[zamanku] Potensi Tambang - Indonesia Urutan Enam Terkaya

2009-02-12 Terurut Topik Sunny
Refleksi:  Sekalipun terkaya tetapi kalau hasil kekayaan tsb  hanya dinikmati 
oleh penguasa NKRI dan konco-konco mereka, maka nomor  enam ataupun nomor wahid 
 tidak akan mempunyai arti apa-apa bagi kesejahteraan rakyat. 

http://www.gatra.com/artikel.php?id=122997


Potensi Tambang - Indonesia Urutan Enam Terkaya


Makassar, 11 Pebruari 2009 09:06
Presiden Direktur  CEO PT International Nickel Indonesia Tbk (PT Inco), Arif 
S. Siregar mengatakan, potensi tambang Indonesia berada di posisi nomor enam 
terkaya di dunia.

Namun dari segi kebijakan, Indonesia nomor dua paling bawah, sedikit di atas 
Zimbabwe. Ini merupakan hasil penelitian Fraser Institute tahun 2008.

Hal itu dikemukakan Arif di Gedung Pertemuan Ilmiah, Kampus Universitas 
Hasanuddin, Makassar, Selasa (10/2).

Hadir pula Senior Vice President and General Counsel PT Inco, Nurman Djumiril, 
dan Direktur External Relations PT Inco, Edi Permadi, sedangkan moderator Prof 
Dr Abrar Saleng, Guru Besar Fakultas Hukum Unhas dan Ketua Jurusan Teknik 
Geologi Unhas, Ir Jamal.

Kuliah umum diikuti para mahasiswa teknik, hukum serta dari fakultas ilmu 
sosial, dan ilmu politik.

Daya tarik Indonesia di mata investor menempati ranking ke 62 dari 68 negara, 
sementara Brasil menduduki ranking 39, ungkap Arif, yang juga Ketua Indonesia 
Mining Association (IMA).

Namun, lanjutnya, mengapa Indonesia tidak maju?. Sementara meskipun tidak 
se-kaya Indonesia sumber daya alamnya, tetapi beberapa negara justru lebih 
dikenal maju industri pertambangannya seperti Australia, Brasilia, atau Afrika 
Selatan.

Dari segi statistik, lanjutnya, ada sekitar 200 lebih perusahaan tambang yang 
beroperasi di Indonesia. Ini menjadi pekerjaan rumah kita bersama, kenapa 
Indonesia tidak populer di mata investor. Padahal dari segi keamanan dan 
stabilitas politik Indonesia cukup bagus.

Menurut Arif, mungkin ada beberapa hal yang menjadi kendala seperti hasil 
penelitian Fraser Institute dari Survey of Mining Companies 2007-2008.

Hasil penelitian di 68 negara itu menyebutkan ada persoalan administration 
uncertainty (ranking 57), environment regulations (42), legal uncertainty (57), 
forestry uncertainties dari segi natural parks (50), mineral prospect dari segi 
existing climate (ranking 48 dari 68 negara).

Banyak kalangan menganggap sumber daya mineral disimpan sekarang untuk anak 
cucu nanti. Tetapi menurutnya, pada batas tertentu itu benar. Namun, kalau 
tidak dimanfaatkan sekarang, generasi seperti apa yang diharapkan muncul pada 
masa mendatang. Karena komoditi mineral seperti komoditas lain. Hari ini laku, 
tetapi belum tentu laku di masa mendatang.

Begitu juga hari ini tidak laku, belum tentu di masa depan sumber daya mineral 
ini tidak laku. Komoditas ini mengikuti hukum ekonomi dalam hal penawaran dan 
permintaan.

Arif menyarankan agar manfaatkan sekarang yang hasilnya antara lain untuk 
membangun kualitas pendidikan yang bagus sehingga generasi berikut yang muncul 
adalah generasi yang unggul dari segi kualitas pengetahuan dan keterampilan. 
Seperti Jepang, yang tidak punya banyak sumber daya alam, namun dengan kualitas 
manusianya yang bagus bisa membeli sumber daya alam negara lain, ujarnya.

Industri pertambangan, kini tidak hanya business of extracting minerals, tapi 
juga bisnis untuk memenuhi kepuasan dan kepentingan para pemangku kepentingan, 
mulai dari tingkat lokal hingga ke pemerintah pusat. Industri pertambangan itu 
padat modal dengan risiko besar, pengembalian modal lama, bisa mencapai 20 
tahunan. Biasanya dari 10 eksplorasi daerah, hanya satu yang berhasil, untuk 
itu, manfaatkan seoptimal mungkin untuk kesejahteraan dan kemajuan bangsa, 
katanya.

Menjawab pertanyaan mahasiswa, Arif menegaskan ulang bahwa tidak ada emas di 
tambang Inco. Nikel itu padanannya dengan cobalt. Jadi saya tegaskan kembali 
karena saya sering ditanya orang mengenai ini bahwa tidak ada emas di tambang 
Inco. Emas itu padanannya tembaga. katanya.

Mengenai Undang-Undang Mineral yang baru disahkan, memang masih banyak hal yang 
harus dibenahi, misalnya tidak boleh ekspor. Ini harus dilihat kasus per kasus 
dulu, tidak digeneralisir, demikian Arif. [EL, Ant

[zamanku] TERORISME VERSUS EVOLUSI DARWIN

2009-02-12 Terurut Topik Amir Khan
Apapun yang dilakukan oleh monyet, ular, anjing, babi dan binatang lainnya 
semua normal. Hal-hal seperti trik-trik penipuan, memangsa dan pembunuhan 
bukanlah tindakan yang menyalahi aturan alam, semuanya normal untuk 
mempertahankan eksistensinya. Sikap dan perilaku makhluk hidup dipengaruhi 
kondisi lingkungan dan alam. Manusia sebagai makhluk hidup menurut Darwin, 
tunduk pada proses evolusi. Manusia tidak melebihi pohon petai yang secara 
otomatis tumbuh dan layunya tergantung pada tekstur tanah, kondisi alam 
lainnya, hujan dan matahari.

Makhluk manusia modern menurut teori ini adalah makhluk hasil proses 
berkesinambungan yang berkaitan erat dari proses adaptasi pada kondisi 
lingkungan, tahap demi tahap. Proses perubahan berlahan selama jutaan tahun 
dari binatang monyet berjalan tegak berevolusi secara biologis dan genetik
 (mutasi) akhirnya menjadi makhluk manusia modern sekarang ini. Manusia 
bukanlah makhluk sosial dan berintelegensia yang dengan sangat menakjubkan 
mampu beradaptasi dan mengalahkan kodrat alam dengan seketika. Alam dan 
lingkungan adalah oknum yang sangat bertanggung jawab terhadap proses evolusi 
segala makhluk termasuk manusia.

Sampai saat ini, penerus teori Darwin masih terus dihadapkan pada permasalahan 
perubahan struktur fosil dan genetik yang rumit karena masih kurangnya bukti 
bukti real dari penemuan fosil-fosil di batu-batuan. Mereka dengan sabar dan 
bekerja keras untuk menemukan rantai yang hilang (missing link) sebagai upaya 
menjelaskan secara memadai   proses evolusi sesungguhnya. 

Jawaban missing link belum selesai, namun teori evolusi yang semula di duga 
banyak orang-orang Ateis akan membuka lembaran era baru peradaban manusia, 
telah melebar penggunaannya untuk mencari jawaban permasalahan kehidupan umat 
manusia
 disegala  bidang kehidupan.

Sesuai dengan teori evolusi lahirlah standard moral yang tidak lain daripada 
ekspresi kepentingan sendiri, berisi aturan-aturan produk dari perluasan 
respons naluri manusia pada perubahan lingkungan dan  kumpulan jawaban dari 
impuls neorosis. Ketidak adilan, perbedaan perlakuan oleh negara adi-daya 
terhadap negara-negara Islam dan kemiskinan adalah kondisi lingkungan penyebab 
adanya perilaku terorisme. Alasan yang masuk akal menurut paham evolusi, 
insting liar dan naluri pelopor dan penerus agama Islam telah berevolusi ribuan 
tahun sebagai usaha untuk mempertahankan kelompok, mendapatkan 
keinginan-keinginan/cita-cita dan untuk mendapatkan pengakuan umat dunia akan 
keberadaan kelompok mereka.Tindakan teror secara brutal tanpa pandang bulu dan 
tanpa ampun telah terorganisir dan akurat, melebihi serangan sekawanan lebah 
yang terganggu demikianlah mereka menyerang kelompok lain yang dianggab musuh. 
Dalam teori
 evolusi tidak ada pembenaran bahwa kelompok berbeda sejajar kedudukannya tanpa 
ada ikatan saling menguntungkan (mutualisme) dan tidak ada pengakuan bahwa 
manusia lebih tingggi kedudukannya dari semua makhluk hidup lainnya. 

Bila karakter dan sifat genetik alamiah nurani manusia serupa dengan bingkai 
gambaran moral Allah, dengan demikian manusia Islam sesungguhnya diciptakan 
serupa dengan gambaran Allahnya. Bukti tertulis di Alqur'an yang menyatakan 
bahwa Allah yang pengasih, pemurah, penyayang dan pencipta alam raya dari yang 
tidak ada menjadi ada menjadi diragukan kebenarannya. Allah Islam bukanlah 
Tuhan yang independent, bukanlah pencipta alam semesta yang tidak memiliki 
tanggung jawab dan bukanlah tuhan yang tidak memerlukan kerja sama dengan 
manusia untuk mewujudkan ambisi dan keinginanNya. Kisah heroik bom bunuh diri 
adalah bukti Allah Islam tidak berkuasa dan harus dibela kepentinganNya agar 
keberadaanNya tetap eksis, diakui dan ditakuti
 oleh umat dunia. Kegigihan dan perjuangan umat Islam melakukan teror, 
mengungkapkan  kebenaran teori evolusi ini. Sebab tidak ada gagasan dalam 
ajaran Islam, untuk membiarkan Allah bekerja sendiri untuk membela 
eksistensiNya secara ajaib melawan hukum rationalitas,  efek adaptasi 
lingkungan Darwin. Bukankah tindak kekerasan, penipuan dan pembunuhan terjadi 
di alam liar?

Bagaimana dengan umat Nasrani? Ajaran bahwa karakter dan sifat genetik nurani 
manusia apakah cocok dengan bingkai gambaran moral Allahnya? Orang Nasrani 
masih banyak terlibat dalam tindak kejahatan berlatar belakang kemiskinan  
sebagai upaya untuk mendapatkan keinginan-keinginan yang belum tercukupi agar 
tetap eksis di lingkungannya. Menurut mereka Allah sendiri tanpa alasan 
rasional berinkarnasi menjadi anak manusia untuk menyelamatkan manusia yang mau 
mendengar dan melaksanakan perintah-perintahNya. Tidak ada jalan lain 
keselamatan kecuali melalui Tuhan Yesus Kristus.
 Topik penyelamatan sebagai anuhgerah Allah melalui  anakNya yang tunggal Yesus 
Kristus menjadi tema bahasan yang mendominasi dan berlebihan sehingga umat 
Nasrani tidak mengenal kodrat  Allahnya yang sesungguhnya.  Gagasan bahwa Allah 
nasrani yang Maha Kuasa juga memanfaatkan kelemahan, ketololan, 

[zamanku] PKS ‘Poligami’ Sri Mulyani?

2009-02-12 Terurut Topik Abdul Rohim


PKS ‘Poligami’ Sri Mulyani?

R Ferdian Andi R


 
INILAH.COM, Jakarta – Ranah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bergejolak. Ada 
ide, PKS mendukung Sri Mulyani Indrawati mendampingi SBY pada paket kandidat 
capres-cawapres Pemilu 2009. Inikah cara PKS menjadikan Sri Mulyani sebagai 
‘istri kedua’? 
Ide sejumlah kalangan di PKS menyunting Menteri Keuangan Sri Mulyani menjadi 
cawapres SBY, jadi ide berani dari partai yang mengklaim bersih, peduli, dan 
profesional ini. Padahal, Hidayat Nur Wahid selama ini digadang-gadang PKS 
sebagai capresnya. 
Gagasan mengusung Sri Mulyani itu muncul dari mulut salah satu Ketua DPP PKS 
Zulkifliemansyah. Menurut dia, Ani, panggilan akrab Sri Mulyani, dapat menjadi 
kader PKS yang dapat disandingkan menjadi cawapres SBY dalam Pilpres 2009 ini. 
“Mungkin Sri Mulyani bisa menjadi kader PKS, sehingga bisa dicalonkan dari PKS 
untuk berduet dengan SBY,” katanya, usai dikusi ‘Koalisi Setelah Pemilu 
Legislatif atau Sebelum’ di DPP Partai Golkar, Selasa (10/2).
Meski demikian, gagasan menyandingkan Sri Mulyani dengan SBY dalam Pilpres 
mendatang hanya menjadi opsi kedua PKS. Karena opsi pertama, PKS masih berupaya 
menyandingkan mantan Presiden PKS Hidayat Nur Wahid untuk mendampingi SBY. 
“Memang Pak Hidayat masih merupakan kader terbaik PKS untuk dimajukan dalam 
Pilpres. Dia masih tetap dijagokan untuk berduet dengan SBY. Tapi siapa tahu 
Sri Mulyani merapat ke PKS,” katanya. Meski demikian, Zul berharap SBY mencari 
pasangan wapres dalam Pilpres mendatang berasal dari basis partai politik.
Sri Mulyani dengan PKS sebenarnya tidaklah memiliki jarak yang jauh. Setidaknya 
di Komisi XI DPR, hubungan kader-kader PKS terjalin hangat dengan Sri Mulyani. 
Apalagi, kader PKS di komisi itu tergolong cukup menonjol. Sebut saja 
Zulkieflimansyah, Rama Pratama, dan Andi Rahmat.

 
Setidaknya, kedekatan itu pula muncul dalam acara yang digelar PKS tahun lalu 
dalam acara peluncuran buku ‘Platform PKS dan Milad ke-10’. Ani menyepatkan 
hadir sebagai pembicara. Di forum itu pula, dari mulut Ani, muncul istilah 
faksi kesejahteraan dan faksi keadilan. 
“Karena saya sering diundang rapat ke DPR RI Komisi XI, mitra kerja Departemen 
Keuangan, maka saya sudah tahu mana anggota dewan dari PKS yang berorientasi 
pada kesejahteraan dan mana yang berorientasi pada keadilan”, cetus Sri Mulyani 
di hadapan para petinggi, kader, simpatisan, dan umat PKS. Jelas pernyataan Ani 
meriuhkan seluruh kader PKS. 
Ungkapan telanjang dan lugas Ani jelas menunjukkan hubungan Ani dan PKS 
bukanlah hubungan yang berjarak dan tidak akrab. Setidaknya, Ani sebagai pihak 
luar PKS, berani melontarkan istilah ‘sensitif’ di internal PKS. Jika tidak 
dekat, sulit untuk menyebut istilah tersebut. Apalagi dari sisi ideologi dan 
pemahaman pembangunan ekonomi, Ani dan PKS juga sama. “Beliau itu senior saya 
di Fakultas Ekonomi UI. Platform ekonomi kita sama. Jadi bisa saja Sri Mulyani 
dicalonkan dari PKS,” Zul berdalih. 
Penulis tesis PKS dan Gerakan Sosial, Burhanudin Muhtadi, menilai ide 
menyandingkan Sri Mulyani dengan SBY dari PKS memiliki hambatan yang tidak 
kecil.. Menurut dia, hambatan ideologis dan paradigma ekonomi siap mengadang 
perempuan asal Yogyakarta tersebut untuk maju dari PKS. “Ada dua hambatan 
sekaligus ideologis dan paradigma ekonomi,” terangnya kepada INILAH.COM, Selasa 
(10/2) di Jakarta. 
Menurut Burhan, secara ideologis, Sri Mulyani tidaklah merepresentasikan sosok 
muslimah yang baik versi PKS. Persoalan tidak mengenakan jilbab, kata Burhan, 
menjadi salah satu kendala mendasar bagi Sri Mulyani. “Sri Mulyani tidak 
merepresentasikan muslimah PKS yang baik persepktif PKS,” terangnya.
Selain itu, perspektif ekonomi Sri Mulyani yang liberal, sambung Burhan, juga 
menjadi hambatan yang tak kalah keras dari internal PKS. “Ekonomi pro pasar 
yang melakat pada diri Sri Mulyani, sulit diterima oleh mayoritas kader PKS 
yang mendengungkan ekonomi kerakyatan,” jelasnya.

 
Menanggapi wacana menyandingkan SBY-Sri Mulyani dari pintu PKS, Burhan menduga, 
gagasan itu muncul dari ide pribadi Zulkiefliemansyah. “Zul menjadi salah satu 
kader PKS yang liberal. Itu ide Zul pribadi,” kata yakin. [I4]
 
http://inilah.com/berita/politik/2009/02/11/82717/pks-%E2%80%98poligami%E2%80%99-sri-mulyani/

 
http://media-klaten.blogspot.com/
 
 
 
salam
Abdul Rohim


  

[zamanku] China to build Makkah monorail

2009-02-12 Terurut Topik Sunny
http://www.arabnews.com/?page=1section=0article=119124d=11m=2y=2009pix=kingdom.jpgcategory=Kingdom

Wednesday 11 February 2009 (16 Safar 1430)


  China to build Makkah monorail
  Ghazanfar Ali Khan | Arab News 



Custodian of the Two Holy Mosques King Abdullah receives Chinese 
President Hu Jintao at the Riyadh airbase on Tuesday. The children accompanying 
the president are survivors of a devastating earthquake that hit China last 
year. (SPA)

  RIYADH: Custodian of the Two Holy Mosques King Abdullah held wide-ranging 
talks with Chinese President Hu Jintao, who arrived here yesterday with a 
mission to strengthen strategic ties between Riyadh and Beijing, especially in 
the oil and petrochemical sector. The Kingdom and China later signed five 
bilateral agreements.

  During the meeting, King Abdullah highlighted the strong friendly 
relations between the two countries and peoples. He expressed his desire to 
further strengthen Saudi-Sino relations. China was the first country I visited 
after becoming the king, Abdullah told the Chinese president.

  On his part, Hu commended King Abdullah's efforts to strengthen 
relations. We appreciate the continuous contacts between leaders and officials 
of the two countries, he added. The two leaders called for a just and 
comprehensive Middle East peace settlement that would ensure the Palestinians 
an independent state.

  King Abdullah received Hu at the Riyadh airbase, where a number of 
high-ranking Saudi officials including Foreign Minister Prince Saud Al-Faisal 
also greeted the visiting Chinese president.

  The agreements signed yesterday included cooperation in oil, gas and 
mining; in the field of health; on quality inspection and standards of goods 
and services; an MOU to set up a chapter of King Abdulaziz Public Library in 
China and the Makkah railway project. 

  The agreement on the Makkah monorail project was signed by Prince Miteb, 
minister of municipal and rural affairs, with China Railway Company. The 
project will link the holy sites of Makkah, Mina, Arafat and Muzdalifah.

  It will cost SR6.65 billion and will be implemented in two years. 
Thirty-five percent of the project's capacity would be used during the Haj of 
1431H and full capacity by the Haj of 1433H.

  The agreements were signed in the presence of King Abdullah and Hu.

  Diplomatic sources said Hu would meet with Secretary-General of the 
six-nation Gulf Cooperation Council (GCC) Abdul Rahman Al-Attiyah today to 
discuss cooperation between China and GCC member states.

  The talks and the dinner banquet hosted in honor of Hu were attended by 
several members of the royal family and high-ranking Saudi and Chinese 
officials, including Prince Abdul Rahman, deputy minister of defense and 
aviation; Prince Miteb; Prince Saud Al-Faisal; Prince Abdul-Ilah, adviser to 
the king; and Prince Muqrin, chief of General Intelligence.

  On the sidelines of the summit-level meeting, senior Saudi and Chinese 
officials held talks with a focus on trade and investment relations with 
special reference to new markets for Chinese goods and workers. 

  Hu's entourage includes more than 125 high-ranking Chinese officials and 
businessmen including Foreign Minister Yang Jiechi, Minister of Commerce Chen 
Deming and Minister in charge of the National Development and Reform Commission 
Zhang Ping. The visit of President Hu Jintao shows the great importance the 
Chinese leaders attach to the Sino-Saudi relations, said Chinese Ambassador 
Yang Honglin.

  In a statement, Chinese Foreign Ministry spokesperson Jiang Yu said that 
Beijing was interested in strengthening energy ties with Saudi Arabia. 

  We value the role it plays and look forward to strengthening cooperation 
in this field, Jiang said. Trade with Saudi Arabia has more than doubled 
since 2005, rising 65 percent last year alone.

  China's economic growth has pushed up its demand for oil and raised the 
importance of the relationship between the two countries.

  At the airport reception, King Abdullah was introduced by the Chinese 
president to 12 schoolchildren, survivors of the May 2008 earthquake in Sichuan 
province that killed or left missing 87,000 people. The children offered the 
king their thanks for the Saudi donations in support of the victims.

  During his three-day trip, Hu would visit a cement production project 
constructed by Chinese companies in Riyadh.

  More than half of China's oil exports come from the Gulf, mainly from 
Saudi Arabia, which exported 36 million tons of oil to China in 2008. Oil and 
oil products dominate bilateral trade worth about $42 billion.
 
pixel.gifhu11_.jpg

[zamanku] Gerakan Intelijen Rusak Partai Politik?

2009-02-12 Terurut Topik Abdul Rohim

Gerakan Intelijen Rusak Partai Politik? 
Muhammad Nur Hayid - detikPemilu


Jakarta - Menjelang pemilu 2009, sejumlah parpol yang selama ini cukup solid, 
malah mengalami keretakan. Sebut saja PKB, PDIP, Golkar, PPP, PKS, dan partai 
lainnya. Partai Demokrat yang masih aman dan utuh. Sementara Partai Gerindra 
terus menanjak. Benarkah semua ini ulah oknum intelijen?

PKB yang memang terbiasa konflik sejak kelahirannya, makin tidak karuan dan 
berantakan. Sampai detik ini perseteruan antara Muhaimin Iskandar dan kubu Gus
Dur masih terus berlanjut.

Sampai-sampai Anak Gus Dur, Yenny Wahid membuat manuver tidak masuk akal dengan
menyuruh pendukungnya tidak mencoblos PKB dan mengalihkan ke PDIP.

Golkar yang dahulu menjadi partai terkuat di zaman Orba dan pemenang pemilu 2004
juga tak luput dari politik pecah belah. Tak tanggung-tanggung, partai pecahan
Golkar diprediksi akan mampu mendapatkan suara besar dalam pemilu 2009, yakni
Partai Hanura dan Gerindra.

PDIP yang terkenal partai tradisional fanatik karena hanya mengandalkan
ketokohan Megawati yang merupakan anak Soekarno juga bisa dibelah. PDP yang
merupakan partai pecahan PDIP, dipimpin mantan orang dekatnya Mega danTaufiq
Kiemas, seperti Roy BB Janis dan Laksamana Sukardi. Sejumlah kader PDIP juga
pindah ke Partai Gerindra, seperti Permadi dan Haryanto Taslam.

PPP juga demikian nasibnya. Meski tidak sevulgar PKB, api dalam sekam sedang
membara di tubuh partai berlambang Ka'bah ini. Berbagai faksi sedang menunggu
momen yang tepat untuk saling 'menikam' merebut kue kekuasaan. Menjelang pemilu
2004, PPP dipecah oleh Zainuddin MZ dengan PBR-nya.

PKS yang terkenal sebagai partai baru namun berpotensi menjadi kuda hitam juga

 
tak lepas dari perbedaan yang rawan mengarah perpecahan. Meski tidak ada partai
pecahan, perseteruan antara kelompok gerakan yang eksklusif dan kader muda PKS
potensial yang cenderung inklusif dan terbuka menjadi ancaman serius di tubuh
partai ini.

PAN yang didirikan tokoh reformasi Amien Rais juga merasakan pahitnya
pengembosan. Tak tanggung-tanggung, pengembosan itu berasal dari kekuatan ormas
yang menjadi basis dukungan PAN, Muhammadiyah setelah PAN dipimpin Sutrisno
Bachir (SB).

Pengembosan itu diperlihatkan dengan hubungan tidak harmonis antara SB dan Ketua
Umum PP Muhammadiyah Dien Syamsuddin yang dikemudian hari menjadi salah satu
sesepuh dan pembaurekso (pelindung) gerakan kaum muda Muhammadiyah yang 
mendirikan Partai Matahari Bangsa (PMB).

Benarkah perpecahan parpol itu karena disusupi intelijen? Memang cukup sulit
untuk mengiyakan isu ini. Namun, biasanya operasi intelijen memang sering tidak
terlihat kasat mata. Jika ini terjadi, maka modus operasi yang dilakukan Ali
Moertopo di zaman Orde Baru terulang lagi. Saat itu, banyak kalangan meyakini
bahwa Ali Moertopo menyusupkan agen-agen ke ormas dan partai politik Islam.
( yid / asy ) 
 
http://pemilu.detiknews.com/read/2009/02/11/095414/1082956/700/gerakan-intelijen-rusak-partai-politik

 
http://media-klaten.blogspot.com/
 
 
 
salam
Abdul Rohim


  

[zamanku] 1 tamparan untuk 3 pertanyaan bagi Genduk Mus.

2009-02-12 Terurut Topik tawangalun
 1 tamparan untuk 3 pertanyaan

Ada seorang pemudi yang lama sekolah di luar negeri sebut saja Genduk 
Mus namanya, Kembali ke tanah air,
sesampainya di rumah ia meminta kepada orang tuanya untuk di carikan 
seorang guru agama, kiyai atau siapa saja yang bisa menjawab 3 
pertanyaannya.
Akhirnya orang tua pemudi itu mendapatkan orang tersebut, seorang 
kiyai.

Genduk Mus : Anda siapa? Dan apakah bisa menjawab pertanyaan-
pertanyaan saya?
Kiyai : Saya hamba Allah dan dengan izin-Nya saya akan menjawab 
pertanyaan
anda.
Genduk Mus : Anda yakin?,,, Sedangkan Profesor dan ramai orang yang 
pintar tidak mampu menjawab pertanyaan  saya.
Kiyai : Saya akan mencoba sejauh kemampuan saya.
Genduk Mus : Saya ada 3 pertanyaan:
1.Kalau memang ALLAH itu ada,tunjukan wujud ALLAH kepada saya.
2.Apakah yang dinamakan takdir.
3.Kalau syaitan diciptakan dari api kenapa dimasukan ke neraka yang 
dibuat dari api, tentu tidak menyakitkan buat setan. Sebab mereka 
memiliki unsur yang sama.
Apakah ALLAH tidak pernah berfikir sejauh itu?


Tiba-tiba kyai tersebut menampar pipi pemudi tadi dengan keras.
Genduk Mus : (sambil menahan sakit) Kenapa anda marah kepada saya?
Kiyai : Saya tidak marah...Tamparan itu adalah jawaban saya atas 3 
pertanyaan yang anda ajukan kepada saya.
Genduk Mus : Saya sungguh-sungguh tidak mengerti.
Kiyai : Bagaimana rasanya tamparan saya?
Genduk Mus : Tentu saja saya merasakan sakit.
Kiyai : Jadi anda percaya bahawa sakit itu ada?
Genduk Mus : Ya!
Kiyai : Tunjukan pada saya wujud sakit itu!
Genduk Mus : Saya tidak bisa.
Kiyai : Itulah jawaban pertanyaan pertama...kita semua merasakan 
kewujudan
ALLAH tanpa mampu melihat wujudnya.
Kiyai : Apakah tadi malam anda bermimpi akan ditampar oleh saya?
Genduk Mus : Tidak.
Kiyai : Apakah pernah terfikir oleh anda akan menerima tamparan dari 
saya hari
ini?
Genduk Mus : Tidak.
Kiyai : Itulah yang dinamakan  TAKDIR .
Kiyai : Terbuat dari apa tangan yang saya gunakan untuk menampar anda?
Genduk Mus : Kulit.
Kiyai : Terbuat dari apa pipi anda?
Genduk Mus : Kulit.
Kiyai : Bagaimana rasanya tamparan saya?
Genduk Mus : Sakit.
Kiyai : Walaupun setan dijadikan dari api dan neraka juga terbuat dari 
api,
jika ALLAH menghendaki maka neraka akan menjadi tempat yang 
menyakitkan untuk setan.



Shalom,
Tawangalun.



[zamanku] Times: Vatican buries the hatchet with Charles Darwin

2009-02-12 Terurut Topik Jusfiq Hadjar

Times Online Logo 222 x 25

From The Times
February 11, 2009
Vatican buries the hatchet with Charles Darwin
Richard Owen in Rome

The Vatican has admitted that Charles Darwin was on the right track when he 
claimed that Man descended from apes.

A leading official declared yesterday that Darwin’s theory of evolution was 
compatible with Christian faith, and could even be traced to St Augustine and 
St Thomas Aquinas. “In fact, what we mean by evolution is the world as created 
by God,” said Archbishop Gianfranco Ravasi, head of the Pontifical Council for 
Culture. The Vatican also dealt the final blow to speculation that Pope 
Benedict XVI might be prepared to endorse the theory of Intelligent Design, 
whose advocates credit a “higher power” for the complexities of life.

Organisers of a papal-backed conference next month marking the 150th 
anniversary of Darwin’s On the Origin of Species said that at first it had even 
been proposed to ban Intelligent Design from the event, as “poor theology and 
poor science”. Intelligent Design would be discussed at the fringes of the 
conference at the Pontifical Gregorian University, but merely as a “cultural 
phenomenon”, rather than a scientific or theological issue, organisers said.

The conference is seen as a landmark in relations between faith and science. 
Three years ago advocates of Intelligent Design seized on the Pope’s reference 
to an “intelligent project” as proof that he favoured their views.

Conceding that the Church had been hostile to Darwin because his theory 
appeared to conflict with the account of creation in Genesis, Archbishop Ravasi 
argued yesterday that biological evolution and the Christian view of Creation 
were complementary.

Marc Leclerc, who teaches natural philosophy at the Gregorian University, said 
that no scholar could “remain indifferent” to the 200th anniversary of Darwin’s 
birth tomorrow. There was, however, “no question of celebrating” it.

The Vatican would “take the measure of an event, which has left its mark for 
ever on the history of science and has influenced the way we understand our 
humanity”. The “time has come for a rigorous and objective valuation” of Darwin 
by the Church, he said.

Professor Leclerc said that too many opponents of Darwin – above all 
Creationists – had mistakenly claimed that his theories were “totally 
incompatible with a religious vision of reality”, as did proponents of 
Intelligent Design.

Darwin’s theories had never been formally condemned by the Roman Catholic 
Church, Monsignor Ravasi insisted. His rehabilitation had begun as long ago as 
1950, when Pius XII described evolution as a valid scientific approach to the 
development of humans. In 1996 John Paul II said that it was “more than a 
hypothesis”.

Father Giuseppe Tanzella-Nitti, Professor of Theology at the Pontifical Santa 
Croce University in Rome, said that Darwin had been anticipated by St Augustine 
of Hippo. The 4th-century theologian had “never heard the term evolution, but 
knew that big fish eat smaller fish” and that forms of life had been 
transformed “slowly over time”. Aquinas had made similar observations in the 
Middle Ages, he added.

He said it was time that theologians as well as scientists grappled with the 
mysteries of genetic codes and “whether the diversification of life forms is 
the result of competition or cooperation between species”. As for the origins 
of Man, although we shared 97 per cent of our “genetic inheritance” with apes, 
the remaining 3 per cent “is what makes us unique”, including religion.

“I maintain that the idea of evolution has a place in Christian theology,” 
Professor Tanzella-Nitti added.

Creationism remains powerful in the US, however, notably among Protestants, and 
its followers object to evolution being taught in state schools.

The Church of England is seeking to bring Darwin back into the fold with a page 
on its website paying tribute to his “forgotten” work in his local parish, to 
illustrate how science and Church need not be at odds. Several pages celebrate 
Darwin’s “significant scientific progress” to mark his bicentenary and also the 
150th anniversary of On the Origin of Species.

The Church wants to correct the impression that Darwin’s relationship with 
Anglicanism was contentious. The Anglican Church as a whole did not condemn 
Darwin or his beliefs. It says that although he lost his faith, he did not 
become antiChurch or antireligious.

Contact our advertising team for advertising and sponsorship in Times Online, 
The Times and The Sunday Times, or place your advertisement.

 

Times Online Services: Dating | Jobs | Property Search | Used Cars | Holidays | 
Births, Marriages, Deaths | Subscriptions

News International associated websites: Globrix Property Search | Property 
Finder | Milkround

 

Copyright 2009 Times Newspapers Ltd.

This service is provided on Times Newspapers' standard Terms and Conditions. 
Please read our Privacy Policy.To inquire about a 

[zamanku] Akankah orang Nasrani akan segera sadar akan kedunguan mereka?

2009-02-12 Terurut Topik Jusfiq Hadjar

Akankah orang Nasrani segera sadar akan kedunguan mereka?

Perccaya kepada Tuhan yang tidak berbukti ada itu adalah kedunguan.

Menjadikan buku susunan manusia yang isinya nota bene banyak omong kosong dan 
kaibulan itu adalah kedunguan..

Orang Eropa - dan juga orang Amerika - sudah makin banyak yang sadar, makanya 
mereka juga beramai-ramai meninggalkan gereja.

---
Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo


Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu 
dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.



  

[zamanku] Re: Menjenguk Non Islam Haram hukumnya

2009-02-12 Terurut Topik tawangalun

Kok kontradiksi sih Fei Fei ini,saya memang tahu bahwa Nabi pernah 
menjenguk Yahudi yang sakit si A namanya,sebab biasanya si A melempari 
sampah saat Nabi lewat didekat tempat si A tadi sampai suatu saat 
Yahudi tadi gak pernah nongol untuk melempari sampah Nabi.La Nabi 
malah nanya nanya ada yang tahu gak kok si A gak pernah kelihatan 
lagi.Akhirnya dikandani uwong bahwa si A sakit.Lalu Nabi mendatangi 
untuk besuk.
Nah sampai disini kan jelas bahwa Islam boleh besuk kpd non muslim 
yang sakit?
Soal akhirnya Yahudi tadi berubah jadi muslim itu kan akibat Nabi 
punya jiwa menang tanpo ngasorake,ini istilah mBah Harta lo.Intinya 
musuhnya kalah dg tanpa merasa terhina,itu hanya bisa dilakukan oleh 
orang yang punya abundant mentallity (mentalnya berlimpah limpah).La 
kok Nabi saya bisa,makane Dialah yg terpilih Michael Heart.

Shalom,
Tawangalun.

- In islamkris...@yahoogroups.com, Feifei_Fairy feifei_fairy@ 
wrote:

 Menjenguk Non Islam Haram hukumnya
 
 
 Berikut petikannya:
 
 Bolehkah Menjenguk Non Muslim yang sakit ?
 Penulis: Ustadz Abu Hamzah Yusuf 
 Muammalah, 01 - Agustus - 2003, 08:14:53
 
 
 Tanya: Assalamu 'alaikum wa rohmatullah wa barokatuh. Ustadz, saya 
mau bertanya, saya punya tetangga yang sakit tetapi non muslim, apa 
ada kewajiban untuk menjenguknya? Syukron. (Hamba Allah, Bandung).
 
 Jawab: Wa' alaikum salam wa rohmatullah wa barokatuh. Sebelum 
menjawab pertanyaan saudara, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan 
dalam hal 'iyadatul maridh / menjenguk orang sakit.
 
 Pertama: menjenguk orang sakit adalah perkara yang dianjurkan dan 
disunnahkan, bukan dari perkara-perkara yang wajib.
 
 Kedua: tidak semua orang yang sakit harus dijenguk, maksudnya adalah 
jika sakitnya mencegah dia dari keluar rumah dan bertemu dengan orang-
orang, maka disunnahkan untuk menjenguknya. Adapun kalau dengan 
sakitnya masih dapat keluar rumah dan dapat bertemu dengan orang-orang 
maka tidak harus untuk menjenguknya. Kami perjelas dengan satu contoh: 
orang yang menderita flu misalnya, jika flunya ringan sehingga ia 
masih dapat jalan-jalan keluar rumah dan lain sebagainya, maka tidak 
dijenguk, tapi kalau flunya berat, menahannya dari keluar rumah dan 
aktivitas lainnya, maka harus dijenguk, dan demikian seterusnya.
 
 Ketiga : Mengenai menjenguk orang sakit yang non muslim, maka tidak 
boleh untuk menjenguknya dan haram hukumnya,menjenguknya dalam rangka 
mengajak kepada Islam, telah ada dari Rosulullah SAW bahwasanya beliau 
menjenguk seorang yahudi di penghujung kematiannya kemudian beliau 
mengajaknya masuk Islam, lalu dia (yahudi) melirik ke bapaknya seperti 
ingin minta pendapatnya, kemudian bapaknya berkata, Taatilah 
Muhammad., lalu dia (yahudi) mengucapkan syahadat, dan masuk Islam. 
(HR Bukhari). Wallahul Musta'an.
 
 Jadi jelas sekali bahwa menjenguk non islam yang sakit itu forbidden 
oleh shariah TERKECUALI mengajaknya masuk islam (muallaf).bener 
bener Rahmatan Lil 'alam
 
 
 Muhammad hanya menghalalkan mengunjungi KAFIR (non islam) jika 
tujuannya adalah UNTUK MENGISLAMKAN mereka. Itu fakta dan muslim tidak 
mampu menghadirkan hadist yang melawan itu.
 
  Dasar kepercayaan iman muslim dibangun diatas dusta,kebohongan dan 
teror pembunuhan yang biadab dimana saat zaman dan waktu sudah berubah 
kebenaran yang ada diungkapkan dan tidak bisa dihalangi ataupun 
dibendung serta kejahatan pembunuhan sudah dapat diantisipasi dan 
diminimalkan maka saat itu juga ambang kehancuran islam akan terjadi 
dan pada saatnya islam akan lenyap dan ini pasti terwujud.
 Feifei_fairy


--- End forwarded message ---




[zamanku] Mega Kampanye ke Anak-anak SD

2009-02-12 Terurut Topik Sunny
Refleksi: Bagus, bagus! Kalau orang tua sudah bosan dan oleh karena itu tidak 
mau  mendengar,  maka pasti anak-anak SD akan dengan senang hati  mendengar.

http://pemilu.detiknews.com/read/2009/02/12/051800/1083533/700/mega-kampanye-ke-anak-anak-sd

Kamis, 12/02/2009 05:18 WIB 

Mega Kampanye ke Anak-anak SD 
Anwar Khumaini - detikPemilu



Jakarta - Menjelang Pemilu 2009, para calon presiden (capres) sibuk melakukan 
kunjungan ke mana-mana. Baik kunjungan untuk kampanye, kunjungan kerja, atau 
kunjungan kerja yang berbau kampanye. Seperti yang dilakukan Ketua Umum PDIP 
Megawati Soekarnoputri. Pagi ini, putri Bung Karno ini kampanye di hadapan 
anak-anak SD.

Pada pukul 08.00 WIB pagi ini, Mega dijadwalkan akan melakukan kunjungan 
silaturahmi ke SDN Kayuringin Jaya XXIII, Bekasi Selatan, Kota Bekasi.

Menurut Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI 
Perjuangan, Daryatmo Mardiyanto, salah satu tujuan dari kunjungan silaturahmi 
Mega kali ini adalah untuk merekam perkembangan kegiatan kemasyarakatan. 
Khususnya di bidang pendidikan, di daerah yang dipimpin oleh Pemerintah Daerah 
yang berasal kader PDI Perjuangan. 

Dalam kunjungan silaturahim itu Ibu Mega juga akan menelusuri masalah yang 
dihadapi serta masukan-masukan dari para pengajar/pendidik pada tingkat dasar 
pendidikan, dan juga para orang tua peserta didik, jelas Daryatmo Mardiyanto 
dalam siaran pers yang diterima detikcom, Kamis (12/2/2009).

Selain akan meninjau proses belajar-mengajar di SDN Kayuringin Jaya XXIII dan 
berdialog dengan para peserta didik, Mega juga akan berdialog dengan para guru 
dan orang tua murid mengenai berbagai hal seputar pengembangan pendidikan anak 
didik.

Sudah menjadi tekad PDI Perjuangan bahwa ukuran kelancaran proses dan 
penyelenggaraan pendidikan harus terukur secara kualitatif maupun dalam rumusan 
hasil atau out put dari setiap tahapan proses dan jenjang pendidikan. Jadi 
anggaran pendidikan naik pada waktu-waktu tertentu, setiap tahun misalnya, 
harus dapat diukur bahwa prestasi atau out put dari hasil pendidikan tersebut 
juga harus naik, jelasnya.

Megawati akan didampingi oleh sejumlah pimpinan PDIP seperti Sekjen PDIP 
Pramono Anung, Ketua DPP PDIP Dudhie M Murod, Arif Budimanta dan Daryatmo 
Mardiyanto. ( anw 

megadalam.jpg

[zamanku] Oranag Islam udahpada pergi...

2009-02-12 Terurut Topik Jusfiq Hadjar

Dari berbagai mailing list yang saya ikuti, hampir semua orang Islam telah pada 
pergi...

Saya harap mereka sekarang merenungkan kenyataan yang disampaikan berbagai 
peserta kafir - dan juga saya - bahwa ajaran agama Islam  itu memang bukanhanya 
dungu, tapi juga buas, kejam, ganas, zaliim, keji, lagi biadab.

---
Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo


Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu 
dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.



  

[zamanku] INILAH YANG PERLU KITA RENUNGKAN BERSAMA

2009-02-12 Terurut Topik Tionghoa Indonesia
Bacaan: Markus 7:24-30
 
Reaksi umum yang kita tunjukkan ketika ditolak dengan kasar adalah marah dan 
ingin segera pergi meninggalkan orang yang telah menghina itu. Kita tidak rela 
membiarkan orang lain mengabaikan dan melukai harga diri kita. Itulah reaksi 
umum dari setiap orang di antara kita, bukan?
 
Seorang Ibu dari Siro-Fenesia memberikan reaksi yang berbeda dari reaksi 
kebanyakan orang ketika dihina, diabaikan dan ditolak. Dia memilih bersabar dan 
malah merendahkan diri di hadapan Yesus yang tidak mengabulkan permohonannya 
karena alasan, bangsa lain di luar Israel (misalnya, bangsa Siro-Fenesia, asal 
ibu itu) tidak pantas menerima kebaikan Allah. Ketika Yesus menyebut kaumnya 
sebagai anjing yang tidak pantas memakan roti, dengan rendah hati Ibu itu 
menjawab: Benar, Tuhan. Tetapi anjing yang di bawah meja juga makan 
remah-remah yang dijatuhkan anak-anak (ayat 28). Dari ungkapan Ibu ini tampak 
imannya akan kemurahan Yesus. Dia percaya bahwa Yesus akan menyembuhkan anaknya 
sekalipun itu sebenarnya tidak layak diterimanya. Karena imannya yang besar 
itu, Yesus mengabulkan permohonannya. Anaknya sembuh dan bebas dari kuasa setan!
 
Ada saat tertentu dalam hidupku di mana Tuhan tampaknya tidak menjawab doaku. 
Dia hanya diam. Dia tidak berbuat apa-apa untuk menolong aku. Apakah aku masih 
tetap berharap dan setia dengan penuh iman bahwa Tuhan akan menjawaban 
doa-doaku seperti seorang Ibu Siro-Fenesia yang percaya itu? Ataukah, aku tidak 
sabar dengan sikap diam Tuhan sehingga aku memutuskan untuk mencari bantuan 
lain di luar diri-Nya?


FirmanMU itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku. Aku telah bersumpah 
dan aku akan menepatinya, untuk berpegang pada hukum hukumMU yang adil (Mazmur 
119:105 -106)
 
Your word is a lamp to my feet and a light for my path. I have taken an oath 
and confirmed it, that I will follow your righteous laws (Psalm 119: 105 - 106)








DO NOT BE OVERCOME BY EVIL, BUT OVERCOME EVIL WITH GOOD 
(ROMANS 12:21)
 
JANGANLAH KAMU KALAH TERHADAP KEJAHATAN, TETAPI KALAHKANLAH KEJAHATAN DENGAN 
KEBAIKAN ! 
(ROMA 12:21)







MARI KITA BERSATU PADU
UNTUK MEMBANGUN BANGSA DAN NEGARA
KESATUAN REPUBLIK INDONESIA






  

[zamanku] . h a a r e t z .: Amnesty International: Hamas carrying out 'deadly campaign' against opponents in Gaza

2009-02-12 Terurut Topik Jusfiq Hadjar
 
w w w . h a a r e t z . c o m  


 
Last update - 18:34 10/02/2009
Amnesty International: Hamas carrying out 'deadly campaign' against opponents 
in Gaza
By Haaretz Service
Amnesty International group on Tuesday accused Hamas of carrying out a
deadly campaign against its Palestinian opponents and critics in the
Gaza Strip, particularly those they accuse of collaborating with
Israel.

Hamas
forces in the Gaza Strip have carried out a deadly campaign of
abductions, killings, torture and death threats against those they
accuse of 'collaborating' with Israel, as well as opponents and
critics, the human rights group wrote in its latest report, released
on Tuesday. 

At least two dozen [Palestinian] men have been
shot dead by Hamas gunmen and scores of others have been kneecapped,
beaten or otherwise tortured or ill-treated, according to the report.

The
rights group said that most of the victims were kidnapped from their
homes and then released, either dead or wounded, in isolated areas or
in local morgues. Others were shot dead at the hospital while being
treated for their wounds, according to the report.

Amnesty
International succeeded in gathering testimonies from a number of
victims, but said many others refused to come forward for fear of
retribution from Hamas.

In its report, the rights group urged
Hamas to immediately end the campaign of abuses and to allow an
impartial force into the Gaza Strip to investigate the allegations.

Tensions
between Hamas, who seized control of Gaza in a bloody 2007 coup, and
opponent groups such as Fatah have flared again in the wake of Israel's
22-day offensive on the Gaza Strip. The sides have held negotiations on
reconciliation, but to little avail.

Amnesty's findings come in the wake of numerous media reports and quiet 
complaints by Fatah activists of similar instances.

Late
last month, Hamas announced that it had begun reasserting control in
the Gaza Strip and rounding up suspected collaborators with Israel,
drawing accusations from the rival Fatah group that its members were
being targeted. 

The internal security service was instructed
to track collaborators and hit them hard, said Ehab al-Ghsain,
spokesman of the Hamas Interior Ministry, without singling out Fatah
members by name. 

They arrested dozens of collaborators who
attempted to strike the resistance by giving information to the
occupation about the fighters, he said, using a Hamas term for Israel.

Related articles:

* Hamas: Fatah strongman Dahlan collaborated with Israel ahead of Gaza 
op

* Shalit and Hamas / The deal that could bring down Abbas

* With war over, Fatah members say Hamas sees them as the real danger

* 
 


 
/hasen/objects/pages/PrintArticleEn.jhtml?itemNo=1063097  
close window  
 ---
Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo


Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu 
dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.



  

[zamanku] Re: [nasional-list] Perilaku orang beragama (Islam) niyee? -- Pemancungan Warga Polandia

2009-02-12 Terurut Topik thenewreal
Mohon Anda juga untuk tidak mengeneralisir bahwa Milisi Taliban
(walaupun mereka Islam dan Membunuh dengan menyebut Allahu Akbar)
adalah Islam itu sendiri.

Milisi Taliban sudah banyak menerima kritik dari Ulama Islam (Amirul
Mukminin) yang mengerti betul hakikat JIHAD, bahwa cara2 mereka
(Milisi Taliban) adalah termasuk dalam Bid'ah atau mengada2 dalam
urusan Agama, tindakan itu melampaui batas.. 
Dan sudah memenuhi kategori larangan Allah dlm ajaran Al-Quran itu
sendiri.

Dan perangilah di jalan Allah orang-orang yang memerangi kamu,
(tetapi) janganlah kamu melampaui batas, karena sesungguhnya Allah
tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas [Al-Baqarah : 190]

Barangsiapa membuat perkara yang baru atau mendukung pelaku bid'ah,
maka dia terkena laknat Allah, malaikat dan seluruh manusia [HR
Bukhari dan Muslim]

Oleh karena itu Anda boleh melaknat mereka, tanpa harus melaknat
Ajaran Islam. Karena Ajaran Islam itu memiliki batas2 yang jelas.
Tindakan yang melampaui batas bukan lagi kita sebut sebagai Ajaran
Islam walaupun itu disertai pekik 'Allahu Akbar' sekalipun..
Kalo kemudian Anda juga melaknat ajaran Islam, maka Anda juga sama
kaya Taliban, melampaui batas...

Syaikhul Islam juga mengatakan : Apabila seorang mubtadi menyeru
kepada aqidah yang menyelisihi Al-Qur'an dan Sunnah, atau menempuh
manhaj yang bertentangan dengan Al-Qur'an dan Sunnah, dan
dikhawatirkan akan menyesatkan manusia, maka wajib untuk menjelaskan
kesesatannya, sehingga orang-orang terjaga dari kesesatannya dan
mereka mengetahui keadaannya [Lihat Al-Fatawa 28/221]

berjihad memerangi orang kafir dengan tangan hukumnya
fardhu kifayah, dan tidak menjadi fardhu `ain, kecuali jika terpenuhi
salah satu dari empat syarat berikut ini :

Pertama : Apabila dia berada di medan pertempuran.
Kedua : Apabila negerinya diserang musuh.
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah mengatakan ; Apabila musuh telah masuk
menyerang sebuah negara Islam, maka tidak diragukan lagi, wajib bagi
kaum muslimin untuk mempertahankan negaranya dan setiap negara yang
terdekat, kemudian yang dekat, karena negara-negara Islam adalah
seperti satu negara (Al-Ikhtiyarat : 311) Jihad ini dinamakan Jihad
Difa'.
Ketiga : Apabila diperintah oleh Imam (Amirul Mukminin) untuk
berperang (ada syarat2).
Keempat : Apabila dibutuhkan, maka jihad menjadi wajib. [Lihat
al-Mughni, Al-Majmu', Zaadul Mustaqni]

Penjelasan tentang hal ini (JIHAD) bisa sangat panjang, tapi saya
cukupkan dulu, mungkin sebaiknya terpisah dengan pembahasan yang lebih
khusus.

Silakan email ke saya via Japri kalo masih belum jelas, smoga bermanfaat

Salam,
-Real
(Muslim yang hanya menyampaikan berita dengan sederhana, tanpa
dikurang, tanpa ditambah..)




--- In zamanku@yahoogroups.com, Made Bali madeb...@... wrote:

 Jangan digeneralisir, kata agama harus tegas diganti dengan Islam,
karena tidak ada agama lain dalam kitab sucinya memerintahakn membunuh
sesama manusia, tetapi orang Islam jelas diperintahkan oleh al-Quran
untuk memenggal kepala orang kafir.
 Salam Damai
 
 --- On Mon, 2/9/09, danarhadi2000 danarhadi2...@... wrote:
 
 From: danarhadi2000 danarhadi2...@...
 Subject: [nasional-list] Perilaku orang beragama niyee? --
Pemancungan Warga Polandia
 To: nasional-l...@yahoogroups.com
 Date: Monday, February 9, 2009, 1:36 AM
 
 
 
 
 
 
 ** Ini yang namanya rahmatan lil alamieennn.. . amieennn
 
 Senin, 09/02/2009 02:37 WIB
 Taliban Publikasikan Video Pemancungan Warga Polandia 
 Laurencius Simanjuntak - detikNews
 
 Islamabad - Milisi Taliban akhirnya mempublikasikan rekaman video 
 pemancungan seorang insinyur asal Polandia, Piotr Stanczak (42). Hal 
 itu dilakukan Taliban karena pemerintahan Pakistan menolak untuk 
 melepaskan kelompoknya yang ditahan.
 
 Seperti dilansir Reuters, Senin (9/2/2009), sebuah rekaman video 
 telah diterima oleh reporter Reuters di barat laut kota Dera Ismail 
 Khan, Pakistan. Rekaman video itu menunjukkan dua pria bertopeng 
 memenggal kepala Stanczak hingga putus.
 
 Sebelum dibunuh, seperti terlihat dalam video, Stanczak memohon 
 pemerintah Polandia untuk tidak mengirim pasukannya ke Afghanistan. 
 Ia juga mendesak Polandia untuk memutuskan hubungannya dengan 
 Pakistan yang menurutnya tidak berbuat apa-apa bagi pembebasan 
 dirinya.
 
 Taliban mengatakan, mereka telah mengeksekusi insinyur asal Polandia 
 yang diculik pada bulan September itu karena pemerintah bersikukuh 
 tidak mau membebaskan 60 tahanan milisi sampai deadline waktu yang 
 diberikan, Jumat 6 Februari lalu. (lrn/fiq)





[zamanku] Re: Megawati Itu Betul2 Pengkhianat PDIP

2009-02-12 Terurut Topik Hafsah Salim
 djoko pranyoto djoko_prany...@... wrote:
 menurut beberapa sumber, sebenarnya megawati
 tahu krn diberitahu oleh beberapa jendral
 akan adanya penyerangan markas PDIP, namun
 dia sengaja pura pura tidak tahu, dengan
 harapan akan menjadikan peristiwa tersebut
 sebagai batu loncatan mencapai kepopuleran.
 dan ternyata perhitungan TK tepat, dari
 kejadian tersebut terangkatlah kepopuleran
 PDIP dan mbak Meganya.
 wassallam
 


Pada kenyataannya Megawati pernah menjadi presiden, dan saat memegang
kekuasaan tertinggi itulah dia cuma berhasil mengembangkan kekayaan
keluarganya dengan makin banyaknya menguasai pomp2 bensin.

Pada waktu jadi presiden itulah jelas ketahuan bahwa Megawati tidak
mau melaksanakan kewajibannya menegakkan hukum yang adil dengan
menindak para pelaku pelanggaran hukum seperti pembunuhan anggauta2
PDIP oleh preman2 kaki tangan penguasa sebelumnya.

Jadi tidak mengherankan kalo akhirnya PDIP itu sendiri jadi hancur
berantakan terpecah belah setelah naiknya Megawati menjadi presiden
akibat perbuatannya yang berkonsiliasi dengan pelaku pelanggar hukum
katimbang menegakkan hukum itu sendiri.

Kalo dulu banyak rakyat yang mendukung PDIP karena diharapkan partai
ini bisa membela rakyat dengan menegakkan hukum, maka sekarang
dukungan itu sudah hilang karena terbukti dibawah Megawati partai ini
hanya digunakan untuk mengejar ambisi pribadi dan ambisi keluarga
dalam memperkaya diri meskipun dengan cara2 yang melanggar hukum
sepeprti mengkorupsi dana bank dunia yang seharusnya digunakan untuk
menolong rakyat miskin di Indonesia.

Megawati sudah pernah diberi kesempatan, dan dia telah menyalah
gunakan kesempatan itu, lalu masihkah rakyat bisa dibodohi memberi
kesempatan sekali lagi ?  Saya yakin tidak akan ada kesempatan
yang kedua karena rakyat merasa disakiti.

Megawati merupakan figur yang paling lemah untuk karir dibidang apapun
juga karena latar belakang pendidikannya hanyalah kegagalan,
pengalaman politikpun tidak ada, perjalanan politiknya selama ini
tidak ada reputasinya yang bisa ditonjolkan selain sebagai anak bekas
presiden yang pertama yang membawa negeri ini kedalam kediktaktoran
yang menghancur luluhkan kehidupan rakyatnya.

Ny. Muslim binti Muskitawati.















  
 
 
 
 
 From: Hafsah Salim muskitaw...@...
 To: zamanku@yahoogroups.com
 Sent: Tuesday, February 10, 2009 9:49:26 AM
 Subject: [zamanku] Megawati Itu Betul2 Pengkhianat PDIP
 
 
 Megawati Itu Betul2 Pengkhianat PDIP
 
 PDIP boleh dikatakan hancur lebur, semua anggauta2 yang berkualitas
 telah mencemohkan Megawati. Semuanya gara2 Megawati bukan menuntut
 pelaku pembunuhan 27 Juli, malah berkonsiliasi melupakan kejadian itu
 demi mendapatkan dukungan mereka untuk menjadi presiden.
 
 Boleh dikatakan, Megawati itu bisa naik kepanggung politik dengan
 meng-injak2 mayat2 para pendukungnya sendiri. Selama dia jadi
 presiden enggak ada pelanggar hukum yang dituntut karena semuanya
 diajak rekonsiliasi yang fokusnya tunggal yaitu mendukung dirinya
 untuk jadi presiden dimasa yang akan datang. Ternyata dia gagal
 karena barisan sakit hati lebih banyak jumlahnya dari mereka yang
 berterima kasih diselamatkan melalui ide rekonsiliasi.
 
 Kita butuh presiden yang berani, yang tegas, tak takut diancam, bukan
 presiden model Megawati yang cuma mengejar dukungan dengan
 mengorbankan rasa keadilan, mengorbankan hukum, dan mengorbankan etika
 politik.
 
  Sunny ambon@ wrote:
  Sindiran Presiden SBY ini ditanggapi
  Ketua DPP PDIP Tjahjo Kumolo. Kritik
  Mega kepada pemerintahan SBY selalu
  berdasarkan fakta dan realitas. Ibu
  Mega pantang memfitnah dan pantang
  berkhianat walau sebagai presiden yang
  lalu banyak yang mengkhianatinya, 
  kata Tjahjo. Namun masyarakat terus
  bertanya-tanya siapa yang dimaksud
  Megawati sebagai pengkhianat dirinya
 
 Mega sendiri sudah dianggap mengkhianati PDIP sewaktu para pelaku
 pembunuhan 27 July terhadap anggauta2 PDIP bukan dituntut ke
 Pengadilan malah diajak rekonsiliasi untuk melupakan kejadian2 masa
lalu.
 
 Celakanya dia menganggap SBY itu mengkhianatinya karena berhasil
 menjadi presiden yang dipilih rakyat. Maunya Mega SBY itu membawa
 rakyat pendukungnya itu untuk mengangkat Mega sebagai Presiden. Dia
 menganggap SBY itu sebagai bawahan harus mendukung atasan bukan malah
 mendukung dirinya sendiri. Bejad sekali kepribadian Ny. Megawati ini
 bukan ?
 
 Ny. Muslim binti Muskitawati.





[zamanku] BBC NEWS: Pope rejects condoms for Africa

2009-02-12 Terurut Topik Jusfiq Hadjar
 
Pope rejects condoms for Africa 
The spread of HIV and Aids in Africa should be tackled through fidelity
and abstinence and not by condoms, Pope Benedict XVI has said.  
Speaking to African bishops at the Vatican, the Pope described HIV/Aids in 
Africa as a cruel epidemic. 
But he told them: The traditional teaching of the church has proven to
be the only failsafe way to prevent the spread of HIV/Aids. 
More than 60% of the world's 40m people with HIV live in sub-Saharan Africa. 
In South Africa alone, 600-1,000 people are thought to die every day because of 
Aids. 
Pope Benedict, who was elected to succeed John Paul II in April, has
already signalled that he will maintain a strictly traditional line on
issues including abortion and homosexuality. 
Before being elected pope, Benedict served as head of the Vatican's doctrinal 
office. 
These were his first public comments on the issue of Aids/HIV and contraception 
since taking office. 
He was addressing bishops from South Africa, Botswana, Swaziland,
Namibia and Lesotho, who had travelled to the Vatican for a routine
papal audience. 
Some Catholic clergymen have argued that the use of condoms to stem the spread 
of the disease would be a lesser of two evils. 
The Pope warned that contraception was one of a host of trends
contributing to a breakdown in sexual morality, and church teachings
should not be ignored. 
It is of great concern that the fabric of African
life, its very source of hope and stability, is threatened by divorce,
abortion, prostitution, human trafficking and a contraception
mentality, he added. 
The virus seriously threatens the economic and social stability of the 
continent, the Pope said. 
The UN estimates that without new initiatives and greater access to
drugs, more than 80 million Africans may die from Aids by 2025 and HIV
infections could reach 90 million, or 10% of the continent's
population. 
Story from BBC NEWS:
http://news.bbc.co.uk/go/pr/fr/-/2/hi/europe/4081276.stm

Published: 2005/06/10 15:04:01 GMT

© BBC MMIX

 ---
Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo


Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu 
dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.



  

[zamanku] Sumber Islam adalah al-Quran dan Muhammad

2009-02-12 Terurut Topik Made Bali
Saudari Epphie,
Saudari bilang HTI atau FPI salah karena hanya mengambil yang keras tetapi 
Saudari mengambil posisi di ujung yang lain yaitu mengambil isi ayat al-Quran 
cuma yang tampaknya baik-baik saja,. Saudari tidak mau mengambil ayat yang 
keras seperti perintah penggal kepala orang kafir sebagai bagian dari al-Quran 
yang juga harus diambil.
Kalau Saudari mau melihat Islam secara keseluruan seluruh isi al-Quran harus 
diambil dan karena isi al-Quran saling betentangan satu sama lain, ada ayat 
yang keras dan ayat yang baik, Saudari harus berpatokan pada apa yang dilakukan 
Muhammad, yaitu memimpin perampokan ketika umatnya kesulitan hidup di Madinah, 
memimpin perang bahkan membatai orang-orang Yahudi, menghancurkan patung-patung 
di sekitar Kabah lalu merebut Mekah, semua itu jelas tindakan kekerasa bukan? 
Apalagi kalau Saudari masukkan prilaku Muhammad yang melecehkan perempuan 
dengan mempunyai sebelas istri yang disetubuhi semuanya setiap hari sebagai 
bahan pertimbangan, bukankah kelakuan itu tidak pantas ditiru?
Saudari bicara toleransi, yang seharusnya diajarkan untuk toleransi ya Islam, 
ajak mereka untuk tidak menggunakan pengeras suara mengumandangan azan di pagi 
buta, jangan orang lain yang memang sangat toleran kerena tidak mengganggu 
kehidupan kelompok lain.
Saudari pikir orang yang bergelar doktor yang menjadi Islam dapat dikatakan 
kaum intelek? Dulu waktu Indonesia masih dijajah Belanda lulusan SMP sudah 
dikatakan kaum intelek Indonesia, karena mereka adalah orang-orang terdidik di 
antara orang yang tidak terdidik. Sekarang orang bergelar doktor sudah banyak 
dan tidak semua mereka berkualitas dan yang jelas mayoritas orang terdidik 
di dunia ini tidak akan menjadi Islam karena mereka yang sadar menggunakan 
logika sehatnya tidak mungkin dapat menerima Muhammad yang memimpin perang dan 
melecehkan perempuan sebagai orang baik apalagi nabi.
Saudari mengatakan, karna semua agama itu dasarnya mengajarkan menyanyangi 
semua mahluk ciptaan Nya. Saudari salah besar, saya sudah tulis tujuh 
kesalahan dasar ajaran Islam, yaitu membagi dunia menjadi Mukmin dan Kafir, 
lalu Mukmin diperintahkan memerangi kafitr dan dalam kondisi tertentu Mukmin 
boleh membunuh kafir. Bukankah dengan demikian Islam tidak mengajarkan 
menyayangi semua mahlik ciptaan-Nya? Silahkan baca lebih banyak apa yang sudah 
saya rumuskan tentang kesalahan ajaran Islam pada 
http://memahamiperbeaanagama.blogspot.com/
Salam Damai 


--- On Tue, 2/10/09, Epphie epp...@gmx.net wrote:

From: Epphie epp...@gmx.net
Subject: [nasional-list] jawaban bapak danarhadi2OOO lumayan intelek
To: nasional-l...@yahoogroups.com
Date: Tuesday, February 10, 2009, 7:36 PM






salam.

bapak danarhadi,saya sendiri tidak suka organisasi HTI atau FPI dan organisasi 
islam yang mengedepankan kekerasan dan pemaksaan kehendak,karna emang dirasa 
kuat contoh kedua organisasi HTI dan FPI ini terlalu fanatik dan memaksakan 
kehendak dan kekerasan juga kedua organisasi ini tidak mewakili seluruh umat 
islam di indonesia,jadi emang tidak perlu organisasi islam lain nya disamakan 
kedua organisasi di atas,karna islam itu rahmatan illamin bagi umat yang 
percaya.

karna dalam memahami al Quran itu tiap orang berbeda kadar ilmunya,ada yang 
cuma ambil yang keras keras nya di islam padahal ada di Al Quran itu ada 
ceritanya dimana awal nya ,sebab apa dan jawaban solusi akhirnya,jadi dalam 
memahami Al Quran tidak boleh sepotong potong yang hanya disukai aja,kalo 
hanya sepotong potong ya akhirnya hasilnya ya semau sendiri,bagi saya 
toleransi itu lebih baik,karna tiap agama ada kekurangan dan kelebihan 
nya,dan kalo orang mau peluk apa agamanya,bagi saya itu hak asasi setiap 
orang,dan agama tidak boleh dipaksakan,karna memeluk agama itu harus dari 
kesadaran sendiri. 

dan emang betul saya setuju,kalo mau berkiblat ke HTI atau FPI atau organisasi 
islam lain nya yang terlalu fanatik dan keras ya baik nya ke Taliban aja di 
Afganistan, Pakistan dan Iraq..,karna semua agama itu dasar nya mengajarkan 
menyanyangi semua mahluk ciptaan Nya. 














  

[zamanku] HAMAS Sebut Israel Pilih Pemimpin Terorisme

2009-02-12 Terurut Topik Grove
HAMAS Sebut Israel Pilih Pemimpin Terorisme


Jalur Gaza, - Gerakan Perlawanan Islam (HAMAS) di Palestina, Rabu,
menyatakan rakyat Israel telah memilih tiga pemimpin terorisme.

Gerakan pejuang Palestina tersebut terkejut dengan hasil pemilihan umum
Israel yang dimenangi Tzipi Livni, Benjamin Netanyahu dan Avigdor Lieberman.

 Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Zionis telah memilih mereka yang
paling radikal dan teroris paling besar. Kami sekarang menghadapi tiga
pemimpin radikalisme dan teror, kata . Juru bicara HAMAS Fawzi Barhoum
kepada Xinhua dalam wawancara telepon.

HAMAS, yang  oleh Israel, Eropa dan Amerika Serikat  dimasukkan ke dalam
daftar organisasi teroris, telah menguasai Jalur Gaza sejak Juni 2007,
setelah mengusir pasukan keamanan faksi moderat Fatah, pimpinan Presiden
Mahmoud Abbas.

Yang paling berbahaya mengenai ini ialah perkembangan dramatis dalam
kebijakan internal Zionis, tempat sekelompok gerombolan teroris seperti
Shtern dan Hagana (dua kelompok yang dipandang sebagai organisasi teroris
oleh mandat Inggris sebelum negara Yahudi berdiri), akhirnya kembali ke
dalam partai politik, kata Barhoum.

Israel melancarkan serangan militer 22-hari ke daerah kantung yang dikuasai
HAMAS itu. Serangan tersebut berakhir ketika Israel dan kelompok pejuang di
Jalur Gaza mengumumkan gencatan senjata sepihak yang rapuh.

Semua pemimpin Zionis telah mengangkat kasus Jalur Gaza, serta perang
melawan HAMAS dan kasus (Gilad) Shalit untuk membunuh sebanyak mungkin
anak-anak kami guna menuai suara tertinggi, kata Barhoum.

Satu delegasi HAMAS berada di Kairo guna mengukuhkan gencatan senjata jangka
panjang yang diperantarai Mesir dengan Israel. HAMAS menyatakan kelompok
tersebut menerima gencatan senjata satu-setengah tahun dengan syarat
diakhirinya blokade atas Jalur Gaza dan pembukaan tempat penyeberangan
perbatasan ke daerah kantung miskin itu.

Jika pemerintah apa pun, tak peduli siapa yang memimpinnya, mengingini
Tahdi'aa (gencatan senjata), kami siap menerimanya guna mengakhiri
pengepungan, mengakhiri agresi militer terhadap rakyat kami dan membuka
kembali tempat penyeberangan perbatasan, terutama tempat penyeberangan Rafah
dengan Mesir, kata Barhoum.

Namun, beberapa pengulas Palestina dapat membedakan antara mereka yang
menang dan mereka yang kalah dalam pemilihan umum Israel.

Mkheimer Abu Se'da, pengulas politik Palestina dari Jalur Gaza, mengatakan
terlihat jelas bahwa keberhasilan Tzipi Livni telah menghilangkan
kekhawatiran bahwa partai sayap-kanan Likud akan menjadi pemenang.

Itu juga menghilangkan kekhawatiran bahwa pemerintah sayap-kanan-jauh yang
dipimpin oleh Partai Likud akan memasukkan pemimpin partai radikal anti-Arab
Israel Beiteinu (Israel Tanah Airku)' Avigdor Lieberman, katanya.

Abu Se'da menduga Partai Kadima akan berhasil membentuk pemerintah persatuan
nasional yang akan mencakup Partai Buruh, pimpinan Ehud Barak, dan partai
kecil lain tanpa Likud atau Israel Beiteinu --yang tetap menjadi oposisi.

Dengan Kadima berada di atas semua parai di Israel merupakan sesuatu yang
positif. Namun, hasilnya juga memperlihatkan bahwa kubu sayap-kanan berada
pada posisi lebih baik dibandingkan dengan Partai Buruh, yang menjadi kubu
yang kalah dalam pemilihan umum ini, katanya.

Barak, Menteri Pertahanan dalam pemerintah sementara Israel, berada di
belakang perang di Jalur Gaza, tempat tak kurang dari 1.400 orang Palestina
tewas dan 5.500 orang lagi cedera.

Saya percaya alasan di balik kekalahan Partai Buruh ialah Barak
menyia-nyiakan banyak kesempatan perdamaian dan salah satu alasan yang
membuat banyak pemimpin bersejarah partai Buruh pindah ke Kadima, kata
pengulas tersebut.

Di Jalur Gaza, rakyat miskin yang menjadi korban perang tak melihat
perbedaan antara partai sayap kanan dan kiri di Israel. Mereka semua
sependapat bahwa semua yang mereka ingini ialah hidup dalam kedamaian dan
meningkatkan kondisi hidup mereka.(*)


[zamanku] Karir Politik Mega Sudah Tammat, Rakyat Menolak Dibohongi !!!

2009-02-12 Terurut Topik Hafsah Salim
Karir Politik Mega Sudah Tammat, Rakyat Menolak Dibohongi !!!

Dengan tersingkirnya Megawati dalam pemilu yang lalu, berakhirlah
sudah karir politik Megawati karena terbukti dukungan suara pemilih
yang didapatnya lebih rendah daripada dukungan suara sebelumnya.

Hal ini tercermin dari perpecahan didalam PDIP itu sendiri dimana
tokoh2 politik kaliber top semuanya keluar dari PDIP dan digantikan
tokoh2 bekas konspirator politik dari zaman Suharto yang berusaha
memusnahkan PDIP melalui penyerangan 27 July yang menyebabkan banyak
sekali jatuh korban2.

Karir Politik Megawati sudah tammat, rakyat menolak untuk dibohongi
beberapa kali, dia pernah dipercayakan menjadi presiden tapi hasilnya
mengecewakan, dia bukan meningkatkan kesejahteraan rakyatnya,
melainkan hanya meningkatkan kekayaan keluarganya, meningkatkan
monopoli jumlah pemilikan pomp2 bensin, meningkatkan harga2 kebutuhan
pokok, meningkatkan kesengsaraan rakyatnya.

Kalo dibandingkan kondisi ekonomi yang diperjuangkan presiden SBY
menghasilkan biaya kehidupan yang naik turun, maka dimasa presiden
Megawati biaya kehidupan itu cuma naik terus tidak ada turunnya.


 djoko pranyoto djoko_prany...@... wrote:
 menurut beberapa sumber, sebenarnya megawati
 tahu krn diberitahu oleh beberapa jendral
 akan adanya penyerangan markas PDIP, namun
 dia sengaja pura pura tidak tahu, dengan
 harapan akan menjadikan peristiwa tersebut
 sebagai batu loncatan mencapai kepopuleran.
 dan ternyata perhitungan TK tepat, dari
 kejadian tersebut terangkatlah kepopuleran
 PDIP dan mbak Meganya.
 wassallam
 


Pada kenyataannya Megawati pernah menjadi presiden, dan saat memegang
kekuasaan tertinggi itulah dia cuma berhasil mengembangkan kekayaan
keluarganya dengan makin banyaknya menguasai pomp2 bensin.

Pada waktu jadi presiden itulah jelas ketahuan bahwa Megawati tidak
mau melaksanakan kewajibannya menegakkan hukum yang adil dengan
menindak para pelaku pelanggaran hukum seperti pembunuhan anggauta2
PDIP oleh preman2 kaki tangan penguasa sebelumnya.

Jadi tidak mengherankan kalo akhirnya PDIP itu sendiri jadi hancur
berantakan terpecah belah setelah naiknya Megawati menjadi presiden
akibat perbuatannya yang berkonsiliasi dengan pelaku pelanggar hukum
katimbang menegakkan hukum itu sendiri.

Kalo dulu banyak rakyat yang mendukung PDIP karena diharapkan partai
ini bisa membela rakyat dengan menegakkan hukum, maka sekarang
dukungan itu sudah hilang karena terbukti dibawah Megawati partai ini
hanya digunakan untuk mengejar ambisi pribadi dan ambisi keluarga
dalam memperkaya diri meskipun dengan cara2 yang melanggar hukum
sepeprti mengkorupsi dana bank dunia yang seharusnya digunakan untuk
menolong rakyat miskin di Indonesia.

Megawati sudah pernah diberi kesempatan, dan dia telah menyalah
gunakan kesempatan itu, lalu masihkah rakyat bisa dibodohi memberi
kesempatan sekali lagi ?  Saya yakin tidak akan ada kesempatan
yang kedua karena rakyat merasa disakiti.

Megawati merupakan figur yang paling lemah untuk karir dibidang apapun
juga karena latar belakang pendidikannya hanyalah kegagalan,
pengalaman politikpun tidak ada, perjalanan politiknya selama ini
tidak ada reputasinya yang bisa ditonjolkan selain sebagai anak bekas
presiden yang pertama yang membawa negeri ini kedalam kediktaktoran
yang menghancur luluhkan kehidupan rakyatnya.

Ny. Muslim binti Muskitawati.






[zamanku] Energi Titik Nihil, Sufi Meditation Series

2009-02-12 Terurut Topik arief dani

Energi Titik Nihil, Sufi Meditation Series
Rumi Cafe, Haqqani Sufi Institute Medtation Center
Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12-14 No. 3B, Jakarta Selatan 12170
Tel. 021-7255508, HP. 0816830748.


Hari / Tanggal  : Sabtu, 14 Februari 2009, Jam 14.00-16.00 WIB
Tempat  : Rumi Cafe ( Rumah Asih ), Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12, No 
3B, Dekat Pasaraya, disamping Harley Davidson, Blok M. Tel 0816830748, 
021-7255508, Fax. 021-7255508.

Tema Kajian :  Meditasi Sufi Series, Memasuki Energi Titik Nihil
(Diambil dari The Teaching of Sufi Master Mawlana Syaikh Hisham Kabbani 
ar-Rabbani qs, Michigan USA, seorang Master Sufi Dunia )

Biaya : Hanya Rp. 100.000,- ( Termasuk Makalah, Snack dan Minuman)
Langsung di Rumi Cafe pada saat Kajian Meditasi Sufi.

Kajian Oleh :  Arief Hamdani ( President Haqqani Sufi Institute of Indonesia, 
Praktisi Tasawuf Tariqah Naqshbandi Haqqani Indonesia, Melatih Whirling 
Dervishes of Rumi di Rumi Cafe, Jakarta )  

Pendaftaran : ariefd...@yahoo.com dan SMS ke HP. 0816830748, 08881335003
  

Tentang Energi Titik Nihil

Energi Titik Nihil adalah energi paling rendah yang mungkin di dalam sebuah 
sistem.

• Berbicara secara spiritual, itu sesungguhnya hal ini adalah pintu dari Bahrul 
Qudra.
• Itu adalah level energi paling rendah Manusia yang dapat dimiliki seseorang 
dalam tubuhnya ketika dia berada dalam keadaan istirahat alami (coma, mati, 
atau kelelahan fisik ekstrim).

Keadaan ini dapat diamati melalui tingkah laku sel tubuh pada saat tersebut. 
Karena energi ttik nihil adalah energi terendah yang mungkin dari sebuah 
sistem,lebih rendah dari energi istirahat alami dari tubuh manusia.

Adalah penting untuk mengetahui bahwa kebenaran/hakikat dari Energi Titik Nihil 
melibatkan Air dan Api yang tercampur secara tidak biasa,

• Berbicara secara spiritual (para ilmuwan melihat ini sebagai fluktuasi 
quantum yang terjadi dalam medan energi titik nihil).

• Pada level itu, status energi kondisi 0 (off) melahirkan kondisi 1  (on) dan 
kondisi 1 (on) melahirkan kondisi 0 (off).

• Proses ini terjadi pada kecepatan Qalbu Kenabian, yang adalah  diluar dari 
yang tertinggi dari 3 (tiga) jenis kecepatan :

1.  Fisika (Kecepatan Cahaya),
2.  Spiritual (kecepatan pikiran, imaginasi dan Spiritual)
3.  Ilahiah (kecepatan Qalbu, yang kita kenal sebagai 
 Kehadiran' Hudur). 

Ini adalah Hakikat dari Abd Allah (Hamba Allah) karena itu terkait dengan 
alam dari Nur Allah {SWT} yang muncul dimana-mana secara serentak dan yang 
menghubungkan setiap ciptaan melalui Bahrul Hayat.

Air, sebuah simbol spiritual dari Energi Titik Nihil [Samudera Ciptaan Api 
Tersembunyi dari Hydrogen yang berada dalam keadaan tidur  di dalam H2O ] yang 
diam sempurna. 

Hal itu adalah simbol penyerahan diri secara sempurna, level energi titik nihil.

• Namun dia mengandung rahasia Gerak Abadi, yang merupakan rahasia Kehidupan.
• Dari kondisi mati dan penyerahan diri datang kebenaran tentang Hidup. 

Allah SWT meletakkan kebenaran (hakikat) tentang Hidup di dalam kebenaran 
(hakikat) tentang Mati.

Energi Titik Nihil adalah Posisi Qalbu yaitu pada level yang dimaksud dalam 
Hadith : Bumi Ku dan Langit Ku tidak (dapat) menampung Ku, namun qalbu hambaKu 
yang beriman yang dapat menampung Ku.

Manusia selalu memiliki level tertentu ketegangan alami pada tubuhnya, meskipun 
dia berada dalam keadaan istirahat alami. Karena ketegangan inilah, yang selalu 
berada di atas level energi titik nihil, manusia tetap berada dalam keadaan 
kemanusiaannya dan dalam dunia.

Ketegangan alami ini adalah (huruf) Nun , kekuatan perekat yang mengikat ruh 
kepada fisik/ raga dan kepada dunia.

Kuncinya adalah mengenyahkan ketegangan alami ini, yaitu, pergi lebih ke bawah 
level ketegangan alami agar dapat mencapai level Energi Titik Nihil. 

Pada level itu, Manusia memasuki hakikat penyerahan diri (Islam) melalui 
seluruh sel dalam tubuhnya dan pada saat itu, semua sel dalam dirinya bertaubat 
dan mengumandangkan Istighfar.

Kunci untuk melepaskan medan energi dahsyat yang berada dalam level energi 
titik nihil adalah melalui Astaghfirullah/Bertaubat.

Istighfar /Bertaubat bagai menyulut api, dosa dan amal buruk adalah bahan 
bakarnya hasilnya adalah Cahaya. 

Karena memasuki pertaubatan itu, dalam keadan Meditasi Sufi, Sultanul Awliya 
Mawlana Syaikh Nazim QS dan Khalifahnya Mawlana Syaikh Hisham Kabbani 
ar-Rabbani qs, melakukan sebuah Doa dan melalui Doa ini, Sultanul Awliya QS 
akan melepaskan medan Energi yang digenggamnya sebagaimana dimaksud hadiths 
Dunia Ku dan Langit Ku tidak dapat menampung Aku, namun Qalbu hambaKu yang 
beriman dapat menampung Aku .

Energi ini adalah Nur, yang tidak terbatas dan berkekuatan tak terhingga. 
Itulah sebabnya para ilmuwan meyakini bahwa energi titik nihil memiliki level 
energi tak terhingga yang terkait dengannya. 

Untuk mencapai kondisi energi titik nihil itu, Manusia harus berada dalam 
Kondisi Kelelahan Fisik Ekstrim atau pertaubatan ekstrim atau dalam keadaan 
mati alami. 

[zamanku] Re: Rapat BLBI gagal lagi?

2009-02-12 Terurut Topik IrwanK
Quote:
..
Dalam pandangan fraksi-fraksi, empat dari sepuluh fraksi menolak penggunaan
hak angket terhadap kasus BLBI/KLBI. Keempat fraksi tersebut adalah Fraksi
Golkar, PDI Perjuangan, Demokrat, dan Fraksi Partai Keadilan Sejahtera.
..

Perjalanan pembahasan BLBI sempat mencapat titik puncak sewaktu diusulkan
dijadikan
hak angket (spt BBM). Namun sayangnya DIKANDASKAN/DIGAGALKAN oleh 4 partai
peraih
suara besar di pemilu 2004.. -- penguasa de facto  de jure DPR RI..

*Sikap/tindakan mereka suka-tidak suka menjadi indikator baik
buruknya  kualitas DPR RI!!*

Kalau golkar, pd, pks menolak hak angket blbi, rasanya gak aneh.. lah wong
mereka juga
mendukung kenaikan harga BBM koq.. secara sederhana kita melihat posisi
mereka yang
menyengsarakan/tidak memperjuangkan kepentingan rakyat.. IMHO, yang agak
aneh malah
pdip, koq bisanya menolak hak angket BLBI.. Aya naon iyeu?

..
Sementara itu, enam fraksi lain yang mendukung penggunaan hak angket
BLBI/KLBI adalah
Fraksi Partai Amanat Nasional, Kebangkitan Bangsa, Damai Sejahtera, Bintang
Pelopor
Demokrasi, Bintang Reformasi, dan Fraksi Persatuan Pembangunan.
..

Dalam artikel lain soal kenaikan harga BBM:

..
http://majalah.tempointeraktif.com/id/email/2005/03/28/NAS/mbm.20050328.NAS108320.id.html
Berbelok
di Tikungan AkhirBuntutnya dapat diduga. Dalam rapat paripurna DPR, sikap
parlemen melunak. Dalam *voting
*terbuka, 269 anggota DPR dari enam fraksi, termasuk *Fraksi PKS dan Fraksi
PPP*, menyetujui
kenaikan harga minyak. Pemerintah hanya diminta melakukan penyesuaian
anggaran dan
mengganti asumsi besaran subsidi BBM lewat APBN Perubahan. Kemenangan telak
kubu
pemerintah itu tak tertahan akibat *Fraksi PDI Perjuangan dan Fraksi
Kebangkitan Bangsa, *
yang berkukuh menolak kenaikan harga bensin, *memboikot voting dalam rapat
paripurna. *
..
Memang tak semua lobi politik SBY menuai hasil. Partai Amanat Nasional
(PAN), misalnya,
berkukuh dengan sikap penolakan atas kenaikan harga BBM. Meski mengirim
Menteri
Perhubungan Hatta Radjasa, yang juga Sekjen PAN, pemerintah tak berhasil
mengubah
sikap partai tersebut. Padahal, Hatta Radjasa konon mengusung proposal
kenaikan harga
bahan bakar langsung ke Ketua Umum PAN Amien Rais. Tapi Amien sudah
mengambil
keputusan bulat. Hingga detik-detik terakhir *voting*, Amien bahkan
mengontrol secara ketat
sikap Fraksi PAN. Pemerintah tak bisa menaikkan harga BBM. Soalnya, harga
produksi
minyak kita tak transparan, Amien Rais menegaskan.

Sikap keras Amien Rais berimbas ke Senayan. Fraksi PAN memilih opsi yang
menolak
kenaikan harga BBM dengan membahas ulang lewat komisi-komisi DPR. *Sayangnya,

meski mendapat aplaus panjang dari mahasiswa yang berada di
balkon ruang rapat paripurna, 53 anggota Fraksi PAN tak mampu
membendung arus. *Kata Ketua Fraksi PAN, Abdillah Toha, Yang penting publik

tahu bahwa PAN membela kepentingan rakyat.
..
Sayangnya PDIP  PKB malah memboikot dan bukannya ikut voting menolak
kenaikan
harga BBM.. Sehingga tidak diketahui persis hasil akhir pro kontra kenaikan
harga BBM.

Alhamdulillah masih ada yang waras dan konsisten memperhatikan kepentingan
rakyat RI,
yakni (minimal) dari fraksi PAN.. dari menolak kenaikan harga BBM (selama
efisiensi
pengelolaan BBM  Migas belum dilakukan), mendorong hak angket BBM dll..

Mudah:an apabila PAN mendapat amanah lebih besar dari rakyat, dapat
memperjuangkan
kepentingan rakyat RI, lebih kuat dan berhasil. Amien..
CMIIW..

-- 
Wassalam,

Irwan.K
Better team works could lead us to better results
http://irwank.blogspot.com

Rabu, 11 Juni 2008
Headline Interpelasi Lolos, Angket BLBI Kandas

Seluruh fraksi setuju meneruskan interpelasi.

*JAKARTA* - Rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat menyetujui usul
penggunaan hak interpelasi atas kenaikan harga bahan-bahan kebutuhan pokok.
Keputusan diambil dalam lobi para pemimpin fraksi di sela rapat paripurna
kemarin.

Seluruh fraksi setuju meneruskan interpelasi, kata Wakil Ketua DPR
Muhaimin Iskandar, yang memimpin rapat tersebut. Keputusan itu disepakati
tanpa melalui mekanisme mendengarkan pandangan fraksi-fraksi terlebih dulu.

Berbeda dengan interpelasi yang mulus, usul hak angket terhadap kasus
Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) dan Kredit Likuiditas Bank
Indonesia (KLBI) mentok dalam forum lobi selama kurang-lebih 45 menit itu.
Sebagai gantinya, kata Muhaimin, Akan dibentuk tim pengawas.

Dalam pandangan fraksi-fraksi, empat dari sepuluh fraksi menolak penggunaan
hak angket terhadap kasus BLBI/KLBI. Keempat fraksi tersebut adalah Fraksi
Golkar, PDI Perjuangan, Demokrat, dan Fraksi Partai Keadilan Sejahtera.

Juru bicara Fraksi Golkar, Melchias Markus Mekeng, mengatakan hak angket
terhadap kasus BLBI/KLBI belum perlu. Namun, katanya, upaya pengembalian
uang negara harus diintensifkan dengan membentuk tim khusus dari unsur
Komisi Hukum dan Komisi Keuangan DPR.

Adapun juru bicara Fraksi PDIP, Tukidjo, mengatakan fraksinya menolak
penggunaan hak angket terhadap kasus itu karena penjelasan pemerintah saat
interpelasi beberapa 

[zamanku] Sumber Islam adalah al-Quran dan Muhammad

2009-02-12 Terurut Topik Made Bali
Saudari Epphie,
Saudari bilang HTI atau FPI salah karena hanya mengambil yang keras tetapi 
Saudari mengambil posisi di ujung yang lain yaitu mengambil isi ayat al-Quran 
cuma yang tampaknya baik-baik saja,. Saudari tidak mau mengambil ayat yang 
keras seperti perintah penggal kepala orang kafir sebagai bagian dari al-Quran 
yang juga harus diambil.
Kalau Saudari mau melihat Islam secara keseluruan seluruh isi al-Quran harus 
diambil dan karena isi al-Quran saling betentangan satu sama lain, ada ayat 
yang keras dan ayat yang baik, Saudari harus berpatokan pada apa yang dilakukan 
Muhammad, yaitu memimpin perampokan ketika umatnya kesulitan hidup di Madinah, 
memimpin perang bahkan membatai orang-orang Yahudi, menghancurkan patung-patung 
di sekitar Kabah lalu merebut Mekah, semua itu jelas tindakan kekerasa bukan? 
Apalagi kalau Saudari masukkan prilaku Muhammad yang melecehkan perempuan 
dengan mempunyai sebelas istri yang disetubuhi semuanya setiap hari sebagai 
bahan pertimbangan, bukankah kelakuan itu tidak pantas ditiru?
Saudari bicara toleransi, yang seharusnya diajarkan untuk toleransi ya Islam, 
ajak mereka untuk tidak menggunakan pengeras suara mengumandangan azan di pagi 
buta, jangan orang lain yang memang sangat toleran kerena tidak mengganggu 
kehidupan kelompok lain.
Saudari pikir orang yang bergelar doktor yang menjadi Islam dapat dikatakan 
kaum intelek? Dulu waktu Indonesia masih dijajah Belanda lulusan SMP sudah 
dikatakan kaum intelek Indonesia, karena mereka adalah orang-orang terdidik di 
antara orang yang tidak terdidik. Sekarang orang bergelar doktor sudah banyak 
dan tidak semua mereka berkualitas dan yang jelas mayoritas orang terdidik 
di dunia ini tidak akan menjadi Islam karena mereka yang sadar menggunakan 
logika sehatnya tidak mungkin dapat menerima Muhammad yang memimpin perang dan 
melecehkan perempuan sebagai orang baik apalagi nabi.
Saudari mengatakan, karna semua agama itu dasarnya mengajarkan menyanyangi 
semua mahluk ciptaan Nya. Saudari salah besar, saya sudah tulis tujuh 
kesalahan dasar ajaran Islam, yaitu membagi dunia menjadi Mukmin dan Kafir, 
lalu Mukmin diperintahkan memerangi kafitr dan dalam kondisi tertentu Mukmin 
boleh membunuh kafir. Bukankah dengan demikian Islam tidak mengajarkan 
menyayangi semua mahlik ciptaan-Nya? Silahkan baca lebih banyak apa yang sudah 
saya rumuskan tentang kesalahan ajaran Islam pada 
http://memahamiperbedaanagama.blogspot.com/
Salam Damai 


--- On Tue, 2/10/09, Epphie epp...@gmx.net wrote:

From: Epphie epp...@gmx.net
Subject: [nasional-list] jawaban bapak danarhadi2OOO lumayan intelek
To: nasional-l...@yahoogroups.com
Date: Tuesday, February 10, 2009, 7:36 PM






salam.

bapak danarhadi,saya sendiri tidak suka organisasi HTI atau FPI dan organisasi 
islam yang mengedepankan kekerasan dan pemaksaan kehendak,karna emang dirasa 
kuat contoh kedua organisasi HTI dan FPI ini terlalu fanatik dan memaksakan 
kehendak dan kekerasan juga kedua organisasi ini tidak mewakili seluruh umat 
islam di indonesia,jadi emang tidak perlu organisasi islam lain nya disamakan 
kedua organisasi di atas,karna islam itu rahmatan illamin bagi umat yang 
percaya.

karna dalam memahami al Quran itu tiap orang berbeda kadar ilmunya,ada yang 
cuma ambil yang keras keras nya di islam padahal ada di Al Quran itu ada 
ceritanya dimana awal nya ,sebab apa dan jawaban solusi akhirnya,jadi dalam 
memahami Al Quran tidak boleh sepotong potong yang hanya disukai aja,kalo 
hanya sepotong potong ya akhirnya hasilnya ya semau sendiri,bagi saya 
toleransi itu lebih baik,karna tiap agama ada kekurangan dan kelebihan 
nya,dan kalo orang mau peluk apa agamanya,bagi saya itu hak asasi setiap 
orang,dan agama tidak boleh dipaksakan,karna memeluk agama itu harus dari 
kesadaran sendiri. 

dan emang betul saya setuju,kalo mau berkiblat ke HTI atau FPI atau organisasi 
islam lain nya yang terlalu fanatik dan keras ya baik nya ke Taliban aja di 
Afganistan, Pakistan dan Iraq..,karna semua agama itu dasar nya mengajarkan 
menyanyangi semua mahluk ciptaan Nya. 
















  

[zamanku] Johann Hari: Why should I respect these oppressive religions?

2009-02-12 Terurut Topik Jusfiq Hadjar
Johann Hari: Why should I respect these oppressive religions?

Whenever a religious belief is criticised, its adherents say they're victims of 
'prejudice'

Wednesday, 28 January 2009

The right to criticise religion is being slowly doused in acid. Across the 
world, the small, incremental gains made by secularism – giving us the space to 
doubt and question and make up our own minds – are being beaten back by 
belligerent demands that we respect religion. A historic marker has just been 
passed, showing how far we have been shoved. The UN rapporteur who is supposed 
to be the global guardian of free speech has had his job rewritten – to put him 
on the side of the religious censors.
Related articles

* Dutch politician refused entry at Heathrow
* Editor arrested for 'outraging Muslims'

The Universal Declaration of Human Rights stated 60 years ago that a world in 
which human beings shall enjoy freedom of speech and belief is the highest 
aspiration of the common people. It was a Magna Carta for mankind – and 
loathed by every human rights abuser on earth. Today, the Chinese dictatorship 
calls it Western, Robert Mugabe calls it colonialist, and Dick Cheney calls 
it outdated. The countries of the world have chronically failed to meet it – 
but the document has been held up by the United Nations as the ultimate 
standard against which to check ourselves. Until now.

Starting in 1999, a coalition of Islamist tyrants, led by Saudi Arabia, 
demanded the rules be rewritten. The demand for everyone to be able to think 
and speak freely failed to respect the unique sensitivities of the 
religious, they decided – so they issued an alternative Islamic Declaration of 
Human Rights. It insisted that you can only speak within the limits set by the 
shariah [law]. It is not permitted to spread falsehood or disseminate that 
which involves encouraging abomination or forsaking the Islamic community.

In other words, you can say anything you like, as long as it precisely what the 
reactionary mullahs tell you to say. The declaration makes it clear there is no 
equality for women, gays, non-Muslims, or apostates. It has been backed by the 
Vatican and a bevy of Christian fundamentalists.

Incredibly, they are succeeding. The UN's Rapporteur on Human Rights has always 
been tasked with exposing and shaming those who prevent free speech – including 
the religious. But the Pakistani delegate recently demanded that his job 
description be changed so he can seek out and condemn abuses of free 
expression including defamation of religions and prophets. The council 
agreed – so the job has been turned on its head. Instead of condemning the 
people who wanted to murder Salman Rushdie, they will be condemning Salman 
Rushdie himself.

Anything which can be deemed religious is no longer allowed to be a subject 
of discussion at the UN – and almost everything is deemed religious. Roy Brown 
of the International Humanist and Ethical Union has tried to raise topics like 
the stoning of women accused of adultery or child marriage. The Egyptian 
delegate stood up to announce discussion of shariah will not happen and 
Islam will not be crucified in this council – and Brown was ordered to be 
silent. Of course, the first victims of locking down free speech about Islam 
with the imprimatur of the UN are ordinary Muslims.

Here is a random smattering of events that have taken place in the past week in 
countries that demanded this change. In Nigeria, divorced women are routinely 
thrown out of their homes and left destitute, unable to see their children, so 
a large group of them wanted to stage a protest – but the Shariah police 
declared it was un-Islamic and the marchers would be beaten and whipped. In 
Saudi Arabia, the country's most senior government-approved cleric said it was 
perfectly acceptable for old men to marry 10-year-old girls, and those who 
disagree should be silenced. In Egypt, a 27-year-old Muslim blogger Abdel 
Rahman was seized, jailed and tortured for arguing for a reformed Islam that 
does not enforce shariah.

To the people who demand respect for Muslim culture, I ask: which Muslim 
culture? Those women's, those children's, this blogger's – or their oppressors'?

As the secular campaigner Austin Darcy puts it: The ultimate aim of this 
effort is not to protect the feelings of Muslims, but to protect illiberal 
Islamic states from charges of human rights abuse, and to silence the voices of 
internal dissidents calling for more secular government and freedom.

Those of us who passionately support the UN should be the most outraged by this.

Underpinning these reforms is a notion seeping even into democratic societies 
– that atheism and doubt are akin to racism. Today, whenever a religious belief 
is criticised, its adherents immediately claim they are the victims of 
prejudice – and their outrage is increasingly being backed by laws.

All people deserve respect, but not all ideas do. I don't respect the 

[zamanku] Re: [nasional-list] makasih bapak made bali yang baik

2009-02-12 Terurut Topik Hikayat Dunia
Mbak Eppie apa yang Anda katakan benar, banyak orang Islam dapat hidup rukun 
dengan sesama manusia yang beragama lain dan juga ada keluarga yang berbeda 
agama dan sebagian beragama Islam dan mereka dapat hidup rukun.
Tetapi apa yang dikatakan Bung Made Bali juga benar bahwa Muhammad pernah 
memimpin perampokan, memimpin perang, membantai orang Yahudi, menghancurkan 
patung di sekitar Kabah lalu merebut Mekah. Muhamamd pernah punya sebelas istri 
dan disetubuhi semua setiap hari. Tapi sayangnya hal itu tidak diketahui oleh 
sebagian besar umat Islam atau mereka mendapat cerita yang tidak tepat. 
Jadi apa yang dilakukan Bung Made Bali harus dilihat sebagai upaya yang baik 
agar mereka yang sekarang masih beragama Islam mengetahui apa Islam 
sesungguhnya. Saya rasa itu bukan menghujat, justru berniat baik menyampaikan 
sesuatu yang salah yang tidak disadarari. Juga perlu diakui banyak orang Islam 
hidup baik justu karena tidak mau menjalankan perintah Islam untuk memerangi 
orang kafir.
Salam

--- On Thu, 2/12/09, Epphie epp...@gmx.net wrote:

From: Epphie epp...@gmx.net
Subject: [nasional-list] makasih bapak made bali yang baik
To: nasional-l...@yahoogroups.com
Date: Thursday, February 12, 2009, 3:42 AM






salam.

bapak made bali yang baik.

saya mengerti apa tulisan dan pemikiran bapak made bali,yang saya inginkan 
hanya janganlah menghujat agama apa yang orang pilih,karna bagi agama adalah 
hak asasi orang mau pilih apa agama nya,bagi saya toleransi dan menghargai 
terhadap lain agama itu lebih baik.

mengapa saya bicara begitu,karna di keluarga saya,kita itu diajarin untuk 
saling menghargai orang.

dan agama itu urusan hak asasi orang sendiri sama tuhan nya tentang apa agama 
yang mau dianut nya.

lagian dari jalur keluarga itu nenek ibu ada yang kawin sama orang turunan 
india dan hidungnya tentu aja mancung sampai saya juga kaget lihat nya waktu 
kecil,dan dari jalur nenek ayah ada yang kawin sama orang tionghoa kalo yang 
ini ya kelihatan putih tionghoanya makanya ayah saya kulitnya putih dan anak 
nya pada berkulit putih,sedang suami saya adalah orang eropa tulen dan sodara 
sepupu saya asli bali punya kakek pedanda dari agama hindu dan ada pula 
sodaar sepupu saya yang beragama lainnya,makanya bagi saya perbedaan adalah 
indah asal jangan saling menghujat atau menghina,karna bagi saya tiap agama 
kalo anda pelajari benar benar pasti ada kekurangan dan kelebihan nya jadi 
jangan ngimpi ada agama yang sempurna menurut anda dan kita atau aku,karna 
agama yang sempurna bukan manusia yang menilai tapi nanti tuhan yang akan 
menilai kalo kita sudah menghadap nya yaitu kalo kita sudah meninggal dunia 
ke alam abadi di atas,jadi lebih baik pelajarilah agama menurut apa yang anda 
pikir benar,anda sendiri dan tidak usahlah saling meributkan agama lain yang 
bukan anda anut,dan emang mencoba mengerti perbedaan adalah indah tapi bukan 
harus menjadikan nya menjadi masalah.
















  

[zamanku] Rakyat atau Caleg

2009-02-12 Terurut Topik victor silaen


Telah dimuat pada Harian Jurnal Nasional, 12 Februari 2009

 

Rakyat atau Caleg 

Oleh
Victor Silaen

 

   
Sejak dulu rakyat Indonesia selalu diajar untuk memandang pemilu sebagai
pesta demokrasi, dan pesta demokrasi itu sendiri berarti pestanya rakyat. 
“Pemilihan
umum telah memanggil kita, s’luruh rakyat menyambut gembira...” Demikian
petikan theme song pemilu yang selalu
didengungulang di era Orde Baru.

 

    Pertanyaannya,
siapa yang harus dipandang lebih utama dalam pemilu, rakyat atau para calon
anggota legislatif (caleg)? Secara logis tentulah rakyat yang lebih penting
ketimbang para calegnya. Sebab, rakyatlah yang memberikan suaranya untuk para
caleg. Sebaliknya para caleg justru harus berupaya keras merebut simpati rakyat
demi mendapatkan suara sebanyak-banyaknya jika ingin menjadi wakil rakyat.
Jadi, tanpa rakyat, tak mungkinlah pemilu dapat diselenggarakan. Itu sebabnya
rakyat disebut konstituen (yang pokok), sedangkan caleg disebut kontestan (yang
turut serta).  

 

   
Dengan demikian maka selaraslah keputusan terbaru Mahkamah Konstitusi
(MK) tentang “suara terbanyak” sebagai penentu layak tidaknya seorang caleg
menjadi anggota legislatif (aleg) di satu sisi dan pemilu sebagai pestanya
rakyat di sisi lain. Itu berarti, siapa yang akan menjadi wakil rakyat tidak 
lagi ditentukan
oleh partai politik berdasarkan nomor urut, melainkan berdasarkan perolehan
suara terbanyak dari rakyat selaku pemilih. Dengan begitu kedaulatan rakyat
semakin dihormati, dan niscayalah demokrasi Indonesia semakin berkualitas. 

 

   
 Namun sekonyong-konyong,
muncullah gagasan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) tentang zipper system di 
tahap penetapan para aleg nanti. Intinya, gagasan
tersebut mengharuskan adanya satu perempuan untuk setiap tiga caleg terpilih.
Jadi, untuk setiap tiga kursi DPR/DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat/Daerah) yang
diperoleh suatu partai di sebuah daerah pemilihan (dapil) akan diberikan kepada
perempuan. 

 


Kita percaya tujuan di balik gagasan zipper
system itu amat mulia: demi meningkatkan kemajuan politik kaum perempuan
Indonesia. Tetapi, adakah payung hukum yang melandasi implementasinya sebagai
kebijakan publik yang sah? Sebelumnya diusulkan untuk membuat perppu sebagai 
dasar
hukumnya, namun hingga kini perppu itu belum juga keluar. Meski begitu, anggota
KPU Andi Nurpati “ngotot” bahwa KPU tetap akan memberlakukan peraturan tersebut
kendati perppu tidak dikabulkan. KPU, kata Andi, siap melayani gugatan bila
peraturan tersebut dianggap melanggar peraturan. 

 

 Inilah yang mengherankan kita. Mengapa KPU
sampai bersikap demikian? Bukankah dengan logika sederhana saja kita bisa
menyimpulkan bahwa gagasan zipper system
di tahapan aleg itu bertentangan dengan keputusan terbaru MK tentang “suara
terbanyak”? Sebab, bukankah yang harus terlebih dipandang utama dalam pemilu
adalah rakyat dan bukan para caleg? Jadi, mengapa tidak membiarkan rakyat 
sungguh-sungguh
bebas memilih para caleg yang dipercayainya untuk menjadi wakil rakyat kelak? 
Mengapa
seakan ada niat untuk mengintervensi kedaulatan rakyat, meskipun itu atas nama
afirmasi kaum perempuan atau demi kemajuan politik kaum perempuan? 

 


Hukum jelas harus berlaku dan menjadi pedoman yang mengikat semua pihak,
agar kepastian hukum dapat dijamin. Artinya, dengan mengacu hukumlah yang salah
dan yang sesuai dapat ditentukan. Itu berarti, dalam konteks pemilu, keputusan
terbaru MK tentang “suara terbanyak” harus dihormati semua pihak. Jadi, tak
pada tempatnya lagi kita mempersoalkan apakah nanti kian banyak atau tidak kaum
perempuan yang masuk ke lembaga legislatif. Bukankah di tahapan caleg,
kebijakan kuota 30% caleg perempuan sudah diberlakukan? Kalaulah hasil dari
kebijakan afirmatif ini kelak masih belum memuaskan, bukankah yang mestinya
kita prihatinkan adalah kesadaran akan keniscayaan kesetaraan gender yang belum
tersebar luas di masyarakat, khususnya di kalangan kaum perempuan itu sendiri? 

 

   
Perihal masih minimnya kesadaran akan keniscayaan kesetaraan gender, inilah
yang harus menjadi pekerjaan rumah kita semua. Untuk itulah ke depan kita, bukan
hanya KPU, harus lebih gigih memperjuangkannya melalui berbagai bidang semisal
pendidikan, agama, dan lain sebagainya. KPU sendiri niscaya lebih tepat jika 
berkonsentrasi
memikirkan bagaimana caranya agar potensi golput pada pemilu mendatang ini
dapat diminimalisir. 

 


Memang, golput merupakan hak setiap orang. Namun ini bukan soal golput
sebagai hak atau golput politis, melainkan golput administratif: yang tidak
bisa memilih karena belum terdaftar sebagai pemilih karena satu dan lain hal.
Fakta di lapangan menunjukkan bahwa cukup banyak warga negara Indonesia yang
sebenarnya sangat ingin menggunakan hak pilihnya nanti, tapi terganjal oleh
ketidakcermatan administrasi negara. Warga yang hingga kini belum terdaftar itu
bisa saja di waktu lalu memang malas mendaftar, atau mereka tidak tahu kapan,
ke mana, dan bagaimana harus mendaftar. 

Jumlah mereka 

[zamanku] JK, Presiden Indonesia 2009-2014?

2009-02-12 Terurut Topik Sunny
Refleksi:  Kalau JMK dijadikan presiden apakah bisnis beliau akan berkembang 
biak dan bertambah lebih baik yang sekaligus memberikan stimulans bagi 
perbaikan dan peningkatan kehidupan rakyat ataukah hanya segelintir manusia 
saja yang akan menikmati?

http://www.suarapembaruan.com/index.php?modul=newsdetail=trueid=4568

2009-02-11 
JK, Presiden Indonesia 2009-2014?


Jeffrie Geovanie 

Pertanyaan politik paling menarik pada saat ini adalah akankah Jusuf Kalla (JK) 
maju menjadi calon presiden? Lantas bagaimana dengan tugas-tugasnya sebagai 
wakil presiden saat ini?

Sebagai individu, JK punya hak untuk menjadi apa pun, termasuk menjadi 
presiden. Apalagi jika dilihat dalam perspektif proses pelembagaan politik, 
sebagai ketua umum partai terbesar saat ini, JK tak hanya punya hak, ia bahkan 
memiliki peluang yang cukup menjanjikan. Diakui atau tidak, sepanjang sejarah 
wakil presiden di Tanah Air, JK adalah satu-satunya wapres yang sangat aktif 
dan kaya inisiatif. Dibanding capres-capres sebelumnya, prestasi JK tergolong 
paling mengesankan.

Dengan rekam jejak yang cukup baik, JK memang layak naik pangkat dari RI-2 
menjadi RI-1. Peluang itu akan semakin terbuka lebar jika Partai Golkar segera 
mengambil inisiatif - dengan mekanisme yang demokratis - menetapkan ketua 
umumnya menjadi capres. 

Soal bagaimana menjalankan tugas sehari-hari sebagai wapres, tentu ada 
mekanisme yang sudah diatur dalam undang-undang, atau setidaknya bisa 
disepakati bersama asalkan tidak bertentangan dengan undang-undang. Dalam 
politik, semua persoalan teknis bisa diatur. 

Pasar politik capres-cawapres di Tanah Air tak bisa dilepaskan dari hasil kerja 
lembaga-lembaga survei, tak terkecuali peluang JK, baik sebagai capres maupun 
cawapres.

Sejauh ini, hampir semua hasil jajak pendapat dari lembaga-lembaga survei yang 
valid menempatkan JK sebagai capres dengan ke-dikenal-an (popularitas) yang 
tinggi, namun dengan tingkat ke-dipilih-an (elektabilitas) yang rendah. Pada 
saat yang sama, hampir semua lem-baga survei juga menempatkan JK sebagai 
cawapres dengan tingkat ke-dipilih-an yang tinggi.

Melihat fakta-fakta itu, wajar belaka jika kemudian banyak pihak menganggap JK 
hanya pantas menjadi wapres, bukan presiden. Tapi, menurut saya, ada fakta lain 
yang kurang dicermati publik, yakni ke-dikenal-an JK dalam survei-survei itu 
sudah sangat tinggi, hampir sama dengan ke-dikenal-an SBY. Mengapa masih di 
bawah SBY, tidak lain karena posisinya sebagai wapres. Akan terdengar agak aneh 
jika popularitas wapres melebihi presiden.

Satu hal lagi, mengapa umumnya pemilih belum menempatkan JK sebagai calon 
presiden. Mungkin karena persepsi masyarakat menganggap JK tidak berminat 
menjadi capres. Padahal, pada faktanya belum tentu demikian.


Konsisten

Sebagai seorang negarawan, JK konsisten menempatkan diri pada posisinya. Ia 
ingin memberikan contoh kepada para pejabat yang lain bahwa salah satu kunci 
sukses dalam mengemban amanat adalah adanya loyalitas pada pimpinan. Sehingga, 
pada saat mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif memuji bahwa JK 
sebagai The Real President, JK  mengoreksi dengan mengatakan dirinya sebagai 
The Real Vice President, bukan The Real President.

Tapi, sejalan dengan semakin dekatnya waktu Pemilu, akankah loyalitas JK 
sebagai wapres SBY berakhir mengingat sebagian pimpinan dan anggota Partai 
Golkar menginginkannya sebagai capres? Atau ada komitmen baru antara dirinya 
dan SBY untuk mempertahankan koalisi hingga 2014? Belum ada kepastian mengenai 
hal ini.

Bila kita anggap saja tidak ada komitmen baru di antara mereka, maka sudah 
sepantasnya bila JK mencapreskan diri karena sebagai Ketua Umum Partai Golkar 
tentu JK memiliki kesempatan lebih besar menggunakan Partai Golkar sebagai 
partai yang mencalonkannya. 

Bila ini terjadi, saya yakin akan terjadi juga perubahan besar atas persepsi 
masyarakat, yang tadinya hanya beranggapan JK sebagai cawapres, beralih menjadi 
JK sebagai capres pilihan mereka. Dengan begitu, besar kemungkinan, proses 
pembalikkan fakta di arena publik akan terjadi dengan sendirinya.

Dengan mencermati kinerja politik Partai Gerindra dan capres Prabowo Subianto, 
yang dalam waktu relatif singkat mampu menciptakan persepsi publik yang 
signifikan, sebenarnya peluang politik itu tak begitu sulit diraih jika 
benar-benar dimanajemeni secara baik. Apalagi untuk seorang JK, yang kini 
wapres, penciptaan peluang itu mestinya akan jauh lebih mudah.

Dengan modal tingkat ke-dikenal-an yang hampir sama dengan SBY, ditambah 
potensi besar Partai Golkar untuk memenangi pemilu legislatif, JK sangat 
mungkin bisa menggantikan SBY. Syaratnya yang utama dan pertama tentu ada pada 
diri JK sendiri, maukah ia berniat dan menanamkan persepsi bahwa dirinya 
capres, bukan cawapres.
Jika niat dan persepsi sebagai capres sudah tertanam, saya yakin ada proses 
alamiah dan wajar untuk mengantarkan JK sebagai Presiden Indonesia 2009-2014? 

Penulis adalah Wakil Direktur Eksekutif 

[zamanku] ITN: 'Ban Koran' Dutch MP refused entry

2009-02-12 Terurut Topik Jusfiq Hadjar
Ini sungguh menyeidihkan..

Persisnya mengerikan...

--

'Ban Koran' Dutch MP refused entry

Thursday, February 12 04:16 pm
ITN
   
A far-right Dutch politician has been refused entry to the UK after landing at 
Heathrow Airport. 
'Ban Koran' Dutch MP refused entry

Geert Wilders had been due to show his 17-minute film Fitna, which calls the 
Koran a fascist book, in the House of Lords.

But he received a letter from the Home Office on Tuesday saying he would not be 
allowed to come to Britain because his opinions would threaten community 
security and therefore public security.

Mr Wilders, leader of Holland's Freedom Party, condemned the Government as 
weak and cowardly and made the trip anyway - but was stopped by immigration 
officials at Heathrow's Terminal 1.

His film sparked violent protests last year for linking verses in the Muslim 
holy book with footage of terrorist attacks, including the July 7 London 
bombings.

He is facing prosecution in Holland for inciting hatred and discriminating 
against Muslims and their religion after calling for the Koran to be banned.

But the Netherlands has pressed for a reversal of Britain's decision to ban Mr 
Wilders.

Holland's foreign minister Maxime Verhagen said: It is highly regrettable that 
a Dutch MP should be denied entry to another EU country.

Mr Wilders said: I was very surprised and very saddened that the freedom of 
speech that I believe was a very strong point in UK society is being harassed 
today.

UK Independence Party peer Lord Pearson, who invited Mr Wilders to Britain, 
said the screening of the film would go ahead today with or without Mr 
Wilders.

He said he did not agree with all Mr Wilders' views but strongly defended his 
right to express them.

The Home Office said: The Government opposes extremism in all its forms.

It will stop those who want to spread extremism, hatred and violent messages 
in our communities from coming to our country, and that was the driving force 
behind tighter rules on exclusions for unacceptable behaviour that the Home 
Secretary announced in October last year.

A Muslim Council of Britain spokesman said: Mr Wilders' xenophobic views have 
been identified as repugnant by a Dutch court, and is now confirmed by his 
official exclusion from the United Kingdom.


Copyright © 2009 Yahoo! All rights reserved.

Printed from 
http://uk.news.yahoo.com/4/20090212/tuk-ban-koran-dutch-mp-refused-entry-dba1618.html


 ---
Jusfiq Hadjar gelar Sutan Maradjo Lelo


Allah yang disembah orang Islam tipikal dan yang digambarkan oleh al-Mushaf itu 
dungu, buas, kejam, keji, ganas, zalim lagi biadab hanyalah Allah fiktif.



  

[zamanku] Gugatan Pemerintah Kandas

2009-02-12 Terurut Topik Sunny
Refleksi: Hormat kepada sangsaka merah poteh, ayo!

http://www.sinarharapan.co.id/berita/0902/12/sh05.html


Gugatan Pemerintah Kandas
Dag, Dig, Dug Merebut Uang Tommy
Oleh
Leo Wisnu Susapto/Rikando Somba


JAKARTA - Bila tidak ada perubahan maka Kamis (12/2) malam WIB atau pagi waktu 
setempat, The Royal Court of Guernsey di Inggris, akan memutuskan apakah akan 
mencabut pemblokiran uang Hutomo Mandala Putra (Tommy) Soeharto senilai 36 juta 
Euro atas permintaan banding pemerintah Indonesia, atau meneruskan pemblokiran 
itu. 

Harapan bahwa pemerintah akan memenangkan putusan itu makin kecil karena PN 
Jakarta Pusat kemarin menolak gugatan pemerintah dalam kasus PT Vista Bela 
Pratama (VBP) menyangkut uang Tommy senilai Rp 4 triliun. 

Putusan atas kasus Vista Bella itu tidak terlalu berpengaruh, tetapi 
mengurangi alasan kita dalam appeal, ujar Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata 
Usaha Negara (Jamdatun) Edwin Pamimpin Situmorang di kantornya, Kejaksaan Agung 
(Kejagung), Rabu (11/2). 

Ia tetap optimistis The Royal Court of Guernsey yang mencabut pemblokiran uang 
Tommy senilai 36 juta Euro tak begitu mempertimbangkan kekalahan Kejaksaan di 
Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat. Meski, di sisi lain, ia tak menafikan 
kemungkinan adanya pertimbangan majelis hakim di sana terhadap kemenangan Tommy 
di pengadilan pertama Inggris yang sudah memenangkan Tommy.

Padahal, beberapa saat sebelum keluar putusan PN Jakarta Pusat atas kasus 
gugatan pemerintah terhadap jual-beli Vista Bella yang akhirnya dimenangkan 
Tommy, Jamdatun berkomentar berbeda. Ia mengatakan, memori banding terhadap 
uang putra bungsu mantan Presiden Soeharto itu di Garnett Ltd , akan memuat 
putusan Vista Bella.

Pemerintah Kalah
Kemarin, Pemerintah (Menteri Keuangan) kembali gagal memenangkan gugatan 
terhadap Tommy, setelah majelis hakim PN Jakarta Pusat menyatakan jual beli hak 
tagih piutang PT Timor Putra Nasional pada PT Vista Bella Pratama tidak 
bertentangan dengan hukum.

Ketua majelis hakim, Reno Listiwo, Rabu, juga menyatakan lima tergugat tak 
terbukti terafiliasi. Dan pengalihan hak tagih piutang (cessie) PT TPN yang 
dibeli PT VBP dari Badan Penyehatan Perbankan Nasional 15 April 2003, menurut 
majelis hakim tak bertentangan dengan Pasal 312 KUH Perdata. 

Hakim juga menilai para tergugat tidak berbuat melawan hukum, dan tak memiliki 
keterkaitan. Kelima tergugat menurut majelis adalah badan hukum tersendiri 
sehingga menjadi subjek hukum tersendiri.
Majelis berpendapat peran PT Mandala Buana Bakti hanya agen pembayar utang PT 
VBP pada BPPN. Begitu pula keterkaitan PT MBB dengan PT Humpuss sebagai 
pengguna jasa untuk membayar utang di luar negeri.
Menurut hakim, setelah BPPN bubar, berdasarkan neraca yang diaudit BPK, hak 
tagih atas piutang yang dibeli PT VBP tak lagi tercatat. Berarti para tergugat 
tidak melawan hukum yang menimbulkan kerugian dan jual beli sudah disetujui 
para pihak sesuai Pasal 1320 KUH Perdata, papar Reno.

Sekalipun demikian, majelis berpendapat Pasal 6 PP No 17 Tahun 1999 menyatakan, 
BPPN bertanggungjawab di bawah menteri keuangan. Berarti setelah BPPN bubar, 
segala kewenangan yang ada pada lembaga itu beralih pada menteri keuangan.
Termasuk data dan persoalan yang harus diselesaikan beralih pada menteri 
keuangan, tukas Reno.

Kemenangan Tommy, bagaimana pun makin mengesankan lemahnya argumen pemerintah 
melalui Kejaksaan terkait berbagai kasus hukum yang dibelitkan kepadanya.
Jika dilihat ke belakang. Jaksa Agung Hendarman Supandji begitu optimistis 
terhadap semua kasus hukum yang disangkakan kepada Tommy. Bahkan, dalam 
pertemuan antar-jaksa agung internasional di Bali, awal tahun lalu, Hendarman 
pun mengundang masyarakat internasional untuk cawe-cawe dalam pengusutan 
kasus-kasus tersebut melalui mekanisme StaR (Stolen Assets and Recovery). 

Dia dibidik sejumlah kasus: BPPC, TPN, dan kepemilikan uang di Guernsey. 
Hasilnya, satu persatu kasus itu bisa dimenangkan Tommy. 

Sebelumnya, Kejagung juga menghentikan penyidikan kasus dugaan korupsi yang 
dilakukan Badan Penyangga dan Pemasaran Cengkeh (BPPC) yang menjadikan Tommy 
sebagai tersangka. Alasannya Kejaksaan menemukan fakta BPPC pada tahun 1995 
telah melunasi utang pokok dan bunga sebesar Rp 769 miliar. Dengan demikian, 
berdasarkan UU Nomor 3/1971 tentang Tindak Pidana Korupsi, tuduhan yang 
dialamatkan kepada Tommy dihapuskan.

Tak Berpengalaman?
Kekalahan Kejaksaan ini mendapat sorotan tajam dari kalangan LSM, namun tidak 
ditanggapi oleh para politisi di Senayan. Menurut Ketua YLBHI Patra M Zen, 
Kejaksaan harus mengevaluasi. 

Dalam hal ini, ada dua arti, pertama Jaksa Pengacara Negara harus 
mengevaluasi, baik alat bukti maupun pembuktian, termasuk proses dan dan upaya 
hukumnya. Hal itu tentu akan membuat atau memunculkan pertanyaan di masyarakat. 
Ini alat bukti yang diajukan Jaksa Pengacara Negara kan kurang, karena kalau 
alat bukti JPN nya kuat, kasus Tommy Soeharto tak mungkin hasilnya semacam 
itu, ujar Patra kepada SH,