[zamanku] BBC NEWS: Eyewitness: Tanks surround us
Eyewitness: Tanks surround us The Israeli army has stepped up its military offensive in Gaza. The BBC's Rushdi Abou Alouf is in Gaza City, and he gave us this account. Last night at about 10 o'clock Gaza time, tanks and Israeli armoured personnel started to move into a very high populated neighbourhood called Tel al-Hawa, south-west of Gaza City. The tanks are surrounding the place right now and there is heavy fighting ongoing between fighters and Israeli army. We have seen fighters from our balcony, running and firing rockets. The tanks are firing back into a residential area where thousands of families are living. People are suffering, people are screaming from their balconies, calling for help. They are calling for someone to evacuate them. I'm inside a tower with about five or six families. We are stuck inside the building, the tanks are outside. Two or three Israeli tank shells have hit the building, but no-one here has been hurt. It's been 14 hours now since this building had electricity. There is no electricity in the neighbourhood. There was some hope here when Hamas said that they had accepted the Egyptian initiative. But then they said they had not accepted the initiative yet, and tanks started to move. Where we are here, it's so far away from initiatives and diplomacy. Outside people are starving, they need this war to be stopped, they are calling on someone to intervene and stop this war. Story from BBC NEWS: http://news.bbc.co.uk/go/pr/fr/-/2/hi/middle_east/7830253.stm Published: 2009/01/15 09:35:56 GMT © BBC MMIX Print Sponsor --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
Re: [zamanku] Demo PKS Dinilai Berbau Kampanye
Tahukah Anda apa yang terjadi di Darfur dan Sahara Barat? - Original Message - From: Gaib Sigit To: zamanku@yahoogroups.com Sent: Tuesday, January 13, 2009 12:48 PM Subject: Bls: [zamanku] Demo PKS Dinilai Berbau Kampanye refleksi yang aneh --- Pada Sen, 5/1/09, Sunny am...@tele2.se menulis: Dari: Sunny am...@tele2.se Topik: [zamanku] Demo PKS Dinilai Berbau Kampanye Kepada: undisclosed-recipi...@yahoo.com Tanggal: Senin, 5 Januari, 2009, 6:00 PM Refleksi: Agaknya di Indonesia tidak pernah ada demonstrasi untuk Darfur atau Sahara Barat.Padahal orang-orang di Darfur maupun di Sahara Barat beragama Islam.Mungkin kalau pelaku kejahatan atau penjajah sealiran dibolehkan. - Jawa Pos [ Minggu, 04 Januari 2009 ] Demo PKS Dinilai Berbau Kampanye Bawaslu: Ada Unsur Rapat Terbuka JAKARTA - Demonstrasi besar-besaran anti-Israel yang dilakukan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dicurigai membonceng kampanye. Kecurigaan itu datang dari Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu). Anggota Bawaslu Bambang Eka Cahyo Widodo menyatakan, demonstrasi yang mendatangkan ribuan orang itu terindikasi kuat merupakan kampanye terbuka. ''Ada unsur kampanye terbuka yang masuk di situ,'' ujarnya saat dikonfirmasi kemarin (3/1). Unjuk rasa berskala raksasa dilakukan partai tersebut pada Jumat (2/1). Mereka mengecam Israel yang membombardir jalur Gaza, sehingga mengakibatkan ratusan nyawa melayang. Menurut Bambang, Bawaslu sudah menerima laporan keberatan masyarakat atas aksi tersebut. Ada unsur kampanye rapat terbuka. Yang paling mencolok, berkibarnya atribut PKS dalam aksi tersebut. Mulai bendera sampai atribut nomor delapan yang menunjukkan nomor peserta pemilu PKS. Selain itu, terlepas dari tujuannya, ada upaya untuk memengaruhi pemilih di luar peserta demo. ''Ada penyampaian visi dan misi dari PKS,'' tegas Bambang. Dalam hal ini, gerakan anti-zionis bisa jadi merupakan salah satu visi dan misi PKS di bidang internasional. ''Dua unsur itu terlihat dalam aksi,'' ujarnya. Meski begitu, harus ada pembahasan lebih lanjut dari internal Bawaslu. Bambang menuturkan, sampai saat ini Bawaslu belum memutuskan apa pun atas demo PKS tersebut. Bawaslu masih akan mengecek kepada panitia pengawas DKI Jakarta apakah ada keterangan resmi dari PKS atas aksi itu. ''Senin kami pleno,'' katanya. Dia menambahkan, meski ada izin kepada Panwas DKI, aksi PKS tersebut bisa jadi merupakan rapat terbuka. Bila terbukti, PKS bisa mendapat sanksi dari KPU karena melanggar kampanye dengan melakukan rapat umum. ''Sesuai pasal 82 UU Pemilu, rapat umum atau terbuka baru boleh dilakukan 21 hari menjelang masa tenang pemilu legislatif,' ' ujarnya mengingatkan. Selanjutnya, dalam pasal 269 UU yang sama disebutkan, setiap orang yang dengan sengaja melakukan kampanye di luar jadwal seperti yang telah ditentukan akan diancam hukuman pidana dan denda. Untuk pidana, paling singkat 3 bulan dan paling lama 12 bulan. Hukuman denda berkisar Rp 3 juta sampai Rp 12 juta. Menanggapi hal tersebut, Ketua DPP PKS Mahfudz Siddiq menyatakan, aksi yang dilakukan kader dan massa simpatisan PKS bukanlah kampanye. ''Itu hanya ekspresi politik,'' jelasnya saat dihubungi. Dia mengaku, aksi di Bundaran HI itu sama sekali tidak berisi ajakan untuk memilih PKS. Jadi, menurut dia, aneh jika demo ribuan orang itu dianggap kampanye. ''Kalaupun ada nomor 8, itu kan memang identitas kami,'' tegasnya. (bay/dyn) -- Coba Yahoo! Messenger 9.0 baru Lengkap dengan segala yang Anda sukai tentang Messenger!
[zamanku] Re: Qur'an menyebut2 Injil, Maka Injil mana yang dimaksud?
PAK TEDDY, dari pandangan umat Kristiani INJIL (=Gospels, au agelion) itu ada 4 - Injil mnrt Matius, Markus, Lukas dan Yohanes! Ke-4 Injil tersebut mrpkn bagian dari Perjanjian Baru. PB ini berisikan 27 kitab yg mengisahkan hidup, pelayanan, ajaran serta teladan hidup, kematian-kebangkitan Yesus. Di samping itu juga ajaran dan teladan hidup serta dakwah dari rasul2 pengikut Yesus. Banyak orang non-Kristiani (khususnya umat Islam) yg beranggapan bhw Injil adalah Alkitab, the Bible, Bijbel dan terjemahan lainnya. Alkitab/ the Bible itu terdiri dari Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru. Nah, penulis Al Qur'an menyebut 'Injil' sbg 'kitab' yg diturunkan kpd Isa Al Masih dari sorga. Spt anda sebut 'Injil' itu ditulis oleh murid2 Yesus sesudah Yesus mati di kayu salib. Penulisan itu kira2 dlm tahun 70'an Masehi ketika murid2 Yesus, saksi2 mata-telinga dan orang2 yg kenal Yesus masih hidup!! Ketika nuzul Qur'an Alkitab/Bible itu sudah lama - 500 taon - dibukukan, dipelajari, dipake, dan disebar-luaskan di banyak negara dan antara banyak bangsa. Termasuk bangsa Arab - yg salah mengucapkan 'au agelion' (Bhs. Yunani) = 'Kabar Baik', menjadi 'Al Injil'. Di semenanjung Arabia pd abad ke-5 sudah banyak orang Kristiani. Sebagian dari mereka adalah pengikut sekte/mazhab Mariamist yg mendewakan Bunda Maria. [Ada kemungkinan ini pencetus ayat Al Maidah 5:115 di mana Aulloh tanya Isa Al Masih apakah dia mengajarkan kpd pengikutnya untuk menuhankan Maria.] Satu hal yg ada tertulis dlm Qur'an ialah bhw 'Injil' itu (i) berasal dari Aulloh (ii) Pd waktu itu 'Injil' itu masih asli otherwise Aulloh tidak suruhan Muhammad untuk berkonsultasi dg umat Yahaudi-Kristiani kalo dia ada keraguan (iii) Al Qur'an diturunkan untuk menyatakan kebenaran Injil dan juga bertindak sbg 'pelindungnya'. Pak Teddy, di pusat2 study Bible di Rome, Yerusalem dan London tersimpan codice (mushaf2) yg berasal dari abad ke-1 Masehi. Penyelidikan lain misalnya archeology terus dilakukan untuk mengetahui lebih banyak ttg kehidupan di zaman Yesus, Para bapak gereja tidak ada yg membakar mushaf2 tua sehingga keaslian Perjanjian Baru selalu bisa dijaga. Gabriela Rantau --- In zamanku@yahoogroups.com, teddy sunardi teddysuna...@... wrote: Dear all sebagai mantan dosen sejarah dan peneliti saya ingin mengungkapkan bahwa injil disebarkan dan ditebarkan di beberapa tempat sehingga asli atau tidak asli tidak dapat kita katakan. Hanya fanatik sempitlah yang tidak tahu sejarah penyebaran itu dan dengan mudahnya mengatakan bahwa adanya injil asli dan tidak asli. Mengapa? karena injil ditulis persis seperti Quran yakni sejak kematian nabinya, jadi saya pribadi tidak berani menyebutkan keaslian dan atau kepalsuan injil. salam damai Teddy Pada 23 Desember 2008 14:28, wirajhana eka wirajh...@... menulis: *Pertayaan ini di kutip dari pertanyaan feifei.fairy:* Apakah Injil yang disebut Muhammad ayat Q 5:68 ini adalah Injil yang asli? Kalau iya, di manakah Injil itu sekarang? Q 5:68 Katakanlah: Hai Ahli Kitab, kamu tidak dipandang beragama sedikitpun hingga kamu menegakkan ajaran-ajaran Taurat, Injil, dan Al Qur'an yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu. Sesungguhnya apa yang diturunkan kepadamu (Muhammad) dari Tuhanmu akan menambah kedurhakaan dan kekafiran kepada kebanyakan dari mereka; maka janganlah kamu bersedih hati terhadap orang-orang yang kafir itu. APAKAH INJIL YANG DIMILIKI MUHAMMAD PADA SAAT DIA MENGUCAPKAN Q 5:68 ITU ADALAH INJIL YANG ASLI ? KALAU IYA, DI MANA SEKARANG INJIL ITU atau yang ini : Q 5:47 Dan hendaklah orang-orang pengikut Injil, memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah didalamnya [419]. Barangsiapa tidak memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang fasik atau yang ini : Q 10:94 Maka jika kamu (Muhammad) berada dalam keragu-raguan tentang apa yang Kami turunkan kepadamu, maka tanyakanlah kepada orang-orang yang membaca kitab sebelum kamu. Sesungguhnya telah datang kebenaran kepadamu dari Tuhanmu sebab itu janganlah sekali-kali kamu termasuk orang-orang yang ragu-ragu. Di manakah KITAB yang disebut Q 10:94 itu sekarang? Kalau bisa dipalsu, itu berarti Allah ternyata tidak mampu menjaga firmannya, bukan? Kalau kitab itu sudah hilang, bagaimana mungkin Muslim dapat memenuhi perintah Allah di ayat Q 10:94 - All Muslim, Simak kata2 AQ di bawah ini: - 48:2, 'Demikianlah sifat-sifat mereka dalam Taurat dan sifat-sifat mereka dalam Injil..' - 7:157, ' mereka dapati tertulis di dalam Taurat dan Injil..' - 5:46, '...Dan Kami telah memberikan kepadanya Kitab injil sedang didalamnya.. ' - dll Pertanyaan fei-fei itu benar: - Kalau itu injil yang asli, maka dimana kitab itu sekarang? - Dari mana Allah/Muhammad tahu di tahun 570-632...bahwa itu adalah injil yang asli? Kalau itu semua adalah kitab2 tuhan, artinya sudah 3 kali Allah tidak
[zamanku] Re: sebelum dan sesudah islam
BUNG KRISNAJI, mungkin satu2nya perkecualian ialah Al Andalus. Kehadiran Moorish Muslims di jazirah Iberia membawa banyak perubahan yg baik! Selama berkuasanya penguasa Muslim di sana (800 taon) banyak terjadi simbiose antara bangsa2 dan agama. Mungkin ini kuncinya - penguasa bangsa Moor dari Afrika Utara tidak sekaku bangsa Arab. Mereka mempekerjakan dan bahkan memberi relatif kebebasan beribadah kpd umat2 non-Muslim. Ilmu pengetahuan yg berasal dari Yunani, India dan Persia diterjemahkan ke dlm Bahasa Arab. Dan diperkenalkan kembali pd bangsa2 Eropa. Aku pikir para jihadist Arab yg sangat keji itu tentunya didorong oleh semangat menggelora untuk menaklukkan dunia kafir. Mereka ini haqul-yakin bhw Islam adalah satu2nya agama yg diridhloi Aulloh dan umat Islam adalah umat terbaik di antara ciptaan-Nya. Muslim selalu mendengungkan ayat yg peaceful: mialnya, Muslim dilarang menyerang lebih dulu. Peperangan hanya boleh untuk mempertahankan diri dari serangan krn alasan agama dan diusir dari kampung halaman! Tapi ada perintah Aulloh yg mengatakan perangi kafir sampe tidak ada fitnah. Artinya selama ada manusia yg tidak beragama Islam maka itu alasan untuk menyerang mereka. Seluruh perluasan kuasa Islam dari Madina mula dilakukan dg serangan (ghazwa) jadi slogan itu sekedar slogan. Bangsa Mesir (Copt) dlm kurun waktu kurang dari 300 th dirubah menjadi bangsa Arab, bahasa mereka lenyap. Begitu juga kebudayaannya yg sangat tinggi. Semoga bangsa Indonesia, bahasanya serta budayanya tidak lenyap dirongong oleh Arab wannabes yg ingin menjadi begundal Arab. Gabriela Rantau --- In zamanku@yahoogroups.com, krisnaji2002 krisnaji2...@... wrote: sebelum islam mekkah dan madinah adalah kota ramai, semua agama berdampingan tidak menjadi konflik perang antar agama. yahudi dan suku arab berdampingan. kristen pun hidup damai. setelah islam ada mekah madinah menjadi pusat genocida, suku yahudi dibantai tidak tersisa, kafir dibunuhi, kristen dipenggal. hanya ada satu yang boleh yaitu islam sebelum islam persia (iran-irak) adalah negara maju, pusat peradaban, yahudi mendapat hak perlindungan oleh raja persia, bahkan piagam kemanusiaan yang membebaskan perbudakan, penghormatan tertulis akan kepercayaan agama muncul di persia ini, setelah ada islam negara rasis, cita-citanya membumi hanguskan israel dan yahudi, suku asli dibunuhi, wanita zoroaster di entoti sehngga boleh dibilang keturuna nasli persia dah kecampur ngarab mesir sebelum islam pusat peradaban, firaun adalah raja bijak, jarang melakukan agresi militer, memiliki firaun yang mumpuni, peradaban maju, agama lain di lindungi, ada kristen koptik, ada agama RA, setelah islam ada pendudk mesir dibunuhi, agama selain islam di bantai, hobi perang tapi gak menang-menang,
[zamanku] BBC : Gaza diplomacy starts to bear fruit
BBC NEWS Gaza diplomacy starts to bear fruit by Paul Reynolds World affairs correspondent BBC News website An effective diplomatic front has finally been opened in the Gaza conflict, raising hopes that a ceasefire might be near. If all goes well, it is possible that a deal might be in place by the time Barack Obama is sworn is as US president on Tuesday. But for that to happen, principles have to turned into practicalities. In the meantime the Israeli attacks continue, as would be expected, as Israel does not want to show any signs of weakness until a new agreement is finalised. Taking time Diplomacy has taken its time. It has had to wait until the Israelis were in a position to decide that their assault on Gaza had been effective in reducing Hamas to the point where it wanted to negotiate. That moment appeared to come closer on Wednesday with a statement by a Hamas spokesman in Cairo Salah al-Bardawi that a plan put forward by the Egyptians was acceptable in its broad outlines. This was followed by the despatch to Egypt on Thursday of Israel's chief negotiator over Gaza, a veteran operative at the defence ministry, Amos Gilad. After his meeting with Egypt's intelligence chief, Omar Suleiman, Gilad will return home for further discussions with his political masters. Further shuttle visits are possible before the final details are agreed. Mark Regev, the Israeli prime minister's spokesman opened up the prospect of a ceasefire when he declared that Amos Gilad would discuss the parameters of the endgame with Egypt. The Egyptians are central to the ceasefire effort. With the help of the British and French, they got a ceasefire resolution through the Security Council, which was useful, even though the United States abstained. It provided a basis for taking detailed talks further. The resolution is also currently being pressed by the UN Secretary General Ban Ki-moon, who is in the region. However, the key talks are in Cairo and central to them is Omar Suleiman, who was instrumental in putting together the original ceasefire last June and is now trying to stitch it back together. The Egyptian plan is reported to cover the main elements of what both sides want. Hamas would have to agree not to fire any more rockets into Israel and, crucially from the Israeli point of view, practical steps would have to be taken along the Egyptian border with Gaza to stop the smuggling of weapons through tunnels. The main Hamas demands are for the removal of Israeli forces plus the opening of the border crossings. Israeli officials say they sense that many governments agree that the smuggling should stop and that one or two have offered ideas about how this might be done and what forces would monitor it. The sequence of events is a key element of the negotiation. # When, for example, would the ceasefire come into effect and when would Israelis forces leave? # Would the agreement be implemented in stages? # What about the mechanisms for stopping the tunnelling and opening the borders? Egypt has proposed that its border with Gaza be re-opened under the conditions agreed in 2005 with the Palestinian Authority which is controlled by Fatah, Hamas' rival, which could prove tricky. Who won? And then the question will be asked: Who won? Israel's only clearly-stated objective was to stop the rocket attacks. If it achieves that, it can claim some success. If there was an agenda to destroy Hamas, it was not stated (as it was over Hezbollah in Lebanon), so, on that point, the Israeli government will avoid the results being compared to the objective. As for Hamas, no doubt it will declare victory in any case. But the credibility of that claim will become apparent only in a few months time and depends on whether it is able to re-arm. paul.reynolds-inter...@bbc.co.uk Story from BBC NEWS: http://news.bbc.co.uk/go/pr/fr/-/2/hi/middle_east/7830333.stm Published: 2009/01/15 11:38:26 GMT © BBC MMIX Print Sponsor --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] CNN: U.N. compound ablaze in Gaza fighting
CNN.com U.N. compound ablaze in Gaza fighting * Story Highlights * Fighting near U.N. relief agency's HQ in Gaza City sets compound ablaze * Main U.N. aid agency in Gaza calls for Israel and Hamas to stop 20-day war * Israel, Hamas have refused Security Council resolution calling for cease-fire * More than 1,000 Palestinians killed, nearly 5,000 wounded in conflict GAZA CITY (CNN) -- Fighting between Israeli troops and Palestinian gunmen in Gaza City set part of a U.N. relief agency's central storehouse for humanitarian aid ablaze, its director said Thursday. The fire left black smoke hanging over Gaza City, and there was no way to control the fire, said John Ging, the head of operations in Gaza for the U.N. Relief and Works Agency. It's a very big fire, and we're not able to get it under control at the moment, he said. With gun battles going on around the facility, the emergency services are not able to get to us. The compound was hit by shrapnel and tank fire during clashes Thursday morning, Ging said. Three workers were hurt, and the compound's warehouse and workshop were burning out of control within an hour and a half, he said. VideoWatch as fire blazes at U.N. compound » What we've had all night and into this morning is a relentless bombardment of this area by artillery fire, which is coming from kilometers away, and by tank fire, he said. He said staffers identified the source of the fires as white phosphorous shells, whose use is restricted under international law. There was no immediate comment from the Israeli military on the allegation. But the U.S.-based group Human Rights Watch has accused Israel of using white phosphorous shells in Gaza during its campaign against Hamas, which has ruled Gaza since 2007. The group said that while the use of white phosphorus to obscure military movements is a permissible use in principle, the substance can burn civilians and start fires in the densely populated region. The Israel Defense Forces initially denied using the ordnance. But by Monday, Israeli officials said only that any shells fired in Gaza are in accordance with international law. Aid workers were already warning that the new fighting between Israel and the Palestinian militant group Hamas threatened to bring about a humanitarian disaster. Following the last two days of bombardment, the private relief agency CARE announced it was canceling its distribution of food and medical aid to the territory during Thursday's fighting as well. Read an aid worker's diary Desperately needed supplies are ready to be distributed today, but we cannot reach the people in need because of the bombing, Martha Myers, the charity's director in the Palestinian territories, said in a written statement. And the Foreign Press Association said international news agency offices in Gaza City was hit by Israeli fire Thursday and demanded Israel stop shooting at the building that houses them. We note that these buildings are well known landmarks in Gaza and that the IDF has been clearly notified of their location on several occasions, the agency said. UNRWA spokesman Christopher Gunness said the agency had urged Israel to stop fighting nearby, but had no response. U.N. Secretary-General Ban Ki-moon, who is in the region for talks aimed at ending the now 20-day war, was meeting Israeli Defense Minister Ehud Barak as the fire burned. Gunness urged both Israel and Hamas, which has been firing rockets into southern Israel, to heed the conscience of the world and comply with a U.N. resolution calling for a cease-fire. But he added: I'm standing looking over the town of Beit Hanoun, and with every dull thud and every plume of smoke that comes out of there, it's sad to say that the parties on the ground are not listening. Israeli aircraft struck 70 targets in Gaza overnight, the Israel Defense Forces reported Thursday, while fighting on the ground left 11 Israeli troops wounded. The military said about 35 armed Palestinian fighters were wounded or killed in those clashes, mostly by airstrikes. The Israeli military has been halting its bombardment for daily three-hour stretches to allow trucks loaded with food, fuel and medical supplies to enter the territory. It said it planned to let 170 trucks through the border on Thursday, and announced the appointment of an army officer, Brig. Gen. Shimi Daniel, to coordinate humanitarian efforts. VideoWatch as civilians suffer most » Israel launched its campaign against Gaza on December 27 in an effort to halt the firing of rockets at its southern cities. That fire persisted Thursday, with at least 10 rockets or mortar shells striking Israeli territory, the IDF reported. More than 1,000 Palestinians have been killed and nearly 5,000 wounded since the conflict began, Palestinian officials said Wednesday. Israel said 10 of its soldiers and three civilians have been killed and more than 100 soldiers
[zamanku] Yang mau berhumor
Saya forward-kan informasi humor, kalau-kalau ada yang tertarik. Salam, Edizal -- Humor-Dunia Manusia perlu istirahat. Bahkan kalau kita personifikasikan sosok Tuhan yang memiliki sifat sedih, senang, marah, dan lainnya sebagaimana yang terdapat dalam diri manusia, boleh jadi Tuhan pun perlu istirahat agar tidak kelelahan mengurus ciptaannya yang masih dalam proses berevolusi dan primitif ini. Berbagai cara dapat ditempuh untuk mengistirahatkan diri, misalnya, bengong mengosongkan pikiran, bercanda dengan keluarga, menyatu dengan alam yang hijau, menggampar atau membuang suami seperti buang air besar, atau menikmati kisah yang menarik. Menikmati kisah yang menarik seperti humor sangat bagus untuk melepaskan tekanan perasaan atau stres yang menggayuti kehidupan homo sapiens sehari-hari. Dengan begitu, humor menjadi vitamin bagi sel-sel tubuh yang lelah agar bisa berseri lagi. Milis ini dihadirkan sebagai ranah tempat kita berbagi humor, untuk membuat orang lain tertawa dan merasa tidak begitu menyesal terlahir ke dunia fana ini. Mana tahu malaikat juga ikut-ikutan tertawa membaca humornya sehingga pintu surga lebih terbuka buat Anda. Mari kita menertawai diri sendiri, menertawai kelahiran, kehidupan, dan kematian! http://groups.yahoo.com/group/humor-dunia/ Subscribe: humor-dunia-subscr...@yahoogroups.com PS: Yang tertarik pada masalah kejepangan, silakan tengok milis: http://groups.yahoo.com/group/jepang-1/
[zamanku] CNN.= Israel: Shelling of U.N. complex 'a grave mistake'
CNN.com Israel: Shelling of U.N. complex 'a grave mistake' * Story Highlights * NEW: U.N. chief expresses protest and outrage to Israeli ministers * NEW: Defense minister takes attack very seriously, Ban Ki-Moon says * U.N. relief agency's Gaza City headquarters, warehouse ablaze after attack * More than 1,000 Palestinians and 13 Israelis killed in 20 days of conflict JERUSALEM (CNN) -- Israeli Defense Minister Ehud Barak told U.N. Secretary-General Ban Ki-moon on Thursday that the shelling of a U.N. relief agency's compound in Gaza City was a grave mistake, the U.N. chief said. I conveyed my strong protest and outrage to the defense minister and the foreign minister and demanded a full explanation, Ban said at a news conference in Tel Aviv, Israel. He added that Barak took the matter very seriously. Ban said he called Barak, before meeting with him later in the day, to ask him to explain the shelling of the U.N. Relief and Works Agency compound. The UNRWA headquarters was hit repeatedly by shrapnel and artillery during clashes Thursday morning, UNRWA Director John Ging said. Three workers were hurt, and the compound's warehouse and workshop were burning out of control within an hour and a half, he said. VideoWatch as fire blazes at U.N. compound » Israeli government spokesman Mark Regev said it was not clear whose shells, whose fire hit the U.N. facility. It could have been ours , it could have been Hamas', Regev said. This is being investigated. The fire left black smoke hanging over Gaza City. It's a very big fire, and we're not able to get it under control at the moment, Ging said. With gunbattles going on around the facility, the emergency services are not able to get to us. He said staffers identified the source of the fires as white phosphorous shells, whose use is restricted under international law. The U.S.-based group Human Rights Watch has accused Israel of using white phosphorous shells in Gaza during its campaign against Hamas, the Palestinian militant group that has ruled Gaza since 2007. The Israel Defense Forces initially denied using the ordnance. But by Monday, Israeli officials said only that any shells fired in Gaza are in accordance with international law. The private relief agency CARE announced Thursday it was canceling its distribution of food and medical aid to the territory while the fighting continues. Read an aid worker's diary The Foreign Press Association said international news agency offices in Gaza City were hit by Israeli fire Thursday and demanded Israel stop shooting at the building that houses them. UNRWA spokesman Christopher Gunness urged both Israel and Hamas, which has been firing rockets into southern Israel, to heed the conscience of the world and comply with a U.N. resolution calling for a cease-fire. But he added: I'm standing looking over the town of Beit Hanoun, and with every dull thud and every plume of smoke that comes out of there, it's sad to say that the parties on the ground are not listening. Ban's presence appeared to do little to advance diplomatic efforts to end the conflict, and Arab nations remain divided on their stances toward Hamas. Israeli aircraft struck 70 targets in Gaza overnight, the Israel Defense Forces reported Thursday, while fighting on the ground left 11 Israeli troops wounded. The military said about 35 armed Palestinian fighters were wounded or killed in those clashes, mostly by airstrikes. VideoWatch as civilians suffer most » At least 10 rockets or mortar shells struck Israeli territory Thursday, the IDF reported. More than 1,000 Palestinians have been killed and nearly 5,000 wounded since the conflict began, Palestinian officials said Wednesday. Israel said 10 of its soldiers and three civilians have been killed and more than 100 soldiers have been wounded. The Israeli military said it planned to let 170 trucks through the border Thursday to deliver food and medical supplies, and announced the appointment of an army officer, Brig. Gen. Shimi Daniel, to coordinate humanitarian efforts. CNN's Michal Zippori and Talal Abu Rahmi contributed to this report. All AboutHamas • Israel • Gaza • Ban Ki-moon Links referenced within this article Watch as fire blazes at U.N. compound » #cnnSTCVideo Israel http://topics.edition.cnn.com/topics/israel Read an aid worker's diary http://edition.cnn.com/2009/WORLD/meast/01/15/gaza.aid.workers.diary/index.html Ban http://topics.edition.cnn.com/topics/Ban_Ki_moon Gaza http://topics.edition.cnn.com/topics/Gaza_Strip Watch as civilians suffer most » #cnnSTCVideo Hamas http://topics.edition.cnn.com/topics/Hamas Israel http://topics.edition.cnn.com/topics/Israel Gaza http://topics.edition.cnn.com/topics/Gaza_Strip Ban Ki-moon http://topics.edition.cnn.com/topics/Ban_Ki_moon Find this article at: http://edition.cnn.com/2009/WORLD/meast/01/15/gaza.aid.plea/index.html Click Here to Print SAVE THIS
[zamanku] Re: Bls: Yerusalem Baru (Surga?), ternyata BENAR hanya untuk 144.000 Yahudi!
Amir khan: Siapa yang gila? Sungguh tidak masuk akal, kelayakan hunian roh, anda samakan dengan kelayakan hunian masyarakat Indonesia. artinya bila anda bisa mengukur energi sebuah roh ketika meninggalkan tubuh seseorang maka ruang atau volume roh tersebut berbanding terbalik dengan kuadrat kecepatan cahaya yaitu (300.000.000 m/det)^2. --- Bos, YERUSALEM BARU itu tidak jauh2..ia ada di BUMI...baca lagi kitab wahyu...dengan kata kunci 'TURUN dari SURGA' Kalimat turun dari Surga sudah jelas menyatakan bahwa Yerusalem baru letaknya BUKAN di Surga dan ada di BAWAH FIRDAUS Eden dan berada di sebuah GUNUNG! Ia ada di bumi Jadi, ngga usah repot2 nyambungin pake rumus einstein...karena urusannya masih sepele...cukup pake itungan glodok aja! Yerusalem baru itu adalah surga bagi mereka yang telah dimateraikan, yaitu penggunaan 6 materai pada kelompok Manusia, yaitu materai ke 6 untuk 144.000 suku Israel dan materai 1 s.d 5 untuk kelompok beberapa orang. Penggunaan Materai ke 7 dan seterusnya, dipastikan TIDAK ADA untuk keperluan manusia lagi. Tegasnya bangsa lain selain yahudi tidak pernah dimateraikan [Jelasnya lihat di sini atau di sini] Namun, Satu masalah sudah mulai ada mengenai penulisan jumlah 144.000 keturunan Yahudi di Alkitab. Menurut hasil STATISTICS Jews Ensiklopedia, Joseph Jacobs, Saat Bangsa Israel keluar dari Mesir [430 tahun kemudian] diperkirakan populasi keturunan yakub adalah 3 Juta orang! Pada Sensus yang dilakukan David [400 tahun kemudian] populasi keturunan Yakub diestimasikan 5 Juta orang. Di kisaran tempat hidupnya Yesus dan Nero, diperkirakan Yahudi Alexandria ada 200.000 orang; Mesir 1 jt orang Syiria 1 juta orang; Palestina 700.000 orang! Melihat ini jumlah keturunan yakub di kisaran tahun penciptaan alkitab saja sudah melebihi 2.9 Juta orang! dan itu belum termasuk jaman tahun 4000 SM s/d 100 M Bagaimana bisa dinyatakan hanya 144.000 orang saja kelak saat kiamat! Penduduk dunia tahun 1900 adalah kira-kiran 1.6 M, tahun 1950 kira-kiran 2.5 M, tahun 2007 adalah 6.7 M. Dari jumlah tahun 2007, 24% adalah Nasrani dan Yahudi..jadi kira-kira 1.6 M merupakan pemeluk Yahudi dan Nasrani Rata-rata life ekspetasi manusia tahun 1900 adalah 35 tahun...sekarang ini hingga kedepan kita anggap saja life ekspetasi manusia hidup adalah 60 tahun.misalkan kiamat lagi 12000 tahun lagi...maka secara kasar ada 321 M manusia kristen yang siap masuk YERUSALEM BARU! saat kiamat nanti...itu masih belum termasuk jumlah dari tahun 4000 SM s/d tahun 2007! wah betapa sempitnya YERUSALEM BARU ITU! ...malah kalau di itung lebih serius lagi...malah jadi bakal lebih kecil lagi dari luas kakus di pinggir sungai! Rata-rata bayi berumur 1 bulan meninggal pertahunnya menurut W H O adalah 4 jt/tahun. KITAB WAHYU tidak mencantumkan bahwa bayi yang baru meninggal dapat jatah di YERUSALEM BARU...kecuali...bayi yang mati itu merupakan keturunan suku israel. Dengan Asumsi Kiamat terjadi 12.000 tahun lagi...maka akan ada 48 M jiwa bayi yang baru mati menjadi tersia-sia ngga dapet jatah Yerusalem Baru! Bisa anda bayangkan..betapa kacau balaunya pikiran manusia2 yang percaya Yerusalem baru adalah surga yang dijanjikanmasa Surga bentuknya kubus dan hanya sebesar kakus di sungai! Amir Khan mramir6...@yahoo.co.id wrote: Siapa yang gila? Sungguh tidak masuk akal, kelayakan hunian roh, anda samakan dengan kelayakan hunian masyarakat Indonesia. Ukuran dari Yerusalem baru: P x L x T, Berbentuk Kubus 21:16 Kota itu bentuknya empat persegi, panjangnya sama dengan lebarnya. Dan ia mengukur kota itu dengan tongkat itu: dua belas ribu stadia; panjangnya dan lebarnya dan tingginya sama. Lalu ia mengukur temboknya: seratus empat puluh empat hasta, menurut ukuran manusia, yang adalah juga ukuran malaikat. [Wahyu 21:16-17] [1 mile = 10 stadia, jadi 12.000 stadia = 1200 mil; 1 Mil = 1.609,344 m, jadi 12.000 stadia = 1931,2 km, sehingga luas keseluruhannya adalah 3,729,583 Km2] Surga itu ternyata ada sungai dan ada âpohon kehidupanâ-nya Lalu ia menunjukkan kepadaku sungai air kehidupan, yang jernih bagaikan kristal, dan mengalir ke luar dari takhta Allah dan takhta Anak Domba itu. Di tengah-tengah jalan kota itu, yaitu di seberang-menyeberan g sungai itu, ada pohon-pohon kehidupan yang berbuah dua belas kali, tiap-tiap bulan sekali; dan daun pohon-pohon itu dipakai untuk menyembuhkan bangsa-bangsa. [Wahyu 21:1-2] Kalo kita merujuk undang2 manusia saja, yaitu untuk di indonesia ini, yaitu UU Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang dan Permendagri Nomor 1 Tahun 2007 tentang RTH Kawasan Perkotaan, mengamanatkan persentase luas keseluruhan RTH sampai 2010 minimal 30 persen dari luas wilayah. Jadi luasnya harusnya berkurang jadi 2,610,708 Km2 [70%nya], sehingga untuk 144.000 keturunan Israel saja sudah memerlukan luas masing-masing
[zamanku] Aljazeera: Children suffer in Israel's war on Gaza - 15 Jan 09
Children suffer in Israel's war on Gaza - 15 Jan 09 http://www.youtube.com/watch?v=1lVCAUBpG3w --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] Re:Hamas Menyerang Duluan dan Israel Membalasnya Belakangan !!!
Salam, 1,5 miliar muslim kalah melawan 15 juta Yahudi. Karena mayoritas muslim salah mengambil kesimpulan seperti dicontohkan AD. Kenapa Yahudi dibackingi AS? Kenapa AS mau-maunya membackingi Yahudi, padahal cuma 15 juta? Kenapa AS tidak membacking muslim? Yang 1,5 miliar? AD, jangan culun lagi mengambil kesimpulan... Dimas. --- In zamanku@yahoogroups.com, Creaâ ure First creature...@... wrote: ---cut Bom2 yang di sebar pesawat tempur adalah buatan Amerika. Artinya Amerika mendukung dan berada dibelakang agresi militer dan terorisme pada penduduk sipil. Amerika pendukukung terorisme Israel. Dan Hindu yang membuat tulisan ini juga mendukung terorisme di Gaza. ---cut---  coba liat tuh kesimpulannya orang islam..hihihihi...tau ndiri kan... Jadi kalo ada orang membunuh pakai pisau yang dibelinya dipasar, maka salahlah situkang pisau itu. Begitu juga analogi tentang perlindungan islam terhadap wanita, wanita lah sebagai penyebab kesalahan laki laki sehingga laki laki bisa memperkosa dan melecehkannya, maka bentuk perlindungan islam terhadap wanita adalah dengan memasung kebebasan wanita. Begitu juga dengan tragedi gaza, bahwa israel yang sedang diam tenang tenang diserang dengan roket murahan hamas, kemudian israel mambalasnya, maka salahlah si israel. Lalu saat hamas menggunakan rakyat sipil sebagai tameng hidupnya, yaitu perisai hidup untuk menghadang senjata israel, dan kemudian menjadi korban, maka salahlah si israel. Tipikal logika islam !!...  saat orang lain menjelaskan latar belakang terjadinya serangan israel, maka dituduhnya orang tsb mendukung teroris. hehehepadahal cuma menjelaskan kenapa israel sampai melakukan serangan seperti itu. coba kalau setiap serangan israel di berikan sambutan aulohuakbar..aulohuakbar...seperti saat menyambut amrozy cs, gimana tuh ???islam itu kan pada bersyukur atas setiap mayat yang bergelimpangan dari kebiadaban teroris islam...liat aja tuh yang teriak aulohuakbar, banyak sekali bukan ?...mungkin disetiap jiwa islam bersyukur atas terkaparnya mayat mayat korban teroris islam...sekarang saat islam menderita, mayat dimana mana, bagaimana perasaanmu kalau orang yahudi dan kafir lainnya teriak :  puji tuhan...tuhan maha besar...mampus lu islam .enak gak slam ??...  Posted by: Diskusian Aneka diskus...@... Mon Jan 12, 2009 9:13 am (PST) Hamas berjuang untuk membebaskan negeri mereka dari penjajahan Isreal. Kalau Israel berdalih ingin membalas Hamas. Kenapa rakyat sipil yang menjadi target ? Kebanyakan korban adalah wanita dan anak2 sipil. Yang hancur adalah rumah sakit, mesjid, universitas, jalan raya dan pemukiman  Israel frustasi setelah kepungan mereka atas Gaza tidak berhasil. Dan mereka ingin memanfaatkan momen terakhir kepemimpinan Bush dengan menyerang penduduk sipil Gaza yang tidak berdosa .  Hari ini dunia menyaksikan tragedi. Bom2 yang di sebar pesawat tempur adalah buatan Amerika. Artinya Amerika mendukung dan berada dibelakang agresi militer dan terorisme pada penduduk sipil. Amerika pendukukung terorisme Israel. Dan Hindu yang membuat tulisan ini juga mendukung terorisme di Gaza. Amerika, Israel dan Hindu menari2 atas teror yang baru saja mereka lakukan. Dunia menyaksikan dan sejarah akan mencatat nya.  ADÂ
[zamanku] Online Language Courses - Learn Italia
Online Language Courses - Learn Italia http://www.getlearninginfo.com/learn_italian.html We offer you online language programs to help you to learn and enhance your Spanish Language skills to speak and correspond with the help of accredited Language Institutes. Online MBA Programs Distance Learning MBA http://www.getlearninginfo.com/mba/mba.html Certification Programs Diplomas Online http://www.getlearninginfo.com/certificates/certificates.html Bachelor's Degrees Online http://www.getlearninginfo.com/bachelor_degree/bachelor_degree.html
Re: [zamanku] Umur 10 halal dikawinin
duh..semoga hal seperti itu tak akan pernah terjadi pada anak cucuku... buatku itu menjijikkan... --- On Wed, 1/14/09, gkrantau gkran...@yahoo.com wrote: From: gkrantau gkran...@yahoo.com Subject: [zamanku] Umur 10 halal dikawinin To: zamanku@yahoogroups.com Date: Wednesday, January 14, 2009, 4:42 PM Mnrt ulama tertinggi di Saudi Arabia, bocah perempuan cilik umur 10 th sudah pantas kawin. Orang yg melarang nya memperlakukan si imut2 itu dg tidak adil! Tentunya kesemuanya ini krn manusia sempurna, teladan bagi semua umat Islam melakukan perkawinan dg bocah imut2 Aisha ketika dia umur 9 taon. Di zaman itu tentunya blon ada studi ttg dampak buruk dari prebuscent marriages. Sekarang di mana manausia sudah lebih mengenal hal2 yg tidak baik sbg akibat perkawwinan anak2 - akibat psychological dan bahkan physical, makanya amasyarakat beradab melarangnya. Kasihan juga si imut2 di negara tsb. - cilakanya lagi mereka ini sering menjadi korban perkawinan dg orang2 gaek tapi berduit. Bayangin anak seumur SD kelas 2 ditidurin sma engkong, embah, kakek umur di atas 50 th! Coba renungkan sejenak, setujukah anda kalo anak perempuan, adik perempuan, kemenakan anda yg seumur itu digaulin sama kakek2?! Gabriela Rantau Ten-year-old girls can marry: clericJanuary 15, 2009, 5:48 am Related Articles US admits torturing 9/11 suspect January 15, 2009, 7:39 am U.S. official says Guantanamo detainee was tortured January 15, 2009, 8:42 am US to release young man from Guantanamo January 15, 2009, 8:58 am Saudi Arabia's most senior cleric was quoted on Wednesday as saying it is permissible for 10-year-old girls to marry and those who think they're too young are doing the girls an injustice. Sheik Abdul-Aziz Al Sheikh, the country's grand mufti, said during a lecture on Monday that those who say women should not marry before the age of 25 are following a bad path, according to the pan-Arab Al-Hayat newspaper. Al Sheikh's comments come at a time when Saudi human rights groups have been pushing the government to put an end to marriages involving the very young and to define a minimum age for marriage. In the past few months, Saudi newspapers have highlighted several cases in which young girls were married off to much older men or very young boys. On Sunday, the government-run Human Rights Commission condemned marriages of minor girls, saying such marriages are an inhumane violation and rob children of their rights. The commission's statement followed a ruling by a court in Oneiza in central Saudi Arabia last month that dismissed a divorce petition by the mother of an eight-year-old girl whose father married her off to a man in his 50s. Newspaper reports said the court argued that the mother did not have the right to file such a case on behalf of her daughter and said that the petition should be filed by the girl when she reaches puberty. Responding to a question about parents who force their underage daughters to marry, the mufti said: We hear a lot about the marriage of underage girls in the media, and we should know that Islamic law has not brought injustice to women. For it to be said that it's not permitted to marry off girls who are 15 and younger is wrong, Al Sheikh was quoted as saying. A female who is 10 or 12 is marriageable and those who think she's too young are wrong and are being unfair to her. The mufti said a good upbringing will make a girl capable of carrying out her duties as a wife. Our mothers and before them our grandmothers married when they were barely 12, said Al Sheikh, according to Al-Hayat. There are no statistics to show how many marriages involving children are performed in Saudi Arabia every year. And it's also not clear whether these unions are on the rise or whether people are hearing about them more now because of the prevalence of media outlets and easy access to the internet. Activists say the girls are given away in return for hefty dowries or as a result of long-standing custom in which a father promises his infant daughters and sons to cousins out of a belief that marriage will protect them from illicit relationships.
[zamanku] Selamat Datang Banjir Jakarta 2009!
Refleksi: Pepatah Melayu kuno mengatakan : Sedia payung sebelum hujan. Apakah banjir sudah diambing pintu baru ditinjau dan apakah banjir bisa dihindarkan dengan peninjauan? Dunia Abunawas memang aneh. http://www.sinarharapan.co.id/berita/0901/15/taj01.html Selamat Datang Banjir Jakarta 2009! PRESIDEN Susilo Bambang Yudhoyono, Rabu (14/1), meninjau kesiapan Pemprov DKI menghadapi ancaman banjir tahun ini. Jakarta pasti akan kebanjiran sehingga perlu persiapan, termasuk meminimalkan dampak kerugian jiwa yang bakal dialami warga. Selamat datang banjir Jakarta 2009! Mungkin sudah banyak yang lupa kalau banjir pada 2002 merenggut sekurangnya 25 jiwa waktu itu gubernurnya Sutiyoso, bersama lima wagubnya. Lima tahun kemudian (2007) korban tewas terkait banjir di Jakarta mencapai sekurangnya 52 jiwa, gubernurnya juga masih Sutiyoso dan wakil gubernurnya Fauzi Bowo. Herannya, bencana alam dengan korban sebesar itu di Ibu Kota Republik, ternyata tidak membuat warga bergetar hatinya biase aje! Tak heran langkah untuk mengatasi agar bencana seperti ini tidak terulang, atau bahkan bisa diakhiri sama sekali, juga tidak luar biasa. Yang terjadi adalah upaya pelan-pelan, seminar dan diskusi di sana-sini, digelar penelitian dan kajian, tanpa kemajuan yang signifikan. Maka pada November 2008 lalu, Menteri PU Djoko Kirmanto dan Gubernur DKI Fauzi Bowo menggelar pertemuan dengan para pimpinan media massa di Jakarta untuk menjelaskan langkah-langkah yang sudah diambil dan persiapan untuk mengantisipasi bencana banjir di Jakarta. Para pemimpin itu mengaku sulit untuk membuat Jakarta sama sekali bebas dari banjir, sehingga yang paling mungkin adalah mengurangi dampaknya. Sikap ini mencerminkan realitas bahwa mengatasi masalah banjir di Jakarta perlu usaha besar, yang harus melibatkan semua pihak, tidak bisa hanya oleh Pemerintah Pusat dan Pemprov DKI. Misalnya, kalau Jakarta mau bebas banjir maka akan ada ribuan rumah yang berdiri di badan kali, bantaran kali, lembah-lembah sungai, di atas bangunan air (sungai, kanal, selokan, danau dll) yang harus digusur dan direlokasi. Sudah pasti warga yang tinggal di pinggiran Sungai Ciliwung (mulai dari Bidara Cina sampai Bukit Duri) kebanjiran karena memang wilayah hunian mereka adalah jalur air, apalagi sungainya sudah semakin sempit dan dangkal! Atau, apakah mungkin daerah Kelapa Gading bebas banjir, mengingat daerah itu sebelumnya adalah rawa-rawa tempat parkir air yang disulap jadi kawasan permukiman dan niaga? Siapakah pemilik vila-vila di kawasan Puncak yang tumbuh bak jamur di musim hujan, bukankah orang-orang Jakarta pula? Jakarta adalah kawasan muara sungai (ada 13 sungai bermuara di Teluk Jakarta), ia merupakan daerah depresi di mana sekitar 40 persen dari luas wilayahnya terletak di bawah permukaan air laut; dari tahun ke tahun terjadi land subsidence (penurunan muka air tanah) yang rata-rata berkecepatan 0,5 cm/tahun; pendangkalan kedalaman ke-13 sungai yang melintasi Jakarta yang semakin cepat, dan permukaan air laut yang cenderung terus naik. Daya dukung alam di seputar Jabodetabekjur semakin rusak, dan sebagian akibat ulah manusia, yakni dengan merambah dan mengalihfungsikan lahan di Daerah Aliran Sungai (DAS), buang sampah sembarangan ke sungai, melanggar peruntukan wilayah yang sudah diatur dalam Rencana Tata Ruang Wilayah, tinggal dan membangun di bantaran sungai dan saluran air dll. Jadi, dengan kondisi geografis Jakarta dan perilaku penghuninya yang masa bodoh, ditambah tata pengelolaan yang buruk dan koruptif, Jakarta dijamin pasti sulit bebas dari banjir, sehingga apakah masih boleh kita mengeluh? Maka, bak menambal baju usang dengan kain baru, sejumlah pekerjaan struktural direncanakan atau sudah dilakukan, seperti membangun Banjir Kanal Timur, membangun check dam, kegiatan pengerukan sungai-sungai, mengembalikan fungsi bangunan air (danau, sungai, kanal, selokan, dll), membangun polder penahan gelombang air laut (rob), dan masih banyak lagi. Namun, ini pun tidak menjamin Jakarta akan bebas banjir. Lalu, kegiatan apakah yang sudah direncanakan untuk membangun kesadaran dan partisipasi masyarakat untuk mencegah banjir? Jakarta perlu sebuah rekayasa sosial untuk melengkapi rekayasa teknik guna mengatasi banjir. Bagaimanapun, bangunan-bangunan teknis itu tidak akan berumur panjang pemanfaatannya bila perilaku masyarakatnya (termasuk aparat pemprov dan anggota DPRD, pengusaha, dan seluruh penghuni kota) tidak dibangun. Hal itu terkait: kesadaran untuk menjaga keseimbangan lingkungan, pola membuang sampah dan menjaga kebersihan, kepatuhan pada peraturan, sikap terhadap air, gerakan membuat biopori, gerakan membuat sumur resapan, gerakan membuat kompos dari sampah organik, dll. Yang mau kita katakan, upaya mengatasi banjir di Jakarta harus menjadi sebuah gerakan bersama, sebuah gerakan bersama untuk menyelamatkan Jakarta dari ancaman tenggelam, dan itu haruslah direkayasa!
[zamanku] We live in Utopia
http://www.arabnews.com/?page=13section=0article=118138d=15m=1y=2009 Wednesday 14 January 2009 (17 Muharram 1430) We live in Utopia Ali Al-Mosa | Al-Watan We are not a society of angels, but if you listen to our talk without seeing the reality you would think we live in Utopia. Only blind people can believe the existence of such a place. Whoever wants evidence that we are not living in Utopia should visit any of our police stations after midnight. You would see all kinds of people arrested for deviant behavior, including drug use, liquor consumption, fornication and other crimes. Of course this is not our reality, but it is, however, an indication of our present reality that we are trying to cover by what we call the specialty of Saudi society. I would not be exaggerating if I said the production of liquor in our country surpasses the output of any regional liquor factory. Some of our overstaying brothers from Asia produce tons and tons of liquor for thousands of local consumers who buy the hooch by the liters. Imagine how much money the producers make. The best and purest heroin targets our local market because of the abundant liquidity. You may be surprised when you come to know that a single smuggler was trading in 70 kilograms of heroin that would mix with several tons of other substances and sell in grams to those who sniff. Selling this large quantity in grams may give you an idea about the number of drug addicts in our society. While all these crimes are eroding our integrity we have opened a war of retaliation against the Saudi film Manahi as if it was the sole power demolishing a building that has no walls! It is a fact that in our society there are those who fight the presence of movie theaters and those who call for these theaters at a time when we all have televisions in our homes. We watch movies and dubbed soap operas from all over the world through satellite broadcasts and cable subscriptions. The films and the TV serials we watch in our homes are more perilous than the Saudi film Manahi. It is a paradox. Those who call for opening cinema houses in our country are in fact inviting us to sit collectively around a big screen to watch films together while those against such a step are inviting us to have own cinema houses inside our homes and bedrooms. This is exactly the story of the ostrich that buries its head in the sand.
[zamanku] Re:Hamas Menyerang Duluan dan Israel Membalasnya Belakangan !!!
BANG AD, apa anda tidak salah mengerti apa yg terjadi akhir2 ini dan in fact yg terjadi selama lebih dari 60 taon? Gaza itu TIDAK dijajah Israel. Gaza strip sbg bagian dari Palestina itu sejak beberapa taon terakhir khusussnya sejak Hamas berkuasa tidak menghendaki perdamaian dg Israel. Hamas sesumbar akan menghancurkan negara Israel dan menghapusnya dari muka bumi. Kalo cuman berkoar2 sih OK.OK saja. Tapi setiap hari Hamas selalu meluncurkan rockets nya ke kawasan penduduk Israel. Singkatnya Israel membalas dan ingin memusnahkan Hamas. Karena mereka punya jet fighters, drones dan guided missiles - maka mereka mempergunakan semua peralatan ini. Sayang sekali Gaza yg sempit dan penuh manusia ini menjadi sasaran serangan Israel. Hamas menyerang dari perkampungan orang sipil, krn-nya ketika dibalas tentu aja banyak orang sipil yg tidak bersalah turut menjadi korban. Tapi apa yg bisa dilakukan oleh tentera Israel kalo Hamas fighters beroperasi dari tengah2 masyarakat sipil? USA selama puluhan taon membiayai 'negara' Palestina. USA berhenti membiayainya beberapa taon lalu ketika Palestina menghentikan perundingan perdamaian dg Israel (Road to peace). Sejak itu Palestina dibiayai oleh UniEropa. Palestina itu negara kere, tidak mempunyai industri nyaris tidak bisa menghasilkan cukup makanan untuk rakyatnya. 50% dari tenaga kerja Palestina itu hidup krn bekerja di pabrik2, di ladang2 Israel. Mereka marah sekali ketika Israel mendirikan tembok pemisah (spy suicide bombers tidak masuk Israel) yg berakibat pekerja2 Palestina tidak bisa kerja di negara Israel yg jauh lebih makmur dan juga menmersukar flow of goods and fuels ke Palestina! Bang ada baiknya kalo anda menulis sesuatu itu berdasarkan fakta dan jangan mengikut emosi. Aku bukan pendukung Israel - tapi pikirkan sejenak apakah Israel akan diam saja kalo selalu dimusuhi dan diancam akan dimusnahkan! No way, Jose! Mungkin anda tidak tau bhw ketika negara Israel masih baru berdiri, dimusuhi, diserang dan dikepung oleh 7 negara Arab. Untungnya bagi Israel dlm 6 hari tentara Israel khususnya Angkatan Udaranya berhasil mengalahkan ke-7 musuh itu. Gabriela Rantau --- In zamanku@yahoogroups.com, Diskusian Aneka diskus...@... wrote: Hamas berjuang untuk membebaskan negeri mereka dari penjajahan Isreal. Kalau Israel berdalih ingin membalas Hamas. Kenapa rakyat sipil yang menjadi target ? Kebanyakan korban adalah wanita dan anak2 sipil. Yang hancur adalah rumah sakit, mesjid, universitas, jalan raya dan pemukiman Israel frustasi setelah kepungan mereka atas Gaza tidak berhasil. Dan mereka ingin memanfaatkan momen terakhir kepemimpinan Bush dengan menyerang penduduk sipil Gaza yang tidak berdosa . Hari ini dunia menyaksikan tragedi. Bom2 yang di sebar pesawat tempur adalah buatan Amerika. Artinya Amerika mendukung dan berada dibelakang agresi militer dan terorisme pada penduduk sipil. Amerika pendukukung terorisme Israel. Dan Hindu yang membuat tulisan ini juga mendukung terorisme di Gaza. Amerika, Israel dan Hindu menari2 atas teror yang baru saja mereka lakukan. Dunia menyaksikan dan sejarah akan mencatat nya. AD
[zamanku] Mereka memang mau bunuh habe
Sehelai kain kafan tergeletak usang di sudut waktu yang mulai matang. Konon kabarnya disediakan oleh fans Habe yang tidak mau disebutkan namanya. Lantaran Habe tidak modar-modar juga, kain kafan itu ditiupi bernyawa oleh Tuhan dan berhasrat menunggangi sepeda tua mengelilingi dunia. Tak tahu aku sudah berapa banyak kain kafan yang dialokasikan buat Habe karena ancaman pembunuhan terhadapnya sudah dikumandangkan jauh hari sebelum teroris Islam mencabik-cabik Mumbai, sebelum tragedi Bali/London/Madrid/Beslan, bahkan sebelum teroris Islam menciptakan tragedi 11 September di New York sana. Habe adalah kata sifat dari ketegaran dalam kebebasan hidup. Hengkang dia dari Indonesia dan meloncat dari suatu negara kafir ke negara kafir lainnya di bawah lindungan Tuhan sampai akhirnya terdampar di negeri Paman Sam yang membuat logikanya lebih tajam. Agaknya jiwa Amerika yang pernah dilantangkan oleh Presiden Franklin D. Roosevelt tahun 1941 di depan kongres akan pentingnya kebebasan untuk berbicara, kebebasan berkeyakinan, kebebasan dari kesengsaraan atau kemelaratan, dan kebebasan dari ketakutan sudah menyatu dalam kromosom Habe. Di sinilah letak permasalahannya bagi banyak umat yang masih berjiwa primitif sehingga memimpikan kepala Habe dihajar dengan sisi Qoran dan kedua bijinya halal dijadikan sate. Lantaran sudah banyak merasai pahit getirnya perjalanan hidup dan dibesarkan dalam lingkungan yang menghargai kebebasan berpendapat sebagai manusia merdeka yang sesungguhnya, nampaknya ancaman kematian yang dilayangkan kepadanya tidak membuatnya bergeming dan tetap mengabari orang Indonesia apa yang dilihatnya dan apa yang menyentuh perasaannya di Amerika sana. Sudah jelas ancaman pembunuhan tersebut tidak hanya milik mantan muslim seperti Habe dan Jusfiq, tapi juga mereka yang dianggap melahirkan tafsir Qoran yang berbeda dengan kaum fundamentalis. Orang Ahmadiyah atau perempuan Irshad Manji, bahkan Gus Dur dan Ulil Abshar-Abdalla yang berpikiran liberal juga tak luput dari intaian maut kaum pengecut yang mengacung-acungkan halaman Qoran untuk membenarkan keberingasannya. Halal darahnya diminum! merupakan jargon yang kedengaran sedikit kurang bengis daripada ungkapan Dia halal dibunuh! yang sering kita dengar dari mulut manusia anarkis yang sok moralis. Dulu Menko Polkam Susilo Bambang Yudhoyono pernah membenarkan Al Faruq dari jaringan Al Qaeda yang tertangkap berencana menghabisi Megawati dua kali yang salah satunya waktu pertemuan pengurus PDI Perjuangan tahun 1999. Untungnya Al Faruq dibuntungi kakinya oleh Tuhan karena bomnya meledak di Mal Atrium Senen. Belakangan ini SBY-JK, Andi Mattalata, Hendarman Supandji, AH Ritonga, dan seluruh hakim + jaksa yang dianggap terlibat dalam penghilangan nyawa Amrozi cs juga dihalalkan nyawanya yang diserukan lewat internet. Yang tidak bisa menarik garis tegas antara fitnah yang tak berdasar dan kritik yang ada faktanya akan tetap berada di bawah tempurung dan bahkan fakta nyata mengenai kenaifan ajarannya tidak akan mau diterimanya. Jadinya, pembeberan fakta nyata ini membuat banyak kaum fundamentalis yang senang terus berada di bawah panji-panji imperialisme budaya Arab kalap dan tidak bisa lagi melihat dengan pandangan jernih apa yang terpampang di depan matanya. Setiap kritikan dianggap begitu saja sebagai fitnah dan perlu dihabisi yang akibatnya masyarakat yang mestinya lambat laun keluar dari tradisi berpikir primitif menjadi mandul atas keberadaan kelompok kecil yang beringas ini. Kritikan sangat diperlukan bagi perkembangan pikiran dan jiwa yang sehat agar bisa maju seperti masyarakat maju yang mengedepankan alur pikiran rasional dan bukannya irasional yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Mereka yang menindas dan membelenggu pikiran banyak orang dengan tindakan liarnya tersebut tidak lebih daripada gerombolan penjahat dalam masyarakat. Kehadiran kelompok ini membuat jurang kesenjangan antara negara maju dan negara berkembang dalam segala segi kian menganga saja, suatu kelompok yang mestinya sudah musnah dalam zaman modern dewasa ini. Pikiran Habe adalah titisan wacana Sartre yang menganggap manusia sebagai keseluruhan dengan kebebasannya yang otonom dan bersifat mutlak. Dia hanya menggunakan haknya sebagai manusia bebas yang membedakannya dengan manusia impoten yang tidak punya keberanian mengkritisi kitab suci yang bermuatan abu-abu sehingga menimbulkan interpretasi beragam yang bermuara pada huru-hara abadi di dunia ini. Yang diinginkannya hanyalah agar tiap orang membuka mata, mengedepankan akal sehat dalam mengkaji ulang dogma agama yang irasional dan tidak membiarkan begitu saja suatu kelompok mengklaim kebenaran penafsirannya sendiri. Yang diinginkannya hanyalah agar tiap orang menggunakan otaknya secara maksimal, berucap dan berbuat atas paham empiris-matematis yang terukur dan bukannya dogma ilusif yang sudah terpendam di liang kubur. Jadi, Habe saw (peace be upon you)! Kalau
[zamanku] Aljazeera: Children 'paying price of Gaza war'
UPDATED ON: Thursday, January 15, 2009 17:05 Mecca time, 14:05 GMT News Middle East Children 'paying price of Gaza war' More than 300 children are among the hundreds of Palestinians killed in Israel's offensive [AFP] Children are bearing the brunt of Israel's war on the Gaza Strip, the United Nations Children's Fund (Unicef) has said. More than 300 children have been killed and hundreds more wounded in Israel's aerial and ground assault, Ann Veneman, Unicef's executive director, said in a statement released on Wedneday. She said: Each day more children are being hurt, their small bodies wounded, their young lives shattered. This is tragic. This is unacceptable. They are bearing the brunt of a conflict which is not theirs. As fighting reaches the heart of heavily populated urban areas, the impact of lethal weapons will carry an even heavier toll on children. Lost childhood Veneman said the war and bloodshed in Gaza would cause long-term psychological damage to children. IN DEPTH Analysis and features from Gaza and Israel Track the war and submit your own reports Send us your views and eyewitness videos The crisis in Gaza is singular in that children and their families have nowhere to escape, no refuge. The very thought of being trapped in a closed area is disturbing for adults in peace times, she said. What then goes through the mind of a child who is trapped in such relentless violence? Israel has said that it is trying to minimise civilian casualties as it targets Hamas fighters and their infrastructure, but Palestinian children are being subjected to harrowing experiences. I saw the soldier standing next to the shop. I looked for my mum and then he shot me. One bullet him my hand and the other went through my back and out through my stomach, Samar, a young girl, told Al Jazeera while recovering from her wounds at a Gaza hospital. Amal, another young girl, wailed: We have nothing to do with this, we don't fire rockets, we don't know what this war is about. More than 40,000 pregnant women and their unborn children were also believed to be at risk because Gaza's overwhelmed hospitals were unable to take them in. Traumatised Dr Walid Sarhan, a Jordanian psychiatrist, said that if nothing is done to help traumatised children Gaza would begin to see advanced cases of psychiatric problems. Gaza's child victims Video: Children suffer Video: Born into war Naming the deceased The main one would be post-traumatic stress disorder, which is expected to rise 60 or 70 per cent among children, he said. Also they will have behavioural and emotional problems. They will have difficulties returning to school, going on to achieve in school, and this will not be in small numbers. Mark Regev, an Israeli government spokesman, said that thousands of children in southern Israel were also suffering because of Palestinian rocket fire. Two weeks before this crisis started I went down south with my prime minister, Mr Olmert ... and he was given letters from fourth graders I believe, children who are nine and 10-years-old, who their entire lives have been on the incoming end of these Hamas rockets, he told Al Jazeera. You have a whole generation of Israeli children who unfortunately suffering similar trauma. Source: Al Jazeera and agencies --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] Aljazeera: Israelis shell hospitals and UN HQ
UPDATED ON: Thursday, January 15, 2009 22:02 Mecca time, 19:02 GMT News Middle East Israelis shell hospitals and UN HQ Israel's bombing of the UN compound in Gaza has outraged UN chief Ban Ki-moon [AFP] Three hospitals and a UN compound have been bombed by Israel as troops continue to advance into the densely-populated Gaza City. Around 500 people were sheltering in the Al-Quds hospital in the city's southwestern Tal Al-Hawa district when it was bombed by Israeli jets and set ablaze on Thursday morning. Hospital officials said the fire was sparked by a phosphorus shell. We have been able to control the fire in the hospital but not in the administrative building, one hospital official said. We hope that the flames don't spread again to the wings of the hospital. Two hospitals east of Gaza City were also hit by Israeli shells as Gazans fled tanks advancing into the city. It was no immediately clear if any casualties following the raids. UN fire 'still raging' IN DEPTH Analysis and features from Gaza and Israel Al Jazeera Labs: Report on and track the war Send us your views and eyewitness videos Watch our coverage of the war on Gaza The Israelis also bombed a UN compound in Gaza City, setting fire to warehouses of badly-needed food and medical aid and prompting international outrage. Around 700 Palestinians were sheltering in the UN complex at the time of the strikes which left two civilians and three staff members injured. Adnan Abu Hasna, a spokesman for the United Nations Relief and Works Agency (Unrwa), said fires were still raging hours after the attack and tens of millions of dollars worth of aid had been destroyed. John Ging, the director of Unrwa operations in the Strip, also accused the Israelis of using phosphorus shells. They are phosphorus fires so they are extremely difficult to put out because, if you put water on, it will just generate toxic fumes and do nothing to stop the burning, he said. Israel insists all weapons used in the conflict comply with international law. Unrwa officials said they would evacuate the complex. 'Investigation needed' Ehud Olmert, the Israeli prime minister, justified shelling the UN headquarters claiming armed Palestinians within it had fired at Israeli troops first. It is absolutely true that we were attacked from that place … but the consequences were very sad and I apologise for it, he said. There were no militants in our compound and... [the Israelis] are changing their story saying militants were 'in the vicinity' Christopher Gunness, Unrwa spokesman However, Christopher Gunness, a spokesman for Unrwa, robustly denied that Palestinian fighters were among refugees sheltering there. At no stage during the fighting today did any Israeli official pick up the phone and tell us there were militants in our compound. We always take action against militants ... there were no militants in our compound and now they [the Israelis] are changing their story, saying militants were 'in the vicinity', he said. Gunness called for a proper investigation into the incident. Louis Michel, the European Aid Commissioner, also condemned the bombing of the UN complex, branding it unacceptable. I am deeply shocked and dismayed to learn of this incident ... I have made it very clear that all sides must respect international humanitarian law. It is unacceptable that the UN headquarters in Gaza has been struck by Israeli artillery fire, he said. Ban Ki-moon, the UN secretary general, strongly condemned the incident and demanded a full explanation from Tzipi Livni, the Israeli foreign minister, during talks held on Thursday in Tel Aviv. Ban said Ehud Barak, the Israeli defence minister, had apologised for the attack describing it as a grave mistake. A Red Crescent office near Gaza City and the main mosque in the southern city of Rafah were also shelled as the Israelis pushed deeper into the Strip. Source: Al Jazeera and agencies --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] JK Diisukan akan Dibarter dengan 14 Kursi Menteri
http://pemilu.detiknews.com/read/2009/01/15/182719/1069182/700/jk-diisukan-akan-dibarter-dengan-14-kursi-menteri Kamis, 15/01/2009 18:27 WIB Dipaksa Tetap Dampingi SBY JK Diisukan akan Dibarter dengan 14 Kursi Menteri M. Rizal Maslan - detikPemilu Jakarta - Partai Golkar sedang panas dingin. Isu liar berkembang di tubuh partai Beringin itu. Sejumlah elit partai itu dikabarkan sengaja menyandera Ketua Umum Golkar Jusuf Kalla agar tetap berduet dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Imbalannya 14 kursi menteri dalam genggaman Golkar. Isu tersebut disampaikan Ketua DPP Partai Golkar bidang Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Zainal Bintang, yang dihubungi wartawan di Jakarta, Kamis (15/1/2009). Ya, saya merasa ada usaha-usaha dari oknum atau kelompok elite DPP Partai Golkar yang mau menyandera Jusuf Kalla untuk tetap berpasangan dengan SBY. Mereka membarter JK dengan 14 kursi menteri, kata Zainal Bintang. Hal itu dikatakan Zainal terkait pertemuan di rumah dinas Wapres Jusuf Kalla di Jl Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (14/1/2009) malam. Kabarnya, dalam pertemuan itu membahas pencalonan JK sebagai cawapres dan pembagian jatah menteri dari Partai Golkar. Menurut Zainal, pertemuan sengaja digagas oleh oknum DPP Partai Golkar. Sebab, untuk membahas persoalan tersebut, sesuai hasil Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) lalu, akan dibicarakan setelah ada hasil Pemilu Legislatif. Biarin saja dibahas, itu namanya tidak mematuhi kesepakatan institusi. Pertemuan tersebut tidak mewakili konstitusi. Pertemuan itu tidak dilandasi dengan produk lembaga, tegasnya. Zainal menjelaskan, yang penting saat ini bagaimana semua kader bekerja keras dan memenangkan Pemilu 2009. Kalau Partai Golkar memenangkan pertarungan nanti. Jangankan 14 kursi menteri, semua kursi kabinet diambil oleh Partai Golkar, ujarnya.
[zamanku] Presiden Yudhoyono: Jangan Halangi Bisnis Keluarga Pejabat
Refleksi: Ayo para pejabat silahkan berbisnis, semoga dengan rahmatNya Anda sekalian mendapat laba sebesar-bear mungkin. http://www.gatra.com/artikel.php?id=122072 Presiden Yudhoyono: Jangan Halangi Bisnis Keluarga Pejabat Jakarta, 15 Januari 2009 14:58 Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan keluarga pejabat tidak boleh dihalangi untuk berbisnis asalkan mereka tidak melanggar peraturan. Tidak adil dan tidak boleh menghalang-halangi bisnis keluarga pejabat karena mereka punya hak untuk berbisnis. Yang penting jangan melanggar aturan, ujar Presiden dalam sambutannya pada peresmian Musyawarah Nasional Luar Biasa Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (Inkindo) di Istana Negara, Jakarta, Kamis (15/1). Presiden Yudhoyono juga mengingatkan, bisnis yang melibatkan keluarga pejabat jangan sampai menimbulkan konflik kepentingan yang berbuntut praktik korupsi seperti terjadinya penggelembungan harga. Meski keluarga pejabat, lanjutnya, jangan sampai dihalangi hak berusahanya. Apabila bisnis keluarga pejabat sudah memasuki wilayah APBN dan APBD maka pelaksanaannya harus diawasi secara ketat. Kepala Negara mengaku, dalam hampir lima tahun masa pemerintahannya, akuntabilitas penggunaan uang negara dalam proyek pengadaan barang dan jasa pemerintah mendapatkan prioritas yang tinggi. Oleh karena itu, saya juga meminta bisnis keluarga pejabat itu kalau sudah memasuki wilayah APBN dan APBD harus kita teropong, ujarnya. Menurutnya, pengadaan barang dan jasa pemerintah masih merupakan titik lemah yang dapat menimbulkan penyelewengan uang negara. Ini salah satu prioritas saya selama lima tahun ini. Sudah lumayan meski saya belum puas menyangkut akuntabilitas keuangan negara. Satu rupiah pun harus kita pertanggungjawabkan, tuturnya. Kepala Negara juga mengaku telah meminta agar pengadaan barang dan jasa di semua lembaga negara baik pusat dan daerah termasuk TNI/Polri diawasi secara ketat. Tidak ada satu pun yang kebal terhadap pengawasan ini, ujarnya. Presiden Yudhoyono berjanji untuk meningkatkan penindakan baik secara hukum maupun administratif terhadap berbagai penyelewengan yang terjadi dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah. Sementara, Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengaku selama ini keluarga pejabat yang ikut berbisnis dalam berbagai proyek yang menggunakan APBN atau APBD tidak terlalu banyak. Djoko mengaku menutup mata terhadap keluarga pejabat yang ikut berbisnis dan memperlakukan mereka secara setara dengan para pebisnis lainnya. Oleh karena itu, kalau ditanya siapa yang menang, saya tidak mengerti, karena saya tidak melihat perusahaan ini milik siapa. Pokoknya aturan begini, kalau memang masuk ya masuk, kalau tidak ya maaf saja. Saya tidak peduli milik siapa itu, pokoknya kita mengikuti Keppres saja, tuturnya. [EL,
[zamanku] BBC: UN building on fire in Gaza
http://news.bbc.co.uk/2/hi/middle_east/7830501.stm --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] Persepsi Keliru tentang Konflik Palestina-Israel
Persepsi Keliru tentang Konflik Palestina-Israel Mustofa Liem, peminat masalah agama dan politik Baru-baru ini Ketua Tanfidziyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur Kiai Mutawakkil Alallah mengungkapkan, kita perlu waspada terhadap keinginan menjadikan momentum konflik Hamas-Israel sebagai kesempatan untuk mencari kepentingan sendiri dengan mengorbankan kepentingan bangsa (3 Januari). Solidaritas atau perasaan senasib sepenanggungan dengan warga Palestina di Gaza memang sudah sepantasnya digelorakan, baik dalam unjuk rasa maupun pernyataan mengecam Israel. Namun, yang paling penting, di antara sesama warga bangsa sendiri, kita justru jangan terpicu untuk membuat konflik baru, gara-gara persepsi keliru dalam memandang agresi Israel di Gaza pada khususnya, serta konflik Palestina-Israel pada umumnya. Dalam konteks inilah kita patut mengapresiasi langkah perwakilan seratus tokoh lintas kelompok yang digalang Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin ketika mendatangi Kantor Perserikatan Bangsa-Bangsa di Jakarta (7 Januari). Jujur saja, di tengah blowup media atas pemberitaan agresi Israel ke Gaza, penulis sering kali bertemu dengan umat Islam yang punya persepsi keliru. Salah satunya adalah seolah umat kristiani di dunia, termasuk di negeri kita, berada di kubu pemerintah Zionis Israel. Persepsi keliru itu tampak rasional karena Israel memang selalu dibela oleh Amerika Serikat, yang presidennya selalu beragama Kristen. Bahkan persepsi keliru itu sudah muncul puluhan tahun lalu. Guna menjelaskan kesalahan persepsi ini, pernah Ketua Umum PBNU KH Hasyim Muzadi, Ketua Pesekutuan Gereja Indonesia Dr A.A. Yewangoe, dan Kardinal Julius Darmaatmaja sampai menggelar konferensi pers khusus yang menegaskan bahwa konflik di Palestina bukanlah konflik Islam versus Kristen (4 April 2002), karena umat Islam dan Kristen Palestina justru sama-sama sedang berjuang mewujudkan satu negara Palestina yang merdeka dan berdaulat. Dalam kunjungannya ke Indonesia pada Juli 1984, Arafat juga menegaskan bahwa perjuangan Palestina melawan Israel bukan berdasarkan agama. Dari 4 juta warga Palestina, sekitar 85 persen adalah Islam dan 15 persen Kristen. Terkait dengan relasi antara warga Palestina yang muslim dan Kristen, faktanya, secara tradisional dan dari generasi ke generasi juga selalu baik. Kebetulan penulis juga punya kontak dengan pemikir-pemikir Palestina yang muslim atau Kristen seperti pastor atau biarawati. Relasi kedua umat itu justru patut dibanggakan. Pernyataan ini bukanlah tanpa bukti. Misalnya Hamas (Harakah al-Muqawamah al-Islamiyah) punya menteri Kristen juga, yakni Hosam al-Taweel. Misalnya lagi, setiap Natal, para pemimpin Palestina selalu mencoba hadir di Gereja Kelahiran Yesus di Betlehem, meski penguasa Zionis sering menghalangi. Bahkan, kalau pemimpin Palestina tidak bisa hadir di gereja itu, selalu tersedia satu kursi kosong. Sejarah bisa menjadi saksi betapa harmonisnya relasi umat Islam dan Kristen di Palestina. Menyangkut Gereja Kelahiran di Betlehem, kalau menengok sejarah, kita tentu masih ingat kejadian menarik pada 23 Maret 2000, ketika mendiang Paus Yohanes Paulus mempersembahkan misa di sana. Ketika Paus memimpin misa yang juga dihadiri Arafat (mendiang) dan Suha, ada satu kejadian menarik. Sewaktu mengakhiri khotbahnya, terdengar azan dari sebuah masjid dekat Manger Square, di luar Gereja Kelahiran Kristus Betlehem. Paus, yang baru saja mengenakan topi kebesaran kepausan (mitra) untuk meneruskan tahapan misa berikut, kemudian duduk dan diam. Para pembantunya yang terdiri atas beberapa kardinal, uskup, dan pastor juga berdiam diri mengikuti sikap Paus sampai azan itu berakhir. Umat, termasuk Presiden Palestina Yasser Arafat dan istrinya, Suha, yang duduk di jajaran terdepan dari umat, langsung bertepuk tangan memberi apresiasi pada sikap Paus. Paus tidak hanya mengajarkan toleransi, tapi perlu diketahui, Vatikan selalu menjadi penyokong utama bagi perjuangan Palestina. Para pastor Katolik atau pendeta Kristen Palestina lainnya juga aktif dalam memberi dukungan bagi perjuangan Palestina. Misalnya, dalam perjuangannya semasa memimpin Organisasi Pembebasan Palestina, Arafat juga memiliki beberapa penasihat. Salah satunya pastor Katolik Ibrahim Iyad. Menurut Alan Hart dalam biografi Arafat: Terrorist or Peacemaker? (London, Sidgwick Jackson, 1987), dari Pastor Iyad, yang merupakan putra asli Palestina, dunia tahu bahwa Arafat akan terus berjuang sampai akhir hayatnya untuk meraih kembali bumi Palestina yang dirampas kaum Zionis. Para pastor itu dekat dengan Arafat juga tak berpamrih mengkristenkan Arafat. Ini perlu dikemukakan karena Pendeta Amerika R.T. Kendall dulu pernah mencoba mengkristenkan Arafat dan ditanggapi meluas di negeri kita. Padahal orang-orang Kristen Palestina asli tidak perlu melakukan hal seperti itu. Kristen dan muslim Palestina sudah saling memiliki toleransi dan penghargaan jujur sepanjang ribuan tahun,
Re: [zamanku] Re:Hamas Menyerang Duluan dan Israel Membalasnya Belakangan !!!
Ibarat semut yang mengigit kuping Gajah, tentu saja Gajah kelabakan tapi itu kan binatang. Hamas memang mirip semut melawan Gajah Israel, menurutku bedanya Gajah Israel adalah kumpulan manusia yang pake otak, bukan semut yang ngegigit yang dibunuh karena sudah ditiup pake belalainya dan udah terbang jauh tapi sekarang yang digempur sarang semut. Sementara semut Hamas yang memang biasa hidup di sarang yang gelap engga bisa ngelihat Gajah yang gede bisanya cuma nunggang-nungging lima kali sehari teriak Awloh hu akbar pikirnya musuhnya akan dimusnahkan oleh Allah Islam eh engga taunya Allah Israel jauh lebih perkasa, habislah semut dibantai di sarangnnya. Memang Hamas sangat sadis dan tidak berprikemanusiaan, ngeliat saudaranya sendiri dibantai terus aja nyerang Gajah, kalau pake otak seperti manusia yang harus dilakukan berenti menyerang dan hiduplah dalam damai di Jalur Gaja engga usah mikirin tanah Palestina lainnya yang udah dimiliki Israel. Nah Ente yang di Indonesia aku sarankan cepet-cepet keluar dari sarang semut yang gelap, hiduplah dalam dunia yang terang, engga usah lagi dikit-dikit teriak Awloh hu akbar, Allah Islam udah kalah di Palestina, kita minta aje perlindungan di Indonesia sama Tuhan Hindu biar makmur seperti di Bali, Gitu kan kalo mau pake otak dan hidup sebagai munusia. --- On Tue, 1/13/09, Ketut ke...@infracell.net wrote: From: Ketut ke...@infracell.net Subject: Re: [zamanku] Re:Hamas Menyerang Duluan dan Israel Membalasnya Belakangan !!! To: zamanku@yahoogroups.com Date: Tuesday, January 13, 2009, 6:16 AM Hindu menari2 atas teror yang baru saja mereka lakukan (di gaza) ?? Please, DA, anda menulis pake otak ato dengkul ? Buka mata anda, buka hati anda, dunia ini tak sehitam yang anda kira. Fanatisme itu bahkan telah menggerogoti rasionalitas anda, sesuatu yang dianugerahkan tuhan untuk membedakan anda dengan binatang. Saran saya, gunakan itu dengan baik. Dengan semua kebencian yang kini anda miliki, kira2 kalau anda punya nuklir dan rudal berdaya jelajah cukup, apa yang akan anda lakukan ? - Original Message - From: Diskusian Aneka To: zama...@yahoogroups .com Sent: Monday, December 29, 2008 5:20 PM Subject: [zamanku] Re:Hamas Menyerang Duluan dan Israel Membalasnya Belakangan !!! Hamas berjuang untuk membebaskan negeri mereka dari penjajahan Isreal. Kalau Israel berdalih ingin membalas Hamas. Kenapa rakyat sipil yang menjadi target ? Kebanyakan korban adalah wanita dan anak2 sipil. Yang hancur adalah rumah sakit, mesjid, universitas, jalan raya dan pemukiman Israel frustasi setelah kepungan mereka atas Gaza tidak berhasil. Dan mereka ingin memanfaatkan momen terakhir kepemimpinan Bush dengan menyerang penduduk sipil Gaza yang tidak berdosa . Hari ini dunia menyaksikan tragedi. Bom2 yang di sebar pesawat tempur adalah buatan Amerika. Artinya Amerika mendukung dan berada dibelakang agresi militer dan terorisme pada penduduk sipil. Amerika pendukukung terorisme Israel. Dan Hindu yang membuat tulisan ini juga mendukung terorisme di Gaza. Amerika, Israel dan Hindu menari2 atas teror yang baru saja mereka lakukan. Dunia menyaksikan dan sejarah akan mencatat nya. AD No virus found in this incoming message. Checked by AVG. Version: 7.5.552 / Virus Database: 270.10.6/1889 - Release Date: 1/12/2009 8:18 PM
[zamanku] Petani Kopi Tunggu Harga Stabil
Refelksi: Lagi sibuk fatwa boikot Starburk untuk kepentingan Palestina, jadi banyak orang Indonesia berhenti minum kopi. Nanti kalau orang sudah lupa fatwa dan kangen kopi, pasti harganya menjulang ke langit. Jadi sabarlah. Isnyallah fatwa dilupakan. dan segera damai. http://www.lampungpost.com/cetak/berita.php?id=2009011600040864 Jum'at, 16 Januari 2009 PERKEBUNAN: Petani Kopi Tunggu Harga Stabil BANDAR LAMPUNG (Ant): Sejumlah petani di sentra-sentra kopi Lampung seperti di Kabupaten Lampung Barat, Way Kanan, Lampung Utara, dan Tanggamus, serta Pesawaran masih menyimpan hasil panen biji kopi sambil menunggu harga stabil. Anjloknya harga kopi membuat petani menyimpan sebagian hasil panen mereka, menunggu harga kembali stabil, kata salah seorang petani kopi di Tanjungraja, Kabupaten Lampung Utara, Sutikno, Kamis (15-1). Sejumlah petani di sentra-sentra kopi Lampung itu lebih memilih tidak menjual seluruh hasil panennya dan masih menyisakan sekitar 20 persen dari hasil panennya, menyusul menurunnya harga kopi di pasaran lokal. Ia mengatakan rata-rata produksi kopi petani di Lampung Utara mencapai 1,5 ton per hektare. Harga kopi sekarang di tingkat pengumpul Rp13 ribu--Rp14 ribu per kg atau turun dibandingkan beberapa bulan lalu, jelas Sutikno. Harga kopi di Lampung Utara dan beberapa daerah lainnya dalam beberapa bulan terakhir turun tajam. Harga kopi sebelum krisis global mencapai di atas Rp17 ribu per kg, tetapi kini hanya Rp13 ribu--Rp14 ribu per kg. Selain harga yang rendah, sejumlah eksportir kopi tidak berani membeli kopi dalam jumlah yang banyak khawatir harga akan terus bergerak turun. Sementara itu, petani kopi asal Kabupaten Way Kanan, Basrin, mengatakan harga kopi hingga sekarang masih belum stabil, meskipun dalam beberapa hari terakhir harga kopi mulai merangkak naik dari Rp13 ribu menjadi Rp14 ribu per kg. Asosiasi Eksportir Kopi Lampung (AEKI) Lampung mengatakan anjloknya harga kopi itu akibat harga di pasar dunia juga turun. Berdasarkan data AEKI Lampung, harga kopi di Bursa London dalam beberapa hari terakhir 1.600 dolar AS per ton. Harga kopi jenis robusta itu sebelum krisis global sempat menembusi 2.200 dolar AS per ton. AEKI Lampung juga menyebutkan harga kopi robusta di tingkat basis antara Rp15 ribu--Rp16 ribu/kg. Dengan turunnya harga kopi, petani kopi di Lampung Barat pada umumnya tidak terlalu prihatin karena mereka juga memiliki kebun sayur, sedangkan di Lampung Utara dan Way Kanan petani memiliki perkebunan lada, kata Basrin. bening.gif
[zamanku] Tahun 2014, BAB di Sungai Dilarang!
Refleksi:Mengapa baru tahun 2014? Berkampanye untuk pemilihan umum 2014 agar dipilih lagi menjadi wakil rakyat? http://www.kompas.com/read/xml/2009/01/16/06043759/Tahun.2014..BAB.di.Sungai.Dilarang Tahun 2014, BAB di Sungai Dilarang! KOMPAS/ PRIYAMBODO Mandi dan Mencuci - Aktivitas mandi dan mencuci warga yang tinggal di bantaran Kali Ciliwung di Kawasan Bukit Duri Jakarta, beberapa waktu lalu, memanfaatkan sumber air yang terkontaminasi. Aliran sungai dengan kualitas air yang buruk tersebut menjadi pilihan warga miskin akibat minimnya fasilitas MCK umum. /Jumat, 16 Januari 2009 | 06:04 WIB Laporan wartawan Kompas Suhartono JAKARTA, JUMAT - Pemerintah mulai 2014 akan melarang masyarakat membuang tinja (buang air besar/BAB) ke tempat-tempat terbuka, seperti di kali, kebun maupun persawahan. Pasalnya, limbah tinja yang dibuang sembarang akan menggangu kesehatan dan sistem sanitasi penduduk. Dalam waktu lima tahun ini, pemerintah akan memperbaiki sistem sanitasi yang dinilai masih sangat buruk. Demikian instruksi Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla, sebagaimana disampaikan Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, dalam keterangan pers, seusai rapat terbatas di Istana Wapres, Jakarta, Kamis (15/1) petang. Hadir dalam rapat itu Menko Kesra Aburizal Bakrie, Menteri Negara Perencanaan Pembangunan/Kepala Bappenas Paskah Suzetta dan Menteri Negara Lingkungan Hidup Rachmat Witoelar. Pak Wapres menginstruksikan, agar setelah lima tahun, yaitu 2014 tidak boleh lagi masyarakat Indonesia yang buang BAB-nya di tempat terbuka, seperti di kali, di kebun dan di sawah. Itu bisa menganggu sistem sanitasi yang sehat, tandas Djoko. Menurut Djoko, hingga saat ini tercatat baru 77 persen penduduk Indonesia yang menikmati sistem sanitasi yang bersih dan sehat. Sisanya, 23 persen atau sekitar 40 juta, masih menikmati sanitasi yang buruk. Oleh karena itu, pembuangan BAB harus diatur, ujarnya. Adapun Paskah menambahkan, selama lima tahun ini, pemerintah akan persuasi dengan mengimbau masyarakat tidak membuang sembarangan, selain akan membangun tempat penampungan tinja atau septictank sekawasan. Diharapkan, septictank kawasan itu dapat menampung limbah permukiman di kawasan tersebut. Seperti di Bandung, itu ada septictank yang dapat menampung limbah kotoran BAB satu kawasan. Tempat penampungan itu juga akan dibangun di daerah-daerah lain, lanjut Paskah. 061237p.jpg
[zamanku] Alasan michael heart memilih nabi Muhammad saw rangking pertama,,,
ada manusia yang menilai karena ilmu,,, ada juga yang menilai karena pengalaman,,, tapi yang bodoh adalah,, manusia yang menilai dengan kebencian dan ketidaktahuan kayak Item Abu itu,,, Jika nabi Muhammad adalah exsecutor,,maka tak lama setelah abu sofyan ditangkap ia akan di hukum mati,, jika Rasulullah adalah exsecutor,,maka dalam penaklukan kota mekkah beliau tidak akan memberikan pernyataan untuk orang quraisy,, barang siapa yang bersembunyi di rumah abu sofyan maka dia selamat,,siapa yang bersembunyi di masjid dan dirumahnya dan yang meletakkan senjata maka mereka selamat. pertanyaannya,, Sudahkan melihat jauh lebih dalam tentang keadilan yang telah Muhammad berikan,,bahkan dalam peperangan,? Shalom, Tawangalun
[zamanku] Tuhan, Manusia, dan Kebebasan Beragama
Tanya-jawab ini berasal dari Milis SI http://groups.yahoo.com/group/spiritual-indonesia, dan bolanya mulai dilempar pertama kali oleh seorang rekan yg berasal dari Blambangan, Jatim, yg menulis sbb: + Mbah-mbah sedulur milis, mana yg PAS...??? TUHAN yang MENCIPTAKAN MANUSIA atau MANUSIA yang MENG-ADA-KAN TUHAN...??? Bocah Angon - Blambangan + Bola mana langsung disambut oleh seorang pria dari Kota Solo, Jateng, sbb: Ini hanyalah masalah kepercayaan (tidak ada benar dan salah, benar dan salah itu saya ingat ketika masih SD dikasih pertanyaan di selembar kertas soal lalu disuruh melingkari B atau S untuk menjawabnya). Kalau mempercayai Tuhan menciptakan manusia, biasanya satu set dengan kepercayaan nasib berada di tangan Tuhan. Kalau mempercayai manusia yang menciptakan Tuhan, maka biasanya orang yang memilih menentukan nasib sendiri. Keduanya pilihan yang enak nan nikmat mak nyus Saya memilih yang kedua. Salam, W + Nah, saya kan menjadi panas mendengar Blambangan dan Solo sudah saling menjemput bola, pedahal kan saya di Jakarta ceritanya menjadi penjaga gawang, sehingga mau tidak mau akhirnya meluncurlah bola ghoib dari tangan saya yg langsung ketak-ketik, sbb: Segala macam sebutan yg kita berikan untuk Tuhan adalah buatan kita sendiri, termasuk: 1. Allah yg maha rahim 2. Allah yg maha adil 3. Allah yg maha tahu 4. Allah yg maha gimana gituh, dll... Itu semua merupakan hasil pemikiran manusia, konsep belaka, dan bisa juga berwujud menjadi sesuatu yg nyata karena segalanya adalah permainan pikiran, mind game. So, selama ini ternyata kita menyembah konsep doang. Menyembah konsep berarti musyrik dan syirik. Karena semua orang-orang agama itu menyembah konsep doang, maka artinya mereka itulah yg musyrik dan syirik. Leo + Saya pikir the conversation berakhir sampai situ saja, ternyata tidak. The bocah angon from Blambangan ternyata mengomentari lagi komentar saya, sbb: Mbahne LEO, Sepertinya yg di milis ini pada banyak yg PAHAM banget kok siapa Mbahne LEO yg rada-rada gimana gitcuPLETHAAAK, JEDAR.. JEDEEERRR, JEGUERRR... he.. he... Jika menurut Mbahne TUHAN adalah KONSEP akal dan Pikiran manusia, berarti yg PAS yg mana neh Mbah... ?? + Karena saya ditanya, maka saya akan menjawab, sbb: Yg pas yg mana terserah orangnya masing-masing. Aku ini kan nggak pernah ngajarin orang harus begini atau begitu. Paling jauh aku sharing tentang pilihan, yaitu apapun yg kita lakukan ada konsekwensinya. Kalau mau memilih sesuatu yg memungkinkan untuk dijalani, ya pilihlah. Konsekwensinya tanggung dhewe-dhewe. Aku hampir tidak pernah bicara tentang benar atau salah karena segalanya itu relatif. Kalau percaya sesuatu sebagai benar, maka benarlah itu. Kalau percaya sesuatu sebagai salah, maka salahlah itu. Everything depends on us. Tetapi kalau aku ngomong seperti itu yg akan gatel-gatel kepalanya adalah orang yg jualan agama karena agama itu memakai teknik pressure. Kalau bisa merasakan, orang-orang agama itu berbicara dengan menekan ke bawah. Mereka menggunakan cakra-cakra bawah walaupun membawa-bawa nama Allah dsb... Pada pihak lain, kita harus akui juga bahwa orang-orang agama tradisional bisa membantu sebagian orang yg merasa PAS. It's ok. Kalau merasa pas beragama, ya beragamalah. Kalau sudah tidak merasa pas, maka bisa ditinggalkan saja. Ada pangsa pasar masing-masing, yg tergantung dari pilihan orangnya sendiri. Kalau masih mau mengumpulkan pahala melalui amal dan ibadah, maka itu juga tidak salah, memangnya kenapa ? Itu yg namanya HAM Kebebasan Beragama (Religious Freedom). Yg orang tidak paham adalah bahwa HAM Kebebasan Beragama termasuk juga HAM untuk tidak beragama sama sekali. HAM untuk syiar agama termasuk juga HAM untuk syiar atheisme, namanya FREE SPEECH, atau HAM Kebebasan Berpendapat. Semuanya itu simple sekali, sebenarnya, kalau kita mau berpikir dan berbicara secara logis dan rasional tanpa membawa-bawa segala konsep pembodohan massal yg ditawarkan oleh orang-orang agamis. Setahu saya, memang cuma Milis Spiritual Indonesia http://groups.yahoo.com/group/spiritual-indonesia ini yg secara konsekwen menerapkan prinsip-prinsip HAM Universal, walaupun tetap saja saya harus menjaga gawang. Kalau saya tidak jaga, akan masuklah segala macam caci maki dari orang-orang yg merasa dirinya diridhoi oleh Allah yg sebenarnya cuma merupakan figment of their own imaginations saja. Mereka merasa memiliki kebenaran, pedahal kita disini tahu bahwa kebenaran yg mereka sohorkan itu cuma rekayasa belaka. For example, slogan agama terakhir dan sempurna is a rekayasa. It's nothing more than iklan buat jualan agama. Agama-agama itu semuanya jualan, ujung-ujungnya duit. UUD. Buat jualan itu perlu iklan, maka diciptakanlah al. iklan dengan slogan agama yg terakhir dan sempurna. Leo + Lastly, the cah angon from Blambangan menulis lagi, sbb: Mbahne LEO, Biyuh...biyuh lah
Fwd: [zamanku] Mujahid Poso Siap Berangkat ke Palestina
Mau jadi Sirloin disana ? -- Forwarded message -- From: Sunny am...@tele2.se Date: 2009/1/11 Subject: [zamanku] Mujahid Poso Siap Berangkat ke Palestina To: Undisclosed-Recipient http://www.tempointeraktif.com/hg/nusa/2009/01/09/brk,20090109-154591,id.html Mujahid Poso Siap Berangkat ke Palestina Jum'at, 09 Januari 2009 | 22:40 WIB TEMPO Interaktif, Poso: Front Pembela Islam (FPI) dan Front Pembebasan Gaza Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, membuka pendaftaran bagi relawan yang ingin membantu warga Palestina melawan agresi militer Israel. Mereka yang mendaftar ditekankan untuk siap tidak kembali ke tanah air. Sejak pendaftaran relawan diibuka pada Rabu (7/1) di Posko Relawan, Kelurahan Moengko, Kecamatan Poso Kota, hingga Jumat (9/1), sudah sekitar 36 relawan mendaftarkan diri. Mereka mengaku ingin berjihad ke Palestina. Menurut Koordinator FPI Poso Sugianto Kaimudin, berjihad melawan kekejaman Israel di Pelestina sebuah keharusan setiap muslim karena telah nyata perebutan Al-Aqsa yang merupakan kiblat pertama umat Islam. Karena itu dibutuhkan orang-orang yang mau berangkat ke Palestina dan siap tidak kembali ke tanah air. Bagi kami darah untuk Palestina adalah sah adanya. Sugianto mengatakan, meski peperangan di Jalur Gaza menggunakan persenjataan serba canggih, namun hal itu tidak akan menggentarkan para relawan karena semua relawan akan diberi pembekalan dan melalui seleksi terlebih dahulu, baik fisik maupun mental. Salah seorang relawan, Zainul, 35, mengaku geram menyaksikan kekejaman Israel menyerang warga sipil Paletina, termasuk anak-anak dan perempuan. Apa yang kita saksikan hari ini di Paletina adalah jihad besar, dan kami terpanggil untuk turut berjihad berperang melawan Israel laknatullah, kata Zainul yang mengaku mendapat restu anak dan isteri untuk bergabung dengan para relawan berjihad ke Palestina.
[zamanku] Ibu Negara Sedih Penularan Aids Cepat di Indonesia
Refleksi: Kalau ada ibu negara pasti ada bapak negara dan tentunya juga anak-anak negara. Kesedihan tidak memecahkan persoalan, yang dibutuhkan ialah pencegahan dan dikurangi penderita, jadi action not talking nonsens! http://www.analisadaily.com/index.php?option=com_contentview=articleid=3957:ibu-negara-sedih-penularan-aids-cepat-di-indonesiacatid=82:umumItemid=144 Ibu Negara Sedih Penularan Aids Cepat di Indonesia Ibu Negara Ani Yudhoyono menyatakan kesedihannya karena Indonesia dikategorikan sebagai negara dengan penularan AIDS tercepat di Asia. Padahal, menurut Ani dalam wejangannya kepada para pelajar dalam acara ikrar How To Say No To Drugs and Free Sex di Puri Ardhya Garini, Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis, penyalahgunaan narkotika dan seks bebas bukan bagian dari budaya dan nilai agama yang dianut oleh Indonesia. Menurut Ani, daerah di Indonesia yang dilaporkan sebagai penularan ADIS tercepat adalah Jakarta, Papua, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, Jawa Tengah, Kepulauan Riau, dan Sulawesi Selatan. Hingga September 2007, Departemen Kesehatan mencatat penduduk Indonesia yang hidup dengan HIV/AIDS mencapai 16.282 orang. Penduduk yang hidup dengan AIDS saja mencapai 10.384 orang, sedangkan sebanyak 5.904 orang dilaporkan masih dalam stadium HIV. Penyebaran AIDS yang cepat di Indonesia dilaporkan akibat penggunaan alat suntik yang terkontaminasi sebanyak 49 persen dan akibat hubungan seks yang tidak aman sebanyak 42 persen. Sebagai Duta HIV/AIDS yang ditunjuk oleh Komite Penanggulangan HIV/AIDS Nasional sejak 2006, Ibu Ani mengaku prihatin dengan angka penularan AIDS yang cukup cepat di Indonesia. Selama ini, kata Ani, ia telah mendapatkan banyak kunjungan dari duta-duta HIV/AIDS berbagai negara guna berbagi pengalaman dan bertukar informasi tentang penanggulangan HIV/AIDS. Pada acara tersebut, Ani Yudhoyono bersama dengan para pelajar menyaksikan pemutaran video tentang kisah nyata perempuan penderita HIV/AIDS. Ibu Ani juga berdialog dengan para pelajar dan menyerahkan bantuan berupa 25 mesin jahit kepada penderita HIV/AIDS. Pada acara itu, para pelajar membacakan ikrar untuk menjauhi narkoba dan perilaku seks bebas yang merupakan penyebab utama penyakit HIV/AIDS. Acara ikrar tersebut diselenggarakan oleh Tim Indonesia Sehat yang merupakan salah satu kegiatan Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB). Koordinator Tim Indonesia Sehat, Amdani Hendarman Supandji mengatakan ketahanan mental para pelajar penting untuk mencegah penularan HIV/AIDS di Indonesia yang menunjukan angka terus meningkat. .Ant
RE: [zamanku] Re: OH PALESTINA YANG MALANG
Jangan salah bos, mereka arab2 tetanganya palestine tdk berani membantu karena ingin ngalap berkah janda2 wonge palestina. Lagian sebenarnya israel lage uji cube senjata baru, mana yg paling ampuh mengantarkan sampai ke surga, ayo siapa yang mau mencapai surga duluan mongo buruan ke gasa? #Powered by ROOTBERRY® Dingin dan menyegarkan# -original message- Subject: [zamanku] Re: OH PALESTINA YANG MALANG From: gkrantau gkran...@yahoo.com Date: 15/01/2009 5:09 pm MUSLIM ARAB yg merasa bhw hanya mereka-lah yg mukmeen haqul-yakin bhw segala sesuatu itu sudah pre-rdained oleh Aulloh dg kata laen sudah ditakdirkan sedemikian! Mereka ini tidak akan mengulurkan tangan membantu krn ini bisa dikira protes thdp keputusan, takdir Aulloh. Muslim Indonesia kurang menyadari persoalan takdir ini jadi akan kirim bantuan, kirim jihadists dsb. Semoga kalian bisa kirim jihadist FPI yg suka ngerusak cafes, discos, dan nakut2in orang yg kagak puasa ke Gaza. Aku doakan spy kalian semua bisa meninggal sbg syahid dan mendapat ganjaran 72 bidadari yg selalu kembali peawan. GAbriela Rantau --- In zamanku@yahoogroups.com, rizal lingga nyomet...@... wrote: Ketika seharusnya engkau bersatu melawan Israel, malah engkau terpecah dua menjadi Fatah dan Hamas. Ketika kalian bersatu saja sudah sulit melawan Israel, apalagi ketika kalian terpecah dua, malah saling serang dan saling bunuh. Dan sekarang, ketika jalur Gaza yang dikuasai Hamas dibantai oleh Israel, lihatlah apa yang dilakukan oleh saudara2mu Muslim sedunia? Hanya meratap, mengutuk, berteriak dan menangis, sebab tak ada lagi yang lain yang bisa dibuat. Lihatlah negara2 Arab yang mengelilingi Israel, mereka cuma ngomong doang protes, dan hanya itu. Sekalipun mereka punya meriam, punya pesawat, punya bom, punya roket, punya tank-tank, punya pasukan yang bersenjata lengkap, namun mereka membisu.Tahukah engkau mengapa mereka membisu? Sebab mereka ngeri melihat kekejaman pembalasan Israel, mereka sungguh2 takut mati, tak punya nyali. Bahkan sesama Palestina yang di tepi Barat dibawah Fatah, juga diam seribu bahasa tak berbuat apa-apa. Sungguh memelas dan sangat pahit nasibmu Palestina Hamas! Engkau ternyata berjuang sendirian! Seluruh muslim di dunia hanya bisa bersimpati dan cukup sampai disitu saja. Namun lihatlah apa yang diperbuat saudara2mu Muslim Indonesia, mereka sungguh ingin berbuat nyata, mereka ingin mengorbankan nyawa demi membelamu, wahai Palestina! Sungguh luhur niat mereka! Mereka mau membiayai diri sendiri untuk pergi mengantar nyawa demi Jihad bagi Palestina. Namun aku tahu pasti sebelum mereka sempat meletuskan satu pelurupun untuk membunuh Yahudi, maka Yahudi yang begitu mereka benci akan lebih dahulu menghabisi kamu seperti ayam sayur siap potong tanpa melawan... Mengapa para mujahidin Indonesia ini ibarat ayam sayur bagi Israel? Karena yang datang dari Indonesia ini bukan prajurit sejati yang punya pengalaman militer, mereka hanya para santri dan orang2 biasa yang rindu kesempatan untuk mati syahid demi mendapatkan syurrga dengan jalan pintas, dan yakin akan mendapat 70 bidadari setiap orangnya, jika mereka tewas. Itulah tujuan mereka yang sebenarnya berjihad. Bahwa mereka tidak akan pernah berhasil membunuh Yahudi, tidaklah penting, yang penting adalah mati syahid untuk masuk syurrga dan tentu saja mendapatkan puluhan bidadari yang selamanya perawan. Wahai Palestina Hamas yang malang, sungguh memelas melihat engkau berjuang sendirian, sementara saudara2mu Muslim sedunia hanya bersimpati ngomong doang plus air mata, namun cukup sampai disitu
RE: [zamanku] Re:Hamas Menyerang Duluan dan Israel Membalasnya Belakangan !!!
Setiap membunuh 1 orang kafir, akan dihitung koefisien point untk mendapatkan surga, kalo ngak pernah membunuh berarti neraka hitunganya? #Powered by ROOTBERRY® Dingin dan menyegarkan# -original message- Subject: [zamanku] Re:Hamas Menyerang Duluan dan Israel Membalasnya Belakangan !!! From: Crea†ure First creature...@yahoo.com Date: 15/01/2009 5:07 pm ---cut Bom2 yang di sebar pesawat tempur adalah buatan Amerika. Artinya Amerika mendukung dan berada dibelakang agresi militer dan terorisme pada penduduk sipil. Amerika pendukukung terorisme Israel. Dan Hindu yang membuat tulisan ini juga mendukung terorisme di Gaza. ---cut--- coba liat tuh kesimpulannya orang islam..hihihihi...tau ndiri kan... Jadi kalo ada orang membunuh pakai pisau yang dibelinya dipasar, maka salahlah situkang pisau itu. Begitu juga analogi tentang perlindungan islam terhadap wanita, wanita lah sebagai penyebab kesalahan laki laki sehingga laki laki bisa memperkosa dan melecehkannya, maka bentuk perlindungan islam terhadap wanita adalah dengan memasung kebebasan wanita. Begitu juga dengan tragedi gaza, bahwa israel yang sedang diam tenang tenang diserang dengan roket murahan hamas, kemudian israel mambalasnya, maka salahlah si israel. Lalu saat hamas menggunakan rakyat sipil sebagai tameng hidupnya, yaitu perisai hidup untuk menghadang senjata israel, dan kemudian menjadi korban, maka salahlah si israel. Tipikal logika islam !!... saat orang lain menjelaskan latar belakang terjadinya serangan israel, maka dituduhnya orang tsb mendukung teroris. hehehepadahal cuma menjelaskan kenapa israel sampai melakukan serangan seperti itu. coba kalau setiap serangan israel di berikan sambutan aulohuakbar..aulohuakbar...seperti saat menyambut amrozy cs, gimana tuh ???islam itu kan pada bersyukur atas setiap mayat yang bergelimpangan dari kebiadaban teroris islam...liat aja tuh yang teriak aulohuakbar, banyak sekali bukan ?...mungkin disetiap jiwa islam bersyukur atas terkaparnya mayat mayat korban teroris islam...sekarang saat islam menderita, mayat dimana mana, bagaimana perasaanmu kalau orang yahudi dan kafir lainnya teriak : puji tuhan...tuhan maha besar...mampus lu islam .enak gak slam ??... Posted by: Diskusian Aneka diskus...@yahoo.com Mon Jan 12, 2009 9:13 am (PST) Hamas berjuang untuk membebaskan negeri mereka dari penjajahan Isreal. Kalau Israel berdalih ingin membalas Hamas. Kenapa rakyat sipil yang menjadi target ? Kebanyakan korban adalah wanita dan anak2 sipil. Yang hancur adalah rumah sakit, mesjid, universitas, jalan raya dan pemukiman Israel frustasi setelah kepungan mereka atas Gaza tidak berhasil. Dan mereka ingin memanfaatkan momen terakhir kepemimpinan Bush dengan menyerang penduduk sipil Gaza yang tidak berdosa . Hari ini dunia menyaksikan tragedi. Bom2 yang di sebar pesawat tempur adalah buatan Amerika. Artinya Amerika mendukung dan berada dibelakang agresi militer dan terorisme pada penduduk sipil. Amerika pendukukung terorisme Israel. Dan Hindu yang membuat tulisan ini juga mendukung terorisme di Gaza. Amerika, Israel dan Hindu menari2 atas teror yang baru saja mereka lakukan. Dunia menyaksikan dan sejarah akan mencatat nya. AD
RE: [zamanku] Re: 10 Steps You Can Take to Help Gaza
Mereka2 khan ingin bertemu bidadari dg cepat makanya perlu bantuan israel untj mewujtdkanya, israel tetntu dg hati senang menghantarkan nyawa2 mereka kepelukan bidari2 surga. #Powered by ROOTBERRY® Dingin dan menyegarkan# -original message- Subject: [zamanku] Re: 10 Steps You Can Take to Help Gaza From: gkrantau gkran...@yahoo.com Date: 15/01/2009 5:09 pm ANEH JUGA sebagian umat Islam termasuk ormas mereka. Ketika Hamas setiap hari meroket pemukiman rakyat Israel tidak ada satu orangpun yg protes, begitu Israel membalas untuk membungkam rockets dari Hamas every Msulim started protesting. That's the consequence of 'playing' with the big boys in the neigbourhood. Be a man and stop whingeing. Dont use the civilians as your shield. The late Iraqi dictator used the same ploy and they all got clobbered. Gabriela Rantau --- In zamanku@yahoogroups.com, Deddy Mansyur de...@... wrote: January 6, 2009 Forward to a Friend Support CAIR Contact Us Update Your Profile CAIR-MI: Detroit Muslim Leaders Urge Cease-Fire in Gaza (Detroit News) CAIR-OK: Islamic Group Demonstrates at State Capitol CAIR-CT: Protesters in Hartford Denounce Israel's Actions CAIR-AZ: Rally Protests Israel's Bombing of Gaza CAIR ACTION ALERT #559 Action: 10 Steps You Can Take to Help Gaza (WASHINGTON, D.C., 1/5/2009) - CAIR today outlined 10 positive, pro-active steps American Muslims and other people of conscience can take this week to help end Israeli attacks on the Gaza Strip, restore the cease-fire and the flow of humanitarian aid and promote a more balanced U.S. policy in the Middle East. SEE: Gaza Hospital Overwhelmed By Dead, Wounded (AP) SEE ALSO: CNN Israel Broke Gaza Cease-Fire For live coverage from Gaza, click here. ACTIONS REQUESTED: 1. Take part in the upcoming 'Let Gaza Live' National March on Washington, beginning at 1 p.m. on Saturday, January 10, in Lafayette Park outside the White House. Click here for more information. Also take part in local peace rallies. Contact your nearest CAIR chapter to ask about local events. 2. Visit your elected representatives during the upcoming Day on the Hill in Washington, D.C., sponsored by a coalition of major Islamic organizations. Contact 202-384-8857 for advice on meeting with legislators. 3. Visit the local offices of your elected representatives to talk with them about the need for a more balanced Mideast policy. Use CAIR's Legislative Fact Sheet on the Gaza crisis. You can also learn how to arrange to meet elected officials and best practices for meeting with your representatives on CAIR's website. 4. Write or call President Bush and members of Congress. Talking points: a.. Israeli attacks block efforts to bring peace with justice to the Middle East, harm our nation's image and interests worldwide and strengthen voices of extremism in the region. b.. The Palestinian people must be given some hope of freedom from Israeli occupation and domination. c.. Israel's immoral and illegal collective punishment of the Palestinian people living in the Gaza Strip must end. d.. America must support a just and comprehensive resolution to the Israeli-Palestinian conflict that takes into account the rights and responsibilities of all parties. e.. American taxpayer dollars should not be used to for weapons that kill Palestinian civilians. Ask your elected officials to adopt an even-handed Middle East policy that is in our nation's - not Israel's - interest. Contact President George W. Bush: White House Comment Line: 202-456-, Fax: 202-456-2461, E-Mail: comme...@..., vice_presid...@... Contact Your Congressional Representatives: U.S. Senators and House of Representatives 5. Contact President-Elect Obama to ask that he speak out now in favor of a more balanced and pro-American policy in the Middle East that takes the rights of all parties to the conflict into consideration. Contact the Obama administration transition team here. 6. Sign CAIR's online petition urging our nation's leaders to speak in favor of peace and justice for all parties in the current humanitarian crisis unfolding in the Gaza Strip. When completed, the petition will be sent to elected officials nationwide and will be given to members of the current and incoming administrations. 7. Use Friday prayers to educate members of the Muslim community about the plight of the civilian population in Gaza and the need for a balanced Mideast policy, a cease-fire and the resumption of humanitarian relief. Urge community members to take the actions outlined in this alert. 8. Monitor local media
RE: [zamanku] Re: Mujahid Poso Siap Berangkat ke Palestina
Berangkat aja bos rame2, biar neraka cepat penuh. híñðù thé grèàt #Powered by ROOTBERRY® Dingin dan menyegarkan# -original message- Subject: [zamanku] Re: Mujahid Poso Siap Berangkat ke Palestina From: gkrantau gkran...@yahoo.com Date: 15/01/2009 5:07 pm ORANG PALESTINA sediri kekurangan air minum,. makanan dan obat2an - nah kalo jihadists dari Poso atopun Indonesia berdatangan bukankah mereka merepotkan orang setempat? Ini sebelon mereka maju menghadapi tentera Israel! Tentera Israel biasanya hati2 sebleon nembak krn tidak mau mengakibatkan collateral damage di antara orang Palestina non-Hamas. Tap letnan tentara Israel kemungkinan beri instruksi sama prajuritnya begini: 'Tembak kalo kalian meliat orang2 non-Arab (Palestina) yg pesek2 dan kecil2 dan bawa kelewang. Mereka itu jihadist yg datang dari Indonesia dan sengaja untuk memusuhi kita-orang jadi dorr saja langsung!' Kira2 berapa hari jihadist Poso dan yg volunteer dari tempat lain bisa bertahan hidup di sono. Pengalaman sebagian besar mereka adalah demo akhbar, yel2 dan ngacungin kelewang yg tentunya tidak bikin keder tentera Israel apalagi the drones di udara. Gabriela Rantau --- In zamanku@yahoogroups.com, Sunny am...@... wrote: http://www.tempointeraktif.com/hg/nusa/2009/01/09/brk,20090109-154591,id\ .html Mujahid Poso Siap Berangkat ke Palestina Jum'at, 09 Januari 2009 | 22:40 WIB TEMPO Interaktif, Poso: Front Pembela Islam (FPI) dan Front Pembebasan Gaza Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, membuka pendaftaran bagi relawan yang ingin membantu warga Palestina melawan agresi militer Israel. Mereka yang mendaftar ditekankan untuk siap tidak kembali ke tanah air. Sejak pendaftaran relawan diibuka pada Rabu (7/1) di Posko Relawan, Kelurahan Moengko, Kecamatan Poso Kota, hingga Jumat (9/1), sudah sekitar 36 relawan mendaftarkan diri. Mereka mengaku ingin berjihad ke Palestina. Menurut Koordinator FPI Poso Sugianto Kaimudin, berjihad melawan kekejaman Israel di Pelestina sebuah keharusan setiap muslim karena telah nyata perebutan Al-Aqsa yang merupakan kiblat pertama umat Islam. Karena itu dibutuhkan orang-orang yang mau berangkat ke Palestina dan siap tidak kembali ke tanah air. Bagi kami darah untuk Palestina adalah sah adanya. Sugianto mengatakan, meski peperangan di Jalur Gaza menggunakan persenjataan serba canggih, namun hal itu tidak akan menggentarkan para relawan karena semua relawan akan diberi pembekalan dan melalui seleksi terlebih dahulu, baik fisik maupun mental. Salah seorang relawan, Zainul, 35, mengaku geram menyaksikan kekejaman Israel menyerang warga sipil Paletina, termasuk anak-anak dan perempuan. Apa yang kita saksikan hari ini di Paletina adalah jihad besar, dan kami terpanggil untuk turut berjihad berperang melawan Israel laknatullah, kata Zainul yang mengaku mendapat restu anak dan isteri untuk bergabung dengan para relawan berjihad ke Palestina.
Re: [zamanku] sebelum dan sesudah islam
Perang tidak pernah berkecamuk? Palestina pernah dijajah Romawi sampe Ottoman dan terakhir Turki. Perang tidak pernah berkecamuk? From: djoko pranyoto Sent: Tuesday, January 13, 2009 1:36 AM To: zamanku@yahoogroups.com Subject: Re: [zamanku] sebelum dan sesudah islam sebelum yahudi datang tanah palestina tenang dan damai setelah yahudi datang perang berkecamuk.. tiada henti From: krisnaji2002 krisnaji2...@yahoo.com To: zamanku@yahoogroups.com Sent: Monday, January 12, 2009 2:46:37 PM Subject: [zamanku] sebelum dan sesudah islam sebelum islam mekkah dan madinah adalah kota ramai, semua agama berdampingan tidak menjadi konflik perang antar agama. yahudi dan suku arab berdampingan. kristen pun hidup damai. setelah islam ada mekah madinah menjadi pusat genocida, suku yahudi dibantai tidak tersisa, kafir dibunuhi, kristen dipenggal. hanya ada satu yang boleh yaitu islam sebelum islam persia (iran-irak) adalah negara maju, pusat peradaban, yahudi mendapat hak perlindungan oleh raja persia, bahkan piagam kemanusiaan yang membebaskan perbudakan, penghormatan tertulis akan kepercayaan agama muncul di persia ini, setelah ada islam negara rasis, cita-citanya membumi hanguskan israel dan yahudi, suku asli dibunuhi, wanita zoroaster di entoti sehngga boleh dibilang keturuna nasli persia dah kecampur ngarab mesir sebelum islam pusat peradaban, firaun adalah raja bijak, jarang melakukan agresi militer, memiliki firaun yang mumpuni, peradaban maju, agama lain di lindungi, ada kristen koptik, ada agama RA, setelah islam ada pendudk mesir dibunuhi, agama selain islam di bantai, hobi perang tapi gak menang-menang,
[zamanku] True Story Di Bank BNI Jakarta
True Story Di Bank BNI Jakarta True Story Di Bank BNI Jakarta yang jantungnya ngga kuat jangan baca fakta ini yah... Kisah benar yang sangat mengerikan lagi menyeramkan ini terjadi kepada seorang staff lelaki yang bekerja di tingkat 27 Gedung BNI 46. Pada hari tersebut (hari Kamis malam Jum'at) beliau bekerja lembur dan terpaksa pulang agak larut kira-kira jam 11 malam sendirian... .!! Sampai didepan lift, dia pun tekan tombol untuk turun. Kemudian, pintu lift terbuka tanpa ada siapa2 di dalamnya... Dia masuk dan tekan tombol G untuk ke Ground floor. Tetapi entah mengapa, lift yang dia naiki itu terus naik ke atas. Ketika sampai di tingkat 30 lift tersebut berhenti. Dan pintu lift terbuka kemudian masuklah seorang perempuan yang kelihatan sungguh cantik dan menawan sekali sambil tersenyum manis. Dia tak pernah melihatnya sepanjang bertugas di BNI. Perempuan tadi pun masuk dan berdiri di belakangnya. Diapun bertanya-tanya didalam hatinya... siapa perempuan itu, dan kenapa sudah lewat malam belum pulang ke rumah. Mau disapa terasa malu pula, jadi masing-masing saling diamlah. Dalam suasana hening sepi itu, lift tersebut terus meluncur turun dari satu tingkat ke satu tingkat. Tiba di tingkat 18, lampu lift padam dan lift terhenti seketika dia mencium bau yang teramat busuk, yang mengganggu hidungnya ... dan bulu romanya tiba-tiba saja merinding... dia pun mulai membaca ayat-ayat suci yang terlintas di-ingatannya sambil memberanikan diri dan perlahan-lahan menoleh ke belakang setelah lampu lift menyala. Tiba-tiba saja, perempuan yang berada belakangnya ketawadan segera berkata : Maaf ya 'Mas, saya kentut
[zamanku] 17 Jan
“Aku datang bukan untuk memanggil orang benar melainkan orang berdosa.” (Ibr 4: 12-16; Mrk 2:13-17) “Sesudah itu Yesus pergi lagi ke pantai danau, dan seluruh orang banyak datang kepada-Nya, lalu Ia mengajar mereka. Kemudian ketika Ia berjalan lewat di situ, Ia melihat Lewi anak Alfeus duduk di rumah cukai lalu Ia berkata kepadanya: Ikutlah Aku! Maka berdirilah Lewi lalu mengikuti Dia. Kemudian ketika Yesus makan di rumah orang itu, banyak pemungut cukai dan orang berdosa makan bersama-sama dengan Dia dan murid-murid-Nya, sebab banyak orang yang mengikuti Dia. Pada waktu ahli-ahli Taurat dari golongan Farisi melihat, bahwa Ia makan dengan pemungut cukai dan orang berdosa itu, berkatalah mereka kepada murid-murid-Nya: Mengapa Ia makan bersama-sama dengan pemungut cukai dan orang berdosa? Yesus mendengarnya dan berkata kepada mereka: Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa.” (Mrk 2:13-17), demikian kutipan Warta Gembira hari ini. Berrefleksi atas bacaan-bacaan serta mengenangkan pesta St.Antonius, Abas, hari ini saya sampaikan catatan-catatan sederhana sebagai berikut: · Yesus adalah Penyelamat Dunia, Ia datang untuk menyelamatkan dunia, “datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa”. Kita semua yang beriman atau percaya kepadaNya dipanggil untuk meneladanNya, berpartisipasi menyelamatkan dunia. Dimana ada bagian dari dunia ini, tentu saja pertama-tama dan terutama manusia, tidak selamat, sakit, menderita, dst.. ke situlah kita yang beriman kepadaNya dipanggil untuk mendatangi dan menyelamatkan, menyembuhkan dan meringankan beban penderitaaannya. Maka marilah pertama-tama kita perhatikan lingkungan hidup yang dekat dengan kita,, dimana kita menjadi salah satu anggotanya: adakah sesuatu atau sesama kita yang tidak beres atau sakit, entah sakit hati, sakit jiwa, sakit akal budi atau sakit tubuh. Jika ada yang tidak beres atau sakit dalam lingkungan hidup kita, marilah segera kita bereskan dan sembuhkan. Sabda atau Warta Gembira hari ini juga memanggil kita untuk senantiasa berpihak pada dan bersama dengan mereka yang miskin dan berkekurangan dalam berbagai hal kebutuhan hidup sehat dan damai sejahtera. Kita dapat meneladan St.Antonius yang tersentuh oleh dan menghayati sabda ini “Pergilah, juallah apa yang kaumiliki dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga.” (Mrk 10:2 ). Maka marilah kita ‘menunduk’, melihat ke bawah, memperhatikan mereka yang kurang beruntung atau kurang sejahtera dari kita, sebagaimana diajarkan juga oleh para orangtua Jawa dengan kata-kata “Yen mlaku ndungkluk, ojo ndlangak” (=Jika berjalan menunduk, jangan menengadah ke atas). “Berjalan” di sini yang dimaksudkan tidak lain adalah cara hidup dan cara bertindak. Marilah kita hayati dua motto hidup beriman atau menggereja, yaitu “solidaritas dan keberpihakan pada/bersama yang miskin dan berkekurangan”. · “Firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua mana pun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita.Dan tidak ada suatu makhluk pun yang tersembunyi di hadapan-Nya, sebab segala sesuatu telanjang dan terbuka di depan mata Dia, yang kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungan jawab” (Ibr 4:12-13). Para santo atau santa pendiri Lembaga Hidup Bakti, Ordo atau Konggregasi hidup membiara, tersentuh dan terkesan serta dipengaruhi dan dijiwai oleh Firman Allah, maka entah Paus, Uskup, imam, bruder atau suster atau hidup berkeluarga atau LSM-LSM ketika dinobatkan, diberkati atau dimaklumkan sering mencanangkan motto singkat yang diambil dari teks-teks Kitab Suci atau Firman Allah. Rasanya kita semua juga dipanggil untuk hidup dari dan oleh Firman Allah, maka marilah kita baca dan renungkan apa yang tertulis di dalam Kitab Suci, dan sekiranya ada ayat-ayat atau kata-kata yang mengesan dan menyentuh secara pribadi karena cocok atau sesuai dengan pengalaman hidup dan iman pribadi, hendaknya ayat atau kata-kata tersebut dijadikan motto atau semboyan hidup dan bekerja. Dan ketika kita telah memilih motto atau semboyan tertentu, entah secara pribadi atau kelompok/bersama-sama, hendaknya konsekwen, dengan rendah hati dan bantuan rahmat Tuhan berusaha seoptimal mungkin menghayati motto atau semboyan tersebut dalam hidup sehari-hari, dalam keluarga, tempat kerja, masyarakat dst… Ingat, sadari dan hayati bahwa Firman Allah ‘sanggup membedakan pertimbangan dn pikiran hati kita’ dan jika kita mentaatinya maka kita akan dituntun dan dibimbing menuju hidup bahagia dan damai sejahtera. “Taurat TUHAN itu sempurna, menyegarkan jiwa; peraturan TUHAN itu teguh, memberikan hikmat kepada orang yang tak berpengalaman. Titah TUHAN itu tepat, menyukakan hati; perintah TUHAN itu murni, membuat mata bercahaya. Takut akan TUHAN itu suci, tetap ada untuk selamanya; hukum-hukum
[zamanku] MENGUBAH SEL KANKER MENJADI SEL NORMAL
kiriman teman, semoga bermanfaat, : selamat weekend = MENGUBAH SEL KANKER MENJADI SEL NORMAL Dokter Li Feng di Taiwan University Hospital pernah mengidap kanker limpa Orang yang menderita penyakit yang sama dengan dirinya, ada yang sudah koma, bahkan ada yang meninggal, tapi beliau justru masih hidup dengan sehat. Rahasianya adalah: sama sekali tidak tergantung pada pengobatan,tetapi setiap hari menjaga kondisi organ tubuhnya, terutama sel - sel tubuhnya. Oleh karena itu, harus hidup dengan bahagia, mengkonsumsi makanan yang sehat (Hambar), hidup teratur, tidur lebih awal dan bangun lebih pagi, dan secara teratur melakukan meditasi dan olahraga. Dua motto hidupnya yang terkenal adalah : Di saat orang bahagia, sel tubuh sangat sempurna, seperti anak muda yang berusia 18 tahun; di saat orang marah, sel tubuh akan berubah menjadi seperti orang tua yang berusia 80 tahun, lusuh dan mengkerut! Jangan menyiksa sel tubuh kita sendiri; makan berlebihan; bergadang atau tidak tidur, adalah penyiksaan terhadap sel tubuh! Orang-orang yang suka bergadang di kota besar umumnya baru mulai tidur jam 4 pagi, Dokter Li Feng justru sudah bangun. Terlebih dulu meminum segelas air putih, lalu mulai bermeditasi, berolahraga. Setelah makan semangkok bubur 5 jenis padi - padian, jam 7 pagi ia berangkat kerja; setiap malam jam 8 di saat orang kantoran masih sibuk lembur, Dokter Li Feng sudah mulai bermeditasi, dan jam 9 malam waktunya beliau tidur. Makanannya sangat sederhana dan hambar,siang hari makan sayur dan nasi yang dimasak sendiri, makan malam hanya mengkonsumsi sebanyak 1/2 atau 1/3 porsi di siang hari, makanannya sehari - hari adalah sayur - sayuran ditambah dengan padi-padian. Sulit dibayangkan bahwa 30 tahun yang lalu Dokter Li pernah mengidap kanker limpa, para dokter kanker yang dulu mengobatinya bahkan ada yang telah meninggal dunia, Dokter Li bahkan masih hidup sehat hingga saat ini. Jika ditanya mengapa, mungkin jawaban yang tepat adalah : Beliau sekarang hidup dengan sangat menghargai/menghormati sel tubuhnya. Selama 30 tahun ini, dalam pekerjaannya, Dokter Li melihat hidup mati dan tumbuh kembang sel tubuh manusia lewat mikroskop. Beliau berkata, pada saat orang bahagia, sel tubuh akan semakin sempurna dan bulat, seperti anak muda usia 18 tahun; saat kita marah, sel tubuh akan berubah seperti orang usia 80 tahun, keriput dan menyusut. Lagi pula, sel tubuh yang sehat dengan sel tubuh yang sakit sama sekali berlainan, sel kanker bentuknya tidak beraturan. Beliau berkata, semakin memahami sel tubuh, semakin dirinya merasa malu karena dulunya pernah memperlakukan sel tubuh dengan tidak baik, hingga akhirnya beliau belajar untuk menghargai sel tubuh, tubuhnya baru perlahan - lahan membaik. Karena telah hidup bersama dengan sel kanker selama 30 tahun, banyak orang yang datang kepadanya untuk bertukar pengalaman. Yang dimaksud dengan menciptakan lingkungan yang baik untuk sel tubuh sesungguhnya adalah hal yang sudah sering dibicarakan para orang tua --- yakni : Hidup dengan teratur, makan makanan yang sederhana dan hambar, serta berolah raga. Dengan lever (Hepar) sebagai contoh, mengapa setiap hari pukul 11 malam kita diharuskan untuk tidur? Sebab pukul 11 malam hingga pukul 3 dinihari adalah waktu bekerjanya bagi sistem peredaran darah di hati untuk membuang racun. Dalam keadaan tidur tersebut, tubuh terbaring sempurna, hati akan gepeng merata, sehingga akan dipenuhi dengan darah. Pada waktu itu, hati akan membesar hingga 2 - 3 kali ukuran di saat normal. Jika di malam hari pukul 11 masih tetap duduk atau berdiri,beliau mengatakan, maka hati akan seperti hati ternak yang dijual di pasar, tidak mengandung cukup darah. Contoh lain: paru - paru. Paru-paru dapat menampung oksigen sebanyak 6.000 mili kubik udara, namun pada saat duduk di kursi, setiap kali bernafas oksigen yang masuk hanya 1/2 liter saja, berarti cuma seperduabelas kapasitas paru-paru yang terpakai. Manusia masa kini setiap hari hidup dengan duduk di kantor, naik kendaraan, naik lift, dengan kapasitas bernafas hanya sekitar 500 mili - 1 liter saja, sisa kapasitas paru - paru yang ada hanya sebagai cadangan saja. Li Feng berkata, Ibarat seseorang yang memiliki 12 buah ruangan di rumahnya, tapi karena setiap hari sibuk dengan pekerjaan di luar rumah, begitu pulang ke rumah,yang digunakan hanya satu ruangan saja yaitu ruang tidur. Jika hendak memanfaatkan setiap rongga di dalam paru - paru, satu - satunya cara adalah berolah raga. Sebab di saat olahraga keras otot - otot tubuh akan menghabiskan jauh lebih banyak oksigen dari pada kemampuan suplai oksigen yang dimiliki paru-paru, kecepatan bernafas setiap menit akan bertambah 1 kali lipat, dan setiap kali menarik nafas udara yang tersedot ke dalam paru-paru akan bertambah 5 kali lipat, selain itu bernafas dalam2 juga dapat menyebabkan udara memenuhi setiap rongga paru-paru yang biasanya tidak pernah terisi udara. Bagaimana Cara Pengacara Wen Lu Bing Mengobati Kanker
[zamanku] Reflection of the day : Memetik Hikmah Perang Hamas vs Israel
Memetik Hikmah Perang Hamas vs Israel (Everybody Hurt-REM) Perang masih terus berlangsung, warga sipil di pemukiman padat Gaza City makin terancam. Hari ini tank-tank Israel telah masuk ke kawasan pemukiman sehingga kemungkinan jatuh korban warga sipil yang lebih banyak lagi sulit dihindari. Israel mengatakan bahwa para pejuang Hamas diketahui bersembunyi di rumah-rumah penduduk dan kerap menyamar dan berlindung di balik warga sipil. Inilah alasan Israel mengapa menggempur Gaza City. Sedangkan proses perundingan untuk menyepakati gencetan senjata antara kelompok Hamas dan Israel masih sangat liat. Entah sampai kapan perang berlangsung, sampai kapan aroma kematian terus menjelang? Amal Abdurrahim, seorang perempuan Mesir di kota Rafah menyaksikan dengan begitu dekat suara tembakan dan bom Israel yang menghujam Jalur Gaza. Dengan tak gentar ia berorasi dihadapan wartawan. Lihat, pesawat-pesawat Israel menggempur seenaknya warga sipil Palestina. Di mana para pemimpin Arab dan Islam mengapa diam saja, teriaknya. Bangsa Arab dan umat Islam harusnya bersatu. Seorang warga Mesir pemilik sebuah toko di Rafah menambahkan, bahwa pesawat-pesawat Israel yang seenaknya terbang di atas wilayah Mesir memberi pesan bahwa kita harus belajar dari perang ini. Memetik hikmah dari kejadian ini. Kita harus bekerja keras untuk mengejar ketertinggalan kita dari Israel. Kita harus belajar teknologi canggih. Unjuk kekuatan pesawat Israel jelas melanggar wilayah udara Mesir, pelecehan. Tapi kita tak bisa berbuat apa-apa. Ini menunjukkan bahwa bangsa Arab kini lemah dan tidak berdaya. Semestinya kita bangsa Arab harus lebih kuat dari Israel. Kita harus lebih kuat dan bersatu agar dihormati orang lain. .Jadilah kamu orang yang bersaudara.Tegakkanlah agama dan janganlah kamu berpecah belah.. ..Janganlah kamu berselisih maka kamu jadi lemah dan hilang kekuatanmu.. [AAli 'Imraan; 3:103, Asysyuuraa; 42:13, Al Anfaal; 8:46] --- l.meilany 160109
[zamanku] Aljazeera:Miguel d'Escoto Brockmann: Israel 'breaking law' with Gaza war
UPDATED ON: Friday, January 16, 2009 02:28 Mecca time, 23:28 GMT News Americas Israel 'breaking law' with Gaza war Miguel d'Escoto Brockmann has been a vocal critic of the Israeli offensive [Al Jazeera] The president of the United Nations General Assembly has accused Israel of violating international law with its war on Gaza in which almost 1,100 Palestinians have been killed, nearly half of them civilians. Gaza is ablaze. It has been turned into a burning hell, Miguel d'Escoto Brockmann told an emergency session of the UN General Assembly in New York on Thursday. He said Israel's offensive was a war against a helpless, defenceless and imprisoned people and accused Israel of carrying out attacks on civilian targets. The violations of international law inherent in the Gaza assault have been well documented: collective punishment, disproportionate military force [and] attacks on civilian targets, including homes, mosques, universities, schools, he said. He also rebuked UN member-states for their lack of action over the crisis, saying: The [UN Security Council] may have found itself unable or unwilling to take the necessary steps to impose an immediate ceasefire, but outsourcing that effort to one or two governments, or through the quartet, does not relieve the council of its own responsibilities under the UN charter. The council cannot disavow its collective responsibility. It cannot continue to fiddle while Gaza burns. Ryad Mansour, the Palestinian observer at the UN, called for an independent investigation of Israel's grave breaches and systematic violations of international law. Since this crisis began, it is without a doubt that a multitude of war crimes have been perpetrated by the occupying power [Israel], he said while also calling for measures for the protection of the defenceless Palestinian civilian population. Gabriela Shalev, the Israeli ambassador to the UN, dismissed the session as a cynical, hateful and politicised [attempt] to de-legitimize Israel's fundamental right to defend its citizens. Gaza war 'genocide' IN DEPTH Analysis and features from Gaza and Israel Track the war and submit your own reports Send us your views and eyewitness videos The emergency meeting had been requested by the 118-member UN member states making up the non-aligned movement. An Israeli delegate had sought to block the session on procedural grounds by arguing that under the UN charter the 192-member assembly could not rule on a matter already being tackled by the Security Council, but the move was dismissed. D'Escoto noted that the Security Council last week had called for a Gaza ceasefire leading to the withdrawal of Israeli forces. Prime Minister Olmert's recent statement disavowing the authority of Resolution 1860 [the Security Council resolution] clearly places Israel as a state in contempt of international law and the United Nations, d'Escoto added. He urged the assembly to agree its own non-binding assembly resolution reflecting the urgency of our commitment to end this slaughter in Gaza. Israel has continued its offensive regardless of the resolution which was also rejected by Hamas. D'Escoto, a former Nicaraguan foreign minister, told Al Jazeera on Tuesday that Israel's killings of Palestinians in Gaza amounted to genocide. Almost 1,100 Palestinians have been killed during Israel's Gaza offensive, which Israel says is to stop Palestinian rocketfire coming from Gaza. Source: Al Jazeera and agencies --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
RE: [zamanku] Terimalah Nasib Dari Allah !!!
Dalam kontek ini ajalnya onta2 palestine berada ditangan israeli soldier. I luv u israel. #Sent from gmail SERVER® Powered by genset# -original message- Subject: [zamanku] Terimalah Nasib Dari Allah !!! From: Hafsah Salim muskitaw...@yahoo.com Date: 15/01/2009 5:09 pm Terimalah Nasib Dari Allah !!! Anggaplah semua yang terjadi sudah menjadi kemauan Allah, dan hukumnya sederhana, ada sebab pasti akan ada akibat. Jangan memerangi kalo tidak mau berperang. Jangan menembaki dengan roket kalo tak mau dibalas dengan roket juga. Jangan membunuh kalo tak mau dibunuh. Jangan menculik kalo tak mau diculik. jangan menterror kalo tak mau diterror. Jangan membenci kalo tak mau dibenci. Jangan mengusir orang kalo tak mau diusir. Tanah Israel milik orang Israel. Tanah Yordania milik orang Yordania. Tanah Libanon milik orang Libanon. Tanah Syria milik orang Syria. Dan kesemuanya tanah Israel, Yordania, Libanon dan Syria inilah dulunya disebut sebagai tanah Palestina karena bangsa yang menempati tanah ini dulunya adalah penyembah dewa-dewi Filistine. Jadi kata Palestine ini berasal dari nama dewa-dewi Filistine. Adalah salah, menyesatkan, dan penipuan apa bila ada orang Arab yang beragama Islam yang memusuhi berhala dewa-dewi Filistine, tetapi meng-aku2 sebagai orang Palestina dan mau memusnahkan orang Israel untuk diambil tanahnya sebagai tanah Palestina. Mereka adalah orang2 Arab Palestina yang sama sekali bukan bangsa Palestina bahkan musuh bangsa penyembah berhala Filistine ini. Arab Palestina sama sekali bukan orang Palestina, mereka sama seperti orang Cina Indonesia yang juga bukan orang Indonesia. Kacau balau haluan politik orang2 Indonesia ini, disatu pihak mereka membenci pendatang Cina Indonesia yang tidak menterror, dilain pihak mereka malah mendukung terror2 Arab Palestina. Ny. Muslim binti Muskitawati.
RE: Bls: [zamanku] Demo PKS Dinilai Berbau Kampanye
Bukan bau kampanye lage,tapi udah kampanye pol. Sekald curang tetap curang. #Sent from gmail SERVER® Powered by genset# -original message- Subject: Bls: [zamanku] Demo PKS Dinilai Berbau Kampanye From: Gaib Sigit gaib...@yahoo.com Date: 15/01/2009 5:09 pm refleksi yang aneh --- Pada Sen, 5/1/09, Sunny am...@tele2.se menulis: Dari: Sunny am...@tele2.se Topik: [zamanku] Demo PKS Dinilai Berbau Kampanye Kepada: undisclosed-recipi...@yahoo.com Tanggal: Senin, 5 Januari, 2009, 6:00 PM Refleksi: Agaknya di Indonesia tidak pernah ada demonstrasi untuk Darfur atau Sahara Barat.Padahal orang-orang di Darfur maupun di Sahara Barat beragama Islam.Mungkin kalau pelaku kejahatan atau penjajah sealiran dibolehkan. - Jawa Pos [ Minggu, 04 Januari 2009 ] Demo PKS Dinilai Berbau Kampanye Bawaslu: Ada Unsur Rapat Terbuka JAKARTA - Demonstrasi besar-besaran anti-Israel yang dilakukan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dicurigai membonceng kampanye. Kecurigaan itu datang dari Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu). Anggota Bawaslu Bambang Eka Cahyo Widodo menyatakan, demonstrasi yang mendatangkan ribuan orang itu terindikasi kuat merupakan kampanye terbuka. ''Ada unsur kampanye terbuka yang masuk di situ,'' ujarnya saat dikonfirmasi kemarin (3/1). Unjuk rasa berskala raksasa dilakukan partai tersebut pada Jumat (2/1). Mereka mengecam Israel yang membombardir jalur Gaza, sehingga mengakibatkan ratusan nyawa melayang. Menurut Bambang, Bawaslu sudah menerima laporan keberatan masyarakat atas aksi tersebut. Ada unsur kampanye rapat terbuka. Yang paling mencolok, berkibarnya atribut PKS dalam aksi tersebut. Mulai bendera sampai atribut nomor delapan yang menunjukkan nomor peserta pemilu PKS. Selain itu, terlepas dari tujuannya, ada upaya untuk memengaruhi pemilih di luar peserta demo. ''Ada penyampaian visi dan misi dari PKS,'' tegas Bambang. Dalam hal ini, gerakan anti-zionis bisa jadi merupakan salah satu visi dan misi PKS di bidang internasional. ''Dua unsur itu terlihat dalam aksi,'' ujarnya. Meski begitu, harus ada pembahasan lebih lanjut dari internal Bawaslu. Bambang menuturkan, sampai saat ini Bawaslu belum memutuskan apa pun atas demo PKS tersebut. Bawaslu masih akan mengecek kepada panitia pengawas DKI Jakarta apakah ada keterangan resmi dari PKS atas aksi itu. ''Senin kami pleno,'' katanya. Dia menambahkan, meski ada izin kepada Panwas DKI, aksi PKS tersebut bisa jadi merupakan rapat terbuka. Bila terbukti, PKS bisa mendapat sanksi dari KPU karena melanggar kampanye dengan melakukan rapat umum. ''Sesuai pasal 82 UU Pemilu, rapat umum atau terbuka baru boleh dilakukan 21 hari menjelang masa tenang pemilu legislatif,' ' ujarnya mengingatkan. Selanjutnya, dalam pasal 269 UU yang sama disebutkan, setiap orang yang dengan sengaja melakukan kampanye di luar jadwal seperti yang telah ditentukan akan diancam hukuman pidana dan denda. Untuk pidana, paling singkat 3 bulan dan paling lama 12 bulan. Hukuman denda berkisar Rp 3 juta sampai Rp 12 juta. Menanggapi hal tersebut, Ketua DPP PKS Mahfudz Siddiq menyatakan, aksi yang dilakukan kader dan massa simpatisan PKS bukanlah kampanye. ''Itu hanya ekspresi politik,'' jelasnya saat dihubungi. Dia mengaku, aksi di Bundaran HI itu sama sekali tidak berisi ajakan untuk memilih PKS. Jadi, menurut dia, aneh jika demo ribuan orang itu dianggap kampanye. ''Kalaupun ada nomor 8, itu kan memang identitas kami,'' tegasnya. (bay/dyn) Lebih bergaul dan terhubung dengan lebih baik. Tambah lebih banyak teman ke Yahoo! Messenger sekarang! http://id.messenger.yahoo.com/invite/
[zamanku] Aljazeera: Relative calm descends on Gaza
UPDATED ON: Friday, January 16, 2009 13:24 Mecca time, 10:24 GMT News Middle East Relative calm descends on Gaza The Palestinian death toll reached 1,133 people on Friday morning [AFP] Gazans have woken to a relatively quiet day as the Israeli assault on the territory entered its 21st day. Explosions were still heard, with Israeli officials saying they had struck 40 targets before dawn on Friday. Since Israel started its bombardment of Gaza, 1,133 Palestinians have been killed and more than 5,200 wounded, according to Gaza medics. At least 355 children are among the dead. Israel says 10 Israeli soldiers and three civilians have been killed in the same period, and an Israeli government spokesman indicated that the end of the three-week-old offensive may be close. The news agency AFP reported that at least 23 bodies were pulled from the rubble in Gaza City and its environs on Friday morning. IN DEPTH Analysis and features from Gaza and Israel Track the war and submit your own reports Send us your views and eyewitness videos Al Jazeera's correspondent in the Gaza Strip, Ayman Mohyeldin, reported that there could be further Israeli deployments to the former settlement of Netzarim on Friday and that the military had pulled back from Tal al-Hawa. Despite the relative lull, shelling continued and residents said they are still living in fear, uncertain where Israel would strike next. Hatem Shurrab, a Gaza resident living near Tar al-Hawa in Gaza City, which has experienced some of the heaviest fighting, told Al Jazeera on Friday morning: I have my sister's family who came to our home to shelter. It's very difficult to describe how we feel. It's very scary. The next target is not known. Who will be killed next, we don't know. I can hear explosions going around and a couple of hundreds of metres away a home was burnt close to the explosions. What is really painful for me is that I see every day people who are being displaced. Mass internal displacement. Women running in the street trying to find a place. Meanwhile, clashes erupted between Palestinian fighters and Israeli troops in the southeastern Zeitoun neighbourhood of Gaza City. Renewed diplomacy Diplomatic efforts appeared to intensify on Friday, a day after some of the heaviest fighting so far. Tzipi Livni, the Israeli foreign minister, is to meet Condoleezza Rice, the US secretary of state, in Washington to discuss an American-Israeli agreement to prevent weapons smuggling. The scene of devastation after Israel bombed the family of Said Siam on Thursday [AFP] An Israeli envoy was also sent to Cairo, the Egyptian capital, to discuss ceasefire terms offered by Hamas. Israel's bombardment of three hospitals and a UN compound on Thursday prompted international outrage as urgently needed food and medical supplies were destroyed. The damage renewed calls for a ceasefire to be adhered to immediately. Adnan Abu Hasna, a spokesman for the United Nations Relief and Works Agency (Unrwa), said tens of millions of dollars worth of aid had been destroyed in the UN complex. Ehud Olmert, the Israeli prime minister, justified the shelling by saying armed Palestinians within the compound had fired at Israeli troops. The Unrwa denied the claim. On Friday, the UN said it planned to resume operations in whatever capacity it could following the attack. Economic costs A funeral is being held for Said Siam, the interior minister in Hamas's government assassinated on Thursday along with one of his sons and a brother in an air raid in Jabaliya refugee camp. Mohyeldin said the killing highlighted Israel's intelligence capacity as well as its military might. Hamas's leadership, aware that this type of attack was going to take place, points to other leaders - much more high profile and much more influential - such as Sheikh Ahmed Yasin and Abdul Aziz al-Rantissi, both killed by Israel in 2005, he said. That only gave the movement momentum and gave it a grassroots flourishment. Some have already speculated that Hamas will only be strengthened by this. Aside from the human cost, the Palestinian Statistics Bureau also reported on Friday that the war has cost the Palestinian economy at least $1.4bn. The bureau said 26,000 Gazans were unable to live in their homes and were being housed in temporary shelter. Much of Gaza's infrastructure lies in ruins. The statistics show that 20,000 residential buildings are damaged and 4,000 more destroyed. Mohyeldin added: The other question will be: How does the government try to maintain any type of law and order with its entire security infrastructure decimated? There are no police stations, no more civil defence or basic security services in Gaza, so it is something of a lawless state. Palestinian factions within Gaza claim they are still able to fire rockets, despite Israel's stated aim that the Gaza assault would disarm them. Source: Al Jazeera and
[zamanku] BBC NEWS: UN accuses Israel over phosphorus
UN accuses Israel over phosphorus The head of the UN aid agency in Gaza has accused the Israeli military of firing what was believed to be white phosphorus shells at its compound. John Ging told the BBC that in spite of discussions with the Israeli liaison, three rounds that emitted phosphorus hit a corner of the Gaza City facility. Israel's military said all weapons it used complied with international law. Phosphorus shells are legal to use as a battlefield obscurant, but are banned from use where civilians may be harmed. Human Rights Watch says it has observed dozens and dozens of white phosphorus shells being fired by Israel at the Gaza Strip - a heavily populated civilian area where its use is prohibited. Palestinian medical officials said they had treated large numbers of casualties with unusual burns that were extremely painful to treat and could be consistent with exposure to white phosphorus (WP). The Israeli military has declined to comment on specific munitions used during the 20-day offensive, but said any its weapons were used in compliance with international law. There is no way independently to explain the contradiction between both sides' reports, as Israel has prevented international journalists from entering Gaza since its offensive began on 27 December. 'Relentless bombardment' In an interview with the BBC, Mr Ging, director of operations in Gaza for the UN Relief and Works Agency (Unrwa), said the area surrounding its compound had been under relentless artillery and tank bombardment all night and all day. Some rounds, Mr Ging said, had struck a part of the compound where about 700 residents of nearby blocks of flats were taking shelter. Three people were injured in the bombardment. Then an hour later, in spite of our protests and real-time discussions with the Israeli liaison, three rounds that emitted phosphorous struck the other corner of the compound, he added. The compound is Unrwa's main distribution hub in Gaza and Mr Ging said the shells set alight part of a warehouse in which there were stored thousands of tonnes of food and medicine, and the workshop area. The fires then threatened to engulf five fuel tankers, which had been due to be sent out that morning, but could not leave because it was too dangerous outside. When the fires broke out, five of our brave staff dashed down there and moved the trucks out of the area, so we avoided a massive explosion, he said. Mr Ging told CNN the fire was very difficult to extinguish because the smoke from WP becomes toxic if water is used. Following the incident, UN Secretary General Ban Ki-moon - in Israel to push for a ceasefire in the Gaza Strip - expressed his outrage and demanded a full explanation from the Israeli government. The defence minister said to me it was a grave mistake and he took it very seriously. He assured me that extra attention will be paid to UN facilities and staff and this will not be repeated, Mr Ban said. Israeli Prime Minister Ehud Olmert said the compound had been targeted after militants had opened fire from there. It is absolutely true that we were attacked from that place, but the consequences are very sad and we apologise for it, he said. I don't think it should have happened and I'm very sorry. 'Indiscriminate' White phosphorus sticks to human skin and will burn right through to the bone, causing death or leaving survivors with painful wounds which are slow to heal. The international convention on the use of incendiary weapons says it should not be used where there is a possibility of hitting civilians. An Israeli military spokesman said it was investigating the reports, but reiterated earlier assurances about the legality of its weaponry. White phosphorus is permitted on the battlefield to make smoke screens to allow troops to move undetected, and also to impede infrared anti-tank weapons. But its use in the densely populated areas of central Gaza City would be unlawful, as it dispersal would be indiscriminate and could put civilians at risk, says Human Rights Watch military analyst Marc Garlasco. The Israeli military may be using legal weapons, but it is using the weapons in an illegal manner, Mr Garlasco told the BBC News website. He said he had observed dozens and dozens WP shells used by the Israeli army over Gaza since 27 December, both ground-burst shells and air-burst, scattering distinctive burning lumps of phosphorus which left white smoke trails. We are absolutely certain this is white phosphorus, this is the singular, unique visual signature of white phosphorus on the battlefield. Not only have I seen it for myself but I have checked with US artillery, Mr Garlasco added. Mr Garlasco also examined a press photograph which showed a burning lump of matter in the UN compound. He said it definitely appeared to be WP, but that the photo was not detailed enough to say with complete certainty. Story from BBC NEWS:
[zamanku] Aljazeera: Nowhere to run for those trapped in Gaza - 30 Dec 08
Nowhere to run for those trapped in Gaza - 30 Dec 08 http://www.youtube.com/watch?v=t5osk2toY1Efeature=channel --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] Aljazeera: No place is safe for Gazans - 15 Dec 09
No place is safe for Gazans - 15 Dec 09http://www.youtube.com/watch?v=ykUNa8rQn90 --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] Masih adakah anjing Nasran yang membela kesalahan dan kebiadaban Israel?
Masih adakah anjing Nasrani yang membela kesalahan dan kebiadaban Israel?Atau yang diam dihadapan kebuasan serdadu Israel ini? The sacrificed in Gaza http://www.youtube.com/watch?v=RIV7B2nlRH4feature=related --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] CBS: Doctor Decries Israeli Attacks
Doctor Decries Israeli Attacks http://www.youtube.com/watch?v=Ev6ojm62qwAfeature=related --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] Aljazeera: More children among Gaza dead
More children among Gaza dead http://www.youtube.com/watch?v=K5wrwZlwAq8NR=1--- --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] Aljazeera: UK minister attacks 'war on terror'
UPDATED ON: Thursday, January 15, 2009 14:14 Mecca time, 11:14 GMT News Europe UK minister attacks 'war on terror' Miliband has called for a rethink on the war on terror [AFP] David Miliband, the British foreign minister, has called for a rethink on the strategy against terrorism, saying the war on terror may have caused more harm than good. In an opinion piece in the British daily The Guardian on Thursday, Miliband said the expression used by the Bush administration after the 9/11 attacks on the US was misleading and mistaken. The idea of a 'war on terror' gave the impression of a unified, transnational enemy, embodied in the figure of Osama bin Laden and al-Qaeda. The reality is that the motivations and identities of terrorist groups are disparate.'' Miliband delivered a speech on the same topic in the Indian city of Mumbai on Thursday. He called for the closure of the US prison camp at Guantanamo Bay and the launch of new era of democratic opportunity rather than fear and oppression. 'Fundamental look' Democracies must respond to terrorism by championing the rule of law, not subordinating it,'' he said. According to his article, a fundamental look is needed at how to prevent extremism and terrorist violence. Since 9/11, the notion of a 'war on terror' has defined the terrain. The phrase had some merit: it captured the gravity of the threats, the need for solidarity, and the need to respond urgently - where necessary, with force, he wrote. But ultimately, the notion is misleading and mistaken. The issue is not whether we need to attack the use of terror at its roots, with all the tools available. We must. The question is how. Britain, under Tony Blair, the former prime minister, was America's closest ally in anti-terrorism operations but the US-led invasion of Iraq to oust Saddam Hussein caused a backlash against Blair in Britain. Most of the remaining British troops in Iraq are set do be withdrawn this year but Britain still has more than 8,000 troops in Afghanistan. Source: Agencies --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] Aljazeera: More children killed as war on Gaza continues - 05 Jan 08
More children killed as war on Gaza continues - 05 Jan 08 --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] BBC : UN accuses Israel over phosphorus
BBC NEWS UN accuses Israel over phosphorus The head of the UN aid agency in Gaza has accused the Israeli military of firing what was believed to be white phosphorus shells at its compound. John Ging told the BBC that in spite of discussions with the Israeli liaison, three rounds that emitted phosphorus hit a corner of the Gaza City facility. Israel's military said all weapons it used complied with international law. Phosphorus shells are legal to use as a battlefield obscurant, but are banned from use where civilians may be harmed. Human Rights Watch says it has observed dozens and dozens of white phosphorus shells being fired by Israel at the Gaza Strip - a heavily populated civilian area where its use is prohibited. Palestinian medical officials said they had treated large numbers of casualties with unusual burns that were extremely painful to treat and could be consistent with exposure to white phosphorus (WP). The Israeli military has declined to comment on specific munitions used during the 20-day offensive, but said any its weapons were used in compliance with international law. There is no way independently to explain the contradiction between both sides' reports, as Israel has prevented international journalists from entering Gaza since its offensive began on 27 December. 'Relentless bombardment' In an interview with the BBC, Mr Ging, director of operations in Gaza for the UN Relief and Works Agency (Unrwa), said the area surrounding its compound had been under relentless artillery and tank bombardment all night and all day. Some rounds, Mr Ging said, had struck a part of the compound where about 700 residents of nearby blocks of flats were taking shelter. Three people were injured in the bombardment. Then an hour later, in spite of our protests and real-time discussions with the Israeli liaison, three rounds that emitted phosphorous struck the other corner of the compound, he added. The compound is Unrwa's main distribution hub in Gaza and Mr Ging said the shells set alight part of a warehouse in which there were stored thousands of tonnes of food and medicine, and the workshop area. The fires then threatened to engulf five fuel tankers, which had been due to be sent out that morning, but could not leave because it was too dangerous outside. When the fires broke out, five of our brave staff dashed down there and moved the trucks out of the area, so we avoided a massive explosion, he said. Mr Ging told CNN the fire was very difficult to extinguish because the smoke from WP becomes toxic if water is used. Following the incident, UN Secretary General Ban Ki-moon - in Israel to push for a ceasefire in the Gaza Strip - expressed his outrage and demanded a full explanation from the Israeli government. The defence minister said to me it was a grave mistake and he took it very seriously. He assured me that extra attention will be paid to UN facilities and staff and this will not be repeated, Mr Ban said. Israeli Prime Minister Ehud Olmert said the compound had been targeted after militants had opened fire from there. It is absolutely true that we were attacked from that place, but the consequences are very sad and we apologise for it, he said. I don't think it should have happened and I'm very sorry. 'Indiscriminate' White phosphorus sticks to human skin and will burn right through to the bone, causing death or leaving survivors with painful wounds which are slow to heal. The international convention on the use of incendiary weapons says it should not be used where there is a possibility of hitting civilians. An Israeli military spokesman said it was investigating the reports, but reiterated earlier assurances about the legality of its weaponry. White phosphorus is permitted on the battlefield to make smoke screens to allow troops to move undetected, and also to impede infrared anti-tank weapons. But its use in the densely populated areas of central Gaza City would be unlawful, as it dispersal would be indiscriminate and could put civilians at risk, says Human Rights Watch military analyst Marc Garlasco. The Israeli military may be using legal weapons, but it is using the weapons in an illegal manner, Mr Garlasco told the BBC News website. He said he had observed dozens and dozens WP shells used by the Israeli army over Gaza since 27 December, both ground-burst shells and air-burst, scattering distinctive burning lumps of phosphorus which left white smoke trails. We are absolutely certain this is white phosphorus, this is the singular, unique visual signature of white phosphorus on the battlefield. Not only have I seen it for myself but I have checked with US artillery, Mr Garlasco added. Mr Garlasco also examined a press photograph which showed a burning lump of matter in the UN compound. He said it definitely appeared to be WP, but that the photo was not detailed enough to say with complete certainty. Story from BBC NEWS:
[zamanku] Aljazeera: Fatal shooting at West Bank protest
UPDATED ON: Friday, January 16, 2009 17:53 Mecca time, 14:53 GMT News Middle East Fatal shooting at West Bank protest Hamas called for a day of wrath in the West Bank over Israel's war on Gaza [AFP] A Palestinian has been shot dead and several others wounded after Israeli security forces opened fire during a protest in the West Bank against Israel's war in Gaza. The man died after being shot in the head when clashes broke in the West Bank town of Hebron on Friday, medics and witnesses said. Israeli soldiers had opened fire with live ammunition and rubber bullets after youths throwing stones had apparently tried to march towards the Israeli-controlled area of the city, witnesses said. Several other Palestinians were reportedly wounded in the clashes, which came after Hamas called earlier in the week for a day of wrath on Friday in response to Israeli offensive in Gaza. The Israeli military declared on Thursday that the West Bank would be closed off for 48 hours, but demonstrators still gathered in towns across the occupied territory. In the town of Jenin, taxi drivers gathered in their vehicles to call for an end to the Israeli offensive which has already killed more than 1,130 Palestinians. Protests have been held across the world every day since the aerial bombardment began on December 27. Kuwait protest In Kuwait on Friday, more than 5,000 people chanted slogans in support of the Palestinian Hamas movement after Friday prayers before marching to the parliament building. Arabs should use oil and their huge wealth to secure an end to the bloodshed, Nasser al-Sane, a Kuwaiti MP, told the gathering. It is shameful that they [Arab leaders] are holding a summit while there are Israeli flags still flying in Arab countries. Up to 2,000 Palestinian refugees gathered at the Yarmouk camp in Damascus, the Syrian capital, trampling Israeli flags and chanting slogans against the Gaza conflict. Indian police used tear gas to disperse protesters in Kashmir, while in Jakarta, the Indonesian capital, some protesters urged Muslim nations to send troops to Gaza. Source: Agencies --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] BBC: Gaza and West Bank: Growing divide
Gaza and West Bank: Growing divide By Aleem Maqbool BBC News, Ramallah In the West Bank, the death and suffering of people in Gaza has spurred demonstrations in almost every town, village and refugee camp. The Palestinian public seems united in its grief. Whether we live in Gaza or anywhere else, we all suffer the same, we are united in our hearts, Ayman Abdullah, 43, tells me. Nearby, 14-year-old Jalal Abu Khatib looks solemn. He is attending the demonstration with his mother. What the Israeli forces are doing in Gaza is against the whole Palestinian people, not just against Hamas, he says. In spite of the anger and emotion, a protest on Friday in Ramallah's main square began peacefully. Chants condemn Israel for its attacks, and Arab governments for their inaction. Palestinian flags are waved, Israeli ones set alight. But then a small group begins waving the green flags of Hamas in support of the militant Islamist faction. Their partisan chants are drowned out by calls for Palestinian unity, but it is too late. The security forces of the Fatah-led Palestinian Authority (PA), had been waiting for this. They force their way through the crowds and beat and arrest some of the Hamas supporters. Tear gas is fired. Splits Fearful of more violence, with so many police standing by with batons and guns, the entire demonstration breaks up. I didn't come here for this, says a disgusted 31-year-old woman, Buthena, as she moves away. So what if they chant for Hamas? Why do the police stop us expressing our rage at the death of so many of our children? The PA is evidently sensitive to feelings that it is not doing enough to stop the Israeli offensive in Gaza. There are frequent accusations from Palestinians, and indeed Israeli officials, that the PA may even be supportive of any action to weaken its bitter rival, Hamas. These are strongly denied. The political split between the West Bank and Gaza is well-documented. For many months, Gaza has been run by Hamas, which has done its best to stamp out the influence of Fatah there through arrests and violence. The West Bank has been run by Fatah, which, in turn, has used force in an attempt to crush Hamas there. But the split between Gaza and the West Bank is not just about politics. The geographical divide between the West Bank and Gaza, between which it is very difficult for Palestinians to get Israeli permission to travel, may inevitably be leading to the evolution of quite different societies, in spite of all that they share (including family ties). There may be some sense of unity now - among the public, if not the politicians. But when the killing stops, some fear Gaza's trauma could ultimately push the people of the two territories further apart. 'Upside down' In her apartment in Ramallah, Azza Somiri, 37, cannot stop watching 24-hour news channels. We cannot act normally in anything. Everything in our lives has been turned upside down, she says. Azza is originally from Gaza. She works for a charity and was able to relocate to Ramallah three years ago. But now, with so many members of her family left behind, she has stopped work through worry. She says she has been heartened by West Bank support, but that over the years, the different, oppressive, experiences of people in Gaza has given them a very different outlook on life. People in Gaza don't have the options in life like people in the West Bank, she says. They have suffered so much, they are poor, there is unemployment. This has made something like a death culture, not because they don't want life, but because they have no choice. Isolation Gaza's isolation from the outside world has increased year by year. For the last 18 months, since Hamas seized control, things have got much worse. To put pressure on the faction, and to try to stop militants firing rockets across the border, Israel all but closed its land borders with Gaza. Tens of thousands of Palestinians lost their jobs, were plunged into poverty, and became reliant on aid which is not always allowed to reach the territory. On top of that, Israel's military operations, carried out in the name of the safety of civilians in the range of the Palestinian rocket fire, have killed hundreds of Gazans each year, well before the current offensive was launched. Imad Freij belongs to a company that carries out monthly surveys across the Palestinian Territories. He says that these factors mean that, in many aspects of life, whether it be political, social, or religious, a definite split has emerged between those in the West Bank and those in Gaza. In general, Gazans are more religious than West Bankers, he says. Also, from our research, we see there are differences between the two sides in their feelings about security, optimism, and their economic situation. 'Radicalisation' The West Bank still has its problems, of course. There are frequent army raids to kill or arrest those viewed as a threat to Israeli security.
[zamanku] BBC: Somali executed for 'apostasy'
BBC NEWS Somali executed for 'apostasy' An Islamist militia has executed a Somali politician who they accused of betraying his religion by working with non-Muslim Ethiopian forces. An Islamist spokesman in the port of Kismayo told the BBC that Abdirahman Ahmed was shot dead on Thursday. Mr Ahmed was also accused of spying for Ethiopian forces, said to be backing the forces of warlord Barre Hiraale in trying to recapture Kismayo. He is believed to be the first politician executed by the Islamists. Ethiopian forces are pulling out of Somalia, two years after they intervened to try to oust Islamists from the capital Mogadishu. But their mission to prop up the interim government is widely regarded as a failure as various Islamist group have recently advanced and once more control much of the country. A group of hardline Islamists retook the coastal city of Kismayo last August. Islamist authorities in the city stoned a 12-year-old girl to death for adultery in November, although her aunt said she had been raped. In Mogadishu, thousands of people have gathered at the football stadium, a former Ethiopian base, to celebrate the withdrawal of Ethiopian forces. Talks about power-sharing between moderate Islamists and the government earlier resumed in neighbouring Djibouti. 'Denied body' Relatives of Abdirahman Ahmed - also known as Waldiire - told the BBC he did not have a lawyer present during his trial in a Sharia court. They say he was arrested about a week ago and they were informed of his death sentence on Thursday morning. Sheikh Hassan Yakub - the spokesman for Kismayo's Islamist administration - told the BBC's Somali Service that Mr Ahmed had admitted during his interrogation that he worked with those backed by Ethiopia. This, he said, was the basis for the court's opinion that he had changed his religion. The relatives said they had asked the authorities to allow Mr Ahmed to go into exile. But he was executed after afternoon prayers on Thursday. After the shooting, his brother pleaded to be able to bury his body, however, he was told the burial had already been done. Mr Ahmed used to be the spokesman for the Jubba Valley Alliance - one of the factions which battled for control of Somalia during the 1990s. Earlier this month, Mr Hiraale and his fighters took some towns from the hardline Islamist group al-Shabab in Gedo region, north of Kismayo. Observers at the time said Mr Hiraale was being armed by the withdrawing Ethiopian troops - an allegation he denied. Al-Shabab is on the US list of terrorist groups. Story from BBC NEWS: http://news.bbc.co.uk/go/pr/fr/-/2/hi/africa/7833621.stm Published: 2009/01/16 18:00:18 GMT © BBC MMIX Print Sponsor --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] Aljazeera: Qatar, Mauritania cut Israel ties
UPDATED ON: Friday, January 16, 2009 21:27 Mecca time, 18:27 GMT News Middle East Qatar, Mauritania cut Israel ties Khaled Meshaal, the exiled leader of Hamas, also called for Arab nations to cut ties with Israel [AFP] Qatar and Mauritania have suspended economic and political ties with Israel in protest against the war in Gaza, Al Jazeera has learned. The move announced on Friday followed calls by Bashar al-Assad, the Syrian president, and Khaled Meshaal, the exiled leader of Hamas, for all Arab nations to cut ties with Israel. Addressing leaders at an emergency Arab summit in Doha, the Qatari capital, al-Assad declared that the Arab initiative for peace with Israel was now dead. He said Arab countries should cut all direct and indirect ties with Israel in protest against its offensive in Gaza. His comments echoed those of Khaled Meshaal, the exiled leader of Hamas, the Palestinian group that controls the Gaza Strip, who also called on all Arab states to cut ties with Israel. Egypt and Jordan are the only Arab countries who have signed peace treaties with Israel and have Israeli embassies. Summit demands The Qatari-hosted Arab summit concluded Friday with participants agreeing to present a Kuwaiti-hosted summit - to be held on Sunday - with a list of measures to end the conflict in Gaza. IN DEPTH Analysis and features from Gaza and Israel Al Jazeera Labs: Report on and track the war Send us your views and eyewitness videos Watch our coverage of the war on Gaza Those measures include demanding that Israel stops its offensive in the Strip, is held responsible for crimes committed in Gaza and immediately re-opens all border crossings. The summit also agreed that all Arab countries should form a sea-bridge that would enable aid supplies to reach Gaza. Speaking from Ankara, Recep Tayyip Erdogan, the Turkish prime minister, said Israel should be barred from the United Nations while it continues to ignore UN demands to end the fighting in Gaza. How is such a country, which totally ignores and does not implement resolutions of the UN Security Council, allowed to enter through the gates of the UN? he said. Erdogan's comments came hours ahead of Friday's official visit to Turkey by Ban Ki-moon, the UN secretary general. The Turkish leader also added his voice to widespread condemnation of Israel's bombing of a UN compound in Gaza on Thursday. The UN building in Gaza was hit while the UN secretary general was in Israel... this is an open challenge to the world, teasing the world, he said. Diplomatic efforts to broker a ceasefire have intensified over recent days with emergency meetings being held in Qatar, Turkey, Kuwait and Egypt. Arab divisions However, Friday's emergency summit in Doha has highlighted divisions within the Arab world, with Egypt and Saudi Arabia declining to attend, preferring instead to send delegates to a separate meeting of foreign ministers in Kuwait. The Palestinian political factions Hamas, Islamic Jihad and the Popular Front for the Liberation of Palestine (PFLP) are also at the Doha summit. Hashem Ahelbarra, Al Jazeera's correspondent in Doha, said the delegates in Qatar recognise the legitimacy of the Gazan factions, whereas Egypt, Saudi Arabia and Western nations have sidelined them from ceasefire talks. You have two camps: The so-called moderate Arab countries, Saudi Arabia, Egypt, Jordan, some Gulf monarchies like the UAE, and those who are trying to say that we totally disagree with the US attempt to implement a new Middle East. Qatar summit: Key points The following demands will be taken to Sunday's Kuwait summit for pan-Arab approval: - Strong condemnation of Israel - Israel withdraws from Gaza - Legal liability for Gaza crimes - Re-opening of crossings - Sea-bridge to supply Gaza - Assist Palestinian reconciliation - Establish Gaza rebuilding fund Ahelbarra said the moderate camp is uncomfortable with Hamas's ties with Iran and suspects that the Iranian leadership is using some Arab countries to further its influence in the region. He said that the latter group believes it has the duty to convey the anti-war feeling of the Arab street and condemn Israel's actions. Talks are continuing in Cairo over an Egypt-sponsored truce, with Amos Gilad, the Israeli chief negotiator, telling Egyptian officials Israel wants an open-ended ceasefire. Israel is demanding that rocket fire from Gaza ceases and that an international force is established to prevent weapons being smuggled into Gaza. Hamas want Israeli troops to be withdrawn from the Gaza Strip immediately and for all border crossings into the territory to be permanently re-opened. While Israel says it reserves the right to use military action if under threat, its emergency security cabinet is expected to vote on Saturday in favour of a unilateral ceasefire in Gaza, according to news agency AFP. By Friday morning, 1,155 Palestinians have been
[zamanku] Al Jazeera : Gazans count the cost of war
UPDATED ON: Friday, January 16, 2009 20:48 Mecca time, 17:48 GMT News Middle East Gazans count the cost of war The five-storey al-Quds hospital was hit as hundreds of people sheltered inside [AFP] The rubble of the al-Quds hospital in Gaza City was still smouldering early on Friday as a relative lull in fighting gave Palestinians the opportunity to assess the devastation caused by the Israeli assault. The hospital in the densely-populated Tal-Hawa neighbourhood was destroyed by Israeli tanks a day earlier after hundreds of frightened Gazans had taken shelter inside as Israeli ground forces pushed into the neighbourhood. They shelled the hospital building and it caught fire. We tried to evacuate the sick people and the injured and the people who were there taking refuge, a hospital medic, who did not give his name, said. Firefighters arrived and put out the fire which burst into flames again. They put it out again and it came back for a third time. Palestinian doctors told Al Jazeera that the difficulty in putting out the blaze was consistent with the use by Israeli forces of white phosphorus, a chemical substance that reignites on contact with air after being extinguished. Human rights groups have accused Israel of violating international law by using the munition in civilian areas. 'Frightening' Sharon Locke, a volunteer aid worker at the al-Quds hospital, said that the entire hospital had to evacuated. It took a while to get any co-ordination form the Israelis to allow the fire service to come so the fire spreadly hugely in that time, she told Al Jazeera. IN DEPTH Analysis and features from Gaza and Israel Track the war and submit your own reports Send us your views and eyewitness videos We had to put everyone in the streets ... still with shelling going on in the area. It couldn't have been more frightening. The patients were eventually taken to the already overwhelmed Shifa hospital in Gaza City. Health workers were sifting through the wreckage of the five-storey building on Friday, but there was little left for them to salvage. Israel has repeatedly stated that it only targets Hamas fighters and their infrastructure, but the attack on the hospital was just one of many that have destroyed facilities vital to the 1.5 million inhabitants of the impoverished territory. The headquarters of the UN relief agency, which distributes food aid to hundreds of thousands of people across the Strip, was hit several times on Thursday, setting fire to tonnes of medical and food aid supplies and damaging warehouses. It is a huge tragedy for the people who were waiting for the aid to come to our distribution centres, to our health centres, John Ging, the director of UN relief operations in Gaza, said. But they should be reassured that we are already up and running again, we are setting up new warehouse because we have to continue to help the people here. It was the latest attack on a UN facility after a school where hundreds of Palestinians were taking refuge was hit by an Israeli bombardment last week, killing more than 40 people, and a Palestinian driver died when his aid convoy came under fire. 'Blatant disregard' It is one of the most alarming developments throughout these 21 days that Israel has either directly or indirect targeted so many of these facilities, Al Jazeera's Ayman Mohyeldin, reporting from Gaza City, said. Many people here are calling this a direct violation and blatant disregard of international law by Israel. There is no doubt, according to international law, that these facilities are protected. A fire at the UN headquarters destroyed tonnes of food aid [AFP] UN officials said that the shells which struck the compound on Thursday contained white phosphorus. Al Jazeera's Sherine Tadros also found apparent evidence of white phosphorus munitions, which create hundreds of fragments that can burn through flesh to the bone, when she visited Tal-Hawa in central Gaza. Remnants of the munition were still burning on the ground aross the neighbourhood. Israel has said the weapons it uses are legal and has not confirmed the use of white phosphorus. A residential building nearby was pockmarked from gunfire and partially collapsed after being shelled. Nobody can imagine what the last two days have been like, 13 of us eating, drinking and sleeping in the same room, one resident told Al Jazeera. We can't even look out the window. When our neighbour's son tried, they shelled the house, she said. The Palestinian Statistics Bureau estimates that 20,000 residential buildings have been damaged in the Israeli bombardment. About 4,000 of those were believed to have been completely destroyed. 'Grave violation' Sixteen health facilities, including al-Quds hospital, have also been damaged by shelling and fighting since the offensive began on December 27, World Health Organisation officials say. If this continues it will be a
[zamanku] BBC NEWS: Gaza hospital comes under fire
Gaza hospital comes under fire By Heather Sharp BBC News, Jerusalem Dr Waleed Abu Ramadan sighs down the phone. The medical director of al-Quds hospital has not wept since he helped evacuate several hundred people from the blazing Palestinian Red Crescent (PRC) compound on Thursday night, but he says: My heart is crying. He says he is standing next to the smouldering remains of a pharmacy filled with bandages, medicines and other medical supplies, describing the chaos as intensive care patients and premature babies were wheeled onto the street. The compound was hit twice during heavy fighting between Israeli forces and Hamas militants in the Tel al-Hawa district in the west of Gaza City. In the first incident, in the morning, the administrative building next to the hospital was hit and burst into flames. Patients were evacuated in panic to the ground floor, the PRC said. At about 2200 (2000 GMT), a second building housing offices and a lecture theatre was hit. Fire spread to the roof of the hospital itself, the PRC said. 'Utter panic' The decision was taken to evacuate dozens of patients, together with medical staff and several hundred people from the surrounding area who had taken shelter in the compound. An AFP photographer on location described scenes of utter panic as wounded people tried to struggle from their hospital beds. It was complete darkness in the street, says Dr Ramadan. Our medical staff were pulling beds and running. It was difficult, very scary. There was some shooting. It was cold, very cold, he adds. Maybe 15 beds we pulled out - and there were people on foot with terrible injuries, he says. It was 30 minutes before even the most vulnerable patients, including three premature babies, were picked up in ambulances and transferred to Gaza's Shifa hospital. Four patients were in intensive care, connected to the machines - the staff were doing manual ventilation with oxygen bags. The patients would die if they didn't do this, he says. The premature babies, we took them with the incubators, he adds. It was a risk for everybody to go on the street like this, he says, but none of the patients suffered complications, thank God. Staff from the hospital say they do not know exactly what hit the building, but the UN has said Israeli tank shells struck three hospitals, including al-Quds, in Thursday's fighting. A UN compound and a building housing journalists were also hit. It was really a disaster, it was scary and frightening, said Dr Ramadan. There is a lot of damage, we can't use the hospital at all. I don't know how much time it will take before we can start using it again. This is our job. Now we are in the streets, the hospital is not working. How do you think we feel? We are really depressed. The Israeli military has not yet responded to this particular incident, but it says it seeks to minimise civilian casualties and blames Hamas for using civilians as human shields. Story from BBC NEWS: http://news.bbc.co.uk/go/pr/fr/-/2/hi/middle_east/7833919.stm Published: 2009/01/16 16:28:04 GMT © BBC MMIX Print Sponsor --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] BBC NEWS: Israel 'set for ceasefire vote'
Israel 'set for ceasefire vote' Israeli ministers are set to vote on a unilateral ceasefire proposal at the weekend, Israeli officials say, amid signs of diplomatic movement on Gaza. If security ministers approve the move, Israel would not have to agree terms with Palestinian militant group Hamas. The news comes after Israel and the US signed a deal to halt the smuggling of arms into Gaza - a key Israeli demand. High-level talks were held in Cairo and Washington as Israel's war with Hamas in Gaza continued for a 19th day. The BBC's Christian Fraser, who finally got into the Gaza Strip from Egypt for the first time on Friday, says the situation for Palestinian families in Rafah is tough. Our correspondent says that while there have been targeted Israeli strikes in the town, there is much collateral damage as well, with a housing block and a playground among the sites affected. Israel has been bombing heavily along the border area, with the aim of destroying tunnels running beneath the border between Gaza and Egypt. Conditions for Palestinian families seeking refuge in a UN-run school in Rafah are very difficult, our correspondent says. Food and electricity supplies are limited and there is no running water. 'Vital component' Israeli military officials said 40 overnight air strikes on Gaza targeted smuggling tunnels, rocket launching points, weapons stores and a militants' training camp. The bodies of 23 people were later recovered in the Tel al-Hawa district of Gaza City, medics said. Militants also continue to fire rockets from Gaza into Israel. About 10 were launched on Friday but caused no injuries, the Israeli army said. Asked on Israel's Channel 10 TV station if the country would act unilaterally to end the conflict, Foreign Minister Tzipi Livni said it was down to the security cabinet to make that decision. I have said the end doesn't have to be in agreement with Hamas but rather in arrangements against Hamas, Ms Livni said. The cabinet is expected to meet on Saturday, according to reports. Speaking at the signing of the deal on arms smuggling with Israel, US Secretary of State Condoleezza Rice said she hoped it would ensure Gaza could never again be used as a launch pad for attacks on Israel. The supply of arms to Hamas and other groups in Gaza was a direct cause of the current hostilities, Ms Rice said. It is therefore incumbent upon us in the international community to prevent the rearmament of Hamas so that a ceasefire will be durable and fully respected, she said, adding that she was also concerned to end the suffering of Palestinians in Gaza. Ms Livni, in Washington, described the memorandum of understanding as a vital component for the cessation of hostilities. 'Final act' Meanwhile, talks have continued in Cairo between Israeli and Egyptian officials on reaching a ceasefire agreement. Hamas was also invited back to Cairo on Friday for more talks, an official told the al-Jazeera network. After meeting Palestinian Authority leaders in the West Bank, UN Secretary General Ban Ki-moon called on Israel to end the fighting. I would like to see an immediate ceasefire, he said, adding that a deal between Israel and Hamas to stop the conflict might be possible within the next few days. Israel has said any ceasefire must be durable and sustainable. Hamas leader Khaled Meshaal said they would not accept Israeli conditions for a ceasefire. Earlier, Israeli government spokesman Mark Regev told the BBC that Israel wanted a prompt end to the violence. The diplomacy now is in high gear. Hopefully we're entering the final act. We want this to be over as soon as possible, he said. Meanwhile, a teenager reportedly died during anti-Israeli protests in the West Bank on Friday. He was killed as violence broke out between demonstrators and Israeli soldiers in the West Bank town of Hebron, reports said. Clashes were also reported at the Qalandya checkpoint. The Israeli army had earlier closed all access to the West Bank for the next two days following a call by Hamas for all Palestinians to observe what it called a day of wrath after Friday prayers. The Palestinian Authority issued a similar call to action to followers of Fatah, a rival Palestinian faction to Hamas. In Gaza City, tens of thousands of mourners took to the streets for the funeral of a top Hamas leader, Said Siyam, who died when his brother's house was bombed on Thursday. The senior UN official in Gaza, John Ging, meanwhile described as total nonsense claims by Israel that militants had fired from a UN compound shelled by Israel on Thursday. Health officials in Hamas-controlled Gaza say at least 1,105 Palestinians have been killed and 5,100 wounded since Israel launched an operation on 27 December to end rocket attacks against its people. Thirteen Israelis - three of them civilians - have died, while 233 soldiers have been wounded, the Israeli army says. Story from BBC NEWS:
[zamanku] Aljazeera: Sandy Tolan, Gaza: The endless cycle of trauma
Sekedar opini, tapi yang ada gunanya untuk direnungkan... - UPDATED ON: Thursday, January 15, 2009 11:23 Mecca time, 08:23 GMT OPINION: WAR ON GAZA Gaza: The endless cycle of trauma By Sandy Tolan, Middle East analyst Some Palestinians still hold keys to their homes in villages that are now part of Israel, which they were forced to leave during the Nakba that marked the formation of Israel [GETTY] The Israeli bombs and rockets streaking through the skies of Gaza trace not only a path of death and terror for Palestinians in 2009, they also outline the smoke trails of traumas past, from the Nakba, or 'catastrophe,' in 1948 to the 1967 war; from the Lebanon invasions, to the 2002 assault on Jenin. All are echoes of today's calamity of US-made missiles and mortars raining down on Gazans. Watching history repeat itself is, of course, most horrifying for the people through whose roofs the missiles are falling, whose children are dying. For the outsider, peering in from a safe perch, it is merely surreal. We look on as Israel replays the tape-loop of its brutal and tragic follies. Israel has shown again and again that, rather than vanquishing its enemies, it makes new ones while strengthening old ones. Many commentators have invoked 2006 and Israel's invasion of Lebanon, when, in trying to destroy Hezbollah, it made it stronger. But this is only a relatively recent example. 'My enemy's enemy' A Hezbollah flag flies on the Israeli-Lebanese border after Israel invaded in 2006 [GETTY] Consider early 1988, near the beginning of the First Intifada, when Israel, trying to weaken Yasser Arafat, the late PLO leader, invoked the ill-fated strategy known as the enemy of my enemy is my friend. In trying to marginalise the exiled Arafat and his Tunis cadre, Israel helped seed the growth of a fledgling Hamas in Gaza. Or recall March 1968, when Israeli infantry, tanks, paratroopers, and armoured brigades - 15,000 soldiers in all - moved east across the Jordan River to attack the village of Karama. Though, technically, the Israelis won a military victory, they encountered far stiffer resistance than expected, losing 28 soldiers. At the centre of the heroic Palestinian battle of Karama was the man who would emerge strongest from the fight: Yasser Arafat. The biggest loser was the pro-Western moderate, King Hussein of Jordan, who in the wake of the battle was forced to declare, no doubt to the alarm of Israel, we are all fedayeen now. Or, we can revisit the pre-dawn of November 13, 1966, when Israeli planes, tanks and troops attacked the West Bank village of Samu, blowing up dozens of houses and killing 21 Jordanian soldiers. The attack deepened anger on the 'Arab Street' against Israel and its Western benefactors, and badly weakened King Hussein, who imposed martial law. The monarchy itself is in jeopardy, American officials in Amman cabled Washington. Largely as a result of the attack, the Jordanian king was forced into a pan-Arab alliance with his arch-rival, Gamal Abdel Nasser, the Egyptian president. The 11th-hour pact helped seal the fate of the 1967 war, and the 41-year occupation whose echoes can be heard in the exploding shells of Gaza. US response Yet it is worth considering the American response to Israel's Samu raid for the lessons it contains for US policymakers today. For although the US sided with Israel, many American officials were working hard behind the scenes to prevent war, and US officials, unlike those of the outgoing and incoming American administrations today, were furious at Israel. IN DEPTH Latest news and analysis from Gaza and Israel Track the war and submit your own reports Send us your views and eyewitness videos Watch our coverage of the war on Gaza The 3000-man raid with tanks and planes was all out of proportion to the provocation, wrote Walt Rostow, the national security adviser, in a memo to Lyndon Johnson, the then-US president. They've undercut Hussein… It makes even the moderate Arabs feel fatalistically that there is nothing they can do to get along with the Israelis no matter how hard they try. When Levi Eshkol, the Israeli prime minister, wrote to Johnson for American support in this difficult hour for us, the president ignored him, instead writing a note of sympathy to King Hussein, expressing his sense of sorrow and concern … words of sympathy are small comfort when lives have been needlessly destroyed. Then, in words scarcely imaginable for a US president today, Johnson added: My disapproval of this action has been made known to the government of Israel in the strongest terms. In the end, of course, the US, distracted by Vietnam and in a Cold War struggle with the Soviet Union, backed Israel in the Six Day War, giving it a tacit green light for the surprise attack on Egypt in June 1967. (When Meir Amit, the then-head of the Israeli intelligency agency Mossad, visited Robert McNamara in the Pentagon, he told the inquiring
[zamanku] Hamas and the equilibrium of fear policy
http://www.tehrantimes.com/index_View.asp?code=187018 Hamas and the equilibrium of fear policy By Hassan Hanizadeh Despite the ongoing attacks against the Gaza Strip from the air, ground, and sea, resistance has stiffened and Hamas fighters have halted Israel's advance. The continuing resistance and the Zionist regime's inability to stop rocket fire into Israeli towns show that Hamas is now calling the shots in the conflict. In military terms, if the aggressors do not achieve their set military goals in a short period of time, they will eventually be the ultimate losers, and this defeat will prove even heavier for Israel than the 33-day war against Lebanon in 2006. This is because the Zionist regime and Egypt, Gaza's only Arab neighbor, have imposed a blockade on Gaza for over 18 months, and Cairo is even blocking the shipment of humanitarian aid to the territory. In this lopsided war, Hamas is rapidly increasing the range of its missiles, and many analysts believe that they can now threaten Tel Aviv since Hamas has fired Grad 1 and 2 missiles, which are capable of hitting targets within a range of 55 kilometers, and may go on to use their newest missile to target Tel Aviv, which is only 70 kilometers away from Gaza. The Dimona nuclear facility, located in the Negev Desert, also provides an easy target for Palestinian missiles. However, Hamas has shown great patience in not attacking Dimona in order to avoid a major humanitarian catastrophe. What has become clear in this unequal war is the capability of Hamas to handle a long guerrilla war against the Israeli army, and they have clearly located the Zionist regime's Achilles' heel. In the political dimension, the conflict has demonstrated that compromising Arab states have made miscalculations with regard to the Zionist regime, since it does not want lasting peace with the Palestinians but only seeks to ensure its own security. Israel has always been the intractable side in all international decisions and its security is the red line in all international bodies. Thus, while Israel has perpetrated numerous criminal acts and used unconventional weapons against Palestinian civilians, the UN Security Council and other international bodies, which are dominated by the United States and the European Union, remain silent. Some compromising Arab states in the region have even bought into the belief that Israel's security must always be prioritized in all plans and resolutions, which was evident in the recent proposal for a truce put forward by Egypt, the country that has always advocated the elimination of Hamas to guarantee Israel's security. After nearly three weeks of savage attacks against the defenseless residents of the Gaza Strip, a serious rift has developed between the people and officials of the compromising Arab states, which bodes ill for the future of these regimes. And finally, the latest reports from Gaza show that Israel is on the brink of another historic defeat, which will greatly affect the political and security equations of the region and force the Zionist regime to come to terms with a new phenomenon called the equilibrium of fear.
[zamanku] Jadi Wanita Pemijat untuk Bertahan Hidup
Refleksi: Apakah wanita menjadi tukang pijat diharamkan? http://www.klik-galamedia.com/indexrubrik.php?idkolom=lorong Sabtu, 17 Januari 2009 Jadi Wanita Pemijat untuk Bertahan Hidup MEMILIKI keahlian memijat ternyata memberikan keuntungan bagi wanita yang mengaku berusia usia 40 tahun ini. Kecekatan tangannya mengendurkan urat dan otot tegang, mampu mendatangkan rupiah. Osa, begitu ibu-ibu di Kompleks Antapani memanggil wanita pemijat ini. Sekali pijat, Osa dibayar Rp 20.000 - Rp 25.000. Bagi Osa, memijat merupakan usaha sampingan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Uang lelah yang diperolehnya usai memijat, cukup membantunya. Apalagi tidak setiap hari Osa mendapat order memijat. Kemampuan Osa dalam memijat tak hanya diakui ibu-ibu di Kompleks Antapani, karena hal ini pun telah menyebar sampai Kiaracondong dan Ciwastra. Awalnya ada salah satu ibu di Kompleks Antapani meminta saya untuk memijat. Kemungkinan, ia cocok dengan pijatan saya. Jadi kalau lelah, ia selalu meminta saya untuk memijat badannya, ujarnya. Keahliannya membuat orang menjadi rileks, terdengar sampai ke daerah tetangga. Hasilnya Osa pun sering diminta memijat warga di Kiaracondong dan Ciwastra. Tak terasa, kini sudah dua tahun Osa menjadi pemijat dari satu rumah ke rumah lainnya. Bahkan kalau ada saudara dari langganan saya yang berada di luar Antapani meminta dipijat, saya pun langsung datang ke rumah mereka, tuturnya. Osa mengaku, memijat bukan pekerjaan tetapnya. Awalnya, ia menjadi tukang cuci baju dari satu rumah ke rumah lainnya. Umumnya, Osa menjadi tukang cuci baju rumah tangga yang tak memiliki pembantu. Selain mencuci, ia pun sering diminta memijat para langganannya ini. Mencuci baju tetap saya lakukan. Di sela-sela mencuci, saya pun sering diminta memijat. Jadi, cuci bisa dan mijat pun bisa. Penghasilannya lumayan, bisa membantu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, ujar ibu tiga anak ini. Osa mengungkapkan, suaminya hanya pekerja serabutan yang tak tentu penghasilannya. Untuk membantu sang suami, Osa pun menjadi tukang cuci. Belakangan, ia menjadi tukang pijat juga. Dulu hanya suami yang merasakan pijatan saya, ternyata sekarang orang lain pun cocok dengan pijatan saya ini, tuturnya. (yeni/GM)**
[zamanku] Pemilih, Parpol, dan Pemimpin Politik
http://www.suarapembaruan.com/index.php?modul=newsdetail=trueid=3906 2009-01-16 Pemilih, Parpol, dan Pemimpin Politik John Haba Pada April dan Oktober 2009, bangsa Indonesia akan memasuki dua peristiwa politik penting, terutama untuk masa depan negeri ini. Pemilihan anggota legislatif dan pemilihan presiden/wakil presiden akan menghabiskan banyak dana, daya, dan waktu. Tiga komponen penting dalam proses pesta politik bersejarah ini, yakni: para pemilih, partai politik, dan pemimpin partai. Jumlah pemilih pada Pemilu 2009 diperkirakan 174.410.453 jiwa. Sedangkan jumlah partai politik 34, merupakan bencana politik tersendiri dalam sejarah pemilihan umum di Indonesia, sejak 1955. Dengan jumlah partai politik sebanyak itu dan visi/misi yang tidak terlalu berbeda akan menempatkan para pemilih pada posisi sulit. Jumlah partai politik dengan latar belakang pemimpin yang sebelumnya, berasal dari partai-partai politik sebelumnya, segera menimbulkan pertanyaan, apakah motivasi di balik itu? Jumlah pemilih dengan keberadaan 34 partai politik akan membuat para pemilih kebingungan. Isu krusial adalah sampai berapa jauh para pemilih memahami dengan benar visi dan misi setiap partai politik, terkecuali partai-partai besar, seperti Golkar, PDI-P, dan PKB. Para pemilih sangat bergantung pada dua hal pokok, yakni isu dan tokoh. Isu-isu yang selama ini ditawarkan tidak banyak berbeda dari satu partai ke partai lainnya. Isu kemiskinan, pengangguran, lingkungan, pendidikan, dan ekonomi dibentangkan bagaikan slogan kosong dan sulit mengukur bagaimana program-program partai itu dapat diimplementasikan dan diukur. Apabila para pemilih jeli dan mencerna berbagai program partai politik, maka akan timbul keragu-raguan untuk memilih. Program partai yang menjanjikan lapangan pekerjaan dan pendidikan gratis, membangun keraguan meluas di kalangan masyarakat. Sebab, mungkinkah pendidikan bermutu diraih tanpa modal dan biaya besar? Mungkinkah tersedia lapangan pekerjaan saat krisis finansial global menerpa, termasuk Indonesia yang akan menghadapi periode sulit, yang diperkirakan mulai Februari 2009? Diiming-iming oleh berbagai janji lewat iklan, dibingkai tebar pesona di berbagai media cetak dan elektronik, kebijakan populis, iklan-iklan politik itu, kemudian menjadi jenuh pada dirinya dan berbenturan dengan realitas sosial saat ini, ketika kebutuhan pokok seperti gas, minyak tanah, dan kesempatan menikmati pendidikan semakin minim. Kenyataan hidup yang getir itu berdampak pada para pemilih, sehingga berlaku semboyan nikmati iklannya, dengar janjinya, ambil uang dan bantuannya, tetapi ingkari hari pencoblosan. Semboyan itu sudah menjadi indikator tentang kejenuhan berpolitik di Tanah Air, suatu ketidakberuntungan sejarah, sebab kendala finansial global, perilaku para pemimpin, dan tingkat korupsi yang sulit diberantas. Reformasi Aroma reformasi tidak selalu menaburkan bau sedap politik bagi para pejuang demokrasi, apalagi untuk masyarakat. Kebebasan berekspresi secara politik, didukung oleh Undang-Undang No 12 Tahun 2003 dan Undang-Undang No. 10 Tahun 2008 tentang Pemilihan Anggota DPR, DPD dan DPRD, ikut memperbanyak jumlah partai politik di Indonesia. Tetapi, tengoklah visi, misi, dan program-programnya, maka para pemilih yang sadar politik akan dapat menerka arah setiap partai politik. Isu besar, seperti pengangguran, kemiskinan, pendidikan, dan lingkungan, menjadi tantangan mahaberat bagi para pemimpin partai politik untuk mewujudkan janji-janji kampanye mereka. Eksistensi partai politik di Indonesia, saat ini, dapat dikategorikan dalam empat faktor. Pertama, partai-partai politik yang dibangun atas platform transparan untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat, dan memiliki visi, misi serta program yang terukur. Kedua, partai-partai politik yang timbul sebagai akibat dari krisis internal yang terjadi pada tubuh partai yang sebelumnya, atau karena faktor kepemimpinan, perbedaan visi dan konflik internal para pengurus. Ketiga, kehilangan kepercayaan pada kinerja partai politik pemenang Pemilu 2004 dan hasrat menjadi tokoh terdepan dengan melepaskan diri dari kungkungan pengaruh pemimpin partai sebelumnya. Keempat, kekecewaan terhadap kinerja pemerintah (incumbent leaders) yang terlalu diharapkan, tetapi kenyataan membuktikan hal yang antagonistik. Hasrat untuk mengubah itu mendorong terbentuknya partai-partai baru, yang kalau ditilik kontens filosofinya, tampak setali tiga uang dengan partai politik lainnya. Kinerja anggota DPR periode 2004-2009 yang mengecewakan rakyat, dapat dijadikan indikator bagi pemilih untuk memilih atau tidak memilih, sebab tidak akan banyak perubahan pada kualitas hidup masyarakat, dari pesta demokrasi bernilai triliunan rupiah itu. Internal Partai Hal untuk menjadi pemimpin dan membentuk partai politik diatur dalam perundang-undangan dan wewenang internal partai untuk menentukan siapa pemimpinnya. Sejumlah pemimpin partai
[zamanku] 18 Jan
Mg Biasa II : 1Sam 3:3b-10.19; IKor 6:13c-15a.17-20; Yoh 1:35-42 Marilah dan kamu akan melihatnya.” Sebut saja namanya ‘Harjo’ (samaran). Pak Harjo adalah seorang pengusaha yang cukup terkenal di daerah pedesaannya, ia berdagang aneka kebutuhan hidup sehari-hari di pasar dan memang usaha atau dagangannya sangat diminati banyak orang/para pembeli. Dari rumah ke pasar dan sebaliknya setiap hari Pak Harjo menumpang ‘andong’(kereta berkuda), sarana kendaraan yang umum di daerah tersebut. Pada suatu hari dalam perjalanan pulang dari pasar ke rumah, ketika sendirian menumpang ‘andong’, pak Harjo terkesan pada kusir ‘andong’ yang senantiasa nampak ceria dan gembira, padahal ia tidak kaya akan harta benda /uang seperti dirinya. Nama kusir tersebut ‘Pak Suto’ (samaran). “Pak Suto, saya perhatikan sejak tadi bapak nampak ceria dan gembira terus menerus, apa sedang memperoleh hadiah besar? Atau apa rahasianya kok nampak ceria dan gembira tersebut menerus?”, demikian pertanyaan Pak Harjo kepada Pak Suto. “Kalau mau tahu rahasianya, besok Jum’at sore silahkan datang ke rumah saya, ada orang yang dapat membuat saya bahagia dan ceria seperti ini”, jawaban Pak Suto. Jawaban Pak Suto ini mirip dengan jawaban Yesus atas pertanyaan para murid ”Rabi (artinya: Guru), di manakah Engkau tinggal?: “Marilah dan kamu akan melihatnya”. Hari Jumat sore, sebagaimana dikatakan pak Suto, Pak Harjo datang ke rumah Pak Suto, dan ternyata di rumah pak Suto telah hadir beberapa orang dan seorang pastor berkebangsaan Belanda, yang dengan fasih berbahasa Jawa, sedang mengajar agama alias menjelaskan Kabar Baik, Injil atau ajaran Yesus. Pak Harjo begitu terkesan atas apa yang sedang terjadi, dan pada suatu saat Pak Harjo mohon kepada pastor tersebut ke rumahnya untuk semua anggota keluarganya. Tidak lama kemudian memang Pak Harjo dan semua anggota keluarga mohon dibaptis, menjadi murid-murid atau pengikut-pengikut Yesus. Rahasia hidup damai , bahagia, ceria dan gembira telah diperolehnya, yaitu Yesus, yang datang ke dunia untuk menyelamatkan dunia. Kesaksian hidup Pak Suto memang menjadi ‘sarana merasul’ yang baik, sehingga mereka yang melihatnya tergerak untuk lebih lanjut ingin mengenal dan mengikuti Yesus, yang diimaninya. Marilah dan kamu akan melihatnya.” (Yoh 1:39) Ketika Yesus lewat Yohanes Pembaptis memberitahu kepada dua muridnya sambil berkata: “Lihatlah Anak domba Allah!, maka dua murid itupun, antara lain Andreas, tergerak untuk mengikutiNya. Andreas akhirnya hidup bersama dengan Yesus dan kemudian berceritera kepada saudaranya, Simon, dan kepada Simon yang juga tergerak mengikutiNya, Yesus bersabda: “Engkau Simon, anak Yohanes, engkau akan dinamakan Kefas (artinya: Petrus).. Melihat, tertarik, terpesona dan akhirnya tergerak hidup bersama dengan serta menjadi murid-murid Yesus itulah yang terjadi. Kita semua dipanggil untuk meneladan Yesus, dimana mereka atau siapapun yang melihat cara hidup dan carta bertindak kita juga tergerak untuk menjadi murid-murid Yesus. Kita semua dipanggil untuk menjadi ‘anak-anak domba Allah’, yaitu orang-orang yang taat dan setia kepada kehendak dan perintah Allah alias setia pada panggilan, tugas pengutusan dan pekerjaan kita masing-masing. “Setia adalah sikap dan perilaku yang menunjukkan keterikatan dan kepedulian atas perjanjian yang telah dibuat” (Prof Dr.Edi Sedyawati/edit.: Pedoman Penanaman Budi Pekerti Luhur, Balai Pustaka – Jakarta 1997, hal 24). Maka marilah kita ingat, kenangkan dan refleksikan aneka perjanjian yang telah kita ikrarkan. Salah satu janji yang mendasari hidup dan panggilan kita sebagai murid-murid Yesus adalah janji baptis, dimana kita pernah berjanji ‘hanya mau mengabdi Tuhan Allah saja serta menolak aneka macam godaan setan’. Godaan-godaan setan pada masa kini ada di mana-mana, di dalam hidup sehari-hari, di dalam keluarga, tempat kerja maupun masyarakat pada umumnya, antara lain masalah seksual, maka baiklah kita renungkan dan refleksikan apa yang diingatkan oleh Paulus kepada umat di Korintus di bawah ini. “Tubuh bukanlah untuk percabulan, melainkan untuk Tuhan, dan Tuhan untuk tubuh. Allah, yang membangkitkan Tuhan, akan membangkitkan kita juga oleh kuasa-Nya. Tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah anggota Kristus” (1Kor 6:13-15a) “Selingkuh di kalangan selebritis atau kelas menengah atas sudah sering didengar, bahkan hal itu dianggap bagian dari gaya hidup. Akan tetapi ternyata jumlah perselingkuhan lebih banyak dilakukan masyarakat kelas bawah daripada masyarakat menengah dan atas” (http://artikelselingkuh.blogspot.com/ 2005/09/ selingkuh-masyarakat-kelas-bawah.html), Masing-masing dari kita diciptakan dalam dan oleh kasih Allah melalui orangtua/bapak-ibu kita masing-masing serta menjadi gambar atau citra Allah, maka Paulus mengingatkan bahwa “tubuh bukanlah untuk percabulan, melainkan untuk Tuhan, …dan tubuhmu adalah anggota Kristus”. Maka marilah kita menjaga dan merawat tubuh kita agar tetap bersih dan suci, dan
[zamanku] Pikiran Mesti Selalu Ditajamkan
http://www.balipost.co.id/mediadetail.php?module=detailberitakid=10id=9991 Sabtu, 17 Januari 2009 | BP Tumpek Landep Pikiran Mesti Selalu Ditajamkan Hari ini, Saniscara Kliwon Wuku Landep (17/1) dikenal dengan rerahinan Tumpek Landep. Rerahinan gumi ini jatuh setiap enam bulan sekali. Pada Tumpek Landep umat bersyukur kepada Ida Sang Hyang Widhi -- Tuhan Yang Maha Esa -- yang telah memberikan kecerdasan, pikiran tajam serta kemampuan yang tinggi kepada umat manusia, sehingga mampu menciptakan teknologi atau benda-benda yang dapat memudahkan hidup. Mesti disadari, dalam konteks itu umat bukanlah memuja benda-benda tersebut, tetapi memuja kebesaran Tuhan. Demikian antara lain dikatakan dosen IHDN Denpasar Ketut Wiana dan dosen Unhi Denpasar Wayan Budiutama. Lalu, apa hakikat Tumpek Landep? KETUT Wiana mengatakan, hari-hari raya umat Hindu tak sekadar rerahinan rutin yang mesti dirayakan. Namun, di dalamnya ada nilai filosofis yang penting dimaknai dalam kehidupan sehari-hari. Tumpek Landep, misalnya, memiliki nilai filosofi agar umat selalu menajamkan pikiran. Setiap enam bulan sekali umat diingatkan melakukan evaluasi apakah pikiran sudah selalu dijernihkan atau diasah agar tajam? Sebab, dengan pikiran yang tajam, umat menjadi lebih cerdas, lebih jernih melakukan analisis, lebih tepat menentukan keputusan dan sebagainya. Lewat perayaan Tumpek Landep itu umat diingatkan agar selalu menggunakan pikiran yang tajam sebagai tali kendali kehidupan. Misalnya, ketika umat memerlukan sarana untuk memudahkan hidup, seperti mobil, sepeda motor dan sebagainya, pikiran yang tajam itu mesti dijadikan kendali. Keinginan mesti mampu dikendalikan oleh pikiran. Dengan demikian keinginan memiliki benda-benda itu tidak berdasarkan atas gengsi, tetapi betul-betul berfungsi untuk menguatkan hidup -- tepat guna. Bukan justru sebaliknya, memberatkan hidup. Dulu, keris dan tombak digunakan sebagai sarana atau senjata untuk menegakkan kebenaran, kini sarana untuk memudahkan hidup itu sudah beragam, seperti kendaraan, mesin dan sebagainya. Kata Wiana, benda-benda yang dianggap dapat memudahkan hidup itu pada saat Tumpek Landep diupacarai dengan banten yang berisi sesayut jayeng perang dan tebasan pasupati. Mantenin atau mengupakarai benda-benda tersebut sesungguhnya dalam rangka memuja Tuhan, dan lebih mendekatkan konsep atau nilai filosofi yang terkandung dalam Tumpek Landep. Lancip Wayan Budiutama menyampaikan hal senada. Landep dalam Tumpek Landep memiliki makna lancip. Secara harfiah diartikan senjata tajam seperti tombak dan keris. Benda-benda tersebut dulunya difungsikan sebagai senjata hidup untuk menegakkan kebenaran. Dalam Tumpek Landep benda-benda tersebut diupacarai. Kini, pengertian landep sudah mengalami pelebaran makna. Tak hanya keris dan tombak, juga benda-benda yang terbuat dari besi atau baja yang dapat memperbudah hidup manusia, di antaranya sepeda motor, mobil, mesin, komputer, radio dan sebagainya. Benda-benda itulah yang diupacari. Namun harus disadari, dalam konteks itu umat bukanlah memuja kendaraan, mesin, kulkas, TV, radio. Tetapi, memuja Ida Sang Hyang Widhi Wasa yang telah memberi kekuatan pada benda tersebut sehingga dapat mempermudah hidup. Dalam pengertian, bahwa umat patut bersyukur kepada Tuhan karena telah diberikan kemampuan atau ketajaman pikiran sehingga mampu menciptakan aneka benda atau teknologi yang dapat mempermudah hidup. Sementara secara konotatif, landep itu memiliki pengertian ketajaman pikiran. Pikiran manusia mesti selalu diasah agar mengalami ketajaman. Ilmu pengetahuanlah alat untuk menajamkan pikiran, sehingga umat mengalami kecerdasan dan mampu menciptakan teknologi. Dengan ilmu pengetahuan pulalah umat menjadi manusia yang lebih bijaksana dan mampu memanfaatkan teknologi itu secara benar atau tepat guna, demi kesejahteraan umat manusia. Bukan digunakan untuk mencederai nilai-nilai kemanusiaan. (lu
[zamanku] 10.000 Mahasiswa Indonesia Kuliah di Malaysia
http://www.klik-galamedia.com/indexnews.php?wartakode=20090117063240idkolom=tatarbandung Sabtu, 17 Januari 2009 10.000 Mahasiswa Indonesia Kuliah di Malaysia CIHAMPELAS,(GM)- Mahasiswa Indonesia yang menuntut ilmu ke berbagai perguruan tinggi di Malaysia terus meningkat setiap tahunnya. Hingga awal tahun 2009, tidak kurang dari 10.000 mahasiswa Indonesia kuliah di Negeri Jiran. Peningkatannya cukup signifikan setiap tahun. Pada tahun 2004, jumlah mahasiswa yang belajar di Malaysia 4.000 orang. Hingga awal 2009 ini, jumlahnya sudah mencapai 10.000 mahasiswa, ungkap Direktur Education Malaysia Kedutaan Besar Malaysia untuk RI, Darsham Daud, pada jumpa pers pameran pendidikan Malaysia di Hotel Aston Tropicana, Jln. Cihampelas Bandung, Jumat (16/1). Pameran pendidikan Malaysia atau Ministry of Higher Exibhition (Mohex'09) yang digelar bekerja sama dengan HU Pikiran Rakyat ini berlangsung dari 17-19 Januari di Hotel Aston Tropicana Bandung. Selain di Bandung, pameran pendidikan Malaysia juga akan digelar di Jakarta, Pekanbaru, dan beberapa kota besar di Indonesia secara road show. Menurut Darsham, mahasiswa Indonesia yang belajar di Malaysia merupakan yang paling banyak dibandingkan mahasiswa dari negara lain. Salah satu penyebab meningkatnya mahasiswa Indonesia belajar ke Malaysia, karena biaya pendidikan dan biaya hidup di Malaysia sangat murah dibandingkan di Indonesia. Bahkan pemerintah Malaysia pun telah menyiapkan beasiswa bagi mahasiswa internasional, termasuk bagi mahasiswa Indonesia, ujarnya. Program studi yang paling banyak diminati mahasiswa Indonesia adalah bisnis manajemen, binis IT, dan perhotelan. Sedangkan untuk program teknologi (enginering), kedokteran, kedokteran gigi, dan farmasi masih dikuasai perguruan tinggi di Indonesia, seperti Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung. Kami akui, bidang farmasi, kedokteran, dan kedokteran gigi merupakan program unggulan pendidikan tinggi di Indonesia, ujarnya. (B.81)*
[zamanku] Hamas: We will not accept Israel's demands for Gaza cease-fire
http://www.haaretz.com/hasen/spages/1056134.html Last update - 00:46 17/01/2009 Hamas: We will not accept Israel's demands for Gaza cease-fire By Barak Ravid, Haaretz Correspondent, and News Agencies Tags: hamas, Israel News, gaza Hamas will not accept Israel's conditions for a cease-fire in Gaza and will continue armed resistance until the offensive ends, Khaled Meshal, the leader of the Palestinian Islamist group, said on Friday. Speaking at the opening of an emergency meeting on Gaza in Doha, Meshal called on the leaders present to cut all ties with Israel. Meshal joined Iranian President Mahmoud Ahmadinejad in a surprise appearance at the summit, aimed to show their weight in diplomatic efforts surrounding the Gaza crisis. Hamas was to send a delegation to Cairo on Friday to discuss Egyptian efforts to mediate a cease-fire in Gaza, a Hamas official told Al-Jazeera television. Meshal's comments contradicted a report published in the al-Sharq al-Awset daily on Friday, which claimed Hamas was prepared to accept a conditional cease-fire with Israel starting on Saturday. According to the report, Hamas has set five conditions for the cease-fire: 1. The reciprocal truce would begin on Saturday and be followed by the immediate transfer of humanitarian aid into the Gaza Strip. 2. The Israel Defense Forces must pull all of its troops out of the coastal territory within the first week of the truce. 3. The flow of trade in and out of the Gaza Strip must be renewed and monitored by observers from Egypt, Europe, and Turkey. 4. The Rafah crossing must be reopened and supervised by Palestinian Authority security forces and international observers, until a Palestinian unity government has been established and can take its place. 5. The truce would be instated for one year with an option for renewal. Meanwhile, Syrian President Bashar Assad said Friday that the Arab initiative for peace with Israel is dead because of its offensive in the Gaza Strip. Speaking at the summit in Qatar, Assad called on the participating Arab countries to sever all direct and indirect ties with Israel in protest against its continued operation in the coastal strip. Ahmadinejad, who is also attending the meeting of Arab and Muslim leaders in Qatar, said the Gaza offensive proved that Israel was in its last throes. Muslim nations need to cut relations with Israel and America. Just ties. They don't need to do anything more than that, Ahmadinejad said Friday, according to an Arabic translation of his comments. Earlier Friday, Israeli and Western sources said that Jerusalem has rebuffed some of the conditions initially set forth by Hamas for an Egyptian-proposed truce in the Gaza Strip, including how long it would last and who would manage the border crossings. Jerusalem has expressed reservations regarding the Islamist group's terms, despite Cairo's apparent promise to crack down on arms smuggling to Gaza - one of Israel's key demands - and Hamas's willingness to accept the offer. The Israeli and Western sources said Israel had objected to putting a time limit on the truce. Hamas proposed a 12-month agreement that could later be extended. A time limit on any period of quiet is a mistake, a senior Israeli source said. We saw that when the previous calm ran out of time, it was just an excuse for some to escalate the violence. An open-ended calm is what is needed. Another Israeli source said that defense official Amos Gilad, who heads the Defense Ministry's diplomatic-security department, returned from his first day of talks in Egypt on Thursday with a reassuring report of progress. Upon his return, Gilad headed straight to Jerusalem to report to Prime Minister Ehud Olmert, Defense Minister Ehud Barak and Foreign Minister Tzipi Livni. Gilad was back in Cairo on Friday for further negotiations. The diplomatic-security cabinet was to meet Friday to vote on the offer, but decided to put off the debate until Gilad returns to Israel with an additional report. Meanwhile, Livni headed to Washington on Friday to sign a deal of understanding with her American counterpart Condoleezza Rice on the joint supervision and treatment of weapons smuggling from Iran to the Gaza Strip. Prime Minister Ehud Olmert authorized this evening the trip of Foreign Minister Tzipi Livni to the United States in order to promote an American-Israeli outlined agreement intended to deal with weapons smuggling, Olmert's office said in a statement. UN Secretary-General Ban Ki-moon said Thursday that he believed a cease-fire could be signed in a few days, but this depends on Israel's leadership. The Egyptian truce proposal, of which
[zamanku] Presiden: Keluarga Pejabat Berhak Berbisnis
Refleksi: Presiden bisnisnya apa? Hingga kini apa saja yang dicapai? Insyaalloh, banyak sukseslah! http://www.sinarharapan.co.id/berita/0901/16/pol02.html Presiden: Keluarga Pejabat Berhak Berbisnis Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta agar para pejabat pemerintah, seperti kementerian dan lembaga, pemerintah pusat maupun daerah, termasuk TNI/Polri agar berhati-hati dalam melakukan pengadaan barang dan jasa. Presiden meminta agar para pejabat tersebut tidak melakukan mark up atau korupsi. Oleh karena itu, saya juga meminta bisnis keluarga pejabat itu kalau sudah memasuki wilayah APBN/APBD, harus kita teropong. Tidak adil dan tidak boleh kita menghalang-halangi bisnis keluarga pejabat, karena mereka punya hak untuk berbisnis. Yang penting, jangan melanggar aturan, yang penting jangan ada conflict of interest dari pejabat itu, tegas Presiden di sela-sela pembukaan Munaslub Iskindo di Istana Negara, Jakarta, Kamis (15/1). Presiden mengakui, mark up sudah menjadi penyakit di negeri ini. Tapi Presiden mengingatkan, tidak ada yang imun atau kebal terhadap hukum. Mari kita lakukan perang terhadap budaya mark up dalam pengadaan barang dan jasa. Saya serius sekali terhadap ini karena ini penyakit, katanya. Sementara itu, Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto menyatakan, jumlah keluarga pejabat yang mengikuti proyek APBN/APBD sebenarnya tidak banyak. Ia mengaku menutup mata soal keluarga pejabat yang ikut tender proyek APBN/APBD, yang jelas pemenang tender harus sesuai aturan hukum. Sebetulnya tidak besar. Kalau saya tutup mata soal itu. Makanya kalau you tanya siapa yang menang, saya tidak mengerti, karena saya tidak melihat perusahaan ini milik siapa. Pokoknya aturan begini, kalau memang masuk ya masuk, kalau tidak, ya maaf saja. Saya tidak peduli milik siapa itu. Ya pokoknya kita mengikuti Keppres (Nomor 80/2003) saja, kata Djoko. Djoko setuju, jika ada keluarga pejabat yang mengikuti proyek APBN, jangan sampai melakukan mark up atau kolusi. Mereka harus mengikuti peraturan. Terkait rencana revisi Keppres No 80/2003 tentang Pengadaan Barang dan Jasa, Djoko menyatakan kalau dirinya ingin pengadaan barang dan jasa itu harus kompetitif, supaya adil, tapi juga lebih mudah dan cepat. (dina sasti damayanti
[zamanku] Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Jam Kerja Pegawai DKI Jakarta
KJRI kerjaan mereka nggak banyak. Memang betul mereka makan gaji buta. Kalau saya bisa kasih nasehat: Konjen nggak perlu naik Mercedes Benz, memakai supir lagi, ah ya ya ya... Kemudian rumah tempat tinggal Konjen besar sekali, WHAT FOR, uh? Punya pembantu selusin. NKRI sudah bangkrut, kok masih berfoya-foya. UNBELIEVABLE!!! salam, sensei deddy mansyur university of houston www.uh.edu/shotokan http://deddymansyur.multiply.com/photos/album/4/Indonesian_Army - Original Message - From: laesem m14...@gmail.com To: forum-pembaca-kom...@yahoogroups.com Sent: Friday, January 16, 2009 4:06 AM Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Jam Kerja Pegawai DKI Jakarta Masih belum terlalu parah. Baru2 ini saudara saya yang Los Angeles perlu mengurus surat kuasa yang di legalisir dan materai dari konjen RI di Los Angeles. Sangat mengejutkan, jam layanan mereka hanya dari jam 9-12 siang saja. Bayangkan mereka makan gaji 1/2 buta setiap hari dan dengan standard Amerika. Berapa kerugian rakyat yang membayar mereka. --- In forum-pembaca-kom...@yahoogroups.com, Juswan jus...@... wrote: Ribet amat bikin aturan. Bikin yang simple saja. Pegawai Negeri diharuskan masuk kerja jam 9 semuanya. Yang telat langsung pecat saja. Pegawai swasta jam 8.30 semuanya. Anak sekolah tetap saja masuk jam 7 pagi. Beres. Dijamin tidak macet lagi. Mang Iyus = Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] : 1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS 2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://cetak.kompas.com/ dan http://kompas.com/ 3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke anggota 4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id 5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com KOMPAS LINTAS GENERASI = Yahoo! Groups Links
[zamanku] Apakah Pantas Memilih Kembali Yudhoyono?
http://www.sinarharapan.co.id/berita/0901/16/opi01.html Apakah Pantas Memilih Kembali Yudhoyono? Oleh Toto Sugiarto Menjelang rotasi kepemimpinan nasional, diperlukan evaluasi terhadap incumbent. Urgensi melakukan hal tersebut terutama karena munculnya fenomena yang menggambarkan kehidupan bernegara yang tercerabut dari realitas. Teriakan petani yang kesulitan mendapatkan pupuk, korban Lapindo yang terenggut hak miliknya, pengaturan dan distribusi energi yang menyulitkan rakyat, dan kaum buruh yang merasa tidak diperhatikan merupakan realitas yang bertolak belakang dengan citra keberhasilan yang digembar-gemborkan pemerintah dalam iklan-iklannya. Jika dilihat dari membaiknya keuangan pemerintah, kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dapat dikatakan berhasil. Namun, hal tersebut tidak menggambarkan keberhasilan perekonomian. Membaiknya cashflow pemerintah bukan merupakan hasil dari kehebatan langkah-langkah pemerintah, melainkan lebih merupakan hasil pemindahan beban dari pemerintah kepada rakyat berupa pengurangan subsidi. Tercerabutnya gambaran kehidupan bernegara dari realitas memunculkan berbagai pertanyaan. Apakah kita pantas memilih kembali Yudhoyono? Ataukah perlu perubahan? Jawaban atas berbagai pertanyaan tersebut hendaknya diberikan setelah kita mencermati rekam jejak Presiden Yudhoyono. Setidaknya, analisis perlu ditekankan pada empat hal, (1) apakah pemerintahan Yudhoyono sungguh-sungguh mengutamakan kepentingan rakyat, (2) mendukung penegakan hukum, (3) mampu mengimplementasikan setiap kebijakan dalam bentuk program aksi, dan (4) apakah Yudhoyono pro-demokrasi. Apakah Presiden Yudhoyono mengutamakan kepentingan rakyat? Setidaknya terdapat tiga kebijakan yang dapat menjawab pertanyaan tersebut, yaitu kebijakan mengurangi subsidi BBM, penanganan semburan lumpur Lapindo, dan SKB 4 Menteri terkait dengan perburuhan. Pengurangan subsidi BBM yang terus-menerus dilakukan, dirasakan amat berat oleh rakyat kecil. Pemerintah berdalih, langkah tersebut tak terhindarkan demi menyelamatkan keuangan pemerintah setelah meroketnya harga minyak dunia. Revitalisasi Pertanian Sayang, setelah harga minyak dunia anjlok sekarang ini, penyesuaian yang dilakukan tidak signifikan dan lebih bermotif politis. Akibatnya, penurunan harga BBM tidak berdampak pada penurunan harga-harga termasuk biaya transportasi. Celakanya, keuangan pemerintah yang membaik berkat pencabutan subsidi rakyat digunakan secara tidak tepat. Pada bulan November 2006, misalnya, rakyat kecewa terhadap langkah Presiden menandatangani PP Nomor 37 Tahun 2006. Dengan PP ini pendapatan para wakil rakyat naik berlipat-lipat di tengah pendapatan rakyat yang turun berlipat-lipat. Di sini terlihat bahwa kebijakan Presiden Yudhoyono tidak mengutamakan kepentingan rakyat. Tidak diutamakannya kepentingan rakyat juga terlihat dalam kasus lumpur Lapindo. Dalam kasus ini, Presiden Yudhoyono terlihat tidak serius menindak perusahaan yang, karena kesengajaan melakukan kesalahan prosedur pengeboran, telah menimbulkan penderitaan rakyat. Dengan PP Nomor 14 Tahun 2007, rakyat yang merupakan korban dipaksa menerima 20 persen pembayaran. Sisanya, bermasalah. Perkembangan terakhir, Minarak Lapindo Jaya kembali diuntungkan dengan keputusan yang membolehkan pelunasan 80 persen dilakukan secara mencicil. PP No 14/2007 merupakan perwujudan konspirasi penguasa-pengusaha. Konspirasi penguasa-pengusaha juga terlihat dari keluarnya SKB 4 Menteri sebagai respons terhadap krisis ekonomi global. Alih-alih melindungi buruh dengan menentukan kenaikan gaji minimal sesuai inflasi, SKB tersebut secara implisit malah membatasi kenaikan gaji buruh tidak boleh lebih dari pertumbuhan ekonomi. Revisi terakhir yang dilakukan pun terkesan hanya untuk meredam gejolak. Kehendak baik tidak terasa dalam revisi tersebut. Langkah pemerintah tersebut dapat dinilai sebagai pemberangusan hak-hak sosial buruh untuk mendapatkan upah yang adil dan wajar. Saat kebutuhan hidup terus meningkat, seharusnya pemerintah mengupayakan kenaikan upah, bukan malah menempatkannya pada kondisi pemakluman terhadap penurunan upah. Apakah Presiden Yudhoyono sungguh-sungguh mendukung penegakan hukum? Sebagian kalangan memberikan apresiasi terhadap sikap Presiden Yudhoyono yang menyatakan tidak akan mengintervensi proses yang dilakukan KPK atas Aulia Pohan. Namun, di sisi lain pemerintahan Yudhoyono terlihat tidak bersih. Beberapa kasus yang diungkap KPK, disebut-sebut melibatkan pembantu Yudhoyono. Dengan realitas ini, sikap ragu-ragu terhadap kesungguhan Yudhoyono mendukung penegakan hukum kiranya perlu dikedepankan. Apakah Presiden Yudhoyono mampu membuat kebijakan sampai pada tataran program aksi? Terdapat program yang paling mudah untuk dijadikan penilaian, yaitu revitalisasi pertanian. Program tersebut berhenti pada tataran ide. Di kehidupan nyata, petani kian diimpit aneka kebijakan yang tidak berpihak kepada mereka. Petani
[zamanku] CNN: Airstrikes continue to target Hamas leaders
CNN.com Airstrikes continue to target Hamas leaders * Story Highlights * NEW: More airstrikes hit northern and southern Gaza as Israel steps up campaign * Former Hamas interior minister killed by Israeli artillery * Israeli prime minister expresses sorrow over strike on U.N. compound * Prime Minister Ehud Olmert says militants were firing near U.N. compound RAFAH, Gaza (CNN) -- More airstrikes rattled northern and southern Gaza early Friday morning as Israeli forces stepped up their campaign against the Palestinian territory's Hamas leaders. Streets were deserted after sundown in Rafah, along the Egyptian border, as Israeli airstrikes shook buildings a kilometer (0.63 miles) from the target. No running water was available Friday, and stocks of food were running low, CNN Senior International Correspondent Ben Wedeman reported from Rafah. The latest strikes followed the heaviest shelling of the Palestinian territory since Israel launched its military operation nearly three weeks ago. Israel's push deep into Gaza City triggered heavy battles with Hamas militants, and the third-ranking Hamas leader in the territory died in an Israeli airstrike Thursday, the Islamic militant group reported. Other bombardments set the United Nations' main relief aid compound afire and damaged a Red Crescent hospital and a foreign journalists' building. The Al-Quds Hospital, run by the Palestine Red Crescent Society, was hit twice Thursday -- the second time around 10:30 p.m., leaving the facility in flames and forcing the staff and patients to evacuate to the streets. The hospital is located in the Tal Al-Hawa neighborhood, west of central Gaza City. VideoWatch what opinions the iReport community are voicing on the conflict » Meanwhile, Hamas announced that Israeli forces killed Saeed Siam, along with his son and brother, and vowed to avenge his death. His blood will be the fuel for the coming victory according to a statement on Hamas television, Al-Aqsa TV. Al-Aqsa TV said Siam was killed in the latest shelling on a house in Gaza City's Sheikh Radwan neighborhood. It showed images of a body that it said belonged to Siam. VideoWatch what little is left of Siam's house » Siam served as interior minister in the Hamas-led government before it was dissolved in 2007. He is considered to be the third most senior member of Hamas' leadership in Gaza, behind former Prime Minister Ismail Haniya and former Foreign Minister Mahmoud al-Zahar. The Israeli military said its aircraft struck a house near Gaza City where it believed three senior Hamas operatives were present, including Siam. It had no details on casualties. As it stepped up its military campaign, Israel on Thursday also dispatched senior Defense Ministry official Amos Gilad to Cairo to discuss a cease-fire proposal. A Hamas delegation is also in the Egyptian capital, talking with leaders there who are trying to hammer out a temporary truce. Israeli officials have said that it was likely the Jewish state would increase its military incursion in Gaza as movement toward a cease-fire progressed. Israel said it initiated the operation into Gaza -- which is controlled by Hamas -- to stop rocket fire on its southern cities and towns. Thirteen Israelis, including 10 soldiers, have died in the operation in Gaza and from rocket strikes on southern Israel, according to the Israeli military. More than 1,000 Palestinians have been killed, including many civilians, Palestinian medics said. VideoWatch as civilians suffer most » U.N. Secretary-General Ban Ki-moon is in the region as part of the diplomatic effort to secure a truce. He met with Israeli officials on Thursday, and condemned an Israeli strike that damaged the U.N. Relief and Works Agency's compound in Gaza City that sparked a massive fire and injured three people. VideoWatch as fire blazes at U.N. compound » Speaking at a news conference in Tel Aviv with Israeli Foreign Minister Tzipi Livni, Ban said Israeli Defense Minister Ehud Barak said the shelling of the compound was a grave mistake and he took it very seriously. VideoWatch an Israeli response on the strike on the U.N. compound » Israeli Prime Minister Ehud Olmert expressed sorrow over the incident, but maintained that Israeli forces were reacting to militant fire near the compound. UNRWA director John Ging denied there were any militants at the compound, and also said that at the time there was no fighting in the vicinity of the compound. UNRWA's headquarters -- located in a densely populated neighborhood -- was hit repeatedly by shrapnel and artillery, including white phosphorous shells -- the use of which is restricted under international law, according to Ging. Read an aid worker's diary Some 700 Palestinians were taking shelter in the compound at the time. Ging said that Olmert apologized to Ban over the incident. There was no immediate comment from the Israeli military on the
[zamanku] Kubu SBY tuduh Sutiyoso lakukan `black campaign`
Refleksi: Black campaign atau white campaign, apakah ada faedah dengan perbaikan tingkat hidup rakyat. Bukankah kedua-duanya mantan militer jadi tentunya burung sama bulu, jadi yang diincer adalah kursi empuk kekuasaan? http://www.harianterbit.com/artikel/fokus/artikel.php?aid=59984 Kubu SBY tuduh Sutiyoso lakukan `black campaign` Tanggal : 16 Jan 2009 Sumber : Harian Terbit JAKARTA - Juru Bicara Presiden Andi Alfian Malarangeng menilai, tudingan mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso yang menyebutkan bahwa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono-Jusuf Kalla (SBY-JK) lembek terhadap 'pengusaha nakal' tidak beralasan. Malah pernyataan tersebut, menurut Andi yang juga Ketua DPP Partai Demokrat itu menjawab Harian Terbit, Jumat (16/1) pagi, merupakan bentuk kampanye negatif (black campaign). Kalau Bang Yos mau maju menjadi calon presiden mendatang silakan saja. Tapi jangan memojokkan seseorang. Itu tidak baik, kata dia. Sutiyoso yang juga akan maju dalam Pilpres 2009 membeberkan kelemahan pemerintahan SBY-JK saat memberikan kuliah terbuka di Universitas Islam Kediri, Kamis. Bang Yos, sebagaimana dikutip Koran Tempo hari ini (16/1), mengatakan pemerintahan SBY-JK lembek terhadap pengusaha nakal. Dampaknya banyak pengusaha hitam mendominasi kegiatan ekspor produk vital secara bebas. Sikap lembek pemerintah terhadap pengusaha nakal membuat minyak dan gas langka di pasaran akhir-akhir ini, tambahnya. Apa yang dituduhkan Bang Yos, lanjut Andi, itu tidak benar. Duet SBY-JK benar-benar bekerja untuk rakyat dan melakukan penegakan hukum. Memang hasilnya belum seperti harapan rakyat. Tapi, coba terangkan kepada saya, pemerintahan era siapa hukum ditegakkan di Indonesia, kata dia balik bertanya. Malah, lanjut Andi, duet pemerintahan SBY-JK benar-benar menegakkan hukum tanpa pandang bulu. Jangankan pengusaha nakal, keluarga sekalipun kalau memang melanggar hukum harus ditindak. Rakyat juga tahu bagaimana pemerintahan sekarang bekerja termasuk dalam penegakkan hukum. Jadi, jangan asal bicara tanpa bukti, kata dia. Dihubungi terpisah, Sekjen DPP Partai Demokrat, Marzuki Ali menyebutkan, tuduhan Sutiyoso tersebut salah alamat. Soalnya, ada mekanisme yang harus diikuti dalam mengurus negara ini. Dalam menjalankan tugasnya, presiden dibantu oleh sejumlah menteri. Jadi, tidak semua persoalan harus ditangani oleh presiden. Kalau begitu, apa gunanya dan apa pula kerjaan para menteri yang menjadi pembantu presiden, kata Marzuki. Masalah kelangkaan BBM misalnya, kata Marzuki, sudah ada yang menangani yakni Pertamina. Di atas Pertamina juga ada menteri yang menjadi pembantu presiden. Apa bukannya menjadi lucu bila presiden ikut campur menyalurkan BBM kepada rakyat. Apa nantinya juga bukan presiden melakukan intervensi bila harus membenahi berbagai macam persoalan. Jangan-jangan nanti tukang becak tidak makan saja presiden yang disalahkan, kata dia. Bang Yos sendiri belum berhasil dihubungi Harian Terbit. Telepon genggamnya hanya memberi jawaban, Silakan tinggalkan pesan.(art)
[zamanku] Kenapa saya menentang Israil
Karena saya tidak mau menjadi manusia yag sia-sia... Mereka yang sia-sia Setelah kita mengetahui sedikit tentang apa yang disebut dengan kebaikan perbuatan dan apa pula yang disebut dengan kebaikan pelaku perbuatan sebagaimana yang kita lihat dipostingan sebelumnya [ Menjawab mereka kaum intelektual,red]. Sekarang kita akan bertanya apakah jika seseorang melakukan perbuatan baik secara utuh sebagaimana yang disyaratkan tersebut, yakni melakukan perbuatan baik dan dengan niat yang baik pula maka amalannya tersebut secara otomatis akan diterima oleh Tuhan? Mari kita lihat… Adalah sangat mungkin bagi suatu perbuatan memiliki tubuh dan ruh, dengan kata lain adalah mungkin saja suatu perbuatan memiliki kebaikan perbuatan dan kebaikan pelaku namun pada saat yang sama ia menjadi rusak dari sudut pandang alam malakut karena pengingkaran terhadap kebenaran. Pengingkaran berarti bahwa seseorang merasakan kebenaran melalui rasio dan akalnya, tapi pada saat yang sama dia menentangnya. Dengan kata lain pengingkaran adalah suatu situasi dimana sesungguhnya pemikiran seseorang melalui akal dan logika telah tunduk terhadap kebenaran dan telah bisa menerima kebenaran melalui akal dan logikanya, tetapi ruh dan egonya masih menentangnya karena perasaan sombong dan keengganannya untuk tunduk karena pengaruh eksternal seperti gengsi dan reputasi. Mereka yang walapun telah melakukan perbuatan baik dengan kebaikan perbuatan dan kebaikan pelaku, namun jika pada saat yang sama hati mereka masih mengingkari kebenaran maka semua perbuatannya akan menajadi percuma atau sia-sia belaka. Kemalangan atau kesia-siaan ini seperti panen yang tidak jadi akibat diserang hama atau force major lainnya. Kesia-siaan sering dirusak oleh faktor lain diluar kebaikan perbuatan dan kebaikan pelaku. Dalam kehidupan sehari-hari kita sering melakukakan hal-hal yang percuma atau siai-sia. Misalnya setelah memberikan sedekah lalu kita bergumam sesuatu yang bisa menyakiti hati sipenerimanya. Sungguh perbuatan yang tadinya baik dan mempunyai niat yang baik seperti itu sekalipun maka ia akan menjadi sia-sia sebagaimana petani yang gagal panen. Contoh kesia-siaan yang lain, katakanlah seorang Guru Besar Prof.DR. ‘X’ yang mempunyai keahlian yang sudah kesohor dan ditambah reputasi yang bagus menetapkan suatu hukum atau teori yang sudah diakui dunia, kemudian ada diantara orang-orang muda yang tidak terkenal dan yang tidak mempunyai reputasi menentang teorinya sekaligus menunjukkan kelemahan-kelemahan teori si Guru Besar dan Si Guru Besar mengakui didalam hatinya kebenaran teori yang baru dikemukakan oleh anak muda tersebut, sehingga akalnya tunduk terhadap argumen-argumen anak muda yang tidak terkenal itu, tetapi karena menjaga reputasi internasionalnya dan demi menjaga gengsinya maka dia menolak untuk mengakui kebenaran fakta-fakta yang diajukan oleh anak muda itu. Pengingkaran terhadap kebenaran yang serupa contoh diataslah yang dikenal dengan istilah kafir didalam Islam. Walaupun hukum atau teori yang dikemukakan oleh Guru besar tersebut adalah hukum yang baik dan dibuat dengan niat yang baik tetapi penolakannya atas kebenaran yang baru ditemuinya menyebabkan semua yang diperbuatnya akan menjadi sia-sia sebagaimana yang diisyaratkan didalam al-quran sebagai debu yang tertiup angin kencang dan lenyap. Jenis atau contoh kesia-siaan yang lain adalah pengingkaran karena fanatisme buta. Sering diantara kita karena terlalu percaya diri dan atau karena terlalu fanatik terhadap kelompok atau golongan maka kita akan menganggap diri kitalah yang selalu benar dan menutup kemungkinan ada kebenaran diluar diri atau kelompok kita. Merasa benar sendiri dan menolak kebenaran dari pihak yang lain adalah sama dengan pengingkaran [kafir] dan pengingkaran yang disengaja dengan cara demikian itu tak pelak lagi akan memusnahkan segala amal perbuatan baik yang telah diperbuat. Kesia-siaan berikutnya adalah kesia-siaan akibat acuh tak acuh terhadap kebenaran dan keadilan. Kita sering diam dan hanya diam melihat semua persoalan yang berseliweran didepan kita, terutama kita-kita yang hidup dikota besar. Kita sering cuek melihat ketidak adilan yang terjadi didepan mata kita. Membiarkan pembantaian yang dilakukan oleh Israil didepan mata kita. Membiarkan ketidak adilan terjadi dipelupuk mata sama dengan mengingkari kebenaran, dan pengingkaran terhadap kebenaran akan berujung kepada kesia-siaan amal perbuatan. Sia-sia sebagaimana petani yang gagal panen akibat lalai terhadap hama. Iman K. www.parapemikir.com Yahoo! Toolbar is now powered with Search Assist.Download it now! http://sg.toolbar.yahoo.com/
[zamanku] FW: Pandangan jujur saudara kita muslim atas Israel !
Fw dr tetangge. Jujur dan manies? Pelajaran boeat orang2 tolol #Powered by ROOTBERRY® Dingin dan menyegarkan# -original message- Subject: Pandangan jujur saudara kita muslim atas Israel ! From: s2sa...@yahoo.co.id Date: 16/01/2009 2:28 pm BEBERAPA CATATAN DARI ISRAEL (Oleh : Luthfi Assyaukani - Paramadina Mulia Jakarta) Saya baru saja melakukan perjalanan ke Israel. Banyak hal berkesan yang saya dapatkan dari negeri itu, dari soal Kota Tua yang kecil namun penuh memori konflik dan darah, Tel Aviv yang cantik dan eksotis, hingga keramahan orang-orang Israel. Saya kira, siapapun yang menjalani pengalaman seperti saya akan mengubah pandangannya tentang Israel dan orang-orangnya. Ketika transit di Singapore, seorang diplomat Israel mengatakan kepada saya bahwa orang-orang Israel senang informalities dan cenderung rileks dalam bergaul. Saya tak terlalu percaya dengan promosinya itu, karena yang muncul di benak saya adalah tank-tank Israel yang melindas anak-anak Palestina (seperti kerap ditayangkan oleh CNN and Aljazira). Tapi, sial, ucapan diplomat itu benar belaka. Dia bukan sedang berpromosi. Puluhan orang yang saya jumpai dari sekitar 15 lembaga yang berbeda menunjukkan bahwa orang-orang Israel memang senang dengan informalities dan cenderung bersahabat. Saya masih ingat dalam sebuah dinner, seorang rabbi mengeluarkan joke-joke terbaiknya tentang kegilaan orang Yahudi. Dia mengaku mengoleksi beberapa joke tapi kalah jauh dibandingkan Gus Dur yang katanya more jewish than me. Dalam jamuan lunch, seorang diplomat Israel berperilaku serupa, membuka hidangan dengan cerita jenaka tentang persaingan orang Yahudi dan orang Cina. Tentu saja, informalities adalah satu bagian saja dari cerita tentang Israel. Pada satu sisi, manusia di negeri ini tak jauh beda dengan tetangganya yang Arab: hangat, humorous, dan bersahabat. Atau semua budaya Mediteranian memang seperti itu? Tapi, pada sisi lain, dan ini yang membedakannya dari orang-orang Arab: kecerdasan orang-orang Israel di atas rata-rata manusia. Ini bukan sekadar mitos yang biasa kita dengar. Setiap 2 orang Israel yang saya jumpai, ada 3 yang cerdas. Mungkin ini yang menjelaskan kenapa bangsa Arab yang berlipat jumlahnya itu tak pernah bisa menandingi Israel. Kecerdasan itu seperti kecantikan. Ia memancar dengan sendirinya ketika kita bergaul dengan seseorang. Tidak yang laki-laki, tidak yang perempuan, semua orang Israel yang saya ajak bicara memancarkan kesan itu. Patutlah bahwa sebagian peraih nobel dan ilmuwan sosial besar adalah orang-orang Yahudi. Yang membuat saya terkesima adalah bahwa orang-orang Israel, paling tidak para pejabat, pemikir, budayawan, diplomat, penulis, dan profesional, yang saya jumpai, semuanya lancar dan fasih berbahasa Arab. Mereka senang sekali mengetahui bahwa saya bisa berbahasa Arab. Berbahasa Arab semakin membuat kami merasa akrab. Belakangan baru saya ketahui bahwa bahasa Arab adalah bahasa formal/resmi Israel. Orang Israel boleh menggunakan dua bahasa, Ibrani dan Arab, di parlemen, ruang pengadilan, dan tempat-tempat resmi lainnya. Kebijakan resmi pemerintah Israel ini tentu saja sangat cerdas, bukan sekadar mengakomodir 20 persen warga Arab yang bermukim di Israel. Dengan menguasai bahasa Arab, orang-orang Israel telah memecah sebuah barrier untuk menguasai orang-orang Arab. Sebaliknya, orang-orang Arab tak mengerti apa yang sedang dibicarakan di Israel, karena bahasa Ibrani adalah bahasa asing yang bukan hanya tak dipelajari, tapi juga dibenci dan dimusuhi. Orang-orang Israel bisa bebas menikmati televisi, radio, dan surat kabar dari Arab (semua informasi yang disampaikan dalam bahasa Arab), sementara tidak demikian dengan bangsa Arab. Bahwa Israel adalah orang-orang yang serius dan keras, benar, jika kita melihatnya di airport dan kantor imigrasi. Mereka memang harus melakukan tugasnya dengan benar. Di tempat2 strategis seperti itu, mereka memang harus serius dan tegas, kalau tidak bagaimana jadinya negeri mereka, yang diincar dari delapan penjuru angin oleh musuh-musuhnya. Saya sangat bisa memahami ketegasan mereka di airport dan kantor2 imigrasi (termasuk kedubes dan urusan visa). Israel dibangun dari sepotong tanah yang tandus. Setelah 60 tahun merdeka, negeri ini menjadi sebuah surga di Timur Tengah. Lihatlah Tel Aviv, jalan-jalannya seperti avenues di New York atau Sydney. Sepanjang pantainya mengingatkan saya pada Seattle atau Queensland. Sistem irigasi Israel adalah yang terbaik di dunia, karena mampu menyuplai jumlah air yang terbatas ke ribuan hektar taman dan pepohonan di sepanjang jalan. Bangsa Israel akan membela setiap jengkal tanah mereka, bukan karena ada memori holocaust yang membuat mereka terpacu untuk memiliki sebuah negeri yang berdaulat, tapi karena mereka betul-betula bekerja keras menyulap ciptaan Tuhan yang kasar menjadi indah dan nyaman didiami. Mereka
[zamanku] Aljazeera: Israel shells UN school in Gaza
UPDATED ON: Saturday, January 17, 2009 14:51 Mecca time, 11:51 GMT News Middle East Israel shells UN school in Gaza The UN has called for a war crimes investigation over the shelling of its school [AFP] Israeli tank shells hit a UN-run school in Gaza, killing at least two people, as war in the Palestinian territory stretched into a 22nd day. Heavy bombardment of so-called Hamas targets in the Gaza Strip - from artillery on the ground and jets overhead - continued on Saturday despite speculation that Israel will wrap up its military operations later in the day. The death toll from the now more than three weeks of assault stands at 1,199 Palestinians killed, including more than 400 children according to UN and Palestinian medical sources. At least 13 Israelis have also died in the same period, including three civilians. School attacked A Palestinian woman and a child were killed in the early hours of Saturday at the school run by the UN relief and works agency (Unrwa) in Beit Lahiya, northern Gaza. IN DEPTH Analysis and features from Gaza and Israel Track the war and submit your own reports Send us your views and eyewitness videos Christopher Gunness, an Unrwa spokesman, said several rounds hit the UN school at about 6:45am. After a short pause, the third floor of the school took a direct hit, killing the two and injuring another 14 people. Witnesses said four more people were killed when other shells struck nearby as people tried to escape. About 1,600 civilians had sought refuge from the fighting inside the building, Gunness said. The Israeli army knew exactly our GPS co-ordinates and they would have known that hundreds of people had taken shelter there, he said. When you have a direct hit into the third floor of a UN school, there has to be an investigation to see if a war crime has been committed. In Jabaliya refugee camp, a Palestinian doctor from al-Shifa hospital lost his three daughters and one niece during an Israeli air attack. Dr Ezzedine Abu al-Aish is a familiar voice in Israel, where he has been interviewed by local media. At least 10 people were also killed late on Friday after a tank shell slammed into their home during a funeral wake in Gaza City. Meanwhile, about five rockets were reported to have been fired from Gaza into southern Israel. 'Unilateral ceasefire' While Israel's bombardment of the Gaza Strip intensified on Saturday, the country's security cabinet is expected to decide on ending the assault, Israeli sources have said. The move would be seen as preferable to entering into an Egyptian-brokered ceasefire with Hamas, unnamed sources have said. Tzipi Livni, Israel's foreign minister, said on Israel's Channel 10 television that the end doesn't have to be in agreement with Hamas, but rather in arrangements against Hamas. UN and Palestinian medical sources say more than 400 children have been killed [AFP] A unilateral ceasefire would allow Israel to avoid agreeing concessions with Hamas, such as easing the 18-month-old blockade of the Gaza Strip, which has prevented medical aid and basic supplies from reaching the Palestinians. Egypt has been pushing Israel and the rival Palestinian factions to reach an agreement, and a Hamas delegation returned to Cairo on Friday for a second round of talks. Responding to talk of unilateral action by Israel, Hamas on Saturday threatened to ignore such a ceasefire and continue fighting. Clearly, we have nothing new to propose ... either we hear what we have proposed [is accepted] or we will go back to the battlefield, Osama Hamdan, Hamas's representative in Lebanon, said. The [large] number of our martyrs will not push us to surrender, but to insist on resistance. Speaking at a forum in Beirut, Hamdan called on Arab leaders to stand by the Palestinian resistance, and urged European nations to cut ties with Israel for its crimes in Gaza. An unnamed Israeli official told the AFP news agency that Israeli troops would remain in Gaza in the event of any such ceasefire being called. If they [Hamas] decide to open fire, we will not hesitate to respond and continue the offensive, the official was quoted as saying. Israel's stated aim of the war, which it dubbed Operation Cast Lead, was to halt Palestinian rocket attacks on southern Israel. Source: Al Jazeera and agencies --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] Renungan Imlek 2560 dari Engkong Ucup
Mengingat renungan batin ini maknanya sangat mendalam sekali, maka sebaiknya dibaca dengan tenang sambil duduk bersila. Dan sebelum membaca tarik nafas yang dalam. Tidak lama lagi kita akan merayakan hari Tahun Baru Imlek 2560. Hal ini membuat Engkong Ucup jadi termenung dan merenung sambil melihat balik ke masa lampau. Di setiap adanya perubahan tahun; pada umumnya kita ingin membuat perbandingan antara dulu dan sekarang. Begitu juga dengan Engkong Ucup yang Tiga Tahun lagi akan merayakan hari Ulang Tahun Sweet Seventy tepatnya di tahun 2563 penanggalan Tionghoa. Saya ingin membuat perbandingan antara dulu wennI was Young Handsome dan sekarang dimana sudah tua, pikun dan keriputan. Padahal setiap merayakan HUT saya selalu makan telor merah se-abreg2 dan mie panjang umur sepanci penuh. Renungan ini ditulis setelah minum Ang Ciu atau Arak Merah sebotol. Dulu dipanggil Eng-Koh, sekarang di panggil Eng-Kong Dulu makan Enak, sekarang makan Obat Dulu Kencing Asin, sekarang Kencing Manis Dulu Korbankan Kesehatan demi Kekayaan, sekarang Korbankan Kekayaan demi kesehatan Dulu bisa makan Enak tapi Keuangan tidak mengijinkan, sekarang bisa makan Enak tapi Kolestrol tidak mengijinkan Dulu jalan gagah seperti Tarzan, sekarang udah pakai tongkat seperti Chaplin Dulu dengar Musik harus keras, sekarang dengar Warta Berita harus keras Dulu setiap minggu ke Disco Saturday Night Fever, sekarang setiap minggu ke Dr Meriang Hari Sabtu Dulu pakai Minyak Wangi, sekarang pakai Minyak Angin. Dulu rambut seperti Elvis, sekarang rambut sudah menipis Dulu Topik pembicaraan mengenai Masa Depan, sekarang Topik pembicaraan mengenai Masa Lampau Dulu tidur beradu hidung, sekarang beradu pantat Dulu gelar S2 bisa diartikan seminggu dua kali, Sekarang gelar S2 bisa diartikan setahun dua kali, semoga Dulu cepat bisa ON seperti Pentium V, sekarang laaa..ama; baru bisa ON seperti Pentium I Dulu tidak pernah HANG, sekarang belum juga Log Off udah HANG duluan, heiii yah padahal sebelumnya udah ditunjang dengan Software XXX-P tuh Dengan ini saya akhiri renungan dari Engkong Ucup ini, maklum udah teller dengan ucapan: Gong Xi Fa Cai Wan Shi Ru Yi - Shen Ti Jian Kang Yang berarti semoga sukses selama-lamanya selalu dalam keadaan sehat Engkong Ucup Facebook Email: mang.ucupatgmail.com :
[zamanku] Sikap orang Nasrani terhdadap kekejaman serdadu Israel di Gaza membuka mata saya....
Sebelum serangan Israel ke Gaza saya berusaha berbaik sangka dan menganggap bahwa rata-rata orang Nasrani di Indonesia itu adalah orang Nasrani yang taat kepada pemahaman ajaran agama mereka seperti yang dianut Vatikan dan gereja anggota WCC, artinya manusiawi. Saya kira mereka rata-rata akan berpihak kepada tiap korban penindasan dan korban kebiadaban, siapapun korbannya dan siapapun pelakunya... Saya kira tadinya mereka senantiasa menghargai nyawa manusia, nyawa tiap manusia. Dan saya sungguh kaget dan kecewa bahwa di berbagai mailing list yang saya ikuti jarang nian, boleh dibilang tidak ada, orang Nasrani yang menyatakan kegelisahannnya terhadap kebuasan dan kebidaban serdadu Israel di Gaza dan menunjukkan kesedihannnya dihdaapan lebih dari seribu mayat manusia, termasuk mayat ratusan anak-anak dan perempuan yang bergelimpangan di Gaza dibantai oleh serdadu Israel. Mata saya terbuka. Saya sungguh kecewa dan sedih. --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] Kosakata Bahasa Indonesia Bertambah 13 Ribu
http://bandung.detik.com/read/2009/01/17/192629/1070138/486/kosakata-bahasa-indonesia-bertambah-13-ribu Kosakata Bahasa Indonesia Bertambah 13 Ribu Agus Rakasiwi - detikBandung Bandung - Dalam lima tahun terakhir kosakata bahasa Indonesia bertambah 13 ribu kosakata. Dari semula hanya 78 ribu menjadi 91 ribu. Kosakata tersebut merupakan serapan dari bahasa asing, Melayu dan bahasa daerah. Demikian disampaikan Kepala Balai Pusat Bahasa Dendy Sugono. Dendy mengatakan kosakata bahasa Indonesia sudah berkembang. Balai Bahasa telah menerjemahkan dan menyerap kosa kata di bidang keilmuan dan sub ilmu seperti teknologi informasi, ekonomi, hukum, pendidikan dan filsafat. Sementara untuk kamus kedokteran, Balai Bahasa masih berusaha. Itu memang agak rumit, tambah Dendy saat ditemui dalam kampanye cinta bahasa Indonesia di Cihampelas Walk, Sabtu (17/01/2009). Menurutnya, kosakata yang berhasil diserap berasal dari bahasa asing, Melayu dan bahasa daerah. Kosakata bahasa yang tercatat kini sudah menjadi 91 ribu dari 78 ribu. Selain dilakukan di Ciwalk, kampanye gerakan cinta bahasa Indonesia ini juga dilakukan di Parisj Van Java Mall. Sudah setahun terakhir kemarin kita lakukan kampanye ke remaja dan masyarakat di ruang-ruang publik, ujar Dendy. Dalam kampanye tersebut para remaja yang menggunakan selendang bertuliskan duta bahasa membagi-bagikan stiker pada pengunjung mall. Stiker tersebut berisi glosarium teknologi informasi. Di sana tertulis padanan istilah asing dengan Bahasa Indonesia. Misalnya istilah download menjadi unduh, email menjadi pos-el, gadget menjadi acang, online menjadi daring (dalam jaringan), offline menjadi luring (luar jaringan), dan homepage menjadi laman. Selain Bandung, kampanye Gerakan Cinta Bahasa Indonesia ini dilakukan juga di kota-kota lain diantaranya Surabaya dan Sumatera Barat.
[zamanku] Presiden Ajak Bangun Peradaban Mulia
Refleksi: Salah satu cara peradaban mulia ialah pejabat negara berbisnis? http://www.gatra.com:80/artikel.php?id=122121 HUT Ke-8 Baznas Presiden Ajak Bangun Peradaban Mulia Jakarta, 17 Januari 2009 15:02 Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengajak seluruh rakyat, terutama ummat muslim, untuk membangun peradaban bangsa yang mulia. Hal itu disampaikan oleh Presiden Yudhoyono dalam peringatan ulang tahun ke-8 Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) di Hotel Bidakara, Jakarta, Sabtu. Kita sebagai umat Islam juga harus terus membangun kerukunan antara kita semua. Kita harus memperkuat kesetiakawanan dan kepedulian sosial termasuk membangun budaya tolong menolong, kata Presiden merujuk pada arti pentingnya berzakat bagi warga yang mampu dan mengembangkan budaya memberi. Presiden mengimbau seluruh rakyat menjunjung nilai-nilai kehormatan dan kemandirian sebagai bangsa dan sebuah peradaban, sebuah kehidupan yang memiliki keseimbangan antara dimensi keimanan dan dimensi pengetahuan. Kalau itu kita jalankan, Insya Allah kehidupan kita akan teduh, tenteram dan akan damai. Dan itulah yang sesungguhnya akan kita tuju, masyarakat madani, yang sama-sama kita perjuangkan makin tumbuh dan berkembang di negeri tercinta ini, katanya. Menurut Presiden, seluruh pihak harus bahu membahu mengurangi kemiskinan karena kemiskinan adalah musuh besar Islam. Kalau kita tidak termasuk mereka (rakyat miskin) maka tolonglah mereka, terutama bangsa kita sendiri, ujarnya seraya mengajak seluruh rakyat Indonesia berzakat bagi yang mampu. Lebih lanjut Presiden berharap Baznas dapat memperkuat upaya pemerintah mengurangi kemiskinan melalui sejumlah program prorakyat. Pada kesempatan itu, Kepala Negara juga memuji keberhasilan Baznas mengumpulkan zakat sebesar Rp930 miliar pada 2008 dan menargetkan perolehan zakat lebih dari Rp1 triliun pada 2009. Program unggulan Sementera itu, Ketua Umum Baznas Didin Hafidhuddin mengatakan selama kiprahnya Baznas terus melakukan empat hal utama yaitu sosialisasi pentingnya pengumpulan dan pengelolaan zakat, penguatan kelembagaan sesuai dengan visi dan misi, penyaluran dan pendistribusian zakat serta melakukan kerjasama dengan perusahaan dan organisasi dalam membangun kemandirian umat dan bangsa. Baznas sendiri memiliki lima program unggulan berskala nasional yaitu Program Indonesia Peduli (program bantuan kebencanaan), Program Indonesia Makmur (program pemberdayaan), Program Indonesia Cerdas (program peningkatan kualitas pendidikan), Program Indonesia Sehat (program pelayanan kesehatan kepada masyarakat) dan Program Indonesia Takwa (program yang ditujukan untuk menopang misi dakwah di Indonesia). Dalam acara yang juga dihadiri oleh Ibu Ani Yudhoyono, Seskab Sudi Silalahi, Mensesneg Hatta Rajasa, Menkominfo M. Nuh, akademisi, dan para pemimpin media itu , Baznas juga menyerahkan penghargaan pin emas untuk Presiden serta penghargaan bagi sejumlah perusahaan antara lain BNI, BRI, SIKIB, BUMN Peduli, Mobile 8,dan PT Takaful Group. Sedangkan Menteri Agama M Maftuh Basyuni menyerahkan penghargaan juara umum anugerah zakat kepada BAZ Kalimantan Timur. [TMA, Ant]
[zamanku] humanism=atheism=agnosticsm?
http://en.wikipedia.org/wiki/Humanism Humanism rejects deference to supernatural beliefs in resolving human affairs but not necessarily the beliefs themselves; indeed some strains of Humanism are compatible with some religions. It is generally compatible with atheism http://en.wikipedia.org/wiki/Atheism[4]http://en.wikipedia.org/wiki/Humanism#cite_note-3and agnosticism http://en.wikipedia.org/wiki/Agnosticism[5]http://en.wikipedia.org/wiki/Humanism#cite_note-4b
[zamanku] CNN: Israelis edging closer to cease-fire agreement in Gaza
CNN.com Israelis edging closer to cease-fire agreement in Gaza * Story Highlights * U.N. Secretary-General Ban Ki-moon calls for immediate cease-fire * Two children killed in Israeli artillery attack at a U.N. school north of Gaza City * Israel's security cabinet set to meet Saturday to discuss plans to end violence * Israel, U.S. sign agreement designed to stop arms smuggling into Gaza (CNN) -- Two children were killed in an Israeli artillery attack at a U.N. school north of Gaza City early Saturday, an attack that illustrated the crucial need for the rumored cease-fire diplomats have been negotiating, a United Nations official said. This yet again illustrates that there is no place safe in the Gaza Strip, said Chris Gunness, a U.N. spokesman. This fighting has to stop because innocent people, women and children, who are taking refuge in neutral U.N. buildings are discovering that there is nowhere safe. Speaking in Beirut on Saturday, U.N. Secretary General Ban Ki-moon reiterated his call for an immediate ceasefire in Gaza during a speech at the Lebanese parliament, where he cited heavy civilian casualties. The level of violence in Gaza is unprecedented, the U.N. chief said. The Israeli aerial and land offensives against Hamas targets are inflicting heavy civilian casualties, widespread destruction and tremendous suffering for the entire region. Israel's security cabinet is scheduled to meet Saturday to vote on the basics of a plan that could end the fighting in Gaza, as movement toward a cease-fire seemed to be picking up steam on multiple fronts. The meeting in Jerusalem, which local media were reporting Friday, would come a day after Israeli and U.S. diplomats signed an agreement designed to stop arms smuggling into the Palestinian territory. Ending the smuggling would be another potential step toward peace -- addressing one of Israel's key justifications for a three-week offensive that has claimed more than 1,000 lives -- many of them Palestinian civilians. In Washington, U.S. Secretary of State Condoleezza Rice and Israeli Foreign Minister Tzipi Livni signed a memorandum of understanding that would prompt an international effort to stem the flow of weapons and explosives into Gaza. VideoWatch efforts to curb arms smuggling by Hamas » The agreement outlines a plan to share information and provide technical assistance to keep weapons out of the hands of Hamas, which Israel, the United States and others consider a terrorist organization. Rice said the steps -- which include blocking arms from Iran into Gaza, working together to identify ships carrying weapons and sharing technology to stop the building of tunnels from Egypt to Gaza -- would be significant in keeping militants unarmed. The United States is reaching out to its partners as well. Together, the steps that we and other members of the international community can take will contribute to a durable cease-fire, she said, noting that there must be an international consensus that Gaza never be used as a launching pad against Israeli cities. Livni said that ending the fighting in Gaza wouldn't be achieved by agreements with terror, but with effective arrangements against it -- a unified effort by the international community. She said a durable end to hostilities requires a stop to weapons smuggling into Gaza. For its part, Hamas says a cease-fire alone is not enough. VideoWatch a report on aid shortages to Gaza » We are working in every direction so we can achieve our objectives in stopping the aggression, lifting the blockade, opening the crossings, and the compensation of our people and the rebuilding of the Gaza strip, said Hamas delegation spokesman Salah Bardwill. Israeli Defense Ministry official Amos Gilad remained in Cairo on Friday, discussing a cease-fire proposal. A Hamas delegation is also in the Egyptian capital, talking with leaders there who are trying to hammer out a temporary truce. Other diplomatic efforts include U.N. Secretary-General Ban's ongoing trip through the region. Ban has called for an immediate cease-fire and said he is pleased with Egypt for hosting the talks and acting as an intermediary between Hamas and Israel. The state of Qatar also held an emergency summit Friday in an attempt to find a unified Arab voice on Gaza. The meeting brought together some Arab and Muslim leaders including the presidents of Iran and Syria and the leader of Hamas, Khaled Meshaal. Friday evening, the United Nations' general assembly voted 142-4 to call on Israel to abide by a January 8 resolution by the U.N. Security Council. The resolution, which called for an immediate cease-fire by both sides in the conflict, was universally ignored. VideoWatch opinions from the iReport community » Israel and the United States were among the countries voting against Friday's effort. Meanwhile, fighting raged on in north and south Gaza on Friday, the 21st
[zamanku] Israel's Cabinet to vote Saturday on unilateral Gaza truce
http://www.haaretz.com/hasen/spages/1056178.html update - 10:27 17/01/2009 Israel's Cabinet to vote Saturday on unilateral Gaza truce By Barak Ravid, Haaretz Correspondent, and The Associated Press Tags: Gaza, Israel News, Hamas, IDF The cabinet will hold a vote on Saturday evening to decide whether to enact a unilateral cease-fire with Hamas in the Gaza Strip. The decision would mean Israel has put an end to the three-week-long Operation Cast Lead without an agreement with Hamas, relying instead on the support of the United States and Egypt in battling arms smuggling into Gaza. A government source emphasized that there has been great progress with Egypt in reaching an agreement on fighting arms smuggling. The deal would require the combined use of technological measures on the border between Gaza and Egypt, operations against smugglers in the southern Gaza town of Rafah and the use of international experts to identify smuggling tunnels on the border. The deal would also call for cooperation between Israel and Egypt on matters relating to the Gaza Strip in which they have shared interests, without the interference of Hamas. Egypt is at the moment considering whether to organize a summit in the near future in Cairo between Prime Minister Ehud Olmert, Egyptian President Hosni Mubarak and Palestinian Authority President Mahmoud Abbas. The United States and Israel signed an agreement on Friday aimed at stopping the smuggling of weapons into the Gaza Strip, U.S. Secretary of State Condoleezza Rice said. The deal includes measures meant to fight arms smuggling from Iran to Gaza, with the policing to take place throughout the route by which the arms reach Gaza, including patrols of the Persian Gulf, Sudan and neighboring states. The two-and-a-half page document outlines a framework under which the United States will provide military and intelligence assets, including detection and surveillance equipment, as well as logistical help and training to Israel, Egypt and other nations in the region. The equipment and training would be used for monitoring Gaza's land and sea borders. The document also calls for the U.S. to expand work with its NATO partners in the effort, particularly in the Red Sea, Mediterranean Sea, Gulf of Aden, Indian Ocean and eastern Africa, according to a text. It also commits Washington to use relevant components of the U.S. military to assist Mideast governments in preventing weapons and explosives flows to Gaza that originate in or transit their territories. Although signed by the Bush administration, the agreement is binding on the incoming administration of President-elect Barack Obama and Rice and State Department spokesman Sean McCormack said both Obama and Secretary of State-designate Hillary Rodham Clinton had been briefed on the details. 0.gif
[zamanku] Kalla Sumbang Rp 110 Juta untuk Palestina
Refleksi: Termasuk 10 orang terkaya di Indonesia yang berkekayaan diatas satu milyar dollar, apa artinya Rp 110 juta. Syukran! http://www.kompas.com/read/xml/2009/01/17/2227160/kalla.sumbang.rp.110.juta.untuk.palestina Kalla Sumbang Rp 110 Juta untuk Palestina GETTY IMAGES/PAULA BRONSTEIN Jusuf Kalla /Sabtu, 17 Januari 2009 | 22:27 WIB JAKARTA, SABTU - Ketua Umum DPP Partai Golkar yang juga Wakil Presiden Jusuf Kalla memberi bantuan pada Malam Amal Solidaritas Palestina. Pada acara Prakarsa Persahabatan Indonesia-Palestina (PPIP) Kalla yang berbalut jas hitam, dan diapit Ibu Mufidah Jusuf Kalla menyerahkan bantuan sekitar 10 ribu dolar AS atau setara sekitar Rp 110 juta. Dana bantuan Kalla ini berbaur dengan dana para artis, dai dan grup musik tanah air yang hingga kepergian Kalla mencapai Rp 1.871.625.000, plus 11,550 dolar AS dan 100 dolar Singapura. Dalam sambutannya, Kalla mengemukakan, solidaritas terhadap korban serangan militer Israel telah dilakoni masyarakat Indonesia melalui doa, dan bahkan demo setiap hari. Kalla pun sempat memimpin pembacaan doa Al Fatihah kepada para korban di Jalur Gaza. Sebagai bangsa saya kira tidak ada suatu hal, peristiwa yang kita bersimpati, bersolidaritas, marah, demo, dan doa sepanjang ini, kecuali Palestina, ujar Kalla. Menurut Kalla, solidaritas ini sempat dilakoni ketika Kalla masih menduduki bangku sekolah menengah atas. Saya ingat, ketika saya masih SMA sudah ikut juga berdemo, dan berdoa sejak 40 tahun lalu, ucapnya. Lebih lanjut Kalla menambahkan, kalau ada bangsa yang bisa kalah dengan kutukan, maka Israel menjadi negara yang pertama kali kalah karena dunia mengutuk. Dan kalau ada suatu bangsa yan menang karena solidaritas mestinya sudah menang lah bangsa Palestina, paparnya. Kalla menegaskan, Indonesia telah memberikan segalanya, kecuali berperang. Indonesia tidak bisa mengirimkan bala bantuan perang lantaran jauh dari Palestina. Ini karena memang kita jauh, dan mungkin juga tidak sanggup berperang di tempat yang jauh, tandasnya. Mantan Menko Kesra ini mengatakan, untuk mewujudkan bangsa Palestina berdaulat mesti ada doa, solidaritas, persatuan dan kekuatan ekonomi. Doakan agar bangsa Palestina bersatu, agar negara-negara arab bersatu, negara Islam bersatu. Itulah inti pokok sehingga masalah ini (tidak) berkepanjangan, sergahnya. Kalla mengingatkan, belajar dari kondisi dan situasi di Palestina, maka Indonesia mesti mengambil hikmah. Untuk mewujudkan kekuatan Indonesia, perlu kesatuan, ekonomi dan tentara yang kuat. Tidak ada yang bertahan tanpa kekuatan itu, apapun yang terjadi kita harus siap dalam menghadapi itu, tandasnya. Sementara itu Din Syamsuddin, Ketua Umum PP Muhammadiyah menjelaskan, prakarasa pengumpulan dana Palestina merupakan gerakan lintas agama, etnis, dan profesi, afiliasi politik. Kita semua memiliki kesamaan pandangan. Apa yang terjadi di Palestina adalah tragedi kemanusian, yang menyayat rasa kemanusian, mengusik rasa keadilan, katanya. Menurut rencana, dana Palestina ini sebanyak 15 persen akan dibagikan kepada korban Manokwari dan lainnya. Ade Mayasanto Sumber : Persda Network 153504p.jpg
[zamanku] Re: Kenapa saya menentang Israil
Iman K: Kesia-siaan berikutnya adalah kesia-siaan akibat acuh tak acuh terhadap kebenaran dan keadilan. Kita sering diam dan hanya diam melihat semua persoalan yang berseliweran didepan kita, terutama kita-kita yang hidup dikota besar. Kita sering cuek melihat ketidak adilan yang terjadi didepan mata kita. Membiarkan pembantaian yang dilakukan oleh Israil didepan mata kita. --- Untuk ukuran norma yang berlaku di dunia ini maka saya bisa sepakat tak acuh terhadap kebenaran dan keadilan merupakan kesia-siaan Yang juga patut direnungkan adalah negara2 arab disekelilingnya gaza yang NOTABENE sangat mengerti baik situasi disana namun memutuskan lebih baik diam.. tentunya di negara-arab sekeliling GAZA terlebih banyak lagi orang yang berada di pihak kebenaran dan keadilan, cerdas, pemikir, tahu situasi, tahu agama, mengerti medan...namun memutuskan lebih baik diam. Apakah mereka lebih pintar daripada anda...atau anda tidak mengerti situasi sepenuhnya? Apakah mereka lebih arif daripada anda atau anda merupakan korban provokasi? Dalam negeri sendiri, rasa kebenaran dan keadilan masih banyak yang perlu didibenahi, di jihad-i...jangan sampai menyerupai kata pepatah: Kuman diseberang lautan tampak, Gajah dipelupuk mata tidak tampak Iman K. alexander_soebr...@yahoo.com.sg wrote: Karena saya tidak mau menjadi manusia yag sia-sia... Mereka yang sia-sia Setelah kita mengetahui sedikit tentang apa yang disebut dengan kebaikan perbuatan dan apa pula yang disebut dengan kebaikan pelaku perbuatan sebagaimana yang kita lihat dipostingan sebelumnya [ Menjawab mereka kaum intelektual,red]. Sekarang kita akan bertanya apakah jika seseorang melakukan perbuatan baik secara utuh sebagaimana yang disyaratkan tersebut, yakni melakukan perbuatan baik dan dengan niat yang baik pula maka amalannya tersebut secara otomatis akan diterima oleh Tuhan? Mari kita lihat⦠Adalah sangat mungkin bagi suatu perbuatan memiliki tubuh dan ruh, dengan kata lain adalah mungkin saja suatu perbuatan memiliki kebaikan perbuatan dan kebaikan pelaku namun pada saat yang sama ia menjadi rusak dari sudut pandang alam malakut karena pengingkaran terhadap kebenaran. Pengingkaran berarti bahwa seseorang merasakan kebenaran melalui rasio dan akalnya, tapi pada saat yang sama dia menentangnya. Dengan kata lain pengingkaran adalah suatu situasi dimana sesungguhnya pemikiran seseorang melalui akal dan logika telah tunduk terhadap kebenaran dan telah bisa menerima kebenaran melalui akal dan logikanya, tetapi ruh dan egonya masih menentangnya karena perasaan sombong dan keengganannya untuk tunduk karena pengaruh eksternal seperti gengsi dan reputasi. Mereka yang walapun telah melakukan perbuatan baik dengan kebaikan perbuatan dan kebaikan pelaku, namun jika pada saat yang sama hati mereka masih mengingkari kebenaran maka semua perbuatannya akan menajadi percuma atau sia-sia belaka. Kemalangan atau kesia-siaan ini seperti panen yang tidak jadi akibat diserang hama atau force major lainnya. Kesia-siaan sering dirusak oleh faktor lain diluar kebaikan perbuatan dan kebaikan pelaku. Dalam kehidupan sehari-hari kita sering melakukakan hal-hal yang percuma atau siai-sia. Misalnya setelah memberikan sedekah lalu kita bergumam sesuatu yang bisa menyakiti hati sipenerimanya. Sungguh perbuatan yang tadinya baik dan mempunyai niat yang baik seperti itu sekalipun maka ia akan menjadi sia-sia sebagaimana petani yang gagal panen. Contoh kesia-siaan yang lain, katakanlah seorang Guru Besar Prof.DR. âXâ yang mempunyai keahlian yang sudah kesohor dan ditambah reputasi yang bagus menetapkan suatu hukum atau teori yang sudah diakui dunia, kemudian ada diantara orang-orang muda yang tidak terkenal dan yang tidak mempunyai reputasi menentang teorinya sekaligus menunjukkan kelemahan-kelemahan teori si Guru Besar dan Si Guru Besar mengakui didalam hatinya kebenaran teori yang baru dikemukakan oleh anak muda tersebut, sehingga akalnya tunduk terhadap argumen-argumen anak muda yang tidak terkenal itu, tetapi karena menjaga reputasi internasionalnya dan demi menjaga gengsinya maka dia menolak untuk mengakui kebenaran fakta-fakta yang diajukan oleh anak muda itu. Pengingkaran terhadap kebenaran yang serupa contoh diataslah yang dikenal dengan istilah kafir didalam Islam. Walaupun hukum atau teori yang dikemukakan oleh Guru besar tersebut adalah hukum yang baik dan dibuat dengan niat yang baik tetapi penolakannya atas kebenaran yang baru ditemuinya menyebabkan semua yang diperbuatnya akan menjadi sia-sia sebagaimana yang diisyaratkan didalam al-quran sebagai debu yang tertiup angin kencang dan lenyap. Jenis atau contoh kesia-siaan yang lain adalah pengingkaran karena fanatisme buta. Sering diantara kita karena terlalu percaya diri dan atau karena terlalu fanatik terhadap kelompok atau golongan maka kita akan menganggap
[zamanku] Re: Re Al-Qurâan Bukanlah Kitab yang Lengkap
BANG TAWANG, sebenarnya bagi umat Islam yg jujur mudah untuk medapatkan informasi dari Google, dll ttg versi2 Al Qur'an. Satu hal yg tidak bisa dipungkiri ialah bhw seluruh mushaf yg dikumpulkan oleh Abu Bakar dari para sekretaris, para sahabat dan anggota keluarga Muhammad dibakar habis oleh Othman. Kemudian Othman mengeluarkan mushaf2 dia sendiri! Bang Tawang tentunya mengatakan bhw biar mushaf2 itu sudah dibakar masih banyak hafidz - orang2 yg hafal ayat2 Qur'an asli! Sekarang kita harus berani menanyakan sesuatu yg sukar, yg biasanya tidak pernah ditanyakan! APAKAH PARA PENGHAFAL AYAT2 QUR'AN BERANI MENGATAKAN KPD OTHMAN BHW MUSHAF BARUNYA BERLAINAN DG YG MEREKA HAFAL? Ingat Othman itu the right guided Caliph - wakil Aulloh di bumi pd waktu itu! Lebih penting lagi apakah Khalif Othman mau mendengarkan para penghafal ayat2 Qur'an? Atokah dia lebih suka mushaf versi dia sendiri? Scenario #1: Mushaf2 Othman persis sama dengan mushaf yg dikumpulkan Abu Bakar. Kenafa Othman merasa perlu membakarnya, suatu tindakan yg sangat drastis! Kemungkinan besar dia membakar ayat2 yg dikumpulkan langsung oleh para sekretaris, para sahabat dan para bini2 Muhammad krn mnrt Othman sebagian besar kalo tidak seluruh kumpulan itu mnrt-nya sudah rancu. Scenario #2: Sebagian mushaf dituliskan dalam dialek non-Quraish (Mekkah) dan pembakaran serta penggantian mushaf yg 'asli' bertujuan agar semua ayat ditulis dlm dialek Mekkah! Ini tidak masuk akal. Kenafa? Krn pd waktu itu tulisan Arab masih 'gundul' belon pake diacritics yg menunjukkan suara hidup ato vowelsnya. Jadi alasan pembakaran kumpulan ayat oleh Abu Bakar itu sekedar tidak sekedar membuat seragam ucapan ato lafadz-nya - krn tulisannya masih gundul! Scenario #3: Othman merasa tidak sreg dg kumpulan ayat2 yg asli tsb. krn ternyata ajarannya terlalu tolerant thdp umat beragama laen, khususnya umat Yahudi dan Kristiani. You know: 'Tidak ada paksaan dlm Islam', 'Agamamu bagi kamu,. agama-ku bagi aku!', 'Dilarang menyrang lebih dulu. Peperangan hanya diperbolehkan oleh Aulloh kalo umat Islam diserang lebih dulu (defensive fighting). Dan serangan ini krn alasan agama dan umat Islam diusir dari kampung halamannya', dst. Makanya dia masukkan ayat2 pedang yg menganjurkan permusuhan, penggunaan kekerasan, pemancungan leher, pemotong tangan-kaki, perajaman perempuan, pemaksaan burga dst. Sehingga sesuai dg Qur'an versi Othman ini umat Islam dg keras, dg keji, dg tidak tau belas kasihan menyerang lebih dulu bangsa2 di sekitar jazirah Arabia! Masih banyak scenarios laen krn tidak ada lagi mushaf2 asli yg bisa dipake sbg bahan bandingan. Besok aku akan kirim sebuah article menarik mengenai text dari Al Qur'an - sayangnya dlm Bahasa Inggris. Article ini mengandung contoh2 tulisan ayat2 dlm huruf Arab yg jelas berbeda2. Tunggu tanggal mainnya. Gabriela Rantau h --- In zamanku@yahoogroups.com, tawangalun tawanga...@... wrote: Fei2 mungkin lupa,bahwa Umar bin Khothob sudah meninggal pada saat pengumpulan seluruh sahabat yg menghafal AlQuran pada jaman Kholifah Utsman bin Affan dan Fei2 lupa,bahwa ayat2 AlQuran yg nulis bukan hanya satu orang saja... dan bukan hanya bentuk tulisan saja... tetapi ratusan orang yg hapal AlQuran,dan mereka selalu mengulang2 hapalan mereka setiap bulan Ramadhantermasuk Nabi Muhammad SAW... Manakala ada lembaran yg ditulis salah satu sahabat Nabi yg hilang, atau dimakan kambing (katanya) masih ada yg hapal dan ada penulis lainnya... dan tidak logis dikatakan bahwa Nabi Muhammad menyimpan tulisan itu... itu hadits lemah dan palsu...krn Nabi Muhammad SAW tidak bisa membaca...beliau hapal AlQuran tanpa tulisan... dan Umar bin Khothob bukan termasuk orang yg hapal seluruh AlQuran pd saat Nabi Muhammad SAW meninggal dunia...jd kalo beliau agak lupa ttg beberapa ayat,bisa diterima akal... Kholifah Utsman saat itu sengaja mengumpulkan para sahabat yg hapal AlQuran yg jumlahnya masih banyak,bukan hanya satu dua orang saja. tidak ada satu ucapan pun dari para sahabat ttg hilangnya ayat setelah terkumpul para sahabat penghapal AlQuran dan penulis AlQuran... Jadi tolong dibedakan,antara ucapan pd saat belum berkumpulnya para penghapal AlQuran dan penulis AlQuran dg pd saat sudah terkumpul mereka semuanya untuk menulis dalam satu kitab...yaitu AlQuran yg ada sekarang... Rata2 yg ditulis Fei2 setelah saya cek di buku aslinya,ternyata tidak sesuai dg yg dimaksud dalam buku tersebut Ini Saya sadur tulisan dr sdr Nozak Perbedaanya AlQuran dan Alkitab dapat dilihat sebagai berikut: Al-Quran adalah kitab suci yang masih ada dan dipelajari dalam bahasa aslinya, yakni bahasa arab. Â Dapatlah diketahui dengan jelas, teks al Quran yang terakhir dan terlengkap di bukukan lagi sekitar dua puluh tahun setelah wafatnya Muhammad. dan ternyata sampai sekarang isinya sama seperti semula dijaman hidupnya Muhammad, tanpa ada perubahan, pengurangan yang dilakukan oleh pemeluknya. Patut disesalkan keaslian seperti Al Quran
[zamanku] Warga Kudus Tolak Fatwa Merokok Haram
Refleksi: Mesti ada alternatif untuk petani tembakau dan pekerja pabrik rokok untuk mendapat pendapatan penyambung hidup, agar tidak puasa alas kelaparan akibat tidak berpekerjaan. Suara Merdeka 17/01/2009 23:28 wib - Daerah Aktual Warga Kudus Tolak Fatwa Merokok Haram Kudus, CyberNews. Masyarakat di Kabupaten Kudus yang diwakili oleh sejumlah organisasi masyarakat sepakat menyatakan menolak fatwa haram oleh Majelis Ulama Indonesia yang akan diumumkan pada 29 Januari 2009 mendatang. Pernyataan tersebut terungkap dalam jumpa pers dari perwakilan masyarakat yang tergabung dalam Persatuan Perusahaan Rokok Kudus (PPRK), Forum Pengusaha Rokok Kudus (FPRK), Gabungan Perserikatan Pabrik Rokok Indonesia (Gappri), sejumlah perguruan tinggi di Kudus, LSM, dan MUI Kudus, Sabtu (17/1) bertempat di aula DPRD Kudus. Ketua DPRD Kudus Asyrofi Masytho, yang menjadi pemprakarsa pertemuan tersebut mengatakan, fatwa haram rokok oleh MUI terkesan dipaksakan. Padahal, keberadaan rokok di Kudus ada sejak 100 tahun yang lalu. Bahkan, Kudus juga menjadi cikal bakal berdirinya sejumlah industri rokok, hingga kini menjadi jantung perekonomian masyarakat di Kudus. Hampir seluruh sektor perekonomian yang ada di Kudus tergantung pada sektor industri rokok, ujarnya. Oleh karena itu, masyarakat di Kudus perlu berkoordinasi menyikapi wacana fatwa merokok maram tersebut, karena sangat meresahkan. Masyarakat Kudus perlu menyampaikan kondisi riil yang ada di Kudus, sehingga fatwa MUI nantinya tidak merugikan banyak pihak, ungkapnya. Terlebih lagi, keberadaan industri rokok di Kudus juga tidak dapat dipisahkan dari pemasukan APBN pada penerimaan cukai rokok yang mencapai Rp50 triliun untuk tahun 2009. Ditambahkan As'ad dari perwakilan SPSI Kudus mengatakan, fatwa haram merokok juga mengancam 100.000 karyawan di industri rokok. Selain itu, fatwa tersebut juga mengancam sektor industri kertas sebagai pemasok untuk industri rokok, sehingga jumlah pekerja yang terancam bertambah sektiar 150.000 karyawan. Jumlah tersebut dari Kabupaten Kudus saja. Sedangkan perusahaan rokok kategori kelas satu di Indonesia ada lima perusahaan yang tersebar di empat daerah, ujarnya. Di antaranya, perusahaan rokok Djarum dan Nojorono di Kudus, Sampoerna di Surabaya, Gudang Garam di Kediri, dan Bentoel di Malang. Sementara itu, Ketua MUI Kudus, KH Syafiq Naschan, mengatakan, penetapan hukum rokok merupakan masalah ijtihadiyah (persoalan baru), mengingat pada zaman Nabi Muhammad SAW tidak ada, sehingga tidak ada dasar yang pasti. (Ant /CN05)
[zamanku] Tujuh Tokoh Agama Peroleh Penghargaan
http://www.kompas.com/read/xml/2009/01/17/18102066/tujuh.tokoh.agama.peroleh.penghargaan Tujuh Tokoh Agama Peroleh Penghargaan / Sabtu, 17 Januari 2009 | 18:10 WIB JAKARTA, SABTU - Departemen Agama (Depag) memberi penghargaan kepada tujuh tokoh agama yang dinilai telah membawa banyak pengaruh dan telah berjasa kepada umat. Pemberian penghargaan dilaksanakan pada acara Tasyakuran Peringatan Hari Amal Bhakti Depag ke-63 di Jakarta, Sabtu (17/1), yang juga dihadiri Menteri Agama M Maftuh Basyuni dan ratusan undangan. Tujuh tokoh yang mendapat penghargaan adalah Dr Petrus Oktavianus, KH Achmad Mustofa Bisri, KH Abdul Ghafir Nawawi, KH Abdullah Syukri Zarkasyi, KH Taufiqul Hakim, Agus Shohib Khoironi dan Hj Sunarsih Wijaya. Dr Petrus, yang menjabat Ketua Umum Yayasan Pekabaran Injil Indonesia dan seorang tokoh pendiri Institusi Injil Indonesia, terpilih karena keberhasilannya mengusung berbagai lembaga gereja dan mengembangkan jejaring kerja dalam bentuk forum dan persekutuan gereja. Sedangkan KH Achmad Mustofa Bisri dari Pundok Pesantren Raudlatut Tholibin adalah seorang cendekiawan sekaligus budayawan yang produktif menulis. Penghargaan diberikan kepada KH Abdul Ghafir Nawawi, pimpinan pondok pesantren Salafiah Syafiiyan di desa Benuroya, Gorontalo, karena dinilai sebagai tokoh yang mengembangkan pesantren pedalaman. Ia dinilai berhasil mewujudkan masyarakat pedesaan yang mempunyai budaya dan kehidupan religius sekaligus memiliki kemandirian. KH Abdullah Syukri Zarkasyi, pendiri Ponpes Gontor, mendapat penghargaan sebagai tokoh pengembang manajemen pendidikan pesantren yang mendukung pendirian pondok-pondok alumni di Indonesia sampai 211 pondok alumni. KH Taufiqul Hakim, pengasuh pesantren Darul Falah, Jepara, terpilih karena menemukan metode Amtsilati, di mana pemula dapat menguasai gramatikal Bahasa Arab yang sangat praktis dan mampu membaca kitab kuning hanya dalam waktu 3-6 bulan dari biasanya 6-9 tahun. Sementara Agus Shohib Khoironi, penulis muda dengan buku terkenalnya Audhahul Manahij, terpilih karena telah menulis kitab panduan tata bahasa Arab dengan pendekatan baru yang memudahkan. Hj Sunarsih Wijaya, mendapat penghargaan sebagai tokoh perempuan yang aktif dalam pendidikan Islam anak usia dini. Ia menjabat Ketua Lembaga Ri'ayatul Umah membina unit-unit TK Quran di Jabotabek hingga sebanyak 728 unit dengan 15 ribu santri.
[zamanku] Indonesia Abstain di Sidang Darurat PBB soal Agresi Israel
Refleksi: Pemungutan suara adalah sbb: 142 in favour, 4 against and 8 abstain . Kalau Indonseia abstain karena Israel tidak dikutuk, tetapi mengenai text reolusi diberitakan dari PBB sbb: The adopted text was hammered out in negotiations between the European Union and the Palestinian Authority's ambassador, Riyad Mansour, and was supported by moderate Arab states. I want to thank you for succeeding in what you wanted to accomplish: in having an almost unanimous vote in pressuring Israel to comply with resolution 1860 - beginning with an immediate ceasefire that will stopthe killing of our people, Mansour told the Assembly President, Miguel d'Escoto Brockmann of Nicaragua after the vote. Jadi Indonesia berbeda pendapat dengan wakil Palestina. Dalam konferesi pers beberapa dua jam lalu perdana menteri Olmert dari menyatakan gencatatan senjata sepihak pada jam 02.00 waktu local jadi dalam 1 menit yang akan datang. ++ Suara Mereka 17/01/2009 23:17 wib - Nasional Aktual Indonesia Abstain di Sidang Darurat PBB soal Agresi Israel Jakarta, CyberNews. Pemerintah Indonesia bersikap abstain dalam pemungutan suara proses adopsi resolusi Sidang Darurat Majelis Umum PBB mengenai agresi Israel di Jalur Gaza. Indonesia memilih abstain karena posisi prinsip Indonesia bahwa resolusi itu tidak cukup keras mengecam Israel atas serangan kejinya ke Gaza, kata Juru bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah di Jakarta, Sabtu, mengenai posisi Indonesia tersebut. Sikap abstain yang diambil Indonesia memang boleh jadi cukup mengejutkan mengingat Indonesia adalah penggagas Sidang Darurat Majelis Umum PBB itu, jauh sebelum Dewan Keamanan PBB mengeluarkan resolusi No.1860 pekan lalu. Sementara itu dalam pidatonya pada sidang tersebut Duta Besar RI untuk PBB Marty Natalegawa mengatakan bahwa sebagai salah satu pendukung utama Palestina, Indonesia sangat menyesal tidak dapat bergabung dengan negara-negara anggota PBB yang lain mewujudkan suatu konsensus dalam sidang itu. Delegasi kami akan memiliki kesulitan besar untuk menjelaskan hal ini kepada masyarakat Indonesia, tentang bagaimana mungkin kita, sebagai Majelis Umum, bukan Dewan Keamanan, sebagai suatu Majelis Umum yang beranggotakan 190 negara, tidak dapat secara eksplisit berkata kepada Israel, kekuatan pendudukan, untuk menghentikan aksi kekerasannya dan keluar dari Gaza sekarang, kata Marty. Menurut Marty, dengan adanya perubahan pada naskah resolusi tepatnya pada paragraf tiga pembukaan naskah baru, Majelis Umum bahkan tidak mampu mengidentifikasi tersangka utama dari seluruh krisis kemanusiaan itu, yaitu Israel. Tentu saja setiap nyawa berharga, saya tidak mengatakan bahwa nyawa seseorang lebih berharga dari yang lain. Kami mengutuk, kami merasa prihatin dengan setiap warga sipil yang tewas, baik Palestina maupun Israel, katanya. Tapi, lanjut dia, Sidang Darurat Majelis Umum kali ini adalah saat yang tepat untuk bersikap tegas dan jelas. Kami dapat mengatakan bahwa kami tidak dapat mendukung resolusi ini, tidak karena kami tidak mendukung Palestina. Sebaliknya kami mendukung Palestina 110 persen sehingga kami merasa bahwa resolusi ini tidak cukup keras mengutuk Israel, dalam meminta Israel untuk segera menarik diri dari wilayah Palestina yang didudukinya, katanya. Oleh karena itu, kata Marty, dengan bersikap abstain maka Indonesia justru menunjukkan sikap dan solidaritasnya secara total kepada penderitaan warga Palestina sehingga meminta dengan segera penarikan pasukan Israel dari Jalur Gaza. Sementara itu akhir pekan ini Sidang Darurat Majelis Umum PBB dalam suatu resolusi tak mengikat yang diubah, badan yang beranggotakan 192 negara tersebut hampir dengan secara bulat memberi suara untuk mendesak penghormatan penuh resolusi No 1860 yang menyerukan suatu gencatan senjata segera, bertahan lama dan sepenuhnya dipatuhi, terutama penarikan seluruh pasukan Israel dari Jalur Gaza. Resolusi itu diadopsi melalui perdebatan berjam-jam dengan suara 142 menerima, enam menolak, dan sisanya abstain. Resolusi Dewan Keamanan PBB 1860 juga menyerukan agar tidak dihambatnya penyediaan dan distribusi bantuan kemanusiaan, termasuk bahan makanan, bahan bakar dan obat-obatan di seluruh Jalur Gaza. Sementara itu, jumlah korban tewas di kalangan warga Palestina selama perang tiga pekan terakhir ini menurut kementerian kesehatan di Jalur Gaza sedikitnya mencapai 1.105 orang, dengan sekitar 15.000 cedera. Para pejabat Palestina memperkirakan serangan itu juga mengakibatkan kerusakan sekitar 1,4 miliar dolar AS. Biro Pusat Statistik Palestina mengatakan, sekitar 26.000 penduduk Gaza tak bisa tinggal di rumah-rumah mereka, dan untuk sementara mereka ditampung di tempat-tempat penampungan darurat. Biro itu memperkirakan sekitar 20.000 bangunan telah porak-poranda akibat serangan udara Israel, selain serangan laut dan darat yang dimulai 27 Desember, dan sekitar 4.000 bangunan hancur total. Para surveyor melaporkan
[zamanku] Blog, Lintas Media
blog Lintas Media Wicaksono WARTAWAN TEMPO MEDIA jejaring sosial bermekaran bak jamur di musim hujan. Dewasa ini ada lebih dari 30 media sosial yang populer di ranah Internet, seperti Facebook, MySpace, LinkedIn, Tumblr, Blogger, Bebo, Friendster, Plaxo, hi5, Plurk, Jaiku, Twitter, Flickr, YouTube, dan Imeem. Masing-masing memiliki layanan berbeda, dengan segala kelebihan dan kekurangan. Mat Bloger, yang aktif di hampir semua jenis layanan itu, ternyata lama-kelamaan merasa pusing sendiri. Bayangkan, selain memiliki blog di Wordpress dan Blogspot, ia rajin mengunggah foto koleksinya di Flickr, memperbaiki statusnya di Facebook, serta berbagi kabar dengan teman-temannya lewat Plurk dan Twitter. Ia merasa waktunya habis untuk merawat semua media sosial miliknya. Apa rahasia sampean bisa aktif di semua media jejaring sosial, Mas? Saya lihat sampean sudah seperti Dewa Wisnu, yang tangannya empat, dan bisa melakukan banyak pekerjaan sekaligus, ya, mengirim posting baru di Wordpress, berbagi kabar di Plurk, memperbarui status di Facebook. Kok bisa? tanya Mat Bloger. Pakai otak, Mat, jawab saya singkat. La iya, mosok pakai lem tikus sih, Mas? kata Mat Bloger sewot karena merasa saya ledek. Saya ngakak. Sebetulnya tak ada rahasia, Mat. Saya bisa multitasking karena ada layanan lintas media atawa multiplatform service. Layanan ini sedang jadi tren di kalangan blogger. Waduh, apa itu, Mas? Layanan lintas media itu adalah satu jenis layanan pengiriman posting atau pembaruan status ke semua media jejaring sosial secara seketika hanya dengan sekali klik. Halah, hebat amat. Saya kok baru dengar layanan itu. Baru, ya? Siapa saja yang menyediakan layanan canggih itu, Mas? Banyak, Mat. Misalnya ada Ping.fm (http://ping.fm), HelloTxt (http://hellotxt.com), dan Tagalus MultiTweet (http://twitter.tagal.us/client). Mereka ini sebetulnya bukan layanan yang baru-baru amat. HelloTxt, misalnya, dibuat di Italia pada 2007, tapi kemudian dibeli oleh perusahaan mobile entertainment Rocket Mobile, yang bermarkas di Los Gatos, California, Amerika. Layanan-layanan itu terwujud berkat teknologi yang disebut API (application program interface). Gampangnya, ini program yang memungkinkan pelbagai media sosial itu bercakap-cakap satu sama lain. Layanan lintas media dibuat untuk membantu orang-orang yang memiliki banyak media jejaring sosial. Ya, seperti sampean ini, yang aktif di mana-mana, mengisi Plurk, Jaiku, Facebook, Flickr, Wordpress, dan hi5. Sampean kan kerap kerepotan dan tak punya cukup waktu merawat semua koleksi sampean itu. Nah, layanan lintas media adalah teman yang tepat mengatasi masalah itu. Dengan layanan ini, sampean hanya perlu membuat satu posting baru, lalu secara otomatis pesan itu akan dipancarkan ke semua media jejaring sosial secara serentak dan seketika. Anggota komunitas atau jaringan sosial sampean juga langsung tahu bahwa sampean telah mengirim posting baru atau memperbarui status. Hebatnya, pengiriman posting bisa dilakukan lewat situs web, e-mail, maupun pesan pendek (SMS). Sampean bahkan dapat mengirim posting dalam pelbagai bentuk, baik teks, foto, audio, maupun video, dari telepon seluler. Caranya gampang kok. Sampean hanya perlu mendaftar agar dapat memanfaatkan layanan gratis itu. Setelah mendapatkan username dan password , sampean tinggal mengatur ke layanan mana saja posting sampean juga akan muncul. Wah, asyik juga, ya. Saya juga mau mencoba ah, Mas. http://www.korantempo.com/korantempo/koran/2009/01/17/iTempo/krn.20090117.154020.id.html http://media-klaten.blogspot.com/ salam Abdul Rohim
[zamanku] Aljazeera: Clashes follow Israeli 'cessation'
UPDATED ON: Sunday, January 18, 2009 14:02 Mecca time, 11:02 GMT News Middle East Clashes follow Israeli 'cessation' The three-week war caused billions of dollars worth of damage to Gaza's infrastructure [GALLO/GETTY] The Israeli military has continued its operation in the Gaza Strip, killing one civilian in Khan Younis and carrying out air raids in the north, just hours after the country's prime minister declared an end to hostilities. Ehud Olmert, the Israeli prime minister, had said late on Saturday that Israel had achieved its military objectives to end the launching of rockets into Israel and disable the Hamas faction which rules the Gaza Strip. But by Sunday morning, 10 rockets had been fired into Israel, and Palestinian fighters were engaged in an exchange of fire with Israeli soldiers in Jabaliya. Israel carried out aerial sorties, claiming to have hit rocket-launching sites. One Palestinian civilian died near Khan Younis after being hit by mortar fire. IN DEPTH Analysis and features from Gaza and Israel Track the war and submit your own reports Send us your views and eyewitness videos Recovery teams are working to pull bodies out of the rubble in areas that have so far been too dangerous to enter. They have retrieved the bodies of at least 25 people, including children, and the number is expected to rise steeply. The Palestinian faction Hamas - the de facto government in Gaza - was not consulted in Israel's unilateral cessation, and Hamas leaders say the resistance movement will continue to fight as long as Israeli troops remain inside the Strip. They also maintain their pre-war demand that Israel ends its crippling 18-month blockade of the Palestinian territory to allow for the free-flow of goods in. Ahmed Yousef, a Hamas adviser in Rafah, southern Gaza, told Al Jazeera on Sunday: When Israel announced it is going to have a unilateral ceasefire to us while they're still in town, occupying Gaza, and they're not talking, or showing that they have accepted the initiative or proposal from Egypt, I think we have a right to defend ourselves. They know, as long as they are still in Gaza, we have to defend ourselves and we have to fire rockets, also to show the world community there are still Palestinians who are suffering from occupation and sanctions. The toll last stood at 1,203 Palestinians killed during more than three weeks of Israeli onslaught in the territory, but medics reported pulling the bodies of 25 more people out of the rubble on Sunday. According to UN and Palestinian medical sources, around 400 of the dead were children, and another 100 were women. Thirteen Israelis have also died since the start of hostilities on December 27. Scepticism Fighting broke out in Jabaliya on Sunday, as Israeli military aircraft dropped flares into the northern Gaza Strip. Under the so-called cessation of its offensive in Gaza, the Israeli military said it would respond to any attack against Israeli civilians or soldiers. We have heard a number of sustained gunshots, Al Jazeera's Zeina Awad reported from the Gaza-Israeli border. There is also a thick layer of cloud which would reduce the visibility on the ground in Gaza. We saw four rockets launched, literally within seconds of each other. We also heard the sirens going off in Israel. Israeli reconnaissance drones and helicopters could be heard throughout the night, and Gaza residents said they could hear troops and tanks rolling through the streets. Palestinians said they feared the assault could resume at any moment. Night fighting Israel kept up its assault until the last hour, carrying out more than 50 air raids overnight. The Israeli military claims to have significantly damaged the capability of Hamas by killing a number of its senior commanders, as well as destroying its weapons stockpiles and smuggling tunnels. Some Israeli soldiers return while others remain in the Gaza Strip [Reuters] Yet in the 24 hours before Israel's ceasefire, Hamas's military wing and other armed Palestinian groups were reported to have fired more than 30 rockets and mortar rounds over the border - a signal that it still has firepower. Analysts exhibited only scepticism that the halt in violence would last. Rami Khouri, director of the Issam Fares Institute for Public Policy and International Affairs at the American University of Beirut in Lebanon, told Al Jazeera that the unilateral ceasefire has no chance of being a durable ceasefire. Israel has tried many unilateral approaches and each one of them has simply made the situation worse for Israel, he said. There is no chance of any unilateral move by Israel having any success. It has to be a negotiated agreement that responds to the basic legitimate needs of both sides. Source: Al Jazeera --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu,
[zamanku] 19 Jan
“Pada waktu itulah mereka akan berpuasa”. (Ibr 5:1-10; Mrk 2:18-22) “Pada suatu kali ketika murid-murid Yohanes dan orang-orang Farisi sedang berpuasa, datanglah orang-orang dan mengatakan kepada Yesus: Mengapa murid-murid Yohanes dan murid-murid orang Farisi berpuasa, tetapi murid-murid-Mu tidak? Jawab Yesus kepada mereka: Dapatkah sahabat-sahabat mempelai laki-laki berpuasa sedang mempelai itu bersama mereka? Selama mempelai itu bersama mereka, mereka tidak dapat berpuasa. Tetapi waktunya akan datang mempelai itu diambil dari mereka, dan pada waktu itulah mereka akan berpuasa. Tidak seorang pun menambalkan secarik kain yang belum susut pada baju yang tua, karena jika demikian kain penambal itu akan mencabiknya, yang baru mencabik yang tua, lalu makin besarlah koyaknya. Demikian juga tidak seorang pun mengisikan anggur yang baru ke dalam kantong kulit yang tua, karena jika demikian anggur itu akan mengoyakkan kantong itu, sehingga anggur itu dan kantongnya dua-duanya terbuang. Tetapi anggur yang baru hendaknya disimpan dalam kantong yang baru pula.” (Mrk 2:18-22), demikian kutipan Warta Gembira hari ini. Berrefleksi atas bacaan-bacaan hari ini saya sampaikan catatan-catatan sederhana sebagai berikut: · Ketika orang baru saja menikah, ditabbiskan menjadi imam, berkaul hidup membiara, belajar atau bekerja pada umumnya bergairah, gembira dan bahagia dalam melaksanakan tugas pengutusan atau menghayati panggilannya. Namun seiring dengan perjalanan waktu serta harus menghadapi aneka tantangan dan hambatan dalam hidup dan kerja kegairahan, kegembiraan dan kebahagiaan tersebut mengalami erosi atau bahkan hancur berantakan. Orang merasa bosan, jenuh dan tidak terpesona lagi terhadap apa-apa yang biasa-biasa saja atau setiap hari bertemu dan hidup serta bekerja bersama dengan pribadi-pribadi yang itu-itu juga. “Anggur yang baru hendaknya disimpan dalam kantong yang baru pula”, demikian sabda Yesus, maka jika anggur baru disimpan dalam kantong yang sudah tua dengan sendirinya akan berantakan semuanya. Ketika kita kurang bergairah, berbahagia dan ceria dalam hidup, panggilan dan tugas pengutusan kita ada kemungkinan kita tidak berjiwa baru sebagaimana diharapkan, yaitu mengikuti dan menghayati dengan setia janji-janji yang pernah kita ikrarkan. Jika demikian adanya maka kita selayaknya berani berpuasa atau bermatiraga. Puasa atau matiraga antara lain berarti mengendalikan gairah atau nafsu raga sesuai dengan kehendak Tuhan, bukan sesuai dengan selera atau keinginan diri sendiri. Apa-apa yang menjauhkan diri kita dengan Tuhan dan sesama harus kita tinggalkan atau buang, itulah salah satu bentuk matiraga, entah itu makanan, minuman, cara berpikir, cara merasa, cara bersikap, cara bertindak , dst… Sebaliknya jika kita senantiasa bersama dan bersatu dengan Tuhan yang menjadi nyata bersama, bersahabat dan bersaudara dengan siapapun atau apapun kiranya kita tidak perlu berpuasa atau matiraga. Salah satu tujuan matiraga atau puasa lahir adalah untuk “mengalahkan diri, maksudnya supaya nafsu taat kepada budi, dan semua kemampuan-kemampuan yang lebih rendah makin tunduk kepada yang lebih luhur” (St.Ignatius Loyola, LR no 87). · “Dalam hidup-Nya sebagai manusia, Ia telah mempersembahkan doa dan permohonan dengan ratap tangis dan keluhan kepada Dia, yang sanggup menyelamatkan-Nya dari maut, dan karena kesalehan-Nya Ia telah didengarkan”(Ibr 5:7), demikian berita tentang Imam Besar. Sebagai orang beriman kita dipanggil untuk menghayati imamat umum kaum beriman, dan rasanya kita juga dipanggil untuk “mempersembahkan doa dan permohonan dengan ratap tangis dan keluhan kepada Dia” serta hidup saleh. Saleh yang dalam bahasa Jawa “sumeleh”berarti “patuh dan bersandar kepada Allah Yang Maha Esa. Manusia sebagai hamba hanya lah berusaha dan keberhasilannya tergantung Kuasa Tuhan yang maha Esa, maka dengan sumeleh ini manusia di harapkan tak mudah putus asa dan teguh dalam usahanya”.(anonim). Marilah baik dalam hidup, bekerja atau tugas apapun dan dimanapun kita kita senantiasa menyandarkan diri kepada Allah dan tidak pernah putus asa atau lesu ketika harus mengahadapi aneka tantangan dan hambatan. Ingatlah, sadari dan hayatilah bahwa segala sesuatu tergantung dari Allah, maka bersama dan bersatu dengan Allah kita akan mampu menghadapinya atau mengatasinya. Bersama dan bersatu dengan Allah kita senantiasa akan berhasil atau sukses dalam melaksanakan tugas pengutusan atau menghayati panggilan kita. Kita semua dipanggil untuk menghayati imamat umum kaum beriman maksudnya antara lain adalah mempersembahkan diri seutuhnya dan segala sesuatu kepada Allah, serta meneruskan rahmat atau berkat Allah kepada sesame manusia dan ciptaan-ciptaan lainnya di dunia ini. “Demikianlah firman TUHAN kepada tuanku: Duduklah di sebelah kanan-Ku, sampai Kubuat musuh-musuhmu menjadi tumpuan kakimu.Tongkat kekuatanmu akan diulurkan TUHAN dari Sion: memerintahlah di antara musuhmu! Pada hari tentaramu bangsamu merelakan diri untuk
[zamanku] burnt to coal........and just a baby.....
bismi-lLah wa-lhamdu li-lLah wa-shshalatu wa-ssalamu 'ala rasuli-lLah wa 'ala alihi wa ashhabihi wa mani-ttaba'ahu bi ihsani ila yaumi-ddien assalamu 'alaikum wa rahmatu-lLahi wa barakatuH please lend your ears and eyes as well for the site below http://2i2h.multiply.com/journal/item/343/Gaza_victims_burns_increase_concern_over_phosphorus_ Gaza victims' burns increase concern over phosphorus jazakumu-lLahu khairan! Fa maadza ba'da-lhaqq, illa-dl_dlalaal Leo Imanov Abdu-lLah AllahsSlaveSubscribe to risalah-alfurqanPowered by us.groups.yahoo.com --- On Fri, 16/1/09, ningsih nurul nurulwning...@yahoo.com.au wrote:
[zamanku] OH HAMAS YANG BEBAL!
Ketika Israel secara sepihak menghentikan serangan karena tekanan dunia internasional dan karena 2 hari lagi Barrack Obama akan dilantik, beberapa jam kemudian Hamas kembali meluncurkan beberapa roketnya! Israel jelas ingin berhenti perang dengan menginginkan Hamas berhenti melucurkan roket-roketnya. Tapi para pimpinan Hamas dengan jelas mengatakan tidak mau berhenti, tidak menghargai gencatan senjata sepihak dari Israel, dan tetap meneruskan serangan. Saya lihat sendiri di Warta Berita TV Minggu sore ini orang2 Hamas mengatakan demikian. Jadi siapa yang biadab sekarang, yang mau berhenti perang atau yang tetap mau meneruskan perang? Anda pikirkan sendiri faktanya ssekarang!
[zamanku] AL Jazeera Hamas and allies declare ceasefire
UPDATED ON: Sunday, January 18, 2009 15:53 Mecca time, 12:53 GMT News Middle East Hamas and allies declare ceasefire Hamas and their allied Palestinian factions have announced an immediate one-week ceasefire in the Gaza Strip, giving Israel a week to pull out of the territory. The move on Sunday comes a day after Israel called a unilateral truce, ending its 22-day offensive in Gaza which led to the deaths of 1,203 Palestinians. Palestinian factions have continued to fire rockets into southern Israel since the beginning of the offensive, killing 13 Israelis, including three civilians. They have also been fighting Israel's ground forces which enterd the Gaza Strip in the second week of the offensive. An end to rocket fire from the Gaza Strip into Israel was the stated aim of the Israeli offensive. Source: AL Jazeera and agencies --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] CNN: Doctor's loss shakes viewers 2:56
Saya kirimkanlink ini terutama buat anjing Nasrani yang sudah kehilangan rasa kemanuiaannnya... http://edition.cnn.com/video/#/video/world/2009/01/17/robertson.israel.shocking.news.cnn --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] Press Asocc.: Israel urged to open up aid access
Israel urged to open up aid access Sunday, January 18 11:56 am Press Assoc. * Print Story Britain urged Israel to open up access to Gaza for aid workers after it halted its 22-day military action in the Palestinian territory. Skip related content Related photos / videos Israel urged to open up aid access International Development Secretary Douglas Alexander said that Britain would be making an additional £20 million in humanitarian aid available in the wake of Israel's unilateral ceasefire declaration He told BBC1's The Andrew Marr Show that there was now a heavy responsibility on the Israelis to enable the alleviation of the dire humanitarian situation in the strip. We need aid but we also need access because there has been severe constraints on the ability of humanitarian workers and supplies to actually get to the population who need it, he said. Israelis bear a heavy responsibility. They have allowed humanitarian access for about three hours a day which is simply not enough. We need to make sure that more convoys can get into Gaza. The situation is very, very dire and that is why it is so important that we get the support that is needed. He confirmed that Gordon Brown would be attending an international summit on the Gaza crisis being held in the Egyptian Red Sea resort of Sharm el Sheikh under the joint chairmanship of Egyptian President Hosni Mubarak and French President Nicolas Sarkozy. Mr Alexander said that it was now important that the ceasefire held and that Hamas stopped its shelling of Israeli towns. These are very anxious hours for not just people in Gaza and Israel but for the whole international community who want to see this temporary unilateral ceasefire translated into a permanent ceasefire, he said. Copyright © 2009 Press Association Notice: We collect personal information on this site. To learn more about how we use your information, see our: Privacy Policy Printed from http://uk.news.yahoo.com/21/20090118/tuk-israel-urged-to-open-up-aid-access-6323e80.html --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] CNN.: Wedeman: Defiance amid destruction in Gaza
Harap perhatinan alinea ini: Editor's note: The Israeli government is not allowing independent media access through Israel to Gaza. CNN Senior International Correspondent Ben Wedeman crossed into Gaza from Egypt. --- CNN.com Wedeman: Defiance amid destruction in Gaza * Story Highlights * Wedeman: U.N. school mobbed by people seeking refuge from airstrikes * Massive destruction on border with Egypt * Morale and defiance high despite continued offensive By Ben Wedeman CNN Senior International Correspondent Editor's note: The Israeli government is not allowing independent media access through Israel to Gaza. CNN Senior International Correspondent Ben Wedeman crossed into Gaza from Egypt. RAFAH, Gaza (CNN) -- Bloodshed, fear, privation and anger were all clearly visible in Gaza as we finally managed to enter the territory. Unsurprisingly, there were also displays of fist-shaking defiance, but what I had not expected was the high morale. We arrived in Gaza in darkness, so at first there was little to see -- but plenty to hear. Israeli planes were passing overhead the whole time, and drones could be heard buzzing through the night. Then there were the explosions. One impacted not far from where we were staying the night. There was a huge blast. You could feel the shockwave passing through the building, shaking the floors and rattling the windows. The explosions continued after sunrise throughout the border area. At the Abu Yusuf Al Najjar hospital, the largest medical facility in the border town of Rafah, their horrendous effects were visible. VideoWatch Wedeman describe the blasts » We saw one person who had been riding a bike down the road when a rocket landed nearby. He suffered bone fractures and shrapnel wounds all over his body. His right leg needed to be amputated at the upper thigh. Doctors, more used to dealing with bullet wounds than the current array of weaponry being used by the Israelis, said 20 percent of the injuries they were dealing with were light, 30 percent were serious to critical, and another 30 percent die within the first 30 minutes of arriving at hospital. At a U.N. school where people were seeking refuge because their neighborhoods were bombed or under threat, crowds mobbed handouts of blankets and rations. Classrooms in the building were each crammed with six or seven families (all large extended families). We toured an area near the border with Egypt where tunnels had been dug to get supplies into Gaza. There we saw dozens and dozens of houses completely destroyed, huge craters everywhere. Earlier, when we caught the last bus from Egypt into Gaza, we spoke to Palestinian passengers, most of whom said they had been arrested in Egypt and abused by police before being deported. Their bitterness toward Egypt, particularly its president, Hosni Mubarak, and other Arab leaders over their perceived failure to provide support was echoed among others we spoke to. This was matched by anger toward the United States, because most people know it supplies Israel with the warplanes bombarding them. The attacks have badly affected Gaza's electricity supply. The territory gets its power from Egypt, but lines have been knocked out by explosions, leaving connections intermittent in some areas. Water is also a problem, many areas now without any supply. With the Israeli offensive effectively cutting the territory in half, there is now no way to pass from southern Gaza to the north, other than in an ambulance -- and even the ambulance drivers say that's not a sure thing. But despite the problems, there are signs of normality, as many people go about their business in defiance of the conflict. Shops were trading, although only one-fifth were open, and people were on the streets. I'm surprised at how buoyant people are given the circumstances. Talking to them, I find morale high and an overall sense of defiance. At one point I saw a young boy on a donkey cart, unaware I was observing him. As an Israeli jet passed overhead, he shook a fist at the sky. All AboutIsrael • Gaza Links referenced within this article Watch Wedeman describe the blasts » #cnnSTCVideo Israel http://topics.edition.cnn.com/topics/israel Gaza http://topics.edition.cnn.com/topics/gaza Israel http://topics.edition.cnn.com/topics/Israel Gaza http://topics.edition.cnn.com/topics/Gaza_Strip Find this article at: http://edition.cnn.com/2009/WORLD/meast/01/16/wedeman.gaza/index.html Click Here to Print SAVE THIS | EMAIL THIS | Close Uncheck the box to remove the list of links referenced in the article. � 2008 Cable News Network. --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] BBC : Rockets threaten Gaza ceasefire
BBC NEWS Rockets threaten Gaza ceasefire A volley of rockets has been fired into southern Israel from Gaza, hours after a unilateral Israeli ceasefire began. At least four out of seven rockets landed near the town of Sderot, with no reports of injuries. Israel launched an air strike on Gaza in response. The exchange puts an immediate strain on the ceasefire, which followed three weeks of fighting. Palestinian medics say at least 50 bodies have been pulled from the rubble since Israel halted its offensive. Israel says it will not set a timetable for withdrawing its troops, but Hamas said it would not accept any Israeli presence in Gaza. We can't talk about a timetable for withdrawal until we know the ceasefire is holding, said the Israeli prime minister's spokesman, Mark Regev. If there is a danger Hamas is going to deliberately torpedo the ceasefire, and we will have to reinitiate offensive actions against Hamas, for that reason we have to be reticent about withdrawing our forces, he said. The stopping of rocket-fire had been a chief aim of the military campaign. Israeli troops killed a Palestinian near the southern Gazan town of Khan Younis on Sunday morning, reports from Gaza said. If confirmed, the death would be the first fatality since the ceasefire began. At least 1,300 Palestinians, according to Palestinian sources, and 13 Israelis have been killed since Israel launched its offensive on 27 December. Egyptian summit Shortly before the rockets fell, Israeli troops briefly traded fire with Hamas militants in the north of the Gaza Strip after coming under attack, Israeli military officials said. Israeli Prime Minister Ehud Olmert said the latest attacks again proved that the ceasefire is fragile and it has to be reassessed on a minute-by-minute basis. Heads of state from across Europe are joining Egyptian President Hosni Mubarak, Palestinian Authority leader Mahmoud Abbas and UN chief Ban Ki-moon at the Egyptian resort of Sharm El-Sheikh for a summit aimed at shoring up the ceasefire. They will discuss how to make the ceasefire durable and respected by Hamas, how to get aid to Gaza and beginning the process of rebuilding there. But the BBC's Laura Trevelyan, who is at the resort, says with neither Israel or Hamas attending, there are questions about how much can be achieved and whether this will amount to more than a gigantic photo opportunity by those who want to help resolve the conflict . Olmert warning The rockets were fired at about 0900 (0700 GMT), Israeli police said. Israeli aircraft struck the militants who launched the rockets from the northern Gaza town of Beit Hanoun, the military said. Hours earlier, Prime Minister Olmert told the nation that Israel was halting its offensive whose goals have been more than fully achieved. In a televised address, Mr Olmert warned militants in Gaza that if they decide the blows they've been dealt are not sufficient and they are interested in continuing the fight, Israel will be prepared for such and feel free to continue to react with force. The ceasefire came into effect at 0200. Hamas has rejected the move, saying any continued Israeli presence in Gaza would be regarded as an act of war. The occupier must halt his fire immediately and withdraw from our land and lift his blockade and open all crossings and we will not accept any one Zionist soldier on our land, regardless of the price that it costs, Hamas spokesman Farzi Barhoum said, shortly before the ceasefire began. Mr Abbas said the ceasefire was important and necessary but insufficient, and called for a complete withdrawal of Israeli troops from Gaza. Israel has begun pulling some of its troops out of the territory, says the BBC's Katya Adler in Jerusalem. But it says others will remain for now and strike back if Israel continues to come under attack. The US has welcomed the ceasefire, saying it expects that all parties will cease attacks and hostile actions immediately. Secretary General Ban expressed relief, saying the ceasefire should be the first step leading to the full withdrawal of Israeli troops from Gaza. Aid organisations have expressed concern that crossings into Gaza will not reopen fully unless Hamas is committed to a ceasefire. BBC Middle East editor Jeremy Bowen says the question now is whether Hamas decides to lick its wounds and regroup - or whether it gambles on dragging Israel into a war of attrition. Story from BBC NEWS: http://news.bbc.co.uk/go/pr/fr/-/2/hi/middle_east/7835981.stm Published: 2009/01/18 12:19:30 GMT © BBC MMIX Print Sponsor --- Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.
[zamanku] Tujuan perang Gaza untuk pemilu
Sekarang pada tahu kan popularitas PM Israel dan Men Hankamnya terdongkrak.Jadi serangan ke Gaza itu untuk menghadapi pemilu ben si Ohmud itu bisa terpilih lagi.Hal yang sama juga terjadi sewaktu pengeboman reaktor Osiris di Iraq oleh Israel dulu,pamornya naik. SBY harusnya ngebom Simpadan dan Langitan kalau ingin menang lagi.Kalau hanya ngedunke bensin yo gak kenak,wong yang menikmati gur saya dkk.Pemakai angkot gak merasakan. Shalom, Tawangalun.
[zamanku] Israel Harus Dikeluarkan dari PBB
http://www.antara.co.id:80/arc/2009/1/17/israel-harus-dikeluarkan-dari-pbb/ 17/01/09 20:13 Israel Harus Dikeluarkan dari PBB Bandung (ANTARA News) - MUI Jawa Barat menyambut baik keputusan hasil rapat pimpinan MPR yang mendesak Majelis Umum PBB segera mengeluarkan Israel dari keanggotaan PBB dan menyeret PM Israel Ehud Ohnert dan pejabat-pejabat Israel ke Pengadilan Internasional Denhaag karena telah melakukan kejahatan kemanusiaan atas Palestina. Israel juga membangkang terhadap setiap Resolusi PBB dan mendesak PBB untuk segera menyelenggarakan Sidang Umum PBB untuk menghentikan serangan Istrael ke Gaza. Hasil rapat pimpinan MPR itu hendaknya segera disampaikan kepada Sekjen PBB agar segera direalisasikan, kata Ketua MUI Jabar Drs KHA Hafizh Utsman dalam keterangannya kepada ANTARA News, Sabtu. Dikatakanya, sejalan dengan dukungan terhadap keputusan Rapim MPR tersebut, MUI Jawa Barat mengimbau pemerintah Indonesia segera mengambil langkah-langkah untuk melakukan boikot terhadap- semua produk-produk Israel dfanm produk-produk negara pendukungnyan dimanapun berada. Menyingung tentang pertemuan Liga Arab yang sekarang sedang berlangsung di Qatar, MUI Jabar mengharapkan agar pertemuan tersebut melahirkan soluisi konkret dalam membantu Bangsa palestina, dan dapat menggalang persamaan pandangan dalam menghadang agresi Israel. MUI Jabar mengharapkan agar Liga Arab mengesampingkan segala perbedaan dan Friksi antar negara Arab yang merebak pada perdebatan-perdebatan yang hanya sekedar permainan kata-kata. Sedangkan kepada kelompok pejuang Palestina, Hamas dan Fatah hendaknya bisa menjalin rekonsiliasi demi menyatukan segenap potensi bangsa Palestina untuk bersama-sama menghadapi Israel, demikian MUI Jabar.(*) COPYRIGHT © 2009