[teknologia] Re: Minta bantuan download webcast

2006-01-16 Terurut Topik Budi Rahardjo

On 1/16/06, Harry Sufehmi [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Lha, sudah ada versi web nya :-)
 http://www.querocarromogi.com/videogoogle/

Tetap belum bisa download Larry Page :(
Dia bilang error :(


[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Mohammad DAMT

Pada hari Senin, tanggal 16/01/2006 pukul 13:40 +0700, Ikhlasul Amal
menulis:
 Pertama, panci dalam gambaran di atas hanya simbol, jadi jangan
 sampai ilustrasi tersebut menutup kemungkinan perspektif lainnya. :)

Saya mikirnya malah, ga usah jauh-jauh jadi produsen perangkat lunak.
Mau bikin panci kek, mau bikin tutup botol kek, ga apa-apa. Tapi jadilah
pembuat panci yang benar2 diperhitungkan dunia. Bikinlah panci
sedemikian sehingga dunia bergantung pada kita. Kalau kita ngambek,
biarin eropa atau amerika kelimpungan karena ga bisa masak pakai panci.
Silakan ganti kata 'panci' di atas dengan benda favorit Anda.

(Membayangkan jawaban2: kalau kita ngambek, nanti Sino dan Indihé akan
masuk jualan panci juga dengan harga 1/3-nya.)

Tapi saya agak sedikit senang karena produk-produk buatan Indonesia
sudah mulai dijual di IKEA dan beberapa toko baju internasional di sini.
Sebelumnya kesal sekali lihat Made in Sino bertebaran di sini. Tapi
punya kita masih kurang banyak (saat ini saya tidak begitu peduli berapa
orang kita yang ada di lembah atau di lereng jadi insinyur komputer,
tapi lebih peduli berapa baju atau boneka atau panci yang bisa kita jual
ke negeri seberang lautan, karena saat ini lebih yang banyak narik urat
betot otot di bidang itu daripada jadi insinyur).

Tapi patut kita hargai upaya bung Carlos (dengar nama Carlos jadi ingat
Carlos Arozamena di komik Mimin) karena menjadi kompor cap Butterfly
untuk mengajak bertebaran di bumi Amerika menjadi insinyur nomor satu
karena ga semua orang berminat jadi pembuat panci. Siapa tahu nanti
kalau sudah pulang dari Amerika selain bikin produk-produk haitek juga
bikin pabrik panci haitek dengan merek HAITEK (jadi ingat di sini ada
kursi santai model bola kasti buatan Cina dengan tulisan gede-gede GONG
XI FACAI di kanan kiri sisi kursinya, tapi kok bisa laku ya?). Pasti
akan berguna bagi kita semua di kemudian hari (mungkin ini yang beliau
sebut dengan pandangan secara long-term).



[teknologia] Re: Why I should work for Google

2006-01-16 Terurut Topik Budi Rahardjo

  Di IT juga seperti itu. Ada bedanya mengelola warnet 10 komputer
  dengan mengelola infrastruktur Google dengan 100 ribu komputer.

 wah  siapa bilang goog* cuman punya 100.000 komputer  ???
 eh udah ah gara2 ada angka 100,000 nya itu saya gatel.. :))

mikirin power supply-nya aja udah ngeri!
powerbarnya berapa banyak ya? he he he.
(tentu saja ini kalau mikirnya dalam bentuk komputer biasa,
atau bahkan blade. kalau bentuknya mainframe, lain cerita.)

ngeliat data centernya perusahaan game di indonesia saja sudah
mual. apalagi ngurusin yang banyak gitu.



 Btw, ini agak serius: VC itu datang untuk peluang bisnis apa ?

ada deh :p

dia juga datang diumpan oleh kawan-kawan lain (yang perusahaannya
juga dibackup oleh VC). kalau ke tempat saya dia hanya mau
ngobrol2 saja. santai di bandung :)
tapi prinsipnya sih dia masih tertarik ke IT yang memberdayakan
masyarakat di asia.



  Kelihatannya tren yang ada saat ini adalah pilih Vietnam!
  Mengapa tidak Indonesia?

 Yuppe, pasti karena di vietnam orang-orangnya sudah bosen bikin panci !

he he he.
some people just don't get it, right? :p


-- budi


[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Muhamad Carlos Patriawan

Mohammad DAMT wrote:

 Tapi patut kita hargai upaya bung Carlos (dengar nama Carlos jadi ingat
 Carlos Arozamena di komik Mimin) karena menjadi kompor cap Butterfly

wah orang finlan ini lupa dulu pernah ke cempaka putih ya :)

 untuk mengajak bertebaran di bumi Amerika menjadi insinyur nomor satu
 karena ga semua orang berminat jadi pembuat panci. Siapa tahu nanti
 kalau sudah pulang dari Amerika selain bikin produk-produk haitek juga
 bikin pabrik panci haitek dengan merek HAITEK (jadi ingat di sini ada
 kursi santai model bola kasti buatan Cina dengan tulisan gede-gede GONG
 XI FACAI di kanan kiri sisi kursinya, tapi kok bisa laku ya?). Pasti
 akan berguna bagi kita semua di kemudian hari (mungkin ini yang beliau
 sebut dengan pandangan secara long-term).

ini orang finlan bin bogor nyosor belakangan.

kurang lebih begitu mengenai long term.

koreksi: amerikanya gak penting sebenarnya,yang penting research
centernya mengikuti gaya bahasa om budi rahardjo.

maklum tugas berat menanti kita,menangani panci google yang jumlahnya
100,000 itu.  HE HE HE :)

Carlos



[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Mohammad DAMT

Pada hari Senin, tanggal 16/01/2006 pukul 08:21 +, Muhamad Carlos
Patriawan menulis:
 Mohammad DAMT wrote:
 
  Tapi patut kita hargai upaya bung Carlos (dengar nama Carlos jadi ingat
  Carlos Arozamena di komik Mimin) karena menjadi kompor cap Butterfly
 
 wah orang finlan ini lupa dulu pernah ke cempaka putih ya :)

Ingat. Bersama seorang petinggi dari ABRI.mil.id di sana. Tapi cuma 9
hari karena ada hasutan yang datang lebih kuat.  *-P

 kurang lebih begitu mengenai long term.
 
 koreksi: amerikanya gak penting sebenarnya,yang penting research
 centernya mengikuti gaya bahasa om budi rahardjo.
 
 maklum tugas berat menanti kita,menangani panci google yang jumlahnya
 100,000 itu.  HE HE HE :)

Kalau yang diajakin susah untuk dikomporin saat ini, ya sudah. Tapi
nanti kembali lagi beberapa bulan/tahun lagi dan tulis di blog
besar-besar: Tuh kan gué bilang juga apé! Dulu diajakin ga maú!

 Carlos



[teknologia] Re: Why I should work for Google

2006-01-16 Terurut Topik Ariya Hidayat

 Syahdan,Akhirnya 10 org software dari kampung tukang bikin panci ini
 mikir,gimana sich supaya bisa jadi seperti kampung tukang bikin
 software yg hidupnya enak.

Saya paham betul uraiannya.

Antitesis yang saya ajukan sebelumnya (dan dicurigai dapat saja
terjadi) adalah kalau tidak ada 10 orang software di kampung tukang
bikin panci itu. Atau, memang ada 10 orang tersebut, tapi tidak pernah
menginginkan kehidupan di kampungnya enak (banyak alasan, mungkin
karena sudah merasa cukup enak). Atau, ada 10 orang tersebut dan
berkeinginan memakmurkan kampungnya tapi tidak punya kuasa cukup dan
dipatahkan si kepala kampungnya.


--
Ariya Hidayat, http://ariya.blogspot.com
http://www.google.com/search?q=ariya+hidayatbtnI


[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Muhamad Carlos Patriawan

 Kesannya saya jadi sombong, maunya diturutin. Padahal sebenarnya tidak,
 saya ingin merangkul dua kubu di sini. Kalau sekarang ga mau sepaham
 dengan Carlos cs, ya tidak apa-apa. Ketika dunia nanti kelaparan
 kemudian insinyur2 komputer tsb pulang kampung dengan tujuan kembali

yang lucu itu kalo ada istilah paham, karena paham saya cuman
MajuISME :)
Saya ketularan stanford-ISME nya pak budi barang kali  eh salah 
ketularan 10% otak india, sino dan yahudi terbaik.

Jujur saja,selama saya disini,saya banyak sekali belajar **behavior**
dan **attitude** kawan2 dari negeri lain yang sudah berhasil (dari
india ampe china).Ternyata mereka punya banyak sekali kesamaan. Jadi
ini bukan 'Carlos's story' tapi indian's dan sino's story'
sebenarnya.Yang menarik: kehidupan mereka rata2 JAH Lebih susah
dibanding kehidupan kita di Indonesia ini waktu mereka masih di
kampungnya.

sekarang nanya: ada gak sich orang di jalanan ngasih tahu cara: kalo
mau hidup tentram,enak caranya begini,gak perlu modal asing,gak perlu
ngutang,gak perlu jadi pengemis . artinya ngajarin ke arah yang
lebih baik agar bisa memproduksi 'something', bukan konsumtif kayak
iklan yang ada di pinggir jalan.

kalau tidak mau tidak apa-apa,namanya juga 'jalan'...cuman. #1
jangan pernah komplen kalo harga minyak 4500 seliter dan kemungkinan
bakal naik terus.#2 jangan pernah komplen kalo 1 dolar ceban


 Intinya: tiap orang punya jalan masing-masing. Tapi tiap orang juga
 boleh mempromosikan jalan yang sudah ditempuh yang ternyata enak kepada
 rekan lainnya.

namanya jalan,ada yang jalan dah pake jalan version 1.0 ada yang 2.0,
sebagian ada yang 20.0 ... yah kita berbagi info dan saling membantu
sajalah baik buruk masing2 jalan apa,yang penting motonya satu: mau
maju dan gak mau lihat anak anak kita jadi tukang bikin panci.

  keadaan ini ? Bisa .. caranya, wah.. saya 'script kiddies'.. gak bisa

 Ah pasti sama sebalnya dengan saya kalau sering2 membaca alasan 'skript
 kiddies' ini.

si zaki harus bertanggung jawab.


carlos



[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Muhamad Carlos Patriawan

Mohammad DAMT wrote:
 Pada hari Senin, tanggal 16/01/2006 pukul 08:21 +, Muhamad Carlos
 Patriawan menulis:
  Mohammad DAMT wrote:
 
   Tapi patut kita hargai upaya bung Carlos (dengar nama Carlos jadi ingat
   Carlos Arozamena di komik Mimin) karena menjadi kompor cap Butterfly
 
  wah orang finlan ini lupa dulu pernah ke cempaka putih ya :)

 Ingat. Bersama seorang petinggi dari ABRI.mil.id di sana. Tapi cuma 9
 hari karena ada hasutan yang datang lebih kuat.  *-P

percaya atau tidak: sang petinggi abri.mil.id tersebut sempet main2
dengan petinggi fbi.gov (yang ini agen rahasia beneran)  gara2
kerjaanya selalu berkutat di dinding api dan keamanan jaringan...

gua denger ceritanya ngakak aja...

buat yang lain: petinggi abri.mil.id ini mantan anak didiknya pak
samik.


  kurang lebih begitu mengenai long term.
 
  koreksi: amerikanya gak penting sebenarnya,yang penting research
  centernya mengikuti gaya bahasa om budi rahardjo.
 
  maklum tugas berat menanti kita,menangani panci google yang jumlahnya
  100,000 itu.  HE HE HE :)

 Kalau yang diajakin susah untuk dikomporin saat ini, ya sudah. Tapi
 nanti kembali lagi beberapa bulan/tahun lagi dan tulis di blog
 besar-besar: Tuh kan gué bilang juga apé! Dulu diajakin ga maú!

hahaha... sebenarnya sich gua dah sampai pada phase Tuh kan gué
bilang juga apé! Dulu diajakin ga maú! tersebut ...  :-)

Carlos



[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Arie Reynaldi Z

  maklum tugas berat menanti kita,menangani panci google yang jumlahnya
  100,000 itu.  HE HE HE :)

 Kalau yang diajakin susah untuk dikomporin saat ini, ya sudah. Tapi
 nanti kembali lagi beberapa bulan/tahun lagi dan tulis di blog
 besar-besar: Tuh kan gué bilang juga apé! Dulu diajakin ga maú!

Kesannya saya jadi apatis, gak mau dibilangin, gak mau denger petuah
orang2 pinter... :P
Ya, mungkin karena kalian para dewa berjalan diatas angin (finlan, US,
etc) dan jarang kontak dengan kita makluk bumi. Boleh lah.. sekali2
ajak adik2 yang dibawah untuk jalan diatas angin, dan benar2
menghasilkan hal yang berguna. Sama seperti kata MDAMT, buat panci
yang berguna, kalau emang otak gak mampu buat pengganti macOS atau
microsoft. Export ke US - europe. Kok bisa kopi aja harus minum di
starbuck, padahal kopi doan gitu loh..

Tau gak kalau keluar rumah, semua yang kita lihat 99.99% pasti import.
Dari mobil sampai sandal. Apabila produk dalam negeri, pasti bahan
baku nya import. Sedih ? pasti !! Apa IT bisa ngebantu menghadapi
keadaan ini ? Bisa .. caranya, wah.. saya 'script kiddies'.. gak bisa
ngapai2n.. :D Tapi yang jelas kalau saya bisa bikin panci.. saya akan
bikin panci ajaib dan isi pakai ramuan biar nambah banyak asterix2
yang lain untuk bertempur. :)

--
Arie Reynaldi Zanahar
reymanx at gmail.com
http://www.reynaldi.or.id


[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Budi Rahardjo

On 1/16/06, Mohammad DAMT [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Saya mikirnya malah, ga usah jauh-jauh jadi produsen perangkat lunak.
 Mau bikin panci kek, mau bikin tutup botol kek, ga apa-apa. Tapi jadilah
 pembuat panci yang benar2 diperhitungkan dunia.

Exactly!
Hear, hear...

Jadi inget cerita tentang petinju Moh Ali ketika ditanya
kalau dia tidak jadi petinju, mau jadi apa.
Setelah berpikir sejenak, dia bilang bahwa dia dibesarkan
di daerah kumuh. Jadi ada kemungkinan kalau tidak jadi
petinju, dia akan jadi janitor (tukang bersih2 di gedung).
Tapi ... saya akan menjadi janitor #1 di dunia, lanjutnya.
Itu dia!



 Tapi saya agak sedikit senang karena produk-produk buatan Indonesia
 sudah mulai dijual di IKEA dan beberapa toko baju internasional di sini.

Kalau ini, saya juga punya cerita.
Dulu waktu mau sidang di kampus saya cari baju putih.
Saya ke toko dan minta baju putih yang terbaik.
Ternyata, buatan Indonesia. Langsung saya beli!
Hidup Indonesia!


 (saat ini saya tidak begitu peduli berapa
 orang kita yang ada di lembah atau di lereng jadi insinyur komputer,
 tapi lebih peduli berapa baju atau boneka atau panci yang bisa kita jual
 ke negeri seberang lautan, karena saat ini lebih yang banyak narik urat
 betot otot di bidang itu daripada jadi insinyur).

nah ... sebetulnya pandangan ini yang dianut oleh bhtv.
saya tekankan kata-kata yang bisa kita jual ke negeri seberang lautan.
itulah dia tolok ukurnya.
karena saya ngertinya IT, ya saya maunya IT yang dijual.
tetapi yang lebih penting, seperti kata MDAMT, adalah
yang bisa kita jual ke negeri seberang lautan


pasalnya, waktu saya lihat2 ranking jualan indonesia ke luar,
urutannya:
1. minyak
2. kayu
3. tekstil
4. elektronik
5. lupa lagi (soalnya begitu lihat elektronik, tertegun!)

yang nomor (3), tekstil, sekarang melorot berat. pindah ke cina.
(itulah sebabnya saya aktif membantu cimahi, karena mereka
dulu termasuk rajanya di no 3! sekarang masa susah! krisis.)

(1) dan (2) saya tidak suka karena ini menghancurkan alam indonesia.
saya ingin 100 tahun lagi anak-anak indonesia masih punya alam yang
indah dan nyaman untuk hunian. bodoh betul kita mau ditipu negara2
lain untuk jualan minyak dan kayu.

tinggal (4) ... ah. itulah dia mengapa saya ngotot IT (dalam
hal ini menjadi subset dari elektronik) sangat penting diperhatikan
karena suatu saat, kita *terpaksa* mengandalkan itu.
yaitu setelah kita tidak punya minyak, kayu, dan tekstil.
tidak lama lagi. mungkin kurang dari 40 tahun [EMAIL PROTECTED]

kalau tidak kita rencanakan, maka kita terpaksa bergantung kepada
yang lain lagi. entah apa? jual pulau?

-- budi


[teknologia] Re: Minta bantuan download webcast

2006-01-16 Terurut Topik Harry Sufehmi

On 1/16/2006 at 3:07 PM Budi Rahardjo wrote:
On 1/16/06, Harry Sufehmi [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Lha, sudah ada versi web nya :-)
 http://www.querocarromogi.com/videogoogle/

Tetap belum bisa download Larry Page :(
Dia bilang error :(

Error-nya itu baru saja, sebelumnya saya sudah berhasil download beberapa video.
Mudah2an tidak lama lagi sudah bisa lagi.

btw OOT; ada ST:DS9  ST:Voyager juga, dulu saya biasa beli seharga 10 
sterling, di Google Video hanya US$ 1.99. Wow.
Mudah2an tour of duty segera ada juga  :-)


Salam,
Harry



[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Mohammad DAMT

Pada hari Senin, tanggal 16/01/2006 pukul 15:39 +0700, Arie Reynaldi Z
menulis:
 Kesannya saya jadi apatis, gak mau dibilangin, gak mau denger petuah
 orang2 pinter... :P
 Ya, mungkin karena kalian para dewa berjalan diatas angin (finlan, US,
 etc) dan jarang kontak dengan kita makluk bumi. Boleh lah.. sekali2

Kesannya saya jadi sombong, maunya diturutin. Padahal sebenarnya tidak,
saya ingin merangkul dua kubu di sini. Kalau sekarang ga mau sepaham
dengan Carlos cs, ya tidak apa-apa. Ketika dunia nanti kelaparan
kemudian insinyur2 komputer tsb pulang kampung dengan tujuan kembali
merangkul cangkul, para cangkulers yang dulu dikomporin tapi tetap
bertahan dengan cangkulnya juga boleh bilang: Tuh kan gué bilang juga
apé, lu bolé gegares tu router!

Intinya: tiap orang punya jalan masing-masing. Tapi tiap orang juga
boleh mempromosikan jalan yang sudah ditempuh yang ternyata enak kepada
rekan lainnya.

 Tau gak kalau keluar rumah, semua yang kita lihat 99.99% pasti import.
 Dari mobil sampai sandal. Apabila produk dalam negeri, pasti bahan
 baku nya import. Sedih ? pasti !! Apa IT bisa ngebantu menghadapi

Setiap pulang jumatan liat di kaki lima pasti yang dijual produk-produk
Cina. Mulai dari pemotong kaca, gembok, sampai ke laser. Apa negara kita
terlalu rendah penguasaan teknologinya hingga produk-produk tersebut
tidak bisa diproduksi? (Teknologi mungkin bisa, tapi jual dgn harga
miring ga bisa)

 keadaan ini ? Bisa .. caranya, wah.. saya 'script kiddies'.. gak bisa

Ah pasti sama sebalnya dengan saya kalau sering2 membaca alasan 'skript
kiddies' ini.



[teknologia] Re: apa yang membuat Yahudi Pintar.

2006-01-16 Terurut Topik Adjie
Tepat sekali.Orang pintar di Indonesia karena terlalu sering melihat panci,lama
kelaman muncul image yang menyebabkan dipikinya yang bisa dibikin olehtemen2 dan sodaranya hanya panci :-) akhirnya gak berkembang sampai 10dekade :)
mungkin ada benarnya, karena kita cuma bisa buat pesawat yang belum
banyak di jual, kemudian kolaps dan akhirnya bahan pesawat di buat
panci. miris sekali.

Sedang orang yang gak pintar2 banget di India,karena dia punya motivasikuat dan selalu berpikir kritis bagaimana caranya agar dia dan
keturunanya tidak jadi tukang panci seumur hidup, akhirnya dia matimatian belajar IT sehingga akhirnya bisa merubah negeri pembuat tukangpanci menjadi negeri tukang pembuat software :-)
Kembali ke persoalan Yahudi, mereka sepertinya sangat visioner, dan
otak mereka dilatih berfikir sangat kritis dan bercabang, jadi
kalau kita tanya ini jawabannya ini, konsekwensinya gini dan selalu
terus ada argument yang masuk akal dan ngga ngawur,
Visioner.kritis dan bercabang... mungkin bukan saatnya buat
saya mengagumi cara berfikir mereka, tapi sudah saatnya mengalahkan
mereka instead of menyamai cara berfikir mereka 

jadi: gunakan Daya Nalar Kritis dan  motivasi :)
yup sutuju

Carlos


[teknologia] HITEK ABM tipe RX-1

2006-01-16 Terurut Topik Mohammad DAMT

Daripada mikin jalan yang harus ditempuh lebih baik kembali ke khittah. 

Merujuk dari komentar saya mengenai pulang jumatan lihat kaki lima bisa
jualan laser, apa sih hambatan kita untuk bikin laser murah? Salah satu
penerapan laser murah (yang juga bisa jadi ide bikin startup) adalah
membuat alat pengukur sebagai alat bantu tukang bangunan.

Bila saat ini untuk membikin tembok dan memasang rangka jendela orang
butuh tali dan pengukur ketinggian berupa selang berisi air dan dengan
ribetnya karena harus memasang tali di satu ujung, menandainya dengan
pensil, dan meminta rekan lain untuk menarik tali tersebut, mengukur
ketinggian air supaya pas, dan menandai dengan pensil di ujung lainnya.
Bagaimana kalau tali dan selang air itu diganti dengan laser bermata
empat.
^
|
---+---
|
V

(ubah jenis huruf menjadi monospace untuk dapat melihatnya dengan OK)

di setiap arah mata angin ada lasernya. Di tengah-tengah ada semacam
pengukur kemiringan digital. Jadi prosesnya begini:
* Si abang tinggal tempel alat kita ini ke tempat yang mau diukur.
Tandai dengan pensil misalnya X, lalu tembakkan laser barat dan timur.
Misalnya tadi si abang tandai di barat, maka arahkan laser barat ke
tanda tadi, paskan kemiringan sehingga arah utara-selatan tegak lurus,
kemudian minta rekan lain untuk menandai dengan pensil di ujung timur
(Y) di mana laser timur juga menyala.

  ^
  |
X ---+---  ... Y
  |
  V

mudah kan? Pasti rumahnya akan lebih cepat jadi.
Nah sekarang bikin massal dan jual, paling mahal dengan harga Rp 50.000.
Jualnya ke seluruh Indon saja dulu, tidak perlu menyeberang laut. HITEK
ABM tipe RX-1. (ABM = Alat Bantu Membangun, kode RX = gaya2an saja)



[teknologia] Re: Memory Mailing-List (was:Konsensus Milis Teknologia

2006-01-16 Terurut Topik Made Wiryana
On 1/15/06, Muhamad Carlos Patriawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
Milis ini merupakan cerminankeadaan sebenarnya: memangnggak pernah ada niat untuk mencapai konsensus! Kalaudemikian, apa bedanya dong dengan telematika?Yang sudah dianggap sukses berdasarkan pengakuan beberapa anggota
tentang mailing list ini adalah kemauan untuk mengikuti tata tertibpenulisan dan pengiriman email. Sedangkan tentang materi di dalamnya,kelihatannya memang potensial untuk dibelokkan ke topik-topik di
luar alur utama Teknologia.
Milis yang bisa berusia lama, biasanya malah yang tidak ketat
tata-tertib-nya. Ini utk ukuran Indonesia. Ndak percaya ? suka
atau tidak suka TELEMATIKA bisa berusia lama mungkin karena ini he he
heh e

Atau malah PAU-Mikro juga seperti itu.

IMW



[teknologia] Rekayasa Foto Di era Teknologi Informasi

2006-01-16 Terurut Topik Harry Sufehmi
Title: Message




Maaf top posting, tapi edan juga insiden foto 
presiden kemarin mau dijadikan tambang duit pula oleh "pakar" favorit kita 
ini.

Bagi yang merasa dirugikan di insiden kemarin dan 
para suporternya, ini bisa jadi kesempatan untuk membuka kedok pakar yang satu 
ini :-)

note: Dewan Pakar RUU-ITE (Embrio Cyberlaw 
Indonesia) ? Gawat, bisa-bisa memiliki blog bisa jadi tindakan melanggar 
hukum ? :-)



Salam,
Harry


  - Original Message - 
  
  Subject: Seminar "Rekayasa Foto Di era Teknologi 
  Informasi" bersama Roy Suryo dan Andi S. Boediman
  
  Kepada seluruh 
  rekan-rekan,Mohon doa restunya dengan rencana yang akan 
  mengadakan seminar lagi dengan tema: "Rekayasa Foto Di era Teknologi 
  Informasi" bersama Roy Suryo dan Andi S. Boediman di Roxy 
  Square.Seperti kita ketahui bersama, di era kemajuan teknologi 
  informasi ini, dengan dukungan perangkat lunak manipulasi foto yang canggih, 
  banyak orang dapat menyulap foto sekehendak mereka. Keterampilan ini, ditambah 
  sedikit bumbu kreativitas plus kadang ‘kejahilan’, kerap berbuntut kehebohan 
  massal karena orang dengan mudah dapat menyebarkan hasil ‘kerja nakal’-nya 
  lewat Internet sehingga dalam waktu singkat karyanya tersebut dengan cepat 
  dapat dilihat orang dalam jangkauan yang luas. Kehebohan 
  terakhir adalah kasus manipulasi foto para petinggi di negeri ini termasuk 
  foto Presiden RI yang kemudian disebarkan di Internet lewat fasilitas 
  blog, sehingga kasus ini sempat diliput berbagai media cetak dan elektronik 
  diantaranya di Majalah Tempo, Edisi 19-25 Desember 2005, hlm. 120: dengan 
  judul : Akibat Foto Montase Presiden, Kompas hari Sabtu 17 Desember 2005 hlm 3 
  dengan judul: KUNJUNGAN KENEGARAAN - Presiden Tertawakan Kasus Rekayasa Foto, 
  kemudian masih pada tanggal 17 Desember 2005 tersebut ada diberbagai media 
  diantaranya: Bali Post, Republika, Jawa Pos, Detikcom serta di Radio Elshinta 
  dan lain-lainnya.Menyadari akan arti penting tanggung jawab dan 
  etika individu dalam pemanfaatan kemajuan teknologi informasi, Majalah BISKOM 
  bekerjasama dengan Digital Studio dan didukung oleh pihak pengelola gedung 
  Roxy Square, serta tentunya didukung oleh para Mitra Sponsor akan mengadakan 
  seminar TI di Jakarta yang ditujukan untuk kalangan pelajar, mahasiswa, 
  pendidik, serta hobbyist.
  
  Tema Seminar:Rekayasa FotoDi era 
  Teknologi Informasi
  
  Topik seminar:Sesi Pertama: Rekayasa Foto 
  dan Kasus-kasusnya di antara kita
  
  Kemajuan teknologi informasi telah sedemikian 
  jauh sehingga memungkinkan orang dengan menggunakan perangkat lunak manipulasi 
  foto yang canggih merekayasa citra (image) sedemikian rupa untuk menghasilkan 
  citra baru. Persoalan yang kemudian muncul adalah masalah etis ketika hasil 
  rekayasa disebarluaskan lewat sarana semacam Internet. Lalu apakah konsekuensi 
  non-teknis terhadap sikap sementara orang yang kadang menjadi ‘iseng’ dengan 
  keterampilan rekayasa fotonya itu?
  
  Pembicara: KRMT Roy Suryo Notodiprojo- 
  Konsultan Independen TI dan Multimedia- Dosen di S2 PPK dan MM UGM- 
  Narasumbar di PTIK (Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian)- Saksi Ahli resmi 
  dalam berbagai Kasus Teknologi Komunikasi di Mabes Polri, Polda Metro Jaya, 
  Polda Kateng, Polda DIY dan Beberapa Pengadilan Negeri, Pengadialn Tinggi 
  serta Mahkamah Konstitusi.- Dewan Pakar RUU-ITE (Embrio Cyberlaw 
  Indonesia)- Angota Tim Interdep BPHN- Penasihat Ahli Majalah 
  BiskomSesi Kedua: Teknik Manipulasi dengan 
  PhotoshopPhotoshop adalah perangkat lunak untuk memanipulasi citra 
  digital. Dengan menggunakan Photoshop, pengguna dapat mengolah foto, misalnya, 
  agar didapat hasil yang lebih baik ataupun memang untuk keperluan komersial 
  termasuk untuk keperluan advertising dan lain-lainnya. Namun yang sebaliknya 
  pun bisa dilakukan orang yaitu memanipulasi citra digital sedemikian rupa 
  untuk tujuan mulai dari yang cuma iseng sampai untuk tujuan yang tidak etis. 
  Di dalam seminar ini akan ditunjukkan tip dan trik manipulasi citra digital 
  dengan menggunakan Photoshop mulai dari yang sederhana sampai yang 
  njlimet.Pembicara: Andi S. Boediman- Pendiri dan Direktur 
  Digital Studio, institusi pelatihan dan pendidikan computer graphics dan 
  visual communication- Strategic Planning Director Admire, integramted 
  marketing communication- Salah seorang pendiri FGD (Forum Grafika 
  Digital)- Salah seorang penyusun kurikulum nasional untuk SMK Grafika, 
  Multimedia dan Animasi- Penulis buku Photoshop Master Class, Photoshop 
  Special F/X  Color Finder
  
  Hari dan tanggal: Sabtu, 04 February 
  2006Waktu 
  : Pk 10.00 -13.00 WIB (Registerasi mulai Pk 
  09:00)Tempat 
  : Roxy Square Lantai 2, Ruang Diamond Hall 
   
  (kapasitas ruangan dapat mencapai 500 
  Orang) 
  Jl. Kyai Tapa No.1 (sebelah RS Sumber 
  Waras) 
  Jakarta Barat.
  
  Materi-materi yang akan disampaikan adalah:1. 
  Pengenalan tentang rekayasa manipulasi foto dan menghindari 

[teknologia] Re: apa yang membuat Yahudi Pintar.

2006-01-16 Terurut Topik Made Wiryana
On 1/16/06, Muhamad Carlos Patriawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
 ON. Berbicara seputar Yahudi coba tonton film-film ini deh Life is Beautiful, The Pianist, Schindler's List.Kalau buku saya belum tahu.3 film yang om zaki contek semuanya bukan film yahudi tapi film
nazi...wah kacauuu...kalo mau liat film yahudi ya liat aja film2nya steven spielberg .. hehe he :-)
Lihat film-film buatan Israel. Kadang arte ada tuh

IMW 



[teknologia] Re: HITEK ABM tipe RX-1

2006-01-16 Terurut Topik Made Wiryana
On 1/16/06, Mohammad DAMT [EMAIL PROTECTED] wrote:
mudah kan? Pasti rumahnya akan lebih cepat jadi.Nah sekarang bikin massal dan jual, paling mahal dengan harga Rp 50.000.Jualnya ke seluruh Indon saja dulu, tidak perlu menyeberang laut. HITEKABM tipe RX-1. (ABM = Alat Bantu Membangun, kode RX = gaya2an saja)

Alat kayak gini di jual di Jerman kadang cuma 16 EU, buatan Jerman pula

IMW


[teknologia] Re: apa yang membuat Yahudi Pintar.

2006-01-16 Terurut Topik Adjie

kalo mau liat film yahudi ya liat aja film2nya steven spielberg .. hehe he :-)
Lihat film-film buatan Israel. Kadang arte ada tuh
disini selain arte, ada juga TFJ, dan channel2 lainnyaa... 
terus mengenai cara berfikir mereka yang bercabang ternyata kita
bisa latih dan di bantu dengan software namanya mind mapper and mind
manager atau ada juga yang free 
http://freemind.sourceforge.net/.

setelah saya liat_liat software ini rasanya saya yakin bisa
mengalahkan pola fikirnya yahudi di tambah bergaul sama
yahudi+India+cina kalau kata Carlos bisa menyerap 10% cara berfikir
mereka pasti kita bisa beat them.

adjie


[teknologia] Re: Minta bantuan download webcast

2006-01-16 Terurut Topik Agung Apriantara
Ada hal lain lagi yang ingin saya tanyakan.Bagaimana trik untuk meng-save video yang sedang
kita tonton (misalnya langsung lewat browser)?Kan gak bisa di-save.Saya biasanya meng-save file streaming dg software SDP : http://sdp.ppona.com/
. Mungkin bisa membantu pak.SDP can now download the following protocols, not just mms:
Http v1.0 streaming protocol, Http 
progressive (simple http download) and of course: mms, mmst and mmsu over 
both TCP and UDP transport protocols.aprian-- i fell in love...is that a sin?


[teknologia] Re: Minta bantuan download webcast

2006-01-16 Terurut Topik Agung Apriantara
1. Keynote speech Larry Page (founder Google) di Consumer Electornics Show (CES).
 Link bisa ditelusuri dari sini: http://www.searchenginelowdown.com/2006/01/larry-pages-ces-keynote-address.html
1. Download dan install SDP2. Download streaming file: mms://wms-rbn-sea09.rbn.com/shareholder/shareholder/wmdemand/hostedfiles/18576googpr_300k.asf
 pakai SDP.3. Semoga membantu.aprian-- i fell in love...is that a sin?


[teknologia] Re: Math Will Rock Your World

2006-01-16 Terurut Topik Oskar Syahbana
On 1/15/06, Zaki Akhmad [EMAIL PROTECTED] wrote:
--cut--Hai Skar? Semoga masih ingat dengan topik yang dulu saya angkat, AADM(Ada Apa Dengan Matematika). Tantangan saya kepada teman saya diMatematika untuk menulis buku Matematika-Populer, katanya sih akan
disanggupi. Namun saya belum tahu konsep detail-nya akan seperti apa.Iya tentu masih ingat. Wah seperti apa tuh konsepnya? Tampaknya menarik. Apakah seperti komik fisika (dan biogenetika, dan lainnya) yang terbit akhir2 ini?
Sekarang saya lagi dipinjami teman saya anak Matematika itu,ensiklopedia Matematika, keluaran penerbit LIFE. Ensiklopedia lama sih,
namun yang namanya ensiklopedia kan tidak terlalu cepat lekang olehwaktu.Ensiklopedi atau textbook? Agak berat juga kalau harus membaca ensiklopedi yang sistemnya A-Z :-) 
Saya belum sempat baca. Baru bolak-balik halamannya saja. Banyak gambardan foto-foto menarik, sepertinya akan menarik untuk dibaca.Hahaha, don't judge the book by its picture Zak. Justru buku - buku yang saya baca dan menarik itu bukan karena banyak gambar atau ilustrasi, tapi karena memang penulisnya yang memiliki pengalaman dalam membentuk curiousity di otak pembacanya.
Mudah - mudahan yang nulis ensiklo itu (dan juga temen kamu yang mau ngebikin pilot project buku math itu) bukan model - model penulis textbook yang sering saya baca (atau lebih tepatnya: lebih sering bikin ngantuk :P).
-- Oskar Syahbanahttp://www.permagnus.com/http://www.pojokbisnis.com/


[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Muhamad Carlos Patriawan

Arie Reynaldi Z wrote:
  namanya jalan,ada yang jalan dah pake jalan version 1.0 ada yang 2.0,
  sebagian ada yang 20.0 ... yah kita berbagi info dan saling membantu
  sajalah baik buruk masing2 jalan apa,yang penting motonya satu: mau
  maju dan gak mau lihat anak anak kita jadi tukang bikin panci.

 Halah.. diskusinya jadi tambah aneh. :-) Sampai perlu 'dirangkul'
 segala.. mm.. seneng rangkul2an ya.. *wink-wink* :)

yang namanya membantu itu bukan bantu seperti saling rangkul di
mailing-list .. hehehe... debat nya sich sama sekali tidak penting.

tapi saling membantu dimanapun kalau diminta opini atau bantuan
lainnya.

Lihat ada informasi baru yang diungkap pak BR, kalau VC-nya ternyata
mendekati2 BR. itu saja kalau bisa digali serius, mungkin bisa jadi
peluang baru ( buat yang berminat dan punya kompetensi tentunya ).


 Saya setuju.. jalan kita beda2... Ada yang jadi soft devel,
 outsourcing, tech support, saya sendiri pedagang non-IT. Dan saya
 setuju kata2 'bikin panci nomor 1'.

saya sudah tahap,gak usah ngeyel jadi mau jadi panci #1, bikin panci
#5,asalkan menghasilkan devisa :) selama ini panci #99 pun tidak.

panci itu misalnya outsourcing dan IT service.

Carlos



[teknologia] Re: Why I should work for Google

2006-01-16 Terurut Topik Muhamad Carlos Patriawan

Budi Rahardjo wrote:
   Di IT juga seperti itu. Ada bedanya mengelola warnet 10 komputer
   dengan mengelola infrastruktur Google dengan 100 ribu komputer.
 
  wah  siapa bilang goog* cuman punya 100.000 komputer  ???
  eh udah ah gara2 ada angka 100,000 nya itu saya gatel.. :))

 mikirin power supply-nya aja udah ngeri!
 powerbarnya berapa banyak ya? he he he.
 (tentu saja ini kalau mikirnya dalam bentuk komputer biasa,
 atau bahkan blade. kalau bentuknya mainframe, lain cerita.)

 ngeliat data centernya perusahaan game di indonesia saja sudah
 mual. apalagi ngurusin yang banyak gitu.


Hints dengan kata sandi: pz dengan topi bukan biru 4 ...

dan jumlah 100,000 itu sangat *underestimate*




  Btw, ini agak serius: VC itu datang untuk peluang bisnis apa ?

 ada deh :p

 dia juga datang diumpan oleh kawan-kawan lain (yang perusahaannya
 juga dibackup oleh VC). kalau ke tempat saya dia hanya mau
 ngobrol2 saja. santai di bandung :)
 tapi prinsipnya sih dia masih tertarik ke IT yang memberdayakan
 masyarakat di asia.



   Kelihatannya tren yang ada saat ini adalah pilih Vietnam!
   Mengapa tidak Indonesia?
 
  Yuppe, pasti karena di vietnam orang-orangnya sudah bosen bikin panci !

 he he he.
 some people just don't get it, right? :p


right.

buat yang dont get it memang sebaiknya melihat sendiri ke bangalore
dan vietnam.

saya yakin bergumam koq bisa ya ...tapi begitu pesawat garudanya
mendarat di sukarno hatta bergumam ah itu kan di vietnam :)

Carlos



[teknologia] Re: Memory Mailing-List (was:Konsensus Milis Teknologia

2006-01-16 Terurut Topik Muhamad Carlos Patriawan

Made Wiryana wrote:
 On 1/15/06, Muhamad Carlos Patriawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
 
Milis ini merupakan cerminan  keadaan sebenarnya: memang
nggak pernah ada niat untuk mencapai konsensus! Kalau
demikian, apa bedanya dong dengan telematika?
 
  Yang sudah dianggap sukses berdasarkan pengakuan beberapa anggota
  tentang mailing list ini adalah kemauan untuk mengikuti tata tertib
  penulisan dan pengiriman email. Sedangkan tentang materi di dalamnya,
  kelihatannya memang potensial untuk dibelokkan ke topik-topik di
  luar alur utama Teknologia.


 Milis yang bisa berusia lama, biasanya malah yang tidak ketat
 tata-tertib-nya.  Ini utk ukuran Indonesia. Ndak percaya ? suka atau tidak
 suka TELEMATIKA bisa berusia lama mungkin karena ini he he heh e

Di Telematika,dari sejarah dan membernya kebanyakan orang-orang dari
organisasi dibawah mastel.Saya dulu sering *terpaksa* ikut meeting
mastel ini yang biasanya diadakan di gedung indosat.Makanya tidak heran
kenapa telematika seperti itu.Hebatnya,sudah satu dekade orangnya itu
itu saja :-))

Pendekatanya disana beda,pendekatanya selalu How to govern (catat:
bukan how to produce) maklum dari background Bapak2 di sana yg
memimpin organisasi yg kebetulan *terpaksa* menguasai ict indonesia.

Gak heran sampai masuk Blogsnya Priyadi.Tapi komentarnya BBR di blogs
kanan kiri cukup mewakili gambaran 'telematika' dan bapak-bapak kita
sebenarnya.

Carlos
ps: masih ada yang memburu nono sutrisno  gak ??  :) hahahaha :)



[teknologia] Re: apa yang membuat Yahudi Pintar.

2006-01-16 Terurut Topik Muhamad Carlos Patriawan


 disini selain arte, ada juga TFJ, dan channel2 lainnyaa...
 terus mengenai cara berfikir mereka yang bercabang ternyata kita bisa latih
 dan di bantu dengan software namanya mind mapper and mind manager atau ada
 juga yang free
 http://freemind.sourceforge.net/.

Wah ! Terimakasih sangat untuk softwarenya,gak nyangka ada software
seperti ini.
Dari screen shotsnya mirip-mirip build trees :)


 setelah saya liat_liat software ini rasanya saya  yakin bisa mengalahkan
 pola fikirnya yahudi di tambah bergaul sama yahudi+India+cina kalau kata
 Carlos bisa menyerap 10% cara berfikir mereka pasti kita bisa beat them.


Sepakat 100%.  Yang diatas itu IMO sebenarnya statement paling penting
sebagai output pemikiran di milis teknologia.

Carlos



[teknologia] Re: apa yang membuat Yahudi Pintar.

2006-01-16 Terurut Topik Adjie
Wah ! Terimakasih sangat untuk softwarenya,gak nyangka ada softwareseperti ini.
Dari screen shotsnya mirip-mirip build trees :)
Ada kawan yang jewish bercerita tentang bagaimana dia
memetakan pemikirannya dan apa yang di pikirkan beberapa langkah atau
point sebelum dan sesudah kemudian kalau ada blocking point
kemana larinya terus dia bercerita tentang software ini,
merde here is the way of mind  good software at least untuk
melatih memory otak, 

beberapa ulasan mengenai mind map

http://en.wikipedia.org/wiki/Mind_map 


Sepakat 100%.Yang diatas itu IMO sebenarnya statement paling pentingsebagai output pemikiran di milis teknologia.



Paling
tidak kita belajar untuk bisa mengalahkan mereka atau menyamai
mereka,
kalau kita ngga bisa, kita bisa siapkan anak cucu kita untuk
leading
the world, yaa caranya mengetahui apa kelemahan bangsa ini dan apa
kekuatan bangsa lain dan bagaimana mengalahkannya, jadi saya fikir
obrolan ini bukan cuman sekarang bukan omong2 yang
akhirnya jadi
konsensus tapi sedikit bermanfaat terutama buat kita semua
bagaimana
membimbing kita atau anak2 kita become to be some one leading the
world. Kan kalau mengutip Aa Gym harus di mulai dari kita dan yang
paling kecil so is up to you to decide,wanna be come some one
leading or some one following...

Adjie









[teknologia] Re: apa yang membuat Yahudi Pintar.

2006-01-16 Terurut Topik Muhamad Carlos Patriawan


Adjie wrote:

Paling tidak kita belajar untuk bisa mengalahkan mereka  atau menyamai
mereka, kalau kita ngga bisa, kita bisa siapkan anak cucu kita untuk
leading the world, yaa caranya mengetahui apa kelemahan bangsa ini dan
apa
kekuatan bangsa lain dan bagaimana mengalahkannya, jadi saya fikir
obrolan
ini  bukan cuman sekarang  bukan omong2  yang akhirnya jadi konsensus
tapi  sedikit bermanfaat terutama buat kita semua bagaimana membimbing
kita
atau anak2 kita become  to be some one leading the world. Kan kalau
mengutip
Aa Gym harus di mulai dari kita dan yang paling kecil so is up to
you to
decide,wanna be come some one leading or some one following...

==

Wah saya terharu dan tertegun baca paragrap diatas.

Salah satunya pada point bukan untuk omong2/konsensus saja tapi juga
untuk masa depan mempersiapkan anak2 kita.

Ucapan terimakasih mungkin kurang cukup untuk paragrap diatas, tapi
nanti kalau saya ada rejeki ke paris boleh dong bertandang dan
merepotkan mas Adjie, begitupun sebaliknya :-)


Carlos



[teknologia] Re: apa yang membuat Yahudi Pintar.

2006-01-16 Terurut Topik Adjie

decide,wanna be come some one leading or some one following...==
Wah saya terharu dan tertegun baca paragrap diatas.Salah satunya pada point bukan untuk omong2/konsensus saja tapi jugauntuk masa depan mempersiapkan anak2 kita.Ucapan terimakasih mungkin kurang cukup untuk paragrap diatas, tapi
nanti kalau saya ada rejeki ke paris boleh dong bertandang danmerepotkan mas Adjie, begitupun sebaliknya :-)Carlos

You are Welcome, let me know kalau mau kesini. 
adjie




[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Muhamad Carlos Patriawan


 tinggal (4) ... ah. itulah dia mengapa saya ngotot IT (dalam
 hal ini menjadi subset dari elektronik) sangat penting diperhatikan
 karena suatu saat, kita *terpaksa* mengandalkan itu.
 yaitu setelah kita tidak punya minyak, kayu, dan tekstil.
 tidak lama lagi. mungkin kurang dari 40 tahun [EMAIL PROTECTED]

 kalau tidak kita rencanakan, maka kita terpaksa bergantung kepada
 yang lain lagi. entah apa? jual pulau?

 -- budi

ada banyak hal lagi mengapa IT:

1. karena kita orang IT , dan IT kata kuncinya adalah inovasi

2. jualan barang tangible, nilai daya kompetisinya rendah,memang bisa
sich kita produksi,tapi boleh dipastikan negara lain terutama china
pasti bisa bikin harga yang lebih murah

( masalah pengkomoditian apa saja oleh China sekarang ini adalah
masalah besar di dunia,pemimpin negara maju seperti US dan Eropa sudah
menekan China agar currencynya dirubah sehingga bisnis exim
menguntungkan untuk semua.
Sebenarnya yang paling merasakan dampak dari kebijakan ekonomi china
bukan amerika,bukan jepang,bukan eropa tapi negara besar yang gak bisa
menghidupi kebutuhanya sendiri yaitu Indonesia sendiri...sadar gak
sadar kemajuan China sebenarnya sangat menghambat kemajuan kita untuk
bangkit).

3. bisnis tangible punya market yang fixed,susah ada inovasi dibidang
ini.

4. bisnis export IT yang intangible sebenarnya adalah what people
wants.
Korporate2 di negara maju gak bisa hidup tanpa IT,marketnya besar.

Saya sendiri beberapa kali dikirim email oleh rekan2 dan terkejut
begitu mengetahui nilai export software dan kebutuhan IT di luar yang
disupply India,China,Vietnam,ini bukan skala kecil tapi skala massive
yang bisa merubah semua negara.

5. kata kunci IT saat ini adalah: SERVICE dan EFISIENSI.
Lihat bacaan dari economist yang om adjie forward kalau service sektor
di IT yang nomor satu,artinya bukan kemampuan bikin produk yang jadi
pemenang,tapi industri
service/consulting/outsourcing/integration/customization.

Mengenai efisiensi,ini ada hubunganya dengan the world is flat,tapi
karena perubahan struktur ekonomi dan IT di dunia,kalau persh IT mau
survice,mereka HARUS(BACA: HARUS) investasi SDM jangka panjang di Asia.

Bayangin,orang sono yang tergopoh2 datang ke Asia supaya companynya
survive.



Carlos



[teknologia] Re: Memory Mailing-List (was:Konsensus Milis Teknologia

2006-01-16 Terurut Topik Made Wiryana
On 1/16/06, Muhamad Carlos Patriawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Milis yang bisa berusia lama, biasanya malah yang tidak ketat tata-tertib-nya.Ini utk ukuran Indonesia. Ndak percaya ? suka atau tidak suka TELEMATIKA bisa berusia lama mungkin karena ini he he heh e
Pendekatanya disana beda,pendekatanya selalu How to govern (catat:bukan how to produce) maklum dari background Bapak2 di sana ygmemimpin organisasi yg kebetulan *terpaksa* menguasai ict indonesia.
Gak heran sampai masuk Blogsnya Priyadi.Tapi komentarnya BBR di blogskanan kiri cukup mewakili gambaran 'telematika' dan bapak-bapak kitasebenarnya.
Itulah gambaran lengkap sesungguhnya Indonesia :-), jadi jangan
sering-sering hanya di dunia para dewa-dewa, perlu melihat kondisi
bumi. Salah satunya dengan rajin membaca TELEMATIKA

IMW


[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Made Wiryana
On 1/16/06, Muhamad Carlos Patriawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
 tinggal (4) ... ah. itulah dia mengapa saya ngotot IT (dalam hal ini menjadi subset dari elektronik) sangat penting diperhatikan karena suatu saat, kita *terpaksa* mengandalkan itu.
ada banyak hal lagi mengapa IT:1. karena kita orang IT , dan IT kata kuncinya adalah inovasi2. jualan barang tangible, nilai daya kompetisinya rendah,memang bisasich kita produksi,tapi boleh dipastikan negara lain terutama china
3. bisnis tangible punya market yang fixed,susah ada inovasi dibidangini.4. bisnis export IT yang intangible sebenarnya adalah what peoplewants.Korporate2 di negara maju gak bisa hidup tanpa IT,marketnya besar.

Maaf jangan-jangan kita terlalu yakin' padahal sebetulnya secara
nasional tidak memiliki modal utk itu. Seperti kata pepatah, besar
pasak daripada tiang (saran saya jangan lihat ujung-ujung tombak
keberhasilan, dg melihat segelintir orang yang telah sukses di bidang
TI di negeri orang). Jangan bandingkan China dan India, modal mereka
(knowledge) udah duluan besar. Kita ? Lha pada belajar ilmu dasar
aja ogah, mo nekat nyamain mereka.

Betul kata Ari, mending kita jualan panci, tapi jangan
tanggung-tanggung. Kalau bisa ngalahin panci merk SILIT yang
harganya mahal di Jerman (1 panci 250 EU). Toh pabrik panci juga
ntar butuh TI, jadi bisa juga ngidupin mereka yg bisnis TI.


IMW


[teknologia] Re: Memory Mailing-List (was:Konsensus Milis Teknologia

2006-01-16 Terurut Topik Muhamad Carlos Patriawan

Made Wiryana wrote:
 On 1/16/06, Muhamad Carlos Patriawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
 
  
   Milis yang bisa berusia lama, biasanya malah yang tidak ketat
   tata-tertib-nya.  Ini utk ukuran Indonesia. Ndak percaya ? suka atau
  tidak
   suka TELEMATIKA bisa berusia lama mungkin karena ini he he heh e
 
  Pendekatanya disana beda,pendekatanya selalu How to govern (catat:
  bukan how to produce) maklum dari background Bapak2 di sana yg
  memimpin organisasi yg kebetulan *terpaksa* menguasai ict indonesia.
 
  Gak heran sampai masuk Blogsnya Priyadi.Tapi komentarnya BBR di blogs
  kanan kiri cukup mewakili gambaran 'telematika' dan bapak-bapak kita
  sebenarnya.
 

 Itulah gambaran lengkap sesungguhnya Indonesia :-), jadi jangan
 sering-sering hanya di dunia para dewa-dewa, perlu melihat kondisi bumi.
 Salah satunya dengan rajin membaca TELEMATIKA

hahahaha yang dari Bumi itu ya saya sendiri Pak..mungkin lebih lama
saya di bumi daripada om made di jerman .saya khususnya dah lama
bergaul dan perhatikan kenapa (IT) gak bisa maju,bagaimana situasi di
perinternetan indonesia,... obatnya juga saya sudah tahu koq, pak Budi
sudah jelaskan beratus-ratus kali.

Justru karena melihat hal itulah makanya harus berubah DAN HIJRAH DULU;
tentunya dimulai dari diri sendiri dulu.


Carlos



[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Pakcik
On 1/17/06, Muhamad Carlos Patriawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
Made Wiryana wrote: On 1/16/06, Muhamad Carlos Patriawan [EMAIL PROTECTED] wrote:   tinggal (4) ... ah. itulah dia mengapa saya ngotot IT (dalam
   hal ini menjadi subset dari elektronik) sangat penting diperhatikan   karena suatu saat, kita *terpaksa* mengandalkan itu.   ada banyak hal lagi mengapa IT: 
  1. karena kita orang IT , dan IT kata kuncinya adalah inovasi   2. jualan barang tangible, nilai daya kompetisinya rendah,memang bisa  sich kita produksi,tapi boleh dipastikan negara lain terutama china
   3. bisnis tangible punya market yang fixed,susah ada inovasi dibidang  ini.   4. bisnis export IT yang intangible sebenarnya adalah what people  wants.
  Korporate2 di negara maju gak bisa hidup tanpa IT,marketnya besar.  Maaf jangan-jangan kita terlalu yakin' padahal sebetulnya secara nasional tidak memiliki modal utk itu. Seperti kata pepatah, besar pasak daripada
 tiang (saran saya jangan lihat ujung-ujung tombak keberhasilan, dg melihat segelintir orang yang telah sukses di bidang TI di negeri orang). Jangan bandingkan China dan India, modal mereka (knowledge) udah duluan besar.
 Kita ? Lha pada belajar ilmu dasar aja ogah, mo nekat nyamain mereka. Betul kata Ari, mending kita jualan panci, tapi jangan tanggung-tanggung. Kalau bisa ngalahin panci merk SILITyang harganya mahal di Jerman (1 panci
 250 EU).Toh pabrik panci juga ntar butuh TI, jadi bisa juga ngidupin mereka yg bisnis TI.Ya gini saja sebaiknya. Kita definisikan siapa kita.Kalau kita,saya maksudnya, saya ogah jualan panci dengan alasan diatas.
Sebab dari dulu sudah biasa jualan minyak.Kalau kita-nya you dan kawan...silahkan ... monggo, no problemoSir,not big issue ..tapi beneran dong, jualan panci ...jangan hanya dimilis saja.
Yang penting sesama kita ndak perlu saling manyun nonton pembuatanpanci ini.Kalau ada rekan lain yang mau maju juga jangan dimanyunkan,karenadefinisi kitanya mungkin beda. Sebab saya melihat buaanyak sekali
kawan2 yang bersemangat belajar-bekerja di sektor IT khususnyanetworking dan ini modal besar (buat yang bisa melihat tentunya).Juga, jangan komplen kalo cabe 30,000 dan harga minyak 4500.gitu aja deh om made :)



hahaha .. udah berlebihan diskusi ini sepertinya? muter2 trus
kayak angkot. Ada yang ngambeklah, manyunlah (gak biasa diskusi). Dulu
saya bilang jengkol versus hitek. sekarang panci versus IT.
Seperti kata pak Budi, kerja, kerja, kerja. Udah cukup diskusinya
kayanya, cari topik lain aja. Tinggal eksekusi. Bikin milis baru
untuk eksekusi, bhtv group, infosys indonesia group, whatever. Atau
minta izin ke pak moderator, ini jadi milis eksekusinya. 

Show me Bro, don't just tell me. 

btw, yang show disini cuman 3, game, kamus offline, kamus on the fly.
eh 4, ada Sam dengan salesforce? lainnya cuman tell atau OMONG DOANG
(termasuk gue). 

Kalau dianalogikan startup, semua pada sibuk bawa presentasi powerpoint (OMONG DOANG), cuman 4 yang demo. 
-- PakcikUnder Construction


[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Muhamad Carlos Patriawan



 hahaha ..  udah berlebihan diskusi ini sepertinya? muter2 trus kayak angkot.
 Ada yang ngambeklah, manyunlah (gak biasa diskusi). Dulu saya bilang jengkol
 versus hitek. sekarang panci versus IT.  Seperti kata pak Budi, kerja,
 kerja, kerja. Udah cukup diskusinya kayanya, cari topik lain aja. Tinggal
 eksekusi.  Bikin milis baru untuk eksekusi, bhtv group, infosys indonesia
 group, whatever. Atau minta izin ke pak moderator, ini jadi milis
 eksekusinya.

Pakcik paling senang kalau sudah di topik ini :-)

saya koq yakin anda akan tiba2 masuk di tengah2 yah.




 Show me Bro, don't just tell me.

 btw, yang show disini cuman 3, game, kamus offline, kamus on the fly. eh
 4, ada Sam dengan salesforce? lainnya cuman tell atau OMONG DOANG
 (termasuk gue).

 Kalau dianalogikan startup, semua pada sibuk bawa presentasi powerpoint
 (OMONG DOANG), cuman 4 yang demo.

SALAH TOTAL :-)

Router yang anda pakai untuk forward traffic internet di persh dan
negara anda itu buatan sebagian dari kami :-)

Carlos



[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Pakcik
On 1/17/06, Muhamad Carlos Patriawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
 hahaha ..udah berlebihan diskusi ini sepertinya? muter2 trus kayak angkot. Ada yang ngambeklah, manyunlah (gak biasa diskusi). Dulu saya bilang jengkol versus hitek. sekarang panci versus IT.Seperti kata pak Budi, kerja,
 kerja, kerja. Udah cukup diskusinya kayanya, cari topik lain aja. Tinggal eksekusi.Bikin milis baru untuk eksekusi, bhtv group, infosys indonesia group, whatever. Atau minta izin ke pak moderator, ini jadi milis
 eksekusinya.Pakcik paling senang kalau sudah di topik ini :-)saya koq yakin anda akan tiba2 masuk di tengah2 yah.
saya gak masuk, saya bilang diskusinya tentang ini udah kepanjangan, stop it.
 Show me Bro, don't just tell me. btw, yang show disini cuman 3, game, kamus offline, kamus on the fly. eh
 4, ada Sam dengan salesforce? lainnya cuman tell atau OMONG DOANG (termasuk gue). Kalau dianalogikan startup, semua pada sibuk bawa presentasi powerpoint (OMONG DOANG), cuman 4 yang demo.
SALAH TOTAL :-)Router yang anda pakai untuk forward traffic internet di persh dannegara anda itu buatan sebagian dari kami :-)
ok, kalau begitu 5 orang yang 'show'?. btw, kami itu siapa? -- PakcikUnder Construction


[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Muhamad Carlos Patriawan


 saya gak masuk, saya bilang diskusinya tentang ini udah kepanjangan, stop
 it.


trims,saya setuju..

tapi saya minta juga *please* ... kita (yg di milis ini) ini orang
*tech ; paling tidak, tidak usahlah berkomentar kalau kita ini cuman
bisa bikin panci saja.




 
   Show me Bro, don't just tell me.
  
   btw, yang show disini cuman 3, game, kamus offline, kamus on the fly.
  eh
   4, ada Sam dengan salesforce? lainnya cuman tell atau OMONG DOANG
   (termasuk gue).
  
   Kalau dianalogikan startup, semua pada sibuk bawa presentasi powerpoint
   (OMONG DOANG), cuman 4 yang demo.
 
  SALAH TOTAL :-)
 
  Router yang anda pakai untuk forward traffic internet di persh dan
  negara anda itu buatan sebagian dari kami :-)
 

 ok, kalau begitu 5 orang yang 'show'?. btw, kami itu siapa?

me dong dan ... mas adjie ...
terus ada lagi kawan2 dari industri outsourcing india yang sudah
geleng2 kali dari kemaren2 :)

Carlos



[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Pakcik
On 1/17/06, Muhamad Carlos Patriawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
 saya gak masuk, saya bilang diskusinya tentang ini udah kepanjangan, stop it.trims,saya setuju..tapi saya minta juga *please* ... kita (yg di milis ini) ini orang*tech ; paling tidak, tidak usahlah berkomentar kalau kita ini cuman
bisa bikin panci saja.Show me Bro, don't just tell me. btw, yang show disini cuman 3, game, kamus offline, kamus on the fly.
  eh   4, ada Sam dengan salesforce? lainnya cuman tell atau OMONG DOANG   (termasuk gue). Kalau dianalogikan startup, semua pada sibuk bawa presentasi powerpoint
   (OMONG DOANG), cuman 4 yang demo.   SALAH TOTAL :-)   Router yang anda pakai untuk forward traffic internet di persh dan  negara anda itu buatan sebagian dari kami :-)
  ok, kalau begitu 5 orang yang 'show'?. btw, kami itu siapa?me dong dan ... mas adjie ...terus ada lagi kawan2 dari industri outsourcing india yang sudahgeleng2 kali dari kemaren2 :)

good. berarti anda gak termasuk yang OMONG DOANG seperti saya. boleh
saya tau udah berapa jauh outsourcing businessnya sekarang? berapa duit
yang anda tambahkan ke devisa Indonesia? udah berapa kali outsource ke
Indonesia? -- PakcikUnder Construction


[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Made Wiryana
On 1/16/06, Muhamad Carlos Patriawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Betul kata Ari, mending kita jualan panci, tapi jangan tanggung-tanggung. Kalau bisa ngalahin panci merk SILITyang harganya mahal di Jerman (1 panci 250 EU).Toh pabrik panci juga ntar butuh TI, jadi bisa juga ngidupin
 mereka yg bisnis TI.Ya gini saja sebaiknya. Kita definisikan siapa kita.
Kita ya saya dan Anda (termasuk member lainnya), jelas kita ini bukan
situ ama sapi kalo kata lenong betawi :-)) he he he he . Maksud saya
jualan panci, jelas bukan sekedar jual panci jadi, tapi termasuk jadi
produsennya.

Kalau kita-nya you dan kawan...silahkan ... monggo, no problemoSir,not big issue ..tapi beneran dong, jualan panci ...jangan hanya di
milis saja.
Panci -- produk lainnya yg sepertinya remeh-temeh, atau sesuatu
hal yang sepertinya tidak ada kaitannya dengan TI, tapi nyata
dibutuhkan orang banyak.
Kalau ada rekan lain yang mau maju juga jangan dimanyunkan,karenadefinisi kitanya mungkin beda. Sebab saya melihat buaanyak sekali
kawan2 yang bersemangat belajar-bekerja di sektor IT khususnyanetworking dan ini modal besar (buat yang bisa melihat tentunya).Juga, jangan komplen kalo cabe 30,000 dan harga minyak 4500.gitu aja deh om made :)

Sektor TI akan melaju, kalau ada yang pakai. Pabrik panci,
pedagang cabe gede-gedean, dlsb-nya inilah yang akan mendorong sektor
industri TI melaju. Abis itu bisa lah mau jualan router dan
teman-temannya. 

Oh ya, produsen cabe gede-gedean sekarang khan juga invest untuk
riset bioteknologi yang peralatan server dan jaringannya tidak
main-main. Itu yang saya maksud, bukan TI utk TI, tapi TI utk apa
gitu. 

Soal panci, saya masih bercita-cita beli panci merk SILIT, untuk
oleh-oleh mertua, sayang takut ndak diterima beliau, udah beli
mahal-mahal, tapi merknya koq malu-maluin.


IMW






[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Made Wiryana
On 1/17/06, Pakcik [EMAIL PROTECTED] wrote:

me dong dan ... mas adjie ...terus ada lagi kawan2 dari industri outsourcing india yang sudahgeleng2 kali dari kemaren2 :)

good. berarti anda gak termasuk yang OMONG DOANG seperti saya. boleh
saya tau udah berapa jauh outsourcing businessnya sekarang? berapa duit
yang anda tambahkan ke devisa Indonesia? udah berapa kali outsource ke
Indonesia? 
Waktu bulan lalu saya ke Indonesia (pendek sekali cuma 10 hari, jadi
ndak sempet kongkow-kongkow), saya sempet beli buku. 'Ironi
Pahlawan Devisa yang bercerita ttg para TKI. Bagus buat dibaca
bagi yang semangat ber-outsource. 

Biar ndak besar pasak daripada tiang. 

IMW



[teknologia] Re: Memory Mailing-List (was:Konsensus Milis Teknologia

2006-01-16 Terurut Topik Muhamad Carlos Patriawan


  perinternetan indonesia,... obatnya juga saya sudah tahu koq, pak Budi
  sudah jelaskan beratus-ratus kali.
 

 Kalau dijelaskan beratus-ratus kali, ndak bisa sembuh. Tapi harus diobati
 pasiennya :-) tanya aja ama pak PY yang dokter.


obatnya menurut Pak Budi: mesti banyak engineer Indonesia yang
belajar-bekerja di research center.

hihihi :-)

Carlos



[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Muhamad Carlos Patriawan

Made Wiryana wrote:
 On 1/16/06, Muhamad Carlos Patriawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
 
  
   Betul kata Ari, mending kita jualan panci, tapi jangan
  tanggung-tanggung.
   Kalau bisa ngalahin panci merk SILIT  yang harganya mahal di Jerman (1
  panci
   250 EU).  Toh pabrik panci juga ntar butuh TI, jadi bisa juga ngidupin
   mereka yg bisnis TI.
 
  Ya gini saja sebaiknya. Kita definisikan siapa kita.


 Kita ya saya dan Anda (termasuk member lainnya), jelas kita ini bukan situ
 ama sapi kalo kata lenong betawi :-)) he he he he . Maksud saya jualan
 panci, jelas bukan sekedar jual panci jadi, tapi termasuk jadi produsennya.

ha ha ha lucu jugaya silahkan monggo kalau mau jualan panci Pak :)



 Kalau kita-nya you dan kawan...silahkan ... monggo, no problemo
  Sir,not big issue ..tapi beneran dong, jualan panci ...jangan hanya di
  milis saja.


 Panci -- produk lainnya yg sepertinya remeh-temeh, atau sesuatu hal yang
 sepertinya tidak ada kaitannya dengan TI, tapi nyata dibutuhkan orang
 banyak.

tergantung dari mana melihatnya :-) saya teh gak beli panci sebulan
sekali,tapi kalau langganan software yang monthly-based iya.. artinya
orang mungkin lebih butuh software dibanding panci :)

masalah panci pancian ini sebenarnya begini, mau melihat secara
statistik atau tidak,tapi nanti begitu angkanya dikasih lihatpun, kan
nanti komentarnya: ah itu di china, di india , di malaysia di vietnam
di pilipinah di singapura :-))

eh sudah semua negara asean termasuk yach.

tapi sekali lagi, GO ON with the panci's :)



  Kalau ada rekan lain yang mau maju juga jangan dimanyunkan,karena
  definisi kitanya mungkin beda. Sebab saya melihat buaanyak sekali
  kawan2 yang bersemangat belajar-bekerja di sektor IT khususnya
  networking dan ini modal besar (buat yang bisa melihat tentunya).
 
  Juga, jangan komplen kalo cabe 30,000 dan harga minyak 4500.
 
  gitu aja deh om made :)


 Sektor TI akan melaju, kalau ada yang pakai.  Pabrik panci, pedagang cabe
 gede-gedean, dlsb-nya inilah yang akan mendorong sektor industri TI
 melaju.   Abis itu bisa lah mau jualan router dan teman-temannya.

SALAH DRASTIS kalau dikira kita harus bikin produk canggih seperti
router.

Tidak Pak, melainkan industri service yang sebaiknya
dibangun,pelan-pelan, dari yang lowtech sampai yg benar2 hitech,yang
penting menyerap SDM dan tidak lebih besar pasak daripada tiang...Ingat
ini bisa dilakukan melalui investasi asing ,aduh Pak Budi sudah berapa
kali ya mengatakan ini.


Kedua, produk ini (tangible/intangible) harus berapa DEVISA dan EXPORT
KE LN
(jadi sektor di DN tidak usah menyumbang ke sektor IT ini), ujarnya mas
Budi itu begitu.


 Oh ya, produsen cabe gede-gedean sekarang khan juga invest  untuk riset
 bioteknologi yang peralatan server dan jaringannya tidak main-main. Itu yang
 saya maksud, bukan TI utk TI, tapi TI utk apa gitu.

Nah ini salah satunya mungkin ... ha ha ha :-)

 Soal panci, saya masih bercita-cita beli panci merk SILIT, untuk oleh-oleh
 mertua, sayang takut ndak diterima beliau, udah beli mahal-mahal, tapi
 merknya koq malu-maluin.

saya mungkin kalo kasih hadiah,saya bakal kasih GPS buatan Indonesia
bernama NUSAMAP, biar mereka bergumam oh orang indonesia sudah bisa
bikin GPS yach  :)


Carlos



[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Muhamad Carlos Patriawan

  
   ok, kalau begitu 5 orang yang 'show'?. btw, kami itu siapa?
 
  me dong dan ... mas adjie ...
  terus ada lagi kawan2 dari industri outsourcing india yang sudah
  geleng2 kali dari kemaren2 :)
 

 good. berarti anda gak termasuk yang OMONG DOANG seperti saya. boleh saya
 tau udah berapa jauh outsourcing businessnya sekarang? berapa duit yang anda
 tambahkan ke devisa Indonesia? udah berapa kali outsource ke Indonesia?


dua hal:

1. yang mengerjakan proyek outsourcing di Indonesia sudah ada ...cuman
ya ngasih tahu saja kepada anda,tapi jelas ada beberapa :-)), kan dulu
pernah diulas bahwa kita punya SDM.

2. Yang saya maksud diatas, engineer Indonesia yang belajar-bekerja di
persh outsourcing India  yang sebenarnya bisa banget memberi gambaran,
peluang-peluang apa dan apa (sebagai orang Indonesia) agar sebagian
persh Indonesia mendapatkan proyek outsourcing.


Carlos



[teknologia] Re: Memory Mailing-List (was:Konsensus Milis Teknologia

2006-01-16 Terurut Topik adi

On Mon, Jan 16, 2006 at 04:55:48PM -0800, Muhamad Carlos Patriawan wrote:
 obatnya menurut Pak Budi: mesti banyak engineer Indonesia yang
 belajar-bekerja di research center.

bicara soal 'obat', sebenarnya sudah merambah ranah (domain) yang lain
(ok.. belajar menulis dalam bahasa sendiri hi..hi..).

kalau kita memandang secara menyeluruh, perilaku SDM TI (yang bisa
belajar-bekerja di luar negeri atau pusat penelitian) bisa didekati
dengan logika perjalanan alamiah penyakit (gunakan font monospace).

 I II  IIIIV
agen -- inang (host)
  ^
  |
 lingkungan

intervensi (bisa berupa obat) bisa dilakukan pada fase I (inisiasi
masalah/penyebab/agen), II (inang mulai terpapar), III (mulai
menunjukkan gejala klinis). fase IV adalah hasil (outcome).


kita bisa memandang SDM TI kita sebagai inang. nah .. untuk melakukan
intervensi kita perlu tahu dulu apa yang menjadi agen (kausa) dan
lingkungan seperti apa yang memediasi inang bisa terpapar oleh agen,
serta pada fase mana intervensi perlu dilakukan.

dalam hal ini, 'belajar-bekerja di pusat penelitian' adalah hasil
yang diharapkan (expected outcome).

jadi, kita perlu terlebih dahulu mendefinisikan:
- agen,
- lingkungan, dan
- intervensi yang cukup pada tiap-tiap fase

untuk ketidakmampuan belajar-bekerja SDM TI kita. kalau untuk intervensi
tsb. kita perlu 'obat', ya kita definisikan juga apa 'obat' yang
dimaksud di sini. kalau tidak ya hasil yang diharapkan tidak akan pernah
tercapai. kalau dalam PAP (perjalanan alamiah penyakit) disebutkan bahwa
kegagalan intervensi menimbulkan keadaan berupa cacat atau mati pada
fase IV. kalau logika ini diterapkan di permasalahan SDM TI kita ini,
berarti pada fase IV, diharapkan SDM TI kita mampu belajar-bekerja, atau
kalau intervensi gagal, ya jadi tukang patri (untuk menambal panci yang
bolong).

he..he..

Salam,

P.Y. Adi Prasaja


[teknologia] Re: apa yang membuat Yahudi Pintar.

2006-01-16 Terurut Topik adi

On Mon, Jan 16, 2006 at 10:34:39AM +0700, Kuncoro Wastuwibowo wrote:
  btw, ngomong2 psikologi ; kenapa panutannya sigmund freud ya ? kan
  pendekatannya sekular banget.
...
 tidak optimal. Hey, tapi Maslow juga Yahudi. Psikologi organisasi
 biasanya mengikuti Maslow. Secara general: psikologi orang sehat.
 Sementara Freud sering disebut sebagai psikologi orang sakit (klinis).
 
 Ada psikolog beneran? Bikin tema baru gih.

kalau ada psikolog beneran, tidak akan tertarik lagi ngomong soal si
freud ini :-) kalau di musik, ibaratnya seperti bob marley dan lee
ritenour, bbrp lagu bob ini sudah dijadikan semacam lagu 'standar'
(untuk keperluan jam session) para musisi jazz (karena banyak dikenal),
misalnya lagu 'waiting in vain'. dari sudut pandang teori musik (jazz)
moderen, ya lagu itu sendiri boleh dibilang ecek-ecek dari segi
kualitas, tetapi memang respek orang thd bob marley bukan dari sisi
itu ...

nah .. anda sungkan kan membelokkan topik .. ? sekarang malah sengaja
saya belokkan ha..ha..


Salam,

P.Y. Adi Prasaja


[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Muhamad Carlos Patriawan

 2. Yang saya maksud diatas, engineer Indonesia yang belajar-bekerja di
  persh outsourcing India  yang sebenarnya bisa banget memberi gambaran,
  peluang-peluang apa dan apa (sebagai orang Indonesia) agar sebagian
  persh Indonesia mendapatkan proyek outsourcing.



 udah cukuplah gambaran. cukup lecture tentang multi billion dollar business.
 saran saya, coba outsource beberapa project. show us, stop telling us.
 Sekalipun anda steve jobs yang punya kemampuan reality distortion, anda
 tetap perlu tunjukkan ke kita. jadi nanti kita ngikut.


ya ente juga biasa saja lah...saya juga masih muda seperti ente,cuman
karena melihat kenyataan,ada keinginan berubah,setelah
berubah,melihat,merasa dan menganalisa sekian lama memberitahu yang
lain.untung masih ada orang seperti pak budi yang punya know-how dan
ingin sharing.

outsource sudah BANYAK SEKALI dilakukan,tapi ya itu, ke india :)

dan dalam masalah itulah,saya beritahu...apa yang sebaiknya dilakukan
jika kita kudu
dapat outsource proyek dari luar (refer ke soal software company dengan
CMM Level 2).

kalau mau main2 salah-salahan,harusnya gampang sajaharusnya ada
generasi lebih tua dari saya yang sudah bikin infosys.

jadi pakcik: Relaks aja ente ..
kita sama sama bangun , kita kontribusi dan gak usah grogi dengan multi
billion dollar business :)

Carlos



[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Pakcik
On 1/17/06, Muhamad Carlos Patriawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
 2. Yang saya maksud diatas, engineer Indonesia yang belajar-bekerja di  persh outsourcing Indiayang sebenarnya bisa banget memberi gambaran,  peluang-peluang apa dan apa (sebagai orang Indonesia) agar sebagian
  persh Indonesia mendapatkan proyek outsourcing. udah cukuplah gambaran. cukup lecture tentang multi billion dollar business. saran saya, coba outsource beberapa project. show us, stop telling us.
 Sekalipun anda steve jobs yang punya kemampuan reality distortion, anda tetap perlu tunjukkan ke kita. jadi nanti kita ngikut.ya ente juga biasa saja lah...saya juga masih muda seperti ente,cuman
karena melihat kenyataan,ada keinginan berubah,setelahberubah,melihat,merasa dan menganalisa sekian lama memberitahu yanglain.untung masih ada orang seperti pak budi yang punya know-how daningin sharing.
outsource sudah BANYAK SEKALI dilakukan,tapi ya itu, ke india :)hahaha .. ini analoginya seperti suami yang bilang istri orang lain cantik. show us your wife. udah cukup know how. kalau mau know how, kasih link ini aja 
http://www.google.com/saya itu suka diskusi, tapi kalau udah bolak balik ke sini lagi, annoying. jadinya di judge OMONG DOANG, karna terlalu banyak. silahkan eksekusi, masalah dilapangan bisa di diskusi kan di sini. 
-- PakcikUnder Construction


[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Muhamad Carlos Patriawan


baskara wrote:
 On 1/17/06, Muhamad Carlos Patriawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
  Outsourcing =! TKI  (yang ke Arab itu).
 
  Btw, mestinya banyak dosen dan engineer yang ke bangalore nich , biar
  bisa melihat sendiri bagaimana TKA bekerja disana (Tenaga Kerja
  ex-Amerika)... :)

 Atau tanya ke Naren Shankar, bagaimana caranya dari seorang engineer
 bisa menjadi produser CSI. :-)

atau keluarga Patel yang menguasai sebagian besar jaringan hotel dan
motel di AS :-))

Carlos



[teknologia] Re: Teknologi dan perspektif (Re: Why I should work for Google)

2006-01-16 Terurut Topik Budi Rahardjo

On 1/17/06, Made Wiryana [EMAIL PROTECTED] wrote:


  Maaf jangan-jangan kita terlalu yakin' padahal sebetulnya secara nasional
 tidak memiliki modal utk itu.

Paling gampang, lihat saja data dari Dep. Perindustrian dan Dep.
Perdagangan. Lihat saja data ekspor kita. Kemudian kita urutkan.
Elektronik (dimana IT termasuk di dalamnya) ada di sana ;-)
Jadi ini bukan sesuatu yang baru. Ini sudah ada.

Hanya ... yang ada itu sesuatu yang membutuhkan tangan kotor,
yaitu IT yang dipabrik-pabrik. Seperti misalnya membuat toner,
hardisk, dsb. Orang boleh mentertawakan mereka, tapi merekalah
yang bisa dibilang pahlawan.

Sayangnya banyak pendapat IT == software :(
Kalau di sisi software saja, memang kita masih sangat jauh.
Nah ini yang ingin saya push.
Kalau memang gagal, kita bisa kembali fokus ke pabrik toner,
harddisk, packaging IC, dsb. It's ok.
Tapi ... no panci. Bukan karena pancinya, tapi karena kita
belum punya pengalaman membuat panci.

...
  Betul kata Ari, mending kita jualan panci,
...

Masalahnya, justru belum ada track record jualan panci di LN.
Coba dicek.
(Jangan-jangan malah panci yang ada di dalam negeri sudah buatan
China semua???)

 Kalau bisa ngalahin panci merk SILIT  yang harganya mahal di Jerman
 (1 panci 250 EU).

Saya tidak yakin bisa!


-- budi


[teknologia] Re: Memory Mailing-List (was:Konsensus Milis Teknologia

2006-01-16 Terurut Topik Arif Hidayat
milis telematika itu di mana? bagaimana cara masuknya?


[teknologia] Ada penawaran NoteBook gratis loh!...coba aja sndiri klo nggak percaya...tmn gw dapet satu...no spam..no viruses

2006-01-16 Terurut Topik vincent

Ada penawawaran laptop gratis dari situs Kanada
ini tidak bohong dan mgkin perlu dicoba!
promosi produk Acer dari Canadian Busines
akan mebagi notebook gratis
caranya:
1. Daftarkan Diri Anda dengan mengakses/mengklik situs dibawah ini :
http://notebook.GustoNetwork.com/index.php?mid=491181
lalu kilk register
setelah selesai anda akan diberi referals dengan mengklik
No thanks. just continue to notebook.GustoNetwork.com
2. klik menu referals di bag. atas. dan klik kembali ke Gustonetwork,
maka anda akan melihat url atau link anda seperti di atas.
kopi semua terus taruh di pesan yang akan dikirim ke teman-teman
seperti contoh di atas,
tentu dengaan nomor mid kamu.
3. informasikan kepada teman kamu, cukup 18 orang yang mendaftar dari
referals anda.
4. setelah 18 orang mendaftar melaui referals anda, tinggal order
notebook Acer Travelmate,IP4 2,8 GHz
langsung kirim ke alamt rumah anda
selamat mencoba!



[teknologia] Re: Memory Mailing-List (was:Konsensus Milis Teknologia

2006-01-16 Terurut Topik Muhamad Carlos Patriawan

Arif Hidayat wrote:
 milis telematika itu di mana? bagaimana cara masuknya?

telematika @ yahoogroups bang

saya kalau iseng2 baca milis itu selalu terkenang masa-masa lalu 
he he he ..

sebenarnya saya baru subs juga setelah baca blogsnya priyadi, menarik
dan sedih sebenarnya dilain pihak...sudah 10 tahun pola berpikirnya
nggak berubah :-))

Carlos



[teknologia] Re: iPod, Therefore I Am

2006-01-16 Terurut Topik Arif Hidayat
On 1/14/06, Ryo Saeba [EMAIL PROTECTED] wrote:
udah. saya juga udah beli. ipod nano 4 gb itu 2.5 jt, ipod video 30 gb3 jt. tapi, secara fisik beda jauh lah, jauh lebih gede ipod video.


Kalau ingat anak-anak SD yang putus sekolah karena duit 2.5 RIBU rupiah.. saya jadi malas beli yang beginian.. mending notebook kertas. Input devicenya juga jauh lebih bagus (jauh lebih ergonomis dan efisien  simple daripada keyboard).Lebih compact (bisa dipakai di mana saja), tidak perlu takut habis bateray di tengah jalan, sturdy (tahan banting).