[YONSATU] www.ksatrian.or.id
[YONSATU] Pejabat Kodam dan Polda (dh: Alamat...)
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 01:46 29-06-2001 +0700, Syafril Hermansyah wrote: Sudah coba di http://www.dephan.go.id/ dan di http://www.polri.go.id ? Terima kasih, Pak Syafril. Selain yang ditanyakan, saya juga mendapatkan alamat-alamat yang dibawahkan oleh kedua institusi itu. Hanya satu ke'prihatin'an saya, saya mengunjungi halaman-halaman setiap polda : beberapa di antaranya berjudul Aceh. Suatu ketidaktelitian yang seharusnya tidak terjadi. Selain itu daftar pejabat setiap polda semuanya kosong, kecuali Polda Metro Jaya. Ada yang bisa membantu ? Sila melihat www.ksatrian.or.id/tni-pol/1kostrad.htm. Maunya ada daftar serupa untuk para pangdam dan kapolda. Juga diharapkan masukan bagi www.ksatrian.or.id/tni-pol/pangkat1.htm s/d pangkat5.htm. Sharif Dayan NBP 90 67 060 1560 di Palembang -- --[YONSATU - ITB]-- On-line arsip : http://yonsatu.mahawarman.net Moderator : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : mailto:[EMAIL PROTECTED] ---
[YONSATU] FYI: amtaufik@yoyomail.com
Return-path: [EMAIL PROTECTED] Date: 12 Jul 2001 18:34:29 - To: [EMAIL PROTECTED] From: Abuse [EMAIL PROTECTED] Errors-to: [EMAIL PROTECTED] Reply-To: [EMAIL PROTECTED] Cc: Subject: Re: Unsolicited mail Dear Sharif, That member's account has been deactivated. [EMAIL PROTECTED] Sharif Dayan NBP 90 67 060 1560 -- --[YONSATU - ITB]-- On-line arsip : http://yonsatu.mahawarman.net Moderator : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : mailto:[EMAIL PROTECTED] --- Anda terdaftar di List ini dg alamat : archive@jab.org
[YONSATU] u/ Pak Sodik
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 04:06 06-08-2001 +0700, I wrote: Mohon maaf menggunakan jalur umum. Untuk Pak Sodik, mohon alamat Anda. Sudah dijawab oleh Pak Syafril. DUMP Sharif Daya di Palembang -- --[YONSATU - ITB]-- On-line arsip : http://yonsatu.mahawarman.net Moderator : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : mailto:[EMAIL PROTECTED] --- Anda terdaftar di List ini dg alamat : archive@jab.org
[yonsatu] Tanya alamat
Widya =C7astrena Dharmasiddha ! Ada yang tahu alamat elektronik Pak Adang Suwandi Ahmad dan Pak Syahrizal ? Saya kurang pasti mengenai angkatan para beliau ini. Pak Adang pernah menjadi Sekretaris Jurusan Teknik Elektro dan Pak Syahrizal pernah menjadi Wadanyon pada sekitar tahun 1992-1993. Sharif Dayan 90 67 060 1560 -*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*--*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*- http://www.ksatrian.or.id -*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*--*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*- -- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Re: Tanya alamat
Widya =C7astrena Dharmasiddha ! Terima kasih saya ucapkan untuk : o Pak 'DD' o Pak Syafril Hermansyah o Pak Krishna S. Pribadi o Pak Epsi Budihardjo o Pak Iftikar o Pak Simamora dan nama-nama lain, yang mungkin sudah memberikan tanggapan, namun suratnya tidak sampai di kotak pos saya. Pak Adang adalah pembimbing skripsi saya dan dukungan beliau -bahkan menyempatkan diri datang di Palembang, padahal beberapa hari lagi akan ikut dalam pemaparan (expose) mengenai kapal-kapal dari Jerman untuk TNI-AL- amat saya hargai. Sementara Pak Syahrizal adalah sahabat saya sejak SMP kelas 1 dan juga memberikan bantuan selama saya melakukan penyusunan skripsi tersebut di Bandung. Sharif Dayan 90 67 060 1560 -*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*--*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*- http://www.ksatrian.or.id -*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*--*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*- -- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] When Will We Learn Discipline ?
Widya =C7astrena Dharmasiddha ! At 13:54 07-03-2002 +0700, Tjoet Rachman wrote: That morning half an hour before the opening session started, all the Japanese guests were already seated in their assigned places. Kebetulan, saya -dari unsur pemuda- menjadi salah seorang organis (pemain organ, mengiringi nyanyian jemaat) di gereja saya. Bukan hal aneh, jika ada organis yang datang sekitar 5 menit sebelum semustinya ibadah dimulai, sementara ibadah pun dimulai sekitar 10 menit setelah yang semustinya menurut jadwal. Ibadah pagi -seharusnya- dimulai pukul 08:00, sehingga saya sudah berangkat sekitar 06:45, bahkan terkadang lebih pagi, bersiaga jika terjadi sesuatu di jalan, yang mungkin bisa mengganggu perjalanan. Kira-kira 30 menit -paling lambat- sebelum ibadah dimulai, bahkan teramat sering ketika belum satu pun jemaat -juga para pelayan yang bertugas- yang hadir, saya sudah berada di belakang organ, melakukan 'pemanasan'. Dan ketika jemaat pertama masuk, saya sudah memainkan lagu-lagu yang meneduhkan, agar batin mereka siap untuk bertemu dengan-Nya. Prinsip saya cuma dua : saya tidak boleh didului jemaat dan mereka sudah merasa 'nyaman' saat memasuki ruang ibadah. Saya ingin mengatakan, bahwa hal di atas antara lain saya dapatkan ketika menjadi anggota Resimen Mahasiswa. Kedisiplinan adalah suatu kebanggaan, sesuatu yang tidak dapat dihargai dengan apa pun juga. Jeleknya, saya selalu memandang leceh orang yang tidak berdisiplin. Kalau saya bisa, kenapa orang tidak ? Kalau saya bisa menghargai waktu orang, dengan cara hadir tepat waktu, kenapa orang lain tidak berpikiran demikian ? ...again made me realize what distinguishes the developed world from the developing world. Maaf, saya kurang sependapat. Can we Indonesians ever acquire these traits? Which Indonesian ? Sharif Dayan NBP 90670601560 -*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*--*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*- http://www.ksatrian.or.id -*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*--*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*- -- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Situs Hankam www.ksatrian.or.id
Widya =C7astrena Dharmasiddha ! ...sudah diperbarui. Silakan berkunjung : http://www.ksatrian.or.id. Pemelihara Ksatrian -=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D= *=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D- hankam-subscribe@yahoogroups - milis hankam (defense matter group) -=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D= *=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D- -- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Re: When Will We Learn Discipline ?
Widya =C7astrena Dharmasiddha ! At 00:34 10-03-2002 +0700, you wrote: Menurut Anda istilah jam karet muncul begitu saja tanpa ada penyebab ? Lha, apa kurang lama kita dijajah Jepang ? Yang 'terwarisi' cuma melakukan upacara ini dan itu, sementara yang model seppuku malah dikatakan bukan cara yang benar mengenai pertanggungjawaban... ;) Sharif Dayan 90670601560 -*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*--*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*- http://www.ksatrian.or.id -*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*--*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*- -- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Prabowo (dh: When Will We Learn Discipline ?)
Widya =C7astrena Dharmasiddha ! At 16:46 11-03-2002 -0800, Edy Christiono wrote: Kami kenal mulai 5 oktober 1982, Dia masih Kapten ? terlihat sekali kepercayaan dirinya.dan typical special force Seperti apa yang typical itu ? pisan...berani beraninya berdebat dengan aircrew yang lebih tinggi pangkatnya. Masalah teknis ? Dan apakah seniornya itu tidak kehilangan muka ? Setelah itu beberapa kali masih terjun bareng sampai=20 sudah jendral.. Saya pernah membaca -entah majalah / buku apa- bahwa dia ingin mem-para-kan semua anggota Kopassus, dengan uang sendiri. Apa benar ? Juga ketika menjadi Danyon 328, dia merupakan komandan yang paling murah hati ? Kalau saja ia hidup di zaman Tiga Kerajaan di Tiongkok, bisa-bisa dia marching ke tahta kaisar... :) tapi karena pangkatnya maka tiap kali terjun yang ngawal sambil freeffall cukup banyak Maksudnya sebagai 'payung' cadangan ? :) menurut temen-temen mantan anak buahnya, kawan kita ini memang jagoan di medan operasi..cuman panas bawaannya... 'Panas'nya itu menimbulkan rasa hormat dan segan, atau sebaliknya ? Katanya dia pernah menampar orang -entah sesama anggota ABRI, entah sipil- karena tidak berdiri saat Indonesia Raya dinyanyikan di TV. Luhut Panjaitan mantan atasannya...selain disiplin tinggi (mantan Danden 81), Yang namanya disiplin tinggi itu seperti apa, ya ? Soalnya kalau ada boss yang selalu datang pagi, atau 'cerewet' masalah K3, dikatakan streng. Apa pula arti disiplin kalau tingkat kecerdasan cuma sekitar rata-rata ? fisiknya sangat prima ..mas-mas adik adik boleh diaduin lari halang rintang hari ini mungkin lawannya hanya pak Joseph Wardi... Lha, Pak Joseph ini ke mana, ya ? Ceritanya ditunggu...:) Saya berniat untuk memuat di ksatrian.or.id, kalau boleh. Tapi bagaimana kalau dikasih coret-coret ilustrasi sedikit, supaya agak 'berwarna' ? Juga, di mana arsip yonsatu, khususnya sejak edisi pertama ? Kembali ke lari HR, menarik juga untuk dicoba. Sketsa medannya seperti apa ? Penghabisa -sekitar 3 tahun silam- yang saya lakukan cuma bola basket. Sekarang cuma push/set-up, pagi dan sore. Kalau disuruh lari, pasti besoknya pegallinux... :) Sharif Dayan -*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*--*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*- http://www.ksatrian.or.id -*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*--*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*- -- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Mengundang Prabowo
Widya =C7astrena Dharmasiddha ! Kalau ditayangkan oleh milis, aksara ce berekor di atas jadinya tidak seperti yang dihasilkan oleh ALT+128, yaitu menghasilkan =3DC7 (tanda= sama dengan, huruf ce besar dan angka tujuh). Di mana letak masalahnya ? At 13:16 13-03-2002 +0700, you wrote: Kalau Ada yg tahu E-mail addressnya dan bisa membujuk beliaunya ini Kalau ada yang mengetahui perusahaan atau mempunyai hubungan dengan orang-orang di perusahaan Hashim, mungkin bisa melacak sampai Hashimnya sendiri, untuk ditanyakan mengenai ini. Menurut saya, banyak hal yang bisa didapatkan dari Prabowo. Sayang, kalau kepintarannya -kalau memang demikian- dibawa mati. Perwira-perwira kita memang tidak seperti di AS, yang terbiasa menulis buku. Apalagi politisi kita. Memang, kalau dirunut melalui sistem pendidikan, ini jadinya rumit dan menyedihkan :( BTW, sekitar 10 tahun silam saya pernah berdiri 2~3 jam membaca 80 persen buku Benny Moerdani : Profil Prajurit Negawaran, di Gramedia BIP...soalnya ndak boleh duduk, tapi ogah beli bukunya... :) Sharif Dayan 90670601560 -*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*--*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*- http://www.ksatrian.or.id -*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*--*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*- -- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] OK BroNet ?
Widya =C7astrena Dharmasiddha ! At 10:26 13-03-2002 +0700, you wrote: Eh boleh juga tuh istilah, BroNet keren juga kedengarannya :-) Dayan, Mau dibakukan ? Lha, tamu kok ditanya ?! :) Iya, memang keren. OK. :) Sharif Dayan 90670601560 -*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*--*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*- http://www.ksatrian.or.id -*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*--*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*- -- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Situs Hankam www.ksatrian.or.id
Widya =C7astrena Dharmasiddha ! ...sudah diperbarui. Bagaimana AS mempersiapkan armada lautnya ? Silakan baca dalam : http://www.ksatrian.or.id.=20 Pemelihara Ksatrian -=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D= *=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D- hankam-subscribe@yahoogroups - milis hankam (defense matter group) -=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D= *=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D*=3D- -- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Re: Dialog antarpembina dan alumni Menwa Mahawijaya
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 20:18 04-05-2002 +0700, Syafril Hermansyah wrote: Hari Selasa tanggal 7 Mei 2002, akan diadakan Dialog dan Diskusi para pembina Menwa dan Alumni Mahawijaya Sumatera Selatan. Hari Sabtu tanggal 4 Mei 2002, dari ~17:15 s/d ~18:15, saya ketamuan Kasmenwa Mahawijaya dan Dan Satgas Dialog tersebut. Pertemuan ini memang telah disepakati pada hari sebelumnya. Saya mendapatkan beberapa masukan yang benar-benar baru bagi saya. Mungkin rekan-rekan Mahawarman bisa membantu penjernihan dan kejernihannya : o Berdasarkan pertemuan para Kasmenwa se-Indonesia di bali pada tahun 2002, telah disepakati -berdasarkan SKB terakhir- bahwa setiap perguruan tinggi bebas menentukan bentuk kegiatan bela negara beserta dengan atributnya. Artinya lembaga Resimen Mahasiswa hanya berada pada taraf resimen. o Bahwa Ditjen Potensi Pertahanan telah mengirimkan STR (surat telegram) pada semua resimen, mengenai perintah penghapusan ketentuan bahwa jabatan danmen dijabat oleh pamen TNI aktif. Selanjutnya jabatan ini dipegang oleh wira aktif, yang diterjemahkan oleh Resimen Mahajayakarta dengan menaikkan kasmen saat ini menjadi danmen. o Bahwa Resimen Sultan Thaha Bengkulu -serta kemungkinan Resimen Mahadwiyudha Lampung- menolak struktur demikian dan masih berpegang pada ketentuan sebelumnya. o Bahwa Wadanmen Mahawijaya berkesan 'cuci tangan' dengan mendemisionerkan dirinya sendiri, padahal belum ada juklak dan juknis mengenai itu. Itu simpulan yang saya dapatkan, karena kedua wira yang datang tersebut belum mendapatkan berkas yang bisa menjelaskan keterangan mereka. Exposure dululah, kalau sdh dikenal dan terlihat eksis, maka soal dana bisa menyusul kemudian (mudah-2x an grin). Saya pribadi lebih suka jika jabatan danmen dipegang oleh wira, namun masalah duit serta kelanjutan pembinaan musti jelas. TNI dan Pemerintah jangan pura-pura pilon mengenai ini. Berapa orang anggota aktif Mahawijaya saat ini ? Paling juga 100. Akan saya mintakan kejelasan mengenai hal ini. Dari saya cuma satu : hati-2x, jangan terseret politik praktis. Misalnya yang 'bau'nya seperti apa ? Sharif Dayan 90 67 060 1560 -*=*=*=*=*=*=*--*=*=*=*=*=*=*- http://www.ksatrian.or.id -*=*=*=*=*=*=*--*=*=*=*=*=*=*- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Re: Dialog antarpembina dan alumni Menwa Mahawijaya
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 00:56 05-05-2002 +0700, Syafril Hermansyah wrote: Disuruh hadir dalam aktivitas politik, shg seolah dianggap pendukung dimata org luar :-) Beberapa tahun silam, ketika masih zaman Orba, nyaris terjadi seperti itu. KNPI Sumsel mengadakan kegiatan dan Yon 1 Unsri diminta sebagai tenaga pengamanannya. Ketika kegiatan akan ditutup, unsur KNPI meminta perwakilan Menwa untuk membacakan kesepakatan di depan seluruh peserta. Tentu saja ini ditolah. Terlalu kasar, atau KNPI-nya yang kurang gaul ? Mengenai Dialognya sendiri, akan saya laporkan kemudian. Pokoknya hari Selasa itu saya bolos kerja 100 persen... ;) Sharif Dayan 90 67 060 1560 -*=*=*=*=*=*=*--*=*=*=*=*=*=*- http://www.ksatrian.or.id -*=*=*=*=*=*=*--*=*=*=*=*=*=*- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Untuk Pak Indra S Djauharie
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 14:27 10-05-2002 +0700, Syafril Hermansyah wrote: Indra S Djauharie kah ? Ya, betul. Halo, Pak Indra ? Kalau Anda sedang -saat ini, atau dalam beberapa jam ke depan- memantau lalu lintas milis ini, apakah saya bisa meminta bantuan Anda untuk menanyakan pada Ketua dan atau Sekretaris Pengurus Pusat Ikatan Alumni Menwa Indonesia, apakah ada permintaan penerbitan SK pelaksanaan Musda dari Sumsel -dhi (dalam hal ini) Pak Wirawan Jatmiko- terhadap kedua 'pejabat' tersebut ? Atau, ada sesuatu yang tidak / belum saya ketahui ? Menurut penuturan seorang di Sumsel, pemilihan kepengurusan PP Ika Menwa perioda ini tidak diakui oleh Pengurus Daerah -atau apalah namanya- Ika Menwa Sumsel, yang berujung pada penunjukan orang lain untuk menjabat -dan kemudian membentuk kepengurusan- sebagai ketua PD Ika Menwa Sumsel. Bagaimana keadaan Ika Menwa Jabar sendiri ? Sharif Dayan di Palembang -*=*=*=*=*=*=*--*=*=*=*=*=*=*- http://www.ksatrian.or.id -*=*=*=*=*=*=*--*=*=*=*=*=*=*- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Re: Homepage Mahawarman
Widya Castrena Dharma Siddha ! At 02:05 26-05-2002 +0700, Syafril Hermansyah wrote: Dengan berkat Allah SWT, pada hari Minggu 26 Mei 2002 jam 02:00 Waktu Indonesia Barat homepage Mahawarman http://www.mahawarman.net dinyatakan dibuka utk umum :-) Akhirnya ! :) Mewakili para wira Mahawijaya dan semua purnawira yang ada di Sumsel, saya mengucapkan Selamat ! Setelah puluhan tahun, akhirnya 'babon' Resimen Mahasiswa tampil juga di internet. Perlu kiranya diketahui, bahwa keberadaan ksatrian.or.id merupakan hasil pembicaraan antara 2 orang wira Yon-1 Mahawarman dan 1 orang wira Yon-1 Mahawijaya, pada sekitar tahun 1992-1993. Butuh waktu 3 tahun sebelum hadir di internet -dengan isi mengenai Menwa secara umum- dan 4 tahun lagi untuk 'mendapatkan' namanya yang sekarang. Kiranya kehadiran dua ksatrian ini, dapat memberikan sumbangsih yang lebih besar bagi Republik ini. Sharif Dayan Pemelihara Ksatrian dan [hankam] -*=*=*=*=*=*=*--*=*=*=*=*=*=*- http://www.ksatrian.or.id -*=*=*=*=*=*=*--*=*=*=*=*=*=*- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Re: Kepengurusan PP Ika Menwa
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 18:48 06-06-2002 +0700, Joesoef A.Ma'moen wrote: Pak -Saya panggil nama depan atau belakang, ya ? Saya panggil yang depan saja, moga-moga pas- Joesoef, terima kasih atas tanggapan Anda. Ada beberapa hal lagi yang ingin saya tanyakan. Setahu saya, Ketua Umum yang pertama Mas Tjipto Soekardono (Mahawarman Yon I); yang kedua masih Mas Tjip; yang ketiga Bang Rangkuti (Mahawarman IPB); yang keempat Bang Chaidar (Mahatirta DKI). Masa tugasnya ? Juga sempat saya dengar mengenai YWCDS (Yayasan Widya Çastrena Dharmasiddha), namun tidak jelas bagaimana kiprahnya. Mungkin ada yang bisa memberikan kejelasan ? Nama resmi organisasi: Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia, dising kat Alumni Menwa, bukan Ika Menwa. Bapak bisa menceritakan sejarah pembentukan organisasi ini ? Apakah berpayung pada institusi tertentu, ataukah mandiri ? Bagaimana pendanaannya ? Bagaimana perannya dalam 'badai' yang masih menghumbalang Menwa ? AD ART sebetulnya ada, tapi rasanya terlalu panjang kalau dikirim melalui e-mail. Kalau memungkinkan, apakah Bapak bisa mengirimkannya pada saya ? Mohon diberitahukan mengenai bea kirimnya serta ke mana musti saya kirimkan. Satu lagi, ada yang mengetahui nomor telepon Pak Agustomo ? Atau mungkin alamat-E-nya ? Sharif Dayan di Palembang -*=*=*=*=*=*=*--*=*=*=*=*=*=*- http://www.ksatrian.or.id -*=*=*=*=*=*=*--*=*=*=*=*=*=*- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Re: Kepengurusan PP Ika Menwa
Widya Çastrena Dhrmasiddha ! At 17:41 06-06-2002 -0700, Edy Christiono wrote: Agustomo adalah juga pembina terjunpayung Fasida DKI, peterjun menwa UKI bersama alm. Godlief Marangkey; alm. Suprihadi dan May. Pol. Indra Iwan. Terima kasih untuk Pak Edy. Itu adalah pertanyaan titipan dari rekans pelaksana harian panitia pelaksana musdalub Ikatan Menwa -di Palembang dikenal dengan sebutan Ika Menwa- yang rencananya akan diadakan pada bulan Juni ini. Sampai saat ini SK dari PP belum turun, untuk menetapkan kepanitiaan tersebut. Mereka berencana untuk menghubungi Ketua PP. Sharif Dayan -*=*=*=*=*=*=*--*=*=*=*=*=*=*- http://www.ksatrian.or.id -*=*=*=*=*=*=*--*=*=*=*=*=*=*- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Re: Kepengurusan PP Ika Menwa
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 10:10 09-06-2002 +0700, Akhmad Bukhari Saleh wrote: Coba juga hubungi Sekjennya Terima kasih, Pak. Bagaimana kabar mengenai Yayasan Widya Çastrena Dharmasiddha ? Sharif Dayan di Palembang -== http://www.ksatrian.or.id ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] YWÇDS
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 01:24 11-06-2002 +0700, Akhmad Bukhari Saleh wrote: kalau mengenai yayasan, kami tidak tahu apa-apa. Saya mendapatkan beritanya sudah lama. Ini termuat dalam 'embrio' Ksatrian, di www.geocities.com/Pentagon/7226/id.htm. Alamat yang digunakan waktu itu adalah [EMAIL PROTECTED]. Tapi sewaktu saya kirimi, suratku mental. Sharif Dayan -== http://www.ksatrian.or.id ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] .net
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 13:46 12-06-2002 +0700, Edy Christiono wrote: gagah juga pakai address yon1.mahawarman.net Memang gagah, saya jadi ngiri...kapan ya bisa memunculkan mahawijaya.net atau apalah. Tapi saat ini yang penting -MHS, menurut hemat saya- adalah mengurus ksatrian.or.id dulu, yang sementara ini terpaksa di'istirahat'kan dulu. Untuk yang akan ngumpul di Posko Yon 1 : Selamat Bekerja ! Sharif Dayan -== http://www.ksatrian.or.id ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Re: Selamat Ulang Tahun
Widya Çastrena Dharmasiddha ! Selamat Ulang Tahun Mahawarman, mari kita galang kerja sama untuk menegakkan kembali pataka yang hampir rubuh diterpa badai ! Practica est multiplex ! Sharif Dayan -== http://www.ksatrian.or.id ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Re: Gelar Perang
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 22:12 20-09-2002 +0700, Syafril Hermansyah wrote: tinggal menyesuaikan dg situasi dan kondisi tanpa perlu 'rapat perang' berkepanjangan. Karena kita terbiasa membentuk kepanitiaan untuk segala hal ? Di AS juga memang hampir selalu ada Komisi Ini atau Komisi Itu, namun hampir pula selalu ada akhir yang jelas. Sementara kita di sini -lihat saja masalah yang sedang 'seru' di DPR- cuma untuk memperkuat kekuatan sendiri atau melemahkan kekuatan yang lain. Pak Syafril bisa bercerita sedikit, bagaimana biasanya 'rapat perang' TNI dilakukan ? Kalau bisa di-cc-kan ke [hankam], supaya berkepanjangan, mirip soal slope' tempo hari... :) Menurut suntzu sih, latihan terus dilakukan s/d semua anggota tempur mengerti gelar-2x perang, dan bgm berubah dari satu gelar ke gelar lainnya. Kalau tentara sibuk berlatih, tentunya jarang terjadi perkelahian antasatuan. Diterjunkan di medan operasi, eh...malah dilanjutkan ! :( Atau kita mendayagunakan saja combat simulator ? Mungkin yang sederhana semacam Counter Strike bisa agak 'menjinakkan' mereka, soalnya anggaran TNI masih seret. Untuk Pasukan Penindakan Huru Hara, bisa diterapkan. Terakhir yang saya ketahui, yang dipakai sekarang adalah Dalhura, alias Pengendalian blablabla. kekuatan sendiri, dari situ baru ditentukan strategy perangnya : mau frontal, pengepungan, gerilya dll Bagaimana soal Hankamrata ? Dasarnnya -semula- bagus, tapi kalau melihat gegap gempita otonomi saat ini, tampaknya jauh panggang dari api... :( Masalah duit ? Masalah prioritas, IMHO. Bagaimana jika Latsitarda diperkerap pelaksanaannya ? Sharif Dayan -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Re: Swakarsa, swadana, swausaha, swagerak...
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 21:59 20-09-2002 +0700, Syafril Hermansyah wrote: Pendapat bagus, saya cenderung setuju dg Anda. Kreditnya bukan untuk saya, Pak. Kenyataan yang ada, ya memang kedua pihak TST. Maunya seperti di AS, yang warganya berani mengatakan bahwa perekonomian berjalan baik di malam hari, saat pemerintah tidur. Kita di Indonesia -saya berbicara mewakili pemodal lemah- susah berwirausaha, karena belum apa-apa sudah terbentur dengan cecunguk yang ada di Bag Perekonomian pemerintah setempat. Bagaimana pula mau memikirkan masalah hankam dalam artian sempit -artinya pada taktik strategis dan teknis- kalau masalah umum saja dipersulit ? Siapa yang mau be'kerja bakti' kalau nantinya diperkuda oleh oknum tentara / sipil ? Kenapa nggak langsung praktek dg membentuk Koban saja ? Ya, kenapa tidak ? Apakah ini membuktikan bahwa para Pembina Utama dan Pati kita cuma pandai di atas kertas saja ? Sharif Dayan -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Ksatria
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 14:18 20-09-2002 +0700, Syafril Hermansyah wrote: Hanya orang yg jiwanya ksatria/terbuka yg memiliki peluang utk maju lbh jauh. Tergantung di mana dia berada, MHS. Menjadi Ksatria berarti menihilkan keberadaan diri, karena sebenarnya ia sudah menyatu dengan Tanah Airnya, dengan Keyakinannya. Sebagai pribadi, kita bisa dengan ringan bertindak ksatria, namun lain ceritanya jika mempunyai tanggungan atau ada yang menanggung kita. Sharif Dayan -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Re: Gelar Perang
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 02:16 21-09-2002 +0700, Syafril Hermansyah wrote: Mending Pak Aden atau Kang Iwan yg cerita deh, lbh afdol krn mrk pernah ikutan perang beneran di Timtim, Iya, Pak, tolong dibagikan pengalaman Anda. Kalau akan dituliskan, saya bersedia mempertimbangkan untuk dimasukkan di ksatrian.or.id. Memangnya yang berdarahdarah demi Republik ini cuma tentara ? Atau mungkin cerita lainnya. Saya saja sempat naksir sama keturunan Portu di sana...;) saya kan cuma dengar-2x saat latihan bersama Secaba Seroja saat Suskalak doang. Ya, tapi saya kan tidak tahu apa cerita mereka !! :) Atau Pak Djoni tuh yg sumber terpecaya soal ginian, ayo donk Om Djoni cerita. Iya, Oom... :) BTW Pak Djoni belum menanggapi Konga bagian III di [hankam]. Atau mungkin tidak sampai pada saya. Diterjunkan di medan operasi, eh...malah dilanjutkan ! :( Maksudnya gimana nih ? Maksud saya, bukan saja di daerah sendiri berkelahi. Setelah ditugaskan, perkelahian -kali ini baku tembak- juga terjadi di medan operasi. Dan kalau mengamati bahwa Kopassus pun sudah dilawan oleh Brimob -yang kebanyakan anggotanya adalah anak-anak 'kemarin sore'- maka tampaknya sistem penerimaan musti diperbaiki. Bagaimana bisa menghasilkan keluaran yang baik, jika kebanyakan anggota yang ditempatkan di lembaga kependidikan merasa bahwa karir mereka sudah tamat, sehingga mendidik pun tidak sepenuh hati ? Barang apaan sih Latsitarda ? Pelatihan Integrasi Taruna Dewasa, yang pesertanya antara lain praja STPDN dan taruna Akmil / Akpol ? Sharif Dayan -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Re: Ksatria
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 02:21 21-09-2002 +0700, Syafril Hermansyah wrote: Om, nampaknya Anda menafsirkan ksatria adalah pahlawan deh (knight) :-) Saya kira, knight berbeda dengan hero. Ada nuansa gentle pada knight, paling tidak demikianlah kesan saya setelah membaca Robin Hood dan Ivanhoe...:) Kalau boleh menyimpang sedikit, orang lebih mudah jatuh hati hati pada jenis knight dibandingkan hero, karena knight dibesarkan dalam tradisi, bukan oleh keadaan. Ada yang pernah menonton Accidental Hero, yang antara lain dimainlankan oleh Dustin Hoffman ? Juga -yang saya lupa siapa pemeran utamanya Kira-kira- Brave Heart ? Di situlah letak perbedaan di antara keduanya. Sharif Dayan -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Re: Swakarsa, swadana, swausaha, swagerak...
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 02:06 21-09-2002 +0700, you wrote: Credit sbg pengamat deh :-) Sekalian bertanya : bagaimana ceritanya sehingga Salim Said dkk bisa menjadi pengamat ? Jurnal apa yang mereka baca ? Atau ada kegiatan lain yang mereka lakukan, selain perpustakaan pribadi ? berwirausaha, karena belum apa-apa sudah terbentur dengan cecunguk yang ada di Bag Perekonomian pemerintah setempat. Memangnya ada hambatan apa ? Pungli. Sebagai gambaran, perpanpanjangan SIM A-Umum saya saja, musti mendapatkan katabelece dari Kadit Lantas -setelah didisposisi oleh Kapolda Sumsel, sehubungan dengan pengaduan mengenai usaha pungli terhadap saya oleh jajaran di bawahnya- sehingga saya dilayani bak VVIP. Nah, kalau berurusan dengan sipil, saya musti minta getokan pada siapa ? Sekalian : ada yang berwirausaha di bidang TI di sini ? Saya ingin meminta saran dan 'petunjuk'. Ceuna kumaha kata Kumandan na wae ...mangga di payun ... :-) Aduh ! :( Sharif Dayan -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Re: Swakarsa, swadana, swausaha, swagerak...
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 23:22 21-09-2002 +0700, Syafril Hermansyah wrote: Masak sih, saya mengurus SIM/STNK sendiri dari dulu, soal lama/lambat ya diikuti saja terus prosedurnya, saya tdk merasa jadi orang istimewa dan Bukannya saya minta diistimewakan, namun setelah saya mendapatkan perlakuan sistematis yang mensyaratkan saya harus menyerahkan sejumlah uang untuk mendapatkan surat pengantar ke tahapan selanjutnya. Karena marah, saya lalu pergi ke Itpolda. Eeeh, malah diminta untuk mengikuti ketentuan yang berlaku. Mungkin si perwira yang menyarankan ini, mentalnya payah. Setelah 14x24 jam, saya melaporkan secar resmi ke Kapolda. Ujungnya, saya 'disogok' oleh mereka, dengan cara dilayani gratis dan VVIP. Bayangkan kalau saya adalah pengemudi angkutan umum, yang sangat membutuhkan SIM tersebut, mana bisa saya 'ngeyel' seperti itu. Masalah ini belum selesai untuk saya. Rencananya akan menulis surat terbuka di harian setempat. Saya mengerti bahwa mereka membutuhkan dana operasional, namun bukan dengan cara brengsek seperti itu. Jangan ceritakan mengenai susahnya keadaan anggota Polri, karena saya juga ikutan bertugas bersama Babinkamtibmas di Faturilau kecamatan terjauh Aileu, juga tidur dan makan bersama dengan mereka. bisnis saya adalah services shg mungkin saya lbh bisa memahami repotnya jadi public service person. Tapi 'level'nya beda, Pak. Bukan bermaksud feodal, tapi yang saya temui kebanyakan 'minteri'. Ceuna kumaha kata Kumandan na wae ...mangga di payun ... :-) Aduh ! :( Kirain krn pernah ke Bandung jadi ngerti serba sedikit Bahasa Perancis :-) Maksud saya : apakah komandan jenis seperti itu memikirkan juga 'pengorbanan' anak buahnya ? Bagaimana dengan Prabowo ? Katanya dia ini seperti warlord saja, karena sampai mengeluarkan dana pribadi untuk pasukannya. Sharif Dayan -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Re: Tulisan tentang menwa di Koran oleh alumni Yon I
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 10:20 24-09-2002 +0700, Tatang Juhatta wrote: Coba tulisan Pak Rifki dan Pak Bima bisa dijadikan berita buat meng-counter berita-berita miring di menwa. Coba kirim ke redaksi kompas, gatra etc. Kalau dimasukkan ke Ksatrian, boleh ? Kalau ada yang akan menulis mengenai pembandingan ROTC, atau sejenis itu, yang penting analisisnya -mirip tulisan-tulisan 'Alan yang sering ada dalam [hankam] serta beberapa dalam Ksatrian- ada. Sharif Dayan -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Re: Membumikan angan-angan
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 11:27 29-10-2002 +0700, Syafril Hermansyah wrote: Kalau dikaitkan dengan penawaran dari negara-negara eks Uni Soviet, maka seyogyanyalah hal itu diperhatikan, khususnya oleh para penjual. Apakah bisa diharapkan bahwa mereka bersedia membantu penukaran (covresion) sistem yang sudah berlaku -paling tidak cara memadukan dengan yang sudah ada- dengan harapan hubungan akan terus berlanjut ? Nggak ngerti, maksudnya bagaimana ? Harga yang ditawarkan oleh negara-negara tersebut amat menggugah rasa, karena kesannya murah. Kinerjanya pun bisa ditandingkan denga buatan buatan Barat. Namun pihak TNI-AU pun sudah 'terikat' dengan sistem Barat, sehingga memasukkan barang-barang bersistem berbeda justru akan mengakibatkan perombakan besat pada sista TNI-AU sendiri. Sekarang, saya akan berperan sebagai negara-negara tersebut, khususnya Russia. o Saya akan mempertimbangkan untuk memberikan bantuan -dengan harga amat khusus, sekiranya tidak bisa digratiskan- penukaran sistem (system conversion). Awalanya memang terrasa merugi, namun akan menguntungkan di masa mendatang. Secara khusus, saya akan mempertimbangkan bahwa RI -khususnya para 'Garuda', sebutan saya untuk 'hawkish' dalam Republik- masih bermimpi untuk menjadi salah satu negara yang disegani di Asia, paling tidak di Asteng, dalam hal kekuatannya. Juga 'ancaman' dan tidak dipandang sebelah mata oleh Australia. Demikianlah... Orang yang pernah saya kenal seperti tersebut, kemudian menutup usahanya. Iklim di Palembang -atau mungkin mutu dukungan stafnya- belum / tidak memadai. Act local think global. Saya sependapat dengan 'credo' ini, tapi bagaimana dengan suasana sekitar ? Kalau cuma kita yang global, tapi seputar kita masih local, piye ?! Kata pelaku bisnis di AS : ekonomi berjalan lancar saat pemerintah tidur...:) Maksudnya campur tangan pemerintah hanya membuat repot saja ? Memangnya, bagaimana suasana di Tanah Air kita, saat ini ? Sharif Dayan 90 67 00 1560 -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- -== To contribute article - write to [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:yonsatu-moderators;mahawarman.net Unsubscribe: mailto:yonsatu-unsubscribe;mahawarman.net Vacation : mailto:listar;mahawarman.net?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:listar;mahawarman.net?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Re: Republika
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 23:13 14-11-2002 +0700, Akhmad Bukhari Saleh wrote: http://www.republika.co.id/cetak_detail.asp?id=103692kat_id=3 sekarang di bawah 30-ribuan, dan terus menurun. Kenapa begitu ? Padahal kalau melihat halaman opininya yang ramai, saya mendugaduga seberapa honor penulisnya. Kalau ramai, artinya memang dibaca oleh banyak orang. Jadi memang sedang menggapai-gapai, mencari berita sensasional dari mana-mana yang kiranya bisa mendongkrak tirasnya. Apakah perundangan di Indonesia membolehkan media sebagai suara resmi institusi yang diwakilinya ? Misalnya TNI atau dephankam memiliki media sendiri yang umumnya untuk kalangan sendiri, namun bisa dibeli umum. Kalau situs mereka sendiri (www.tmi.mil.id / www.dephankam.go.id), lebih banyak gombalnya, berbeda dengan milik AS (www.defencelink.mil). mau merujuk pada so called pengamat yang tidak bonafide seperti Joe Vialls, yang untuk website saja musti numpang pada fasilitas gratisan seperti Geocities itu. Memangnya persyaratan untuk menjadi pengamat kemiliteran itu, yang seperti apa ? Kalau bisa dengan situs mereka sekalian. samasekali tidak ada urusannya sama membela Islam, sama fisabilillah, sama anti Amerika, sama anti Israel, ataupun bahkan sama anti maksiat dan judi. MHS (menurut hemat saya), cara paling ampuh dan murah untuk bertahan dan menang, adalah dengan memberdayakan umat. Memang lama pencapaiannya, namun sekali mereka berpikir dalam kerangka yang sama, tidak ada yang bisa menahan mereka. Kita memang berbeda dengan Jepang dan Korea, yang merupakan monolith homogen, namun bagaimana dengan Taiwan ? Juga Singapura ? Atau Malaysia ? Mung Thai ? maka elemen-elemen yang selama ini dapat menghalangi kerja polisi setiap akan sampai pada penangkapan pelaku pemboman, sekarang akan sangat kesulitan melakukan kebiasaannya itu. Siapa saja unsur-unsur tersebut ? Dan bagaimana mereka berkemampuan menghalangi aparat ? Sungguh mahal beaya untuk melibas mereka -ini istilahnya Hendropriyono, jika saya tidak keliru- yang telah mengacau di berbagai tempat di Indonesia. Kalau tidak ada ratusan 'londo' yang tewas, kapan aparat kita berani dan mampu ? Sekaligus akan jelas bagi publik beberapa fenomena misterius seperti dari mana sumber dana LJ dan FPI yang maha besar itu, serta mengapa mendadak mereka membubarkan diri... Apakah benar bahwa hal tersebut dikarenakan upaya mereka untuk membersihkan diri dari unsur-unsur yang menyusup ke dalam tubuh mereka ? Sharif Dayan Eks 90670601560 -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- -== To contribute article - write to [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:yonsatu-moderators;mahawarman.net Unsubscribe: mailto:yonsatu-unsubscribe;mahawarman.net Vacation : mailto:listar;mahawarman.net?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:listar;mahawarman.net?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] OT : koordinat Ka'bah
Widya Çastrena Dharmasiddha ! Tempo hari -saya lupa, Pak siapa- dimuat mengenai koordinat Ka'bah. Hal itu lalu saya sampaikan di sebuah milis. Ternyata ada tanggapan. Mohon penjelasan, atau -jika tidak berkeberatan- mungkin langsung kepada milis/orang bersangkutan. Terima kasih. --mulai1-- To: [EMAIL PROTECTED] From: zainul arifin [EMAIL PROTECTED] List-Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Date: Sun, 17 Nov 2002 08:18:28 +0700 Subject: Re: Koordinat Ka'bah Salam sejahtera.. Dari koordinat Ka'bah yang di berikan di bawah setelah saya cek pada map source dari garmin ternyata meleset sejauh 829,4 Km dari Mekkah pada bearing 271 derajat. Sedangkan koordinat Mekkah menurut map source garmin adalah: N21 25.236 E39 48.373 - Original Message - From: Dayan [EMAIL PROTECTED] Date: Saturday, November 16, 2002 8:47 pm Subject: [id-gps] Koordinat Ka'bah Salam sejahtera... Tempo hari ada yang pernah menanyakan koordinat Ka'bah. Yang saya sampaikandi sini adalah hasil kerja seorang rekan -minta dianonimkan- saat melakukan umroh. Dia bersandar di Ka'bah dan menggunakan GPS Garmin III+. Hasilnyaadalah : Utara : 21 deg. 25.286' Timur : 031 deg 49.325' Semoga berguna bagi Anda yang Muslim. --selesai1-- --mulai2-- To: [EMAIL PROTECTED] From: zainul arifin [EMAIL PROTECTED] List-Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Date: Sun, 17 Nov 2002 20:18:49 +0700 Subject: Re: Koordinat Ka'bah Maaf Pak Moderator agak di luar jalur. !--dipotong oleh Sharif Dayan-- Dalam siklusnya matahari akan tepat berada di atas ka'bah sebanyak 2 kali dalam setahun yaitu pada: May 28 at 9:18 UTC dan July 16 at 9:27 UTC. Dan selain itu jika matahari tepat di bawah ka'bah (dibalik bumi) kita juga dapat menggunakannya sebagai petunjuk arah kiblat dimana jika kita menghadap matahari maka bayangan kita atau punggung kita adalah arah di mana kiblat. saat itu adalah November 28 at 21:09 UTC dan January 16 at 21:29 UTC. Untuk lebih jelasnya bisa di lihat pada: http://www.moonsighting.com/qibla.html --selesai2-- Sharif Dayan PS: saya ingin membeli jajanan khas Bandung (tempe, dodol, dsb). Ada Bapak / Ibu yang bisa membantu membelikan ? Berapa harga-harga sekilo ? Bea kirimnya ? Kangen, soalnya terakhir di bandung hampir 6 tahun silam...:) -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- -== To contribute article - write to [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Bandung Lautan Api
Widya Çastrena Dharmasiddha ! Ksatrian sudah diperbarui. Tersedia buku untuk dipesan, yaitu Bandung Lautan Api: http://www.ksatrian.or.id/resensi.htm Seperti biasa, masukan Anda dinantikan, karena sampai saat ini belum ada penambahan yang cukup penting dalam menuanak (sub-menu) Resimen Mahasiswa. Sharif Dayan 90670601560 -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- -== To contribute article - write to [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu 1 Mail/day : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest
[yonsatu] Pak Syahrizal
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 18:08 16-12-2002 +0700, Oetomo Tri Winarno wrote: Angk. 23 ada P. Syahrizal, Ib. Evi, siapa lagi? Bicara tentang Pak Syahrizal, ingat ketika menyusun skripsi, di bawah bimbingan Pak Adang Suwandi. Saya ditampung gratis selama ~3 bulan d pondokannya, ada peristiwa pengeboman posko, juga ketemu dengan calon nyonyanya...sopo nyono :) Sharif Dayan 90 67 060 1560 -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- -== To contribute article - write to [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Copy Darat (Halal Bihalal, Natal dan Tahun Baru) akan dilaksanakan 4-5 Januari 2003, lihat footer Milis [EMAIL PROTECTED] Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu
[yonsatu] Re: ROTC dan 1984
[ See You in Lembang 4-5 Januari 2003 ] Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 23:05 02-01-2003 +0700, Syafril Hermansyah wrote: Mengenai ROTC, dari mana / apa memulainya ? Coba search di google.com dg keyword 'rotc'. Maksud saya bagaimana strategi pemberlakuannya di negara kita ? Tentunya sebagai kelanjutan wacana yang sudah dibicarakan beberapa bulan silam di sini. Konsep perang semesta yg memgikutsertakan partisipasi segenap komponen rakyat rasanya belum dihapus, Apakah benar bahwa asalnya dari 'konsep' Landsdale ? Ada yang mengatakan -salah seorang 'tokoh' di Republikini- bahwa sistem itu tidak tepat -lagi- diberlakukan di sini. Saya lupa, apa alasannya. dan konsep itu menawarkan 'biaya' yg jauh lbh murah dpd memelihara sekian banyak tentara. Menurut saya, justru memberdayakan rakyat -mengingat keadaan perekonomian kita saat ini- akan membutuhkan beaya yang sangat besar. Lihat saja nasib GND (Gerakan Nasional Kedisiplinan), yang berbeaya besar namun tidak ada tanggapannya seperti yang diharapkan. Mengajar orang awam utk menggunakan senjata, menyetir tank, bahkan pesawat terbang bukan pekerjaan susah yg makan waktu banyak. Bagaimana tahapan pemilihan dan penyaringannya ? Coba tandingkan dengan peristiwa 911 di USA, yaitu siapa yang menabrakkan pesawat ke dua gedung kembar WTC. Juga mengenai tindakan Hambali dkk di Bali. Lalu kelakukan jelek sebagian anggota Polri / TNI. Diperlukan sistem -juga manusianya- yang tajam untuk menangani semua itu, karena tidak ada yang bisa menduga secara pasti isi hati orang lain. mengajarkan mereka untuk bisa bertempur dalam formasi, berpartisipasi dalam TeamWork, strategi/taktik tempur bukan pekerjaan 1-2 bulan. Apakah semuanya harus menjalani tahapan baris berbaris ? Siapa yang akan menanganinya ? Tentu saja, masalahnya prioritas, layak dilakukan atau tidak. Kalau 'bungkus' atau positioningnya tepat, besar harapan utk diterima :-) Siapa yang menilai 'bungkus' tersebut ? Yang akan 'sibuk' menyambut 2004 ? Duh ! :( Wah blm baca novel 1984, idenya apa di novel itu ? Novel karangan George Orwell, ditulis tahun 1950-an, berlatar belakang kehidupan dalam Uni Soviet, saat Stalin berkuasa. Dia melukiskan bagaimana keadaan Bumi 30-an tahun kemudian, ketika hanya 3 negara saja yang ada di Bumi ini : Eurasia (meliputi hampir semua daratan Eropa, Amerika dan sebagian kecil Asia), Asiatimur (Sebagian besar daratan Asia) dan Oceania (Asiatenggara, Australia dan sekitarnya). Ketiga negara ini senantiasa saling bertempur satu dengan lainnya, dengan keadaan 1 lawan 2, saling berganti sekutu dan seteru, tergantung keadaan. Selama bertahuntahun, garis perbatasan selalu maju dan mundur secara tidak berarti. Semua penduduk ketiga negara ini hidup dalam kemiskinan, karena semua sumberdaya alam senantiasa diarahkan untuk keperluan perang. Artinya juga : tentara selalu 'sibuk'. Inilah yang antara lain melahirkan salah satu semboyan partai (kekuatan satusatunya yang menguasai negara dan segenap isinya) : Peperangan adalah Perdamaian. Buku ini saya dapatkan ketika masih SMP, dari sebuah toko buku tua. Si bapak pemilik toko itu tahu benar nilai buku bersampul merah dan berhalaman 200-an, terbitan Bandung, dengan harga Rp. 3.950, sehingga saya terpaksa harus 'menyerah'. Saya sudah membacanya berulang kali. Isinya senada dengan film Brazil. Perlu saya lanjutkan ? Atau bisa membacanya sendiri dari www.gutenberg.net ? Sharif Dayan -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- -== To contribute article - write to [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu
[yonsatu] Daftar Nama Pangdam / Kapolda
Widya Çastrena Dhamasiddha ! Mohon bantuan Bapak / Ibu untuk mendapatkan daftar nama Pangdam IIi Siliwangi dan Kapolda Jabar. Kalau memungkinkan sejarah mereka masing-masing. Ini ditujukan untuk memperkaya isi Ksatrian. Sharif Dayan Eks 90 67 060 1560 Pemelihara Ksatrian dan [hankam] -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- -== To contribute article - write to [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu
[yonsatu] Mohon bantuan dari Maharuyung
Widya Çastrena Dharmasiddha ! Bapak / Ibu, mungkin ada yang bisa membantu / memberikan arahan pada wira di bawah ini : --kutipan_mulai-- Received: from SpoolDir by PALEMBANG (Mercury 1.44); 20 Jan 03 17:08:17 +0700 Return-path: [EMAIL PROTECTED] Received: from n17.grp.scd.yahoo.com (66.218.66.72) by palembang.wasantara.net.id (Mercury 1.44); 20 Jan 03 17:08:07 +0700 X-eGroups-Return: [EMAIL PROTECTED] Received: from [66.218.67.167] by n17.grp.scd.yahoo.com with NNFMP; 20 Jan 2003 10:02:54 - Date: Mon, 20 Jan 2003 10:02:54 - From: yunaldi79 [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Subject: tolong di balas Message-ID: [EMAIL PROTECTED] User-Agent: eGroups-EW/0.82 MIME-Version: 1.0 Content-Type: text/plain; charset=ISO-8859-1 Content-Length: 322 X-Mailer: Yahoo Groups Message Poster X-Originating-IP: 61.94.234.250 assalamualaikum saya salah seorang anggota menwa univ andalas padang kalau boleh saya ingin menanyakan informasi mengenai buku tentang sejarah resimen mahasiswa apakah pernah ditulis atau tidak soalnya skripsi saya menyangkut hal tersebug Sejarah Resimen Mahasiswa Sumatera Barat tahun 1962 sampai 1998 tolong ya bang. --kutipan_selesai-- Sharif Dayan -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- -== To contribute article - write to [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu
[yonsatu] Re: Pemurtadan di Kampus ITB (fwd)
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 11:16 24-01-2003 +0700, Syafril Hermansyah wrote: Hah kok bisa ya ? -- Forwarded message -- - Original Message - Kronologis Aksi Pemurtadan pada Acara Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR)yang dilakukan oleh Persekutuan Mahasiswa Kristen (PMK) di Kampus ITB pada Tanggal 25 Nov 2002 Sewaktu saya berlebaran ke rumah salah seorang pengurus MUI Sumsel, beliau sempat mendiamkan saya selama sekitar 10 menit. Ternyata beliau marah, sehubungan dengan kegiatan yang dinilai sebagai pengkristenan di salah satu kabupaten di Sumsel. Untuk diketahui, beliau adalah salah seorang tetua yang saya temui, ketika saya mendapatkan tugas untuk mengusahakan kegiatan kepemudaan antariman di Kota Palembang, dalam rangka peringatan HUT ke-52 Gerakan Pemuda Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GP GPIB), pada sekitar Mei 2002. Beliau memberikan nama pihak yang saya hubungi -sampai kini terus berlanjut- yaitu dari kalangan Nahdlatul Ulama, baik Garda Bangsa mau pun IPPNU. Belakangan rekans PMII ikut serta. Saya kemudian memberikan penjelasan pada beliau, bahwa dalam Kristen sendiri -khususnya antardenominasi Protestan- sering terjadi 'pencurian' jemaat. Hal itu bukan sesuatu yang baik, karena masing-masing menganggap dirinya paling benar. Setelah diskusi yang lumayan panjang, akhirnya beliau pun dapat mengerti mengenai hal ini. Di lain pihak, saya pun pernah beribadah dalam lingkungan bukan GPIB, yang suatu saat pernah memutar film yang menunjukkan penganiayaan terhadap penganut umat Kristiani di suatu negara Muslim di Afrika. Seorang pemimpin jemaat sampai menangis, ketika memberikan tanggapannya terhadap film itu. ... Sebagai seorang penganut Kristen (Protestan), kenyataan yang dilakukan oleh kelompok-kelompok seperti PMK (Persekutuan Mahasiswa Kristen), merupakan hal yang menimbulkan rasa geram dalam hati. Juga sebaliknya, jika penganut Kristen dinilai kafir. Namun, apakah itu akan menyelesaikan masalah ? Saya dibesarkan dalam lingkungan ayah-ibu yang berbeda agama, kemudian selama belasan tahun -atas kehendak sendiri, untuk mengetahui- mengikuti pelajaran Agama Islam di sekolah, sementara tetap menjalankan syariat Kristiani, lalu akhirnya dibesarkan dalam Resimen Mahasiswa, yang melengkapi pola pikir saya sebagai seorang Indonesia. Adalah kesempatan emas bagi saya, ketika usul memperingati HUT tersebut, dengan melibatkan rekans pemuda antariman, disambut hangat oleh para pendeta GPIB di Palembang. Ini adalah penerapan nasionalisme yang sudah saya dapatkan dan ini meyakinkan diri sendiri, bahwa Yang Empunya alam inilah yang sudah menuntun hingga selesai kegiatan tersebut, walau ada warga jemaat yang kurang suka. Kegiatan itu pada dasarnya semacam 'pengumuman' pada masyarakat, bahwa sebagai sesama saudara sebangsa, kita seharusnya saling menguatkan yang lain, bukan menganggap yang lain sebagai si sesat. Dan buahnya kini sudah mulai tampak, walau dari sejumlah umat masing-masing masih tampak adanya kekurangsukaan. Kami sekarang bergerak sebagai suatu entitas, tidak perduli perbedaan keyakinan kami. Yang seyogyanya kita lakukan sekarang bukan lagi Menjaga Kerukunan -apalagi yang menjengkelkan semacam membenarkan keyakinan sendiri dan menyalahkan keyakinan yang lain- melainkan Bersatu dan Bekerja Bersama. Dan itulah panggilan untuk kita : para warga Baret Ungu ! Dulce et decorum est pro patria mori... Sharif Dayan Eks 90 67 060 1560 -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- -== To contribute article - write to [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu
[yonsatu] Mohon bantuan : Daftar Nama Pangdam / Kapolda
Widya Çastrena Dhamasiddha ! Mohon bantuan Bapak / Ibu untuk mendapatkan daftar nama Pangdam IIi Siliwangi dan Kapolda Jabar. Kalau memungkinkan sejarah mereka masing-masing. Ini ditujukan untuk memperkaya isi Ksatrian. Sharif Dayan Eks 90 67 060 1560 Pemelihara Ksatrian dan [hankam] -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- -== To contribute article - write to [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu
[yonsatu] Tugas kita, MHS...
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 09:39 27-01-2003 +0100, HermanSyah wrote: Kok ya masalah begini belum habis2 juga di republik kita ini ya, sementara orang lain sudah bicarain tempat tinggal alternatif selain bumi. Saya terutama menyayangkan unsur PMK. Sedikit yang saya ketahui, adalah bahwa 'organisasi' ini merupakan lintasedenominasi Protestan serta Katholik. (Yang dimaksud dengan denominasi adalah seperti GMI (Gereja Methodist Indonesia), HKBP (Huria Kristen Batak Protestan), HKI (Huria Kristen Indonesia), GPKB (Gereja Punguan Kristen Batak Protestan), Pantekosta, Advent. Ada ratusan denominasi Protestan di Indonesia dan bisa dibayangkan bagaimana setiap di antara mereka memiliki perbedaan dengan lainnya, khususnya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Mungkin keragaman itu bisa disejajarkan dengan pengertian Mazhab dalam Muslim.) Yang kurang saya sukai dari PMK ini, adalah eksklusifismenya, menampakkan sekali bahwa, Kami berbeda. Tidak salah mengatakan atau menyatakan diri demikian, asalkan tidak menganggap diri paling benar. Kalau melakukan syiar, ya, lakukanlah dengan memberikan contoh, bukan dengan menonjolkan rasa berbeda tadi. Saya menengarai semakin militannya generasi muda Kristen -khususnya Protestan- yang antara lain dimulai dari kampus-kampus, melalui kegiatan semacam PMK tersebut. Dan tidak dapat dipungkiri bahwa hal serupa terjadi juga dalam Muslim, mengambil tempat yang sama pula. Lalu, bisalah kita bayangkan apa jadinya kira-kira 15 tahun lagi, saat mereka memegang tongkat estafet negeri ini. Tapi apa yang rekan Sharif Dayan bilang saya setuju sekali, bahwa Menwa justru seyogyanya berperan serta sebagai katalisator kerukunan hidup Suka tidak suka, Menwa merupakan 'gambar dan rupa' TNI -dh ABRI- dalam dunia akademi. Ia merupakan institusi yang lintasiman, lintaskeyakinan, lintasagama, lintassuku, lintasadat, lintaskelamin dan sebagainya. Saya masih ingat, ada anggota (putri) yang sampai menangis meminta izin pada komandannya, karena ia terpanggil untuk menggunakan jilbab. Betapa rasa keterikatannya pada korps membuatnya serasa berada dalam dilema, harus memilih di antara hal yang ia cintai. Toh, akhirnya sang komandan (sekitar akhir 1980-an) tidak berkeberatan dengan hal itu. Di dalamnya, setiap amggota mempunyai kesempatan yang sama, tidak pandang apa yang melekat padanya. Seorang anggota dari suku -saya lebih suka menggunakan istilah ini- Tionghoa bahkan terpilih untuk melaksanakan KKN (Kuliah Kerja Nyata) di Timtim, suatu hal yang diidamkan sejumlah anggota lain yang juga musti melaksanakan KKN. Atau, anggota beragama Kristen, yang memilih ikut serta dalam kegiatan pengamanan Malam Natal 24 Desember dan Malam Tahun Baru, padahal pada saat yang sama diadakan ibadah di gereja. Ada kepentingan yang dirasakan lebih besar. bermasyarakat, khususnya dalam kerukunan hidup antar agama, yang saya kira hal itu termasuk salah satu Tugas Pokok Menwa. Itu bukan tuga semalam, yang keesokan hari bisa disaksikan hasilnya. Kita (para wira dan purnawira) sedang ikut serta dalam pembentukan rasa kebangsaan Republik ini, yang memakan waktu entah berapa puluh atau ratus tahun. Menwa kan adalah salah satu unsur Bela Negara dan Cadangan Nasional yang diakui di republik ini. Karenanya, 'kepemimpinan' para purnawira yang saat ini mempunyai kedudukan atau hubungan dengan para penyelenggara negara, khususnya 'mengamankan' kelangsungan keberadaan korps, sangat-sangat-sangat penting. Sementara Republik kita kan mengakui dan melindungi 5 agama besar beserta sebuah aliran keagamaan yang disebut aliran kepercayaan itu. Apalah kata Pemerintah, saya lebih suka menyebut itu sebagai lintasiman, karena berdasarkan imanlah -pada yang dipercayai- yang kita berarti dalam hidup ini. seyogyanya setiap Warga Negara Indonesia menjadikan 'respek terhadap orang lain apapun latar belakangnya' menjadi bagian dari perilaku yang nggak bisa ditawar-tawar lagi. Setuju. Jadi, buat Menwa (dan alumninya), soal-soal SARA ini mustinya sudah bukan makanan kita lagi. Ini mustinya sudah jadi 'barang antik'. Setuju. Juga bukan masanya lagi berbicara mengenai Kerukunan Antarumat, melainkan Bersatu dan Bekerja Bersama (B3). Kalau kita sudah sibuk ber-B3, tidak ada lagi waktu untuk berselisih. Sayangnya, para c*c*r*t yang kebanyakan menyelenggarakan negara ini, berpikiran sebaliknya. Pro grege et patria ! Sharif Dayan Eks 90 67 060 1560 -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- -== To contribute article - write to [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu
[yonsatu] Saya dilamar...
Widya Çastrena Dhamasiddha ! Niatnya berlebaran, menjaga semangat persaudaraan antarpemuda antariman, yang asal mulanya pernah saya ceritakan di sini. Kebetulan salah seorang di antara yang saya kunjungi adalah ketua salah satu partai, yang masuk 5 besar nasional. Pertama kali saya kenal, ia belum memegang jabatan tersebut dan waktu saya itu saya tidak terlalu mengenal siapa apa mengenai dirinya. Dan kalau pun saya tahu, saya tidak terlalu perduli, karena saya tidak suka dunia politik. Saya orang sejenis Sophan Sophian atau Sarwo Edhie Wibowo, alias romantis. Sejak semula, saat pertama mereka menerima undangan untuk ikut serta dalam kegiatan tersebut, saya sudah memasukkan perkiraan bahwa mereka mencoba meluaskan tataran wilayah mereka. Kesan ini tertangjap oleh saya, ketika pimpinan wilayah partai tersebut -yang saya temui menurut rekomendasi pimpinan kewilayahan ormas yang menjadi 'payung' mereka- langsung memasukkan kegiatan yang saya sampaikan, sekaligus menyatakan kepastian bahwa organ kepemudaan mereka ikut serta. Dalam perjalanan waktu, seorang rekan pemuda dari gereja pernah menyatakan pada saya, bahwa jika ditawarkan untuk menjadi caleg, ia akan dengan senang hati bergabung. Saya cuma mengatakan agar ia berhatihati dengan hal tersebut, karena musti jelas dulu segala sesuatunya, mengenai siapa yang membutuhkan siapa. Dan hari ini, saat beridhul adha, saya malah ditawarkan untuk menjadi caleg mereka. Namun sebelum sampai pada tawaran ini, terlebih dulu saya mengajukan nama rekan saya tersebut. Pengajuan namanya pun sebenarnya merupakan ujung pancingan saya, mengenai bagaimana strategi mereka menambah perolehan kursi di Kota Palembang, yang saat ini hanya 1, setara dengan 9.000 mata pilih. Mereka sudah memiliki caleg dari pemuda Katholik, seorang pegiat dalam Fokus (Forus komunikasi untuk kemanusiaan), sebuah gerakan moral antariman yang terbentuk saat masa kacau 1998. Namun sampai saat ini, belum satu pun dari Buddhist, Hindu dan Protestan yang mereka dapatkan. Saya meminta saran dan pandangan para senior dan rekan semua. Sharif Dayan Eks 90 67 060 1560 -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- -== To contribute article - write to [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu
[yonsatu] Mohon bantuan : Daftar Nama Pangdam / Kapolda
Widya Çastrena Dhamasiddha ! Mohon bantuan Bapak / Ibu untuk mendapatkan daftar nama Pangdam IIi Siliwangi dan Kapolda Jabar. Kalau memungkinkan sejarah mereka masing-masing. Ini ditujukan untuk memperkaya isi Ksatrian. Sharif Dayan Eks 90 67 060 1560 Pemelihara Ksatrian dan [hankam] -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- -== To contribute article - write to [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu
[yonsatu] Saya dilamar...(kiriman ulang)
Widya Çastrena Dhamasiddha ! Niatnya berlebaran, menjaga semangat persaudaraan antarpemuda antariman, yang asal mulanya pernah saya ceritakan di sini. Kebetulan salah seorang di antara yang saya kunjungi adalah ketua salah satu partai, yang masuk 5 besar nasional. Pertama kali saya kenal, ia belum memegang jabatan tersebut dan waktu saya itu saya tidak terlalu mengenal siapa apa mengenai dirinya. Dan kalau pun saya tahu, saya tidak terlalu perduli, karena saya tidak suka dunia politik. Saya orang sejenis Sophan Sophian atau Sarwo Edhie Wibowo, alias romantis. Sejak semula, saat pertama mereka menerima undangan untuk ikut serta dalam kegiatan tersebut, saya sudah memasukkan perkiraan bahwa mereka mencoba meluaskan tataran wilayah mereka. Kesan ini tertangjap oleh saya, ketika pimpinan wilayah partai tersebut -yang saya temui menurut rekomendasi pimpinan kewilayahan ormas yang menjadi 'payung' mereka- langsung memasukkan kegiatan yang saya sampaikan, sekaligus menyatakan kepastian bahwa organ kepemudaan mereka ikut serta. Dalam perjalanan waktu, seorang rekan pemuda dari gereja pernah menyatakan pada saya, bahwa jika ditawarkan untuk menjadi caleg, ia akan dengan senang hati bergabung. Saya cuma mengatakan agar ia berhatihati dengan hal tersebut, karena musti jelas dulu segala sesuatunya, mengenai siapa yang membutuhkan siapa. Dan hari ini, saat beridhul adha, saya malah ditawarkan untuk menjadi caleg mereka. Namun sebelum sampai pada tawaran ini, terlebih dulu saya mengajukan nama rekan saya tersebut. Pengajuan namanya pun sebenarnya merupakan ujung pancingan saya, mengenai bagaimana strategi mereka menambah perolehan kursi di Kota Palembang, yang saat ini hanya 1, setara dengan 9.000 mata pilih. Mereka sudah memiliki caleg dari pemuda Katholik, seorang pegiat dalam Fokus (Forus komunikasi untuk kemanusiaan), sebuah gerakan moral antariman yang terbentuk saat masa kacau 1998. Namun sampai saat ini, belum satu pun dari Buddhist, Hindu dan Protestan yang mereka dapatkan. Saya meminta saran dan pandangan para senior dan rekan semua. Sharif Dayan Eks 90 67 060 1560 -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- -== To contribute article - write to [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu
[yonsatu] Re: Soal Moral
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 00:07 24-05-2003 +0700, Syafril Hermansyah wrote: Agar bisa bersatu padu, harus kompak kan ? Spt saya sampaikan di tulisan yg lain, kekompakan ini sekarang sulit dicapai. Sulit, namun bukan berarti tidak bisa. Agar mudah dilakukan, maka harus dimulai sekarang, sehingga generasi-generasi sesudah kita semakin mudah melakukannya. Kalau hal itu mudah, sudah sejak dulu dilakukan orang lain. Ini sekadar pengalaman, setelah ikut serta dalam pelaksanaan Perayaan Bersama Hari-hari Besar Keagamaan dan Hari Kebangkitan Nasional, pada 24 Mei 2003 lalu, yang diprakarsai oleh Persaudaraan Pemudi Pemuda Antariman Kota Palembang. Dan satu pembuktian lagi yang saya petik, juga berdasarkan kegiatan di atas : bagaimana pun jeleknya institusi TNI/Polri atau pun yang 'paramiliter' seperti Korps, secara umum tetap saja institusi berawawasan kebangsaan yang paling cocok untuk menjadi motor dan pemimpin di negeri ini. Yang terlalu 'sibuk' sematamata mengenai urusan humanisme dan keimanan -menurut hemat saya- malah membuat keadaan kita semakin kusut saja. Sharif Dayan -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- -== To contribute article - write to [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Pangkat
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 15:00 29-05-2003 +0700, Syafril Hermansyah wrote: (dulu mah pangkatnya Kopda, entah sekarang saya nggak ngerti pangkatnya polisi). Mampir di sini, Pak : www.ksatrian.or.id/polri/pangkat1.htm ATAU kirim surat kosong ke sini : [EMAIL PROTECTED] Sharif Dayan -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- -== To contribute article - write to [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Re: Strategi Anti Perang Gerilya
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 15:43 02-06-2003 +0200, HermanSyah XIV wrote: Ini ada pendapat menarik dari salah satu sobat saya yang orang Aceh, Saya sedang mencari sumber -entah halaman web, departemen sejarah atau orangnya sekalian- yang mempunyai catatan atau penelitian mengenai perang besar antara Aceh dan Kompeni. Kalau ada tinjauan / analisis penyerbuan ke benteng VOC oleh Sultan Agung, boleh juga. Sharif Dayan di Palembang -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- -== To contribute article - write to [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Re: Soal Moral
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 02:14 29-05-2003 +0700, Syafril Hermansyah wrote: BTW. Jadi nih berkiprah di Politik ? Saat ini : Tidak. Saya akan kehilangan banyak dan akan mendapatkan satu hal : Prasangka jelek. Kalau saya bicara bisa jadi ditanggapi dengan, Nah, ini pasti ada maunya... atau Wah, kita kita akan dijadikan tunggangan politiknya !. Lagi pula, yang mau merekrut itu -walau pun statusnya Ketua tingkat Kota- namun -maaf- rasanya tidak setaraf dalam keluasan cakrawala. Masa, saya musti dibawahkan oleh orang-orang yang wawasannya saya anggap kurang ? Mungkin, ini pula yang hinggap di kepala para perwira TNI/Polri, ketika para 'jagoan' sipil berlomba untuk menunjukkan hal yang 'benar' pada para perwira itu. Dalam Korps, kita sudah terbiasa menomorsepuluhkan suku, agama dlsbg, sementara yang tidak cukup 'beruntung' -terpanggil ke dalam Korps- masih melihat warna kulit semata. Gara-gara memiliki kredo seperti itu, saya marah besar pada seorang pendeta. Boleh saja dia merasa lebih dalam kerohanian. Tapi kalau sudah mengenai kebangsaan, apalagi 'merusak' yang dengan susah payah saya lakukan, ceritanya lain lagi. Saya merasa berhak marah, karena saya giat dalam pelayanan ibadah dan pembinaan kepemudaan gereja. Jadi, ini bukan omdo (omong doang) atau sudah menjadi sekularis. Sharif Dayan -- -== http://www.ksatrian.or.id ==- -== [EMAIL PROTECTED] (defense matter forum) ==- -== To contribute article - write to [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Sukhoi, Mikoyan dan PT DI
Widya Çastrena Dharmasiddha ! (juga dikirimkan ke [hankam]) Saya prihatin dengan keadaan PT DI, karena selain merupakan 'cinta' ke-dua saya, juga karena ia merupakan salah satu di antara sekian banyak usaha kita untuk menjadi bangsa yang mandiri. Namun, sangat saya sesalkan bahwa ia tidak ditangani dengan baik baik oleh Pak Habibie. Saya masih ingat keluhan beliau, ketika meminta kredit ekspor pada pemerintah RI, agar memudahkan penjualan pesawat-pesawat -waktu itu namanyanya masih- IPTN. Apakah ini tidak terpikirkan sebelumnya ? Tapi sudahlah, tidak ada artinya lagi diungkit. Apakah sudah terpikirkan bahwa PT DI -dalam hal ini pemerintah- menggandeng kerja sama dengan perusahaan-perusahaan pembuat pesawat tempur di Rusia, sehingga keberhasilan mendapatkan option yang didapatkan saat kita membeli F-16 -yaitu 35 persen- dapat kita lakukan lagi ? Dengan demikian sekali dayaung dua tiga pulau terlampaui : industri kebanggaan dan harapan kita tersebut terselamatkan, lebih banyak daya manusia -tentunya padat ilmu, bukan sekadar padat karya- yang dapat dapat diserap, harga yang akan kita dapatkan akan lebih murah dan terjadi alih teknologi. Mohon tanggapan Anda. Kalau ini juga bisa didiskusikan dengan pihak PTDI dan pemerintah, mungkin akan lebih baik untuk kita. Sharif Dayan Bid. Litbang Ika Menwa Sumsel PS: saya menyusun tugas akhir di IPTN, di bawah bimbingan Dr. Ir. Adang Suwandi Ahmad, ekek. -- -== (Defense site) http://www.ksatrian.or.id ==- -== (Defense forum) [EMAIL PROTECTED] ==- -== (Archive) http://groups.yahoo.com/group/hankam/messages/ ==- -== (Main Depo) http://groups.yahoo.com/group/hankam/files/ ==- -== (Depo 2) http://groups.yahoo.com/group/hankam2/files/ ==- -== (Question) - [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Re: Baret Wijaya
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 01:04 25-09-2003 +0700, Priyo Pribadi Soemarno wrote: Soal baret , coba tanya Eddy Shahbandi, Alamat beliau ? karena beliau sudah suplai macem2 ke DepHAN atau MABES TNI. Bagaimana ceritanya itu ? Apa saja yang dipasok ? Kalau mengenai baret Menwa sendiri, bagaimana ? Kita rasanya juga perlu baret Kita siapa : Purnawira (alumni) atau Wira (anggota Menwa) ? yang resmi dan forever ,emblimnya , dll . Belum nyambung Pak, mohon diterangkan. Sharif Dayan di Palembang -- -== (Defense site) http://www.ksatrian.or.id ==- -== (Defense forum) [EMAIL PROTECTED] ==- -== (Archive) http://groups.yahoo.com/group/hankam/messages/ ==- -== (Main Depo) http://groups.yahoo.com/group/hankam/files/ ==- -== (Depo 2) http://groups.yahoo.com/group/hankam2/files/ ==- -== (Question) - [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Re: Task Force Menwa of the Future
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 10:41 26-09-2003 +0700, Akhmad Bukhari Saleh wrote: Tempo hari kita sepakat bahwa task force yang satu ini Dalam acara apa ? Maaf, saya tidak nyambung. Mungkin ada di dalam arsip ? Subyeknya apa ? akan terdiri atas personil antar batalyon bahkan antar resimen Kalau memang ada yang antarresimen, mungkin bisa saya sampaikan padarekan-rekan purnawira di Sumsel. Mohon penerangan lebih lanjut. Sharif Dayan -- -== (Defense site) http://www.ksatrian.or.id ==- -== (Defense forum) [EMAIL PROTECTED] ==- -== (Archive) http://groups.yahoo.com/group/hankam/messages/ ==- -== (Main Depo) http://groups.yahoo.com/group/hankam/files/ ==- -== (Depo 2) http://groups.yahoo.com/group/hankam2/files/ ==- -== (Question) - [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Re: Task Force Menwa of the Future
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 01:24 30-09-2003 +0700, Priyo Pribadi Soemarno wrote: Bang Syarif , Wah, saya jauh lebih muda Pak ! Malu hati jadinya... :) Forum CORPS Resimen Mahasiswa , yang skope nya meliputi MENWA se-Indonesia. MHS (menurut hemat saya), sebaiknya tetap seperti yang sudah diupayakan para senior tempo hari sekitar Natal dan Tahun Baru kemarin, yaitu dibicarakan sematang mungkin lewat surat menyurat. Pertemuan fisik lebih cocok untuk pelaksanaan saja. Hemat. Juga kalau berusaha melibatkan banyak pihak, jadinya akan lamban karena pemeringkatan oleh masing-masing berbeda pula. Di antara 1000 purnawira, mungkin cuma 10 yang mau menyisihkan waktu. Untuk info lanjut , saya akan sampaikan ke mas Tjipto . Sekiranya dulu ada utusan dari Sumsel, maka yang bersangkutan tidak pernah mengundang rekan lain untuk membicarakannya. Kita lebih baik menggodognya lewak forum ini saja, Pak ! Sharif Dayan Diksar Angkatan 1991 -- -== (Defense site) http://www.ksatrian.or.id ==- -== (Defense forum) [EMAIL PROTECTED] ==- -== (Archive) http://groups.yahoo.com/group/hankam/messages/ ==- -== (Main Depo) http://groups.yahoo.com/group/hankam/files/ ==- -== (Depo 2) http://groups.yahoo.com/group/hankam2/files/ ==- -== (Question) - [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Korupsi
Widya Çastrena Dharmasiddha ! Sebenarnya, bagaimana tahapan awal memberantas korupsi ? Kenapa susah sekali ? Bagaimana jika diusulkan hukuman mati atau kerja paksa saja ? Apakah tidak ada calon kepala negara RI yang bisa bertangan besi mengenai hal ini ? Saya teringat cerita bersambung di Kompas -yang kemudian diteaterkan dengan pemeran utama WS Rendra- berjudul Panembahan Reso. Sang Panglima mengkudeta raja dan menyapu semua keturunannya, karena dia sudah 'neg' melihat kebobrokan yang ada. Ia kemudian menjalankan pemerintahan dengan tangan besi, dengan kredo pro patria. Sayangnya, ia pun kemudian dibunuh. Kalau melihat Prabowo atau Wiranto, saya merasa bahwa mereka bisa berbuat jauh lebih baik. Entah, apakah mereka bisa bermain 'cantik' dalam berpolitik, ataukah mereka akan menjalankan pemerintahan dan ketertiban dengan tangan besi. Saya pribadi berusaha melawan penyimpangan -pungli perpanjangan KTP, STNK dan KTP- dengan akibat yang menyusahkan diri sendiri. Tapi itu tidak cukup, bukan ? Ada cara yang praktis dan lebih berdayaguna (effective) ? Sharif Dayan -- -== (Defense site) http://www.ksatrian.or.id ==- -== (Defense forum) [EMAIL PROTECTED] ==- -== (Archive) http://groups.yahoo.com/group/hankam/messages/ ==- -== (Main Depo) http://groups.yahoo.com/group/hankam/files/ ==- -== (Depo 2) http://groups.yahoo.com/group/hankam2/files/ ==- -== (Question) - [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Mari kita percepat !
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 09:33 07-10-2003 +0200, Hermansyah XIV wrote: pandangan2 rekan2 yang lebih muda seperti dari rekan Tino, rekan Evy, rekan Rifky dsb., bahkan yang bukan dari Yon I sendiri, seperti dari rekan Sharif, Sejauh yang saya ketahui, ikatan dalam Korps kita memang luar biasa. Berbeda dengan kelompok-kelompok lain di internet -dan mungkin dalam keseharian- Teknologi Informasi atau Otomotif atau Musik, kita 'diikat' oleh satu semangat, yaitu pengabdian pada Tanah Air. Sebagian di antara kita tidak pernah dan mungkin tidak akan pernah bertatap muka, namun kita saling mengerti apa yang ada dalam benak yang lain. Jadi, mari -dengan segala kekurangan yang ada- kita percepat tugas mengibarkan kembali panji-panji Korps, sebelum waktu kita habis. Sharif Dayan -- -== (Defense site) http://www.ksatrian.or.id ==- -== (Defense forum) [EMAIL PROTECTED] ==- -== (Archive) http://groups.yahoo.com/group/hankam/messages/ ==- -== (Main Depo) http://groups.yahoo.com/group/hankam/files/ ==- -== (Depo 2) http://groups.yahoo.com/group/hankam2/files/ ==- -== (Question) - [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Kita perlu menaikkan dagu (dh: Kita perlu menundukkan...)
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 12:12 10-10-2003 +0200, HermanSyah XIV wrote: Kalau rekan Sharif mengajak kita untuk segera mulai membenahi negeri ini, saya setuju sekali. Lha, aku kan cuma mengulangi seruan yang sudah ada ?! :) Sejak 24 Juli kemarin sampai 10 Oktober 2003, yang jamak kita dengar namun lain kalau dirasakan sendiri. Sebagai prolog, sejak SD saya sudah 'terkenal', karena pernah melakukan unuk rasa melalui papan tulis, sewaktu kelas 5/6. 1. Tanggal 24 Julis, saya menyempatkan diri datangdi kantor kelurahan setempat untuk mengurus perpanjangan masa berlaku KTP. Sesuai dengan persayaratan setempat, saya bawa bukti lunas pembayaran PBB tahun 2003 dan surat pengantar dari RT. Dengan gagah berani, saya bertekad mengurus sendiri, bahkan kalau perlu sampai ke kantor walikota. Selama ini saya 'indekost' pada orang tua di komplek BUMN, sehingga pengurusan KTP tidak masalah. Apa lacur, si oknum di kelurahan tetap saja meminta pembayaran. Biar, batin saya dalam hati, nanti akan saya urus. Besoknya (1 x24 jam), saya antarkan surat pengaduan pada lurah, mohon penyelesaian mengenai pungli si bawahan. Namun hampir 2 bulan sejak saat itu, tidak ada berita, padahal sudah saya cantumkan nomor telepon dalam surat. Setidaknya Oom lurah memanggil saya untuk menyelesaikan pengaduan tersebut. Terpaksa, surat pun saya layangkan pada walikota. Dalam surat tersebut, saya nyatakan tidak bersedia berurusan mengenai KTP tersebut dengan kantor kelurahan dan agar uang pungli dikembalikan. Dua minggu kemudian, pegawai dari kecamatan menelepon ke rumah -padahal nomor telepon kantor pun saya cantumkan- namun saya tidak ada di tempat. Seminggu kemudian -karena saya tidak kunjung muncul di kantor kecamatan- KTP diantarkan oleh aparat kelurahan pada Ketua RT, berikut uang hasil pungli. Tiga hari kemudian (9 Oktober), Ketua RT berbaik hati mengantarkannya pada saya. Jadi, selama ~2 bulan, secara resmi tidak ada dalam daftar kependudukan NKRI. 2. Padah suatu hari Sabtu bulan Oktober 2002 -ya, 2002, bukan 2003- saya mengurus perpanjangan masa berlaku STNK di kantor Samsat Sumsel. Saya diminta membayar sesuatu yang di luar aturan. Yang membuat kesal, pelakunya adalah seorang polwan, yang biasanya saya anggap lebih 'manusia' dibandingkan yang pria. Saya langsung melapor pada perwira piket, minta agar ini diselesaikan. Kalau tidak, saya akan menemui Kadit Lantas hari itu juga, di rumahnya. Seketika jajaran piket menjadi 'hidup', karena kebetulan si pa piket adalah pejabat tertua pada hari itu. Dalam 1 jam, uang pungli dikembalikan. Sorenya, si polwan datang bertamu sambil terisak, didampingi orang dari gereja. Kebetulan saya tidak ada. Dia minta maaf. Sengaja membawa orang yang mengenal saya, karena sudah mengenal bahwa keluarga kami galak pada institusi Polri, gara-gara sering dikadali. Tanggal 10 Oktober 2003, saya ketemu lagi dengan si tante itu. Kali ini, semua lancar. Tidak ada pungutan yang dikenakan pada saya, kecuali yang resmi terpampang di papan pengumuman. Entah, apakah ada bea yang juga digratiskan. Mungkin lebih baik bagi sejumlah oknum melepaskan 1 tapi mendulang 1.000.000 ;-) Apa pesan cerita ? Bayangkan kalau semua galak seperti tokoh di atas itu. Masalahnya, lebih banyak warga yang mau enak sendiri, yaitu maunya urusan selesai dengan cepat, tidak mau repot, tidak mau antre, tidak mau menunggu, menganggap diri serta urusan dan waktunya paling penting sendiri, sehingga menyuap petugas yang berwenang untuk mengutamakan dirinya dan mengorbankan kepentingan orang lain. Kalau sudah seperti itu, mau rasanya menjadi presiden di Republik ini, yang menjalankan aturan dengan tangan besi. Kita tergerak untuk merdeka justru setelah merasa penderitaan lebih berat akibat dianiaya Jepang. Bangsa ini harus dikerasi, tampaknya. Kalau hukuman mati dianggap mencederai HAM, lebih baik diadakan hukuman kerja paksa saja. Ayo kita mulai..Rambate rata hayo.! http://www.sumsel.polri.go.id/bukutamu/index.php?from=20more=20key=; Mari kita pakai sarana yang ada untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai kehidupan berbangsa dan memiliki rasa malu. Sharif Dayan -- -== (Defense site) http://www.ksatrian.or.id ==- -== (Defense forum) [EMAIL PROTECTED] ==- -== (Archive) http://groups.yahoo.com/group/hankam/messages/ ==- -== (Main Depo) http://groups.yahoo.com/group/hankam/files/ ==- -== (Depo 2) http://groups.yahoo.com/group/hankam2/files/ ==- -== (Question) - [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Pemimpin idaman negeri dari Korps (dh: Hubungan...)
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 11:12 20-10-2003 +0200, HermanSyah XIV. wrote: Mungkinkah (para) pemimpin negeri idaman dapat lahir dari Corps? Kalau kita merujuk pada cara yang 'benar' menetapkan pemimpin, maka Amerika serikatlah yang tersebutkan oleh saya. Namun sejarah pun membuktikan bahwa George Walter Bush Junior dimenangkan oleh pengadilan. Dapat kita saksikan bahwa kalau menjadi pemimpin, maka salah satu syaratnya adalah mempunyai banyak uang. Masih ada yang ingat bahwa Ny. Michael Dukakis harus mendapatkan perawatan kejiwaan gara-gara suaminya gagal menjadi presiden dan mereka sudah mengeluarkan sedemikian banyak uang ? Kalau sekadar masalah mau, maka saya pun mau menjadi pemimpin. Tapi bagaimana jalan untuk sampai ke situ ? Lihat saja bagaimana cara calon-calon presiden dari Golkar berusaha memenangkan dukungan. Kalau pun saya berdisiplin dan telah ditempa secukupnya dalam Korps, namun bukan mantan militer seperti Wiranto, apalagi berkelebihan uang seperti Prabowo, maka hal sekadar mau tadi hanya akan menjadi bahan cemoohan. Salah satu anutan saya adalah Adolf Hitler. Memang ekstrem, karena bencana yang ia bawa. Namun ia mencurahkan sepenuhnya waktu menuruti panggilan hati. Ia digugah oleh kemarahannya akibat Jerman direndahkan oleh negara-negara Eropa setelah Perang I Dunia. Hitler tidak akan membawa Jerman pada kekalahan ke-dua, seandainya dia tidak dikelilingi oleh orang-orang brengsek yang menggerogoti Jerman, sementara Hitler berdiam diri saja menyaksikan itu. Jadi, jawaban saya terhadap pertanyaan Mungkinkah ? adalah Mungkin. Namun saat ini yang ada _hanya_ para calon, yang dibataskan oleh ketidakmampuan keuangan. Negara ini tidak membutuhkan orang-orang yang merasa tahu semua -yaitu anggota tentara dan pensiunan tentara- walau harus diakui bahwa dalam hal kepemimpinan mereka lebih baik di antara yang lain. Yang dibutuhkan adalah orang-orang dari Korps, yang dapat berpikir seperti tentara, sementara tetap dapat memelihara hubungan dengan sesamanya sebagaimana statusnya yang bukan tentara. Kita pernah memiliki presiden pensiunan tentara, tapi lihat kerusakan yang sudah ia lakukan pada negara ini. Juga seorang doktor pintar, yang lebih rendah taraf kepemimpinannya. Pernah juga seorang tokoh agama, yang memang pandai namun tidak cantik dalam berpolitik. 'Kesombongan' tentara dan 'ketidakbecusan' sipil cuma bisa diatasi oleh mereka yang mampu memberikan contoh melalui kesehariannya dan hidup yang spartan. Pendapat lain ? Sharif Dayan -- -== (Defense site) http://www.ksatrian.or.id ==- -== (Defense forum) [EMAIL PROTECTED] ==- -== (Archive) http://groups.yahoo.com/group/hankam/messages/ ==- -== (Main Depo) http://groups.yahoo.com/group/hankam/files/ ==- -== (Depo 2) http://groups.yahoo.com/group/hankam2/files/ ==- -== (Question) - [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Re: Pandangan politik
At 11:52 20-10-2003 +0200, HermanSyah XIV wrote: Bahwasanya TimTim akhirnya jadi negara merdeka, ya, kalau saya melihat karena memang rakyatnya sendiri yang kepingin merdeka. Antara lain : dana yang dianggarkan oleh pemerintah diselewengkan oleh para pejabat maling. Pengakuan sebagai maling saya dengar sendiri dari salah satu staf Pembangunan Desa (Bangdes) ketika kami mengobrol. Pembangunan pun dilaksanakan dengan semangat 'proyek', alias yang penting diadakan walau entah apa gunanya. Hampir tidak ada analisis penduluan. Jadi, pihak kita sendiri yang menganiaya diri sendiri. Lihat juga bagaimana nyamannya kehidupan para maling di negara ini, entah pejabatnya entah pengusahanya. Sharif Dayan -- -== (Defense site) http://www.ksatrian.or.id ==- -== (Defense forum) [EMAIL PROTECTED] ==- -== (Archive) http://groups.yahoo.com/group/hankam/messages/ ==- -== (Main Depo) http://groups.yahoo.com/group/hankam/files/ ==- -== (Depo 2) http://groups.yahoo.com/group/hankam2/files/ ==- -== (Question) - [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Re: Hanata 2003.........(2004 , boss,...)
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 14:15 23-10-2003 +0700, Priyo Pribadi Soemarno wrote: Setelah kekuatan alumni terkonsolidasi , apakah yang bisa kita kerjakan bersama ??? Mungkin kita bisa belajar dari teroris dalam menyatakan dirinya. Carlos Si Jackal -misalnya-bisa bertahan lama karena seperti itu. Menyamakan persepsi dan tujuan bersama adalah bagian yang paling sulit , ...karena semua adalah Komandan ,... Kalau untuk ini, saya setuju dengan 'tradisi' di NU : yang paling keraslah yang menjadi pelaksana / pengatur (coordinator). Tapi , mengumpulkan lebih dari 200 alumni sudah luar biasa (pada jaman sesulit sekarang) , Berapa sebenarnya kekuatan teroris, sehingga mereka bisa mengesalkan banyak orang ? Kita tidak perlu -MHS, menurut hemat saya- terlalu mendasarkan diri pada jumlah. Yang penting konsep kita sederhana dan masuk akal dilaksanakan, dalam artian membutuhkan sesedikit mungkin beaya, mengeratkan komunikasi dengan para wira -karena merekalah yang paling mungkin untuk menjadi operator kegiatan- dan memanfaat milis untuk menata langkah. Rasanya para senior di sini terbiasa dengan hal itu. Jadi , bang Syarif mau ikut bergabung ?? Selain diminta meninggalkan Kota Palembang, saya bersedia ikut serta. Secara pribadi saya tidak bisa mengharapkan kepemimpinan Ikatan Alumni Menwa Sumsel. Titik Mula mungkin 20 Mei 2004 atau mungkin lebih awal. Sharif Dayan -- -== (Defense site) http://www.ksatrian.or.id ==- -== (Defense forum) [EMAIL PROTECTED] ==- -== (Archive) http://groups.yahoo.com/group/hankam/messages/ ==- -== (Main Depo) http://groups.yahoo.com/group/hankam/files/ ==- -== (Depo 2) http://groups.yahoo.com/group/hankam2/files/ ==- -== (Question) - [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Kontingen Garuda
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 08:22 09-11-2003 +0700, Priyo Pribadi Soemarno wrote: Pasukan GARUDA yang berdinas di Timur Tengah (Panglimanya waktu itu : Susilo Bambang Yudhoyono) ,... Sebenarnya, berepa jumlah wira yang pernah dikirimkan dalam Kontingen Garuda ? Siapa saja nama mereka ? Apakah Menwa hanya dilibatkan dalam penugasan di Timur Tengah ? Sharif Dayan -- -== (Defense site) http://www.ksatrian.or.id ==- -== (Defense forum) [EMAIL PROTECTED] ==- -== (Archive) http://groups.yahoo.com/group/hankam/messages/ ==- -== (Main Depo) http://groups.yahoo.com/group/hankam/files/ ==- -== (Depo 2) http://groups.yahoo.com/group/hankam2/files/ ==- -== (Question) - [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Kiamat 'gagal'
Widya Çastrena Dharmasiddha ! Ada yang masih ingat Jim Jones dan pengikutnya di Capetown, yang bunuh diri bersamasama ? Secara garis besar, Kristen 'dibagi' dua, yaitu Katholik dan Protestan. Namun di 'luar' itu masih ada aliran yang tidak mengakui dirinya termasuk pada salah satu di antara 2 tersebut. Dan sudah sering kita dengar -khususnya yang didalangi orang Barat- adanya aliran-aliran yang melakukan hal-hal yang ganjil dan terkadang ekstrem. Ranting Daud (Davidian Branch), merupakan salah satu di antara mereka. Ranting Daud menjadi terkenal karena mereka menimbun senjata dan amunisi, lalu 'menantang' pemerintah AS c/q FBI, sehingga berakhir dengan penyerbuan terhadap markas kelompok sempalan tersebut. Untuk menyebut nama lain, adalah Kluk-Kluk Klan -ini canda seorang warga [hankam]soalnya yang benar Klu Klux Klan- yang menggunakan 'baju' WASP (white, anglo-sax, protestant) untuk menghabisi orang-orang berkulit hitam atau yang bersimpati pada keturunan Afrika di Amerika Serikat. Masih ada entah berapa lagi, dengan nama yang aneh dan lucu. Namun keberadaan mereka semua sama saja 'bunyi'nya : bahwa hanya kami yang benar, yang lainnya tidak. Apa yang dilakukan oleh Imam Samudra dkk, Pendeta Sibuea dan entah siapa lagi, sebenarnya mengingatkan kita -wira dan purnawira- bahwa tugas kita tidak ringan. Dan karena tidak ringan itulah, menjadikan pekerjaan tersebut menjadi amat bernilai harganya. Saya sudah dan sedang merasakan hal itu, karena sedang berusaha mengumpulkan pemudi dan pemuda antariman Kota Palembang untuk dapat tampil dalam Perayaan Natal Rakyat Kota Palembang. Justru persentase terbesar keengganan datang dari kaum muda Kristen sendiri, khususnya Protestan dan lebih khusus lagi dari yang segaris atau sejajar dengan sejumlah jemaat Kristen di Bandung, yang percaya bahwa peristiwa kiamat bisa diperhitungkan waktu kedatangannya. Ada suara lain ? Sharif Dayan Anggota Gerakan Pemuda GPIB --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Menwa yang Ing ngarso sung tulodo (dh: Kontingen Garuda)
Widaya 8astrena Dharmasiddha ! At 23:36 10-11-2003 +0700, Priyo Pribadi Soemarno wrote: Yang jelas , sebetulnya penyertaan MENWA tersebut sangat banyak manfaatnya Setidaknya saya mendapat manfaat untuk diri pribadi. Dalam perkembangan selanjutnya, ternyata bisa ditularkan pada rekan-rekan 'sipil'. Saya punya tetangga, yang sudah 2 tahun menjadi anggota Polri (bintara). Beda usia kami sekitar 15 tahun. Dalam Persaudaraan Pemudi Pemuda Antariman Kota Palembang (Persaudaraan), dia termasuk yang saya andalkan. Pertama: kami menggunakan 'bahasa' yang sama mengenai kebangsaan, ke-dua: dia mempunyai alasan untuk sering bertemu dengan para pamen untuk mengenalkan Persaudaraan. Simbiose mutualisme, heh...heh...heh... ;-) kite , ...kopjen ,kadang2 kopral dan sering2 jenderal , betul nggak mang EHE ?? ,...) Kalau ini saya setuju benar, Pak ! :-) Dengan tamtama kita bisa omong slenge'an, dengan bintara saling 'ukur' kemampuan sementara dengan perwiranya kita adu 'gengsi'... :- Maka itu , perlu diadakan re-building dan meletakkan peran MENWA dalam posisi lini kedua (reserved) dan pendukung operasi (support non combatan) . Bagaimana hasil kumpul-kumpul ? Tolong dibagi, Pak ! lewat jalur HANKAM yang anda punya , kita bisa mengetahui banyak tentang hal ini . Kalau saya ingat sejarah kelahiran Ksatrian dan [hankam] : hasil bincang-bincang sekitar 2 jam dengan 2 Mahawarman Yon 1, pada suatu siang di antara tahun 1991 - 1992. Milis itu diharapkan menjadi salah satu pembentuk kesadaran bangsa ini mengenai berindonesia. Tapi, cuma Pak ABS saja yang giat. Mbok yao para senior dan wira ikutan di sana, memberikan 'warna' ! Sharif Dayan -- -== (Defense site) http://www.ksatrian.or.id ==- -== (Defense forum) [EMAIL PROTECTED] ==- -== (Archive) http://groups.yahoo.com/group/hankam/messages/ ==- -== (Main Depo) http://groups.yahoo.com/group/hankam/files/ ==- -== (Depo 2) http://groups.yahoo.com/group/hankam2/files/ ==- -== (Question) - [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Re: Kiamat 'gagal'
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 09:42 11-11-2003 +0700, Andoko wrote: mas Syarif, kalau saya boleh tau, GPIB itu apa ya? Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat. ngumpulin pemuda antariman untuk perayaan Natal itu maksudnya apa? Landasannya : urusan keimanan (ke atas) adalah urusan pribadi sementara urusan sebagai sesama (ke samping) adalah salah satu penjabaran keimanan. Ini merupakan penerjemahan saya mengenai bagaimana sebaiknya kita hidup sebagai suatu bangsa. Bangsa terbentuk oleh berbagai macam warna, namun tujuannya adalah satu : kesejahteraan dan kemesraan (harmonize) di antara sesama. Mengenai Perayaan, penjelasannya setelah ini. Kalau anda mau mengumpulkan orang Kristen dan nonKristen untuk merayakan Natal, anda salah kaprah, alias kebablasan. Perbedaan agama itu bukannya untuk dibaurkan / dihilangkan/ dileburkan menjadi satu, melainkan bagaimana kita yang berbeda beda ini bisa saling menghargai. Keikutsertaan tersebut bukan berarti ikut merayakan. Ketika warga NU mengadakan doa bersama di Palembang, Persaudaraan pun merupakan salah satu undangan yang hadir untuk bersamasama memanjatkan doa sesuai dengan keyakinan. Paduan Suara Persaudaraan telah diundang dalam Perayaan Piodalan dan Dharmashanti umat Hindu dan direncanakan akan tampil -dalam bentuk vocal group- dalam Acara Halal bi Halal, yang akan dikoordinasikan oleh rekan-rekan dari Muslim. Di komplek saya, warga Kristen ikut serta dalam kerja bakti membersihkan Mushola dan lingkungannya. Di tempat saya dilahirkan, remaja Muslim -sahabat-sahabat adik saya- ikut membantu menyusun kursi-kursi saat penyiapan perayaan Hari Raya Paskah. Ini bukan universalisme, melainkan menjaga dan menyayangi saudara sebangsa. Persaudaraan hadir untuk menyatakan itu, karena sebagian besar yang terlibat adalah pemudi dan pemuda yang giat dalam kegiatan rohaniah pada tempat ibadah mereka masing-masing. Sebagai gambaran: dalam suatu pertemuan sedunia suatu marga, seorang Tionghoa warga Republik Indonesia ditanya oleh warga Singapura yang juga Tionghoa, mengenai mengapa ia lebih dekat dengan orang bukan Tionghoa di Indonesia dibandingkan dengan sesama Tionghoa. Dengan bangga ia berkata, Karena saya Tionghoa Indonesia ! menurut saya, jumlah orang Kristen yang percaya hari Kiamat bisa dihitung, itu jumlahnya (kalaupun ada) sangat sedikit, jadi kalau anda mau jadikan hal ini sebagai topik, data anda harus lebih akurat, misalnya metode apa yang anda gunakan untuk menghitung jumlah orang tersebut, apakah dengan survey, atau studi literatur, atau cuma imajinasi atau pendapat pribadi anda sendiri. Saya tidak berani atau pernah memberanikan diri berbicara mengenai ketelitian suatu jumlah, melainkan akibat dan pengaruh yang ditimbulkan oleh sebuah jumlah. Hadirnya suatu jumlah adalah merupakan hasil tahapan panjang. Yang seyogyanya kita cermati sebenarnya adalah mengapa tahapan itu bisa terjadi. Jika dikaitkan dengan hal yang kita lihat dalam keseharian : apakah korupsi terjadi dalam hitungan bulan atau sepuluh tahun ? Kalau pendidikan oleh keluarga memang melekat, yang kemudian dilanjutkan dengan pendidikan oleh diri sendiri, maka apa pun yang terjadi, si pribadi tersebut akan lebih kuat dalam bertahan. Entah ukuran jumlah koruptoritu besar atau kecil, yang jelas bisa kita lihat apa akibatnya bagi kita semua. Suatu jumlah -entah 1 orang, entah 1.000.000 orang- bisa dinilai ekstrem, moderat dan sebagainya, tergantung pada bagaimana ia mendapatkan masukan dari lingkungannya. Dengan nada yang sama : mengapa ada yang percaya pada suatu hal, sementara yang lain tidak ? Kita (Korps) percaya bahwa kita bisa membuat perubahan -seturut sesanti kita- ke arah yang lebih baik bagi bangsa ini, sementara ada yang mencibir. Para pelaku Intifada, para anggota serikat yang didirikan Ibu Theresa, ajaran Gandhi, Imam Samudra, Pendeta Sibuea, militan Shikh, separatis Basque dan lain-lainnya, adalah jumlah-jumlah yang percaya dengan keyakinan mereka. Bagaimana kita memandang 'kekuatan' pengaruh mereka -bukan ukuran jumlah mereka- sepenuhnya tergantung pada bagaimana cara kita atau siapa pun memberikan tanggapan. Sharif Dayan --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Ekslusif dan Inklusif (dh: Kiamat 'gagal')
kekurangtahuan antara lain bisa menimbulkan ketakutan. Sekarang, mari kita perbesar : seorang itu berkumpul dengan beberapa orang lain yang juga berpikiran serupa. Salah satu kemungkinan yang ada ketika mereka berkumpul, adalah semakin berjaraknya mereka dengan lingkungan dan hanya mengurus diri mereka sendiri. Tergantung pada latar belakang kejiwaan, sosial, budaya dlsbgnya, maka kumpulan itu bisa bertumbuh menjadi eksklusif atau inklusif. Hal itu bisa terjadi dalam bentuk dan rupa apa pun: kemiliteran, politik, juga keagamaan. Kenapa pernah ada -saya lupa membaca di mana- yang mengatakan bahwa Indonesia menjadi paria di antara bangsa-bangsa ? Saya berpendapat bahwa salah satu sebabnya adalah karena sebagai bangsa kita -suka tidak suka- kurang bergaul. Ini bisa kita perluas, sehingga menjadi perbincangan yang membutuhkan paramater yang jauh lebih banyak, sesuatu yang di luar kemampuan saya. Jadi, mari kita menungkik -ini kata Asmuni Srimulat, dulu- lagi ke titik semula. Ketika pada 28 Juli 2002 sekitar 130 pemudi dan pemuda antariman Kota Palembang melakukan kegiatan pengecatan marka jalan protokol, maka siapa pun -yang tidak mengenal mereka- tidak bisa membedakan apakah yang Tionghoa beragama Katholik atau Buddha, karena di Palembang sebagian besar warga Tionghoa ada pada kedua agama tersebut. Hal yang sama terjadi ketika tidak ada yang bisa membedakan siapa yang beragama Hindu, Muslim dan Protestan, yang umumnya dianut oleh orang bukan Tionghoa. Yang tampak pada penggalan jalan sepanjang ~500 meter, adalah sekumpulan kaum muda yang saling membantu. Siapa yang bisa menyangka bahwa mereka masing-masing merupakan salah satu unsur hard core dalam pelayanan pada umat masing-masing, karena mereka adalah pegiat di Pura, Vihara, Masjid dan Gereja ? Bukankah kebersamaan itu yang seyogyanya akan menjadikan Republik kuat di masa depan ? Ada harapan, bahwa sekitar 20~30 tahun lagi, ketika mungkin saja di antara mereka ada yang digariskan bertemu dalam kedudukan yang cukup menentukan negara ini (tokoh militer, pedagang besar, birokrat, dll), maka mereka sudah pernah mengenal dan perkenalan itu terjadi dalam suatu suasana yang baik. Mereka tidak akan ragu untuk saling mengingatkan ketika yang lain melakukan sesuatu yang menyimpang. Pada kenyataannya, mereka hanya sedikit, bagai setitik air pada lautan luas kaum muda yang saling mengambil jarak. Bisa dibayangkan bagaimana wajah Republik ini 1 abad lagi, kalau hal itu dibiarkan begitu saja ? Lalu, lihatlah apa yang dinyatakan oleh orang-orang semacam Imam Samudra atau Sibuea di Bandung. Ekstremitas akibat hanya sibuk dengan sesamanya. Saya percaya, Mas Syarif tidak ada niat buruk sama sekali, Saya hanya mengembalikan itu pada Sang Pencipta. Hanya Dia yang tahu apa yang ada dalam hati setiap kita. Bagi saya, ungkapan Dulce et patria est pro patria mori dan pro grege et patria, dalam sekali maknanya. Pengorbanan justru terasa ketika berada dalam kekurangan, sementara kita merasa dipanggil untuk berbuat lebih baik pada Tanah Air. namun, kadang kadang, kalimat yang kita pergunakan membawa misleading information. Sudah menjadi tugas kita -khususnya bagi yang merasa terpanggil- untuk membukakan pandangan rekan sebangsa. Apa artinya kita mempunyai pengertian dan pengetahuan, kalau hal itu tidak dibagikan pada yang lain ? Kalau pun ajakan itu dianggap tidak baik, yah, serahkan saja pada yang kuasa. Biarlah Dia saja yang mengatur bagaimana baiknya. for my friends, sorry kepanjangan. Kalau tulisan saya ini dianggap tidak sejalan lagi dengan kerangka milis, mohon kiranya saya ditegur. Untuk Pak Andoko, saya senang mendapatkan tanggapan dari Anda. Saya 'dipaksa' untuk memerikan apa yang mungkin tampak absurd. Sharif Dayan -- -== (Defense site) http://www.ksatrian.or.id ==- -== (Defense forum) [EMAIL PROTECTED] ==- -== (Archive) http://groups.yahoo.com/group/hankam/messages/ ==- -== (Main Depo) http://groups.yahoo.com/group/hankam/files/ ==- -== (Depo 2) http://groups.yahoo.com/group/hankam2/files/ ==- -== (Question) - [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Tertinggal (dh: Sekularisme)
Çastrena Dharmasiddha ! At 19:10 12-11-2003 +0700, Syafril Hermansyah wrote: Ketertutupan hanya membuat kita tertinggal :-( Jadi ingat beberapa hal yang terjadi setelah 'reformasi' 1998, termasuk kelompok-kelompok yang memisahkan diri dari lingkungan. Tapi kalau melongok ke luar, apakah Tiongkok bisa katakan tertinggal karena mereka menutup diri ? Perang Boxer adalah salah satu hal terjadi, yang berkaitan dengan itu. Juga Jepang, yang pernah menolak agama apa pun. Lihatlah 2 raksasa kuning ini sekarang, selain jejak yang mereka tinggalkan dalam sejarah. Apa sebenarnya batasan tertinggal ? Apakah ada kaitannya dengan pengaruh orientalist, yang -antara lain- melahirkan istilah Timur Jauh ? Memangnya, ukuran jauh itu diukur dari titik apa ? Sharif Dayan --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Re: Ekslusif dan Inklusif
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 22:52 12-11-2003 +0700, Edy Christiono wrote: saya muslim, istri dan anak2 saya kristen...sejauh ini aman-aman saja... Ayah saya Muslim, Ibu saya Protestan. Saya dan adik dipersilakan memilih apa yang akan dianut. Sampai dengan SMA, saya suka mengikuti Mata Pelajaran Agama Islam, walau pada usia SD sudah dibaptis di gereja. Bagi saya, mempelajari apa pun ada manfaatnya. Lagi pula, kami dibesarkan dalam komplek sebuah BUMN, yang heterogen dalam hal agama. Sepengetahuan saya -entah pada surah apa dinyatakan dalam Al Qur'an- memang pria Muslim tidak boleh menikah dengan wanita ahli kitab. Kalau boleh tahu, bagaimana tahapannya, sehingga Anda menikah dengan wanita Kristen ? saya yakin jika memang Tuhan ada tentunya di kehidupan kekal nanti nggak bagi-bagi kapling seperti real estate Sampai saat ini, masih merupakan misteri bagi saya, bagaimana tiap-tiap orang bisa meyakini mengenai sesuatu yang berada di luar dirinya. Termasuk dalam hal ini adalah yang atheis. Bagi saya, komunis atau sosialis tidak berarti tidak beragama atau tidak memiliki keyakinan mengenai kekuatan lain di luar dirinya. Sebaliknya, yang menyatakan diri beragama -dst...- belum tentu mengikuti syariat yang seharusnya mereka patuhi. Masih dalam nada yang sama, saya pernah bertanyatanya, bagaimana mungkin ada tentara -yang salah satu kewenangan yang diberikan padanya adalah boleh membunuh dalam menjalankan tugasnya- yang menjalankan kehidupan sesuai keyakinannya. kalau sudah kemaleman dan masih nyanyi keras-keras ngganggu tetangga.jumpmasternya sukris keluar..turun ke bawah dan berkata maaf saudara-saudara sekalian sudah malam jangan keras-keras nyanyinya , cukup sudah, sekarang waktunya saudara-saudara pulang !! pulang... Dalam mengikuti ibadah-ibadah keluarga -mingguan, dibagi dalam sektor sesuai pengelompokan tempat tinggal, merupakan rangkaian ibadah umum pada hari Minggu- saya sering merasa kurang sreg ketika seusai ibadah -sekitar 20:30- diikuti dengan berlatih paduan suara. Tidak begitu menjadi masalah -menurut saya- kalau para tetangga juga Kristen. Tapi kalau bukan, maka saya menganggap hal itu sudah mengganggu. Pada kesempatan Hari Raya Idul Fitri, saya menyadari bahwa warga sektor yang saya kenali ternyata tidak mengunjungi warga Muslim yang tinggal bertetangga dengan gereja. Saya kira hal itu kurang baik, sehingga pada tahun berikutnya saya berprakarsa mengunjungi keluarga Ketua RT. Bangsa kita memang masih membutuhkan didikan mengenai bagaimana caranya hidup saling menghargai. Paling tidak Korps bisa diharapkan untuk berjalan paling depan dalam hal ini. Dengan demikian, tugas para penerus kita akan menjadi lebih mudah karena kita sudah memulainya. Okeeh ? :-) Sharif Dayan --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Prabowo (dh: Iran)
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 22:37 12-11-2003 +0700, Edy Christiono wrote: Prabowo Subianto saat berpangkat letnan pasti juga mampu kalau cuman berlangganan majalah asing Kenapa orang sekaya Prabowo berminat menjadi tentara ? Menurut penilaian masyarakat terdidik, apa anggapan mengenai bagaimana ia mengakhiri kariernya ? Apa yang ia tawarkan pada masyarakat untuk menjadi presiden ? Apakah ia mau repot sedikit untuk meminta staf kampanyenya untuk melanggan berbagai milis untuk mengetahui / mempengaruhi kaum terdidik ? Sharif Dayan --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Re: Barat - Timur
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 23:33 12-11-2003 +0700, Akhmad Bukhari Saleh wrote: Jangan-jangan maksud Doedoeng, Barat itu Kristen dan Timur itu Islam!? Ha ha ha... Lantas India yang Hindu, Cina yang Konghucu dan Jepang yang Shinto, arah mata anginnya apa yaa? Kalau yang saya lihat di gambar idoep, yang pakai sorban + bercambang dan kumis serta janggut lebat, biasanya dianggap dari negara antah berantah. Sementara itu, Timur sendiri ditampilkan sebagai sipit + misterius + dingin + etc... Bahkan tokoh Batak dalam West Wing pun digambarkan agak sipit. Saya kesal dengan film brengsek itu, karena sok tahu... :-) Sharif Dayan --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Re: Manfaat dari teknologi HP ,..
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 15:56 18-11-2003 +0700, Budi Nirwanto wrote: Saya pernah di/ke Palembang, sekitar tahun 1956 Orang tua saya belum saling ketemu... :-) dan pada tahun 1980 an. Ini masa saya sekolah. masih punya famili yang sudah sangat lama tidak ditengok, Di daerah apa, Pak ? Alamatnya ? Siapa ? jika bang sharif tidak ada agenda keluar kota atau ada kesibukan, Selama waktu itu, acara saya rutin : mengunjungi yang berhari raya. Jadi : saya ada di Palembang. saya hendak minta tolong dalam waktu dekat ini (sekitar hari Raya Idul Fitri). Apa kiranya ? Mudah-mudahan -dengan senang hati- saya dapat membantu. Boleh minta alamat dan/atau nomor telepon yang dapat saya hubungi. Saya sering pulang malam, namun pesan bisa dititipkan pada orang tua (ibu), karena saya masih 'kost' pada or-tu, supaya tabungan saya tidak terganggu... ;-) Rumah : (0711) 815-717 Ponsel : 0813 - 6771 - 7285 Sharif Dayan --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Re: Angkatan Galunggung Meletus
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 09:13 18-11-2003 +0700, Chatief Kunjaya wrote: Benar, saya dosen di Dept. Astronomi sejak 1988 sampe sekarang. Aha ! Pak Kunjaya yang matanya sipit, kan ? Masih ingat pada tahun 1985, ketika ada serombongan anak SMA dari Jakarta begadang di teropong ? Waktu itu Pak Bambang tidak kasih izin, jadinya kita 'gerilya' dan bisa melihat permukaan Bulan melalui kubah Bosscha yang terkenal itu...! ;-) Kami waktu itu ada 6 orang, 4 orang pakai kacamata termasuk saya. Saya sendi... Ah...nanti saja disambung, kalau memang Andalah yang pernah kami temui ! Sharif Dayan di Palembang -- -== (Defense site) http://www.ksatrian.or.id ==- -== (Defense forum) [EMAIL PROTECTED] ==- -== (Archive) http://groups.yahoo.com/group/hankam/messages/ ==- -== (Main Depo) http://groups.yahoo.com/group/hankam/files/ ==- -== (Depo 2) http://groups.yahoo.com/group/hankam2/files/ ==- -== (Question) - [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Re: Bang Sharif,...
WidyaÇastrena Dharmasiddha ! At 03:27 19-11-2003 +0700, Priyo Pribadi Soemarno wrote: Saya cuma memberitahu , bahwa soal seperti kejadian dengan modus operandi yang canggih sudah masuk diwilayah Palembang ,..Makanya saya laporkan pada Panglima kita disana , Ada 'kiat khusus' jika berkereta api, untuk mengetahui apakah kereta sudah memasuki wilayah Palembang atau belum. Jika Anda mengenakan arloji, maka julurkan saja tangan Anda keluar melalui jendela. Jika arloji raib, artinya Welcome to Palembang ! ;-) Nanti saya dengan Team teknis akan kembali kesana lagi sekitar Desember , untuk site-survey . Apakah saya nanti bisa menghubungi anda ,? Tlp. rumah : 815-717. Di atas pkl 20:00 OK saja. Sharif Dayan --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Re: Gerilya di Bosscha
Salam sejahtera... At 08:24 20-11-2003 +0700, Chatief Kunjaya wrote: Waduh, mohon ma'af pak Sharif, Ha...ha...ha... ! Dulu teman-teman saya ber lu-gua di sana ! saking banyaknya pengunjung yang sudah saya terima di Bosscha, nggak inget lagi satu per satu. Betul. Itu peristiwa 18 tahun silam. Saya masih kelas 2 SMA. Saya memang tinggal di Bosscha, menjadi asisten pengamat disana dari 1984 hingga 1985. Saya masih menyimpan foto-fotonya. Ada kemungkinan kita memang ketemu waktu itu. Tapi ada kemungkinan juga yang anda temui itu Edward, karena dia lebih senior dari saya, jadi lebih berani bergerilya. Ya ! Dia kumisan, kan ? Justru beliau itulah yang mulai ber lu-gua dengan teman-teman, sehingga dengan senang hati G diteladani. Hanya saya sendiri yang datang dari Palembang, sementara mereka berlima anak Jakarta semua. Dari antara kami, hanya satu yang terus di astronomi, sampai S2 di Tucson. Katanya dia suka obs di Kitt Peak. Entah, apakah itu berada di Tucson. Saya punya pemikiran untuk untuk membuka kunjungan tambahan tiap malam minggu kecuali disekitar purnama mulai April 2004. Mudah-mudahan jadi. Sayang, saya jauh dari Bandung. Namun bisa dikatakan astronomi adalah cinta pertama saya, sejak sekitar usia 8 tahun. Cara saya memandang alam pun banyak dipengaruhi Ibu Karlina Leksono-Supeli. Sekarang pun saya 'diwarnai' oleh filosofi kosmologi-keimanan-menwa. Maaf, sedikit menyimpang. Tapi setidaknya saya pernah berjumpa amat dekat dengan 2 senior, Ekek. Yang satu agak lama (Pak Adang, pembimbing TA), yang satu hanya 1 malam (brief encounter). Jadi ingat Horison Peristiwa-nya Hawking ! Sharif Dayan --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Re: Zakat vs Pajak
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 10:13 21-11-2003 +0100, Hermansyah XIV wrote: Bagaimana dengan orang2 yang bukan muslim? Menurut Alkitab : sebesar 10 persen dari pendapatan. Rasanya lebih kecil dibandingkan perhitungan dalam Islam. Yang saya artikan selama ini adalah 10 persen pendapatan kotor, artinya sebelum dipotong pajak untuk pemerintah atau potongan-potongan lain di luar modal. Sharif Dayan --[YONSATU - ITB]-- Online archive : http://yonsatu.mahawarman.net Moderators : mailto:[EMAIL PROTECTED] Unsubscribe: mailto:[EMAIL PROTECTED] Vacation : mailto:[EMAIL PROTECTED]
[yonsatu] Re: FORUM CORPS
8 Temu akbar HANATA 2004, 3-4 Januari 2004 di Ciater Pendaftaran di Milis Anggota, atau SMS ke 0815-9500-697 8 Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 01:06 10-12-2003 +0700, Priyo Pribadi Soemarno wrote: Mas Tjipto Sukardhono , sudah mendirikan Forum Corps Resimen Mahasiswa Indonesia , yang menghimpun anggota CORPS resimen Mahasiswa dari seluruh Indonesia Yang termasuk di dalamnya adalah purnawira dan wiranya, atau khusus untuk para purnawira ? Siapa saja -khususnya dari Sumsel- yang datang pada waktu itu ? Alangkah eloknya kalau ada daftar hadir serta hasil-hasil tertulis pertemuan. Informasi tentang Forum Corps pernah saya kirimkan ke bang Sharif Dayan di Palembang (hard copy) jangan cuma dukung , ikutan aktif juga, khan ?? Dari jauh juga OK , koq . Tanggal 15 ini diadakan Halal bi Halal Ikatan Alumni Menwa Sumsel. Saya sudah menghubungi beberapa rekan sekesatuan (Universitas Sriwijaya / 601) untuk secara internal menggagas sesuatu yang lebih nyata. Tolong didoakan dari jauh. Sharif Dayan --[YONSATU - ITB]-- Arsip : http://yonsatu.mahawarman.net News Groups : gmane.org.region.indonesia.mahawarman News Arsip : http://news.gmane.org/gmane.org.region.indonesia.mahawarman
[yonsatu] Re: FORUM CORPS
8 Temu akbar HANATA 2004, 3-4 Januari 2004 di Ciater Pendaftaran di Milis Anggota, atau SMS ke 0815-9500-697 8 Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 04:09 16-12-2003 +0700, Priyo Pribadi Soemarno wrote: Waah , kita keduluan nih sama SUMSEL , karena Yon I ITB baru mau mengadakan pada tanggal 3-4 Januari 2004 . Haaa...itu kan tanpa NATA-nya ! :-) Bagaimana kalau bang Sharif menyempatkan datang ke Ciater , 3-4 Januari 2004 , acaranya silaturahmi , Hari Raya Iedul Fitri , Natal dan Tahun Baru sekaligus digabung jadi satu , ... pasti seruu ,.. Iya, saya bisa datang tapi pulangnya musti numpang truk sembako tujuan NAD ! ;-) Kabari kita , kalau anda akan datang ,.. be our guest ,.. Terima Kasih mengenai undangannya. Kiranya kita bisa menjadikan Tahun 2004 sebagai pijakan menegakkan kembali panji-panji Korps. Sharif Dayan -- -== (Defense site) http://www.ksatrian.or.id ==- -== (Defense forum) [EMAIL PROTECTED] ==- -== (Archive) http://groups.yahoo.com/group/hankam/messages/ ==- -== (Main Depo) http://groups.yahoo.com/group/hankam/files/ ==- -== (Depo 2) http://groups.yahoo.com/group/hankam2/files/ ==- -== (Question) - [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]-- Arsip : http://yonsatu.mahawarman.net News Groups : gmane.org.region.indonesia.mahawarman News Arsip : http://news.gmane.org/gmane.org.region.indonesia.mahawarman
[yonsatu] ganti alamat
8 Temu akbar HANATA 2004, 3-4 Januari 2004 di Ciater Pendaftaran di Milis Anggota, atau SMS ke 0815-9500-697 8 Widya Çastrena Dharmasiddha ! Pak Syafril, tolong diubah alamat pengiriman surat untuk saya menjadi : [EMAIL PROTECTED]. Saya berrencana berpindah PJI (ISP) mulai tahun depan. Sharif Dayan -- -== (Defense site) http://www.ksatrian.or.id ==- -== (Defense forum) [EMAIL PROTECTED] ==- -== (Archive) http://groups.yahoo.com/group/hankam/messages/ ==- -== (Main Depo) http://groups.yahoo.com/group/hankam/files/ ==- -== (Depo 2) http://groups.yahoo.com/group/hankam2/files/ ==- -== (Question) - [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]--- Arsip : http://yonsatu.mahawarman.net atau http://news.gmane.org/gmane.org.region.indonesia.mahawarman News Groups : gmane.org.region.indonesia.mahawarman List Admin : http://home.mahawarman.net/lsg2
[yonsatu] Re: Diskusi di Gedung DPR
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 18:14 06-01-2004 +0700, you wrote: Penggagas Pertemuan: Monang P Sirait; Diki; Arief Baydillah. Katanya sudah ada sekitar 25 alumni yang akan hadir. Teman-teman Ekek yang suka kumpul di DHN '45 ada yang tahu/kenal para penggagas itu? Pak Monang seangkatan saya dalam Satgas X Darma Bakti Menwa di Timtim, tahun 1991. Selebihnya saya tidak tahu seperti apa dia. Sementara mengenai Pak Diki, beliau adalah salah satu warga menwanet di @cool-apanamanya.com, tahunan silam Ia termasuk giat dalam milis yang -ketika saya membukanya- merupakan 'nenek moyang' [hankam]. Maaf, saya kurang giat selama sekian lama, karena ikutan tim antariman relawan korban banjir di Palembang. Sebagai warga Korps, Banyak hal yang saya sadari ketika bergabung dalam kegiatan tersebut. seperti biasa, saya masuk dengan misi kebangsaan. Kapan-kapan saya akan bercerita mengenai ini. Sharif Dayan -- -== (Defense site) http://www.ksatrian.or.id ==- -== (Defense forum) [EMAIL PROTECTED] ==- -== (Archive) http://groups.yahoo.com/group/hankam/messages/ ==- -== (Main Depo) http://groups.yahoo.com/group/hankam/files/ ==- -== (Depo 2) http://groups.yahoo.com/group/hankam2/files/ ==- -== (Question) - [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]--- Arsip : http://yonsatu.mahawarman.net atau http://news.gmane.org/gmane.org.region.indonesia.mahawarman News Groups : gmane.org.region.indonesia.mahawarman List Admin : http://home.mahawarman.net/lsg2
[yonsatu] Re: Panserna Pindad Tea
Widya Çastrena Dharmasiddha ! At 00:08 06-01-2004 -0800, Doddy Samperuru wrote: Atau diiklankan di berbagai majalah Pertahanan ? Ksatrian akan dengan hati mengiklankan...kalu memang dianggap cocok... Sharif Dayan -- -== (Defense site) http://www.ksatrian.or.id ==- -== (Defense forum) [EMAIL PROTECTED] ==- -== (Archive) http://groups.yahoo.com/group/hankam/messages/ ==- -== (Main Depo) http://groups.yahoo.com/group/hankam/files/ ==- -== (Depo 2) http://groups.yahoo.com/group/hankam2/files/ ==- -== (Question) - [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]--- Arsip : http://yonsatu.mahawarman.net atau http://news.gmane.org/gmane.org.region.indonesia.mahawarman News Groups : gmane.org.region.indonesia.mahawarman List Admin : http://home.mahawarman.net/lsg2
[yonsatu] Re: Selamat HUT
Widya8astrena Dharmasiddha ! Selamat Ulang Tahun untuk Pak Syafril Hermansyah dan Pak Herman Wijaya. Kiranya sisa waktu yang tersedia dapat dimanfaatkan dengan sebaik mungkin, sehingga pekerjaan penerus kita -ratusan atau ribuan tahun di muka- menjadi lebih ringan ! Sharif Dayan -- -== (Defense site) http://www.ksatrian.or.id ==- -== (Defense forum) [EMAIL PROTECTED] ==- -== (Archive) http://groups.yahoo.com/group/hankam/messages/ ==- -== (Main Depo) http://groups.yahoo.com/group/hankam/files/ ==- -== (Depo 2) http://groups.yahoo.com/group/hankam2/files/ ==- -== (Question) - [EMAIL PROTECTED] ==- --[YONSATU - ITB]--- Arsip : http://yonsatu.mahawarman.net atau http://news.gmane.org/gmane.org.region.indonesia.mahawarman News Groups : gmane.org.region.indonesia.mahawarman List Admin : http://home.mahawarman.net/lsg2
[yonsatu] Silaturahmi alumni Menwa yg ada di Jakarta
Widya Çastrena Dharmasiddha ! Rekans Mahawarman bisa ikut mendukung undangan di bawah ini ? Sharif Dayan --mulai-- Date: Thu, 18 Mar 2004 05:54:16 -0800 (PST) From: julius caesar [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: silaturahmi alumni Menwa yg ada di jakarta To: Sharif Dayan [EMAIL PROTECTED] Kabar baik Pak, terima kasih perkembangan terakhir waktu upacara peringatan HUT Menwa Mahajaya diminta untuk dilaksanakan sehabis pemilu, tentatif saya usulkan tanggal 17 April, kalau tidak memungkinkan secara teknis, akan digabungkan dengan acara ulangtahun Menwa pada 13 Juni. Acaranya akan dibuat dalam bentuk diskusi panel setengah hari lalu ditutup dengan ramah tamah dan santap siang bersama Semua yang tahu responsnya baik dan ingin ikut gabung, namun saya masih kesulitan tenaga panitianya, karena belum ada yang bantu secara aktif, kecuali staf skomenwa Mahajaya dan satu orang mantan danyon Mahawarman yg baru lulus, Alumninya sendiri belum ada yg bantu secara aktif, semua yg ketemu bilang mau dukung tapi belum terjun langsung di kepanitiaan. Untuk Yayasan WCDS, saya masih kurang tiga orang lagi untuk duduk dikepengurusan, kalau untuk Dewan Pembina dan dewan Pengawas sudah OK, tinggal kumpulin KTPnya saja untuk akte notaris. Yg sudah kasih KTP antara lain Pak Haryanto Danutirto (mantan Menhub), Pak Tjipto (Sekjen DHN'45), Pak Hasan Soeftendy (Direktur Bank DKI) dan Pak Eriyatno (Deputy Menkop UKM), yg lainnya sudah konfirm bersedia, tapi belum kasih fotocopy KTP. Saya juga ajak si Adjie untuk ikut di kepengurusan yayasan yg baru, dan saya ajak beberapa teman lainnya juga, rencananya mau saya ajak ketemu akhir bulan ini, kalau Bapak bisa dan bersedia ikut gabung saja. Saya usulkan acara makan siang di Restoran Sari Kuring dekat BEJ atau Pondok Laguna di Jl Batutulis pada tanggal 28 Maret 2004, tapi terbuka untuk usulan ditempat dan waktu yg lain, tergantung suara mayoritas saja. Mohon bantuannya untuk sosialisasikan rencana ini ke seluruh Alumni yg Bapak kenal Terima kasih dan Salam WCDS Sharif Dayan [EMAIL PROTECTED] wrote: Salam sejahtera... Bagaimana kabar, Pak Andreas ? Apakah pertemuannya jadi pada Maret ini ataukah digeser ke April ? Bagaimana tanggapan dari rekan-rekan lain ? --selesai-- --[YONSATU - ITB]- Arsip : http://yonsatu.mahawarman.net atau http://news.mahawarman.net News Groups : gmane.org.region.indonesia.mahawarman Other Info : http://www.mahawarman.net