On 7/13/05, Adjie [EMAIL PROTECTED] wrote:
permainan sudah pasti, karena indonesia adalah big market yang masih
tidur, karena penetrasi internet ngga sebanding dengan jumlah
penduduk, dalam artian yang melek IT cuman sedikit, cuman dari yang
sedikit ini haus bandwith semua ha.hahaha jadi
On 9/1/05, Ben [EMAIL PROTECTED] wrote:
mungkin yg pingin bebas dan dapat banyak topik baru harus bergabung dgn
milis id-gmail
Hehehe... lucu juga, mailing list ini kok sering dibandingkan
dengan id-gmail dengan persepsi diametral. Padahal orangnya itu-itu
juga. Beberapa kali terjadi salah
On 9/1/05, Ben [EMAIL PROTECTED] wrote:
On 9/1/05, Ikhlasul Amal [EMAIL PROTECTED] wrote:
Hehehe... lucu juga, mailing list ini kok sering dibandingkan
dengan id-gmail dengan persepsi diametral. Padahal orangnya itu-itu
juga. Beberapa kali terjadi salah kirim juga dari anggota id
On 9/4/05, Ananda Putra [EMAIL PROTECTED] wrote:
Orang-orang teknologia sampai kehabisan topik gini.. :)
Klo dari aku sih sebenarnya byk yg mau ditanyakan, tapi selalu gak
Kalau begitu diberi makna positif saja: orang-orang teknologia sedang
melakukan kontemplatif terhadap rencana pertanyaan
On 9/5/05, Mohammad DAMT [EMAIL PROTECTED] wrote:
On Sen, 2005-09-05 at 08:22 +0700, fade2blac wrote:
Pointnya adalah, tidak perlu mencari bentuk transportasi baru. Tapi sistem
yang ada dibenahi agar lebih efisien. Jika Busway sekarang dianggap sukses
apa indikatornya? Sukses berarti
On 9/7/05, Pakcik [EMAIL PROTECTED] wrote:
Jadi, masa aku harus hire Java programmer yg bukan Good C++ programmer??
Mending hire Good C++ Programmer walau gak pernah pake Java.
gimana?
Saya kira good programmer (tidak perlu embel-embel bahasa
pemrograman apapun) bisa dijadikan titik
On 9/7/05, risiyanto budi [EMAIL PROTECTED] wrote:
good programmer itu yang bagaimana?
Jika penugasan dia nantinya lebih mementingkan sisi keamanan, tentu
kepedulian terhadap keamanan sistem dapat nilai bagus untuk disebut
baik;
jika penugasan dia nantinya lebih memedulikan interaksi
On 9/7/05, rofiq [EMAIL PROTECTED] wrote:
Pada tanggal 9/7/05, Rakhmat Hanief [EMAIL PROTECTED] menulis:
saya sendiri berawal dari C++ dan sedang migrasi ke Java.
memang betul comment dari pak Rudi Har, belajar language
(syntax/semantic) sih kurang dari 3 minggu. tapi untuk menjadi
On 9/9/05, Mohammad DAMT [EMAIL PROTECTED] wrote:
kotak suara itu jadinya diakses dari banyak mesin dong.
dishare pakai NFS? apa gak lambat lagi?
(kebayang lockingnya)
perkongsian berkas kan tidak melulu harus menggunakan NFS. Bisa saja
pakai SSH kalau mau (itu kalau mau)
Kalau
On 9/9/05, risiyanto budi [EMAIL PROTECTED] wrote:
Samuel Franklyn wrote:
http://wiki.apache.org/james/JamesByTheNumbers
Mengingat Fedora Core 4 atau Centos 4.1
yang pakai kernel Linux 2.6 jauh lebih kencang
jalannya dibanding RedHat 9.0 maka bisa dipastikan
angka mail yang
On 9/9/05, Samuel Franklyn [EMAIL PROTECTED] wrote:
Well dalam pertanyaan awal yang diposting
tidak ada keharusan tiap orang harus punya
storage 1 GB. Yang diperlukan cuma
bisa menangani 1 juta account secara reliable.
1 GB tersebut memang tambahan dari sebuah contoh yang disebut Pak Budi.
On 9/13/05, Mohammad DAMT [EMAIL PROTECTED] wrote:
Pada hari Selasa, tanggal 13/09/2005 pukul 19:32 +0700, Andika Triwidada
menulis:
besar disini? Atau memang ada barrier yang cukup tinggi ketika kita
sudah
sangat terbiasa dengan non OOP kemudian belajar OOP?
[...]
Saran saya, coba
On 9/13/05, Ronny Haryanto [EMAIL PROTECTED] wrote:
Banyak yg butuh multiplatform solution akhir2nya memilih java
dibanding python, perl atau ruby (yg multiplatform juga to certain
degrees) karena lebih mudah mencari programmernya utk saat ini,
terutama di indonesia. Padahal seharusnya nggak
On 9/10/05, Jaimy Azle [EMAIL PROTECTED] wrote:
seandainya dapet 1 semester di bangku kuliah saja pun mungkin saya
sudah akan bersyukur, jaman saya kuliah boro-boro ada kuliah pascal,
yang ada juga cuman ekonomi makro. :-)
[OOT dan bercanda]
Loh, memang dulu kuliah di fakultas apa?
Kalau
On 9/17/05, Oskar Syahbana [EMAIL PROTECTED] wrote:
Kalau yang pertama hanya diperuntukan oleh orang Jepang saja atau siapapun
yang memiliki nomor dan alamat kontak di Jepang, kalau yang .jp bebas untuk
siapa saja. Apakah domain .id bisa kayak gitu?
Ya bisa saja.
Tergantung kebijakan
On 9/19/05, rofiq [EMAIL PROTECTED] wrote:
Awalnya sih karena liat di godaddy kenapa domain .uk dan .us bisa
dibeli ama siapa saja. Saya sendiri nggak faham dengan networking jadi
sekedar ingin brainstorming aja.
Perlu dibedakan antara pemakaian domain bisa dibeli oleh siapa saja
dan
On 9/19/05, Ronny Haryanto [EMAIL PROTECTED] wrote:
On Mon, Sep 19, 2005 at 12:43:20PM +0700, Jay adalah Yulian wrote:
de facto, kabel telepon adalah infrastruktur terbesar yang
melingkupi penduduk di tiap kota
Sama kabel listrik besar mana ya kira2?
Sepertinya jaringan PLN lebih luas
On 9/19/05, Bi[G] ™ [EMAIL PROTECTED] wrote:
nggak oom mdamt..
saya ditawarin mungkin udah 2 - 3 tahun yg lalu.. (lupa)
pokoknya waktu browser belum ada autocompletenya deh..
kalo ada juga belum maksimal..
teknisnya nggak tau gimana soalnya yg nawarin orang marketing..
ditanyain juga ya
On 9/25/05, Pakcik [EMAIL PROTECTED] wrote:
lanjutan tentang test driven dan bug tracking software:
Pas sebelum punya jam waker, mau bangun jam berapa juga bisa. Jam 4 pagi
bisa, jam 3 pagi bisa. Badan juga biasa2 aja.
Trus beli jam waker. Set misalnya jam 4 pagi. Hari pertama bangun.
On 10/11/05, jchendra [EMAIL PROTECTED] wrote:
btw gimana caranya buat import di bloglines? gw bongkar2 kayaknya gak
ada fasilitas buat nambah sekaligus banyak.. bisanya satu satu...
Edit - Import Subscription.
Gunakan format OPML.
--
amal
On 10/11/05, Samodra Sularjo [EMAIL PROTECTED] wrote:
menurut saya paling enak buat email 1 lagi di gmail, terus daftarin
semua feed ke http://www.rssfwd.com pake gmail. jadi, rss reader
paling enak, ya gmail :). akses cepet, search cepet, nggak mungkin
kehilangan berita, dan 10.000 berita
On 10/11/05, Ben [EMAIL PROTECTED] wrote:
apakah di Indonesia juga berlaku sistem pemasangan alat ini?
kok gw gak pernah liat ya?
Di Jakarta kali, Ben.
Surabaya dan Bandung kan bukan Jabotabek. :p
--
Ben
http://bennychandra.com/2005/10/08/upeti-molen-bandung-dari-endhoot/
Huahaha...
On 10/12/05, Adjie [EMAIL PROTECTED] wrote:
saya pernah nanya tahun lalu, kalau di indonesia ngga bisa gitu, kalau
kita bayar zakat ini ngga bisa di alihkan sebagai pengurang pajak,
jadi kalau di indonesia dobel
Tidak enak memang mendiskusikan *segala sesuatu* (bukan hanya pajak)
di
On 10/13/05, Adjie [EMAIL PROTECTED] wrote:
Tidak enak memang mendiskusikan *segala sesuatu* (bukan hanya pajak)
di Indonesia jika berakhir pada persoalan korupsi.
heheheh, jadi muara persoalannya sudah jelas, KORUPSI.
Oleh karena itu saya selalu menyarankan: kalau diskusi sudah sampai
On 10/12/05, Adjie [EMAIL PROTECTED] wrote:
Kawan saya di Malaysia lebih bagus; karena dia bisa memilih pajaknya
dia di alihkan sebagai zakat, jadi dia alokasikan pajaknya ke badan
zakat, sampai orang dari badan zakat malaysia bingung mencari orang
miskin disana, nah akhirnya banyak deh
On 10/14/05, e g g h e a d [EMAIL PROTECTED] wrote:
On 10/13/05, Oskar Syahbana [EMAIL PROTECTED] wrote:
Yah tapi untunglah sekarang dapet NPWP udah gampang. Nah kalau dulu sih
susahnya amit - amit!
sampe officeboy dikantor-ku yg cuma bergaji 800 ribu perbulan, kemaren
nerima
On 10/14/05, Patriawan, Carlos [EMAIL PROTECTED] wrote:
Ooo,ini masih dalam batas pengurangan ya.
Bukan seperti di Malaysia yang memang dialihkan.
Siapa tahu jika dalam realisasinya bisa dikurangi semua kan sama
dengan dialihkan? Kemungkinan persoalannya seperti ini:
* misalnya zakat menurut
On 10/14/05, Patriawan, Carlos [EMAIL PROTECTED] wrote:
Lho,kalau pajak yang telah dibayarkan berlebih,artinya negara yang
hutang ke kita,
artinya kita dapat duit dari pemerintah.Banyak yang dapat tambahan
cheque dari US Treasury karena pajak yang dipungut tiap bulanya
berlebih setelah
On 10/15/05, CronOS [EMAIL PROTECTED] wrote:
itulah yang dinamakan pengurangan pajak alias tax deduction. kalau sistem
peralihan saya belum pernah dengar teori-nya seperti apa. apa iya setiap
orang boleh pilih mau bayar pajak atau zakat? rasanya agak aneh.
Ok, terima kasih.
Karena sudah di
On 10/16/05, Ronny Haryanto [EMAIL PROTECTED] wrote:
Yg terpikir skrg adalah GnuPG (PGP) atau pake encrypted filesystem.
Kalo pake GnuPG mungkin mesti tiap dokumen diencrypt. Kalo pake
encrypted filesystem, mestinya tinggal taroh berkasnya di filesystem
tsb. Tapi kalo encrypted filesystem
On 10/18/05, Ronny Haryanto [EMAIL PROTECTED] wrote:
On Tue, Oct 18, 2005 at 01:51:33PM +0700, Ikhlasul Amal wrote:
Control Structures
Struktur kendali (?)
Kalo struktur pengendalian gimana? Kalo kendali kok kesannya
seperti alat kendali, sedangkan control structure mengacu ke struktur
On 10/18/05, risiyanto budi [EMAIL PROTECTED] wrote:
Enaknya diterjemahkan apa Bas?
Kok rasanya wagu gitu.
Alah bisa karena biasa.
Guru sekolah kanak-kanak di negara berbahasa Inggris:
+ Bagaimana suara sapi, anak-anak?
- M...
+ Bagaimana suara kucing?
- Meeowww...
+ And a mouse?
-
On 10/18/05, risiyanto budi [EMAIL PROTECTED] wrote:
p.s.
Saya gunakan GTDTiddlyWiki, karena saya lebih sering menulisnya di rumah.
Mau saya tambahkan ke koleksi pemakaian Wiki di Indonesia, tapi si
GTD* dari situs pakerte kok tidak berhasil ditampilkan di Firefox?
Mengambil terus...
On 10/27/05, Budi Rahardjo [EMAIL PROTECTED] wrote:
[Catatan: saya juga sudah bermain-main dengan MT
menggunakan Berkeley DB.]
Sedikit ada yang terlewat:
kalau mau mencoba RDBMS yang berbasis berkas tunggal, bisa dicoba
SQLite. Banyak pemakai MT tingkat lanjut yang menyarankan pemakaian
On 10/28/05, adi [EMAIL PROTECTED] wrote:
ups .. tidak. RDBMS lebih 'aman' :-)
misalnya orang menggunakan apache+php+sqlite, itu sama saja dengan
menjadikan apache sebagai database server (sqlite embedded). tidak ada
process separation, tidak ada autentifikasi, bagaimana bisa lebih aman
On 10/28/05, Priyadi Iman Nurcahyo [EMAIL PROTECTED] wrote:
On Friday 28 October 2005 01:54, adi wrote:
kalau pakai statik html kan mestinya tidak perlu rajin-rajin
update :-)) jadi tidak ada ya cms, yang free, yang bisa generate static
html. bbrp kali ketemu di google tapi komersial.
On 10/29/05, Jaimy Azle [EMAIL PROTECTED] wrote:
masalahnya sqlite tidak memiliki cursor, jadi modus fetching data atas
sebuah query ditampung seluruhnya pada buffer client dulu, ini
tentunya mengundang bahaya lain juga, terutama bila jumlah data
tersimpan sudah cukup besar, selain membuat
On 10/28/05, adi [EMAIL PROTECTED] wrote:
waduh .. bahasanya kurang gaul, saya ndak ngerti. apa itu lapak :-)
Pak Adi, jalan-jalan ke Pasar Tanah Abang dong, supaya tahu lapak. ;)
gitu .. diusulin saja supaya developer movable-type belajar lagi soal
unix security hi..hi.. (j/k).
Jangan
On 11/11/05, Ronny Haryanto [EMAIL PROTECTED] wrote:
Ayo kita bikin seperti Google. Mulai dr interface yg simple dan bisa
digunakan. Gak usah fancy2. Just the news. Free. Usable. Professional
journalism. Kasih rss feed. Fokusin ke kenyamanan dan kepentingan
pembaca. Gak usah pake iklan dulu
On 11/14/05, Budi Rahardjo [EMAIL PROTECTED] wrote:
Ayo kita gabung.
Soalnya sudah dua tahun saya mikirin yang kayak gini.
Saya sudah buat orat-oretnya (tapi paper-based),
dan sudah saya ceritakan ke beberapa orang.
(They didn't get it! Maybe it's too simple?)
Saya bahkan sudah punya
On 11/21/05, Oskar Syahbana [EMAIL PROTECTED] wrote:
Operator sendiri juga bingung, apakah mereka bertanggung jawab terhadap
validitas data yang didaftarkan. Ditambah lagi sebagian besar kontribusi
penjualan kartu perdana itu berada di tangan distributor, bukan di tangan
operator.
On 11/22/05, Jay [EMAIL PROTECTED] wrote:
Banyak orang salah mengartikan thread dilihat dari subyek, sama
seperti Gmail membuat konsep conversation hanya dilihat dari subyek,
subyek diganti --dalam mode reply, bukan new compose email-- jadi
thread baru padahal jika diurut secara teknis tetap
On 11/23/05, Arie Reynaldi Z [EMAIL PROTECTED] wrote:
Inilah perbedaan antara orang awam dengan orang teknis. Mereka akan
nambah pusing kalau baca model thread yang ditawarin mutt. Karena
lebih sulit dibacanya. Saya lebih seneng pake pine, karena plain and
simple :). gmail menurut saya juga
On 11/25/05, didik achmadi [EMAIL PROTECTED] wrote:
mungkin [IMHO juga] ejaan menyubkontrakkan kurang sesuai oom bas.. karena
dasarnya adalah sub kontrak.. jadi lebih tepat ke mensubkontrakkan. Untuk
mendelegasikan dalam persepsi kelihatannya juga kurang sesuai.
Barangkali Baskara melihat
On 11/25/05, Made Wiryana [EMAIL PROTECTED] wrote:
Di milis bahtera sekarang pun sering Google digunakan untuk perbandingan.
Paling tidak untuk mengetahui manakah yang sering digunakan masyarakat,
bukan sebagai patokan mana yang benar dan salah.
Benar. Ini manfaat tambahan dari mesin pencari
On 11/26/05, adi [EMAIL PROTECTED] wrote:
untuk hipotesis-hipotesis. penggunakan kata 'metoda' dan 'hipotesa' itu
salah (kalau diartikan jamak).
Seperti halnya analisis (bukan analisa), jadi seharusnya mengikuti
sumber kata tersebut: hipotesis (bukan hipotesa).
--
amal
On 11/27/05, Zaki Akhmad [EMAIL PROTECTED] wrote:
Bisakah saya jadi penulis yg mendistribusikan semua tulisan lewat web,
namun buku-buku saya yang dicetak dan dijual di toko buku tetap dibeli
orang? Bisakah misalnya saya seorang musisi yg mendistribusikan semua
lagu .mp3. Tapi kaset/CD saya
On 11/28/05, Ariya Hidayat [EMAIL PROTECTED] wrote:
Walau bisa juga 2-2nya, track record di dunia ilmiah kenceng, dan novelnya
laku keras. Contoh Tolkien dan Umberto Eco
Bagaimana kalau yang bukan dua-duanya ? Sudah nggak ada pengakuan di
dunia ilmiah, bukunya juga nggak laku :-P
On 11/23/05, Muhamad Carlos Patriawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
Ronny Haryanto wrote:
On Wed, Nov 23, 2005 at 12:57:52PM +0700, Trias Adijaya wrote:
Ngobrolin ttg gmail, sampe sekrang saya engga ngerti kenapa Gmail
masih Beta, padahal udah punya banyak programmer terhebat di dunia.
On 12/5/05, risiyanto budi [EMAIL PROTECTED] wrote:
Wah, jadi tidak hanya engineer nya yang handal,
marketeer nya juga handal :)
*habis mendengarkan ceramah Hermawan K*
[OOT/Joke]
Kalau habis dengar ustadz gaul, nanti ditambahi kriteria lagi:
insinyur dan pemasarnya perlu beriman. :p
--
On 12/11/05, adi [EMAIL PROTECTED] wrote:
lingua franca adalah bahasa penjajah, atau bahasa yang dipilih oleh
penjajah untuk digunakan, atau bahasa yang dipilih oleh yang dijajah,
sebagai bahasa penghubung.
Kalau Bahasa Indonesia -- sebagai lingua franca di negara kita -- yang
diambil dari
On 12/16/05, Zaki Akhmad [EMAIL PROTECTED] wrote:
Sayang sekali, saya baru mengerti ternyata Matematika dan Menghitung
itu berbeda ketika saya kuliah Kalkulus di tingkat pertama kuliah. Ah,
sudah terlambat sekali saya! Kala SMA saya termasuk yang jarang belajar
kalau mau ujian Matematika.
On 12/19/05, Arie Reynaldi Z [EMAIL PROTECTED] wrote:
Nah.. ini yang penting.. share dong temen2 yang di luar.. BTW, kalo
dilihat pendidikan jaman baheula (thn 70-80an) dimana sekolah ketat,
PR segudang, Hafalan sejubrek, jadi metode lebih baik untuk saat ini ?
oot dari matematik ya ? :)
On 12/19/05, Andika Triwidada [EMAIL PROTECTED] wrote:
On 12/19/05, Idban Secandri [EMAIL PROTECTED] wrote:
pak andika ikutan ikutan KISSnya pak adi py ?
SOL
Belum ikut.
Ketemu arsipnya di http://www.mail-archive.com/kiss%40worldless.net/
(thanks to Idban), tapi belum ketemu cara
On 12/20/05, roel [EMAIL PROTECTED] wrote:
Saya baru tahu ada posting ini karena diberitahu teman saya. Pernyataan
Anda yang menggiring pembaca untuk mempercayai bahwa sayalah pemilik
domain roysuryowatch.org itu cuma 66.66% akurat. Domain itu bukan punya
saya, dan saya juga tidak ada
On 12/20/05, Ben [EMAIL PROTECTED] wrote:
On 12/20/05, Ikhlasul Amal [EMAIL PROTECTED] wrote:
Sepertinya asyik nih si KISS (baru baca dari mail-archive), a.l.
karena si Edwin Pratomo yang selama ini saya baca agitasinya dengan
terkantuk-kantuk di perl-id, tampil muka di KISS.
BTW
On 12/21/05, Ronny Haryanto [EMAIL PROTECTED] wrote:
Apa yg membuatnya paling OK menurut Anda? Kalo sekedar lempar2 nama
editor aja sih gak menarik.
Belum ada yg bisa mengalahkan Vim buat saya. Mau edit apa pun enak, dr
HTML, CSS, programming Java, C, C#, PHP, Ruby, Perl, Rails, bahkan
On 12/23/05, Monang Setyawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
Sekedar selingan (maaf buat yang udah baca) :
http://www.emilyhambidge.com/blog/emily/66/
(udah lama gak ketawa karena baca blog..)
Hmmm,
1. Sudah lama tidak membaca blog yang menyebabkan tertawa, atau
2. Baca blog menyebabkan lama
On 12/23/05, Ronny Haryanto [EMAIL PROTECTED] wrote:
Terima kasih buat linknya. Saya sudah coba ternyata masih belum pas
juga. Sudah lumayan, tapi tetep belum sreg. Ini cuma menyelesaikan
setengah masalah saya, yg tree explorer aja, tapi sayangnya bekerja
dengan multiple filesnya masih tetap
On 12/29/05, Ariya Hidayat [EMAIL PROTECTED] wrote:
Buat rekans yang berkecimpung di dunia pengembangan software, saya
ingin tahu aplikasi apa saja yang populer digunakan sebagai version
control?
Beberapa pilihan:
- CVS
- Subversion
- SourceSafe
- RCS
- SCCS
- Perforce
- Sourcegear
-
On 1/3/06, Ryo Saeba [EMAIL PROTECTED] wrote:
saya sendiri bukan penganut EYD yang kaku, terlihat dari penggunaan
huruf kecil di awal kalimat. jadi saya sendiri pun terkena gelar
bertolak-belakang kalau memang setuju dengan ungkapan dari MDAMT
(sayang beliau sendiri tidak pernah ikut lagi
Karena beberapa kali The World is Flat karya Thomas L. Friedman
disebut di mailing list ini, begitu disebut kemuraman globalisasi
yang diusung Si Tukang Recok El Figson, Rafael Barajas Duran, dari
Meksiko dalam buku kartun satirnya, saya jadi ingat Teknologia.
Menurut ulasan di Tempo, 8 Januari,
On 1/11/06, Ronny Haryanto [EMAIL PROTECTED] wrote:
Memang orangnya charismatic sih. Selain luarnya bagus juga dia memang punya
isi, bukan nice shell yg hollow. Dan isi yg bagus tidak selalu berarti
'menang angka' atau banyak duit. Mirip halnya seperti anak yg paling pinter
di sekolah belum
On 1/14/06, Zaki Akhmad [EMAIL PROTECTED] wrote:
Benar sekali Pak Budi! Tapi saya boleh bilang Pak Budi curang? Pada
tahun 1997-1998 Pak Budi kan mainnya sudah kemana-mana. Sementara saya
kala itu masih pakai putih abu-abu, lagi ABG-ABG-nya, dan bahkan baru
seneng-senengnya punya account
On 1/12/06, Rahmat M Samik-Ibrahim [EMAIL PROTECTED] wrote:
Ha... ha... ha... seperti saya duga, kalau ditantang, besar
kemungkinan akan sembunyi. Namun, kalau mendompleng;
jadinya ngalor-ngidul tidak keruan ujung-pangkalnya:
PTN vs. PTS, Dosen vs Mahasiswa, dst.
Milis ini merupakan
On 1/15/06, Muhamad Carlos Patriawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
Saya yakin dari test matematiknya mas ariya menang 100% dibanding si
puntesh. Cuman karena si Puntesh ini bekerja di apple,jadi potensi si
puntesh ini tergali, bisa sukses besar dan kelihatannya dia lebih
berhasil :-)
Ini dapat
On 1/14/06, Ronny Haryanto [EMAIL PROTECTED] wrote:
Maklum saya orang UNIX, jadi saya lebih suka barang yang do one thing and do
it well, daripada barang yg mencoba jadi jack of all trade, master of
none. Kalo saya mau beli music player, pasti pilih iPod drpd beli PDA.
Kekurangannya ya
On 1/16/06, Ryo Saeba [EMAIL PROTECTED] wrote:
ngomong-ngomong soal konsensus:
http://rms46.blogspot.com/2006/01/yahpos-milis.html.
oot
Hehehehe... itu maksudnya id-gmail ya?
Kalau tidak salah beliau pernah gabung ke sana juga kan?
/oot
--
amal
On 1/16/06, Muhamad Carlos Patriawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
Sedangkan untuk anda yang pinter2 ini,mau ngerjain manual work bikin
tukang panci ?
pada kenyataanya saat ini memang intelektual di negeri ini cuman bisa
bikin industri tukang panci saja,tapi bagaimana mendayagunakan
anda,orang
On 1/19/06, Ariya Hidayat [EMAIL PROTECTED] wrote:
Yang sudah saya deteksi, Menristek Kusmayanto Kadiman. Kalau tidak
secara remote (webmail), beliau menggunakan Ximian Evolution, dengan
desktopnya (rasanya) JDS. Perlu dikomporin supaya satu saat migrasi
pindah ke Kontact :-)
Hehehe...
On 1/25/06, jesie basuki [EMAIL PROTECTED] wrote:
Selera itu memang penting, toh selama kesadaran untuk berproprietary ria
secara ilegal masih marak, ya.Open Source hanya cerita2 manis para
kalong malam (baca:tukang oprek sampe pagi :-D) asal jangan orang penting
minum masup angin
On 1/27/06, jesie basuki [EMAIL PROTECTED] wrote:
kenapa harus internet?...lah wong majalah POPULAR,FHM,dan sejenisnya aja
dijual di emperan tanpa adanya kontrol
Justru pembicaraan pada artikel tersebut sedang fokus pada Internet,
bukan pornografi secara umum. Tulisan tersebut
On 2/12/06, Andriansah [EMAIL PROTECTED] wrote:
Menurut saya, kedepan, jika saya punya anak , maka harus ada nama
keluarga, karena selain untuk mempermudah dalam melacak keturunan, juga akan
mempermudah dalam pendaftaran di mana.
Mempermudah dari sisi apa?
Saya memang pernah melihat
On 2/17/06, Made Wiryana [EMAIL PROTECTED] wrote:
Dalam diskusi EYD ada 2 aliran yang memakai merubah dan mengubah (mirip
dengan penerjemah atau penterjemah). Mungkin yang menulis memiliki alirah
merubah bukan mengubah. Di mailing list bahtera seingat saya ini sempat
didiskusikan panjang.
On 2/14/06, Fatih [EMAIL PROTECTED] wrote:
hehe soal family name, memang orang luar sulit mengerti napa kok orang indo
gak punya. waktu saya 'jalan2' ke sejumlah negara teluk (arab) setiap bagian
imigrasi airport selalu ngeluh: indunusi mushkilah, mafi ismul ab (orang
indonesia, gak punya
On 2/15/06, Ronny Haryanto [EMAIL PROTECTED] wrote:
Ada lagi hosting yg nawarin Ruby on Rails, Dreamhost, nah kalo ini
William Pramana yg pake setahu saya, tapi kayaknya dia gak di milis
ini.
Saya juga pelanggan DreamHost. Selain faktor kapasitas (ukuran ruang
penyimpanan dan lebar pita
On 2/12/06, Edo Caligula [EMAIL PROTECTED] wrote:
Yg menjadi menarik adalah setelah melihat list project mereka
http://www.hrdag.org/about/projects.shtml
untuk Middle East hanya ada Iran, untuk Asia tidak ada Vietnam, untuk
South America
tidak ada Chile :)
Meskipun tetap menarik juga
On 2/18/06, Oskar Syahbana [EMAIL PROTECTED] wrote:
Hanya ingin mengingatkan saja...
Please ini mah euy... bukan milis cara berbahasa Indonesia yang baik dan
benar ala EYD yang berbeda - beda aliran, tapi milis teknologia yang
seharusnya memang membahas tentang teknologi. Kalaupun OOT, ya
On 2/17/06, Afandy Abdul Ghoni [EMAIL PROTECTED] wrote:
On 2/12/06, Zaki Akhmad [EMAIL PROTECTED] wrote:
Yap memang gak usah diambil pusing banget-banget. Masih banyak
permasalahan di dunia yang harus dipecahkan. Lha wong, pergi ke LN aja
masih mimpi. Sekarang mending fokus bagaimana
On 2/18/06, Gempur SR [EMAIL PROTECTED] wrote:
Jangan cari Citra Satellit wiliayah Indonesia di web bakosurtanal
carilah di web NOAA atau JPL NASA, jauh lebih mudah dan murah
Biarlah Bakosurtanal bergerak di daerah yang menjadi kekuasaannya
dan kalau kita hendak bermain di sisi teknis cari
On 2/19/06, Radia Latief [EMAIL PROTECTED] wrote:
Saya setuju dan terus mempelajari penggunaan bahasa yang benar, seperti
mengubah daripada merubah, citra daripada image (apalagi imej),
standardisasi daripada standarisasi, dan sebagainya, selama bahasa Indonesia
yang digunakan tidak lebih
On 2/21/06, m.c. ptrwn [EMAIL PROTECTED] wrote:
Jadi mas Dicky tertipu dengan pilem India alias boliwud , jadi itu
cuman ada filem saja mas DIcky, kalaupun ada yg agak 'seronok' katanya
sich hanya ada di Bombay , di banglore saya lihat jarang banget ada
perempuan yang pake jeans , malah kalo
On 4/3/06, Budi Rahardjo [EMAIL PROTECTED] wrote:
Saya lagi nyari apa ada kamus Bahasa Melayu (High Malay)
yang bisa diakses secara online?
Soalnya anak saya nanyain ... apa bahasa melayunya dari
karakteristik? Welah ...
-- budi
Saya ikut terperanjat: ternyata karakteristik (dan
On 4/5/06, Budi Rahardjo [EMAIL PROTECTED] wrote:
On 4/3/06, atrinia [EMAIL PROTECTED] wrote:
http://www.dbp.gov.my/lamandbp/main.php
Kok gak bisa dibuka?
-- budi
Laporan: kemarin dan hari ini saya buka dari Jalan Tubagus Ismail,
Bandung, berhasil. PJI kita sama kan, Pak?
--
amal
On 4/3/06, atrinia [EMAIL PROTECTED] wrote:
Kapan ya pemerintah kita menyediakan kamus online semacam ini?
atr
gaul
Hareee gini nunggu pemerintah???
/gaul
Jika bisa kita kerjakan, sebaiknya dimulai saja. Sayangnya yang sulit
menurut saya adalah lisensi entri di KBBI. Padahal kamus tersebut
On 4/6/06, Budi Rahardjo [EMAIL PROTECTED] wrote:
Seingat saya berita ini juga ada di Detikinet.com. Saya gunakan search
engine yang ada di sana. Juga tidak ketemu. Wah, ternyata payah mesin
pencarinya.
Banyak alat bantu pencarian yang berbasis situs tertentu malah
mengecewakan hasilnya.
On 4/8/06, Andriansah [EMAIL PROTECTED] wrote:
Dear all
Bisa kasih tau link resmi mengenai harga domain .ID?
di register.net.id tidak ada informasi mengenai harganya, kalo dulu waktu
di idnic.net.id ada informasi harganya.
Apa masih sama? atau sudah berubah? sebenanrnya saya butuh untuk
On 4/12/06, [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] wrote:
Cari Ikon My Computer di atas Desktop atau pada butang Start. Dengan
Klik butang kanan tetikus
My Computer - Properties.
Rujuk penyataan Windows XP pada System: yang akan dituruti sama ada
Home atau Pro dan kemudian jenis SP.
On 4/16/06, Budi Rahardjo [EMAIL PROTECTED] wrote:
Ceritanya sekarang adalah bagaiman kita bisa mensuply
kebutuhan engineer di luar negeri dulu (titip engineers di sana).
Ada permintaah 200 electronic engineers (untuk design IC,
circuits, etc.) di Intel di Malaysia. (Penang dan Cyberjaya.)
On 4/19/06, Andry [EMAIL PROTECTED] wrote:
Khusus Yahoo vs Google, itu lucu juga,
Yahoo sudah punya Calendar sejak jaman dahulu kala. Tapi kok rasanya gaung
Google Calendar terasa lebih kena ya? Yahoo yang kalah branding?
Yahoo! terlalu konservatif untuk Web 2.0 yang lebih liberal.
Mengapa
On 4/19/06, m.c. ptrwn [EMAIL PROTECTED] wrote:
sebenarnya ini cuman momentum sesaat saja.
Ups, hati-hati dengan term sesaat...
Sudah diperiksa sekian persen kebenarannya? ;-)
Google Calendar dan Google Finance sebenarnya tidak ada apa apanya
dibanding Yahoo Calendar dan Yahoo Finance dari
On 5/5/06, fade2blac [EMAIL PROTECTED] wrote:
Ini mungkin sudah lama diperkirakan oleh Google. Coba bayangkan jika
search di google hasilnya adalah penuh dengan artikel blog dan karena
kemampuan SEO, bisa muncul depanan. Search engine google bisa mati.
Justru ini tantangan agar pembuat situs
On 5/7/06, Felix Halim [EMAIL PROTECTED] wrote:
Buat yang belum tahu, TopCoder itu bukan usual yadda yadda programming
competition. In Fact, All Google Code Jam itu memakai TopCoder punya
programming contest engine. Jadi boleh dibilang TopCoder Open 2006
kali ini harusnya lebih bergengsi
On 5/16/06, Dicky Arinal [EMAIL PROTECTED] wrote:
Sebenarnya saya pingin tau.. misalkan Alan Turing ikutan kompetisi kayak
ginian, apa dia bisa menang? Masalahnya ada pada waktu sih.. sempit sekali.
Kalau real world problem kan bisa di solve dengan waktu yang manusiawi
CMIIW.
Coba lihat
On 5/19/06, baskara [EMAIL PROTECTED] wrote:
Untuk keperluan di Indonesia, homeschooling masih sekedar semacam
ekstrakurikuler saja. Yang diakui secara legal adalah pendidikan
formal (SD, SMP, dst). Akan tetapi, saya pernah mendengar kalau dulu
ada anak bandung yang tidak disekolahkan di
On 5/20/06, m.c. cptrwn [EMAIL PROTECTED] wrote:
sama seperti pesantren, kalau pesantrenya mempunyai visi/dimiliki oleh
yg bervisi dan berpengalaman/memiliki pengajar yang mempunya expertise
dibidang tertentu, nantinya disitu malah bisa muncul lapangan pekerjaan
baru. Mereka yg ciptakan
On 5/20/06, m.c. cptrwn [EMAIL PROTECTED] wrote:
yang paling mengena buat saya adalah bagian akhir artikel tersebut ,
kayaknya obsesi engineer2 hitek indonesia di pusat riset dunia sama ya
dimana2.
Maksudnya bagian India itu? ;)
Asal jangan memindahkan perasaan minderwaardig sebagian dari
On 5/19/06, m.c. cptrwn [EMAIL PROTECTED] wrote:
tergantung yang ngajar.
di negara lain banyak lulusan pesantren (gak hanya pesantren islam
saja) yang jadi engineer IT , maklum yang bikin pesantrenya juga mantan
orang Sun Microsystems :))
-mcp
Sayang saya sebutkan di atas untuk kondisi
;
Sun, 21 May 2006 00:33:29 -0700 (PDT)
Received: by 10.49.68.4 with HTTP; Sun, 21 May 2006 00:33:29 -0700 (PDT)
Message-ID: [EMAIL PROTECTED]
Date: Sun, 21 May 2006 14:33:29 +0700
From: Ikhlasul Amal [EMAIL PROTECTED]
To: teknologia@googlegroups.com
Subject: Re: [teknologia] Re: Persamaan
Email yang datang dari Teknologia sebagian dalam bentuk acak-acakan:
pesan dan sebagian isi tajuk (header) ditulis ulang, menjadi dua
kali. Jika dilihat asilnya (lewat menu show original) tambah runyam
lagi, campur aduk antara format HTML dan teks. Dugaan saya: ada
masalah dengan pengodean format
101 - 200 dari 232 matches
Mail list logo