen.


Adapun nilai tukar rupiah dalam Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot 
Dollar Rate atau JISDOR tercatat melemah. Pada Kamis, 6 Desember 2018, 
rupiah pada JISDOR berada pada angka Rp 14.507 dari sebelumnya Rp 14.383 
per dolar Amerika Serikat.


Wisnu mengatakan fundamental rupiah masih akan terdampak dari kondisi 
neraca pembayaran, khususnya defisit transaksi berjalan. Menurut dia, 
secara fundamental neraca pembayaran saat ini masih dalam kondisi tertekan.


"Itu lah yang bikin rupiah bergerak. Dibandingkan negara lain, Indonesia 
bedanya disitu," kata dia.


Sementara itu, posisi rupiah juga masih akan bergerak dan cenderung 
lemah seiring dengan kondisi surat utang pemerintah dalam portofolio 
investasi yang melambat. Selain itu kondisi neraca perdagangan khususnya 
ekspor-impor juga masih akan ikut mempengaruhi nilai tukar pada 2019.


Wisnu menuturkan, kondisi perang dagang lewat perang tarif antara Cina 
dan Amerika Serikat yang hanya ditahan juga masih membayangi kondisi 
nilai tukar pada 2019. Karena itu, kata dia, rupiah 
 masih memerlukan kebijakan yang tepat 
untuk menahan laju pelemahan.



# Rupiah 
# Nilai Tukar Rupiah 
# Pelemahan Rupiah 
# Saham dan Rupiah 










[GELORA45] Silang Pendapat Luhut-Susi, soal Benoa,hingga Penenggelaman Kapal --- Luhut Minta Setop Penenggelaman Kapal, Susi: Maksudnya Apa?

2018-12-06 Terurut Topik Awind j.gedea...@upcmail.nl [GELORA45]


https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-4332960/silang-pendapat-luhut-susi-soal-benoa-

hingga-penenggelaman-kapal?_ga=2.75557660.884663993.1544106619-246560523.1544106619

Kamis, 06 Des 2018 19:53 WIB


 Silang Pendapat Luhut-Susi, soal Benoa


 hingga Penenggelaman Kapal

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Share *0* 
 
Tweet *0* 
 
Share *0* 
 
7 komentar 
 

Halaman 1 dari 3 
 
 


Foto: Rifkianto Nugroho Foto: Rifkianto Nugroho
*Jakarta* - Presiden Joko Widodo (Jokowi) punya dua menteri penjaga laut 
Indonesia. Dua menteri itu yakni, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman 
Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiatuti.


Dua menteri ini memiliki kemiripan yakni, gaya bicaranya lantang dan 
ceplas-ceplos.


Meski mirip, Luhut dan Susi sering silang pendapat. Silang pendapat itu 
mengenai cantrang hingga penenggalaman kapal pencuri ikan.


Berikut berita selengkapnya seperti dirangkum *detikFinance*: *(zlf/zlf)*
luhut binsar pandjaitan 
 susi pudjiastuti 
 cantrang 
 penenggelaman kapal 





==



https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-4332807/luhut-minta-setop-penenggelaman-kapal-
susi-maksudnya-apa


Kamis, 06 Des 2018 17:14 WIB


   Laporan dari Monaco


 Luhut Minta Setop Penenggelaman Kapal,


 Susi: Maksudnya Apa?

Angga Aliya - detikFinance
Share *0* 
 
Tweet *0* 
 
Share *0* 
 
62 komentar 
 


Foto: Angga Aliya Firdaus Foto: Angga Aliya Firdaus
*Monaco* - Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan minta 
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti berhenti menenggelamkan 
kapal. Lantas, apa kata Susi?


"Maksudnya apa? Saya bingung juga baca (beritanya)," kata Susi saat 
berbincang dengan detikFinance di Monaco, Prancis, Kamis (6/12/2018).


Susi berada di Monaco untuk menghadiri acara International Coral Reef 
Initiative (ICRI.


Kembali soal penenggelaman kapal, Susi mengatakan, semua tergantung 
pengadilan. Keputusan penenggelaman itu pun bukan kemauan dia sendiri.


*Baca juga: *Luhut ke Susi: Cukuplah, Nggak Usah Tenggelamkan Kapal Lagi 




"Kalau itu (penenggelaman) keputusan pengadilan, saya yang 
tenggelamkan," tuturnya.


Seperti diberitakan sebelumnya, Menko Luhut ingin agar Menteri Kelautan 
dan Perikanan Susi Pudjiastuti berhenti menenggelamkan kapal secara 
berlebihan.


"Ya sekarang ini kan kita ya, sudah cukup lah itu saya bilang Bu Susi, 
nggak usah tenggelam tenggelamin," kata Luhut saat berkunjung ke markas 
detikcom, Jumat (30/11/2018).


*Baca juga: *Kapal Asing Sitaan akan Dilelang, yang Rusak Ditenggelamkan 




Namun Luhut tetap mendukung penenggelaman kapal bila memang dirasa 
perlu. Jika tidak perlu, sebaiknya jangan ditenggelamkan.


"Kalau yang brengsek brengsek masa kita nggak tenggelamin, kalau perlu 
(ditenggelamkan). Tapi kalau nggak perlu tenggelamin kenapa 
ditenggelamin," sebutnya.


Sebaiknya, kapal-kapal maling ikan itu dipertimbangkan dulu sebelum 
ditenggelamkan, misalnya bisa diberikan ke nelayan, atau memang harus 
ditenggelamkan.


"Nanti pengadilan tentukan apakah akan diberikan ke pemerintah misalnya, 
pemerintah memberikan ke siapa, apakah 

[GELORA45] Pengamat: Hanya Orang Gila yang Mau Kembali ke Rezim Orba

2018-12-06 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Home Nasional Berita Politik


Pengamat: Hanya Orang Gila yang Mau Kembali ke Rezim Orba
CNN Indonesia | Kamis, 06/12/2018 20:26 WIBBagikan :    Soeharto saat 
menyatakan berhenti sebagai Presiden RI pada 21 Mei 1998. (REUTERS)Jakarta, CNN 
Indonesia -- Pengamat politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) 
Hermawan Sulistyo menilai isu Orde Baru dalam Pilpres 2019 tak akan menarik 
minat generasi milenial. Menurutnya, hanya kalangan tertentu yang masih 
tertarik dengan isu tersebut.

"Itu hanya orang gila yang mau kembali ke rezim itu. Hidup penuh ketakutan 
setiap hari," ujar Hermawan dalam diskusi di kantor Populi Center, Jakarta, 
Kamis (6/12). 

Hermawan meyakini isu Orde Baru tak akan laku bagi generasi milenial yang punya 
rasa ingin tahu tentang sejarah masa lalu. Kalangan itu umumnya berusaha 
mencari tahu tentang peristiwa yang terjadi di masa Orba. 



| 
Lihat juga:
 Sekjen Partai Berkarya: Ideologi Kami adalah Pak Harto |


"Banyak anak milenial yang cerdas, menelusuri, buka file lama, maka akan tahu 
siapa penjahat HAM, siapa yang merampok ekonomi kita," katanya. 

Sementara isu tentang Orba, menurut Hermawan, akan lebih diminati kalangan 
milenial yang cenderung cuek dan sebagian orang tua yang merasa sejahtera di 
masa tersebut. 

"Milenial yang tidak punya rasa curiousity mungkin akan tertarik, berminat. 
Kalau orang tua, yang dulu ikut menindas pasti tertarik juga. Tapi jumlahnya 
enggak banyak," katanya.

Pandangan berbeda disampaikan Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah 
Sunanto. Menurutnya, isu orba masih akan laku di berbagai kalangan selama 
kampanye pilpres. 


| 
Lihat juga:
 KPU Bahas Semua Usulan Materi Debat, Termasuk 'Korupsi Orba' |


"Sekarang jangan anggap semua milenial. Segmen Orba masih banyak, apalagi 
mereka yang berharap kesejahteraan seperti dulu," ucap Sunanto. 

Namun ia mengakui ada jarak atau gap yang cukup jauh untuk menarik minat 
generasi milenial pada isu Orba. "Kecuali ada gagasan baru yang dimunculkan. 
Kalau seperti ini titik temunya cukup jauh," tuturnya. 

| Pasangan Capres-Cawapres Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Prabowo 
Subianto-Sandiaga Uno disebut sama-sama memiliki karakter Orba. (CNN 
Indonesia/Hesti Rika) |

Karakter Orba di Dua Kubu

Sunanto menilai karakteristik Orde Baru ada pada dua calon yang mengikuti 
kontestasi Pilpres 2019, yakni Jokowi dan Prabowo. 

"Karakteristik Orba sebenarnya ada di dua capres ini, tapi beda perspektif," 
ujar Sunanto.

Meski demikian, Sunanto berpendapat kelompok yang cenderung meneruskan semangat 
Orba ada di kubu Prabowo-Sandiaga. Beberapa kali kubu Prabowo memang mengungkit 
keberhasilan orba di bawah Soeharto.


| 
Lihat juga:
 Tim Jokowi: Guru Korupsi Indonesia Mantan Mertuanya Prabowo |


Sementara itu, di kubu Jokowi-Ma'ruf, kata Sunanto, masih ada sejumlah tokoh di 
era Orba yang menjadi bagian Tim Jokowi-Ma'ruf. Di antaranya Menteri 
Koordinator Bidang Maritim Luhut Binsar Panjaitan dan Menteri Koordinator 
Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto. 

"Ya satu mungkin memang ada kelompoknya, yang satu lagi ada yang jadi bagian 
dari kebijakannya," katanya. 

Oleh karena itu, ia melihat kedua pasangan capres-cawapres itu sama-sama 
berpotensi menerapkan model kebijakan yang tak berbeda jauh dengan masa Orba. 

Sunanto pun menilai sejumlah karakteristik Orba masih tetap muncul di era 
reformasi saat ini seperti kartel kekuasaan, praktik korupsi kolusi dan 
nepotisme, hingga sistem otoritarian. 

"Kalau tiga sifat itu masih berlaku sampai saat ini ya tidak bisa juga 
dikatakan sekarang reformasi. Kalau masih ada berarti memang masih ada 
sifat-sifat orba," ucap Sunanto. 


| 
Lihat juga:
 Hasto Sebut Merindukan Soeharto Berarti Rindu KKN |


Kubu calon presiden nomor urut 01 Prabowo Subianto sebelumnya kerap 
menggaungkan keberhasilan era Orde Baru di bawah kepemimpinan Soeharto. 

Beberapa kali kubu Prabowo mengungkit keberhasilan Soeharto. Bahkan jika 
Prabowo dan Sandiaga terpilih di Pilpres 2019, mereka akan mengusung semangat 
swasembada yang pernah dilakukan Soeharto.

Isu kembali ke Orba juga sempat dilontarkan Siti Hediati Hariyadi alias Titiek 
Soeharto melalui akun twitternya. 

Putri Soeharto itu mengatakan sudah saatnya kembali seperti era kepemimpinan 
Soeharto yang sukses dengan swasembada pangan, mendapatkan penghargaan 
internasional dan dikenal dunia. (pris/pmg)

[GELORA45] Re: Lain lagi ttg. Foxconn dan Apple

2018-12-06 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
Bung Djie,

Terimakasih, ingatan saya diluruskan.

Salam dan hirmat
Sunny Boy


[GELORA45] KPK Usul Parpol Dibiayai Pemerintah

2018-12-06 Terurut Topik ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
Nah, Golput akan senang kalau partai punya 
sumber keuangan yang jelas dan resmi. 
- dalam hal ini KPK perlu menegaskan maksudnya, 
kalau diambil dari APBN maka yang membiayai 
bukanlah pemerintah, melainkan negara, Rakyat.
Kita tunggu tanggapan parpol, mana yang sontoloyo 
dan senang jadi parasit dalam perlombaan korupsi.
- 
 

KPKUsul Parpol Dibiayai Pemerintah







[GELORA45] Luxembourg to become first country to make all public transport free

2018-12-06 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
Koq bisa transport umum di Luxembug gratis?. Hehehehehhehe Apakah tercantum
dalam bayangan ekonomi jilid-jilitan transport umum gratis? Hal ini menurut
pakar ekonomi  Prof Dr H Abunawas  tidak mungkin,  karena  terlalu banyak
tikus, mereka ini senentiasa menyebabkan kekurangan fulus dalam anggara
belanja.


https://www.theguardian.com/world/2018/dec/05/luxembourg-to-become-first-country-to-make-all-public-transport-free
Luxembourg to become first country to make all public transport free

Government seeks to prioritise environment and end some of world’s worst
traffic congestion

Daniel Boffey  in
Luxembourg

Wed 5 Dec 2018 18.38 GMT Last modified on Wed 5 Dec 2018 18.54 GMT

[image: General view of the city of Luxembourg]



Luxembourg City suffers from some of the worst traffic congestion in the
world. Photograph: Eric Vidal/Reuters

Luxembourg  is set to become
the first country in the world to make all its public transport free.

Fares on trains, trams and buses will be lifted next summer under the plans
of the re-elected coalition government led by Xavier Bettel, who was sworn
in for a second term as prime minister on Wednesday.

Bettel, whose Democratic party will form a government with the leftwing
Socialist Workers’ party and the Greens, had vowed to prioritise the
environment during the recent election campaign.

On top of the transport pledge, the new government is also considering
legalising cannabis, and introducing two new public holidays.


Luxembourg  City, the capital
of the small Grand Duchy, suffers from some of the worst traffic congestion
in the world.

It is home to about 110,000 people, but a further 400,000 commute into the
city to work. A study suggested that drivers in the capital spent an
average of 33 hours in traffic jams in 2016.

While the country as a whole has 600,000 inhabitants, nearly 200,000 people
living in France, Belgium and Germany cross the border every day to work in
Luxembourg.

Luxembourg has increasingly shown a progressive attitude to transport. This
summer, the government brought in free transport for every child and young
person under the age of 20. Secondary school students can use free shuttles
between their institution and their home. Commuters need only pay €2
(£1.78) for up to two hours of travel, which in a country of just 999 sq
miles (2,590 sq km) covers almost all journeys.

Now, from the start of 2020 all tickets will be abolished, saving on the
collection of fares and the policing of ticket purchases.

'A special place for Luxembourgish': Grand Duchy's native language enjoys
renaissance

The policy is yet to be fully thought through, however. A decision has yet
to be taken on what to do about first- and second-class compartments on
trains.

Bettel only just scraped back into government in the recent election.
Opinion polls before October’s poll had indicated that the Christian Social
People’s party (CSV) – led for 19 years by the European commission
president, Jean-Claude Juncker – would end Bettel’s five years as prime
minister.

The CSV, however, lost seats, while the Greens gained three seats. The
result gave the coalition 31 seats in the 60-seat chamber.

The policy of the new government that has caused the most debate, however,
has been that of legalising the purchase, possession and consumption of
cannabis for recreational use.


[GELORA45] Orang Gangguan Jiwa Punya Hak Pilih di Pemilu 2019?

2018-12-06 Terurut Topik ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]


Ilustrasi:
Perdebatan soal ini membuat tahapan penting yang 
pertama dari pemilu, yaitu penetapan DPT, tertunda lagi. 
Sesuai jadwal, tahap penetapan DPT harusnya dilakukan 
tanggal 5 September 2018. Tetapi ternyata ditemukan 
puluhanjuta data ganda. KPU minta waktu 10 hari untuk 
membersihkan data ganda. Pada 16 September 2018 
penetapan hasil pembersihan harus ditunda karena KPU 
ternyata (lagi) tidak memutakhirkan data di wilayah bencana 
Lombok dan Palu. KPU minta penundaan selama 60 hari 
untuk memperbaiki data hasil pembersihan yang lalu.
Entah apa yang terjadi dalam 60 hari perbaikan itu, kok 
tiba-tiba KPU menimbulkan polemik soal hak pilih 
dari orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Akibatnya, 
penetapan tanggal 15 November 2018 harus ditunda lagi 
karena (lagi-lagi ternyata) masih juga menyisakan 
jutaan data bermasalah. KPU tak jemu meminta waktu. 
Kali ini cuma satu bulan. Tetapi, alih-alih menghitung 
jumlah DPT yang valid/sah, KPU tampak lebih 
serius bertahan soal hak pilih ODGJ yang jumlahnya 
tentu sangat abstrak.
Mari kita tunggu bagaimana akhir dari drama DPT ini 
pada 10 hari ke depan. Akankah hasilnya akan membuat 
semua capres, caleg, dan calih, senang? Golput ikut 
berbahagia untuk itu. Atau, hasilnya justru akan membuat 
salahsatu paslon berpikir untuk pilih mengundurkan diri 
sejak tahapan pertama ini? Sejak dilanggarnya prinsip 
Jurdil sejak dini begini?
Ayo KPU dan Kemendagri, jujur dan adillah kepada 
anak-cucu dari cicit-cicitmu di masa depan. Beri merekakehidupan yang cerdas. 
Bukan kehidupan palsu yang 
serba dungu. 

---
OrangGila Boleh Nyoblos, Pakar Sebut Itu Ngawur




Kebijakanbaru itu menimbulkan pro dan kontra bukan hanya 



di kalangan masyarakat luas tapijuga menjadi perdebatan 


di dalam tubuh KPU sendiri. Karenaawalnya, KPU menyatakan 


jika ODGJ mendapatkan surat keterangan atau rekomendasi 


dari dokter. Namun baru-baru ini, KPU kembali memberi pernyataan

jika syaratberupa surat rekomendasi dari dokter tidak diperlukan. 

-


PenjelasanKetua KPU Soal Orang Gangguan Jiwa Punya Hak Pilih di Pemilu 2019


Senin, 26November 2018 20:22

Reporter : Nur Habibie




Merdeka.com- Orangdengan gangguan kejiwaan disarankan tidak masuk dalam Daftar 
Pemilih Tetap(DPT). Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga tidak 
setuju bila orangdengan gangguan jiwa diberikan hak pilih dalam Pemilu. 
Alasannya, orang yangmengalami gangguan jiwa bisa asal-asalan mencoblos dan 
tidak mengetahui siapayang mereka pilih.





KetuaKPU Arief Budiman hanya berpedoman pada Undang-Undang Pemilu. Disebutkan 
bahwawarga yang sudah berusia 17 tahun atau sudah menikah, bukan TNI dan Polri 
sertatak dicabut hak politiknya, wajib masuk dalam Daftar Pemilih Tetap 
(DPT).Dengan kata lain, memiliki hak suara. Penyandang disabilitas juga 
memiliki haksuara. Gangguan jiwa termasuk dalam penyandang disabilitas.




"Tidakpernah ada istilah menggunakan orang gila. Itu tidak ada. Disabilitas 
itumacam-macam, salah satunya gangguan jiwa," ujar Arief Budiman di GedungKPU 
RI, Senin (26/11).




Masuknyapenyandang gangguan kejiwaan dalam DPT hanya sebagai bagian dari 
pendataan,sesuai amanat UU. Meski masuk dalam DPT, terbuka kemungkinan orang 
dengangangguan jiwa tidak menggunakan hak pilihnya pada saat pencoblosan. 
Namun,harus disertakan surat keterangan.




"Nahkalau pada hari pemungutan suara dia diberi keterangan karena saat itu 
takmampu memilih, bisa karena sakit, atau macam-macam ya. Maka dia nanti 
tidakakan menggunakan hak pilihnya. Dianggap tidak mampu."




Pihaknyaakan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk melakukan pendataan 
pasiendisabilitas. Kerja sama tidak hanya dengan lembaga pemerintah, tapi 
jugaorganisasi masyarakat atau LSM.

[noe]