Re: [R@ntau-Net] FW: Recruitment Fraud Awareness

2019-03-13 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
 
Assalamu'alaikum Wr.Wb.aaa) Alhamdulillah ambo masih iduik dapaeik juo mambaco 
Rantaunet Group nan kironyo dapeik dibuekkan pulo WAG nan untuk ambo dapeik di 
081280699844 ;bbb) Semoga dapeik terlaksana untuk meng eva luasi kan nan ado 
dibelakang sarato maliek nan ka mu ko baa saeloknyo.ccc) Salam hormat untuk 
Rantaunet sadoalahnyo.Wassalam,Haasma Depok
Pada Rabu, 13 Maret 2019 08.42.30 WIB, Madahar (madahar) 
 menulis:  
 
  
Assalamu’alaikum ww,
 
Pangajuik-ngajuik an dunsanak di palanta, dek lah lamo ndak tadanga kaba.
 
  
 
Wassalam
 
Batuduang Ameh (52) Pekanbaru
 
  
 
From: IBU HR Information
Sent: Wednesday, March 13, 2019 7:49 AM
Subject: Recruitment Fraud Awareness
 
  
 
  
 
  
 
| 
| 

  |
| 
IBU HR information
  |
| 
for all IBU employees
  |
| 

  |

 |
| 
  
 
  
 
| 
  
 
  
 
Bahasa Indonesia
English
 
  
 
Penting bagi kita semua untuk terus meningkatkan kewaspadaan terhadap aktivitas 
penipuan rekrutmen yang mengatasnamakan Chevron Indonesia. Perusahaan telah 
mengupayakan beberapa hal penting dengan berbagai cara untuk menginformasikan 
kepada karyawan dan masyarakat mengenai isu penipuan ini, termasuk memberikan 
kesaksian kepada pihak Kepolisian.
 
  
 
Semua karyawan diharapkan mempelajari informasi berikut dan juga menyebarkan 
informasi penting ini kepada keluarga, kolega dan teman.
 
  

   - Semua informasi terkait dengan proses rekrutmen dan lowongan pekerjaan 
Chevron Indonesia akan diumumkan melalui 
situswww.indonesia.chevron.combagiankarir,sebagai SATU-SATUNYA saluran resmi 
perusahaan.
   - Jika ada informasi mengenai rekrutmen kepada para pelamar, hanya akan 
dikirimkan melalui email resmi Perusahaan dengan domain“@chevron.com”.
   - Chevrontidak pernah memungut biaya apapun dari pelamar ataupun menunjuk 
agen perjalanan dalam melakukan proses rekrutmen.
   - Jika ada pihak yang merasa telah dirugikan, baik secara finansial dan 
non-finansial, pihak tersebut dapat melaporkan kepada pihak yang berwajib. 
Untuk diketahui, bahwa laporan kepada pihak yang berwajib harus dilakukan 
secara langsung oleh korban.
   - Jika ada pertanyaan lebih lanjut mengenai proses rekrutmen Chevron 
Indonesia, silakan mengirimkan email keselectionad...@chevron.com.
   - Silakan sebarkan informasiOE Moment sehubungan dengan Penipuan Rekrutmen 
ini kepada keluarga, kolega dan teman
 
  
 
Terima kasih atas perhatiannya terhadap informasi penting ini.
 
  
 
 
 
 
 
  
 
English
 
  
 
It is important for all of us to continue to be cautious in responding to the 
fraudulent recruitment activities on behalf of Chevron Indonesia. The Company 
has made necessary efforts to inform employees and the public on this issue 
through various channels, includinggiving testimony to the police.
 
  
 
All employees are encouraged to learn and share the following important 
information as deemed necessary with your families, colleagues and friends:
 
  

   - All information regarding Chevron Indonesia’s recruitment and job vacancy 
will be posted and announced ONLY through Company’s official website, 
atwww.indonesia.chevron.comon Chevron career section.
   - Communication regarding recruitment process to the applicants, will only 
be sent through Company’s official email with domain“@chevron.com”.
   - Chevronnever requests for any payment from the applicants or appoints any 
travel agent on behalf of the Company in recruitment process.
   - If any parties have been financially or non-financially damaged due to of 
this fraud, they’re advised to report to the authorities. Note that, the report 
must be done directly by the victim.
   - For further queries about Chevron Indonesia recruitment, you can 
contactselectionad...@chevron.com.
   - Share thisOE Moment related to Recruitment Fraudto your families, 
colleagues and friends.
 
  
 
Thank you for your attention to this important information.
 
  
 
  
  |
|  |
|  |
| 
© 2019 PT. Chevron Pacific Indonesia| All rights reserved.
This email is company confidential and is intended for internal distribution 
only.
  |
| 
  
  |


  
 
  
 
  
  |


  
 
  
 

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, 

Re: [R@ntau-Net] Ketika Palanta Sepi...

2019-01-15 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
 Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuhh,Dear All,aaa) Perkembangan dan 
pertumbuhan Information Technology / IT dan Revolusi 4.0 saat ini sangeik 
berpengaruh kedalam suatu sistem komunikasi seperti Rantaunet. Memang sangeik 
disayangkan bahwa awal dan perkembangan dikemudian hari Rantaunet "terlupakan" 
satu dan lain hal kesibukan masing2   member ;bbb) Ambo secaro pribadi memohon 
maaf ketika teledor dan terlupakan tidak begitu aktif sarato kurang 
memperhatikannyo. Demikian juo sajak Alm. Saaf Baharuddin alah tiado pulo.ccc) 
Sekedar  mengusulkan dan sakironyo Palanta sapandapeik iyolah wak balik ka 
pangka misalnyo ado suatu kerangka permasalahan nan kito hadapi di Minangkabau 
maso kini jo maso kamuko nan manjadi harapan wak basamo manyusun rencana karajo 
per tahun misalnya masalah Pendidikan di Provinsi Sumatera Barat.Atau masalah 
perkembangan ABS SBK nan paralu wak kunyah2 basamo katiko buanyak para ahlinyo 
di Palanta nanko;Samantaro itu nan dapeik ambo kamukokan dan sakironyo ado 
pandapeik ataupun saran bulihlah wak diskusi kan basamo. Terakhir ambo 
manyampaikan tarimo kasih kepada ddn. pengelola sajak awal.Wassalam,H.asmun a. 
sju'eib, MA./Depok  

   Pada Selasa, 15 Januari 2019 13.48.24 WIB, Fashridjal M. Noor 
 menulis:  
 
 Palanta sepi karena orang2 lebih suka berkomunikasi dengan Whatsapp. Bisa 
ratusan pesan saling berbalas setiap hari. Juga bisa kirim foto, video, 
youtube, dll.
Banyak juga anggota grup Whatsapp yang mengadakan pertemuan (kopi darat).
Dengan demikian intensitas komunikasi dan hubungan sangat meningkat. 
Tapi Palanta ini memang lebih cocok untuk tempat belajar, menimba ilmu. 
Karena di grup Whatsapp komunikasi sangat intens. Sarupo urang banyak maota. 
Alun salasai mangecek lai alah ado nan manyolo. 
Salam GmnaJakarta 
On Tue, Jan 15, 2019, 13:20 'Hifni Hafida' via RantauNet 
http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.



-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Re: RE: Re: [R@ntau-Net] Jufri Sikumbang (MC Alek Minang)

2018-08-02 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
 Assalamualaikum Wr.Wb.Baa baitu Duns? apo pengurus jo nan maurus lapau lah 
ndak adokah? sebaiknyo evaluasi lah apo nan tajadi? Mohon info. Wasslm. Haasma 
Depok
Pada Rabu, 1 Agustus 2018 08.46.07 WIB, Madahar (madahar) 
 menulis:  
 
 #yiv3532862506 #yiv3532862506 -- _filtered #yiv3532862506 {panose-1:2 4 5 3 5 
4 6 3 2 4;} _filtered #yiv3532862506 {font-family:Calibri;panose-1:2 15 5 2 2 2 
4 3 2 4;}#yiv3532862506 #yiv3532862506 p.yiv3532862506MsoNormal, #yiv3532862506 
li.yiv3532862506MsoNormal, #yiv3532862506 div.yiv3532862506MsoNormal 
{margin:0in;margin-bottom:.0001pt;font-size:11.0pt;font-family:sans-serif;}#yiv3532862506
 a:link, #yiv3532862506 span.yiv3532862506MsoHyperlink 
{color:blue;text-decoration:underline;}#yiv3532862506 a:visited, #yiv3532862506 
span.yiv3532862506MsoHyperlinkFollowed 
{color:purple;text-decoration:underline;}#yiv3532862506 
p.yiv3532862506msonormal0, #yiv3532862506 li.yiv3532862506msonormal0, 
#yiv3532862506 div.yiv3532862506msonormal0 
{margin-right:0in;margin-left:0in;font-size:11.0pt;font-family:sans-serif;}#yiv3532862506
 span.yiv3532862506EmailStyle19 
{font-family:sans-serif;color:#1F497D;font-weight:normal;font-style:normal;text-decoration:none
 none;}#yiv3532862506 .yiv3532862506MsoChpDefault {font-family:sans-serif;} 
_filtered #yiv3532862506 {margin:1.0in 1.0in 1.0in 1.0in;}#yiv3532862506 
div.yiv3532862506WordSection1 {}#yiv3532862506 
Iolah Z, ka di pangaan lai. Kini main urang ndak di lapau lai do, alah diasak 
setek.
 
  
 
Bia wak usaoan mancarian dulu, kabanyo dunsanak Jufri Sikumbang ko didatangan 
dek pak Haji Limin nan bakadai nasi di Pasa Kota Kembang.
 
  
 
Mananti malah si Z agak sakutiko.
 
  
 
  
 
Salam
 
  
 
  
 
From: rantaunet@googlegroups.com On Behalf Of Z 
Chaniago
Sent: Wednesday, August 01, 2018 8:02 AM
To: rantaunet 
Subject: [**EXTERNAL**] Re: [R@ntau-Net] Jufri Sikumbang (MC Alek Minang)
 
  
 
Waalaikum salam , Kanda
 
  
 
lah langang lapau kini, namun kok lai punyo no kontak dunsanak Jufri 
Sikumbang , buliah lah ambo di bagi via japri sajo.kok ado bagai beko 
acara2 nan paralu MC...
 
  
 
Wassalam
 
Z Chaniago - Palai Rinuak
 
  
 
Pada 31 Juli 2018 14.29, Madahar (madahar)  menulis:
 

Assalamu’alaikum ww,
 
Lamo ndak manulih takana jo pasan Bundo untuak baraja MC di alek Rang Minang.
 
 
 
Iko tulisan ukan untuak mambao sato baraja tapi untuak sakiro bakaba barito.
 
 
 
Patang ari Akaik 29-7-2018 awak datang baralek anak Uwan Jon di Gedung Sosial 
subarang GOR Pajajaran. Salah satu nan rancak di raso yaitu tukang kaba atau MC 
kecek rang kini adolah dunsanak kito Jufri Sikumbang. A …. Iyo nan sakali ko 
nan wak caliak jo diraso basonyo kito punyo MC nan sabana bisa mambao suasana 
urang nan ado ka darok nan sadang di kadok. Kok sadang mamandu acara pokok 
suasananyo formal, kok acara anak ranggaek hanyuik di jauah pangana rang nan 
tibo, baitu jo basihoyak sabana lapeh pulo rangkik urang nan sato, badendang 
santiang suaro rancak pulo.
 
Nan patang pas alek Minang jo Sunda, tapi nan baso bak aia mailia sajo 
kaduonyo. Antah ko inyo Uda  atau Akang, nan tingga nyo di Jakarta.
 
 
 
Sakitu kaba baiak ba imbauan, ma tau kok ado nan ka baralek di Jakarta atau 
Banduang tapi payah mancari rang ka mamandu acara ancak juo cubo kontak baliak 
nangko.
 
 
 
Tarimo kasi
 
 
 
Wassalamu’alaikum ww
 
Madahar Batuduang Ameh (babandera Sirah) Pakanbaru
 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email kerantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
 




-- 
 
Z Chaniago - Palai Rinuak 

Alam Minangkabau semakin memukau oleh kemilau Danau Maninjau  .

Sayangi Danau Maninjau - 
 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* 

Re: Bls: [R@ntau-Net] Butuh sukarelawan untuk Padang dan sekitarnya

2018-07-03 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Wr.Wb. Dear All.
aaa) Tarimokasih atas sampainyo email nanko. balik ka ambo. Karano kami the 
outgoing generations sebagai penggagas pertamo basamo jo Dunsanak lainnyo, 
kironyo ado Dunsanak sebagai The existing generations basamo-samo jo Dunsanak 
sebagai The Next Generations "berkenan" me-revitalisasi keberadaan "The 
Rantaunet" didunia maya nanko (Tamasuk Dunsanak Dutamarlin Umar di Amut USA ) 
kironyo turun gunung.
bbb) Himbauan ambo sakironyo "berkenan" dapaeiklah wak "Urung rembuk" diateih 
langiek dan sakironyo memang ado kesempatan nan elok awak kopi dareik, 
stujukah? Pandapeik? Saran? Masukan?
ccc) Dek Hari Rayo Idul Fithri 1 Syawal 1439 H alun jauh bona maninggakan wak, 
kami sekeluarga besar  mengucapkan maaf lahir bathin, minal aidzin wal faidzin.
Wassalamu'alaikum Wr.Wb.
H.asmun ahmad sju'eib, MA ( HAASMA ).


 

Pada Senin, 2 Juli 2018 16.57.14 GMT-7, 'RAMADHANIL' via RantauNet 
 menulis:  
 
 Nampaknyo Lapau rantau net ko lah langang..Lah kurang pangunjuang utk 
maota..Urang banyak bakumpua di 'RESTO' nan dinamokan jo  WA..Labiah capek, 
canggih komunikasi

Dikirim dari Yahoo Mail di Android 
 
  Pada Sel, 3 Jul 2018 pada 6:38, Alec Sutaryo menulis:   

Assalaamu'alaikum w.w.
Dunsanak RantauNet yang berbahagia
Saya sedang menyiapkan program kampanye di daerah pemilihan kota Padang, Solok, 
Batusangkar, Painan dan sekitarnya
membutuhkan sejumlah  sukarelawan untuk diajak 'baiyo-iyo di lapangan.'
Sekiranya ada dunsanak atau keponakan ada yang berminat,
tolong hub 0821-5531-5751 (WA) untuk berkoordinasi

Terima kasih
peace

AC




-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
  


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, 

Bls: [R@ntau-Net] Re: Peristiwa-peristiwa sekitar "17 Agustus 1945"

2017-08-11 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Wr.Wb.Dear Saudaraku Halida, Pak Jacky MARDONO dan 
lainnya.aaa) Menarik judul dan topik diatas, dan saya sebgai salah seorang 
putera eks Digoelist dimana mendapatkan ceritra dan juga Alhamdulillah 
dokumentasi foto HP eks tawanan Pejoang Republik yang terbuang ke Tanah 
Merah/Digoel masih ada tersimpan dengan saya sekarang ini ; Catatan : 
Alm.ayahnda selama dipembuangan Digoel banyak belajar tentang ekonomi dan 
bahasa Belanda dengan Bung Hatta. Demikian juga setelah tinggal di Jakarta, 
saya hampir sering "ditenteng" ortu ke jlan Diponegoro 56, bertemu dengan Bung 
Hatta; 
bbb) Buku2 terkait dengan judul diatas, setahu dan seingat saya ada karangan 
Adam Malik yang mengupas tuntas "what is going on" dihari-hari menjelang 
Proklamasi termasuk "penculikan" Bung Karno oleh Gerakan Pemuda Menteng 31 yang 
dipimpin oleh Soekarni Kartodiwiryo, Chaerul Saleh, Adam Malik, dll. Demikian 
juga persiapan penulisan "Proklamasi" oleh Sayuti Melik - Ortu Saudaraku Heru 
Baskoro / Ibu S.K. Trimurti (Sedang bermukim di Vancouver-Canada) ; Juga baik 
disimak buku DR. Saafroedin Bahar, Brigadir Jenderal TNI (Purn) berjudul Etnik, 
Elite dan integrasi nasional Minangkabau 1945-1984 Republik Indonesia 1985-2015 
;
ccc) Banyak kissah menarik memang disekitar Proklamasi 17-08-1945 tersebut 
termasuk pro-kontra dari berbagai kelompok gerakan di Jakarta termasuk yang 
pro-pemberian hadiah kemerdekaan oleh Jepang tentunya. Saya hanya ingin 
kontribusi tentang berbagai buku yang ada ditulis langsung baik oleh Pelaku 
sejarah tersebut maupun oleh para penulis sejarah perjoangan kebangsaan 
Indonesia ; Seingat saya Prof. Dr. Zulhasril Nasir-FISIP UI Depok salah seorang 
penulis produksif sekitar perjoangan Bapak Repoeblik. Semoga bermanfaat 
adanya.Wassalam,H.asmun ahmad sju'eib, MA/Depok.



Pada Rabu, 9 Agustus 2017 17:30, 'Jacky Mardono Tjokrodiredjo' via 
RantauNet  menulis:
 

 

    Saya teruskan posting saya kepada ibu Halida Hatta :

   
From: Jacky Mardono Tjokrodiredjo  To: "Hatta, 
Halida(JKT-C)"  
 Sent: Wednesday, 9 August 2017, 17:00
 Subject: Re: Peristiwa-peristiwa sekitar "17 Agustus 1945"
   
Ibu Halida yang saya banggakan,
Saya akan sangat berterima kasih apabila ibu Halida Hatta berkenan mengirim 
buku-buku tulisan bung Hatta kepada saya. alamat Jacky Mardono jl. Uranus I no. 
4 Villa Cinere Mas, Ciputat Tangerang 15419.
Saya mempunyai photo dengan Bung Hatta waktu saya mendampingi peserta konfrensi 
mahasiswa Asia Afrika di Istana Negara, sayang photo kenangan tersebut hilang. 
saya punya buku "Demokrasi Kita" yang ditulis oleh bung Hatta dan juga hilang. 
buku tersebut adalah mengenai komentar bung Hatta terhadap peristiwa PRRI, saya 
merasa bangga bahwa saya pernah satu mobil dengan bung Hatta pada waktu beliau 
berkunjung ke Pariyaman pada waktu itu jabatan saya adalah Kapolres Padang 
Pariyaman. buku beliau yang pernah saya miliki adalah "Alam Pikiran Yunani" 
buku tersebut juga hilang karena saya sering berpindah rumah. no hp saya 
0811187534.
Salam Hormat, Jacky Mardono

  From: "Hatta, Halida(JKT-C)" 
 To: Jacky Mardono Tjokrodiredjo  
 Sent: Wednesday, 9 August 2017, 16:36
 Subject: RE: Peristiwa-peristiwa sekitar "17 Agustus 1945"
  
#yiv2475248110 -- filtered {panose-1:2 2 6 9 4 2 5 8 3 4;}#yiv2475248110 
filtered {panose-1:2 4 5 3 5 4 6 3 2 4;}#yiv2475248110 filtered 
{font-family:Calibri;panose-1:2 15 5 2 2 2 4 3 2 4;}#yiv2475248110 filtered 
{panose-1:2 11 5 2 4 2 4 2 2 3;}#yiv2475248110 filtered {panose-1:2 2 6 9 4 2 5 
8 3 4;}#yiv2475248110 filtered {panose-1:2 5 6 4 5 5 5 2 2 4;}#yiv2475248110 
p.yiv2475248110MsoNormal, #yiv2475248110 li.yiv2475248110MsoNormal, 
#yiv2475248110 div.yiv2475248110MsoNormal 
{margin:0in;margin-bottom:.0001pt;font-size:12.0pt;}#yiv2475248110 a:link, 
#yiv2475248110 span.yiv2475248110MsoHyperlink 
{color:blue;text-decoration:underline;}#yiv2475248110 a:visited, #yiv2475248110 
span.yiv2475248110MsoHyperlinkFollowed 
{color:purple;text-decoration:underline;}#yiv2475248110 
span.yiv2475248110EmailStyle17 {color:#1F497D;}#yiv2475248110 
.yiv2475248110MsoChpDefault {font-size:10.0pt;}#yiv2475248110 filtered 
{margin:1.0in 1.0in 1.0in 1.0in;}#yiv2475248110 div.yiv2475248110WordSection1 
{}#yiv2475248110 Selamat sore Pak Jacky Mardono,    Saya ucapkan terima kasih 
atas   pencerahan yang diberikan kepada radio Elshinta oleh Pak Jacky Mardono. 
Wah benar ssekali..waktu itu juga ada orang yang mengaku pengerek bendera 
pusaka di Pegangsaan Timur 56, pada tanggal 17 Agustus 1945. Padahal itu yang 
melakukan adalah Bapak Latif Hendraningrat. Orang ini selalu pakai baju seperti 
veteran, dan mengaku sebagai pengerek bendera. Saya sempat sampaikan juga ke 
forum bahwa orang itu tidak benar berada di peristiwa proklamasi kemerdekaan 17 
agustus 1945.    Apakah Bapak Jacky tidak punya buku-buku tulisan Bung Hatta?   
 Salam, 

Bls: [R@ntau-Net] Pro kontra terhadap Perppu no.2/2017

2017-08-05 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Menarik sikonas NKRI sekarang ini sepertinya Leadership kacaubeliau juga 
disamping semakin buanyaknya para politisian dan pihak2 yang telah melakukan 
politik SARA sementara tidak pernah berpikir tentang Proklamasi 17-08-1945 
adalah sebagai komitmen nasional anak bangsa terhadap berdirinya suatu NKRI, 
UUD RI 1945 Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika. Kadangkala angkat bicara tidak 
pernah mau berpikir dulu baru buka mulut bukan? Tidak ada gunanya melakukan 
tuduhan dan menterjemahkan sesuatu tanpa berpikir logik dan tentunya perlu 
menjaga kerukunan nasional apapun suku, agama, ras dst.nya bukan? Indonesia 
sangat membutuhkan Leader, Leadership dan kembali memperbaharui komitmen 
Proklamasi 17-08-1945,  Sumpah Pemuda dan seterusnya, bukan?Wassalam,H.asmun a. 
sju'eib, MA. 

Pada Sabtu, 5 Agustus 2017 16:52, Fashridjal M. Noor 
 menulis:
 

 Logika orang-orang awamkah??
On Aug 5, 2017 14:22, "tasrilmoeis"  wrote:

 Logika yang sangat sederhana, menolak perpu ormas langsung di identik kan 
dengan pendukung khilafah dan pasti juga otomatis anti panca sila.Apakah memang 
segampang itu melogikakan nya?
Tan Ameh


Sent from my Samsung device

 Original message 
From: 'Jacky Mardono Tjokrodiredjo' via RantauNet  
Date: 8/5/17 11:25 (GMT+07:00) 
To: Jacky Mardono  
Subject: [R@ntau-Net] Pro kontra terhadap Perppu no.2/2017 

Saya telah mengirimkan SMS kepada beberapa rekan yangisinya, sbb:
“Radio ES memberitakan bahwa Gerindraakan mempolisikan Victor Laiskodat ketua 
fraksi partai Nasdem, karna Victortelah menuduh bahwa Gerindra pendukung 
khilafah.Timbul pertanyaan, mengapaGerindra menolak tudingan bahwa Gerindra 
pendukung Khilafah. Siapa sajagerangan pendukung Khilafah?Partai mana saja 
gerangan yang tidaksetuju dengan aliran khilafah?”
Saya tidak menyebut kelompok mana yang mendukung maupunmenolak aliran khilafah, 
namun seorang rekan memberikan respon, sbb:
“Secara logika Hukum, partai yg tdksetuju/menolak diterbitkan Perppu 2/2017 dpt 
diartikan mendukung HTI, yaitupartai yg Fraksi-nya mendukung judicial review 
Perppu tsb!”
Komentar:Menurut pemberitaan dari radio el-shinta, selain partaiGerindra, 
partai lain yang dituduh oleh Victor Laiskodat adalah: Demokrat, PKS,dan PAN.
Dengan demikian dapat disimpulkan keempat partai tsb tidakmenolak diterbitkan 
perppu no.2/2017. Saya sependapat dengan pendapat temansaya diatas. Karena NKRI 
menganut asas: “ …kerakyatan yang dipimpin oleh hikmatkebijaksanaan dalam 
permusyawaratan perwakilan.”
Demikian untuk menjadikan maklum.
Wassalam,
Jacky Mardono (83)

|  | Virus-free. www.avast.com  |

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
== =
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
== =
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/ group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscribe@ googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/ optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih 

Bls: [R@ntau-Net] Barita duka Maturidi Donsan

2017-05-06 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuuh.aaa) Innalillahi Wainnalillahi 
Rojiun. Kami sekelbes beserta M.C. Baridjambek menyatakan turut berduka cita 
yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya Saudara kita Maturidi Dosan yang 
walaupun belum pernah bersua muka, tapi hampir sering bersua tulisan baik di 
dan melalui R@antaunet ini maupun sambungan telepon jarak jauh semoga arwah 
almarhum diteima disisi Nya dengan sebaik-baiknya. Dan kepada keluarga yang 
ditinggalkan semoga duka ini dapat menjadi suatu peringatan bahwa setiap yang 
hidup pada waktu yang dikehendaki Nya akan kembali ke hadirat Allah ;bbb) Kami 
juga mohon kiranya dalam pertalian dan hubungan persaudaraan tersebut kiranya 
terdapat kata dan perbuatan yang kurang menyenangkan dapat dibukakan pintu maaf 
dan keluarga yang ditinggalkan mendapatkan kekuatan.iman. Aamiiin YRA.
ccc) Selamat jalan Saudaraku alm. Maturidi Dosan. Wassalam, 
H.asmun ahmad sju'eib, MA (Depok, 73)

   

 Pada Minggu, 7 Mei 2017 1:06, Hanifah Damanhuri  menulis:
 

 Innalillahi wainna ilaihi rajiun.
Smg Almarhum Husnul Khatimah
Mohon sampaikan pada ahli waris. maafkan salah kami baik sengaja maupin tdk 
sengaja selama berkomunikasi di RN. Smg dilapangkan kuburannyaSalamHanifahPada 
tanggal 5 Mei 2017 15.03, "Yosnefil .m.a."  menulis:

Assalamualaikum.
Bapak ibu anggota grup kasadonyo.
Innaalillaahi wa inna ilaihi rojiuun
Alah mandukui kito Bpk. Maturidi Donsan tadi jam 13.30. Di duri. Riua.
Mohon doa dari anngota grup kasadonyo.
Wasalam.
Anak adiak Alm.Yosnefil.-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
== =
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
== =
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/ group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscribe@ googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/ optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke 

Bls: [R@ntau-Net]

2017-05-05 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Tks. Wassalam, H. asmun 

Pada Jumat, 5 Mei 2017 20:34, Zulharbi Salim  menulis:
 

 -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] ajaran Wahabi

2017-02-22 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Tks. Bundo Isna. semoga sehat selalu wasslam. H.asmun Depok 
 

Pada Rabu, 22 Februari 2017 12:02, Isna  menulis:
 

 Assalamu'alaikum wr.wb.

Semoga warga palanta dalam keadaan sehat walafiat,

Karena belajar dari berbagai sumber, saya mendapatkan link ini yang saya 
anggap menambah ilmu saya, mudah2an begitu juga bagi dunsanak sadonyo. 
Kalau tidak berkenan silakan dideelet saja.

https://salafyindonesia.wordpress.com/2007/03/07/pengakuan-seorang-profesor-saudi-atas-ajaran-wahabisme/

Wassalam Isna

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Divisi Banteng, 1945-50

2017-02-20 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamualikum Wr.Wb.
aaa) Sejarah kelam Minangkabau yang perlu dikaji ulang sebagai suatu 
pembelajaran dan cerminan kehidupan rahayat Minang dalam bingkai ABS SBK dimasa 
datang. Masalah utama yang dikemukakan adalah ketidak adilan Pemerintah Pusat 
terhadap daerah dan adanya keinginan untuk membuka kesempatan yang lebih baik 
dalam akselerasi pembangunan nasional Indonesia ;
bbb) Kecelakaan sejarah rakyat Minangkabau yang merupakan gudang cerdik pandai 
perjoangan pergerakan kemerdekaan Indonesia telah membawa suatu kenangan yang 
mendalam bagi rahayat Minangkabau baik yang di Ranah maupun Rantau. Hukum 
dialektika sebab akibat yang membawa pengaruh luas terhadap "urang Padang/Awak" 
;ccc) Semakin dikaji semakin mancukie luko lamo dan akan tetap sebagai hal yang 
negatif versi Pempus "Jawa" dan "Sumatera" dan perubahan sikap antar suku yang 
memberikan warna "kelam" ;Semoga tulisan dan ungkapan maso PRRI/Permesta tidak 
menjadikan kito berkecil hati, akan tetapi dapat merupakan motivasi dan koreksi 
diri bagi "Urang Padang/Awak" 
Wassalamualaikum Wr.Wb.Haasma (Lk/73/Depok)
 


   

 Pada Senin, 20 Februari 2017 19:47, Sjamsir Sjarif  
menulis:
 

 2/20/17, 4:42:19 AM: Sjamsir Sjarif Indonesia: 
https://kolektorsejarah.wordpress.com/tag/divisi/

~~ Via iPhone, Sjamsir Sjarif, Santa Cruz, CA, USA-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] TESTING EMAIL

2017-02-18 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Pak Jacky email sudah oke punya.  

Pada Sabtu, 18 Februari 2017 18:46, Sjamsir Sjarif 
 menulis:
 

 Hoax atau Tidax, namun, Mas Joko, Kesehatan Kita perlu dijaga. Melihat umurny 
kita seangkatan 1935 

Saya lihat tanggal 15 Februari 2017 dalam posting Mas Joko, mengingatkan saya 
kepada peristiwa sejarah; 15 Februari 1958 Piagam Perjuangan, PRRI (Pemerintah 
Revolusioner Republik Indonesia), yang didahului 5 hari Sebelumnya Ultimatum 
Dewan Banteng, diikuti seminggu kemudian 22 Februari 1958 Pemboman Kota 
Bukittinggi... and beyond ... sebagian besar dalam Kenangan ...

Salam,
Sjamsir Sjarif

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

   

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] TESTING EMAIL

2017-02-17 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Alhamdulillah Pak Jacky. diterima dengan baik dan jelas. Semoga sukses. 
Wassalam, Haasma Depok 

Pada Jumat, 17 Februari 2017 11:23, R. Y. Perry Burhan  
menulis:
 

 alhamdulillah
e-mail ini diterima 100 % sempurna.

tarimo kasih

imam sati/58
rantau boyo

2017-02-17 8:18 GMT+07:00 'Jacky Mardono Tjokrodiredjo' via RantauNet
:
>
>
> MOHON KABAR BAGAIMANA PENERIMAAN PADA POSTING INI, KARENA BARU MENGALAMI
> TROUBLE PADA PERANGKAT SAYA.
>
>
>
>
> Wasalam,
> Jacky Mardono.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim
> email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.



-- 
R. Y. Perry Burhan, Prof., Dr., M.Sc.

Ketua Sekolah Tinggi Energi dan Mineral (STEM) "Akamigas"
Jl. Gajah Mada no. 38, Cepu 58315
Tel. +62 296 421 897 Faks. +62 296 425 939

Laboratorium Geokimia Molekuler
FMIPA - Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya
Kampus ITS Keputih
Surabaya 60111
Tel. +62 31 594 33 53 Faks. + 62 31 592 83 14

Tel. portatif +62 811 313 1810; +62 811 30 15 2 59

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Ketua DPRD Sijunjung Digerebek Warga Saat Mesum dengan Istri Sopir

2017-01-05 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Emangnya jualan apa tuch kok jauh bangeut.kan di Bogor dan Puncak buanyak yang 
mo beli tales, bengkuang, dll. apalagi pisang Sukabumi laris maniss. 

 

Pada Kamis, 5 Januari 2017 10:39, muhammad syahreza 
 menulis:
 

 Assalamu'alaikum Wr. Wb. Pak Zainul
 Alah banyak hal nan mancabiak-cabiak silaturahim kito dulu pak, pillpres, 
pilkada, sunny-syiah, pilkada DKI, komunis, dll. Kok lai cabiak-cabiak bulu 
ayam, lai bisa paruah nan manyalasaikan, tapi jikok dek beda pandapek, beda 
tampek tagak, beda calon nan diusuang, beda pemahaman, beda warna baju partai, 
dll ado hati nan talukoi, kamano ubek nyo handak dicari? Sado nyo tagantuang ka 
hati kito masiang-masiang manyikapi perbedaan tadi. Kalau ado tulisan dan 
kato-kato ambo salamo silaturahim atau kopi darat nan manyingguang hati urang 
lapau, niniak mamak, bundo kanduang, uda, uni, adiak-adiak jo dunsanak RN sado 
nyo, tolong dibuka an pintu maaf untuak ambo.

Salam

Reza

On Thursday, January 5, 2017, Akhir, Zainul (zainula)  
wrote:

Wa’alaikum salam wr wb,Bertubi – tubi serangan diarahkan ke Ranah Minang mulai 
dari Orgen Porno, Narkoba kini ditambah lai dengan Prostitusi yang sangat 
merusak peradaban didaerah kito …Urang Minang lah hampie sarupo dama togok ko 
mah …. Dirantau tarang dikampuang banalah mulai lindok …. Dan iko paralu kito 
pikiekan basamo apo langkah2 yg harus dijalani membentengi sanak kamanakan kito 
dikampuang  Tarimo kasih sharing infonyo sanak Reza moh bakumpualah liak dengan 
satu tujuan untuak dunsanak kito di kampuang .. Wassalam,Zainul Akhir Tanjuang, 
54 th, Pku-Riau From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@ 
googlegroups.com]On Behalf Of muhammad syahreza
Sent: Thursday, January 05, 2017 7:32 AM
To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [**EXTERNAL**] Re: [R@ntau-Net] Ketua DPRD Sijunjung Digerebek Warga 
Saat Mesum dengan Istri Sopir Assalamu'alaikum wr.wb.  Yg baru-baru ado kasus 
pembunuhan istri oleh suami, karano si suami manuduah si istri selingkuh, 
padohal pelaku dan korban alah bauma di ateh 50 thn.  Salam  Reza
On Thursday, January 5, 2017, Fitrianto  
wrote:http://databoks.katadata.co. id/datapublish/2016/12/22/ 
sumatera-barat-provinsi- dengan-kejahatan-asusila- tertinggi-di-indonesia  
Wassalam 2017-01-04 9:59 GMT-05:00 Sjamsir Sjarif :
Aduh, Sijunjung Jadi Sasaran PSK ‘Impor’
 Rabu,04 Januari 2017 - 15:57:10 WIBDua orang PSK yang diamankan di Mako Satpol 
PP Sijunjung, Rabu (4/1) AZNELDI SIJUNJUNG, HALUAN—Kabupaten Sijunjung berada 
di wilayah perlintasan dan tentunya banyak yang meminatinya, termasuk dua 
perempuan terduga PSK ini, YL (47) dan PR (29).  Kedua perempuan yang berasal 
dari Sukabumi, Jawa Barat dan Lubuk Siam, Riau ini kerap mangkal di kawasan 
Guguk Nenas, Nagari Tanjung Gadang, Kabupaten Sijunjung. Namun, keberadaan 
keduanya justru membuat warga sekitar gerah. Alhasil, kedua PSK "Impor" itu 
diamankan warga  dari sebuah warung yang selama ini ditenggarai jadi tempat 
maksiat. “Menang benar, ada penangkapan PSK di sebuah warung di kawasan Guguk 
Nenas dan keduanya sudah dikirim ke Panti rehabilitasi Sukarami Solok,” kata 
Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Sijunjung, Mashariyanto melalui Kepala 
Bidang Penegakan Perda, Suarman kepada Haluan di Muaro Sijunjung, Rabu (4/1). 
Sementara, pemilik warung harus berhadapan dengan sanksi adat. Sanksi tersebut 
membayar denda, 100 Sak Semen.”Sebelum digelandang ke Mako Satpol PP dan 
Damkar, mereka diproses dan menjalani sanksi adat,” ujar Suarman. Menurut 
Suarman, , warga menangkap keduanya beserta pemilik warung karena gerah dengan 
ulah mereka yang menjadikan warung sebagai tempat prostitusi. Apalagi, warung 
tersebut berada tak jauh dari pemukiman warga.Tanpa tendeng aling-aling, warga 
setempat langsung masuk dan berhasil menangkap dua PSK berserta pemilik 
warung.(h/azn)

On Sunday, November 20, 2016 at 1:26:33 PM UTC-8, Sjamsir Sjarif 
wrote:https://dakotaholidays. wordpress.com/2012/09/10/ wisata-alam-kabupaten- 
sijunjung/

On Sunday, November 20, 2016 at 3:16:47 AM UTC-8, Sjamsir Sjarif 
wrote:https://m.youtube.com/watch?v= M3ekkEQzuBg= 
CBEQpDAYACITCOSgoNiqttACFRBGfg odOL4FdjIGcmVsbWZ1SL7Mn5TVpMTZ lQE%3D-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
== =
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.

Bls: [R@ntau-Net] Baa ko R@antaunet?

2016-11-27 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Mantabbb, satuju 100% Ddn. Duta di Amerik! Ayolah wak peloki Rumah Gadang 
R@ntaunet ko balik antara lain pertemuan di rumah Bundo Nizmah kawasan PI 
kironyo elok bona. Sambie diskusi kekeluargaan juo wak bisa pasang skype dengan 
layar lebar supayo Ddn. Duta jo lainnyo nan ado disubalik bhumi dapeik pula 
sato sakaki. Wasslam. Haasma
   

 Pada Minggu, 27 November 2016 16:01, Fashridjal M. Noor 
 menulis:
 

 Pengamatan ambo dulu WAGRN itu diutamakan untuk anggota yang bisa sering tatap 
muka atau kopdar (kopi darat). Karena kapasitas maksimal 60 orang dan ambo 
tidak bisa ikut kopdar maka ambo memutuskan untuk mengundurkan diri 
(left)Sekarang, walaupun kapasitas sudah naik jadi 250 orang, ambo indak 
berminat untuk masuak baliak. Memang suasana di WAG bisa tidak menyenangkan. 
Terutama kalau basitegang, pro-kontra, sampai mancemeeh bagai
On Nov 27, 2016 08:58, "'Muhammad Dafiq Saib' via RantauNet" 
 wrote:

Assalaamu'alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuhu
Nan partamu pakaro kacio RantauNet, nan alah lamo sangaik ambo panah dapek 
tugeh mamacik puro tu, sudah tu ambo mintak digantikan dek sanak Ronald. Katiko 
ambo mamacik-an dulu, sacaro berkala (sakali tigo bulan) ambo sampaian laporan 
isi kacio tu. Tapi sasudah indak ambo nan mamacik-an, rasono ampia indak panah 
awak tau kaadaanno. Bulan Mai nan lapeh ambo batanyo sarupo di bawahko;
 Assalaamu'alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuhu
Manolah anggota palanta RantauNet nan basamo,
Ado nan bapasan kaambo mintak tolong ditanyoan, baa kaadaan kacio RantauNet nan 
mungkin alah dipindahan ka YPRN, karano kalau indak salah di dalamno ado nan 
daulu disabuik sabagai Dana Abadi RantauNet. Mungkin nan batanyoko manyangko 
ambo masih nan mamacik-an kunci kacioko, nan padohal alah babarapo taun pulo 
sajak ambo sarah-tarimoan ka Ronald Putera. Jadi memang iyo raso ka rancak kok 
dikabaan juo sakali-sakali kaadaan kacio tu. Tarakhir manuruik kaba dari ajo 
Duta ado pitih panjualan jawi di Sumpu Kudus (sabagian dari nan barhasil 
disalamaik-an) nan ditompangan pulo ka YPRN. 

Wassalamu'alaikum,
__ _
Tapi lai indak ado jawaban do salain info dari ajo Duta nan bahaso kini nan 
mamacik kacio sanak Miko. Jadi iyo indak tau awak doh. Bahkan tamasuak pitih 
proyek jawi Supur Kudus nan konon lai baliak sabagian, (kabatulan ambo tamasuak 
nan sato katiko itu), indak ado kaba lanjutanno do.
Nan kaduo,
Pakaro WAGRN, ambo sarupo jo sanak Darwin, tamasuak nan kalua sacaro sukarela 
(walaupun ambo bukanlah nan aktif mamposting di sinan) dek karano kurang 
safaham jo suasana nan ado di dalamno. Baitu sajolah.
Di Palanta iko ambo lai tatap juo duduak manyimak.
Wassalamu'alaikum
 Muhammad Dafiq Saib Sutan Lembang Alam Suku : Koto, Nagari asal : Koto Tuo - 
Balai Gurah, Bukit Tinggi Lahir : Zulqaidah 1370H, 
Jatibening - Bekasi  
 

On Saturday, November 26, 2016 8:18 PM, Darwin Chalidi  
wrote:
 

 Ajo Duta. Prinsip ABS - SBK itu ambo cubo menerapkan pada keluarga ambo dan 
pado ambo sendiri. Waktu gelagat kasus penistaan agama terjadi, ambo melihat 
diskusi WARN sdh keluar dari norma2 ABS-SBK. Maka ambo menarik diri dari group 
itu. 
Ternyata kasus menarik diri ambo itu harus dari beberapa group lain.
Menggenggam kebenaran Allah itu di akhir zaman memang seperti memegang bara api.
Yang penting ambo alah mencoba membela hal2 yg menista agama sebagai bekal 
menghadap Sang Khalik.
Insya Allah.
On Nov 25, 2016 7:39 AM, "ajo duta"  wrote:

Assalaamu'alaikum sanak ambo,
Teknologi baru Whatapp sebagai sarana berkomunikasi telah menggeser email. Tak 
ketinggalan komunitas RN beralih dengan membuat Whatsapp Group yang diinisiasi 
sekaligus admin sanak Miko Mikardo yang selalu kita panggil "ketua".
WAG RN menjadi ramai dan meriah. Email group jadi langang. Bermacam jenis 
posting baamburan. Mulai dari berMinangria sampai tausiah agamo dan tak 
ketinggalan pulo masalah politik. Kalau alah masuak politik tantu banyak pro 
dan kontra. Apo lai kalau warga RN babeda orientasi pilihan politik. Terjadi 
saling dukung mendukung pilihannyo. Sindia manyindia. Kadang talapeh nan tak 
pantas gai.
Bagi sebagian gadang perbedaan ko dianggap biaso sajo. Habih maso rami politik 
tantu akan susuik sendiri perbedaan tu. Tapi sabagian awak indak tahan 
menghadapi perbedaan tu. Ado kemudian mundur sendiri (left). Tapi ado pulo nan 
mamakai kekuasaan mengambil oper posisi admin, terus "mancabuik tali aki" nan 
membela agar bia sajo WAG RN menjadi forum bebas. Tamasuak ambo nan tamasuak 
generasi "awwalun" RN ikuik kanai sepak. ambo takajui dan sedih. Kok 
pemberangusan ala orde baru tajadi di RN nan kito cintoi ko.
Ambo manyampaikan protes japri ka admin Miko dan admin baru nan manjadi 
"malaikaik mauik" "pancabuik tali aki" Bundo Nizmah. Jo Miko lai basoal jaok. 
Tapi Bundo Nizmah tak pernah marespon text ambo nan ambo kirim baXX. Padahal 
ado tando contreng biru. Artinyo liau alah 

Bls: [R@ntau-Net] Akhir Api Gerwani dan Serpih Kenangan Bersama Hartini Sukarno

2016-10-02 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Stuju Ddn. AI di Palembang samo wong qito.Haasma
 

   

 Pada Minggu, 2 Oktober 2016 20:02, Abraham Ilyas  
menulis:
 

 Ciri khas penganut ide komunis seperti yang diucapkan dalam pidato Jenderal 
Nasution 5 Oktober 1965 sbb:
Fitnah, fitnah berkali kali, fitnah lebih jahat dari pembunuhan, 
lebih jahat dari pembunuhan, .kita semua difitnah, dan saudara saudara 
telah dibunuh, .kita diperlakukan demikian, tapi jangan kita, 
.jangan kita dendam hati, iman .. kami semua yakin, .bahwa 
yang benar akan tetap menang, .dan yang tidak benar akan tetap hancur.. 
(Kutipan dari ucapan/pidato Jenderal A.H. Nasution tg. 5 Oktober 1965 saat 
pemakaman korban kekejaman G30S/PKI. Disampaikan dengan penuh emosi; beliau tak 
mampu menahan perasaan menyaksikan korban keganasan G30S/PKI)-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] ADA APA DENGAN NKRI1945

2016-09-18 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet

Assalamu'alaikum Warahmatulaahi Wabarakatuuh.Saudaraku Maturidi beserta lapau 
n.a.h.aaa) Kebetulan ambo mengikuti sedikit pemahaman apa yang dikemukakan 
beliau dan jelas pada pernyataan tersebut bahwa bagi Ummat Islam Indonesia 
Proklamasi 17-08-1945 yang melahirkan NKRI, UUD RI 1945, Pancasila dan Bhinneka 
Tunggal Ika adalah suatu rangkaian yang tidak terpisahkan dari perjoangan para 
Ulama dan Umaro yang secara bersama-sama mempertahankan eksistensi NKRI sebagai 
negara Proklamasi 17-08-1945 sampai detik ini sekalipun ;bbb) Perjoangan 
menegakkan NKRI tidaklah semata oleh ummat Islam yang merupakan jumlah terbesar 
di dunia, namun dengan kebesaran jiwa para Ulama dan Umaro awal berdirinya 
Republik Indonesia dapat menerima Pancasila sebagai Ideologi Negara dan UUD RI 
1945 sebagai landasan konstitusionalnya, bukan ideologi lainnya termasuk 
penempatan Piagam Jakarta dimana antara lain disebutkan Kewajiban bagi ummat 
Islam menjalankan Syariat Islam. Inipun di tetapkan serta menjadilah ideologi 
seutuhnya PANCASILA!ccc) Pertanyaan Saudaraku Maturidi tersebut telah sangat 
mengugah perasaan dan hati saya dikala sikon nas dan internasional terutama 
ekistensi NKRI dalam keadaan terancam baik oleh kekuatan dan elemen2 yang ada 
dalam negeri termasuk sekelompok golongan Konglomerat (Hitam dan Putih?) dan 
dengan adanya keserakahan internasional (Asing) ingin menguasai SKA/SDA  
seperti kita melihat dengan mata kepala sendiri Batubara, Emas, Intan Berlian 
dan bahkan terakhir kasus Freeport yang turut di back ing oleh elemen2 dalam 
negeri yang sama sekali tidak lagi berpihak kepada kepentingan rakyat, bangsa 
dan negara.Demikian juga kasus reklamasi teluk Jakarta yang jelas dan nyata 
tidak berpihak kepada rahayat buanyak seperti Nelayan, Buruh dan lainnya yang 
bermuara pada keuntungan pihak Konglomrat dan Asing bukan?ddd) Sebagaimana Bung 
Karno sering menekankan bahwa JASMERAH dimana kehidupan berbangsa dan bernegara 
dalam wadah NKRI dapat dicatat sejak Pengkhianatan PKI tahun 1948 di Madiun, 
DI/TII di Jawa Barat/Sulawesi Selatan dan tempat lainnya,  PRRI/Permesta, 
G30S/PKI, dan upaya2 lainnya yang sebagaimana kita rasakan dewasa ini nampak 
jelas bahwa kiblat dan arah gerak pemerintahan yang sama sekali sudah tidak 
berpihak kepada kepentingan rahayat buanyak / kepentingan nasional terutama 
semakin berkuasanya kekuatan ekonomi pihak Asing terhadap perekonomian nasional 
adalah suatu indikasi yang Saudaraku kemukan ada apa dengan NKRI dan hal 
menarik yang dilansir oleh Prof. Dr. Nasaruddin Umar yang meluruskannya bahwa 
ummat Islam sama sekali tidak bergeming dengan berbagai tuduhan menjadikan NKRI 
sebagai negara Islam walaupun 85% (?) penduduknya adalah beragama Islam. Karena 
NKRI adalah final untuk dilaksanakan serta diselenggarakan dengan 
sebaikekedar2nya! Tidak dengan ideologi selain PANCASILA!eee)  Sekian sekedar 
catatan pinggir dari kami dan semoga menjadikan maklum serta bermanaat 
adanya.Wassalamu'alaikum Warahmatulaahi Wabarakaatuh.Haasma, (Lk/73/Depok)
 
   

 Pada Minggu, 18 September 2016 16:37, Maturidi Donsan  
menulis:
 

 
Ass ww wbr, sanak di RN/lapau n.a.h

Di TV ONE, kebetulan sedang mengikuti pengajian Damai Indonesiaku, Jam 16:00 
hari ini 18 September 2016 ada pernyataan Imam mesjid Istiqlal Prof Nazaruddin 
Umar: NKRI adalah yang terbaik bagi bangsa Indonesia.

Ada apa dengan  NKRI ? . 

Sanak dilapau mungkin ada yang bisa memberi keterangan sedikit, terima kasih

Wass, 


Maturidi (L/78) Tlang, Solok, Kutianyia Duri Riau .




-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang 

Bls: [R@ntau-Net] Norwegia Tawarkan Teknologi Perikanan Terbaru Kepada Wako Padang

2016-09-13 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Tks. info kerjasama sektor kelautan dan maritim dari Pem.Norwegia.Menarik 
pabila kita Pem.NKRI-Pemprov.Pemkab/Kota serta petinggi eksekutif dan 
legislatif punya kemampuan "membaca"  SKA/SDA Westcoast of Sumatera isl. dengan 
SWOT analysis akan membawa peningkatan kesra. Kebetulan sbg. anggota INBC 
bersama Direktur  Innovation Norway pak Ole sdah pernah membicarakan juga. 
Masalahnya apakah "kemampuan membaca" dan mengaktualisasikan dalam implementasi 
lapangan sudah siap?Wasslm. Haasma Depok 
   

 Pada Minggu, 21 Agustus 2016 7:20, Sjamsir Sjarif  
menulis:
 

 Dari membaca Haluan Kamis, 18 Agustus 2016 11:51 WIB ini, kita sekali lagi 
manyatakak kekaguman terhadap Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah. Pertama 
Minggu yanglalu kita baca beliau akan diundang Saudi untuk manjadi Imam 
Masjidil Haram. Sekarang menjadi perhatian Internasional dalam Konperesnsi 
Organisasi yang diciptakannya itu, "Indonesia-Indian Ocean Local Government 
Forum (Indonesia-IOLGF)", Norwegia meawarkan Teknologi Perikanan Terbaru kepada 
Wako Padang. Dengan organisasi yang dicipatakannya ini Wali Kota Padang 
Mahyeldi Ansharullah telah membawa Padang dan Sumatra Barat ke Tengah-tengah 
Mata Dunia Internasional. Kita kagumi dan ucapkan Selamat kepada Usaha 
Beliau.Dengan begitu, mudah-mudahan Padang betul-betul menjadi Titik Penting 
Perhatian Internasional dalam Strategi Indian Ocean ke Masa Depan. Banyak 
hal-hal strategis yang dapat dimanfaatkan Padang, Sumatra Barat, dan Indonesia 
dengan Padang yang menghadakan dadanya kei Lautan Hindia yang sangat penting 
ini...


 

Norwegia Tawarkan Teknologi Perikanan Terbaru Kepada Wako Padang 
  Kamis, 18 Agustus 2016 11:51 WIB  Pewarta : Aadiaat Makruf Sabir Mahyeldi 
Ansharullah (Antara) Padang, (Antara Sumbar) - Pemerintah Norwegia 
menawarkan teknologi perikanan terbarunya kepada anggota Indonesia-Indian Ocean 
Local Government Forum (Indonesia-IOLGF) agar potensi laut dapat dimanfaatkan 
dengan baik.
 "Tawaran itu disampaikanWali Kota Trondheim, Norwegiakepada Wali Kota Padang, 
Mahyeldi Ansharullah yang juga Ketua Indonesia-IOLGF ketika menghadiri acara 
Nor Fishing Exhibition 2016 di Norwegia yang merupakan pameran perikanan 
terbesar di Eropa," kata Humas Pemerintah Kota Padang, Mursalim Nafis di 
Padang, Kamis.
 Ia menambahkan pembicarakan dengan Wali Kota Trondheim, terjadi atas undangan 
resmi dari Pemerintah Norwegia kepada Wali Kota Padang, untuk menghadiri Nor 
Fishing Exhibition 2016 yang berlangsung pada 16 hingga 18 Agustus 2016.
 Teknologi perikanan yang dipamerkan pada Nor Fishing Exhibition 2016 dapat 
dijadikan motivasi untuk memajukan teknologi perikanan di Indonesia agar 
potensi laut Indonesia bisa dimanfaatkan dengan baik, khususnya kabupaten/kota 
anggota Indonesia-IOLGF.
 Ada 70 kabupaten/kota dari 13 provinsi yang berada di sepanjang Samudera 
Hindia tergabung dalam Indonesia-IOLGF, dan Indonesia-IOLGF terbentuk atas 
inisiatif dari Pemerintah Kota Padang.
 Dibentuknya Indonesia-IOLGF bertujuan untuk meningkatkan peran pemerintah 
daerah untuk menjalin kerja sama dengan berbagai pemerintah daerah yang berada 
di seluruh negara anggota Indian Ocean Rim Association (IORA).
 Usai pertemuan Mahyeldi yang didampingi oleh Kepala Badan Pengendalian Dampak 
Lingkungan Daerah Kota Padang, Edi Hasymi menyerahkan cenderamata berlogo Kota 
Padang kepada Wali Kota Trondheim, Rota Ottetvik. (*) Editor : Mukhlisun 
COPYRIGHT © ANTARASUMBAR 2016 -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  

Bls: Bls: Bls: [R@ntau-Net] "Lihat muka saya, apa? Muka orang Padang begini, kok!"

2016-08-15 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Wuah ini siapa yang bodok nich Mensesneg dan kroni2 Freeport loepha, jalankan 
negara secara tertib admin dan tak tahu Tannas, Wawasan nusra, Trigatra dan 
Pancagatra kah? Huuh, kelola negara dan bangsa emangnya eunak korbankan joko 
gonta ganti dan rusuh kerja kerja kerja ngak ada! 
 

Pada Senin, 15 Agustus 2016 16:23, 'Harman' via RantauNet 
 menulis:
 

 "Fakta yang terlihat WhatsApp yang anggotanya boleh dikatakan seluruhnya urang 
awak jauh lebih ramai. "

Masak sih ? dr grup wa yang saya ikutin, cuma grup yang kampung saya (Cubadak, 
Matur, Kitinggi) yang mayoritasnya urang awak, selebihnya, dari alumni smpai 
ormas, urang awaknya minoritas, bahkan ada yg cuma saya seorang, malah grup2 
itu yang ramai bicarakan Archandra, yg mayoritas urang awak ga ramai ? tidak 
bisa lah kondisi grup yang pak fashridjal ikuti, lantas dibuat suatu kesimpulan 
dan kemudian diteruskan ke grup lainnya. 

On Monday, August 15, 2016 2:22 PM, Fashridjal M. Noor 
 wrote:
 

 ""Apakah sasamo awak banyak nan bingik ka urang awak nan dapek posisi penting? 
"
"Ko bisa sampai pada kesimpulan seperti itu? "
Jelas itu BUKAN kesimpulan. 
Tapi PERTANYAAN Ditanyakan setelah memperbandingkan tingkat keramaian atau 
keriuhan celoteh antara WhatsApp yang anggotanya boleh dikatakan seluruhnya 
urang awak dengan yang anggotanya dari berbagai suku (campuran). 
Fakta yang terlihat WhatsApp yang anggotanya boleh dikatakan seluruhnya urang 
awak jauh lebih ramai. Sebagai tambahan, bahkan yang sebelumnya jarang 
berkomentar juga ikut menanggapi. 

On Aug 15, 2016 13:51, "'Harman' via RantauNet"  
wrote:

satu lagi, urang awak yang diangkat jadi menteri pada resufle kabinet sekarang 
ini selain Archandra ada juga Asman Abnur, pertanyaan ambo, apakah dunsanak 
awak Asman Abnur ada yang mempersoalkan / meributkan ?
Saya malah bertanya, kenapa ketika status kewarganegaraan Archandra diributkan, 
malah dibawa ke ranah SARA ? kenapa tidak mencoba bersikap adil ?

 

On Monday, August 15, 2016 1:29 PM, Fashridjal M. Noor 
 wrote:
 

 Ramai sekali yang berceloteh di medsos, khususnya WhatsApp. 
Anehnya yang paling ramai justru di WA yang anggotanya boleh dikata seluruhnya 
urang awak.
Di WA lain yang anggotanya campur2 justru tidak begitu ramaiTimbul kesan 
Apakah sasamo awak banyak nan bingik ka urang awak nan dapek posisi penting? 
Kalau iyo baitu, patuiklah ranah Minang tertinggal dari daerah lain 
On Aug 15, 2016 11:45, "'Harman' via RantauNet"  
wrote:

dari grup WA lainnya :

Copas statusnya Wawat Kurniawan...
Ini dari teman saya yg sudah WN Amerika :
Acandra, hendaknya anda upfront dalam membuktikan WNI mu, jangan pakai argumen 
anda orang Padang, atau anda punya paspor Indonesia yang masih berlaku. Itu 
bukan argumen yang sah. Saya orang Jawa, muka saya muka Jawa, tapi saya warga 
negara USA. 
Kalau setelah disumpah jadi US citizen ybs tidak memberitahu/mengembalikan 
paspor Indonesianya, pemerintah Indonesia tidak tahu, dan technically bisa saja 
paspor Indonesianya diperpanjang, walaupun illegal.
Alih-alih, tunjukkan dalam paspor Indonesia mu yang masih berlaku bahwa ada cap 
CBP (Imigrasi Amerika) ketika anda masuk USA setelah dari luar negeri, dengan 
tanggal setelah anda diisukan adalah US citizen. 
Cap tersebut tidak mungkin ada kalau anda punya paspor USA, karena USA 
mewajibkan warga negaranya (walaupun punya dual citizenship) untuk menggunakan 
paspor USA ketika masuk USA. Argumen ini tidak bisa dibantah.
Atau tunjukkan green card asli mu yang masih berlaku. Anda takkan mungkin punya 
green card yang masih berlaku bila anda sudah disumpah menjadi US Citizen 
karena green card tersebut akan "disita" oleh USCIS sebelum ybs dilantik 
sebagai US Citizen. 

On Monday, August 15, 2016 10:52 AM, 'Dasriel Noeha' via RantauNet 
 wrote:
 

 Di AS boleh dual warganegara dengan memilik dua passport.

Dan Chandra tidak pernah mengembalikan passport RInya. Apakah otomatis 
kehilangan kewarganegaraan RI bila pernah memiliki passport negara asing? Kalau 
menilik saiapa yang salah ya menurut saya semuanya. Ya Chandra, ya KBRI di 
Washington, ya Deplu, ya Sekneg. Tapi semua kesalahan adiministrasi itu bisa 
dianulir dan diperbaiki dengan administrasi negara juga. Dilakukan untuk 
mempertimbangkan kepentingn yang lebih besar harusnya, yakni kometensi Chandra 
untuk menjadi menteri ESDM yang kita lagi krisis energy yang perlu perbaikan 
secara nyata dan menggunakan technology tepat guna.  

Bukan begitu harusnya??
DAN 

Pada Minggu, 14 Agustus 2016 20:22, 'Harman' via RantauNet 
 menulis:
 

 "Syarat tersebut antara lain: tinggal 5 tahun di Indonesia secara 
berturut-turut, tidak pernah terkena kasus pidana, dan membayar biaya kas 
negara."
Kita bukan sedang menghakimi AT tapi kita sedang melihat bagaimana aparat 
pemerintah yang tidak paham 

Bls: [R@ntau-Net] Re: Jalan Keluarnya Ditemukan

2016-07-28 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
kurang raso pareso kah? atau secara umum menjelang hari hari akhir sebagai 
tanda tanda Nya 
juga? 

Pada Jumat, 29 Juli 2016 0:11, Sjamsir Sjarif  
menulis:
 

 
Tafsir Ibnu Katsir Surah An-Nahl ayat 125
  21 Sep  Tafsir Al-Qur’an Surah An-Nahl (Lebah)
 Surah Makkiyyah; surah ke 16: 128 ayat“Serulah (manusia) kepada jalan Rabbmu 
dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang 
lebih baik. Sesungguhnya Rabbmu, Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa 
yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetabui orang-orang yang 
mendapat petunjuk.” (QS. an-Nahl: 125)Allah Ta’ala berfirman seraya 
memerintahkan Rasul-Nya, Muhammad saw. agar menyeru umat manusia dengan penuh 
hikmah. Ibnu Jarir mengatakan: “Yaitu apa yang telah diturunkan kepada beliau 
berupa al-Qur’an dan as-Sunnah serta pelajaran yang baik, yang di dalamnya 
berwujud larangan dan berbagai peristiwa yang disebutkan agar mereka waspada 
terhadap siksa Allah Ta’ala.Firman-Nya: wa jaadilHum bil latii Hiya ahsanu 
(“Dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik,”) yakni, barangsiapa yang 
membutuhkan dialog dan tukar pikiran, maka hendaklah dilakukan dengan cara yang 
baik, lemah lembut, serta tutur kata yang baik. Yang demikian itu sama seperti 
firman Allah Ta’ala: “Dan janganlah kamu berdebat dengan Ahli Kitab, melainkan 
dengan cara yang paling baik, kecuali dengan orang-orang dhalim di antara 
mereka,” dan ayat seterusnya. (QS. Al-‘Ankabuut: 46)Dengan demikian, Allah 
Ta’ala memerintahkannya untuk berlemah lembut, sebagaimana yang Dia perintahkan 
kepada Musa as. dan Harun as. ketika Dia mengutus keduanya kepada Fir’aun, 
melalui firman-Nya: “Maka bicaralah kamu berdua dengan kata-kata yang lemah 
lebut. Mudah-mudahan dia ingat atau takut.” (QS. Thaahaa: 44)Firman Allah 
Ta’ala: inna rabbaka Huwa a’lamu biman dlalla ‘an sabiiliHii (“Sesungguhnya 
Rabbmu, Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari 
jalan-Nya,” )dan ayat seterusnya. Maksudnya, Dia mengetahui siapa yang sengsara 
dan siapa pula yang bahagia. Hal itu telah Dia tetapkan di sisi-Nya dan telah 
usai pemutusannya. Serulah mereka kepada Allah Ta’ala, janganlah kamu bersedih 
hati atas kesesatan orang-orang di antara mereka, sebab hidayah itu bukanlah 
urusanmu. Tugasmu hanyalah memberi peringatan dan menyampaikan risalah, dan 
perhitungan-Nya adalah tugas Kami.Bersambung

On Monday, July 25, 2016 at 3:01:06 PM UTC-7, ajoduta wrote:
semoga ada penyelesaian terbaik​
Wassalaamu'alaikum WW

Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta),17/8/1947, suku Mandahiliang, gala BagindoGasan 
Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli -Jakarta - Sterling, Virginia 
USA-- --
2016-07-21 20:41 GMT-04:00 Sjamsir Sjarif :

Aduuuh, nasib institut pendidikan agama!
Sampai-sampai ke Pembunuhan Karakter oleh penguasa

--


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 

Bls: [R@ntau-Net] Call For Paper Seminar Nasional Ilmu-Ilmu Sosial di Padang

2016-07-21 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. Terima kasih kiriman undangan hal pokok diatas. Insya Allah, saya mau coba 
dibidang ekonomi internasional fokus pada peningkatan / prospek ekspor produk2 
koperasi/UMKM Indonesia ke pasar Jepang sesuai dengan latar belakang 
professional dan pengalaman kerja pada kemenperdag R.I. / Indonesian Trade 
Promotion Centre Osaka Japan. Wass. H.asmun ahmad sju'eib, M.A. (WA.: 
087775951945)
 

Pada Kamis, 21 Juli 2016 6:43, andri rusta  menulis:
 

 Dengan Hormat,

Setelah keberhasilan pelaksanaan Seminar Ilmu Sosial dan Humaniora I FISIP 
Universitas Andalas pada 14-15 Oktober 2014, maka pada tahun ini akan 
diselenggarakan kembali Seminar Ilmu Sosial dan Humaniora II yang rencananya 
diselenggarakan pada 28-29 September 2016 di Padang. Seminar ini bertujuan 
sebagai wadah komunikasi dan silaturahmi keilmuan bagi peneliti, praktisi dan 
peminat bidang ilmu sosial dan humaniora.  

Seminar ini juga diharapkan dapat menjadi tempat dilahirkannya ide dan gagasan 
untuk mengembangkan ilmu sosial dan humaniora ke depan. Oleh karena itu, fakta 
ini menjadi alasan bagi FISIP Universitas Andalas untuk melaksanakan seminar 
nasional yang kali ini mengambil tema strategis, yaitu “Penguatan Ilmu Sosial 
dan Humaniora Untuk Perbaikan Karakter Bangsa Indonesia". Untuk mengisi dan 
mengayakan pemaknaan tema tersebut, kami mengundang peneliti, praktisi dan 
peminat ilmu sosial dan humaniora mengirimkan makalahnya untuk dibahas bersama 
dalam seminar nasional ini.  Adapun subtema yang dapat dipilih dan dikembangkan 
sesuai kebutuhan peserta :
1. Sosiologi dan Antropologi2. Media dan Komunikasi3. Tata Kelola 
Pemerintahan4. Politik dan Hubungan Internasional5. Gender dan Keadilan 
Sosial6. Pendidikan, Seni dan Budaya7. Sejarah, Ekonomi, Hukum dan Politik8. 
Kebijakan Publik dan Administrasi Negara
Keynote Speakers :1. Prof. Dr. Eiji Oyamada (Doshisha University) (Confirmed)2. 
Prof. Dr. Pratikno, M.Soc, Sc (MensekNeg RI) dalam Konfirmasi3. Prof. Irwan 
Prayitno (Gubernur Sumatera Barat) dalam Konfirmasi
kami mengundang bapak/ibu untuk ikut dalam dalam kegiatan ini dengan 
mengirimkan abstraknya ke panitia dengan rincian waktu sebagai berikut: Batas 
akhir abstrak 30 Juli 2016Pengumuman abstrak diterima 25-30 Juli 2016Batas 
akhir makalah 3 September 2016
alamat pengiriman abstrak : semnasfisip2@gmail.comcontact Person : Andri Rusta 
081266682627
Bersama email ini kami sertakan poster seminar, template abstrak dan makalah. 
Terima kasih atas perhatian Bapak/ibu dan kami tunggu kehadirannya di Padang
Dengan hormat,Panitia Seminar-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Selamat Idul fitri 1437 H

2016-07-08 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Samo2 Pak Maturidi.apo kaba kiniko? Salam Angku Guru M.C.Baridjambek.  Wass. 
H.asmun Depok
 

Pada Kamis, 7 Juli 2016 8:05, Maturidi Donsan  
menulis:
 

 
Assalamualaikum wr.wbr, sanak-sanak dipalanta n.a.h

Selamat idul fitri 1437 H , mohon maah lahir dan bathin, semogaamal ibadah kita 
diterima Allah swt  amin.

Wass,
Maturidi (L/78) Talang, Solok, Kutianyia Duri Riau

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Basis PDRI

2016-06-12 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Wr.Wb.Dear All.aaa) Menarik hibauan dan keinginan seorang 
pejabat pemrintahan di Kab 50kota tsb. karena dapeik dilihat dan dirasakan 
ketidak mampuan personal ( SDM ) dalam mandudukkan pokok masalah PDRI. Sejarah 
alah mencatat dan ado babarapo buku satantangan hal tsbk.Saeloknyo supayo 
generasi penerus dan generasi nan masih eksis kiniko manjadi labih bermartabat 
dan pacayo dirilah ;bbb) Manuruik pandapeik ambopribadi, apo nan manjadi 
pemikiran jo tuntutan Wabup tsbk. adolah kurang sapandapeik dan kurang 
bermartabat, karano nan ujuang kato adolah "penggantian jo Rupiah" artinyo 
sejarah PDRI dijadikan alat atau disandera untuk mandapeikkan anggaran pitih 
bukan?Kalaupun dianggap sebagai basis PDRI apokah carito lamo diawal 
kemerdekaan R.I. tsb. masih relevan untuk ganti rugi? Salamo iko kamano sajo? 
Apo dek wak alah mnjadi urang, indk dapeik bapikie "nuchter" ?ccc) Walaupun 
apak ambo laie sato pulo bajuang dalam PDRI dan laie pulo manjadi petinggi 
dikawasan basis PDRI Tanah Datar sebagai Wedana militer, indak bakalabihan pulo 
doch liau dialam kubur indak pernah mamikiekan untuk mandapeikkan ganti rugi 
doch.Ambo baharap kalaupun Pemda/Pemkab/Pemkot ingin mandapeikkan pergantian 
rupiah, aandknyo disalurkan sajo melalui Dana Nagori/Dana Desa dan dikelola 
dengan sebaik2nya bukan?Ataukah punyo agenda lainnyo? Wallahu alam.Salam takzim 
kami Kelbes AS gelar Malin Permato/Veteran-Perintis/Pahlawan Kemerdekaan 
Indonesia.H.A.A.S.M.A. Depok (Lk/71/Depok)
 

Pada Minggu, 12 Juni 2016 8:33, Sjamsir Sjarif  
menulis:
 

  Dari Haluan kito baco:


Wabup: Lanjutkan Tuntutan Kompensasi Buat Basis PDRI
 
  Dibaca: 53 kali  Sabtu,11 Juni 2016 - 03:56:12 WIB Wabup Limapuluh Kota, 
Ferizal Ridwan.LIMAPULUH KOTA, HALUAN — Tuntutan atas pengakuan dan 
pem­be­rian kompensasi bagi dae­rah basis perjuangan Pe­merintahan Darurat 
Re­publik Indonesia (PDRI) bakal terus disuarakan khususnya di Limapuluh Kota. 
Upaya itu diyakini bertujuan meletakkan kem­bali pondasi sejarah, yang 
merupakan mata rantai kelang­sungan hidup bangsa Indonesia.   Demikinan 
disam­pai­kan Wabup Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan, kepada masyarakat Situjuah 
Batua, Kecamatan Situjuah Limo Nagari, saat melakukan kunjungan Ramadan di 
Masjid Pahlawan, Situjuah Batua, Kamis (9/6) malam. Kompensasi untuk basis 
daerah perjuangan PDRI harus terus kita suarakan bersama-sama,”ujarnya. Dalam 
pengarahan dan tausiahnya, Ferizal meminta masyarakat Situjuah Batua, bisa 
menyiapkan sebuah Yayasan PDRI.Yayasan PDRI untuk basis SitujuahBatua, 
diharapkan dapat menjadi wadah, guna mengakomodir seandainya tuntutan atas 
pengakuan dan kompensasi PDRI mendapat tanggapan dari pemerintah pusat.  
“Selaku pasangan kepala daerah, kami bersama bupati Irfendi Arbi, serius ingin 
memperjuangkan serta menyu­arakan pengakuan sejarah dan daerah basis PDRI di 
Limapuluh di pusat, salah satunya di Nagari Situjuahbatua ini. Bukti keseriusan 
kami, rencana tersebut sudah menjadi visi-misi kami yang tertuang dalam RPPJMD 
kita ke depan,” sebutnya. Jika saja penyuaraan atas tuntutan dilakukan 
bersama-sama oleh pemerintah daerah dengan seluruh unsur masyarakat, Ia meyakin 
lambat laun akan menjadi pertimbangan pemerintah pusat. Sejauh ini ia mengaku, 
sudah menyampaikan tuntutan itu ke beberapa kementrian, salah satunya kepada 
Menko PMK Puan Maharani saat berkunjung ke Limapuluh Kota beberapa waktu lalu.  
(h/zkf) 
 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email 

Bls: [R@ntau-Net] We Are All Slaves to Our Economic System (Kita Semua adalah Budak Sistem Ekonomi)

2016-05-25 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Tq. verymuch and funtastics! Haasma (Lk/71/Depok) 

Pada Kamis, 26 Mei 2016 5:50, Harlizon MBAu  menulis:
 

 Pakar-pakar baratpun sudah sangat fokal mengungkap bahwamasalahnya ada pada 
SISTEM EKONOMI. Apa saja yang dikerjakan para pakar/ahli dan gurubesarekonomi 
selama ini ???
Apa saja yang diajarkan di sekolah-2 ekonomi sehingga SISTEMnya jadi bermasalah 
???
  We Are All Slaves to Our Economic SystemKitaSemua adalah Budak Sistem Ekonomi 
https://www.youtube.com/watch?v=Sg28Y8aM1Uk-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


[R@ntau-Net] Bls: 1000 MINANG MART

2016-05-21 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.Dear all.aaa) Alhamdulillah wa 
syukurillah dalam sikon Nasional, Regional jointernasional nan caruik maruik 
kiniko laie ado Petinggi Gubernur SumateraBarat nan mampunyai idee funtastic 
disektor ekonomi kerakyatan melalui saribumart atau apopun namonyo nan pado 
hakekatnyo manyalamaiekkan ekonomi Nagori diRanah Minang nan awak samo cintoi 
pulo ;bbb) Manuruik pandapeik ambo dengan istilah-istilah POSDCORB jo 
SWOTAnalyses dengan dan melalui Perda Gub Sumbar iyolah awak akan 
mandapeikkansuatu tidak hanyo konsep akan tetapi labieh marupokan suatu Program 
aksi nanmemang sadang ditunggu-tunggu dek rahayat banyak di Nagori-Nagori. Kok 
awakbapikie kesra tantunyo piramida kependudukan Provinsi Sumatera Barat harus 
danmau tidak mau awak balikkan dengan catatan bahwasanyo 
Golongan/kelompokterbesar rahayat Nagori dengan ekonomi yang terburuklah  
menjadi Subyekdan Target pencapaian seribu Mart (Waroeng/Lapau) ;ccc) 
Dapeikdikamukokan pulo bahwasanyo dalam penyusunan suatu rencana Ekonomi 
Kerakyatandalam konteks saribu Mart  tasabuik,iyolah awak mamulai dengan caro 
pikie dan suduik pandang SOM ( Subyek-Obyek-Methoda) jo reasoningnyo. Karano 
PembangunanNasional nan alah dilaksanakan dalam beberapa dekade nan lalu alun 
dapeik memberikansuatu tingkat kesejahteraan yang ditambah dengan rasa keadilan 
bagi masyarakat terutamadi Nagori-Nagori Provinsi Sumatera Barat. ddd)AKSIOMA - 
Bahwa berbagai kegiatan pembangunanwilayah dan kawasan di Indonesia tersebut 
belum sepenuhnya memenuhi suatukriteria konsepsi pemikiran ( conception) yang 
berdasarkan pada kebutuhan masyarakat ( people centered ), adanya partisipasi 
masyarakat ( people participatory ), pemberdayaanmasyarakat ( people empowering 
),dan kondisi pembangunan wilayah berkesinambungan ( regional  
sustainabledevelopment ) yang harmonis dengan alam lingkungannya. Dengan 
demikianbahwa upaya pemberdayaan masyarakat Nagori tasabuik adolah merupakan 
suatuupaya dalam rangka menstimulir ( tostimulate ) kegiatan-kegiatan 
pembangunanmasyarakat pedesaan dan Nagori diberbagai bidang kehidupan 
masyarakat agarlebih berdaya-guna dan berhasil-guna melalui peningkatan 
kepastian dankemampuannya dalam memanfaatkan SumberDaya Alam / Sumber Kekayaan 
Alam ( SDA ) dan Sumber Daya Manusia ( SDM ) sertaSumber Daya Kebudayaan ( SDK 
) yangdimilikinya. Disamping itu potensi-potensi daerah lainnya seperti adanya 
Comparative Advantages dan Competitive Advantagesyang pada gilirannya dapat 
meningkatkan kesejahteraan Rakyat terutama di NagoriProvinsi Sumatera Barat 
tersebut dimuka ;  Esensidari pembangunan regional di kawasan dimaksud adalah 
terciptanya suatumasyarakat madani dengan landasan philosophy Pancasila, 
landasan konstitusional Undang-Undang Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia 
Tahun 1945 denganAdaiek Basandi Sara, Sara Basandikan Kitabullah ( ABS SBK ) 
menuju suatu masyarakat majemuk yang berkeadilan,kehidupan masyarakat yang 
harmonis dengan alam lingkungannya, damai dansejahtera dalam tatanan kehidupan 
Bhineka Tunggal Ika dalam wadah NKRI ;eee) Cultural Style.InMinangkabau 
Culture…: Everychild must someday leave their home..andface the many challenges 
in life.Challengesthat will guide him toward becoming a man Justbecause the 
community says somethingItdoesn’t mean it has the right to say it.Comehome my 
son. …when you are ready ( Source : Nofend St. Mudo,RantauNet Tanggal 6 Mei 
2009 )fff) Langkah-langkah nanpatuik dilakukan manuruik pandapeik ambo adolah 
disamping pemikiran nan alah dikamukokanGubernur Sumatera Barat tasabuik mako 
pembentukan suatu SC dengan para anggota TTSdipakuek dek para cadiek pandai 
Rantau nan akan menerbitkan suatu konsepsi RegionalProvinsi Sumatera Barat 
berlandaskan kepada potensi Nagori-Nagori dan menjadi suatupedoman JUKLAK 
kepada OC dalam melaksanakan sarato implementasi operasional saribuMart 
dimakasuik ; ggg) Peranan waroeng/lapaunan alah ado di Nagori-Nagori mau tidak 
mau harus diintegrasikan sedemikian rupomenjadi suatu kekuatan ekonomi 
kerakyatan berbasis masing-masing Nagori, artinyotagak dan keberadaan saribu 
Mart akan dapeik menjadi suatu penunjang ataupun sebagai“core” ekonomi 
kerakyatan ; Dengan adonyo Saribu Mart tasabuik, Insha Allah akanmambuek suatu 
sistim distribusi dari Hulu ke Hilir dan bahkan tidak mustahil 
ExportDevelopment ;Mudah-mudahan sekedar komentarsingkek ambo dapeik juo  ado 
manfaatnyo.Wassalamu’alaikumWarahmatulaahi Wabarakaatuh. H.asmun ahmad sju’eib, 
M.A. ( Lk/71/Depok)
Pada Sabtu, 21 Mei 2016 9:12, Mochtar Naim  menulis:
 

 
 











































































































1000 MINANG MART INILAH YANG DITUNGGU-TUNGGU SELAMA INI     
   Mochtar Naim 20 Mei 2016 
|      |

   
|  G  |

UBERNUR IRWAN PRAYITNO padaawal masa kerja keduanya ini akhirnya tampil dengan 
sebuah gagasan rencanakerja yang sangat 

Bls: [R@ntau-Net] 5 Warga Negara China, 3 diantaranya adalah tentara China, masuk Indonesia .

2016-04-29 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Anda betul. tapi yang dihadapi adolah para pembohong besar dan para pencuri 
harato rahayat untuk kepentingan Asing dan Aseng bukan?  

Pada Sabtu, 30 April 2016 8:05, 'asmun sjueib' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com> menulis:
 

 Aww. MD jo Palanta n.a.h. 
aaa) Katiko angin kareih kuning batiup ambo alah memprediksi (pribadi sendiri) 
bahasanyo arus kuning capek atau lambek akan meluluh lantakkan NKRI. baa baitu 
baraja dari sajarah tahun 1955 bahwasanyo ado undang2/perpem R.I. melarang 
masuknya Cina berniaga jo manggaleih di tingkeik kab/kecamatan dstnya.bbb) 
Jangankan ado larangan nan acok sakali dilanggar dek sukubangsa Cino di 
Indonesia sampai harikoau sejarah membuktikannyo bukan? Apolaie diagih tampeik 
sebagai penguasa (dapeik dibayangkan duduknyo satu atau duo urang cino) 
dikantue BIN (Badan Intelejen Negara). Manuruik pendapeik Angku Ibrahim Datuk 
Tan Malaka kalau ado maliang jaan dibao masuk kadalam rumah  apolaie kadalam 
kamar tidur wak bisa tandeih wak beko tamasuek bini jo isteri wak dilalokin 
pulo!  ccc) Ado traktak Peking-Batavia mengirimkan 10juta urang cino dari 
Daratan ka Indonesia.Wuah kehadiran yang demikian samo philosophy di bbb) 
malieng/pancilok.Tandas wak beko. Tapi iko bukanlah rasialis atau apopun 
namonyo Angku MD jo Palanta , akan tetapi suatu hal yang memang patuik wak beri 
perhatian katiko wak indak kanai gusur dari Nagori nan gemah ripah loh jinawi 
nanko.ddd) Manuruik pandapeik ambo pribadi iyolah awak di Ranah supayo mulai 
sekarang dan kiniko juo mampasiapkan perangkat dan pemukul manakala tikus2 itu 
masuk ka kawasan Ranah Minangkabau tamasueklah gerakan kristenisasi! Semoga 
bamanfaat andaknyo!.
Wassalam,Haasma Depok


 
 


Pada Sabtu, 30 April 2016 6:28, Maturidi Donsan <maturid...@gmail.com> 
menulis:
 

  
Tk Reza, lebih baik lagi kalau ada  sanak dilapau yang bisa mengklarifikasi 
berita ini berdasarkan sumber yang valid

Maturidi
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topi

Bls: [R@ntau-Net] 5 Warga Negara China, 3 diantaranya adalah tentara China, masuk Indonesia .

2016-04-29 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. MD jo Palanta n.a.h. 
aaa) Katiko angin kareih kuning batiup ambo alah memprediksi (pribadi sendiri) 
bahasanyo arus kuning capek atau lambek akan meluluh lantakkan NKRI. baa baitu 
baraja dari sajarah tahun 1955 bahwasanyo ado undang2/perpem R.I. melarang 
masuknya Cina berniaga jo manggaleih di tingkeik kab/kecamatan dstnya.bbb) 
Jangankan ado larangan nan acok sakali dilanggar dek sukubangsa Cino di 
Indonesia sampai harikoau sejarah membuktikannyo bukan? Apolaie diagih tampeik 
sebagai penguasa (dapeik dibayangkan duduknyo satu atau duo urang cino) 
dikantue BIN (Badan Intelejen Negara). Manuruik pendapeik Angku Ibrahim Datuk 
Tan Malaka kalau ado maliang jaan dibao masuk kadalam rumah  apolaie kadalam 
kamar tidur wak bisa tandeih wak beko tamasuek bini jo isteri wak dilalokin 
pulo!  ccc) Ado traktak Peking-Batavia mengirimkan 10juta urang cino dari 
Daratan ka Indonesia.Wuah kehadiran yang demikian samo philosophy di bbb) 
malieng/pancilok.Tandas wak beko. Tapi iko bukanlah rasialis atau apopun 
namonyo Angku MD jo Palanta , akan tetapi suatu hal yang memang patuik wak beri 
perhatian katiko wak indak kanai gusur dari Nagori nan gemah ripah loh jinawi 
nanko.ddd) Manuruik pandapeik ambo pribadi iyolah awak di Ranah supayo mulai 
sekarang dan kiniko juo mampasiapkan perangkat dan pemukul manakala tikus2 itu 
masuk ka kawasan Ranah Minangkabau tamasueklah gerakan kristenisasi! Semoga 
bamanfaat andaknyo!.
Wassalam,Haasma Depok


 
 


Pada Sabtu, 30 April 2016 6:28, Maturidi Donsan  
menulis:
 

  
Tk Reza, lebih baik lagi kalau ada  sanak dilapau yang bisa mengklarifikasi 
berita ini berdasarkan sumber yang valid

Maturidi
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Sejarah berulang kembali

2016-04-28 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Tarimo kasih Bundo Nizzmah semoga sehat s
elalu. Wass. H.asmun Depok 

Pada Kamis, 28 April 2016 21:28, 'Bunda Nismah' via RantauNet 
 menulis:
 

 Salah satu dari tujuan PRRI gerakan bersama anti komunis (GEBAK)

Sejarah, Kronologi Dan Daftar Kekejaman PKI Di Indonesia Sejak 1945-1965

Di era Reformasi sekarang ini, di saat orang disibukkan dengan urusan 
masing-masing, dipusingkan dengan melonjaknya harga aneka kebutuhan, 
diputus-asakan oleh ketidak-adilan sosial dan penegakkan hukum, boleh jadi 
orang akan melupakan sejarah hitam yang pernah dilakukan PKI di negeri ini. 

Dua kali di tahun 1948 dan 1965 mereka mencoba merampas kedaulatan negara ini 
dengan cara yang brutal, membantai, menyembelih dan mengubur hidup-hidup siapa 
saja yang dianggap menghalangi upaya mengkomuniskan Indonesia. 

Janganlah kita hanya mengingat kebiadaban mereka hanya setahun sekali tiap 
tanggal 30 September saja. 

Sangat mungkin mereka terus bergerilya bahkan menyusup ke pilar-pilar kekuasaan 
untuk dapat mengulangi usahanya yang sudah dua kali gagal. 

Mereka belum menampak kan wajah aslinya, sampai masanya dianggap sudah pas, dan 
di saat itu bangsa ini terlambat untuk menghentikannya,
Naudzubillah min dzaalik.

Artikel ini menyajikan kronologi serangkaian kekejaman mereka yang terstruktur 
dan berkesinambungan, agar masyarakat Indonesia terus mewaspadai gerak-gerik 
mereka, mengidentifikasi dan mengenal modus-modus yang menjadi ciri khasnya.
Jangan lupakan sejarah !!!

Kronologis Kekejaman PKI Di Indonesia

Tanggal 8 Oktober 1945 : Gerakan Bawah Tanah PKI membentuk API (Angkatan Pemuda 
Indonesia) dan AMRI (Angkatan Muda Republik Indonesia).

Medio Oktober 1945 : AMRI Slawi pimpinan Sakirman dan AMRI Talang pimpinan 
Kutil menteror, menangkap dan membunuh sejumlah pejabat pemerintah di Tegal.

Tanggal 17 Oktober 1945 : Tokoh Komunis Banten Ce’ Mamat yang terpilih sebagai 
Ketua KNI (Komite Nasional Indonesia) membentuk DPRS (Dewan Pemerintahan Rakyat 
Serang) dan merebut pemerintahan Keresidenan Banten melalui teror dengan 
kekuatan massanya.

Tanggal 18 Oktober 1945 : Badan Direktorium Dewan Pusat yang dipimpin Tokoh 
Komunis Tangerang, Ahmad Khoirun, membentuk laskar yang diberi nama Ubel-Ubel 
dan mengambil alih kekuasaan pemerintahan Tangerang dari Bupati Agus 
Padmanegara.

Tanggal 21 Oktober 1945 : PKI dibangun kembali secara terbuka.

Tanggal 4 November 1945 : API dan AMRI menyerbu Kantor Pemda Tegal dan Markas 
TKR, tapi gagal. Lalu membentuk Gabungan Badan Perjuangan Tiga Daerah untuk 
merebut kekuasaan di Keresidenan Pekalongan yang meliputi Brebes, Tegal dan 
Pemalang.

Tanggal 9 Desember 1945 : PKI Banten pimpinan Ce’ Mamat menculik dan membunuh 
Bupati Lebak, R. Hardiwinangun, di Jembatan Sungai Cimancak.

Tanggal 12 Desember 1945 : Ubel-Ubel Mauk yang dinamakan Laskar Hitam di bawah 
pimpinan Usman membunuh Tokoh Nasional Oto Iskandar Dinata.

Tanggal 12 Februari 1946 : PKI Cirebon di bawah pimpinan Mr.Yoesoef dan 
Mr.Soeprapto membentuk Laskar Merah merebut kekuasaan Kota Cirebon dan melucuti 
TRI.

Tanggal 14 Februari 1946 : TRI merebut kembali Kota Cirebon dari PKI.

Tanggal 3 - 9 Maret 1946 : PKI Langkat – Sumatera di bawah pimpinan Usman 
Parinduri dan Marwan dengan gerakan massa atas nama revolusi sosial menyerbu 
Istana Sultan Langkat Darul Aman di Tanjung Pura dan membunuh Sultan bersama 
keluarganya serta menjarah harta kekayaannya.

Tahun 1947 : Kader PKI Amir Syarifuddin Harahap berhasil jadi PM Republik 
Indonesia dan membentuk kabinet. 

Tanggal 17 Januari 1948 : PM Amir Syarifuddin Harahap menggelar Perjanjian 
Renville dengan Belanda.

Tanggal 23 Januari 1948 : Presiden Soekarno membubarkan Kabinet PM Amir 
Syarifuddin Harahap dan menunjuk Wapres M Hatta untuk membentuk Kabinet baru.

Bulan Januari 1948 : PKI membentuk FDR (Front Demokrasi Rakyat) yang dipimpin 
oleh Amir Syarifuddin untuk beroposisi terhadap Kabinet Hatta.

Tanggal 29 Mei 1948 : M. Hatta melakukan ReRa (Reorganisasi dan Rasionalisasi) 
terhadap TNI dan PNS untuk membersihkannya dari unsur-unsur PKI.

Bulan Mei 1948 : Muso pulang kembali dari Moskow – Rusia setelah 12 (dua belas) 
tahun tinggal disana.

Tanggal 23 Juni – 18 Juli 1948 : PKI Klaten melalui SARBUPRI (Serikat Buruh 
Perkebunan Republik Indonesia) melakukan pemogokan massal untuk merongrong 
pemerintah RI. 

Tanggal 11 Agustus 1948 : Muso memimpin FDR / PKI dan merekonstruksi Politbiro 
PKI, termasuk DN. Aidit, MH Lukman dan Nyoto.

Tanggal 13 Agustus 1948 : Muso bertemu dengan Presiden Soekarno dan diminta 
untuk memperkuat Perjuangan Revolusi, namun dijawab bahwa dia pulang untuk 
menertibkan keadaan, yaitu untuk membangun dan memajukan FDR / PKI.

Tanggal 19 Agustus 1948 : PKI Surakarta membuat KERUSUHAN membakar pameran HUT 
RI ke-3 di Sriwedari – Surakarta, Jawa Tengah. 

Tanggal 26 – 27 Agustus 1948 : Konferensi PKI .

Tanggal 31 Agustus 1948 : FDR dibubarkan, lalu Partai Buruh dan Partai Sosialis 
berfusi ke PKI.

Tanggal 

Bls: Bls: RE: Re: [R@ntau-Net] MAPPAS Baru

2016-01-28 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Tks. info Renny tsb. Insya Allah a.s.a.p. transfer wang Rp. 100.000,- untuk duo 
( 2 ) unit kaos Mappas warna biru apak salasaikan yo. Satidak-tidaknyo hari 
Senin 01 Febr.2016 yad.katiko wak alah tarimo pensiun. 
heeheee...heee..Wassalam dan Majulah taruih Mappas.Haasma Depok

Pada Kamis, 28 Januari 2016 19:56, Renny Sy <reni...@rantaunet.org> menulis:
 

 Assalammualaikum wr wbPak Haji Maturi
Pak Asmun
Pak ZainulApo ala di transfer ?Stock kaos ala di ReniBia bisa Reni konfirmasi 
ke ni Diah 
Apabilo apak2 ala transferTarimo kasihWassalamRenisu
Maaf pak AsmunTernyato bukti transfer  pak Syafrizal di Banten
RenisyPada tanggal 27 Jan 2016 2:16 PM, "Renny Sy" <reni...@rantaunet.org> 
menulis:

Pak AsmunIko bukti transfer apak yoo ?Ukuran kaos apo pak ?
Renisy
Anda menerima transfer yang dilakukan melalui Internet Banking Mandiri.
Jenis Transaksi       : Transfer Online- PRIMA
Tanggal & Jam         : 27 01 2016 - 02:11 PM WIB
Bank Anda             : BCA
Nomor Rekening Anda   : 5700076786
Atas Nama             : SADIAH SEMBIRING
Jumlah                : Rp. 100.000,00
Dari Rekening         : x5083
Pengirim              : SYAFRIZALMI
RRN                   : 991644437977
Status                : Berhasil
Berita                : Bajo Kaos MAPPAS Biru Laut 2 buah ukuran LTransaksi ini 
akan diteruskan kepada bank tujuan, jika terjadi kesalahan penulisan nama atau 
rekening tujuan yang mengakibatkan transfer tidak dapat dilaksanakan maka dana 
akan kami kreditkan kembali ke rekening AndaDemikian  informasi dari kami, 
semoga  bermanfaat bagi anda.Terima kasih.
Hormat Kami,

Bank Mandiri
Pada tanggal 27 Jan 2016 1:04 PM, "'asmun sjueib' via RantauNet" 
<rantaunet@googlegroups.com> menulis:

Aww. Oom mo pesan duo unit mode nan biru laut dengan harago Total Rp.100.000,- 
(Seratus ribu Rupiah) tolong dikirimkan ka alamat ambo : H.Asmun A.Sju'eib, 
M.A., Jalan Merpati 5 no. 280, RT.04/RW.013, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan 
Pancoran Mas, Kota Depok16432. Insya Allah dana mo tranfer ke Rekno. Mappas 
d.u. semoga Mappas maju dan berkembang dengan baik kemasa Globalisasi. Kalau 
bulieh harago itu alah tamasuek jo urang modelnyo sekalian.Wass. Haasma-Depok  

Pada Rabu, 27 Januari 2016 10:33, "Akhir, Zainul (zainula)" 
<zain...@chevron.com> menulis:
 

 Alhamdulillah kalau baitu ambo pasan 2 ( Istri M dan ambo L ) Tolong kirim no 
rek dan Banknyo ? Alamat ambo Jalan Pembangunan No.3A RT 06 RW 06 Kel.Limbungan 
Baru Kec.Rumbai Pesisir Pekanbaru Riau    Pak Haji Madahar, Lai minat pulo baju 
MAPPAS karano dulu kiti samo2 pasan baju RatauNet model rantalah , he..he..    
Wassalam, Zainul Akhir Tanjung, 53 th , Pku-Riau       From: 
rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com]On Behalf Of 
Renny Sy
Sent: Wednesday, January 27, 2016 9:48 AM
To: Rantau Net Groups
Subject: [**EXTERNAL**] RE: Re: [R@ntau-Net] MAPPAS Baru    Pak Zainul Bisa 
pak... Tingga sabuikan ukurannyo dan ditransfer pitihnyo lsg dikirim Hargo baju 
modal rp. 40.000 ciek Renisy Pada tanggal 27 Jan 2016 9:27 AM, "Akhir, Zainul 
(zainula)" <zain...@chevron.com> menulis: Ondeh rancak bana bajunyo lai… lai 
bisa ambo pasan ciek yang sarupo Pak Kurnia ko    Wassalam, Zainul Akhir 
Tanjung, 53 th , Pku-Riau   From:rantaunet@googlegroups.com 
[mailto:rantaunet@googlegroups.com]On Behalf Of Renny Sy
Sent: Monday, January 25, 2016 6:02 PM
To: Rantau Net Groups
Subject: [**EXTERNAL**] Re: [R@ntau-Net] MAPPAS Baru   Pak Haji dan dusanak 
kasadonyo Iko contoh kaos yg dimaksud Renisy Pada tanggal 25 Jan 2016 5:57 PM, 
"Maturidi Donsan" <maturid...@gmail.com> menulis: 
Ukurannyo L Ren, warna selain hitam jo putiah. Maturidi --
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email kerantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout. --
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, di

Bls: RE: Re: [R@ntau-Net] MAPPAS Baru

2016-01-26 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. Oom mo pesan duo unit mode nan biru laut dengan harago Total Rp.100.000,- 
(Seratus ribu Rupiah) tolong dikirimkan ka alamat ambo : H.Asmun A.Sju'eib, 
M.A., Jalan Merpati 5 no. 280, RT.04/RW.013, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan 
Pancoran Mas, Kota Depok16432. Insya Allah dana mo tranfer ke Rekno. Mappas 
d.u. semoga Mappas maju dan berkembang dengan baik kemasa Globalisasi. Kalau 
bulieh harago itu alah tamasuek jo urang modelnyo sekalian.Wass. Haasma-Depok  

Pada Rabu, 27 Januari 2016 10:33, "Akhir, Zainul (zainula)" 
 menulis:
 

 #yiv7681258917 #yiv7681258917 -- _filtered #yiv7681258917 
{font-family:Calibri;panose-1:2 15 5 2 2 2 4 3 2 4;} _filtered #yiv7681258917 
{font-family:Tahoma;panose-1:2 11 6 4 3 5 4 4 2 4;}#yiv7681258917 
#yiv7681258917 p.yiv7681258917MsoNormal, #yiv7681258917 
li.yiv7681258917MsoNormal, #yiv7681258917 div.yiv7681258917MsoNormal 
{margin:0in;margin-bottom:.0001pt;font-size:12.0pt;}#yiv7681258917 a:link, 
#yiv7681258917 span.yiv7681258917MsoHyperlink 
{color:blue;text-decoration:underline;}#yiv7681258917 a:visited, #yiv7681258917 
span.yiv7681258917MsoHyperlinkFollowed 
{color:purple;text-decoration:underline;}#yiv7681258917 p 
{margin-right:0in;margin-left:0in;font-size:12.0pt;}#yiv7681258917 
p.yiv7681258917MsoAcetate, #yiv7681258917 li.yiv7681258917MsoAcetate, 
#yiv7681258917 div.yiv7681258917MsoAcetate 
{margin:0in;margin-bottom:.0001pt;font-size:8.0pt;}#yiv7681258917 
span.yiv7681258917BalloonTextChar {}#yiv7681258917 
span.yiv7681258917EmailStyle20 {color:#1F497D;}#yiv7681258917 
.yiv7681258917MsoChpDefault {font-size:10.0pt;} _filtered #yiv7681258917 
{margin:1.0in 1.0in 1.0in 1.0in;}#yiv7681258917 div.yiv7681258917WordSection1 
{}#yiv7681258917 Alhamdulillah kalau baitu ambo pasan 2 ( Istri M dan ambo L ) 
Tolong kirim no rek dan Banknyo ? Alamat ambo Jalan Pembangunan No.3A RT 06 RW 
06 Kel.Limbungan Baru Kec.Rumbai Pesisir Pekanbaru Riau    Pak Haji Madahar, 
Lai minat pulo baju MAPPAS karano dulu kiti samo2 pasan baju RatauNet model 
rantalah , he..he..    Wassalam, Zainul Akhir Tanjung, 53 th , Pku-Riau       
From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com]On Behalf 
Of Renny Sy
Sent: Wednesday, January 27, 2016 9:48 AM
To: Rantau Net Groups
Subject: [**EXTERNAL**] RE: Re: [R@ntau-Net] MAPPAS Baru    Pak Zainul Bisa 
pak... Tingga sabuikan ukurannyo dan ditransfer pitihnyo lsg dikirim Hargo baju 
modal rp. 40.000 ciek Renisy Pada tanggal 27 Jan 2016 9:27 AM, "Akhir, Zainul 
(zainula)"  menulis: Ondeh rancak bana bajunyo lai… lai 
bisa ambo pasan ciek yang sarupo Pak Kurnia ko    Wassalam, Zainul Akhir 
Tanjung, 53 th , Pku-Riau   From:rantaunet@googlegroups.com 
[mailto:rantaunet@googlegroups.com]On Behalf Of Renny Sy
Sent: Monday, January 25, 2016 6:02 PM
To: Rantau Net Groups
Subject: [**EXTERNAL**] Re: [R@ntau-Net] MAPPAS Baru   Pak Haji dan dusanak 
kasadonyo Iko contoh kaos yg dimaksud Renisy Pada tanggal 25 Jan 2016 5:57 PM, 
"Maturidi Donsan"  menulis: 
Ukurannyo L Ren, warna selain hitam jo putiah. Maturidi --
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email kerantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout. --
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.

Bls: Bls: [R@ntau-Net] MAPPAS Baru

2016-01-26 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww.Tks. Reny atas informasi tsb. Mo tanyo ttg. warno kaos tsb. ado bara dan 
modelnyo.wass.h.asm 

Pada Selasa, 26 Januari 2016 17:51, Maturidi Donsan  
menulis:
 

 
Anak mantransfer  150 rb Ren, tunggu kaba  sahari,  duo ko yo.

Maturidi

Pada 26 Januari 2016 15.02, Renny Sy  menulis:

Pak HajiTransfer bara ? N bilo bia reni konfirmasi ke Ni DiahRenisyPada tanggal 
26 Jan 2016 2:20 PM, "Maturidi Donsan"  menulis:


Salasai transfer, dibari kaba ka    bu Diah.

Maturidi
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini 

Bls: [R@ntau-Net] MAPPAS Baru

2016-01-24 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Oom juo namuah kaos Mappas tu mah kirimkan Duo (2) helai ukuran L dan XL. 
waranonyo apo sajo Ren? Babarapo tahun laluOom juo bali ciek warano merah 
dengan tulisan Minangkabau. tks. Haasma Depok
 

Pada Minggu, 24 Januari 2016 21:07, Renny Sy  
menulis:
 

 Pak Haji Ukuran kaos apo ?RennyPada tanggal 24 Jan 2016 8:02 PM, "Maturidi 
Donsan"  menulis:


Awak pasan kaos ciek

H. Maturidi
Jl Aman GG Cemara 2
Kel. Pem. Pudu 
Duri Riau 28884
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Re: MOCHTAR NAIM: "RM DAN ABS-SBK"

2016-01-16 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet

Seyogyanyo dipasamokan dalam bantuk jo format suatu organisasi dan manajemen 
O.C. / S.C. DIM supayo bamanfaat langsung.ef.
 

Pada Minggu, 17 Januari 2016 0:38, asmun sjueib  
menulis:
 

 Assalamualaekom Wr.Wb. Seyogyanya dari semua tulisan MN sangat berguna dan 
bermanfaat untuk landasan philosophy suatu Negeri Minangkabau.Sakironyo ado 
team atau sekretariat mendokumentasikan untuk bahan referensi berbagai 
keperluan penelaahan IPOLEKSOSBUDKAMNAS Provinsi DIM nantinyo.  
Walaupun dalam bantuk gagasan pemikiran, nan paling penting dan terpenting 
adolah program implementasinyo supayo indak manjadi NATO.Rahayat Nagori di 
Provinsi Sumatera Barat kiniko  sadang manunggu langkah2 dan janji2 Gubernur jo 
Wagub terpilih basarato perangkat Bupati/Walkot sampai kajajaran 
terendahnyo.Wassalam,Haasma (Lk/71/Depok)
 

Pada Sabtu, 16 Januari 2016 5:29, 'Mochtar Naim' via RantauNet 
 menulis:
 

 Sdr St Sinaro, mari kito pasamokan mancarimiahinyo. Salam, MN 

On Friday, January 15, 2016 10:23 PM, 'Sutan Sinaro' via RantauNet 
 wrote:
 

 Tarimo kasih,  Mantap pak Mokhtar, Now I know, what have you chosed of the 
three branches of the wood you need to stab.Teruskan perjuangan pak Mokhtar. 
Innallaaha ma'ana.
Wassalam
St. Sinaro 

On Tuesday, 5 January 2016, 15:51, Mochtar Naim  
wrote:
 

   REVOLUSI MENTAL (“RM”) dan “ABS-SBK” Mochtar Naim5 Jan 2016    
|  P  |

ERTANYAAN pertama yang wajardikemukakan dengan didengungkannya konsep Revolusi 
Mental (“RM”) oleh PresidenJoko Widodo adalah: Dapatkah konsep RM yang berjalan 
secara nasional jugaberjalan seirama dengan konsep ABS-SBK di bumi Minangkabau 
dalam konteks DIM kemasa depan?     Jawabnya tentu saja: Kenapa tidak? 
Kita tahu bahwa darikeduanya itu ada yang sejalan ada yang tidak. Beda yang 
jelas antara keduanyaialah bahwa yang satu, RM, sifatnya adalah sinkretik, 
sementara ABS-SBK,sintetik. Seperti halnya dengan ciri budaya Jawa di 
mana-mana, semua agama itudasarnya sama. Jawanya: Sadaya agami samikemawon. 
Malah yang satu bisa mengisi yang lainnya. Dan yang satu sama lainsaling 
isi-mengisi. Begitu agama, begitu adat dan budaya lain-lainnya.    
Kalau di Minang, tidak. Dengan prinsip ABS-SBK, sepertibunyinya itu: Adatnya 
bersandarkan Syarak, dan Syarak berdasar Kitabullah.  Yang tertinggi adalah 
Kitabullah Al Qur’anulKarim itu. Syarak berada di bawahnya, sementara Adat 
tidak ada yang bolehbertentangan dengan Syarak. Mana-mana Adat yang 
bertentangan dengan Syarak,dibuang. Dikatakan: Syarak mengata, Adat memakai.
    Diskrepansi yang terjadi dalam budaya nasional NKRIadalah: Kendati Sila 
Pertama Pancasila mengatakan: Ketuhanan Yang Maha Esa,yang mengukuhkan prinsip 
ketauhidan dari Islam, dan Islam adalah satu-satunyaagama berdasar kepada 
Ketuhanan YME itu, namun dalam pengakuannya semua agamadiakui sebagai sama, 
baik yang Maha Esa (Islam), Tri Esa (Trinitas Kristen),Poli Esa alias 
politheisme  (Hindu),maupun yang tak jelas diakui apakah Tuhan itu ada atau 
tidak (Budhisme dan KongHu Chu). Bahkan di zaman Orde Lama Soekarno, komunisme 
yang jelas-jelas atheistjuga diakui – karena Soekarno, katanya, tidak mau 
menunggangi kuda berkakitiga: Islam, Sosialisme dan Nasionalisme. Karena itu 
komunisme-atheismenya PKIjuga diakui. Juga, kendati 80 % dari penduduk 
Indonesia adalah muslim, namunIndonesia dinyatakan bukanlah Negara Islam, 
seperti halnya dengan Malaysia,Brunai, Bangladesh, Pakistan, negara-negara 
Arab, Mesir, Turki, dsb, yang semuaadalah Negara Islam. Indonesia sekarang 
walau bukan negara Islam, tetapistatistiknya diakui sebagai negara yang 
berpenduduk mayoritas muslim terbesardan terbanyak di dunia ini.    Di 
DIM sendiri, kendati prinsipnya adalah ABS-SBK, tetapitidak menghalangi 
penduduk yang bukan muslim, seperti masyarakat Mentawai,Masyarakat Nias, 
masyarakat Batak non-muslim, masyarakat non-pribumi Cina, dsb,untuk tetap 
menjadi warga Provinsi Sumbar dan nantinya warga Provinsi DaerahIstimewa 
Minangkabau itu. Kecuali di dua kota suci, Mekkah dan Madinah, orangKristen dan 
Yahudi dan non-muslim lainnya di seluruh dunia Arab  diakui sebagai sama dengan 
warga muslim.Begitu juga di DIM sendiri, warga muslim dan non-Muslim 
diperlakukan sebagaisama, dan hak-hak mereka sebagai warga-negara sebagai sama. 
    Dikotomi antara RM dan ABS-SBK makin terasa di manamental dalam 
konteks RM diartikan dalam artian etika dan estetika, sementaramental dalam 
konteks ABS-SBK tidak hanya dalam arti etika dan estetika tetapijuga adalah 
bahagian yang esensial dan tak terpisahkan dari ibadah danmu’amalah yang 
diartikan sebagai “akhlâq” dan sempurnanya: “akhlâqul karîmah.” Tegasnya,Islam 
akan tiada makna tanpa akhlaq dan akhlaqul karimah itu.    Dalam RM, 
sebagai contoh, laki-laki dan perempuan yangberduaan dalam ruang tertutup, lalu 
melakukan praktek hubungan seks, tidak 

Bls: [R@ntau-Net] Re: MOCHTAR NAIM: "RM DAN ABS-SBK"

2016-01-16 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamualaekom Wr.Wb. Seyogyanya dari semua tulisan MN sangat berguna dan 
bermanfaat untuk landasan philosophy suatu Negeri Minangkabau.Sakironyo ado 
team atau sekretariat mendokumentasikan untuk bahan referensi berbagai 
keperluan penelaahan IPOLEKSOSBUDKAMNAS Provinsi DIM nantinyo.  
Walaupun dalam bantuk gagasan pemikiran, nan paling penting dan terpenting 
adolah program implementasinyo supayo indak manjadi NATO.Rahayat Nagori di 
Provinsi Sumatera Barat kiniko  sadang manunggu langkah2 dan janji2 Gubernur jo 
Wagub terpilih basarato perangkat Bupati/Walkot sampai kajajaran 
terendahnyo.Wassalam,Haasma (Lk/71/Depok)
 

Pada Sabtu, 16 Januari 2016 5:29, 'Mochtar Naim' via RantauNet 
 menulis:
 

 Sdr St Sinaro, mari kito pasamokan mancarimiahinyo. Salam, MN 

On Friday, January 15, 2016 10:23 PM, 'Sutan Sinaro' via RantauNet 
 wrote:
 

 Tarimo kasih,  Mantap pak Mokhtar, Now I know, what have you chosed of the 
three branches of the wood you need to stab.Teruskan perjuangan pak Mokhtar. 
Innallaaha ma'ana.
Wassalam
St. Sinaro 

On Tuesday, 5 January 2016, 15:51, Mochtar Naim  
wrote:
 

   REVOLUSI MENTAL (“RM”) dan “ABS-SBK” Mochtar Naim5 Jan 2016    
|  P  |

ERTANYAAN pertama yang wajardikemukakan dengan didengungkannya konsep Revolusi 
Mental (“RM”) oleh PresidenJoko Widodo adalah: Dapatkah konsep RM yang berjalan 
secara nasional jugaberjalan seirama dengan konsep ABS-SBK di bumi Minangkabau 
dalam konteks DIM kemasa depan?     Jawabnya tentu saja: Kenapa tidak? 
Kita tahu bahwa darikeduanya itu ada yang sejalan ada yang tidak. Beda yang 
jelas antara keduanyaialah bahwa yang satu, RM, sifatnya adalah sinkretik, 
sementara ABS-SBK,sintetik. Seperti halnya dengan ciri budaya Jawa di 
mana-mana, semua agama itudasarnya sama. Jawanya: Sadaya agami samikemawon. 
Malah yang satu bisa mengisi yang lainnya. Dan yang satu sama lainsaling 
isi-mengisi. Begitu agama, begitu adat dan budaya lain-lainnya.    
Kalau di Minang, tidak. Dengan prinsip ABS-SBK, sepertibunyinya itu: Adatnya 
bersandarkan Syarak, dan Syarak berdasar Kitabullah.  Yang tertinggi adalah 
Kitabullah Al Qur’anulKarim itu. Syarak berada di bawahnya, sementara Adat 
tidak ada yang bolehbertentangan dengan Syarak. Mana-mana Adat yang 
bertentangan dengan Syarak,dibuang. Dikatakan: Syarak mengata, Adat memakai.
    Diskrepansi yang terjadi dalam budaya nasional NKRIadalah: Kendati Sila 
Pertama Pancasila mengatakan: Ketuhanan Yang Maha Esa,yang mengukuhkan prinsip 
ketauhidan dari Islam, dan Islam adalah satu-satunyaagama berdasar kepada 
Ketuhanan YME itu, namun dalam pengakuannya semua agamadiakui sebagai sama, 
baik yang Maha Esa (Islam), Tri Esa (Trinitas Kristen),Poli Esa alias 
politheisme  (Hindu),maupun yang tak jelas diakui apakah Tuhan itu ada atau 
tidak (Budhisme dan KongHu Chu). Bahkan di zaman Orde Lama Soekarno, komunisme 
yang jelas-jelas atheistjuga diakui – karena Soekarno, katanya, tidak mau 
menunggangi kuda berkakitiga: Islam, Sosialisme dan Nasionalisme. Karena itu 
komunisme-atheismenya PKIjuga diakui. Juga, kendati 80 % dari penduduk 
Indonesia adalah muslim, namunIndonesia dinyatakan bukanlah Negara Islam, 
seperti halnya dengan Malaysia,Brunai, Bangladesh, Pakistan, negara-negara 
Arab, Mesir, Turki, dsb, yang semuaadalah Negara Islam. Indonesia sekarang 
walau bukan negara Islam, tetapistatistiknya diakui sebagai negara yang 
berpenduduk mayoritas muslim terbesardan terbanyak di dunia ini.    Di 
DIM sendiri, kendati prinsipnya adalah ABS-SBK, tetapitidak menghalangi 
penduduk yang bukan muslim, seperti masyarakat Mentawai,Masyarakat Nias, 
masyarakat Batak non-muslim, masyarakat non-pribumi Cina, dsb,untuk tetap 
menjadi warga Provinsi Sumbar dan nantinya warga Provinsi DaerahIstimewa 
Minangkabau itu. Kecuali di dua kota suci, Mekkah dan Madinah, orangKristen dan 
Yahudi dan non-muslim lainnya di seluruh dunia Arab  diakui sebagai sama dengan 
warga muslim.Begitu juga di DIM sendiri, warga muslim dan non-Muslim 
diperlakukan sebagaisama, dan hak-hak mereka sebagai warga-negara sebagai sama. 
    Dikotomi antara RM dan ABS-SBK makin terasa di manamental dalam 
konteks RM diartikan dalam artian etika dan estetika, sementaramental dalam 
konteks ABS-SBK tidak hanya dalam arti etika dan estetika tetapijuga adalah 
bahagian yang esensial dan tak terpisahkan dari ibadah danmu’amalah yang 
diartikan sebagai “akhlâq” dan sempurnanya: “akhlâqul karîmah.” Tegasnya,Islam 
akan tiada makna tanpa akhlaq dan akhlaqul karimah itu.    Dalam RM, 
sebagai contoh, laki-laki dan perempuan yangberduaan dalam ruang tertutup, lalu 
melakukan praktek hubungan seks, tidak akandiapa-apakan, dan tidak akan 
diproses secara hukum, jika tidak ada yangmengadukan. Makanya kamar hotel dan 
penginapan  dan tempat-tempat indehoi lainnya di tepipantai, di daerah resort 
pariwisata, dsb, adalah tempat yang 

Bls: [R@ntau-Net] MOCHTAR NAIM: "WAKTUNYA KITA BERTEMU"

2016-01-13 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Wr.Wb.Saudaraku AA satantangan komentar ajakan MN adolah 
sangeik elok dan positif. Ambo satuju 100% untuk melaksanakannyo dengan program 
dan langkah2 kebersamaan seluruh "stake holder" Minangkabau. Kalau wak lah 
supakeik untuk mewujudkan dan menuju DIM dengan landasan Philosophy ABS SBK 
sebagai kekuatan dasar rahayat dan suku bangso Minangkabau dalam menjlankan 
kehidupan berbangsa dan bernegara dalam wadah NKRI. Silahkan lanjuik dan 
kironyo S.C. jo O.C. lah mulai dapaeik disusun ataupun sudah tersusun nan pado 
hakikatnyo ambo mandukungnyo.Wassalamu'alaikum Wr.Wb.HAASMA, (Lk./71/Depok) 

Pada Rabu, 13 Januari 2016 16:15, Maturidi Donsan  
menulis:
 

 Mendukung pertemuan yang digagas BP2DIM Jakarta, mudah-mudahan semua BP2DIM 
yang ada di ranah/rantau manapun bisa ikut hadir.
Dari Riau, berdoa semoga DIM segera wujud.

Maturidi (L/77) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau.  
 -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


[R@ntau-Net] Bls: Manaruihkan Surat Terbuka, mudah2an bermanfaat.

2016-01-09 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Wuah Indonesia Hebat dan Minangkabau akan hebat apabila kejadian dan keluhan 
surat terbuka yang ada tersebut ada solusinya. Semoga LKAAM, Tungku Tigo 
Sajarangan, Parik Paga dan stake holder  Minangkabau Hebat dengan ABS SBK dapat 
melakukan upaya2 preventif dan lainnya. Mungkin ada kesalahan dalam menulis 
Mental seyogyanya REVOLUSI METAL yaitu group band tsb.Haasma.
 

Pada Sabtu, 9 Januari 2016 17:32, Mizardi  menulis:
 

  Renungan:Surat terbuka dari guru di Pariaman kpd Walikota-nya
Selasa, 05 Januari 2016
Tertibkan Orgen Tunggal, Selamatkan Moral Kemenakan!
       Aku hanya seorang gadis kecil yang coba menulis sesuatu padamu yang 
pantasnya ku panggil Mamak, bukan, Pak. Surat ini bukan suatu bentuk 
pembangkangan, kagadang-gadangan atau sok mengajari pandeka basilek. Sepuluh 
jari kemenakan susun beserta kepala, memohon maaf apabila ada kata-kata 
kemanakan yang patut dibimbing ini yang tidak enak Mamak baca.
        Mamak, disini aku ingin berbicara tentang orgen tunggal di Pariaman. 
Kemenakan kecilmu ini kini telah beranjak dewasa, hingga ketika aku menyaksikan 
orgen tunggal yang menampilkan biduannya berpakaian minim, seolah-olah aku yang 
sedang ditelanjangi, ditonton dan dijadikan objek tertawa licik para lelaki 
yang puas menatapnya. Aku malu!
       Hingga sebelum acara itu usai aku sudah lebih dulu pergi karena 
terbayang apa yang akan aku saksikan selanjutnya. Ya, seperti yang sudah-sudah, 
seperti yang sama-sama diketahui, seperti yang sudah mulai dimaklumi, para 
biduan wanita itu akan melecuti beberapa bagian pakaiannya lebih minim lagi, 
lebih terbuka lagi, lebih memancing hawa nafsu lagi, lalu mereka bersama 
pemuda-pemuda bahkan mamak-mamak yang tengah mabuk akan berpesta pora. 
Bergoyang seolah lupa siapa mereka. Apa kedudukan mereka. Seorang mamak akan 
lupa memberi contoh yang baik pada kemenakannya. Pemuda yang masih sekolah lupa 
akan apa tanggungjawabnya esok pagi. Dan itu berlangsung hingga pukul empat 
pagi. Hampir mendekati subuh. Dan hal tersebut digelar diruang terbuka.
            Maka akan sangat miris lagi ketika pagi-pagi beberapa bocah usia 
sekolah dasar menceritakan perihal apa yang dilihatnya dari gelaran orgen 
tunggal semalam yang ditontonnya itu pada teman sebayanya. Menceritakan 
bagaimana terbukanya pakaian biduan-biduan wanitanya. Menyebutkan nama-nama 
orang kampungnya yang mabuk berat malam itu, dan menceritakan siapa-siapa saja 
yang memeluk biduan wanita seraya memberi beberapa lembar uang saweran. Miris! 
Bocah sekecil itu menurutku hanya boleh bercerita tentang bagaimana ia 
menyelesaikan PR Matematikanya semalam. Bukan bercerita tentang tontonan tak 
pantas yang disuguhkan kakaknya, ayahnya, mamak-mamaknya dan 
tetangga-tetangganya.
            Lebih miris lagi ku saksikan di kota ini, nasionalisme pemudanya 
hanya sebatas gelaran orgen tunggal. Mereka menanti datangnya hari peringatan 
kemerdekaan demi berpesta dengan orgen tunggal  dengan goyangan eotis lengkap 
dengan minuman keras, lalu acara itu dikemas dengan tajuk ALEK PEMUDA. Apa 
dengan  begitu mereka akan tahu bagaimana perjuangan para pahlawan 
memperjuangkan kemerdekaan. Bahkan mungkin lagu wajib Indonesia raya saja 
mereka tak tahu. Mereka lebih hafal judul lagu dangdut koplo yang membuat 
goyangan mereka semakin asyik dan malam mereka semakin panas. Toh kemerdekaan 
bagi mereka adalah sebatas bebas bermabuk-mabukan dan bebas menikmati aurat 
yang dipertontonkan.
            Aku bukan ahli agama, Mamak. Tapi yang aku tahu mengumbar aurat itu 
berdosa. Meliuk-liukan badan dengan pakaian super pendek itu berdosa. Melelang 
harga diri dengan beberapa lembar rupiah yang diserukan dengan pengeras suara 
itu amat berdosa. Minuman keras itu berdosa. Bukankah oranng Minang terkenal 
dengan adat istiadat dan agamanya? Lalu kenapa Pariaman kini seolah menjadi 
Pantura jilid dua?
            Aku teringat himbauan “Maghrib mengaji” yang Mamak serukan dulu. 
Lalu kenapa tak bisa mamak buat himbauan “Pariaman bebas orgen tunggal”? 
Jikapun rumah orang baralek dan alek pemuda harus dihibur orgen tunngal, kenapa 
tak tegas tegakkan aturan orgen tunggal hanya boleh hingga pukul dua belas 
malam saja dengan menjunjung tinggi adat kesopanan dan nilai agama?
            Aku yang bodoh ini menangkap adanya pergeseran nilai di ranah yang 
begitu ku sanjung ini, Mamak. Jika dulu kemenakan segan bertemu mamak di lapau, 
kini kemanakan dan mamak duduk bersama bermain domino. Bahkan menonton orgen 
dilokasi yang sama dengan kelakuan yang sama. Begitu sedih aku mendapati hal 
tersebut. Seolah-olah Minang kabau kini tak lagi bisa dijadikan panutan. 
Seolah-olah nilai-nilai kesopanan dipertaruhkan demi tameng “hiburan”.
            Lakukanlah sesuatu, Mamak! Anggaplah biduan wanita itu, 
pemuda-pemuda itu dan anak-anak kecil yang gemar menonton orgen tunggal itu 
adalah kemenakan-kemanakanmu juga yang pantas Mamak ajari hal-hal baik dan 
Mamak lindungi dari segala yang tercela. Tak ku 

Bls: [R@ntau-Net] BIM TAK AMAN

2015-12-25 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Wuah heibat yo karajo perompak bandara disampiang melukai juo harato bando 
diambiek untuk apo? Apokah siskamtib dan ling bandara DIM indak ado atau memang 
indak ado sistim penginderaan jarak jauh dari Puseik kamtib bandara? Bagaimana 
pertanggung jawaban yang demikian karano kasus kejadian dilingkungan bandara 
sabalun diangkuik ka oto perompak tsbk? Bagaimana program dan tindakan 
prefentif kamtib ling bandara DIM kamuko? haasma depok. 

Pada Jumat, 25 Desember 2015 11:54, Andri Satria Masri 
 menulis:
 

 Waalaikumsalam Roland.
Lai dilaporkan samo Hendra ka polisi. Mudah-mudahan ditindaklanjuti samo pihak 
berwajib.
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Gagasan pak Emeraldy yang Patut Dibaca dan Diimplementasikan

2015-12-21 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Wr.Wb.aaa) Pak Maturidi satantangan bandes satiok Desa tamasuk 
nan satiok wakatu diharik2kan dek Mantari Trans Desa Tatingga bukan lo wak ka 
curiga dhoh, namun demikian wak bakawajiban "mangawal" hak-hak rahayat Nagori 
wak itu ;bbb) Untuk efektifitas, efisiensi jo produktifitas pitih rahayat 
Nagori itu paralu diarahkan dan dikawal sahinggo manjadi berhasilguna, 
berdayaguna dan lainnyo nan ujung2nyo iyolah suatu siklus nan manuruuik ambo 
tahu saketek dari investasi ka output (peningkatan kesra Nagori) dan balik lo 
ka investasi dst.nya ;ccc) Pengalaman manunjukkan dari berbagai pitih nan turun 
dari Puseik kadangkala iyolah indak sampai kaujungnyo doh, kalaupun ado nan 
sasuai jo kato apak tu nyo manjadi ikue manciek, makonyo jadilah manciek2 
gadang ditingkat Puseik turun ka Provinsi, Kabupaten/kota, Kacamatan sampai ka 
Walinagori. 
Itulah sekedar rabaan dan paralunyo social control Rantau jo Ranah 
bukan?Wassalam,Haasma Depok
 

Pada Senin, 21 Desember 2015 14:54, Maturidi Donsan  
menulis:
 

 
Manuruik pak Joko Wi, pitih M itu bulek sampai ka Desa.

Apo ado jo panyunatan lai, kalau adoh jo terminalnyo sabalum ka nagari, ikua 
manciknyo nan tibo di nagari.

Mudah-mudahan indak.

Maturidi
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Gagasan pak Emeraldy yang Patut Dibaca dan Diimplementasikan

2015-12-20 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Alhamdulillah tarimokasih kiriman tulisan tsb. kalau bulih ado format strategi 
jo program aksi nan paralu ditelaah basamo.Khusus untuk SB ambo maliek ado 
tulisan Duns. HMBa, Ekonomi Kerakyatan oleh MCB nan sadang dan akan 
melaksanakan Program Aksi RRR ( Rapid Rural Recognition ) dibawah bendera 
Yys.Inyiek Djambek. Hayo basamo kito bisa, basatu-satu hancur. Catatan : Kama 
painyo pitih Rahayat Nagori per Desa satu setengah M? Bara pulo katingga 
ditingkeik Puseik, Provinsi, Kabupaten/Kota, dst.nya? Hayo kito kawal sampai 
tuntas atau hanyo isapan jempol belaka kah? Wassalam, Haasma. 
 

Pada Minggu, 20 Desember 2015 7:48, Andri Satria Masri 
 menulis:
 

 Dr. Emeraldy Chatra : Jihad Ekonomi Untuk Melawan KorupsiBangsa Indonesia akan 
hancur bila terus-terusan dilumuri praktik korupsi. Ada satu hal yang bisa 
diperbuat untuk melawan para korupsi dengan melakukan gerakan Jihad Ekonomi. 
Hal itu disampaikan pakar Universtas Andalas dan Pencetus gagasan “Jihad 
Ekonomi”, Dr. Emeraldy Chatra kepada media ini, Sabtu (12/12).“Banyak kalangan 
yang bias mengartikan kata “Jihad”, kebanyakan dari mereka mengartikan Jihad 
adalah perang (membunuh) saja, padahal jika ditelaah ayat Al-Qur’an pengertian 
Jihad itu sendiri lebih banyak berhubungan dengan perjuangan ekonomi, bukan 
berperang untuk membunuh” kata Pak Em.Selanjutnya, kata Pak Em, Jihad Ekonomi 
dapat didefinisikan sebagai “kegiatan ekonomi langsung maupun tidak langsung 
yang dilaksanakan secara bersungguh-sungguh dan berjamaah dengan niat 
menegakkan Kalimatullah untuk melawan kemiskinan dan kezaliman ekonomi yang 
menyebabkan timbulnya ketimpangan ekonomi-sosial-politik dalam masyarakat 
sehingga mendorong timbulnya kekufuran”, ungkapnya.Dijelaskannya, Keruntuhan 
sebuah negara banyak dikaitkan dengan korupsi. Korupsi melahirkan ketimpangan 
ekonomi yang parah, memunculkan sekelompok orang yang berkelimpahmewahan, tapi 
di sisi lain memperbanyak orang melarat. Ketidaksenangan terhadap rezim korup 
dapat berpuncak pada pembangkangan dan pemberontakan bersenjata, sehingga 
negara dihadapkan pada konflik berkepanjangan atau revolusi. Itulah alasan 
mengapa korupsi menjadi momok bagi sebuah bangsa.Kebencian terhadap korupsi 
diwujudkan ke dalam pemberian hukuman berat kepada para pelaku. Di China para 
koruptor dihukum mati. Di berbagai negara para koruptor harus mendekam dalam 
penjara selama bertahun-tahun.Meskipun sudah diancam hukuman berat, korupsi 
tetap menghantui banyak negara, terutama di negara yang masuk kategori negara 
berkembang. Korupsi baru dapat diatasi oleh negara-negara Eropa yang makmur, 
meskipun belum sepenuhnya.Mengapa orang korupsi? Mengapa orang berani mencuri 
kekayaan yang bukan haknya? Tentu akan banyak sekali argumen yang dapat 
dilontarkan. Namun dalam perspektif Islam sebabnya adalah karena orang hanya 
memikirkan kesejahteraannya sendiri. Mereka tidak memikirkan orang lain yang 
akan jadi miskin akibat ulahnya. Mereka pun tidak memikirkan apalagi yakin 
bahwa apa yang mereka kerjakan akan membuat dirinya mengalami kesulitan serius 
kelak di akhirat. Sebagian koruptor mungkin tidak percaya adanya akhirat dan 
hari pembalasan.Dengan demikian, persoalannya berada pada pikiran mereka. Orang 
yang percaya pada hari pembalasan tentu tidak akan terseret ke dalam perbuatan 
yang merugikan negara, tidak akan korupsi. Mereka memilih hidup apa adanya 
daripada makmur dengan barang curian. Tanpa ditakut-takuti dengan hukum penjara 
yang panjang atau hukuman mati pun mereka tidak punya keberanian melakukan 
korupsi.Mereka yang melakukan Jihad Ekonomi tentu akan lebih takut lagi 
melakukan korupsi. Alih-alih mencuri, mereka justru lebih giat bekerja karena 
dengan demikian mereka telah menabung untuk kehidupan di akhirat. Mereka yakin 
Allah tidak buta, selalu mengawasi, dan memberikan ganjaran yang pantas untuk 
orang yang bekerja keras dengan hanya mengharapkan ridha Allah.Simpulannya, 
korupsi akan habis dengan sendirinya apabila setiap pejabat atau pegawai 
institusi mana pun melakukan Jihad Ekonomi. Negara tidak perlu lagi memperbesar 
bangunan penjara yang kelak digunakan untuk menghukum para koruptor, dan tidak 
pula perlu menjatuhkan hukuman mati. Oleh sebab itu, pantas kita tidak dapat 
berharap banyak dari cara-cara penanggulangan korupsi yang sekarang dilakukan 
pemerintah. Sepanjang ketakutan kepada hukum Allah masih ada pada diri banyak 
pejabat dan karyawan, korupsi akan tetap berlanjut, tidak akan pernah habis. 
Hanya mereka yang benar-benar takut kepada Allah, seperti para jihadis 
ekonomilah yang akan menyelamatkan negara dari rongrongan tindak korupsi.Untuk 
melakukan Jihad Ekonomi, perlu sebuah organisasi yang dapat mengakumulasikan 
kekuatan umat, yang sistemnya sedang dipersiapkan, pungkasnya.(bud)
Sumber: 
http://minangnews.co.id/dr-emraldy-chatra-jihad-ekonomi-untuk-melawan-korupsi/?fdx_switcher=true
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib 

Bls: [R@ntau-Net] Calon Gubernur Sumatera Barat Ingin Ubah Nagari jadi Desa

2015-12-02 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Wuah lagi-lagi caro pikie jo suduik pandang nan salah manuruik ambo bahwasanyo 
soal dana Puseik untuk daerah kan alah diatur dek Undang2 Otda dan kiniko ka 
dilaksanakan bahkan ado angku mantari manjua ubeik dikaki limo basorak2 supayo 
daerah capeik2 manjalankan program dikementrian nyo. Namun demikian, manuruik 
ambo indak samato maelo pitih dari puseik kadaerah doch nan pinting tapi baa 
caronyo Kapalo daerah jo perangatnyo manyusun program karajo program 
pembangunan Nagori berbasis ABS SBK bukan dibalik2 untuk mandapeikkan pitih wak 
ma obok2 ABS SBK marubah tatanan Nagori untuk sepotong kue nan limo tahun 
kamuko indak ka adolaie. Paham. Sekedar pencerahan caro pikie ambo 
demikian.maybe salah. Haasma Depok
 


Pada Kamis, 3 Desember 2015 10:11, 'asmun sjueib' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com> menulis:
 

 Wuah hebat yo. Untuk membangun Nagori paralu pitih, dengan merusak tatanan ABS 
SBK akan dapeik memajukan Nagori, memang suatu pemikiran yang pragmatis sarato 
masuk akal. Namun demikian, apokah dengan marusak tatanan ABS SBK tasabuik 
akankah dapaeik dipastikan kesra rahayat Nagori dicapai?Wallahu alam. Ambo kiro 
caro bapikie nan kurang tapeik mangacu ka ABS SBK nan awak samo2 hormati.Haasma 
Depok.
 


Pada Kamis, 3 Desember 2015 8:48, Fitrianto <fitr.tanju...@gmail.com> 
menulis:
 

 Tipikal beda kemauan (want) rang rantau jo kebutuhan (need) rang ranah.Antah 
dimaa titiak tamunyo...
Wassalamfitrlk/41/Osaka


2015-12-02 10:43 GMT-05:00 Zaid Dunil <zdu...@gmail.com>:

Kalau saya tidak salah tangkap,tentang wacana pembentukan DIM adalah untuk 
melestarikan Nagari. Sehingga kalau kedua calon Gubernur ingin merubah Nagari 
menjadi semacam  Kabupaten untuk menyesuaikannya dengan Undang Undang tentang 
Desa ,  maka  sebenarnya kedua calon Gubernur Sumbar itu tidak ada yang 
mendudkung DIM. Konsep mereka bertentangan dengan konsep pembentukan DIM. yang 
digagas pak MN. WassDunil Zaid, 72. Kpg Ujuang Pandan Parak Karambia, Pdg. 
Tingga di Jkt.

2015-12-02 17:10 GMT+07:00 muhammad syahreza <muhammadsyahr...@gmail.com>:

Assalamu'alaikum wr.wb.

Mungkin Sumbar bisa masuak kategori Provinsi Dhuafa, jadi setuju atau indak, 
pembangunan Sumbar sangaik tagantuang samo dana dari Pusat. Supayo indak jatuah 
masuak lubang kaduo kali, alah sapatuik nyo siapo pun nan jadi Kapalo Daerah 
nan tapiliah nanti, bisa maelo dana pusat sabanyak-banyak nyo ka Sumbar. Contoh 
kakalahan nan lain, pelebaran jalan By Pass, PT. Semen Padang kalah tender samo 
Merek dari Jawa.padohal itu proyek gadang dan waktu nyo panjang.

Salam
Reza


2015-12-02 16:31 GMT+07:00 Fashridjal M. Noor <fashridjalmn...@gmail.com>:

Dari debat tersebut dapat diketahui bhw keinginan mengubah Nagari jadi Desa 
berdasarkan pertimbangan bahwa jumlah alokasi dana yg  akan diperoleh jauh 
lebih besar dengan Desa sebagai unit pemerintahan terkecil.Jadi nagari akan 
dipecah menjadi beberapa desa. Ujung-ujungnya Duit (UUD)Itu sikap yg 
pragmatisdengan lebih banyak dana kegiatan pembangunan daerah dapat lebih 
ditingkatkanTentu diperlukan musyawarah/urun rembug antara pemerintah daerah dg 
pemuka2 masyarakat agar proses perubahan tersebut berjalan lancar dan 
suksesSalam
FMNS/BdgOn Dec 2, 2015 3:19 PM, "Andiko" <andi.ko...@gmail.com> wrote:


Calon Gubernur Sumatera Barat Ingin Ubah Nagari jadi Desa
Wacana pengubahan itu untuk meraup kucuran dana desa dari 
pemerintah.http://politik.news.viva.co.id/news/read/705906-calon-gubernur-sumatera-barat-ingin-ubah-nagari-jadi-desa
Selasa, 1 Desember 2015 | 11:48 WIBOleh : Harry SiswoyoIlustrasi/Rumah adat 
'Gadang' di Sumatera Barat (inparadiseisland.blogspot.com)VIVA.co.id - Dua 
pasangan calon gubernur Sumatera Barat sepakat untuk mengganti konsep 
pemerintahan terkecil mereka, dari sistem Nagari menjadi Desa.

Menurut kedua pasangan, Muslim Kasim dan Fauzi Bahar, serta Irwan Prayitno dan 
Nasrul Abit, pengubahan sistem Nagari tersebut diyakini tidak akan 
menghilangkan nilai kedaerahan dan bisa mempermudah bantuan dana dari 
pemerintah.

Konsep kedua calon ini diumbar dalam dalam debat publik yang dilangsungkan 
Senin malam, 30 November 2015. Dalam bingkai tema pemerintahan, birokrasi dan 
demokrasi itu, keduanya menyatakan setuju untuk mengubah pola asli pemerintahan 
masyarakat Minangkabau tersebut.

"Men-desa-kan Nagari perlu untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan. Jangan 
sampai ada ketimpangan kesejahteraan. Untuk itu, perlu sekali meningkatkan 
pembangunan dan kesejahteraan," kata calon gubernur nomor urut satu, Muslim 
Kasim.

Pasangan nomor urut dua, Irwan Prayitno dan Nasrul Abit, pun berpendapat 
serupa. Bahkan keduanya memproyeksikan tidak menutup kemungkinan jika sebuah 
ke-nagari-an akan bisa menjadi kabupaten.

“Memecah ke-nagari-an ini tujuannya adalah memberikan kemudahan untuk publik. 
Jika hal itu dilakukan akan berdampak kemajuan untuk Sumatera Barat,” kata 
calon wakil Gubernur Nasrul Abit.

Sistem pemerintaha

Bls: [R@ntau-Net] MOCHTAR NAIM: HILANG NAGARI HILANGLAH MINANG ITU

2015-12-02 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Satuju bona ambo MN masalah Nagori adolah masalah haragoiri jo marwah ABS SBK 
supayo  rang mudo dapeik memahami dan bapikie cerdas indak "bodoh" doch. Haasma 
Depok
 


Pada Kamis, 3 Desember 2015 11:02, Sjamsir Sjarif  
menulis:
 

 Karusuahan hati dalam Babaliak ka Nagari,  sasudah Mancubo Raso Desa, rasonyo 
lah tapandam di bawah sadar, diseludupkan kalua malalui Lagu Saluang Babaliak 
ka Nagari.

https://m.youtube.com/watch?v=on5XDwghiSI

Rami pasanyo di Balimbiang
Rami balai di Hari Sabtu
Rami dek anak mudo-mudo
Raminyo sampai Patang Hari

Dahulu Baaja jo Bareh Ampiang
Kini Diumbuak jo Galu-galu
Nan Dek Lidah Balain Raso
Indak Salamak Nan Dek Sari ...

... Indak Salamak Nan Dek Sari ...

Salam, 
-- MakNgah
Sjamsir Sjarif

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Calon Gubernur Sumatera Barat Ingin Ubah Nagari jadi Desa

2015-12-02 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Wuah hebat yo. Untuk membangun Nagori paralu pitih, dengan merusak tatanan ABS 
SBK akan dapeik memajukan Nagori, memang suatu pemikiran yang pragmatis sarato 
masuk akal. Namun demikian, apokah dengan marusak tatanan ABS SBK tasabuik 
akankah dapaeik dipastikan kesra rahayat Nagori dicapai?Wallahu alam. Ambo kiro 
caro bapikie nan kurang tapeik mangacu ka ABS SBK nan awak samo2 hormati.Haasma 
Depok.
 


Pada Kamis, 3 Desember 2015 8:48, Fitrianto  
menulis:
 

 Tipikal beda kemauan (want) rang rantau jo kebutuhan (need) rang ranah.Antah 
dimaa titiak tamunyo...
Wassalamfitrlk/41/Osaka


2015-12-02 10:43 GMT-05:00 Zaid Dunil :

Kalau saya tidak salah tangkap,tentang wacana pembentukan DIM adalah untuk 
melestarikan Nagari. Sehingga kalau kedua calon Gubernur ingin merubah Nagari 
menjadi semacam  Kabupaten untuk menyesuaikannya dengan Undang Undang tentang 
Desa ,  maka  sebenarnya kedua calon Gubernur Sumbar itu tidak ada yang 
mendudkung DIM. Konsep mereka bertentangan dengan konsep pembentukan DIM. yang 
digagas pak MN. WassDunil Zaid, 72. Kpg Ujuang Pandan Parak Karambia, Pdg. 
Tingga di Jkt.

2015-12-02 17:10 GMT+07:00 muhammad syahreza :

Assalamu'alaikum wr.wb.

Mungkin Sumbar bisa masuak kategori Provinsi Dhuafa, jadi setuju atau indak, 
pembangunan Sumbar sangaik tagantuang samo dana dari Pusat. Supayo indak jatuah 
masuak lubang kaduo kali, alah sapatuik nyo siapo pun nan jadi Kapalo Daerah 
nan tapiliah nanti, bisa maelo dana pusat sabanyak-banyak nyo ka Sumbar. Contoh 
kakalahan nan lain, pelebaran jalan By Pass, PT. Semen Padang kalah tender samo 
Merek dari Jawa.padohal itu proyek gadang dan waktu nyo panjang.

Salam
Reza


2015-12-02 16:31 GMT+07:00 Fashridjal M. Noor :

Dari debat tersebut dapat diketahui bhw keinginan mengubah Nagari jadi Desa 
berdasarkan pertimbangan bahwa jumlah alokasi dana yg  akan diperoleh jauh 
lebih besar dengan Desa sebagai unit pemerintahan terkecil.Jadi nagari akan 
dipecah menjadi beberapa desa. Ujung-ujungnya Duit (UUD)Itu sikap yg 
pragmatisdengan lebih banyak dana kegiatan pembangunan daerah dapat lebih 
ditingkatkanTentu diperlukan musyawarah/urun rembug antara pemerintah daerah dg 
pemuka2 masyarakat agar proses perubahan tersebut berjalan lancar dan 
suksesSalam
FMNS/BdgOn Dec 2, 2015 3:19 PM, "Andiko"  wrote:


Calon Gubernur Sumatera Barat Ingin Ubah Nagari jadi Desa
Wacana pengubahan itu untuk meraup kucuran dana desa dari 
pemerintah.http://politik.news.viva.co.id/news/read/705906-calon-gubernur-sumatera-barat-ingin-ubah-nagari-jadi-desa
Selasa, 1 Desember 2015 | 11:48 WIBOleh : Harry SiswoyoIlustrasi/Rumah adat 
'Gadang' di Sumatera Barat (inparadiseisland.blogspot.com)VIVA.co.id - Dua 
pasangan calon gubernur Sumatera Barat sepakat untuk mengganti konsep 
pemerintahan terkecil mereka, dari sistem Nagari menjadi Desa.

Menurut kedua pasangan, Muslim Kasim dan Fauzi Bahar, serta Irwan Prayitno dan 
Nasrul Abit, pengubahan sistem Nagari tersebut diyakini tidak akan 
menghilangkan nilai kedaerahan dan bisa mempermudah bantuan dana dari 
pemerintah.

Konsep kedua calon ini diumbar dalam dalam debat publik yang dilangsungkan 
Senin malam, 30 November 2015. Dalam bingkai tema pemerintahan, birokrasi dan 
demokrasi itu, keduanya menyatakan setuju untuk mengubah pola asli pemerintahan 
masyarakat Minangkabau tersebut.

"Men-desa-kan Nagari perlu untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan. Jangan 
sampai ada ketimpangan kesejahteraan. Untuk itu, perlu sekali meningkatkan 
pembangunan dan kesejahteraan," kata calon gubernur nomor urut satu, Muslim 
Kasim.

Pasangan nomor urut dua, Irwan Prayitno dan Nasrul Abit, pun berpendapat 
serupa. Bahkan keduanya memproyeksikan tidak menutup kemungkinan jika sebuah 
ke-nagari-an akan bisa menjadi kabupaten.

“Memecah ke-nagari-an ini tujuannya adalah memberikan kemudahan untuk publik. 
Jika hal itu dilakukan akan berdampak kemajuan untuk Sumatera Barat,” kata 
calon wakil Gubernur Nasrul Abit.

Sistem pemerintahan Nagari di Sumatera Barat sudah ada sejak ratusan tahun 
lalu. Namun dilebur negara dengan diterbitkannya Undang-undang Nomor 5 tahun 
1979 tentang pemerintahan desa. Dengan itu, seluruh istilah nagari dihilangkan 
dan diubah menjadi desa.

Belakangan, konsep itu menuai tentangan dari masyarakat Minangkabau. Sejak 
diterbitkannya Undang-undang nomor 22 tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, 
Nagari pun akhirnya dihidupkan kembali.

Nagari sejak lama menjadi sistem pranata adat suku Minangkabau yang dianggap 
paling sempurna dengan masyarakat di Sumatera Barat. Ia memiliki struktur 
politik dan ketentuan tersendiri.

Novi Yenti/Sumatera Barat-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===

Bls: Bls: [R@ntau-Net] Calon Gubernur Sumatera Barat Ingin Ubah Nagari jadi Desa

2015-12-02 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Paralu juo wak carikan pil kita untuk ubek sakiek kapalo yo ndak.
 


Pada Kamis, 3 Desember 2015 10:34, Dewis Natra <is.sikumb...@rantaunet.org> 
menulis:
 

 Sato ßtek doens palanta
Disitulah latak gubernur yg harus komunikasi jo pemerintah pusat. Beda nagari 
jo desa jadi danako bisa di negoisasi. Contoh nagari kurai itu samo jo ciek 
kotamadya. Antah lai ado komunikasi ko antah tido!.Gubernur sibuk prepare 
pilkadaSalam
Is st marajo 46an.On 3 Dec 2015 10:24, "'asmun sjueib' via RantauNet" 
<rantaunet@googlegroups.com> wrote:

Wuah lagi-lagi caro pikie jo suduik pandang nan salah manuruik ambo bahwasanyo 
soal dana Puseik untuk daerah kan alah diatur dek Undang2 Otda dan kiniko ka 
dilaksanakan bahkan ado angku mantari manjua ubeik dikaki limo basorak2 supayo 
daerah capeik2 manjalankan program dikementrian nyo. Namun demikian, manuruik 
ambo indak samato maelo pitih dari puseik kadaerah doch nan pinting tapi baa 
caronyo Kapalo daerah jo perangatnyo manyusun program karajo program 
pembangunan Nagori berbasis ABS SBK bukan dibalik2 untuk mandapeikkan pitih wak 
ma obok2 ABS SBK marubah tatanan Nagori untuk sepotong kue nan limo tahun 
kamuko indak ka adolaie. Paham. Sekedar pencerahan caro pikie ambo 
demikian.maybe salah. Haasma Depok
 


Pada Kamis, 3 Desember 2015 10:11, 'asmun sjueib' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com> menulis:
 

 Wuah hebat yo. Untuk membangun Nagori paralu pitih, dengan merusak tatanan ABS 
SBK akan dapeik memajukan Nagori, memang suatu pemikiran yang pragmatis sarato 
masuk akal. Namun demikian, apokah dengan marusak tatanan ABS SBK tasabuik 
akankah dapaeik dipastikan kesra rahayat Nagori dicapai?Wallahu alam. Ambo kiro 
caro bapikie nan kurang tapeik mangacu ka ABS SBK nan awak samo2 hormati.Haasma 
Depok.
 


Pada Kamis, 3 Desember 2015 8:48, Fitrianto <fitr.tanju...@gmail.com> 
menulis:
 

 Tipikal beda kemauan (want) rang rantau jo kebutuhan (need) rang ranah.Antah 
dimaa titiak tamunyo...
Wassalamfitrlk/41/Osaka


2015-12-02 10:43 GMT-05:00 Zaid Dunil <zdu...@gmail.com>:

Kalau saya tidak salah tangkap,tentang wacana pembentukan DIM adalah untuk 
melestarikan Nagari. Sehingga kalau kedua calon Gubernur ingin merubah Nagari 
menjadi semacam  Kabupaten untuk menyesuaikannya dengan Undang Undang tentang 
Desa ,  maka  sebenarnya kedua calon Gubernur Sumbar itu tidak ada yang 
mendudkung DIM. Konsep mereka bertentangan dengan konsep pembentukan DIM. yang 
digagas pak MN. WassDunil Zaid, 72. Kpg Ujuang Pandan Parak Karambia, Pdg. 
Tingga di Jkt.

2015-12-02 17:10 GMT+07:00 muhammad syahreza <muhammadsyahr...@gmail.com>:

Assalamu'alaikum wr.wb.

Mungkin Sumbar bisa masuak kategori Provinsi Dhuafa, jadi setuju atau indak, 
pembangunan Sumbar sangaik tagantuang samo dana dari Pusat. Supayo indak jatuah 
masuak lubang kaduo kali, alah sapatuik nyo siapo pun nan jadi Kapalo Daerah 
nan tapiliah nanti, bisa maelo dana pusat sabanyak-banyak nyo ka Sumbar. Contoh 
kakalahan nan lain, pelebaran jalan By Pass, PT. Semen Padang kalah tender samo 
Merek dari Jawa.padohal itu proyek gadang dan waktu nyo panjang.

Salam
Reza


2015-12-02 16:31 GMT+07:00 Fashridjal M. Noor <fashridjalmn...@gmail.com>:

Dari debat tersebut dapat diketahui bhw keinginan mengubah Nagari jadi Desa 
berdasarkan pertimbangan bahwa jumlah alokasi dana yg  akan diperoleh jauh 
lebih besar dengan Desa sebagai unit pemerintahan terkecil.Jadi nagari akan 
dipecah menjadi beberapa desa. Ujung-ujungnya Duit (UUD)Itu sikap yg 
pragmatisdengan lebih banyak dana kegiatan pembangunan daerah dapat lebih 
ditingkatkanTentu diperlukan musyawarah/urun rembug antara pemerintah daerah dg 
pemuka2 masyarakat agar proses perubahan tersebut berjalan lancar dan 
suksesSalam
FMNS/BdgOn Dec 2, 2015 3:19 PM, "Andiko" <andi.ko...@gmail.com> wrote:


Calon Gubernur Sumatera Barat Ingin Ubah Nagari jadi Desa
Wacana pengubahan itu untuk meraup kucuran dana desa dari 
pemerintah.http://politik.news.viva.co.id/news/read/705906-calon-gubernur-sumatera-barat-ingin-ubah-nagari-jadi-desa
Selasa, 1 Desember 2015 | 11:48 WIBOleh : Harry SiswoyoIlustrasi/Rumah adat 
'Gadang' di Sumatera Barat (inparadiseisland.blogspot.com)VIVA.co.id - Dua 
pasangan calon gubernur Sumatera Barat sepakat untuk mengganti konsep 
pemerintahan terkecil mereka, dari sistem Nagari menjadi Desa.

Menurut kedua pasangan, Muslim Kasim dan Fauzi Bahar, serta Irwan Prayitno dan 
Nasrul Abit, pengubahan sistem Nagari tersebut diyakini tidak akan 
menghilangkan nilai kedaerahan dan bisa mempermudah bantuan dana dari 
pemerintah.

Konsep kedua calon ini diumbar dalam dalam debat publik yang dilangsungkan 
Senin malam, 30 November 2015. Dalam bingkai tema pemerintahan, birokrasi dan 
demokrasi itu, keduanya menyatakan setuju untuk mengubah pola asli pemerintahan 
masyarakat Minangkabau tersebut.

"Men-desa-kan Nagari perlu untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan. Jangan 
s

Bls: [R@ntau-Net] BERIKAN SUARA ANDA KEPADA CAGUB DAN CAWAGUB YANG MENDUKUNG DIM

2015-12-01 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
MN jo Palanta n.a.h.Kalaulah ado cagub/cawagub Pil Kada nan kadatang mandukuang 
DIM elok bona tumah. Sec aro rill baa dukungan liau dan baa caronyandukuang 
laiau tu?o wak mandukuang laiu tu? Komitmen tertulis atau plakat apo  
kironyo?Wass. Haasma Depok 


Pada Selasa, 1 Desember 2015 4:17, Sjamsir Sjarif  
menulis:
 

 Ninik Mamak Kabupaten Solok Dukung MK-Fauzi 

Dari Haluan kito baco pulo:

| Ninik Mamak Kabupaten Solok Dukung MK-Fauzi  ||||


|  Selasa, 01 Desember 2015 02:06  |
| 27 ANGGOTA DPRD SIAP PASANG BADANAROSUKA, HALUAN —Arus dukungan untuk 
pasa­ngan calon (Paslon) Gu­bernur dan wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim dan 
Fauzi Bahar (MK-Fauzi) terus mengalir. Ninik ma­mak yang tergabung dalam 
Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKA­AM), Kerapatan Adat Naga­ri (KAN), 
Bundo Kanduang dan Pemuda se Kabupaten Solok membulatkan tekad mendukung dan 
me­me­nang­­­kan MK-Fauzi  pada Pilkada serentak 9 De­sem­ber nanti. |



On Wednesday, November 25, 2015 at 4:43:51 PM UTC-8, rangxjeruk wrote:
Assalamu'alaikum wr.wb. Da

PKS tu hanyo partai da, Politik tu hanyo kepentingan. Tantu ado yang bamain di 
duo kaki. Kito tunggu se skor akhir.Rakyat kan tahu ma yang elok untuak mereka, 
bukan karano alasan DIM.

Salam

Reza

2015-11-25 18:42 GMT+07:00 Dewis Natra :

Reza. 
Nampkno pemilihan gubernur kini nan batandiang militan PKDP jo Militan PKS. 
Agak dilema untuak urang PKDP yg jup anggota PKS.Salam
Is St Marajo.On 24 Nov 2015 7:30 am, "muhammad syahreza" 
 wrote:

Assalamu'alaikum wr.wb.

Kami dari PKDP tantu mandukuang Calon No. 1Perubahan zaman kamuko labiah barek. 
Bia lah DIM bamain diwilayah budaya se.

Salam

Reza
2015-11-24 6:38 GMT+07:00 'Mochtar Naim' via RantauNet 
:

HIMBAUAN KEPADA SEMUA KITA DI SUMBAR,     MARI KITA BERIKAN SUARA KITA KEPADA 
CALON GUBERNUR DAN CALON WAKIL GUBERNUR SUMBAR DALAM PILKADA  





-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Bidang Kesenian Tradisi Minang

2015-11-26 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet

Salameik berkenalan wak Dent, namo apak HAASMA (H.Asmun Ahmad Sju'eib, M.A) 
tingga dikota Depok no.kontak di HP. 087775951945. Apak kiniko bakarajo untuk 
ummat Islam khususnyo Koperasi Jasa Syariah AL-Jiran  di kawasan DKM Al 
Muhajirin, Jl. Nusantara Raya 313, Depok.Silahkan singgah kok kebetulan lalu 
lalang di Margonda Raya dan sekitarnya. Buleh dibawo juo Vespa wak tu. Apak juo 
ado usul sakironyo Komunitas Vespa tsbuik mangadokan Bazaar di 
Depok.Wassalam,Haasma
 


Pada Kamis, 26 November 2015 15:50, ARIEF  menulis:
 

 Wa'alaikumsalam untuak Qdent Sari sarato dunsanak palata Milisr RN... 

Jawek singkek sajo dari ambo.. 
Untuak komunitas pecinta seni Minang, nan ambo tau ado 
Rantak Sadaram, 
Group atau sanggar ko kalau dak salah di kurenahi dek tuan ambo Tuan Bandaro 
Labiah. 
Baliau labiah acok di Bogor, tapi acok bana tampil di Jarkata.. 

Kemudian ado pulo grup nan di kumandani oleh kawan ambo Murshal...
Namo Grup no lupo ambo, tapi aktifitas baliau di TMII dan di Tangerang. 

Ciek lai rasono adoloh IPPMI namono 
Kapanjanganno agak lupo lupo ingek ambo... (duo kali lupo no)... 
Aktifitas IPPMI ko acok di Tangerang pulo.. 

Untuak labiah jauah, bisa kontak Uda Yanto Jambak, liau banyak tau ttg IPPMI 
ko.. 

Sakitu sajo jawek singkek untuak Adent... 
Mudah2 an niat mendalami seni tradisi Minangkabau bisa terkabul 

Wassalam ww

Arief Rky Mulia 
Depok / 45 thn



Pada 25 November 2015 10.38, Qdent Sari  menulis:

Assalamualaikum,
Salam kenal dari ambo, namo ambo dent, umua ambo 24 tahun, ambo sadang mancari 
perkumpulan urang awak urang minang nan ado di jakarta. Taragak bakumpua jo 
sanak sanak lain sasamo urang awak nan samo marantau di jakarta.

sabananyo ambo nak batanyo saketek, kapado bapak, ibu, uda, uni, nan ado di 
grup ko. ambo nio batanyo lai ko ado komunitas kesenian tradisi minang nan di 
siko.? kalau lai ado nan tau bapak, ibu, uda, uni, nan ado disiko, mohon info 
untuak ambo, ambo taragak bagabuang dan mempelajari kesenian tradisi minang 
awak, kok dapek bisa dikenalkan seluas luasnyo andaknyo. sabab ambo pun di siko 
punyo komunitas SCOOTER RANAH MINANG, komunitas ko adolah kumpulan anak anak 
mudo minang nan mamakai vespa di jakarta.

Sakian sajo dari ambo dulu, tarimokasih banyak untuk waktu bapak, ibu, uda uni, 
sadonyo.

Tarimokasih banyak.
Assalamualaikum.

--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
---
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.




-- 
Arief Rangkayo Mulia
HP : 0813 1600 7756

Melangkah bersama untuk berbagi bersama...
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab 

Bls: [R@ntau-Net] Re: IPPM dan alamat email Pengurus

2015-11-25 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh,Ambo mausulkan kironyo ado juo 
rancaknyo organisasi budaya rang mudo ko bagabung jo YPRN karano disiko ado juo 
banyak pamuko2 ugamo, budayawan, dll. sabuik sajolah ANB. SB, MN, Prof. ZN, MCB 
(Ketum Yys.Inyiek Djambek), dll.Dengan demikian persiapan mampasatukan 
Minangkabau balik ka ABS SBK manuju DIM akan labieh integrated dalam kerangka 
Regenerasi. Baa gak ati angku2, tuan2, nyonya/nona jo sahabat2 
sadoalahnyo?Wassalam,Haasma di Depok (Lk/71)
 

n demikianPada Kamis, 26 November 2015 12:08, Qdent Sari 
 menulis:
 

 Asalamualaikum pak,ambo nak batanyo, kalau perkumpulan anak mudo, atau untuak 
kesenian tradisi miang sendiri untuk daerah jakarta dima pak.? mohon info. 
tarimokasih banyak sebelumnyo.

Pada Selasa, 10 Juli 2007 12.51.11 UTC+7, Erwin Moechtar menulis:
As. W.W.
Dunsanak adiak kamanakan, tuan, uni dan uda sadonyo
Pertanyaan, Usulan dan pendapat mengenai Organisasi IPPMI silahkan di alamat 
kan ke email : ippmi_...@yahoo.co.id
Nan ambo kapatang ko hanyo sebatas menyebarkan infomasi deklarasi sajo di ML 
Rantaunet dan di www.cimbuak.net.
Jadi ambo mohon maaf jiko ado pertanyaan mengenai organisasi ko nan indak 
bajawek, silahkan langsung ka pengurusnyo sajo.

Wassalam
Erwin Moechtar
www.cimbuak.net

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Saafroedin Bahar mengirimi Anda file gambar!

2015-11-23 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. Ddn. Zul lanjuikkan karajonyato, karajokareih, karajocerdas dan 
mamacikareik2 IMTAQ sebagaimano pandapeik tsb. Namun demikian kok kalaie dapeik 
DIM elok juo dalam managakkan ABS SBK dihari kini jo esok.Wass. Haasma 
Depok.Note : Kok laie dapeik mancogok basuo business partner misi bidang ATITI 
Jepang  bisuek Selasa 24 (Fairmont Hotel Senayan) dan Rabu 25 November 2015 
(Pullman Hotel Thamrin Jakarta) apak tunggu Dinda hadir bawo Kartu namo, 
Brosur/katalog dan foto/video potensi Pariwisata Provinsi SB/DIM. Mobile phone 
: 087775951945 ; 0812-923-2211.



Pada Senin, 23 November 2015 20:53, Saafroedin Bahar 
 menulis:
 

 Ambo iyo sabana tamanuang mambaconyo. A kolah nan sadang tajadi di Ranah dan 
baa caro mananganinyo nan tapek?  Pada 23 Nov 2015 17:26, "Makmur Effendi" 
 menulis:

Iko sabana lah rusak identitas rang awak nampaknyo ko Pak Saaf
http://minangkabaunews.com/artikel-7050-astaghfirullah-ribuan-homoseksual-di-sumbar-terjangkit-hivaids.html
Walaupun alun didapek angko pasti, namun kurenah manusia Nabi Luth AS, sahinggo 
Allah manjatuahkan hukuman.
https://www.islampos.com/apa-yang-terjadi-pada-kaum-homo-di-zaman-nabi-luth-9469/
Alun pula lai nan lah kalua dari agamo alias atheis 
https://www.facebook.com/Ateisminangkabaupadang/
Walaupun alah dilacak dek polisi tapi alun juo tuntas lai doh
http://www.globalmuslim.web.id/2012/01/polisi-telusuri-komunitas-atheis-minang.html
Masya Allah, apo lah kajadinyo nagari awak ko lai???

mureffe...@ymail.com

Pada 23 November 2015 01.31, Saafroedin Bahar  
menulis:

Sungguh saya tak menyangka bahwa praktek  ' anak jawi indual jawi' ini begitu 
meluas dalam masyarakat Minangkabau, Sangat asyik untuk diteliti. 

Dr.Saafroedin BaharMale, 78 yrs, Jakarta
2015-11-22 18:35 GMT+07:00 Fashridjal M. Noor :

Terima kasih banyak atas kiriman file gambarnya p Saaf
Sangat informatif
Tantangan berat bagi masyarakat Sumbar
Semoga Allah SWT memberi petunjuk dan kekuatanAamiin yaa Rabbal'aalamiinSalam
FMNS/BdgOn Nov 22, 2015 3:47 PM, "Dr. Saafroedin Bahar" 
 wrote:

---
---
Dikirim dari WhatsApp-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB 

Bls: [R@ntau-Net] Draft PRESS-RELEASE : Aspirasi Rantaunet dengan Peserta Pilkada Sumatera Barat 2015

2015-11-20 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Dear All, dima lampiranDraft Press-Release tsb.? Ambo bulieh mancigoknyokah? 
Wass. Haasma Depok
 


Pada Kamis, 19 November 2015 19:15, Maturidi Donsan  
menulis:
 

 
Usul Yang baik dan tepat.

Sedikit perbaikan


1)  jadi bangsa yang manut & percaya pada pimpinan(masinis),
kalimat ini diatas sebaiknya diganti dengan:
 jadi bangsa yang berperanserta danbertanggung jawab… Note: manut  mungkin 
berkonotasi negatif 
Setelah gerakan kembali ke Surau… Tambahkan:2) Berikan fasilitas agar  ruang 
pendidikan tidak menumpuk dikota-kotabesar saja, tarik ke nagari seperti yang 
terjadi di nagari Sulit Air, Solok

Maturidi

Pada 19 November 2015 17.41, Sjamsir Sjarif  menulis:


Rancak. Sangenek barangkali dalam poin sampah disabuikkan juo pengelolaan kakus 
secara integral.

[Sabalun mambaco saran Pak Saaf, MakNgah caliak awal kalimat "1 dari 2 orang" 
MakNgah ka manyarankan angka 1 dan 2 di awal kalimat diganti dengan huruf, 
"Satu dari dua"].

Selamat,
-- Makngah
Sjamsir Sjarif

--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
---
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Gabuang ciek di WA RN

2015-11-08 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Kok iyo bulieh sato pulo ciek di WA R@antaunet : 08-777-595-1945 atas namo 
H.Asmun Ahmad Sju'eib, M.A. ( Haasma ) Depok. d.u. tkas.bona 


 Pada Senin, 9 November 2015 6:02, Novenri (novenri)  
menulis:
   

  Doensanak Admin kalau masih bisa, ambo 
gabuang di WA RN ko: 081363704433    From: rantaunet@googlegroups.com 
[mailto:rantaunet@googlegroups.com]On Behalf Of Syafruddin AL
Sent: Monday, November 09, 2015 5:30 AM

Sanak Admin, Jikok diperkenankan, gabungkan ambo ciek di WA RN 0852 8529 0066 
Tarimo kasih. Wass Syafruddin AL -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.

 -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] tulisan UKM

2015-10-23 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Wr. Wb.Tarimokasih tulisan menarik tersebut.Untuk selanjutnyo 
tolong disabuikkan saja Palanta Rantaunet yth.  TIDAK dengan PENGHUNI Bon 
Bin.Wassalam,Haasma (Lk/72/Depok) 


 Pada Jumat, 23 Oktober 2015 16:21, Donard Games  
menulis:
   

 Penghuni Palanta RN yth,
Berikut tulisan saya di Harian Kontan beberapa waktu lalu. Sayang, ambo ndak 
basuo versi cetaknyo.
Masih ada unsur Minangkabau-nyo. Semoga bermanfaat
salamDonard35
UMKMdan Kesempatan di Masa Sulit  TulisanProfesor Elfindri yang berjudul 
“Tantangan Lahirkan Wirausaha Lokal” di harianini kembali mengingatkan kita 
semua betapa besarnya harapan banyak orang agarusaha kecil bisa naik kelas. 
Lebih lanjut, dalam tulisan tersebut, usaha mikro,kecil, dan menengah (UMKM) 
disebutkan justru harus mampu mengambilkesempatan-kesempatan bisnis di masa 
sulit ini. Mungkinkah harapan ini terjadi?Lebih tajam lagi, apa sebenarnya yang 
membuat UMKM kesulitan bertransformasi menujuwirausahawan?IlustrasiGo-Jek (dan 
sejenisnya) versus ojek pangkalan  saya pikir bisa menggambarkan situasi 
umumusaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Indonesia saat ini. Apa yang 
palingmembedakan Go-Jek dan ojek pangkalan? Salah satunya adalah Go-Jek dan 
yangsejenisnya adalah entitas bisnis yang jelas. Mereka adalah organisasi 
bisnisyang dicirikan oleh  adanya identitasperusahaan, terkoordinir, dan lebih 
penting lagi mereka terhubung. Pointerakhir inilah kata kuncinya, Go-Jek dan 
sejenisnya terhubung satu sama laindan terhubung pula dengan konsumen. 
Sementara, ojek pangkalan selama inikebanyakan hanya fokus pada daerah tempat 
mereka mangkal. Kalaupun merekaterhubung bahkan secara emosional dengan 
beberapa konsumen, itu lebih merupakankonsekuensi dari kenyataan bahwa pengojek 
ini merupakan bagian dari masyarakatlokal.Kitakini harus mafhum bahwa konsumen 
terutama di perkotaan telah berubah. Merekamembutuhkan layanan alternatif 
transportasi yang bisa diandalkan, dan tentunya yangbisa memberikan rasa aman. 
Untuk semua itu, konsumen bersedia membayar lebih. Tambahanlagi, di kota, orang 
lebih banya terhubung dengan orang lain melalui jaringaninternet. Hubungan 
mereka dengan masyarakat lokal juga tidak seintens merekayang tinggal di 
pinggiran kota. Disinilah konsep wirausaha lokal yangdisebut-sebut Profesor 
Elfindri perlu diperjelas lagi karena wirausaha saat inimenghendaki 
keterhubungan yang melintas batas-batas geografis.    Riset saya yang 
melibatkan lebihdari 400 UMKM mengonfirmasi bahwa isu jaringan bisnis adalah 
masalah utamadalam pengimplementasian inovasi bisnis UMKM. Padahal, inovasi 
adalah penandautama karakter kewirausahaan. UMKM, misalnya, tidak memiliki 
akses kepusat-pusat inovasi seperti universitas-universitas yang sebenarnya 
melakukanriset-riset yang relevan dengan pengembangan UMKM. Alasan 
utamaketidakterhubungan itu adalah konsekuensinya. Sekali terhubung, UMKM 
harusmengeluarkan biaya yang tidak sedikit untuk memastikan agar mereka tidak 
keluardari situ. Jika berhubungan dengan pihak eksternal seperti pemerintah, 
merekaharus siap untuk dipajaki; jika berhubungan dengan universitas mereka 
harussiap untuk membiayai ide-ide baru.  Masa SulitLagi,bagaimana dengan 
situasi sekarang dimana terjadi tekanan eksternal yang cukupkuat melemahkan 
perekonomian. Presiden Joko Widodo sudah menyebut banyak hal terkaitfaktor 
eksternal ini. Rupiah yang melemah terhadap dolar Amerika, misalnya, 
disebuttidak lepas dari konstelasi politik dan ekonomi internasional yang 
melibatkanAmerika Serikat dan Tiongkok sebagai pemain utamanya. Bagaimana UMKM 
menyikapisituasi yang di luar kontrol mereka ini? Mungkinkah UMKM Apakah 
tindakanpengusaha tempe yang memilih mengurangi ukuran tempe daripada menaikkan 
hargaadalah tipikal respon yang realistis dari UMKM? Jika begitu, kita mungkin 
akansulit berharap usaha mikro dan kecil bertransformasi menjadi wirausahawan 
yangmemiliki karakteristik yang berbeda. Krisisdalam Bahasa Tionghoa juga 
mengandung kesempatan. Artinya, situasi sulit bagiUMKM ini bisa jadi menawarkan 
kesempatan-kesempatan. Masa sulit ini bisa jugamerupakan momentum  untuk 
memperbaikidiri sekaligus upaya meningkatkan inovasi bisnis. Apalagi, temuan 
riset sayamengonfirmasi bahwa UMKM kita umumnya sudah tahan banting dan telah 
memilikipola pikir tertentu terkait faktor eksternal. Mereka telah menyadari 
sedariawal bahwa kondisi eksternal, iklim usaha dan inovasi di Indonesia, 
memang padadasarnya belum bisa diharapkan untuk mendukung kinerja mereka. 
Dengan demikian,faktor eksternal bahkan di masa sulit sekalipun, tidak sangat 
mengejutkan bagipelaku UMKM.Adabeberapa langkah yang bisa dilakukan pelaku UMKM 
jika melihat adanya kesempatandalam situasi sulit ini. Pertama, saat ini bisa 
jadi merupakan waktu yang tepatbagi pelaku UMKM untuk proaktif menghubungkan 
dirinya dengan pihak eksternal.Daripada menjadi korban dari situasi eksternal, 
ada baiknya UMKM mulai beranimembuka diri meskipun itu berarti 

Bls: [R@ntau-Net] Re: SURAT UNTUK BAPAK JOKOWI DAN IBU RINI SOEMARNO(KADO 1 TAHUN PEMERINTAHAN)

2015-10-22 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Mantab. Haasma Depok.Pertanyaannya : adakah putera bangsa yang punya nyali 
melawan Asing dan Aseng?
 


 Pada Kamis, 22 Oktober 2015 20:41, Sjamsir Sjarif 
 menulis:
   

 Copas
AnwarDjambak
Alam Takambang Jadikan Guru
Sent by Maxis from my BlackBerry® smartphone
Eeh, kenapa Angku Anwar Djambak tak pakai "Sangenek" :)Mungkin copasnya terlalu 
panjang-banyak-ngenek ya? 
-- Nyit


On Thursday, October 22, 2015 at 5:50:30 AM UTC-7, alhaqir wrote:
SURAT UNTUK BAPAK JOKOWI DAN IBU RINI SOEMARNO(KADO 1 TAHUN 
PEMERINTAHAN)Selamat pagi/siang/sore/malam, Pak Jokowi dan Bu Rini.Semoga bapak 
dan ibu tetap sehat meski saya yakin anda berdua pasti super sibuk.
Banyak sekali urusan yang membuat bapak dan ibu terpaksa terlibat di 
dalamnya.Bagi-bagi sembako dan kartu sakti pun harus pak Jokowi yang turun 
langsung.
Belum lagi Pak Jokowi pasti sibuk mempersiapkan kunjungan ke Amerika Serikat 
dan sarapan bersama dengan pucuk pimpinan eksekutif (CEO) Freeport Mc Moran, di 
Washington DC dan makan malam bersama CEO Apple. Tentu semua itu menyita 
pikiran bapak, bagaimana membuat para CEO perusahaan asing itu bisa “ramah” 
menyambut kedatangan bapak.Begitu juga dengan Bu Rini, kantor Pelindo II 
digeledah Bareskrim pun, harus bu Rini yang menelpon Kapolri.Belum lagi Ibu 
Rini harus kerja keras agar proyek kereta cepat kerja sama dengan china bisa 
berjalan sesuai rencana.
*** *** ***
Pak Jokowi dan Bu Rini, besok tepat 1 tahun pak Jokowi dilantik dan setahun 
kurang seminggu bu Rini dilantik jadi Menteri BUMN.
Ada sebuah tanya dari saya, rakyat biasa yang merasa miris, ngeri dan prihatin 
dengan masa depan beberapa BUMN cemerlang di negeri ini.Sejak bu Rini 
menggandeng 3 bank BUMN untuk mendapatkan hutang dari China, sumpah hati saya 
teriris, kenapa ibu tega MENGGADAIKAN 3 bank BUMN itu?
Maaf saya gunakan terminologi “GADAI” sebab sependek pengetahuan saya yang 
awam, hal itu mirip sistem gadai.
Ibu membawa 3 bank BUMN, lalu mendapatkan pinjaman/HUTANG yang langsung cair 
saat itu juga, USD 3 MILYAR atau setara Rp. 43,28 TRILYUN.
Masing-masing bank mendapat USD 1 M atau Rp. 14,426 T.
UNTUK APA PINJAMAN ITU, Bu Rini?3 Bank itu tak bisa menggunakannya untuk hal 
lain, sebab DIKHUSUSKAN UNTUK PEMBIAYAAN PROYEK INFRASTRUKTUR!!Dan lebih khusus 
lagi : PROYEK INFRASTRUKTUR YANG KONTRAKTOR-nya ASAL CHINA.
Saya tak mau menyebut investor, sebab sejatinya mereka BUKAN INVESTOR.Investor 
datang dengan membawa MODAL, sementara yang ini modalnya disiapkan oleh 3 bank 
BUMN, lewat HUTANG yang dikucurkan China.Lalu kemana dana pengalihan subsidi 
BBM, Pak Jokowi?!
Bukankah 17 Nopember 2014 ketika bapak mencabut subsidi BBM, KONON KATANYA dana 
subsidi akan DIALIHKAN UNTUK MEMBIAYAI INFRASTRUKTUR??
Untuk itulah kami, rakyat, diminta untuk bersabar dan nrimo.Tapi kenapa setiap 
kali bapak menambah hutang luar negeri, selalu saja alasannya untuk membiayai 
proyek infrastruktur, yang kami tak pernah tahu proyek infrastruktur apa yang 
akan direalisasikan dalam waktu dekat?!Bukankah ribuan km jalan toll yang 
diresmikan pak Jokowi itu sudah dibangun sejak jaman pak SBY?
*** *** ***
Pak Jokowi dan Bu Rini,
Menurut data yang saya dapat dari Kompas edisi 7 Nopember 2014, asset 3 bank 
BUMN sbb :1. Bank Mandiri = Rp. 798,19 Trilyun
2. Bank BRI = Rp. 705,29 Trilyun
3. Bank BNI = Rp. 408,05 TrilyunKalau di konversi ke US dolar menggunakan kurs 
pada saat itu (Rp. 12.000,00/USD) maka nilai asset ,Bank Mandiri = USD 66,515 M 
; 
BRI = USD 58,774 M ; 
BNI = USD 34,004 M.Kalau menggunakan kurs sekarang (Rp. 14.000,00/USD) dengan 
asumsi assetnya tidak meningkat, maka,
 
Bank Mandiri = USD 57,014 M ; 
BRI = USD 50,378 M ; 
BNI = USD 29,146 M.Lalu kenapa bank-bank itu HARUS BERHUTANG USD 1 M?!Jangan 
bilang 3 bank itu kesulitan likuiditas, sebab 3 bank itu “dipaksa” MENERIMA 
HUTANG yang peruntukannya hanya bagi pembiayaan proyek infrastruktur.
Bagi bank Mandiri, pinjaman itu hanya senilai 1,81% saja dari nilai assetnya.
Bagi Bank BRI, pinjamannya hanya 2,05% saja dari nilai asset dan bagi BNI hanya 
3,54% saja dari nilai asset.Jadi sesungguhnya bank-bank BUMN itu kalau hanya 
untuk menjalankan business-nya as usual TIDAK BUTUH HUTANG DARI CHINA!
*** *** ***
Kenapa bank-bank China tidak langsung saja mengucurkan kredit kepada kontraktor 
yang akan menggarap proyek tersebut?!
Apakah bank-bank China sendiri tak yakin kontraktor yang menggarap memiliki 
asset yang cukup untuk jadi jaminan kredit?!
Ataukah bank-bank di China sendiri ragu proyeknya akan feasible dan pinjaman 
modal bisa kembali dengan lancar sesuai batas waktunya?!
Lalu kenapa 3 bank BUMN itu harus DIKORBANKAN?!Tidakkah Pak Jokowi dan Ibu Rini 
takut kalau sesuatu yang diluar dugaan terjadi, semisal proyek tak berjalan 
sesuai perkiraan, atau kontraktornya wan-prestasi, bukankah 3 bank BUMN itu 
yang HARUS MENANGGUNG HUTANG kepada China?!Tidakkah Pak Jokowi dan Ibu Rini 
ngeri jika 3 bank yang sudah pasti BERDAMPAK SISTEMIK itu dijadikan jaminan 

Bls: [R@ntau-Net] (OOT) Partai Idaman: Politik Sebagai Jalan Dakwah

2015-10-19 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Ambo the only person indak mandukuang rang mudo ANB masuk parata. karano sosok 
ANB labieh sasuai mamimpin rahayat Nagori di Provinsi DIM nan lah jaleih 
makasuik tujuannyo yaitu Kesra rahayat Minangkabau. Ambo Picayo figur ANB as a 
leader for his Minangkabau Etnic Group yang punyo Philosophy ABS SBK dalam DIM. 
Majulah kamuko, tagaklah dimuko rahayat Nagori TIDAK dengan berpolitik. Tapi 
bakarajonyato, bakarajokareih, bakarajocerdas dan IMTAQ. Semoga berhasil. Salam 
Takzim ambo di Depok. Haasma nan marindukan rang mudo indak barkarir politik 
yang selalu mau tidak mau "dirty" man! Mau? 

 


 Pada Minggu, 18 Oktober 2015 5:52, Akmal Nasery Basral 
 menulis:
   

 Zorion Anas:
Kita dukung terutama dari lapisan menengah bawah wong cilik islami yg suka 
berdangdut. Maju terus RI
ANB:
Terima kasih atas pengertian dan dukungan Pak ZA. Betul sekali bahwa konstituen 
terbesar Idaman saat ini adalah wong cilik Islami yang suka berdangdut. 
Saat ini kenyataan menunjukkan selain grass root penyuka dangdut, konstituen 
utama lainnya adalah para habaib dan ulama.
Tugas kita bersamalah untuk merobohkan sekat-sekat itu dan menjadikannya 
sebagai rumah bersama bagi kelas menengah perkotaan dan rantau -- dan tidak 
harus suka dangdut -- serta kalangan akademisi dan intelektual muslim secara 
keseluruhan yang ingin memberikan warna baru bagi wajah politik Indonesia ke 
depan.
Wallahul musta'an.


Pada 17 Oktober 2015 19.09, Zorion Anas  menulis:

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُPembentukan partai oleh 
seorang seniman suatu hal yang langka.  Disparitas pendukung akan dapat menjadi 
alternatif masa nantinya pada pemilu.  Hanya seniman sukses yg bisa melakukan 
itu. Kita dukung terutama dari lapisan menengah bawah wong cilik islami yg suka 
berdangdut. Maju terus RI
Pada tanggal 17 Okt 2015 18:58 PM, "Andri Satria Masri"  
menulis:
>
> Pak Maturidi, n.a.h,
>
> Soal carito kiprah di nasional tetap Andri usung pak. Carito uda Akmal masuak 
> partai yg Andri kurang sreg.
>
> Urang nan bisa ditarimo oleh semua orang lintas golongan dan partai kemudian 
> masuak partai tertentu akan dicap sebagai orang partai tersebut terlepas dari 
> apa pun yg disampaikannyo, sehingga, orang ini akan terbatas gerak langkahnyo.
>
> Mau tak mau, suka tak suka, karya apa pun yg dibuek uda Akmal akan 
> dicap/dilabel sebagai produknyo Partai Idaman. Jika produk/karya Partai 
> Idaman cq. Rhoma Irama bertolak belakang dengan pendapat/prinsip uda Akmal 
> pasti akan terjadi friksi dan benturan yg akan menciderai salah satu dari 
> mereka. Atau, uda Akmal akan permisif dan menerima dengan perasaan tertekan.
>
> Orang seperti uda Akmal seharusnya tetap istiqomah dengan keindependenannyo 
> sehingga, apapun yg disampaikannyo terkhusus dakwah, akan ditarimo oleh semua 
> orang.
>
> Namun, jalan hidup seseorang sudah ditentukan oleh Yang Maha Kuasa. Awak sajo 
> yg menganggap sebagai kebetulan atau tak diduga sebelumnyo karena memang info 
> tentang itu dibatasi oleh Allah.
>
> Tingga kini, awak saksikan basamo samo apokah yg menjadi prinsip, pemikiran 
> dan cita cita uda Akmal dalam kehidupan sosial politik bisa diwujudkan di 
> partai Idaman tsb atau tidak. Jika melenceng awak ingek an uda Akmal sesuai 
> permintaan beliau di postingan awalnyo.
>
> Pada 17 Okt 2015 17.58, "Maturidi Donsan"  menulis:
>>
>>  
>>
>> Nakan ANB, Andri, Mak Ngah dan sanak dipalanta n.a.h
>>
>>  
>>
>> Kito dukuang ANB masuak ka IDAMAN basamo RI.
>>
>>  
>>
>> Sasuai jo cari to kito  sabalumko Andri, nan alah bakiprah di Jakarta tu 
>> taruihkanlah  kiprah tu.
>>
>>  
>>
>> Handaknyo labiah banyak lai  urang Minang di posisi puncak, dipuncak-puncak 
>> kegiatan social- kemasyarakatan  agar minang kembali menampakkan diri  
>> diarena nasional.
>>
>>  
>>
>> Mudah-mudahan kedepan,  dari ciek ko manjadi duo dst, urang minang di arena 
>> politik.
>>
>>  
>>
>> Awak memang alah banyak katinggalan dari kawan-kawan Tapanuli –Sumut  apolai 
>> Jatim.
>>
>>  
>>
>> Prinsipnyo Jatim,  usahokan manempati  semua posisi dalam kondisi apapun, 
>> ini terllihat di zaman Orba sampai sekarang dan langkah ini juga   diikuti 
>> Sumut.
>>
>>  
>>
>> Mudah-mudahan berangsur tambah banyak orang minang dipuncak-puncak 
>> organisasi di NKRI ni.
>>
>>  
>>
>> Pesan ka nan mudo-mudo nan masuak ka galangggang politik, tetaplah hidup 
>> sedehana, dalam pengertian hidup sesuai dengan pendapatan legal dalam bahaso 
>> agmo mungkin hidup dengan rezki yang halal menurut agama islam bagi kita 
>> muslim yang mukmin.
>>
>>  
>>
>> Ini era bagi yang muda-muda Minang ,  kito dorong sajo nan mudo jo sumangek. 
>> Asal jangan memasuki glolongan  yang nyata-nyata benci syariat islam.
>>
>>  
>>
>> Baa gak ati Mak Ngah.
>>
>>  
>>
>> Wass,
>>
>>  
>>
>> Maturidi
>>
>> -- 
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
>> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta 

[R@ntau-Net] Bls: URGENT: Antologi Ranah Diterbitkan Gramedia Dua Edisi

2015-10-19 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh..  


 Pada Kamis, 15 Oktober 2015 10:37, Muchwardi Muchtar 
 menulis:
   

 

2015-09-30 9:01 GMT+07:00 Muhammad Dafiq Saib :

Assalaamu'alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuhu,

Mambaliak-baliak file lamo basuo email nan iko. Baa lah kabano jadino, iyo agak 
ingin awak sakadar batanyo.

Wassalamu'alaikum,

Muhammad Dafiq Saib Sutan Lembang Alam
Suku : Koto, Nagari asal : Koto Tuo - Balai Gurah, Bukit Tinggi
Lahir : Zulqaidah 1370H,
Jatibening - Bekasi


On Wed, 12/5/12, Akmal N. Basral  wrote:

 Subject: URGENT: Antologi Ranah Diterbitkan Gramedia Dua Edisi
 To: antologira...@yahoogroups.com
 Cc: "Indra Jaya Piliang" , zuler2...@yahoo.com, 
kinno...@yahoo.co.id, hamid_much...@yahoo.com, ronaldppu...@gmail.com, 
tati...@gmail.com, telah.ins...@gmail.com, "ifah...@gmail.com" 
, "djoemal...@yahoo.com" , 
"muchwardi.muchtar" , "botsos...@yahoo.com" 
, "Afrinaldi Sumpur" , 
"dasrielno...@yahoo.com" , "linda_dja...@yahoo.com" 
, "amir hamzah" , 
"reflus.ra...@yahoo.com" , "Fadli Zon" 
, "Muhammad Dafiq Saib KotoTuo" 
, "hyvn...@yahoo.com" , 
"hayatunnis...@yahoo.com" , "nina_hans...@yahoo.com" 
, "a.guna...@unesco.org" , 
"taqarra...@gmail.com" , "Aslim Nurhasan Sutan Satie
 Parambahan" , "as...@haragreen.com" 
, andi.j...@gmail.com, tan_b...@yahoo.com, 
desfi...@yahoo.com
 Date: Wednesday, December 5, 2012, 2:40 PM

 Assalamu'alaikum sanak
 sekalian,
 karena belum semua penulis antologi "Ranah" ikut
 milis khusus antologira...@yahoogroups.com,
 saya umumkan ulang berita penting ini:


 1. Alhamdulillah penerbit Gramedia Pustaka Utama (GPU)
 bersedia menerbitkan "Ranah" dalam dua bahasa,
 yakni Bahasa Indonesia (Juni 2013) dan Bahasa Inggris
 ("Ranah: Modern Minangkabau Short Stories). Edisi
 Inggris ini diterbitkan untuk program Frankfurt Buchmesse
 (Frankfurt Book Fair 2015) di mana Indonesia menjadi Guest
 of Honor.


 2. Untuk para penulis yang belum tergabung dalam milis
 Ranah, harap kirimkan email kosong ke: antologiranah_subscr...@yahoogroups.com
 karena informasi spesifik tentang proyek ini akan
 disirkulasikan melalui milis ini saja.


 3. Bagi anggota yang baru bergabung silakan perkenalkan diri
 agar lebih akrab dengan yang lain. Arsip perkenalan peserta
 yang lebih dulu bergabung bisa dilihat pada arsip milis.

 Terima kasih atas perhatiannya.


 Salam,

 Akmal Nasery Basral
 Project Coordinator

 +62 852 8261 7370
 PIN BB 29F676A1





  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Direktori berdasarkan Profesi dan Minat.

2015-10-19 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Wr.Wb.Tarimokasih informasi tersebut.  Dan sasuai jo 
komunikasi dengan SB babarapo wakatu lalu ambo raso dapeik disinergikan dengan 
Nnd. Taufal Hidayat dari TRI-G Padang yang juo alah mulai input data processing 
Nagori dan SDM Prov.SB/DIM.  Kironyo dapeik disinergikan sedemikian rupo supayo 
indak tumpang tindih dstnya.Wassalam,Haasma (Lk/71/Depok) 


 Pada Senin, 19 Oktober 2015 14:44, Dr. Saafroedin Bahar 
<saafroedin.ba...@rantaunet.org> menulis:
   

 Tarimo kasih Ilhamsyah. Lanjut. Pada 19 Okt 2015 14:25, "Ilhamsyah Mirman" 
<ilhamsyah.mir...@gmail.com> menulis:

Ass. Apak2 nan ambo hormati... Ide ko sangat ambo dukung dan sampai batas2 
tertentu alah ambo mulai meskipun masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu 
sekironyo ado kesempatan mungkin paralu wak duduk beberapa orang yang konsen 
dan memiliki waktu untuk mewujudkan mimpi besar ini. Insya Allah ambo bersedia 
sekiranya itu yang terbaik untuk wak basamo.
Wass.
Ilhamsyah Mirman/45/Kurai/Siangko sadang di Bandung
 
2015-10-13 20:30 GMT+07:00 Dr. Saafroedin Bahar 
<saafroedin.ba...@rantaunet.org>:

Setuju sekali pak Asmun. Tolong sampaikan salam ambo ka baliau -baliau. Pada 13 
Okt 2015 20:26, "'asmun sjueib' via RantauNet" <rantaunet@googlegroups.com> 
menulis:

Kalau saandainyo Prof. laie sapandapeik ado kelompok Urang mudo di kota Padang 
dan memang bidang IT seperti Nanda Taufal Hidayat (Kini Profesor salah satu 
Perguruan Tinggi dikota Padang) dengan kelompok Triji ybs.mengasuh dan punyo 
anak asuh ado di HP. 085263527107 kalau ndak salah juo anggota Rantaunet.Semoga 
bamanfaat Prof. Ide gadang tasabuik paralu ditaruihkan ka orang mudo nan namuah 
bakarajonyato, bakarajokareih, bakarajocerdas dengan berpegang pada 
IMTAQ.Wass.Haasma


 Pada Selasa, 13 Oktober 2015 20:14, Dr. Saafroedin Bahar 
<saafroedin.ba...@rantaunet.org> menulis:
   

 Terima kasih pak Darwin. Baik juga berbentuk data base saja, yg bersifat 
terbuka dan bisa diakses publik. Tentu perlu seorang atau beberapa orang admin. 
Pada 13 Okt 2015 20:09, "Darwin Chalidi" <dchal...@gmail.com> menulis:

Prof. Dan Angku Asmun.
Setuju ide nan rancak iko.
Yang paralu dimulai definisi cadiak pandai yg bisa dicerna oleh khslayak nan 
rami.
Setelah itu pendekatan direktori apakah harus berbentuk buku. 
Buku itu begitu dicetak langsung kadaluarsa.
Sekarang dgn adanya social media yg bisa menggantikan buku itu banyak tersedia 
seperti Linkedin.
Mungkin perlu diexplore Linkedin yg sdh dipakai para professional bisa dipakai.
Mudah2an bermanfaat.
Selamat tshun baru 1437H.On Oct 13, 2015 7:59 PM, "Dr. Saafroedin Bahar" 
<saafroedin.ba...@rantaunet.org> wrote:

Tarimo kasih pak Asmun. Kalau ado nan baminat, sabananyo direktori tu bisa 
disusun dek sakalompok anak mudo sajo, nan gigih mangumpuakan dari berbagai 
sumber. Pada 13 Okt 2015 19:52, "'asmun sjueib' via RantauNet" 
<rantaunet@googlegroups.com> menulis:

Ide besar Prof. SB tentang Penyusunan Direktori dan Professi serta Minat para 
cadiak pandai 
Minang tasabuik. Ambo sangeik mandukuang pemikiran dan ide tasabuik. Seyogyanya 
ado limbago nan mangarajokan sacaro taruih manaruih berkesinambungan "even" 
akhir jaman sekalipun. Kalau wak taropong jo wak caliek2 limbago nan tapeik dan 
fungsional ditingkeik Ranah ataupun Rantau iyolah paralu didiskusikan supayo 
"stake holder' tabawo kasadoalahannyo. Disamping itu paralu pulo limbago ybs. 
menghasilkan pitih supayo jaan pulo karajo gadang tanago terbatas. Dimano 
paralu limbago tasabuik adolah bantuk koperasi atau limbago kemasyarakatan nan 
dapeik dipertanggung jawabkan.Pabilo Prof. tanyokan ka ambo kiniko nan tapikie 
adolah Perguruan Tinggi Negeri seperti Universitas Andalas, Universitas Negeri 
Padang  (Prof. Dr. Mestika Zed) atau lainnyo bidang sejarah. Limbago nan ado di 
Ranah akan labieh elok rasonyo dalam pemahaman bahwa data sarato informasi SDM 
dimakasuik oleh Prof. tsb. akan jauh banyak manfaatnyo.Wassalam, Haasma Depok.
 Catatan: Ambo punyo Direktori nan Prof. mukasuikan ("maybe") dari Lemhannas 
Kemhan misalnyo.Insya Allah buku semacam Direktori tasabuik laie baguno juo dek 
anak cucu cicit dst.


   

  Pada Selasa, 13 Oktober 2015 13:26, Dr. Saafroedin Bahar 
<saafroedin.ba...@rantaunet.org> menulis:
   

 Para sanak sekalian, selama ini informasi dalam direktori nama-nama  urang 
awak - tokoh maupun bukan tokoh - masih sangat terbatas, sehingga kita praktis 
kurang tahu apa profesi atau minat mereka, yg sangat penting sbg rujukan dalam 
bekerja sama. 
Mungkinkah disusun direktori seperti itu dalam waktu dekat ini?  -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG

Bls: [R@ntau-Net] Fw: Kesaksian Sekitar G30S/PKI (4)

2015-10-15 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Satuju bona MD dapeik dijadikan suatu fakta anuruik ambo walaupun 
demikiansejarah dan m tetap sajo ado duo atau tigo saksi hidup. Haasma  


 Pada Kamis, 15 Oktober 2015 21:33, Sjamsir Sjarif 
 menulis:
   

 Terima kasih Pak Jacky, memang begitu biasanya nasib buku yang "dipinjam" 
tidak dikembalikan, dan malah tidak dibaca ...

Terima kasih keterangannya namun pertanyaan kalimat terakhir saya sebelum ini 
belum terjawab:

Apa titel atau judul buku itu?

Salam, 
-- Sjamsir Sjarif

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: Bls: [R@ntau-Net] Direktori berdasarkan Profesi dan Minat.

2015-10-13 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Kalau saandainyo Prof. laie sapandapeik ado kelompok Urang mudo di kota Padang 
dan memang bidang IT seperti Nanda Taufal Hidayat (Kini Profesor salah satu 
Perguruan Tinggi dikota Padang) dengan kelompok Triji ybs.mengasuh dan punyo 
anak asuh ado di HP. 085263527107 kalau ndak salah juo anggota Rantaunet.Semoga 
bamanfaat Prof. Ide gadang tasabuik paralu ditaruihkan ka orang mudo nan namuah 
bakarajonyato, bakarajokareih, bakarajocerdas dengan berpegang pada 
IMTAQ.Wass.Haasma


 Pada Selasa, 13 Oktober 2015 20:14, Dr. Saafroedin Bahar 
<saafroedin.ba...@rantaunet.org> menulis:
   

 Terima kasih pak Darwin. Baik juga berbentuk data base saja, yg bersifat 
terbuka dan bisa diakses publik. Tentu perlu seorang atau beberapa orang admin. 
Pada 13 Okt 2015 20:09, "Darwin Chalidi" <dchal...@gmail.com> menulis:

Prof. Dan Angku Asmun.
Setuju ide nan rancak iko.
Yang paralu dimulai definisi cadiak pandai yg bisa dicerna oleh khslayak nan 
rami.
Setelah itu pendekatan direktori apakah harus berbentuk buku. 
Buku itu begitu dicetak langsung kadaluarsa.
Sekarang dgn adanya social media yg bisa menggantikan buku itu banyak tersedia 
seperti Linkedin.
Mungkin perlu diexplore Linkedin yg sdh dipakai para professional bisa dipakai.
Mudah2an bermanfaat.
Selamat tshun baru 1437H.On Oct 13, 2015 7:59 PM, "Dr. Saafroedin Bahar" 
<saafroedin.ba...@rantaunet.org> wrote:

Tarimo kasih pak Asmun. Kalau ado nan baminat, sabananyo direktori tu bisa 
disusun dek sakalompok anak mudo sajo, nan gigih mangumpuakan dari berbagai 
sumber. Pada 13 Okt 2015 19:52, "'asmun sjueib' via RantauNet" 
<rantaunet@googlegroups.com> menulis:

Ide besar Prof. SB tentang Penyusunan Direktori dan Professi serta Minat para 
cadiak pandai 
Minang tasabuik. Ambo sangeik mandukuang pemikiran dan ide tasabuik. Seyogyanya 
ado limbago nan mangarajokan sacaro taruih manaruih berkesinambungan "even" 
akhir jaman sekalipun. Kalau wak taropong jo wak caliek2 limbago nan tapeik dan 
fungsional ditingkeik Ranah ataupun Rantau iyolah paralu didiskusikan supayo 
"stake holder' tabawo kasadoalahannyo. Disamping itu paralu pulo limbago ybs. 
menghasilkan pitih supayo jaan pulo karajo gadang tanago terbatas. Dimano 
paralu limbago tasabuik adolah bantuk koperasi atau limbago kemasyarakatan nan 
dapeik dipertanggung jawabkan.Pabilo Prof. tanyokan ka ambo kiniko nan tapikie 
adolah Perguruan Tinggi Negeri seperti Universitas Andalas, Universitas Negeri 
Padang  (Prof. Dr. Mestika Zed) atau lainnyo bidang sejarah. Limbago nan ado di 
Ranah akan labieh elok rasonyo dalam pemahaman bahwa data sarato informasi SDM 
dimakasuik oleh Prof. tsb. akan jauh banyak manfaatnyo.Wassalam, Haasma Depok.
 Catatan: Ambo punyo Direktori nan Prof. mukasuikan ("maybe") dari Lemhannas 
Kemhan misalnyo.Insya Allah buku semacam Direktori tasabuik laie baguno juo dek 
anak cucu cicit dst.


   

  Pada Selasa, 13 Oktober 2015 13:26, Dr. Saafroedin Bahar 
<saafroedin.ba...@rantaunet.org> menulis:
   

 Para sanak sekalian, selama ini informasi dalam direktori nama-nama  urang 
awak - tokoh maupun bukan tokoh - masih sangat terbatas, sehingga kita praktis 
kurang tahu apa profesi atau minat mereka, yg sangat penting sbg rujukan dalam 
bekerja sama. 
Mungkinkah disusun direktori seperti itu dalam waktu dekat ini?  -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email On

Bls: [R@ntau-Net] OOT : Mumpung 30 September baru lalu

2015-10-06 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Wr.Wb.Tks. komen Rea  tsb.. Semoga sajo induk angkang komunis 
Russia jo RRC indak manyebarkan ajaran itu balik ka Indonesia dengan dalih 
apapun tamasuk karajosamo tenaga kerjanyo. Handaknyo wak di Ranah alah siap 
menghadapi indak sajo aliran komunis tetapi juo aliran Globalisasi nan 
berisikan Nekolim dan Yahudi merupakan musuh utamo wak ummat Islam. Amin 
YRA.Wassalamu'alaikum Wr.Wb.H.asmun ahmad sju'eib, M.A.
 



 Pada Selasa, 6 Oktober 2015 13:52, muhammad syahreza 
<muhammadsyahr...@gmail.com> menulis:
   

 Assalamu'alaikum wr.wb. Pak Asmun Sjueib.

Ambo lai manonton ILC tu, salut untuak Pak Karni Ilyas bisa mangumpuakan 
urang-urang nan hadir disitu.Manuruik ambo cukuik salaing mamaafkan dan 
malupokan maso lalu. Ndak paralu bagai negara minta maaf do.Toh nan alah mati 
indak bisa hiduik lai. 

Salam
Reza
Salam
Reza

2015-10-06 12:10 GMT+07:00 'asmun sjueib' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com>:

Assl. Wr.wb. Batue Reza memang paralu untuk diketahui dan diselidiki pulo. 
Sebaiknyo kalao mo adil dibawo sajo ka Komisi ybs. ( HAM ) untuk dilengkapi 
sebagai fakta sejarah. Namun demikian, manuruik ambo akan labieh elok wak maju 
taruih kamuko untuk menyusun sejarah kebangsaan yang tidak menyimpang dari 
Pancasila dan UUD RI 1945 sarato makna jo isi Proklamasi 17-08-1945 itu 
sendiri. Berdasarkan pengamatan dan pengalaman ambo pribadi sarato apo nan alh 
dilakukan dek kelompok Atheis/Kuminis di Indonesia adolah ingin sekali 
menjalankan aliran tersebut di Indonesia. Pertanyaannyo apokah dengan 
mengetahui sejarah versi ybs. lantas kita dapat mengatakan adil? Apo nan 
dikamukokan dalam diskusi ILC (ambo  harap Ddn. Reza laie menyimaknyo pulo) 
babarapo wakatu lalu tarutamo penjelasan Pak Kivlan Zen nampak jaleih bahwa ado 
keinginan2 nan ambo makasuik diateih nampak jaleih. Demikian juo masalah2 
didalam negeri jaan dibawo2 ka Mahkamah Internasional dlsbnya. Menepuk air 
didulang, terpercik muka sendiri bukan? Sekedar tambahan dan semoga ado 
manfaatnyo.Wassl.Haasma

 



 Pada Selasa, 6 Oktober 2015 8:48, muhammad syahreza 
<muhammadsyahr...@gmail.com> menulis:
   

 Assalamu'alaikum wr.wb. Pak AJ
Ambo ndak mambela PKI do. Arti nyo Pak AJ indak paham caro manilai suatu 
informasi. Jiko dulu maso Orba masyarakat didoktrin dengan sejarah versi 
penguasa, tantu ado sejarah versi korban nan indak bersalah nan tabao rendong, 
tantu ado sejarah versi PKI.Dan masih banyak sejarah maso lalu yang masih 
misteri sampai kini. Tantu generasi kini buliah tahu apo pun versi nyo.
Tamasuak jo paham radikal pun indak akan hiduik di Indonesia. :-)

Salam
Reza





2015-10-05 12:16 GMT+07:00 'AnwarDjambak' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com>:



Sanak Reza,

Kalau lah dek sanak Pancasila tu lah Harago Mati, manga juo sanak membela PKI 
ko lai...
Hehehehe


Wassalam




AnwarDjambak
Alam Takambang Jadikan Guru
Sent by Maxis from my BlackBerry® smartphoneFrom:  muhammad syahreza 
<muhammadsyahr...@gmail.com>Sender:  rantaunet@googlegroups.comDate: Sun, 4 Oct 
2015 22:39:32 +0700To: 
rantaunet@googlegroups.com<rantaunet@googlegroups.com>ReplyTo:  
rantaunet@googlegroups.comSubject: Re: [R@ntau-Net] OOT : Mumpung 30 September 
baru lalu
Assalamu'alaikum wr.wb. Pak Anwar Jambak

Itu e-book ado nyo di Web Universitas Airlangga. Hasil penelitian manuruik 
kepentingan politik penulis nyo. Dek ambo sekedar pambandiang sajo. Komunis tu 
hanyo ideologi politik suatu negara, sarupo samo negara nan baideologi politik 
Kapitalis, Liberal, dll. Kito samo-samo mancaliak karano patikaian politik di 
berbagai negara banyak darah urang nan indak basalah nan tumpah, banyak jiwa 
yang indak basalah nan hilang, banyak anak-anak nan jadi yatim piatu, dst. 
Sejarah tantu selalu ado 2 sisi, tapi nan balaku tetap sejarah dari versi 
pemenang pertikaian politik/pemegang kekuasaan. Tanpa bahaluan komunis pun, 
banyak negara nan kini sadang parang. Tamasuak negara-negara nan manggunokan 
ideologi agamo.
Kalau dicaliak kini negara-negara komunis alah mulai mahormati agamo nan dianut 
rakyat nyo. September lalu Putin meresmikan Mesjid Agung di Rusia, di Chino lai 
ado musajik nan rami samo jamaah nyo, di Vietnam lai pulo ado musajik di kota 
nyo. Kalau dari tokoh maso lalu PKI banyak latar belakang nyo. Tan Malaka 
digadangkan dalam lingkungan islam, Stalin digadangkan dalam lingkungan 
Katolik, Mao Zedong jo Karl Marx nan Atheis. Tapi kalau mati nyo atheis atau 
baagamo hanyo inyo jo Tuhan nan tahu. 
Kalau dek ambo NKRI berideologi Pancasila HARGO MATI. 

Salam
Reza 
2015-10-03 11:16 GMT+07:00 'AnwarDjambak' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com>:

Salam

Utk info PKI ko alun ka maangok kalua badan bagai lai mah sanak Reza

Tanyo selah jo Saksi Hidup nan ado di Palanta ko..


Kini nampaknyo neo PKI ka Kudeta sejarah pulo nampaknyo tu..


Wassalam





AnwarDjambak
Alam Takambang Jadikan Guru
Sent by Maxis from my BlackBerry® smartphone

--
.
* Posting yg berasal

Bls: Bls: [R@ntau-Net] MOCHTAR NAIM: VISI-MISI DIM

2015-10-05 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Tks. tanggapan tsb. Ambo raso kok bendera iyolah tatap Merah Putih.Tapi kalau 
nak mambueik semacam Plakat/Petaka ataupun lainnyo sebagai lambang Provinsi DIM 
mungkin tak apa dan saya rasa sudah biasa.dan ada untuk masing2 Provinsi 
ybs.Wasslam,Haasma
 


 Pada Selasa, 6 Oktober 2015 5:18, 'AnwarDjambak' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com> menulis:
   

 Assalamualaikum

Mamanda dan dunsanak semua yg dikasihi

Ambo raso mamanda Nyit Sungut menyemangati kita dengan wacana DIM ko dengan 
mengusulkan semacam nasional anthem utk DIM nanti nan ala2 Kerajaan Negeri 
/Federal State di Malaysia nan punyo bendera sendiri dan lagu resmi 
kebangsaan(kedaerahan) tersendiri pula utk acara resmi kedaerahannya disamping 
lambang kebesaran yg ada di NKRI juga..

Jadi pesan nan tasirek dari mamanda Nyit Sungut adalah agar kita melengkapi 
selengkap-lengkapnya persediaan membentuk DIM ini.
Ijan sampai lambiak matah beko. Akhianyo gagal pulo.

Sanginiang dari ambo,


Wassalam,





AnwarDjambak
Alam Takambang Jadikan Guru
Sent by Maxis from my BlackBerry® smartphoneFrom:  "'asmun sjueib' via 
RantauNet" <rantaunet@googlegroups.com>Sender:  rantaunet@googlegroups.comDate: 
Mon, 5 Oct 2015 15:23:47 + (UTC)To: 
rantaunet@googlegroups.com<rantaunet@googlegroups.com>ReplyTo:  
rantaunet@googlegroups.comCc: Mohcholilbaridjambek<bees...@rad.net.id>; Nasir 
Zulhasril<zuler2...@yahoo.com>; 
ibarsjah.is...@gmail.com<ibarsjah.is...@gmail.com>; Iis 
Herdiana<iis.fadjri...@gmail.com>; 
hengkynova...@ymail.com<hengkynova...@ymail.com>; Taufal 
Hidayat<taufalhidayat4...@gmail.com>Subject: Bls: [R@ntau-Net] MOCHTAR NAIM: 
VISI-MISI DIM
Dear All. 
Ambo ingin batanyo satantangan komentar di Rantaunet soal DimBadimdim dst. 
apokah ado hubungannyo jo Panker Daerah Istimewa Minangkabau ( DIM ) yang 
diprakarsai oleh kelompok dalam Rantaunet seperti Dr. Mochtar Naim dan kawan2? 
Ataukah hanya sekedar ingin memperkenalkan kebudayaan tari minangkabau? Pabilo 
memang ado saeloknyo dijaleihkan kaiek mangkaiek dan keuntungannya. Pabilo 
indak takaiek ambo minta maaf karano salah 
menginterpretasikannyo.Wasslam,Haasma (Lk/71/Depok). 


 Pada Senin, 5 Oktober 2015 16:56, Sjamsir Sjarif <sjamsirsja...@gmail.com> 
menulis:
   

 
"DIMDIM BADIMDIM ANTHEM"

Kalau tadi kito baco Lyriknyo,
Kini kito caliak pulo Tarinyo
Kito danga Lagunyo
"DIMDIM BADIMDIM"

http://m.youtube.com/watch?v=4qk0DD2zqig

Salam,
-- Nyiak Sunguik

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta Ran

Bls: [R@ntau-Net] OOT : Mumpung 30 September baru lalu

2015-10-05 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assl. Wr.wb. Batue Reza memang paralu untuk diketahui dan diselidiki pulo. 
Sebaiknyo kalao mo adil dibawo sajo ka Komisi ybs. ( HAM ) untuk dilengkapi 
sebagai fakta sejarah. Namun demikian, manuruik ambo akan labieh elok wak maju 
taruih kamuko untuk menyusun sejarah kebangsaan yang tidak menyimpang dari 
Pancasila dan UUD RI 1945 sarato makna jo isi Proklamasi 17-08-1945 itu 
sendiri. Berdasarkan pengamatan dan pengalaman ambo pribadi sarato apo nan alh 
dilakukan dek kelompok Atheis/Kuminis di Indonesia adolah ingin sekali 
menjalankan aliran tersebut di Indonesia. Pertanyaannyo apokah dengan 
mengetahui sejarah versi ybs. lantas kita dapat mengatakan adil? Apo nan 
dikamukokan dalam diskusi ILC (ambo  harap Ddn. Reza laie menyimaknyo pulo) 
babarapo wakatu lalu tarutamo penjelasan Pak Kivlan Zen nampak jaleih bahwa ado 
keinginan2 nan ambo makasuik diateih nampak jaleih. Demikian juo masalah2 
didalam negeri jaan dibawo2 ka Mahkamah Internasional dlsbnya. Menepuk air 
didulang, terpercik muka sendiri bukan? Sekedar tambahan dan semoga ado 
manfaatnyo.Wassl.Haasma

 



 Pada Selasa, 6 Oktober 2015 8:48, muhammad syahreza 
 menulis:
   

 Assalamu'alaikum wr.wb. Pak AJ
Ambo ndak mambela PKI do. Arti nyo Pak AJ indak paham caro manilai suatu 
informasi. Jiko dulu maso Orba masyarakat didoktrin dengan sejarah versi 
penguasa, tantu ado sejarah versi korban nan indak bersalah nan tabao rendong, 
tantu ado sejarah versi PKI.Dan masih banyak sejarah maso lalu yang masih 
misteri sampai kini. Tantu generasi kini buliah tahu apo pun versi nyo.
Tamasuak jo paham radikal pun indak akan hiduik di Indonesia. :-)

Salam
Reza





2015-10-05 12:16 GMT+07:00 'AnwarDjambak' via RantauNet 
:



Sanak Reza,

Kalau lah dek sanak Pancasila tu lah Harago Mati, manga juo sanak membela PKI 
ko lai...
Hehehehe


Wassalam




AnwarDjambak
Alam Takambang Jadikan Guru
Sent by Maxis from my BlackBerry® smartphoneFrom:  muhammad syahreza 
Sender:  rantaunet@googlegroups.comDate: Sun, 4 Oct 
2015 22:39:32 +0700To: 
rantaunet@googlegroups.comReplyTo:  
rantaunet@googlegroups.comSubject: Re: [R@ntau-Net] OOT : Mumpung 30 September 
baru lalu
Assalamu'alaikum wr.wb. Pak Anwar Jambak

Itu e-book ado nyo di Web Universitas Airlangga. Hasil penelitian manuruik 
kepentingan politik penulis nyo. Dek ambo sekedar pambandiang sajo. Komunis tu 
hanyo ideologi politik suatu negara, sarupo samo negara nan baideologi politik 
Kapitalis, Liberal, dll. Kito samo-samo mancaliak karano patikaian politik di 
berbagai negara banyak darah urang nan indak basalah nan tumpah, banyak jiwa 
yang indak basalah nan hilang, banyak anak-anak nan jadi yatim piatu, dst. 
Sejarah tantu selalu ado 2 sisi, tapi nan balaku tetap sejarah dari versi 
pemenang pertikaian politik/pemegang kekuasaan. Tanpa bahaluan komunis pun, 
banyak negara nan kini sadang parang. Tamasuak negara-negara nan manggunokan 
ideologi agamo.
Kalau dicaliak kini negara-negara komunis alah mulai mahormati agamo nan dianut 
rakyat nyo. September lalu Putin meresmikan Mesjid Agung di Rusia, di Chino lai 
ado musajik nan rami samo jamaah nyo, di Vietnam lai pulo ado musajik di kota 
nyo. Kalau dari tokoh maso lalu PKI banyak latar belakang nyo. Tan Malaka 
digadangkan dalam lingkungan islam, Stalin digadangkan dalam lingkungan 
Katolik, Mao Zedong jo Karl Marx nan Atheis. Tapi kalau mati nyo atheis atau 
baagamo hanyo inyo jo Tuhan nan tahu. 
Kalau dek ambo NKRI berideologi Pancasila HARGO MATI. 

Salam
Reza 
2015-10-03 11:16 GMT+07:00 'AnwarDjambak' via RantauNet 
:

Salam

Utk info PKI ko alun ka maangok kalua badan bagai lai mah sanak Reza

Tanyo selah jo Saksi Hidup nan ado di Palanta ko..


Kini nampaknyo neo PKI ka Kudeta sejarah pulo nampaknyo tu..


Wassalam





AnwarDjambak
Alam Takambang Jadikan Guru
Sent by Maxis from my BlackBerry® smartphone

--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
---
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan 

Bls: [R@ntau-Net] PERINTISAN KEDUA USAHA RANG LAPAU

2015-10-05 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Dear All Palanta n.a.h.Kalau b 


 Pada Senin, 5 Oktober 2015 10:21, Akmal Nasery Basral 
 menulis:
   

 ZulTan:Saran ambo mungkin ANB cocok untuak mamacik kaceo ko.
ANB:Tarimo kasih ateh kepercayaan kanda ZulTan ka ambo.Tapi mohon maaf sapuluah 
jari sabaleh jo kapalo, saat kini ko ambo iyo alun bisa talibek jauah dalam 
komitmen dengan rencana-(rencana) samacam iko, apolai dalam konteks "mamacik 
kaceo" (atau sebagai Pengurus). Pasti ado dunsanak lain nan labiah sasuai 
dibanding ambo sebagai "pamacik kaceo" ko. 
Wassalam,
ANB

Pada 3 Oktober 2015 22.17, 'ZulTan' via RantauNet  
menulis:


Assalaamu'alaikum,
Apo nan awak usaokan salamo ko tarlalu administratif, harus sasuai jo SOP dlsb. 
 Rapek ka rapek hasilnya "Keputusan Rapat".  Dan satalah itu, iyo sabana putuih 
kaji tu.  Antah kok indak?
"Too many people spend too much time trying to perfect something before they 
actually do it."
Bayangkan gagasan YPRN nan dimulai sajak rapek di Kubang Kalimalang tanggal 5 
Februari 2010 nan lalu (kana 5 tahun nan lalu), apo hasilnyo kini?  Bara lamo 
urusan ka notaris?  Batahun?  Mangumpuan copy KTP sajo habih maso 
babulan-babulan.  Ditambah pulo manunggu transfer Rp 1 juta dari tiok pandiri.  
Qadarullah, sampai maningga Uda Rainal Rais, Ketua Pembina Yayasan, alun juo 
tadanga garak yayasan ko.  Istilah Ajo Duta anap-anap sajo.
Terlepas dari kegagalan sapi Simental, ambo satuju dengan caro manjalankan 
proyek ko, indak batele-batele hitam di ateh putiah, lansuang jalan.  Cuma 
sayang baranti di tangah jalan.  Sajak awal ambo lah maragukan keberhasilan 
usao ko, dan ambo sampaikan sacaro terbuka di Palanta ko.  Dan ambo pun indak 
sato.
Tapi bagi ambo, kegagalan itu, tidak harus menghentikan.  
Ambo suko jo tagline nan dijadikan signature Ajo Duta dek sari (kini ndak 
dipakai lai):
"Menjadi bagian dari sapu lidi, akan lebih bermanfaat dari pada menjadi 
sebatang lidi."
Tarlalu lamah kalau 10 lidi untuak manjadi sapu lidi.  Paralu 300 lidi @Rp 
100.000/bulan salamo 12 bulan dan stop.  Total Rp 360 juta.  Jo pitih sabanyak 
tu, ndak ka mungkin dibiakan lalok-lalok di bank. 
Saran ambo mungkin ANB cocok untuak mamacik kaceo ko.
Ambo paham keraguan Fitr, "Emang gampang ngajakin orang?"
The key is:"Believe while others are doubting."
Salam,ZulTan
Sent from Samsung Mobile


 Original message 
From: ajo duta  
Date: 03/10/2015 15:56 (GMT-08:00) 
To: Rantau  
Subject: Re: [R@ntau-Net] PERINTISAN KEDUA USAHA RANG LAPAU 
 

Fitr, baru2 ko ambo ikuik mendirikan Koperasi Diaspora di Jakarta.Alun 
manga-manga Dinas Koperasi alah minta biaya pendirian koperasi 5 juta piah. 
Ambo dulu aktif di Koperasi Pasar di Jakarta. Kperasi ko jadi "kuperasi" bagi 
oknum kementerian kuperasi. Dek itu dulu RN mamiliah yayasan.
​
Wassalaamu'alaikum WW

Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta),17/8/1947, suku Mandahiliang, gala BagindoGasan 
Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli -Jakarta - Sterling, Virginia 
USA
2015-10-03 17:38 GMT-04:00 Fitrianto :

Ajo Duta,Dibandiang yayasan, mungkin labiah rancak koperasi nan dicubo 
buek.Kalau yayasan, rasonyo dana donator jadi dana lapeh sajo.Tapi kalau 
koperasi, donator(anggota) kan bisa maambiak dananyo baliak, atau maminjam ka 
koperasi tu.
Ambo jo adiak di Padang sadang mambuek PT dan siap maminjam 200 juta tuk dana 
operasinalnyo...:)
WassalamFitr

Sent from my iPad
On Oct 3, 2015, at 1:01 PM, ajo duta  wrote:


Alaikumsalam sanak,
Alah acok RN mancubo mengumpulkan kekuatan ekonomi.Terakhir berhasil 
mengumpuakan 40 urang, kemudian mendirikanYayasan Palanta RN. Satalah tu antap 
sajo.Menganggur sajo pitihtu kini di bank. Nan jaleh kalau di dolarkan, 
alah turun nilainyo.
Mengutip Kapten Darul Makmur: "Awak baru bisa samo-samo bakarajo.Alun b​isa 
bakarajo samo".
Tapi syyukurlah masih ado keinginan tu. Taruih Zultan!


Wassalaamu'alaikum WW

Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta),17/8/1947, suku Mandahiliang, gala BagindoGasan 
Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli -Jakarta - Sterling, Virginia 
USA
2015-10-03 11:42 GMT-04:00 Fitrianto :

Lah saminggu tantangan diajukan, alun juo 10 takumpua lai:)
Baa pulo caronyo kamangumpuakn 300 urang...


Wasalam
fitr
lk,40,albany

2015-10-02 21:36 GMT-04:00 'ZulTan' via RantauNet :


Mamanda Maturidi NT,
Iyo salut awak jo samangat Mmd.Bagi ambo alun penting bana ide usaonyo.  Nan 
utamo kini ado pitih ndak, baru awak bicaro baa mamutanyo,  aa jenis 
usaonyo.Minimal bisa mamberdayakan urang nan ka manggaleh lontong atau katan 
goreng tapi modal tak ado.  Bisa dimodali sajuta saurang.
Salam,ZulTan
Sent from Samsung Mobile


 Original message 
From: Maturidi Donsan  
Date: 02/10/2015 21:04 (GMT-08:00) 

Bls: [R@ntau-Net] MOCHTAR NAIM: VISI-MISI DIM

2015-10-05 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Dear All. 
Ambo ingin batanyo satantangan komentar di Rantaunet soal DimBadimdim dst. 
apokah ado hubungannyo jo Panker Daerah Istimewa Minangkabau ( DIM ) yang 
diprakarsai oleh kelompok dalam Rantaunet seperti Dr. Mochtar Naim dan kawan2? 
Ataukah hanya sekedar ingin memperkenalkan kebudayaan tari minangkabau? Pabilo 
memang ado saeloknyo dijaleihkan kaiek mangkaiek dan keuntungannya. Pabilo 
indak takaiek ambo minta maaf karano salah 
menginterpretasikannyo.Wasslam,Haasma (Lk/71/Depok). 


 Pada Senin, 5 Oktober 2015 16:56, Sjamsir Sjarif  
menulis:
   

 
"DIMDIM BADIMDIM ANTHEM"

Kalau tadi kito baco Lyriknyo,
Kini kito caliak pulo Tarinyo
Kito danga Lagunyo
"DIMDIM BADIMDIM"

http://m.youtube.com/watch?v=4qk0DD2zqig

Salam,
-- Nyiak Sunguik

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] OOT : Mumpung 30 September baru lalu

2015-10-04 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,dan sanubari
Ddn. MD di Duri dan Palanta n.a.haaa) Harap analisa satantangan dengan Atheis 
ko mako Pancasila gugur dst.. Ambo raso nan paralu wak karajokan kiniko 
adolaharito c mampakueik dasar jo pondasi ugamo kito ISLAM tamasuek urusan2 SDM 
nan pabilo wak karajokan basamo-samo Insya Allah satiok lawan terhadap 
Pancasila adolah lawan wak kaum Muslimin. Artinyo wak tetap 
Waspada-Waspada-Waspada karano umumnyo pemikiran2 Atheism adolah pemikiran2 
Iblis/syetan nan dilaknati Allah. 
bbb) Harus pulo wak pahami basamo bahwa Atheism adolah paham nan memang juo ado 
di Indonesia sajak dahulu kala melalui Kepercayaan2 terhadap arwah nenek 
moyang, dan lain sebagainyo seperti di masyarakat Jawa nan sampai kiniko 
berkembang dalam bantuk Aliran Kepercayaan. Dalam hal iko, ambo pribadi 
tertarik dengan TIDAK dihapuskannyo kato Agama dalam setiap 
KTP/Paspor/Identitas lainnyo nan memberikan suatu statement bahwa ybs. adalah 
urang nan memeluk ugamo tertentu.Mungkin disiko akar permasalahan nan paralu 
wak pertahankan nan artinyo pabilo ado urang/anggota masyarakat menyatakan 
bahwa ugamo tertentu, akan tetapi ybs. adolah Atheis (baik disabuikkan ataupun 
tidak) maka secaro psikologis ybs. alah menghukum dirinyo sendiri bukan? 
Terjadi pergolakan jiwa sanubari antaro mulut jo perbuatan ybs. bukan?ccc) 
Balik ka pangka carito bahwa Communism/Atheism adolah paham nan dapeik marusak 
tatanan masyarakat wak tarutamo pabilo komitmen kito terhdap philosophi ABS SBK 
bukan? Artinyo marilah wak basamo2 manjago kondisi masyarakat Indonesia nan 
majemuk dlam Bhinneka Tunggal Ika berlandaskan Pancasila, UUD RI 1945 dan NKRI 
sebagai suatu kebulatan tekad bangsa Indonesia dalam Proklamasi 
17-08-1945.Sakian tanggapan singkeik ambo, semoga wak diberikan petunjuk dan 
hidayah Allah terlepas dari berbagai godaan iblis/syetan tersbut.Insya Allah 
ado juo manfaatn
Wassalamu'laikum Warhmatullahi Wabarakatuh,Haasma (Lk/71/Depok)
 


 Pada Minggu, 4 Oktober 2015 22:39, muhammad syahreza 
 menulis:
   

 Assalamu'alaikum wr.wb. Pak Anwar Jambak

Itu e-book ado nyo di Web Universitas Airlangga. Hasil penelitian manuruik 
kepentingan politik penulis nyo. Dek ambo sekedar pambandiang sajo. Komunis tu 
hanyo ideologi politik suatu negara, sarupo samo negara nan baideologi politik 
Kapitalis, Liberal, dll. Kito samo-samo mancaliak karano patikaian politik di 
berbagai negara banyak darah urang nan indak basalah nan tumpah, banyak jiwa 
yang indak basalah nan hilang, banyak anak-anak nan jadi yatim piatu, dst. 
Sejarah tantu selalu ado 2 sisi, tapi nan balaku tetap sejarah dari versi 
pemenang pertikaian politik/pemegang kekuasaan. Tanpa bahaluan komunis pun, 
banyak negara nan kini sadang parang. Tamasuak negara-negara nan manggunokan 
ideologi agamo.
Kalau dicaliak kini negara-negara komunis alah mulai mahormati agamo nan dianut 
rakyat nyo. September lalu Putin meresmikan Mesjid Agung di Rusia, di Chino lai 
ado musajik nan rami samo jamaah nyo, di Vietnam lai pulo ado musajik di kota 
nyo. Kalau dari tokoh maso lalu PKI banyak latar belakang nyo. Tan Malaka 
digadangkan dalam lingkungan islam, Stalin digadangkan dalam lingkungan 
Katolik, Mao Zedong jo Karl Marx nan Atheis. Tapi kalau mati nyo atheis atau 
baagamo hanyo inyo jo Tuhan nan tahu. 
Kalau dek ambo NKRI berideologi Pancasila HARGO MATI. 

Salam
Reza 
2015-10-03 11:16 GMT+07:00 'AnwarDjambak' via RantauNet 
:

Salam

Utk info PKI ko alun ka maangok kalua badan bagai lai mah sanak Reza

Tanyo selah jo Saksi Hidup nan ado di Palanta ko..


Kini nampaknyo neo PKI ka Kudeta sejarah pulo nampaknyo tu..


Wassalam





AnwarDjambak
Alam Takambang Jadikan Guru
Sent by Maxis from my BlackBerry® smartphone

--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
---
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


-- 
.
* Posting yg 

Bls: [R@ntau-Net] PERINTISAN KEDUA USAHA RANG LAPAU

2015-10-03 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.aaa) Ddn. MD di Duri iyo wak kiniko 
cubo baliek usao kaduo disamping nan patamo (dianggap gagal? manuruik  ambo 
alun gagal laie, karano Peltu (Pelaksana Tugas) masih iduik nan masih ado 
kesempatan ybs. untuk mempertanggung jawabkannyo baik ka stake holder (pitih), 
Rantaunet (moral) dan Allah (doso).bbb) Manuruik ambo kalau lah ado nan mancubo 
"manaikkan bendera" untuk suatu ide mako sapatuiknyo dan memang ambo baharok 
ybs. alah tahu lika liku penyelenggaraannyo dan tantunyo "pastilah amanah", 
kecuali kalau yang bersangkutan memang sekedar mangangek2kan lapau wak ko. 
antahlah juung!ccc) Sakironyo ingin juo mancubo ambo alah dari samulo angkeik 
tangan ciek walaupun satiok bulan masih ado kekuatan diusia tujuhpuluhsatu ko. 
silahkn sao dipresentasikan ataupun ado "small prgoposal" nan dapeik dibahas 
basamo.Bareik samo dipikue, ringan samo dijinjiang.baa gak ati rang ranah jo 
rang rantau.
Wassalam,Haasma (Lk/71/Depok). 


 Pada Sabtu, 3 Oktober 2015 12:43, Maturidi Donsan  
menulis:
   

 Nakan ZulTann.a.h  Ambotertarik jo tulisan  Zul Tan  26 September lalu:

Ado 1600-an penghuni Rantaunet.  Kalau…
Kalau tiok urang…  Anggap iko pitih "ilang".   Cubolahrealisasikan teori Zul 
Tan tu. Kalau iko jalankita namokan PERINTISAN KEDUA USAHA RANG LAPAU, rintisan 
pertama, si metal.
Memang si Metal gagal, tapi awak tantu indak buliah patah arang doh, jo Jawi 
awak gagal, jo nan lain mudah-mudahan   berhasil.
 Dilapaukoalah ado 3 urang sanak kito nan tujuak tangan, Sutan Sulaiman (Tan 
Lehman), PakAsmun Sjueib dan ambo sandiri. Wass,  Maturidi     -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: Bls: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari.

2015-09-30 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Tks. info hal tasabuik pokok email 
diateih. Dek Mamak ambo di Salimpaung-Batusangkar acok manyabukkan Nagori 
(dialek lokal) dan juo pernah pulo liau mambuekkan suatu sajak jo pantun nyo, 
ambo labieh sanang manggunakannyo " Nagori", namun kalaupun ado Perda satantang 
hal itu iyolah secaaro formal korespondensi wak mamakai sasuai jo Perda. 
dimakasuik. Kalau bulieh ado soft copy nyo ambo sangeik batarimokasih 
mandapeikkannyo via email / japri ataupun disimpan dek Rang Dapue sebagai Pusat 
Perpustakaan Rantaunet.Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,Haasma 
(Lk/71/Depok)
 


 Pada Rabu, 30 September 2015 14:41, muhammad syahreza 
 menulis:
   

 Assalamu'alaikum wr.wb. Pak Tas

Namuah juo tu Pak Tas.. asal lai namuah pulo wali nagari nan kini bakurang 
wilayah kekuasaan nyo.Pesisir Selatan lai sukses pemekaran nagari tu.
Salam
Reza
2015-09-30 12:33 GMT+07:00 tasrilmoeis :

 Reza, Ado caro lain, dimekarkan se nagari tu nan ciek jadi duo.Banagari no 
tetap tapi jumlah no jadi banyak.
WassapamTan Ameh


Sent from my Samsung device

 Original message 
From: muhammad syahreza  
Date: 9/30/2015 12:17 (GMT+07:00) 
To: rantaunet@googlegroups.com 
Subject: Re: Bls: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari. 

Assalamu'alaikum wr.wb.

Kalau dek ambo pribadi, karano Sumbar alah jadi bagian NKRI, sarancak nyo 
baliak ka pemerintahan Desa untuak administrasi pemerintahan. Pemerintahan 
Nagari tetap ado untuak legitimasi adat jo budaya. Baa mao baitu, untuak saat 
kini, Sumbar masih paralu bantuan dana dari pusat untuak pembangunan daerahnyo. 
Katiko Provinsi lain dapek banyak dana untuak pambangunan daerah nyo, kito 
hanyo bisa cemburu dari jauah sajo. Antah kok bisa pulo dibuek Korong salevel 
jo Desa.Antah kok alah kayo bana kasado nagari sahinggo indak paralu bantuan 
dana dari pusat lai.

Salam
Reza

2015-09-29 22:32 GMT+07:00 'ZulTan' via RantauNet :


Aa... iyo tu MakNgah,
Tampaknyo banyak nan paralu dipelok'an.  Dulu managiah bana manulis Aww.  Sajak 
ado nan manganakan itu salah, lah ilang kini.  Ciek lai mungkin paralu pulo 
baraja mambuek paragraf.  Bia jan rapek bana dari pangka sampai ka ujuang.  
Padiah mato mancaliaknyo.
Salam,ZulTan

Sent from Samsung Mobile


 Original message 
From: Sjamsir Sjarif  
Date: 29/09/2015 18:19 (GMT-08:00) 
To: RantauNet  
Subject: Re: Bls: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari. 
 

Mampaluruih ejaan Nagari.

Ejaan Nagari di Minangkabau adolah "Nagari", bukan "Nagori".

Istilah "Nagori" dipakai khusus di Semenanjung, Kerajaan Negeri Sembilan, yang 
struktur dan wilayah-wilayah hukumnyo balain jo istilah "Nagari" di Minangkabau.

-- Makngah
Sjamsir Sjarif

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan 

Bls: Bls: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari.

2015-09-30 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,Menarik berbagai pendapeik 
satantangan UU RI tentang Desa dan bantuan pitih / anggarannyo. Manuruik 
pandapeik ambo soal anggaran pembangunan dan pembagian rasaki dari Puseik kalau 
sampai marubah ataupun manyasuaikan sehinggo wak dapeik bahagian iyolah kurang 
sapandapeik. Harkat dan martabat bangso Minangkabau adolah di masalah2 
perinsipil dan startegis karano apo paralu bana wak manarimo pitih puseik untuk 
membangun Nagori Minangkabau? Soal kayo atau banyak pitih manuruk pandapeik 
ambo indak ka paralu bona katiko Globalisasi akan merusak dan mengancur 
leburkan tatanan ABS SBK. Masalah kito adolah efektivitas dan effisiensi sistem 
pemerintahan rakyat di Nagori-Nagori Pabilo kito sepakat membangun balik Nagori 
wak, dengan mangumpuakan sapuluhribu rupiah satiokk rahayat Nagori nan di Ranah 
ado (lebih  kurang 4,8 juta jiwa) di Rantau (lebih kurang 4.5juta jiwa) satiok 
bulan. Tolong diitong pitihnyo nan awak masukkan dalam kacio abadi rahayat 
Minangkabau. Baa ga ati.?Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,Haasma 
(Lk/71/Depok)
 


 Pada Rabu, 30 September 2015 15:47, asmun sjueib  
menulis:
   

 Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Tks. info hal tasabuik pokok 
email diateih. Dek Mamak ambo di Salimpaung-Batusangkar acok manyabukkan Nagori 
(dialek lokal) dan juo pernah pulo liau mambuekkan suatu sajak jo pantun nyo, 
ambo labieh sanang manggunakannyo " Nagori", namun kalaupun ado Perda satantang 
hal itu iyolah secaaro formal korespondensi wak mamakai sasuai jo Perda. 
dimakasuik. Kalau bulieh ado soft copy nyo ambo sangeik batarimokasih 
mandapeikkannyo via email / japri ataupun disimpan dek Rang Dapue sebagai Pusat 
Perpustakaan Rantaunet.Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,Haasma 
(Lk/71/Depok)
 


 Pada Rabu, 30 September 2015 14:41, muhammad syahreza 
 menulis:
   

 Assalamu'alaikum wr.wb. Pak Tas

Namuah juo tu Pak Tas.. asal lai namuah pulo wali nagari nan kini bakurang 
wilayah kekuasaan nyo.Pesisir Selatan lai sukses pemekaran nagari tu.
Salam
Reza
2015-09-30 12:33 GMT+07:00 tasrilmoeis :

 Reza, Ado caro lain, dimekarkan se nagari tu nan ciek jadi duo.Banagari no 
tetap tapi jumlah no jadi banyak.
WassapamTan Ameh


Sent from my Samsung device

 Original message 
From: muhammad syahreza  
Date: 9/30/2015 12:17 (GMT+07:00) 
To: rantaunet@googlegroups.com 
Subject: Re: Bls: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari. 

Assalamu'alaikum wr.wb.

Kalau dek ambo pribadi, karano Sumbar alah jadi bagian NKRI, sarancak nyo 
baliak ka pemerintahan Desa untuak administrasi pemerintahan. Pemerintahan 
Nagari tetap ado untuak legitimasi adat jo budaya. Baa mao baitu, untuak saat 
kini, Sumbar masih paralu bantuan dana dari pusat untuak pembangunan daerahnyo. 
Katiko Provinsi lain dapek banyak dana untuak pambangunan daerah nyo, kito 
hanyo bisa cemburu dari jauah sajo. Antah kok bisa pulo dibuek Korong salevel 
jo Desa.Antah kok alah kayo bana kasado nagari sahinggo indak paralu bantuan 
dana dari pusat lai.

Salam
Reza

2015-09-29 22:32 GMT+07:00 'ZulTan' via RantauNet :


Aa... iyo tu MakNgah,
Tampaknyo banyak nan paralu dipelok'an.  Dulu managiah bana manulis Aww.  Sajak 
ado nan manganakan itu salah, lah ilang kini.  Ciek lai mungkin paralu pulo 
baraja mambuek paragraf.  Bia jan rapek bana dari pangka sampai ka ujuang.  
Padiah mato mancaliaknyo.
Salam,ZulTan

Sent from Samsung Mobile


 Original message 
From: Sjamsir Sjarif  
Date: 29/09/2015 18:19 (GMT-08:00) 
To: RantauNet  
Subject: Re: Bls: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari. 
 

Mampaluruih ejaan Nagari.

Ejaan Nagari di Minangkabau adolah "Nagari", bukan "Nagori".

Istilah "Nagori" dipakai khusus di Semenanjung, Kerajaan Negeri Sembilan, yang 
struktur dan wilayah-wilayah hukumnyo balain jo istilah "Nagari" di Minangkabau.

-- Makngah
Sjamsir Sjarif

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Bls: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari.

2015-09-29 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Palanta n.a.h.Menarik hal efek perubahan desa manjadi Nagori. Karano dek suduik 
pandang ukuran pembangunan wilayah berdasarkan pitih jo RAB Pusat dan Daerah. 
Manuruik pandapeik pribadi ambo nan memang ingin mempertahankan kearifan lokal 
seperti ABS SBK nan alah ratusan tahun atau lebih, perduli dengan berbagai 
buatan dan peraturan pusat yang mancubo mentrapkan pola jo bantuk pemikian 
penyeragaman suatu kawasan disatiok suduik Republik Nusantara tarutamo di Ranah 
Minang. Saelok-eloknyo Undang2 dan Peraturan Pempus, Pemprov.Pemkab.Kota 
manakala tidak mencapai sasaran dan target kesra banyak, tidaklah punyo arti 
apo2. Gadang atau keteknyo anggaran nan ka diperoleh tagantung juo sampai 
seberapo jauh wak di Nagori dapaeik mengopimalkan manjadi hal an bamanaat, kok 
tidak.Nach, Provinsi SB nan ingin kito jadikan DIM berdasarkan philosophy ABS 
SBK seyogyanya mempersiapkan perda atau sejenis Undang2 lokal bahwa pemahaman 
Desa dalam UU Desa R.I. tersebut untuk wilayah SB  adolah "Nagori" artinyo kito 
harus dan mau tidak mau mempertahankan kearian lokal "Nagori" sebagai suatu 
entiti terendah dalam pemerintahan R.I. kan begitu? atau 
bagaimana?Wassalam,Haasma (Lk/7/Depok) 


 Pada Selasa, 29 September 2015 21:38, kovi KM  menulis:
   

 Bheheheheh...Yo mak SS...
Alah di inok manuangkan...Isinyo indak buliah baranjak dari nagori do mak...
Disiko jo lah da borek ati nak malopeh uda poi maghantau...Kok jauah bona 
parantauan mak..
kok lai tajojak juo rumah nan godang di ranah minang...nan kok tarogak bona 
rasonyo...
Lah bisa kito simak di "dunia si maya" mak...bhehehehehEko
Rang kampai minang
Balai baru koto nan godang payokumbuah
Rantau bauksitPada tanggal 29 Sep 2015 20:52, "Abraham Ilyas" 
 menulis:

Anak Desa
Anak Nagari
Anak Negara
Anak Jalanan
Anak Urang..dst !

...istilah mana yang disukai 
Abraham Ilyas lk. > 70


Pada 29 September 2015 19.44, Sjamsir Sjarif  menulis:

Angku Eko jo adidunsanak kasadonyo:
Danga, inok ranuangkan banalah Ratok nan Tasirek diantaro barih2 pantun 
"Saluang Babaliak ka NagariSaluang Babaliak ka Nagari" ko...

Indak salamak nan dek sari 

Saluang Babaliak ka Nagari
http://m.youtube.com/watch?v=on5XDwghiSI

Salam,
-- Nyiak Sunguik
Sjamsir Sjarif
Jauah di Rantau
Laruik paratian mainokkannyo ...

--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
---
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan 

Bls: [R@ntau-Net] BANJIRNYA BURUH RRT/ CINA KE INDONESIA

2015-09-27 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Dear All. idea airline tasabuik 
batue bana tu urang Minang paralu airlines sendiri seperti criwijaya lines. 
Namun angku guru MCB alah siap jo Bundo Air nan manunggu "investor lokal jo 
overseas minang" sajo laie. Kalo ado nan minat dapeik kontak japri jo liau sajo 
(62-21-430-6813).Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Haasma 
(Lk./71/Depok) 


 Pada Senin, 28 September 2015 10:40, Zaid Dunil  menulis:
   

 Sanak sapalanta  n a h

Assalamualaikum ww

Ini berita terbaru, tentang konferensi pengusaha China sedunia di Bali
yang dibuka oleh Megawati.
Berita berikut ini agar dibaca hati hati, karena sebagiaan isinya
opini dan sebagian adalah berita. Namun perlu menjadi renungan  dan
masalah ini masih terkait dengan topik pembahasan  kita ttg pokok
masalah yang sedang  kita bahas.


http://www.voa-islam.com/read/opini/2015/09/27/39465/megawati-silahkan-pengusaha-cina-perantauan-menguasai-ekonomi-indnonesia/#sthash.FG83OJcV.dpbs

Wass
Dunil Zaid, 72. Kpg Ujuang Pandan Parak Karambia Pdg, tingga di Jkt.

2015-09-27 22:17 GMT+07:00 Maturidi Donsan :
>
>
>
>
> Nakan Zul Tan (ZT) dan sadonyo sanak dipalanta n.a.h
>
> Ambo satuju jo gagasan ZT, tunjuak tangan ambo ciek.
>
>
>
> Anggota lapau nan ril mungkin 30 urangnyo, iko nan ambo ikuti sajak 2013,
> nan lain mungkin KTP sajo lapau,  hadir beko wakatu pasa rami, pilkada
> tabuka.
>
>
>
> Nan jadi  panaruang bana io si metal, lah samo didanga banyak nan takanceh.
>
>
>
> Tapi kito harus barusao, mancubo, mudah-mudahan indak masuak lubang duo nan
> samo.
>
>
>
> Ee, talayang-layang, awak lah pindah topik se mah yo, tadinyo dari
> “BANJIRNYA BURUH RRT/ CINA KE INDONESIA”, pindah ka bisnis.
>
> Indak baa doh, bak kecek rang tuo-tuo,” pindah sawah dituka banieh kalau lai
> padi ka manjadi”
>
> Cubolah  ZT saru mudah mudahan lai manyauik,  mancogik sadonyo rang lapauko.
>
>
>
> Wass,
>
> Maturidi
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim
> email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk 

Bls: [R@ntau-Net] BACK TO THE FUTURE

2015-09-26 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. Ddn.MD dan Palanta n.a.h.aaa) Hal mendasar dalam pelaksanaan dan 
penyelenggaraan ABS SBK (juo dalam Bingkai DIM) dimaso kini jo mendatang 
manuruik pandapeik ambo adolah masalah Philosophy dan Roh kehidupan rahayat 
Minangkabau itu sendiri yaitu Balik Banagori, Balik Basurau dan tagaknyo TTS jo 
Parik Paga. Hal tasabuik sasuai harapan wak basamo sarato apo nan pernah 
dikamukokan dek Ddn. Ibrahim Ilyas, Drg. dari Bhumi Criwidjaya yaitu suatu 
pemikiran supayo berperannyo perangkat ABS SBK dan "mengembalikan" roh 
Surau/Munsajik sebagai bahagian kehidupan rahayat jo masyarakat Minangkabau 
;bbb) Hal-hal nan dikamukokan Ddn.MD jo Palanta (ambo sangeik satuju) adolah 
hal yang sangeik penting bagi penyelenggaraan ABS SBK dalam bingkai DIM 
nantinya karano sikon nan manuruik pandangan jarak jauh ambo nampak jaleih 
manajemen sistem nan salamo iko ado ataupun sajak dahulu kala paralu ado 
pemikiran2 baru untuk penyesuaiannyo ;ccc) Samantaro iku iyolah peranan TTS jo 
Parik Paga dapeik difungsikan dengan sebaik2nya supayo masalah "maintenance" 
ABS SBK dalam bingkai DIM dapeik tajago dengan baik. Artinyo wak mancubo untuk 
menghindari pengaruh buruk dan negati dari adonyo Hantu Globalisasi nan dapeik 
disabuikkan sebagai Neo Nekolim dan Neolib sebagaimano Angku Guru Besar Prof. 
Dr. Zulhasril Nasir dari FISIP UI Depok sampaikan ; Semoga bamanfaat adonya 
untuk masukan dan pemahaman ambo sebagaimano permintaan MD babarapo wakatu 
lalu.Salam hormat,Haasma (Lk/71/Depok) 


 Pada Sabtu, 26 September 2015 14:06, Dr. Saafroedin Bahar 
 menulis:
   

 Setuju pak Maturidi. Pada 26 Sep 2015 08:20, "Maturidi Donsan" 
 menulis:


Dd ZD, pak Saaf dan sanak dipalanta n.a.h

Kembali ke surau era sekarang tentu saja akan menyesuaikan zaman.

Mengaji disurau, kalau dulu anak-anak, sekarang mungkin orang dewasa dan orang 
tua. Yang dikaji bukan saja Alquran dan hadis tapi juga ilmu umum lainnya 
sehingga wawasan penduduk nagari menjadi luas

Ruangan mengaji bagi anak-anak  boleh dikatakan memadai dioperalih MDA dan itu 
dilaksanakan pada siang hari.

Kembali ke surau, diantaranya adalah  keinginan untuk memanfaatkan surau dan 
mesjid, 

Surau mungkin  siang - malam kosong hanya sebagian  digunakan shalat berjamaah 
, didaerah petani yang kegiatan di sawah dan ladang, suraunya mungkin kosong 
disiang hari. Mesjid, 6 hari dalam seminggu kosong.

Baik mesjid maupun surau ingin dimanfaatkan dengan membawa pendidikan ke 
Jorong/nagari, dengan demikian anak didik/peserta didik dekat dengan ibu bapak 
dan mamak/penghulunya sehinga pengawasannya pun menjadi dekat dengan demikian 
ABS SBK dapt terpelihara.

Contoh yang mulai agak mendekati adalah nagari Sulit Air di Sumbar, semua 
jenjang pendidikan ada dinagari, tinggal lagi penyempurnaan.

Kalau pendidikan ini dibawa ke nagari/jorong, pemerintah tak perlu membuatkan 
bukit batu seperti di kota, dari pemerintah yang dibutuhkan pemberian 
fasilitas. Bantuan yang berat dari pemerintah mungki tempat praktek/lab.

Mengenai cabang kegiatan lainya yang dulunya dilakukan di area surau sekarang 
masih dimungkinkan, hanya perlu penyesuaian.

Pendidikan dilakukan secara halaqah, titik berat untuk meningkatkan wawasan 
warga jorong dan nagari bukan untuk semata-mata mendapatkan  ijazah. Pendeknya 
menskipun mereka petani, tapi petani yang kenal dengan hukum Ohm, Integral 
lipat tiga atau Plato- Aristoteles dst.

Itulah saya kira yang akan dicapai kalau kita balik ke surau dan nagari

Wass,

Maturidi


  
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan 

Bls: [R@ntau-Net] BACK TO THE FUTURE

2015-09-26 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.aaa) Tarimo kasih atas komentar jo 
pertanyaan Kkd. Dunil Zaid ( DZ ) tasabuik dan ambo cukilkan sebagai berikut :. 
#  Ddn dimuko singkatan namo. Apo kepanjangannyoagai berikut : 
    111) Ddn. = Dinda. Ambo tulieh dimuko namo ybs (yang bersangkutan) supayo 
ado suatu atensi tertentu (psikologis) dan ambo manuliehkannyo dek karano alah 
jaleih tingkeik umue ybs. samo hal nyo jo ybs. ambo tulis untuk penghematan 
semato. Semoga memahaminya. 

#  Nekolim. Sa ingek ambo istilahko dulu dipopulerkan dek Bung Karno.
Sejak orde baru istilahko indak parnah muncul lai, mungkin sejak ituc
nekolim tu alah mati , alah indak ado lai sehingga indak jadi sorotan
lagi. Apo masih ado Nekolim ko kini dan apo definisi nekolim ko nan
sabananyo.222) NEKOLIM = pemberian namo oleh Bung Karno  ( BK ) terhadap lawan2 
beliau yang berbentuk negara/kelompok/negara sahinggo beliau sampai menyebutkan 
Indonesia nan dipimpin beliau ( BK ) basamo jo negara-negara sahaluan jo 
perjuangan beliau (NEFOS=New Emerging Forces) melawan NEKOLIM (Negara2 
Kolonialisme seperti kelompok negara2 Barat yang pado maso2 itu manjadi momok 
bagi perjuangan ( BK) Ambo indak tahu persisnyo baa dek BK manyabukkan 
demikian. tapi ambo mandudukkan namo tasbuiik sebagai musuh2 bangsa Indonesia 
pada masa tersebut. Ambo sangeik senang dengan nasionalisme BK tasabuik dek 
karano memang itulah nan manjadi momok bangsa Indonesia untuk merdeka 100%. 
Kalau wak pikie dan liek secaro nyato kiniko apo nan disabuikkan BK nampak 
jaleih makasuik jo tujuan mereka (Nekolim) telah berhasil menjajah kembali 
Indonesia misalnya masalah pegunungan Puncak Jaya dengan tambang emas, beserta 
hasil lainnya. 
# Neolib. Kiro kiro apo pangertian Neolib ko supayo jaleh pulo baa
bana bahayonyo neolib ko.333) Kalau soal Neolib (Neo Liberalisme) manuruik ambo 
dengan pengetahuan nan sangeik terbatas iyolah suatu paham nan batujuan 
pemerintahan negara barado ditangan orang2 kayo nan menguasai wang dengan 
sistem kekuatan pemodal dan paham kekuatan pasar. Semuanya diatur dalam bentuk 
kekuatan pasar. siapa yang kuat modalnya dapat seenaknya menguasai pasar.
444) Nach, sekian pemahaman bodoh ambo nan memang dapeik disampaikan. pabilo 
ado rumusan atau penjelasan nan labih langkok ambo akan batarimo kasih 
mandapeikkannyo. Dan maaf ambo bahwasanyo panjalasan tersebut indak 
mambuka-buka kamus doch. 
555) Semoga bamanfaat bagi Kkd (Kakanda) Dunil Zaid ( DZ) karano umue apak laie 
satu tahun diateih umue ambo. Wassalamu'alaikum Warahmatullahi  Wabarakatuh. 
Haasma ( Lk/71/depok). 
Catatan : Ambo kini sadang baraja2 untuk memahami anggota milis R@antaunet 
seperti Kkd.DZ dan banyak nan lainnyo. ambo sangeik senang berkenalan diateih 
langiek ko jo anggota milis walaupun kadangkala sebagai uweh2  sajo.
 
Tarimo kasih pak Haasma  atas penjelasannyo.

Wass
Dunil Zaid, 72.
 


 Pada Sabtu, 26 September 2015 22:56, Zaid Dunil  menu
   

 Pak Haasma (H. Asmun Sjueib MA) n a h

Assalamualaikum ww

Ambo suko mambaco tulisan pak Haasma sacaro detil. Tapi kadang kadang
ambo tasuo jo singkatan singkatan nan kurang jaleh aratinyo dek ambo.
Jadi ambo butuh penjelasan tantang pangertian singkatan singkatan sbb:

#  Ddn dimuko singkatan namo. Apo kepanjangannyo

#  Nekolim. Sa ingek ambo istilahko dulu dipopulerkan dek Bung Karno.
Sejak orde baru istilahko indak parnah muncul lai, mungkin sejak itu
nekolim tu alah mati , alah indak ado lai sehingga indak jadi sorotan
lagi. Apo masih ado Nekolim ko kini dan apo definisi nekolim ko nan
sabananyo

# Neolib. Kiro kiro apo pangertian Neolib ko supayo jaleh pulo baa
bana bahayonyo neolib ko.

Tarimo kasih pak Haasma  atas penjelasannyo.

Wass
Dunil Zaid, 72.



2015-09-26 19:13 GMT+07:00 Sjamsir Sjarif :
> Tarimo kasih Salam Hari Rayo Ifl Adha dari Angku Maturidi. Lah duo hari sajak 
> Shalat Eid, kini jago paraksiang masih tadanguang-danguang di talingo
>
> اَللّهُ اَكْبَرُ، اَللّهُ اَكْبَرُ، اَللّهُ اَكْبَرُ، لاَ اِلَهَ اِلاَّ 
> اللّهُ اَللّهُ اَكْبَرُ، اَللّهُ اَكْبَرُ، وَلِلّهِ الْحَمْدِ
>
> -- MakNgah
> Sjamsir Sjarif
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
>  1. Email besar dari 200KB;
>  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>  3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
> subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah 

Bls: [R@ntau-Net] BANJIRNYA BURUH RRT/ CINA KE INDONESIA

2015-09-25 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Simple answernyo ddn.Fitr 
bahwasanyo para pimpinan paratai Islam umumnya manjalankan usao surang2 untuk 
iduk surang2, samantaro kaum Ulama labieh bakarajo untuk mancari hidup jo 
kahidupan, padahal tugas jo ungsinyo kan membina keutuhan aqidah Islamiyah.dan 
manjalankan tugas fungsi mambawo umat Islam Indonesia kejalan yang luruih yaitu 
Sirothol mustaqim bukan? Artinyo semuanya harus back to basic yaitu back to 
musajik bukan? Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Haasma Depok.
 


 Pada Jumat, 25 September 2015 21:58, Fitrianto <fitr.tanju...@gmail.com> 
menulis:
   

 Salamo 10 tahun lah pernah saluruah partai Islam sato di pemerintahan.
Apo hasilnyo?

Berhasilkah malawan asing/aseng , nekolim neo liberal dan sagalo macam slogan 
tu? 
Tagakkah baldatun thoibatu wa rabbun ghaffur?

Kalau iyo, alhamdulillah.
Kalau indak apo masalahnyo?
Baa kok indak manjadi Umar bin Khattab atau Umar bin Abdul Aziz salam 10 tahun 
tu? 

Wasalam
fitr

2015-09-24 22:55 GMT-04:00 'asmun sjueib' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com>:

Ya botul stuju oposisi. tapi kalo ditinjau tinjau suatu pemerintahan yang 
didukung oleh Asing dan Aseng yang sudah masuk kepentingan mereka apakah ada 
oposisi yang mau dan berani  
menghadapinya? Kecuali BK dengan slogan ini dadaku mana dadeo Nekolim Neo 
Liberal dan Neo lainnya termasuk Poros Jakarta-Beijing, Beijing-Washington, 
Jakarta washington tsb.? Kita sedang menunggu datangnya seorang Leader yang 
mempunayi jiwa BK bukan? Kalopun takut melawan arus Globalisasi maka dapat 
dilihat banyaknya contoh yang sedang terjadi di Syria, Lebanon dan kawasan 
Timur Tengah demi kepentingan Global mau tidak mau harus mau diadu dombakan 
bukan? Pengalaman sejarah menunjukkan bahwa single superpower pada waktunya 
akan lelah dengan sendirinya bukan? Nach, apakah rahayat Indonesia dengan modal 
Proklamasi 17-08-1945 dimana TNI adalah tulang punggung bhayangkara rahayat 
banyak mo bertanggung jawab pula, wallhu alam wa bisab. 


 Pada Jumat, 25 September 2015 8:18, Andri Satria Masri 
<andri.ma...@gmail.com> menulis:
   

 Ambo interupsi senek pak Syaiyar.Bapak mengomentari soal terbelahnya 
masyarakat dlm 2 kubu, sayangnya bpk pun mencoba melanggengkan terbelahnya 2 
kubu tsb dg menggunakan istilah "Jokolover".Menurut hemat ambo, istilah ko ndak 
relevan lai krn episode Pilpres alah salasai sejak Jokowi JK dilantik menjadi 
Presiden dan Wapres RI secara sah menurut hukum tata negara RI.Kalau masih 
menggunakan istilah seperti itu berarti masyarakat Indonesia memang alah 
terbelah dan tak akan pernah bersatu lagi menjelang Pilpres 2019 nan akan 
datang.Kondisi itu tak akan pernah bisa memperbaiki kondisi Indonesia, baik ado 
masalah internal maupun eksternal.Kalau memang itu yg awak inginkan, mako 
sebagai Muslim yg berkewajiban menjadi rahmatanlilalamin hanya tinggal 
slogan.Maaf kalau ambo salah interupsi pak.Andri (43)Pada 25 Sep 2015 07.43, 
"Syafruddin Syaiyar" <syafru...@gmail.com> menulis:

Sgooglegroups.com.

Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.



-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan r

Bls: [R@ntau-Net] BANJIRNYA BURUH RRT/ CINA KE INDONESIA

2015-09-24 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet

Aww. DZ dan Palanta n.a.h.aaa) Menarik berbagai analisis ataupun pandangan 
ataupun pandapeik sekitar kebijakan Pemerintahan JKW MJK terutamo disektor 
ekonomi nan manuruik ambo "kurang" memperhatikan "Nasionalisme" tamasuek harkat 
dan martabat sebagai suatu bangsa nan berdaulat sebagai refleksi Proklamasi 
17-08-1945 ;bbb) Kalaulah suduik pandang jo analisis takaiek dengan masalah2 
paralunyo meningkatkan kondisi kesra bagi rahayat Indonesia yang alah malabihi 
250juta manusia, mako ambo kiro mambuka sektor investasi dengan kebijakan2 
banyak marugikan "kepentingan2" nasional wak seperti maningkeikkan kondisi 
ekonomi rakyat, mambuka kesempatan kerja dek mambludaknyo penggangguran, 
membangun sarana dan prasarana terutama diluar pulau Jawa, pemerataan 
pembangunan tarutamo diwilayah pedesaan/Nagori di Sumatera Barat, dan nan 
terpenting pulo adolah "Harga diri sebagai bangsa nan berdaulat" sarato sistim 
hankamnas nan malindungi seluruh rahayat Indonesia ;ccc) Manarimo satiok 
persyaratan investor asing ataupun investasi conglo hitam nan alah pernah 
menciderai rakyat Indonesia apolaie diikuti oleh masuknyo "unskilled worker" ka 
Indonesia apolaie dari Cino ambo kiro dari sudut pandang "kepentingan nasional" 
wak adolah suatu hal yang patuik disesalkan. Hal tsbuik dapaeik berakibat 
sangeik luas sabuiklah akan masuk dan menerobosnya informasi dalam negeri 
kepada pihak luar/asing, masuknyo agen2 rahasia dan intelijens asing sarato 
dapaeik memperkuat dan maningkeikkan peranan asing di Indonesia sementara dari 
pemberitaan media massa dan elektronik adonyo oknum asing dikawasan Badan 
Intelijens Negara, dilingkup Hankamnas, tingkeik lingkungan top manajemen 
pemerintahan (Istana circle), disektor ekonomi banyaknya para conglo hitam yang 
berperan dalam menjalankan kebijakan2 ekonomi terutama terkait dengan 
sektor/bidang strategis, dan lain-lainnya dimana rahayat banyak sudah sangat 
paham. Diatas itu semuanya adalah suatu hal "bukan" sebagai "pingiek" atau 
katokanlah "rasialis" dan hal lainnyp nan mungkin dapaeik dikatokan sebagai 
"pembencian terhadap etnis atau ugamo tertentu, akan tetapi secaro "nuchter" 
demikianlah adonyo :ddd) Manuruik pandapeik pribadi ambo bahwa seyogyanya para 
pemimpin akar rumpuik mulai mempersiapkan diri dan mambueik "kudo2" tarutamo 
dikawasan "Nagori" dengan prinsip2 berperannyo TTS jo Parik paga sedemikian 
rupo bahwa capeik atau lambeik "satiok" kebijakan Pemerintah Puseik akan 
berimbas langsung kepada kehidupan rahayat banyak wak nan memang alun mempunyai 
pengetahuan langkok satantangan lika liku jo attitutes asing dan aseng sarato 
Global power nan manuruik BK sebagai Nekolim baju baru atau dapeik wak sabuik 
sebagai New Neolib dan sejenisnyo ;Sekedar mangineikkan dan mancubo untuk 
mandudukkan pokok masalah pado kepentingan nasional wak.Salamiek Hari Rayo 
Qurban, semoga rahayat banyak wak indak salalu jadi kurban.Wass.,Haasma 
(Lk/71/Depok)
 
 


 Pada Kamis, 24 September 2015 9:43, Andri Satria Masri 
 menulis:
   

 Pak Maturidi:
Kebijakan  masa lalu yang telah mengakibatkan NKRI ini menjadi negara jajahan 
gaya baru hendaknya jangan diteruskan lagi. Batuah bana tu pak.
Apo nan tajadi kini adolah hasil kebijakan masa lalu. Sarupo kasus PT Freeport 
Indonesia (PTFI) di Tembagapura Papua.Kalau dibaco sejarah berdirinyo PTFI, 
dimulai sajak 1903 kemudian menjelma menjadi PTFI pada tahun 1967 bertepatan 
dengan disahkannyo UU PMA. Tahun 1966-1967 adolah tahun beralihnyo kepemimpinan 
dari Sukarno (Sukarno lebih suka ditulis Sukarno, bukan Soekarno) ke Soeharto. 
Ahli sejarah bisa berbagi cerita ada apa antara Soeharto - UU PMA - USA - CIA - 
PTFI. Sehingga kita tidak bisa menyederhanakan masalah PTFI di Papua. Ado 
masalah lebih rumit, komplek dan hubungan internasional tingkat tinggi di situ. 
Apalagi kalau kita pakai jurus curiga ke kelompok tertentu dengan melihat latar 
belakang Presiden Direktur PTFI.Kembali ke harapan pak Maturidi yang Andri 
kutip di ateh, belajar dari pengalaman masa lalu, awak harus titipkan pasan ka 
pejabat yang berwenang untuk ekstra hati-hati membuat kebijakan dan keputusan. 
Indak ado kato malu atau terlambat untuk memperbaiki keputusan yang tidak 
sesuai dengan harapan masyarakat NKRI.Andri (43)
Pada 23 Sep 2015 19.10, "Maturidi Donsan"  menulis:




Amerika tak kan hengkang dari Vietnam tahun 75 kalau tidak mereka lawan dengan 
semangat bambu runcing.

Kalau dipikir, apa yang kurang bagi Amerika untuk menghadapi Vietnam. 

Semangat bambu runcing, tepat seperti yang digambarkan Andri. Semangatnya yang 
perlu dihidupkn lagi. Semangat cinta tanah air

Sekarang ini semangat itu yang sudah mulai terkuras.

Harapannya ke anak- anak muda, tapi kalau anak muda sudah patah semangat, 
Indonesia tamat. 

Setiap masalah tetap saja dinilai dari sudut pandang yang berbeda, itu lumrah.

Namun kita sebagai  pemuda-pemudi harapan bangsa   harus tetap berikhtiar 
mempertahankan  agar jadi tuan dirumah 

Bls: [R@ntau-Net] BANJIRNYA BURUH RRT/ CINA KE INDONESIA

2015-09-24 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Ya botul stuju oposisi. tapi kalo ditinjau tinjau suatu pemerintahan yang 
didukung oleh Asing dan Aseng yang sudah masuk kepentingan mereka apakah ada 
oposisi yang mau dan berani  
menghadapinya? Kecuali BK dengan slogan ini dadaku mana dadeo Nekolim Neo 
Liberal dan Neo lainnya termasuk Poros Jakarta-Beijing, Beijing-Washington, 
Jakarta washington tsb.? Kita sedang menunggu datangnya seorang Leader yang 
mempunayi jiwa BK bukan? Kalopun takut melawan arus Globalisasi maka dapat 
dilihat banyaknya contoh yang sedang terjadi di Syria, Lebanon dan kawasan 
Timur Tengah demi kepentingan Global mau tidak mau harus mau diadu dombakan 
bukan? Pengalaman sejarah menunjukkan bahwa single superpower pada waktunya 
akan lelah dengan sendirinya bukan? Nach, apakah rahayat Indonesia dengan modal 
Proklamasi 17-08-1945 dimana TNI adalah tulang punggung bhayangkara rahayat 
banyak mo bertanggung jawab pula, wallhu alam wa bisab. 


 Pada Jumat, 25 September 2015 8:18, Andri Satria Masri 
 menulis:
   

 Ambo interupsi senek pak Syaiyar.Bapak mengomentari soal terbelahnya 
masyarakat dlm 2 kubu, sayangnya bpk pun mencoba melanggengkan terbelahnya 2 
kubu tsb dg menggunakan istilah "Jokolover".Menurut hemat ambo, istilah ko ndak 
relevan lai krn episode Pilpres alah salasai sejak Jokowi JK dilantik menjadi 
Presiden dan Wapres RI secara sah menurut hukum tata negara RI.Kalau masih 
menggunakan istilah seperti itu berarti masyarakat Indonesia memang alah 
terbelah dan tak akan pernah bersatu lagi menjelang Pilpres 2019 nan akan 
datang.Kondisi itu tak akan pernah bisa memperbaiki kondisi Indonesia, baik ado 
masalah internal maupun eksternal.Kalau memang itu yg awak inginkan, mako 
sebagai Muslim yg berkewajiban menjadi rahmatanlilalamin hanya tinggal 
slogan.Maaf kalau ambo salah interupsi pak.Andri (43)Pada 25 Sep 2015 07.43, 
"Syafruddin Syaiyar"  menulis:

Selain menghasilkan presiden pilihan rakyat yang  membuat ekonomi kita meroket 
bulan september ini, hasil sampingan yang nyata dari pamilihan presiden setahun 
yang lalu adalah masyarakat yang terbelah dalam melihat berbagai persoalan. 
Saking terbelahnya masyarakat kita saat ini sampai sampai lupa pada data dan 
fakta yang seharusnya menjadi dasar pembahasan suatu masalah secara 
objective.Banjirnya buruh "unskill" cina bagi jokolover dilihat bukan suatu 
ancaman dan ketidak adilan bagi jutaan buruh kita yang butuh lapangan kerja, 
tapi sesuatu yang normal normal saja.  Sampai sampai motivator sekelas Renald 
Kasali pun terpancing untuk menulis suatu pembenaran yang menohok rasa ke 
adilan para pencari kerja yang masih butuh bantuan dan proteksi 
pamerintah.Kalau mau sedikit melupakan keberpihakan kita, dan melihat data dan 
fakta yang ada, dimana melimpahnya tenaga kerja atau buruh kita dan susahnya 
lapangan kerja yang ada dalam negeri sekarang ini rasanya tidak adil kalau 
pemerintah meng-akomodasi dan pura pura tidak tau dengan membanjirnya buruh 
unskill cina ke Indonesia.Jelas ini suatu ancaman yang nyata dan keluar dari 
azas kepatutan.. Salah satu keuntungan yang diharapkan dari investasi asing 
adalah membuka lapangan kerja untuk rakyat. Kalau keuntungan ini sudah di ambil 
cina, artinya bukan kita yang dibantu cina tapi sebaliknya kita yang membantu 
cina menciptakan project menguntungkan bagi pemodal dan lapangan kerja untuk 
buruhnya..Negara negara Afrika merupakan contoh nyata dominasi cina yang dalam 
mengexploitasi kekayaan alam dan perekonomian suatu negara yang dampaknya 
terhadap rakyat setempat tidak seberapa. Bagi yang pernah bersentuhan dengan 
perusahaan cina, pasti tau betapa greedynya kebijakan mereka,  mulai dari hal 
kecil sampai yang besar maunya mereka dari product cina dan didatangkan dari 
cina..Kalau sebagai host country, kita ngak bisa memproteksi kepentingan 
nasional, kejadiannya akan seperti di Afrika..terjajah secara ekonomi..Hanya 
waktulah yang akan membuktikan apakah kebijakan serba cina rejim jkw-jk akan 
membawa kemaslahatan atau kemudaratan.Sfd

Amerika tak kan hengkang dari Vietnam tahun 75 kalau tidak mereka lawan dengan 
semangat bambu runcing.Kalau dipikir, apa yang kurang bagi Amerika untuk 
menghadapi Vietnam. Semangat bambu runcing, tepat seperti yang digambarkan 
Andri. Semangatnya yang perlu dihidupkn lagi. Semangat cinta tanah airSekarang 
ini semangat itu yang sudah mulai terkuras.Harapannya ke anak- anak muda, tapi 
kalau anak muda sudah patah semangat, Indonesia tamat. Setiap masalah tetap 
saja dinilai dari sudut pandang yang berbeda, itu lumrah.Namun kita sebagai  
pemuda-pemudi harapan bangsa   harus tetap berikhtiar mempertahankan  agar jadi 
tuan dirumah sendiri, Kebijakan  masa lalu yang telah mengakibatkan NKRI ini 
menjadi negara jajahan gaya baru hendaknya  jangan diteruskan lagi. 
Wass,Maturidi-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi 

Bls: [R@ntau-Net] BANJIRNYA BURUH RRT/ CINA KE INDONESIA

2015-09-22 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. Duns. Hanif / BKS / 42.Tarimokasieh kiriman komen satantang hal pokok 
milis tsbuik. Ambo sapandapeik dan kironyo strategi apo nan ka wak karajokan 
menghadapi sikon Asing jo Aseng sarato Konglo Hitam Indon kiniko? Apokah harus 
wak siasati basamo andaknyo dengan action plan nan jaleih. Wass., Haasma 
(Lk/71/Depok)
 


 Pada Selasa, 22 September 2015 14:57, Muhammad Hanif  
menulis:
   

 Mamanda ZD dan sanak palanta NAH

Iko bona dulu nan ambo takuikan kalau JKW tapiliah jadi R1 , dulu tu acok ambo 
tulih di milis kalau JKW tapiliah jadi R1 nan ka bakukuak  ASING JO ASENG dan 
kini nampaknyo mulai terlihat dengan mulai masuaknyo para investor dari Cina 
melakukan investasinyo di Indonesia, maka marilah kito mempersiapkan diri dalam 
menghadapi penjajahan jenis baru ko.

Itu sketek tambahan dari ambo.


Wassalam 


Hanif / BKS / 42
==

-Original Message-
From: rantaunet@googlegroups.com [rantaunet@googlegroups.com] On Behalf Of Zaid 
Dunil
Sent: 22 September 2015 9:18
To: Rantaunet
Subject: Re: [R@ntau-Net] BANJIRNYA BURUH RRT/ CINA KE INDONESIA

Kanda MD dan sanak sapalanta RN  n a h

Indonesia memerlukan banyak investor untuk merealisasi proyek proyek infra 
struktur. Infra struktur itu menjadi dasar begi berkembanganya ekonomi 
Indonesia ke depan. Nampaknya Presiden kita Pak JKW memilih China sebagai 
investor utama yang diharapkan akan melakukan  investasi besar besaran  di 
Indonesia. Yang kurang di antisipasi adalah bahwa China punya cara sendiri 
dalam melakukan investasi di negera lain.
Cara cara yang dilakukan tidak sesuai dengan yang dilakukan investor lain di 
Indonesia selama ini. Banyak aspek  negatif dan saya kira apa apa yang sudah 
dibahas di milis ini perlu menjadi perhatian kita semua dan jangan sampai cara 
cara itu berkelanjutan yang pastui akan merugikan kita semua.
Ada suatu analisis dari teman yang saya terima melalui WA, mungkin perlu 
menjadi perhatian kita . Berikut suatu tulisan yang terkait dengan masalah 
investasi China tersebut :

CHINA AKAN JADIKAN INDONESIA SEBAGAI AFRIKA KE-2, SELAMAT DATANG DI PERANG 
ASIMETRIS

Sebagai info dan renungan bangsa Indonesia

 ■ Perang Asimetris merupakan metode peperangan gaya baru secara non militer, 
tetapi memiliki daya hancur tidak kalah hebat bahkan dampaknya lebih dahsyat 
dari perang militer.

◆ Sasaran Perang Asimetris ini ada tiga :

1. Membelokkan sistem sebuah negara sesuai arah kepentingan 
kolonialisme/kapitalisme.

2. Melemahkan ideologi serta mengubah pola pikir rakyat.

3. Menghancurkan 'food security' (ketahanan pangan) dan 'energy security' 
(jaminan pasokan dan ketahanan energi) sebuah bangsa, selanjutnya menciptakan 
ketergantungan negara target terhadap negara lain dalam hal 'food and energy 
security'.

◆ Bentuk "Perang Asimetris" diantaranya melalui "mengubah kebijakan negara 
sasaran" dengan ciri non kekerasan.

● Pertanyaannya kini, “Bagaimana modus Perang Asimetris yang sering dilakukan 
oleh Cina?”

◆ Sejak reformasinya, Cina mengalami masa transformasi dan konvergensi ke arah 
kapitalisme yang melahirkan 'One Country and Two System', yakni sistem negara 
dengan elaborasi ideologi sosialis/ komunis dan kapitalis.

* Dengan kata lain, model perekonomian boleh saja bebas sebagaimana kapitalisme 
berpola mengurai pasar, namun secara politis tetap dalam kontrol negara cq 
Partai Komunis Cina.

* Artinya, para pengusaha boleh didepan membuka ladang-ladang usaha diluar 
negeri, tetapi ada 'back up' militer (negara) dibelakangnya.

◆ Itulah titik poin konsepsi 'One Country and Two System' yang kini tengah 
dijalankan oleh Cina di berbagai belahan dunia.

◆ Ciri lain Cina dalam menerapkan reformasi politiknya, jika kedalam gunakan 
"pendekatan Naga" terhadap rakyatnya, sangat keras, tegas, bahkan tanpa 
kompromi demi stabilitas internal negeri. Sebaliknya ketika Cina melangkahkan 
kaki keluar, tata cara diubah menerapkan "pendekatan Panda" (simpatik), dalam 
bentuk :

* Menebar investasi atau “bantuan dan hibah” dalam wujud pembangunan 
gedung-gedung, infrastruktur dan lainnya, sudah barang tentu dengan persyaratan 
“tersirat” -nya yang mengikat.

◆ Pendekatan Panda merupakan ruh atau jiwa pada model "perang asimetris" yang 
sering dikerjakan oleh Cina.

■ 'Turnkey Project Management', adalah sebuah model "investasi asing"
yang ditawarkan dan disyaratkan oleh Cina kepada negara peminta dengan “sistem 
satu paket,” artinya :

* Mulai dari 'top management', pendanaan, materiil dan mesin, tenaga ahli, 
bahkan metode dan tenaga (kuli) kasarnya di 'dropping' dari Cina.

◆ Modus Turnkey Project ini relatif sukses dijalankan di Afrika sehingga 
warganya migrasi besar-besaran bahkan tak sedikit yang menikah dengan penduduk 
lokal. Mereka menganggap Afrika kini sebagai tanah airnya kedua.

 ● Beberapa investasi Cina di Indonesia, sebenarnya telah menerapkan modus ini. 
Memang bukan barang baru, karena sejak dulu sudah berjalan antara lain :

● Pembangunan pembangkit tenaga 

Bls: [R@ntau-Net] Tidak Memakai (melepaskan diri dari) Ayat Al Qur’an akan Diikuti Setan

2015-09-13 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Salah satu hal nan pokok bagi rahayat Minangkabau di Ranah jo Rantau subananyo 
adolah suatu 
Kerangka Bapikie dari ABS SBK dan DIM tasabuik. Bahwasanyo Rujukan wak dalam 
implementasi kehidupan keseharian kito adolah bait-bait Al Quran dan haditz 
dimakasuik.Tarimokasih Allah atas pembukaan hati-hati manusia ummat Mu yang 
sering lupa dan melupakan bait-bait yang seyogyanya menjadi Juklak kehidupan 
didunia ini. Haasma Depok
 


 Pada Minggu, 13 September 2015 10:58, Sjamsir Sjarif 
 menulis:
   

 Kritikan Angku Z yang positif sangat membangunkan hati; semoga Penggagas DIM 
terungkit pemikirannya sehingga ABS-SBK yang ditonjol-tunjolkan tidak hanya 
akan menjadi ucapan simbolik lidah bibir saja secara dangkal.

Terima kasih uraiannya, Angku Z.

Salam, 
-- Makngah
Sjamsir Sjarif

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Re: HAL: Re: Final Draft: Rencana Workshop Pengambangan Usaha [ Investasi, Padang-2015

2015-09-13 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Ya tks. Haasma
 


 Pada Minggu, 13 September 2015 9:39, Akmal Nasery Basral 
<ak...@rantaunet.org> menulis:
   

 Wa'alaikumussalam Wr. Wb Pak HAASMA n.a.h.
Subhanallah, hanya Allah Yang Maha Sempurna. Manusia tempatnya khilaf dan alpa. 
Untungnya, rahmat dan ampunan Allah lebih besar dari seluruh kekhilafan yang 
bisa dilakukan manusia. 
Wassalam,
ANB
Pada 10 September 2015 01.58, 'asmun sjueib' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com> menulis:

Aww. ddn.ANB. jo Palanta n.a.h. maaf ambo saribu maaf mungkin ado nan salah 
pada diri ambo sahinggo banyaknyo gala di kawasan masyarakat Jawa ambo saketek 
tapangaruh sabananyo iyo kurang pado tampeiknyo, namun mukasuik itu salah 
tampek ruponyo. Dengan demikian embel2 dibalakang itu dianggap indak ado. Tks. 
atas koreksi tsb. Wassalam, Haasma Depok..
 


 Pada Selasa, 8 September 2015 15:47, Akmal Nasery Basral 
<ak...@rantaunet.org> menulis:
   

 

Wassalam. Haasma Datuk Rajo Mangkuwanito.



ANB:  
1. Alah bara urang padusi nan bahasia dipangku "Datuk Rajo Mangkuwanito" ko, 
Pak HAASMA?
2. Rasonya 'gala' Rajo Mangkuwanito ko indak paranah ado dalam surel Pak HAASMA 
nan masuak ka Palanta RN sabalun ko. Antah kok indak. ('Gala' ko tatulih dalam 
surel apak di grup Basamo nan mangikuik ikua jawaban Pak Harlizon). 
3. Kok "Mangkuwanito" tu hanyo garah sajo, apokah cocok disandingkan jo gelar 
"H" dari akronim"HAASMA" tu?
Wassalam. 




2015-09-06 14:20 GMT+07:00 'asmun sjueib' via basamo <bas...@googlegroups.com>:

Aww. Mohon penjelasan tentang sparing partner itu artinya apa dan setahu ane 
forum ini bukan untuk urusan pertinjuan atau sejenis olah raga tinju meninju 
barangkali maksudnya sindiran kepada siapa? Mohon penjelasannya. Wassalam. 
Haasma Datuk Rajo Mangkuwanito.
 


 Pada Minggu, 6 September 2015 13:43, Harlizon MBAu <harli...@gmail.com> 
menulis:
   

 Belum Bos... masih di Jakarta...
Rencananya, insya Allah baru Rabu atau Kamis ini akan ke Padang...
Mau ngembangun "rumah portable" itu...

Workshop ini cuma buat ngisi waktu lowong selama disana...
Ente jg sudah di plot utk ikut ngisi ya...! Tx !

Gimana hasilnya pembuatan "padi unggul baru" yg di P Kumbuh itu?
Sudah dihitung biaya dan berapa kali hasilnya dari padi yg sekarang?

Sorry banget belum bisa menyelesaikan hiitungan biaya bikin posko bambu utk di 
P Kumbuh itu...
Kemaren ini sibuk banget ngurus yg nga karuan di Jkt.
Insya Allah secepatnya akan diselesaikan jk Ente belum bikin...

Ada kontak-2 an dg Rizal R?
Kemaren ini gw bikinin bbrp usulan utk kemenkonya... (terlampir)
Salah satu intinya adalah agar jajaran kemenkonya bisa lebih adil kpd rakyat & 
lbh aktif ke bawah memfasilitasi dan memanage stake-holdersnya...
Nga tau apa karena sibuk banget atau karena proposalnya dibumbui ayat-2 QS & 
HR, dia belum ngontak gw lagi...

Kemana aja beberapa lama ini?
Lebih banyak di Aceh atau Jkt?

Salam Z


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, m

Bls: [R@ntau-Net] Assalaamu'alaikum

2015-09-12 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Warahmatullhi Wabarakatuh. Ustadz SS mohon kesimpulan bahwa 
setiap pembukaan penulisan dalam surat mail adalah demikian sebaiknya? Juga 
pabila kita menutupnya dengan Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. 
Salam takim ambo. Haasma Depok
 


 Pada Sabtu, 12 September 2015 19:29, Sjamsir Sjarif 
 menulis:
   

 Saya temukan posting dibawah ini online; mungkin baik juga kita perhatikan 
bersama.
-- Sjamsir Sjarif

Penulisan dan Pembacaan Salam Yang Benar
Diposting oleh AndiUchiha pada 12:58, 25-Peb-13
Di: Agama Islam , Tips dan Trik

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh...
Kali Ini saya mau posting tentang ucapan salam yang baik, silakan di simak:

Sapaan salam yang sering kita ucapkan kepada siapa saja di manapun dan 
kapanpun...

Namun dalam penulisan kata salam ini, banyak kita jumpai berbagai versi mulai 
dari “As”, “Ass”, “Akum”, “Askum”, “Ass. Wr. Wb”, “Mikum”, “Samlekom” dan masih 
banyak penyingkatan salam dengan berbagai gaya dan bahasa gaul...
Tahukah sahabat semua bahwa itu semua ada yang tidak memiliki arti dan ada yang 
memiliki arti lain lho...
Padahal salam dalam Islam (Assalaamu'alai ­kum / السلام عليكم / ­ as-salāmu 
`alaykum) adalah sebuah sapaan yang didalamnya terdapat doakeselamatan,
Assalamu'alaikum ini artinya adalah semoga keselamatan tercurah kepadamu 
(terselamatkan dari segala duka, kesulitan dan nestapa). Mungkin niatnya mau 
ngirit ngetik ternyata kata-kata tersebut memiliki arti lain yang mengubah 
makna salam tersebut.

Coba bandingkan...

Assalaamu’alaik­um = Semoga keselamatan tercurah atas kamu.

“As (dalam bahasa Inggris)” malah memiliki arti “sebagai”.

“Ass (dalam bahasa Inggris)” memiliki arti yang sangat parah yaitu keledai, 
orang bodohdan (maaf) pantat.

“Akum (gelar untuk orang-orang yahudi)” adalah singkatan dari “Avde Kokhavim U 
Mazzalot” yang artinya “Hamba-hamba binatang dan orang-orang sesat”.

Ass. Wr. Wb. dibandingkan dengan Assalaamu'alaik ­um Warahmatullaahi ­ 
Wabarakaatuh

Ass = lihat keterangan atas.
Warahmatullaahi ­ = Dan rahmat Allah (tercurah atas kamu juga)
Wr = tidak di ketahui maknanya
Wabarakaatuh= Dan Berkah Allah (selalu tercurah atas kamu juga)
Wb = tidak di ketahui maknanya
Mikum = tidak diketahui maknanya
Samlekom = matilah kamu (dengar kata orangsih itu artinya).

Jelas sekali penyingkatan yang tertera diatas sangat jauh dari makna doa 
keselamatan dalam “Assalaamu’alai ­kum”. Padahal Imam Nawawi, nabi besar kita 
Muhammad Shallallahu Alaihi Wassalam telah mengajarkankita cara salam sesama 
umat islam dengan 3 ucapan salam, yaitu :
1. Assalaamu’alaik­um ( السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ )‏‎
2. Assalaamu’alaik­um Warahmatullaah (السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ)‏‎
3. Assalaamu’alaik­um Warahmatullaahi ­ Wabarakaatuh (السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ 
وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ)‏‎

Nah sekarang bagaimana dengan jawaban salam?

Apabila seseorang mengucapkan salam pada kita maka wajib bagi seorang muslim 
untuk menjawabnya. Nah... beberapa waktu yang lalu, saya menjawab pesan inbox 
(facebook), ternyata ada yang nanya “Jawaban salam yang benar itu 
Wa’alaikumsalam ­ atau Wa’alaikumussal ­aam ya?”

Ternyata jawaban yang benar adalah Wa’alaikumussal­aam.

Keumuman yang kita dengar, seringkali seseorang menjawab salam dengan 
WA'ALAIKUM SALAM. Pelafalan seperti ini kuranglah tepat, seharusnya 
WA'ALAIKUMUSSAL­AAM.

Coba lihat bahasa arabnya ~> وَعَلَيْكُمْ السَّلاَمُ‏‎

Karena dari segi hukum baca secara tajwid itu salah, lafal ASSALAAM السلام 
disertai "AL" (alif laam), hamzah pada lafal AL merupakan hamzah washal yang 
ketika dibaca washal/ ­tidak waqof menjadi tetap tidak berharakat sehingga 
mengikuti harakat huruf sebelumnya yaitu Dhamah pada huruf Mim lafal 
WA'ALAIKUMU. Ketika huruf mim bertemudgn alif laam, maka kata tersebut digabung 
pengucapannya sehingga menjadi Wa'alaikumussalaam.

Jadi mulai sekarang gunakanlah bahasa yang benar dalam menjawab salam dengan 
WA'ALAIKUMUSSAL­AAM dan lebih lengkap lebih baik, Wa'alaikumussalaam 
Warahmatullaahi ­ Wabarakaatuh. ( وَعَلَيْكُمْ السَّلاَمُ وَرَحْمَةُ اللهِ 
وَبَرَكَاتُهُ )... Jika ingin pengucapan dan penulisan salamnya bernilai ibadah 
maka mulalilah sekarang untuk mengubah kebiasaan lama dengan lafazd dan 
penulisan salam yang benar...

Sekian Postingan Saya Tentang Penulisan Salam yang Baik Dan Benar,, sya Ucapkan 
terima kasihk-arena telah berkunjung.. Dan saya minta maaf jika Ada kata yang 
salah... Terima Kasih

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis 

Bls: [R@ntau-Net] Kivlan Zen berbagi kiriman

2015-09-11 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. MD jo Palanta n.a.h.aaa) Apo nan terlampir mamkakueik apo sinyalemen ambo 
terdahulu dan juo kajian IPOLKESOSBUDKAM paralu dipakueik andaknyo.bbb) Untuk 
Provinsi DIM ambo kiro TTS, ABS SBK jo Parik Paga seyogyanya dipajaleih posisi 
jo peranan dalam sistem Pemerintahan berjenjang Puseik, Prov.Kab/Kota dan 
Nagori. 
ccc) Ingeik-ingeiklah saketek peranan angku nan Tujuh Nago Berlian dimano 
surangnyolah manyuruik dikatiak Besan wak itu. Alun laie nan masuek di kawasan 
Ps.minggu pimpinan mantan Gub DKI. dst.nyo.ddd) ambo dapeik memahami apo nan 
dikamukokan dek KZ tsb. katiko perjanjian Bilateral ado tasureik dan jaleh mako 
sistem kontrol oleh rahayat badarai sangeik diharoukkan bona. Suatu sidak 
manuruik ambo sangeik efektif balain bona jo manyuruk2 kakampung2 untuk jadi 
populer iyolah sangeik kinyik bona isi kapalono.eee) Untuk Provinsi DIM ambo 
raso alah sajak kiniko bona wak mamulainyo sabalun Angku Lim Bian Koen pulang 
kampung ka Solok nantinyo.Sekedar bahas membahas dan semoga ado juo 
manfaatnyo.Wass. Haasma Depok


 Pada Jumat, 11 September 2015 14:31, Maturidi Donsa kawasan n 
 menulis:
   
jang
 

Sanak dipalanta n.a.h Mencermati  berita yang dikirim pak Kivlan Zen ke FB, 
sudah seharusnya anak bangsa iniwaspada. Kalau investasi yang diterimadengan 
syarat yang bisa merugikan negara lebih baik ditolak, belum terlambat. 
Indonesia belum akan kiamat dengantak adanya Investor. Lebih baik membuka mata 
darisekarang dari pada nanti terperanjat. Wass,  Maturidi-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: Bls: [R@ntau-Net] Kivlan Zen berbagi kiriman

2015-09-11 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Dear all di Palanta. Haaa...h...h.. manuliehkan nan disabuik. 
kronologis bapikie per topik/substansi supayo indak campur baur lah.siapapun 
akan merujuk ke substansi aaa)...kah..bbb) kah. dst. Iro-iro arigatoo 
goaimasu. HaasmaDepok. 


 Pada Jumat, 11 September 2015 22:26, Fashridjal M. Noor 
<fashridjalmn...@gmail.com> menulis:
   

 Nan unik dari gaya manulih pak Asmun iko adolah
* aaa).bbb).ccc).
*logatnyo nan pakek (kental)
   misalnyo: dipakueik, dipajaleih, kinyik dstmanulihkan nan disabuik
 On Sep 11, 2015 5:38 PM, "'asmun sjueib' via RantauNet" 
<rantaunet@googlegroups.com> wrote:

Aww. MD jo Palanta n.a.h.aaa) Apo nan terlampir mamkakueik apo sinyalemen ambo 
terdahulu dan juo kajian IPOLKESOSBUDKAM paralu dipakueik andaknyo.bbb) Untuk 
Provinsi DIM ambo kiro TTS, ABS SBK jo Parik Paga seyogyanya dipajaleih posisi 
jo peranan dalam sistem Pemerintahan berjenjang Puseik, Prov.Kab/Kota dan 
Nagori. 
ccc) Ingeik-ingeiklah saketek peranan angku nan Tujuh Nago Berlian dimano 
surangnyolah manyuruik dikatiak Besan wak itu. Alun laie nan masuek di kawasan 
Ps.minggu pimpinan mantan Gub DKI. dst.nyo.ddd) ambo dapeik memahami apo nan 
dikamukokan dek KZ tsb. katiko perjanjian Bilateral ado tasureik dan jaleh mako 
sistem kontrol oleh rahayat badarai sangeik diharoukkan bona. Suatu sidak 
manuruik ambo sangeik efektif balain bona jo manyuruk2 kakampung2 untuk jadi 
populer iyolah sangeik kinyik bona isi kapalono.eee) Untuk Provinsi DIM ambo 
raso alah sajak kiniko bona wak mamulainyo sabalun Angku Lim Bian Koen pulang 
kampung ka Solok nantinyo.Sekedar bahas membahas dan semoga ado juo 
manfaatnyo.Wass. Haasma Depok


 Pada Jumat, 11 September 2015 14:31, Maturidi Donsa kawasan n 
<maturid...@gmail.com> menulis:
   
jang
 

Sanak dipalanta n.a.h Mencermati  berita yang dikirim pak Kivlan Zen ke FB, 
sudah seharusnya anak bangsa iniwaspada. Kalau investasi yang diterimadengan 
syarat yang bisa merugikan negara lebih baik ditolak, belum terlambat. 
Indonesia belum akan kiamat dengantak adanya Investor. Lebih baik membuka mata 
darisekarang dari pada nanti terperanjat. Wass,  Maturidi-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur priba

Bls: [R@ntau-Net] BANJIRNYA BURUH RRT/ CINA KE INDONESIA

2015-09-09 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. Reza dan Palanta n.a.h. Satuju jo pandapeik Prof. SB bahwa sikon dominan 
di babarapo negara nan memang ado tenker Indonesianyo apo nan ambo ketahui 
adolah hal "kebutuhan" nan karano antara lain indak tasadionyo tingkeik tenker 
nan diparalukan dan sangeik dibutuhkan negara2 ybs. Sadangkan wak di Indonesia 
kalabihan tenker baik terdidik (skilled worker0 maupun nan indak/kurang 
terdidik (unskilled worker). Ado kebijakan Pemerintah R.I. nan manuruik ambo 
sangeik dan sangeik marugikan bangsa dan martabat bangsa Inonesia dimano satiok 
ado investasi asing negara2 tersebut mambawo serta tenker dari negara masing2 
adolah kurang tapeik. Seyogyanyo / sepantasnyolah ado pembatasan tenker asing 
yang memang sangeik dibutuhkan secaro teknis.Sekedar masukan dari pengalaman 
ambo disektor perdagangan dimano kami hanya merekomendasikan tenker asing untuk 
sektor/bagian manajemen yang memang disediakan, indak disamoratokan 
sadoalahannyo.Wassalam,Haasma depok



 Pada Rabu, 9 September 2015 18:21, Dr. Saafroedin Bahar 
 menulis:
   

 Reza, ada beda sedikit. Orang lain kekurangan tenaga kerja. Kita kelebihan 
pengangguran. Orang menganggur bisa berbuat macam-macam. Pada 9 Sep 2015 15:31, 
"muhammad syahreza"  menulis:

Assalamu'alaikum wr.wb.

Ndak usah takuik bana samo buruh Chino, karano 300.000 urang TKI di Taiwan, 
250.000 urang lainnyo di Hongkong dan 100.000 urang karajo di Malaysia. Sado 
nyo karajo samo Toke Chino.
Kalau Taiwan, Chino jo Malaysia mambuek isu sarupo ko baa kiro-kiro?"300.000 
orang buruh Indonesia mengepung Taiwan, atau 250.000 orang buruh Indonesia 
menghilangkan kesempatan kerja Warga Hongkong, atau 100.000 orang buruh 
Indonesia merangsek Malaysia" 

Kadang kebencian dan ketakutan tu tibo karano kito indak mampu basaiang. 

Salam
Reza


2015-09-09 1:27 GMT+07:00 Akmal Nasery Basral :

Sanak Andri,
Kalau topik Tenaga Kerja Asing ini kita bebaskan dari beban kacamata politik, 
dan semata-mata ditilik hanya dari data statistik, maka yang terjadi sejak 2012 
sebetulnya adalah penurunan total TKA dengan data sbb:- 2012 : 77 ribu TKA 
(pembulatan)- 2013: 72 ribu TKA- 2014: 69 ribu TKA- 2015 (sampai Agustus): 55 
ribu TKA.
Sementara regulasi TKA berdasarkan Permen Ketenagakerjaan No. 16/2015 kian 
memperkecil ruang masuk TKA seperti bisa dibaca pada tautan ini:
http://www.expat.or.id/business/ManpowerRegulations_16_Tahun_2015-TenagaKerjaAsing.pdf
Salah satu pengetatan bagi perusahaan pemberi kerja TKA adalah aturan Pasal 3 
Ayat 1 yang menyebutkan bahwa perusahaan yang mempekerjakan 1 orang TKA 
sekurang-kurangnya mempekerjakan 10 TKI pada perusahaan pemberi kerja TKA. 
Jadi jika perusahaan X mempekerjakan 5 TKA, maka sekurang-kurangnya perusahaan 
itu harus mempekerjakan 50 TKI (kendati ada beberapa pos pekerjaan yang 
mendapat pengecualian seperti direksi).
Jika tren statistik dan perubahan regulasi ini dipelajari lebih dulu oleh semua 
yang berminat pada topik ini, maka gambaran yang didapatkan akan lebih jernih 
dan adil.
Malangnya masyarakat kita, terutama sejak tahun lalu, memilih untuk lebih 
mengandalkan sentimen politik dan bias opini, ketimbang menggali lebih dalam 
data-data faktual dan legal-formal yang terjadi. 
Padahal Al Qur'an sendiri mengamanatkan kepada muslim agar jangan sampai 
kebencian pada satu kaum (termasuk terhadap kelompok yang sedang berkuasa) 
mendorong untuk berlaku tidak adil.  Keadilan (dalam memberikan penilaian) 
harus tetap ditegakkan karena itu yang lebih dekat dengan taqwa (QS 5:8).
Wassalam,
ANB



Pada 8 September 2015 15.12, Andri Satria Masri  menulis:

Terima kasih atas infromasi tambahannya da Akmal.
Selain harus diinvestigasi oleh jurnalis, isu ini juga harus menjadi perhatian 
serius bagi bapak-bapak kita di DPR RI khususnya di Komisi VI dan IX. Komisi VI 
melingkupi bidang industri, investasi dan persaingan usaha. Sedangkan Komisi IX 
melingkupi bidang kesehatan dan tenaga kerja.

Pada 8 September 2015 14.44, Akmal Nasery Basral  menulis:

Demikian dulu tanggapan dari Andri. Panjang, serius dan berusaha minim 
kesalahan ketik. Hanya saja referensi minim :(
ANB:Andri, ini salah satu data terbaru (Juni 2015) tentang jumlah izin yang 
sudah diberikan kepada Tenaga Kerja Asing (TKA) China selama 1 Januari 2014-Mei 
2015, jumlah riil TKA China yang ada per Juni 2015, dan beberapa informasi 
penunjang lain. Semua disampaikan oleh Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri.
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2015/06/30/1404002/Benarkah.Pekerja.Asal.China.Menyerbu.Indonesia.Ini.Penjelasan.Menaker

Pertanyaannya: apakah semua informasi Menaker Hanif konsisten dengan fakta di 
lapangan? Ini yang seharusnya diinvestigasi lebih jauh oleh para jurnalis. 
Wassalam,
ANB
Pada 8 September 2015 12.04, Andri Satria Masri  menulis:

Pak Maturidi yang Andri hormati,
Tarimo kasih pak alah ma undang Andri dengan 

Bls: Re: [R@ntau-Net] Re: MOCHTAR NAIM: "MEMBANGUN NAGARI TUMPUAN DIM KE MASA DEPAN"

2015-09-09 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Just for File pribadi. EF.
 


 Pada Rabu, 9 September 2015 19:44, asmun sjueib <kinno...@yahoo.co.id> 
menulis:
   

 Aww. DearAll. Apo nan alah dan sadang dikarajokan Team HMBAu jo kawan2 untuk 
melaksanakan Workshop sasuai jo Props nan alah dibuekkan (ambo harap laie ado 
nan mambaco jo manalaah isi jo mukasuiknyo) adolah upayo basamo Ranah jo Rantau 
dan tolong untuk Duns nan hanyo basorak sorai ditapilapangan andaknyo anok2 
sajolah. Berilah sumangeik supayo karajo "gadang" rang mudo dkk nantun dapeik 
terlaksana dengan baik (lancar) dan sukses (tacapai target). Ambo ado juo 
manyampaikan pemikiran (reading materials) jo pandapeik iyolah Insya Allah 
sebagai sumbangsih nan dapeik ambo sampaikan sasuai jo tingkeik kemampuan ambo. 
Semoga ado juo manfaatnyo tarutamo bagi para relawan Team HMBAu tasabuik. Maju 
taruihlah karano alah ado semacam juklak dalam bantuk Props.Tarimokasih Team 
HMBAu.wassalam, Haasma (Laki-laki/71/Depok)

 


 Pada Rabu, 9 September 2015 19:31, 'asmun sjueib' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com> menulis:
   

 Aww. Just for references dan reading material. Wass. Haasma Depok 


 Pada Rabu, 9 September 2015 0:00, 'asmun sjueib' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com> menulis:
   

 Aww. MN dan Palanta n.a.h. Silahkan tulisan-tulisan MN dapat disimpulkan ka 
skematis Pola Pikir dalam membangun (balik) masyarakat Minangkabau nan saraso 
diambo samakin tatingga jauh dibandingkan baik etnis maupun kewilayahan 
pemerintahan. Kok dapeik dicernakan manjadi suatu atau salahsatu Program 
pendekatan pembangunan wilayah (regional economic development) di DIM.Wass., 
Haasma Depok
 


   

  Pada Selasa, 8 September 2015 23:50, asmun sjueib <kinno...@yahoo.co.id> 
menulis:
   

  
Sekedar untuk mancigok-cigok bantuek jo jenis sarato pola bapikie awak dalam 
mambangkiekkan batang nan tarandam di Provinsi Sumtera Barat sbb.:




Catatan : mohon bantuan Prof. SB untuk koreksi dan dimano paralu penyesuaian 
dengan sikon nasional jo global dewasa ini.



Pada Selasa, 8 September 2015 22:46, 'asmun sjueib' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com> menulis:
   

 Aww. Duns DZ dan Palanta n.a.h.Sesuai dengan keinginan hal tersebut khususnya 
tulisan / power point sebagaimana terlampir pada hakekatnya adolah suatu 
kerangka pemikiran dalam menggulirkan Ekonomi Kerakyatan umumnya dan Upayo 
mambangkikkan batang tarandam di Sumatera Barat khususnya mandudukkan suatu 
pendekatan sistem di / dalam masyarakat Minangkabau berdasarkan pada kemampuan 
SKA/SDA, SDM dan SDK menuju suatu era baru. Harap tulisan2 dan power point 
hanyalah sebagai references dan bahan bacaan untuk dimano paralu 
diimplementasikan.Semoga bermanfaat adonyo dan tarimo kasih. Wassalam, Haasma, 
Depok. 


 Pada Selasa, 8 September 2015 19:15, Sjamsir Sjarif 
<sjamsirsja...@gmail.com> menulis:
   

 Angku Maturidi, Nyit Sungut indak dapek mambari turi-turian nan bukan 
bidangnyo.

Tarimo kasih tantang takulik. Masalah punggung takilik iyolah manjadi masalah 
tulang rang gaek nan mamaralukan perawatan panjang dan kehati-hatian.

Salam, 
-- Nyit Sungut

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   
 Pada Selasa, 8 September 2015 19:15, Sjamsir Sjarif 
<sjamsirsja...@gmail.com> menulis:
   

 Angku Maturidi, Nyit Sungut indak dapek mambari turi-turian nan bukan 
bidangnyo.

Tarimo kasih tantang takulik. Masalah punggung takilik iyolah manjadi masalah 
tulang rang gaek nan mamaralukan perawatan panjang dan kehati-hatian.

Salam, 
-- Nyit Sungut

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN

Bls: Re: [R@ntau-Net] Re: MOCHTAR NAIM: "MEMBANGUN NAGARI TUMPUAN DIM KE MASA DEPAN"

2015-09-09 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. DearAll. Apo nan alah dan sadang dikarajokan Team HMBAu jo kawan2 untuk 
melaksanakan Workshop sasuai jo Props nan alah dibuekkan (ambo harap laie ado 
nan mambaco jo manalaah isi jo mukasuiknyo) adolah upayo basamo Ranah jo Rantau 
dan tolong untuk Duns nan hanyo basorak sorai ditapilapangan andaknyo anok2 
sajolah. Berilah sumangeik supayo karajo "gadang" rang mudo dkk nantun dapeik 
terlaksana dengan baik (lancar) dan sukses (tacapai target). Ambo ado juo 
manyampaikan pemikiran (reading materials) jo pandapeik iyolah Insya Allah 
sebagai sumbangsih nan dapeik ambo sampaikan sasuai jo tingkeik kemampuan ambo. 
Semoga ado juo manfaatnyo tarutamo bagi para relawan Team HMBAu tasabuik. Maju 
taruihlah karano alah ado semacam juklak dalam bantuk Props.Tarimokasih Team 
HMBAu.wassalam, Haasma (Laki-laki/71/Depok)

 


 Pada Rabu, 9 September 2015 19:31, 'asmun sjueib' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com> menulis:
   

 Aww. Just for references dan reading material. Wass. Haasma Depok 


 Pada Rabu, 9 September 2015 0:00, 'asmun sjueib' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com> menulis:
   

 Aww. MN dan Palanta n.a.h. Silahkan tulisan-tulisan MN dapat disimpulkan ka 
skematis Pola Pikir dalam membangun (balik) masyarakat Minangkabau nan saraso 
diambo samakin tatingga jauh dibandingkan baik etnis maupun kewilayahan 
pemerintahan. Kok dapeik dicernakan manjadi suatu atau salahsatu Program 
pendekatan pembangunan wilayah (regional economic development) di DIM.Wass., 
Haasma Depok
 


   

  Pada Selasa, 8 September 2015 23:50, asmun sjueib <kinno...@yahoo.co.id> 
menulis:
   

  
Sekedar untuk mancigok-cigok bantuek jo jenis sarato pola bapikie awak dalam 
mambangkiekkan batang nan tarandam di Provinsi Sumtera Barat sbb.:




Catatan : mohon bantuan Prof. SB untuk koreksi dan dimano paralu penyesuaian 
dengan sikon nasional jo global dewasa ini.



Pada Selasa, 8 September 2015 22:46, 'asmun sjueib' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com> menulis:
   

 Aww. Duns DZ dan Palanta n.a.h.Sesuai dengan keinginan hal tersebut khususnya 
tulisan / power point sebagaimana terlampir pada hakekatnya adolah suatu 
kerangka pemikiran dalam menggulirkan Ekonomi Kerakyatan umumnya dan Upayo 
mambangkikkan batang tarandam di Sumatera Barat khususnya mandudukkan suatu 
pendekatan sistem di / dalam masyarakat Minangkabau berdasarkan pada kemampuan 
SKA/SDA, SDM dan SDK menuju suatu era baru. Harap tulisan2 dan power point 
hanyalah sebagai references dan bahan bacaan untuk dimano paralu 
diimplementasikan.Semoga bermanfaat adonyo dan tarimo kasih. Wassalam, Haasma, 
Depok. 


 Pada Selasa, 8 September 2015 19:15, Sjamsir Sjarif 
<sjamsirsja...@gmail.com> menulis:
   

 Angku Maturidi, Nyit Sungut indak dapek mambari turi-turian nan bukan 
bidangnyo.

Tarimo kasih tantang takulik. Masalah punggung takilik iyolah manjadi masalah 
tulang rang gaek nan mamaralukan perawatan panjang dan kehati-hatian.

Salam, 
-- Nyit Sungut

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   
 Pada Selasa, 8 September 2015 19:15, Sjamsir Sjarif 
<sjamsirsja...@gmail.com> menulis:
   

 Angku Maturidi, Nyit Sungut indak dapek mambari turi-turian nan bukan 
bidangnyo.

Tarimo kasih tantang takulik. Masalah punggung takilik iyolah manjadi masalah 
tulang rang gaek nan mamaralukan perawatan panjang dan kehati-hatian.

Salam, 
-- Nyit Sungut

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jal

Bls: [R@ntau-Net] Re: HAL: Re: Final Draft: Rencana Workshop Pengambangan Usaha [ Investasi, Padang-2015

2015-09-09 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. ddn.ANB. jo Palanta n.a.h. maaf ambo saribu maaf mungkin ado nan salah 
pada diri ambo sahinggo banyaknyo gala di kawasan masyarakat Jawa ambo saketek 
tapangaruh sabananyo iyo kurang pado tampeiknyo, namun mukasuik itu salah 
tampek ruponyo. Dengan demikian embel2 dibalakang itu dianggap indak ado. Tks. 
atas koreksi tsb. Wassalam, Haasma Depok..
 


 Pada Selasa, 8 September 2015 15:47, Akmal Nasery Basral 
 menulis:
   

 

Wassalam. Haasma Datuk Rajo Mangkuwanito.



ANB:  
1. Alah bara urang padusi nan bahasia dipangku "Datuk Rajo Mangkuwanito" ko, 
Pak HAASMA?
2. Rasonya 'gala' Rajo Mangkuwanito ko indak paranah ado dalam surel Pak HAASMA 
nan masuak ka Palanta RN sabalun ko. Antah kok indak. ('Gala' ko tatulih dalam 
surel apak di grup Basamo nan mangikuik ikua jawaban Pak Harlizon). 
3. Kok "Mangkuwanito" tu hanyo garah sajo, apokah cocok disandingkan jo gelar 
"H" dari akronim"HAASMA" tu?
Wassalam. 




2015-09-06 14:20 GMT+07:00 'asmun sjueib' via basamo :

Aww. Mohon penjelasan tentang sparing partner itu artinya apa dan setahu ane 
forum ini bukan untuk urusan pertinjuan atau sejenis olah raga tinju meninju 
barangkali maksudnya sindiran kepada siapa? Mohon penjelasannya. Wassalam. 
Haasma Datuk Rajo Mangkuwanito.
 


 Pada Minggu, 6 September 2015 13:43, Harlizon MBAu  
menulis:
   

 Belum Bos... masih di Jakarta...
Rencananya, insya Allah baru Rabu atau Kamis ini akan ke Padang...
Mau ngembangun "rumah portable" itu...

Workshop ini cuma buat ngisi waktu lowong selama disana...
Ente jg sudah di plot utk ikut ngisi ya...! Tx !

Gimana hasilnya pembuatan "padi unggul baru" yg di P Kumbuh itu?
Sudah dihitung biaya dan berapa kali hasilnya dari padi yg sekarang?

Sorry banget belum bisa menyelesaikan hiitungan biaya bikin posko bambu utk di 
P Kumbuh itu...
Kemaren ini sibuk banget ngurus yg nga karuan di Jkt.
Insya Allah secepatnya akan diselesaikan jk Ente belum bikin...

Ada kontak-2 an dg Rizal R?
Kemaren ini gw bikinin bbrp usulan utk kemenkonya... (terlampir)
Salah satu intinya adalah agar jajaran kemenkonya bisa lebih adil kpd rakyat & 
lbh aktif ke bawah memfasilitasi dan memanage stake-holdersnya...
Nga tau apa karena sibuk banget atau karena proposalnya dibumbui ayat-2 QS & 
HR, dia belum ngontak gw lagi...

Kemana aja beberapa lama ini?
Lebih banyak di Aceh atau Jkt?

Salam Z


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: Re: [R@ntau-Net] Re: MOCHTAR NAIM: "MEMBANGUN NAGARI TUMPUAN DIM KE MASA DEPAN"

2015-09-08 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. MN dan Palanta n.a.h. Silahkan tulisan-tulisan MN dapat disimpulkan ka 
skematis Pola Pikir dalam membangun (balik) masyarakat Minangkabau nan saraso 
diambo samakin tatingga jauh dibandingkan baik etnis maupun kewilayahan 
pemerintahan. Kok dapeik dicernakan manjadi suatu atau salahsatu Program 
pendekatan pembangunan wilayah (regional economic development) di DIM.Wass., 
Haasma Depok
 


   

  Pada Selasa, 8 September 2015 23:50, asmun sjueib <kinno...@yahoo.co.id> 
menulis:
   

  
Sekedar untuk mancigok-cigok bantuek jo jenis sarato pola bapikie awak dalam 
mambangkiekkan batang nan tarandam di Provinsi Sumtera Barat sbb.:




Catatan : mohon bantuan Prof. SB untuk koreksi dan dimano paralu penyesuaian 
dengan sikon nasional jo global dewasa ini.



Pada Selasa, 8 September 2015 22:46, 'asmun sjueib' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com> menulis:
   

 Aww. Duns DZ dan Palanta n.a.h.Sesuai dengan keinginan hal tersebut khususnya 
tulisan / power point sebagaimana terlampir pada hakekatnya adolah suatu 
kerangka pemikiran dalam menggulirkan Ekonomi Kerakyatan umumnya dan Upayo 
mambangkikkan batang tarandam di Sumatera Barat khususnya mandudukkan suatu 
pendekatan sistem di / dalam masyarakat Minangkabau berdasarkan pada kemampuan 
SKA/SDA, SDM dan SDK menuju suatu era baru. Harap tulisan2 dan power point 
hanyalah sebagai references dan bahan bacaan untuk dimano paralu 
diimplementasikan.Semoga bermanfaat adonyo dan tarimo kasih. Wassalam, Haasma, 
Depok. 


 Pada Selasa, 8 September 2015 19:15, Sjamsir Sjarif 
<sjamsirsja...@gmail.com> menulis:
   

 Angku Maturidi, Nyit Sungut indak dapek mambari turi-turian nan bukan 
bidangnyo.

Tarimo kasih tantang takulik. Masalah punggung takilik iyolah manjadi masalah 
tulang rang gaek nan mamaralukan perawatan panjang dan kehati-hatian.

Salam, 
-- Nyit Sungut

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   
 Pada Selasa, 8 September 2015 19:15, Sjamsir Sjarif 
<sjamsirsja...@gmail.com> menulis:
   

 Angku Maturidi, Nyit Sungut indak dapek mambari turi-turian nan bukan 
bidangnyo.

Tarimo kasih tantang takulik. Masalah punggung takilik iyolah manjadi masalah 
tulang rang gaek nan mamaralukan perawatan panjang dan kehati-hatian.

Salam, 
-- Nyit Sungut

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;

Bls: Re: [R@ntau-Net] Re: MOCHTAR NAIM: "MEMBANGUN NAGARI TUMPUAN DIM KE MASA DEPAN"

2015-09-08 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
 
Sekedar untuk mancigok-cigok bantuek jo jenis sarato pola bapikie awak dalam 
mambangkiekkan batang nan tarandam di Provinsi Sumtera Barat sbb.:




Catatan : mohon bantuan Prof. SB untuk koreksi dan dimano paralu penyesuaian 
dengan sikon nasional jo global dewasa ini.

 Pada Selasa, 8 September 2015 22:46, 'asmun sjueib' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com> menulis:
   

 Aww. Duns DZ dan Palanta n.a.h.Sesuai dengan keinginan hal tersebut khususnya 
tulisan / power point sebagaimana terlampir pada hakekatnya adolah suatu 
kerangka pemikiran dalam menggulirkan Ekonomi Kerakyatan umumnya dan Upayo 
mambangkikkan batang tarandam di Sumatera Barat khususnya mandudukkan suatu 
pendekatan sistem di / dalam masyarakat Minangkabau berdasarkan pada kemampuan 
SKA/SDA, SDM dan SDK menuju suatu era baru. Harap tulisan2 dan power point 
hanyalah sebagai references dan bahan bacaan untuk dimano paralu 
diimplementasikan.Semoga bermanfaat adonyo dan tarimo kasih. Wassalam, Haasma, 
Depok. 


 Pada Selasa, 8 September 2015 19:15, Sjamsir Sjarif 
<sjamsirsja...@gmail.com> menulis:
   

 Angku Maturidi, Nyit Sungut indak dapek mambari turi-turian nan bukan 
bidangnyo.

Tarimo kasih tantang takulik. Masalah punggung takilik iyolah manjadi masalah 
tulang rang gaek nan mamaralukan perawatan panjang dan kehati-hatian.

Salam, 
-- Nyit Sungut

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   
 Pada Selasa, 8 September 2015 19:15, Sjamsir Sjarif 
<sjamsirsja...@gmail.com> menulis:
   

 Angku Maturidi, Nyit Sungut indak dapek mambari turi-turian nan bukan 
bidangnyo.

Tarimo kasih tantang takulik. Masalah punggung takilik iyolah manjadi masalah 
tulang rang gaek nan mamaralukan perawatan panjang dan kehati-hatian.

Salam, 
-- Nyit Sungut

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setti

Bls: Re: [R@ntau-Net] Re: MOCHTAR NAIM: "MEMBANGUN NAGARI TUMPUAN DIM KE MASA DEPAN"

2015-09-07 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Assalamu'alaikum Wr.Wb.aaa) Alhamdulillah wa Syukurillah kiriman tulisan dan 
komentar MD jo Palanta lainnyo sangeik mambuka cakrawala jo pemahaman nyato 
satantangan sikon rahayat Nagori wak dimaso kiniko tarutamo Ekonomi Kerakyatan. 
Ambo manangkok bahwa Rahayat Nagori wak di Minangkabau terdiri dari 
PETANI/USAHO MIKRO/BURUH, PNS / ABRI / POLRI dan PEDAGANG dan lainnyo.  MD : 
Sekarang ini nagari dihuni:1.  Penduduk tempatan umumnya petani, merekadomonan 
(anak nagari, asli nagari maupun yang mengaku bermamak ke penghulu dinagari).2. 
 PNS/Aparat baik tempatan maupun dari luar (guru, aparat pemerintahan lainya)3. 
 Pedagang (tempatan atau dari luar) bbb) Permasalahan utama mereka adolah 
kebutuhan hidup sehari-hari (Sembako), Pembiayaan pendidikan/sekolah anak2, 
biaya kesehatan masyarakat dan lainnyo ; Peranan Pemerintah Daerah 
Kabupaten/Kota dan Kecamatan  jo TTS juga sangeik besar dalam kebijakan2 untuk 
dapeik maringankan beban rahayat Nagori tersebut ;MD : Masalah yang menjadi 
bebanbagi para petani ini ialah: 1.  Biaya sekolah  anak  keSLTP dan SLTA dan 
PT (perguruan tinggi). SLTP mungkin sudah hadir di nagari, SLTAmasih kecamatan, 
PT hanya di Kabupaten.2. Biaya kesehatanccc) Nampak jaleih bahwa sangeik 
diperlukan keberadaan limbago ekonomi rakyat Nagori seperti unit Koperasi 
Simpan Pinjam (pembiayaan pertanian) dan Koperasi Rakyat Nagori sajalan jo 
Pasal 33 UUD RI 1945 ; Juo nampak jaleih suatu sistem pembinaan Ekonomi 
Kerakyatan dngan pemenuhan Saprodi dan pasca panen sarato pemasaran hasil 
pertanian Rahayat Nagori tasabuik ; MD : Untuk pendidikan tinggilakukan secara 
halaqah dengan memanfatkan surau dan mesjid, surau siangnyakosong,  mesjid 6 
hari dalam seminggukosong.  Pendidikan di nagari  jangan terlalu ditujukan 
untuk ijazah tapiuntuk meningkatkan wawasan rakyat nagari.Mungkin untuk 
samantaro baru itu nan dapeik ambo tangkok. Mudah2an bermanfaat untuk wak 
kunyah2 basamo.Waasalam, Haasma Depok
Catatan : mungkin tulisan pendek Angku Guru MCB tantang Ekonomi Kerakyatan ado 
manfaatnyo sebagai referensi.


 Sanak dipalanta n.a.h :
 Untuk membangun nagari perlukita lihat kehidupan di nagari. Sekarang ini 
nagari dihuni:1.  Penduduk tempatan umumnya petani, merekadomonan (anak nagar, 
asli nagari maupun yang mengaku bermamak ke penghulu dinagari).2.  PNS/Aparat 
baik tempatan maupun dari luar (guru, aparat pemerintahan lainya)3.  Pedagang 
(tempatan atau dari luar) A. Mereka yang disebutdiangka 1 atau petani, hidupnya 
sederhana, meskipun ada berkemampuan namunmasih dalam koridor kesederhanaan. 
Mereka inilah yang produktif dalam soalpangan, merekalah penyedia pangan bagi 
yang tersebut diangka 2 dan 3 diatas. Rencana kerja mereka 
takmuluk-muluk.Laki-laki pagi kesawah bawanasi atau diantar istri untuk makan 
siang disawah, habis ashar pulang. Ada kelebihan pendapatanditabung dengan beli 
emas, ternak atau dipegangkan kesawah kalau ada yangmenggadai. Yang belum 
banyak tanggungan, mereka bisa menabung. Masalah yang menjadi bebanbagi para 
petani ini ialah: 1.  Biaya sekolah  anak  keSLTP dan SLTA dan PT (perguruan 
tinggi). SLTP mungkin sudah hadir di nagari, SLTAmasih kecamatan, PT hanya di 
Kabupaten. 2. Biaya kesehatan Mengatasinya:1. Biaya sekolaha.  DIM wajib 
menghadirkan jenjang pendidikan itudi nagari, rakyat nagari harus dibebaskan 
dari biaya pendidikan.b.  DIM wajib membebaskan biaya kesehatan kepada 
rakyat.Komersialisai pendidikan dilarangdidaerah DIM. Untukl pendidikan 
tinggilakukan secara halaqah dengan memanfatkan surau dan mesjid, surau 
siangnyakosong,  mesjid 6 hari dalam seminggukosong.  Pendidikan di nagari  
jangan terlalu ditujukan untuk ijazah tapiuntuk meningkatkan wawasan rakyat 
nagari. 2. Untuk pengobatan, hendaknya ahli kesehatan atau yang ahlidibidangnya 
harus merintis / mengusahakan bagaimana caranya agar tanaman obat bisadiberikan 
dosis mentahnya. Rakyat tinggal petik tanaman obat dihalaman kemudian direbus 
lalu diminum. Sekarang ini hanyapara dukun yang berperan dalam dosis mentah 
ini.  Kedepan kita harapkan dari dokter. Masalah lainnya , sandang,pangan, 
papan secara sederhana bisa mereka penuhi. B. Mereka yang disebutdiangka 2 dan 
3. Kebanyakan mereka sudahpernah atau berada di kota atau pernah mengenyam 
kehidupan kota.Mereka inilah yang membawaperubahan ke nagari atau istilah 
sekarang modernisasi Sayangnya perubahan itu adapula negatifnya.1. Mungkin 
dituntut oleh tugas,benar apa tidak mereka yang tahu,  caramereka bertingkah 
laku sehari-hari, dengan bawaan konsumptifnya terasa  mewah oleh petani. 
Golongan ini umumnya tidakmemproduksi bahan pangan, mereka beli dari 
kedai.Dengan kedatangan mereka kenagari, otomatis diikuti juga oleh hadirnya 
barang-barang yang dianggap mewahdi nagari, mau tak mau petani  sedikitbanyak 
terimbas. 2. Dalam memenuhi keperluantak jarang mereka yang PNS/Aparat 
menggadaikan SK nya dan yang pedagangmenggadaikan asetnya baik ke pegadaian 
maupun Bank.Banyak juga yang bankrut, lebihkalut lagi dari petani biasa 

Bls: [R@ntau-Net] Siklus Paceklik dan Celah-Celah Berkah

2015-09-07 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Lha wong itu bukan urusan saya kok repot sich.
 


 Pada Senin, 7 September 2015 20:04, Sjamsir Sjarif 
 menulis:
   

 Mungkin dia pendakwah baru menyeinhi Ustaz Seribu Kaset di era OrdeBaruSuharto?

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Siklus Paceklik dan Celah-Celah Berkah

2015-09-07 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Manga pulo manampakkan / penampakan disela sela asok supayo gala tukang rosok 
indak punah kah?
 


 Pada Senin, 7 September 2015 23:57, asmun sjueib  
menulis:
   

 Lha wong itu bukan urusan saya kok repot sich.
 


 Pada Senin, 7 September 2015 20:04, Sjamsir Sjarif 
 menulis:
   

 Mungkin dia pendakwah baru menyeinhi Ustaz Seribu Kaset di era OrdeBaruSuharto?

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


   

  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: Re: [R@ntau-Net] Re: MOCHTAR NAIM: "MEMBANGUN NAGARI TUMPUAN DIM KE MASA DEPAN"

2015-09-06 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Tks. DZ dan Palanta n.a.h. masalah balik kapangka artinyo wak manyusun karajo 
gadang basamo manyalameikkan Ranah bukan? Wass., Haasma 


 Pada Senin, 7 September 2015 6:50, Zaid Dunil <zdu...@gmail.com> menulis:
   

 Sanak sapalanta RN  n a h
Ass wwMambaco tulisan pak MN dan tanggapan tanggapan sanak dipalanta, nampaknyo 
awak alah baliak ka pangka jalan. Baliak ka wacana lagi. Danmemang begitulah 
yang dinasihatkan urang urang tuo kito, kalau sasek atau takuiksasek ditangah 
jalan, babaliaklah ka pangka jalan. Mudah mudah an langkahkedepan akan lebih 
mantab.WassDunil Zaid, 72. Kpg Ujuang Pandan Parak Karambia, Pdg.
2015-09-06 11:14 GMT+07:00 'asmun sjueib' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com>:

Aww. MN jo Palanta n.a.h.aaa) Malanjuikkan dan mampajaleih perbincangan nan 
lalu takaieik jo topik diateh kironya ambo bapikie satantangan pendekatan ( 
approach )  permasalahan mendasar wak iyolah pola pikir dengan manampekkan 
"Nagori" sebagai SUBYEK bukan sebagai Obyek. Hal iko kudian akan nampak jaleih 
pelaksanaan U2 Otonomi Daerah dan U2 tentang Desa dimano posisi Nagori sarato 
perangkatnyo manjadi sangeik penting dan utamo. Kudian dapeik pulo wak susun 
lantunan kaiek mangkaieknyo dalam format ABS SBK ;bbb) Melalui suatu Pola Pikir 
nan seyogyanyo seluruh Stake holder Minangkabau baik dalam TTS dan potensi anak 
Nagori lainnyo melalui suatu analisis SOM ( Subyek Obyek Methoda ) manuju 
kearah tercapainya pembentukan ( DIM ) dan peningkatan KESRA anak Nagori baik 
Ranah jo Rantau (Ambo berharap Prof. SB akan dapeik memperkuat analisis SOM 
katiko liau manjadi Guru Besar ambo);ccc) Takaiek jo pemikiran pembangunan 
balik Minangkabau sebagai suatu entiti / entitas masyarakat yang mempunyai 
sistem kekerabatan beda dengan kawasan NKRI lainnyo, ambo kiro disikolah latak 
keistimewaan DIM nantinyo. Sisi kekeluargaan berpegang pada sistem matrialkat, 
samantaro di kawasan NKRI lainnya berpegang pada sistem kekaluargaan 
patrilineal seperti di masyarakat Jawa ; 
ddd) Disamping itu kekuatan masyarakat Minangkabau juo berpegang teguh pada 
philosophi ABS SBK nan artinyo kehidupan rahayat Minangkabau tidak terlepas 
dari tatanan adat istiadat nenek moyang dan berpegang teguh pada ajaran agama 
Islam yaitu Al Quran dan Haditz ;eee) Membangun Nagori (Balik Ba Nagori, Balik 
Basurau, dst.) sepatutnyo indak terlepas dari tatanan Ekonomi Kerakyatan nan 
manuruik Angku Guru MCB adolah marupokan azas dasar atau prinsip dasar dalam 
menyusun "Competitive dan Comparative advantages" satiok Nagori di DIM ;eee) 
Kalau wak cubo pulo mambahas DIM kamuko sebagai suatu entitas dalam kerangka 
NKRI ( TRIGATRA ) takaiek jo IPOLEKSOSBUDKAMTIB (Pancagatra) misalnyo, maka 
kaiek mangkaiek jo lantunan satu lainnyo akan batambah jaleih arah jo tujuan 
DIM sebagaimano nan dimakasuik MN misalnyo.Sakianlah dulu bahasan singkeik ambo 
dalam kerangka membangun masyarakat Minangkabau nan berphilosophi ABS SBK 
manuju DIM. Talabieh takurangnyo, mohon maaf. Semoga ado 
manfaatnyo.Wassalam,Haasma ( LK/71/Depok)

 Pada Minggu, 6 September 2015 1:23, 'asmun sjueib' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com> menulis:
   

 Aww. MN jo Palanta n.a.h. Manuruik pandapeik ambo pribadi samantaro iko dan 
memang duduk dilua galanggang "Provinsi SB" apalaie Pemra Nagori, 
seyogyanya/sepatuiknyo wak mangajak para Walinagari, Cadiek pandai,Alim Ulam, 
TTS dan rahayat banyak lainnyo nan tagabung jo Organisasi Perantauan misalnya 
untuk mandiskusikan topik2 takaiek jo Pembangunan Balik Banagori, Balik 
Basurau, Balik ka ekonomi Kerakyatan Nagori, dlsbnya. Artinyo katiko wak masuk 
ka ranah pembahasan ABS SBK, Ekonomi Kerakyatan, DIM dan lai sebagainyo iyolah 
wak masuk ka ranah Musyawarah / Mufakat, duduk samo randah, tagak samo tinggi. 
Baa gak ati MN jo Palanta?Wassalam,Haasma depok
 


 Pada Sabtu, 5 September 2015 20:19, Andri Satria Masri 
<andri.ma...@gmail.com> menulis:
   

 Tarimo kasih banyak ateh jawabannyo pak MN. Alah tarang dek ambo mukasuik apa 
tu pado paragraf patamo.

Kalau itu ambo setuju bana pak. Apo lai kini ado UU Desa yg alah ma arahkan 
pembangunan itu ka desa/nagari dg memperbanyak anggaran ka desa/nagari.

Saat kini, di Sumbar, dari 19 kab/kota yg ado 16 daerah alah mulai mengucurkan 
dan menggunakan anggaran desa/nagari sesuai dg UU Desa. Masih ado 3 daerah lai 
yg alun termasuk daerah ambo Kab. Padang Pariaman. Ba a dek alun, ambo alun 
dapek informasi ttg hal tsb. Dari kaba yg ambo danga, pihak DPPKA (Dinas 
Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset) alun yakin pihak Pemerintah Nagari 
sanggup mengelola dana yg labiah banyak dari tahun2 sebelumnya.

AndriAndri Satria Masri, SE, ME | L | 43 | Koto | Sungai Sariak Kec. VII Koto 
Kab. Padang PariamanFrom:  "'Mochtar Naim' via RantauNet" 
<rantaunet@googlegroups.com>Sender:  rantaunet@googlegroups.comDate: Sat, 5 Sep 
2015 12:16:15 + (UTC)To: 
rantaunet@googlegroups.com<rantaunet@googl

Bls: [R@ntau-Net] BANJIRNYA BURUH RRT/ CINA KE INDONESIA

2015-09-06 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. Satuju bona MD dan Palanta n.a.h.aaa) Sabalun ambo manjaweik babarapa 
pertanyaan ataupun statement MD rancak juo ambo sato mahimbau Jenderal AA, dan 
kelompok ahli hukum nan pernah mancogok di Palanta untuk turuik sato dalam 
pembahasan masalah nan ciek iko. Saeloknyo dapeik manyampaikan namo langkok 
sasuai bunyi KTP masing-masing supayo indak terjadi fitnah atau lainnyo ;bbb) 
Masalah2 nan sapanjang ambo ketahui sahubungan jo perjanjian bilateral (antar 
duo negara) ataupun Multilateral (banyak negara dalam bentuk kerjasama berbagai 
bidang) salamo ambo duduk jadi ADC Memperdag. nampak jaleih keterkaitan 
berbagai instansi/limbago government untuk koordinasinyo karena manyangkuik 
hankamnas, personil/SDM, barang dan jasa sarato mungkin dimaso kiniko (maybe) 
iyolah IT (Information Technology) ;ccc) Dalam hal bbb) diateh biasonyo 
dipersiapkan dek unit teknis masing2 masuk katingkik Direktur, Dirjen. Staf 
Ahli Men, dan Menteri ybs. nan kadangkala juo dikoordinasikan dengan 
Sekneg/Sekkab.disamping instansi2 takaieik jo topik masalahnyo (istilah 
kerennyo substansi). Kalau wak ambiek contoh investasi (penanaman modal asing 
dan dalam negeri dulu disabuikkan sebagai PMA / PMDN ) adolah disitu BKPM (D), 
masuklah disitu Kemneker (tenaga kerja/tenaga ahli asing), masuklah disitu 
Kemkumham/Ditjen. Imigrasi, masuklah disitu Kemkeu/Ditjen. Pajak/Ditjen.takaiek 
lainnyo, masuklah disitu Kemperdag. (urusan peredaran keluar masuk barang dan 
jasa sektor ybs.), masuklah disitu Kemhan dan BAKIN, dan banyak lagi unit2 
takaiek lainnyo. Disiko manuruik pengalaman ambo pribadi ambo nampak jaleih 
sistem nan ditagakkan untuk harkat dan martabat bangsa ko.
ddd) Masalah urusan pemberi hutang jo investor manuruik ambo satali tigo 
wangnyo tuh, nan ciek bakaitan jo hutang piutang rahayat melalui pemerintahan 
(Pusat/Daerah) dan nan lainnyo berkaitan jo penempatan modal usaha (swasta/semi 
pemerintah), jadi jaan wak baeko takicuih jo berbagai istilah nan dibuek2 
sedemikian rupo mangaburkan substansinyo. Kalau wak pinjam pitih jo IMF bara 
bungo satiok bulan/tahun, jangka waktu jatuh tempo dlsbnyo. Kalau investasi 
(asing) jaleihdiatur dek BKPM/D sasuai jo UU dan Perlak. Semuanya takaiek bona 
jo penyelenggaraan Pemerintahan di daerah karna umumnya investasi barado di 
daerah.eee) Kironyo walaupun indak langkok bona carito ambo nantun, mungkin 
banyak dunsanak Palanta nan labieh tahu jo lika liku nan MD tanyokan, namun 
ambo tetap berpendirian untuk manjago ranah Minang dari gempuran 
Asing/Aseng/Konglo hitam dan anthek2nyo nan lah banyak bacokol pulo dihalaman 
rumah gadang wak.Disikolah paralunyo kesatuan dan persatuan sarato pertanggung 
jawaban wak nan kiniko masih eksis untuk kepentngan generasi penerus di 
Minangkabau. Semoga.Walaupun jawaban ambo indak langkok bona, dapeik taruih 
manaruih wak diskusikan dan ambo sangeik berharap adonyo paga jo parik nan 
disiapkan tarutamo sisi hukum dan legal aspect. 
Talabieh takurangnyo mohon maaf,Wassalam, Haasma (Laki-laki/71/kota Depok)







 Pada Senin, 7 September 2015 7:03, Maturidi Donsan  
menulis:
   

 Waalaikumussalam sanak Haasman.a.h. Juga saya ingin mengundang  dd Zaid Dunil 
dan nakan Andri Satria dan sanakdipalanta yang lain untuk ikut mencerahkan 
menyangkut Investasi dari RRC/Cinayang mengangkut banyak TKA Cina ini.  Ambo 
ambiak saketek tulisanHaasma:  ccc) Sepanjang …Oleh karena itu perlu diketahui 
dasar2 perjanjianBilateral dan peraturan lanjutan secara sektoral termasuk 
permasalahanketenaga-kerjaannya. Pertanyaan ambo sanak Haasma: Apakah pemberi 
hutang bisa disebut investor (penanam modal).Pengertian awam selama ini, 
investor adalah penanam modal. RRC/Cina 2015 ini  pemberihutang atau penanam 
modal ke Indonesia, apa perjanjiannya sehingga bisa membawaburuh ke Indonesia. 
Perjanjian NKRI-RRC/Cina ko awak nan indak tau, mudah-mudahanlapau ado dapek 
bocoran. Namun demikian karena ini ranah ekonomi dan keuangan maka kitaminta 
kawan-kawan dibidang ini untuk mencerahkan untuk penambah pengetahuankita 
dilapau. Untuk itu kita undang sanak Zaid Dunil dan Andri Masri Satria 
danlain-lain walaupun tak disebut, terjun sajalah untuk pencerahan lapau. Wass, 
Maturidi (L/77) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau

  -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.

Bls: [R@ntau-Net] BANJIRNYA BURUH RRT/ CINA KE INDONESIA

2015-09-06 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. MD dan Palanta n.a.h.aaa) Menarik memang katiko suatu pemerintahan 
Indonesia yang membuka pintu lebar2 untuk investasi diberbagai bidang dan 
sektor yang sekiranya dapat menguntungkan investor dan tuan rumahnya.bbb) Namun 
demikian, sekiranya "policy" yang berkaitan dengan investasi sebagaimana yang 
ada dan sedang berlangsung apalagi dikaitkan dengan perjanjian Bilateral (China 
dan NKRI) misalnya tentunya kementrian Luar Negeri, Kem.Tenaga Kerja, 
Kem.Perdagangan, Kem/Keuangan, Bappenas, BKPM, Kantor Imigrasi, serta 
Polhukamnas (Depdagri/Kemhan/Polri/BAKIN/dll.?) semuanya akan terkait dan 
dikaitkan bukan?ccc) Sepanjang pengetahuan dan pengalaman ambo menangani 
kerjasma dan investasi disektor perdagangan dimaso lalu jaleih terdapat 
ketentuan2 pembatasan ruang dan keahlian yang memang diperlukan oleh perusahaan 
luar negeri/perakilan usaha luar negeri ybs. Oleh karena itu perlu diketahui 
dasar2 perjanjian Bilateral dan peraturan lanjutan secara sektoral termasuk 
permasalahan ketenaga-kerjaannya. 
ddd) Berdasarkan tulisan MD dan informasi yang ambo dapeik disabuikkan sebagai 
investasi besar2an pihak China di Papua, Banten dan mungkin wilayah lainnya 
dimana secara utuh investasi tsb. menggunakan lahan/tanah dan SKA/SDA setempat, 
tenaga kerja langsung dibawa dari Cina serta dimanfaatkan sepenuhnya dibawa 
sepenuhnya kenegeri Cina, maka pabilo kito teliti seutuhnya adolah "manjua" 
tanah air kepada pihak Cina serta  siapa yang menerima hasil usaha yang 
demikian tersebut?Perlu dipertanyakan bahwa ada suatu klausul yang mengarah 
pada tata cara "mamakuk" dihulu dan secara "undertable" sudah ado pembicaraan2 
yang rinci untuk satiok proyek dan program investasi asing tsb.eee) Saran ambo 
untuk Wilayah Provinsi Minangkabau kironyo segera ado Team Bankum dan Team 
Teknis dilua posisi eksekutif, yudikatif dan legislati dalam upayo melindungi 
Nagori dari serbuan Asing, Aseng dan Anthek2 lainnyo tamasuek para anggota 
Perompak pitieh rahayat dengan berkedok apapun. Ambo berharap dan sangeik 
"concern" " serius" katiko dihubungkan dengan UU Desa dimano pitih rahayat nan 
satiok Nagori akan dilimpahkan rasaki Milyaran rupiah nan paralu wak salamatkan 
sapanuh2nyo Kesra nagori. Semuanya pabilo samo sapandapeik demikian.wassalam, 
Haasma (Laki-laki/71th/KotaDepok).
 


 Pada Sabtu, 5 September 2015 13:50, Maturidi Donsan  
menulis:
   

 
 Sanak dipalanta n.a.h Banjirnya buruh RRT/Cina  (R/C) ke Indonesia erat 
hubungannya denganinvestasi RRT/Cina. Kiranya ada kawan-kawandipalanta yang 
bisa menjelaskan atas pertanyaan yang menyangkut investasi dariR/C yang 
mengangkut buruh daru R/C ini Apakah: 1.   R/C punya pembangkit tenaga listrik 
dllnya  di Indonesia, dioprasikannyasendiri, listriknya dijual ke rakyat 
Indonesia, hasilnya R/C yang pungut. Apakah sudah ada jenisperusahaan asing 
seperti ini di Indonesia ? 2. Apakah investasi dari R/Cini, Indonesia pinjam 
uang untuk pembangunan pembangkit tenaga listrik.Kalau pinjam uang, 
mungkinlebih baik terus terang saja, disebut kita berhutang ke R/C. tak 
perludiselimuti dengan terminology investasi dsb. Kalau jenis ke dua 
inipengelolaan seratus % kita, tenaga asing, expatriate sebagai konsultan. 
Investasi dari R/C ini bagikita yang awam tak jelas bentuknya, investasi 
membawa buruh ribuan banyaknya,kalau tenaga ahli paling 100 san. Pengalaman 60 
tahun yang lalu,waktu itu angkatan kerja dan  pengangguran belum membeludak 
seperti  sekarang, Indonesia pernah beli pabrik viakonsultan dari suatu negara 
asing, Sampai pabrik selesai, tenaga asing darikonsultan, paling 15 orang, 
lainnya Indonesia, mulai dari kepala Pabrik (dalam masa pembangunan 
namanyakepala Proyek), kepala Teknik Mesin, Sipil dan bagian-bagian kebawah 
sekitar2000 orang,  semua Indonesia. Sekarang kok semua nampaknyadari R/C, kita 
bisa lihat digambar terlampir, apakah itu expatriate atau hanyakuli biasa. 
Catatan dari Depnaker:Darikategori sektor pekerjaan, sebagian besar TKA di 
Indonesia bekerja di sektorjasa sebanyak 38. 540 orang, sektor industri 
sebanyak 23.482 orang dan sisanyasektor pertanian sebanyak 2.582 orang. 
Sayangtidak dirinci  dari 38.540 dan 23.482 ituberapa TKA dari R/C yang 
menghebohkan itu Tolong pencerahan  dari sanak palanta Wass, Maturidi (L77), 
Talang,Solok, Kutianyia, Duri Riau 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk 

Bls: [R@ntau-Net] MOCHTAR NAIM: "RUMAH SURAU SEKOLAH'

2015-09-05 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. Palanta n.a.h. sapanjang nan ambo tahu memang demikian adonyo. batapuk 
subalah tangan sajo. artinyo komunikasi duo arah paralu dibangun sahinggo 
satiok ado topik nan dimasukkan ka galanggang Rataunet ado diskusi, ado 
moderator ado dst.nya. Wass. Haasma 
 


 Pada Rabu, 2 September 2015 23:39, Maturidi Donsan  
menulis:
   

 Nak samo sanang di ati,ambo kabuakanlah permintaan nakan Zultan:

 Re: HAL: [R@ntau-Net] MOCHTAR NAIM: "MARI KITO IKUTILANGKAH GUBERNUR DALAM 
MEMPERSIAPKAN DIM"
|  
|  mochtarnaim via RantauNet    |

  |
|  Fri 19/12/2014 22:45  |
|  
|  
|  ke asfarinal2000|

  |

  |

 Pak Maturidi yth, Ambo satuju sekali dengan jalan pikiran Bapak. Tugas 
kitoadolah memperjuangkan terlaksananya ajaran Islamdan adat yang baik bagi 
kito di Minangkabau dengan mottoABS-SBK tu.  Salam dari ambo, MN Sent from 
Windows Mail From: Ajoduta
Sent: ‎Friday‎, ‎December‎ ‎19‎, ‎2014 ‎9‎:‎08‎ ‎PM
To: asfarinal2000via RantauNet Alaikumsalam  Uda  Maturidi, Pengamalan ABSSBK  
bukan  karano  status otda Minangkabau. Tapi  karano  memang  alah  
tajadipergeseran nilai  adat  itu  sendiri  ditengah masyarakat, karena  
berbagai  hal. Antaronyo kuatnya  arushedonism materialism nan  dibawo 
teknologi informasi. Tambah pula makin manipihnyo  aqidah  awak. Jadi  alah  
basso rueh jo buku. Ambo  indak  maliek  korelasi pengamalan  ABSSBK  jo  
status  otsus Minangkabau.Sebab  sistim  pemerintahan  kini  Indak  
menghalangisamo  sekali  pengamalan  ABSSBK. Ciek  lai  adaik  awak  dalam 
babeda  pendapat  itu  buliah  sajo. Ijan sampai terkesan  nan  babeda  itu 
haram  dan harus  dicaci  dan  dimaki. Perbedaan itu  suatu keniscayaan. 
Mempertahankan  silaturahmi  suatu kewajiban. Kalau  ambo  abstein  soal  DIM, 
dek memang  bagi  ambo  Indak pontiang  bona. Artinyo kalau jadi  indak  baa, 
indak  jadipun  indak baa  pulo... Salam  angek  dimusimdingin dari 
Amrik...  Original message From: Maturidi Donsan 
 Date:12/19/2014 8:17 AM (GMT-05:00) To: 
rantaunet@googlegroups.com Cc: Subject: Re: HAL: [R@ntau-Net] MOCHTAR NAIM: 
"MARI KITOIKUTI LANGKAH GUBERNUR DALAM MEMPERSIAPKAN DIM"  Ass, wr.wb Bu Evy, 
dd  Fashridjal MNoor Sidin( FMNS), nakan ANB, nakan Zorion Anas  (ZA) dan  
sanakdipalanta n.a.h.  Ambo kutip saketektulisan bu Evy:“1. Apo bana nan 
istimewa di Sumbar alias Ranah Minang, sahinggoawak harus menuntut DIM. 
Tolongagiah 1001 alasan, jikok ka ma hajan tuah juo... “ Sasudah ambo 
inok-inoktulisan bu Evy denga pernyataan no. 1 ko.” Apobana”, tasangok ambo 
mainok-kan.Sudah itu ditutup dengan “Tolong agiah 1001 alasan Ambo marasokan  
alahbakunci pintu nampaknyo  untuak mendukuang DIM ko.Maafkan ambo bu Evy 
kalauambo salah.  Saketek pulo dari tulisan dd  Fashridjal M Noor Sidin“Ambo 
sendiri masih belumyakin dg ABS SBK itu … Dengan demikian DIM tidakperlu 
dibentuk” Keraguan dd FMNS ko nan tapekdilewakan bulan-bulan Februari Maret … 
nan lalu, bisa banyak, singkek nankamauleh, senteang nan kamambilai, kok kurang 
nan kamanukuak. Atau ambo nantaledor indak maikuti.Kiniko  pak Gub awak joLKAAM 
alah sapakek untuk membentuk badan (apolah namonyo) untukmemperjuangkanDIM ko. 
Kini di Ranah urang lah sibuk merembukan , mempersiapkan untuak  paisi carano 
nan kadibao ka Merdeka Utara dan Senayan tu. .Kalau saran ambo, kito kayuahsajo 
biduak iliako baanyo.Kito di Rantau tak dapekberbuat banyak.Sasudah ide DIM ko 
digulirkanpak MN  awal Januari nan lalu, alah babagai-bagai tanggapan tarutamo 
di Ranahsendiri seperti yang terlihat di forum Orang Minang Mendukung  
PembentukanDaerah Istimewa Minangkabau –OMMPDIM) dan di forum lainnyo. Ado 
ciek-ciek nan sumbangtarutamo dari bukan pribumi Minang, biasolah.Umumnyo 
pribumi minangmendukung DIM ko. Alasan kenapa  DIM ituperlu dibentuk, itulah  
yang diperbincangkan di Ranah selama 8 bulan ini.Meskipun ado juo nan 
duduakmanis sajo sambia mancaliak angin. Bagi nan duduak manis sajo mungkinio 
indak tau ujuang pangkanyo, tapi kalau lai mancigok-cigok saketek tantu 
laintabaun jo. Kemudian  himbauan pakMN ko,  dapat sambutan dari LKAAM dan pak 
Gub Sumbar.Bersyukurlah kita. Maafkan pulo ambo dd FMNSkalau kurang berkenan. 
Saketek pulo tulisan darinakan ANB.“Sekadar mengingatkan sebagai sesama muslim 
bahwa dalammemperjuangkan apapun kesabaran adalah hal yang mutlak dibutuhkan. 
Bahkankadang-kadang redaksi Al Qur'an sampai menyebutkan kebutuhan bersabar 
sampaidua kali dalam satu ayat seperti QS 3:200 yang menyatakan betapa 
pentingnyakesabaran dalam sebuah perjuangan” Tapek bana QS 3:200 Disiko mungkin 
ado tambahan  saketek , disampiang kesabaran, tetaplah bersiap siaga bila sudah 
berada diperbatasan.Bisa saja mungkin, setiap orang yang sudah berada 
diperbatasan,tinggal pilih. Wallahu’alam  Nakan ZA, Mentawai, tak usah 
digaduah-gaduah sasuai jo katarangan pak MNwalaupun dalam DIM diperlakukan 
sesuai jo adatnyo. Tapi iko urusan nanpandailah ko. Kito kayuah sajo biduak 

Bls: Bls: [R@ntau-Net] MOCHTAR NAIM: "RUMAH SURAU SEKOLAH'

2015-09-05 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet

Pak MN jo Palanta n.a.h. Sapanjang ambo tahu dan sapangatahuan ambo seyogyanya 
/ sepatutnyo dalam forum Ateih Langiek iko  wak ado juo raso pareso tenggang 
raso dan perasaan2 sejenis itu, manakala ado hal topik nan acok MN sampaikan 
kironyo ado "moderator" sebagai puseik koordinasi "tando petik" satidak2nyo 
menyimpulkan dan manarimo pointers baik dari "nara sumber"  maudukupun 
"peserta" sahinggo walaupun wak indak duduk basamo hadap2an secaro phisik, akan 
tetapi diskusi "Dialogis" nan MN makasuik dapeik tacapai. "Maybe" itu nan 
dapeik ambo tangkok salamo nanko. Semoga topik wak kinio adolah ABS SBK,  Balik 
ba Nagori, Balik ba Surau, ekonomi kerakyatan dan cito2 DIM. Samantaro itu nan 
dapeik ambo sampaikan, semoga ado manfaat wak basamo.Wass.,Haasma Depok



 Pada Sabtu, 5 September 2015 19:38, 'Mochtar Naim' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com> menulis:
   

 Pak Asmun,Itu bana nan ditunggu-tunggu dan diharokkan salamo ko. Komunikasi 
dialogis. Tapi ndak tajadi. Apo kiro2 sabaoknyo, Pak?MN 


 On Saturday, September 5, 2015 5:32 PM, 'asmun sjueib' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com> wrote:
   

 Aww. Palanta n.a.h. sapanjang nan ambo tahu memang demikian adonyo. batapuk 
subalah tangan sajo. artinyo komunikasi duo arah paralu dibangun sahinggo 
satiok ado topik nan dimasukkan ka galanggang Rataunet ado diskusi, ado 
moderator ado dst.nya. Wass. Haasma 
 


 Pada Rabu, 2 September 2015 23:39, Maturidi Donsan <maturid...@gmail.com> 
menulis:
   

 Nak samo sanang di ati,ambo kabuakanlah permintaan nakan Zultan:

 Re: HAL: [R@ntau-Net] MOCHTAR NAIM: "MARI KITO IKUTILANGKAH GUBERNUR DALAM 
MEMPERSIAPKAN DIM"
|  
|  mochtarnaim via RantauNet <rantaunet@googlegroups.com>   |

  |
|  Fri 19/12/2014 22:45  |
|  
|  
|  ke asfarinal2000|

  |

  |

 Pak Maturidi yth, Ambo satuju sekali dengan jalan pikiran Bapak. Tugas 
kitoadolah memperjuangkan terlaksananya ajaran Islamdan adat yang baik bagi 
kito di Minangkabau dengan mottoABS-SBK tu.  Salam dari ambo, MN Sent from 
Windows Mail From: Ajoduta
Sent: ‎Friday‎, ‎December‎ ‎19‎, ‎2014 ‎9‎:‎08‎ ‎PM
To: asfarinal2000via RantauNet Alaikumsalam  Uda  Maturidi, Pengamalan ABSSBK  
bukan  karano  status otda Minangkabau. Tapi  karano  memang  alah  
tajadipergeseran nilai  adat  itu  sendiri  ditengah masyarakat, karena  
berbagai  hal. Antaronyo kuatnya  arushedonism materialism nan  dibawo 
teknologi informasi. Tambah pula makin manipihnyo  aqidah  awak. Jadi  alah  
basso rueh jo buku. Ambo  indak  maliek  korelasi pengamalan  ABSSBK  jo  
status  otsus Minangkabau.Sebab  sistim  pemerintahan  kini  Indak  
menghalangisamo  sekali  pengamalan  ABSSBK. Ciek  lai  adaik  awak  dalam 
babeda  pendapat  itu  buliah  sajo. Ijan sampai terkesan  nan  babeda  itu 
haram  dan harus  dicaci  dan  dimaki. Perbedaan itu  suatu keniscayaan. 
Mempertahankan  silaturahmi  suatu kewajiban. Kalau  ambo  abstein  soal  DIM, 
dek memang  bagi  ambo  Indak pontiang  bona. Artinyo kalau jadi  indak  baa, 
indak  jadipun  indak baa  pulo... Salam  angek  dimusimdingin dari 
Amrik...  Original message From: Maturidi Donsan 
<maturid...@gmail.com> Date:12/19/2014 8:17 AM (GMT-05:00) To: 
rantaunet@googlegroups.com Cc: Subject: Re: HAL: [R@ntau-Net] MOCHTAR NAIM: 
"MARI KITOIKUTI LANGKAH GUBERNUR DALAM MEMPERSIAPKAN DIM"  Ass, wr.wb Bu Evy, 
dd  Fashridjal MNoor Sidin( FMNS), nakan ANB, nakan Zorion Anas  (ZA) dan  
sanakdipalanta n.a.h.  Ambo kutip saketektulisan bu Evy:“1. Apo bana nan 
istimewa di Sumbar alias Ranah Minang, sahinggoawak harus menuntut DIM. 
Tolongagiah 1001 alasan, jikok ka ma hajan tuah juo... “ Sasudah ambo 
inok-inoktulisan bu Evy denga pernyataan no. 1 ko.” Apobana”, tasangok ambo 
mainok-kan.Sudah itu ditutup dengan “Tolong agiah 1001 alasan Ambo marasokan  
alahbakunci pintu nampaknyo  untuak mendukuang DIM ko.Maafkan ambo bu Evy 
kalauambo salah.  Saketek pulo dari tulisan dd  Fashridjal M Noor Sidin“Ambo 
sendiri masih belumyakin dg ABS SBK itu … Dengan demikian DIM tidakperlu 
dibentuk” Keraguan dd FMNS ko nan tapekdilewakan bulan-bulan Februari Maret … 
nan lalu, bisa banyak, singkek nankamauleh, senteang nan kamambilai, kok kurang 
nan kamanukuak. Atau ambo nantaledor indak maikuti.Kiniko  pak Gub awak joLKAAM 
alah sapakek untuk membentuk badan (apolah namonyo) untukmemperjuangkanDIM ko. 
Kini di Ranah urang lah sibuk merembukan , mempersiapkan untuak  paisi carano 
nan kadibao ka Merdeka Utara dan Senayan tu. .Kalau saran ambo, kito kayuahsajo 
biduak iliako baanyo.Kito di Rantau tak dapekberbuat banyak.Sasudah ide DIM ko 
digulirkanpak MN  awal Januari nan lalu, alah babagai-bagai tanggapan tarutamo 
di Ranahsendiri seperti yang terlihat di forum Orang Minang Mendukung  
PembentukanDaerah Istimewa Minangkabau –OMMPDIM) dan di forum lainnyo. Ado 
ciek-ciek nan sumbangtarutamo dari bukan 

Bls: Re: [R@ntau-Net] Re: MOCHTAR NAIM: "MEMBANGUN NAGARI TUMPUAN DIM KE MASA DEPAN"

2015-09-05 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. MN jo Palanta n.a.h.aaa) Malanjuikkan dan mampajaleih perbincangan nan 
lalu takaieik jo topik diateh kironya ambo bapikie satantangan pendekatan ( 
approach )  permasalahan mendasar wak iyolah pola pikir dengan manampekkan 
"Nagori" sebagai SUBYEK bukan sebagai Obyek. Hal iko kudian akan nampak jaleih 
pelaksanaan U2 Otonomi Daerah dan U2 tentang Desa dimano posisi Nagori sarato 
perangkatnyo manjadi sangeik penting dan utamo. Kudian dapeik pulo wak susun 
lantunan kaiek mangkaieknyo dalam format ABS SBK ;bbb) Melalui suatu Pola Pikir 
nan seyogyanyo seluruh Stake holder Minangkabau baik dalam TTS dan potensi anak 
Nagori lainnyo melalui suatu analisis SOM ( Subyek Obyek Methoda ) manuju 
kearah tercapainya pembentukan ( DIM ) dan peningkatan KESRA anak Nagori baik 
Ranah jo Rantau (Ambo berharap Prof. SB akan dapeik memperkuat analisis SOM 
katiko liau manjadi Guru Besar ambo);ccc) Takaiek jo pemikiran pembangunan 
balik Minangkabau sebagai suatu entiti / entitas masyarakat yang mempunyai 
sistem kekerabatan beda dengan kawasan NKRI lainnyo, ambo kiro disikolah latak 
keistimewaan DIM nantinyo. Sisi kekeluargaan berpegang pada sistem matrialkat, 
samantaro di kawasan NKRI lainnya berpegang pada sistem kekaluargaan 
patrilineal seperti di masyarakat Jawa ; 
ddd) Disamping itu kekuatan masyarakat Minangkabau juo berpegang teguh pada 
philosophi ABS SBK nan artinyo kehidupan rahayat Minangkabau tidak terlepas 
dari tatanan adat istiadat nenek moyang dan berpegang teguh pada ajaran agama 
Islam yaitu Al Quran dan Haditz ;eee) Membangun Nagori (Balik Ba Nagori, Balik 
Basurau, dst.) sepatutnyo indak terlepas dari tatanan Ekonomi Kerakyatan nan 
manuruik Angku Guru MCB adolah marupokan azas dasar atau prinsip dasar dalam 
menyusun "Competitive dan Comparative advantages" satiok Nagori di DIM ;eee) 
Kalau wak cubo pulo mambahas DIM kamuko sebagai suatu entitas dalam kerangka 
NKRI ( TRIGATRA ) takaiek jo IPOLEKSOSBUDKAMTIB (Pancagatra) misalnyo, maka 
kaiek mangkaiek jo lantunan satu lainnyo akan batambah jaleih arah jo tujuan 
DIM sebagaimano nan dimakasuik MN misalnyo.Sakianlah dulu bahasan singkeik ambo 
dalam kerangka membangun masyarakat Minangkabau nan berphilosophi ABS SBK 
manuju DIM. Talabieh takurangnyo, mohon maaf. Semoga ado 
manfaatnyo.Wassalam,Haasma ( LK/71/Depok)

 Pada Minggu, 6 September 2015 1:23, 'asmun sjueib' via RantauNet 
<rantaunet@googlegroups.com> menulis:
   

 Aww. MN jo Palanta n.a.h. Manuruik pandapeik ambo pribadi samantaro iko dan 
memang duduk dilua galanggang "Provinsi SB" apalaie Pemra Nagori, 
seyogyanya/sepatuiknyo wak mangajak para Walinagari, Cadiek pandai,Alim Ulam, 
TTS dan rahayat banyak lainnyo nan tagabung jo Organisasi Perantauan misalnya 
untuk mandiskusikan topik2 takaiek jo Pembangunan Balik Banagori, Balik 
Basurau, Balik ka ekonomi Kerakyatan Nagori, dlsbnya. Artinyo katiko wak masuk 
ka ranah pembahasan ABS SBK, Ekonomi Kerakyatan, DIM dan lai sebagainyo iyolah 
wak masuk ka ranah Musyawarah / Mufakat, duduk samo randah, tagak samo tinggi. 
Baa gak ati MN jo Palanta?Wassalam,Haasma depok
 


 Pada Sabtu, 5 September 2015 20:19, Andri Satria Masri 
<andri.ma...@gmail.com> menulis:
   

 Tarimo kasih banyak ateh jawabannyo pak MN. Alah tarang dek ambo mukasuik apa 
tu pado paragraf patamo.

Kalau itu ambo setuju bana pak. Apo lai kini ado UU Desa yg alah ma arahkan 
pembangunan itu ka desa/nagari dg memperbanyak anggaran ka desa/nagari.

Saat kini, di Sumbar, dari 19 kab/kota yg ado 16 daerah alah mulai mengucurkan 
dan menggunakan anggaran desa/nagari sesuai dg UU Desa. Masih ado 3 daerah lai 
yg alun termasuk daerah ambo Kab. Padang Pariaman. Ba a dek alun, ambo alun 
dapek informasi ttg hal tsb. Dari kaba yg ambo danga, pihak DPPKA (Dinas 
Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset) alun yakin pihak Pemerintah Nagari 
sanggup mengelola dana yg labiah banyak dari tahun2 sebelumnya.

AndriAndri Satria Masri, SE, ME | L | 43 | Koto | Sungai Sariak Kec. VII Koto 
Kab. Padang PariamanFrom:  "'Mochtar Naim' via RantauNet" 
<rantaunet@googlegroups.com>Sender:  rantaunet@googlegroups.comDate: Sat, 5 Sep 
2015 12:16:15 + (UTC)To: 
rantaunet@googlegroups.com<rantaunet@googlegroups.com>ReplyTo:  
rantaunet@googlegroups.comSubject: Re: [R@ntau-Net] Re: MOCHTAR NAIM: 
"MEMBANGUN NAGARI TUMPUAN DIM KE MASA DEPAN"
Pro: Sdr Andri Satria Masri, dkk di RN,Karano Sumbar tu tabagi habih ka 
nagari-nagari, mako apopun macamnyo pambangunan tu lataknyo mau tak mau di 
nagari dan nagari-nagari. Nan jadi masalah salamo ko, pemerintah Nagari paliang 
cuma dibaritahu sajo, tapi indak dibao sato. Karano sagalo urusan ado dan 
dikarajokan di Kabupaten/Kota, dengan Kecamatan sabagai ujuang tombaknyo. Lalu 
Provinsi di atehnyo.Bayangkan, bara banyaknyo pitih tapakai untuak satiok 
obyek pembangunan tu, apopun macamnyo. Kalau sacaro ba Kabupaten/Kota, apo lai 
baprovinsi, bisa bamilyaran, atau

Bls: Re: [R@ntau-Net] Re: MOCHTAR NAIM: "MEMBANGUN NAGARI TUMPUAN DIM KE MASA DEPAN"

2015-09-05 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. MN jo Palanta n.a.h. Manuruik pandapeik ambo pribadi samantaro iko dan 
memang duduk dilua galanggang "Provinsi SB" apalaie Pemra Nagori, 
seyogyanya/sepatuiknyo wak mangajak para Walinagari, Cadiek pandai,Alim Ulam, 
TTS dan rahayat banyak lainnyo nan tagabung jo Organisasi Perantauan misalnya 
untuk mandiskusikan topik2 takaiek jo Pembangunan Balik Banagori, Balik 
Basurau, Balik ka ekonomi Kerakyatan Nagori, dlsbnya. Artinyo katiko wak masuk 
ka ranah pembahasan ABS SBK, Ekonomi Kerakyatan, DIM dan lai sebagainyo iyolah 
wak masuk ka ranah Musyawarah / Mufakat, duduk samo randah, tagak samo tinggi. 
Baa gak ati MN jo Palanta?Wassalam,Haasma depok
 


 Pada Sabtu, 5 September 2015 20:19, Andri Satria Masri 
 menulis:
   

 Tarimo kasih banyak ateh jawabannyo pak MN. Alah tarang dek ambo mukasuik apa 
tu pado paragraf patamo.

Kalau itu ambo setuju bana pak. Apo lai kini ado UU Desa yg alah ma arahkan 
pembangunan itu ka desa/nagari dg memperbanyak anggaran ka desa/nagari.

Saat kini, di Sumbar, dari 19 kab/kota yg ado 16 daerah alah mulai mengucurkan 
dan menggunakan anggaran desa/nagari sesuai dg UU Desa. Masih ado 3 daerah lai 
yg alun termasuk daerah ambo Kab. Padang Pariaman. Ba a dek alun, ambo alun 
dapek informasi ttg hal tsb. Dari kaba yg ambo danga, pihak DPPKA (Dinas 
Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset) alun yakin pihak Pemerintah Nagari 
sanggup mengelola dana yg labiah banyak dari tahun2 sebelumnya.

AndriAndri Satria Masri, SE, ME | L | 43 | Koto | Sungai Sariak Kec. VII Koto 
Kab. Padang PariamanFrom:  "'Mochtar Naim' via RantauNet" 
Sender:  rantaunet@googlegroups.comDate: Sat, 5 Sep 
2015 12:16:15 + (UTC)To: 
rantaunet@googlegroups.comReplyTo:  
rantaunet@googlegroups.comSubject: Re: [R@ntau-Net] Re: MOCHTAR NAIM: 
"MEMBANGUN NAGARI TUMPUAN DIM KE MASA DEPAN"
Pro: Sdr Andri Satria Masri, dkk di RN,Karano Sumbar tu tabagi habih ka 
nagari-nagari, mako apopun macamnyo pambangunan tu lataknyo mau tak mau di 
nagari dan nagari-nagari. Nan jadi masalah salamo ko, pemerintah Nagari paliang 
cuma dibaritahu sajo, tapi indak dibao sato. Karano sagalo urusan ado dan 
dikarajokan di Kabupaten/Kota, dengan Kecamatan sabagai ujuang tombaknyo. Lalu 
Provinsi di atehnyo.Bayangkan, bara banyaknyo pitih tapakai untuak satiok 
obyek pembangunan tu, apopun macamnyo. Kalau sacaro ba Kabupaten/Kota, apo lai 
baprovinsi, bisa bamilyaran, atau bahkan triliunan. A disinanlah bamainnyo 
Korupsi dan KKN tu, nan puluhan bupati/wako dan gubernur lah masuak pinjaro.
Nan Wali Nagari jo rakyat di Nagari tetap sajo malongo gigik jari.Bitu 
kiro2 Bung Andri. A baa pulo di sinan?Salam, MN 


 On Saturday, September 5, 2015 5:34 PM, Andri Satria Masri 
 wrote:
   

 Batanyo ambo ciek pak MN atau apak nan lain yg bisa ma agiah tau.
Pertanyaan ambo didasari dek paragraf awal tulisan pak MN sebagaimana ambo 
kutip di bawah ko:
Karenabasis kehidupan ber-minang-minang itu ada di Nagari, maka mau tak mau 
dansendirinya pembangunan ke masa depan itu harus diarahkan ke Nagari, 
dandiletakkan di Nagari.

Ambo sepakat kehidupan ber-minang-minang tu adonyo di Nagari. Ambo pun sepakat 
pembangunan itu harus diarahkan ka nagari. Nan ambo tanyoan, adokah pembangunan 
yang salamo ko dilaksanakan diadokan di kecamatan, kabupaten/kota atau 
provinsi? Setau ambo, pembangunan tu memang lataknyo di nagari/desa/kelurahan. 
Bahkan kalau dicaliak bana lokasi tapeknyo ado di Jorong/Dusun/Korong/RT. Yang 
indak mungkin adolah ado di ateh rumah seorang warga.

Apokah yang dimakasuik pak MN itu adolah bahwa pembangunan itu harus 
dilaksanakan oleh warga nagari atau lokasi pembangunan yang di nagari? Ambo iyo 
binguang. Kalau yg dimakasuik harus dibangun oleh warga nagari, ba a mode nyo 
tu pak?

Sagitu pertanyaan ambo. Banyak maaf kalau ado nan salah.


Pada 3 September 2015 22.41, Harlizon MBAu  menulis:

Manstap P Mochtar!Tingga wak malaksanakan sajo laibasamo-samo samampunyo… 
Namun,Ondeh, batambah maha juo pokok mancariilimu tu kalau harus ka nagari Cino 
pulo saroman nan P M Pak Mochtar sitir, “Bukankah Islamsendiri mengajarkan: 
“Tuntutlah ilmu walau ke negeri Cina sekalipun.”” Tambah abih padi, sawah jo 
jawi rang kampuangkami beko untuak mamokokan anak-2nyo untuak mancari ilmu. 
Hiduik lah sansai,batambah sansaro pulo beko… Islam nan bana, indak maajakan 
mancariilimu tu sampai ka Cino bagai do Pak…Baa pulo harus ka Cino, samantaro 
disuruhimani di dalam Al Qur’an sbb: 1.  AllahMaha Tahu Segala Sesuatu.2.  
Allah ituDEKAT3.  AllahlahYang MENGAJAR DENGAN apa YANG DITURUNKAN-NYA4.  Al 
Qur’an adalah PENJELASAN YANGSEMPURNA tentang SEGALASESUATU5.  Dengan 
AlQur’an-lah Allah Menunjuki6.  Al Qur’an dijelaskan ATAS DASARPENGETAHUAN 
ALLAH (bukan atas dasar pengetahuan manusia)7.  Atas TANGGUNGAN ALLAHLAH 
penjelasannya.8.  KEWAJIBAN ALLAHLAH memberi PETUNJUK Al Baqarah (SapiBetina) 

Bls: [R@ntau-Net] Re: Final Draft: Rencana Workshop Pengambangan Usaha [ Investasi, Padang-2015

2015-09-04 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Alhamdulillah wa syukurilllah qita basamo dapeik basatu dalam managakkan Al 
Quran dan Haditz di lingkungan masyarakat Minngkabau jo ABS SBK. Amin. Wass. 
Haasma Depok. 


 Pada Jumat, 4 September 2015 16:13, Maturidi Donsan  
menulis:
   

 Ass. Wr. Wbr, Pak Harlizon Mbau n.a.h

 Setelah membaca rencana workshop yang akan diadakan di Padang, saya agak 
terkesan ini bisa untuk usaha besar dan bisa juga untuk usaha kecil dipedesaan, 
tergantung apakah para S1 ini mau bergelimang dengan usaha-usaha kecil di desa.

Ada usaha di pedesaan kusus di Sumatera Barat mungkin perlu di 
workshop/lokakaryakan diantaranya:

1. Pengolahan lada merah menjadi lada giling dan pengaawetannya untuk 1- 2 
atau3 bulan dalam penyimpanan.
    Karena ini menyangkut bahan-bahan kimia pengawet dsb yang memerlukan 
pengetahuan dan keterampilan kusus tak mungkin hanya cukup dengan membaca 
brosur saja, perlu lokakaryanya/workshop.

2. Pengolahan kelapa menjadi santan, pengawetan dan penyimpanannya,

3. Penyimpana sayur-sayuran

Ini memang kelihatannya sepele, tapi ini kebutuhan terutama di Sumbar, kalau 
tak ada pengelolaan yang baik lama-lama Sumbar terpakasa dalam jumlah besar 
mendatangkan dari propinsi tertangga, malah dari Asean seperti kejadian 
tahun-tahun yang lalu.Beda dengan pengawetan ikan  menjadi ikan asin, cukup 
diberi garam, jemur dengan panas matahari, cukup dengan baca brosur.

Kalau untuk lada giling  cs itu memang pesertanya bisa petani biasa dan level 
SLTA,  sukur kalau S1 mau ikut.

Kalau pak Harlizon ada materinya untuk itu, alangkah baiknya untuk kedepannya 
bisa workshopkan juga menyangkut penggilingan lado merah dll itu.

Terina kasih,

Wass, 


Maturidi (L/77) Talang, Solok, Kutianyia, DUri Riau 


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] MOCHTAR NAIM: "DENGAN DIM APAKAH KITA AKAN MENGHIDUPKAN KEMBALI KERAJAAN MINANGKABAU?"

2015-09-01 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. Dear All kind att. AA, MN dan lainya yang berminat dengan topik diskusi 
DIM.aaa) Sacaro umum bahawa terbentuknya suatu negara adolah berdasarkan adonya 
wilayah (region), adonya penduduk (population) dan adonya pemerintahan (state) 
nan ambo simpulkan sebagai basic / dasar kito mancubo mandudukkan pokok masalah 
DIM kudian hari dengan TRIGATRA. Untuk menjadikan eksistensi katigo gatra 
dimakasuik diateih paralu dilengkapi atau disepurnakan dengan PANCA GATRA nan 
terdiri dari IPOLEKSOSBUDKAMNAS. 
bbb) Hal-hal nan ambo sabuikkan di aaa) tsb. adolah hal-hal yang basifek dasar 
/ basicKa adonya eksistensi sebagai negara / state. Nach, kalau wak akan 
membahas DIM sebagai suatu entity wilayah Provinsi diwilayah NKRI dengan 
kriteria sebagaimana dimakasuik dan secaro tetap oleh MN sebagai  Istimewa 
tarutamo dari sisi/segi kebudayaan yang berlandaskan philosphy ABS SBK.ccc) 
Nach kalau dapeik wak bahas mangarucuik ka pokok keinginan wilayah Provinsi 
Sumatera Barat jaleih dengan kriteria dan batas2 wilayahnyo dijadikan atau 
manjadi DIM (Daerah Istimewa Minangkabau) samo dengan wilayah2 lainnyo nan alah 
labih dahulu manjadi ISTIMEWA, maka kesimpulan manuruik ambo adolah DIM sebagai 
bahagian tak terpisahkan dari NKRI dimano melalui DIM akan dapeik dilaksanakan 
dan diselenggarakan suatu sistem pemerintahan rakyat berdasarkaan philosophy 
ABS SBK (Adaiek Basandikan Sara, dan Sara basendikan Kitabullah). Artinyo 
rahayat Minangkabau sangeik menghaaokkan adonya suatu penyelenggaraan 
pemerintahan balik Banagori yaitu pemerintahan rakyat yang merupakan suatu 
sistem pemerintahan adat dan pemerintaal Statehan terendah dikawasan rahayat 
Minangkabau sejak dahulunya. 
ddd) Ingin disimpulkan bahwa keinginan rahayat Minangkabau untuk menjadikan 
wilayah (region) Provinsi Sumatera Barat sekarang menjadi atau berganti nama 
dengan DIM dimaksud. Dengan demikian bahwa berdiri dan dengan eksisnya nama DIM 
adalah merupakan suatu perpaduan adanya suatu Pemerintahan Rakyat (Local 
State), Rahayat (Minangkabau beserta budaya ABS SBK) dan wilayah (Region) 
sesuai dengan batas2 Provisi yang ada. Artinya secara struktural perubahan nama 
Provinsi SB menjadi Provinsi/DIM tidaklah susah2 bangeut dan telah dapat 
memenuhi kriteria TRIGATRA dimaksud.
Demikian sekedar bahasan singkat dan manjawek hal2 nan disampaikan para netter 
Rantaunet.Wass. Haasma (Lk/71/Depok)  
  


 Pada Senin, 31 Agustus 2015 22:31, Asmardi Arbi 
 menulis:
   

 Jawaban pak MN tentang batas2 DIM, mantap dan cukup tegas. Kita patut 
mengapresiasi gagasan baliau nan kian hari samakin mandapek dukungan warga 
Minangkabau baiak diranah maupun dirantau , baiak dikalangan tua maupun anak2 
muda. Silahkan dibuka di Group FB DIM.

Saya sangat heran disamping banyak nan mengapresiasi pak MN yg diumur 83 tahun 
masih mampu menampilkan tulisan2 jo wacana nan brilyan tapi masih banyak pulo 
nan mananggapi dengan sinis dan mampagarahkan. Diranah sudah ado gerakan 
mandukuang DIM baiak dikalangan akademis, tokoh Adat dan Ulama. Mereka maraso 
malu jo pak MN, karano belum babuek apo2 untuak mampabaiki keadaan di 
Sumbar.dibandiangkan pak MN.

Wassalam,
AA 

 

2015-08-26 16:31 GMT+07:00 Sjamsir Sjarif :

Iyo sabona laweh Minangkabau tu mah yo Angku MN? Agak laweh saketek dari Piaman 
Laweh yo? Sampai ka Madagadkar bagai.

Sadangkan bateh-bateh Minangkabau di Tambo tu masih banyak nan indak tahu. Dima 
bana misanyo Sialang Balantak Basi tu indak surang juo urang nan dapek 
manunjuak-an doh. Apo lai Sipisau- pisau Anyuik... Mungkin anyuik di Sungai 
Irawadi di Myanmar, atau Yang Tse di Banua Cino?

Kok amuah Angku MN mampalaweh saketek lai, dimaa bana latak Durian Ditakuak 
Rajo tu misanyo dapek pulo kito anjak Batu Sipadan sampai ka Thailand nagari 
Durian Bangkok tu... :)

Buliah nak takokah pulo galak Brother Kita dari Utara, M.O. Parlindungan 
Prnggagah Tuangku Rao ... :)

Salam,
-- Nyit Sungut

--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
---
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima 

[R@ntau-Net] Bls: Fwd: Workshop Pengembangan Bisnis / Usaha / Investasi di Padang

2015-08-26 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. stuju bangeut dan dimana perlu dapat dilakukan pre bimeeting.Wass. Haasma 
Depok 


 Pada Selasa, 25 Agustus 2015 14:23, Harlizon MBAu harli...@gmail.com 
menulis:
   

 AssWrWb,

Insha Allah ambo ka ka Padang minggu depan.
Barangkali akan untuk waktu yang agak lama untuak suatu urusan disana.

Dari pengamatan sepintas bolak-balik ka kampuang, ambo mancaliak bahwa 
nampaknyo nagari awaktu kekurangan SDM nan berkemampuan cukup untuk membuat 
suatu perencanaan bisnis nan profesional dan berkualitas.

Barangkali karano memiliki saketek pengetahuan formal dan pengalaman dalam 
pengembangan bisnis / investasi nasional maupun internasional, ado beberapa 
pihak (ormas) nan mamintak agar dapat diselenggarakan WORKSHOP PENGEMBANGAN 
BISNIS/INVESTASI di Padang.
Karano nampaknyo ambo bisa manyisiahkan waktu untuaktu salamo di Padang, usulan 
itu ambo tarimo dengan senang hati.

Harapan ambo, output terhadap Peserta Workshop nantinyo adolah:

- Mengenal dan memahami dengan baik semua aspek utama dalam mebuat dan 
mengembangkan/menumbuhkan bisnis/usaha/investasi.
- Mampu membuat business plan dan proposal bisnis yang berkualitas.
- Jika memungkinkan, diharapkan workshop dapat sekalian menghasilkan suatu ide 
dan rencana bisnis baru yang dapat langsung dilaksanakan di Padang/Sumbar 
secara bersama-sama oleh para peserta workshop setelah mengikuti workshop 
nantinya.

Baik materi dan cara penyelenggaraan workshop diharapkan akan disesuaikan 
dengan petunjuk-2 Al Qur'an sebagai rujukan utama.

Dalam upaya menyesuaikan materi dan cara penyelanggaraan worksup, untuk tahap 
awal direncanakan untuk menyaring calon peserta dalam kategori:

- Minimum tamatan S1 yang sudah berpengalaman bekerja/berusaha
- Tamatan S1 yang belum berpengalaman bekerja
- Tamatan SMA atau sederajat

Mengingat workshop ini diselenggarakan dalam kerangka sosial dan rujukan Al 
Qur'an, juga akan dilakukan penyaringan peserta terhadap interaksinya dengan Al 
Qur'an dalam bentuk interview nantinya.

Utamanya, workshop ini dibuat untuk maksud sosial, meski ada kemungkinan juga 
akan ditarik sumbangan dari para calon peserta untuk sekedar menutupi biaya 
penyelenggaraan.

Terkait dengan semua hal diatas, jika ada diantara dunsanak disini nan baminat 
untuk ikut bersama-sama dalam penyelenggaran  WORKSHOP PENGEMBANGAN 
BISNIS/INVESTASI ini, baik dalamTEAM MANAJEMEN PENYELENGGARA WORKSHOP, 
PENGARAH/PENGAJAR WORKSHOP atau punsebagai PESERTA WORKSHOP, untuk sementara 
waktu sebelum terbentuknya kepanitianresmi, dapat menghubungi ambo langsung 
melalui email.
Terima kasih atas perhatian khususnya!
Salam Z'81

  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Fwd: Workshop Pengembangan Bisnis / Usaha / Investasi di Padang

2015-08-26 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
 

Tks. Incredible dan funtastic. Haasma Depok
 Pada Rabu, 26 Agustus 2015 18:10, Harlizon MBAu harli...@gmail.com 
menulis:
   

 Dengan senang hati P Hendars! Alhamdulillah!Makin banyak nan sato, makin 
rancak dan berkualitas alekawak-basamoko.Sila dikirimkanmelalui japri, 
kiro-kiro pado materi aponyo nan P Hendars minati untukmembaginyo.Sekalian 
agardilampirkan CV-nyo agar silabusnyo beko bisa kito atur kesinergian dan 
keterpaduannya. Terlampir ambokirimkan terjemahan Al Qur'an dalam bentuk file 
XLS nan ambo ambiak dari CDHoly Qur'an sekitar 10 tahun nan 
lalu.Mudah-mudahandapat kita jadikan petunjuk bersama dalam penyelenggaraan 
alek-ko.Alhamdulillah!

Tarimo kasih atas antusiasme dan keterpanggilan hati Bapak/Ibu dan 
dunsanak-2untuk bersama-sama membantu terselenggaranya alek-basamoko. Salam Z
2015-08-26 15:16 GMT+07:00 Hendar (hendars) hend...@chevron.com:

Boleh juga tuch dan saya juga siap menjadi pembicara. From: Madahar (madahar)
Sent: Wednesday, August 26, 2015 2:48 PM
To: harli...@gmail.com
Subject: FW: [R@ntau-Net] Fwd: Workshop Pengembangan Bisnis / Usaha / 
Investasi di Padang Wa’alaikum salam ww,Alhamdulillah…. tarimo kasi pak 
Harlizon ateh kamurahan hati jo ukatunyo untuak babagi ilmu untuak anak 
kamanakan kito di kampuang. Mudah-mudahan jadi amal shaleh disisi Allah SWT. 
Bapak/ibu dunsanak, kok lai ado anak kamakan kito nan baminaik jo niaik elok 
pak Harlizon silahkan malapor (saroman pasan dibawah) untuak diinventaris 
talabiah daulu. Tarimo kasi Wassalamu’alaikum wwBatuduang Ameh (48) PekanbaruBa 
Bandera Sirah Learning by Doing From:rantaunet@googlegroups.com 
[mailto:rantaunet@googlegroups.com]On Behalf Of Harlizon MBAu
Sent: Tuesday, August 25, 2015 2:11 PM
Subject: [R@ntau-Net] Fwd: Workshop Pengembangan Bisnis / Usaha / Investasi 
di Padang AssWrWb,Insha Allah ambo ka ka Padang minggu depan.Barangkali akan 
untuk waktu yang agak lama untuak suatu urusan disana.
Dari pengamatan sepintas bolak-balik ka kampuang, ambo mancaliak bahwa 
nampaknyo nagari awaktu kekurangan SDM nan berkemampuan cukup untuk membuat 
suatu perencanaan bisnis nan profesional dan berkualitas. Barangkali karano 
memiliki saketek pengetahuan formal dan pengalaman dalam pengembangan bisnis / 
investasi nasional maupun internasional, ado beberapa pihak (ormas) nan 
mamintak agar dapat diselenggarakan WORKSHOP PENGEMBANGAN BISNIS/INVESTASI 
di Padang.
Karano nampaknyo ambo bisa manyisiahkan waktu untuaktu salamo di Padang, usulan 
itu ambo tarimo dengan senang hati.Harapan ambo, output terhadap Peserta 
Workshop nantinyo adolah:- Mengenal dan memahami dengan baik semua aspek utama 
dalam mebuat dan mengembangkan/menumbuhkan bisnis/usaha/investasi.- Mampu 
membuat business plan dan proposal bisnis yang berkualitas.- Jika 
memungkinkan, diharapkan workshop dapat sekalian menghasilkan suatu ide dan 
rencana bisnis baru yang dapat langsung dilaksanakan di Padang/Sumbar secara 
bersama-sama oleh para peserta workshop setelah mengikuti workshop 
nantinya.Baik materi dan cara penyelenggaraan workshop diharapkan akan 
disesuaikan dengan petunjuk-2 Al Qur'an sebagai rujukan utama. Dalam upaya 
menyesuaikan materi dan cara penyelanggaraan worksup, untuk tahap awal 
direncanakan untuk menyaring calon peserta dalam kategori:- Minimum tamatan S1 
yang sudah berpengalaman bekerja/berusaha- Tamatan S1 yang belum berpengalaman 
bekerja- Tamatan SMA atau sederajatMengingat workshop ini diselenggarakan dalam 
kerangka sosial dan rujukan Al Qur'an, juga akan dilakukan penyaringan peserta 
terhadap interaksinya dengan Al Qur'an dalam bentuk interview nantinya. 
Utamanya, workshop ini dibuat untuk maksud sosial, meski ada kemungkinan juga 
akan ditarik sumbangan dari para calon peserta untuk sekedar menutupi biaya 
penyelenggaraan.

Terkait dengan semua hal diatas, jika ada diantara dunsanak disini nan baminat 
untuk ikut bersama-sama dalam penyelenggaran  WORKSHOP PENGEMBANGAN 
BISNIS/INVESTASI ini, baik dalam TEAM MANAJEMEN PENYELENGGARA WORKSHOP, 
PENGARAH/PENGAJAR WORKSHOP atau pun sebagai PESERTA WORKSHOP, untuk sementara 
waktu sebelum terbentuknya kepanitian resmi, dapat menghubungi ambo langsung 
melalui email. Terima kasih atas perhatian khususnya! Salam Z'81-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===

Bls: [R@ntau-Net] Disertasi ambo, 1996.

2015-08-24 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet

Wuah Prof. sangeik menarik sekali katiko pembahasan buku disertasi tersebut 
takaieik jo Provinsi Sumatera Tengah, karano iyolah mambueik ambo sebagai salah 
seorang Putera Perintis Kemerdekaan Indonesia eks Digoelist, walaupun diusia 
sangeik dini, tapi dalam perjalanan panjang hidup basamo rang gaek kironyo 
paralu ambo pabilo mungkin data dan informasi satantangan 'kiprah Ahmad 
Sju'eib gelar Malin Permato dalam buku dan tulisan Prof. tasabuik. Pertamo 
adolah maso-maso perjoangan beliau selepas jadi guru ugamo tamatan Thawalib 
Padang Panjang mengikuti perjoangan pergerakan Kemerdekaan di Sumatera Tengah 
sampai terbuang ke Penjara Cipinang Jakarta, Surabaya, Ujung Pandang, Amboina 
dan Tanah Merah-Digoel (Papua) sarato dikirimkan baliek ka Padang tetap sebagai 
tahanan Ulando ditahun2 1939/1940-an. Nan menarik adolah Periode Perjoangan 
Phisik sesudah balik di Padang dan masuknyo Balatentara Nippon .melanjuikkan 
perlawanan terhadap penjajahan Ulando ka Nippon dimano alah ado tercatat dalam 
buku Perjoangan Rakyat Sumatera Tengah sebagai Wedana Militer Tanah Datar, 
dst.nya sampai ditawan Balatentara Nippon di Batusangkar dst. sempat melarikan 
diri dst. Sebagai anggota DPRD ST fraksi Perti beliau bersama kawan2 
seperjoangn baik eks Digoelist maupun lainnya turut berkiprah dalam memajukan 
Provinsi Sumatera Tengah.Perjoangan yang tak henti tahun 1951-1952 menjelang 
pergolakan menentang Pemerintahan Soekarno  sampai hijrah ke Palembang di tahun 
1953 dan kemudian menjadi Kepala daerah Kewedanaan Pagaralam ditahun 1956/1957 
yang akhirnya atas desakan Pimpinan Dewan Banteng ( Ahmad Hussein cs.) kepada 
Dewan Garuda ( Barlian ) di Palembang telah menjebloskan Ortu (alm. Ahmad 
Sju'eib gelar Malin Permato) di Penjara Republik Indonesia kota Lahat selama 
hampir lima bulan sebelum kabur ke Jakarta disekitar akhir tahun 1957 yang 
berlabuh di Kementrian UHAD (Urusan Hubungan Antar Daerah) dan sampai pensiun 
dan wafat di tahun 1997 sebagai Perintis/Pahlawan Kemerdekaan 
Indonesia.Demikianlah Prof. sekilas lintas pengalaman pribadi ambo basamo jo 
rang gaek nan Insya Allah tamasuk dalam ragkaian sejarah nan Prof. tulis 
tersebut. Pabilo berkenan ambo ingin mandapeikkan buku Disertasi dimakasuik. 
Salam hormat seorang siswa Lemhannas dibawah bimbingan Prof salamo 
berbulan-bulan mondok di asrama Lemhannas Jalan Bonsir Jakarta Pusat nan alah 
ambo lalui suka dan duka sebagai wahana pendidikan tertinggi ambo diateih ESduo 
SUNY USA. Semoga sumbangsih buku Prof. tersebut manjadi bahan perbandingan bagi 
generasi demi generasi Minangkabau dimaso datang. Insya Allah.Salam takim ambo. 
HAASMA Depok.

 


   

  Pada Senin, 24 Agustus 2015 23:20, Dr. Saafroedin Bahar 
saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:
   

 
Para sanak sekalian, th 1996 ambo mempertahankan disertasi ambo di UGM ttg 
Minangkabau antaro 1945-1984, nan mancakup materi a.l : BPUPKI utk Sumatera dbp 
Angku Syafei;  pendidikan partamo perwira urang awak ;  Divisi IX Banteng ;  
Strategi Gerpolek Tan Malaka; BPNK di bawah Chatib Sulaiman utk mahadoki Agresi 
Balando Kaduo; duo tuanku PKI:  Tuanku nan Putiah di Baso dan Tuanku nan Hitam 
di Lubuak Basuang;   peranan Bung Hatta dlm perjuangan di Sumatera; sejarah 
sumbangan amai-amai dlm nambali pesawat Avro Anson; peran PDRI; duo kali 
operasi Baret Merah Balando di Sumatera Barat; peran Letnan Kamaluddin 
Tambiluak; Peristiwa Situjuh; kasus kegagalan proyek Daerah Istimewa Sumatera 
Barat ( Disba) buatan Balando;  Demonstrasi Nasi Bungkus ; pembubaran DPRST; 
Dewan Banteng;  ultimatum ka Kabinet Djuanda; PRRI; Operasi  17 Agustus;  
PKI/OPR di Sumatera Barat; G30S/PKI dan penumpasannyo di Sumatera Barat; LKAAM; 
BKPUI;  Golkar dan Pemilu 1971; peranan pak Harun Zain dan Azwar Anas dlm 
membangun baliak Sumatera Barat; duo kali Parasamya; balanjuik jo analisa ttg 
manurunnyo peran urang awak dalam bidang politik, sampai kini. Salincam ado ttg 
kalahnyo Jokowi-JK di Sumatera Barat. 
Dek ambo lai barasaki saketek, dibantu dek bung Anggun Gunawan di Yogyakarta, 
ambo cetak buku tu sacaro terbatas jo teknik Print on Demand ( PoD). Ukuran 
15,5 x 23,5 cm, taba 535 halaman. Harago Rp. 125.000,- tambah ongkos kirim.
Ado rencana utk maadokan badah buku tu di Jakarta, maundang para jenderal urang 
awak, tokoh masyarakat, politisi, cendekiawan, kaum mudo, dan para peminat. 
Para sanak nan baminat silakan dipasan langsuang ka Gre Publishing 
Yogyakarta.Silakan.
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap 

Bls: [R@ntau-Net] MOCHTAR NAIM: YANG SAYA KIRAKAN...

2015-08-24 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Dear MN satuju 100% pemahaman ugamo Islam bagi rahayat Indonesia khususnya 
rahayat Minangkabau. Sagalo sesuatunyo balik ka Al Quran dan Hadits manakala 
takaieik jo Ugamo (hablul minallah ). kalau takaiek jo hablul minnas iyolah 
Philosophy ABS SBK demikian sacaro singkeik komentar ambo. Wass. HaasmaDepok 


 Pada Selasa, 25 Agustus 2015 5:35, 'Mochtar Naim' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com menulis:
   

     Yang saya kirakan dengan ide Islam Nusantara itu ialah, kendati 
mayoritas terbesar penduduk Indonesia ini adalah muslim, dan Sila Pertama 
Pancasila mengatakan: Ketuhanan Yang Maha Esa, bukan Poliesa (Hinduisme), 
Triesa (Kristen), dsb, tapi Indonesia jangan sampai menjadi Negara Islam. 
Indonesia adalah Negara untuk semua agama dan semua kelompok bangsa. Motifnya 
adalah dari budaya Kejawen yang menempatkan semua agama sebagai sama, dengan 
prinsip: Sadaya agami sami kemawon. Semua agama adalah sama. Dasarnya adalah 
sinkretisme, bukan sintetisme.Budaya Melayu dan khususnya Minangkabau, 
dasar kepercayaannya adalah sintetik, sehingga muncullah prinsip budaya: 
ABS-SBK. Semua yang sejalan dengan syarak diterima, yang tak sejalan, dibuang. 
Adat basandi Syarak, Syarak basandi Kitabullah. Kitabullah, Al Qur'anul Karim, 
adalah pegangan utama suku Melayu dan Minangkabau, yang filosofinya sintetikal 
itu.Nah, baa manuruik kawan2 di RN ko.Salam, MN, mochtarn...@yahoo.com. 
25/08/15-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup RantauNet di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Fwd: Send Your Name on NASA's Mars Mission InSight

2015-08-19 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
tks. info funtastic.haasma depok
 


 Pada Kamis, 20 Agustus 2015 4:47, Fitrianto fitr.tanju...@gmail.com 
menulis:
   

 Salam,

Siapa tau ada yg tertarik...:)

Wassalam
fitr

-- Forwarded message --
From: fitri.a...@..com
Date: Wed, Aug 19, 2015 at 5:42 PM
Subject: Send Your Name on NASA's Mars Mission InSight
To: fitr.tanju...@gmail.com

I just sent my name to fly aboard NASA's Mars mission, InSight, scheduled for 
launch March 2016!
 The InSight lander will listen to the heartbeat of Mars to find out how the 
rocky planets formed.
 View my boarding pass: http://mars.nasa.gov/syn/insight/?cn=842115513309 
 Get your own boarding pass on NASA's #JourneyToMars!
 
Send your name here: 
 http://go.usa.gov/3Aj3G
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup RantauNet di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


  1   2   3   4   >